IMPLEMENTASI DAN ANALISA

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "IMPLEMENTASI DAN ANALISA"

Transkripsi

1 BAB IV IMPLEMENTASI DAN ANALISA 4.1 Implementasi Sistem Pada bab ini akan membahas mengenai implementasi sistem. Implementasi sistem dibuat berdasarkan hasil rancangan sistem yang telah dibuat sebelumnya. Rancang Bangun Home Automation ini terdiri dari tiga bagian utama yaitu interface pada sisi user yang dapat diakses menggunakan web browser, komponenkomponen hardware mencakup input maupun output untuk user, dan Raspberry Pi yang berisi sistem yang mengontrol komponen-komponen hardware sekaligus sebagai penghubung antara user dengan komponen-komponen hardware. Berikut adalah implementasi sistem yang telah dibuat Instalasi Hardware Pendukung Komponen hardware yang digunakan adalah Raspberry Pi, Relay Module 8 Channel, RFID Reader, Webcam, Modem GSM, rangkaian lampu dan Speaker. Gambar raspberry yang sudah terhubung pada relay module, RFID, dan rangkaian lampu bisa dilihat pada gambar 4.1 Gambar 4.1 Skematik Rangkaian Hardware Raspberry Pi 20

2 21 Komponen-komponen hardware yang sudah terpasang dapat dilihat pada gambar 4.2 Gambar 4.2 Rangkaian Hardware Raspberry Pi Pada relay mekanik yang terhubung ke arus listrik bolak balik membutuhkan penyeimbang apabila posisi relay berganti secara terus menerus. Apabila tidak diberi penyeimbang, maka raspberry pi akan mati. Rangkaian penyeimbang ini disebut dengan rangkaian snubber. Rangkaian snubber yang telah dibuat dapat dilihat pada gambar 4.3 Gambar 4.3 Rangkaian Snubber

3 22 Komponen-komponen yang sudah di rangkai dibungkus dengan akrilik dan dibentuk sedemikian rupa. Tampilan rangkaian daru luar dapat dilihat pada gambar 4.4. Gambar 4.4 Rangkaian Keseluruhan Penginstallan OS Raspbian pada Raspberry Pi Pada Rancang Bangun Home Automation ini menggunakan sistem operasi Raspbian yang berbasis dari Debian GNU / Linux. Langkah awal yang dilakukan adalah menyiapkan software yang dibutuhkan, yaitu file sistem operasi Raspbian, SDFormatter, dan Win32Disk Imager. Daftar software dapat dilihat di gambar 4.5 Gambar 4.5 Daftar Software untuk Membuat Bootable

4 23 SD Formatter berguna untuk memformat Micro SD yang nantinya akan digunakan sebagai tempat sistem operasi Raspbian. Antarmuka SD Formatter dapat dilihat pada gambar 4.6. Gambar 4.6 Antarmuka SDFormatter Keterangan Gambar: 1. MicroSD yang akan di Format 2. Drive yang diminta SDFormatter untuk di format 3. Volume Label pada MicroSD Setelah di format 4. Tombol untuk memformat MicroSD Setelah klik format, maka akan muncul kotag dialog peringatan sekaligus konfirmasi untuk memformat MicroSD. Kotak dialog dapat dilihat pada gambar 4.7 Gambar 4.7 Kotak Dialog Konfirmasi Format

5 24 Dalam kotak dialog konfirmasi format terdapat dua buah button, yaitu button ok dan cancel, apabila user menekan tombol ok, maka akan muncul proses format MicroSD, dan apabila berhasil, maka SDFormatter akan menampilkan kotak dialog yang berisi bahwa proses format telah selesai. Tampilan antarmuka kotak dialog dapat dilihat pada gambar 4.8. Gambar 4.8 Interface Berhasil Format Micro SD Win32DiskImager berguna untuk membuat bootable atau mengekstrak file sistem operasi Raspbian ke dalam MicroSD yang telah di format sebelumnya. Tampilan interface win32diskimager bisa dilihat pada gambar 4.9. Gambar 4.9 Tampilan Win32DiskImager

6 25 Pada proses pembuatan bootable ini membutuhkan drive MicroSD dan file Raspbian, apabila semua kebutuhan sudah terisi, maka user bisa menekan tombol pada interface Win32DiskImager. Setelah itu akan muncul kotak dialog konfirmasi. Kotak dialog konfirmasi dapat dilihat pada gambar 4.10 Gambar 4.10 Kotak Dialog Konfirmasi Win32DiskImager Setelah user menekan tombol pada kotak dialog konfirmasi, maka akan melakukan proses pengekstrakan file sistem operasi raspbian. Tampilan progress pembuatan sistem operasi raspbian dapat dilihat pada gambar 4.11 Gambar 4.11 Progress Win32DiskImager

7 26 Pada Win32DiskImager apabila sudah selesai membuat bootable, maka akan muncul kotak dialog yang berisi bahwa image file raspbian sudah berhasil di ekstrak ke dalam MicroSD. Tampilan kotak dialog bisa dilihat pada gambar 4.12 Gambar 4.12 Tampilan Win32DiskImager Sukses Saat ini MicroSD Sudah terinstall sistem operasi raspbian, hanya saja belum di konfigurasi. Konfigurasi awal ini akan muncul ketika raspbian baru di install dan bisa juga dipanggil menggunakan command $raspi-config pada terminal raspbian. Gambar konfigurasi Raspbian dapat dilihat pada gambar 4.13 Gambar 4.13 Konfigurasi Raspbian ($raspi-config) Untuk awal konfigurasi biasanya membuat user dan password login kedalam raspberry pi, serta mengatur desktop environment raspbian. Gambar konfigurasi membuat user bisa dilihat pada gambar 4.14

8 27 Gambar 4.14 Konfigurasi Hostname Setelah hostname dibuat, maka akan meminta password. Tampilan password bisa dilihat pada gambar 4.15 Gambar 4.15 Setting Password Raspberry Pi Pada Sistem default raspbian disediakan 3 pilihan interface, yaitu Console, GUI, dan Stratch. Gambar pemilihan interface GUI bisa dilihat pada gambar 4.16

9 28 Gambar 4.16 Pemilihan GUI sebagai Default Apabila semua konfigurasi sudah dilakukan, maka Raspberry pi akan meminta reboot agar konfigurasi dapat diterapkan pada saat raspberry pi hidup selanjutnya. Untuk reboot bisa menggunakan command $sudo reboot pada terminal. Tampilan konfigurasi selesai bisa dilihat pada gambar 4.17 Gambar 4.17 Tampilan Konfigurasi Selesai Setting Remote Raspberry Pi via SSH Raspberry pi secara default memiliki keluaran interface dari socket hdmi yang nantinya akan disambungkan ke monitor, tapi untuk mempermudah dalam pembuatan Rancang Bangun Home Automation ini penulis menggunakan remote

10 29 ssh sebagai remote console raspberry pi dan tightvnc viewer untuk remote GUI pada raspberry pi Remote Console via SSH Pada konfigurasi default raspbian yaitu raspi-config sudah disediakan fitur untuk menghidupkan maupun mematikan ssh. Command yang digunakan untuk menampilkan konfigurasi pada raspbian adalah $raspi-config. Tampilan command untuk menampilkan konfigurasi raspberry pi dapat dilihat pada gambar 4.18 Gambar 4.18 Command raspi-config Fitur Enable/Disable SSH ada pada opsi Advance Option di raspi-config. Tampilan menu ssh dapat dilihat pada gambar 4.19 Gambar 4.19 Tampilan Menu SSH Di dalam menu SSH ada pilihan enable dan disable SSH Service. Pilihan ini berguna untuk menghidupkan dan mematikan servis remote menggukan ssh pada raspberry pi. Pilihan enable dan disable dapat dilihat pada gambar 4.20

11 30 Gambar 4.20 Menu Enable/Disable SSH Apabila user memilih Enable, maka akan muncul tampilan konfirmasi bahwa ssh server sudah dalam status aktif. Gambar status ssh dapat dilihat pada gambar 4.21 Gambar 4.21 SSH Service Enable Apabila ssh server sudah berjalan, kita harus mengetahui IP raspberry pi yang akan di remote, disini penulis menggunakan ethernet pada raspberry pi sebagai alat untuk menyambungkan ke dalam jaringan LAN maupun Internet.

12 31 Untuk melihat IP pada raspberry pi dapat menggunakan command $ifconfig pada console raspberry pi. Informasi IP pada interface ethernet dapat dilihat pada gambar 4.22 Gambar 4.22 Informasi IP pada interface eth0 Pada sisi komputer remote, untuk menggukan ssh dapat menuliskan command $ssh <hostname Raspberry Raspberry Pi>. Contoh command dapat dilihat pada gambar 4.23 Gambar 4.23 Command untuk Remote SSH Setelah menjalankan command untuk menggunakan ssh, user akan diminta memasukan password untuk login, dan apabila berhasil maka akan menampilkan informasi dan username & hostname akan berubah menjadi username & hostname pada Raspberry Pi. Informasi berhasil login dapat dilihat pada gambar 4.24

13 32 Gambar 4.24 Tampilan Raspberry Berhasil di Remote Remote GUI Menggunkan tightvnc Remote GUI berguna apabila user ingin melakukan konfigurasi yang lebih mudah apabila menggunakan GUI, contohnya seperti browser. Sebelum menggunakan tightvnc, kita harus menginstall vnc server pada raspberry pi dan menginstall vnc client pada komputer remote. Command untuk menginstall tightvncserver dapat dilihat pada gambar 4.25 Gambar 4.25 Command Install tightvncserver Di dalam konfigurasi vncserver, dapat disetting resolusi yang akan tercetak pada komputer remote, port vncviewer, dan depth pada tampilan komputer remote. Contoh command dapat dilihat pada gambar 4.26

14 33 Gambar 4.26 Konfigurasi Display & Port vncviewer Pada sisi komputer remote, di install tightvnc viewer agar dapat mengakses tightvnc server pada raspberry pi. Command install tightvnc viewer dapat dilihat pada gambar 4.27 Gambar 4.27 Instalasi vncviewer di PC Secara default, command vncviewer agar bisa mengakses vnc server pada raspberry pi adalah $vncviewer <ip raspberry pi>:<port vncserver>. Contoh command dapat dilihat pada gambar 4.28

15 34 Gambar 4.28 Command untuk Menggunakan vncviewer Apabila vncviewer dapat mengakses vncserver maka akan muncul tampilan desktop GUI raspberry pi. Gambar tampilan gambar vncviewer dapat dilihat pada gambar 4.29 Gambar 4.29 vncserver & vncviewer Sukses Konfigurasi GPIO untuk Lampu GPIO pada Raspberry Pi berfungsi sebagai input dan output ke objek lain, untuk membuat sebuah output yang nantinya akan digunakan sebagai saklar on/off lampu virtual, penulis menggunakan library WiringPi untuk membaca datasheet pada Raspberry Pi. Cara kerja sistem dapat dilihat pada gambar 4.30

16 35 Gambar 4.30 Cara Kerja Sistem Library WiringPi merupakan library open source yang termasuk dalam project drogon dan tersedia di git, untuk mendownload file dari git, kita harus menginstall git-core terlebih dahulu. Command untuk menginstall git-core adalah $sudo apt-get install git-core. Tampilan penginstalan git-core dapat dilihat pada gambar 4.31 Gambar 4.31 Penginstalan Paket git-core Setelah paket git-core selesai di install, maka langkah selanjutnya adalah mendownload dan mengekstrak library WiringPi. Gambar summary file dapat dilihat pada gambar 4.32

17 36 Gambar 4.32 Summary File WiringPi Apabila sudah di install maka akan beberapa file, file-file yang sudah diekstrak belum bisa langsung digunakan, harus di build terlebih dahulu. Daftar file pada folder WiringPi dapat dilihat pada gambar 4.33 Gambar 4.33 Isi Direktori WiringPi Untuk mem-build library WiringPi dengan cara masuk ke dalam direktori WiringPi lalu menjalankan command $./build pada console. Gambar proses build library WiringPi dapat dilihat pada gambar 4.34

18 37 Gambar 4.34 Build Paket WiringPi Setelah WiringPi berhasil di build, maka akan mendapat beberapa command dari WiringPi, salah satunya adalah dengan membaca pin GPIO secara lengkap, yaitu dengan command $gpio readall. Gambar pin GPIO Wiring Pi & BCM dapat dilihat pada gambar 4.35 Gambar 4.35 Cek Status GPIO

19 Instalasi Web Service Apache2 Web Service apache berguna untuk menghubungkan user dengan interface web. Command untuk menginstall apache2 dapat dilihat pada gambar 4.36 Gambar 4.36 Install Web Service Apache2 Setelah apache2 berhasil di install, apache dapat dilihat statusnya dengan cara memasukan command $sudo /etc/init.d/apache2 status. Gambar command untuk mengecek status apache dapat dilihat pada gambar 4.37 Gambar 4.37 Cek Status Apache Membuat Interface Saklar Lampu Virtual Interface saklar lampu virtual sebagai penghubung antara user dengan sistem dimana file saklar virtual ini langsung mengakses ke GPIO Rapsberry Pi yang berpacu pada pin library WiringPi. File gpio.php dibuat dan digunakan untuk membaca GPIO sekaligus membuat logika dimana output GPIO akan terbalik dengan output GPIO sebelumnya. Script gpio.php dapat dilihat pada gambar 4.38

20 39 Gambar 4.38 Full Script gpio.php Penjelasan pertama mengenai script gpio.php adalah variable pin merupakan variable dimana pin GPIO dipakai sebagai output untuk lampu virtual, logika dibuat sedemikian rupa agar tombol 1 sampai 6 terhubung dengan relay 1 sampai 6 sesuai dengan library WiringPi. Gambar 4.39 Penjelasan 1 Script gpio.php Penjelasan kedua mengenai script gpio.php adalah membuat tombol menjadi saklar virtual. Fungsinya apabila sebelumnya lampu hidup, maka selanjutnya lampu akan mati, begitu sebaliknya. Gambar 4.40 Penjelasan 2 Script gpio.php Setelah membuat file gpio.php, file script.js digunakan untuk membuat gambar menjadi tombol yang seolah-oleh menjadi saklar pada interface web. Full script script.js dapat dilihat pada gambar 4.41

21 40 Gambar 4.41 Full Script script.js Penjelasan pertama untuk script script.js adalah file javascript membaca status dari file gpio.php. i untuk membaca file dari gpio.php dapat dilihat pada gambar 4.42 Gambar 4.42 Penjelasan 1 script.js Penjelasan kedua untuk script script.js adalah mengganti gambar pada interface web sesuai dengan kondisi pin yang sebelumnya sudah di cek. Script bisa dilihat pada gambar 4.43

22 41 Gambar 4.43 Penjelasan 2 script.js Dalam pengaturan GPIO diperlukan interface untuk mengakses file script.js. Gambar 4.44 Full Script index.php Gambar diatas merupakan script index.php, di dalam index.php berisikan suatu array yang berfungsi untuk mengulang keenam saklar lampu virtual. Script bisa dilihat pada gambar 4.45 Gambar 4.45 Script Array index.php

23 42 Pada index.php terdapat logika apabila saklar on, maka saklar off begitu pula sebaliknya. Saklar on bertanda gambar berwarna hijau dan saklar off bertanda gambar warna merah. Contoh gambar dapat dilihat pada gambar 4.46 Gambar 4.46 Interface Saklar Lampu Pembutan Komponen Pendukung RFID RFID adalah suatu alat yang terdiri dari tag dan reader. Implementasi dari RFID sangatlah banyak, terutama berhubungan dengan absensi dan validasi seorang user untuk mengakses suatu sistem. Komponen pendukung yang dibuat penulis adalah alarm, blink led, sms gateway, dan log akses. Alarm berguna apabila card rfid yang tidak terdaftar pada database mencoba untuk masuk ke dalam sistem. Command pembuatan file alarm.py adalah $sudo vim alarm.py Gambar 4.47 Command Pembuatan File alarm.py Dalam sistem operasi raspbian terdapat pemutar music default yang telah disediakan yaitu omxplayer, dan di dalam omxplayer tersedia fitur untuk looping

24 43 file suara. Gambar script yang digunakan untuk looping dapat dilihat pada gambar 4.48 Gambar 4.48 Script Looping Alarm.mp3 Blink led digunakan apabila card rfid yang tidak terdaftar pada database mencoba untuk masuk ke dalam sistem. Blink led berwarna merah dimana nantinya akan dijalankan bersamaan dengan file alarm.py. command pembuatan file blink.py adalah $sudo vim blink.py. Script blink.py dapat dilihat pada gambar 4.49 Gambar 4.49 Scripy blink.py Sms gateway berfungsi sebagai peringatan pertama yang disediakan sistem untuk user apabila RFID reader mendeteksi ada card yang tidak terdaftar ke dalam database. Cara penginstalan gammu dapat dilihat pada gambar 4.50

25 44 Gambar 4.50 Command Install Gammu Secara default, sebelum dapat menggunakan sms gateway, user harus terlebih dahulu mengkonfigurasi setting pada gammu-config. Konfigurasi mencakup port dimana modem dimasukan dan connection berdasarkan jenis modem. Untuk modem Huawei E220 menggunakan at19200 sebagai connection portnya. Gambar support modem E3220 dapat dilihat pada gambar 4.51 Gambar 4.51 Daftar Connection Modem Command gammu-config dapat dilihat pada gambar 4.52 Gambar 4.52 Command gammu-config

26 45 Gammu configuration memiliki log pada file gammulog pada direktori /home/pi. Tampilan gammu configuration dapat dilihat pada gambar 4.53 Gambar 4.53 Gammu Configuration Untuk membuat log.php yang berfungsi sebagai interface penampil data terakhir login RFID, dibutuhkan mysql sebagai database. Penginstalan mysql dapat dilihat pada gambar 4.54 Gambar 4.54 Install mysql Seperti halnya apache2, kita juga harus memastikan bahwa service mysql berjalan dengan baik. Untuk mengecek status pada mysql dilakukan dengan command $sudo /etc/init.d/mysql status. Pengecekan mysql status bisa dilihat pada gambar 4.55

27 46 Gambar 4.55 Cek mysql Status Jika mysql service sudah aktif, maka phpmyadmin dapat diakses dari web browser. Tampilan login phpmyadmin dapat dilihat pada gambar 4.56 Gambar 4.56 Login phpmyadmin File log.php digunakan sebagai penampil dari databases log. Gambar 4.57 Command Membuat File log.php Didalam file log.php berisi 10 log terakhir yang diurutkan secara descending pada tabel log_rfid. Tampilan file log.php dapat dilihat pada gambar 4.58

28 47 Gambar 4.58 log.php Apabila diakses memalui broswer maka tampilan log.php akan muncul seperti gambar 4.59 Gambar 4.59 Tampilan Log RFID Dalam sistem RFID, apabila reader mendeteksi card yang sudah terdaftar pada database, maka akan mengeluarkan suara dan lampu hijau akan menyala. Command untuk membuat lampu hijau menyala dapat dilihat pada gambar 4.60 Gambar 4.60 Command Membuat File Lampu Menyala

29 48 Pada lampu hijau menggunakan pin 5 BCM pada GPIO Raspberry pi. Untuk menghidupkan dapat mensetting GPIO output bernilai HIGH. Tampilan script untuk menghidupkan lampu hijau dapat dilihat pada gambar 4.61 Gambar 4.61 File Yhijau.py Instalasi RFID Penginstalan RFID menggunakan library yang sudah tersedia pada git. Library tersebut menggunakan SPI sebagai acuan. Gambar skematik RFID dapat dilihat pada gambar 4.62 Gambar 4.62 Skematik GPIO dan RFID Daftar Pin yang digunakan dapat dilihat pada gambar 4.63

30 49 Gambar 4.63 Daftar Pin untuk RFID Secara default, raspberry pi memblacklist spi, untuk mengedit file blacklist, kita harus mengedit file raspi-blacklist.conf Gambar 4.64 Command raspi-blacklist Pemberian comment pada blacklist spi-bcm berarti bahwa konfigurasi untuk blacklist tidak aktif. Gambar comment bisa dilihat pada gambar 4.65 Gambar 4.65 Comment raspi-blacklist Paket python-dev berguna sebagai penunjang untuk menjalankan script python. Penginstallan paket python-dev dapat dilihat pada gambar 4.66 Gambar 4.66 Instalasi python-dev

31 50 Library SPI-Py dapat di download di github. Command untuk mendownload dapat dilihat pada gambar 4.67 Gambar 4.67 Download Library SPI-Py Apabila sudah di download, penginstalan setup.py agar SPI bisa terinstall dengan baik. Untuk penginstalan dan build SPI bisa dilihat pada gambar 4.68 Gambar 4.68 Build SPI-Py Apabila SPI sudah terinstall, sample project sederhana rfid juga tersedia di github. untuk mendownload sample project dapat dilihat pada gambar 4.69 Gambar 4.69 Download Sample Project RFID

32 51 Apabila selesai di download, maka file master.zip harus di ekstrak terlebih dahulu agar file di dalamnya bisa dijalankan. Command untuk mengekstrak adalah $unzip master.zip. command dapat dilihat pada gambar 4.70 Gambar 4.70 Ekstrak master.zip Untuk menjalankan RFID Reader, dengan cara menjalankan file Read.py. gambar dibawah merupakan gambar apabila Read.py berhasil dijalankan. Gambar 4.71 File Read.py Berhasil Dijalankan Apabila reader mendeteksi card RFID, maka akan memunculkan text id dari card RFID tersebut. Script untuk menampilkan gambar rfid dapat dilihat pada gambar 4.72 Gambar 4.72 Script Membaca Card RFID Membackup file Read.py. file Read.py di backup agar bisa untuk dimodifikasi dan di integrasikan dengan fitur2 yang lain yang sudah dibuat.

33 52 Gambar 4.73 Membackup file Read.py Pada script baca.py ditambahkan command yang diakses pada level console tapi dimasukan ke dalam file python, yaitu dengan cara: Gambar 4.73 File baca.py Penjelasan dari file baca.py adalah apabila card yang terdeteksi pada reader sama dengan data apabila card tidak sesuai dengan data, maka akan menjalankan program blink led, memutar suara alarm Pembuatan Form Login dan Penggabungan Semua Modul Penggabungan modul dibutuhkan untuk mengintegrasikan modul-modul yang sudah dibuat sebelumnya. Berikut daftar file-file yang sudah digabungkan dapat dilihat pada gambar 4.74 Gambar 4.74 Daftar File yang Sudah Digabungkan

34 53 Pembuatan file index.php dibuat sebagai form login agar bisa mengakses folder gpiodan menjalankan index.php pada folder gpio. Script index.php dapat dilihat pada gambar 4.75 Gambar 4.75 File index.php Gambar 4.76 Tampilan Form Login

35 Tunneling Localhost Menggunakan Ngrok Tunneling dibutuhkan untuk meremote index.php pada lokal webserver gar bisa di akses pada web browser lain dan atau dalam jaringan yang berbeda. Ngrok di install pada raspberry pi dan ngrok mensupport prossessor berbasis ARM. Untuk tampilan download ngrok dapat dilihat pada gambar 4.77 Gambar 4.77 Tampilan Download Ngrok Setelah download, buat ngrok menjadi excutable dengan cara menambahkan command $sudo chmod +x ngrok. Gambar 4.78 Command chmod Ngrok juga menyediakan fitur custom domain, sangat memudahkan bagi pengguna yang ingin membuat domain sendiri. Command ngrok menggunakan custom domain dapat dilihat pada gambar 4.79 Gambar 4.79 Command Ngrok dengan Subdomain

36 55 Tampilan apabila ngrok berhasil online dapat dilihat pada gambar 4.80 Gambar 4.80 Ngrok Berjalan dengan Baik Apabila status sudah online, maka kita dapat mengakses pada web browser lain dan atau pada jaringan yang berbeda. Gambar 4.81 Tunnel dengan Subdomain Berhasil Konfigurasi Service saat Raspberry Pi Hidup Konfigurasi service yang berjalan otomatis saat raspberry pi hidup sangat diperlukan. Command untuk mengedit file konfigurasi crontab adalah $crontab e. Command dapat dilihat pada gambar 4.81 Gambar 4.81 Command Edit Crontab

37 56 Penjadwalan servis yang akan dijalankan apabila Raspberry Pi hidup dapat dilihat pada gambar 4.82 Gambar 4.82 Penjadwalan Saat Reboot 4.2 Analisa dan Pengujian Untuk menguji sistem yang telah dibuat maka dilakukan pengujian terhadap sistem. Pada pengujian ini dibagi menjadi 4 jenis pengujian yaitu pengujian interface dan database, pengujian hardware dan prototype, serta pengujian crontab Desain Interface dan Database Pengujian interface dan database diabagi menjadi tiga bagian pengujian yaitu pengujian interface login, interface log dan pengujian interface gpio Pengujian Black Box Interface login Berikut adalah kasus untuk menguji sistem yang dibangun menggunakan pengujian blackbox pada halaman kontrol. No Tabel 4.1. Pengujian interface kontrol Kasus/ Form Skenario Uji Hasil yang di yang di Uji Harapkan Hasil Pengujian 1 Login Admin Memasukan username dan Ketika memasukan username dan password dengan benar

38 57 No Kasus/ Form Skenario Uji Hasil yang di Hasil yang di Uji Harapkan Pengujian password maka sistem akan cek benar apakah valid atau tidak, jika berhasil maka akan masuk ke folder gpio. Memasukan Ketika memasukan username dan password username dan password yang salah salah maka sistem akan cek apakah valid atau tidak, jika tidak valid maka sistem akan masuk ke halam login lagi Pengujian Black Box Interface gpio No Tabel 4.2. Pengujian Interface GPIO Kasus/ Form Skenario Uji Hasil yang di yang di Uji Harapkan Hasil Pengujian 1 Kontrol Saklar Menghidupkan Lampu dapat hidup dan Lampu Virual dan Mematikan mati saat saklar di setting hidup maupun Saklar mati via web browser

39 Pengujian Black Box Interface log No Tabel 4.3. Pengujian Interface Log RFID Kasus/ Form Skenario Uji Hasil yang di yang di Uji Harapkan Hasil Pengujian 1 Log RFID Menampilkan Log RFID Menampilkan log RFID yang diterima maupun ditolak Pengujian Hardware Pengujian hardware mencakup pengujian relay, rfid, webcam, dan speaker Pengujian Black Box Relay No Tabel 4.4 Pengujian Interface Relay Kasus/ Form Skenario Uji Hasil yang di yang di Uji Harapkan Hasil Pengujian 1 Relay 1 Menghidupkan Relay 1 2 Relay 1 Mematikan Relay 1 3 Relay 2 Menghidupkan Relay 2 4 Relay 2 Mematikan Relay 2 5 Relay 3 Menghidupkan Relay 3 Dapat menghidupkan relay 1 via web. Dapat mematikan relay 1 via web. Dapat menghidupkan relay 2 via web. Dapat mematikan relay 2 via web. Dapat menghidupkan relay 3 via web.

40 59 6 Relay 3 Mematikan Relay 3 7 Relay 4 Menghidupkan Relay 4 8 Relay 4 Mematikan Relay 4 9 Relay 5 Menghidupkan Relay 5 10 Relay 5 Mematikan Relay 5 11 Relay 6 Menghidupkan Relay 6 12 Relay 6 Mematikan Relay 6 13 Relay 7 Terintegrasi Hidup Dengan RFID 14 Relay 8 Terintegrasi Hidup Dengan RFID Dapat mematikan relay 3 via web. Dapat menghidupkan relay 4 via web. Dapat mematikan relay 4 via web. Dapat menghidupkan relay 5 via web. Dapat mematikan relay 5 via web. Dapat menghidupkan relay 6 via web. Dapat mematikan relay 6 via web. Hidup ketika dapat mendeteksi card rfid yang sudah terdaftar Hidup ketika dapat mendeteksi card rfid yang tidak terdaftar

41 60 15 Relay 8 Terintegrasi Hidup Dengan RFID Mati ketika dapat mendeteksi card rfid yang sudah terdaftar Pengujian Black Box RFID No Tabel 4.5 Pengujian Interface RFID Kasus/ Form Skenario Uji Hasil yang di yang di Uji Harapkan Hasil Pengujian 1 Deteksi RFID Mendeteksi Card RFID yang diterima 2 Deteksi RFID Mendeteksi Card RFID yang ditolak Mendeteksi Card RFID yang diterima dan melakukan aksi sesuai dengan yang diinginkan Mendeteksi Card RFID yang ditolak dan melakukan aksi sesuai dengan yang diinginkan Pengujian Black Box Webcam No Tabel 4.6 Pengujian Interface Webcam Kasus/ Form Skenario Uji Hasil yang di yang di Uji Harapkan Hasil Pengujian 1 Auto Capture Mengcapture Gambar secara otomatis Dapat mengcapture gambar secara otomatis apabila card rfid palsu terdeteksi

42 Pengujian Black Box Speaker No Tabel 4.7 Pengujian Interface Speaker Kasus/ Form Skenario Uji Hasil yang di yang di Uji Harapkan Hasil Pengujian 1 Memutar suara Memutar suara akses_diterima 1 Memutar suara Memutar suara akses_ditolak 1 Memutar suara Memutar suara selamat_datang 1 Memutar suara Memutar suara alarm Dapat memutar suara akses_diterima.mp3 apabila card rfid yang terdaftar terdeteksi Dapat memutar suara akses_ditolak.mp3 apabila card rfid yang tidak terdaftar terdeteksi Dapat memutar suara akses_diterima.mp3 apabila card rfid yang terdaftar terdeteksi Dapat memutar suara akses_ditolak.mp3 apabila card rfid yang tidak terdaftar terdeteksi

ANALISA KEBUTUHAN DAN PERANCANGAN SISTEM

ANALISA KEBUTUHAN DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA KEBUTUHAN DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1. Deskripsi Data dan Kebutuhan Sistem 3.1.1 Deskripsi Sistem Sistem ini merancang sebuah sistem kontrol yang di kendalikan melalui antarmuka website

Lebih terperinci

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA ALAT

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA ALAT BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA ALAT Bab ini akan membahas tentang pengujian dan simulasi alat pengendali pintu dan kamera yang menggunakan perangkat yang telah di sebutkan pada bab sebelumnya. Terdapat pengujian

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Implementasi merupakan penerapan dari proses analisis dan perangcangan yang telah dibahas dalam bab sebelumnya. Pada tahapan ini terdapat dua aspek

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT Block Diagram Perancangan dari Konfigurasi System

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT Block Diagram Perancangan dari Konfigurasi System 45 BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT 3.1. Block Diagram Perancangan dari Konfigurasi System Gambar.3.1. Block Diagram System Dari blok diagram diatas ada beberapa komponen yang dapat dibagi dalam

Lebih terperinci

INSTALASI WEB SERVER PADA LINUX Oleh Dwi Kurnivan Setiono

INSTALASI WEB SERVER PADA LINUX Oleh Dwi Kurnivan Setiono INSTALASI WEB SERVER PADA LINUX Oleh Dwi Kurnivan Setiono - 04113065 Diasumsikan komputer telah terinstall sistem operasi debian atau turunannya. Untuk membuat suatu web server pada dasarnya aplikasi yang

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Pengujian Pengaksesan Web Server Pengujian pengaksesan web server dilakukan dengan menguji kinerja dari program kelayakan sebagai user interface. 4.1.1 Tujuan Pengujian

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM DAN PENGUJIAN. meliputi pembahasan mengenai proses perekaman gambar berdasarkan interval

BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM DAN PENGUJIAN. meliputi pembahasan mengenai proses perekaman gambar berdasarkan interval BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM DAN PENGUJIAN 4.1. Implementasi Sistem Pada sub bab ini akan dibahas mengenai implementasi sistem yang perancangannya telah dibahas pada bab sebelumnya. Implementasi sistem ini

Lebih terperinci

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA ALAT

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA ALAT 74 BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA ALAT 4.1. Pengujian Alat Untuk tahap selanjutnya setelah melakukan perancangan dan pembuatan system dan alat maka langkah berikut nya adalah pengujian dan menganalisa alat

Lebih terperinci

BAB IV PENGUJIAN ALAT

BAB IV PENGUJIAN ALAT BAB IV PENGUJIAN ALAT 4.1 Pendahuluan Pada bab ini dibahas mengenai hasil dari perancangan dan pengujian alat. Pengujian alat dilakukan melalui jaringan lokal dan melalui jaringan internet. Berikut gambar

Lebih terperinci

IMPLEMENTASI HOME AUTOMATION BERBASIS WEB PADA KONTROL DAN SERVER RASPBERRY PI

IMPLEMENTASI HOME AUTOMATION BERBASIS WEB PADA KONTROL DAN SERVER RASPBERRY PI ISSN : 2442-5826 e-proceeding of Applied Science : Vol.1, No.1 April 2015 Page 746 IMPLEMENTASI HOME AUTOMATION BERBASIS WEB PADA KONTROL DAN SERVER RASPBERRY PI IMPLEMENTATION OF HOME AUTOMATION WITH

Lebih terperinci

TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI ADMINISTRASI SERVER DEB-003 STRUKTUR MODUL ADMINISTRASI LINUX DEBIAN SQUEEZE DASAR-DASAR JARINGAN DEB.

TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI ADMINISTRASI SERVER DEB-003 STRUKTUR MODUL ADMINISTRASI LINUX DEBIAN SQUEEZE DASAR-DASAR JARINGAN DEB. STRUKTUR MODUL ADMINISTRASI LINUX IAN SQUEEZE KODE MODUL -001-002 NAMA MODUL DASAR-DASAR JARINGAN SISTEM OPERASI Rev. 1-51 URAIAN UNIT Tujuan Belajar Setelah mempelajari modul unit ini, diharapkan peserta

Lebih terperinci

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA ALAT

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA ALAT 81 BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA ALAT 4.1. Pengujian Rangkaian Untuk tahap selanjutnya setelah melakukan perancangan dan pembuatan system dan alat yang dibuat maka langkah berikutnya adalah pengujian dan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI 3.1 Analisis Kebutuhan Analisis Kebutuhan Fungsi Analisis Kebutuhan Input

BAB III METODOLOGI 3.1 Analisis Kebutuhan Analisis Kebutuhan Fungsi Analisis Kebutuhan Input BAB III METODOLOGI 3.1 Analisis Kebutuhan Analisis kebutuhan adalah tahap dimana dilakukan proses pengumpulan data yang dapat menunjang atau mendukung dari aplikasi yang akan dibuat serta dapat memperoleh

Lebih terperinci

KONFIGURASI MAIL SERVER DENGAN MERCURY

KONFIGURASI MAIL SERVER DENGAN MERCURY KONFIGURASI MAIL SERVER DENGAN MERCURY SETTING MAIL SERVER (MERCURY) XAMPP sampai saat ini masih umum digunakan sebagai web server dan database server, padahal sesunggunhnya xampp memiliki empat komponen

Lebih terperinci

APLIKASI RUMAH PINTAR (SMART HOME) PENGENDALI PERALATAN ELEKTRONIK RUMAH TANGGA BERBASIS WEB

APLIKASI RUMAH PINTAR (SMART HOME) PENGENDALI PERALATAN ELEKTRONIK RUMAH TANGGA BERBASIS WEB Jurnal Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer (JTIIK) Vol. 3, No. 1, Maret 2016, hlm. 51-58 APLIKASI RUMAH PINTAR (SMART HOME) PENGENDALI PERALATAN ELEKTRONIK RUMAH TANGGA BERBASIS WEB Fauzan Masykur 1,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Construction Tahap ini merupakan hasil dan pembahasan sistem informasi penerimaan mahasiswa baru (penmaru) yang disesuaikan dengan desain sistem yang telah dibangun sebelumnya.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Instalasi Operating System (OS) pada Raspberry Pi

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Instalasi Operating System (OS) pada Raspberry Pi BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Instalasi Raspberry Pi 4.1.1 Instalasi Operating System (OS) pada Raspberry Pi Sebuah sistem operasi adalah satu set program dasar dan program kegunaan (utility) yang membuat

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENGUJIAN DAN PENGAMATAN. mengetahui komponen komponen dari sistem tersebut apakah sistem berjalan

BAB IV HASIL PENGUJIAN DAN PENGAMATAN. mengetahui komponen komponen dari sistem tersebut apakah sistem berjalan BAB IV HASIL PENGUJIAN DAN PENGAMATAN Pengujian sistem dilakukan mulai dari pengujian terhadap perangkat lunak dan perangkat keras dari sistem secara keseluruhan yang telah selesai dibuat untuk mengetahui

Lebih terperinci

WEB SERVER LINUX DEBIAN 8.5

WEB SERVER LINUX DEBIAN 8.5 WEB SERVER LINUX DEBIAN 8.5 A. WEB SERVER Web server adalah sebuah software yang memberikan layanan berbasis data dan berfungsi menerima permintaan dari HTTP atau HTTPS pada klien yang dikenal dan biasanya

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB III PERANCANGAN SISTEM BAB III PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini dibahas perancangan pembangunan web server dan komunikasi antara server dan client dengan menggunakan komunikasi lokal wi-fi sebagai media komunikasi antara server

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Pengelolaan Food Court terlebih dahulu diperlukan komponen-komponen utama

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Pengelolaan Food Court terlebih dahulu diperlukan komponen-komponen utama BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Sistem Sebelum mengimplementasikan dan menjalankan aplikasi Sistem Informasi Pengelolaan Food Court terlebih dahulu diperlukan komponen-komponen utama komputer

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM Bagian dari bab ini akan membahas mengenai analisa dan perancangan sistem yang akan dibangun pada pengerjaan tugas akhir ini. Pembahasan analisa meliputi analisa

Lebih terperinci

Aplikasi Rumah Pintar (Smart Home) Pengendali Peralatan Elektronik Rumah Tangga Berbasis Web

Aplikasi Rumah Pintar (Smart Home) Pengendali Peralatan Elektronik Rumah Tangga Berbasis Web Aplikasi Rumah Pintar (Smart Home) Pengendali Peralatan Elektronik Rumah Tangga Berbasis Web Fauzan Masykur 1, Fiqiana Prasetiyowati 2 1,2 Program Studi Teknik Informatika, Universitas Muhammadiyah Jl.

Lebih terperinci

63 BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Sistem ini dirancang menggunakan bahasa pemrograman PHP yang berjalan diatas protocol HTTP. Proses implementasi ini menggunakan tools pendukung

Lebih terperinci

DATABASE SERVER WEB SERVER SUBDOMAIN

DATABASE SERVER WEB SERVER SUBDOMAIN ADMINISTRASI SERVER DATABASE SERVER WEB SERVER SUBDOMAIN Database Server Database berfungsi sebagai media penyimpanan data-data ataupun informasi penting. Pada web server yang kompleks, biasanya diperlukan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. adalah CD/DVD IPCop dan komputer yang digunakan tehubung dengan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. adalah CD/DVD IPCop dan komputer yang digunakan tehubung dengan BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Instalasi IPCop Dalam menginstal linux IPCop 1.4.16 yang perlu diperhatikan dan dibutuhkan adalah CD/DVD IPCop 1.4.16 dan komputer yang digunakan tehubung dengan koneksi

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Implementasi adalah proses untuk menerapkan sistem informasi yang telah dibangun agar user yang menggunakannya menggantikan sistem informasi yang lama.

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 62 BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Tahap implementasi dan pengujian sistem, dilakukan setelah tahap analisis dan perancangan selesai dilakukan. Pada sub bab ini akan dijelaskan implementasi

Lebih terperinci

Setting local IP address dan subnet mask dari VoIP Gateway tersebut. Berikut adalah cara mengkonfigurasi modem ADSL:

Setting local IP address dan subnet mask dari VoIP Gateway tersebut. Berikut adalah cara mengkonfigurasi modem ADSL: 113 Masukkan username dan password Gambar 4.45 Konfigurasi VoIP Gateway 3 Setting service DHCP untuk membagikan IP ke komputer yang terkoneksi ke port LAN VoIP Gateway Setting local IP address dan subnet

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 4.1. Implementasi Sistem Pada bab ini akan dilakukan implementasi dan pengujian terhadap sistem, implementasi merupakan penerapan dari proses sebelumnya yaitu proses

Lebih terperinci

BAB IV DISKRIPSI KERJA PRAKTIK. Bab ini membahas tentang proses instalasi VMWare Workstation dan

BAB IV DISKRIPSI KERJA PRAKTIK. Bab ini membahas tentang proses instalasi VMWare Workstation dan BAB IV DISKRIPSI KERJA PRAKTIK Bab ini membahas tentang proses instalasi VMWare Workstation dan Zimbra Collaboration Suite dengan menampilkan hasil pembuatan mail server yang telah dikerjakan. 4.1 Instalasi

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Tahap Implementasi sistem merupakan penerapan dari proses perancangan (design) yang telah ada. Pada tahapan ini terdapat dua cakupan spesifikasi

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI 4.1 IMPLEMENTASI

BAB IV IMPLEMENTASI 4.1 IMPLEMENTASI BAB IV IMPLEMENTASI 4.1 IMPLEMENTASI Setelah melakukan analisa dan perancangan terhadap aplikasi informasi penyewaan lapangan futsal berbasis web dan SMS Gateway, tahap selanjutnya adalah melakukan implementasi

Lebih terperinci

4. Pilih direktori tempat penyimpanan lalu klik Lanjut. A. INSTALLASI SOFTWARE 1. Masukkan CD Program ke dalam CD ROM

4. Pilih direktori tempat penyimpanan lalu klik Lanjut. A. INSTALLASI SOFTWARE 1. Masukkan CD Program ke dalam CD ROM A. INSTALLASI SOFTWARE 1. Masukkan CD Program ke dalam CD ROM 4. Pilih direktori tempat penyimpanan lalu klik Lanjut 2. Lanjut untuk melanjutkan 5. Centangi 2 opsi seperti pada gambar, klik Lanjut 3. Pilih

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Sistem yang dibangun merupakan sistem yang berbasis web. Untuk dapat

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Sistem yang dibangun merupakan sistem yang berbasis web. Untuk dapat BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Sistem Sistem yang dibangun merupakan sistem yang berbasis web. Untuk dapat menjalankan sistem tersebut dengan baik dibutuhkan beberapa persyaratan mengenai

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN ALAT. 3.1 Gambaran Umum Proses Perancangan Alat. pesat akhir-akhir ini. Suatu aplikasi web tidak akan berjalan tanpa adanya

BAB III PERANCANGAN ALAT. 3.1 Gambaran Umum Proses Perancangan Alat. pesat akhir-akhir ini. Suatu aplikasi web tidak akan berjalan tanpa adanya BAB III PERANCANGAN ALAT 3.1 Gambaran Umum Proses Perancangan Alat Web dan internet merupakan suatu kebutuhan mutlak di dunia teknologi informasi sekarang ini. Perkembangan web dan internet sangat pesat

Lebih terperinci

TUGAS AKHIR. Perancangan Smart Home Via Arduino Mega Berbasis Web Server

TUGAS AKHIR. Perancangan Smart Home Via Arduino Mega Berbasis Web Server TUGAS AKHIR Perancangan Smart Home Via Arduino Mega Berbasis Web Server Diajukan guna melengkapi sebagian syarat dalam mencapai gelar Sarjana Strata Satu ( S1 ) ` Disusun oleh : Nama : Yozar Prasetyo NIM

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI. Servis/Media Tujuan. Prototype Sistem Keamanan Rumah. Aplikasi Perpustakaan Digital Online.

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI. Servis/Media Tujuan. Prototype Sistem Keamanan Rumah. Aplikasi Perpustakaan Digital Online. BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI 2.1 Tinjauan Pustaka Beberapa penelitian/jurnal yang terkait dengan penelitian tugas akhir ini adalah : Parameter Penulis Obyek Servis/Media Tujuan Teguh Prabowo

Lebih terperinci

PRAKTIKUM 3 Dynamic Host Configuration protocol pada Linux (Ubuntu) dan Windows 1. Praktikum 4. Dynamic Host Configuration Protocol

PRAKTIKUM 3 Dynamic Host Configuration protocol pada Linux (Ubuntu) dan Windows 1. Praktikum 4. Dynamic Host Configuration Protocol PRAKTIKUM 3 Dynamic Host Configuration protocol pada Linux (Ubuntu) dan Windows 1 Praktikum 4 Dynamic Host Configuration Protocol POKOK BAHASAN: Paket DHCP Server pada Linux (Ubuntu) Konfigurasi paket

Lebih terperinci

BAB III. Metode Penelitian

BAB III. Metode Penelitian BAB III Metode Penelitian 3.1. Metode Pengumpulan Data Metode penelitian dalam menyusun tugas akhir ini harus melalui beberapa tahapan tahapan sebagai berikut: a) Analisis kebutuhan Tahap ini dilakukan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Spesifikasi Rancangan Pada sub bab spesifikasi rancangan ini akan di bahas mengenai spesifikasi perangkat lunak dan spesifikasi perangkat keras. IV.1.1. Spesifikasi Perangkat

Lebih terperinci

APLIKASI RUMAH PINTAR (SMART HOME) PENGENDALI PERALATAN ELEKTRONIK RUMAH TANGGA BERBASIS WEB SKRIPSI

APLIKASI RUMAH PINTAR (SMART HOME) PENGENDALI PERALATAN ELEKTRONIK RUMAH TANGGA BERBASIS WEB SKRIPSI APLIKASI RUMAH PINTAR (SMART HOME) PENGENDALI PERALATAN ELEKTRONIK RUMAH TANGGA BERBASIS WEB SKRIPSI Diajukan Sebagai Salah satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Jenjang Strata Satu (S1) Pada Progran

Lebih terperinci

Low Cost Smart Home Controller Over Internet Menggunakan Single Board Computer Berbasis Web

Low Cost Smart Home Controller Over Internet Menggunakan Single Board Computer Berbasis Web Low Cost Smart Home Controller Over Internet Menggunakan Single Board Computer Berbasis Web TUGAS AKHIR Sebagai Persyaratan Guna Meraih Gelar Sarjana Strata 1 Teknik Informatika Universitas Muhammadiyah

Lebih terperinci

Proses booting saat instalasi Endian firewall

Proses booting saat instalasi Endian firewall L1 LAMPIRAN Instalasi Endian Firewall. Pada server sistem operasi yang digunakan adalah Endian firewall yang merepukan distribusi berbasis Linux, yang berfungsi sebagai firewall dan proxy. Endian firewall

Lebih terperinci

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA ALAT

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA ALAT BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA ALAT 4.1 Pengujian Hardware Setelah pembuatan hardware dan software maka akan dilakukan pengujian alat yang telah dibuat, ada beberapa tahap untuk pengujian Hardware yaitu:

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 4.1 Implementasi Tahap ini dilakukan setelah perancangan selesai dilakukan dan selanjutnya akan diimplementasikan pada bahasa pemrograman yang akan digunakan. Tujuan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. b. Microprocessor minimal Pentium IV. c. VGA dengan resolusi 1280 x 600 dan mendukung Microsoft Windows

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. b. Microprocessor minimal Pentium IV. c. VGA dengan resolusi 1280 x 600 dan mendukung Microsoft Windows BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Pengujian RFID dengan Database Online Pengujian RFID dengan database online dilakukan dengan menguji kinerja dari program kelayakan sebagai user interface. 4.1.1 Tujuan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. implementasi desain dalam bentuk kode-kode program. Kemudian di tahap ini

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. implementasi desain dalam bentuk kode-kode program. Kemudian di tahap ini BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Implementasi Setelah tahap analisa dan perancangan, tahap selanjutnya adalah implementasi desain dalam bentuk kode-kode program. Kemudian di tahap ini dijelaskan

Lebih terperinci

PENGUJIAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM

PENGUJIAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM PENGUJIAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM 4.1. Pengujian Sistem Setelah program selesai dibuat maka dilakukan pengujian (testing) terhadap program. Langkah pengujian sistem ditujukan 2 pihak yaitu programmer dan

Lebih terperinci

DT-PROTO Application Note AN219 Kontrol Lampu Secara Nirkabel berbasiskan Smarphone Android dan

DT-PROTO Application Note AN219 Kontrol Lampu Secara Nirkabel berbasiskan Smarphone Android dan DT-PROTO DT-PROTO Application Note AN219 Kontrol Lampu Secara Nirkabel berbasiskan Smarphone Android dan Raspberry Pi Oleh : Tim IE Pada beberapa aplikasi sebelumnya telah cukup banyak dibahas pengaturan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. dengan rancangan atau perancangan sistem yang telah dibuat. Aplikasi yang

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. dengan rancangan atau perancangan sistem yang telah dibuat. Aplikasi yang BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Implementasi Sistem Tahap ini merupakan pembuatan perangkat lunak yang disesuaikan dengan rancangan atau perancangan sistem yang telah dibuat. Aplikasi yang

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN ALAT

BAB III PERANCANGAN ALAT BAB III PERANCANGAN ALAT 3.1 Perancangan Umum Alat Rancang bangun door lock face recognition dengan metoda Eigenface menggunakan OpenCV 2.4.9 dan telegram messenger adalah suatu sistem yang dibuat untuk

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Pengimplementasian pada Sistem Sistem Absensi Siswa Realtime dengan Metode QR Code Terintegrasi dengan SMS Gateway ini dimulai dari konfigurasi

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI APLIKASI

BAB IV IMPLEMENTASI APLIKASI BAB IV IMPLEMENTASI APLIKASI 4.1 PENGGUNAAN PERANGKAT LUNAK. Dalam pembuatannya aplikasi monitoring ini didukung dengan penggunaan aplikasi perangkat lunak JetBrain Php Storm 2017.1 versi PS-171.3780.104

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Setelah melakukan analisis dan perancangan untuk sistem backup yang akan dibangun. Maka tahapan selanjutnya adalah tahap implementasi dan pengujian terhadap sistem backup.

Lebih terperinci

BAB 3. METODE PENELITIAN

BAB 3. METODE PENELITIAN 26 BAB 3. METODE PENELITIAN 1.1. Tahapan Penelitian Pada tahapan peneletian terdapat tahapan-tahapan untuk melakukan penelitian ini, diantaranya sebagai berikut: 1. Perumusan Masalah. Merumuskan masalah

Lebih terperinci

Konfigurasi Desktop BAB 2

Konfigurasi Desktop BAB 2 Konfigurasi Desktop BAB 2 Pada Bab ini Anda akan mempelajari cara: Konfigurasi Display Konfigurasi Keyboard Konfigurasi Mouse Konfigurasi Sound Konfigurasi CD Device Konfigurasi Folder Konfigurasi Asosiasi

Lebih terperinci

Installasi Web Server Pada Linux Debian (GUI) Nama : Abdul Rohman Wahid Kelas : XI TKJ A No / NIS : 01 / 13986

Installasi Web Server Pada Linux Debian (GUI) Nama : Abdul Rohman Wahid Kelas : XI TKJ A No / NIS : 01 / 13986 Installasi Web Server Pada Linux Debian (GUI) Nama : Abdul Rohman Wahid Kelas : XI TKJ A No / NIS : 01 / 13986 SMK Negeri 2 Depok Sleman 2013 KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Allah SWT atas rahmat

Lebih terperinci

A. INSTALLASI SOFTWARE

A. INSTALLASI SOFTWARE A. INSTALLASI SOFTWARE 1. Masukkan CD Program ke dalam CD ROM 3. Pilih Next 4. Pilih direktori tempat penyimpanan lalu tekan, Lanjut 2. Next untuk melanjutkan 5. Pilih Typical, Next B. LOGIN PROGRAM 1.

Lebih terperinci

Gambar Rancangan Layar Halaman Kuis Guru (Langkah Dua)

Gambar Rancangan Layar Halaman Kuis Guru (Langkah Dua) Gambar 4.149 Rancangan Layar Halaman Kuis Guru (Langkah Dua) 270 Gambar 4.150 Rancangan Layar Halaman Kuis Guru (Cek) 271 Gambar 4.151 Rancangan Layar Halaman Nilai Guru 272 Gambar 4.152 Rancangan Layar

Lebih terperinci

Panduan Cara Menggunakan Server VPS

Panduan Cara Menggunakan Server VPS Panduan Cara Menggunakan Server VPS [Document subtitle] Rizki Rinaldi [Course title] DESKRIPSI Nama Tutorial : Panduan Cara Menggunakan Server VPS Tujuan Tutorial : Memberikan panduan langkah demi langkah

Lebih terperinci

Panduan Instalasi Apache, PHP dan MySQL pada GNU/Linux

Panduan Instalasi Apache, PHP dan MySQL pada GNU/Linux Panduan Instalasi Apache, PHP dan MySQL pada GNU/Linux (Mandrake Linux 8.2) Pada dasarnya instalasi di sistem operasi GNU/Linux termasuk mudah, Anda hanya mengetikkan perintah-perintah melalui keyboard

Lebih terperinci

PETUNJUK PEMAKAIAN SOFTWARE

PETUNJUK PEMAKAIAN SOFTWARE PETUNJUK PEMAKAIAN SOFTWARE I. INSTALLASI JARINGAN Proses untuk menginstallasi jaringan pada komputer anda. Sebelum melakukan installasi anda harus mempersiapkan dulu satu komputer yang akan digunakan

Lebih terperinci

Resume. Pelatihan Membuat PC Router Menggunakan ClearOS. Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah. Lab. Hardware

Resume. Pelatihan Membuat PC Router Menggunakan ClearOS. Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah. Lab. Hardware Resume Pelatihan Membuat PC Router Menggunakan ClearOS Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Lab. Hardware Nama : Andrian Ramadhan F. NIM : 10512318 Kelas : Sistem Informasi 8 PROGRAM STUDI

Lebih terperinci

A. INSTALLASI SOFTWARE

A. INSTALLASI SOFTWARE A. INSTALLASI SOFTWARE 1. Masukkan CD Program ke dalam CD ROM 4. Isikan username dan Organization, Next 2. Next untuk melanjutkan 5. Pilih Typical, Next 3. Pilih I accept the terms in the licence agrement,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PENGUJIAN

BAB IV HASIL DAN PENGUJIAN 61 BAB IV HASIL DAN PENGUJIAN Pada bab ini akan dilakukan pengujian sistem rekrutmen calon pekerja. Tahapan ini dilakukan setelah perancangan selesai dilakukan dan selanjutkan akan diimplementasikan kedalam

Lebih terperinci

BAB IV DISKRIPSI KERJA PRAKTIK. 4.1 Instalasi dan Penggunaan VMware Workstation 11

BAB IV DISKRIPSI KERJA PRAKTIK. 4.1 Instalasi dan Penggunaan VMware Workstation 11 BAB IV DISKRIPSI KERJA PRAKTIK Bab ini membahas tentang proses membuat dan menampilkan gambar-gambar hasil yang telah dikerjakan. 4.1 Instalasi dan Penggunaan VMware Workstation 11 Tahap Instalasi VMware

Lebih terperinci

Aplikasi Dashboard Administrator Server Nginx Pada acommerce

Aplikasi Dashboard Administrator Server Nginx Pada acommerce KARYA ILMIAH MAHASISWA MANAJEMEN INFORMATIKA 1 Aplikasi Dashboard Administrator Server Nginx Pada acommerce Firgi Surya Prasetya 1, Eko Subyantoro 2, Halim Fathoni 3 1 mahasiswa jurusan ekonomi dan bisnis,

Lebih terperinci

VNC SERVER. Oleh : Yoel Steven

VNC SERVER. Oleh : Yoel Steven VNC SERVER Oleh : Yoel Steven 1. Definisi VNC adalah kependekan dari Virtual Network Computing.Sedangkan VNC adalah sebuah software remote control, dimana dengan melalui software ini suatu komputer dapat

Lebih terperinci

PERANCANGAN MONITORING JARAK JAUH MENGGUNAKAN RASPBERRY PI DAN WEBCAM BERBASIS INTERNET

PERANCANGAN MONITORING JARAK JAUH MENGGUNAKAN RASPBERRY PI DAN WEBCAM BERBASIS INTERNET PERANCANGAN MONITORING JARAK JAUH MENGGUNAKAN RASPBERRY PI DAN WEBCAM BERBASIS INTERNET Tabrani Yarza Aprizal Jurusan Teknik Informatika STMIK PalComTech Palembang Teknologi pada Raspberry pi sendiri sudah

Lebih terperinci

Website : Mobile : Twitter

Website :  Mobile : Twitter Website : www.jasaplus.com Mobile : 082227937747 Twitter : @ringlayer Email: ringlayer@gmail.com jasapluscom@yahoo.com MANUAL PENGGUNAAN JFIDS DAFTAR ISI BAB 1. INSTALASI JFIDS & PENGENALAN JFIDS 1.1.

Lebih terperinci

Gambar 3.1 Perancangan Sistem

Gambar 3.1 Perancangan Sistem BAB III PERANCANGAN SISTEM Bab ini akan membahas tentang perancangan sistem monitoring yang terbagi menjadi dua bagian, sistem bagian pertama adalah objek yang akan dimonitor, sistem bagian kedua merupakan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. kerusakan jalan dari masyarakat. Sebelumnya user harus mempersiapkan

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. kerusakan jalan dari masyarakat. Sebelumnya user harus mempersiapkan BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Implementasi program adalah implementasi dari analisa dan desain sistem yang telah dibuat sebelumnya. Sehingga diharapkan dengan adanya implementasi ini

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI PENERIMAAN SISWA BARU SMP NEGERI 1 PRAMBANAN BERBASIS WEB

SISTEM INFORMASI PENERIMAAN SISWA BARU SMP NEGERI 1 PRAMBANAN BERBASIS WEB SISTEM INFORMASI PENERIMAAN SISWA BARU SMP NEGERI 1 PRAMBANAN BERBASIS WEB Disusun Oleh : ERLIANA PRIMAYANTI 065610127 SISTEM INFORMASI STRATA 1 SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AKAKOM

Lebih terperinci

Fig.1 System Architecture OpenRemote [http://www.openremote.com/functions-features/]

Fig.1 System Architecture OpenRemote [http://www.openremote.com/functions-features/] Internet-of-Things Platforms : OpenRemote OpenRemote adalah sebuah proyek open source yang dimulai kembali pada tahun 2009 dengan tujuan untuk mengatasi tantangan integrasi antara banyak protokol yang

Lebih terperinci

Client Server Basisdata. SMS Gateway (Visual Basic & Gammu) part 01 Zulkarnaen NS

Client Server Basisdata. SMS Gateway (Visual Basic & Gammu) part 01 Zulkarnaen NS Client Server Basisdata SMS Gateway (Visual Basic & Gammu) part 01 Zulkarnaen NS 1 Kebutuhan Sistem: - Database server MySQL - MySQL ODBC Driver - Gammu - Visual Basic - SO Windows XP - Modem / HP GSM

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Sistem yang dibangun pengembang adalah berbasis web. Untuk dapat

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Sistem yang dibangun pengembang adalah berbasis web. Untuk dapat BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Implementasi Sistem yang dibangun pengembang adalah berbasis web. Untuk dapat menjalankan sistem tersebut dengan baik dibutuhkan beberapa persyaratan mengenai

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 72 BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1. Implementasi Sistem Tahap implementasi dan pengujian sistem, dilakukan setelah tahap analisis dan perancangan selesai dilakukan. Pada sub bab ini akan dijelaskan

Lebih terperinci

Akses Remote Database via Internet

Akses Remote Database via Internet Akses Remote Database via Internet Konfigurasi network sederhana sebuah kantor perusahaan UKM kurang lebih mirip seperti yang ada digambar berikut, tidak harus wirelss network (seperti gambar), bisa juga

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. grafik dengan menggunakan diagram relasi entitas (ERD). Diagaram relasi entitas

BAB IV PEMBAHASAN. grafik dengan menggunakan diagram relasi entitas (ERD). Diagaram relasi entitas BAB IV PEMBAHASAN 4.1 Analisis Basisdata Struktur logika dari suatu database dapat digambarkan kedalam sebuah grafik dengan menggunakan diagram relasi entitas (ERD). Diagaram relasi entitas ini dibutuhkan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari pembuatan Sistem Informasi Geografis Lokasi Yang Terkena Dampak Bencana Gunung Sinabung Berbasis Web

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Setelah melakukan analisis dan perancangan terhadap Fax Server, tahapan selanjutnya adalah implementasi dan pengujian. Pada tahapan implementasi terdapat

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI AKADEMIK DI SMP MUHAMMADIYAH AL-KAUTSAR PROGRAM KHUSUS KARTASURA BERBASIS MOBILE

SISTEM INFORMASI AKADEMIK DI SMP MUHAMMADIYAH AL-KAUTSAR PROGRAM KHUSUS KARTASURA BERBASIS MOBILE SISTEM INFORMASI AKADEMIK DI SMP MUHAMMADIYAH AL-KAUTSAR PROGRAM KHUSUS KARTASURA BERBASIS MOBILE Disusun oleh : Anik Septianingsih L200080098 PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Hasil Dalam menyajikan hasil dan uji coba pada bab ini, penulis akan menyajikan beberapa tampilan dari aplikasi yang telah dibangun. Tampilan halaman aplikasi ini dibuat

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Implementasi merupakan penerapan dari proses analisis dan perangcangan yang telah dibahas dalam bab sebelumnya. Pada tahapan ini terdapat dua aspek

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Dalam ilmu komputer, implementasi menjadi tahap realisasi dari spesifikasi

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Dalam ilmu komputer, implementasi menjadi tahap realisasi dari spesifikasi BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Dalam ilmu komputer, implementasi menjadi tahap realisasi dari spesifikasi teknis atau algoritma dalam bentuk sebuah program, komponen sistem, maupun software

Lebih terperinci

Cara instal dan konfigurasi FTP SERVER

Cara instal dan konfigurasi FTP SERVER Cara instal dan konfigurasi FTP SERVER Cara instal dan konfigurasi FTP SERVER di Linux UBUNTU SERVER POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA E-Learning POLSRI Apa Itu FTP? FTP (File Transfer Protocol) adalah mekanisme

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. perangkat lunak (software) lain dan perangkat keras (hardware) tertentu. Berikut ini

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. perangkat lunak (software) lain dan perangkat keras (hardware) tertentu. Berikut ini BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Implementasi Sistem Sistem atau aplikasi dapat berjalan dengan baik, karena ditunjang oleh perangkat lunak (software) lain dan perangkat keras (hardware)

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI 4.1 IMPLEMENTASI

BAB IV IMPLEMENTASI 4.1 IMPLEMENTASI BAB IV IMPLEMENTASI 4.1 IMPLEMENTASI Setelah melakukan analisa dan perancangan terhadap aplikasi database surat menyurat guru dan staff TatausahaSMA berbasis SMS, tahap selanjutnya adalah melakukan implementasi

Lebih terperinci

Instalasi IPFire. Kebutuhan minimum piranti keras (hardware) untuk instalasi IPFire adalah sebagai berikut : Hardware yang di rekomendasikan :

Instalasi IPFire. Kebutuhan minimum piranti keras (hardware) untuk instalasi IPFire adalah sebagai berikut : Hardware yang di rekomendasikan : Instalasi IPFire Berikut ini dijelaskan langkah-langkah dalam melakukan instalasi IPFire. Sebelum melakukan proses instalasi, pastikan terlebih dahulu perangkat yang anda gunakan memenuhi persyaratan kebutuhan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Pada bab ini akan dilakukan implementasi dan pengujian terhadap sistem. Tahapan ini dilakukan setelah perancangan selesai dilakukan dan selanjutnya akan diimplementasikan

Lebih terperinci

Instalasi Joomla 1.7

Instalasi Joomla 1.7 Instalasi Joomla 1.7 Pada bab ini akan membahas mengenai langkah-langkah instalasi Joomla 1.7 di komputer. Sebelum mempelajari fitur-fitur yang ada di Joomla 1.7 Anda perlu menginstalnya terlebih dahulu

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB III PERANCANGAN SISTEM BAB III PERANCANGAN SISTEM 3.1 Perencanaan Sistem Sistem ini terdiri dari komputer server (dalam hal ini Raspberry berfungsi sebagai server) yang terhubung dengan webcam di mana setiap saat komputer server

Lebih terperinci

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM. 3.1 Mendefenisikan Web dalam Macromedia Dreamweaver 8

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM. 3.1 Mendefenisikan Web dalam Macromedia Dreamweaver 8 BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Mendefenisikan Web dalam Macromedia Dreamweaver 8 Sebelum membangun web yang akan kita buat, pertama kali yang dilakukan adalah file tersusun rapi dan terkumpul dalam satu

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA 28 BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan mengenai tampilan hasil dari perancangan Penentuan Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPA) Menggunakan Metode SAW Pada Dinas Kebersihan

Lebih terperinci

UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2015/2016

UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2015/2016 DOKUMEN NEGARA Paket 1 UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2015/2016 SOAL UJIAN PRAKTIK KEJURUAN Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Kompetensi Keahlian : Teknik Komputer dan Jaringan Kode :

Lebih terperinci

www.tokohpku.info www.klikmyshop.com www.it-webstore.web.id www.it-blog.web.id www.tokohpku.web.id MANUAL VRE GATEWAY

www.tokohpku.info www.klikmyshop.com www.it-webstore.web.id www.it-blog.web.id www.tokohpku.web.id MANUAL VRE GATEWAY MANUAL VRE GATEWAY 1. Buat data kartu misal dengan nama MENTARI GATEWAY 2. Input data produk misal NAMA KARTU MENTARI GATEWAY 3. Kemudian klik simpan II. Setting Data Supplier Vre gateway NAMA= Disesuaikan

Lebih terperinci

Laporan Praktek Debian Server

Laporan Praktek Debian Server Laporan Praktek Debian Server 1. Instalasi Debian Melalui Virtual Box 2. Konfigurasi IP pada Debian 3. Konfigueasi DNS Server Debian 4. Konfigurasi Web Server Debian Oleh Riki Arjun Pratama Kelas XII TKJ

Lebih terperinci

Manual Penggunaan dan Instalasi Software

Manual Penggunaan dan Instalasi Software Manual Penggunaan dan Instalasi Software 2014 Daftar Isi I. Instalasi... 1 1. Instalasi Software... 1 a. Instalasi Modem... 1 b. Instalasi Software... 1 c. Aktifasi Software... 1 2. Setting Fingerprint...

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Sistem Analisis sistem dapat didefinisikan sebagai penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

Lebih terperinci