Ini adalah Contoh: Jika ada yang berminat dengan Format *.Doc Silahkan kontak: Telp/SMS : Terima kasih!

Transkripsi

1 Ini adalah Cnth: Jika ada yang berminat dengan Frmat *.Dc Silahkan kntak: Telp/SMS : sedarmn.s@gmail.cm Terima kasih!

2 PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER BANGSA STANDAR KOMPETENSI DAN KOMPETENSI DASAR Mata Pelajaran Satuan Pendidikan Prgram : Pendidikan Kewarganegaraan : SMA / MA : IPA-IPS-Bahasa Kelas/Semester : X-XII/1 dan 2 Nama Guru : NIKY : Seklah :

3 Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan untuk Seklah Menengah Atas (SMA)/ Seklah Menengah Kejuruan (SMK)/ Madrasah Aliyah (MA)/ Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK) A. Latar Belakang Pendidikan di Indnesia diharapkan dapat mempersiapkan peserta didik menjadi warga negara yang memiliki kmitmen kuat dan knsisten untuk mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indnesia. Hakikat negara kesatuan Republik Indnesia adalah negara kebangsaan mdern. Negara kebangsaan mdern adalah negara yang pembentukannya didasarkan pada kebangsaan --atau nasinalisme-- yaitu pada tekad suatu masyarakat untuk membangun masa depan bersama di bawah satu negara yang sama walaupun warga masyarakat tersebut berbeda-beda agama, ras, etnik, atau glngannya. [Risalah Sidang Badan Penyelidik Usahausaha Persiapan Kemerdekaan Indnesia (BPUPKI) dan Panitia Persiapan Kemerdekaan Indnesia (PPKI), Jakarta: Sekretariat Negara Republik Indnesia, 1998]. Kmitmen yang kuat dan knsisten terhadap prinsip dan kebangsaan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara yang berdasarkan Pancasila dan Undang- Undang Dasar 1945, perlu ditingkatkan secara terus menerus untuk memberikan pemahaman yang mendalam tentang Negara Kesatuan Republik Indnesia. Secara histris, negara Indnesia telah diciptakan sebagai Negara Kesatuan dengan bentuk Republik. Negara Kesatuan Republik Indnesia adalah negara yang berkedaulatan rakyat dengan berdasarkan kepada Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan yang adil dan beradab, Persatuan Indnesia dan kerakyatan yang dipimpin leh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan, serta dengan mewujudkan suatu keadilan ssial bagi seluruh rakyat Indnesia. [Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indnesia 1945]. Dalam perkembangannya sejak Prklamasi 17 Agustus 1945 sampai dengan penghujung abad ke-20, rakyat Indnesia telah mengalami berbagai peristiwa yang mengancam keutuhan negara. Untuk itu diperlukan pemahaman yang mendalam dan kmitmen yang kuat serta knsisten terhadap prinsip dan kebangsaan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara yang berdasarkan pada Pancasila dan Undang-Undang Dasar Knstitusi Negara Republik Indnesia perlu ditanamkan kepada seluruh kmpnen bangsa Indnesia, khususnya generasi muda sebagai generasi penerus. Indnesia harus menghindari sistem pemerintahan triter yang memasung hak-hak warga negara untuk menjalankan prinsip-prinsip demkrasi dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Kehidupan yang demkratis di dalam kehidupan sehari-hari di lingkungan keluarga, seklah, masyarakat, pemerintahan, dan rganisasi-rganisasi nnpemerintahan perlu dikenal, dipahami, diinternalisasi, dan diterapkan demi terwujudnya pelaksanaan prinsip-prinsip demkrasi. Selain itu, perlu pula ditanamkan kesadaran bela negara, penghargaan terhadap hak azasi manusia, kemajemukan bangsa, pelestarian lingkungan hidup, tanggung jawab ssial, ketaatan pada hukum, ketaatan membayar pajak, serta sikap dan perilaku anti krupsi, klusi, dan neptisme. Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan merupakan mata pelajaran yang memfkuskan pada pembentukan warganegara yang memahami dan mampu melaksanakan hak-hak dan kewajibannya untuk menjadi warganegara Indnesia yang cerdas, terampil, dan berkarakter yang diamanatkan leh Pancasila dan UUD 1945.

4 B. Tujuan Mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan sebagai berikut. 1. Berpikir secara kritis, rasinal, dan kreatif dalam menanggapi isu kewarganegaraan 2. Berpartisipasi secara aktif dan bertanggung jawab, dan bertindak secara cerdas dalam kegiatan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara, serta anti-krupsi 3. Berkembang secara psitif dan demkratis untuk membentuk diri berdasarkan karakter-karakter masyarakat Indnesia agar dapat hidup bersama dengan bangsabangsa lainnya 4. Berinteraksi dengan bangsa-bangsa lain dalam percaturan dunia secara langsung atau tidak langsung dengan memanfaatkan teknlgi infrmasi dan kmunikasi. C. Ruang Lingkup Ruang lingkup mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan meliputi aspek-aspek sebagai berikut. 1. Persatuan dan Kesatuan bangsa, meliputi: Hidup rukun dalam perbedaan, Cinta lingkungan, Kebanggaan sebagai bangsa Indnesia, Sumpah Pemuda, Keutuhan Negara Kesatuan Republik Indnesia, Partisipasi dalam pembelaan negara, Sikap psitif terhadap Negara Kesatuan Republik Indnesia, Keterbukaan dan jaminan keadilan 2. Nrma, hukum dan peraturan, meliputi: Tertib dalam kehidupan keluarga, Tata tertib di seklah, Nrma yang berlaku di masyarakat, Peraturan-peraturan daerah, Nrmanrma dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, Sistim hukum dan peradilan nasinal, Hukum dan peradilan internasinal 3. Hak asasi manusia meliputi: Hak dan kewajiban anak, Hak dan kewajiban anggta masyarakat, Instrumen nasinal dan internasinal HAM, Pemajuan, penghrmatan dan perlindungan HAM 4. Kebutuhan warga negara meliputi: Hidup gtng ryng, Harga diri sebagai warga masyarakat, Kebebasan berrganisasi, Kemerdekaan mengeluarkan pendapat, Menghargai keputusan bersama, Prestasi diri, Persamaan kedudukan warga negara 5. Knstitusi Negara meliputi: Prklamasi kemerdekaan dan knstitusi yang pertama, Knstitusi-knstitusi yang pernah digunakan di Indnesia, Hubungan dasar negara dengan knstitusi 6. Kekuasan dan Plitik, meliputi: Pemerintahan desa dan kecamatan, Pemerintahan daerah dan tnmi, Pemerintah pusat, Demkrasi dan sistem plitik, Budaya plitik, Budaya demkrasi menuju masyarakat madani, Sistem pemerintahan, Pers dalam masyarakat demkrasi 7. Pancasila meliputi: kedudukan Pancasila sebagai dasar negara dan idelgi negara, Prses perumusan Pancasila sebagai dasar negara, Pengamalan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, Pancasila sebagai idelgi terbuka

5 8. Glbalisasi meliputi: Glbalisasi di lingkungannya, Plitik luar negeri Indnesia di era glbalisasi, Dampak glbalisasi, Hubungan internasinal dan rganisasi internasinal, dan Mengevaluasi glbalisasi. D. Standar Kmpetensi dan Kmpetensi Dasar Kelas X, Semester 1 Standar Kmpetensi Kmpetensi Dasar Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa Kewirausahaan/ Eknmi Kreatif 1. Memahami hakikat bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indnesia (NKRI) Mendeskripsikan hakikat bangsa dan unsur-unsur terbentuknya negara Mendeskripsikan hakikat negara dan bentuk-bentuk kenegaraan Menjelaskan pengertian, fungsi dan tujuan NKRI Menunjukkan nasinalisme dan patritisme dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara Religius, jujur, tleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demkratis, rasa ingin tahu, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli ssial, tanggung jawab Percaya diri (keteguhan hati, ptimis). Berrientasi pada tugas (bermtivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik). Pengambil resik (suka tantangan, mampu memimpin) Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan) 2. Menampilkan sikap psitif terhadap sistem hukum dan peradilan nasinal 2.1 Mendeskripsikan pengertian sistem hukum dan peradilan nasinal 2.2 Menganalisis peranan lembagalembaga peradilan 2.3 Menunjukkan sikap yang sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku 2.4 Menganalisis upaya pemberantasan krupsi di Indnesia 2.5 Menampilkan peran serta dalam upaya Religius, jujur, tleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demkratis, rasa ingin tahu, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli ssial, tanggung jawab Percaya diri (keteguhan hati, ptimis). Berrientasi pada tugas (bermtivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik). Pengambil resik (suka tantangan, mampu memimpin) Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa

6 pemberantasan krupsi di Indnesia depan) 3. Menampilkan peran serta dalam upaya pemajuan, penghrmatan dan perlindungan Hak Asasi Manusia (HAM) 3.1 Menganalisis upaya pemajuan, penghrmatan, dan penegakan HAM 3.2 Menampilkan peran serta dalam upaya pemajuan, penghrmatan, dan penegakan HAM di Indnesia 3.3 Mendeskripsikan instrumen hukum dan peradilan internasinal HAM Religius, jujur, tleransi, disiplin, kerja keras, mandiri, demkratis, rasa ingin tahu, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli ssial, tanggung jawab Percaya diri (keteguhan hati, ptimis). Berrientasi pada tugas (bermtivasi, tekun/tabah, bertekad, enerjik). Pengambil resik (suka tantangan, mampu memimpin) Orientasi ke masa depan (punya perspektif untuk masa depan) E. Arah Pengembangan Standar kmpetensi dan kmpetensi dasar menjadi arah dan landasan untuk mengembangkan materi pkk, kegiatan pembelajaran, dan indikatr pencapaian kmpetensi untuk penilaian. Dalam merancang kegiatan pembelajaran dan penilaian perlu memperhatikan Standar Prses dan Standar Penilaian.