RISET SAHAM HARIAN. IHSG diprediksi bergerak melemah

Transkripsi

1 RISET SAHAM HARIAN Samuel Equity Research Friday, 15 April 2016 Market Activity Friday, 15 Apr 2016 Market Index Index Movement Market Volume Market Value : 4,814.8 : (-0.79%) : 4,485 Mn shrs : 5,062 Bn rupiah Leading Movers HMSP 99, BMRI 9, AKRA 6, BNLI Lagging Movers BBRI 10, ASII 7, INTP 19, GGRM 65, Foreign Net Buy / Sell Net Buy (Rpbn) Net Sell (Rpbn) BMRI 81 BBRI 353 TLKM 29 PGAS 120 BBTN 27 PPRO 22 AKRA 21 INTP 17 BSDE 20 INCO 11 Money Market USD/IDR 13, JIBOR O/N Infl (MoM) Dual Listing Securities TLKM ISAT EIDO World Indices DJIA 17, S&P 500 2, Euro Stoxx 3, MSCI World 1, Nikkei 16, Hang Seng 21, IHSG diprediksi bergerak melemah Bursa AS semalam ditutup menguat tipis setelah rilisnya beberapa hasil laporan keuangan emiten yang lebih baik dari perkiraan dan data ketenagakerjaan yang membaik, di mana Initial Jobless Claims AS turun ke 253 ribu dari 266 ribu. Sementara itu mayoritas bursa Eropa ditutup menguat. Pagi ini bursa Asia dibuka mixed di tengah penantian para investor akan serangkaian rilis data ekonomi Cina, termasuk mengenai update pertumbuhan ekonomi di negara tersebut. Untuk IHSG, kami memperkirakan hari ini akan melemah, di mana para investor kemungkinan masih wait and see menjelang rilisnya data neraca perdagangan domestik dan beberapa data ekonomi Cina, serta Rupiah yang dibuka melemah dan saat ini sudah mencapai Rp13,170/US$. Highlights JSMR : Raih pinjaman Rp7.7 triliun PTBA : Buka peluang pendanaan obligasi TOWR: Bersiap untuk Private Placement PBRX : Akan membangun pabrik di Jawa Tengah Commodities WTI Oil CPO Malay 2, Coal Newc Nickel 8, Tin 17, DISCLAIMERS : Analyst Certification : The views expressed in this research accurately reflect the personal views of the analyst(s) about the subject securities or issuers and no part of the compensation of the analyst(s) was, is, or will be directly or indirectly related to the inclusion of specific recommendations or views in this research. The analyst(s) principally responsible for the preparation of this research has taken reasonable care to achieve and maintain independence and objectivity in making any recommendations. This document is for information only and for the use of the recipient. It is not to be reproduced or copied or made available to others. Under no circumstances is it to be considered as an offer to sell or solicitation to buy any security. Any recommendation contained in this report may not be suitable for all investors. Moreover, although the information contained herein has been obtained from sources believed to be reliable, its accuracy, completeness and reliability cannot be guaranteed. All rights reserved by PT Samuel Sekuritas Indonesia.

2 JSMR: Raih pinjaman Rp7.7 triliun untuk tol Solo - Kertosono PT Jasa Marga (JSMR) telah mendapatkan komitmen pinjaman senilai Rp7.7 triliun dari konsorsium Bank nasional dan daerah untuk membiayai proyek tol Solo Ngawi Kertosono yang akan segera memasuki tahap konstruksi. Pinjaman ini memiliki tenor 15 tahun dengan bunga sekitar 4.5%-4.75% diatas bunga rata-rata deposito (time deposit rate + 4.5%-4.75%). Perseroan saat ini masih menjajaki tambahan pinjaman dengan nilai mencapai Rp5.6 triliun yang akan digunakan sebagai dana talangan pembebasan lahan senilai Rp3 triliun dan sisanya digunakan untuk refinancing beberapa pinjaman yang akan jatuh tempo. JSMR menargetkan pendapatan di luar konstruksi tahun ini tumbuh 13.5% YoY menjadi Rp8.66 triliun yang ditopang oleh pertumbuhan volume trafik tol yang diekspektasikan naik 2.25% YoY. (Investor Daily & Kontan) JSMR: Buy, 16E PE: 21.5x, EV/EBITDA: 11.1x. PTBA: Buka peluang pendanaan obligasi PT Bukit Asam Tbk (PTBA) membuka peluang pendanaan dari obligasi pada tahun depan untuk membiayai ekspansinya di bisnis energi listrik. Direktur PTBA, Achmad Sudarto mengatakan, jika harga batubara belum membaik, PTBA akan mengkaji opsi pendanaan dari global bond minimal sebesar US$ 500 juta. PTBA memiliki sejumlah rencana pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU). Antara lain, PLTU Mulut Tambang Banko Tengah 2x620 MW (Sumsel 8) di Muara Enim, Sumatera Selatan. Untuk PLTU ini, PTBA siap menyuntik pendanaan dari ekuitas sebesar US$ 400 juta untuk mendanai ekuitas itu akan disalurkan dalam jangka waktu empat tahun. (Investor Daily) PTBA: BUY, 16E PE: 9.7x, PBV: 1.5x. TOWR: Bersiap untuk Private Placement PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) berencana menerbitkan saham baru tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu alias private placement. Emiten menara ini akan melepas sebanyak-banyaknya 10% saham dari modal ditempatkan dan disetor, atau sekitar 1 miliar saham. Dari aksi tersebut, TOWR menargetkan bisa meraup dana segar Rp 4,18 triliun lewat penjualan saham baru dengan harga sekurang-kurangnya Rp per saham yang merupakan harga rata-rata periode 7 Maret hingga 12 April TOWR akan menggunakan dana hasil private placement ini untuk tambahan modal bagi anak usahanya, PT Profesional Telekomunikasi Indonesia (Protelindo). Protelindo menjadi pemenang tender atas penjualan menara telekomunikasi milik PT XL Axiata Tbk (EXCL) pada akhir Maret lalu. Di mana pembayaran transaksi tersebut seluruhnya dilakukan dengan melalui tunai. (Kontan) TOWR: Non coverage, 16E PE: 21.7x, PBV: 4.9x. Page 2 of 6

3 PBRX: Akan membangun pabrik di Jawa Tengah Penjualan bersih perusahaan tekstil PT Pan Brother Tbk. (PBRX) mencapai 418 juta dolar AS, atau meningkat 27%YoY jika dibandingkan dengan 2014 yang sebesar 338 juta dolar AS. Pencapaian itu membuktikan bahwa penjualan garmen Pan Brother masih mulus tahun lalu, karena melebihi target sebanyak US$ 400 Juta. Oleh karena itu, untuk tahun ini perusahaan membidik pendapatan dapat tumbuh sekitar 15% 20 % di tahun ini. Untuk mencapai target, manajemen akan memperkuat struktur produksi dari hulu. Salah satu diantaranya adalah rencana membangun pabrik bahan baku sintesis tekstil atau synthetic woven di Jawa Tengah. Sebagai informasi, 90% penjualan garmen Pan Brother diperuntukan pasar ekspor. Market terbesar ke Asia, kedua Amerika, lalu Eropa. Adapun kapasitas produksi Pan Brother mencapai 75 juta lembar pakaian per tahun. (Kontan) PBRX: Noncoverage, 16E PE:12.5x, PBV: 1.1x. Page 3 of 6

4 Ticker Rec. JCI Wgt price 1D Chg 1M Chg YTD Chg TP Cons TP SSI Upside Banks (%) (Rp) (%) (%) (%) (Rp) (Rp) (%) 16E 17E 16E 17E 16E 17E 16E 17E BMRI HOLD (4.9) % 17.4% n/a n/a BBCA BUY (0.8) (4.2) (2.3) % 17.9% n/a n/a BBRI BUY (3.5) (7.7) (10.5) % 19.7% n/a n/a BBNI HOLD (0.5) (6.1) % 14.0% n/a n/a Consumer (Staples) ICBP BUY (2.3) (6.9) % 19.5% INDF BUY (0.3) (3.7) % 14.0% KLBF BUY % 19.4% ROTI BUY (0.4) 0.4 (1.2) % 23.3% ULTJ BUY (0.4) 6.3 (1.6) n/a % 22.4% UNVR HOLD (0.8) (2.4) % 119.1% Cigarette HMSP HOLD (3.8) % 27.9% GGRM BUY (2.1) (0.2) % 15.5% Healthcare Retail MIKA BUY % 17.6% SILO HOLD (0.5) 14.6 (7.7) % 5.6% MAPI BUY (8.8) % 13.4% RALS HOLD (1.4) (7.9) % 10.8% ACES BUY % 21.0% Telco EXCL BUY (5.4) % 9.6% ISAT HOLD % 12.0% TLKM HOLD (0.1) % 20.5% Auto and HE ASII HOLD (2.7) % 17.8% UNTR HOLD (7.5) % 12.5% Aviation GIAA HOLD (7.1) % 6.8% Property BSDE BUY % 11.8% PWON HOLD (2.0) (3.8) % 21.3% KPIG BUY (6.6) (10.3) n/a % 4.1% n/a n/a ASRI HOLD (0.3) % 10.1% SMRA BUY (0.7) (9.1) (9.7) % 11.0% Construction PTPP HOLD (1.3) (3.2) (3.0) % 23.2% ADHI HOLD (0.5) % 8.6% WSKT BUY (1.8) % 10.0% WIKA BUY (1.1) 2.8 (0.9) % 16.4% Cement INTP BUY (4.3) (3.3) (10.9) % 19.9% SMGR BUY (1.4) 1.4 (6.8) % 17.9% SMCB HOLD % 1.1% Utility PGAS BUY (2.7) 1.7 (3.1) % 12.9% JSMR BUY (0.5) (2.7) % 13.7% Coal and Metal ANTM SELL (2.9) % 1.9% INCO BUY (3.4) (1.1) % 4.2% TINS SELL (3.9) % 6.0% ITMG BUY % 12.8% ADRO HOLD (2.7) % 4.8% PTBA BUY (3.3) % 17.7% Plantation AALI BUY (6.1) % 11.1% LSIP BUY % 11.7% SIMP BUY % 4.1% Poultry PE PBV ROE EV/EBITDA (x) CPIN HOLD (1.9) % 19.4% n/a n/a JPFA BUY % 14.2% MAIN HOLD (3.6) % 12.6% n/a n/a Other Sectors AKRA BUY (9.8) (3.8) % 15.9% Source: SSI Research, Bloomberg Note: GIAA, PGAS, ITMG, ADRO, INCO report in USD. Page 4 of 6

5 Regional Indices 1D Change Price Points 1D 3D 1W 1M 3M YTD 1YR High Low World , (6.27) 1,814 1,460 U.S. (S&P) , (1.13) 2,135 1,810 U.S. (DOW) , (1.03) 18,351 15,370 Europe , (0.21) 3.67 (6.32) (19.53) 3,816 2,673 Emerging Market (18.46) 1, FTSE , n/a 7,123 5,500 CAC , (2.71) (14.14) 5,284 3,892 Dax , (6.04) (17.48) 12,326 8,699 Indonesia (38.16) 4,815 (0.79) 0.58 (1.08) (0.72) (11.08) 5,464 4,034 Japan (44.07) 16,867 (0.26) (1.46) (1.63) (11.38) (15.11) 20,953 14,866 Australia , (3.12) (13.17) 5,986 4,707 Korea (0.75) 2,015 (0.04) (4.94) 2,190 1,801 Singapore , (17.68) 3,550 2,528 Malaysia , (0.03) (6.32) 1,868 1,504 Hong Kong , (2.63) (22.74) 28,589 18,279 China , (12.91) (24.53) 5,178 2,638 Taiwan , (9.14) 10,014 7,203 Thailand , (1.06) (0.57) (10.49) 1,575 1,221 Philipines , (6.95) 8,066 6,084 Monetary Indicators 1D Change Price Points 1W 1M 3M YTD 1YR High Low JIBOR Overnight (%) (0.00) (5.55) (23.93) (35.63) (13.39) Foreign Reserve (US$bn) n/a n/a (3.63) Inflation Rate (%) n/a 0.19 n/a (80.21) (80.21) (0.09) US Fed Rate (%) Indo Govt Bond Yld (10yr) - % (1.44) (3.91) (12.65) (14.64) Exchange Rate (per US$) 1D Change Price Currency Points 1D 3D 1W 1M 3M YTD 1YR High Low Indonesia (0.15) (0.39) (0.14) (0.90) (1.50) 14,736 12,842 Japan (0.21) (0.99) (1.42) UK (0.00) 1.41 (0.13) (0.97) 0.06 (0.11) (4.07) (4.07) (4.76) Euro (0.00) 1.13 (0.15) (1.19) (1.30) China (0.06) (0.36) (0.31) (4.18) Commodities Indicators 1D Change Price Spot Points 1D 3D 1W 1M 3M YTD 1YR High Low Oil (1.88) (27.30) CPO (2.00) 2, (0.08) (0.37) (1.96) , , Rubber Coal (2.12) (8.21) Iron Ore (15.24) Tin , , , Nickel , (28.58) 14, , Copper , (2.33) (18.74) 6, , Gold (21.80) 1, (1.75) (2.52) (0.91) (1.61) , , Source: SSI Research, Bloomberg Page 5 of 6

6 Page 6 of 6