BAB 5 SIMPULAN, KETERBATASAN, DAN SARAN

Transkripsi

1 BAB 5 SIMPULAN, KETERBATASAN, DAN SARAN 5.1. Simpulan Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan, dapat disimpulkan bahwa environmental disclosure tidak terbukti berpengaruh signifikan terhadap economic performance. Hal ini dikarenakan masyarakat cenderung tidak memperhatikan environmental disclosure pada laporan tahunan ketika akan membeli produk atau berinvestasi pada suatu perusahaan. Pada umumnya, masyarakat akan langsung melihat pada harga saham, laba perusahaan, atau bahkan langsung membeli produk sesuai dengan kebutuhan dan harga produk tersebut. Berbeda dengan environmental disclosure, environmental performance berpengaruh signifikan positif dan terhadap economic performance. Hal ini dikarenakan masyarakat cenderung membeli produk yang memberikan penawaran lebih misalnya potongan harga dan promosi lainnya. Oleh karena itu, perusahaan yang mengikuti peringkat PROPER dan memperoleh nilai yang baik lebih diuntungkan karena melalui usaha yang dilakukan perusahaan untuk melakukan operasional dan mengurangi dampak negatif dari operasionalnya atas lingkungan, konsumsi sumber daya, dan biaya, perusahaan akan memiliki dana lebih untuk melakukan potongan harga dan promosi lainnya sehingga dapat membentuk suatu pandangan dan kepercayaan masyarakat akan suatu produk, sehingga citra perusahaan dan laba perusahaan dapat meningkat. 48

2 Keterbatasan Penelitian ini memiliki beberapa keterbatasan yang harus diperhatikan dalam menginterpretasi hasil analisis, diantaranya adalah sebagai berikut: 1. Variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu environmental disclosure dan environmental performance menghasilkan adjusted R 2 yang rendah yaitu 2,6%, sedangkan sisanya 97,4% dijelaskan oleh variabel lain di luar model. 2. Obyek yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur di BEI tahun sehingga hasil yang diperoleh hanya mewakili perusahaan manufaktur Saran Ada beberapa pertimbangan yang dapat digunakan untuk membantu penelitian berikutnya, yaitu: 1. Penelitian berikutnya dapat menambah variabel lain untuk menjelaskan economic performance perusahaan, seperti Return on Investment, Return on Equity, ukuran perusahaan, dan penjualan. 2. Penelitian berikutnya dapat memperluas obyek penelitian seperti perusahaan pertambangan, migas, dan perkebunan, sehingga hasil penelitian antar industri dapat dilihat dan dibandingkan.

3 DAFTAR PUSTAKA Al-Tuwaijri, S.A., T.E. Christensen, dan K.E. Hughes II, 2004, The Relations Among Environmental Disclosure, Environmental Performance, and Economic Performance, Accounting Organizations and Society, Vol. 29, No. 5: Juli: Berita Satu, 2012, Gerai The Body Shop Padamkan Lampu Satu Jam untuk Gerakan Hemat Energi, Beritasatu.com, 31 Maret, ( diunduh 14 September 2016). Dipraja, I., 2014, Pengaruh Corporate Social Responsibility terhadap Kinerja Keuangan, Skripsi Dipublikasikan, Semarang: Program S1 Universitas Dian Nuswantoro. Djumena, E., 2013, Unilever Raup Laba Rp 4,9 Triliun, Kompas.com, 3 Mei, ( diunduh 14 September 2016). Ghozali, I., 2016, Aplikasi Multivariate dengan Program IBM SPSS 23, Edisi 8, Semarang: Universitas Diponegoro. Global Reporting Initiative, 2012, Standard Disclosures: Performance Indicators, ( diunduh 1 September 2016). Holland, T., 2013, The Body Shop Generates 9,1% Profit Jump in 2012 with Brand Revamp, Retail-week.com, 12 Februari, ( diunduh 14 September 2016). Jatmiko, B.P., 2013, Laba Bersih Unilever Indonesia Tumbuh 21 Persen, Kompas.com, 30 Juli, ( diunduh 14 September 2016).

4

5 Kementrian Lingkungan Hidup, 2015, Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup (PROPER). Makalew, D.R., 2013, Pengaruh Environmental Performance, Environmental Disclosure terhadap Economic Performance (Studi Empiris terhadap Perusahaan yang Terdaftar di PROPER Periode ), Skripsi Tidak Dipublikasikan, Surabaya: Program S1 UKWMS. Nofiyana, 2011, Pengaruh Environmental Performance terhadap Environmental Disclosure dan Economic Performance pada Perusahaan Pertambangan, Energi, dan Migas yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia, Skripsi Tidak Dipublikasikan, Surabaya: Program S1 UKWMS. Otoritas Jasa Keuangan, 2016, Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 29 tentang Laporan Tahunan atau Perusahaan Publik. Pemerintah Republik Indonesia, 2007, Undang-Undang No. 40 tentang Perseroan Terbatas. PortalHR, 2011, Perusahaan-Perusahaan Go Green, PortalHR, 1 Juli, ( diunduh 4 Maret 2016). Rohman, I.L., dan A. Wahyudin, 2015, Pengaruh Environmental Performance terhadap Economic Performance dengan Environmental Disclosure sebagai Variabel Intervening, Accounting Analysis Journal, Vol. 4, No. 1, Maret: Samsul, M., 2006, Pasar Modal dan Manajemen Portofolio, Surabaya: Penerbit Erlangga. Suchman, M.C., 1995, Managing Legitimacy: Strategies and Institutional Approach, Academy of Management Review, Vol. 20, No.3:

6

7 Susanto, Y.K., dan J. Tarigan, 2013, Pengaruh Pengungkapan Sustainability Report terhadap Profitabilitas Perusahaan, Business Accounting Review, Vol. 1, No. 1, Januari: Tristianasari, G., 2014, Analisis Economic Performance Perusahaan Pertambangan di Indonesia, Accounting Analysis Journal, Vol. 3, No. 2, Mei: Tunggal, W.S.P., 2014, Pengaruh Environmental Performance, Environmental Cost, dan CSR Disclosure terhadap Financial Performance, Accounting Analysis Journal, Vol.3, No. 3, Agustus: Waskito, J., dan M. Harsono, 2011, Green Consumer: Deskripsi Tingkat Kesadaran dan Kepedulian Masyarakat Joglosemar terhadap Kelestarian Lingkungan, Jurnal Dinamika Manajemen, Vol. 3, No. 1, Maret: Wulandari, R.D., dan E. Hidayah, 2013, Pengaruh Environmental Performance dan Environmenal Disclosure terhadap Economic Performance, EKBISI, Vol. 7, No, 2, Juni: Wibisono, A.G., 2011, Pengaruh Environmental Performance dan Environmental Disclosure terhadap Economic Performance pada Perusahaan Pertambangan dan Pemegang HPH/HPHTI yang Terdaftar di BEI, Skripsi Dipublikasikan, Yogyakarta: Program SI UNY.