Perancangan Remote Control Terpadu untuk Pengaturan Penggunaan Fasilitas Kamar Hotel

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Perancangan Remote Control Terpadu untuk Pengaturan Penggunaan Fasilitas Kamar Hotel"

Transkripsi

1 155 ISSN (print) Electrical Engineering Journal Vol. 4 (2014) No. 2, pp Perancangan Remote Control Terpadu untuk Pengaturan Penggunaan Fasilitas Kamar Hotel Indra Ardian dan Aan Darmawan Jurusan Teknik Elektro, Universitas Kristen Maranatha, Bandung Jl. Suria Sumantri 65, Bandung 40164, Indonesia Indra.ardian_1992@yahoo.co.id; aan.darmawan@eng.maranatha.edu Abstrak: Tulisan ini membahas perancangan remote control (inframerah) terpadu untuk mengendalikan berbagai fasilitas suatu kamar hotel (lampu, AC, TV, DVD, dan pemanggilan layanan kamar). Data dari remote control inframerah dengan standar protokol NEC akan dibaca oleh mikrokontroler melalui receiver inframerah, selanjutnya data tersebut diolah melalui mikrokontroler ATMega16 menjadi sinyal instruksi pengendalian. Pada pengendalian menyalakan/memadamkan lampu, mikrokontroler akan mengaktifkan rele melalui driver transistor dengan sistem kendali ON/OFF; pada pengendalian pemanggilan layanan kamar, mikrokontroler akan mengirimkan kode data layanan melalui pemancar RF ke ruang kontrol, sedangkan untuk mengendalikan AC, TV, dan DVD Player, mikrokontroler akan membangkitkan sinyal kendali melalui pemancar inframerah dengan protokol tertentu (protokol Panasonic, protokol NEC, dan protokol Pioneer) sesuai dengan peralatan yang dikendalikan. Dari hasil pengujian, sistem untuk mengatur fasilitas dalam kamar hotel dapat berfungsi baik dengan jarak pengendalian kurang dari 9 meter. Kata kunci: fasilitas kamar hotel, ruang kontrol, remote control inframerah, mikrokontroler ATMega16, protokol Abstract: This paper discusses the design of an integrated remote control (using infrared) to manage the existing hotel room facilities (Lamp, AC, TV, DVD, and room services). Data from the infrared remote with NEC protocol standards will be read by the microcontroller via IR receiver, then the data is processed through ATMega16 microcontroller to produce the signals as a control instructions. In controlling on / off the lamp, the microcontroller will activate the relay through a transistor driver to control the system ON / OFF; for room service calling, the microcontroller will send the coded data services via the RF transmitter to the control room, whereas for the control of AC, TV and DVD Player, the microcontroller will generate an infrared control signal with certain protocols (Panasonic protocol, NEC protocol, and Pioneer protocol) in accordance with the controlled equipment. From the test results, a system to control the facilities in the hotel room can function well with the distance is less than 9 meters. Keywords: hotel room facilities, control room, infrared remote control, Microcontroller ATMega16, protocol

2 156 ELECTRICAL ENGINEERING JOURNAL, VOL. 4, NO. 2, APRIL 2014 I. PENDAHULUAN Dalam dunia perhotelan, pelayanan dan fasilitas merupakan daya tarik utama yang dicari oleh konsumen. Semakin baik pelayanan dan semakin banyak serta mudah penggunaan fasilitas, akan semakin diminati konsumen. Umumnya pengaturan fasilitas yang ada di kamar hotel sekarang pengendaliannya masih terpisah-pisah. Cara penggunaan fasilitas kamar hotel seperti ini seharusnya dapat diintegrasikan kedalam satu pengendali saja sehingga lebih memudahkan konsumen menggunakan fasilitas kamar sesuai kebutuhan. Pada tulisan ini akan dirancang sebuah sistem pengaturan fasilitas kamar pada hotel yang lebih mudah digunakan oleh konsumen. Segala pengaturan fasilitas yang diinginkan oleh konsumen dan pemanggilan pelayanan kamar menjadi terintegrasi dalam satu remote pengendali. II.1. Protokol RC5 [2] II. TEORI PENUNJANG RC5 merupakan protokol remote inframerah yang dikembangkan Philips. Protokol ini merupakan kode 14 bit word yang terdiri dari 4 bagian. 2 bit pertama merupakan start bit yang menandakan bahwa data mulai dikirimkan. Bit ketiga merupakan bit toggle yang membedakan apakah switch ditahan atau dilepas dulu lalu ditekan kembali. Bit ke 4 sampai bit ke 8 merupakan data address yang menandakan perangkat yang akan digunakan. Terakhir bit ke 9 sampai bit ke 14 merupakan data command yang menandakan perintah yang akan diberitahukan kepada perangkat. Gambar 1 menunjukkan contoh data yang dikirim dengan protokol RC5 Gambar 1. Data yang dikirim pada protokol RC5 Pada pengiriman datanya, RC5 menggunakan modulasi Manchester encoding dengan frekuensi pembawa 36 khz. Setiap bit akan memiliki panjang waktu yang konstan pada protokol ini yaitu 1,778 ms. II.2. Protokol NEC [2] Protokol NEC merupakan salah satu dari beberapa protokol sinyal inframerah. Protokol NEC menggunakan pulse distance encoding sebagai pengkodeannya. Tiap pulsa memiliki rentang waktu 560 µs dengan frekuensi pembawa 38 khz. Untuk kondisi 0, waktu sinyal off sama dengan rentang waktu pulsa, sedangkan untuk kondisi 1 waktu sinyal off 3 kali rentang waktu pulsa. Untuk data yang dikirim dengan protokol NEC ditunjukkan pada Gambar 2.

3 PERANCANGAN REMOTE CONTROL TERPADU UNTUK PENGATURAN PENGGUNAAN 157 Gambar 2. Data yang dikirim pada protokol NEC Protokol ini memiliki start bit sepanjang 9 ms. Setiap pengiriman address maupun command diikuti dengan pengiriman negasinya. II.3. Protokol Pioneer [1] Protokol Pioneer merupakan salah satu protokol pengiriman sinyal inframerah untuk perangkat Pioneer. Protokol ini memiliki karakteristik yang mirip dengan protokol NEC. Perbedaan protokol Pioneer ini dengan NEC hanya pada panjang pulsa, start bit, dan frekuensi pembawanya. Panjang pulsa protokol ini adalah 0.5 ms dengan start bit 8.45 ms. Frekuensi pembawa dari protokol ini adalah 40kHz. II.4. Protokol Panasonic Protokol Panasonic merupakan salah satu protokol pengiriman sinyal inframerah untuk perangkat AC Panasonic. Protokol ini melakukan 2 kali pengiriman setiap kalinya. Pengiriman pertama memiliki panjang data 8 byte dan pengiriman kedua memiliki panjang data 19 byte. Setiap pulsa memiliki rentang waktu pulsa 430µs. Untuk kondisi 0, waktu sinyal off sama dengan rentang waktu pulsa, sedangkan untuk kondisi 1 waktu sinyal off 3 kali rentang waktu pulsa. Start bit dari protokol ini memiliki rentang waktu 3,5 ms. Protokol ini menggunakan frekuensi pembawa 34 khz. Dalam beberapa byte dalam protokol ini memiliki informasi dari kondisi AC yang sedang digunakan. III. PERANCANGAN DAN REALISASI Dalam perancangan sistem ini ada 2 sistem utama yaitu sistem kamar dan sistem control room. Setiap mikrokontroler pada kamar masing-masing terhubung dengan beberapa perangkat elektronik dalam kamarnya. Perangkat elektronik mencakup 5 buah lampu, indikator do not disturb dan clean my room, TV, AC, DVD player, dan modul transmitter RF. Transmitter RF pada kamar akan mengirimkan sinyal ke modul receiver yang terhubung ke mikrokontroler yang berada pada control room. Gambar 3 merupakan diagram blok untuk sistem kamar dan Gambar 4 merupakan diagram blok untuk sistem control room.

4 158 ELECTRICAL ENGINEERING JOURNAL, VOL. 4, NO. 2, APRIL 2014 Ke Control Room Remote IR Sensor IR PWM 40kHz RF Transmitter Mikrokontroler Kamar PWM 38kHz PWM 34kHz Relay Driver Lampu 1 Relay Driver Relay Driver Relay Driver Relay Driver Indikator LED Indikator LED Lampu 2 Lampu 3 Lampu 4 Lampu 5 Indikator Do Not Disturb Indikator Laundry DVD Player TV AC Gambar 3. Diagram blok sistem kamar Data dari kamar User (Room Service Provider) RF Receiver Inverter Mikrokontroler Control Room Antarmuka TTL / RS232 III.1. Perancangan Perangkat Keras A. Sistem Kamar Gambar 4. Diagram blok sistem control room Komponen-komponen utama dalam perancangan hardware sistem kamar ini terdiri dari sebuah Mikrokontroler, 3 IC timer (pembangkit sinyal PWM), receiver inframerah 356VF4, transmitter RF (RF Module 433) dan 10 transistor sebagai switch. IC timer yang digunakan dalam perancangan adalah NE555, sedangkan transistor yang digunakan sebagai switch adalah BC547. Komponen-komponen ini digunakan untuk membentuk beberapa rangkaian sistem kecil yaitu sistem minimum ATMega16, rangkaian relay driver, rangkaian LED, rangkaian transmitter inframerah, rangkaian receiver inframerah, modul transmitter RF. Gambar 5 menunjukkan skema sistem kamar.

5 PERANCANGAN REMOTE CONTROL TERPADU UNTUK PENGATURAN PENGGUNAAN 159 B. Sistem Control Room Gambar 5. Skema Sistem Kamar Komponen-komponen utama dalam perancangan hardware sistem control room ini terdiri dari sebuah Mikrokontroler, modul receiver RF XY-MK-5V, serial interface MAX232, dan IC inverter Pembacaan interrupt yang dibuat menggunakan falling edge sehingga diperlukan inverter pada output penerima sinyal RF yang terhubung ke mikrokontroler. Gambar 6 menunjukkan skema rangkaian sistem control room.

6 160 ELECTRICAL ENGINEERING JOURNAL, VOL. 4, NO. 2, APRIL 2014 Gambar 6. Skema rangkaian sistem control room III.2. Perancangan Penggunaan Remote Control Dalam perancangan sistem, remote control yang digunakan adalah remote TV (protokol NEC). Karena penggunaan remote tidak hanya untuk mengendalikan TV, maka penggunaan remote menjadi sedikit berbeda. Setiap ingin mengendalikan fasilitas, pengguna harus memilih mode fasilitas peralatan yang diinginkannya terlebih dahulu (TV/DVD/AC). Beberapa tombol pada remote memiliki fungsi yang berbeda untuk tiap fasilitas. Tabel 1. berikut menunjukkan mode penggunaan tombol remote.

7 PERANCANGAN REMOTE CONTROL TERPADU UNTUK PENGATURAN PENGGUNAAN 161 TABEL 1. PENGGUNAAN TOMBOL PADA REMOTE Mode Lampu AC TV DVD Room Service Command Input Command Decimal Command Perangkat Preset 61 Mengaktifkan perangkat lampu Digit Key 1 1 Menyalakan Lampu 1 Digit Key 2 2 Menyalakan Lampu 2 Digit Key 3 3 Menyalakan Lampu 3 Digit Key 4 4 Menyalakan Lampu 4 Digit Key 5 5 Menyalakan Lampu 5 Digit Key 6 6 Menyalakan Indikator "Do not disturb" Digit Key 7 7 Menyalakan Indikator "Laundry" Audio 40 Mengaktifkan perangkat AC CH+ 32 Menaikkan fan swing CH- 33 Menurunkan fan swing Vol+ 16 Menaikkan suhu Vol- 17 Menurunkan suhu Display 42 Mengaktifkan perangkat TV Sisa command input akan menghasilkan command perangkat yang sama Video 50 Mengaktifkan perangkat DVD Digit Key 1 ~ 9 1 ~ 9 Digit Key 1 ~ 9 Power 12 Power Mute 13 Open/Close DVD Vol+ 16 Vol+ Vol- 17 Vol- CH+ 32 Skip Forward CH- 33 Skip Backward TV/R 56 Play/Pause Setup 41 Tuner Nicam 63 DVD/CD Menu 54 Home Menu Sound 35 Mengaktifkan perangkat Room service Digit Key 1 1 Meminta "Clean my room" Digit Key 2 2 Meminta "Call me" Digit Key 3 3 Meminta "Laundry" Digit Key 4 4 Membatalkan permintaan III.3. Perancangan Perangkat Lunak A. Perangkat Lunak Mikrokontroler Kamar Dalam perancangan perangkat lunak untuk mikrokontroler kamar, mikrokontroler harus dapat membaca data dari sinyal inframerah, mengolah data, lalu mengeksekusi data menjadi perintah yang diinginkan. Data yang telah terbaca akan diolah dalam program utama mikrokontroler. Pengolahan data dalam program utama mikrokontroler akan menentukan bagaimana data dieksekusi. Diagram alir dari main program mikrokontroler kamar ditunjukkan pada Gambar 7. Data yang didapat akan dipecah menjadi Start, toggle, address, dan command. Jika start bit dan address sudah benar, maka mikrokontroler akan mengeksekusi command yang diinginkan. Apabila command yang digunakan untuk memilih perangkat, maka mikrokontroler mengubah variabel perangkat sesuai yang diinginkan, dan bila perangkat sudah di set, maka command yang ada akan masuk ke program subroutine sesuai perangkatnya untuk diolah lagi.

8 162 ELECTRICAL ENGINEERING JOURNAL, VOL. 4, NO. 2, APRIL 2014 Start A Inisialisasi Awal rc5command Mengaktifkan Interrupt 0 pada Falling Edge perangkat = 1 data = 0 Case 61 Case 42 perangkat = 2 data=0 perangkat = 3 data=0 Case 50 Case 40 Case 35 perangkat = 4 data=0 perangkat = 5 data=0 default While (1) Y N End perangkat Pecah data menjadi start, rc5toggle, rc5address dan rc5command, default Case 1 Case 2 Case 3 Case 4 Case 5 lampu tv dvd ac wireless bit start dan address benar N data = 0 Y Delay 100ms A Gambar 7. Diagram alir program utama mikrokontroler kamar B. Perangkat Lunak Mikrokontroler Control Room Start Inisialisasi Awal Mengaktifkan Interrupt 0 pada Falling Edge While (1) N End Y Pecah data menjadi alamat dan perintah Kirimkan data ke serial dengan format address,command,control N command 0 ~ 4 LED indikator = ~ LED indikator Gambar 8. Diagram alir program utama mikrokontroler control room Dalam perancangan perangkat lunak untuk mikrokontroler control room, mikrokontroler harus dapat membaca data dari transmitter RF kamar, mengolah datanya, lalu mengirimkan data

9 PERANCANGAN REMOTE CONTROL TERPADU UNTUK PENGATURAN PENGGUNAAN 163 yang sudah dipecah menjadi address dan command ke komputer. Data yang telah dipecah menjadi informasi akan dikirimkan dengan metode UART. Diagram alir program utama mikrokontroler control room ditunjukkan pada Gambar 8. C. Perancangan Perangkat Lunak untuk Interface Interface pada sistem ini berfungsi untuk memperlihatkan permintaan pelayanan kamar dari konsumen pada control room. Interface dirancang menggunakan bahasa C++. Tampilan dari interface yang telah dirancang ditunjukkan pada Gambar 9. Gambar 9. Rancangan interface pada komputer Penjelasan mengenai properti-properti yang digunakan dalam rancangan interface di atas terdapat pada Tabel 2 berikut. TABEL 2. PROPERTI-PROPERTI DAN FUNGSI DARI RANCANGAN INTERFACE No Nama Properti Fungsi 1 label1 Menampilkan text "Clean My Room" untuk alamat kamar 1 2 label2 Menampilkan text "Call Me" untuk alamat kamar 1 3 label3 Menampilkan text "Laundry" untuk alamat kamar 1 4 label4 Menampilkan text "Clean My Room" untuk alamat kamar 2 5 label5 Menampilkan text "Call Me" untuk alamat kamar 2 6 label6 Menampilkan text "Laundry" untuk alamat kamar 2 7 button1 Tombol untuk mengosongkan perintah pada alamat kamar 1 8 button2 Tombol untuk mengosongkan perintah pada alamat kamar 2 9 label7 Menampilkan text "37" jika ada data masuk 10 groupbox1 Panel untuk alamat kamar 1 11 groupbox2 Panel untuk alamat kamar 2 12 serialport1 Untuk Inisialisasi port serial 13 timer1 Untuk Inisialisasi timer

10 164 ELECTRICAL ENGINEERING JOURNAL, VOL. 4, NO. 2, APRIL 2014 Timer1 digunakan untuk mengambil data dari serial Port1 dan menampilkan variabelvariabel yang berkaitan dengan data yang diperoleh secara berkala (selang 10ms). Berikut diagram alir dari sistem Interface yang ditunjukkan pada Gambar 10. Start Data Serial Untuk Kamar 1 N Untuk Kamar 2 Y Command Y Command Tampilkan Clean my room kamar 1 Case 1 Case 2 Tampilkan Call me kamar 1 Tampilkan Clean my room kamar 2 Case 1 Case 2 Tampilkan Call me kamar 2 Tampilkan Laundry kamar 1 Case 3 Default Case 4 Hapus seluruh pesan kamar 1 Tampilkan Laundry kamar 2 Case 3 Default Case 4 Hapus seluruh pesan kamar 2 N Data serial di reset menjadi 0 End Gambar 10. Diagram alir dari sistem interface IV.1. Pengamatan Pengujian Perangkat IV. DATA PENGAMATAN Berikut foto pengujian beberapa tombol pada berbagai perangkat yang dikendalikan. Pengendalian perangkat lampu dan indikator LED ditunjukkan pada Tabel 3. Pengendalian DVD Player ditunjukkan pada Tabel 4. Pengendalian TV ditunjukkan pada Tabel 5. Pengendalian AC ditunjukkan pada Tabel 6. Pengujian pada Tabel 3 dilakukan dengan menekan tombol preset remote ke arah perangkat lalu menekan tombol 1, 4, 6, dan 7.

11 PERANCANGAN REMOTE CONTROL TERPADU UNTUK PENGATURAN PENGGUNAAN 165 TABEL 3. PENGUJIAN REMOTE PADA PERANGKAT LAMPU DAN INDIKATOR LED TABEL 4. PENGUJIAN REMOTE PADA PERANGKAT DVD PLAYER Pengujian pada Tabel 4 dilakukan dengan menekan tombol video remote ke arah perangkat lalu menekan tombol power. TABEL 5. PENGUJIAN REMOTE PADA PERANGKAT TV Pengujian pada Tabel 5 dilakukan dengan menekan tombol display remote ke arah perangkat lalu menekan tombol 1,4, Vol+, dan Power.

12 166 ELECTRICAL ENGINEERING JOURNAL, VOL. 4, NO. 2, APRIL 2014 TABEL 6. PENGUJIAN REMOTE PADA PERANGKAT AC (AIR SWING DAN POWER) Pengujian pada Tabel 6 dilakukan dengan menekan tombol audio remote ke arah perangkat lalu menekan tombol Ch+, Ch-, dan Power. IV.2. Pengamatan Hasil GUI Kamar yang diuji menggunakan mikrokontroler yang sama namun memiliki nilai address yang berbeda. Berikut data pengamatan tampilan GUI sesuai dengan informasi yang diterima. Gambar.11 menunjukkan hasil GUI saat address kamar diubah menjadi 1 lalu meminta room service. (a) Menekan digit key 1 (b) Menekan digit key 2 (c) Menekan digit key 3 Gambar 11. Tampilan saat kamar dengan address 1 meminta room service IV.3. Pengamatan Keberhasilan Pengaturan Perangkat Dalam pengamatan jarak jangkau keberhasilan pengendalian melalui remote control, maka dilakukan pengamatan jarak antara remote ke mikrokontroler tiap perubahan 3 meter dengan 20 kali percobaan tiap jaraknya terhadap perangkat AC, TV, DVD, dan lampu. Tiap keberhasilan pengujian akan diberi nilai 1 dan jika gagal diberi nilai 0. Keberhasilan pengaturan perangkat ditunjukkan pada Tabel 7. TABEL 7. KEBERHASILAN PENGATURAN PERANGKAT Jarak remote ke mikrokontroler TV AC DVD Lampu 3 m m m m > 12 m

13 PERANCANGAN REMOTE CONTROL TERPADU UNTUK PENGATURAN PENGGUNAAN 167 Dari Tabel 7, didapat bahwa ketika jarak remote ke mikrokontroler kurang dari 9 meter pengendali untuk mengatur fasilitas dalam kamar hotel dapat berfungsi dengan baik. Pengujian sebanyak 20 kali, berhasil 100%. IV.4. Pengamatan Jarak Pengiriman Perintah Room Service Dalam sistem ini, modul transmitter RF yang digunakan adalah Modul RF433 dan diuji pada saat tanpa ada halangan dengan modul receiver RF. Pengamatan dilakukan dengan perubahan jarak tiap 3 meter yang ditunjukkan pada Tabel 8. TABEL 8. PENGIRIMAN PERINTAH ROOM SERVICE Jarak (m) Keberhasilan pengiriman Jarak (m) Keberhasilan pengiriman = berhasil - = gagal > Dari hasil pengukuran yang ditunjukkan pada Tabel 8, didapat jarak maksimum transmisi yang masih baik apabila jarak antara transmitter RF dan receiver kurang dari 24 meter. V. KESIMPULAN 1. Realisasi perangkat pengendali untuk mengatur fasilitas dalam kamar hotel dapat berfungsi baik dengan jarak remote ke mikrokontroler kurang dari 9 meter. 2. Pemanggilan pelayanan kamar (Room Service) berfungsi baik dengan kondisi jarak antara kamar dan control room tidak lebih dari 24 meter. DAFTAR REFERENSI [1] [2]

Perancangan Remote Control Terpadu untuk Pengaturan Fasilitas Kamar Hotel

Perancangan Remote Control Terpadu untuk Pengaturan Fasilitas Kamar Hotel Perancangan Remote Control Terpadu untuk Pengaturan Nama Fasilitas Kamar Hotel Disusun oleh: : Indra Ardian NRP : 1022037 Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Kristen Maranatha, Jl. Prof.Drg.Suria

Lebih terperinci

PENGENDALIAN PERALATAN LISTRIK MENGGUNAKAN REMOTE CONTROL TV. Disusun Oleh : Nama : Jimmy Susanto Nrp :

PENGENDALIAN PERALATAN LISTRIK MENGGUNAKAN REMOTE CONTROL TV. Disusun Oleh : Nama : Jimmy Susanto Nrp : PENGENDALIAN PERALATAN LISTRIK MENGGUNAKAN REMOTE CONTROL TV Disusun Oleh : Nama : Jimmy Susanto Nrp : 0422119 Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik,, Jl. Prof.Drg.Suria Sumantri, MPH no.65, Bandung,

Lebih terperinci

REMOTE CONTROL INFRARED DENGAN KODE KEAMANAN YANG BEROTASI. Disusun Oleh : Nama : Yoshua Wibawa Chahyadi Nrp : ABSTRAK

REMOTE CONTROL INFRARED DENGAN KODE KEAMANAN YANG BEROTASI. Disusun Oleh : Nama : Yoshua Wibawa Chahyadi Nrp : ABSTRAK REMOTE CONTROL INFRARED DENGAN KODE KEAMANAN YANG BEROTASI Disusun Oleh : Nama : Yoshua Wibawa Chahyadi Nrp : 0222051 Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik,, Jl. Prof.Drg.Suria Sumantri, MPH no.65, Bandung,

Lebih terperinci

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM. pada sistem pengendali lampu telah dijelaskan pada bab 2. Pada bab ini akan dijelaskan

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM. pada sistem pengendali lampu telah dijelaskan pada bab 2. Pada bab ini akan dijelaskan BAB 3 PERANCANGAN SISTEM Konsep dasar mengendalikan lampu dan komponen komponen yang digunakan pada sistem pengendali lampu telah dijelaskan pada bab 2. Pada bab ini akan dijelaskan perancangan sistem

Lebih terperinci

Sistem Monitoring Cairan Infus Nirkabel Berbasis Mikrokontroler

Sistem Monitoring Cairan Infus Nirkabel Berbasis Mikrokontroler Sistem Monitoring Cairan Infus Nirkabel Berbasis Mikrokontroler Disusun Oleh: Nama : Rafles Purba NRP : 0922071 Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Kristen Maranatha, Jl. Prof.Drg.Suria

Lebih terperinci

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM BAB 3 PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini akan dijelaskan secara umum perancangan sistem pengingat pada kartu antrian dengan memanfaatkan gelombang radio, yang terdiri dari beberapa bagian yaitu blok diagram

Lebih terperinci

Abstrak. Kata Kunci: USB, RS485, Inverter, ATMega8

Abstrak. Kata Kunci: USB, RS485, Inverter, ATMega8 Perancangan dan Pembuatan Konverter USB ke RS485 Untuk Mengatur Inverter Nama : Arif Dharma NRP : 9622031 Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Kristen Maranatha Jl. Prof. Drg. Suria Sumantri

Lebih terperinci

Perancangan Persistence of Vision Display Dengan Masukan Secara Real Time

Perancangan Persistence of Vision Display Dengan Masukan Secara Real Time Perancangan Persistence of Vision Display Dengan Masukan Secara Real Time Disusun Oleh: Nama : Felicia Clara NRP : 0922015 Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Kristen Maranatha, Jl. Prof.Drg.Suria

Lebih terperinci

PENGENDALI PINTU MENGGUNAKAN ALAT PENGENDALI TV JARAK JAUH

PENGENDALI PINTU MENGGUNAKAN ALAT PENGENDALI TV JARAK JAUH PENGENDALI PINTU MENGGUNAKAN ALAT PENGENDALI TV JARAK JAUH Marvin Chandra Wijaya dan Semuil Tjiharjadi Universitas Kristen Maranatha, Bandung Jurusan Sistem Komputer Department of Computer Engineering,

Lebih terperinci

BAB IV PENGUJIAN DAN PEMBAHASAN. Pengujian ini termasuk pengujian masing-masing bagian secara terpisah dan pengujian

BAB IV PENGUJIAN DAN PEMBAHASAN. Pengujian ini termasuk pengujian masing-masing bagian secara terpisah dan pengujian BAB IV PENGUJIAN DAN PEMBAHASAN Pada bab ini akan dilakukan pengujian terhadap sistem yang telah dibuat. Secara garis besar, terdapat 3 macam pengujian, yaitu: 1. Pengujian hardware (troubleshooting).

Lebih terperinci

Perancangan dan Realisasi MIDI Drum Pad Menggunakan Mikrokontroler ATMega16. Design and Realization MIDI Drum Pad Using ATMega16 Microcontroller

Perancangan dan Realisasi MIDI Drum Pad Menggunakan Mikrokontroler ATMega16. Design and Realization MIDI Drum Pad Using ATMega16 Microcontroller Perancangan dan Realisasi MIDI Drum Pad Menggunakan Mikrokontroler ATMega16 Design and Realization MIDI Drum Pad Using ATMega16 Microcontroller Molly Sitompul/0722071 Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik,

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN DAN REALISASI

BAB III PERANCANGAN DAN REALISASI BAB III PERANCANGAN DAN REALISASI 3.1 Perancangan Pengatur Scoring Digital Wireless Futsal Berbasis Mikrokontroller AVR ATMEGA8. Perancangan rangkaian pengatur scoring digital untuk mengendalikan score,

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN SISTEM. untuk efisiensi energi listrik pada kehidupan sehari-hari. Perangkat input untuk

BAB III PERANCANGAN SISTEM. untuk efisiensi energi listrik pada kehidupan sehari-hari. Perangkat input untuk BAB III PERANCANGAN SISTEM 3.1 Dasar Perancangan Sistem Perangkat keras yang akan dibangun adalah suatu aplikasi mikrokontroler untuk efisiensi energi listrik pada kehidupan sehari-hari. Perangkat input

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN ALAT

BAB III PERANCANGAN ALAT BAB III PERANCANGAN ALAT 3.1. Identifikasi Kebutuhan Proses pembuatan alat penghitung benih ikan ini diperlukan identifikasi kebutuhan terhadap sistem yang akan dibuat, diantaranya: 1. Perlunya rangkaian

Lebih terperinci

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM. Ruang Kelas Dengan Menggunakan Controller Board ARM2368 ini adalah Controller

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM. Ruang Kelas Dengan Menggunakan Controller Board ARM2368 ini adalah Controller BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Perancangan Perangkat Keras Perangkat keras yang akan digunakan dalam Pengontrolan Dan Monitoring Ruang Kelas Dengan Menggunakan Controller Board ARM2368 ini adalah Controller

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. menerapkan Pengontrolan Dan Monitoring Ruang Kelas Dengan Menggunakan

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. menerapkan Pengontrolan Dan Monitoring Ruang Kelas Dengan Menggunakan BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Pada bab ini akan dijelaskan mengenai implementasi dan evaluasi pada saat menerapkan Pengontrolan Dan Monitoring Ruang Kelas Dengan Menggunakan Controller Board ARM2368.

Lebih terperinci

BAB III PERENCANAAN DAN REALISASI SISTEM

BAB III PERENCANAAN DAN REALISASI SISTEM 42 BAB III PERENCANAAN DAN REALISASI SISTEM Pada bab ini dijelaskan pembuatan alat yang dibuat dalam proyek tugas akhir dengan judul rancang bangun sistem kontrol suhu dan kelembaban berbasis mirkrokontroler

Lebih terperinci

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 29 BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Blok Diagram Sistem Blok diagram sistem absensi ini dapat dilihat pada gambar 3.1 di bawah ini. Gambar 3.1. Diagram Blok Sistem Fungsi fungsi dari blok diatas adalah sebagai

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN DAN REALISASI. Philips Master LED. Sistem ini dapat mengatur intensitas cahaya lampu baik secara

BAB III PERANCANGAN DAN REALISASI. Philips Master LED. Sistem ini dapat mengatur intensitas cahaya lampu baik secara BAB III PERANCANGAN DAN REALISASI 3.1. Gambaran Umum Sistem Sistem yang dirancang merupakan sistem pengatur intensitas cahaya lampu Philips Master LED. Sistem ini dapat mengatur intensitas cahaya lampu

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENGUKURAN DAN PENGUJIAN ALAT SISTEM PENGONTROL BEBAN DAYA LISTRIK

BAB IV HASIL PENGUKURAN DAN PENGUJIAN ALAT SISTEM PENGONTROL BEBAN DAYA LISTRIK BAB IV HASIL PENGUKURAN DAN PENGUJIAN ALAT SISTEM PENGONTROL BEBAN DAYA LISTRIK 4.1 Pengukuran Alat Pengukuran dilakukan untuk melihat apakah rangkaian dalam sistem yang diukur sesuai dengan spesifikasi

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN SISTEMKENDALI PADA EXHAUST FAN MENGGUNAKAN SMS GATEWAY

BAB III PERANCANGAN SISTEMKENDALI PADA EXHAUST FAN MENGGUNAKAN SMS GATEWAY BAB III PERANCANGAN SISTEMKENDALI PADA EXHAUST FAN MENGGUNAKAN SMS GATEWAY 3.1 Perancangan Alat Dalam merealisasikan sebuah sistem elektronik diperlukan tahapan perencanaan yang baik dan matang. Tahapan-tahapan

Lebih terperinci

Bidang Information Technology and Communication 336 PERANCANGAN DAN REALISASI AUTOMATIC TIME SWITCH BERBASIS REAL TIME CLOCK DS1307 UNTUK SAKLAR LAMPU

Bidang Information Technology and Communication 336 PERANCANGAN DAN REALISASI AUTOMATIC TIME SWITCH BERBASIS REAL TIME CLOCK DS1307 UNTUK SAKLAR LAMPU Bidang Information Technology and Communication 336 PERANCANGAN DAN REALISASI AUTOMATIC TIME SWITCH BERBASIS REAL TIME CLOCK DS1307 UNTUK SAKLAR LAMPU Adhe Ninu Indriawan, Hendi Handian Rachmat Subjurusan

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN SISTEM. 3.1 Pengantar Perancangan Sistem Pengendalian Lampu Pada Lapangan Bulu

BAB III PERANCANGAN SISTEM. 3.1 Pengantar Perancangan Sistem Pengendalian Lampu Pada Lapangan Bulu BAB III PERANCANGAN SISTEM 3.1 Pengantar Perancangan Sistem Pengendalian Lampu Pada Lapangan Bulu Tangkis Indoor Pada lapangan bulu tangkis, penyewa yang menggunakan lapangan harus mendatangi operator

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN ALAT

BAB III PERANCANGAN ALAT BAB III PERANCANGAN ALAT 3.1 Definisi Perancangan Perancangan adalah proses menuangkan ide dan gagasan berdasarkan teoriteori dasar yang mendukung. Proses perancangan dapat dilakukan dengan cara pemilihan

Lebih terperinci

PERANCANGAN DAN REALISASI INVERTER MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER ATMEGA168

PERANCANGAN DAN REALISASI INVERTER MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER ATMEGA168 PERANCANGAN DAN REALISASI INVERTER MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER ATMEGA168 Disusun Oleh : Daniel Wahyu Wicaksono (0922036) Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik Universitas Kristen Maranatha Jl. Prof. Drg.

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB III PERANCANGAN SISTEM BAB III PERANCANGAN SISTEM Perancangan dan pembuatan alat merupakan bagian yang terpenting dari seluruh pembuatan tugas akhir. Pada prinsipnya perancangan dan sistematik yang baik akan memberikan kemudahan-kemudahan

Lebih terperinci

Kata kunci : ATmega 16, Smartphone, Wireless 2,4 GHz, Serial to Ethernet, Lampu

Kata kunci : ATmega 16, Smartphone, Wireless 2,4 GHz, Serial to Ethernet, Lampu E-Jurnal Prodi Teknik Elektronika Edisi Proyek Akhir D3 SISTEM KENDALI LAMPU VIA WIRELESS 2,4 GHz BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA 16 Oleh : Fajar Ari Irawan (13507134013), Universitas Negeri Yogyakarta

Lebih terperinci

Gambar 3.1 Diagram Blok Alat

Gambar 3.1 Diagram Blok Alat BAB III METODE PENELITIAN Penelitian ini menggunakan metode penelitian eksperimen (uji coba). Tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah membuat suatu alat yang dapat menghitung biaya pemakaian

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN CARA KERJA RANGKAIAN

BAB III ANALISA DAN CARA KERJA RANGKAIAN BAB III ANALISA DAN CARA KERJA RANGKAIAN 3.1 Analisa Rangkaian Secara Blok Diagram Pada rangkaian yang penulis buat berdasarkan cara kerja rangkaian secara keseluruhan penulis membagi rangkaian menjadi

Lebih terperinci

PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI TELMETRI SUHU BERBASIS ARDUINO UNO

PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI TELMETRI SUHU BERBASIS ARDUINO UNO PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI TELMETRI SUHU BERBASIS ARDUINO UNO Emil Salim (1), Kasmir Tanjung (2) Konsentrasi Teknik Komputer, Departemen Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara (USU)

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB III PERANCANGAN SISTEM 31 BAB III PERANCANGAN SISTEM 3.1 Diagram Blok Air ditampung pada wadah yang nantinya akan dialirkan dengan menggunakan pompa. Pompa akan menglirkan air melalui saluran penghubung yang dibuat sedemikian

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata Kunci : Android, WiFi, ESP , Arduino Mega2560, kamera VC0706.

ABSTRAK. Kata Kunci : Android, WiFi, ESP , Arduino Mega2560, kamera VC0706. Aplikasi Berbasis Android Secara Wireless Dengan Arduino Untuk Studi Kasus Pengendalian Keamanan Jarak Jauh Disusun Oleh: Nama : Ignatius Felix Andrianto NRP : 1222046 Program Studi Teknik Elektro, Fakultas

Lebih terperinci

melibatkan mesin atau perangkat elektronik, sehingga pekerjaan manusia dapat dikerjakan dengan mudah tanpa harus membuang tenaga dan mempersingkat wak

melibatkan mesin atau perangkat elektronik, sehingga pekerjaan manusia dapat dikerjakan dengan mudah tanpa harus membuang tenaga dan mempersingkat wak PINTU GERBANG OTOMATIS DENGAN REMOTE CONTROL BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA8535 Robby Nurmansyah Jurusan Sistem Komputer, Universitas Gunadarma Kalimalang Bekasi Email: robby_taal@yahoo.co.id ABSTRAK Berkembangnya

Lebih terperinci

REALISASI SISTEM KEYLESS CAR ENTRY BERBASIS DIRECT SEQUENCE SPREAD SPECTRUM ABSTRAK

REALISASI SISTEM KEYLESS CAR ENTRY BERBASIS DIRECT SEQUENCE SPREAD SPECTRUM ABSTRAK REALISASI SISTEM KEYLESS CAR ENTRY BERBASIS DIRECT SEQUENCE SPREAD SPECTRUM Nama : Aditya Nugraha Pradana Nrp : 0622039 Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Jl. Prof. Drg. Suria Sumantri, MPH. no.

Lebih terperinci

PENGONTROLAN TEMPERATUR DAN KELEMBABAN UNTUK PERTUMBUHAN JAMUR TIRAM MENGGUNAKAN PENGONTROL MIKRO

PENGONTROLAN TEMPERATUR DAN KELEMBABAN UNTUK PERTUMBUHAN JAMUR TIRAM MENGGUNAKAN PENGONTROL MIKRO PENGONTROLAN TEMPERATUR DAN KELEMBABAN UNTUK PERTUMBUHAN JAMUR TIRAM MENGGUNAKAN PENGONTROL MIKRO Disusun Oleh : Nama : Rianto Abing M. N. NRP : 0522136 Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik,, Jl. Prof.Drg.Suria

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Bahan komponen yang digunakan untuk pembuatan rangkaian modul. adalah sebagai berikut : 3. Kapasitor 22nF dan 10nF

BAB III METODE PENELITIAN. Bahan komponen yang digunakan untuk pembuatan rangkaian modul. adalah sebagai berikut : 3. Kapasitor 22nF dan 10nF 29 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 BAHAN Bahan komponen yang digunakan untuk pembuatan rangkaian modul adalah sebagai berikut : 3.1.1 Rangkaian Minimum System Komponen yang digunakan pada rangkaian minimum

Lebih terperinci

APLIKASI SENSOR KOMPAS UNTUK PENCATAT RUTE PERJALANAN ABSTRAK

APLIKASI SENSOR KOMPAS UNTUK PENCATAT RUTE PERJALANAN ABSTRAK APLIKASI SENSOR KOMPAS UNTUK PENCATAT RUTE PERJALANAN Frederick Sembiring / 0422168 Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Kristen Maranatha, Jl. Prof.Drg.Suria Sumantri, MPH no.65, Bandung,

Lebih terperinci

ALAT PENGENDALI OTOMATIS DAN DETEKSI KEADAAN PERALATAN RUMAH MENGGUNAKAN SMS CONTROLLER. Hasani

ALAT PENGENDALI OTOMATIS DAN DETEKSI KEADAAN PERALATAN RUMAH MENGGUNAKAN SMS CONTROLLER. Hasani ALAT PENGENDALI OTOMATIS DAN DETEKSI KEADAAN PERALATAN RUMAH MENGGUNAKAN SMS CONTROLLER Hasani 20108927 Latar Belakang Teknologi dan inovasi alat yang menggunakan sistem kendali jarak jauh, turut mengalami

Lebih terperinci

TEMPAT JEMURAN DINDING OTOMATIS MENGGUNAKAN SENSOR HUJAN BERBASIS MIKROKONTROLER DAN INFORMASI DIKIRIMKAN MENGGUNAKAN FASILITAS SMS

TEMPAT JEMURAN DINDING OTOMATIS MENGGUNAKAN SENSOR HUJAN BERBASIS MIKROKONTROLER DAN INFORMASI DIKIRIMKAN MENGGUNAKAN FASILITAS SMS TEMPAT JEMURAN DINDING OTOMATIS MENGGUNAKAN SENSOR HUJAN BERBASIS MIKROKONTROLER DAN INFORMASI DIKIRIMKAN MENGGUNAKAN FASILITAS SMS Yoga Setiandito Email : yoga_duo@yahoo.co.id Jurusan Teknik Elektro,

Lebih terperinci

BAB III DESKRIPSI DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III DESKRIPSI DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III DESKRIPSI DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1. DESKRIPSI KERJA SISTEM Gambar 3.1. Blok diagram sistem Satelit-satelit GPS akan mengirimkan sinyal-sinyal secara kontinyu setiap detiknya. GPS receiver akan

Lebih terperinci

TV Tuner Activation by SMS to Record Television Show. Marwin S.W. Manggala

TV Tuner Activation by SMS to Record Television Show. Marwin S.W. Manggala TV Tuner Activation by SMS to Record Television Show Marwin S.W. Manggala 0122186 Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Kristen Maranatha Jalan Prof. Drg. Suria Sumantri 65 Bandung 40164,

Lebih terperinci

ABSTRAK. Hendra Manase Jl. Babakan Jeruk Gg. Barokah No. 25, 40164,

ABSTRAK. Hendra Manase Jl. Babakan Jeruk Gg. Barokah No. 25, 40164, APLIKASI MIKROKONTROLER AVR ATMEGA 16 UNTUK MENGATUR KECEPATAN MOTOR DC SECARA NIRKABEL MELALUI GELOMBANG RADIO Hendra Manase Jl. Babakan Jeruk Gg. Barokah No. 25, 40164, 085222266776 Email: hendramanase@yahoo.co.id

Lebih terperinci

BAB III PERENCANAAN DAN REALISASI

BAB III PERENCANAAN DAN REALISASI BAB III PERENCANAAN DAN REALISASI 3.1 PERANCANGAN UMUM SISTEM Metode untuk pelaksanaan Program dimulai dengan mempelajari system pengukuran tangki air yang akan digunakan. Dari sini dikembangkan apa saja

Lebih terperinci

Perancangan Kendali Wireless Robot Beroda Dengan Remote...(I Gede Nurhayata)

Perancangan Kendali Wireless Robot Beroda Dengan Remote...(I Gede Nurhayata) ISSN 0216-3241 15 PERANCANGAN KENDALI WIRELESS ROBOT BERODA DENGAN REMOTE CONTROL MP3 PLAYER BERBASIS MIKROKONTROLER AT89S52 Oleh I Gede Nurhayata Jurusan Teknik Elektronika, FTK, UNDIKSHA ABSTRAK Kendali

Lebih terperinci

DAFTAR ISI Daerah SR(Special Relay) Daerah TR(Tempory Relay) Daerah DM (Data Memory) Daerah HR(Holding Relay)..

DAFTAR ISI Daerah SR(Special Relay) Daerah TR(Tempory Relay) Daerah DM (Data Memory) Daerah HR(Holding Relay).. DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL. i LEMBAR PENGESAHAN. ii LEMBAR PERNYATAAN. iii KATA PENGANTAR..... iv-v UCAPAN TERIMA KASIH vi-vii DAFTAR ISI.. viii-xiii DAFTAR GAMBAR xiv-xv DAFTAR TABEL. xvi INTISARI. xvii

Lebih terperinci

PEMBUATAN APLIKASI TRACKING ANTENA BERBASIS KANAL TV. Kampus ITS, Surabaya

PEMBUATAN APLIKASI TRACKING ANTENA BERBASIS KANAL TV. Kampus ITS, Surabaya PEMBUATAN APLIKASI TRACKING ANTENA BERBASIS KANAL TV Fajrin Aryuanda 1, Budi Aswoyo 2, Akuwan Saleh 2 1 Politeknik Elektronika Negeri Surabaya, Jurusan Teknik Telekomunikasi 2 Laboratorium Digital Signal

Lebih terperinci

Percobaan 3 PENGENALAN INTERFACE I 2 C

Percobaan 3 PENGENALAN INTERFACE I 2 C Percobaan 3 PENGENALAN INTERFACE I 2 C I. Tujuan 1. Untuk Mengenal Modul Serial port dengan I 2 C 2. Mengenal protocol I 2 C. 3. Mempelajari IC PCF8574 Remote 8 bit I/O Expander for I 2 C Bus. 4. Mengirim

Lebih terperinci

APLIKASI IOT UNTUK PROTOTIPE PENGENDALI PERALATAN ELEKTRONIK RUMAH TANGGA BERBASIS ESP

APLIKASI IOT UNTUK PROTOTIPE PENGENDALI PERALATAN ELEKTRONIK RUMAH TANGGA BERBASIS ESP APLIKASI IOT UNTUK PROTOTIPE PENGENDALI PERALATAN ELEKTRONIK RUMAH TANGGA BERBASIS ESP8266-12 Nama Disusun Oleh: : Benny NRP : 0922027 Program Studi Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Kristen

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN ALAT. dimmer atau terang redup lampu dan pengendalian pada on-off lampu. Remote

BAB III PERANCANGAN ALAT. dimmer atau terang redup lampu dan pengendalian pada on-off lampu. Remote BAB III PERANCANGAN ALAT Dalam merancang alat pengendali nyala lampu menggunakan media infra merah berbasis mikrokontroler terbagi atas dua pengendalian yaitu pengendalian dimmer atau terang redup lampu

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB III PERANCANGAN SISTEM BAB III PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini akan dibahas mengenai perancangan dan realisasi dari perangkat keras maupun perangkat lunak dari setiap modul yang dipakai pada skripsi ini. 3.1. Perancangan dan

Lebih terperinci

KONTROL OTOMATIS AIR CONDITIONER SHELTER BTS BERBASIS MICROCONTROLLER JOURNAL

KONTROL OTOMATIS AIR CONDITIONER SHELTER BTS BERBASIS MICROCONTROLLER JOURNAL KONTROL OTOMATIS AIR CONDITIONER SHELTER BTS BERBASIS MICROCONTROLLER JOURNAL Disusun untuk memenuhi salah satu syarat menyelesaikan pendidikan Strata I Program Studi Teknik Elektro di Fakultas Teknik

Lebih terperinci

PERANCANGAN DAN REALISASI SISTEM AKUISISI DATA DAN PENGAMBILAN GAMBAR MELALUI GELOMBANG RADIO FREKUENSI

PERANCANGAN DAN REALISASI SISTEM AKUISISI DATA DAN PENGAMBILAN GAMBAR MELALUI GELOMBANG RADIO FREKUENSI PERANCANGAN DAN REALISASI SISTEM AKUISISI DATA DAN PENGAMBILAN GAMBAR MELALUI GELOMBANG RADIO FREKUENSI Disusun oleh : Billy Hartanto Sulayman (1122050) Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Jl. Prof.

Lebih terperinci

Kendali Jarak Jauh Robot WowWee Robosapien melalui Android via Wifi

Kendali Jarak Jauh Robot WowWee Robosapien melalui Android via Wifi Kendali Jarak Jauh Robot WowWee Robosapien melalui Android via Wifi Johny Salim 1, Darmawan Utomo 2, Deddy Susilo 3 1,2 Program Studi Sistem Komputer, Fakultas Teknik Elektronika dan Komputer, Universitas

Lebih terperinci

BAB III PERENCANAAN SISTEM

BAB III PERENCANAAN SISTEM BAB III PERECAAA SISTEM Perencanaan system control dan monitoring rumah ini untuk memudahkan mengetahui kondisi lingkungan rumah pada titik - titik tertentu serta dapat melakukan pengendalian. Dimulai

Lebih terperinci

Perancangan Sistem Pengendalian Perangkat Listrik Rumah Tangga Berbasis Radio Frekuensi YS1020UB dan Mikrokontroler ATMEGA16

Perancangan Sistem Pengendalian Perangkat Listrik Rumah Tangga Berbasis Radio Frekuensi YS1020UB dan Mikrokontroler ATMEGA16 Perancangan Sistem Pengendalian Perangkat Listrik Rumah Tangga Berbasis Radio Frekuensi YS1020UB dan Mikrokontroler ATMEGA16 Dedi Satria Program Studi Teknik Informatika, Fakultas Teknik, Universitas Serambi

Lebih terperinci

BAB III PERENCANAAN SISTEM DAN PEMBUATAN ALAT

BAB III PERENCANAAN SISTEM DAN PEMBUATAN ALAT BAB III PERENCANAAN SISTEM DAN PEMBUATAN ALAT 3.1 Pendahuluan Dalam bab ini akan dibahas pembuatan seluruh sistem perangkat dari Sistem Interlock pada Akses Keluar Masuk Pintu Otomatis dengan Identifikasi

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB III PERANCANGAN SISTEM 18 BAB III PERANCANGAN SISTEM Pada pembahasan perancangan sistem ini akan menjelaskan cara kerja dari keseluruhan sistem kendali on/off dan intensitas lampu menggunakan frekuensi radio. Pengiriman data

Lebih terperinci

BAB III DESAIN DAN PERANCANGAN

BAB III DESAIN DAN PERANCANGAN BAB III DESAIN DAN PERANCANGAN 3.1 Tujuan Perancangan Tujuan dari perancangan alat ini adalah untuk mewujudkan gagasan dan didasari oleh teori serta fungsi dari software arduino dan perangkat remote control,

Lebih terperinci

APLIKASI WEB EMBEDDED MICROCONTROLLER UNTUK PENGENDALIAN DAN PENGAMATAN JARAK JAUH MENGGUNAKAN WEB BROWSER PADA TELEPON SELULER MELALUI JARINGAN GPRS

APLIKASI WEB EMBEDDED MICROCONTROLLER UNTUK PENGENDALIAN DAN PENGAMATAN JARAK JAUH MENGGUNAKAN WEB BROWSER PADA TELEPON SELULER MELALUI JARINGAN GPRS APLIKASI WEB EMBEDDED MICROCONTROLLER UNTUK PENGENDALIAN DAN PENGAMATAN JARAK JAUH MENGGUNAKAN WEB BROWSER PADA TELEPON SELULER MELALUI JARINGAN GPRS Nama : Henry Setiadi Herman Nrp : 0422059 Jurusan Teknik

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB III PERANCANGAN SISTEM BAB III PERANCANGAN SISTEM Bab ini akan membahas tentang perancangan sistem deteksi keberhasilan software QuickMark untuk mendeteksi QRCode pada objek yang bergerak di conveyor. Garis besar pengukuran

Lebih terperinci

APLIKASI WEB EMBEDDED MICROCONTROLLER UNTUK PENGINFORMASIAN KONDISI LALU LINTAS BERUPA TULISAN MENGGUNAKAN WEB BROWSER MELALUI JARINGAN GPRS

APLIKASI WEB EMBEDDED MICROCONTROLLER UNTUK PENGINFORMASIAN KONDISI LALU LINTAS BERUPA TULISAN MENGGUNAKAN WEB BROWSER MELALUI JARINGAN GPRS APLIKASI WEB EMBEDDED MICROCONTROLLER UNTUK PENGINFORMASIAN KONDISI LALU LINTAS BERUPA TULISAN MENGGUNAKAN WEB BROWSER MELALUI JARINGAN GPRS Nama : Hardianto Puji Utama Nrp : 0622028 Jurusan Teknik Elektro,

Lebih terperinci

PENGENDALIAN ROBOT BERODA MELALUI SMART PHONE ANDROID. Disusun oleh : Riyan Herliadi ( )

PENGENDALIAN ROBOT BERODA MELALUI SMART PHONE ANDROID. Disusun oleh : Riyan Herliadi ( ) PENGENDALIAN ROBOT BERODA MELALUI SMART PHONE ANDROID Disusun oleh : Riyan Herliadi (0822078) Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik,, Jln. Prof.Drg. Suria Sumantri, MPH no.65, Bandung, Indonesia, Email

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Pada pengerjaan tugas akhir ini metode penelitian yang dilakukan yaitu. dengan penelitian yang dilakukan.

BAB III METODE PENELITIAN. Pada pengerjaan tugas akhir ini metode penelitian yang dilakukan yaitu. dengan penelitian yang dilakukan. BAB III METODE PENELITIAN 3.1. METODE PENELITIAN Pada pengerjaan tugas akhir ini metode penelitian yang dilakukan yaitu sebagai berikut : Studi literatur, yaitu dengan mempelajari beberapa referensi yang

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB III PERANCANGAN SISTEM BAB III PERANCANGAN SISTEM Pada Bab III ini akan diuraikan mengenai perancangan perangkat keras dan perangkat lunak yang digunakan untuk membangun sistem keamanan rumah nirkabel berbasis mikrokontroler

Lebih terperinci

Realisasi Perangkat Pemungutan Suara Nirkabel Berbasis Mikrokontroler

Realisasi Perangkat Pemungutan Suara Nirkabel Berbasis Mikrokontroler Realisasi Perangkat Pemungutan Suara Nirkabel Berbasis Mikrokontroler Disusun Oleh: Nama : Gugi Setiawan NRP : 0922014 Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik,, Jl. Prof.Drg.Suria Sumantri, MPH no. 65,

Lebih terperinci

PERANCANGAN ALAT SERVICE BELL NIR-KABEL. Disusun Oleh : Nama : Budi Hartono Ong Nrp :

PERANCANGAN ALAT SERVICE BELL NIR-KABEL. Disusun Oleh : Nama : Budi Hartono Ong Nrp : PERANCANGAN ALAT SERVICE BELL NIR-KABEL Disusun Oleh : Nama : Budi Hartono Ong Nrp : 0622005 Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Kristen Maranatha, Jl. Prof.Drg.Suria Sumantri, MPH no.65,

Lebih terperinci

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Perancangan Perangkat Keras Perancangan perangkat keras pada sistem keamanan ini berupa perancangan modul RFID, modul LCD, modul motor. 3.1.1 Blok Diagram Sistem Blok diagram

Lebih terperinci

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA ALAT

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA ALAT BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA ALAT 4.1 Tujuan Setelah perancangan software dan alat telah selesai, untuk tahap selanjutnya yaitu pengujian dan analisa alat, tujuan dari pengujian ini adalah untuk mengetahui

Lebih terperinci

IMPLEMENTASI REMOTE TV UNIVERSAL SEBAGAI PENGATUR KARAKTER PADA DOT MATRIK BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA 16

IMPLEMENTASI REMOTE TV UNIVERSAL SEBAGAI PENGATUR KARAKTER PADA DOT MATRIK BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA 16 IMPLEMENTASI REMOTE TV UNIVERSAL SEBAGAI PENGATUR KARAKTER PADA DOT MATRIK BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA 16 NASKAH PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Menyelesaikan Pendidikan Strata 1

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. A BSTRAK... i. KATA PENGANTAR... ii. DAFTAR ISI... v. DAFTAR TABEL... ix. DAFTAR GAMBAR... x. DAFTAR LAMPIRAN... xi

DAFTAR ISI. A BSTRAK... i. KATA PENGANTAR... ii. DAFTAR ISI... v. DAFTAR TABEL... ix. DAFTAR GAMBAR... x. DAFTAR LAMPIRAN... xi DAFTAR ISI A BSTRAK... i KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... v DAFTAR TABEL... ix DAFTAR GAMBAR... x DAFTAR LAMPIRAN... xi BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang... 1 1.2 Rumusan Masalah... 2 1.3 Tujuan Penulisan...

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 34 BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN Dalam bab IV ini akan dibahas tentang analisis data dan pembahasan berdasarkan perencanaan dari sistem yang dibuat. Rancangan alat indikator alarm ini digunakan untuk

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN SISTEM. perancangan mekanik alat dan modul elektronik sedangkan perancangan perangkat

BAB III PERANCANGAN SISTEM. perancangan mekanik alat dan modul elektronik sedangkan perancangan perangkat BAB III PERANCANGAN SISTEM 3.1 Gambaran Umum Pada bab ini akan dibahas mengenai perencanaan perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak ( Software). Pembahasan perangkat keras meliputi perancangan mekanik

Lebih terperinci

BAB III PERENCANAAN DAN PEMBUATAN ALAT

BAB III PERENCANAAN DAN PEMBUATAN ALAT BAB III PERENCANAAN DAN PEMBUATAN ALAT 3.1. Gambaran Umum Merupakan alat elektronika yang memiliki peranan penting dalam memudahkan pengendalian peralatan elektronik di rumah, kantor dan tempat lainnya.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. luasnya suatu wilayah (misalnya gedung atau pabrik) yang peralatan-peralatan

BAB I PENDAHULUAN. luasnya suatu wilayah (misalnya gedung atau pabrik) yang peralatan-peralatan BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Sistem pengendalian merupakan hal yang penting di bidang teknologi dan industri. Banyaknya peralatan, terutama peralatan elektronik yang harus dikendalikan atau luasnya

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN. bayi yang dilengkapi sistem telemetri dengan jaringan RS485. Secara umum, sistem. 2. Modul pemanas dan pengendali pemanas

BAB III PERANCANGAN. bayi yang dilengkapi sistem telemetri dengan jaringan RS485. Secara umum, sistem. 2. Modul pemanas dan pengendali pemanas BAB III PERANCANGAN 3.1. Gambaran Umum Sistem Sistem yang akan dirancang dan direalisasikan merupakan sebuah inkubator bayi yang dilengkapi sistem telemetri dengan jaringan RS485. Secara umum, sistem yang

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. a. Alarm main controller (kontrol utama sistem alarm)

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. a. Alarm main controller (kontrol utama sistem alarm) BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Dalam merancang sistem alarm mobil berbasis mikrokontroler dan android ini, terdapat beberapa masalah utama yang harus dicermati dan dipecahkan. Permasalahan

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT. Proses perancangan meliputi tujuan dari sebuah penelitian yang kemudian muncul

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT. Proses perancangan meliputi tujuan dari sebuah penelitian yang kemudian muncul 19 BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT 3.1 Perancangan Perancangan merupakan tata cara pencapaian target dari tujuan penelitian. Proses perancangan meliputi tujuan dari sebuah penelitian yang kemudian

Lebih terperinci

PERANCANGAN DAN REALISASI PERANGKAT PENDETEKSI WARNA CAT NIRKABEL

PERANCANGAN DAN REALISASI PERANGKAT PENDETEKSI WARNA CAT NIRKABEL PERANCANGAN DAN REALISASI PERANGKAT PENDETEKSI WARNA CAT NIRKABEL Disusun Oleh: Nama : Robert Anthony Koroa NRP : 0722016 Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik,, Jl. Prof. Drg. Suria Sumantri, MPH no.

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT 3.1 Uraian Umum Dalam perancangan alat akses pintu keluar masuk menggunakan pin berbasis mikrokontroler AT89S52 ini, penulis mempunyai pemikiran untuk membantu mengatasi

Lebih terperinci

SISTEM REMOTE MONITORING GEDUNG BERBASIS MIKROKONTROLER MELALUI RADIO FREKUENSI HT

SISTEM REMOTE MONITORING GEDUNG BERBASIS MIKROKONTROLER MELALUI RADIO FREKUENSI HT SISTEM REMOTE MONITORING GEDUNG BERBASIS MIKROKONTROLER MELALUI RADIO FREKUENSI HT Disusun Oleh : Nama : Hendrianto Nrp : 0522012 Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Kristen Maranatha,

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN DAN REALISASI ALAT

BAB III PERANCANGAN DAN REALISASI ALAT BAB III PERANCANGAN DAN REALISASI ALAT Pada bab ini akan dibahas mengenai perancangan sistem dan realisasi perangkat keras dan perangkat lunak dari setiap modul yang mendukung alat secara keseluruhan.

Lebih terperinci

BAB IV PENGUJIAN ALAT

BAB IV PENGUJIAN ALAT BAB IV PENGUJIAN ALAT Tahap terakhir dari perancangan alat ini adalah tahap pengujian. Ada beberapa pengujian yang akan dilakukan. 4.1 Pengujian Sensitivias Sensor Suhu DHT11 Modul DHT11 merupakan modul

Lebih terperinci

ROBOT OMNI DIRECTIONAL STEERING BERBASIS MIKROKONTROLER. Muchamad Nur Hudi. Dyah Lestari

ROBOT OMNI DIRECTIONAL STEERING BERBASIS MIKROKONTROLER. Muchamad Nur Hudi. Dyah Lestari Nur Hudi, Lestari; Robot Omni Directional Steering Berbasis Mikrokontroler ROBOT OMNI DIRECTIONAL STEERING BERBASIS MIKROKONTROLER Muchamad Nur Hudi. Dyah Lestari Abstrak: Robot Omni merupakan seperangkat

Lebih terperinci

BAB IV CARA KERJA DAN PERANCANGAN SISTEM. ketiga juri diarea pertandingan menekan keypad pada alat pencatat score, setelah

BAB IV CARA KERJA DAN PERANCANGAN SISTEM. ketiga juri diarea pertandingan menekan keypad pada alat pencatat score, setelah BAB IV CARA KERJA DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Diagram Blok Sistem Blok diagram dibawah ini menjelaskan bahwa ketika juri dari salah satu bahkan ketiga juri diarea pertandingan menekan keypad pada alat pencatat

Lebih terperinci

Rancang Bangun Detektor Gerak Menggunakan Infra Merah Dengan Memanfaatkan Layanan Sms Pada Telepon Seluler Berbasis Mikrokontroler AT89S52

Rancang Bangun Detektor Gerak Menggunakan Infra Merah Dengan Memanfaatkan Layanan Sms Pada Telepon Seluler Berbasis Mikrokontroler AT89S52 Berkala Fisika ISSN : 1410-9662 Vol 12., No.1, Januari 2009, hal 15-20 Rancang Bangun Detektor Gerak Menggunakan Infra Merah Dengan Memanfaatkan Layanan Sms Pada Telepon Seluler Berbasis Mikrokontroler

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN APLIKASI USER INTERFACE ANDROID UNTUK PENGUKUR JARAK BERBASIS ARDUINO DAN BLUETOOTH

PENGEMBANGAN APLIKASI USER INTERFACE ANDROID UNTUK PENGUKUR JARAK BERBASIS ARDUINO DAN BLUETOOTH PENGEMBANGAN APLIKASI USER INTERFACE ANDROID UNTUK PENGUKUR JARAK BERBASIS ARDUINO DAN BLUETOOTH Sigit Yatmono 1 1 Jurusan Pendidikan Teknik Elektro FT UNY Email: s_yatmono@uny.ac.id ABSTRACT User Interface

Lebih terperinci

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISIS

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISIS BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISIS Pengujian alat dilakukan untuk mengetahui dan menunjukkan hasil kerja dari keseluruhan sistem yang telah dirancang dan direalisasikan. Pengujian alat yang dilakukan meliputi

Lebih terperinci

SISTEM KONTROL PENGOPERASIAN AC (AIR CONDITIONING) JARAK JAUH DENGAN SMS (SHORT MESAGGE SERVICE) BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA8535 TUGAS AKHIR

SISTEM KONTROL PENGOPERASIAN AC (AIR CONDITIONING) JARAK JAUH DENGAN SMS (SHORT MESAGGE SERVICE) BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA8535 TUGAS AKHIR SISTEM KONTROL PENGOPERASIAN AC (AIR CONDITIONING) JARAK JAUH DENGAN SMS (SHORT MESAGGE SERVICE) BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA8535 TUGAS AKHIR Diajukan guna memenuhi sebagian persyaratan dalam rangka

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENULISAN

BAB III METODOLOGI PENULISAN BAB III METODOLOGI PENULISAN 3.1 Blok Diagram Gambar 3.1 Blok Diagram Fungsi dari masing-masing blok diatas adalah sebagai berikut : 1. Finger Sensor Finger sensor berfungsi mendeteksi aliran darah yang

Lebih terperinci

ALAT PENGATUR WAKTU SECARA WIRELESS DENGAN MEDIA INFRARED

ALAT PENGATUR WAKTU SECARA WIRELESS DENGAN MEDIA INFRARED TESLA VOL. 0 O. MARET 2008 ALAT PEGATUR WAKTU SECARA WIRELESS DEGA MEDIA IFRARED Adrianto. H, Hartono. H 2, Jefri 3 Jurusan Teknik Elektro Universitas Tarumanagara Jakarta 440 2 Jurusan Teknik Elektro

Lebih terperinci

DAFTAR ISI v. Halaman ABSTRAK... i ABSTRACT. ii KATA PENGANTAR. iii. DAFTAR GAMBAR... viii DAFTAR TABEL ix

DAFTAR ISI v. Halaman ABSTRAK... i ABSTRACT. ii KATA PENGANTAR. iii. DAFTAR GAMBAR... viii DAFTAR TABEL ix ABSTRAK Saat ini perkembangan industri komunikasi berkembang dengan pesat, terutama komunikasi tanpa kabel (wireless). Dengan menggunakan komunikasi wirelesss masalah ruang dapat diatasi, misalnya untuk

Lebih terperinci

61 semua siklus akan bekerja secara berurutan. Bila diantara ke -6 saklar diatur secara manual maka hanya saklar yang terhubung ground saja yang akan

61 semua siklus akan bekerja secara berurutan. Bila diantara ke -6 saklar diatur secara manual maka hanya saklar yang terhubung ground saja yang akan BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN Pada bab ini akan dibahas hasil pengamatan dan analisa dari hasil pengukuran rangkaian reliability tes ini yaitu ON/OFF power switch dan ON/OFF remote control berbasis mikrokontroler

Lebih terperinci

LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AKHIR...

LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AKHIR... DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL... i HALAMAN JUDUL... ii PERNYATAAN... iii LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AKHIR... iv BERITA ACARA TUGAS AKHIR...v KATA PENGANTAR... vi ABSTRAK... vii ABSTRACT... viii DAFTAR ISI...

Lebih terperinci

Alat Pengatur Temperatur Melalui Saluran Jala-jala Listrik

Alat Pengatur Temperatur Melalui Saluran Jala-jala Listrik 120 ISSN 1979-2867 (print) Electrical Engineering Journal Vol. 5 (2015) No. 2, pp. 120-135 Alat Pengatur Temperatur Melalui Saluran Jala-jala Listrik Ricky Gunawan dan Yohana Susanthi Jurusan Teknik Elektro,

Lebih terperinci

Pengembangan RTU (Remote Terminal Unit) untuk Sistem Kontrol Jarak Jauh berbasis IP

Pengembangan RTU (Remote Terminal Unit) untuk Sistem Kontrol Jarak Jauh berbasis IP Pengembangan RTU (Remote Terminal Unit) untuk Sistem Kontrol Jarak Jauh berbasis IP Rika Sustika P2 Informatika-LIPI rika@informatika.lipi.go.id Oka Mahendra P2 Informatika-LIPI oka@informatika.lipi.go.id

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Dalam merancang sistem pengendali sepeda motor berbasis android ini, terdapat beberapa masalah yang harus dicermati dan dipecahkan. Permasalahan tersebut

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB III PERANCANGAN SISTEM BAB III PERANCANGAN SISTEM Alat yang dibuat ini berfungsi untuk membuat udara menjadi lebih bersih, jernih dan sehat serta terbebas dari bakteri yang terkandung di udara, hal ini secara tidak langsung

Lebih terperinci

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM BAB 3 PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini membahas tentang perancangan sistem yang dibuat dimana diantaranya terdiri dari penjelasan perancangan perangkat keras, perancangan piranti lunak dan rancang bangun

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN DAN REALISASI SISTEM

BAB III PERANCANGAN DAN REALISASI SISTEM BAB III PERANCANGAN DAN REALISASI SISTEM Pada bab ini akan dijabarkan mengenai perancangan dan realisasi dari perangkat keras dan perangkat lunak dari setiap modul yang menjadi bagian dari sistem ini.

Lebih terperinci

Kata Kunci : ROV (Remotely operated underwater vehicles), X-Bee, FSR-01

Kata Kunci : ROV (Remotely operated underwater vehicles), X-Bee, FSR-01 REALISASI ROBOT DALAM AIR YANG DIKENDALIKAN OLEH REMOTE KONTROL Disusun Oleh: Nama : Asri Asmarariani Putri Nrp : 0622130 Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik,, Jl. Prof.Drg.Suria Sumantri, MPH no.65,

Lebih terperinci