ABSTRAK MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA KELAS V SDN LOKTABAT I PADA KONSEP STRUKTUR TANAH DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN LINGKUNGAN
|
|
- Erlin Hermawan
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 1 ABSTRAK MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA KELAS V SDN LOKTABAT I PADA KONSEP STRUKTUR TANAH DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN LINGKUNGAN Oleh : Asriana Rosti dan Hj. Noor Ichsan Hayani Sebagai guru mata pelajaran 1PA di SDN Loktabat I sebenarnya tidak terlalu mencemaskan nilai tes hasil belajar siswa, karena rata-rata siswa SDN Loktabat I telah mampu meraih nilai di atas 70. Namun keberhasilan siswa tersebut tidak diikuti keberhasilan siswa di segi afektif maupun psikomotoriknya. Kondisi yang sebenarnya sangat diharapkan adalah kemampuan siswa menerapkan pengetahuan IPA dalam keseharian siswa selaras dengan tingginya nilai yang telah diraihnya. Harapan peneliti adalah dapat menerapkan pembelajaran realistik yaitu pembelajaran yang menggunakan pendekatan kontekstual murni, sehingga verbalisme siswa dapat dikurangi secara bertahap untuk kemudian dihilangkan. Penelitian ini mengetahui efektivitas penerapan pendekatan lingkungan dalam mempengaruhi pemahaman siswa terhadap struktur tanah, untuk mengetahui aktivitas siswa selama proses pembelajaran dan untuk mengetahui aktivitas guru selama proses pembelajaran berlangsung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang dirancang 2 siklus, setiap siklus tediri dari l kali pertemuan. Hasil penelitian menunjukkan pembelajaran dengan menggunakan pendekatan lingkungan dapat meningkatkan pemahaman siswa tentang k~nsep struktur tanah yang dilihat dari nilai pre test dan post tes yang mengalami peningkatan yaitu pada siklus 1 sebesar 52, 78 % untuk pre test dan 66,76 % untuk post test, dan pada siklus 2 80,56 % untuk pre test dan 97,2 % untuk post test sedangkan hasil selama proses pembelajaran yang diperoleh dari LKS telah mengalami perubahan dari siklus 1 dengan kategori cukup baik menjadi kategori baik pada siklus 2, aktivitas siswa sebagian besar mengalami peningkatan dan pembelajaran berpusat pada siswa, guru sudah mengurangi aktivitasnya dalam proses pembelajaran atau tidak mendominasi dalam pembelajaran. Kata Kunci : Pendekatan lingkungan, Pemahaman Siswa, Struktur Tanah.
2 2 PENDAHULUAN Sebagai guru mata pelajaran IPA di SDN Loktabat I sebenarnya tidak terlalu mencemaskan nilai tes hasil belajar siswa, karena rata-rata siswa SDN Loktabat I telah mampu meraih nilai di atas 70. Namun keberhasilan siswa tersebut tidak diikuti keberhasilan siswa di segi afektif maupun psikomotoriknya. Kondisi yang sebenarnya sangat diharapkan adalah kemampuan siswa menerapkan pengetahuan IPA dalam keseharian siswa selaras dengan tingginya nilai yang telah diraihnya. Harapan peneliti adalah dapat menerapkan pembelajaran realistik yaitu pembelajaran yang menggunakan pendekatan kontekstual murni, sehingga verbalisme siswa dapat dikurangi secara bertahap untuk kemudian dihilangkan. Transfer ilmu pengetahuan alam seperti diisyaratkan kurikulum KTSP 2006, melalui pendekatan kontesktual dan pemberian pengalaman langsung melalui metode-metode pembelajaran yang berbasis kontekstual diharapkan dapat diterapkan setiap kali melaksanakan proses pembelajaran. Sehingga ketiga aspek hasil pembelajaran akan dapat diraih oleh siswa SDN Loktabat I. Setelah pembelajaran konsep struktur tanah diharapkan siswa mampu menjelaskan struktur, warna, dan sifat jenis tanah berdasarkan fakta di lingkungan yang diamati dan bukan menjelaskan konsep struktur tanah sesuai yang dibacakan dari bukubuku sumber. Proses pembelajaran IPA di sekolah secara umum relatif sama dengan pembelajaran mata pelajaran yang lain yaitu biasanya hanya berlangsung di kelas dengan menerapkan metode ceramah dilanjutkan dengan menugasi siswa membaca buku-buku sumber dan mengamati gambar-gambar. Pengetahuan siswa hanya bersifat konseptual dan biasanya dihapalkan oleh siswa. Khusus konsep struktur tanah untuk siswa kelas V SDN Loktabat I. Siswa belum pernah dihadapkan pada kondisi struktur tanah nyata yang terletak di lingkungan Loktabat yang mungkin berbeda dengan konsep yang tertulis di buku sumber, mengingat
3 3 tiap-tiap daerah memiliki struktur dan kandungan serta warna yang berbeda-beda. Prestasi akademis siswa SDN Loktabat I belum diikuti oleh kemampuan afektif yang memadai. Siswa belum mampu memanfaatkan sifat-sifat tanah di lingkungan untuk membuat suatu karya sederhana. Metode belajar monoton dan senantiasa dilaksanakan di kelas dengan metode ceramah dan studi pustaka tidak memberi pengalaman nyata kepada siswa. Keberhasilan siswa dalam meraih nilai prestasi dalam setiap tes tertulis sudah merupakan harga mati bagi masyarakat sekitar sekolah khususnya orang tua siswa SDN Loktabat 1. Harapan orangtua siswa terhadap sekolah dasar Loktabat I adalah siswasiswa pasti dapat memperoleh nilai yang tinggi pada akhir semester. Kondisi demikian mengakibatkan guru untuk mencari cara praktis dalam rangka peningkatan nilai hasil belajar siswa secara kognitif saja dan mengabaikan kemampuan lainnya. Kondisi ekonomi orangtua yang rata-rata menengah ke atas cukup mempengaruhi cara belajar siswa. Mereka lebih senang bekerja di kelas dengan keadaan bersih, rapi, tenang dan berkesan sains. Keadaan ini jika dibiarkan dikhawatirkan lambat laun siswa akan bersikap pasif dan menerima saja produk IPA yang tertuang di buku-buku paket. Mereka tidak termotivasi untuk berbuat sesuatu dalam rangka menggali ilmu pengetahuan atau menemukan ilmu pengetahuan seperti cara-cara yang telah dilakukan oleh para ilmuwan. Selanjutnya kreativitas siswa tidak akan muncul dan terbina, akibatnya siswa tidak memiliki pengalaman nyata yang dapat digunakan untuk memecahkan masalah yang dihadapinya di kemudian hari. Pembelajaran dengan pendekatan lingkungan yang dilaksanakan di alam yang nyata diharapkan dapat memberikan pengalaman yang berbeda kepada siswa. Setelah mengamati struktur tanah di bukit lahan pembuatan batu bata di jalan Sidodadi Loktabat Selatan, diharapkan siswa mampu menjelaskan struktur tanah sebeneranya sehingga tidak
4 4 akan terjadi miskonsepsi pada konsep ini. Sesuai dengan program pendidikan IPA di sekolah dasar yang bertujuan untuk mengembangkan program pengajaran yang berkaitan erat dengan konteks permasalahan lingkungan sekitar siswa atau pengaitan konteks kehidupan sekitar siswa (KTSP, 2006). Pengamatan langsung di lingkungan alam akan lebih baik jika dilakukan secara berkelompok, agar siswa dapat bertukar pikiran atau saling mengemukakan ide untk memaksimalkan hasil pengamatan. Penerapan pembelajaran model kooperatif diharapkan dapat meningkatkan keaktifan siswa dalam melakukan pengamatan dan melakukan diskusi untuk menyususn kesimpulan. Seperti yang diungkapkan oleh Sanjaya (2006), bahwa pembelajaran kooperatif dapat memotivasi siswa, menggairahkan perolehan akademik, membantu menghormati perbedaan dan dapat meningkatkan keterampilan berbahasa. Berdasarkan uraian di atas perlu dilakukan penelitian tindakan kelas dengan judul meningkatkan pemahaman siswa kelas V SDN Loktabat 1 pada konsep struktur tanah denagn menggunakan pendekatan lingkungan. Permasalahan dalam penelitian ini dapat dirumuskan yaitu apakah terdapat peningkatan pemahaman siswa kelas V SDN Loktabat tahun pelajaran 2008/2009 pada konsep struktur tanah dengan menggunakan pendekatan lingkungan, bagaimana aktivitas selama proses pembelajaran dengan menggunakan pendekatan lingkungan dan bagaimana aktivitas guru dalam mengelola proses pembelajaran denagn menggunakan pendekatan lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan pemahaman siswa kelas V Loktabat pada konsep struktur tanah dengan menggunakan pendekatan lingkungan mengetahui peningkatan aktiitas siswa selama proses pembelajaran dan mengetahui aktivitas guru selama proses pembelajaran berlangsung.
5 5 METODE PENELITIAN Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK), yaitu suatu bentuk kajian yang bersifat reflektif oleh pelaku tindakan, yang dilakukan untuk meningkatkan kemantapan rasional dari tindakan. Tindakan mereka dalam melakukan tugas, memperdalam pemahaman terhadap tindakan-tindakan yang dilakukan, serta memperbaiki kondisi dimana praktek-praktek pembelajaran tersebut dilaksanakan. Penelitian ini dibagi menjdai dua siklus. Siklus 1 terdiri dari l x pertemuan dan siklus 2 terdiri dari 1 x pertemuan. Siklus 1 mengkaji tentang struktur tanah yang dilakukan di dalam kelas sedangkan siklus 2 mempelajari struktur tanah yang dilakukan di lingkungan. Penelitian tindakan kelas tentang penerapan pendekatan lingkungan ini akan dilaksanakan di kelas V SDN Loktabat 1 yang berjumlah 37 orang yang terdiri dari siswa laki-laki 17 siswa dan siswa perempuan 20 orang siswa. Data hasil penelitian berupa data kuantitatif diperoleh dari hasil pre test, dan hasil kerja kelompok serta hasil postes di akhir PBM, sedangkan data kualitatif diperoleh dari aktifitas siswa selama proses pembelajaran dan aktivitas guru dalam mengelola pembelajaran proses pembelajaran. Analisis data hasil penelitian yang tergolong data kuantitatif dilakukan dengan cara deskriptit; yakni dengan menghitung ketuntasan klasikal dan ketuntasan individual dergan rumus sebagai berikut. Ketuntasan individual = Jumlah skor x 100% Jumlah skor maksimal Ketuntasan klasikal = Jumlah siswa yang tuntas belajar x 100 % Jumlah seluruh siswa Hasil selama proses pembelajaran ditafsirkan ke dalam kalimat kualitatif yakni baik ( %), sedang (56-75%), kurang (40-55%) dan jelek (< 40%) (Arikunto, 1998). lndikator keberhasilan 1. Respon siswa terhadap metode yang diterapkan dapat dilihat dari antusias siswa selama proses pembelajaran.
6 6 2. Penerapan metode terbukti telah dapat mengurangi verbalisme. 3. Prosentasi ketuntasan belajar secara klasikal yaitu >_ 80% 4. Ketuntasan belajar individual menunjukkan perolehan skor > 60% (Arikunto, 2006). HASIL DAN PEMBAHASAN Hasil 1. Data kuantitatif pada siklus 1 dan siklus 2 Data kuantitatif dari hasil belajar dan proses pembelajaran pada siklus 1 dan siklus 2 dengan pendekatan lingkungan dapat dilihat pada tabel l, tabel 2 dan tabel 3. Tabel 1. Hasil belajar dan ketuntasan siswa pada siklus 1 dan siklus 2 Siklus Test Skor maksimum Tuntas (orang) Tidak tuntas Jumlah % Tuntas (klasikal) (orang) 1 Pre test ,78 Post test ,67 2 Pre test ,56 Post test ,2 Pada tabel 1, hasil ketuntasan klasikal yang diperoleh dari hasil post test pada siklus 1 maupun siklus 2 sebesar 66,67 % dan 97,2 %. Pada siklus 1 diperoleh kenaikan sebesar 3,89% dan pada siklus 2 16,64 %. Selanjutnya hasil selama proses pembelajran pada siklus 1 dan siklus 2 dapat dilihat pada tabel 2 dan tabel 3. Tabel 2.Hasil selama proses pembelajaran (hasil kerja kelompok) siklus 1. No Kelompok Skor Kategori I I 70 Cukup Baik 2 Il 70 Cukup Baik 3 III 60 Cukup Baik 4 IV 60 Cukup Baik 5 V 70 Cukup Baik
7 7 6 VI 70 Cukup Baik Rata-rata 66,67 Cukup baik Tabel 3. Hasil selama proses pembelajaran (hasil kerja kelompok) siklus 2 No Kelompok Skor Kategori I I 85 Baik 2 Il 85 Baik 3 III 75 Cukup Baik 4 IV 75 Cukup Baik 5 V 80 Baik 6 VI 85 Baik Rata-rata 80, 83 baik Keterangan Kurang dari 40 % = jelek 40% - 55% = kurang 56% - 75% = cukup baik 76% - 100% = baik (Arikunto, l998). Hasil pengetahuan yang diperoleh selama proses pembelajaran pada siklus l tergolong cukup baik, dan pada siklus 2 menjadi kategori baik. 2. Data kualitatif a. Aktivitas siswa Aktivitas siswa dalam pembelajaran siklus I dan silus 2 dapat dilihat pada tabel4. Tabel 4. Aktivitas siswa dalam pembelajaran siklus I dan siklus 2. Parameter yang diamati (%) Responder Siklus Ilham R. 1 12,5 16,7 16,7 12,5 18,75 2,08 6,25 10,53 6, ,29 9,52 19,05 16,67 9,52 2,38 9,52 11,9 7,14 A. Fajar 1 20,93 13,95 16,27 18,6 18,6 0 2,33 4,65 4, ,18 15,91 15,91 15,91 15,91 4,54 4,54 6,82 2,27 Nabila 1 16,67 19,05 11,9 11,9 14,29 2,38 14,2 7,14 2, ,02 14,89 17,02 14,89 8,51 4,26 10,64 8,51 4,26
8 8 Redha H 1 13,3 13,33 6,67 24, ,3 4,44 4, ,39 13,04 13,04 17,39 8,69 2,17 10,87 10,87 6,52 Eka R. 1 17,3 19,57 4,35 26,09 17,39 0 6,52 4,35 4, ,64 15,41 13,64 15,91 13,64 2,27 13,64 6,82 4,55 I Keterangan parameter: 1. Memperhatikan penjelasan guru atau siswa lain. 2. Membaca LKS atau buku-buku yang relevan. 3. Melakukan pengamatan atau percobaan 4. Menulis hal-hal yang relevan dengan KBM 5. Berdiskusi antar siswa/kelompok/guru 6. Melakukan refleksi dan mengevaluasi proses penyelidikan 7. Bertanya kepada siswa lain atau kepada guru 8. Menyusunl melaporkan dan menyajikan hasil penyelidikan. 9. Membuat/ menulis rangkuman pelajaran. b. Aktivitas guru Aktivitas guru dalam pembelajaran siklus 1 dan siklus 2 dapat dilihat pada tabel 5. Tabel 5. aktivitas guru dalam pembelajaran siklus 1 dan siklus 2: Siklus Parameter yang diamati (%) ,88 5,88 5,88 23,53 23,53 11,76 11,76 11,76 2 7,69 7,69 7,69 23,05 23,05 15,38 15,38 15,38 Keterangan parameter: 1. membimbing siswa memahami LKS 2. membimbing siswa melakukan pengamatan/ percobaan 3. membimbing siswa menulis hal-hal yang relevan dengan KBM 4. membimbing siswa berdiskusi antar siswa/ kelompok/ guru 5. membimbing siswa melakukan refleksi dan mengevaluasi proses penyelidikan 6. mendorong siswa bertanya kepada siswa lain atau kepada guru. 7. membimbing siswa menyusun/ melaporkan dan menyajikan hasil penyelidikan. 8. membimbing siswa membuat/ menulis rangkuman pelajaran.
9 9 Pembahasan Hasil Belajar Selama Proses Pembelajaran Hasil ketuntasan klasikal yang diperoleh dari hasil pretest pada siklus 1 masih belum mencapai ketuntasan klasikal yang diterapkan karena nilai ketuntasan klasikalnya hanya sebesar 52,7 %, pada siklus 2 mengalami peningkatan 80,5 % (telah mencapai ketuntasan belajar). Sedangkan ketuntasan klasikal yang diperoleh dari hasil post test pada siklu~ 1 masih belum mencapai ketuntasan klasikal, karena hasilnya hanya sebesar 66,67%, dan siklus 2 sudah mencapai ketuntasan klasikal yang ditetapkan (? 80%) karena ketuntasannya sebesar 97,2 %. Hasil pre test maupun post test pada siklus 1 dan siklus 2 mengalami kenaikan. Pada siklus 1 diperoleh kenaikan sebesar (3,89%, dan pada siklus 2diperoleh 16,64%. Adanya peningkatan hasil belajar diduga karena adanya pengalaman dari siklus 1. Hasil test pengetahuan yang diperoleh selama proses pembelajaran tergolong kategori cukup baik pada siklus I, dan mengalami peningkatan menjadi kategori baik pada siklus 2. Belajar menurut Monly dalam Trianto (2008) adalah proses perubahan tingkah laku seseorang berkat adanya pengalaman. Pembelajaran akan lebih bermakna jika siswa diberi kesempatan (1) melihat secara langsung), (2) berbuat langsung, (3) mengalami langsung, (4) terlibat langsung dalam proses pembelajaran untuk memperoleh atau menemukan ilmu pengetahuan baru. Aktivitas Siswa Selama Proses Pembelajaran Aktivitas siswa pada sub konsep struktur tanah dengan menggunakan pendekatan lingkungan telah menunjukkan peningkatan dari siklus 1 ke siklus 2, dari 9 parameter pengamatan aktivitas siswa ada 7 parameter aktivitas siswa yang menunjukkan peningkatan. Ketujuh parameter yaitu parameter I (memperhatikan penjelasan guru atau siswa lain), 3 (melakukan pengamatan/ percobaan), 4 (Menulis hal-hal yang relevan dengan pembelajaran), 6 (melakukan refleksi dan mengevaluasi proses penyelidikan), 7 (Bertanya kepada siswa lain atau
10 10 kepada guru), 8 (Menyusun atau melaporkan dan menyajikan hasil penyelidikan), dan 9 (Membuat/ menulis rangkuman pelajaran). Menerapkan pendekatan lingkungan dalam pembelajaran berarti mengajak para siswa belajar langsung di lapangan tentang topik-topik pelajaran. Tang (2002) mengemukakan adanya hubungan antara manusia dengan lingkungan merupakan hubungan yang saling mempengaruhi sehingga lahir interaksi. Pendekatan lingkungan berpangkal pada adanya hubungan antara perkembangan fisik denagn lingkungan sekitarnya (Yulianto, 2002). Pendekatan lingkungan tidak melakukan eksploitasi alam, akan tetapi hanya menggunakan jasa alam dan masyarakat di sekitarnya untuk memenuhi kebutuhan pengetahuan. Lingkungan berperan positif dalam pertumbuhan dan perkembangan anak. Sesuai dengan problem pendidikan IPA di sekolah dasar yang bertujuan untuk mengembangkan program pengajaran yang berkaitan erat dengan konteks permasalahan lingkungan sekitar siswa atau mengaitkan konteks kehidupan sekitar siswa (KTSP, 2006). Aktivitas Guru dalam Pengelola Proses Pembelajaran. Aktivitas guru dalam pengelola proses pembelajaran pada sub konsep struktur tanah dengan menggunakan pendekatan lingkungan dari 8 parameter hanya ada 2 parameter yang mengalami penurunan dari siklus I ke siklus 2. Kedua parameter tersebut yaitu parameter 4 (membimbing siswa berdiskusi antar siswa/ kelompok/ guru) dan parameter 5 (membimbing siswa melakukan refleksi dan mengevaluasi proses penyelidikan). Guru dalam pembelajaran yang meneraphan pendekatan lingkungan, berfungsi sebagai orang dewasa yang mendampingi dan memandu atau menjadi mediator bagi siswa dan mengupayakan pengembangan keterampilan berpikir sehingga siswa dapat menemukan makna dalam belajarnya.
11 11 Menurut Zaidin (2000) keuntungan dari upaya pemberdayaan lingkungan untuk kepentingan pembelajaran, adalah 1) memberikan perubahan iklim dan suasana baru dalam pembelajaran, 2} memberikan kesempatan siswa melakukan pendekatan ke alam objek sebenarnya, 3) mengurangi kesenjangan teori dan praktek, 4) memungkinkan siswa belajar mandiri, dan 5) memperluas wawasan siswa tentang berbagai fakta keilmuan di alam nyata. KESIMPULAN 1. Pembelajaran dengan menggunakan pendekatan lingkungan dapat meningkatkan pemahaman siswa kelas V SDN Loktabat 1 tentang konsep struktur tanah yang dilihat dari nilai pre test dan post test yang mengalami peningkatan yaitu pada siklus 1 sebesar 52,78 % untuk pre test dan 66,67% untuk post test, dan pada siklus 2 80,56 % untuk pre test dan 97,2 % untuk post test. Sedangkan hasil selama proses pembelajaran yang diperoleh dari LKS telah mengalami perubahan dari siklus 1 dengar kategori cukup baik menjadi kategori baik pada siklus Aktivitas siswa sebagian besar telah mengalami peningkatan dan pembelajaran telah berpusat pada siswa. 3. Guru sudah mengurangi aktivitasnya dalam mengelola proses pembelajaran atau sudah tidak mendominasi dalam pembelajaran. DAFTAR PUSTAKA Arikunto, Suharsimi, Suhardjono, & Supardi f'enelitiar7 7~ndakan Kela.s. Jakarta. Bumi Aksara. Dalyono, M I'sikologi I'erzdidikara. Jakarta. PT. _Rineka Cipta. Kaspul Penzbelajar~arl Kontek.stzral. Banjarmasin. S 1 PGSD Unlam. Kemmis & Taggart he Aetion Re.search Planner 7hird Edition. Deakin University.
12 12 Monks, F.Ja Knoer, F.A.M.P.a Haditono, S.R T.sikologi 1'erkenzbary=an Pengcrrltan Dalanz Berbagai Ba~ianrrycr. Yogyakarta. Gadjah Mada University Press. Nurhadi Strategi-Strategi Pembelajarcxrz Bermakrra, 7'erpadu darz Korztek.sttral. Makalah disampaikan pada seminar Lokakarya, dan pelatihan Pendidikan dalam rangka Lustrum X Universitas Negeri Malang. 29 Spetember- 1 Oktober Rachmah, D.N Bahan Ajar Psikologi l'enkenzbarzgara. Banjarmasin. FKIP Unlam. Sanjaya, Wina Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Pro,ses Pendidikan. Jakarta. Kencana. Setiono Lilik Baharz Ajar SF.TS, (online) ( Lilik setiono. Blogspot. Com/) diakses tanggal 1 Maret 2009 Sabdin Bina Diknas S'tarzdar Kompetisi dan Kompetensi I~asar darz Starzdcrr Kompetefzsi I,raltx.san. Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Selatan. Sudrajat, A Pemhelajararz Kontekstual. (online). (www. akhmad sudrajat. Wordpress.com/ /29/pembelajaran-kontekstual) Diakses tanggal 23 Februari Trianto f'sikologi Belajar. Jakarta. Cerdas Pustaka Publisher. Yamin, Martinis Strategi Penzbelaja~ arn Berba.si.s Kompeterzsi. Jakarta. Gaung Persada Press.
Siti Aisyah 1 ; H. Muhammad Zaini 2. Abstrak
MENINGKATKAN PROSES DAN HASIL BELAJAR MATERI STRUKTUR BAGIAN TUMBUHAN MELALUI PEMBELAJARAN BERDASARKAN PENDEKATAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW PADA SISWA KELAS IV SDN BINGKULU 2 KECAMATAN TAMBANG ULANG Siti
Lebih terperinciMENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP STRUKTUR DAN FUNGSI JARINGAN TUMBUHAN MELALUI INKUIRI TERBIMBING DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA
MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP STRUKTUR DAN FUNGSI JARINGAN TUMBUHAN MELALUI INKUIRI TERBIMBING DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (Penelitian Tindakan Kelas di SMP Negeri 9 Banjarbaru Tahun Pelajaran 2010/2011)
Lebih terperinciOleh: Umi Hidayah Sahida 1, Noorhidayati 2, Kaspul 3 Program Studi Pendidikan Biologi PMIPA FKIP Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin 1,2,3
Jurnal Wahana-Bio Volume XVI Desember 2016 UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS X MIA 1 SMA NEGERI 6 BANJARMASIN PADA KONSEP EKOSISTEM MELALUI MODEL PEMBELAJARAN BERDASARKAN MASALAH
Lebih terperinciABSTRAK. Oleh: Risma Zuraida, Muhammad Zaini, Bunda Halang
ABSTRAK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BELAJAR KONSEP PENCEMARAN LINGKUNGAN PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 2 BANJARBARU MELALUI MODEL PEMBELAJARAN BERDASARKAN MASALAH Oleh: Risma Zuraida, Muhammad Zaini, Bunda
Lebih terperinciMeningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas IV SDN No. 1 Enu Pada Pembelajaran IPS Dengan Menggunakan Metode Diskusi Kelompok
Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas IV SDN No. 1 Enu Pada Pembelajaran IPS Dengan Menggunakan Metode Diskusi Kelompok Evawati, H. Abduh. H. Harun, dan Nuraedah Mahasiswa Program Guru Dalam Jabatan Fakultas
Lebih terperinciABSTRAK. Oleh: Abdul Muiz, H. Aminuddin PP, Ahmad Naparin
90 ABSTRAK MENINGKATKAN PROSES DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI IPA 1 SMA NEGERI 11 BANJARMASIN PADA KONSEP SISTEM GERAK DENGAN MENGGUNAKAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBER HEAD TOGETHER Oleh: Abdul
Lebih terperinciElistina. Mahasiswa Program Guru Dalam Jabatan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tadulako ABSTRAK
Penerapan Model Pembelajaran Langsung (Direct Instruction) Berbantuan Gambar Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPA di Kelas V SDN 5 Basi Kecamatan Basidondo Tolitoli Elistina Mahasiswa
Lebih terperinciPENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TAKE AND GIVE UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KOGNITIF SISWA SEKOLAH DASAR
PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TAKE AND GIVE UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KOGNITIF SISWA SEKOLAH DASAR Vicky Budi Utomo 1, Dedi Kuswandi 2, Saidah Ulfa 3 Jurusan Teknologi Pendidikan FIP Universitas
Lebih terperinciKEMAMPUAN BELAJAR KONSEP DAUR BIOGEOKIMIA DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN PROBLEM POSING PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 2 BANJARBARU
1 KEMAMPUAN BELAJAR KONSEP DAUR BIOGEOKIMIA DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN PROBLEM POSING PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 2 BANJARBARU H. Muhammad Zaini 1 Lisa Herlina 2 ABSTRAK Penelitian tindakan kelas
Lebih terperinciABSTRAK PENGGUNAAN PETA KONSEP UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA KELAS X.1 SMA NEGERI 8 BANJARMASIN PADA KONSEP HEWAN INVERTEBRATA
20 ABSTRAK PENGGUNAAN PETA KONSEP UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA KELAS X.1 SMA NEGERI 8 BANJARMASIN PADA KONSEP HEWAN INVERTEBRATA Oleh : Amalia Rezeki, St.Wahidah Arsyad, Aminiddin P.P Pembelajaran
Lebih terperinciMENINGKATKAN HASIL DAN PROSES BELAJAR SISWA KELAS XI IPA SMA PGRI 6 BANJARMASIN PADA KONSEP SISTEM EKSKRESI MELALUI MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE
ABSTRAK MENINGKATKAN HASIL DAN PROSES BELAJAR SISWA KELAS XI IPA SMA PGRI 6 BANJARMASIN PADA KONSEP SISTEM EKSKRESI MELALUI MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE (SIKLUS BELAJAR) Oleh : Zayuk Novita Fasha,
Lebih terperinciMENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIIIB SMPN 3 PARINGIN PADA MATERI POKOK CAHAYA MELALUI PENDEKATAN GUIDED INQUIRY
QUANTUM, Jurnal Inovasi Pendidikan Sains, Vol.4, No.1, April 2013, hlm. 71-78 71 MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIIIB SMPN 3 PARINGIN PADA MATERI POKOK CAHAYA MELALUI PENDEKATAN GUIDED
Lebih terperinciFirman P., I Made Tangkas, dan Ratman. Mahasiswa Program Guru Dalam Jabatan. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tadulako
Peningkatan Hasil Belajar IPA Materi Pengelompokan Makhluk Hidup Melalui Pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL) Pada Siswa Kelas III SDN 2 Salakan Kecamatan Tinangkung Kabupaten Banggai Kepulauan
Lebih terperinciMENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA MATERI GAYA MAGNET MELALUI METODE INKUIRI TERBIMBING
MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA MATERI GAYA MAGNET MELALUI METODE INKUIRI TERBIMBING Fatmawaty Sekolah Dasar Negeri Hikun Tanjung Tabalong Kalimantan Selatan ABSTRAK Penelitian ini bertujuan
Lebih terperinciitu Mudah, (Jakarta: PT. Bumi Aksara, 2009), hlm 8-9 Bumi Aksara, 2009), hlm 3 hlm Masnur Muskich, Melaksanakan PTK (Penelitian Tindakan Kelas)
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (classroom action research). Penelitian Tindakan Kelas (PTK) adalah sebagai suatu bentuk kajian yang bersifat
Lebih terperinciBAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN. dengan setting lingkungan telah memperoleh sejumlah data kuantitatif, kualitatif,
32 BAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN A. Hasil Penelitian Penelitian tentang meningkatkan hasil belajar konsep bilangan bulat siswa kelas V MI At Thayyibah melalui pendekatan kooperatif tipe belajar bersama
Lebih terperinciNASKAH PUBLIKASI. Oleh : SRI MUJAYANTI A54A100126
NASKAH PUBLIKASI PENINGKATAN HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN ALAM MELALUI METODE COURSE REVIEW HORAY PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 03 KEMIRI, KEBAKKRAMAT, KARANGANYAR TAHUN PELAJARAN 2012/2013 Oleh : SRI
Lebih terperinciABSTRAK MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA KELAS XII IPA 2 SMA NEGERI 3 BANJARMASIN PADA KONSEP REPRODUKSI SEL MELALUI PENGGUNAAN PETA KONSEP
59 ABSTRAK MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA KELAS XII IPA 2 SMA NEGERI 3 BANJARMASIN PADA KONSEP REPRODUKSI SEL MELALUI PENGGUNAAN PETA KONSEP Oleh: Muhammad Faisal Riza, Siti Wahidah Arsyad, Noor Ichsan Hayani
Lebih terperinciKonsep Pembelajaran Materi Perubahan Benda dengan Menggunakan Metode Penemuan Terbimbing
Fakultas Pendidikan Islam dan Keguruan Universitas Garut p-issn: 1907-932X; e-issn: 2579-9274 Konsep Pembelajaran Materi Perubahan Benda dengan Menggunakan Metode Penemuan Terbimbing Siti Hadijah Sekolah
Lebih terperinciAction Research Literate ISSN : Vol. 1, No 1 Desember 2017
Action Research Literate ISSN : 2613-9898 Vol. 1, No 1 Desember 2017 PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TYPE PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN JARINGAN
Lebih terperinciMeningkatkan Hasil Belajar Siswa Melalui Model Pembelajaran Kooperatif pada Mata Pelajaran IPA di Kelas V SD Negeri 2 Tatura
Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Melalui Model Pembelajaran Kooperatif pada Mata Pelajaran IPA di Kelas V SD Negeri 2 Tatura Ni Wayan Lasmini SD Negeri 2 Tatura, Palu, Sulawesi Tengah ABSTRAK Permasalahan
Lebih terperinciMENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR IPA MATERI POKOK SUMBER ENERGI GERAK MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING
MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR IPA MATERI POKOK SUMBER ENERGI GERAK MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) PADA SISWA KELAS I.A SD NEGERI 9 KABANGKA TAHUN AJARAN 2014/2015 Nur
Lebih terperinciPENERAPAN METODE PROBLEM SOLVING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA DI KELAS IV SD NEGERI MEDAN ESTATE
PENERAPAN METODE PROBLEM SOLVING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA DI KELAS IV SD NEGERI MEDAN ESTATE RAMLI SITORUS Dosen Jurusan PPSD Prodi PGSD Email: ramlisitorus105@ymail.com
Lebih terperinciJurnal Kreatif Tadulako Online Vol. 4 No. 9 ISSN X
Peningkatan Hasil Belajar Siswa Melalui Model Cooperative Learning Tipe Student Teams Achievement Divisions (STAD) Pada Mata Pelajaran IPA di Kelas V SDN 20 Tolitoli Dinayanti Mahasiswa Program Guru Dalam
Lebih terperinciUpaya Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dengan Menggunakan Metode NHT (Numbered Head Together) Pada Pokok Bahasan Gaya Kelas V SDN 6 Tambun
Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dengan Menggunakan Metode NHT (Numbered Head Together) Pada Pokok Bahasan Gaya Kelas V SDN 6 Tambun Hildayanti Anwar Mahasiswa Program Guru Dalam Jabatan Fakultas
Lebih terperinciJurnal Kreatif Tadulako Online Vol. 4 No. 4 ISSN X. Maspupah SDN Inpres 1 Birobuli, Sulawesi Tengah
Penerapan Metode Pembelajaran Demonstrasi Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Materi Perkalian Bilangan Cacah di Kelas II SDN Inpres 1 Birobuli Maspupah SDN Inpres 1 Birobuli, Sulawesi Tengah ABSTRAK
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NHT PADA MATA PELAJARAN IPA UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NHT PADA MATA PELAJARAN IPA UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR Devi Wahyu Ertanti PGMI, FAI, Universitas Islam Malang (UNISMA)
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode penelitian tindakan kelas. Penelitian tindakan kelas merupakan salah satu cara strategis
Lebih terperinciPenggunaan Metode Demontrasi Dalam Meningkatkan Kemampuan Membaca Puisi Murid Kelas II SD Taba
Penggunaan Metode Demontrasi Dalam Meningkatkan Kemampuan Membaca Puisi Murid Kelas II SD Taba Desak Made Sriwulandari, Efendi, dan Yun Ratna Lagandesa Mahasiswa Program Guru Dalam Jabatan Fakultas Keguruan
Lebih terperinciGambar 3.1. Prosedur Penelitian Tindakan Kelas
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan Penelitian Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan kelas (PTK), PTK adalah suatu bentuk kajian yang bersifat reflektif oleh pelaku tindakan, dilakukan
Lebih terperinciMeningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPA Melalui Pendekatan Contekstual Teaching Learning (CTL) Pada Siswa Kelas IV SDN Santigi
Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPA Melalui Pendekatan Contekstual Teaching Learning (CTL) Pada Siswa Kelas IV SDN Santigi Alprida Lembang Mongan, Mestawaty As. A, dan Lestari Alibasyah
Lebih terperinciMENINGKATKAN PROSES DAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING. Eko Wahyuningtyas 1, Aminuddin PP 2
Jurnal Pendidikan Hayati ISSN : 2443-3608 Vol. 1 No.2 (2015) : 17-25 MENINGKATKAN PROSES DAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING Eko Wahyuningtyas 1, Aminuddin PP 2 1
Lebih terperinciMeningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas V SDN 2 Ogowele Pada Pokok Bahasan Perkembangbiakan Pada Hewan Melalui Penerapan LKS Bergambar
ISSN 5-61X Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas V SDN Ogowele Pada Pokok Bahasan Perkembangbiakan Pada Hewan Melalui Penerapan LKS Bergambar Rabaisa, Minarni Rama Jura, dan Ritman Ishak Paudi Mahasiswa
Lebih terperinciABSTRAK. Oleh: Wahyuning Triyadi, Aminuddin P. Putra, Sri Amintarti
ABSTRAK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII B SMP NEGERI 6 RSBI BANJARMASIN PADA KONSEP SISTEM GERAK MANUSIA DENGAN MENGGUNAKAN WORKSHEET BERBASIS WEB Oleh: Wahyuning Triyadi, Aminuddin
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
24 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Setting 3.1.1 Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri 1 Surabaya yang terletak di jalan Danau Towuti Kecamatan Kedaton Kota Bandar Lampung.
Lebih terperinciPENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF STAD PADA SISWA KELAS IV SD INPRES 2 PARIGIMPUU
Jurnal Kreatif Tadulako Online Vol. 6 No. 6 ISSN 2354-614X PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF STAD PADA SISWA KELAS IV SD INPRES 2 PARIGIMPUU Saatima
Lebih terperinciMENINGKATKAN HASIL BELAJAR KONSEP GAYA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNIG (PBL)
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KONSEP GAYA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNIG (PBL) VARIASI DENGAN TALKING STICK DI KELAS VA SDN ALALAK TENGAH 3 BANJARMASIN Muhammad Saleh & Mukmin Kurniawan
Lebih terperinciPenerapan Pendekatan Keterampilan Proses Untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPA Siswa di Kelas IV SD Inpres Pedanda
Penerapan Pendekatan Keterampilan Proses Untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPA Siswa di Kelas IV SD Inpres Pedanda Lisna Selfi Mahasiswa Program Guru Dalam Jabatan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Lebih terperinciMENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN THINK TALK WRITE (TTW) DI KELAS IX-7 SMP NEGERI 3 BERASTAGI
MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN THINK TALK WRITE (TTW) DI KELAS IX-7 SMP NEGERI 3 BERASTAGI Ngarab Sembiring Guru SMP Negeri 3 Berastagi Surel : rajo.hasim@gmail.com
Lebih terperinciUpaya Meningkatkan Hasil Belajar IPA Dengan Metode Kerja Kelompok Siswa Kelas VI SDN Omu
Upaya Meningkatkan Hasil Belajar IPA Dengan Metode Kerja Kelompok Siswa Kelas VI SDN Omu Yunius, Siti Nuryanti, dan Yusuf Kendek Mahasiswa Program Guru Dalam Jabatan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Lebih terperinciWAHANA INOVASI VOLUME 4 No.2 JULI-DES 2015 ISSN :
WAHANA INOVASI VOLUME 4 No.2 JULI-DES 2015 ISSN : 2089-8592 PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP CAHAYA DALAM PEMBELAJARAN IPA TERPADU MELALUI MODEL QUANTUM TEACHING PADA SISWA KELAS VIII-D SMP NEGERI 1 BILAH
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD)
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA TENTANG BIOLOGI DI KELAS VIII SMP NEGERI 6 BANAWA Nurmah nurmaharsyad@gmail.com
Lebih terperinciPenerapan Metode Penugasan untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Materi Perubahan Wujud Benda dalam Pembelajaran IPA Kelas IV SDN 21 Ampana
Penerapan Metode Penugasan untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Materi Perubahan Wujud Benda dalam Pembelajaran IPA Kelas IV SDN 21 Ampana Masyita, Amram Rede, dan Mohammad Jamhari Mahasiswa Program
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. 1. Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD. Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD merupakan model pembelajaran
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Definisi Operasional 1. Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD merupakan model pembelajaran kooperatif yang digunakan pada pembelajaran
Lebih terperinciEka Pratiwi Tenriawaru*, Nurhayati B, Andi Faridah Arsal. Program Studi Biologi, Fakultas MIPA Universitas Cokroaminoto Palopo ABSTRAK
Jurnal Dinamika, September 2011, halaman 74-90 ISSN 2087-7889 Vol. 02. No. 2 Peningkatan Motivasi, Aktivitas, dan Hasil Belajar Biologi Siswa melalui Penggunaan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think-Pair
Lebih terperinciPenerapan Pendekatan Inquiri untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Pembelajaran IPA di SDN Siumbatu
Jurnal Kreatif Tadulako Online Vol. 3 No. 1 ISSN 2354-614X Penerapan Pendekatan Inquiri untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Pembelajaran IPA di SDN Siumbatu Nuriati, Najamuddin Laganing, dan Yusdin
Lebih terperinciQUANTUM, Jurnal Inovasi Pendidikan Sains, Vol.5, No.1, April 2014, hlm
QUANTUM, Jurnal Inovasi Pendidikan Sains, Vol.5, No.1, April 2014, hlm. 25-38 25 MENINGKATKAN KETERAMPILAN ILMIAH SAINS MELALUI KEGIATAN ONE DAY ADVENTURE PADA MATERI TUMBUHAN HIJAU DI KELAS V SDN JURUBANU
Lebih terperinciPenerapan Pembelajaran Inkuiri Untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Sifat Benda Bagi Siswa Kelas IV di SD Alkhairat Bale
Penerapan Pembelajaran Inkuiri Untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Sifat Benda Bagi Siswa Kelas IV di SD Alkhairat Bale Haris Andika, Suherman, Kasmudin Mustapa Mahasiswa Program Guru Dalam Jabatan Fakultas
Lebih terperinciSagacious Jurnal Ilmiah Pendidikan dan Sosial Vol. 3 No. 2 Januari-Juni 2017
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR ANAK PADA MATERI BERBAGAI BENTUK ENERGI DAN PENGGUNAANYA MELALUI MODEL NOMBERED HEAD TOGETHER DIKOMBINASI DENGAN EXAMPLES NON EXAMPLES ANAK SDN LOK TUNGGUL KABUPATEN BANJAR Radiansyah
Lebih terperinciPENERAPAN METODE INKUIRI DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN IPA SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR
PENERAPAN METODE INKUIRI DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN IPA SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR Ulfatun Rohmah 1, Suhartono 2, Ngatman 3 PGSD FKIP Universitas Negeri Sebelas Maret, Jalan Kepodang 67A Panjer Kebumen
Lebih terperinciMeningkatkan Hasil Belajar Melalui Metode Demonstrasi Pada Pembelajaran IPA di Kelas V SDN Taopa Kabupaten Parigi Moutong
Meningkatkan Hasil Belajar Melalui Metode Demonstrasi Pada Pembelajaran IPA di Kelas V SDN Taopa Kabupaten Parigi Moutong Agreistin E. Peole, Vanny Maria Agustina, dan Lestari Alibasyah Mahasiswa Program
Lebih terperinciMENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS DENGAN MENGGUNAKAN METODE DISKUSI PADA SISWA KELAS IV SDN INTI OLAYA KECAMATAN PARIGI. Oleh. Sartin
1 MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS DENGAN MENGGUNAKAN METODE DISKUSI PADA SISWA KELAS IV SDN INTI OLAYA KECAMATAN PARIGI Oleh Sartin Abstrak Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar
Lebih terperinciPEMBELAJARAN KOOPERATIF STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PENJASKES SISWA SMP
PEMBELAJARAN KOOPERATIF STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PENJASKES SISWA SMP MUHAMMAD IDRIS Guru SMP Negeri 3 Tapung iidris.mhd@gmail.com ABSTRAK Penelitian ini
Lebih terperinciARTIKEL. untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan pada Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga. oleh : Nur Aeni Ratna Dewi
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAMS GAMES TOURNAMENT UNTUK MENINGKATKAN PROSES DAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS 5 SEMESTER 2 SEKOLAH DASAR NEGERI KALIGENTONG 01 TAHUN PELAJARAN 2015/2016
Lebih terperinciIMPLEMENTASI PENDEKATAN KONTEKSTUAL DALAM MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR PKn SISWA DI SEKOLAH DASAR. Oleh. Arif Firmansyah*
1 IMPLEMENTASI PENDEKATAN KONTEKSTUAL DALAM MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR PKn SISWA DI SEKOLAH DASAR Oleh Arif Firmansyah* Abstrak Penelitian ini bertujuan (1) meningkatkan prestasi belajar PKn siswa kelas
Lebih terperinciBAB III PROSEDUR PENELITIAN TINDAKAN KELAS. Penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian tindakan kelas (PTK) atau
31 BAB III PROSEDUR PENELITIAN TINDAKAN KELAS A. Metode Penelitian Penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian tindakan kelas (PTK) atau Classroom Action Reseacrh (CAR). Menurut Nur Hamim PTK merupakan
Lebih terperinciMeningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas IV SDN Karunia Kecamatan Palolo Melalui Model Pembelajaran Langsung Pada Materi Sifat Dan Perubahan Wujud Benda
Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas IV SDN Karunia Kecamatan Palolo Melalui Model Pembelajaran Langsung Pada Materi Sifat Dan Perubahan Wujud Benda Sa adiah, Gamar B. N. Shamdas, dan Haeruddin Mahasiswa
Lebih terperinciABSTRAK. Oleh : Nura, Aminuddin P.Putra, St. Wahidah Arsyad
ABSTRAK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIIIB SMP NEGERI 21 BANJARMASIN PADA KONSEP SISTEM DALAM KEHIDUPAN TUMBUHAN DENGAN MENGGUNAKAN PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING Oleh : Nura,
Lebih terperinciJurnal Kreatif Tadulako Online Vol. 3 No. 4 ISSN X. Rismawati. Mahasiswa Program Guru Dalam Jabatan
Meningkatkan Hasil Belajar Pada Mata Pelajaran PKn Dengan Menggunakan Pendekatan CTL (Contextual Teaching Learning) Pada Siswa Kelas IV di SDK Jononunu Rismawati Mahasiswa Program Guru Dalam Jabatan Fakultas
Lebih terperinciABSTRAK MENGATASI KESULITAN MEMAHAMI KONSEP SISTEM REGULASI MELALUI STRATEGI METAKOGNITIF PADA SISWA KELAS XI IPA SMA PGRI 6 BANJARMASIN
Jurnal Wahana-Bio Volume XV Juni 2016 ABSTRAK MENGATASI KESULITAN MEMAHAMI KONSEP SISTEM REGULASI MELALUI STRATEGI METAKOGNITIF PADA SISWA KELAS XI IPA SMA PGRI 6 BANJARMASIN Oleh: Sisca Pratiwi Andriani
Lebih terperinciMeningkatkan Hasil Belajar Siswa Melalui Penerapan Pembelajaran Kooperatif Tipe Stad Pada Mata Pelajaran IPA di Kelas V SDN 10 Biau
Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Melalui Penerapan Pembelajaran Kooperatif Tipe Stad Pada Mata Pelajaran IPA di Kelas V SDN 10 Biau Harsono M. Timumun, Muchlis L. Djirimu, Lestari M.P. Alibasyah Mahasiswa
Lebih terperinciMeningkatkan Hasil Belajar Siswa Melalui Penggunaan Metode Demonstrasi Pada Mata Pelajaran IPA Di Kelas III SDN Inpres Tunggaling
Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Melalui Penggunaan Metode Demonstrasi Pada Mata Pelajaran IPA Di Kelas III SDN Inpres Tunggaling Rini, I Made Tangkas, dan Irwan Said Mahasiswa Program Guru Dalam Jabatan
Lebih terperinciMENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW PADA SISWA KELAS IV SDN 1 GIMPUBIA. Oleh.
1 MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW PADA SISWA KELAS IV SDN 1 GIMPUBIA Oleh Bustaman Asis Abstrak Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas
Lebih terperinciAnnan Ginting Guru Pendidikan Agama Kristen SMP Negeri 1 Payung Surel :
Jurnal Handayani Vol. 5 (2) Juni 2016 MENINGKATKAN SIKAP BELAJAR SISWA MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN THINK TALK WRITE (TTW) PADA SISWA KELAS VIII-2 MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN SMP NEGERI
Lebih terperinciSagacious Jurnal Ilmiah Pendidikan dan Sosial Vol. 3 No. 2 Januari-Juni 2017
MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HAL BELAJAR IPA MATERI PERUBAHAN KENAMPAKAN PERMUKAAN BUMI DAN BENDA LANGIT MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE SMALL GROUP DISCUSON Nany Suprapti Sekolah Dasar Negeri
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Waktu Pelaksanaan September Oktober November Ket 1 Penulisan Proposal 5 September 2012
5 BAB III METODE PENELITIAN 3. Setting dan Karakteristik Subjek Penelitian 3.. Lokasi Penelitian Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di SD Negeri 2 Katekan, Kecamatan Brati, Kabupaten Grobogan Kelas
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Setting dan Karakteristik Subyek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri Ngurensiti 02 Kecamatan Wedarijaksa Kabupaten Pati pada semester I Tahun 2011/2012. Subyek
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan dan jenis penelitan Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini yaitu pendekatan kualitatif. Pendekatan kualitatif digunakan karena peneliti akan membuat sebuah
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. penelitian tindakan kelas atau PTK (Classroom Action Research), dimana
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian Desain atau jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas atau PTK (Classroom Action Research), dimana mengandung
Lebih terperinciNASKAH PUBLIKASI. Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar
PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR DENGAN PEMANFAATAN MEDIA KARTU KUIS WHO AM I PADA PEMBELAJARAN PKn SISWA KELAS IV SD NEGERI 03 NGADIREJO KECAMATAN MOJOGEDANG TAHUN PELAJARAN 2012/2013 NASKAH PUBLIKASI Untuk
Lebih terperinciPenerapan Experiential Learning
Penerapan Experiential Learning dalam Pembelajaran IPA pada Materi Ciri Khusus Makhluk Hidup Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas VI SDN Inpres Mandok Resni Taung, I Made Tangkas, dan Ratman Mahasiswa
Lebih terperinciProsiding Seminar Nasional Volume 01, Nomor 1
Prosiding Seminar Nasional Volume 01, Nomor 1 PENINGKATAN MOTIVASI, AKTIVITAS, DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI EKOSISTEM MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING KELAS VIIF SMP NEGERI
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS SISWA SDN KEBUN BUNGA 6 BANJARMASIN
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS SISWA SDN KEBUN BUNGA 6 BANJARMASIN Raihanah Sari Universitas Lambung Mangkurat Email: reyhana89.rss@gmail.com
Lebih terperinciAbas. Program Studi Pendidikan Biologi, Jurusan PMIPA FKIP UNIB ABSTRAK
UPAYA PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS X D SMA NEGERI 6 KOTA BENGKULU MELALUI PENERAPAN MODEL KOOPERATIF TIPE STAD YANG DIINTERVENSI DENGAN STRATEGI INKUIRI Abas Program Studi Pendidikan
Lebih terperinciKata Kunci : Pembelajaran IPA MI, Make a Match, Prestasi Belajar
Lusi Hidayati dan Sukati Penerapan Strategi Pembelajaran Kooperatif PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN KOOPERATIF MAKE A MATCH UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR ILMU PENGETAHUAN ALAM (IPA) SISWA KELAS V
Lebih terperinciPENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS MATERI AKTIVITAS EKONOMI MELALUI MODEL MAKE A MATCH DI KELAS IV SDN II ARYOJEDING KABUPATEN TULUNGAGUNG
PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS MATERI AKTIVITAS EKONOMI MELALUI MODEL MAKE A MATCH DI KELAS IV SDN II ARYOJEDING KABUPATEN TULUNGAGUNG Farraz Putri Febriani, Suminah PP3 Jalan Ir. Soekarno No. 1 Blitar
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN Setting dan Karakteristik Subjek Penelitian. sistematis, terencana, dan dengan sikap mawas diri.
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Setting dan Karakteristik Subjek Penelitian 1. Jenis Penelitian Penelitian ini menerapkan desain Penelitian Tindakan Kelas (PTK), yang merupakan penelitian model Kemmis
Lebih terperinciSamriani. Mahasiswa Program Guru Dalam Jabatan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tadulako ABSTRAK
Penerapan Pendekatan Contextual Teaching And Learning (CTL) Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPA di Kelas IV SDN No 3 Siwalempu Samriani Mahasiswa Program Guru Dalam Jabatan Fakultas
Lebih terperinciMeningkatkan Minat Belajar PKn Melalui Metode Bermain Peran Siswa Kelas IV SD Inpres 3 Tolai
Meningkatkan Minat Belajar PKn Melalui Metode Bermain Peran Siswa Kelas IV SD Inpres 3 Tolai Margareta Ni Made Ardani Mahasiswa Program Guru Dalam Jabatan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas
Lebih terperinciHerdian, S.Pd., M.Pd. SMAN 1 Pagelaran Kab. Pringsewu,
UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN TEAMS GAMES TOURNAMENT (TGT) (PTK Pada Siswa Kelas XI SMAN 1 Pagelaran Kab.Pringsewu - Lampung) Herdian, S.Pd.,
Lebih terperinciMeningkatkan Prestasi Belajar Siswa Melalui Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think-Pair Share
Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa Melalui Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think-Pair Share Alam Pembelajaran IPS di Kelas IV SDN Inpres Mayayap Sarifa Tas, Anthonius Palimbong, dan Hasdin
Lebih terperinciPENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI METODE INKUIRI MATA PELAJARAN PKn KELAS IV SD NEGERI KOTA TEBING TINGGI
PENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI METODE INKUIRI MATA PELAJARAN PKn KELAS IV SD NEGERI 164519 KOTA TEBING TINGGI Syarigfah Guru SD Negeri 164519 Kota Tebing Tinggi Surel : syarigfah16@gmail.com
Lebih terperinciBAB IV PAPARAN DATA DAN PEMBAHASAN TEMUAN
BAB IV PAPARAN DATA DAN PEMBAHASAN TEMUAN A. Deskripsi Setting/Lokasi Penelitian Tindakan kelas tentang meningkatkan hasil belajar siswa pada Materi Surah Al-Qadr melalui metode Numbered Heads Together
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Observasi Awal Sebelum melakukan tindakan pada siklus I, peneliti melakukan observasi awal di kelas IX MTs Ma arif NU 1 Karanglewas Kabupaten Banyumas. Pada
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. 3.1 Seting Dan Karakteristik Subjek Penelitian
23 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Seting Dan Karakteristik Subjek Penelitian 3.1.1 Setting Penelitian 3.1.1.1 Lokasi Tempat penelitian adalah SD 6 Gondangmanis Kecamatan Bae Kabupaten Kudus yang terletak
Lebih terperinciUpaya Guru Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran PKn Dengan Menggunakan Peta Konsep Di Kelas IV SDN 1 Bale
Upaya Guru Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran PKn Dengan Menggunakan Peta Konsep Di Kelas IV SDN 1 Bale Agusmawan, Imran, dan Rizal Mahasiswa Program Guru Dalam Jabatan Fakultas Keguruan
Lebih terperinciPenerapan Pembelajaran Kooperatif
PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE INDEX PUZZLE MATCH PADA MATERI JARINGAN TUMBUHAN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI IPA-6 DI SMA MUHAMMADIYAH 2 SIDOARJO Ida Fithria Guru Biologi SMA
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian tindakan kelas (Classroom Action Research). Penelitian tindakan kelas merupakan penelitian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. 2013/2014. Dengan jumlah siswa 36 anak, yang terdiri dari 17 siswa laki-laki
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Subyek Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan di SDN 3 Panjang Utara kelas IV pada pelajaran Matematika, tahun pelajaran 2013/2014.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Peningkatan mutu pendidikan merupakan masalah serius di negara-negara berkembang terutama di Indonesia. Menurut Sanjaya (2010), salah satu masalah yang dihadapi
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VA SD NEGERI 058 BALAI MAKAM DURI
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VA SD NEGERI 058 BALAI MAKAM DURI Elvera Gustina a, Zetriuslita b, Mefa Indriati c a Alumni Program Studi
Lebih terperinciJurnal Penelitian Tindakan dan Pendidikan 3(2)
Jurnal Penelitian Tindakan dan Pendidikan 3(2)-217 123 Upaya Meningkatkan Berkomunikasi dalam Bahasa Inggris Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Pair Share (TPS) Pada Siswa Kelas XII di
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan dalam waktu 6 bulan
32 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian 1. Waktu Penelitian Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan dalam waktu 6 bulan mulai dari bulan Januari sampai dengan bulan Juni tahun
Lebih terperinciUPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS DENGAN METODE KARYA WISATA. Oleh : Drs. M. Ramli, M.Pd.* dan Piawati ** ABSTRAK
UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS DENGAN METODE KARYA WISATA Oleh : Drs. M. Ramli, M.Pd.* dan Piawati ** ABSTRAK Penelitian ini, bertujuan untuk mengetahui (1) aktivitas pembelajaran peserta didik dengan
Lebih terperinciPenerapan Pendekatan Kontekstual Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Materi Gaya Magnet di Kelas V SDN 2 Labuan Lobo Toli-Toli
Penerapan Pendekatan Kontekstual Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Materi Gaya Magnet di Kelas V SDN 2 Labuan Lobo Toli-Toli Andi Rahmi Mahasiswa Program Guru Dalam Jabatan Fakultas Keguruan
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA PADA SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA PADA SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR Okmi Muji Rahayu 1, Suhartono 2, M. Chamdani 3 PGSD FKIP Universitas Sebelas
Lebih terperinciMETODE PEMBELAJARAN MAKE A MATCH UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA
METODE PEMBELAJARAN MAKE A MATCH UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA WANDY Guru SMP Negeri 3 Tapung wandy6779@gmail.com ABSTRAK Penelitian bertujuan untuk mengetahui
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data Awal Berdasarkan hasil observasi awal yang dilakukan oleh peneliti sebelum melakukan penelitian diperoleh data mengenai kondisi pembelajaran Aqidah
Lebih terperinciMeningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran IPA Dengan Metode Demonstrasi Dikelas V SDN 10 Biau
Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran IPA Dengan Metode Demonstrasi Dikelas V SDN 10 Biau Fatimah Mahasiswa Program Guru Dalam Jabatan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tadulako
Lebih terperinciUPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS III SMA SRIJAYA NEGARA PALEMBANG MELALUI PENERAPAN PEMBELAJARAN TEAM GAMES TOURNAMENTS
UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS III SMA SRIJAYA NEGARA PALEMBANG MELALUI PENERAPAN PEMBELAJARAN TEAM GAMES TOURNAMENTS Ermayanti ermayanti@unsri.ac.id Abstrak. Telah dilakukan Penelitian
Lebih terperinci