NIP: PROGRAM STUDI S2 PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SEKOLAH PASCASARJANA UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "NIP: PROGRAM STUDI S2 PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SEKOLAH PASCASARJANA UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA"

Transkripsi

1 PENDEKATAN/METODOLOGI STUDI ISLAM: METODE TIPOLOGI AGAMA Dr. Munawar Rahmat, M.Pd. NIP: PROGRAM STUDI S2 PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SEKOLAH PASCASARJANA UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA 12 September 2012, Oktober 2014

2 Apa Metode TIPOLOGI? Metode "tipologi merupakan sebuah metode yang dipakai secara luas di Eropa untuk mengetahui dan memahami manusia. Dalam konteks ini, Ali Syari`ati mengembangkan metode khusus untuk mengkaji agama, yang bahkan dapat dipakai untuk mengkaji semua agama. Metode ini memiliki dua ciri penting, yaitu: pertama. mengidentifikasi lima aspek agama; dan kedua, membandingkan kelima aspek agama ini dengan aspek yang sama dalam agama lain.

3 5 ASPEK AGAMA KELIMA ASPEK ATAU CIRI AGAMA ITU ADALAH: Tuhan atau Tuhan tuhan dari masing masing agama, yakni yang dijadikan obyek penyembahan oleh para penganutnya. Rasul (Nabi) dari masing masing agama, yaitu orang yang memproklamasikan dirinya sebagai penyampai agama. Kitab Suci dari masing masing agama, yaitu dasar dan sumber hukum yang dinyatakan oleh agama itu. \ Situasi kemunculan Nabi dari tiap tiap agama dan kelompok manusia yang diserunya, karena pesan tiap Nabi berbeda beda. Individu individu pilihan yang dilahirkan setiap agama, yaitu figur figur yang telah dididiknya dan kemudian dipersembahkan kepada masyarakat dan sejarah.

4 PENJELASAN 5 ASPEK AGAMA (1-2) Dalam hal agama Islam, Ali Syari`ati mengoperasionalkan metode tipologi ke dalam lima langkah berikut: 1. Menjelaskan tipe, konsep, keistimewaan, dan ciri ciri Tuhan di dalam Islam dengan mengacu kepada ayat ayat Al Quran dan hadits hadits Nabi, dan ucapan para ulama besar; lalu melangkah ke perbandingan antara Tuhan dalam Islam dengan figur figur Tuhan dalam agama lain. 2. Menelaah Kitab Suci. Topik topik apa yang dibicarakannya dan bagian bagian apa yang ditekankannya; lalu melangkah ke perbandingan antara Al Quran dengan kitab kitab Suci lain, seperti Injil, Taurat, dan Weda.

5 PENJELASAN 5 ASPEK AGAMA (3) 3. Menelaah kepribadian Nabi dalam dimensi dimensi kemanusiaan dan kenabiannya. Kita mengkaji perilaku Nabi, yaitu bagaimana beliau berbicara, bekerja, berpikir, berdiri, duduk, tidur, dan sebagainya; kita selidiki pula hakikat dari hubungannya dengan musuh musuhnya, sahabat sahabatnya, dan sanak keluarganya, serta bagaimana langkah beliau dalam menghadapi masalahmasalah sosial. Kita harus membandingkan kepribadian Nabi Muhammad saw. dengan nabi nabi dan para pendiri agama yang lain, seperti Isa, Musa, Budha, dan Zoroaster.

6 PENJELASAN 5 ASPEK AGAMA (4) 4. Memeriksa situasi kedatangan Rasul, apakah ia mempersiapkan dirinya untuk kelak menjadi Rasul; adakah orang yang menunggu nunggu kedatangannya; dan siapakah kelompok manusia yang didakwahinya; apakah beliau telah mengetahui dan mempersiapkan diri nya untuk kelak menjadi Rasul; apakah kedatangannya itu ditunggu tunggu ataukah tanpa ada orang yang menunggunya; kelompok manusia mana yang diserunya, apakah manusia secara umum (al-nas), raja raja dan bangsawan, atau kaum cerdik pandai dan Ahli filsafat; arus pemikiran luar biasa apa yang mengalir ke dalam pikirannya, yang mengubah secara total kepribadian dan cara bicaranya dengan suatu cara yang ketika awalnya amat sulit dilakukan. Kita harus menyelidiki bagaimana Rasul menghadapi masyarakatnya ketika beliau untuk per tama kali memproklamasikan misinya. Akhirnya, kita harus membandingkan keistimewaan yang menonjol dalam diri Rasulullah Mu hammad saw. dengan keistimewaan rasul rasul yang lain, seperti Ibrahim, Musa, Isa, atau dengan para pendiri agama dunia, seperti Budha Gautama.

7 PENJELASAN 5 ASPEK AGAMA (5) 5. Mengkaji kepribadian individu individu pilihan yang dilahirkan setiap agama, yaitu figur figur yang telah dididiknya dan kemudian dipersembahkan kepada masyarakat dan sejarah. Kita harus mengkaji dan mencoba memahami prinsip prinsip yang dipegang teguh oleh individu individu pilihan, kepekaannya terhadap nasib rakyat, serta kesalehan dan kesediaannya berkorban. Lalu kita melangkah ke perbandingan antara individu individu pilihan yang dipersembahkan oleh Islam dan agama agama lain.

8 Ringkasan 5 Aspek Agama No. ASPEK AGAMA PENJELASAN 1. Tuhan Tipe, konsep, dan ciri ciri Tuhan di dalam Islam lalu melangkah ke perbandingan antara Tuhan dalam Islam dengan Tuhan dalam agama lain 2. Nabi Menelaah kepribadian Nabi dalam dimensi dimensi kemanu siaan dan kenabiannya. 3. Kitab Suci Topik topik apa yang dibicarakannya dan bagian bagian apa yang ditekankannya; lalu melangkah ke perbandingan antara Al Quran dengan kitab kitab Suci lain, seperti Injil, Taurat, dan Weda. 4. Situasi kedatangan Nabi Memeriksa situasi kedatangan Rasul, apakah ia mempersiap kan dirinya untuk kelak menjadi Rasul; adakah orang yang menunggu nunggu kedatangannya; dan siapakah kelompok manusia yang di dakwahinya; 5. Kader Nabi Mengkaji kepribadian individu individu pilihan yang dilahir kan setiap agama, yaitu figur figur yang telah dididiknya dan kemudian dipersembahkan kepada

9 MODEL MENYEMBAH TUHAN: Contoh: Peran Rasul (Islam) & Dewa (Hindu-Buddha) Rasul Dewa Dewi

10 PERINTAH UNTUK MENCARI AL-WASILATA Hai orang-orang yang beriman, bertaqwalah kepada Allah dan carilah untuk dapat selamat sampai kepadanya itu al-wasiilata (=Rasul); dan berjihadlah dijalannya supaya kamu memperoleh kemenangan. (Qs. 5/Al Maidah ayat 35) Al-Wasilata adalah isim fa`il (=seseorang yang menjadi perantara). Isim fa`il bersifat istimror, yakni berlaku terus sepanjang zaman; sedangkan wabtaghuu adalah fi`il amr, yang juga bersifat istimror. Dalam ayat tersebut Allah SWT memerintahkan kepada orang orang yang beriman untuk: (1) bertakwa kepada Allah; (2) mencari Al-Wasilata (=Rasul) agar dapat sampai dengan selamat kepada Nya; dan (3) berjihad di jalannya supaya memperoleh kemenangan. Artinya, untuk mencapai derajat takwa, maka orang orang yang beriman itu harus mencari al-wasilata (Wasithah) agar dapat sampai dengan selamat kepadanya. Kemudian masih diperintah lagi untuk berjihad di jalannya (dengan bimbingan Guru Wasithah) agar memperoleh kemenangan.

11 PANDANGAN AGAMA-AGAMA Tentang SURGA & NERAKA No AGAMA Masuk SURGA Masuk NERAKA (selama lamanya) 1. HINDU a. Beragama Hindu b. Mati dibakar dengan api suci 2. BUDDHA a. Beragama Buddha a. Keluar dari agama Hindu a. Keluar dari agama Buddha b. Membunuh Bikshu c. Melukai Bikshu d. Membunuh kedua orang tua 3. YAHUDI a. Beragama Yahudi a. Keluar dari agama Yahudi 4. KRISTEN 5. ISLAM a. Beragama Kristen b. Dibaptis a. Beragama Islam b. Melaksanakan Rukun Islam c. Mati dishalatkan 40 orang a. Keluar dari agama Kristen a. Keluar dari agama Islam b. Orang Islam tapi musyrik

12 ARGUMENTASI AGAMA-AGAMA No. AGAMA DALIL 1. HINDU 2. BUDDHA Demi Allah, sesungguhnya Kami telah mengutus Rasul-rasul Kami kepada umat-umat sebelum kamu, tetapi syetan menjadikan umat-umat itu memandang baik perbuatan mereka (yang buruk); maka syetan menjadi pemimpin mereka di hari itu dan bagi mereka azab yang sangat pedih. (Qs. 16: 63) 3. YAHUDI 4. KRISTEN 5. ISLAM dan mereka (Yahudi dan Nasrani) berkata: "Sekali kali tidak akan masuk surga kecuali orang orang (yang beragama) Yahudi atau Nasrani". (Qs. 2: 111) Katakanlah (hai Muhammad), jika kalian mencintai ALLAH, maka Ikutilah AKU (Qs. 3: 31)

13 MASALAH BAIK DAN BURUK HANYA DIKETAHUI OLEH ALLAH Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu; dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu. Allâh Mengetahui sedang kamu tidak mengetahui (yang baik dan yang buruk) (Qs. 2/Al Baqarah ayat 216 ) Artinya, hanya ALLAH-lah Yang Tahu apa-apa yang BAIK dan yang BURUK. Implikasinya, kalau kita ingin tahu yang baik maka kita harus merujuk kepada ALLAH. Tapi karena TUHAN Yang NamaNya ALLAH itu AL-GHAIB, berarti kita harus bertanya tentang BAIK dan BURUK itu kepada UtusanNya (RASUL atau ULIL AMRI minkum)

14 Mengapa manusia tidak bisa membedakan BAIK DAN BURUK? Pertama, iblis bersumpah akan menciptakan pandangan yang baik kepada manusia, padahal buruk (karena tidak sejalan dengan Kehendak Allah): Iblis berkata: Ya Tuhanku, oleh sebab Engkau telah memutuskan bahwa aku sesat pasti aku akan menjadikan mereka memandang baik (pandangan dan perbuatan yang tidak sejalan dengan kehendak Tuhan) di muka bumi, dan pasti aku akan menyesatkan mereka semuanya, kecuali sebagian dari hamba-hambamu yang ikhlash. (Qs. 15/Al Hijr: 39 40; Qs. 6/Al An`am: 112, Qs. 27/An Naml: 24) Dan sesungguhnya iblis telah dapat membuktikan kebenaran sangkaannya terhadap mereka lalu mereka (manusia) mengikutinya, kecuali sebagian kecil orang-orang yang beriman. (Qs. 34/Saba` ayat 20)

15 Mengapa manusia tidak bisa membedakan BAIK DAN BURUK? Kedua, syetan dari bangsa jin ataupun syetan dari bangsa manusia selalu membisik bisikkan pandangan sesatnya kepada setiap manusia. Oleh karena itu kita harus selalu hati hati, selalu waspada, dan selalu memohon dengan sungguh sungguh agar dihindarkan dari bisikan bisikan syetan. Perhatikan Qs. 114/An Nas ayat 4 6:... dari kejahatan (bisikan) syetan yang biasa bersembunyi; yang membisikkan (kesesatan) ke dalam dada manusia; (yakni syetan) dari (bangsa) jin dan (bangsa) manusia. Dan syetan itu merupakan musuh yang nyata (bukan musuh yang samar samar) bagi manusia, sebagaimana firmannya antara lain dalam Qs. 2/Al Baqarah ayat 208: Hai orang-orang yang beriman, masuklah kamu ke dalam Islam secara keseluruhannya, dan janganlah kamu turuti langkah-langkah syetan. Sesungguhnya syetan itu musuh yang nyata bagimu.

16 Mengapa manusia tidak bisa membedakan BAIK DAN BURUK? Ketiga, manusia selain memiliki musuh eksternal (iblis beserta bala tentaranya syetan jin dan syetan manusia) juga memiliki musuh internal, yakni nafsu yang selalu mendorong untuk melakukan perbuatan buruk, tapi sebagaimana iblis merasakannya sebagai sesuatu yang baik. Dalam Qs. 3/Ali Imran ayat 14 dijelaskan: Dijadikan indah pada (pandangan) manusia kecintaan kepada apa-apa yang diingini, yaitu: wanita-wanita, anak-anak, harta yang banyak dari jenis emas, perak, kuda pilihan, binatangbinatang ternak dan sawah ladang. Itulah kesenangan hidup di dunia dan di sisi Allah-lah tempat kembali yang baik (surga). Al Quran menegaskan bahwa nafsu selalu mendorong perbuatan buruk: : (Kata Nabi Yusuf): Dan aku tidak membebaskan diriku (dari kesalahan), karena sesungguhnya nafsu itu selalu menyuruh kepada kejahatan, kecuali nafsu yang diberi rahmat oleh Tuhanku. Sesungguhnya Tuhanku Maha Pengampun lagi Maha Penyanyang. (Qs. 12/Yusuf: 53)

17 Mengapa manusia tidak bisa membedakan BAIK DAN BURUK? Keempat, akibatnya sangat mengerikan. Karena memiliki keimanan yang keliru, maka kebanyakan manusia sangat menyesal pada saat kematiannya, sebagaimana diterangkan dalam Qs. 34/Saba` ayat 51 54:

18 Mengapa manusia tidak bisa membedakan BAIK DAN BURUK? Terjemah Qs. 34/Saba` ayat 51 54: Dan (alangkah ngerinya) jika kamu (dapat) melihat ketika mereka (orang yang merasa beriman, padahal tidak mengenal DiriNya Zat Tuhan Yang Al-Ghaib) terperanjat ketakutan (pada saat kematiannya), maka mereka tidak dapat melepaskan diri dan mereka ditangkap (oleh syetan jin) dari tempat yang dekat (untuk disiksa di tempat sesat), Dan (ketika merasakan sakitnya siksaan) mereka berkata (memohon kepada Allah), "Kami beriman kepadanya", (Tuhan menyanggah): Bagaimanakah mereka dapat mencapai (keimanan kepada DiriNya Zat Tuhan Yang Al- Ghaib) dari tempat yang jauh itu. Dan sesungguhnya mereka telah mengingkari (Diri)-Nya (Zat Tuhan Yang Al-Ghaib) sebelum itu (ketika di dunia); dan mereka (hanya) menduga-duga tentang (Ada dan Wujud DiriNya) Yang Al-Ghaib dari tempat yang jauh.

19 Selain RASUL tidak tahu AGAMA yang benar, tidak tahu yang BAIK dan BURUK! Dalam Al Quran ditegaskan larangan beragama atas dasar mengikuti keberagamaan mayoritas, nenek moyang, tokoh idola, dan atas dasar pemikiran sendiri. Pertama, hindari kepercayaan keagamaan mayoritas. Allah SWT menegaskan bahwa keberagamaan mayoritas adalah sesat dan harus dihindari, sebagaimana firmannya, antara lain dalam ayat berikut: Maka hadapkanlah wajahmu dengan lurus kepada agama (Allah); (tetaplah atas) fitrah Allah yang telah menciptakan manusia menurut fitrah itu. Tidak ada perubahan pada fitrah Allah. Itulah agama yang lurus; tetapi kebanyakan an-nas (manusia) tidak mengetahui, (Qs. 30/Ar Rum: 30) Dan jika kamu menuruti kebanyakan orang-orang yang di muka bumi ini, niscaya mereka akan menyesatkanmu dari jalan Allah. Mereka tidak lain hanyalah mengikuti persangkaan belaka, dan mereka tidak lain hanyalah berdusta (terhadap Allah). (Qs. 6/Al An`am: 116)

20 Selain RASUL tidak tahu AGAMA yang benar, tidak tahu yang BAIK dan BURUK! Kedua, hindari kepercayaan keagamaan nenek moyang. Keberagamaan leluhur sebenarnya terbentuk karena mayoritas, yakni kesinambungan agama atau mazhab yang dibentuk oleh penguasa. Setelah terbentuk agama atau mazhab yang kuat, kemudian generasi demi generasi mempertahankannya, melestarikannya. Mereka sama sekali tidak mau mengikuti Rasul (atau Ulil Amri). Allah SWT menegaskan bahwa keberagamaan leluhur adalah sesat dan harus dihindari, sebagaimana firmannya: Apabila dikatakan kepada mereka: "Marilah mengikuti apa yang diturunkan Allah dan mengikuti Rasul". Mereka menjawab: "Cukuplah untuk kami apa yang kami dapati bapak-bapak kami mengerjakannya". (Qs. 5/Al Maidah ayat 104)

21 Selain RASUL tidak tahu AGAMA yang benar, tidak tahu yang BAIK dan BURUK! Juga firmannya dalam Qs. 43/Az Zukhruf: 22 24: Bahkan mereka berkata: "Sesungguhnya kami mendapati bapak-bapak kami menganut suatu agama, dan sesungguhnya kami orang-orang yang mendapat petunjuk dengan (mengikuti) jejak mereka." Dan demikianlah, Kami tidak mengutus sebelum kamu seorang mundzir (Pemberi Peringatan, Rasul) pun dalam suatu negeri, melainkan orang-orang yang hidup mewah di negeri itu berkata: "Sesungguhnya Kami mendapati bapak-bapak kami menganut suatu agama dan sesungguhnya kami adalah pengikut jejak-jejak mereka". (Rasul itu) berkata: "Apakah (kamu akan mengikutinya juga) sekalipun aku membawa untukmu (agama) yang lebih (nyata) memberi petunjuk daripada apa yang kamu dapati bapak-bapakmu menganutnya?" Mereka menjawab: "Sesungguhnya kami mengingkari agama yang kamu diutus untuk menyampaikannya."

22 Selain RASUL tidak tahu AGAMA yang benar, tidak tahu yang BAIK dan BURUK! Seorang anak memang harus berbakti kepada kedua orangtuanya. Tapi jika kedua orang tua mengajak kemusyrikan, sikap sang anak adalah tetap berbuat baik dalam urusan dunia. Tapi dalam keberagamaan harus mengikuti (mentaati) kepada orang yang pernah kembali kepada Tuhan. Allah SWT dalam Qs. 31/ Luqman ayat 15 menegaskan: wattabi` sabiila man anaaba ilayya =dan ikutilah jalan orang yang pernah kembali kepada-ku. Orang yang pernah kembali kepada Ku (Aku=Tuhan) adalah para Rasul, Ulil Amri, dan Nabi. Merekalah yang kenal dengan Tuhan yang punya nama Allah tapi di dunia Al Ghaib: Dan jika keduanya memaksamu untuk mempersekutukan dengan Aku sesuatu yang tidak ada pengetahuanmu tentang itu, maka janganlah kamu mengikuti keduanya, dan pergaulilah keduanya di dunia dengan baik, dan ikutilah jalan orang yang kembali kepada-ku (yakni itba` kepada Rasul atau Ulil Amri), kemudian hanya kepada-kulah kembalimu, maka Ku-beritakan kepadamu apa yang telah kamu kerjakan.

23 Selain RASUL tidak tahu AGAMA yang benar, tidak tahu yang BAIK dan BURUK! Ketiga, hindari kepercayaan keagamaan tokoh idola. Setiap sesuatu yang menarik hati karena sesuatu yang disenangi oleh nafsu dan syahwat, terlebih lebih jika disandarkan pada agama pasti akan diikuti oleh kebanyakan manusia. Dalam Qs. 2/Al Baqarah ayat 204 Allah SWT menegaskan bahwa sebenarnya orang demikian adalah penantang agama yang paling keras, karenanya harus dihindari: Dan (hati-hatilah nanti suatu) hari (di akhirat) orang yang zalim (=beragama yang sesat) menggigit dua tangannya (saking menyesalnya), seraya berkata: "Aduhai kiranya (dulu ketika di dunia) aku mengambil jalan bersama-sama Rasul". Kecelakaan besarlah bagiku, kiranya aku (dulu ketika di dunia) tidak menjadikan si fulan sebagai kholil (tokoh idola). Sesungguhnya dia (sang kholil itu) telah menyesatkan aku dari Adz-Dzikro ketika Adz-Dzikro itu telah datang kepadaku; dan adalah syetan (=sang tokok idola itu) tidak mau menolong manusia. Berkatalah Rasul: "Ya Tuhanku, sesungguhnya kaumku menjadikan Al Quran ini sesuatu yang tidak diacuhkan (padahal Al Quran jelas sekali memerintahkan agar umat manusia mentaati Rasul/Ulil Amri). (Qs. 25/Al Furqan: 27 30)

24 Selain RASUL tidak tahu AGAMA yang benar, tidak tahu yang BAIK dan BURUK! Keempat, hindari kepercayaan agama atas dasar dugaan. Pemikiran adalah hasil dugaan, perkiraan, dan sangkaan. Beragama haruslah didasarkan atas keyakinan (=mentaati Allah, RasulNya dan Ulil Amri), tidak boleh mengandalkan dugaan, perkiraan, dan sangkaan, karena cara cara seperti itu tidak akan mencapai kebenaran. Allah SWT berfirman Qs. 10/Yunus ayat 36: Dan kebanyakan mereka tidak mengikuti kecuali persangkaan saja. Sesungguhnya persangkaan itu tidak sedikit pun berguna untuk mencapai kebenaran. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka kerjakan. Bahkan dalam Qs. 18/al Kahfi ayat berikut, orang yang beragama atas dasar dugaan disebut sebut sebagai orang yang menjadikan Al Quran dan Rasul Nya sebagai bahan olok olokan:

25 Selain RASUL tidak tahu AGAMA yang benar, tidak tahu yang BAIK dan BURUK! Katakanlah: "Apakah akan Kami beritahukan kepadamu tentang orang-orang yang paling merugi perbuatannya?" Yaitu orang-orang yang telah sia-sia perbuatannya dalam kehidupan dunia ini, sedangkan mereka menyangka bahwa mereka berbuat sebaik-baiknya. Mereka itu orang-orang yang telah kufur terhadap ayat-ayat Tuhan mereka dan (kufur terhadap) perjumpaan dengan Dia, Maka hapuslah amalanamalan mereka, dan Kami tidak mengadakan suatu penilaian bagi (amalan) mereka pada Hari Kiamat. Demikianlah balasan mereka itu neraka Jahannam, disebabkan kekafiran mereka dan disebabkan mereka menjadikan ayat-ayat-ku dan Rasul-rasul- Ku sebagai olok-olok. (Qs. 18/al Kahfi ayat 13 16)

26 No. 1. Tokoh Rujukan 2. Imam di zaman TIPOLOGI : Islam Sunni vs Islam Syi`ah ASPEK AJARAN ISLAM SUNNI ISLAM SYI`AH a. Nabi Muhammad SAW b. Abu Bakar & Umar c. Sahabat Nabi yang senior a. Tidak ada Imam b. Tidak perlu ada Imam sekarang c. Sebagian kaum Sunni percaya akan datangnya Imam Mahdi 3. Al Quran Mushaf Al Imam (dibakukan di zaman Khalifah Utsman) a. Nabi Muhammad SAW b. 12 Imam (Imam Ali, dst) c. Sahabat setia Nabi & Imam Ada IMAM a. Imam Muhammad Al Mahdi Al Muntazhor b. Wali Faqih (Wakil Imam sementara) Mushaf Al Imam (dengan beberapa koreksi dari 12 Imam) 4. Hadits a. Sabda Nabi Muhammad SAW b. Sabda Sahabat Nabi senior c. Kitab Bukhari Muslim, dll (Kutubus Sittah) 5. Mazhab Banyak Mazhab (puluhan, ratusan, ribuan, dst) a. Sabda Nabi Muhammad SAW b. Sabda 12 Imam c. Kitab..., dll Ada beberapa Mazhab

27 No. ASPEK TIPOLOGI : NU vs Muhammadiyah AJARAN NU Muhammadiyah 1. Tokoh Rujukan 2. Imam di zaman sekarang a. Nabi Muhammad SAW b. Abu Bakar, Umar, sahabat senior c. Ulama Mazhab (Mazhab 4) a. Tidak ada Imam b. Tidak perlu ada Imam c. Percaya akan datangnya Imam Mahdi a. Nabi Muhammad SAW b. Abu Bakar, Umar, sahabat senior c. Ulama Reformis a. Tidak ada Imam b. Tidak perlu ada Imam c. Imam Mahdi bukanlah figur, melainkan sebuah sistem 3. Hadits a. Sabda Nabi Muhammad SAW a. Sabda Nabi Muhammad SAW b. Sabda Sahabat senior Nabi c. Kitab Mazhab 4 4. Slogan a. Mengamalkan ajaran yang diamalkan oleh Ulama Salaf b. Memelihara tradisi lama yang baik dan mengambil tradisi baru yang lebih baik 5. Lainnya b. Sabda Sahabat senior Nabi c. Kitab Bukhari Muslim a. Hanya mengamalkan ajaran yang benar benar bersumber dari Nabi Muhammad SAW & Sahabat senior Nabi b. Membersihkan tauhid dengan jalan memberantas TBC (Tahayul, Khurafat, Bid`ah)

28 No. TIPOLOGI : Tarekat vs Non Tarekat ASPEK AJARAN TAREKAT NON TAREKAT 1. Guru Mursyid 2. Cara mengetahui Tuhan Beragama dengan bimbingan Guru Mursyid o Mengetahui Zat Tuhan melalui inkisyaf (gnostic) o Mengetahui Zat Tuhan melalui talqin zikir oleh Guru Mursyid Beragama tanpa Guru Mursyid a. Mempelajari Nama nama (Asmaul Husna), Sifat, dan Perbuatan Tuhan b. Tidak perlu & tidak mungkin mengetahui Zat Tuhan 3. Zikir o Mengucapkan Laa ilaaha a. Mengucapkan kalimat kalimat illallah dan Asma Allah secara jahr (keras) & khofi (dalam hati) thoyyibah (seperti: Laa ilaaha illallaah, subhaanallaah, dll) o Mengingat ingat Zat Tuhan b. Membaca Al Quran, dll 4. Talqin Zikir 5. Riyalat, Riyadhoh, Mujahadah o o Talqin zikir jahr & khofi oleh Guru Mursyid Dibisikkan Zat Allah ke telinga kiri oleh Guru Mursyid a. Memperbanyak shalat & ibadah b. Memperbanyak zikir & wirid (dalam komunitas jama`ah yang terorganisir, dengan ikatan yang Tidak ada talqin zikir a. Shalat & ibadah formal b. Wirid wirid formal c. Kalaupun berjama`ah sebatas jama`ah masjid

29 WASSALAM Keterangan Gambar: Manusia selalu dalam liputan Tuhan, persis seperti ikan dalam samudera: Hidup, bernafas, makan, tidur, hingga matinya pun dalam samudera

Dr. Munawar Rahmat, M.Pd.

Dr. Munawar Rahmat, M.Pd. MAKNA AGAMA ISLAM PERSPEKTIF PSIKOLOGI & AGAMA ISLAM Dr. Munawar Rahmat, M.Pd. NIP: 19580128.198612.1.001 PROGRAM STUDI ILMU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL UNIVERSITAS

Lebih terperinci

Dr. Munawar Rahmat, M.Pd.

Dr. Munawar Rahmat, M.Pd. MAKNA AGAMA ISLAM Dr. Munawar Rahmat, M.Pd. NIP: 19580128.198612.1.001 PROGRAM STUDI ILMU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA 23 September

Lebih terperinci

TAWASSUL. Penulis: Al-Ustadz Muhammad As-Sewed

TAWASSUL. Penulis: Al-Ustadz Muhammad As-Sewed TAWASSUL Penulis: Al-Ustadz Muhammad As-Sewed Setelah kita mengetahui bahaya kesyirikan yang sangat besar di dunia dan akhirat, kita perlu mengetahui secara rinci bentuk-bentuk kesyirikan yang banyak terjadi

Lebih terperinci

Dr. Munawar Rahmat, M.Pd. NIP: SEKOLAH PASCASARJANA UPI

Dr. Munawar Rahmat, M.Pd. NIP: SEKOLAH PASCASARJANA UPI HUKUM SEJARAH perspektif AL-QURAN Dr. Munawar Rahmat, M.Pd. NIP: 19580128.198612.1.001 SEKOLAH PASCASARJANA UPI 07 November 2013 14 Oktober 2014 Kisah-kisah dlm Al-Quran sbg Hukum Sejarah 1/2 Kami menceritakan

Lebih terperinci

BAHAYA PERILAKU TAQLID MENURUT AL-QUR AN

BAHAYA PERILAKU TAQLID MENURUT AL-QUR AN BAHAYA PERILAKU TAQLID MENURUT AL-QUR AN OLEH : Drs HN TAUFIQ, M.Ag KULIAH AHAD PAGI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG LATAR BELAKANG PERILAKU TAQLID 1. Fanatisme Golongan Yaitu orang-orang yang memecah-belah

Lebih terperinci

Jika Beragama Mengikuti Kebanyakan Orang

Jika Beragama Mengikuti Kebanyakan Orang Jika Beragama Mengikuti Kebanyakan Orang Khutbah Pertama:?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.????????????:?????????????????????????????????????????

Lebih terperinci

Tauhid untuk Anak. Tingkat 1. Oleh: Dr. Saleh As-Saleh. Alih bahasa: Ummu Abdullah. Muraja ah: Andy AbuThalib Al-Atsary. Desain Sampul: Ummu Zaidaan

Tauhid untuk Anak. Tingkat 1. Oleh: Dr. Saleh As-Saleh. Alih bahasa: Ummu Abdullah. Muraja ah: Andy AbuThalib Al-Atsary. Desain Sampul: Ummu Zaidaan Tauhid untuk Anak Tingkat 1 Oleh: Dr. Saleh As-Saleh Alih bahasa: Ummu Abdullah Muraja ah: Andy AbuThalib Al-Atsary Desain Sampul: Ummu Zaidaan Sumber: www.understand-islam.net Disebarluaskan melalui:

Lebih terperinci

Kedudukan Tauhid Bagi Seorang Muslim

Kedudukan Tauhid Bagi Seorang Muslim Kedudukan Tauhid Bagi Seorang Muslim Khutbah Pertama:?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.???????????????????????????????????????????????

Lebih terperinci

Diterjemahkan oleh : Abu Sa id Neno Triyono א א א.

Diterjemahkan oleh : Abu Sa id Neno Triyono א א א. Diterjemahkan oleh : Abu Sa id Neno Triyono א א א א www.ikhwahmedia.wordpress.com א א א. Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang Saya memohon kepada Allah Yang Maha Mulia Rabbnya

Lebih terperinci

Tiga Yang Diridhai Allah dan Tiga Yang Dia Benci

Tiga Yang Diridhai Allah dan Tiga Yang Dia Benci Tiga Yang Diridhai Allah dan Tiga Yang Dia Benci Khutbah Pertama:?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.

Lebih terperinci

Sikap Yahudi di dalam Al-Qur an

Sikap Yahudi di dalam Al-Qur an MAJLIS TAFSIR AL-QUR AN (MTA) PUSAT http://www.mta-online.com e-mail : humas_mta@yahoo.com Fax : 0271 661556 Jl. Serayu no. 12, Semanggi 06/15, Pasarkliwon, Solo, Kode Pos 57117, Telp. 0271 643288 Ahad,

Lebih terperinci

[ Indonesia Indonesian

[ Indonesia Indonesian SUAMI TIDAK SHALAT : [ Indonesia Indonesian ] Penyusun : Misy'al al-utaibi Terjemah : Muh. Iqbal Ahmad Gazali Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad 2009-1430 : : : : 2009 1430 2 Suami Tidak Shalat Segala puji

Lebih terperinci

5. Kisah-kisah dan Sejarah 5.1 Nabi Adam AS.

5. Kisah-kisah dan Sejarah 5.1 Nabi Adam AS. 5.1.2 Penciptaan Manusia Allah berkehendak menciptakan Adam dan keturunannya untuk menghuni bumi dan memakmurkannya. Allah menyampaikan kabar kepada para Malaikat bahwa Dia akan menciptakan makhluk lain

Lebih terperinci

Keutamaan Kalimat Tauhid dan Syarat-Syaratnya

Keutamaan Kalimat Tauhid dan Syarat-Syaratnya Keutamaan Kalimat Tauhid dan Syarat-Syaratnya Khutbah Pertama:????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.??????????????????????????????????????????????

Lebih terperinci

??????????????????????????????????:?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.

??????????????????????????????????:?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????. Hakikat Ibadah Khutbah Pertama:??????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.????????????:??????????????????????????????????:?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.

Lebih terperinci

Islam Satu-Satunya Agama Yang Benar

Islam Satu-Satunya Agama Yang Benar Islam Satu-Satunya Agama Yang Benar Khutbah Pertama:????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????:?????????????????????????????????????????

Lebih terperinci

Tauhid Yang Pertama dan Utama

Tauhid Yang Pertama dan Utama Tauhid Yang Pertama dan Utama Khutbah Pertama:??????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.??????????????:

Lebih terperinci

Jihad Palsu, Amalan Yang Menipu

Jihad Palsu, Amalan Yang Menipu Jihad Palsu, Amalan Yang Menipu Khutbah Pertama:?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.

Lebih terperinci

Berpegang kepada Al-Qur'an dan As-Sunnah, dan tidak bertaqlid kepada seseorang

Berpegang kepada Al-Qur'an dan As-Sunnah, dan tidak bertaqlid kepada seseorang MAJLIS TAFSIR AL-QUR AN (MTA) PUSAT http://www.mta-online.com e-mail : humas_mta@yahoo.com Fax : 0271 661556 Jl. Serayu no. 12, Semanggi 06/15, Pasarkliwon, Solo, Kode Pos 57117, Telp. 0271 643288 Ahad,

Lebih terperinci

Kaidah Memahami Tauhid

Kaidah Memahami Tauhid Kaidah Memahami Tauhid Khutbah Pertama:??????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.????????????

Lebih terperinci

Jika kamu mengikuti kebanyakan manusia di bumi ini, niscaya mereka akan menyesatkanmu dari jalan Allah. [Q.S. 6 : 116]

Jika kamu mengikuti kebanyakan manusia di bumi ini, niscaya mereka akan menyesatkanmu dari jalan Allah. [Q.S. 6 : 116] Untuk selamat dari siksa neraka, mungkin adalah suatu yang sangat mustahil bagi kita karena memang Mayoritas manusia memang tersesat.dalam Al-Qur an sendiri sudah menegaskan hal itu. Jika kamu mengikuti

Lebih terperinci

Kedudukan Tauhid Dalam Kehidupan Seorang Muslim

Kedudukan Tauhid Dalam Kehidupan Seorang Muslim Kedudukan Tauhid Dalam Kehidupan Seorang Muslim Khutbah Pertama:??????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.???????????????????????????????????????????????:?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????:?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.

Lebih terperinci

DOA WIRID YANG TERMUAT DALAM AL QUR AN

DOA WIRID YANG TERMUAT DALAM AL QUR AN DOA WIRID YANG TERMUAT DALAM AL QUR AN Berikut ini kumpulan doa-doa yang dahsyat karena doa-doa ini terdapat dalam Al Qur anul Karim. Silahkan dibuka Al Qur annya masing-masing: 1. DOA MOHON AMPUNAN DAN

Lebih terperinci

Di antaranya pemahaman tersebut adalah:

Di antaranya pemahaman tersebut adalah: MENYOAL PEMAHAMAN ATAS KONSEP RAHMATAN LI AL- ÂLAMÎN Kata Rahmatan li al- Âlamîn memang ada dalam al-quran. Namun permasalahan akan muncul ketika orang-orang menafsirkan makna Rahmatan li al- Âlamîn secara

Lebih terperinci

???????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????

??????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????? Bahaya Syirik Khutbah Pertama:?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????

Lebih terperinci

MATAN. Karya Syaikh Al Imam Muhammad bin Abdul Wahhab

MATAN. Karya Syaikh Al Imam Muhammad bin Abdul Wahhab MATAN Karya Syaikh Al Imam Muhammad bin Abdul Wahhab C MATAN AS-SITTATUL USHUL Z. Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang Termasuk perkara yang sangat menakjubkan dan tanda yang

Lebih terperinci

Tipu Daya Setan Terhadap Manusia

Tipu Daya Setan Terhadap Manusia Tipu Daya Setan Terhadap Manusia Khutbah Pertama:?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.??????????????????????????????????????????????

Lebih terperinci

BERIMAN KEPADA KITAB-KITAB ALLAH PENDIDIKAN AGAMA ISLAM I

BERIMAN KEPADA KITAB-KITAB ALLAH PENDIDIKAN AGAMA ISLAM I BERIMAN KEPADA KITAB-KITAB ALLAH PENDIDIKAN AGAMA ISLAM I Konsep Kitab 1. Pengertian Kitab Secara bahasa, kitab adalah kata yang digunakan untuk menyatakan sesuatu yang ditulisi di dalamnya. Sedangkan

Lebih terperinci

Berhati-Hati Dalam Menjawab Permasalahan Agama

Berhati-Hati Dalam Menjawab Permasalahan Agama Berhati-Hati Dalam Menjawab Permasalahan Agama Khutbah Pertama:??????????????????????????????????????????????????????????????????????????: (????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????)??????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????

Lebih terperinci

Al-Wadud Yang Maha Mencintai Hamba-Hamba-Nya Yang Shaleh

Al-Wadud Yang Maha Mencintai Hamba-Hamba-Nya Yang Shaleh Al-Wadud Yang Maha Mencintai Hamba-Hamba-Nya Yang Shaleh Khutbah Pertama:?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.????????????:???????????????????????????????????:??????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.??????????????????????????:?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.

Lebih terperinci

Pendidikan Anak Dimulai dari Rumah

Pendidikan Anak Dimulai dari Rumah Pendidikan Anak Dimulai dari Rumah Khutbah Pertama:?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.

Lebih terperinci

3 Wasiat Agung Rasulullah

3 Wasiat Agung Rasulullah 3 Wasiat Agung Rasulullah Dalam keseharian kita, tidak disangsikan lagi, kita adalah orang-orang yang senantiasa berbuat dosa menzalimi diri kita sendiri, melanggar perintah Allah atau meninggalkan kewajiban

Lebih terperinci

MENYAMAKAN PERSEPSI TENTANG ISLAM. Munawar Rahmat. Dosen Pendidikan Agama Islam MKDU UPI

MENYAMAKAN PERSEPSI TENTANG ISLAM. Munawar Rahmat. Dosen Pendidikan Agama Islam MKDU UPI MENYAMAKAN PERSEPSI TENTANG ISLAM Munawar Rahmat Dosen Pendidikan Agama Islam MKDU UPI BAB I MAKNA, TUJUAN, DAN METODE MEMAHAMI ISLAM Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa memahami makna Islam. Mari benahi niat

Lebih terperinci

Khatamul Anbiya (Penutup Para Nabi)

Khatamul Anbiya (Penutup Para Nabi) Muhammad SAW adalah seorang nabi terakhir yang diutus ke bumi oleh Allah SWT. Sebagai seorang nabi dan rasul, nabi Muhamad SAW membawakan sebuah risalah kebenaran yaitu sebuah agama tauhid yang mengesakan

Lebih terperinci

Kufur kepada thaghut adalah syarat sahnya ibadah seseorang, sebagaimana wudhu merupakan syarat sah shalat.

Kufur kepada thaghut adalah syarat sahnya ibadah seseorang, sebagaimana wudhu merupakan syarat sah shalat. Judul Asli: Makna Thaghut Penulis: Al-Ustadz Abu Abdillah Abdurrahman Mubarak Termuat di: Majalah Vol.III/No.30/1428h/2007M "Pemerintah itu thaghut." Ungkapan seperti ini mungkin pernah kita dengar. Mengapa

Lebih terperinci

Syiah meyakini adanya dua belas imam yang menjadi penerus. kenabian. Bagi syiah, masalah imamah sudah tidak bisa ditawar lagi,

Syiah meyakini adanya dua belas imam yang menjadi penerus. kenabian. Bagi syiah, masalah imamah sudah tidak bisa ditawar lagi, Lisensi Dokumen: Seluruh artikel, makalah, dan e-book yang terdapat di www.hakekat.com boleh untuk digunakan dan disebarluaskan dengan syarat tidak untuk tujuan komersial dan harus mencantumkan www.hakekat.com

Lebih terperinci

Disebarluaskan melalui: Website: November, TIDAK untuk tujuan KOMERSIL

Disebarluaskan melalui: Website:    November, TIDAK untuk tujuan KOMERSIL Judul : Kisah Nabi Ibrahim Sumber : Kisah Para Nabi oleh Ibnu Katsir rahimahullah Disusun oleh : Ummu Abdillah al-buthoniyyah Disebarluaskan melalui: Website: e-mail: raudhatul.muhibbin@yahoo.co.id November,

Lebih terperinci

Disebarluaskan melalui: website: TIDAK untuk tujuan KOMERSIL

Disebarluaskan melalui: website:    TIDAK untuk tujuan KOMERSIL Judul : Cinta Rasul Penyusun : Ummu Abdillah al-buthoniyah Layout : MRM Graph Disebarluaskan melalui: website: e-mail: redaksi@raudhatulmuhibbin.org TIDAK untuk tujuan KOMERSIL Nabi Muhammad shallallahu

Lebih terperinci

Hakikat Hidup Sukses: Tafsir QS. Ali Imran 185

Hakikat Hidup Sukses: Tafsir QS. Ali Imran 185 Hakikat Hidup Sukses: Tafsir QS. Ali Imran 185 Khutbah Pertama:?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.??????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.???????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????:???????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.??????????????????????????????????????????????????.

Lebih terperinci

Cahaya di Wajah Orang-Orang Yang Memahami Ilmu Agama

Cahaya di Wajah Orang-Orang Yang Memahami Ilmu Agama Cahaya di Wajah Orang-Orang Yang Memahami Ilmu Agama Khutbah Pertama:????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.????????????:????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.

Lebih terperinci

Takwa dan Keutamaannya

Takwa dan Keutamaannya Takwa dan Keutamaannya Khutbah Jumat berikut ini menjelaskan tentang hakikat dan keutamaan takwa. Sebab, takwa merupakan wasiat Allah Subhanahu wa Ta ala dan Rasul-Nya yang harus dipahami maksudnya dan

Lebih terperinci

Perintah Pertama di Dalam Alquran

Perintah Pertama di Dalam Alquran Perintah Pertama di Dalam Alquran Khutbah Pertama:??????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????

Lebih terperinci

MAKNA DUA KALIMAT SYAHADAT DAN KONSEKUENSINYA

MAKNA DUA KALIMAT SYAHADAT DAN KONSEKUENSINYA MAKNA DUA KALIMAT SYAHADAT DAN KONSEKUENSINYA Jama ah Jum at rahimakumullah Setiap muslim pasti bersaksi, mengakui bahwa Muhammad adalah hamba dan Rasulullah, tapi tidak semua muslim memahami hakikat yang

Lebih terperinci

Fitrah itu ada lima : khitan, mencukur bulu di sekitar kemaluan, memotong kumis, memotong kuku, dan mencabut bulu ketiak. ( HR.Bukhari dan Muslim)

Fitrah itu ada lima : khitan, mencukur bulu di sekitar kemaluan, memotong kumis, memotong kuku, dan mencabut bulu ketiak. ( HR.Bukhari dan Muslim) Abu Deedat Nabi Ibrahim atau Abraham dalam agama Kristen dikenal sebagai bapak orang yang beriman. Sedangkan di dalam agama Islam, Ibrahim dikenal sebagai bapak para nabi. Juga Ibrahim merupakan nenek

Lebih terperinci

Assalamu alaikum wr. wb.

Assalamu alaikum wr. wb. Assalamu alaikum wr. wb. Metodologi Memahami Islam Pokok Bahasan 1. Pentingnya Sebuah Metode 2. Macam-macam Metode Memahami Islam a. Metode Kajian Sumber b. Metode Disiplin Ilmu dan Kajian Isi c. Metode

Lebih terperinci

Kajian Al-Qur an, Al-Baqarah ayat 26.

Kajian Al-Qur an, Al-Baqarah ayat 26. Kajian Al-Qur an, Al-Baqarah ayat 26. TAFSIR AL-QUR AN DIGITAL versi 2.1. 62. Sesungguhnya orang-orang mukmin, orang-orang Yahudi, orang-orang Nasrani dan orang-orang Shabiin[56], siapa saja diantara mereka

Lebih terperinci

Memacu Diri Agar Istiqomah Beribadah

Memacu Diri Agar Istiqomah Beribadah Memacu Diri Agar Istiqomah Beribadah Khutbah Pertama:?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????,?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.???????????????????

Lebih terperinci

Engkau Bersama Orang Yang Kau Cintai

Engkau Bersama Orang Yang Kau Cintai Engkau Bersama Orang Yang Kau Cintai Khutbah Pertama:??????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????:

Lebih terperinci

Pendidikan Agama Islam

Pendidikan Agama Islam Pendidikan Agama Islam Modul ke: 06Fakultas Ekonomi dan Bisnis Akhlak Sosial Islam Dr. Achmad Jamil, M.Si Program Studi S1 Manajemen Akhlak Sosial Islami Terkait dengan hidup sosial bersama orang lain,

Lebih terperinci

TUGAS KITA SEBAGAI HAMBA ALLAH & UMMAT NABI. Tugas sebagai hamba ialah beribadah. QS 51. Adzariyat 56:

TUGAS KITA SEBAGAI HAMBA ALLAH & UMMAT NABI. Tugas sebagai hamba ialah beribadah. QS 51. Adzariyat 56: 1 TUGAS KITA SEBAGAI HAMBA ALLAH & UMMAT NABI Kita telah dan sering mengucapkan 2 kalimat Syahadat: La ilaha illallah dan Muhammadarrasulullah. Dengan dua kalimat yang mulia ini kita memiliki tugas sebagai

Lebih terperinci

Sejumlah ulama berpendapat bahwa menjalankan shalat berjamaah mengandung banyak nilai kebaikan, diantaranya berikut;

Sejumlah ulama berpendapat bahwa menjalankan shalat berjamaah mengandung banyak nilai kebaikan, diantaranya berikut; Kkeberkahan puasa yang bentuk konkretnya bisa kita saksikan di bulan Ramadhan. Saat bulan itu ada ibadah shalat Tarawih dan kecendenderungan umat untuk bersemangat menjalankan shalat berjamaah. Kebaikan

Lebih terperinci

PERJALANAN JAUH YANG PASTI KITA LALUI

PERJALANAN JAUH YANG PASTI KITA LALUI PERJALANAN JAUH YANG PASTI KITA LALUI QS 23. Al Mukminun 99-105 99. (Demikianlah Keadaan orang -orang kafir itu), hingga apabila datang kematian kepada seseorang dari mereka, Dia berkata: "Ya Tuhanku kembalikanlah

Lebih terperinci

Tuduhan Bahwa Berpegang Terhadap Agama Penyebab Kemunduran Kaum Muslimin

Tuduhan Bahwa Berpegang Terhadap Agama Penyebab Kemunduran Kaum Muslimin Tuduhan Bahwa Berpegang Terhadap Agama Penyebab Kemunduran Kaum Muslimin [ Indonesia Indonesian ] Muhammad bin Shalih Al Utsaimin Terjemah : Mohammad Iqbal Ghazali Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad 2009-1430

Lebih terperinci

Salman Alfarisy, Lc.* Sekretaris Asia Pacific Community for Palestine

Salman Alfarisy, Lc.* Sekretaris Asia Pacific Community for Palestine KEUTAMAAN TANAH YANG DIBERKAHI Salman Alfarisy, Lc.* Sekretaris Asia Pacific Community for Palestine http://www.aspacpalestine.com PENDAHULUAN Tanah yang terdapat di dalamnya Baitul Maqdis mempunyai banyak

Lebih terperinci

Macam-Macam Dosa dan Maksiat

Macam-Macam Dosa dan Maksiat Macam-Macam Dosa dan Maksiat Khutbah Pertama:????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.???????????????????????????????????????????????:????????????????

Lebih terperinci

Bab 2 Iman Kepada Kitab-kitab Allah

Bab 2 Iman Kepada Kitab-kitab Allah Bab 2 Iman Kepada Kitab-kitab Allah 1. Iman kepada kitab-kitab Allah Swt. adalah rukun iman ke a. Pertama b. Kedua c. Ketiga d. Keempat e. Kelima 2. Meyakini sepenuh hati bahwa Allah Swt. menurunkan kitab-nya

Lebih terperinci

Oleh: Drs. Abas Asyafah, M.Pd.

Oleh: Drs. Abas Asyafah, M.Pd. Oleh: Drs. Abas Asyafah, M.Pd. TUJUAN PEMPELAJARAN Tujuan Umum: Agar keimanan dan ketakwaan mahasiswa semakin meningkat dan kokoh serta dapat menghayati dan mengaplikasikannya dalam kehidupan. Tujuan Khusus:

Lebih terperinci

TERMINOLOGIS KONSEP AGAMA SECARA ETIMOLOGIS DAN

TERMINOLOGIS KONSEP AGAMA SECARA ETIMOLOGIS DAN KONSEP AGAMA KONSEP AGAMA SECARA ETIMOLOGIS DAN TERMINOLOGIS UNSUR AGAMA SECARA UMUM PENGERTIAN ISLAM SECARA ETIMOLOGIS DAN TERMINOLOGIS PENGERTIAN AGAMA ISLAM KONSEP AGAMA SECARA ETIMOLOGIS DAN TERMINOLOGIS

Lebih terperinci

Berkawan dengan Orang Shalih

Berkawan dengan Orang Shalih Berkawan dengan Orang Shalih Khutbah Pertama:?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.???????????????????????????????????:????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.

Lebih terperinci

TALIM MADANI #12 IMAN KEPADA ALLAH (PERBEDAAN MALAIKAT DAN MANUSIA)

TALIM MADANI #12 IMAN KEPADA ALLAH (PERBEDAAN MALAIKAT DAN MANUSIA) TALIM MADANI #12 IMAN KEPADA ALLAH (PERBEDAAN MALAIKAT DAN MANUSIA) KAJIAN DALIL (AL-Qur an & Hadits) 30. ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada Para Malaikat: "Sesungguhnya aku hendak menjadikan seorang

Lebih terperinci

Istiqomah. Khutbah Pertama:

Istiqomah. Khutbah Pertama: Istiqomah Khutbah Pertama:??????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.????????????:??????????????????????????????????..???????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.

Lebih terperinci

Pendidikan Tauhid Sejak Dini

Pendidikan Tauhid Sejak Dini Pendidikan Tauhid Sejak Dini Khutbah Pertama:?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.????????????:?????????????????????????????????????????

Lebih terperinci

lagi. Allah tidak akan mengampuni pelakunya dan Allah pasti akan

lagi. Allah tidak akan mengampuni pelakunya dan Allah pasti akan Bahaya syirik Ketika umat ditimpa berbagai macam krisis, baik krisis ekonomi, moral, akhlaq maupun aqidah, mulailah berbagai macam organisasi dakwah dan tokoh-tokoh para dai mencari solusi. Mereka berupaya

Lebih terperinci

Barangsiapa yang mengamalkan suatu amalan yang bukan urusan kami (tidak ada contohnya) maka (amalan tersebut) tertolak (Riwayat Muslim)

Barangsiapa yang mengamalkan suatu amalan yang bukan urusan kami (tidak ada contohnya) maka (amalan tersebut) tertolak (Riwayat Muslim) BILA CINTA BERTEPUK SEBELAH TANGAN Katakanlah: "Jika kamu (benar-benar) mencintai Allah, ikutilah aku (Muhammad J ), niscaya Allah mengasihi dan mengampuni dosa-dosamu." Allah Maha Pengampun lagi Maha

Lebih terperinci

REVIEW. Disampaikan pada perkuliahan PENDIDIKAN AGAMA ISLAM kelas PKK. Dr. Dede Abdul Fatah, M.Si. Modul ke: Fakultas EKONOMI. Program Studi AKUNTANSI

REVIEW. Disampaikan pada perkuliahan PENDIDIKAN AGAMA ISLAM kelas PKK. Dr. Dede Abdul Fatah, M.Si. Modul ke: Fakultas EKONOMI. Program Studi AKUNTANSI REVIEW Modul ke: Disampaikan pada perkuliahan PENDIDIKAN AGAMA ISLAM kelas PKK Fakultas EKONOMI Dr. Dede Abdul Fatah, M.Si Program Studi AKUNTANSI www.mercubuana.ac.id Akhlak Sosial Islami Manusia sejak

Lebih terperinci

DAFTAR TERJEMAH. No Hal Kutipan Bab Terjemah

DAFTAR TERJEMAH. No Hal Kutipan Bab Terjemah DAFTAR TERJEMAH No Hal Kutipan Bab Terjemah 1 1 Q.S. At I tidak sepatutnya bagi mukminin itu pergi Taubah ayat 122 semuanya (ke medan perang). mengapa tidak pergi dari tiap-tiap golongan di antara mereka

Lebih terperinci

Menggapai Ridha Allah dengan Birrul Wâlidain. Oleh: Muhsin Hariyanto

Menggapai Ridha Allah dengan Birrul Wâlidain. Oleh: Muhsin Hariyanto Menggapai Ridha Allah dengan Birrul Wâlidain Oleh: Muhsin Hariyanto AL-BAIHAQI, dalam kitab Syu ab al-îmân, mengutip hadis Nabi s.a.w. yang diriwayatkan oleh Abdullah ibn Amr ibn al- Ash: Ridha Allah bergantung

Lebih terperinci

DAFTAR TERJEMAH. 1 1 Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka mengabdi kepada-ku.( surah Adz Dzariyaat ayat 56)

DAFTAR TERJEMAH. 1 1 Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka mengabdi kepada-ku.( surah Adz Dzariyaat ayat 56) DAFTAR TERJEMAH NO HALAMAN TERJEMAHAN 1 1 Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka mengabdi kepada-ku.( surah Adz Dzariyaat ayat 56) 2 2 Hai orang-orang beriman apabila kamu dikatakan

Lebih terperinci

KESINAMBUNGAN AGAMA-AGAMA

KESINAMBUNGAN AGAMA-AGAMA c Demokrasi Lewat Bacaan d KESINAMBUNGAN AGAMA-AGAMA Oleh Nurcholish Madjid Kemarin, 28 Maret 1999, umat Islam merayakan hari raya Idul Adha 1419 H, yang merupakan perayaan pengingatan kembali (sebuah

Lebih terperinci

ALASAN MEREKA YANG ENGGAN BERJILBAB

ALASAN MEREKA YANG ENGGAN BERJILBAB ALASAN MEREKA YANG ENGGAN BERJILBAB Hai Nabi katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anak perempuanmu dan isteri-isteri orang mu'min: "Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka". (Al-Ahzab:

Lebih terperinci

Allah Al-Ghalib (Maha Menang) dan An-Nashir (Maha Penolong)

Allah Al-Ghalib (Maha Menang) dan An-Nashir (Maha Penolong) Allah Al-Ghalib (Maha Menang) dan An-Nashir (Maha Penolong) Khutbah Pertama:???????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????:???????????????????????????????????????

Lebih terperinci

E٤٨٤ J٤٧٧ W F : :

E٤٨٤ J٤٧٧ W F : : [ ] E٤٨٤ J٤٧٧ W F : : MENGHORMATI ORANG LAIN "Bukan termasuk golongan kami orang yang tidak menghormati yang tua dan tidak menyayangi yang muda dari kami." Orang yang paling pantas dihormati dan dihargai

Lebih terperinci

Hakikat Syafaat dan Tawassul Menurut Al-Quran

Hakikat Syafaat dan Tawassul Menurut Al-Quran Hakikat Syafaat dan Tawassul Menurut Al-Quran Beberapa waktu lalu, saya bersama salah satu teman berbicara mengenai syubhat dan penyimpangan yang dialamtkan kepada mazhab Syiah dan Islam di jejaring sosial.

Lebih terperinci

BAB 2 ISLAM DAN SYARIAH ISLAM OLEH : SUNARYO,SE, C.MM. Islam dan Syariah Islam - Sunaryo, SE, C.MM

BAB 2 ISLAM DAN SYARIAH ISLAM OLEH : SUNARYO,SE, C.MM. Islam dan Syariah Islam - Sunaryo, SE, C.MM BAB 2 OLEH : ISLAM DAN SYARIAH ISLAM SUNARYO,SE, C.MM 1 Tujuan Pembelajaran Dapat menjelaskan Makna Islam Dapat Menjelaskan Dasar Dasar Ajaran Islam Dapat menjelaskan Hukum Islam Dapat menjelaskan Klassifikasi

Lebih terperinci

Hukum orang yang memanfaatkan Islam untuk kepentingan pribadi

Hukum orang yang memanfaatkan Islam untuk kepentingan pribadi Hukum orang yang memanfaatkan Islam untuk kepentingan pribadi [ Indonesia Indonesian ] Penyusun : Syekh Muhammad bin Shalih Al Utsaimin Terjemah : Mohammad Iqbal Ghazali Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

Lebih terperinci

Standar Kompetensi : 3. Membiasakan perilaku terpuji.

Standar Kompetensi : 3. Membiasakan perilaku terpuji. Standar Kompetensi : 3. Membiasakan perilaku terpuji. Kompetensi Dasar: 3.1. Menjelaskan pengertian adil, perintah berbuat adil, dan pentingnya berbuat adil 3.2. Menjelaskan pengertian ridha, perintah

Lebih terperinci

Beribadah Kepada Allah Dengan Mentauhidkannya

Beribadah Kepada Allah Dengan Mentauhidkannya Beribadah Kepada Allah Dengan Mentauhidkannya Khutbah Pertama:?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.???????????????????????????????????:????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.

Lebih terperinci

Mendidik Anak Menuju Surga. Ust. H. Ahmad Yani, Lc. MA. Tugas Mendidik Generasi Unggulan

Mendidik Anak Menuju Surga. Ust. H. Ahmad Yani, Lc. MA. Tugas Mendidik Generasi Unggulan Mendidik Anak Menuju Surga Ust. H. Ahmad Yani, Lc. MA Tugas Mendidik Generasi Unggulan Pendidikan merupakan unsur terpenting dalam proses perubahan dan pertumbuhan manusia. Perubahan dan pertumbuhan kepada

Lebih terperinci

LAMPIRAN TERJEMAH. No Bab Surah/Hadis Terjemah. 1 I QS. al-baqarah: 132 Dan Ibrahim telah mewasiatkan ucapan

LAMPIRAN TERJEMAH. No Bab Surah/Hadis Terjemah. 1 I QS. al-baqarah: 132 Dan Ibrahim telah mewasiatkan ucapan LAMPIRAN TERJEMAH No Bab Surah/Hadis Terjemah 1 I QS. al-baqarah: 132 Dan Ibrahim telah mewasiatkan ucapan itu kepada anak-anaknya, demikian pula Ya kub. (Ibrahim berkata): Hai anakanakku! Sesungguhnya

Lebih terperinci

DAFTAR TERJEMAH. Alquran No Halaman Bab Terjemah 1

DAFTAR TERJEMAH. Alquran No Halaman Bab Terjemah 1 DAFTAR TERJEMAH Alquran No Halaman Bab Terjemah 1 2 1 Katakanlah: "Hai manusia Sesungguhnya aku adalah utusan Allah kepadamu semua, Yaitu Allah yang mempunyai kerajaan langit dan bumi; tidak ada Tuhan

Lebih terperinci

Keutamaan Bulan Dzul Hijjah

Keutamaan Bulan Dzul Hijjah Keutamaan Bulan Dzul Hijjah Khutbah Pertama:?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????

Lebih terperinci

DAFTAR TERJEMAH No. BAB Hal Terjemah

DAFTAR TERJEMAH No. BAB Hal Terjemah DAFTAR TERJEMAH No. BAB Hal Terjemah 1 1 Dan kembalilah kamu kepada Tuhanmu, dan berserah dirilah kepada-nya sebelum datang azab kepadamu kemudian kamu tidak dapat ditolong (lagi). (QS. Az-Zumar: 54).

Lebih terperinci

HARI KEBANGKITAN (KIAMAT bagian-6)

HARI KEBANGKITAN (KIAMAT bagian-6) Lembaran ISSN: 2086-0706 HARI KEBANGKITAN (KIAMAT bagian-6) Dikutip dari Buku Penjelasan Surat Yaa Siin (Yang Diterbitkan Secara Nasional), Penulis Ust. Ir. Al-Bahra, M.Kom ABSTRAK Semua makhluk tetap

Lebih terperinci

DO'A PENGUAT IMAN. Pertanyaan Dari: Mulyadi, Laren, Lamongan, Jawa Timur. (disidangkan pada hari Jum at, 9 Muharram 1434 H / 23 November 2012)

DO'A PENGUAT IMAN. Pertanyaan Dari: Mulyadi, Laren, Lamongan, Jawa Timur. (disidangkan pada hari Jum at, 9 Muharram 1434 H / 23 November 2012) DO'A PENGUAT IMAN Pertanyaan Dari: Mulyadi, Laren, Lamongan, Jawa Timur (disidangkan pada hari Jum at, 9 Muharram 1434 H / 23 November 2012) Pertanyaan : Kepada para pengasuh fatwa yang terhormat, kami

Lebih terperinci

Sifat Surga dan Penghuninya

Sifat Surga dan Penghuninya Sifat Surga dan Penghuninya Khutbah Permata:????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.??????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.?????????????:?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????:

Lebih terperinci

SIKAP MUSLIM MENGHADAPI MUSIBAH. Ust. H. Ahmad Yani, MA. Kondisi Manusia Menghadapi Musibah

SIKAP MUSLIM MENGHADAPI MUSIBAH. Ust. H. Ahmad Yani, MA. Kondisi Manusia Menghadapi Musibah SIKAP MUSLIM MENGHADAPI MUSIBAH Ust. H. Ahmad Yani, MA Kondisi Manusia Menghadapi Musibah Setiap manusia di Dunia ini pasti pernah melewati masa-masa ujian dari Allah SWT. Beragam ujian yang dialami manusia

Lebih terperinci

Gaya Hidup Islami dan Jahili

Gaya Hidup Islami dan Jahili Gaya Hidup Islami dan Jahili Dalam pandangan Islam gaya hidup dapat dikelompokkan menjadi dua golongan, yaitu: 1) gaya hidup Islami, dan 2) gaya hidup jahili. Gaya hidup Islami mempunyai landasan yang

Lebih terperinci

MENGIKUTI HAWA NAFSU

MENGIKUTI HAWA NAFSU Bismillahirrahmaanirrahiim 60 Penyakit Hati : MENGIKUTI HAWA NAFSU Nafsu dengan syahwatnya merupakan bagian dari nikmat Allah bagi manusia. Secara alami, nafsu itu cenderung pada hal-hal yang tidak baik.

Lebih terperinci

???????????????????????????????????????????????:??????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.

???????????????????????????????????????????????:??????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????. Tawakal Kepada Allah Khutbah Pertama:???????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.???????????????????????????????????????????????:??????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.

Lebih terperinci

UMMI> DALAM AL-QUR AN

UMMI> DALAM AL-QUR AN UMMI> DALAM AL-QUR AN (Kajian Tematik Tafsir Al-Misbah karya M. Quraish Shihab) Muji Basuki I Di dalam Al-Qur an kata ummi> disebutkan sebanyak 6 kali, dua kali dalam bentuk mufrad dan 4 kali dalam bentuk

Lebih terperinci

Merasakan Manisnya Keimanan

Merasakan Manisnya Keimanan Merasakan Manisnya Keimanan Khutbah Pertama:?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????:???????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????

Lebih terperinci

NIP: PROGRAM STUDI S2 PAI SEKOLAH PASCASARJANA UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA 15 September 2014

NIP: PROGRAM STUDI S2 PAI SEKOLAH PASCASARJANA UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA 15 September 2014 METODE TEMATIK AL-QURAN: MENGUPAS TERM MALAIKAT Dr. Munawar Rahmat, M.Pd. NIP: 19580128.198612.1.001 PROGRAM STUDI S2 PAI SEKOLAH PASCASARJANA UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA 15 September 2014 Metode

Lebih terperinci

Menerima dan Mengamalkan Kebenaran

Menerima dan Mengamalkan Kebenaran Menerima dan Mengamalkan Kebenaran Khutbah Jumat ini memberikan nasihat bagi kita untuk senantiasa menerima kebenaran yang sampai kepada kita, serta berusaha mengamalkannya. Dan di antara jalan untuk memperoleh

Lebih terperinci

Sesungguhnya bukanlah mata itu yang buta, tetapi yang buta ialah hati yang di dalam dada (Al-Hajj: 46).

Sesungguhnya bukanlah mata itu yang buta, tetapi yang buta ialah hati yang di dalam dada (Al-Hajj: 46). Ikhlas oleh Islisyah Asman* Jika ada pengemban dakwah merasa kering jiwanya, gersang ukhuwah, keras hati, hasad, banyak berselisih dan beda pendapat dengan yang lain, mengarah ke permusuhan, berarti ada

Lebih terperinci

Kedudukan Dua Kalimat Syahadat Dalam Syariat Islam

Kedudukan Dua Kalimat Syahadat Dalam Syariat Islam Kedudukan Dua Kalimat Syahadat Dalam Syariat Islam Khutbah Pertama:?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.????????????:?????????????????????????????????????????

Lebih terperinci

Sesungguhnya Allah memerintahkan kita untuk bersedekah di jalan Allah:

Sesungguhnya Allah memerintahkan kita untuk bersedekah di jalan Allah: Sesungguhnya Allah memerintahkan kita untuk bersedekah di jalan Allah: Dan belanjakanlah (harta bendamu) di jalan Allah, dan janganlah kamu menjatuhkan dirimu sendiri ke dalam kebinasaan, dan berbuat baiklah,

Lebih terperinci

Kewajiban berdakwah. Dalil Kewajiban Dakwah

Kewajiban berdakwah. Dalil Kewajiban Dakwah Kewajiban berdakwah Dalil Kewajiban Dakwah Sahabat, pada dasarnya setiap Muslim dan Muslimah diwajibkan untuk mendakwahkan Islam kepada orang lain, baik Muslim maupun Non Muslim. Ketentuan semacam ini

Lebih terperinci

: : :

: : : [ ] : : : SIFAT DERMAWAN "Sesungguhnya Allah Maha Pemurah menyukai orang-orang yang pemurah". Di antara sifat karam dan berkorban ada ikatan yang kokoh dan hubungan yang kuat. Mujahid (pejuang) memberikan

Lebih terperinci

Allah berfirman. Dan rahasiakanlah perkataanmu atau nyatakanlah; sesungguhnya Dia Maha Mengetahui apa yang bergejolak di dalam dada.

Allah berfirman. Dan rahasiakanlah perkataanmu atau nyatakanlah; sesungguhnya Dia Maha Mengetahui apa yang bergejolak di dalam dada. ARTIPENTING DZIKIR DAN DO A BERBAGAI pertanyaan pernah disampaikan oleh para jamaah saya, termasuk pertanyaan tentang urgensi dzkir dan doa. Dan pertanyaan itu sebenarnya telah saya jawab dalam beberap

Lebih terperinci

Faedah Kisah-kisah Qur ani FAEDAH KISAH-KISAH QUR ANI

Faedah Kisah-kisah Qur ani FAEDAH KISAH-KISAH QUR ANI FAEDAH KISAH-KISAH QUR ANI Ditulis oleh: Al-Ustadz Abu Muhammad Harits Sebuah kisah yang baik akan mudah meresap ke dalam hati orang yang membaca atau mendengarnya, serta menanamkan kesan yang demikian

Lebih terperinci