BAB 2. Pengantar VoIP. Voice over Internet Protocol (VoIP) merupakan teknologi transmisi data

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB 2. Pengantar VoIP. Voice over Internet Protocol (VoIP) merupakan teknologi transmisi data"

Transkripsi

1 BAB 2 Pengantar VoIP Voice over Internet Protocol (VoIP) merupakan teknologi transmisi data untuk melakukan komunikasi suara melalui jaringan TCP/IP seperti Internet ataupun jaringan packet-switched lainnya [1]. Dikenal juga sebagai IP telephony, Internet Telephony, Broadband Telephony, ataupun Voice over BroadBand (VoBB), walau yang paling sering digunakan saat ini adalah Voice over IP (VoIP). Teknologi ini berbeda dengan telepon konvensional (PSTN) dimana data media percakapan ditransmisikan sebagai data digital. Layanan VoIP umumnya melibatkan sejumlah protokol, yang dapat dibagi ke dalam kelompok protokol pensinyalan dan protokol transport media. Beberapa standar protokol pensinyalan yang umum digunakan adalah H.323, Session Initiation Protocol (SIP), dan Skinny Client Control Protocol (SCCP). Sementara standar protokol transport media yang paling umum digunakan adalah Real-time Tranport Protocol (RTP). Diawal bab ini akan diberikan prinsip kerja dari VoIP. Selanjutnya akan dibahas protokol SIP, termasuk didalamnya adalah elemen-elemen jaringan, jenisjenis pesan protokol, serta gambaran umum operasi protokol SIP. Akan diberikan pula aspek-aspek keamanan dari protokol SIP serta mekanisme pengamanannya. Diakhir bab akan diberikan beberapa implementasi VoIP yang telah tersedia secara umum II-1

2 2.1 Prinsip Kerja VoIP Prinsip kerja VoIP secara umum ditampilkan pada Gambar 2.1. Gambar 2.1 Prinsip kerja panggilan VoIP Untuk dapat melakukan panggilan melalui VoIP dibutuhkan perangkat komunikasi yang telah mendukung teknologi VoIP. Perangkat-perangkat ini dapat berupa telepon IP, komputer PC, ataupun telepon konvensional dengan bantuan Analog Telephone Adapter (ATA). Contoh dari setiap jenis perangkat VoIP ini ditampilkan pada Gambar 2.1. Telepon IP adalah sebuah perangkat telepon yang khusus dirancang untuk layanan VoIP (a). Beberapa diantaranya bahkan telah dilengkapi dengan teknologi wireless sehingga dapat digunakan pada komunikasi (a) (b) (c) Gambar 2.2 Perangkat VoIP yang umum ditemukan; (a) telepon IP, (b)komputer PC, (c) analog telephone adapter (ATA) II-2

3 bergerak. Sementara panggilan melalui komputer PC membutuhkan sebuah perangkat lunak khusus yang disebut softphone (b). Beberapa perangkat lunak softphone yang tersedia dan cukup populer saat ini diantaranya adalah Skype, Ekiga, NetMeeting, dan Cisco Communicator. Terdapat sedikitnya dua peserta dalam sebuah panggilan VoIP, walaupun dapat pula terdiri dari banyak pelaku dalam kasus panggilan conference. Panggilan yang berlangsung berasal dari pemanggil (caller) melalui sebuah perangkat VoIP dan ditujukan kepada terpanggil (callee) melalui sebuah perangkat VoIP lainnya yang saling terhubung dalam sebuah jaringan IP. Setiap perangkat yang terdapat dalam jaringan VoIP ini disebut juga sebagai node. panggilan: Berikut adalah proses yang terjadi mulai dari pembentukan hingga penutupan 1. pemanggil memasukkan alamat (nomor) tujuan panggilan pada perangkat miliknya 2. perangkat VoIP milik pemanggil akan mencari dan menghubungi perangkat VoIP milik terpanggil melalui jaringan 3. perangkat VoIP milik terpanggil akan memberi tahu terpanggil bahwa ada panggilan masuk (biasanya dalam bentuk nada dering) 4. terpanggil menerima panggilan melalui perangkat miliknya 5. percakapan berlangsung diantara kedua pelaku II-3

4 6. salah satu dari dari pelaku panggilan dapat setiap saat menutup panggilan melalui perangkat miliknya 7. perangkat milik pelaku lainnya akan mengetahui panggilan telah ditutup dan memberi tahu pemiliknya bahwa panggilan telah ditutup. Alamat tujuan panggilan yang diberikan dapat berupa nomor telepon konvensional (contoh: ) atau berupa Uniform Resource Locator/Indicator Dalam menghubungi perangkat terpanggil, data informasi panggilan mungkin akan melalui sejumlah perangkat jaringan seperti hub/switch, router, atau proxy. Berbeda dengan sistem telepon konvensional, pada sistem VoIP media suara akan dikirimkan sebagai data digital. Perangkat VoIP akan menangkap gelombang suara (audio) dari pengguna melalui microphone sebagai sebuah sinyal analog. Sinyal analog ini kemudian akan dikonversi menjadi data digital dan dikirimkan melalui jaringan sebagai aliran data (data stream). Perangkat VoIP penerima selanjutnya akan mengkonversi aliran data ini kembali menjadi sinyal analog sebelum diregenerasi kembali menjadi gelombang suara (audio) menggunakan loudspeaker. Gelombang suara yang dihasilkan oleh loudspeaker dari perangkat penerima ini akan menyerupai gelombang suara yang diterima oleh microphone dari perangkat pengirim. II-4

5 2.2 Protokol SIP Protokol SIP (Session Initiation Protocol) merupakan standar protokol kontrol dan pensinyalan untuk memulai (inisiasi), memodifikasi, dan mengakhiri sesi multimedia dengan satu atau lebih peserta. Sesi multimedia yang dimaksud disini termasuk panggilan VoIP, distribusi multimedia, dan konferensi multimedia 1. Protokol SIP termasuk dalam protokol lapis aplikasi sehingga penerapannya tidak terikat pada protokol lapis transport tertentu. Protokol SIP pertama kali dikembangkan oleh Henning Schulzrinne dan Mark Handley pada tahun 1996 dibawah naungan IETF (Internet Engineering Task Force), dan spesifikasi terakhir protokol ini dapat diperoleh dari dokumen RFC Protokol SIP tidak dirancang sebagai sebuah sistem komunikasi yang terintegrasi secara vertikal, melainkan sebagai sebuah komponen protokol yang digunakan bersama dengan protokol-protokol lain untuk menyediakan layanan yang lengkap kepada pengguna. Inisiasi panggilan pada protokol SIP akan memuat deskripsi sesi, umumnya berupa pesan SDP (Session Description Protocol), yang memungkinkan peserta sesi untuk menyepakati sekumpulan tipe media yang sesuai. Sesi yang dibangun kemudian akan menerapkan protokol transfer media, umumnya menggunakan standar protokol RTP (Realtime Transport Protocol), untuk pengiriman data multimedia. Protokol SIP merupakan protokol yang bersifat transaksional, dimana interaksi antar komponen berlangsung dalam serangkaian pertukaran pesan yang 1 Penggunaan istilah multimedia dalam Tugas Akhir ini selanjutnya akan disingkat menjadi media II-5

6 independen. Setiap transaksi pada protokol SIP akan melibatkan satu pesan permintaan yang dikirimkan client kepada server, serta beberapa pesan balasan yang dikirimkan server kepada client sebagai tanggapan atas suatu permintaan Elemen-elemen Jaringan Terdapat sejumlah elemen jaringan yang dapat diimplementasikan protokol SIP, yaitu sebagai berikut : User Agent Network Server, terdiri dari : Proxy Server Redirect Server Registrar Server Susunan elemen-elemen jaringan tersebut dalam arsitektur jaringan ditampilkan pada Gambar 2.3. Gambar 2.3 Arsitektur jaringan yang mengimplementasikan protokol SIP II-6

7 User agent merupakan entitas logika yang dapat memulai sebuah permintaan (request) baru serta memberikan balasan (response) terhadap permintaan tertentu. Balasan yang diberikan dapat berupa penerimaan (accept), penolakan (reject), ataupun pengalihan (redirect) permintaan. Dalam sebuah transaksi SIP, user agent yang memulai permintaan (request) disebut juga sebagai user agent client, sedangkan user agent yang memberikan balasan (response) disebut juga sebagai user agent server. Selanjutnya penggunaan istilah user agent client akan disingkat menjadi UAC dan user agent server menjadi UAS. Proxy server merupakan entitas perantara (intermediary) yang bertindak baik sebagai server yang menerima request dari UAC maupun sebagai client dengan meneruskan request tersebut kepada UAS tujuan ataupun proxy server lainnya yang lebih dekat kepada UAS. Proxy server umumnya digunakan untuk perutean (routing) dan kebijakan keamanan [4]. Redirect server merupakan UAS khusus yang mengarahkan client kepada server yang dituju pada panggilan dalam domain yang berbeda [4]. Beberapa perulangan dapat terjadi sebelum client menemukan server tujuan akhir. Registrar server merupakan server khusus yang menerima pesan pendaftaran (REGISTER) dari user agent untuk didaftarkan pada domain tertentu. Informasi user agent kemudian akan disimpan pada suatu location service server menggunakan protokol non-sip. Dalam sebuah sistem SIP, biasanya registrar server dijalankan pada perangkat yang sama dengan proxy server. II-7

8 2.2.2 Gambaran Umum Operasi Protokol SIP Pertukaran informasi pada protokol SIP dilakukan melalui pertukaran pesan (message), yang dibedakan menjadi pesan permintaan (request message) dan pesan balasan (respons message). Request message merupakan pesan yang dikirimkan oleh client kepada server untuk menjalankan fungsi/operasi tertentu. Sedangkan response message merupakan pesan yang dikirimkan oleh server kepada client sebagai tanggapan atas request message yang diterima 2. Setiap operasi protokol SIP seperti inisiasi panggilan akan melibatkan sejumlah pesan SIP. Untuk membantu pemahaman mengenai proses pembentukan panggilan pada protokol SIP, pada Gambar 2.4 diberikan sebuah contoh kasus panggilan menggunakan protokol SIP secara langsung tanpa melalui proxy server. Dalam contoh kasus ini kita asumsikan Bob ingin menghubungi Alice. Gambar 2.4 Panggilan SIP langsung tanpa melalui proxy 2 Pembahasan lebih lanjut mengenai struktur pesan protokol SIP terdapat pada Lampiran A II-8

9 Inisiasi panggilan SIP akan diawali dengan pengiriman pesan request INVITE dari Bob kepada Alice. Pada pesan request ini juga ikut disertakan pesan protokol SDP yang mengandung parameter-parameter sesi media yang ditawarkan (offer). Ketika pesan request INVITE ini sampai, Alice akan membalas dengan mengirimkan pesan response Trying untuk menandakan bahwa pesan request telah diterima dan sedang diproses, serta pesan respons Ringing untuk mengindikasikan pengguna (Alice) telah diberitahu mengenai adanya panggilan, biasanya dengan memutar nada dering (ringtone). Apabila kemudian Alice memutuskan untuk menerima panggilan tersebut, sebuah pesan response OK akan dikirimkan kepada Bob untuk mengindikasikan panggilan telah diterima. Pada pesan response ini juga ikut disertakan pesan protokol SDP yang mengandung parameter-parameter sesi media jawaban (answer). Dua fase pertukaran pesan SDP ini (pertama pada pesan request INVITE dari Bob kepada Alice dan kedua pada pesan response OK dari Alice ke Bob) menghasilkan kemampuan negosiasi dasar pada protokol SIP yang berbasis pada model pertukaran pesan offer/answer dari protokol SDP. Setelah menerima pesan response OK, selanjutnya Bob akan mengkonfirmasi penerimaan panggilan dengan mengirimkan pesan ACK, sekaligus membuka sesi media menggunakan parameter sesi yang telah disepakati. Sesi media sendiri akan berlangsung menggunakan protokol RTP. Untuk mengakhiri sambungan, salah satu pengguna (dalam contoh ini Alice) dapat mengirimkan pesan request BYE, yang akan dijawab oleh pengguna lain II-9

10 (dalam contoh ini Bob) dengan mengirimkan pesan response OK. Berbeda dengan inisiasi panggilan, penutupan panggilan tidak membutuhkan pengiriman pesan konfirmasi ACK Aspek Keamanan Protokol SIP Protokol SIP yang berbasis teks rentan terhadap serangan dan gangguan, terutama ketika menggunakan media jaringan yang digunakan bersama seperti Internet [3]. Untuk itu dibutuhkan solusi-solusi keamanan yang dapat diterapkan pada protokol SIP tanpa mengurangi fungsinya sebagai protokol kontrol dan pensinyalan dalam lingkungan penggunaan yang luas. Bagian ini akan diawali dengan pengenalan beberapa model serangan dan gangguan yang umum terjadi pada protokol SIP. Berdasarkan model-model serangan tersebut akan dirumuskan sejumlah layanan keamanan yang dibutuhkan oleh protokol SIP, dan selanjutnya akan diberikan sejumlah mekanisme proteksi yang dapat diterapkan sebagai solusi atas kebutuhan tersebut Model Serangan dan Gangguan Terdapat berbagai model serangan dan gangguan yang umum terjadi pada protokol SIP, beberapa diantaranya ditampilkan pada Gambar 2.5. Pada model serangan pertama sebagaimana diilustasikan pada Gambar 2.5 (a), penyerang mencoba mencuri informasi yang dikirimkan oleh pengguna ketika akan mendaftar pada sebuah registrar server. Penyerang kemudian dapat menggunakan informasi ini II-10

11 (a) (b) (c) (d) Gambar 2.5 Model-model serangan terhadap protokol SIP II-11

12 untuk mendaftarkan dirinya sendiri dan mengalihkan seluruh trafik yang menuju pengguna sebenarnya. Model serangan ini dikenal sebagai Registration Hijacking. Sementara pada Gambar 2.5 (b), penyerang mencoba melakukan modifikasi terhadap sesi yang sedang berlangsung dengan mengirimkan sebuah pesan palsu. Sebagai contoh, penyerang dapat mengirimkan pesan BYE untuk memutuskan sesi, atau mengirimkan pesan re-invite untuk memodifikasi deskripsi sesi sehingga dapat mengalihkan aliran data media menuju suatu titik tertentu. Model serangan ini dikenal sebagai Tearing Down Sessions. Pada model serangan lainnya penyerang dapat pula bertindak seakan-akan sebagai server dan mengirimkan pesan respons tertentu kepada pengguna. Melalui pesan respons ini penyerang dapat mengalihkan pengguna menuju sumber daya yang tidak aman, atau setidaknya menggagalkan request yang dikirim oleh pengguna. Model serangan ini dikenal sebagai Impersonating a Server, dan diilustrasikan pada Gambar 2.6 (c) Model serangan lain yang juga umum adalah dengan memodifikasi isi pesan SIP yang dikirimkan pengguna. Sebagai contoh, dalam beberapa kasus kunci enkripsi untuk sesi media ditampung pada badan pesan SIP. Dengan mengubah parameter kunci ini penyerang akan mampu mendekripsi sesi media yang berlangsung. Penyerang juga mungkin ingin mengubah pesan SDP pada badan pesan SIP untuk mengalihkan sesi. Jenis serangan ini. Model serangan ini dikenal sebagai Tampering the Message Bodies, dan diilustrasikan pada gambar 2.5 (d) II-12

13 Mekanisme Proteksi Protokol SIP Berdasarkan model-model serangan yang telah dijelaskan pada bagian sebelumnya, dapat dirumuskan layanan keamanan dasar yang dibutuhkan oleh protokol SIP, yaitu sebagai berikut : 1. Kerahasiaan (confidentiality) dan integritas (integrity) pesan 2. Otentikasi (authentication) peserta sesi Layanan kerahasiaan (confidentiality) akan menjamin pesan yang dikirimkan tidak dapat dibaca oleh pihak yang tidak berhak. Layanan integritas (integritas) akan menjamin pesan yang diterima tidak diubah oleh pihak yang tidak berhak dalam perjalanannya dari pengirim hingga ke penerima. Sementara layanan otentikasi (authentication) akan menjamin keaslian identitas pelaku komunikasi. Terdapat beberapa mekanisme yang umum digunakan untuk menyediakan layanan keamanan pada protokol SIP, beberapa diantaranya adalah menggunakan IPSec, TLS, HTTP authentication, serta S/MIME [1]. IPSec adalah set protokol lapis Network yang aman dan dapat digunakan secara kolektif oleh seluruh pengguna sebagai pengganti protokol IP tradisional yang tidak aman. Proteksi IPSec banyak digunakan pada arsitektur jaringan VoIP dimana seluruh host dan domain administratif telah memiliki hubungan kepercayaan satu sama lainnya. IPSec umumnya diimplementasikan pada level sistem operasi dari setiap host, sehingga tidak memiliki hubungan secara langsung dengan aplikasi SIP. Pembahasan mengenai proteksi dengan IPSec berada diluar cakupan Tugas Akhir ini. II-13

14 Mekanisme proteksi menggunakan TLS bekerja pada lapis Transport dari struktur jaringan TCP/IP, menggunakan dasar protokol connection-oriented seperti TCP. Proteksi TLS cocok digunakan pada arsitektur jaringan VoIP dimana dibutuhkan kemanan hop-by-hop antara kedua peserta (host) yang tidak memiliki hubungan kepercayaan satu sama lain secara langsung, tetapi memiliki hubungan kepercayaan pada setiap hop. Gambar 2.6 menampilkan contoh arsitektur jaringan VoIP dengan hubungan kepercayaan hop-by-hop. Gambar 2.6 Arsitektur jaringan dengan hubungan kepercayaan hop-by-hop Dalam contoh ini, Alice mungkin tidak percaya kepada Bob, demikian pula sebaliknya. Tetapi Alice mungkin percaya kepada proxy server medan.net, yang juga percaya kepada proxy server jakarta.net, yang dipercaya oleh Bob. Dengan rangkaian kepercayaan tersebut, Alice dan Bob dapat melakukan komunikasi secara aman walaupun mereka tidak memiliki hubungan kepercayaan sebelumnya. Penjelasan lengkap mengenai protokol keamanan TLS dan proteksi protokol SIP menggunakan TLS akan diberikan pada bab-bab selanjutnya dari Tugas Akhir ini. II-14

15 2.3 Implementasi VoIP Saat ini teknologi VoIP terutama banyak digunakan pada perusahaanperusahaan sebagai pengganti sistem PABX yang telah kuno. Namun pada segmen konsumen perseorangan juga telah muncul beberapa penyedia layanan telekomunikasi yang secara penuh menggunakan teknologi VoIP. Contoh paling menonjol dalam hal ini adalah Skype. Perusahaan penyedia layanan telepon Internet yang didirikan pada 2003 ini hingga kuartal ketiga 2009 lalu tercatat memiliki sedikitnya 521 juta pengguna dari seluruh penjuru dunia [3]. Tingkat perkembangan dan penetrasi layanan VoIP yang cepat tentu tidak terlepas dari kelebihan-kelebihan yang dimilikinya yang tidak terdapat pada sistem telepon tradisional berbasis PSTN. Beberapa diantara kelebihan tersebut adalah biaya yang relatif lebih murah karena dapat menggunakan jaringan data yang telah tersedia, bersama dengan layanan-layanan lainnya seperti internet dan video. Penggunaan jaringan bersama ini juga mengurangi biaya serta kerumitan perawatan dan perbaikan karena dapat secara signifikan mengurangi jumlah jaringan yang harus dibangun. Selain itu teknologi VoIP juga lebih fleksibel untuk dikembangkan karena dapat diintegrasikan dengan layanan-layanan berbasis jaringan Internet lainnya [4]. II-15

16 Table of Contents PENGANTAR VOIP Prinsip Kerja VoIP Protokol SIP Elemen-elemen Jaringan Gambaran Umum Operasi Protokol SIP Aspek Keamanan Protokol SIP Model Serangan dan Gangguan Mekanisme Proteksi Protokol SIP Implementasi VoIP...15 II-16

Overview. Tujuan. Pengantar. Pengantar 12/10/2016. Pertemuan ke 10

Overview. Tujuan. Pengantar. Pengantar 12/10/2016. Pertemuan ke 10 Overview VOICE OVER INTERNET PROTOCOL (VOIP) Pertemuan ke 10 VoIP (Voice Over Internet Protocol) merupakan suatu teknologi yang memanfaatkan Internet Protokol untuk menyediakan komunikasi voice secara

Lebih terperinci

Protokol SIP pada VoIP

Protokol SIP pada VoIP Protokol SIP pada VoIP Arsyad Dwiyankuntoko 11ipa3.arsyad@gmail.com http://arsyaddwiyankuntoko.blogspot.com Lisensi Dokumen: Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan

Lebih terperinci

PENDAHULUAN. Latar Belakang

PENDAHULUAN. Latar Belakang 1 Latar Belakang PENDAHULUAN Kebutuhan orang akan aplikasi komunikasi real-time berbasis internet melahirkan sebuah aplikasi yang bernama Telephone Internet atau lebih dikenal dengan istilah VoIP (Voice

Lebih terperinci

Voice over Internet Protocol Kuliah 6. Disusun oleh : Bambang Sugiarto

Voice over Internet Protocol Kuliah 6. Disusun oleh : Bambang Sugiarto Voice over Internet Protocol Kuliah 6 Disusun oleh : Bambang Sugiarto Session Initiation Protocol (SIP) SIP merupakan protokol kontrol pada layer aplikasi untuk membangun, memodifikasi, dan mengakhiri

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. komunikasi yang bersifat convergence dengan teknologi komunikasi lainnya. Salah

BAB I PENDAHULUAN. komunikasi yang bersifat convergence dengan teknologi komunikasi lainnya. Salah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi yang sangat pesat mendorong terbentuknya suatu komunikasi yang bersifat convergence dengan teknologi komunikasi lainnya. Salah satunya adalah

Lebih terperinci

Performance Analysis of VoIP-SIP using RSVP on a Proxy Server

Performance Analysis of VoIP-SIP using RSVP on a Proxy Server Performance Analysis of VoIP-SIP using on a Proxy Server Sigit Haryadi dan Indra Gunawan Teknik Telekomunikasi - Institut Teknologi Bandung sigit@telecom.ee.itb.ac.id Ringkasan Pada penelitian ini, dilakukan

Lebih terperinci

voip Di susun : Fariansyah Gunawan Nim : Semester : IV

voip Di susun : Fariansyah Gunawan Nim : Semester : IV voip MATA KULIAH : SISTEM TELEKOMUNIKASI Di susun Nama : Fariansyah Gunawan Nim : 10 313 000 Kelas : G Semester : IV KATA PENGANTAR Assalammualaikum Wr.Wb. Puji syukur saya panjatkan ke hadirat Allah Subhanahu

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM OBJEK. Aplikasi dan layanan yang menggunakan jaringan komputer terus

BAB II GAMBARAN UMUM OBJEK. Aplikasi dan layanan yang menggunakan jaringan komputer terus BAB II GAMBARAN UMUM OBJEK 2.1 Arsitektur Komunikasi Data Aplikasi dan layanan yang menggunakan jaringan komputer terus dikembangkan, dan setiap layanan tersebut memiliki tujuan dan kebutuhan yang berbeda.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Pengantar Tentang VOIP

BAB I PENDAHULUAN. A. Pengantar Tentang VOIP BAB I PENDAHULUAN A. Pengantar Tentang VOIP VoIP (Voice over Internet Protocol) adalah teknologi yang menjadikan media internet untuk bisa melakukan komunikasi suara jarak jauh secara langsung. Sinyal

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Makalah ini masih banyak kekurangan untuk itu kritik dan salah yang membangun dapat diberikan pembaca. Terimah kasih.

KATA PENGANTAR. Makalah ini masih banyak kekurangan untuk itu kritik dan salah yang membangun dapat diberikan pembaca. Terimah kasih. KATA PENGANTAR Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa penulis panjatkan karena atas berkat dan perlindungannya sehingga makalah ini dapat terselesaikan. Pada zaman sekarang ini perkembangan teknologi semakin

Lebih terperinci

LAPORAN PRAK. JARINGAN TELEKOMUNIKASI 2. Pengamatan Protokol dan Codec Pada Voip Menggunakan Wireshark KELOMPOK ISA MAHFUDI

LAPORAN PRAK. JARINGAN TELEKOMUNIKASI 2. Pengamatan Protokol dan Codec Pada Voip Menggunakan Wireshark KELOMPOK ISA MAHFUDI LAPORAN PRAK. JARINGAN TELEKOMUNIKASI 2 Pengamatan Protokol dan Codec Pada Voip Menggunakan Wireshark KELOMPOK 2 ISA MAHFUDI NAMA ANGGOTA : ISA : MAHFUDI DYASTI PARAMUDHITA NIM. 1141160018 NIM P. : 1141160018

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. berkembang dan dapat dilakukan tidak hanya secara langsung tetapi juga. mendukung hal tersebut adalah jaringan komputer.

BAB 1 PENDAHULUAN. berkembang dan dapat dilakukan tidak hanya secara langsung tetapi juga. mendukung hal tersebut adalah jaringan komputer. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Tumbuh pesatnya teknologi informasi pada saat ini membuat ruang gerak suatu komunikasi menjadi lebih bebas dan fleksibel. Pada masa lampau suatu komunikasi biasa dilakukan

Lebih terperinci

Makalah Seminar Kerja Praktek PENGGUNAAN SOFTSWITCH PADA VOICE OVER INTERNET PROTOCOL

Makalah Seminar Kerja Praktek PENGGUNAAN SOFTSWITCH PADA VOICE OVER INTERNET PROTOCOL Makalah Seminar Kerja Praktek PENGGUNAAN SOFTSWITCH PADA VOICE OVER INTERNET PROTOCOL Nia Fitriani 1, Maman Soemantri 2 1 Mahasiswa dan 2 Dosen Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang mempunyai kemampuan modular dengan berbasis teknologi IP (Internet

BAB I PENDAHULUAN. yang mempunyai kemampuan modular dengan berbasis teknologi IP (Internet BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi khususnya teknologi informasi membawa perubahan yang sangat mendasar bagi dunia telekomunikasi. Dalam teknologi komunikasi, komunikasi suara

Lebih terperinci

VoIP. Merupakan singkatan dari Voice over Internet Protocol.

VoIP. Merupakan singkatan dari Voice over Internet Protocol. VoIP Apa itu VoIP???? Merupakan singkatan dari Voice over Internet Protocol. Merupakan suatu cara berkomunikasi dengan mengirimkan paket-paket suara melalui jaringan internet dengan memanfaatkan protokol

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. dunia sehingga dapat berkomunikasi dan bertukar informasi.

BAB 1 PENDAHULUAN. dunia sehingga dapat berkomunikasi dan bertukar informasi. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi jaringan komputer dan Internet telah mengalami perkembangan yang pesat, sehingga mampu menyambungkan hampir semua komputer yang ada di dunia sehingga dapat

Lebih terperinci

TRANSPORT LAYER. Aplikasi dan Operasi pada TCP dan UDP

TRANSPORT LAYER. Aplikasi dan Operasi pada TCP dan UDP TRANSPORT LAYER Aplikasi dan Operasi pada TCP dan UDP Transport Layer melakukan segmentasi dan menyatukan kembali data yang tersegmentasi menjadi suatu arus data. Layanan-layanan yang terdapat di transport

Lebih terperinci

VoIP. Merupakan singkatan dari Voice over Internet Protocol.

VoIP. Merupakan singkatan dari Voice over Internet Protocol. VoIP Apa itu VoIP???? Merupakan singkatan dari Voice over Internet Protocol. Merupakan suatu cara berkomunikasi dengan mengirimkan paket-paket suara melalui jaringan internet dengan memanfaatkan protokol

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. dalam telekomunikasi Voice over Internet Protocol ( VoIP ). SIP merupakan

BAB II LANDASAN TEORI. dalam telekomunikasi Voice over Internet Protocol ( VoIP ). SIP merupakan 5 BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Session Initiation Protocol ( SIP ) Session Initiation Protocol adalah salah satu protokol yang umum digunakan dalam telekomunikasi Voice over Internet Protocol ( VoIP ). SIP

Lebih terperinci

INTEGRASI JARINGAN TELEPON ANALOG DENGAN JARINGAN KOMPUTER DI POLITEKNIK NEGERI BATAM. oleh: Prasaja Wikanta

INTEGRASI JARINGAN TELEPON ANALOG DENGAN JARINGAN KOMPUTER DI POLITEKNIK NEGERI BATAM. oleh: Prasaja Wikanta INTEGRASI JARINGAN TELEPON ANALOG DENGAN JARINGAN KOMPUTER DI POLITEKNIK NEGERI BATAM oleh: Prasaja Wikanta Saat ini TCP/IP secara de facto sudah menjadi standar jaringan telekomunikasi di dunia. Politeknik

Lebih terperinci

telephony. VoIP didefinisikan sebagai suatu sistem yang menggunakan jaringan

telephony. VoIP didefinisikan sebagai suatu sistem yang menggunakan jaringan BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Voice Over Internet Protocol Voice Over Internet Protocol (VoIP) dikenal juga dengan sebutan IP telephony. VoIP didefinisikan sebagai suatu sistem yang menggunakan jaringan untuk

Lebih terperinci

Bab 2. Tinjauan Pustaka

Bab 2. Tinjauan Pustaka Bab 2 Tinjauan Pustaka 2.1 Penelitian Terdahulu Adapun penelitian yang menjadi acuan dalam penelitian yang dilakukan adalah Penelitian dengan judul Analisis dan Perancangan Security Voice Over Internet

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang I 1

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang I 1 I 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dunia teknologi informasi dan telekomunikasi semakin canggih dan pesat dengan adanya perkembangan internet. Saat ini teknologi informasi dan telekomunikasi sudah

Lebih terperinci

Analisis dan Perancangan Quality of Service Pada Jaringan Voice Over Internet Protocol Berbasis Session Initiation Protocol

Analisis dan Perancangan Quality of Service Pada Jaringan Voice Over Internet Protocol Berbasis Session Initiation Protocol Analisis dan Perancangan Quality of Service Pada Jaringan Voice Over Internet Protocol Berbasis Session Initiation Protocol Martono Hadianto Teknik Informatika UNIKOM Jl.Dipati Ukur No.114, Bandung Email

Lebih terperinci

INTEGRASI JARINGAN TELEPON ANALOG DENGAN JARINGAN KOMPUTER DI POLITEKNIK NEGERI BATAM. oleh: Prasaja Wikanta

INTEGRASI JARINGAN TELEPON ANALOG DENGAN JARINGAN KOMPUTER DI POLITEKNIK NEGERI BATAM. oleh: Prasaja Wikanta JURNAL INTEGRASI Vol. 5, No. 1, 2013, 79-84 ISSN: 2085-3858 Article History Received February, 2013 Accepted March, 2013 INTEGRASI JARINGAN TELEPON ANALOG DENGAN JARINGAN KOMPUTER DI POLITEKNIK NEGERI

Lebih terperinci

ANALISIS KINERJA PROTOKOL SIP DENGAN IAX2 PADA VOICE OVER IPV6

ANALISIS KINERJA PROTOKOL SIP DENGAN IAX2 PADA VOICE OVER IPV6 ANALISIS KINERJA PROTOKOL SIP DENGAN IAX2 PADA VOICE OVER IPV6 Tresnawati Rahayuningsih - 2209 105 048 Dosen Pembimbing 1 - Dr.Ir.Achmad Affandi, DEA Dosen Pembimbing 2 - Ir. Djoko Suprajitno Rahardjo,

Lebih terperinci

BAB 3. ANALISA SISTEM Analisa Sistem merupakan salah satu langkah penting dalam penelitian ini. Analisa Sistem dimaksudkan untuk : 1. Mengidentifikasi Masalah : Masalah dapat didefinisikan sebagai suatu

Lebih terperinci

BAB II TEORI DASAR. Resource Reservation Protocol (RSVP) merupakan protokol pada layer

BAB II TEORI DASAR. Resource Reservation Protocol (RSVP) merupakan protokol pada layer BAB II TEORI DASAR 2.1 Pendahuluan Resource Reservation Protocol (RSVP) merupakan protokol pada layer transport yang digunakan untuk meminta kualitas layanan QoS tinggi transportasi data, untuk sebuah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN I 1

BAB I PENDAHULUAN I 1 I 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Komunikasi merupakan kebutuhan pokok bagi setiap orang, dengan adanya komunikasi yang lancar, maka pertukaran informasi juga akan menjadi lancar. Dalam

Lebih terperinci

BAB 3. Metodologi. 3.1 Metodologi. Gambar 3.1 Kerangka Pikir Perancangan IP Telephony

BAB 3. Metodologi. 3.1 Metodologi. Gambar 3.1 Kerangka Pikir Perancangan IP Telephony BAB 3 Metodologi 3.1 Metodologi Gambar 3.1 Kerangka Pikir Perancangan IP Telephony Masalah yang diindetifikasi adalah mengenai penggunaan telepon konvensional pada kantor yang dalam pengoperasiannya mengeluarkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. penting dalam industri maupun aktifitas kehidupan. Perkembangan yang ramai

BAB I PENDAHULUAN. penting dalam industri maupun aktifitas kehidupan. Perkembangan yang ramai BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Teknologi telekomunikasi saat ini telah menjadi salah satu kebutuhan yang penting dalam industri maupun aktifitas kehidupan. Perkembangan yang ramai dibahas

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Dewasa ini pertumbuhan jumlah user internet semakin meningkat. Hal ini dikarenakan perkembangan teknologi internet dan tingkat kebutuhan manusia untuk melakukan pertukaran

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI 21 BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Virtual Private Network (VPN) VPN adalah sebuah koneksi private melalui jaringan publik atau internet, virtual network berarti jaringan yang terjadi hanya bersifat private

Lebih terperinci

Lebih kompatibel dengan Windows karena memang IIS adalah keluaran Microsoft.

Lebih kompatibel dengan Windows karena memang IIS adalah keluaran Microsoft. Web Server Internet Information Service Kelebihan dan Kekurangan Lebih kompatibel dengan Windows karena memang IIS adalah keluaran Microsoft. Unjuk kerja untuk PHP lebih stabil, handal, dan cepat. Adanya

Lebih terperinci

7.1 Karakterisasi Trafik IP

7.1 Karakterisasi Trafik IP BAB VIII TRAFIK IP Trafik IP (Internet Protocol), secara fundamental sangat berbeda dibanding dengan trafik telepon suara (klasik). Karenanya, untuk melakukan desain dan perencanaan suatu jaringan IP mobile,

Lebih terperinci

BAB II PROSES BISNIS

BAB II PROSES BISNIS BAB II PROSES BISNIS 2.1. Proses Bisnis Utama PT Rahadjasa Media Internet (RadNet) merupakan perusahaan penyedia jasa layanan internet (Internet Service Provider-ISP). Seiring dengan berkembangnya waktu,

Lebih terperinci

SISTEM TELEKOMUNIKASI. VoIP. (Voice over Internet Protocol)

SISTEM TELEKOMUNIKASI. VoIP. (Voice over Internet Protocol) SISTEM TELEKOMUNIKASI VoIP (Voice over Internet Protocol) Oleh Gayatri Panebaren 09 312 755 B/VI UNIVERSITAS NEGERI MANADO FAKULTAS TEKNIK JURUSAN PENDIDIKAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI 2012 KATA

Lebih terperinci

PEMBANGUNAN APLIKASI SOFTPHONE PADA JARINGAN VOIP BERBASIS SIP MENGGUNAKAN SISTEM OPERASI ANDROID

PEMBANGUNAN APLIKASI SOFTPHONE PADA JARINGAN VOIP BERBASIS SIP MENGGUNAKAN SISTEM OPERASI ANDROID PEMBANGUNAN APLIKASI SOFTPHONE PADA JARINGAN VOIP BERBASIS SIP MENGGUNAKAN SISTEM OPERASI ANDROID Hostanto Aribagyo Dosen Pembimbing I : NRP : 5106 100 114 Ir. Muhammad Husni, M.Kom Dosen Pembimbing II

Lebih terperinci

BAB IV PENGUJIAN SISTEM. Dalam penelitian ini, dibangun 2 buah server IP-PBX dengan software

BAB IV PENGUJIAN SISTEM. Dalam penelitian ini, dibangun 2 buah server IP-PBX dengan software 31 BAB IV PENGUJIAN SISTEM 4.1 Pengujian Sistem Dalam penelitian ini, dibangun 2 buah server IP-PBX dengan software Asterisk yang diumpamakan bahwa masing-masing server terletak di kantor pusat dan kantor

Lebih terperinci

Agenda. Protokol TCP/IP dan OSI Keluarga Protokol TCP/IP

Agenda. Protokol TCP/IP dan OSI Keluarga Protokol TCP/IP Agenda Protokol TCP/IP dan OSI Keluarga Protokol TCP/IP 2 Protokol Definisi : A rule, guideline, or document which guides how an activity should be performed. Dalam ilmu komputer, protokol adalah konvensi

Lebih terperinci

Bab I Pendahuluan 1 BAB I PENDAHULUAN

Bab I Pendahuluan 1 BAB I PENDAHULUAN Bab I Pendahuluan 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Secara umum, di Indonesia mobile internet masih merupakan potensi yang belum banyak tersentuh. Hal ini dikarenakan teknologi mobile internet memerlukan

Lebih terperinci

Dasar Jaringan Komputer

Dasar Jaringan Komputer Pertemuan 1 Dasar Jaringan Komputer A. Sistem Komunikasi Sistem komunikasi membutuhkan medium sebagai pembawa sinyal (carrier). Sistem transmisi sinyal bisa berupa kabel, gelombang elektromagnetik (RF)

Lebih terperinci

VOICE OVER INTERNET PROTOCOL (VoIP) MENGGUNAKAN ASTERISK SEBAGAI SESSION INITIATION PROTOCOL (SIP) SERVER

VOICE OVER INTERNET PROTOCOL (VoIP) MENGGUNAKAN ASTERISK SEBAGAI SESSION INITIATION PROTOCOL (SIP) SERVER VOICE OVER INTERNET PROTOCOL (VoIP) MENGGUNAKAN ASTERISK SEBAGAI SESSION INITIATION PROTOCOL (SIP) SERVER Adian Fatchur Rochim R.Rizal Isnanto Dadang Budi Setiawan Abstract Voice communication by telephone

Lebih terperinci

ANALISIS KUALITAS LAYANAN SISTEM TELEPON VoIP MEMANFAATKAN JARINGAN WiFi USU

ANALISIS KUALITAS LAYANAN SISTEM TELEPON VoIP MEMANFAATKAN JARINGAN WiFi USU ANALISIS KUALITAS LAYANAN SISTEM TELEPON VoIP MEMANFAATKAN JARINGAN WiFi USU Hawira Anwar, Arman Sani Konsentrasi Teknik Telekomunikasi, Departemen Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Komunikasi merupakan kebutuhan yang sangat penting, karena melalui komunikasi kita bisa menyampaikan ide atau

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Komunikasi merupakan kebutuhan yang sangat penting, karena melalui komunikasi kita bisa menyampaikan ide atau BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Komunikasi merupakan kebutuhan yang sangat penting, karena melalui komunikasi kita bisa menyampaikan ide atau pesan kepada orang lain. Seiring berkembangnya teknologi

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISA DATA. Gambar 4.1 Tampilan pada Wireshark ketika user melakukan register. 34 Universitas Indonesia

BAB 4 ANALISA DATA. Gambar 4.1 Tampilan pada Wireshark ketika user melakukan register. 34 Universitas Indonesia BAB 4 ANALISA DATA Pada bab ini akan dibahas hasil pengukuran data dari layanan IMS pada platform IPTV baik pada saat pelanggan (user) di home network maupun pada saat melakukan roaming atau berada pada

Lebih terperinci

BAB 2 DASAR TEORI. Iklan berasal dari sebuah kata dalam bahasa melayu, yaitu i lan atau i lanun

BAB 2 DASAR TEORI. Iklan berasal dari sebuah kata dalam bahasa melayu, yaitu i lan atau i lanun BAB 2 DASAR TEORI 2.1 Mekanisme Penayangan Iklan Digital Iklan berasal dari sebuah kata dalam bahasa melayu, yaitu i lan atau i lanun yang memiliki arti informasi. Iklan adalah suatu cara untuk memperkenalkan,

Lebih terperinci

1. Mahasiswa dapat melakukan instalasi dan konfigurasi 3CX Phone System 2. Mahasiswa dapat mengoperasikan 3CX Phone System

1. Mahasiswa dapat melakukan instalasi dan konfigurasi 3CX Phone System 2. Mahasiswa dapat mengoperasikan 3CX Phone System Tujuan Praktikum 1. Mahasiswa dapat melakukan instalasi dan konfigurasi 3CX Phone System 2. Mahasiswa dapat mengoperasikan 3CX Phone System Pengertian VoIP ( Voice over Internet Protocol ) Voice over Internet

Lebih terperinci

SIP. Session Initiation Protocol. Penulis: Anton Raharja Agustus Copyright (c) VoIP Rakyat 1

SIP. Session Initiation Protocol. Penulis: Anton Raharja Agustus Copyright (c) VoIP Rakyat 1 SIP Session Initiation Protocol Penulis: Anton Raharja anton@ngoprek.org Agustus 2006 Copyright (c) VoIP Rakyat 1 Lisensi Dokumen Copyright 2006 VoIP Rakyat Seluruh isi dokumen dapat digunakan, ditulis

Lebih terperinci

SISTEM TRANSMISI FAX SECARA REAL-TIME MELALUI JARINGAN IP MENGGUNAKAN PROTOKOL T.38 DAN SIP

SISTEM TRANSMISI FAX SECARA REAL-TIME MELALUI JARINGAN IP MENGGUNAKAN PROTOKOL T.38 DAN SIP SISTEM TRANSMISI FAX SECARA REAL-TIME MELALUI JARINGAN IP MENGGUNAKAN PROTOKOL T.38 DAN SIP Sigit Pambudhi 1, A Subhan Khalilullah 2 1 Politeknik Elektronika Negeri Surabaya, Jurusan Teknik Telekomunikasi

Lebih terperinci

ANALISIS DAN IMPLEMENTASI KEAMANAN JARINGAN VOICE OVER INTERNET PROTOKOL (VOIP) MENGGUNAKAN VPN TUNNELING PPTP DAN L2TP/IPSEC

ANALISIS DAN IMPLEMENTASI KEAMANAN JARINGAN VOICE OVER INTERNET PROTOKOL (VOIP) MENGGUNAKAN VPN TUNNELING PPTP DAN L2TP/IPSEC ANALISIS DAN IMPLEMENTASI KEAMANAN JARINGAN VOICE OVER INTERNET PROTOKOL (VOIP) MENGGUNAKAN VPN TUNNELING PPTP DAN L2TP/IPSEC Suci Monalisa Olii Mukhlisulfatih Latief 1 Tajuddin Abdillah 2 SI Sistem Inforrnasi/Teknik

Lebih terperinci

TCP DAN UDP. Budhi Irawan, S.Si, M.T

TCP DAN UDP. Budhi Irawan, S.Si, M.T TCP DAN UDP Budhi Irawan, S.Si, M.T LAPISAN TRANSPOR adalah Lapisan keempat dari Model Referensi OSI yang bertanggung jawab untuk menyediakan layanan-layanan yang dapat diandalkan kepada protokol-protokol

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Voice Over Internet Protocol (disingkat VoIP) adalah teknologi yang

BAB I PENDAHULUAN. Voice Over Internet Protocol (disingkat VoIP) adalah teknologi yang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Komunikasi adalah suatu proses penyampaian informasi (pesan, ide, gagasan) dari satu pihak kepada pihak lain agar terjadi saling mempengaruhi di antara keduanya. Dalam

Lebih terperinci

Steganografi pada VoIP dengan LACK

Steganografi pada VoIP dengan LACK Steganografi pada VoIP dengan LACK Salman M Ibadurrahman NIM: 13506106 Program Studi Teknik Informatika, Institut Teknologi Bandung Jl. Ganesha 10, Bandung E-Mail: if16106@students.if.itb.ac.id Abstrak

Lebih terperinci

Memahami cara kerja TCP dan UDP pada layer transport

Memahami cara kerja TCP dan UDP pada layer transport 4.1 Tujuan : Memahami konsep dasar routing Mengaplikasikan routing dalam jaringan lokal Memahami cara kerja TCP dan UDP pada layer transport 4.2 Teori Dasar Routing Internet adalah inter-network dari banyak

Lebih terperinci

Penelusuran Data Melalui Jaringan Internet

Penelusuran Data Melalui Jaringan Internet Penelusuran Data Melalui Jaringan Internet Tulisan ini berdasarkan CCNA Exploration 4.0 : Network Fundamentals Berikut ini akan digambarkan sebuah transfer data sederhana antara dua host melewati sebuah

Lebih terperinci

Analisis Pengaruh RSVP Untuk Layanan VoIP Berbasis SIP

Analisis Pengaruh RSVP Untuk Layanan VoIP Berbasis SIP Analisis Pengaruh Untuk Layanan VoIP Berbasis SIP Alfin Hikmaturokhman 1, Sri Maya Sari Nainggolan 1,, Eko Fajar Cahyadi 1 Program Studi S1 Teknik telekomunikasi 1 Sekolah Tinggi Teknologi Telematika Telkom

Lebih terperinci

PERANCANGAN JARINGAN VOIP VIDEO CALL MENGGUNAKAN ASTERISK SIP SEBAGAI ALTERNATIF KOMUNIKASI ANTAR KAMPUS DILINGKUNGAN UNPAS BANDUNG

PERANCANGAN JARINGAN VOIP VIDEO CALL MENGGUNAKAN ASTERISK SIP SEBAGAI ALTERNATIF KOMUNIKASI ANTAR KAMPUS DILINGKUNGAN UNPAS BANDUNG PERANCANGAN JARINGAN VOIP VIDEO CALL MENGGUNAKAN ASTERISK SIP SEBAGAI ALTERNATIF KOMUNIKASI ANTAR KAMPUS DILINGKUNGAN UNPAS BANDUNG Noer Anisya 1, Ririn Dwi Agustin, S.T, M.T 2, Ferry Mulyanto, S.T 3 Jurusan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. packet-switch, jadi dalam bertelepon menggunakan jaringan IP atau Internet.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. packet-switch, jadi dalam bertelepon menggunakan jaringan IP atau Internet. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Voice over Internet Protocol (VoIP) adalah teknologi yang mampu melewatkan trafik suara, video dan data yang berbentuk paket melalui jaringan IP. Jaringan IP sendiri

Lebih terperinci

LAYANAN SUARA BERBASIS INTRANET PADA LAN UNIVERSITAS MUSAMUS MERAUKE

LAYANAN SUARA BERBASIS INTRANET PADA LAN UNIVERSITAS MUSAMUS MERAUKE LAYANAN SUARA BERBASIS INTRANET PADA LAN UNIVERSITAS MUSAMUS MERAUKE Fransiskus Xaverius Manggau, Paulus Mangera, Stanly H. D. Loppies. Email: fransiskus@yahoo.com, paulusmangera@yahoo.com, stanlyloppies@yahoo.com

Lebih terperinci

REVIEW MODEL OSI DAN TCP/IP

REVIEW MODEL OSI DAN TCP/IP REVIEW MODEL OSI DAN TCP/IP A. Dasar Teori Apa itu jaringan komputer? Jaringan Komputer adalah sebuah sistem yang terdiri dari dua atau lebih komputer yang saling terhubung satu sama lain melalui media

Lebih terperinci

UJI KEAMANAN SISTEM KOMUNIKASI VOIP DENGAN PEMANFAATAN FASILITAS ENKRIPSI VPN PADA MIKROTIK PROPOSAL SKRIPSI

UJI KEAMANAN SISTEM KOMUNIKASI VOIP DENGAN PEMANFAATAN FASILITAS ENKRIPSI VPN PADA MIKROTIK PROPOSAL SKRIPSI UJI KEAMANAN SISTEM KOMUNIKASI VOIP DENGAN PEMANFAATAN FASILITAS ENKRIPSI VPN PADA MIKROTIK PROPOSAL SKRIPSI Disusun Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Untuk Menyelesaikan Pendidikan Strata I Program Studi

Lebih terperinci

PROTOKOL JARINGAN & KOMUNIKASI UNIVERSITAS AMIKOM YOGYAKARTA CHAPTER 5. JARINGAN KOMPUTER Program Sarjana - Sistem Informasi

PROTOKOL JARINGAN & KOMUNIKASI UNIVERSITAS AMIKOM YOGYAKARTA CHAPTER 5. JARINGAN KOMPUTER Program Sarjana - Sistem Informasi PROTOKOL JARINGAN & KOMUNIKASI UNIVERSITAS AMIKOM YOGYAKARTA CHAPTER 5 JARINGAN KOMPUTER Program Sarjana - Sistem Informasi Bab 5: Tujuan Mahasiswa dapat : Menjelaskan aturan / kaidah yang digunakan untuk

Lebih terperinci

Imam Prasetyo Pendahuluan

Imam Prasetyo  Pendahuluan SSL (Secure Socket Layer) Imam Prasetyo imp.masiv@gmail.com http://superman-kartini.blogspot.com Lisensi Dokumen: Copyright 2003-2007 IlmuKomputer.Com Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. berkembang seperti penggunaan teknologi internet sebagai pendukung kinerja

BAB I PENDAHULUAN. berkembang seperti penggunaan teknologi internet sebagai pendukung kinerja BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang masalah Pendukung produktivitas perusahaan sekarang ini semakin bervariasi dan berkembang seperti penggunaan teknologi internet sebagai pendukung kinerja perusahaan-perusahaan

Lebih terperinci

Perbandingan Kinerja Speech Codec G.711 dan GSM pada Implementasi Softswitch dengan Protokol SIP

Perbandingan Kinerja Speech Codec G.711 dan GSM pada Implementasi Softswitch dengan Protokol SIP Perbandingan Kinerja Speech Codec G.711 dan GSM pada Implementasi Softswitch dengan Protokol SIP Rudi Syahru Mubarok, Mas Sarwoko dan Sigit Haryadi Departemen Teknik Elektro,Institut Teknologi Bandung

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang 11 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Saat ini perkembangan teknologi sangat pesat khususnya teknologi internet. Perkembangan ini memicu lahirnya berbagai teknologi baru khususnya dalam bidang komunikasi

Lebih terperinci

AMALIA ZAKIYAH 1 D4LJ-TI

AMALIA ZAKIYAH 1 D4LJ-TI Nama : Amalia Zakiyah NRP : 2110165021 Kelas : 1 D4 LJ TI 1. Jelaskan perbedaan antara dua model jaringan komputer : OSI model dan TCP/IP model! Perbedaan anatara model OSI dan model TCP/IP model adalah

Lebih terperinci

IMPLEMENTASI VoIP DI LINGKUNGAN ITATS

IMPLEMENTASI VoIP DI LINGKUNGAN ITATS SEMINAR NASIONAL ELECTRICAL, INFORMATICS, AND IT S EDUCATIONS 2009 IMPLEMENTASI VoIP DI LINGKUNGAN ITATS Achmad Fadhol Jurusan Teknik Elektro Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya Jl. Arief Rahman Hakim

Lebih terperinci

VOICE OVER IP (VOIP)

VOICE OVER IP (VOIP) VOICE OVER IP (VOIP) An Introduction VoIP 1 PREVIEW Introduction to VoIP Supported Infrastructure : Circuit-Switched vs Packet-Switched Basic Architecture IP Based Communication Model VoIP Components Voice

Lebih terperinci

BAB I. PENDAHULUAN. Teknologi jaringan Wi-Fi (Wireless Fidelity) saat ini memperlihatkan

BAB I. PENDAHULUAN. Teknologi jaringan Wi-Fi (Wireless Fidelity) saat ini memperlihatkan BAB I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Teknologi jaringan Wi-Fi (Wireless Fidelity) saat ini memperlihatkan perkembangan pesat, terutama dalam hal kecepatan transfer data yang didukung oleh semakin besarnya

Lebih terperinci

LAYERED MODEL 9/1/2010. Gambaran Umum Referensi OSI. Pertemuan 6

LAYERED MODEL 9/1/2010. Gambaran Umum Referensi OSI. Pertemuan 6 Gambaran Umum Referensi OSI LAYERED MODEL Pertemuan 6 Sebuah badan multinasional yang didirikan tahun 1947 yang bernama International Standards Organization (ISO) sebagai badan yang melahirkan standar-standar

Lebih terperinci

Materi 7 Layer 4 Transport

Materi 7 Layer 4 Transport Materi 7 Layer 4 Transport Missa Lamsani Hal 1 Transport Layer Missa Lamsani Hal 2 Fungsi Layer Transport (Layer 4) Lapisan transpor atau transport layer adalah lapisan keempat dari model referensi jaringan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. komunikasi dapat bermacam-macam. Contohnya , telepon, short messaging. services (SMS), surat, chatting, dan sebagainya.

BAB 1 PENDAHULUAN. komunikasi dapat bermacam-macam. Contohnya  , telepon, short messaging. services (SMS), surat, chatting, dan sebagainya. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemanfaatan teknologi informasi merupakan faktor penting dalam perkembangan bisnis dewasa ini. Salah satunya adalah alat komunikasi yang dapat menyampaikan informasi

Lebih terperinci

BAB II DASAR TEORI. Teknologi TCP/IP adalah hasil penelitian dan pengembangan protocol

BAB II DASAR TEORI. Teknologi TCP/IP adalah hasil penelitian dan pengembangan protocol BAB II DASAR TEORI 2.1 Teknologi TCP/IP Teknologi TCP/IP adalah hasil penelitian dan pengembangan protocol yang dilaksanakan dan dibiayai oleh Defense Advanced Research Project Agency (DARPA). Paket TCP/IP

Lebih terperinci

Analisis Perbandingan Performansi Server VoIP. berbasis Parallel Processing

Analisis Perbandingan Performansi Server VoIP. berbasis Parallel Processing Analisis Perbandingan Performansi Server VoIP antara Asterisk dan FreePBX berbasis Parallel Processing JOANA SIBORO 2206100080 Dosen Pembimbing: Dr.Ir. Achmad Affandi, DEA NIP: 196510141990021001 PERANCANGAN

Lebih terperinci

Implementasi Routing Gateway GNU Gatekeeper Berbasis Sistem Operasi Linux. Makalah Seminar Tugas Akhir Dimas Hartawan, L2F001586

Implementasi Routing Gateway GNU Gatekeeper Berbasis Sistem Operasi Linux. Makalah Seminar Tugas Akhir Dimas Hartawan, L2F001586 1 Implementasi Routing Gateway GNU Gatekeeper Berbasis Sistem Operasi Linux Makalah Seminar Tugas Akhir Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Semarang Kemampuan untuk melakukan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN Dalam bab pertama ini penulis menguraikan tentang latar belakang, rumusan masalah, batasan masalah dari penelitian, tujuan dan manfaat dari penelitian, metodologi yang dipakai dalam melakukan

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. 2.1 Tinjauan Umum Voice Over Internet Protocol (VoIP)

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. 2.1 Tinjauan Umum Voice Over Internet Protocol (VoIP) 16 BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Umum Voice Over Internet Protocol (VoIP) IP Telephony, Internet Telephony, Broadband Telephony, atau diistilahkan dengan VoIP (Voice Over Internet Protocol) merupakan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. komunikasi yang penting. Telepon menjadi sebuah sarana bagi para pengusaha,

BAB 1 PENDAHULUAN. komunikasi yang penting. Telepon menjadi sebuah sarana bagi para pengusaha, BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sejak telepon pertama kali ditemukan, telepon menjadi sebuah salah satu alat komunikasi yang penting. Telepon menjadi sebuah sarana bagi para pengusaha, karyawan, ataupun

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang cukup besar untuk kemajuan dunia telekomunikasi. Di dalam dunia

BAB I PENDAHULUAN. yang cukup besar untuk kemajuan dunia telekomunikasi. Di dalam dunia BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi informasi saat ini telah membawa perubahan yang cukup besar untuk kemajuan dunia telekomunikasi. Di dalam dunia telekomunikasi, komunikasi

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI 7 BAB II LANDASAN TEORI II.1 Konsep Jaringan Komputer Jaringan komputer adalah sekelompok komputer yang dihubungkan dengan yang lainnnya menggunakan protokol komnuikasi melalui media transmisi atau media

Lebih terperinci

TUGAS JARINGAN KOMPUTER : REVIEW TCP/IP

TUGAS JARINGAN KOMPUTER : REVIEW TCP/IP NAMA : MUHAMMAD AN IM FALAHUDDIN KELAS : 1 D4 LJ NRP : 2110165026 TUGAS JARINGAN KOMPUTER : REVIEW TCP/IP 1. Jelaskan perbedaan antara dua model jaringan komputer : OSI model dan TCP/IP model! TCP/IP hanya

Lebih terperinci

Makalah System Telekomunikasi (VoIP) Di susun : I Nyoman Artha Yasa

Makalah System Telekomunikasi (VoIP) Di susun : I Nyoman Artha Yasa Makalah System Telekomunikasi (VoIP) Di susun : I Nyoman Artha Yasa 10 310 891 Pendidikan Teknologi Informasi Dan Komunikasi Fakultas Teknik Universitas Negeri Manado (UNIMA) 2011 KATA PENGANTAR Puji dan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. bisnis, teknologi dan gaya hidup manusia saat ini. Teknologi-teknologi baru di bidang

BAB 1 PENDAHULUAN. bisnis, teknologi dan gaya hidup manusia saat ini. Teknologi-teknologi baru di bidang 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Telekomunikasi dan jaringan komputer telah berdampak sangat luas dalam bisnis, teknologi dan gaya hidup manusia saat ini. Teknologi-teknologi baru di bidang telekomunikasi

Lebih terperinci

MODEL KOMUNIKASI SUARA SIP-PSTN UNTUK SOHO

MODEL KOMUNIKASI SUARA SIP-PSTN UNTUK SOHO UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Sistem Komputer Program Studi Sistem Komunikasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2007/2008 MODEL KOMUNIKASI SUARA SIP-PSTN UNTUK SOHO Ricky Santoso 0800735955

Lebih terperinci

ANALISIS KINERJA TRAFIK VIDEO CHATTING PADA SISTEM CLIENT-CLIENT DENGAN APLIKASI WIRESHARK

ANALISIS KINERJA TRAFIK VIDEO CHATTING PADA SISTEM CLIENT-CLIENT DENGAN APLIKASI WIRESHARK ANALISIS KINERJA TRAFIK VIDEO CHATTING PADA SISTEM CLIENT-CLIENT DENGAN APLIKASI WIRESHARK Rayhan Yuvandra, M. Zulfin Konsentrasi Teknik Telekomunikasi, Departemen Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas

Lebih terperinci

DIAGRAM KOMUNIKASI VOIP

DIAGRAM KOMUNIKASI VOIP DIAGRAM KOMUNIKASI VOIP Disusun Oleh : 1. Alvin Bagoes Rivaldi (04) 2. Dheta Catur Maharani (10) 3. Moch. Faisal Hafizh (21) 4. Qisthy Aristia Hurin in (29) SMK NEGERI 7 (STM PEMBANGUNAN) SEMARANG T.P.

Lebih terperinci

Bab 5: Lapisan Transport

Bab 5: Lapisan Transport Bab 5: Lapisan Transport Jaringan Komputer Heribertus Yulianton 2013 Cisco and/or its affiliates. All rights reserved. Cisco Public 1 Kerangka Bab 1 Protokol Lapisan Transport 2 TCP dan UDP 2013 Cisco

Lebih terperinci

2. DASAR TEORI 1. PENDAHULUAN

2. DASAR TEORI 1. PENDAHULUAN Penggunaan MAC untuk Authentikasi pada (Session Initiation Protocol) dengan pendekatan Needham Schroeder Protocol Muharram Huda Widaseta NIM 13508033 Program Studi Teknik Informatika Sekolah Teknik Elektro

Lebih terperinci

Bab I PENDAHULUAN. Voice over Internet Protocol (VoIP) adalah teknologi yang mampu

Bab I PENDAHULUAN. Voice over Internet Protocol (VoIP) adalah teknologi yang mampu Bab I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Voice over Internet Protocol (VoIP) adalah teknologi yang mampu melewatkan trafik suara, video dan data yang berbentuk paket melalui jaringan IP. Jaringan IP

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. dihubungkan untuk berbagi sumber daya (Andi Micro, 2011:6). Jaringan Komputer

BAB II LANDASAN TEORI. dihubungkan untuk berbagi sumber daya (Andi Micro, 2011:6). Jaringan Komputer BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Jaringan Komputer Jaringan komputer adalah sekumpulan peralatan atau komputer yang saling dihubungkan untuk berbagi sumber daya (Andi Micro, 2011:6). Jaringan Komputer terbagi

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI II 1 BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Voice over Internet Protocol (VoIP) Voice over Internet Protocol (VoIP) adalah suatu sistem yang menggunakan jaringan internet untuk mengirimkan paket data suara dari suatu

Lebih terperinci

APLIKASI QOS ANALYZER PADA JARINGAN VOIP

APLIKASI QOS ANALYZER PADA JARINGAN VOIP APLIKASI QOS ANALYZER PADA JARINGAN VOIP Muchammad Husni husni@its-sby.edu Fredy Kristanto Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknologi Informasi Institut Teknologi Sepuluh Nopember Kampus Keputih Sukolilo

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Indonesia BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Kemudahan menyebarkan dan mendapatkan informasi saat ini tak lepas dari peran serta teknologi komunikasi yang berkembang demikian pesat. Melalui jaringan internet,

Lebih terperinci

SISTEM MONITORING PARAMETER QOS JARINGAN VoIP LOKAL DENGAN PROTOKOL PENSINYALAN H.323

SISTEM MONITORING PARAMETER QOS JARINGAN VoIP LOKAL DENGAN PROTOKOL PENSINYALAN H.323 SISTEM MONITORING PARAMETER QOS JARINGAN VoIP LOKAL DENGAN PROTOKOL PENSINYALAN H.323 Lola Yorita Astri, ST, M.S.I Dosen tetap STIKOM Dinamika Bangsa Jambi Program Studi Sistem Komputer, STIKOM Dinamika

Lebih terperinci

Jenis-jenis Firewall. Firewall terbagi menjadi dua jenis, yakni sebagai berikut

Jenis-jenis Firewall. Firewall terbagi menjadi dua jenis, yakni sebagai berikut Firewall adalah suatu sistem perangkat lunak yang mengizinkan lalu lintas jaringan yang dianggap aman untuk bisa melaluinya dan mencegah lalu lintas jaringan yang dianggap tidak aman. Umumnya, sebuah firewall

Lebih terperinci

JARINGAN TELEKOMUNIKASI 2 IP - PBX

JARINGAN TELEKOMUNIKASI 2 IP - PBX JARINGAN TELEKOMUNIKASI 2 IP - PBX Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Jaringan Telekomunikasi 2 Semester 6 PEMBIMBING : Amalia Eka R., ST. MT DISUSUN OLEH : Dwi Definta Oktavia Siswoyo NIM. 1241160069

Lebih terperinci

BAB 2 DASAR TEORI. yang terhubung. Informasi dan data bergerak melalui kabel-kabel (wire line) atau

BAB 2 DASAR TEORI. yang terhubung. Informasi dan data bergerak melalui kabel-kabel (wire line) atau BAB 2 DASAR TEORI 2.1 Teori Dasar Jaringan Komputer Perkembangan teknologi informasi saat ini tentunya tidak terlepas dari teknologi jaringan komputer. Berikut penjelasan tentang definisi, topologi dan

Lebih terperinci

PERANCANGAN PROTOKOL HYBRID PADA IMPLEMENTASI VOICE OVER IP (VOIP) BERBASIS TCP/IP

PERANCANGAN PROTOKOL HYBRID PADA IMPLEMENTASI VOICE OVER IP (VOIP) BERBASIS TCP/IP PERANCANGAN PROTOKOL HYBRID PADA IMPLEMENTASI VOICE OVER IP (VOIP) BERBASIS TCP/IP Afrig Aminuddin 1), Widyawan 2), Ridi Ferdiana 3) 1), 2), 3) Teknik Elektro dan Teknologi Informasi Universitas Gadjah

Lebih terperinci