Pemrograman dan Metode Numerik (Untuk Fisika) Fahrudin Nugroho

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Pemrograman dan Metode Numerik (Untuk Fisika) Fahrudin Nugroho"

Transkripsi

1 Pemrograman dan Metode Numerik (Untuk Fisika) Fahrudin Nugroho April 11, 2013

2 Contents Pengantar 4 1 Pendahuluan Motivasi dan Latar Belakang Mengapa Bahasa Pemrograman C? Pengenalan Komputer Komputer Sistem Operasi Linux Struktur direktori Linux Software aplikasi dalam Linux Compiler dan aplikasi Science dalam Linux Paket Program Sage Paket program Matlab dan semisalnya Prose Pemrograman Program dan bahasa pemrograman Penerjemah Bahasa Merancang sebuah program Menganalisa, dan merancang urutan penyelesaian masalah (Algoritma) Menuangkan Algoritma kedalam Kode Sumber

3 CONTENTS Mengeksekusi program dan menguji program Struktur Dasar Algoritma dalam bahasa C Struktur Berurutan Struktur Seleksi Struktur seleksi If Struktur seleksi If else Struktur Pengulangan Struktur perulangan for Struktur perulangan while Struktur perulangan do while Struktur Kombinasi Quiz Tugas Jawaban Quiz Error dalam Metode Numerik Error akibat pendekatan matematis Pendekatan deret Taylor Round-off Error Akar-Akar Fungsi Metode Newton Metode Newton Orde Dua Masalah Intergrasi Numerik Metode Trapesium Metode Simpson Persamaan Diferensial Syarat Awal Syarat Batas Metode Beda Hingga

4 CONTENTS Pengenalan Metode Elemen Hingga Masalah Stokastik Bilangan Acak Penyelesaian Persamaan Diferensial Stokastik Metode Stratonovick Persamaan Langevin Integrasi Numerik Dengan Montecarlo

5 Pengantar Bismillahirohmaannirrahim. Puji syukur penulis panjatkan keharibaan Rabb semesta alam atas selesainya catatan kuliah ini. Tujuan kami dalam menulis catatan kuliah pemrograman dan metode numerik ini adalah sebagai bahan pendamping mata kuliah pemrograman dan metode numerik yang kami ampu. Sesungguhnya mata kuliah metode numerik ini berlaku umum untuk semua jurusan. Hanya saja karena matakuliah ini diberikan untuk mahasiswa dan mahasiswi program studi Fisika, Jurusan Fisika, maka contoh-contoh yang diberikan lebih banyak mengandung keilmuwan Fisika. Akan tetapi sifat Fisika yang menjadi dasar bagi semua bidang keilmuwan khususnya teknik, maka buku ini juga relevan bagi mahasiswa teknik yang tertarik pada topik-topik dimana metode numerik digunakan. Metode numerik biasanya diterapkan pada kasus-kasus khusus dimana penyelesaian analitik sudah sulit dicapai atau bahkan tidak mungkin lagi dilakukan. Secara praktis nampak bahwa metode numerik adalah alternatif bagi metode analitik, akan tetapi jika ditinjau secara lebih dalam akan tampak bahwa metode numerik sendiri didasarkan pada suatu ide yang fundamental yaitu matematika diskret. Dalam catatan kuliah ini akan akan diperkenalkan konsep dan teknik dasar pemrograman dan akan dibahas pula beberapa metode-metode numerik dasar yang akan sering ditemui oleh mahasiswa calon peneliti. Untuk menghindari kesulitan yang berganda, yaitu kesulitan memahami metode numerik sekaligus kesulitan memahami topik fisika, maka akan dipilih beberapa permasalahan Fisika yang sederhana sebagai contoh kasus. Hal ini dilakukan mengingat bahwa mahasiswa yang mengambil mata kuliah ini 4

6 CONTENTS 5 adalah mahasiswa calon sarjana yang dapat diasumsikan belum mengenal seluk beluk metode numerik dan terapan sesungguhnya, yaitu permasalahan Fisika yang kompleks. Selain itu perlu ditekankan bahwa ketika suatu permasalahan Fisika diselesaikan dengan cara numerik dan setelah suatu program dibangun dan dijalankan, maka hasil keluaran yang biasanya berupa angka harus diuji kebenarannya/kesesuaiaannya dengan keadaan Fisis kasus yang ditinjau. Khusus untuk kasus yang dapat diselesaikan secara analitik, pengujian ini dapat dilakukan dengan membandingkan dengan hasil analitik. Penulis menyadari banyaknya kekurangan dalam catatan yang masih under construction ini, kritik dan saran yang bersifat membangun penulis harapkan dan terima dengan senang hati. Akhirnya penulis berharap bahwa catatan kuliah ini dapat bermanfaat.

7 Chapter 1 Pendahuluan 1.1 Motivasi dan Latar Belakang Metode numerik selalu dihubungkan dengan perkembangan komputer, karena perkembangan metode numerik itu sendiri berawal dari penemuan komputer yang canggih beberapa abad yang lalu. Saat ini simulasi numerik menggunakan komputer atau disebut sebagai simulasi komputer saat ini dipandang sebagai salah satu metode yang penting dalam penyelesaian permasalahan yang kompleks. Dalam Fisika, metode ini di gunakan untuk keperluan menterjemahkan fenomena fisis kedalam bentuk matematika diskret 1,mengolahnya kembali dan menyelesaikannya di dalam komputer. Berbeda dengan pendekatan teoretik yang banyak melandaskan penyelesaiannya pada banyak asumsi dan pendekatan, penyelesaian numerik saat ini cenderung menyelesaikan masalah dengan cara memodelkan secara lebih detail keadaan fenomena yang sesungguhnya. Hal ini tentu saja dapat dilakukan dengan kemampuan komputer yang semakin canggih sekarang ini. Dengan kemajuan metode numerik pula, saat ini komputasi fisika yang dilandaskan pada metode numerik, telah mendapat posisi penting dan strategis. Secara tradisional fisikawan bekerja di laboratorium untuk memveri- 1 Berbeda dengan kalkulus dan matematika pada umumnya melandaskan prinsipprinsip kalkulasinya pada idea -nya yang bersifat infinitesimal. Hal ini dapat dilakukan dengan cara memperkenalkan bilangan tak hingga ( ). 6

8 CHAPTER 1. PENDAHULUAN 7 fikasi sebuah teori yang diajukan oleh teoriwan. Seorang eksperimentalis membutuhkan pengetahuan tentang peralatan elektronika, mekanika, dan instrumentasi keduanya saat bekerja dengan serangkaian alat untuk memperoleh serangkaian data dilandaskan pada metode eksperimen yang baik. Sedangkan teoriwan membutuhkan matematika analitik, seringkali rigors mathematics, untuk memformulasikan sebuah teori. Tidak berbeda jauh dari eksperimentalis dan teoriwan, seorang fisikawan komputasi membutuhkan pengetahuan terkait analisis numerik dan pemrograman komputer untuk dapat berhasil mencapai pemanahan fenomena Fisika. Untuk itulah diperlukan satu kuliah tersendiri bagi mahasiswa Fisika untuk mengenal metode numerik dan pemrograman komputer sebagai salah satu pilar metode yang terbukti valid dan diakui oleh khalayak Fisikawan. 1.2 Mengapa Bahasa Pemrograman C? Saat in terdapat banyak sekali bahasa pemrograman. Di antara banyak bahasa pemrograman tersebut dalam catatan kuliah ini akan digunakan bahasa C. Pengguna bahasa pemrograman C dan C++ sangatlah banyak. Hal ini dikarenakan kemampuan bahasa C yang dianggap bisa dipakai dalam banyak bidang termasuk saintifik dan terapan termasuk diantaranya pembuatan aplikasi. Berikut ini adalah beberapa alasan mengapa bahasa C dipilih dalam catatan kuliah ini: 1. Untuk setiap sistem operasi dapat dipastikan terdapat setidaknya satu jenis compiler C. Hal ini menjamin bahwa setiap mahasiswa dapat mencoba program yang tersedia dalam catatan kuliah ini tanpa terkendala ketersediaan compiler C. 2. Bahasa C adalah bahasa pemrograman terstruktur. Karenanya mahasiswa yang mengikuti kuliah akan diajak untuk menggunakan jenis pemrograman yang terstruktur dan sederhana. Tujuannya adalah agar mahasiswa dapat dengan mudah mengikuti dan mencoba sendiri program-program yang digunakan dan dengan mudah mengerti makna dari setiap kode program. Jika diperlukan atau dikehendaki maka

9 CHAPTER 1. PENDAHULUAN 8 mahasiswa dapat naik tingkat kedalam bahasa pemrograman yang bersifat objek oriented C++ yang merupakan varian dari C. Keuntungannya sintak yang digunakan dalam C++ sangatlah mirip dengan C. Menguasai sintak C berarti menguasai sintak C++. Dengan landasan penguasaan sintaksis maka mahasiswa tinggal menambah wawasan dan konsep bahasa pemrograman polymorphism, classes, inheritance jika ingin beralih ke C Performa terkait dengan kecepatan proses bahasa C dikenal sangat unggul. 4. Sistem operasi yang dikenal saat ini, driver bagi sebagian besar peripheral, dan software serta aplikasi yang tersedia saat kebanyakan dibuat dengan bahasa C. Karenanya pengalaman menggunakan bahasa C merupakan aset yang berharga bagi mahasiswa. 5. Terakhir tetapi penting, adalah bahasa C dapat digunakan pada sistem komputer parallel. Jika dibutuhkan maka mahasiswa dapat menggunakan bahasa C untuk menyelesaikan masalah yang kompleks dan membutuhkan pemrograman parallel, dengan satu syarat mereka menguasai algoritma parallel.

10 Chapter 2 Pengenalan Komputer 2.1 Komputer Pada dasarnya setiap komputer terdiri dari central processing unit (CPU), bagian input data data output. Skema dari sebuah komputer ditunjukan dalam gambar berikut: Bagian-bagian di atas sebetulnya belum mewakili komputer secara sepenuhnya. Hal ini dikarenakan selain bagian-bagian di atas, yang biasa kita sebut perangkat keras atau hardware, diperlukan perangkat lunak software. Tanpa adanya perangkat lunak maka hanya ada seonggok mesin dan rangkaian elektronik, dan tidak bisa dikatakan sebagai komputer. 9

11 CHAPTER 2. PENGENALAN KOMPUTER Sistem Operasi Linux Kata Linux sekarang ini sudah sangat familier bagi pengguna komputer. Sejalan dengan semakin majunya perkembangan perangkat keras maka sistem operasi dan aplikasi didalamnya juga berkembang. Nama Linux sendiri diturunkan dari pencipta awalnya, Linus Torvalds, yang sebetulnya mengacu pada suatu kumpulan software lengkap yang bersama-sama dengan kernel menyusun suatu sistem operasi yang lengkap. Lingkungan sistem operasi ini mencakup ratusan program, termasuk kompiler, interpreter, editor dan utilitas. Perangkat bantu yang mendukung konektifitas, ethernet, SLIP dan PPP dan interope rabilitas. Produk perangkat lunak yang handal, termasuk versi pengembangan terakhir. Kelompok pengembang yang tersebar di seluruh dunia yang telah bekerja dan menjadikan Linux portabel ke suatu platform baru, begitu juga mendukung komunitas pengguna yang memiliki beragam kebutuhan dan juga pengguna dapat turut serta bertindak sebagai tim pengembang sendiri. Linux merupakan sistem operasi khusus dan berbeda dengan sistem operasi lainya karena tersedia secara bebas di internet, berbagai vendor telah membuat suatu paket distribusi yang dapat dianggap sebagai versi kemasan Linux. Paket ini termasuk lingkungan Linux lengkap, penagkat lunak untuk instalasi dan mungkin termasuk perangkat lunak khusus dan dukungan khusus. Salah satu contoh sistem operasi Linux adalah CentOS, Mandriva, Ubuntu, dan SuSe beberapa aplikasi bawaan serta beberapa aplikasi tambahan. Saat ini Linux adalah sistem UNIX yang sangat lengkap, bisa digunakan untuk pengembangan software dan bahkan untuk pekerjaan seharihari. Linux merupakan alternatif sistem oprasi yang jauh lebih murah jika dibandingkan sistem operasi komersial (misalnya Windows 9.x/NT/2000/ ME/XP/VISTA/7/8). Berikut ini adalah beberapa fakta dari hal-hal yang menguntungkan dengan menggunakan program dan file-file Linux 1. Pada dasarnya semua data tersimpan di dalam harddisk walau ada beberapa kondisi dimana data tersimpan di disket. Linux/UNIX mem-

12 CHAPTER 2. PENGENALAN KOMPUTER 11 berikan beberapa proses spesial dimana terminal, printer dan device hardware lainnya dapat diakses seperti kita mengakses file yang tersimpan dalam harddisk atau disket. 2. Ketika program dijalankan, program tersebut dijalankan dari harddisk ke dalam RAM dan setelah dijalankan akan dinamakan sebagai proses. 3. Linux/UNIX menyediakan servis untuk membuat, memodiflkasi program, proses dan file. 4. Linux/UNIX mendukung struktur file yang bersifat hirarki. 5. Linux/UNIX adalah salah satu sistem operasi yang termasuk ke dalam kelas sistem operasi yang dapat melakukan multitasking. Multitasking sendiri adalah keadaan dimana suatu sistem operasi dapat melakukan banyak kerjaan pada saat yang bersamaan. 6. Selain multitasking, Linux/UNIX juga dapat mendukung multiuser. Yaitu sistem operasi yang pada saat bersamaan dapat digunakan oleh lebih dari satu user yang masuk ke dalam sistem. Bahkan untuk Linux juga mendukung untuk multiconsole dimana pada saat bersamaan di depan komputer langsung tanpa harus melalui jaringan dan memungkinkan lebih dari satu user masuk ke dakam sistem Struktur direktori Linux Direktori root Linux memiliki beberapa direktori yang merupakan standar direktori pada banyak distro Linux. Direktori-direktori utama dalam Linux adalah:

13 CHAPTER 2. PENGENALAN KOMPUTER 12 Direktori Isi bin berisi file-file binary standar yang dapat digunakan oleh seluruh user baik user biasa maupun super user boot berisi file-file yang diaunakau unnik booting Linux termasuk kernel image dev berisi file system khusus yang merupakan refleksi device hardware yang dikenali dan digunakan sistem home berisi direktori-direktori yang merupakan direktori home untuk user biasa dan aplikasi tertentu lib berisi file-file library yang digunakan untuk mendukung kerja kernel Linux mnt direktori khusus yang disediakan untuk mounting (mengaitkan) device disk storage ke sistem dalam bentuk direktori proc berisi file system khusus yang menunjukkan data-data kernel setiap saat root direktori home uutuk user root (user khusus dengan priviledges hampir tak terbatas) sbin sama sepertrti direktori bin, tetapi hanya super user yang sebaiknya menggunakan binary-binary tersebut mengingat fungsifungsi binary yang terdapat di direktori ini untuk maintenance sistem tmp berisi filc-file sementara yang dibutuhkan scbuah aplikasi yang sedang berjalan usr berisi library, binary, doktunentasi dan file lainnyahasil instalasi user var berisi file-file log. mailbox dan data-data aplikasi Software aplikasi dalam Linux Sekarang ini, banyak aplikasi Linux yang dapat digunakan untuk keperluan kantor seperti untuk spreadsheet, word processor, database dan program editor grafis yang memiliki fungsi dan tampilan seperti Microsoft Office, yaitu OpenOffice. Selain itu, juga sudah tersedia versi Corel untuk Linux dan aplikasi seperti Matlab yang pada Linux dikenal sebagai Scilab. Berikut

14 CHAPTER 2. PENGENALAN KOMPUTER 13 adalah beberapa Fitur yang tersedia dalam Linux 1. Shell dan Shell command Merupakan tempat bekerja yang paling utama diantara para pemakai Linux, terutama Linux versi-versi awal. Pada Shell ini perintah-perintah text dapat dieksekusi. Tampilan Shell adalah dapat dilihat pada gambar berikut: Dari gambar dapat dilihat siapa yang sedang bekerja pada shell. 2. Adapun perintah-perintah yang dapat dijalankan pada Shell diantaranya: MC (Midnight Commander) MC atau Midnight Commander merupakan aplikasi yang sangat berguna karena hemat memory saat digunakan. Dengan mengetikan mc pada shell maka akanmuncul tampilan sebagai berikut:

15 CHAPTER 2. PENGENALAN KOMPUTER 14 Perintah-perintah yang dapat digunakan sesuai dengan gambar diatas dapat dilihat pada Tabel di bawah ini : Tombol F1 F2 F3 F4 F5 F6 F7 F8 F9 F10 Fungsi Mengeluarkan menu help (bantuan) Menyimpan File Untuk memblok bagian yang dipilih Untuk mengganti kata Menyalin satu blok Memindahkan satu blok Mencarai kata yang ingin di edit Menghapus suatu blok Memunculkan menu navigasi Mengakhiri editor 2.3 Compiler dan aplikasi Science dalam Linux Ada banyak aplikasi Science yang terdapat dalam Linux. Hal yang paling utama dari aplikasi Science yang terdapat dalamlinux adalah Compiler. Ada banyak compiler yang tersedia dalam Linux, untuk SuSE 9.1 compiler

16 CHAPTER 2. PENGENALAN KOMPUTER 15 yang telah ada didalmnya adalah: gcc, g++, g77 dan masih banyak lagi compiler yang lain. Untuk keperluan aplikasi perkantoran/office maka Linux memiliki aplikasi openoffice. Di dalam openoffice telah tersedia fitur-fitur canggih yang bahkan tidak tersedia dalam sistem office yang lain (Ms Offiice) diantarannya adalah kita bisa mengetikan perintah Latex kedalam sistem persamaan sehingga bagi pengguna yang terbiasa menggunakan Latex maka fitur ini sangatlah menguntungkan. Dengan open office bentuk file yang disimpan dengan sistem office yang lain dapat dilihat, dibuka, dan diedit dan seringkali tidak berlaku sebaliknya. Selain office tersedia pula aplikasi Latex yang sangat terkenal dan familier di kalangan Matematikawan, Fisikawan dan ilmuwan lainya. Pada dasarnya Latex digunakan untuk mempersiapkan naskah seperti halnya text editor, dengan kelebihan utama yaitu kemamouan untuk menghasilkan persamaan dengan lebih baik. Salah satu contoh bentuk tampilan tex editor Latex dapat dilihat sebagai berikut Salah satu kelebihan lain dari Kile adalah terdapat compiler Latex2html, sehingga file latex yang ingin diupload kehalaman web bisa dikompilasi secara apik dengannya.

17 CHAPTER 2. PENGENALAN KOMPUTER Paket Program Sage Sage adalah suatu free open source math software yang relatif baru yang berguna untuk keperluan komputasi numerik, alkabar, geometri, dan bidang lainya. Sage dapat menjalankan beberapa perintah dari berbagai aplikasi diantaranya gnuplot, maxima, ocatave, dan beberapa compiler lainnya. Karenanya Sage dikatakan sebagai alternatif pengganti danpenggabungan bagi Maple, Mathematica, Magma, dan MatLab. Selain itu juga sage menjalankan beberpa aplikasi pemrograman yaitu Dalam praktikum kali ini akan digunakan Sage versi 2.6. Sage dapat dijalankan dengan shell command maupun dengan dengan interface yang dijalankan pada web browser Firefox. cara menjalankan aplikasi Sage adalah dengan mengetikan perintah sage dan menekan enter pada shell. sehingga akan muncul direktori sage. Semua perintah sage dapat dijalankan dengan mengetikan perintah-perintah yang dikenal dalam sage. Sedangkan untuk memunculkan interface melalui web browser maka ketik perintah notebook() kemudian enter pada direktori sage, maka akan ditampilkan interface yang diload pada firefox dengan server local Sage, dan tampilannya adalah sebagai berikut :

18 CHAPTER 2. PENGENALAN KOMPUTER 17 Contoh program Sage Dalam direktori Sage ketikan perintah berikut maka akan anda peroleh kelurannya: sage: sage: A = matrix(4,4, range(16)); A [ ] [ ] [ ] [ ] sage: integral(x*sin(x^2), x) -cos(x^2)/2 sage: integral(x/(x^2+1), x, 0, 1) log(2)/2 Selain itu bisa juga dengan membuat kode sumber sage yang berisikan: print Halo ini program pertama saya print 2*4^2 setalah disimpan dengan nama program1.sage setelah itu melalui direktori sage ketikan perintah sage: load program1.sage Halo ini program pertama saya 32 yang tidak lain adalah keluaran sesuai dengan isi program yang kita perintahkan dalam program1.sage. Adapun beberapa operator dalam Sage adalah sebagai berikut:

19 CHAPTER 2. PENGENALAN KOMPUTER 18 Operator deksripsi or boolean or and boolean and not boolean not in, not in membership is, is not identity test <, <=, >, >=,==,! =, <> perbandingan +,- operasi penambahan dan pengurangan *,/,% perkalian, pembagian, dan reminder **, ˆ operasi perpangkatan Paket program Matlab dan semisalnya Telah banyak diketahui khalayak umum bahwa Matlab adalah satu paket program yang handal. Kehandalan paket program Matlab terletak pada kelengkapan function yang telah tersedia padanya. Berikut adalah tampilan dari antar muka Matlab. Yang dimaksud dengan function sesungguhnya adalah program yang telah dibangun dengan tujuan khusus dan kemudian digabungkan kedalam

20 CHAPTER 2. PENGENALAN KOMPUTER 19 sistem Matlab. Karenanya kemudian Matlab disebut sebagai Paket program. Selain paket program Matlab ada beberapa paket program lain yang semisal denganya. Misalnya Skylab, Mupad, Octave dan Mathematica. Paket program tersebut tidak akan dibahas secara lebih rinci pada catatan kuliah ini.

21 Chapter 3 Prose Pemrograman 3.1 Program dan bahasa pemrograman Program dalam istilah komputer mempunyai arti sebagai kumpulan perintah yang digunakan untuk mengatur komputer untuk melaksanakan suatu pekerjaan. Melalui program inilah kemudian manusia dapat berinteraksi dengan mesin komputer. Tanpa sebuah program maka komputer tidak akan dapat melakukan sesuatu sesuai dengan yang dikehendaki. Jadi ketika suatu program dibuat dan dijalankan, terjadi interaksi antara manusia dan komputer. Seperti halnya interaksi antar manusia diperlukan suatu bahasa agar setiap ungkapan dapat difahami dan setiap perintah ataupun informasi dapat ditindak lanjuti. Karenanya untuk bisa membuat program, seorang programer (orang yang biasa membuat program komputer) yang ingin berinteraksi dengan komputer memerlukan bahasa pemrograman (lihat ilustrasi yang diambil dari http : //f ooyoh.com/iamchiq living lif estyle/ berikut). 20

22 CHAPTER 3. PROSE PEMROGRAMAN 21 Agar dapat difahami maka seorang programer harus mengikuti kaidah bahasa program tertentu yang kemudian disebut sebagai bahasa pemrograman. Bahasa pemrograman dapat dikategorikan kedalam 1. Bahasa beraras tinggi 2. Bahasa beraras rendah Bahasa beraras tinggi adalah bahasa pemrograman yang berorientasi pada manusia (programer). Artinya bahasa program jenis ini lebih mudah difahami karena mendekati bahasa manusia dan menggunakan kata-kata yang biasa digunakan oleh manusia khususnya bahasa Inggris. Contoh bahasa jenis adalah bahasa Basic, Pascal, C, C++, Java. Sedangkan bahasa beraras rendah adalah bahasa yang berorientasi pada mesin. Bahasa ini menggunakan kode biner yang hanya mengenal angka 0 dan 1. Yang tergolong dalam bahasa ini adalah bahasa Asembler (rakitan). Bahasa semacam ini sulit untuk dibaca dan difahami langsung oleh manusia dan programer yang biasa menggunakan bahasa beraras tinggi. Biasanya bahasa mesin hanya bekerja pada satu jenis mesin tertentu karenanya disebut machine dependent. 3.2 Penerjemah Bahasa Sebagai mana dijelaskan sebelumnya bahwa sebenarnya ada perbedaan antara bahasa manusia dan bahasa mesin. Bahasa mesin sulit dimengerti

23 CHAPTER 3. PROSE PEMROGRAMAN 22 oleh manusia dan sebaliknya mesin tidak bisa memahami bahasa manusia. Singkatnya bahasa program yang di buat dengan bahasa program beraras tinggi tidak bisa difahami langsung oleh mesin. karenanya diperlukan penrjemah bahasa, yang menerjemahkan setiap perintah dari bahasa aras tinggi kedalam bahasa mesin, agar mesin dapat menjalankan perintah-perintah tersebut. Penerjemah bahasa ini kemudian dikelompokan menjadi: 1. Interpreter. Yaitu penerjemah bahasa yang mengerjakan satu baris intruksi bahasa kedalam bahasa mesin untuk kemudian dijalankan oleh mesin. Instruksi berikutnya akan diterjemahkan selanjutnya jika instruksi pertama telah selesai diinstruksikan. Dengan kata lain interpreter menterjemahkan dan menginstruksikan semua perintah satu persatu. 2. Compiler. Berbeda dengan interpreter, Compiler bekerja secara lebih kompak yaitu menerjemahkan semua instruksi kedalam bahasa mesin sekaligus menjadi kode objek. Dan tidak ada proses penerjemahan lagi ketika kode objek dijalankan oleh mesin. Hasil dari proses kompilasi ini biasanya adalah program yang dapat dijalankan tanpa ada translator, atau sering disebut sebagai executable. Sekarang ini program yang executable ini sering disebut sebagai aplikasi. Dengan menggunakan Interpreter seseorang dapat melakukan proses pencarian kesalahan pada kode sumber dengan lebih mudah. Namun kelemahanya adalah bahwa setiap kali menjalankan program dengan interpreter maka kode sumber harus selalu tersedia dan jika jumlah instruksi besar maka proses pengeksekusian menjadi lambat, dan proses ini selau berulang setiap kali program digunakan. Sedangkan dengan Compiler, pengerjaan instruksi bisa berjalan dengan cepat karena setiap kali hanya diperlukan satu program executable yang telah dihasilkan. Program executable ini juga bisa diduplikasi dan dijalankan pada komputer yang lain dengan platform yang sama. Namun secara kebahasaan program yang diproses dengan compiler harus betul secara keseluruhan sebelum benar-benar bisa dikompilasi dan distribusikan.

24 CHAPTER 3. PROSE PEMROGRAMAN Merancang sebuah program Sebuah program dirancang dan dibuat untuk menyelesaikan secara khusus sebuah permasalahan. Terdapat tiga langkah penting dalam menyelesaikan permasalahan: 1. Menganalisa masalah, dan merancang urutan penyelesaian (Algoritma) 2. Menuangkan Algoritma kedalam bentuk program 3. Mengeksekusi dan menguji program Menganalisa, dan merancang urutan penyelesaian masalah (Algoritma) Pada dasarnya permasalahan yang dapat dikerjakan melalui proses pemrograman sangatlah luas. Mulai dari suatu permasalahan yang sederhana sampai dengan permasalahan yang kompeks. Biasanya permasalahan yang kompleks lah yang perlu dikerjakan dengan program komputer. Akan tetapi dalam catatan kuliah kali ini akan dijelaskan beberapa permasalahan yang sederhana dengan tujuan siswa dapat memahami dengan lebih mudah proses mengalisa masalah dan proses merancang suatu urutan kerja (Algoritma) 1. Sebelum merancang suatu urutan kerja, maka biasanya dillakukan indentifikasi masalah dan penyaringan informasi. Berdasarkan hasil identifikasi masalah dan penjaringan informasi maka kemudian langkah kerja dapat dirancang dan untuk selanjutnya dapat dituangkan kedalam bentuk program. Sebagai contoh sederhana, kali ini akan diselesaikan suatu permasalahan menghitung luas lingkaran. Jelas permasalahan ini adalah permasalahan matematik biasa dan melibatkan rumus perhitungan biasa. Sedangkan informasi yang diperlukan untuk dapat menyelesaikan masalah ini adalah yaitu data besarnya nilai π dan panjang jejari lingkaran. Dengan logika sederhana maka rancangan penyelesaian permasalahan ini dapat dituliskan sebagai berikut 1 Istilah Algoritma diambil dari nama seorang ilmuwan Arab bernama Abu Ja far Mohammed Ibn Musa al Khowarizmi

25 CHAPTER 3. PROSE PEMROGRAMAN 24 Luas = nilai pi x panjang jejari x panjang jejari Algoritma bagi penyelesaian masalah ini kemudian dapat dituliskan sebagai berikut: 1. Peroleh panjang jejari 2. Hitung luas lingkaran sesuai dengan rumus 3. Tampilkan nilai luas lingkaran Ada banyak cara untuk menuliskan Algoritma dan Algoritma tidak selalu di tuangkan seperti layaknya bahasa manusia. Diantaranya dengan menuangkan kedalam kode semu (pseudocode). Untuk permasalahan luas lingkaran maka pseudocode yang mungkin adalah sebagai berikut luas <-- pi x panjang jejari x panjang jejari Untuk suatu program yang lebih kompleks maka diperlukan ungkapan kode semu yang lebih panjang dan kompleks, untuk kasus seperti ini maka biasanya kode semu lebih berorientasi dan lebih mirip pada bahasa program dimana permasalahan tersebut akan diselesaikan. Selain kode semu kadangkala Algoritma di tuangkan kedalam bentuk diagram alir. Sebagai contoh diagram alir untuk menghitung luas lingkaran diberikan pada gambar berikut

26 CHAPTER 3. PROSE PEMROGRAMAN 25 Dari gambar di atas dapat kita lihat berbagai macam bentuk yang digunakan dalam diagram alir. Bentuk oval menandakan memulai dan akhir. Bentuk persegi empat yang digunakan untuk melambangkan proses perhitungan. Bentuk jajaran genjang menandakan masukan atau keluaran suatu proses. Bnetuk layang-layang menandakan pengambilan keputusan Menuangkan Algoritma kedalam Kode Sumber Setelah proses analisa masalah dan pembuatan Algoritma selesai dibangun maka proses selanjutnya adalah pembuatan kode sumber. Untuk kasus permasalahan luas lingkaran maka kode sumber dalam bahasa C kurang lebih dapat dilihat sebagai berikut:

27 CHAPTER 3. PROSE PEMROGRAMAN 26 #include <stdio.h> #define PI E0 main() { double radius, area; /* mendefiniskan variabel-veriabel */ printf("enter the radius of a circle \n"); /* perintah memasukan input radius */ scanf("%lf", &radius); /* membaca input radius */ area = radius * radius * PI; /* rumus area */ } printf("radius=%f, area=%f\n", radius, area); /* mencetak hasil */ Mengeksekusi program dan menguji program Setelah kode sbumer diatas di buat dalam editor, maka dapat disimpan dengan extension c. Dan selanjutnya dapat dikompilasi dengan kompiler c. Diantara kompiler c yang dapat digunakan adalah gcc yang telah tersedia di pada sistem operasi Linux. Dengan proses kompilasi akan dapat diketahui apakah program tersebut sudah betil secara sintaks atau belum. Jika terdapat peringatan eror maka dapat dicari bagian/baris mana yang mengakibatkan adanya eror tersebut. Setelah diketahui baris yang menyebabkan eror dan dilakukan perbaikan maka program dapat kembali dikompilasi. Demikian seterusnya sampai program benar-benar selesai dikompilasi tanpa ada peringatan eror. Stelah itu program executable yang diperoleh dapat dijalankan dan nilai keluaran dapat diuji kebenarannya. Khusus untuk kasus sederhana seperti luas lingkaran maka uji keluaran tersebut dapat diperoleh dengan membandingkan dengan hasil perhitungan analitik. Untuk program

28 CHAPTER 3. PROSE PEMROGRAMAN 27 yang dirancang menyelesaikan permasalahan yang kompleks seringkali pencarian kesalahan baik dalam program maupun keluaran tidaklah sederhana. Dalam konteks program kesalahan dalamkode sumber sering disebut dengan bug, dan proses pencarian kesalahan ini sering disebut sebagai debugging.

29 Chapter 4 Struktur Dasar Algoritma dalam bahasa C Setidaknya ada tiga macam struktur dasar dalam algoritma, seperti yang akan dijelaskan sebagai berikut. 4.1 Struktur Berurutan Struktur dasar berurutan datau sekuensial merupakan struktur dasar algoritma yang memproses langkah-langkah dengan cara berurutan. Jika dalam sebuah program terdiri dari sepuluh baris maka setiap baris akan dikerjakan satu persatu secara berurutan. Salah satu contoh bentuk diagram alir bagi struktur sekuensial ditunjukan oleh gambar berikut 28

30 CHAPTER 4. STRUKTUR DASAR ALGORITMA DALAM BAHASA C29 Dalam bagian terdahulu pada bagian contoh algoritma perhitungan luas lingkaran telah digunakan jenis algoritma ini. 4.2 Struktur Seleksi Dalam struktur seleksi terjadi sebuah pemilihan langkah kerja (pengambilan keputusan) yang didasarkan pada suatu kondisi. Dalam proses ini jika suatu kondisi dipenuhi maka akan dilakukan langkah 1 sedangkan jika tidak dipenuhi maka akan dilakukan langkah 2. Struktur seperti ini diilustrasikan dalam gambar berikut Setidaknya ada tiga jenis struktur seleksi yang dapat dikategorikan

31 CHAPTER 4. STRUKTUR DASAR ALGORITMA DALAM BAHASA C30 sebagai berikut: Struktur seleksi If Struktur seleksi ini adalah struktur paling sederhana dimana tedapat satu kondisi dan seleksi didasarkan pada kondisi yang diberikan tersebut. Bentuk umum struktur seleksi dengan if adalah If (kondisi) pernyataan Salah satu diagram alir bagi operasi bersyarat ini ditunjukan oleh gambar berikut Struktur seleksi If else Struktur seleksi bersyarat menyediakan pernyataan alternatif yang harus di eksekusi jika kondisi tidak dipenuhi. Artinya jika kondisi dipenuhi maka akan dilakukan perintah 1 dan jika kondisi salah maka akan dilakukan perintah 2. Bentuk umum pernyataan seleksi If else adalah sebagai berikut If (kondisi) pernyataan 1;

32 CHAPTER 4. STRUKTUR DASAR ALGORITMA DALAM BAHASA C31 else pernyataan 2; Adapun struktur seleksi If else di tunjukan oleh diagram alir sebagai berikut Contoh riil bagi struktur seleksi ini adalah proses pencarian nilai maksimal dari dua buah bilangan yang diberikan misalnya 10 dan 12. Anggap angka 10 sebagai A dan angka 12 sebagai B, maka kode semu bagi penyelesaian masalah ini sebagai berikut 1. Masukan nilai A dan B 2. Bilangan terbesar A 3. JIKA Bilangan terbesar < B MAKA Bilangan terbesar B Akhiri JIKA 4. Tampilkan Bilangan terbesar Diagram alir bagi penyelesaian permasalahan ini adalah.

33 CHAPTER 4. STRUKTUR DASAR ALGORITMA DALAM BAHASA C Struktur Pengulangan Struktur pengulangan atau yang biasa disebut loop pada dasarnya adalah kondisi khusus bagi struktur seleksi dimana dengan kondisi tertentu maka proses akan diulang sedangkan untuk kasus sebaliknya maka suatu proses dapat diberhentikan atau diganti dengan proses yang lain. Salah satu bentuk struktur pengulangan sederhana dapat ditunjukan dengan diagram alir sebagai berikut

34 CHAPTER 4. STRUKTUR DASAR ALGORITMA DALAM BAHASA C33 Seperti struktur seleksi maka ada beberapa jenis struktur perulangan, diantaranya: Struktur perulangan for Perintah for adalah perintah untuk melakukan perulangan satu jenis perintah atau beberapa pernyataan ketika kondisi masih dipenuhi. Perintah ini dimulai dari suatu nilai awal pencacah tertentu dan diakahiri setelah kondisi yang diberikan terlampaui, dengan cara keluar dari loop. Adapun bentuk umm dari operasi perulangan menggunakan perintah for adalah for (inisialisasi, kondisi, pencacah) pernyataan Bentuk diagram alir untuk perulangan for adalah

35 CHAPTER 4. STRUKTUR DASAR ALGORITMA DALAM BAHASA C Struktur perulangan while Perintah while pada dasarnya serupa dengan perintah for. Dimana suatu perulangan akan terus dilakukan selama kondisi yang diberikan masih terpenuhi. Adapan bentuk umum perulangan menggunakan perintah while adalah sebagai berikut while (kondisi) pernyataan Bentuk diagram alir bagi perulangan menggunakan perintah while adalah sama dengan diagram alir perintah for Struktur perulangan do while Pada dasarnya perintah do while adalah perintah perulangan yang serupa dengan perintah for dan while yang memberikan perintah untuk melakukan

36 CHAPTER 4. STRUKTUR DASAR ALGORITMA DALAM BAHASA C35 perulangan selama kondisi masih terpenuhi. Bisa dikatakan perintah ini adalah alernatif sintaksis yang tersedia dalam bahasa pemrograman untuk melakukan perulangan. 4.4 Struktur Kombinasi Selain ketiga struktur dasar di atas dalam program seringkali digunakan kombinasi tiga struktur tersebut secara bersamaan. 4.5 Quiz Buatlah kode semu dan diagram alir yang digunakan untuk menampilkan angka 1 sampai dengan 10 disertai dengan nilai kwadratnya. 4.6 Tugas Buatlah kode semu dan diagram alir yang digunakan untuk menampilkan bilangan Fibonacci. 4.7 Jawaban Quiz Kode semu 1. Bilangan 1 2. Ulang selama Bilangan < 11 Tampilkan (Bilangan, Bilangan x Bilangan) Bilangan Bilangan Akhiri Ulangan Diagram Alir

37 CHAPTER 4. STRUKTUR DASAR ALGORITMA DALAM BAHASA C36

PEMROGRAMAN DAN METODE NUMERIK Semester 2/ 2 sks/ MFF 1024

PEMROGRAMAN DAN METODE NUMERIK Semester 2/ 2 sks/ MFF 1024 UNIVERSITAS GADJAH MADA PROGRAM STUDI FISIKA FMIPA Bahan Ajar 1: Pendahuluan dan Pengenalan Komputer (Minggu ke-1 dan ke-2) PEMROGRAMAN DAN METODE NUMERIK Semester 2/ 2 sks/ MFF 1024 Oleh Dr. Fahrudin

Lebih terperinci

PEMROGRAMAN DAN METODE NUMERIK Semester 2/ 2 sks/ MFF 1024

PEMROGRAMAN DAN METODE NUMERIK Semester 2/ 2 sks/ MFF 1024 UNIVERSITAS GADJAH MADA PROGRAM STUDI FISIKA FMIPA Bahan Ajar 2: Proses Pemrograman (Minggu ke-3) PEMROGRAMAN DAN METODE NUMERIK Semester 2/ 2 sks/ MFF 1024 Oleh Dr. Fahrudin Nugroho Didanai dengan dana

Lebih terperinci

MODUL 11 PENGENALAN LINUX

MODUL 11 PENGENALAN LINUX MODUL 11 PENGENALAN LINUX 11.1 Pengertian Linux Linux adalah salah satu system software yang OPEN SOURCE, yang berarti kode sumber (source) nya terbuka untuk semua orang. Sehingga Linux dapat di modifikasi

Lebih terperinci

Praktikum I Pengenalan Sistem Operasi Linux

Praktikum I Pengenalan Sistem Operasi Linux Praktikum I Pengenalan Sistem Operasi Linux I. Tujuan Setelah melaksanakan praktikum ini mahasiswa diharapkan mampu : 1. Mengenal sistem operasi Linux 2. Memahami proses login/logout pada sistem operasi

Lebih terperinci

Pemrograman dan Metode Numerik (Untuk Fisika) Fahrudin Nugroho

Pemrograman dan Metode Numerik (Untuk Fisika) Fahrudin Nugroho Pemrograman dan Metode Numerik (Untuk Fisika) Fahrudin Nugroho June 20, 2013 Contents Pengantar 4 1 Pendahuluan 6 1.1 Motivasi dan Latar Belakang.................. 6 1.2 Mengapa Bahasa Pemrograman C?..............

Lebih terperinci

Pengenalan Linux. Kata "Linux" untuk saat ini sudah tidak asing lagi bagi para pengguna internet

Pengenalan Linux. Kata Linux untuk saat ini sudah tidak asing lagi bagi para pengguna internet Pengenalan Linux Kata "Linux" untuk saat ini sudah tidak asing lagi bagi para pengguna internet dan komunitas mahasiswa yang memiliki hobby untuk mencoba software-software baru. Secara teknis dan singkat

Lebih terperinci

PEMROGRAMAN DAN METODE NUMERIK Semester 2/ 2 sks/ MFF 1024

PEMROGRAMAN DAN METODE NUMERIK Semester 2/ 2 sks/ MFF 1024 UNIVERSITAS GADJAH MADA PROGRAM STUDI FISIKA FMIPA Bahan Ajar 3: Struktur Dasar Algoritma (Minggu ke-4) PEMROGRAMAN DAN METODE NUMERIK Semester 2/ 2 sks/ MFF 1024 Oleh Dr. Fahrudin Nugroho Didanai dengan

Lebih terperinci

BAB I PENGANTAR LINUX

BAB I PENGANTAR LINUX BAB I PENGANTAR LINUX 1.1. Apakah LINUX itu LINUX adalah nama sistem operasi yang dapat diterapkan pada berbagai jenis mesin, dari PC hingga mainframe. Linux diciptakan oleh Linus Torvard. Sistem operasi

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI 7 BAB II LANDASAN TEORI 2.1 SISTEM OPERASI Sistem operasi merupakan sebuah penghubung antara pengguna dari komputer dengan perangkat keras komputer. Sebelum ada sistem operasi, orang hanya mengunakan komputer

Lebih terperinci

SISTEM OPERASI LINUX

SISTEM OPERASI LINUX SISTEM OPERASI LINUX Linux adalah sistem operasi seperti Unix, yang merupakan implementasi independen dari POSIX, meliputi true multitasking, virtual memory, shared libraries, demand-loading, proper memory

Lebih terperinci

BAB I PENGANTAR Pendahuluan Penyajian 1.1 Latar Belakang 1.2 Algoritma dan Struktur Data

BAB I PENGANTAR Pendahuluan Penyajian 1.1 Latar Belakang 1.2 Algoritma dan Struktur Data BAB I PENGANTAR Pendahuluan Program komputer dibuat berdasarkan langkah-langkah logis untuk menyelesaikan masalah. Lagkah-langkah tersebut ditulis dalam suatu instruksi yang bisa dipahami oleh komputer,

Lebih terperinci

Pengenalan Pemrograman Komputer (Software)

Pengenalan Pemrograman Komputer (Software) Pengenalan Pemrograman Komputer (Software) Software Software atau perangkat lunak adalah data yang disimpan pada media penyimpanan data permanen seperti harddisk/disket/cd-r. Perangkat lunak ini dibuat

Lebih terperinci

Pengantar Teknologi Informasi. Software Komputer

Pengantar Teknologi Informasi. Software Komputer Pengantar Teknologi Informasi Software Komputer Apa yang dimaksud dengan software? Contoh software dan jenisnya? Software = program Program adalah deretan intruksi yang digunakan untuk mengendalikan komputer

Lebih terperinci

LAPORAN TUGAS LANGKAH-LANGKAH DALAM MENGINSTALASI LINUX

LAPORAN TUGAS LANGKAH-LANGKAH DALAM MENGINSTALASI LINUX LAPORAN TUGAS LANGKAH-LANGKAH DALAM MENGINSTALASI LINUX Deni Parulian Loi 12/331337/PA/14603 PROGRAM STUDI ILMU KOMPUTER FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS GADJAH MADA YOGYAKARTA

Lebih terperinci

Gambar 1.1. Logo Linux

Gambar 1.1. Logo Linux Sejarah Linux & Debian Pendahuluan Linux saat ini menjadi acuan dalam penggunaannya sebagai sistem operasi untuk server. Berdasarkan hasil riset dari Gartner Group, beberapa vendor server seperti HP, IBM,

Lebih terperinci

KELOMPOK 1 PERANGKAT LUNAK SISTEM

KELOMPOK 1 PERANGKAT LUNAK SISTEM KELOMPOK 1 PERANGKAT LUNAK SISTEM Disusun Oleh : - Lina Ukhti (20216008) - M. Fakhrudin (20216013) - Yaskur K. (20216019) PERANGKAT LUNAK SISTEM Perangkat lunak sistem merupakan software yang berfungsi

Lebih terperinci

KOMPONEN SISTEM KOMPUTER HARDWARE & SOFTWARE

KOMPONEN SISTEM KOMPUTER HARDWARE & SOFTWARE KOMPONEN SISTEM KOMPUTER HARDWARE & SOFTWARE TIM DOSEN PENGENALAN KOMPUTER & IT SEKOLAH TINGGI EKONOMI (STIE) PANCA BHAKTI PALU Perangkat Keras (Hardware) Perangkat Keras (Hardware) yaitu suatu perangkat

Lebih terperinci

1. Algoritma & Pemrograman

1. Algoritma & Pemrograman 1. Algoritma & Pemrograman A. Teori algoritma Suatu himpunan hingga Intruksi yang secara jelas memperinci langkahlangkah proses pelaksanaan pemecahan suatu masalah. Himpunan intruksi yang dimaksud harus

Lebih terperinci

PERANGKAT LUNAK KOMPUTER

PERANGKAT LUNAK KOMPUTER PERANGKAT LUNAK KOMPUTER Pengertian Software Perangkat lunak (software) komputer adalah suatu perangkat yang berisi serangkaian instruksi, program, prosedur, pengendali, pendukung, dan aktifitas-aktifitas

Lebih terperinci

Implementasi OOP Pada Perangkat Lunak Pemrograman

Implementasi OOP Pada Perangkat Lunak Pemrograman Silabus Pertemuan ke- Pokok Bahasan Keterangan 1 Pengenalan Dasar Pemrograman 2 Konsep Dasar Pemrograman 3 Tahapan Pembuatan Program 4 Elemen-Elemen Bahasa Pemrograman 5 Analisa Struktur Program 6 Analisa

Lebih terperinci

Komputer & Software Semester Ganjil 2014 Fak. Teknik Jurusan Teknik Informatika.

Komputer & Software Semester Ganjil 2014 Fak. Teknik Jurusan Teknik Informatika. Komputer & Software Semester Ganjil 2014 Fak. Teknik Jurusan Teknik Informatika Universitas i Pasundan Caca E Supriana S Si MT Caca E. Supriana, S.Si., MT. caca.e.supriana@unpas.ac.id Komputer Komputer

Lebih terperinci

Pengantar Sistem Komputer

Pengantar Sistem Komputer Pengantar Sistem Komputer Aplikasi Komputer I (Pertemuan Ke 2) Mata Kuliah Universitas Universitas Mercu Buana Yogyakarta Tahun 2013 Sistem Komputer Pengertian Sistem Sistem berasal dari bahasa Latin (systema)

Lebih terperinci

Materi Pelajaran : Algoritma Pemrograman. Siswa memahami tentang dasar dasar Algoritma Pemrograman

Materi Pelajaran : Algoritma Pemrograman. Siswa memahami tentang dasar dasar Algoritma Pemrograman Materi Pelajaran : Algoritma Pemrograman 1. Tujuan : Siswa memahami tentang dasar dasar Algoritma Pemrograman 2. Teori Singkat A. Algoritma Sejarah Algoritma Ditinjau dari asal usul katanya, kata Algoritma

Lebih terperinci

Sistem Administrasi Linux

Sistem Administrasi Linux Sistem Administrasi Linux pertemuan 2 Struktur Direktori Linux Perintah dasar linux Helmy Faisal M, S.Kom Direktori di linux Direktori /bin /boot /dev /etc /home /lib /mnt Isi Direktori berisi file-file

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah komputer (computer) berasal dari bahasa latin computere yang berarti

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah komputer (computer) berasal dari bahasa latin computere yang berarti BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Istilah komputer (computer) berasal dari bahasa latin computere yang berarti menghitung. Dalam bahasa Inggris komputer berasal dari kata to compute yang artinya

Lebih terperinci

MATERI II KOMPUTER (SOFTWARE)

MATERI II KOMPUTER (SOFTWARE) MATERI II PENGENALAN PEMOGRAMAN KOMPUTER (SOFTWARE) oleh Salahuddin, SST Jurusan Teknik Elektro Politeknik Negeri Lhokseumawe Email : salahuddin_ali@ymail.com salahuddin.ali00@gmail.comali00@gmail Web

Lebih terperinci

Kernel. Sistem Operasi. STMIK Indonesia Padang Yayasan Amal Bakti Mukmin LINATI IFFAH ( )

Kernel. Sistem Operasi. STMIK Indonesia Padang Yayasan Amal Bakti Mukmin LINATI IFFAH ( ) Kernel Sistem Operasi LINATI IFFAH (151100098) STMIK Indonesia Padang Yayasan Amal Bakti Mukmin 2016 Kernel A. Pengertian Kernel adalah suatu perangkat lunak yang menjadi bagian utama dari sebuah sistem

Lebih terperinci

Sistem Operasi. Teknologi Informasi

Sistem Operasi. Teknologi Informasi Sistem Operasi Teknologi Informasi Pembahasan Definisi Sistem Operasi. Peran Sistem Operasi dalam Sistem Komputer. Tujuan Sistem Operasi. Sejarah perkembangan Sistem Operasi. Proses Booting Komputer BIOS

Lebih terperinci

LAPORAN RESMI PRAKTIKUM SISTEM OPERASI MODUL I SHELL INTERAKTIF DAN SKRIP

LAPORAN RESMI PRAKTIKUM SISTEM OPERASI MODUL I SHELL INTERAKTIF DAN SKRIP LAPORAN RESMI PRAKTIKUM SISTEM OPERASI MODUL I SHELL INTERAKTIF DAN SKRIP TGL PRAKTIKUM : 27 September 2012 NAMA : M. ANANG SETIAWAN NRP : 11.04.111.00061 KELAS : C2 DOSEN PENGAMPU : Faikul Umam, S.Kom.

Lebih terperinci

PENDAHULUAN PEMROGRAMAN KOMPUTER. Mengapa Belajar Pemrograman Komputer?

PENDAHULUAN PEMROGRAMAN KOMPUTER. Mengapa Belajar Pemrograman Komputer? PENDAHULUAN PEMROGRAMAN KOMPUTER Mengapa Belajar Pemrograman Komputer? Semakin maju peradaban : Semakin kompleks masalah yang dihadapi Ilmu pengetahuan & IT terus berkembang Pada Teknik Sipil : Perlu logika

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIKUM 1 TEKNIK KOMPILASI

LAPORAN PRAKTIKUM 1 TEKNIK KOMPILASI LAPORAN PRAKTIKUM 1 TEKNIK KOMPILASI DI SUSUN OLEH : ADITYA TUNGGAL PRAKOSO 3201216005 PRODI TEKNIK INFORMATIKA JURUSAN TEKNIK ELEKTRO POLITEKNIK NEGERI PONTIANAK TAHUN 2015 BAB 1 TEORI PRAKTIKUM A. BAHASA

Lebih terperinci

DASAR PEMROGRAMAN. PENGANTAR BAHASA C ( Sejarah, Struktur Pemrograman, Tipe Data, Operator ) Djoko Soerjanto, M.Kom

DASAR PEMROGRAMAN. PENGANTAR BAHASA C ( Sejarah, Struktur Pemrograman, Tipe Data, Operator ) Djoko Soerjanto, M.Kom DASAR PEMROGRAMAN PENGANTAR BAHASA C ( Sejarah, Struktur Pemrograman, Tipe Data, Operator ) Djoko Soerjanto, M.Kom https://www.facebook.com/groups/dasarpemrogramanc TUJUAN Mengenal sejarah, struktur, sintaks

Lebih terperinci

Tujuan. Pengenalan. Pengenalan Pemrograman Komputer. Komponen Dasar pada Komputer : Hardware. Komponen Dasar pada Komputer : Hardware

Tujuan. Pengenalan. Pengenalan Pemrograman Komputer. Komponen Dasar pada Komputer : Hardware. Komponen Dasar pada Komputer : Hardware Tujuan JAVA Education Network Indonesia Pengenalan Pemrograman Komputer Pengenalan Pemrograman 1 Pada akhir pelajaran, siswa diharapkan dapat: Mengidentifikasi perbedaan komponen-komponen pada komputer

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah komputer ( computer ) berasal dari bahasa latin computere yang berarti

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah komputer ( computer ) berasal dari bahasa latin computere yang berarti BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Istilah komputer ( computer ) berasal dari bahasa latin computere yang berarti menghitung. Dalam bahasa Inggris berasal dari kata computer yang artinya menghitung.

Lebih terperinci

Bab 1. Pengenalan Pemrograman C

Bab 1. Pengenalan Pemrograman C Bab 1. Pengenalan Pemrograman C Konsep Pemrograman Politeknik Elektronika Negeri Surabaya 2006 Overview Sejarah dan Ruang Lingkup C Proses Kompilasi dan Linking dalam C Struktur Penulisan Program C Sejarah

Lebih terperinci

PERANGKAT LUNAK KOMPUTER

PERANGKAT LUNAK KOMPUTER PERANGKAT LUNAK KOMPUTER Adri Priadana ilkomadri.com Definisi Perangkat Lunak Perangkat lunak (software) adalah program yang berisi kumpulan instruksi untuk melakukan proses pengolahan data. Roger S (2002:10)

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah komputer (computer) berasal dari bahasa Latin Computare yang berarti

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah komputer (computer) berasal dari bahasa Latin Computare yang berarti BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Istilah komputer mempunyai arti yang luas dan berbeda untuk orang yang berbeda. Istilah komputer (computer) berasal dari bahasa Latin Computare yang berarti

Lebih terperinci

Pemakaian Komputer dan Perlengkapannya untuk Pembelajaran

Pemakaian Komputer dan Perlengkapannya untuk Pembelajaran Pemakaian Komputer dan Perlengkapannya untuk Pembelajaran Sahid Laboratorium Komputer Jurdik Matematika FMIPA UNY Mengapa Komputer? Komputer merupakan alat pemroses data / informasi Komputer dapat melakukan

Lebih terperinci

/(Root) menunjukkan hirarki tertinggi dari sistem ditektori Linux dimana direktori ini membawahi direktori lainya. Diantaranya :

/(Root) menunjukkan hirarki tertinggi dari sistem ditektori Linux dimana direktori ini membawahi direktori lainya. Diantaranya : /(Root) menunjukkan hirarki tertinggi dari sistem ditektori Linux dimana direktori ini membawahi direktori lainya. Diantaranya : Direktori ini dapat ditemukan perintahperintah navigasi, program-program

Lebih terperinci

Bab 1 : Pengenalan dan Pengantar Algoritma

Bab 1 : Pengenalan dan Pengantar Algoritma P - 2 Bab 1 : Pengenalan dan Pengantar Algoritma 1.1 Tujuan 1. Mengetahui dan mampu mengidentifikasi perbedaan komponen pada komputer 2. Mengetahui tentang bahasa pemrograman komputer dan kategorinya 3.

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Istilah komputer (computer) berasal dari bahasa latin computere yang berarti menghitung. Dalam Bahasa Inggris komputer berasal dari kata to compute yang artinya

Lebih terperinci

intruksi kepada CPU untuk mengakses sistem operasi. BIOS tersimpan pada Read Only

intruksi kepada CPU untuk mengakses sistem operasi. BIOS tersimpan pada Read Only 1. Software Komputer adalah sekumpulan komponen-komponen canggih yang dapat melakukan perhitungan kompleks dengan cepat. Kita sangat membutuhkan peranan komputer untuk menyelesaikan permasaahan kita sehari

Lebih terperinci

OPERASI DASAR KOMPUTER

OPERASI DASAR KOMPUTER OPERASI DASAR KOMPUTER Pengertian Komputer adalah alat elektronik yang dikontrol oleh kumpulan instruksi atau program untuk menjalankan beberapa tugas, seperti kalkulasi, atau komunikasi elektronik. Program

Lebih terperinci

Program. Instruksi-instruksi yang diberikan kepada komputer agar dapat melaksanakan tugas-tugas tertentu

Program. Instruksi-instruksi yang diberikan kepada komputer agar dapat melaksanakan tugas-tugas tertentu Pengenalan QBasic 1 Program Instruksi-instruksi yang diberikan kepada komputer agar dapat melaksanakan tugas-tugas tertentu 2 Bahasa Pemrograman Bahasa yang digunakan untuk membuat program Klasifikasi

Lebih terperinci

JENIS PERANGKAT LUNAK

JENIS PERANGKAT LUNAK Dari perkembangan perangkat lunak, kita bisa membayangkan bagaimana perkembangan interaksi manusia dengan perangkat lunak. Bentuk paling primitif dari perangkat lunak, menggunakan aljabar Boolean, yang

Lebih terperinci

E. Ully Artha SISTEM OPERASI

E. Ully Artha   SISTEM OPERASI E. Ully Artha Email : mas.ully@gmail.com SISTEM OPERASI TAMPILAN SISTEM OPERASI PENGERTIAN Sistem Operasi adalah perangkat lunak yang bertugas mengelola penggunaan sumberdaya dalam komputer dan menyediakan

Lebih terperinci

Training Ubuntu Server STMIK Indonesia. Pemateri: Kurniadi.

Training Ubuntu Server STMIK Indonesia. Pemateri: Kurniadi. Pemateri: Kurniadi. Kurniadi2008@gmail.com Pengenalan GNU/Linux & Ubuntu Linux Filosopi GNU/Linux Open Source: metode pengembangan suatu perangkat lunak dengan membuka source code dan didistribusikan dalam

Lebih terperinci

Pendahuluan. Komputasi Nuklir. 29 Oktober Komputasi Nuklir Pendahuluan 29 Oktober / 41

Pendahuluan. Komputasi Nuklir. 29 Oktober Komputasi Nuklir Pendahuluan 29 Oktober / 41 Pendahuluan Komputasi Nuklir 29 Oktober 2015 Komputasi Nuklir Pendahuluan 29 Oktober 2015 1 / 41 Outline 1 Pendahuluan 2 Algoritma 3 Bahasa Pemrograman 4 Implementasi aturan trapesium menggunakan bahasa

Lebih terperinci

Komputer memiliki dua komponen utama. Yang pertama adalah hardware (perangkat keras) yang tersusun atas komponen elektronik dan mekanik.

Komputer memiliki dua komponen utama. Yang pertama adalah hardware (perangkat keras) yang tersusun atas komponen elektronik dan mekanik. Pengenalan Komputer Pendahuluan Kata komputer berasal dari bahasa Latin yaitu Computare yang artinya menghitung. Dalam bahasa Inggris disebut to compute. Secara definisi komputer diterjemahkan sebagai

Lebih terperinci

dilakukan oleh bahasa mesin dapat dilakukan oleh C dengan penyusunan program yang lebih sederhana dan mudah. Bahasa C dalam pemakainnya memerlukan

dilakukan oleh bahasa mesin dapat dilakukan oleh C dengan penyusunan program yang lebih sederhana dan mudah. Bahasa C dalam pemakainnya memerlukan I. PENDAHULUAN Perkembangan bahasa C erat kaitannya dengan perkembangan sistem operasi UNIX, dimana keduanya dikembangkan di AT&T Bell Lab (USA). Pertama kali bahasa C diimplementasikan pada komputer DEC

Lebih terperinci

APLIKASI KOMPUTER- Perangkat Lunak Komputer

APLIKASI KOMPUTER- Perangkat Lunak Komputer APLIKASI KOMPUTER- Perangkat Lunak Komputer Materi Kuliah Sks : 2 H. Aris Ihwan, SKom.,MMSI. ACE.,CSSA.,BWAFCPS.,BSFCPS.,BLBACPS.,CAPPE.,SCA.,VTSP.,NPSE.,CFSS.,KESA.,WCSP.,SSE+ Aris.ihwan@yahoo.co.id atau

Lebih terperinci

LAPORAN AWAL Perangkat Lunak Jaringan 1 NAMA : DIAN BAYU NIM : KELAS : C

LAPORAN AWAL Perangkat Lunak Jaringan 1 NAMA : DIAN BAYU NIM : KELAS : C LAPORAN AWAL Perangkat Lunak Jaringan 1 NAMA : DIAN BAYU NIM : 2008 31 080 KELAS : C TEKNIK INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI TEKNIK PLN JAKARTA 2011 MENGENAL LINUX Apakah Linux itu? Linux adalah nama yang diberikan

Lebih terperinci

IT234 - Algoritma dan Struktur Data. Ramos Somya

IT234 - Algoritma dan Struktur Data. Ramos Somya IT234 - Algoritma dan Struktur Data Ramos Somya Asal kata Algoritma berasal dari nama seorang ilmuan Persian yang bernama Abu Ja far Mohammed lbn Musa al-khowarizmi, yang menulis kitab al jabr w al-muqabala

Lebih terperinci

Shell Programming. Sistem Operasi Linux

Shell Programming. Sistem Operasi Linux Shell Programming Sistem Operasi Linux REFERENSI The Unix. Operating System, Second Edition, Kaare Christian, John Wily & Sons, Inc. Belajar UNIX melalui DOS,Beserta Contoh dan Latihan,David Taniar,Wenny

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Istilah komputer berasal dari bahasa latin computer yang berarti menghitung. Dalam bahasa Inggris komputer berasal dari kata to compute yang artinya menghitung.

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Visual Basic merupakan sebuah bahasa pemrograman yang menawarkan Integrated

BAB 2 LANDASAN TEORI. Visual Basic merupakan sebuah bahasa pemrograman yang menawarkan Integrated BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Visual Basic Visual Basic merupakan sebuah bahasa pemrograman yang menawarkan Integrated Development Environment (IDE) visual untuk membuat program perangkat lunak berbasis sistem

Lebih terperinci

Komunikasi Serial. Menggunakan Arduino Uno MinSys

Komunikasi Serial. Menggunakan Arduino Uno MinSys Komunikasi Serial Menggunakan Arduino Uno MinSys Mahasiswa mampu memahami pemrograman C pada Arduino Uno MinSys Mahasiswa mampu membuat program komunikasi serial di Arduino Uno MinSys A. Hardware Arduino

Lebih terperinci

MODUL LINUX. Minggu IV

MODUL LINUX. Minggu IV MODUL LINUX Minggu IV 4.1 Struktur Directory di Linux Directory root linux memiliki beberapa directory yang merupakan standart pada banyak distro linux. Masing-masing directory mempunyai fungsi (isi) tertentu.

Lebih terperinci

Sekilas C DAN C++ DISUSUN OLEH. Sebuah bahasa, yaitu: 1. Bahasaa tingkat tinggi. High. dapat. lunak

Sekilas C DAN C++ DISUSUN OLEH. Sebuah bahasa, yaitu: 1. Bahasaa tingkat tinggi. High. dapat. lunak DISUSUN OLEH : ADAM MUKHARIL BACHTIAR, S..Kom. DIKTAT MATAA KULIAH PEMROGRAMAN I BAB I PENDAHULUAN C DAN C++ IF Sekilas Tentang C dan C+ ++ Sebuah bahasa pemrograman dapat dikategorikan ke dalam tiga level

Lebih terperinci

BAB 1 KONSEP DASAR BAHASA C

BAB 1 KONSEP DASAR BAHASA C BAB 1 KONSEP DASAR BAHASA C 1. Sejarah dan Standar C Akar dari bahasa C adalah bahasa BCPL yang dikembangkan oleh Martin Richard pada tahun 1967. Bahasa ini memberikan ide kepada Ken Thompson yang kemudian

Lebih terperinci

SISTEM OPERASI TERDISTRIBUSI

SISTEM OPERASI TERDISTRIBUSI SISTEM OPERASI TERDISTRIBUSI PENGANTAR DATA TERDISTRIBUSI Materi: 1. Pendahuluan 2. Manfaat Sistem Operasi Terdistribusi 3. Komponen Inti Sistem Operasi Pertemuan: 5 Pendahuluan Sistem operasi terdistribusi

Lebih terperinci

Penggolongan Software. Sistem Operasi Utility Program Paket Program Program Aplikasi Bahasa Pemrograman

Penggolongan Software. Sistem Operasi Utility Program Paket Program Program Aplikasi Bahasa Pemrograman Sistem Operasi Penggolongan Software Sistem Operasi Utility Program Paket Program Program Aplikasi Bahasa Pemrograman Sistem Operasi Merupakan program untuk mengendalikan dan mengkoordinasikan kegiatan

Lebih terperinci

Sejarah Linux berawal dari inisiatif seorang mahasiswa dari Finlandia bernama Linus Torvalds.

Sejarah Linux berawal dari inisiatif seorang mahasiswa dari Finlandia bernama Linus Torvalds. Linux Sejarah Linux Sejarah Linux berawal dari inisiatif seorang mahasiswa dari Finlandia bernama Linus Torvalds. Pada tanggal 5 Oktober 1991, mahasiswa bernama lengkap Linus Benedict Torvalds ini mengumumkan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi pada masa sekarang ini begitu pesat sehingga

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi pada masa sekarang ini begitu pesat sehingga BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi pada masa sekarang ini begitu pesat sehingga memungkinkan kita untuk menghubungkan komputer melalui jaringan. Jaringan komputer cukup berkembang

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Penulis. Raizal Dzil Wafa M.

KATA PENGANTAR. Penulis. Raizal Dzil Wafa M. i KATA PENGANTAR Buku ini dibuat untuk memudahkan siapa saja yang ingin belajar MATLAB terutama bagi yang baru mengenal MATLAB. Buku ini sangat cocok untuk pemula terutama untuk pelajar yang sedang menempuh

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Istilah komputer (computer) berasal dari bahasa latin computere yang berarti menghitung. Dalam bahasa inggris dari kata computer yang berarti menghitung. Dapat

Lebih terperinci

Artikel BERKENALAN DENGAN MAXIMA

Artikel BERKENALAN DENGAN MAXIMA Artikel BERKENALAN DENGAN MAXIMA Oleh Muda Nurul Khikmawati PUSAT PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN (PPPPTK) MATEMATIKA 2010 Abstrak Maxima merupakan salah satu software open

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Komputer berasal dari bahasa Latin computare yang artinya menghitung. Jadi

BAB 2 LANDASAN TEORI. Komputer berasal dari bahasa Latin computare yang artinya menghitung. Jadi BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Komputer berasal dari bahasa Latin computare yang artinya menghitung. Jadi komputer dapat diartikan sebagai alat untuk menghitung. Perkembangan teknologi dan

Lebih terperinci

Sistem Operasi Linux. Pertemuan 1 + 2

Sistem Operasi Linux. Pertemuan 1 + 2 Sistem Operasi Linux Pertemuan 1 + 2 Sejarah Linux Dibuat Tahun 1991 oleh Linus Trovalds seorang Mahasiswa dari Universitas Helsinki, Finlandia Linux merupakan Sistem Operasi turunan keluarga Sistem Operasi

Lebih terperinci

P - 3 Bab 2 : Pengantar Pemrograman C

P - 3 Bab 2 : Pengantar Pemrograman C P - 3 Bab 2 : Pengantar Pemrograman C 2.1 Tujuan Mahasiswa dapat mengetahui dan memahami sejarah bahasa C, struktur program C dan alur eksekusi program C 2.2 Materi 1. Sejarah C 2. Interprenter dan Compiler

Lebih terperinci

KARTU SOAL. Kurikulum Acuan Alokasi Waktu Jumlah Soal Bentuk Soal. Nama Sekolah Bidang Keahlian Program Keahlian. : SMKN I Doko : TIK : TKJ

KARTU SOAL. Kurikulum Acuan Alokasi Waktu Jumlah Soal Bentuk Soal. Nama Sekolah Bidang Keahlian Program Keahlian. : SMKN I Doko : TIK : TKJ Jumlah Bentuk : 0 soal Rumusan Butir Jelaskan definisi sistem operasi berbasis GUI dan CLI! sistem operasi berbasis GUI dan CLI Definisi sistem operasi berbasis GUI dan CLI Sistem operasi berbasis GUI

Lebih terperinci

BAB I SEKILAS TENTANG C

BAB I SEKILAS TENTANG C BAB I SEKILAS TENTANG C Tujuan : 1. Menjelaskan sejarah dan ruang lingkup pemakaian bahasa C 2. Menjelaskan kelebihan dan kekurangan bahasa C 3. Menjelaskan proses kompilasi dan linking program C 4. Menjelaskan

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Komputer berasal dari bahasa latin computare yang mengandung arti menghitung. Jadi, komputer dapat diartikan alat untuk menghitung. Perkembangan teknologi komputer

Lebih terperinci

10/09/2014. Masrul Indrayana. Pendahuluan

10/09/2014. Masrul Indrayana. Pendahuluan Masrul Indrayana Pendahuluan Sistem Komputer = Hardware + Software + Humanware Software sesungguhnya adalah Program Program adalah sederetan instruksi yang digunakan untuk mengendalikan komputer sehingga

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Sitem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai tujuan. keluaran. Berikut gambaran umum sebuah sistem.

BAB 2 LANDASAN TEORI. Sitem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai tujuan. keluaran. Berikut gambaran umum sebuah sistem. BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Informasi 2.1.1 Konsep Dasar Sistem Sitem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai tujuan tertentu (Hartono, 1999). Model umum sebuah sistem terdiri

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Komputer (computer) berasal dari bahasa Latin computare yang berarti menghitung. Komputer mempunyai arti yang sangat luas dan berbeda untuk orang yang berbeda.

Lebih terperinci

BAHASA PEMROGRAMAN. Merupakan prosedur/tata cara penulisan program.

BAHASA PEMROGRAMAN. Merupakan prosedur/tata cara penulisan program. BAHASA PEMROGRAMAN PROGRAM Kata, ekspresi, pernyataan atau kombinasinya yang disusun dan dirangkai menjadi satu kesatuan prosedur yang berupa urutan langkah untuk menyelesaikan masalah yang diimplementasikan

Lebih terperinci

APLIKASI KOMPUTER SISTEM OPERASI. Modul ke: I b r a h i m, S.T, M.T. Fakultas Psikologi. Program Studi Psikologi.

APLIKASI KOMPUTER SISTEM OPERASI. Modul ke: I b r a h i m, S.T, M.T. Fakultas Psikologi. Program Studi Psikologi. APLIKASI KOMPUTER Modul ke: SISTEM OPERASI Fakultas Psikologi I b r a h i m, S.T, M.T. Program Studi Psikologi www.mercubuana.ac.id Agenda Pengertian Sistem Operasi Struktur Sistem Operasi Sejarah dan

Lebih terperinci

ALGORITMA DALAM KAITANNYA DENGAN KOMPUTER

ALGORITMA DALAM KAITANNYA DENGAN KOMPUTER ALGORITMA DALAM KAITANNYA DENGAN KOMPUTER I. Pendahuluan Algoritma digunakan dalam banyak hal, mulai dari hal-hal kecil dalam kehidupan seharihari sampai pada ilmu pengetahuan modern. Saat ini, algoritma

Lebih terperinci

SISTEM OPERSI. bertugas untuk melakukan control dan manajemen perangkat keras serta operasi-operasi dasar system, dan menjalankan software aplikasi.

SISTEM OPERSI. bertugas untuk melakukan control dan manajemen perangkat keras serta operasi-operasi dasar system, dan menjalankan software aplikasi. SISTEM OPERSI Sistem operasi atau Operating System (OS) adalah perangkat lunak yang bertindak sebagai perantara atau penghubung antara pengguna computer (User) dengan Hardware, yang bertugas untuk melakukan

Lebih terperinci

Algoritma dan Struktur Data

Algoritma dan Struktur Data Algoritma dan Struktur Data Algoritma Pemrograman Bekti Wulandari, M.Pd Kelas B TE 2014 Program Program: sederetan perintah-perintah yang harus dikerjakan oleh komputer untuk menyelesaikan masalah. 3 level

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Sistem Operasi adalah sebuah perangkat lunak (software) yang berfungsi

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Sistem Operasi adalah sebuah perangkat lunak (software) yang berfungsi BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Landasan Teori 2.1.1 Sistem Operasi Sistem Operasi adalah sebuah perangkat lunak (software) yang berfungsi untuk mengalokasikan sumber daya untuk proses. Menurut Stalling (2005)

Lebih terperinci

PERANGKAT LUNAK (SOFTWARE) PTI

PERANGKAT LUNAK (SOFTWARE) PTI PERANGKAT LUNAK (SOFTWARE) PTI Pengetahuan Dasar Bahasa Natural: Indonesia, Inggris, Jawa Formal Deskriptif [model] matematis (Model matematika dari suatu masalah adalah rumusan masalah dalam bentuk persamaan

Lebih terperinci

P3 Pengantar Pemrograman C

P3 Pengantar Pemrograman C P3 Pengantar Pemrograman C A. Sidiq Purnomo Prodi Teknik Informatika & Prodi Sistem Informasi Universitas Mercu Buana Yogyakarta Tujuan Mahasiswa dapat mengetahui dan memahami sejarah bahasa C, struktur

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Java adalah sebuah bahasa pemrograman yang populer dan terkenal dengan penggunaan resource yang sedikit. Dalam paket instalasi Java Developer Kit tidak menyertakan

Lebih terperinci

TUTORIAL DASAR C++ BELAJAR C++ DARI NOL. Nor Kandir. Lab B201 - Teknik Elektro ITS Surabaya

TUTORIAL DASAR C++ BELAJAR C++ DARI NOL. Nor Kandir. Lab B201 - Teknik Elektro ITS Surabaya TUTORIAL DASAR C++ BELAJAR C++ DARI NOL Nor Kandir Lab B201 - Teknik Elektro ITS Surabaya Daftar Isi Daftar Isi... 1 Pendahuluan... 2 Kegunaan... 2 Persiapan... 3 Mulai Belajar... 3 Tipe Data... 6 Ekpresi

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 5.1 Kebutuhan Implementasi Tahap implementasi merupakan kelanjutan dari kegiatan perancangan sistem dan dapat dipandang sebagai suatu usaha dalam mewujudkan sistem yang

Lebih terperinci

Modul Pengantar Aplikasi Komputer (PAK 240) Prodi S1 P.Akuntansi UNY Pengampu : Annisa Ratna Sari, S.Pd PENGENALAN KOMPUTER

Modul Pengantar Aplikasi Komputer (PAK 240) Prodi S1 P.Akuntansi UNY Pengampu : Annisa Ratna Sari, S.Pd PENGENALAN KOMPUTER 1 PENGENALAN KOMPUTER DEFINISI KOMPUTER Istilah komputer mempunyai arti yang luas dan berbeda bagi setiap orang. Istilah komputer (computer) diambil dari bahasa Latin computare yang berarti menghitung

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Konsep Dasar Aplikasi Aplikasi berasal dari kata application yang artinya penerapan; lamaran; penggunaan. Secara istilah aplikasi adalah program siap pakai yang direka untuk

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. konsep dasar dan definisi-definisi yang berkaitan dengan perangkat lunak yang

BAB II LANDASAN TEORI. konsep dasar dan definisi-definisi yang berkaitan dengan perangkat lunak yang BAB II LANDASAN TEORI Pada landasan teori ini diuraikan sejumlah teori untuk membantu dan memecahkan permasalahan yang ada. Beberapa landasan teori tersebut meliputi konsep dasar dan definisi-definisi

Lebih terperinci

ORGANISASI KOMPUTER. Pertemuan II KONSEP DASAR KOMPUTER - SOFTWARE -

ORGANISASI KOMPUTER. Pertemuan II KONSEP DASAR KOMPUTER - SOFTWARE - ORGANISASI KOMPUTER Pertemuan II KONSEP DASAR KOMPUTER - - Biasanya Software (sumberdaya lunak) terletak di dalam memory atau di dalam disk. Jenis software yang sangat penting di dalam komputer adalah

Lebih terperinci

BAB I LANDASAN TEORI. perangkat keras dan perangkat lunak komputer OPE[?]. Sistem operasi merespon

BAB I LANDASAN TEORI. perangkat keras dan perangkat lunak komputer OPE[?]. Sistem operasi merespon BAB I LANDASAN TEORI 1.1 Sistem Operasi Sistem operasi adalah kumpulan program komputer yang mengelola sumber daya perangkat keras dan perangkat lunak komputer OPE[?]. Sistem operasi merespon proses yang

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI 5 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Pengertian Sistem Dalam mendefenisikan sistem terdapat dua kelompok pendekatan sistem, yaitu sistem yang lebih menekankan pada prosedur dan elemennya. Namun secara umum sistem

Lebih terperinci

IT234 ALGORITMA DAN STRUKTUR DATA

IT234 ALGORITMA DAN STRUKTUR DATA IT234 ALGORITMA DAN STRUKTUR DATA Algoritma-Pemograman-Flow Chart Ramos Somya Algoritma Asal kata Algoritma berasal dari nama seorang ilmuan Persian yang bernama Abu Ja far Mohammed lbn Musa al-khowarizmi,

Lebih terperinci

Mengapa Belajar Pemrograman Komputer?

Mengapa Belajar Pemrograman Komputer? PENDAHULUAN Pemrograman Komputer Saifoe El Unas Mengapa Belajar Pemrograman Komputer? Semakin maju peradaban : Semakin kompleks masalah yang dihadapi Ilmu pengetahuan & IT terus berkembang Tuntutan kompetensi/keahlian

Lebih terperinci

BAB II PERANGKAT LUNAK

BAB II PERANGKAT LUNAK BAB II PERANGKAT LUNAK A. Perangkat Lunak Perangkat lunak sebagai bagian sistem komputer yang sifatnya non riil, merupakan program sebagai sederetan instruksi yang segaja dibuat atau dibangun untuk mengendalikan

Lebih terperinci

ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN #2

ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN #2 ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN #2 DEFINISI FLOWCHART Flowchart merupakan gambar atau bagan yang memperlihatkan urutan dan hubungan antar proses beserta instruksinya. Gambaran ini dinyatakan dengan symbol. Dengan

Lebih terperinci

APLIKASI KOMPUTER (APLIKOM) Sistem Operasi. Dr. Suharno Pawirosumarto, S.Kom, MM. Sekilas Tentang Sistem Komputer

APLIKASI KOMPUTER (APLIKOM) Sistem Operasi. Dr. Suharno Pawirosumarto, S.Kom, MM. Sekilas Tentang Sistem Komputer Modul ke: Fakultas 02ILMU APLIKASI KOMPUTER (APLIKOM) Sistem Operasi Dr. Suharno Pawirosumarto, S.Kom, MM KOMUNIKASI Program Studi PENYIARAN Sekilas Tentang Sistem Komputer Kumpulan dari elemen-elemen

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. Data adalah deskripsi tentang benda, kejadian, aktifitas, dan transaksi, yang

BAB II LANDASAN TEORI. Data adalah deskripsi tentang benda, kejadian, aktifitas, dan transaksi, yang 9 BAB II LANDASAN TEORI 2.1.1 Pengertian Data Pengertian data adalah : Data adalah deskripsi tentang benda, kejadian, aktifitas, dan transaksi, yang tidak mempunyai makna atau tidak berpengaruh langsung

Lebih terperinci

Konsep Pemrograman Prosedural

Konsep Pemrograman Prosedural Konsep Pemrograman Prosedural Urutan pengerjaan kegiatan Pemrograman Pengenalan bahasa C 9/20/2010 Minggu 1 1 Urutan Pengerjaan Kegiatan(1) Manusia selalu berusaha menyelesaikan masalah yang dihadapi Penyelesaian

Lebih terperinci