7. ANALISA FAKTOR KUNCI KEBERHASILAN (CSF)
|
|
|
- Widya Sutedja
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Layanan Peran 9) Mengembangkan diversifikasi layanan 10) Menggalakkan promosi dan kampanye dan minat baca Sumber Daya Manusia 11) Meningkatkan kuantitas dan kualitas SDM 12) Peningkatan pemasyarakatan pentingnya e-literacy untuk pemberdayaan Pern Digital 13) Peningkatan profesionalisme dan kesejahteraan fungsional wan Alternatif strategi lembaga tersebut akan di petakan kedalam analisa CSF (Critical Success Factor) pada masing-masing unit organisasi level eselon I dan II untuk diidentifikasi strategi Sistem Informasinya. 7. ANALISA FAKTOR KUNCI KEBERHASILAN (CSF) Teknik Analisa Faktor Kunci Keberhasilan (Critical Succes Factors = CSF) digunakan untuk fokus utama unit kerja diperpusnas terhadap fungsinya dalam pencapaian tujuan dan strategi perpusnas yang sudah di canangkan. Dengan demikian memudahkan pemetaan kebutuhan Sistem Informasi apa yang dapat di supply dalam mendukung unit kerja tersebut untuk memenuhi CSF yang telah diidentifikasi. Bagian ini juga akan men-drive buku III tentang portofolio Aplikasi dalam hal mendefinisikan target aplikasi yang perlu dibangun. 82
2 Tabel 2. 13: Analisa CSF Deputi I a. Merumuskan pelaksanaan bimbingan dan pembinaan dan jasa Tersedianya pelaksanaan bimbingan dan pembinaan dan jasa SO1, SO2 Jumlah dan cakupan kebijakan teknis dan jasa Jumlah Standarisasi dan jasa Jumlah dan cakupan SOP / Juknis / Juklak / Petunjuk Operasional dan jasa Terbentuknya tim kerja perumusan di bidang dan jasa Adanya Acuan Best Practice di bidang bahan dan jasa 1. Mengelola dan perumusan kebijakan teknis di bidang pengembanga n bahan dan jasa 83
3 2. Menyediakan yang berhubungan dengan regulasi, standarisasi, best practices bidang pengembanga n bahan dan jasa b. Pengendalian terhadap bidang dan jasa Memantau bidang dan jasa SO1, SO2 Jumlah kebijakan teknis bidang dan jasa Jumlah umpan balik dari pengguna Jumlah kajian akademik bidang dan jasa Tersedianya bahan untuk pengendalian bidang dan jasa Terciptanya umpan balik dari pengguna kebijakan sebagai bahan masukan/penyempurn aan kebijakan Tersedianya kajian akademis yang mendukung pengendalian 3. Monitoring di bidang pengembanga n bahan dan jasa 84
4 bidang dan jasa 85
5 Tabel 2. 14: Analisa CSF Direktorat Deposit Bahan Pustaka a. Merumuskan di bidang deposit b. Mengelola karya cetak dan karya rekam sesuai dengan ketentuan peraturan perundangundangan yang berlaku c. Menyusunan BNI dan KIN serta literatur sekunder lainnya Tersedianya di bidang deposit Terkumpulnya karya cetak dan karya rekam sesuai dengan ketentuan peraturan perundangundangan yang berlaku Tersedianya BNI dan KIN serta literatur sekunder dalam pangkalan data SO1, SO2 Jumlah dan cakupan kebijakan teknis di bidang deposit bahan Jumlah Standarisasi pelaksanaan teknis bidang deposit bahan Jumlah dan cakupan SOP / Juknis / Juklak / Petunjuk Operasional di bidang deposit SO7,SO8 Volume Karya cetak dan karya rekam yang sesuai ketentuan peraturan SO7 Jumlah BNI dan KIN serta literatur sekunder lainnya 86 Terbentuknya tim kerja perumusan di bidang deposit bahan Acuan Best Practice di bidang deposit bahan Menetapkan Rencana kerja pengelolaan karya cetak dan karya rekam Tersedianya pedoman pengelolaan karya cetak dan karya rekam Menenetapkan rencana kerja penyusunan BNI dan KIN serta literatur sekunder lainnya Adanya mekanisme 1. Mengelola dan regulasi bidang deposit 2. Menyediakan yang berhubungan dengan regulasi, standarisasi, best practices bidang deposit 3. Mengelola KCKR sesuai ketentuan 4. Informasi sumbersumber bahan BNI dan KIN
6 koordinasi dan kerjasama yang berlaku dan disepakati oleh Perpusnas dan instansi terkait dalam penyusunan BNI dan KIN serta literatur sekunder lainnya Tersedianya pedoman pengelolaan BNI dan KIN serta literatur sekunder lainnya 87
7 Tabel 2. 15: Analisa CSF Pusat Pengembangan Koleksi dan Pengolahan Bahan Pustaka a. Pengembangan koleksi dan pengolahan b. Pendistribusian dan tukarmenukar bahan Mengolah koleksi dengan cara melakukan: Katalogisasi, Klasifikasi, dan pasca katalogisasi Memperbanyak koleksi bahan Memperbanyak koleksi bahan Mendistribusikan surplus SO5, SO6, SO7, SO8 SO5, SO6, SO7, SO8 Jumlah koleksi Jumlah tukar-menukar Jumlah bahan yang terdistribusi Memiliki rencana koleksi Tersedianya pedoman Teknis Pengolahan Adanya mekanisme kerjasama dengan lembaga/ Dalam dan Luar Negeri dalam koleksi Tersedianya pedoman Teknis dalam tukarmenukar dan pendistribusian bahan Adanya mekanisme koordinasi dan kerjasama yang berlaku dan disepakati oleh Perpusnas dan instansi terkait 1. Mengelola dan akuisisi dan katalogisasi 2. Mengelola dan pendistribusian dan tukarmenukar 88
8 Tabel 2. 16: Analisa CSF Pusat Jasa Perpusatkaan dan Informasi a. Pelaksanaan layanan koleksi umum dan khusus Untuk memberikan layanan pada pemanfaatan koleksi umum dan khusus SO9 Jumlah pengguna koleksi umum dan khusus Tingkat kepuasan pengguna Tersedianya koleksi umum dan khusus Tersedianya pedoman Teknis pelayanan koleksi umum dan khusus 1. Menyediakan pengelolaan layanan koleksi umum dan khusus b. Pelaksanaan bimbingan pemakai c. Pelaksanaan pameran dan promosi d. Pelaksanaan kerja sama dan otomasi Untuk membantu pemakai dalam memanfaatkan jasa Menyebarluaskan produk dan layanan Perpusnas Untuk melakukan kerjasama dalam & luar negeri Menghasilkan data lingkup nasional SO12 Jumlah pelaksanaan bimbingan SO8, SO10 Jumlah pameran dan promosi SO5, SO8, SO10 Jumlah kerjasama Jumlah data Tersedianya pedoman Teknis pelaksanaan bimbingan pemakai Tersedianya produk dan layanan Perpusnas Adanya mekanisme koordinasi dan kerjasama yang berlaku dan disepakati oleh Perpusnas dan lainnya 2. Menyediakan layanan bimbingan pemakai 3. Menyediakan pameran dan promosi 4. Menyediakan pelaksanaan kerjsama 89
9 Tabel 2. 17: CSF Pusat Preservasi Bahan Pustaka a. Pelaksanaan pelestarian fisik melalui pemeliharaan, perawatan, restorasi dan penjilidan bahan Untuk melestarikan fisik dengan cara pemeliharaan, perawatan, restorasi dan penjilidan bahan SO6, SO7, SO8 Jumlah bahan yg melalui proses pemeliharaan, perawatan, restorasi dan penjilidan bahan Tersedianya pedoman Teknis pelaksanaan pemeliharaan, perawatan, restorasi dan penjilidan bahan Tersedianya perangkat pendukung pemeliharaan, perawatan, restorasi dan penjilidan bahan 1. Mengelola dan pelestarian fisik bahan b. Pelaksanaan pelestarian kandungan bahan melalui alih media mikrografi dan fotografi Untuk melestarikan kandungan bahan melalui alih media mikrografi dan fotografi SO6, SO7, SO8 Jumlah bahan yang melalui alih media mikrografi dan fotografi Tersedianya pedoman Teknis pelaksanaan pelestarian kandungan melalui alih media mikrografi dan fotografi 2. Mengelola dan pelestarian kandungan melalui alih media mikrografi dan fotografi 90
10 c. Pelaksanaan pelestarian kandungan bahan melalui alih media digital ke media baru Untuk melestarikan kandungan bahan melalui alih media digital ke media baru SO6, SO7, SO8 Jumlah bahan yang melalui alih media digital ke media baru Tersedianya pedoman Teknis pelaksanaan pelestarian kandungan melalui alih media digital ke media baru 3. Mengelola dan pelestarian kandungan melalui alih media digital ke media baru 91
11 Tabel 2. 18: CSF Deputi II - Bidang Pengembangan Sumber Daya Peran a. Merumuskan pelaksanaan bimbingan dan pembinaan Tersedianya pelaksanaan bimbingan dan pembinaan SO1, SO2 Jumlah dan cakupan kebijakan teknis Jumlah Standarisasi Jumlah dan cakupan SOP / Juknis / Juklak / Petunjuk Operasional Terbentuknya tim kerja perumusan di bidang Adanya Acuan Best Practice di bidang bidang 1. Mengelola dan perumusan kebijakan teknis di bidang pengembanga n 2. Menyediakan yang berhubungan dengan regulasi, standarisasi, best practices bidang pengembanga n b. Pengendalian terhadap bidang Memantau bidang SO1, SO2,SO4 Jumlah kebijakan teknis bidang sumbedaya Jumlah umpan balik dari pengguna Tersedianya bahan untuk pengendalian bidang pengendalian Terciptanya umpak balik dari pengguna 3. Monitoring di bidang pengembanga n 92
12 Jumlah kajian akademik bidang kebijakan sebagai bahan masukan/penyempurn aan kebijakan Tersedianya kajian akademis yang mendukung pengendalian bidang pengendalian 93
13 Tabel 2. 19: CSF Pusat Pengembangan Peran dan Pengkajian Minat Baca a. Pelaksanaan semua jenis b. Pengumpulan, pengolahan dan penyebaran data c. Penyusunan pembakuan penyelenggaraan Memberikan bimbingan teknis Untuk menghasilkan data terkini Menghasilkan standar baku penyelenggaraan SO10 Jumlah bimbingan teknis SO10 Jumlah profile semua jenis SO2 Jumlah Pedoman Standarisasi penyelenggaraan Terbentuknya tim kerja bimbingan teknis Tersedianya detil semua jenis hasil pengumpulan dan pengolahan data Adanya mekanisme koordinasi dan kerjasama yang berlaku dan disepakati oleh Perpusnas dan instansi terkait Adanya Acuan Best Practice kajian, pembakuan penyelenggaraan 1. Mengelola dan bimbingan teknis pengembanga n 2. Mengeloa dan mengei profil seluruh jenis 3. Mengelola dan penyelenggara an yang baku 94
14 d. Pelaksanaan pengkajian dan koordinasi pemasyarakatan minat baca dengan instansi terkait Menghasilkan kajian dan koordinasi pemasyarakatan minat baca dengan instansi terkait SO10, SO12 Jumlah kajian minat baca Jumlah koordinasi pemasyarakatan minat baca Tersedianya bahan kajian minat baca Mekanisme koordinasi dan kerjasama yang berlaku dan disepakati oleh Perpusnas dan instansi terkait 4. Mengelola dan Informasi terkait best practice kajian pemasyarakat an minat baca 5. Membangun Sistem koordinasi pemasyarakat an minat baca e. Pemberian Nomor Pokok Peran (NPP) dan akreditasi semua jenis Memberikan NPP pada semua jenis Mengakreditasi semua jenis SO3, SO4 Jumlah yang telah diberikan NPP Jumlah yang telah diakreditasi Adanya data pendukung pemberian NPP Adanya pedoman teknis pelaksanaan akreditasi 6. Mengelola dan menyajikan profil dan hasil evaluasi seluruh jenis 95
15 Tabel 2. 20: CSF Pusat Pendidikan dan Pelatihan a. Pelaksanan penyusunan dan kurikulum program pendidikan pelatihan b. Penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan ; Tersedianya kurikulum program pendidikan pelatihan Untuk menghasilkan SDM penyelenggara yang memiliki ketrampilan teknis memadai dalam melakukan penyeleggaraan SO11, SO12 Jumlah kurikulum dan bahan pelatihan sesuai standar yang ditetapkan SO11, SO12 Jumlah pendidikan dan pelatihan yang dilakukan sesuai standar yang ditetapkan Penetapan pedoman penyusunan kurikulum program pendidikan dan pelatihan Acuan Best Practice kurikulum program pendidikan dan pelatihan Rencana kerja Pendidikan dan pelatihan SDM yang terlibat dalam diklat Tata kelola penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan 1. Mengelola dan pengembanga n kurikulum program pendidikan dan pelatihan 2. Mengelola dan menyajikan penyelenggara an diklat 96
16 Tabel 2. 21: CSF Pusat Pengembangan Pustakawan a. Pelaksanaan jabatan fungsional wan Memberikan bimbingan teknis tenaga SO11, SO13 Jumlah bimbingan teknis tenaga Terbentuknya tim kerja bimbingan teknis tenaga 1. Mengelola dan bimbingan teknis pengembanga n tenaga b. Pelaksanaan koordinasi dan pengkajian wan Menghasilkan koordinasi dan kajian tenaga SO11, SO13 97 Jumlah kajian minat baca Jumlah koordinasi tenaga Tersedianya bahan kajian tenaga Adanya mekanisme koordinasi dan kerjasama yang berlaku dan disepakati oleh Perpusnas dan lainnya 2. Mengelola dan Informasi terkait best practice kajian pengembanga n tenaga 3. Membangun Sistem koordinasi pengembanga n tenaga c. Pelaksanaan Mengkoordinasikan SO11, SO13 Jumlah Adanya mekanisme 4.Mengelola
17 pemasyarakatan jabatan fungsional wan d. Evaluasi wan dan angka kreditnya serta tim penilai pemasyarakatan jabatan fungsional wan Menyediakan bahan evaluasi kinerja pustawakan serta tim penilai pemasyarakatan jabatan fungsional wan SO11, SO13 Jumlah pustawakan yang telah dievaluasi Jumlah tim penilai yang telah dievaluasi koordinasi dan kerjasama yang berlaku dan disepakati oleh Perpusnas dan lainnya Adanya pedoman teknis pelaksanaan evaluasi wan berdasarkan angka kredit Adanya pedoman teknis pelaksaan evaluasi tim penilai jabatan fungsional wan 5. Mengelola dan menyajikan kinerja wan dan tim penilai 98
18 Tabel 2. 22: CSF Sekretariat Utama a. Pengkoordinasian, sinkronisasi dan integrasi di lingkungan Peran Nasional; b. Pengkoordinasian perencanaan Peran Nasional; Terlaksananya koordinasi, sinkronisasi dan integrasi yang efektif dilingkungan Nasional Untuk menghasilkan dan norma, standar serta pedoman perencanaan perpusnas SO1, SO2 Jumlah dan cakupan SOP koordinasi, sinkronisasi dan integrasi dilingkungan Nasional Jumlah frekwensi koordinasi, sinkronisasi dan integrasi pelaksanaan pekerjaan baik periode mingguan, bulanan, tahunan SO1, SO2 Tersedianya perencanaan perpusnas Tersedianya SOP untuk koordinasi, sinkronisasi dan integrasi dilingkungan Perpusnas Tersedianya regulasi perencanaan perpusnas Tersedianya best practices perencanaan 1. Menyediakan pedoman dalam koordinasi, sinkronisasi dan integrasi dilingkungan Perpusnas 2. Mengelola dan regulasi perencanaan kebijakan teknis 99
19 perpusnas Tersedianya pedoman perencanaan Peran Nasional 3. Menyediakan pedoman dalam perencanaan kebijakan teknis c. Pembinaan dan layanan administrasi ketatausahaan, organisasi dan tata laksana, keuangan, kearsipan, persandian, perlengkapan dan rumah tangga Peran Nasional; Menghasilkan layanan administrasi ketatatausahaan, ortala, keuangan, kearsipanm persandian, perlengkapan dan rumah tangga SO1, SO2 Jumlah kebijakan teknis Layanan administrasi ketatausahaan, organisasi dan tata laksana, keuangan, kearsipan, persandian, perlengkapan dan rumah tangga Peran Nasional; Jumlah SOP / Pedoman Layanan administrasi ketatausahaan, organisasi dan tata laksana, Tersedianya pedoman dalam pelayananan administrasi ketatausahaan, organisasi dan tata laksana, keuangan, kearsipan, persandian, perlengkapan dan rumah tangga Peran Nasional; 4. Menyediakan pedoman dalam pelayananan administrasi ketatausahaan, organisasi dan tata laksana, keuangan, kearsipan, persandian, perlengkapan dan rumah tangga 100
20 d. Pengkoordinasian penyusunan peraturan perundangundangan yang berkaitan dengan tugas Peran Nasional; e. Pengkoordinasian dalam penyusunan laporan Peran Nasional. Menghasilkan rancangan peraturan perudangundangan yang berkaitan dengan tugas pern Nasional Menyediakan bahan evaluasi kinerja laporan Penyelenggaraan Nasional keuangan, kearsipan, persandian, perlengkapan dan rumah tangga Peran Nasional; SO1, SO2 SOP / Pedoman penyusunan peraturan perundangundangan yang berkaitan dengan tugas perpusnas Jumlah peraturan perundangan yang berhasil di inventarisir hasil koordinasi dengan unit kerja terkait SO1, SO2 Jumlah laporan hasil evaluasi kinerja Penyelenggaraan Nasional 101 Informasi SOP / Pedoman penyusunan peraturan perundangundangan yang berkaitan dengan tugas perpusnas Tersedianya Informasi hasil penyusunan peraturan perundangundangan yang berkaitan dengan tugas perpusnas Tersedianya realisasi program kerja Penyelenggaraan Nasional 5. Mengelola dan SOP / Pedoman penyusunan peraturan perundangundangan yang berkaitan dengan tugas perpusnas 6. Menyediakan yang berhubungan dengan peraturan perundangundangan yang berkaitan dengan tugas perpusnas 7. Menyediakann realisasi program kerja
21 Tabel 2. 23: CSF Biro Umum a. Pelaksanaan urusan keuangan dan ketatausahaan Terlaksananya tertib administrasi keuangan dan ketatausahaan SO1,SO2 SOP / Pedoman Pelaksanaan urusan keuangan dan ketatausahaan Tersedianya Informasi hasil Pelaksanaan urusan keuangan dan ketatausahaan 1. Menyediakan Pelaksanaan urusan keuangan dan ketatausahaan b. Pembinaan dan pelayanan administrasi ketatausahaan, keuangan, kearsipan, persandian, perlengkapan dan rumah tangga Meningkatkan pelayanan administrasi ketatausahaan, keuangan, kearsipan, persandian, perlengkapan dan rumah tangga SO1,SO2, SO5 Kecepatan pelayanan pelayanan administrasi ketatausahaan, keuangan, kearsipan, persandian, perlengkapan dan rumah tangga Jumlah keluhan pelayanan administrasi ketatausahaan, keuangan, kearsipan, persandian, perlengkapan dan rumah tangga Tersedianya SOP / Pedoman Pelaksanaan urusan keuangan dan ketatausahaan 2. Menyediakan pedoman Pelaksanaan urusan keuangan dan ketatausahaan 102
22 Tabel 2. 24: CSF Biro Hukum dan Perencanaan a. Pengkoordinasian perencanaan program Perpusnas b. Penelaahan dan penyusunan peraturan perundangundangan, pertimbangan dan bantuan hukum c. Pelaksanaan penelaahan organisasi dan tata laksana, hubungan masyarakat dan penerbitan Menghasilkan rencana program Perpusnas Menghasilkan bahan peraturan perundangundangan Menyiapkan bahan pertimbangan dan bantuan hukum Menghasilkan konsep kelembagaan dan tata laksana Perpusnas Melakukan pelaksanaan urusan humas SO1, SO2 SOP / Pedoman perencanaan program Perpusnas SO1, SO2 Jumlah bahan peraturan perundangundangan Jumlah bahan pertimbangan dan bantuan hukum SO1, SO2, SO5 103 Konsep kelembagaan dan tata laksana Perpusnas Jumlah urusan humas Tersedianya SOP / Pedoman perencanaan program Perpusnas Tersedianya Informasi bahan perencanaan program Perpusnas Tersedianya Informasi bahan peraturan perundang-undangan Tersedianya Informasi bahan kelembagaan dan tata laksana Adanya mekanisme kerjasama dengan lembaga pemerintah dan non pemerintah, peliputan media 1. Menyediakan pedoman perencanaan program Perpusnas 2. Mengelola dan bahan perencanaan program Perpusnas 3. Mengelola dan bahan perundangundangan 4. Mengelola dan bahan kelembagaan dan tata laksana
23 massa, konferensi pers, publikasi, dan promosi 5. Menyediakan jaringan komunikasi dengan lembaga pemerintah dan non pemerintah, peliputan media massa, konferensi pers, publikasi, dan promosi 104
KEPUTUSAN KEPALA PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 3 TAHUN 2001 TENTANG
KEPUTUSAN KEPALA PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 3 TAHUN 2001 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA JAKARTA
KELEMBAGAAN PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
Magister Manajemen Pascasarjana Universitas Komputer Indonesia KELEMBAGAAN PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA STRUKTUR ORGANISASI, TUGAS DAN WEWENANG Anzarudin Npm, 61.101.09.016 Informasi dalam
KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 67 TAHUN 2000 TENTANG PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
KEPUTUSAN PRESIDEN NOMOR 67 TAHUN 2000 TENTANG PERPUSTAKAAN NASIONAL PRESIDEN, Menimbang : bahwa dalam upaya meningkatkan peran Perpustakaan Nasional untuk mengembangkan sumber daya perpustakaan dan kualitas
Uraian Tugas dan Fungsi Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Madiun
Uraian dan Fungsi Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Madiun No Jabatan 1 2 3 1 Kepala Dinas Memimpin mengkoordinasikan dan mengawasi dan NIP. 19570923 198603 1 002 melaksanakan urusan perpustakaan dan
GUBERNUR BALI PERATURAN GUBERNUR BALI NOMOR 60 TAHUN 2008 TENTANG RINCIAN TUGAS POKOK BADAN PERPUSTAKAAN DAN ARSIP PROVINSI BALI
GUBERNUR BALI PERATURAN GUBERNUR BALI NOMOR 60 TAHUN 2008 TENTANG RINCIAN TUGAS POKOK BADAN PERPUSTAKAAN DAN ARSIP PROVINSI BALI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR BALI, Menimbang : Mengingat :
Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Pematangsiantar
Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Pematangsiantar Sesuai dengan Peraturan Walikota Pematangsiantar Nomor 04 Tahun 2017 Tanggal 17 Januari Tahun 2017 BAB XVIII DINAS KEARSIPAN
ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 03 TAHUN 2006 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK
2. Sub Bagian Keuangan; 3. Sub Bagian Program, Evaluasi dan Pelaporan. c. Bidang Layanan Perpustakaan, membawahkan: 1. Sub Bidang Layanan Sirkulasi da
BAB XXX BADAN PERPUSTAKAAN DAN ARSIP DAERAH Bagian Kesatu Susunan Organisasi Pasal 594 Susunan Organisasi Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah, sebagai berikut: a. Kepala Badan; b. Sekretaris, membawahkan:
PERATURAN KEPALA PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 10 TAHUN 2016 TENTANG PEDOMAN NOMENKLATUR DINAS PERPUSTAKAAN DAERAH
PERATURAN KEPALA PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 10 TAHUN 2016 TENTANG PEDOMAN NOMENKLATUR DINAS PERPUSTAKAAN DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK
WALIKOTA DEPOK PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN WALIKOTA DEPOK NOMOR 79 TAHUN 2016 TENTANG
SALINAN WALIKOTA DEPOK PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN WALIKOTA DEPOK NOMOR 79 TAHUN 2016 SALINAN TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA DINAS KEARSIPAN DAN PERPUSTAKAAN
PERATURAN BUPATI TOLITOLI NOMOR 34 TAHUN
SALINAN BUPATI TOLITOLI PERATURAN BUPATI TOLITOLI NOMOR 34 TAHUN 2015 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI BADAN PERPUSTAKAAN DAN ARSIP DAERAH KABUPATEN TOLITOLI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI TOLITOLI,
GUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 64 TAHUN 2016 TENTANG
GUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 64 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, URAIAN TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN PROVINSI JAWA TIMUR
GUBERNUR BALI PERATURAN GUBERNUR BALI NOMOR 79 TAHUN 2011 TENTANG RINCIAN TUGAS POKOK BADAN PERPUSTAKAAN DAN ARSIP PROVINSI BALI
GUBERNUR BALI PERATURAN GUBERNUR BALI NOMOR 79 TAHUN 2011 TENTANG RINCIAN TUGAS POKOK BADAN PERPUSTAKAAN DAN ARSIP PROVINSI BALI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR BALI, Menimbang : bahwa untuk
2017, No Nomor 76, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5531); 4. Keputusan Presiden Nomor 103 Tahun 2001 tentang Kedudukan,
BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.115, 2017 PERPUSNAS. Jabatan dan Kelas Jabatan. Pencabutan. PERATURAN PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 27 TAHUN 2017 TENTANG JABATAN DAN KELAS JABATAN
BUPATI PATI PROVINSI JAWA TENGAH
SALINAN BUPATI PATI PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI PATI NOMOR 42 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA DINAS KEARSIPAN DAN PERPUSTAKAAN DENGAN RAHMAT
KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 50 TAHUN 1997 TENTANG PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 50 TAHUN 1997 TENTANG PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang: a. bahwa perpustakaan merupakan salah satu sarana pelestari
BUPATI BANYUMAS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA,
BUPATI BANYUMAS PERATURAN BUPATI BANYUMAS NOMOR 34 TAHUN 2010 TENTANG PENJABARAN TUGAS DAN FUNGSI KANTOR PERPUSTAKAAN DAN ARSIP DAERAH KABUPATEN BANYUMAS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA, BUPATI BANYUMAS,
GUBERNUR KALIMANTAN TENGAH
GUBERNUR KALIMANTAN TENGAH PERATURAN GUBERNUR KALIMANTAN TENGAH NOMOR 42 TAHUN 2008 T E N T A N G TUGAS POKOK DAN FUNGSI BADAN PERPUSTAKAAN, ARSIP DAN DOKUMENTASI PROVINSI KALIMANTAN TENGAH DENGAN RAHMAT
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG LAKIP merupakan wujud akuntabilitas instansi pemerintah yang pedoman penyusunannya ditetapkan melalui Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
BUPATI KUANTAN SINGINGI PROVINSI RIAU
BUPATI KUANTAN SINGINGI PROVINSI RIAU PERATURAN BUPATI KUANTAN SINGINGI NOMOR 39 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN KABUPATEN
- 5 - Bagian Kedua Susunan Organisasi. Pasal 3 (1) Susunan Organisasi Dinas terdiri dari:
- 2-3. 4. 5. 6. 7. Peraturan Pemerintah Nomor 20 Tahun 1968 tentang Berlakunya Undang-Undang Nomor 9 Tahun 1967 dan Pelaksanaan Pemerintahan di Provinsi Bengkulu (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
SALINAN GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA NOMOR 72 TAHUN 2015 TENTANG RINCIAN TUGAS DAN FUNGSI BADAN PERPUSTAKAAN DAN ARSIP DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG
BUPATI TULUNGAGUNG PROVINSI JAWA TIMUR
BUPATI TULUNGAGUNG PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI TULUNGAGUNG NOMOR 77 TAHUN 2014 TENTANG TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA BADAN PERPUSTAKAAN, DOKUMENTASI DAN KEARSIPAN KABUPATEN TULUNGAGUNG DENGAN RAHMAT
PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 14 TAHUN 2014 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
Jalan Ampera Raya No. 7, Jakarta Selatan 12560, Indonesia Telp. 62 21 7805851, Fax. 62 21 7810280 http://www.anri.go.id, e-mail: info@anri.go.id PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR
BUPATI BLITAR PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI BLITAR NOMOR 60 TAHUN 2016
-1- SALINAN BUPATI BLITAR PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI BLITAR NOMOR 60 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, URAIAN TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA DINAS PERPUSTAKAAN DAN ARSIP KABUPATEN
PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 6 TAHUN 2015 TENTANG PEDOMAN RETENSI ARSIP SEKTOR KESEJAHTERAAN RAKYAT URUSAN PERPUSTAKAAN
Jalan Ampera Raya No. 7, Jakarta Selatan 12560, Indonesia Telp. 62 21 7805851, Fax. 62 21 7810280 http://www.anri.go.id, e-mail: info@anri.go.id PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR
g BUPATI BONE PROVINSI SULAWESI SELATAN PERATURAN BUPATI BONE NOMOR 81 TAHUN 2016 TENTANG
g BUPATI BONE PROVINSI SULAWESI SELATAN PERATURAN BUPATI BONE NOMOR 81 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN DENGAN RAHMAT
B U P A T I B O Y O L A L I P R O V I N S I J A W A T E N G A H
B U P A T I B O Y O L A L I P R O V I N S I J A W A T E N G A H PERATURAN BUPATI BOYOLALI NOMOR 70 TAHUN 2016 TENTANG URAIAN TUGAS JABATAN ESELON PADA DINAS KEARSIPAN DAN PERPUSTAKAAN KABUPATEN BOYOLALI
BUPATI SINJAI PROVINSI SULAWESI SELATAN PERATURAN BUPATI SINJAI NOMOR 74 TAHUN 2016 TENTANG
BUPATI SINJAI PROVINSI SULAWESI SELATAN PERATURAN BUPATI SINJAI NOMOR 74 TAHUN 2016 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI, KEDUDUKAN, TUGAS POKOK DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN DENGAN
WALIKOTA SURABAYA PROVINSI JAWA TIMUR
SALINAN WALIKOTA SURABAYA PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN WALIKOTA SURABAYA NOMOR 66 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, URAIAN TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN
PROVINSI BANTEN PERATURAN WALIKOTA TANGERANG SELATAN NOMOR 69 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS, FUNGSI, DAN TATA KERJA
PROVINSI BANTEN PERATURAN WALIKOTA TANGERANG SELATAN NOMOR 69 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS, FUNGSI, DAN TATA KERJA DINAS PERPUSTAKAAN DAN ARSIP DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG
PERATURAN BUPATI KUNINGAN NOMOR 57 TAHUN 2016 TENTANG
PERATURAN BUPATI KUNINGAN NOMOR 57 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS POKOK, FUNGSI DAN URAIAN TUGAS SERTA TATA KERJA DINAS KEARSIPAN DAN PERPUSTAKAAN KABUPATEN KUNINGAN DENGAN RAHMAT
a. Penetapan norma, standar dan pedoman yang berisi. kebijakan penyelenggaraan. perpustakaan.
X. PEMBAGIAN URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG PERPUSTAKAAN - 609-1. Perpustakaan 1. Kebijakan 1. Penetapan norma, standar perpustakaan secara nasional, meliputi : a. Penetapan norma, standar penyelenggaraan
BUPATI BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN BUPATI BANTUL
BUPATI BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN BUPATI BANTUL NOMOR 125 TAHUN 2016 T E N T A N G KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS, FUNGSI, DAN TATA KERJA DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN KABUPATEN
TUGAS DAN FUNGSI DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN
TUGAS DAN FUNGSI DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN (Berdasarkan Peraturan Bupati Sigi Nomor 28 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Perangkat Daerah) A. Kepala
BUPATI BELITUNG PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG PERATURAN BUPATI BELITUNG NOMOR 57 TAHUN 2016 TENTANG
SALINAN BUPATI BELITUNG PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG PERATURAN BUPATI BELITUNG NOMOR 57 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI, SERTA TATA KERJA DINAS PERPUSTAKAAN DAN
WALIKOTA TANGERANG PROVINSI BANTEN
WALIKOTA TANGERANG PROVINSI BANTEN PERATURAN WALIKOTA TANGERANG NOMOR 77 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA DINAS PERPUSTAKAAN DAN ARSIP DAERAH DENGAN RAHMAT
BUPATI TANAH BUMBU PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN BUPATI TANAH BUMBU NOMOR TAHUN 2017 TENTANG
BUPATI TANAH BUMBU PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN BUPATI TANAH BUMBU NOMOR TAHUN 2017 TENTANG TUGAS, FUNGSI, URAIAN TUGAS DAN TATA KERJA UNSUR-UNSUR ORGANISASI DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN DENGAN
RENCANA STRATEGIS PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
RENCANA STRATEGIS PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA 2000-2004 EDISI REVISI PERPUSTAKAAN NASIONAL RI JAKARTA 2002 KATA PENGANTAR Dalam rangka melaksanakan amanat ketetapan Majelis Permusyawaratan
BUPATI LUMAJANG PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI LUMAJANG NOMOR 66 TAHUN 2016
SALINAN BUPATI LUMAJANG PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI LUMAJANG NOMOR 66 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, URAIAN TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA DINAS KEARSIPAN DAN PERPUSTAKAAN
WALIKOTA PEKANBARU PROVINSI RIAU
WALIKOTA PEKANBARU PROVINSI RIAU PERATURAN WALIKOTA PEKANBARU NOMOR 112 TAHUN 2016 T E N T A N G KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN KOTA PEKANBARU
BUPATI SUKOHARJO PERATURAN BUPATI SUKOHARJO NOMOR 58 TAHUN 2008
BUPATI SUKOHARJO PERATURAN BUPATI SUKOHARJO NOMOR 58 TAHUN 2008 TENTANG PENJABARAN TUGAS POKOK, FUNGSI DAN URAIAN TUGAS JABATAN STRUKTURAL PADA KANTOR PERPUSTAKAAN, ARSIP DAN DOKUMENTASI KABUPATEN SUKOHARJO
BUPATI PULANG PISAU PROVINSI KALIMANTAN TENGAH PERATURAN BUPATI PULANG PISAU NOMOR 49 TAHUN 2016 TENTANG
SALINAN BUPATI PULANG PISAU PROVINSI KALIMANTAN TENGAH PERATURAN BUPATI PULANG PISAU NOMOR 49 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA DINAS PERPUSTAKAAN DAN
BUPATI SUKAMARA PERATURAN BUPATI SUKAMARA NOMOR 10 TAHUN 2013
BUPATI SUKAMARA PERATURAN BUPATI SUKAMARA NOMOR 10 TAHUN 2013 TENTANG RINCIAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI KANTOR ARSIP DAN PERPUSTAKAAN DAERAH KABUPATEN SUKAMARA Menimbang : a. DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA
KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA,
PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 05 TAHUN 2005 TENTANG PERUBAHAN ATAS KEPUTUSAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR: KEP. 03 TAHUN 2003 TENTANG PENYEMPURNAAN ORGANISASI
GubernurJawaBarat GUBERNUR JAWA BARAT,
GubernurJawaBarat PERATURAN GUBERNUR JAWA BARAT NOMOR 57 TAHUN 2009 TENTANG TUGAS POKOK, FUNGSI, RINCIAN TUGAS UNIT DAN TATA KERJA BADAN PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN DAERAH PROVINSI JAWA BARAT GUBERNUR JAWA
BUPATI KOTAWARINGIN BARAT
BUPATI KOTAWARINGIN BARAT PERATURAN BUPATI KOTAWARINGIN BARAT NOMOR 32 TAHUN 2009 T E N T A N G TUGAS POKOK DAN FUNGSI KANTOR PERPUSTAKAAN, ARSIP DAN DOKUMENTASI DAERAH KABUPATEN KOTAWARINGIN BARAT DENGAN
BUPATI BANYUMAS PERATURAN BUPATI BANYUMAS NOMOR 58 TAHUN 2008 TENTANG
BUPATI BANYUMAS PERATURAN BUPATI BANYUMAS NOMOR 58 TAHUN 2008 TENTANG PENJABARAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA KANTOR PERPUSTAKAAN DAN ARSIP KABUPATEN BANYUMAS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BANYUMAS,
PEMERINTAH KABUPATEN SAMPANG
PEMERINTAH KABUPATEN SAMPANG PERATURAN BUPATI SAMPANG NOMOR : 64 TAHUN 2008 TENTANG TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA KANTOR PERPUSTAKAAN DAN ARSIP DAERAH KABUPATEN SAMPANG. DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
WALIKOTA BLITAR PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN WALIKOTA BLITAR NOMOR 69 TAHUN 2016 TENTANG
1 WALIKOTA BLITAR PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN WALIKOTA BLITAR NOMOR 69 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN DENGAN RAHMAT
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI MOJOKERTO,
SALINAN PERATURAN BUPATI MOJOKERTO NOMOR 73 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN KABUPATEN MOJOKERTO DENGAN RAHMAT TUHAN
PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 94 TAHUN 2011 TENTANG BADAN INFORMASI GEOSPASIAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 94 TAHUN 2011 TENTANG BADAN INFORMASI GEOSPASIAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : bahwa untuk melaksanakan ketentuan
RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN
Lampiran III Peraturan Daerah Nomor Tanggal : : 01 Tahun 2015 12 Januari 2015 PEMERINTAH PROVINSI BENGKULU RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN
GUBERNUR ACEH PERATURAN GUBERNUR ACEH NOMOR 124 TAHUN 2016 TENTANG
-1- GUBERNUR ACEH PERATURAN GUBERNUR ACEH NOMOR 124 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUSAN ORGANISASI, TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN ACEH DENGAN RAHMAT ALLAH YANG MAHA KUASA
WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 86 TAHUN 2016 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI, KEDUDUKAN, FUNGSI DAN TUGAS, TATA KERJA DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN DAERAH
KEPUTUSAN KEPALA DINAS PERPUSTAKAAN DAN ARSIP KABUPATEN BLITAR NOMOR : 188.4/ / /2017 TENTANG
PEMERINTAH KABUPATEN BLITAR DINAS PERPUSTAKAAN DAN ARSIP Jln. Sudanco Supriadi No. 17 Telp. (0342) 811 157 Email kantor.pad@blitarkab.go.id / website www.perpus-arsip.blitarkab.go.id B L I T A R KEPUTUSAN
WALIKOTA MADIUN PERATURAN WALIKOTA MADIUN NOMOR 52 TAHUN 2008 TENTANG RINCIAN TUGAS DAN FUNGSI KANTOR PERPUSTAKAAN UMUM DAN ARSIP DAERAH
WALIKOTA MADIUN PERATURAN WALIKOTA MADIUN NOMOR 52 TAHUN 2008 TENTANG RINCIAN TUGAS DAN FUNGSI KANTOR PERPUSTAKAAN UMUM DAN ARSIP DAERAH WALIKOTA MADIUN, Menimbang : a. bahwa sebagai tindak lanjut ketentuan
PERATURAN BUPATI BANTUL NOMOR 90 TAHUN 2008 T E N T A N G RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA KANTOR PERPUSTAKAAN UMUM KABUPATEN BANTUL
PERATURAN BUPATI BANTUL NOMOR 90 TAHUN 2008 T E N T A N G RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA KANTOR PERPUSTAKAAN UMUM KABUPATEN BANTUL Menimbang : Mengingat : BUPATI BANTUL, bahwa sebagai tindak lanjut
BAB II GAMBARAN UMUM DINAS KEARSIPAN DAN PERPUSTAKAAN PROVINSI JAWA TENGAH. 2.1 Sejarah Berdirinya Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Jawa
31 BAB II GAMBARAN UMUM DINAS KEARSIPAN DAN PERPUSTAKAAN PROVINSI JAWA TENGAH 2.1 Sejarah Berdirinya Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah Embrio kegiatan kearsipan dilaksanakan di sebuah
a. Kepala Balai ; b. Kepala Sub Bagian Tata Usaha; c. Kepala Seksi Proteksi Tanaman Pangan; d. Kepala Seksi Proteksi Hortikultura; e. Kelompok Jabatan
BAB XXII BALAI PROTEKSI TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA PADA DINAS PERTANIAN DAN PETERNAKAN PROVINSI BANTEN Pasal 98 Susunan Organisasi Balai Balai Proteksi Tanaman Pangan Dan Hortikultura terdiri dari:
BAB II BADAN PERPUSTAKAAN, ARSIP DAN DOKUMENTASI PROVINSI SUMATERA UTARA. Badan Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi Provinsi Sumatera Utara
BAB II BADAN PERPUSTAKAAN, ARSIP DAN DOKUMENTASI PROVINSI SUMATERA UTARA A. Sejarah Ringkas Badan Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi Provinsi Sumatera Utara awalnya didirikan pada tanggal 1 Agustus 1956
PERATURAN GUBERNUR SUMATERA BARAT NOMOR 26.TAHUN 2017 TENTANG URAIAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI DINAS KEARSIPAN DAN PERPUSTAKAAN PROVINSI SUMATERA BARAT
GUBERNUR SUMATERA BARAT PERATURAN GUBERNUR SUMATERA BARAT NOMOR 26.TAHUN 2017 TENTANG URAIAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI DINAS KEARSIPAN DAN PERPUSTAKAAN PROVINSI SUMATERA BARAT DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA
BUPATI MALANG PROVINSI JAWA TIMUR
BUPATI MALANG PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI MALANG NOMOR 47 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI, SERTA TATA KERJA DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN DENGAN RAHMAT TUHAN
BUPATI BULUKUMBA PROVINSI SULAWESI SELATAN
BUPATI BULUKUMBA PROVINSI SULAWESI SELATAN PERATURAN BUPATI BULUKUMBA NOMOR 85 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, TUGAS DAN FUNGSI, SUSUNAN ORGANISASI, DAN TATA KERJA DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN KABUPATEN
BUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 84 TAHUN 2016 TENTANG
BUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 84 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN KABUPATEN SIDOARJO
KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA,
Jalan Ampera Raya No. 7, Jakarta Selatan 12560, Indonesia Telp. 62 21 7805851, Fax. 62 21 7810280 http://www.anri.go.id, e-mail: info@anri.go.id NOMOR: TAHUN 2010 TENTANG PENETAPAN INDIKATOR KINERJA UTAMA
WALIKOTA PROBOLINGGO PROVINSI JAWA TIMUR
WALIKOTA PROBOLINGGO PROVINSI JAWA TIMUR SALINAN PERATURAN WALIKOTA PROBOLINGGO NOMOR 100 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, URAIAN TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA DINAS PERPUSTAKAAN DAN
PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 52 TAHUN 2013 TENTANG
SALINAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 52 TAHUN 2013 TENTANG RINCIAN TUGAS UNIT KERJA Dl LINGKUNGAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG
5. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara
WALIKOTA PAREPARE PROVINSI SULAWESI SELATAN PERATURAN WALIKOTA PAREPARE NOMOR 69 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA DINAS PERPUSTAKAAN DENGAN RAHMAT TUHAN
PERATURAN GUBERNUR RIAU NOMOR 83 TAHUN 2016 TENTANG
PERATURAN GUBERNUR RIAU NOMOR 83 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI, SERTA TATA KERJA DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN PROVINSI RIAU DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR
PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 94 TAHUN 2011 TENTANG BADAN INFORMASI GEOSPASIAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 94 TAHUN 2011 TENTANG BADAN INFORMASI GEOSPASIAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : bahwa untuk melaksanakan ketentuan
BUPATI KARANGANYAR PERATURAN BUPATI KARANGANYAR NOMOR 10 TAHUN 2009 TENTANG
BUPATI KARANGANYAR PERATURAN BUPATI KARANGANYAR NOMOR 10 TAHUN 2009 TENTANG URAIAN TUGAS DAN FUNGSI JABATAN STRUKTURAL PADA KANTOR PERPUSTAKAAN DAN ARSIP KABUPATEN KARANGANYAR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG
PERATURAN DAERAH PROPINSI DAERAH ISTIMEWA ACEH NOMOR 39 TAHUN 2001 TENTANG PEMBENTUKAN SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA
PERATURAN DAERAH PROPINSI DAERAH ISTIMEWA ACEH NOMOR 39 TAHUN 2001 TENTANG PEMBENTUKAN SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA BADAN PERPUSTAKAAN PROPINSI DAERAH ISTIMEWA ACEH BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DENGAN
Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi SKPD
Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi SKPD Tugas Pokok Sesuai dengan Peraturan Daerah Kota Bukittinggi Nomor 9 Tahun 2016 Tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan
PROVINSI KALIMANTAN TIMUR PERATURAN BUPATI PENAJAM PASER UTARA NOMOR 51 TAHUN 2016 TENTANG
BUPATI PENAJAM PASER UTARA PROVINSI KALIMANTAN TIMUR PERATURAN BUPATI PENAJAM PASER UTARA NOMOR 51 TAHUN 2016 TENTANG STRUKTUR ORGANISASI, TATA KERJA, TUGAS POKOK, FUNGSI DAN RINCIAN TUGAS DINAS KOMUNIKASI
INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN KABUPATEN GRESIK
INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) DINAS Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Tugas Membantu Bupati dalam melaksanakan kebijakan urusan pemerintahan bidang perpustakaan dan urusan pemerintahan bidang arsip. Fungsi
BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA
BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.653, 2013 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN. Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi. Rincian Tugas. PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA
WALIKOTA PEKANBARU PROVINSI RIAU
WALIKOTA PEKANBARU PROVINSI RIAU PERATURAN WALIKOTA PEKANBARU NOMOR 112 TAHUN 2016 T E N T A N G KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN KOTA PEKANBARU
BUPATI BLORA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI BLORA NOMOR 69 TAHUN 2016 TENTANG
BUPATI BLORA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI BLORA NOMOR 69 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN KABUPATEN BLORA DENGAN
W A L I K O T A Y O G Y A K A R T A
W A L I K O T A Y O G Y A K A R T A PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 59 TAHUN 2008 TENTANG FUNGSI, RINCIAN TUGAS DAN TATA KERJA SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KOTA YOGYAKARTA WALIKOTA YOGYAKARTA,
Perda Kab. Belitung No. 27 Tahun
PERATURAN DAERAH KABUPATEN BELITUNG NOMOR 27 TAHUN 2003 TENTANG ORGANISASI KANTOR KEARSIPAN DAN PERPUSTAKAAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BELITUNG, Menimbang : a. bahwa dengan telah ditetapkannya
SALINAN WALIKOTA BATU PERATURAN WALIKOTA BATU NOMOR 50 TAHUN 2013 TENTANG PENJABARAN TUGAS DAN FUNGSI KANTOR PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN KOTA BATU
SALINAN WALIKOTA BATU PERATURAN WALIKOTA BATU NOMOR 50 TAHUN 2013 TENTANG PENJABARAN TUGAS DAN FUNGSI KANTOR PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN KOTA BATU DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTAA BATU, Menimbang
b. merumuskan kebijakan di bidang kearsipan dan perpustakaan berdasarkan Rencana Strategis Dinas sebagai dasar pelaksanaan kegiatan; c.
BUPATI CILACAP PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI CILACAP NOMOR 101 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA DINAS KEARSIPAN DAN PERPUSTAKAAN KABUPATEN CILACAP
PENDAPATAN DAERAH
URUSAN PEMERINTAHAN ORGANISASI : 1.24. - KEARSIPAN : 1.24.01. : - Badan Arsip Dan Perpustakaan -1-1.24.1.24.01.00.00.4. PENDAPATAN DAERAH 120.000.000 1.24.1.24.01.00.00.4.1. PENDAPATAN ASLI DAERAH 120.000.000
BUPATI BANYUMAS PERATURAN BUPATI BANYUMAS NOMOR 35 TAHUN 2010 TENTANG PENJABARAN TUGAS DAN FUNGSI KANTOR PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KABUPATEN BANYUMAS
BUPATI BANYUMAS PERATURAN BUPATI BANYUMAS NOMOR 35 TAHUN 2010 TENTANG PENJABARAN TUGAS DAN FUNGSI KANTOR PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KABUPATEN BANYUMAS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA, BUPATI BANYUMAS,
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI KLATEN,
BUPATI KLATEN PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI KLATEN NOMOR 58 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN SUSUNAN ORGANISASI TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA DINAS ARSIP DAN PERPUSTAKAAN KABUPATEN KLATEN DENGAN
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI LANDAK,
PERATURAN BUPATI LANDAK NOMOR 33 TAHUN 2008 TENTANG TUGAS POKOK, FUNGSI, STRUKTUR ORGANISASI DAN TATA KERJA KANTOR PERPUSTAKAAN, ARSIP DAN DOKUMENTASI KABUPATEN LANDAK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
BUPATI SUMBAWA BARAT PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT
BUPATI SUMBAWA BARAT PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT PERATURAN BUPATI SUMBAWA BARAT NOMOR 30 TAHUN 2017 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA DINAS KEARSIPAN DAN PERPUSTAKAAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG
W A L I K O T A Y O G Y A K A R T A
W A L I K O T A Y O G Y A K A R T A PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 71 TAHUN 2008 TENTANG FUNGSI, RINCIAN TUGAS DAN TATA KERJA DINAS PENDIDIKAN KOTA YOGYAKARTA WALIKOTA YOGYAKARTA, Menimbang : a. bahwa
GUBERNUR RIAU PERATURAN GUBERNUR RIAU NOMOR : 19 TAHUN 2009 TENTANG URAIAN TUGAS BADAN PERPUSTAKAAN, ARSIP DAN DOKUMENTASI PROVINSI RIAU
GUBERNUR RIAU PERATURAN GUBERNUR RIAU NOMOR : 19 TAHUN 2009 TENTANG URAIAN TUGAS BADAN PERPUSTAKAAN, ARSIP DAN DOKUMENTASI PROVINSI RIAU DENGAN RAKHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR RIAU Menimbang Mengingat
KEBIJAKAN PROVINSI JAWA TIMUR DI BIDANG PERPUSTAKAAN
KEBIJAKAN PROVINSI JAWA TIMUR DI BIDANG PERPUSTAKAAN Kepala Badan Perpustakaan Dan Kearsipan Ir. Gentur Prihantono SP, MT. PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR BADAN PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN PROVINSI JAWA
(3) Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), Kepala Biro Perlengkapan, dan Aset mempunyai rincian tugas sebagai berikut: a. merum
Bagian Ketiga Kepala Biro Perlengkapan dan Aset Pasal 106 (1) Kepala Biro Perlengkapan dan Aset mempunyai tugas pokok membantu Asisten Daerah Administrasi Umum melaksanakan pembinaan, koordinasi, evaluasi,
PERATURAN DAERAH PROPINSI LAMPUNG NOMOR 15 TAHUN 2000 TENTANG
PERATURAN DAERAH PROPINSI LAMPUNG NOMOR 15 TAHUN 2000 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA SEKRETARIAT DAERAH PROPINSI DAN SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH PROPINSI LAMPUNG DENGAN RAHMAT
PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR PERATURAN DAERAH PROPINSI JAWA TIMUR NOMOR 44 TAHUN 2000 TENTANG BADAN PERPUSTAKAAN PROPINSI JAWA TMUR
PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR PERATURAN DAERAH PROPINSI JAWA TIMUR NOMOR 44 TAHUN 2000 TENTANG BADAN PERPUSTAKAAN PROPINSI JAWA TMUR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR JAWA TIMUR Menimbang : a.
BUPATI BARITO UTARA PROVINSI KALIMANTAN TENGAH
BUPATI BARITO UTARA PROVINSI KALIMANTAN TENGAH PERATURAN BUPATI BARITO UTARA NOMOR 10 TAHUN 2017 TENTANG TUGAS DAN URAIAN TUGAS JABATAN PADA DINAS KEARSIPAN DAN PERPUSTAKAAN KABUPATEN BARITO UTARA DENGAN
BUPATI MUARA ENIM PROVINSI SUMATERA SELATAN PERATURAN BUPATI MUARA ENIM NOMOR 41 TAHUN 2017 TENTANG
BUPATI MUARA ENIM PROVINSI SUMATERA SELATAN PERATURAN BUPATI MUARA ENIM NOMOR 41 TAHUN 2017 TENTANG RINCIAN TUGAS DAN FUNGSI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI MUARA ENIM, Menimbang : a. b. Mengingat
GUBERNUR PAPUA PERATURAN GUBERNUR PAPUA NOMOR 40 TAHUN 2015 TENTANG URAIAN TUGAS DAN FUNGSI BADAN PERPUSTAKAAN DAN ARSIP DAERAH PROVINSI PAPUA
GUBERNUR PAPUA PERATURAN GUBERNUR PAPUA NOMOR 40 TAHUN 2015 TENTANG URAIAN TUGAS DAN FUNGSI BADAN PERPUSTAKAAN DAN ARSIP DAERAH PROVINSI PAPUA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR PAPUA, Menimbang
PERATURAN KEPALA BADAN PUSAT STATISTIK NOMOR 7 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA BADAN PUSAT STATISTIK KEPALA BADAN PUSAT STATISTIK,
BADAN PUSAT STATISTIK PERATURAN KEPALA BADAN PUSAT STATISTIK NOMOR 7 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA BADAN PUSAT STATISTIK KEPALA BADAN PUSAT STATISTIK, Menimbang : bahwa dalam rangka melaksanakan
BKN. Organisasi. Tata Kerja. Pencabutan.
No.998, 2014 BKN. Organisasi. Tata Kerja. Pencabutan. PERATURAN KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA NOMOR 19 TAHUN 2014 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA
WALIKOTA SAMARINDA PROVINSI KALIMANTAN TIMUR PERATURAN WALIKOTA SAMARINDA NOMOR 44 TAHUN 2016 TENTANG
WALIKOTA SAMARINDA PROVINSI KALIMANTAN TIMUR PERATURAN WALIKOTA SAMARINDA NOMOR 44 TAHUN 2016 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS KEARSIPAN KOTA SAMARINDA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA