RENCANA PROGRAM KEGIATAN PERKULIAHAN SEMESTER (RPKPS) Satuan Kredit Semester : 2 SKS Tgl revisi : 18 Agustus 2015

Transkripsi

1 RENCANA PROGRAM KEGIATAN PERKULIAHAN SEMESTER (RPKPS) Kode / Nama Mata Kuliah : D /Dasar Promosi Kesehatan Revisi ke : 0 Satuan Kredit Semester : 2 SKS Tgl revisi : 18 Agustus 2015 Jml Jam kuliah dalam seminggu : 2 jam. Tgl mulai berlaku : 1 September 2015 Jml Jam kegiatan laboratorium : - jam Penyusun : Nurjanah, SKM, M.Kes Penanggungjawab Keilmuan : Nurjanah, SKM, M.Kes Deskripsi Mata kuliah : Mata kuliah ini berisi: Sejarah promkes, definisi promkes, konsep promkes, visi misi promkes, ruang lingkup promkes, sasaran promkes, lima tingkat pencegahan, strategi promkes, definisi, tiga domain, determinan, strategi perubahan dan perancangan program promosi terpadu yang meliputi tujuan, sasaran, metode promosi, serta media Standar Kompetensi : Setelah mengikuti proses pembelajaran selama 14 kali pertemuan, pada akhir perkuliahan, mahasiswa Prodi Kesehatan Fakultas Kesehatan Udinus diharapkan mampu: secara aktif menganalisis masalah dan merancang program promosi terpadu berdasarkan permasalahan yang ditemukan dalam suatu kelompok masyarakat, kemudian mempresentasikan di depan mahasiswa yang lain. 1

2 Pertemuan ke : 1 Kompetensi Dasar Sejarah dan Konsep Dasar Promosi Kesehatan Indikator menjelaskan sejarah dan Konsep Dasar Promosi Kesehatan Pokok Bahasan/Materi 1. Sejarah promosi 2. Definisi promosi 3. Konsep promosi 4. Visi dan misi promosi 5. Ruang lingkup promosi dan menyebutkan contohnya 6. Sasaran promosi dan menebutkan contohnya Aktifitas Pembelajaran 1. Perkenalan, membuat kontrak perkuliahan dan membuat kesepakatan dengan mahasiswa dan menjelaskan pokok bahasan yang akan dipelajari 2. Dosen menjelaskan sejarah promosi 3. Dosen meminta mahasiswa browsing di internet dengan smartphone atau laptop definisi promosi menurut WHO, Ottawa Charter 4. Menjelaskan Konsep promosi 5. Menjelaskan Visi dan misi promosi 6. Meminta mahasiswa menyebutkan ruang lingkup promosi dan menyebutkan contohnya 7. Meminta mahasiswa menyebutkan sasaran promosi dan menebutkan contohnya. Rujukan WHO Milestones in Health Promotion Statements from Global Conferences. / healthpromotion/mil estones_health_ Promotion_ pdf Soekidjo. Promosi Kesehatan; Teori dan Aplikasi. PT Rineka Cipta. Jakarta Promosi Kesehatan dalam Lima tingkat pencegahan (five menjelaskan dan menyebutkan contoh- 1. Health Promotion (Promosi ) Dosen menerapkan metode cooperative dengan langkah-langkah : Soekidjo. Promosi Kesehatan; Teori 2

3 Pertemuan ke : Kompetensi Dasar level of prevention) 3 Strategi-stategi promosi Indikator contoh lima tingkat pencegahan (five level of prevention) menjelaskan strategistategi promosi Pokok Bahasan/Materi 2. Specific Protection (Perlindungan khusus) 3. Early Diagnosis and Prompt Treatment (Diagnosis dini dan pengobatan segera) 4. Disability Limitation (Mengurangi terjadinya kecacatan) 5. Rehabilitation. (pemulihan) 6. Promosi dalam lima tingkat pencegahan 1. Advokasi (Advocacy) 2. Dukungan sosial (Social Support) 3. Pemberdayaan Masyarakat (Empowerment) Aktifitas Pembelajaran Mahasiswa dibagi menjadi lima kelompok, masing-masing orang mendapatkan bagian materi yang berbeda. Mahasiswa yang mendapatkan materi sama berkumpul untuk diskusi sebagai kelompok ahli. Mahasiswa kembali ke kelompok home dan menjelaskan kepada kelompok. Dosen mengawasi jalannya diskusi. Mahasiswa diminta memjawab kuis Mahasiswa dibagi menjadi 6 kelompok Masing-masing dibagi kertas dengan contoh-contoh program advokasi, dukungan sosial dan pemberdayaan. Masing-masing kelompok diminta mengidentifikasi mana yang termasuk dalam advokasi, dukungan sosial dan pemberdayaan Mahasiswa mempresentasikan hasil diskusi Temu kelas dan kesimpulan Rujukan dan Aplikasi. PT Rineka Cipta. Jakarta Soekidjo. Promosi Kesehatan; Teori dan Aplikasi. PT Rineka Cipta. Jakarta Definisi 1. Definisi Dosen menayangkan beberapa film 3

4 Pertemuan ke : Kompetensi Dasar dan domain 5 Definisi dan domain Indikator menjelaskan definisi dan domain menjelaskan definisi dan domain Pokok Bahasan/Materi 2. Domain a. Pengetahuan 3. Domain b. Sikap c. Praktek Aktifitas Pembelajaran Mahasiswa melihat tayangan film Mahasiswa diminta menyimpulkan definisi Dosen menayangkan slide tingkat pengetahuan Mahasiswa diberi kesempatan bertanya Mahasiswa diminta menyimpulkan pengetahuan dan tingkat pengetahuan Dosen menayangkan beberapa film Mahasiswa melihat tayangan film Mahasiswa diminta menyimpulkan perbedaan sikap dan praktik Dosen menayangkan slide tingkat sikap dan praktik Mahasiswa diberi kesempatan bertanya Mahasiswa diminta menyimpulkan sikap dan praktik Rujukan Soekidjo. Promosi Kesehatan; Teori dan Aplikasi. PT Rineka Cipta. Jakarta Soekidjo. Promosi Kesehatan; Teori dan Aplikasi. PT Rineka Cipta. Jakarta

5 Pertemuan ke : Kompetensi Dasar 6 Determinan menurut Precede-Proceed Model (Lawrence Green) 7 Determinan menurut Theory of Reasoned Action dan Planned Behavior. Indikator menganalisis determinan menurut Precede- Proceed Model (Lawrence Green) menganalisis determinan menurut Theory of Reasoned Action dan Planned Behavior. Pokok Bahasan/Materi 1. Konsep Precede- Proceed 2. Faktor Predisposing 3. Faktor Reinforcing 4. Faktor Enabling 1. Niat (Intention) sebagai determinan utama 2. Sikap dan faktor pembentuk sikap 3. Norma subjektif dan faktor pembentuk norma subjektif 8 Ujian Tengah Semester Aktifitas Pembelajaran Dosen menjelaskan determinan menurut Lawrence Green Mahasiswa lain diberi kesempatan bertanya Mahasiswa dibagi ke dalam kelompok dan diminta mendiskusikan kasus dan mencari determinan perimaku menurut Lawrence Green Mahasiswa mempresentasikan di depan kelas Dosen mengawasi dan menilai jalannya diskusi dan presentasi Dosen menjelaskan determinan menurut Theory of Reasoned Action dan Planned Behavior Mahasiswa lain diberi kesempatan bertanya Mahasiswa dibagi ke dalam kelompok dan diminta mendiskusikan kasus dan mencari determinan perimaku menurut teori yang sedang dibahas Mahasiswa mempresentasikan di depan kelas Dosen mengawasi dan menilai jalannya diskusi dan presentasi Rujukan Green, W. Lawrence. Health Promotion Planning an Educational & Environmental Approach. Second edition. Mayfield Publishing Company Ajzen I. Fishbein M. Understanding Attitudes and Predicting Social Behavior. Englewood Cliffs. Prentice Hall Glanz, et all. Health Behavior & Health Education; Theory Research and Practice. Jossey-Bass Publishers. San Fransisco. Oxford

6 Pertemuan ke : Kompetensi Dasar 9 Health literacy sebagai hasil promosi Indikator menjelaskan health literacy sebagai hasil dari upaya promosi Pokok Bahasan/Materi Definisi health literacy Konsep health literacy Beberapa metode pengukuran health literacy Aktifitas Pembelajaran Dosen menjelaskan definisi, konsep, dan pengukuran health literacy Mahasiswa mendengarkan, bertanya hal yang kurang jelas dan mendiskusikan. Dosen memberi contoh pengukuran health literacy Mahasiswa mencoba mengisi instrumen health literacy Dosen menjelaskan cara analisis health literacy Rujukan (Nutbeam, 2000) (Nutbeam, 2008) (Comparative Report on Health Literacy in Eight EU Member States) 10 Pendidikan sebagai upaya Promosi Kesehatan menjelaskan peran untuk perubahan menyebutkan berbagai upaya pada setting kelompok masyarakat yang berbeda Peran untuk perubahan Berbagai upaya pada setting kelompok masyarakat yang berbeda Dosen menjelaskan perbedaan dan persamaan promosi dan Mahasiswa diminta menyebutkan contoh-contoh upaya pada kelompok masyarakat yang berbeda Mahasiswa diminta mendiskusikan peran dalam perubahan masyarakat Dosen memberikan kesimpulan tentang materi sebagai upaya promosi Budioro. Pengantar Pendidikan Kesehatan Masyarakat Pendidikan Kesehatan Masyarakat. FKM UI. Notoatmojo, Soekidjo. Pendidikan dan Perilaku Kesehatan 6

7 Pertemuan ke : Kompetensi Dasar 11 Kelebihan dan kekurangan berbagai metode 12 Diskusi Kelebihan dan kekurangan berbagai media Indikator menjelaskan kelebihan dan kekurangan berbagai metode menjelaskan kelebihan dan kekurangan berbagai media terhadap kelompok Pokok Bahasan/Materi 1. Metode personal 2. Metode kelompok 1. Prinsip penggunaan media (Edgar Dale) 2. Kelebihan dan kekurangan beragai media 3. Penggunaan media alternatif Aktifitas Pembelajaran Dosen menjelaskan secara umum beberapa metode, baik yang bersifat personal, kelompok, dan massa Mahasiswa dibagi menjadi beberapa kelompok dan diminta untuk mendiskusikan kelebihan dan kekurangan masing-masing metode Mahasiswa dibagi menjadi 6 kelompok dan diminta untuk mengamati dan mencari contoh metode untuk dipresentaasikan pada pertemuan ke 10 Dosen menjelaskan secara umum beberapa media Mahasiswa dibagi menjadi beberapa kelompok dan diminta untuk mendiskusikan kelebihan dan kekurangan masing-masing media Mahasiswa mempresentasikan di hadapan kelompok lain Rujukan Soekidjo. Promosi Kesehatan; Teori dan Aplikasi. PT Rineka Cipta. Jakarta Soekidjo. Promosi Kesehatan; Teori dan Aplikasi. PT Rineka Cipta. Jakarta

8 Pertemuan ke : Kompetensi Dasar 13 Analisis permasalahan pada kelompok masyarakat tertentu 14 Perancangan program promosi untuk kelompok masyarakat tertentu 15 Presentasi program ikesehat an Indikator menganalisis permasalahan pada kelompok masyarakat tertentu merancangan program promosi untuk kelompok masyarakat tertentu mempresentasikan program Pokok Bahasan/Materi 1. Identifikasi masalah 2. Identifikasi masalah pada kelompok masyarakat tertentu 1. Tujuan 2. Sasaran 3. Metode promosi 4. Media promosi 5. Evaluasi 1. Tujuan 2. Sasaran 3. Metode promosi 4. Media promosi Aktifitas Pembelajaran Mahasiswa diberi tugas kelompok mengidentifikasi pada kelompok masyarakat tertentu. Dosen menjelaskan langkahlangkah identifikasi Mahasiswa berdiskusi membuat rencana identifikasi masalah dan pembagian tugas Waktu pengerjaan 1 minggu dan pada pertemuan ke 12 diminta untuk presentasi kelompok Mahasiswa diberi penjelasan oleh dosen tentang langkah-langkah perancangan program promosi. Mahasiswa melakukan diskusi kelompok dan membuat artikel sesuai dengan sistematika yang telah ditentukan Dosen mengawasi dan menilai jalannya diskusi dengan rubrik yang telah disiapkan Mahasiswa mempresentasikan di depan kelas hasil diskusi kelompok dan penugasan Dosen mengawasi dan menilai jalannya presentasi dengan rubrik yang telah disiapkan Rujukan Green, W. Lawrence. Health Promotion Planning an Educational & Environmental Approach. Second edition. Mayfield Publishing Company Green, W. Lawrence. Health Promotion Planning an Educational & Environmental Approach. Second edition. Mayfield Publishing Company

9 Pertemuan ke : Kompetensi Dasar Indikator Pokok Bahasan/Materi 5. Hasil & evaluasi Aktifitas Pembelajaran Rujukan 16 Ujian Akhir Semester Level Taksonomi : Pengetahuan 20% Pemahaman 20% Penerapan 20% Analisis 20% Sintesis 10% Evaluasi 10% 9

10 Komposisi Penilaian : Aspek Penilaian Prosentase : 1. Paper individu 10% 2. Paper kelompok 15% 3. Presentasi 15% Ujian tengah semester 30% Ujian akhir semester 30% Daftar Referensi: 1 WHO Milestones in Health Promotion Statements from Global Conferences. 2 Soekidjo. Promosi Kesehatan; Teori dan Aplikasi. PT Rineka Cipta. Jakarta Graeff, Judith. Communication for Health and Behavior Change. Jossey Bass. San Fransisco, Green, W. Lawrence. Health Promotion Planning an Educational & Environmental Approach. Second edition. Mayfield Publishing Company Ajzen I. Fishbein M. Understanding Attitudes and Predicting Social Behavior. Englewood Cliffs. Prentice Hall Glanz, et all. Health Behavior & Health Education; Theory Research and Practice. Jossey-Bass Publishers. San Fransisco. Oxford Budioro. Pengantar Pendidikan Kesehatan Masyarakat. Penerbit Undip Pendidikan Kesehatan Masyarakat. FKM UI. 9 Notoatmojo, Soekidjo. Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. Rineka Cipta. Jakarta Comparative Report on Health Literacy in Eight EU Member States. 11 Nutbeam, D. (2000) 'Health Lieracy as Public Health Goal: a Challenge for Contemporary Health Education and Communication Strategies into The 21st Century', Health Promotion International, 15(3), pp Nutbeam, D. (2008) 'The Evolving Concept of Health Literacy', Social Science & Medicine, 67(12), pp Disiapkan oleh : Diperiksa oleh : Disahkan oleh : Pengampu mata kuliah Penanggung jawab keilmuan Ketua Program Studi Dekan Nurjanah, SKM, M.Kes Nurjanah, SKM, M.Kes Dr. MG Catur Yuantari, SKM, M.Kes DR. Dr. Sri Andarini Indreswari, M.Kes 10

11 SILABUS MATAKULIAH Revisi : 0 Tanggal Berlaku : 1 September 2015 A. Identitas 1. Nama Matakuliah : D /Dasar Promosi Kesehatan 2. Program Studi : S1 Kesehatan Masyarakat 3. Fakultas : Kesehatan 4. Bobot sks : 2 SKS 5. Elemen Kompetensi : Utama 6. Jenis Kompetensi : MKK 7. Alokasi waktu total : 14 kali tatap muka kelas, 2 kali ujian B. Unsur-unsur silabus 11

12 Kompetensi Dasar indikator Materi Pokok Strategi Referensi Evaluasi Sejarah dan Konsep Dasar Promosi Kesehatan menjelaskan sejarah dan Konsep Dasar Promosi Kesehatan Discovery WHO Soekidjo Promosi Kesehatan dalam Lima tingkat pencegahan (five level of prevention) Strategi-stategi promosi menjelaskan dan menyebutkan contoh-contoh lima tingkat pencegahan (five level of prevention) menjelaskan strategi-stategi promosi 1. Sejarah promosi 2. Definisi promosi 3. Konsep promosi 4. Visi dan misi promosi 5. Ruang lingkup promosi dan menyebutkan contohnya 6. Sasaran promosi dan menebutkan contohnya 1. Health Promotion (Promosi ) 2. Specific Protection (Perlindungan khusus) 3. Early Diagnosis and Prompt Treatment (Diagnosis dini dan pengobatan segera) 4. Disability Limitation (Mengurangi terjadinya kecacatan) 5. Rehabilitation. (pemulihan) 6. Promosi dalam lima tingkat pencegahan 4. Advokasi (Advocacy) 5. Dukungan sosial (Social Support) 6. Pemberdayaan Masyarakat (Empowerment) cooperative cooperative Soekidjo Soekidjo UTS UTS UTS 12

13 Definisi dan domain menjelaskan definisi dan domain 1. Definisi 2. Domain d. Pengetahuan Ceramah Diskusi Tanya jawab Soekidjo UTS Determinan menurut Precede-Proceed Model (Lawrence Green) Determinan menurut Theory of Reasoned Action dan Planned Behavior. Health literacy sebagai hasil promosi Pendidikan sebagai upaya Promosi Kesehatan menganalisis determinan menurut Precede- Proceed Model (Lawrence Green) menganalisis determinan menurut Theory of Reasoned Action dan Planned Behavior. menjelaskan health literacy sebagai hasil dari upaya promosi menjelaskan peran untuk perubahan menyebutkan berbagai upaya pada setting kelompok masyarakat yang berbeda 1. Konsep Precede-Proceed 2. Faktor Predisposing 3. Faktor Reinforcing 4. Faktor Enabling 1. Niat (Intention) sebagai determinan utama 2. Sikap dan faktor pembentuk sikap 3. Norma subjektif dan faktor pembentuk norma subjektif 1 Definisi health literacy 2 Konsep health literacy 3 Beberapa metode pengukuran health literacy 1. Peran untuk perubahan 2. Berbagai upaya pada setting kelompok masyarakat yang berbeda Green, W. Lawrence.1991 Ajzen I. Fishbein M Glanz, et all (Nutbeam, 2000) (Nutbeam, 2008) (Comparative Report on Health Literacy in Eight EU Member States) Budioro. Notoatmojo, Soekidjo. UTS UTS UAS UAS 13

14 Kelebihan dan kekurangan berbagai metode Diskusi Kelebihan dan kekurangan berbagai media Analisis permasalahan pada kelompok masyarakat tertentu Perancangan program promosi untuk kelompok masyarakat tertentu Presentasi program ikesehat an menjelaskan kelebihan dan kekurangan berbagai metode menjelaskan kelebihan dan kekurangan berbagai media terhadap kelompok menganalisis permasalahan pada kelompok masyarakat tertentu merancangan program promosi untuk kelompok masyarakat tertentu mempresentasikan program 1. Metode personal 2. Metode kelompok 1. Prinsip penggunaan media (Edgar Dale) 2. Kelebihan dan kekurangan beragai media 3. Penggunaan media alternatif 1. Identifikasi masalah 2. Identifikasi masalah pada kelompok masyarakat tertentu 1. Tujuan 2. Sasaran 3. Metode promosi 4. Media promosi 5. Evaluasi 1. Tujuan 3. Sasaran 4. Metode promosi 5. Media promosi 6. Hasil & evaluasi Soekidjo Soekidjo Green, W. Lawrence Green, W. Lawrence UAS UAS UAS UAS Ketepatan jawaban 14

15 Daftar Referensi 1 WHO Milestones in Health Promotion Statements from Global Conferences. 2 Soekidjo. Promosi Kesehatan; Teori dan Aplikasi. PT Rineka Cipta. Jakarta Graeff, Judith. Communication for Health and Behavior Change. Jossey Bass. San Fransisco, Green, W. Lawrence. Health Promotion Planning an Educational & Environmental Approach. Second edition. Mayfield Publishing Company Ajzen I. Fishbein M. Understanding Attitudes and Predicting Social Behavior. Englewood Cliffs. Prentice Hall Glanz, et all. Health Behavior & Health Education; Theory Research and Practice. Jossey-Bass Publishers. San Fransisco. Oxford Budioro. Pengantar Pendidikan Kesehatan Masyarakat. Penerbit Undip Pendidikan Kesehatan Masyarakat. FKM UI. 9 Notoatmojo, Soekidjo. Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. Rineka Cipta. Jakarta Comparative Report on Health Literacy in Eight EU Member States. 11 Nutbeam, D. (2000) 'Health Lieracy as Public Health Goal: a Challenge for Contemporary Health Education and Communication Strategies into The 21st Century', Health Promotion International, 15(3), pp Nutbeam, D. (2008) 'The Evolving Concept of Health Literacy', Social Science & Medicine, 67(12), pp Disiapkan oleh : Diperiksa oleh : Disahkan oleh : Dosen pengampu Ketua Program Studi Dekan Nurjanah, SKM, M.Kes Dr. MG Catur Yuantari, SKM, M.Kes DR. Dr. Sri Andarini Indreswari, M.Kes 15

16 Diagram Analisis Instruksional Rancangan program promosi untuk kelompok masyarakat tertentu Identifikasi masalah masyarakat Media dan Metode Determinan menurut Lawrence Green Determinan menurut Theory of Reasoned Action Determinan menurut Theory of Planned Behavior Health Literacy sebagai hasil Promosi Definisi Domain Lima tingkat pencegahan Strategi advokasi dalam promosi Strategi social support dalam promosi Stretegi pemberdayaan masyarakat dalam promosi Menyebutkan sejarah dan definisi promosi Menyebutkan konsep, visi & misi promosi Menyebutkan ruang lingkup & sasaran promosi 16

17 17