BAB I PENDAHULUAN. bagian dalam industri tersebut. Olahraga menjadi bagian penting dalam kehidupan
|
|
- Leony Hermawan
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dunia olahraga pada era modern seperti sekarang ini, tidak hanya menjadi sebuah sarana untuk menjaga kesehatan tubuh, namun sudah menjadi salah satu industri hiburan yang sangat menguntungkan bagi berbagai pihak yang menjadi bagian dalam industri tersebut. Olahraga menjadi bagian penting dalam kehidupan sosial masyarakat sekarang, di berbagai kebudayaan dunia yang beragam, kepopuleran dalam mendukung olahraga terus berlanjut dan semakin berkembang, baik dalam bentuk jumlah kehadiran penonton maupun jumlah pengeluaran untuk pembelian tiket sebuah pertandingan olahraga (Capella, 2001). Salah satu cabang olahraga yang banyak digemari dan memiliki potensi bisnis yang besar adalah sepakbola. Menurut penelitian dari Jones (2007) dalam Pramana et al. (2010), sepakbola adalah olahraga dengan jumlah penonton paling banyak dibandingkan dengan cabang olahraga lain. Hasil penelitian dari Jones (2007) dalam Pramana et al. (2010) ini didukung oleh hasil survey dari pada tahun 2011 (lihat Gambar 1.1), dalam survey tersebut menunjukan bahwa masyarakat global memiliki ketertarikan yang tinggi terhadap acara olahraga, khususnya olahraga sepakbola, hal ini seperti terlihat pada Gambar 1.1, beberapa wilayah di dunia, khususnya Eropa barat, Eropa timur, Asia, dan Afrika, mayoritas penduduknya tertarik dengan acara sepakbola seperti liga champions, liga premier Inggris, dan liga Spanyol. 1
2 Gambar 1.1 Ketertarikan global terhadap acara olahraga Sumber: Kompetisi sepakbola dunia, khususnya kompetisi liga-liga terkemuka di eropa, seperti liga Inggris, liga Spanyol, liga Italia, ataupun liga champions eropa sangat menarik minat para penggemar sepakbola di seluruh dunia serta para pelaku bisnis. Sebagai olahraga yang paling banyak digemari oleh penduduk dunia, sepakbola bukan hanya sebagai sebuah media olahraga dan hiburan semata, khususnya bagi para pendukung dan penggemar setia sebuah klub sepakbola. Keberadaan sebuah klub dapat menjadi sebuah representasi dari kelompok penggemar ataupun dapat menjadi representasi dari penduduk di wilayah tertentu yang menjadi penggemar setia klub tersebut, salah satu contoh nyata-nya adalah dua klub raksasa sepakbola asal Spanyol, yaitu Real Madrid dan Barcelona, yang merupakan seteru abadi sepanjang masa baik di luar maupun di dalam lapangan sepakbola, hal ini karena, kedua klub tersebut merupakan representasi dari sebuah kekuatan politik penguasa kerajaan Spanyol, yaitu Real Madrid, sedangkan Barcelona adalah merupakan sebuah klub sepakbola yang mewakili masyarakat 2
3 Catalan, yang dianggap sebagai pembelot dan ingin memisahkan diri dari kerajaan Spanyol. Sedangkan di Indonesia, perseteruan sengit antar klub yang melibatkan fanatisme para suporter juga terjadi, yaitu antara klub Persija Jakarta dengan Persib Bandung. Menurut Soekanto (1990), suporter merupakan suatu bentuk dari kelompok sosial yang secara relatif tidak teratur dan terjadi karena ingin melihat sesuatu (spectator crowds). Adanya perkembangan teknologi, juga menjadi faktor pendukung semakin berkembangnya industri sepakbola. Kemudahan mengakses berbagai informasi dan menonton berbagai pertandingan sepakbola dunia melalui media elektronik, cetak, maupun internet, semakin membuat sepakbola menjadi olahraga yang paling banyak disukai oleh masyarakat dunia di berbagai belahan dunia. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Premier League s research (fansurvey.premierleague.com) pada musim kompetisi 2011/2012, menunjukan bahwa banyak negara-negara di dunia yang sebagian besar penduduknya menjadi penonton ataupun penggemar sepakbola, beberapa negara di antaranya seperti Inggris (50%), Jerman (56%), Spanyol (51%), Italia (53%), Prancis (41%), Brasil (64%), Argentina (59%), Jepang (41%), Korea Selatan (33%), Thailand (67%), Malaysia (60%), dan Indonesia (67%). Sedangkan jumlah pemirsa televisi yang menyaksikan tayangan pertandingan sepakbola, khususnya liga Inggris, diperkirakan mencapai 3,95 miliar pemirsa (lihat Gambar 1.2). 3
4 Gambar 1.2 Distribusi Siaran sepakbola Liga Inggris Sumber: Indonesia yang sebagaian besar penduduknya (67%) merupakan penggemar olahraga sepakbola, merupakan sebuah pasar yang menjanjikan bagi tayangan olahraga sepakbola. Banyak berdirinya basis-basis penggemar klub sepakbola dunia di Indonesia menjadi salah satu bukti bahwa sebagaian besar penduduk di Indonesia, merupakan penggemar olahraga sepakbola ( Dalam beberapa tahun terakhir, Indonesia menjadi tujuan tur pra-musim klub-klub besar dunia, seperti Bayern Munich, Inter Milan, Los Angeles Galaxy, Valencia, dan Queens Park Rangers, bahkan klub Manchester United (MU) pun pernah berencana akan mengunjungi suporter fanatiknya di Indonesia, walaupun akhirnya gagal, dikarenakan alasan keamanan, terkait dengan adanya kasus meledaknya bom di hotel J.W. Marriot, yang rencananya menjadi tempat penginapan para pemain MU. Untuk tahun 2013, rencananya dua klub besar asal Inggris, yaitu Arsenal dan Chelsea akan 4
5 melakukan tur pra-musim di Indonesia. Kedatangan dua klub besar peserta liga premier Inggris ini selain sebagai tujuan bisnis dan perluasan pasar di wilayah Asia, tentu saja untuk memenuhi keinginan dari suporter fanatik kedua klub tersebut, sehingga loyalitas mereka sebagai penggemar semakin meningkat. Bagi sebuah kesebelasan sepakbola, baik klub maupun negara, penggemar adalah unsur yang sangat penting bagi sebuah kesebelasan sepakbola. Menurut Budi (2004) dalam Pramana et al. (2010), keberadaan penggemar sebuah klub sepakbola mengalami sebuah perkembangan seiring dengan berjalannya waktu dan kompleksitas masyarakat. Sebelum tahun 1995 penggemar sepakbola terbatas pada kelompok pendukung masing-masing klub, namun sejak tahun 1995, kelompok pendukung dari klub-klub sepakbola menjadi lebih terorganisir dan mempunyai nama kelompok penggemar pada masing-masing klub. Beberapa nama kelompok penggemar kesebelasan sepakbola di dunia yang ada di Indonesia antara lain adalah, Manchester United (United Indonesia), Liverpool (Big Reds), Barcelona (FC Barcelona Indonesia), AC Milan (Milanisti Indonesia), Arsenal (Arsenal Indonesia), Real Madrid (Real Madrid Fans Club), Chelsea (Chelsea FC Indonesia), Bayern Munich (FC Bayern Fans), dan lain-lain. Menurut teori perilaku konsumen, pendukung sebuah tim olahraga memiliki sebuah keunikan, ketika kesetiaan jangka panjang menjadi sebuah konsep yang memudar secara cepat pada kebanyakan konsumen (Schriver, 1997 dalam Johnston, 2004), pendukung sebuah tim olahraga justru secara ikhlas menunjukan sebuah kesetiaan terhadap klub olahraga yang mereka pilih (Tap, 2003 dalam Johnston, 2004). Maka berdasarkan hal tersebut, sebuah klub olahraga profesional, khususnya klub sepakbola, sudah seharusnya memberikan 5
6 perhatian yang lebih terhadap sebuah kelompok pendukung klub, tidak hanya sebagai konsumen pada umumnya, dan memperlakukan mereka sebagai sebuah kelompok yang unik (Johnston, 2004). Penelitian Smith dan Stewart (2007) menyatakan bahwa para penggemar sejati sebuah klub akan menunjukan loyalitas mereka dalam berbagai cara, seperti membeli merchandise klub dan membelanjakan banyak uang untuk melakukan perjalanan ke luar kota dalam rangka menyaksikan pertandingan klub mereka. Adanya konsumen berupa penggemar yang setia dalam klub sepakbola dapat mengurangi biaya pemasaran, menambah konsumen baru, memperbesar motivasi pencarian, penyebaran informasi yang baik melalui mulut ke mulut, memperbesar penolakan tawaran yang berasal dari klub pesaing, memungkinkan terjadinya pembelian berulang, memperbesar pangsa pasar, dan meningkatkan harga (Rosenberger III dan Stevens, 2012). Menurut Gladden dan Funk (2001), dalam konteks olahraga, kesetiaan penggemar dapat menciptakan dukungan secara terus menerus, bahkan ketika klub tersebut gagal memberikan hasil yang baik dalam sebuah pertandingan. Selain itu dalam hal penjualan tiket dan merchandise klub, adanya basis penggemar dari sebuah klub dapat memberikan jaminan kemudahan bagi hak siar pertandingan, kesempatan bagi pihak sponsorship, dan pendapatan iklan (Rosenberg III dan Stevens, 2012). Dalam dunia olahraga, tugas utama dari seorang pemasar olahraga adalah untuk menciptakan identitas penggemar terhadap sebuah klub olahraga, karena kemampuan untuk meraih basis penggemar yang memiliki perasaan terhadap komunitasnya adalah merupakan suatu hal yang penting dalam sebuah lingkungan 6
7 olahraga (Sukhdial, Aiken dan Kahle, 2002 dalam Rosenberger III dan Stevens, 2012). Menurut Tapp, 2004; Wann dan Branscombe, 1990 dalam Rosenberger III dan Stevens, 2012, menyatakan bahwa seorang penggemar berat atau die-hard fans percaya bahwa menjadi seorang penggemar sebuah klub olahraga merupakan bagian penting dari diri mereka, selain itu mereka juga bersedia untuk mengubah gaya hidupnya untuk mengakomodasi kesetian mereka terhadap klub yang mereka bela (Bruner dan Thorne, 2006 dalam Rosenberg III dan Stevens, 2012). Bagi para penggemar klub olahraga informasi adalah merupakan sebuah hal yang penting, khususnya bagi mereka yang cenderung suka mencari informasi yang berhubungan dengan olahraga, baik melalui membaca, menonton, maupun mendengarkan berita-berita olahraga (Rosenberger III dan Stevens, 2012). Salah satu media untuk meningkatkan pengetahuan mereka mengenai olahraga maupun klub yang mereka gemari adalah melalui mengikuti olahraga (Rosenberger III dan Stevens, 2012). Sedangkan untuk lebih mudah memahami sikap dan perilaku penggemar olahraga, keterlibatan merupakan konsep yang sangat bermanfaat (Rosenberger III dan Stevens, 2012). Menurut pandangan olahraga, keterlibatan merujuk pada tingkat ketertarikan dan kepentingan dari penggemar terhadap olahraga (Rosenberger III dan Stevens, 2012). Penelitian ini dilakukan di wilayah Indonesia, karena Indonesia merupakan salah satu negara di dunia yang mayoritas penduduknya adalah penggemar sepakbola, baik liga-liga di Eropa, maupun liga Indonesia. Selain itu dalam beberapa tahun terakhir banyak berdiri organisasi penggemar yang mendukung klub-klub sepakbola lokal maupun internasional, serta semakin 7
8 meningkatnya antusiasme dari masyrakat Indonesia terhadap ajang kompetisi sepakbola, seperti liga premier Inggris dan liga champions Eropa 1.2 Rumusan Masalah Tingginya minat masyarakat para penggemar terhadap kompetisi sepakbola liga Eropa, khususnya liga Inggris, melatarbelakangi penulis untuk menguji apakah terdapat pengaruh dari pengikut olahraga, keterlibatan, dan identitas penggemar pada kesetiaan penggemar. Maka berdasarkan permasalahan yang telah dipaparkan di atas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini sebagai berikut: 1. Apakah keterlibatan berpengaruh positif pada upaya mencari informasi klub? 2. Apakah keterlibatan dan upaya mencari informasi klub berpengaruh positif pada identifikasi penggemar? 3. Apakah keterlibatan, upaya mencari informasi klub, dan identifikasi penggemar berpengaruh positif pada kesetiaan penggemar? 1.3 Tujuan Penelitian Sesuai dengan latar belakang masalah dan rumusan masalah di atas, tujuan penelitian ini sebagai berikut: 1. Untuk menguji pengaruh keterlibatan pada upaya mencari informasi klub. 2. Untuk menguji pengaruh keterlibatan dan upaya mencari informasi klub pada identifikasi penggemar. 3. Untuk menguji pengaruh keterlibatan, upaya mencari informasi klub dan identifikasi penggemar pada kesetiaan penggemar. 8
9 1.4 Manfaat Penelitian a. Teoritis Penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan pemikiran bagi ilmu pengetahuan, tentang pengaruh dari keterlibatan, upaya mencari informasi klub dan identifikasi penggemar sehingga dapat meningkatkan kesetiaan penggemar klub-klub sepakbola. b. Praktisi Penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan bagi pihak manajerial klub, dan organisasi basis pendukung klub-klub sepakbola baik lokal maupun internasional dalam upaya untuk meningkatkan kesetiaan dari para penggemar terhadap klub yang mereka dukung melalui adanya keterlibatan, upaya mencari informasi klub dan identifikasi penggemar. 1.5 Lingkup Penelitian Penelitian mengenai pengaruh keterlibatan, mengikuti olahraga dan identifikasi penggemar pada kesetiaan para penggemar ini dilakukan di wilayah Indonesia dan dibatasi hanya pada penggemar klub-klub liga premier Inggris, khususnya yang menjadi pendukung dari 4 klub besar liga tersebut, antara lain Manchester United, Chelsea, Arsenal, dan Liverpool. Penelitian mengenai pengaruh keterlibatan, upaya mencari informasi klub olahraga dan identifikasi penggemar pada kesetiaan penggemar sebelumnya sudah pernah dilakukan oleh Rosenberger III dan Stevens, pada tahun 2012 berjudul The Influence of Involvement, Following Sport and Fan Identification on Fan Loyalty: an Australian Perspective. Dalam penelitian sebelumnya, Rosenberger 9
10 III dan Stevens, 2012 melakukan penelitian pada klub-klub olahraga Rugby yang tergabung dalam The National Rugby League (NRL) di negara Australia. 1.6 Sistematika Pembahasan Bab I : PENDAHULUAN Terdiri dari latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, dan sistematika pembahasan. Bab II : LANDASAN TEORI DAN KAJIAN PUSTAKA Menjelaskan tentang penjabaran teori yang melandasi penelitian ini dan beberapa penelitian terdahulu. Bab III : METODE PENELITIAN Menjelaskan tentang sampel dan data, variabel penelitian, dan metode analisis data. Bab IV : ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN Bab ini menjelaskan tentang uraian secara rinci mengenai langkah-langkah analisis data dan hasilnya serta pembahasan hasil yang diperoleh. Bab V : KESIMPULAN DAN SARAN Bab ini memuat secara singkat tentang kesimpulan penelitian dan saransaran yang ditujukan pada berbagai pihak. 10
BAB I PENDAHULUAN. seorang volunteer di organisasi non-profit. Komitmen adalah penanda sikap seorang
BAB I PENDAHULUAN 1. 1. Latar Belakang Penelitian Komitmen individu merupakan elemen yang penting dalam mempertahankan seorang volunteer di organisasi non-profit. Komitmen adalah penanda sikap seorang
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. olahraga paling populer di dunia. Sepakbola telah sukses mengungguli berbagai
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Tidak perlu diperdebatkan lagi bila sepakbola disebut sebagai cabang olahraga paling populer di dunia. Sepakbola telah sukses mengungguli berbagai macam olahraga populer
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Sepakbola telah tumbuh begitu pesat menjadi sebuah bisnis yang sangat
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sepakbola telah tumbuh begitu pesat menjadi sebuah bisnis yang sangat menggiurkan. Sepakbola merupakan cabang olahraga paling populer dan paling digemari di seluruh
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Dengan menggunakan pemancar maka teleivisi dapat menerima input gambar bergerak
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Media massa sudah mengalami perubahan yang sangat pesat, baik televisi maupun radio. Televisi adalah media yang mengandalkan audio dan visual yang saat ini memiliki
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. penelitian, motivasi penelitian, manfaat penelitian, kontribusi penelitian, ruang
BAB 1 PENDAHULUAN Bab ini menguraikan latar belakang, rumusan masalah, pertanyaan penelitian, tujuan penelitian, motivasi penelitian, manfaat penelitian, kontribusi penelitian, ruang lingkup dan batasan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Televisi adalah media yang bersifat audio-visual, audio berarti
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Teknologi komunikasi massa media televisi sering dijuluki sebagai faktor penentu perubahan yang kehadirannya tidak bisa dibendung makin mendekati abad ke-21,
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Menurut Financial Accounting Standart Boards (FSAB), aktiva adalah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG MASALAH Sepakbola adalah salah satu olahraga terpopuler di muka bumi, kalau bukan di bilang yang paling popular menurut situs FIFA berdasarkan survei pada tahun 2001.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. konsumen dalam menentukan produk yang akan dibelinya. Konsumen akan memilih
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Persaingan dalam bidang pemasaran produk begitu ketat guna mendapatkan pangsa pasar yang tinggi. Persaingan tersebut ditambah dengan semakin kritisnya konsumen dalam
Lebih terperinci2012, Annual Report Tottenham Hotspurs FC
4. ANALISIS DAN PEMBAHASAN Peringkat Tabel 1. Peringkat tim Arsenal, Everton dan Tottenham Hotspurs dari tahun 2006-2012. Peringkat Tim Arsenal Everton Tottenham Hotspurs 2006 4 11 5 2007 4 6 5 2008 3
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Sepakbola telah menjadi cabang olahraga yang paling multikultural. Syarif
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sepakbola telah menjadi cabang olahraga yang paling multikultural. Syarif (2013) berpendapat, sepakbola sukses melepaskan sekat-sekat sosial, etnis, agama,
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. dinamakan komunikasi. Setiap individu lainnya untuk berbagi pendapat, persepsi, dan bertukar pikiran. (Gregory Bateson, 1972)
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kehidupan manusia tidak pernah lepas dari sebuah proses yang dinamakan komunikasi. Setiap individu lainnya untuk berbagi pendapat, persepsi, dan bertukar pikiran. (Gregory
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Televisi sebagai salah satu media massa yang dapat menjangkau khalayak orang banyak dalam memproses terjadinya komunikasi satu arah. Menurut Mc Luhan, menggunakan media
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. memunculkan manfaat bagi berbagai pihak. Suatu aktifitas yang dilakukan pada
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Aktifitas manusia di era modern saat ini menunjukkan perkembangan kegiatan yang sangat baik karena diiringi oleh perkembangan pemahaman dan penalaran yang maju. Kegiatan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan perkembangan jaman menuju masyarakat informasi yang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Seiring dengan perkembangan jaman menuju masyarakat informasi yang modern, maka kebutuhan akan teknologi dan informasipun semakin meningkat. Informasi telah
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Medan adalah kota yang memiliki pemerintahan sendiri di bawah
14 BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Medan adalah kota yang memiliki pemerintahan sendiri di bawah pimpinan seorang Wali Kota. Masyarakat Kota Medan terdiri dari beberapa golongan dan suku bangsa
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Perkembangan media massa di era globalisasi semakin pesat khususnya media elektronik televisi; hal ini dilihat dari munculnya berbagai macam stasiun televisi swasta
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. dikomersilkan. Begitu banyak kompetisi olahraga yang populer di dunia, seperti basket,
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era globalisasi masa kini olahraga telah menjadi sebuah olah raga yang dikomersilkan. Begitu banyak kompetisi olahraga yang populer di dunia, seperti basket, baseball,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Komunikasi adalah hal mendasar yang tidak bisa dipisahkan dari kehidupan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Komunikasi adalah hal mendasar yang tidak bisa dipisahkan dari kehidupan manusia. Hal tersebut muncul dan berkembang seiring dengan besarnya manfaat komunikasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Sepakbola adalah olahraga sejuta umat. Begitulah sebutan bagi cabang olahraga yang paling digemari hampir di seluruh dunia ini. Sepakbola digemari oleh masyarakat
Lebih terperinciDesember 2012 jam wib.
BAB I PENDAHULUAN I.I Latar Belakang Sepakbola adalah permainan tim, 11 orang melawan 11 orang lainnya di lapangan hijau. Semua pemain memiliki peran yang penting selama 90 menit pertandingan berjalan.
Lebih terperinciSumber: (diakses tanggal 3 April 2011)
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Pada tahun 1970, Bapak Raphael Adi Rachmat melalui perusahaannya yaitu PD. Matras telah menjual sepeda motor Honda. Pada tahun 1972, PT. Astra International
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Sepak bola dianggap sebagai salah satu olah raga yang paling populer di
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sepak bola dianggap sebagai salah satu olah raga yang paling populer di dunia. Hal tersebut menimbulkan gairah besar dan perasaan yang mendalam di dalam lapangan.
Lebih terperinciBAB I LATAR BELAKANG
BAB I LATAR BELAKANG 1.1 Latar Belakang Perancangan Sepakbola merupakan olahraga yang paling dikenal dan digemari di dunia. Hampir semua orang dari berbagai golongan menyukai olahraga ini. Di dalam negeri
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. komunikasi sosial, peran ideal komunikasi sebagai media penyiaran publik
BAB 1 PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Televisi sebagai media massa bukan hanya sekedar media penyampai pesan dari sumber pada komunikannya, tetapi lebih dari itu, televisi juga mempunyai aspek politis didalamnya
Lebih terperinci2.3. Kerangka Pemikiran Strategi Branding Persib Pada hakikatnya suporter sepakbola adalah konsumen dan sebagai konsumen mereka memiliki kebutuhan dan harapan terhadap Persib. Loyalitas yang telah ada
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Olahraga di Indonesia mempunyai banyak cabang dan jenisnya. Cabang olahraga yang paling digemari di Indonesia antara lain adalah sepak bola, bulutangkis, dan basket.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Manusia adalah mahluk sosial, artinya manusia memiliki kebutuhan dan kemampuan serta kebiasaan untuk berkomunikasi dan berinteraksi dengan manusia lainnya.
Lebih terperinciKLUB TERBANYAK MERAIH TROFI LIGA CHAMPIONS
0 KLUB TERBANYAK MERAIH TROFI LIGA CHAMPIONS Madrid Menjadi yang Tersukses dalam Kompetisi ini Liga Champions kini menjadi kompetisi paling bergengsi diatas Liga domestik masing masing negara di Eropa.
Lebih terperinci1.1. Sejarah Klub 1.2. Pengelolaan Klub
BAB I PENDAHULUAN Belum ada bisnis olahraga yang dapat menyamai Sepakbola. Olahraga ini tidak hanya digemari oleh milyaran penduduk Bumi, namun juga memiliki putaran uang yang jumlahnya sangat fantastis.
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Analisis atas..., Rokhmat Taufiq Hidayat, FE UI, Universitas Indonesia
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sepakbola merupakan cabang olahraga paling populer dan paling digemari di seluruh dunia. Pernyataan tersebut barangkali tidak terbantahkan, bahkan rasanya tidak diperlukan
Lebih terperinci, 2015 FANATISME PENGGEMAR KOREAN IDOL GROUP PELAKU AGRESI VERBAL DI MEDIA SOSIAL
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pesatnya kemajuan teknologi informasi di Indonesia berpengaruh sangat besar terhadap berbagai aspek kehidupan manusia, salah satunya adalah dengan masuknya budaya
Lebih terperinciUNITED. Catatan Seorang Fans Manchester United ANDI ISTIABUDI
UNITED Catatan Seorang Fans Manchester United ANDI ISTIABUDI PENGANTAR Saya pertama kali mulai mengenal dan menyukai Manchester United sejak tahun 1995 ketika masih bersekolah SMP, tepatnya beberapa bulan
Lebih terperinciDesain Kompetisi Sepak Bola Usia Dini
Desain Kompetisi Sepak Bola Usia Dini KOMPETISI adalah kegiatan yang langka, khususnya kompetisi berjenjang di tingkat usia dini, dalam konteks pembinaan sepak bola di Indonesia yang baik dan terarah.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Komunikasi adalah suatu proses penyampaian pesan (ide, gagasan) dari satu pihak kepada pihak lain agar terjadi saling mempengaruhi diantara keduanya. Pada umumnya,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Kehadiran media massa sangat membantu masyarakat dalam memperoleh
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kehadiran media massa sangat membantu masyarakat dalam memperoleh informasi-informasi yang dibutuhkan, sehingga media massa memiliki peran penting bagi masyarakat terutama
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Sejak era informasi seperti yang berkembang pada masyarakat pada saat ini,
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sejak era informasi seperti yang berkembang pada masyarakat pada saat ini, Indonesia mengalami booming media televisi karna masyarakat hidup dalam era industri
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. teknologi penyebar luasan hasil produksi penyiaran. Agustus 1988 ini memulai memasarkan produk jasanya pada awal tahun 1994
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG MASALAH Perkembangan teknologi dibidang penyiaran khususnya televisi merupakan salah satu dari sekian banyak perkembangan teknologi yang sampai saat ini terus berkembang,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Saat ini, sepakbola sudah menjadi konsumsi publik setiap hari lewat tontonan atau memainkannya secara langsung dilapangan oleh semua kalangan baik itu oleh orang tua,
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Sepakbola Indonesia (Studi Kasus Terhadap Pemain Persija Jakarta), Tipe
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Tipe Penelitian Berkaitan dengan pokok permasalahan dalam penelitian ini, yakni Peran Tayangan Sepakbola Liga Asing Terhadap Motivasi Berprestasi Pemian Sepakbola Indonesia
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Komunikasi dapat dilakukan melalui media, baik media cetak maupun
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Komunikasi dapat dilakukan melalui media, baik media cetak maupun media elektronik dan merupakan suatu proses komunikasi yang memiliki tujuan untuk menyampaikan
Lebih terperinciKOMPLEK STADION SEPAKBOLA DI JEPARA
P LANDASAN PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN ARSITEKTUR KOMPLEK STADION SEPAKBOLA DI JEPARA Diajukan untuk memenuhi sebagian persyaratan guna memperoleh gelar Sarjana Teknik Diajukan Oleh : LULUT ANDI
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kesehatan serta melatih otot dan bagian tubuh manusia. Manfaat yang dihasilkan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Olahraga adalah suatu kegiatan jasmani yang dilakukan untuk memelihara kesehatan serta melatih otot dan bagian tubuh manusia. Manfaat yang dihasilkan tersebut menarik
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. sosial yang sedang terjadi di masyarakat. Oleh sebab itu masyarakat
1 I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Sebagai salah satu negara dengan kemajuan teknologi yang pesat, indonesia tidak terlepas dari arus informasi global yang diperlukan untuk mengetahui fenomenafenomena
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. tingkat nasional di Indonesia yang diselenggarakan PSSI. Galatama juga menjadi pioner berdirinya kompetisi semi-profesional dan
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 PENDAHULUAN PSSI mulai menggulirkan liga sepakbola Indonesia pertama kali pada tahun 1931 setelah terbentuk satu tahun sebelumnya, liga sepakbola nasional tersebut diberi nama Perserikatan.
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. digemari oleh seluruh lapisan masyarakat Indonesia. Mulai dari anak-anak,
1 I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sepak bola merupakan salah satu cabang olahraga permainan yang banyak digemari oleh seluruh lapisan masyarakat Indonesia. Mulai dari anak-anak, remaja, sampai
Lebih terperinciBAB 4 KESIMPULAN. Nonton bareng..., Rima Febriani, FIB UI, Universitas Indonesia
dibayar. Di Eropa tempat duduk seperti ini biasanya dihuni petinggi klub, pejabat, atau konglomerat sementara suporter biasa duduk di tempat biasa. Ada pula semacam anggapan yang berlaku bahwa suporter
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. menjadi olahraga yang populer. Sudah tidak dapat dipungkiri bahwa sepak bola sangat
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sepak bola merupakan olahraga yang paling banyak digemari oleh kalangan masyarakat secara mendunia. Tidak melihat usia maupun jenis kelamin, sepak bola tetap
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. media massa karena sifatnya yang lebih efisien dan cepat. Media massa kini tidak
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Manusia adalah makhluk sosial yang pada dasarnya tidak dapat hidup hanya bergantung kepada dirinya sendiri, melainkan membutuhkan kehadiran orang lain. Umumnya manusia
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. faktor teknis dan non-teknis yang tidak bisa dipisahkan. Salah satu faktor yang
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sepak bola merupakan salah satu cabang olahraga yang dipengaruhi oleh faktor teknis dan non-teknis yang tidak bisa dipisahkan. Salah satu faktor yang termasuk
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Gambaran Tentang Objek Penelitian
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Tentang Objek Penelitian 4.1.1 Situs Berita Olahraga Goal.com Goal.com pertama diluncurkan pada 12 Maret 2001, dan mulai aktif merambah dunia internet
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pada saat ini sepak bola bukan sekedar cabang olahraga saja melainkan sepak bola menjadi suatu industri hiburan tersendiri bagi masyarakat.terbukti antusias
Lebih terperinciPAKET NONTON BOLA BIGMATCH LANGSUNG SEASON 2015 / 2016
PAKET NONTON BOLA BIGMATCH LANGSUNG SEASON 2015 / 2016 LIGA INGGRIS Manchester United vs Manchester City Chelsea vs Liverpool Manchester United vs Chelsea Liverpool vs Manchester United Arsenal vs Chelsea
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. Berdasarkan judul penelitian ini, Motivasi Individu Bergabung dalam
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Kajian Pustaka Berdasarkan judul penelitian ini, Motivasi Individu Bergabung dalam Komunitas Penggemar Tim Sepakbola (studi kasus: Lima Anggota Fansclub United Indonesia chapter
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Olahraga permainan bola basket merupakan salah satu jenis olahraga yang termasuk ke dalam kelompok olahraga permainan yang menggunakan bola besar. Olahraga ini
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Konteks Masalah
4 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Konteks Masalah Manusia juga disebut sebagai makhluk sosial. Manusia memiliki kebutuhan untuk berinteraksi dan kemampuan untuk berinteraksi dengan manusia lain. Dalam pelaksanaannya,
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Hal ini terbukti dengan meningkatnya ketersediaan maskapai penerbangan di
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pertumbuhan jasa transportasi udara di era globalisasi ini meningkat pesat. Hal ini terbukti dengan meningkatnya ketersediaan maskapai penerbangan di Indonesia. Hadirnya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Di dalam era globalisasi saat ini tingkat persaingan dalam dunia bisnis UKDW
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di dalam era globalisasi saat ini tingkat persaingan dalam dunia bisnis perbankan sangat begitu ketat, dimana para konsumen harus lebih selektif dalam mengkonsumsi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. penerbit surat kabar untuk kreatif agar tidak ditinggalkan pembacanya.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi informasi yang pesat menuntut perusahaan penerbit surat kabar untuk kreatif agar tidak ditinggalkan pembacanya. Perusahaan penerbit surat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. bahasa bidang-bidang tertentu. Karakteristik masing-masing komunitas
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Register salah satu cabang kajian sosiolinguistik yang mempelajari bahasa bidang-bidang tertentu. Karakteristik masing-masing komunitas maupun bidang-bidang
Lebih terperinciDASAR PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN ARSITEKTUR (DP3A) SOLO FUTSAL CENTER
DASAR PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN ARSITEKTUR (DP3A) SOLO FUTSAL CENTER Diajukan sebagai Pelengkap dan Syarat Mencapai Gelar Sarjana Teknik Arsitektur Universitas Muhammadiyah Surakarta Disusun
Lebih terperinciUpaya Membangun Industri Sepakbola di Indonesia
Jurnal Media Ilmu Keolahragaan Indonesia Volume 1. Edisi 1. Juli 2011 http://journal.unnes.ac.id Artikel Review Upaya Membangun Industri Sepakbola di Indonesia Sulistiyono* Diterima: Mei 2011. Disetujui:
Lebih terperinciBAHASA KIASAN DAN VARIASI DIKSI PADA TUTURAN KOMENTATOR SEPAKBOLA INDONESIA SUPER LEAGUE 2008/2009 DI ANTV
BAHASA KIASAN DAN VARIASI DIKSI PADA TUTURAN KOMENTATOR SEPAKBOLA INDONESIA SUPER LEAGUE 2008/2009 DI ANTV SKRIPSI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Bahasa,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Seperti yang dilansir oleh Nielsen Irawati Pratignyo, beliau mengatakan (kompas. com, 2010) :
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sepak bola adalah salah satu cabang olahraga bola yang paling banyak penggemar di dunia termasuk di Indonesia. Membahas mengenai sepak bola tidak bisa terlepas
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Tidak ada satupun manusia yang mampu secara mutlak memprediksi masa
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Tidak ada satupun manusia yang mampu secara mutlak memprediksi masa depan. Terdapat kemungkinan yang tidak terhitung jumlahnya mungkin terjadi dalam berbagai
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Logo atau tanda gambar (picture mark) merupakan identitas yang
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Logo atau tanda gambar (picture mark) merupakan identitas yang dipergunakan untuk menggambarkan citra dan karakter suatu lembaga atau perusahaan maupun organisasi.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Sepak bola adalah olahraga yang cukup populer dan digemari di. seluruh dunia. Peningkatan teknologi dan perkembangan zaman menambah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sepak bola adalah olahraga yang cukup populer dan digemari di seluruh dunia. Peningkatan teknologi dan perkembangan zaman menambah peningkatan popularitas sepak
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. membuat setiap orang melakukan berbagai bentuk komunikasi, seperti
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Setiap individu berusaha untuk mengenal dan mencari jati dirinya, mengetahui tentang orang lain, dan mengenal dunia luar atau selalu mencari tahu mengenai
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian Komodifikasi Sepakbola
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian 1.1.1. Komodifikasi Sepakbola Sepakbola merupakan salah satu olahraga yang paling populer di dunia. Adalah suatu hal yang wajar jika kejuaraan sepakbola
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dengan adanya media massa masyarakat pun bisa dapat terpuaskan.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Dalam komunikasi, tentu kita mengenal tentang komunikasi massa. Dalam hal ini faktor keserempakan merupakan ciri utama dalam komunikasi massa. Adapun hal
Lebih terperinciLAMPIRAN A REKAPITULASI IDENTITAS RESPONDEN FOCUS GROUP DISCUSSION
LAMPIRAN A REKAPITULASI IDENTITAS RESPONDEN FOCUS GROUP DISCUSSION Responden Kelompok I Loyalis Rian 23 Paulina 21 Ukung 27 Asep 25 Firman 28 Ardi 19 Aping 23 Responden Kelompok II Potensial Amelia 21
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Undang Undang No.3 tahun 2005 tentang Sistem Keolahragan Nasional. Hal ini
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Munculnya Undang Undang No. 3 Tahun 2005 belum memberikan jaminan sepenuhnya akan terdongkraknya olahraga Indonesia. Terbitnya Undang-Undang tersebut masih
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. lain lain melalui penggunaan simbol simbol seperti kata kata, gambar, angka dan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Komunikasi merupakan penyampaian informasi, gagasan, emosi, keahlian dan lain lain melalui penggunaan simbol simbol seperti kata kata, gambar, angka dan lainnya.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Bahasa sebagai alat komunikasi memiliki peranan yang sangat besar dalam
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Bahasa sebagai alat komunikasi memiliki peranan yang sangat besar dalam kehidupan manusia. Hampir tidak ada kegiatan manusia yang berlangsung tanpa kehadiran
Lebih terperinciAKADEMI SEPAKBOLA INTERNASIONAL LIVERPOOL FC MEDAN 04/24/2014 BAB 1 PENDAHULUAN
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia negara besar yang memiliki banyak keistimewaan. Satu diantaranya adalah jumlah penduduk yang besar. Jumlah penduduk yang besar berdampak pada sumber daya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. besar masyarakat dunia. Penggemar olahraga yang satu ini sama sekali tidak
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Sepakbola adalah olahraga yang sangat digemari oleh sebagian besar masyarakat dunia. Penggemar olahraga yang satu ini sama sekali tidak mengenal usia, jenis
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. mungkin agar masyarakat tertarik dengan informasi tersebut.
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Kemajuan teknologi mempermudah masyarakat untuk mengakses internet. Bisa melalui komputer di rumah, warnet, atau telepon genggam yang sudah di lengkapi dengan teknologi
Lebih terperinciI S S U E 1 5, 4 A P R I L C o n t e n t. LIGA INGGRIS Pelatih Dengan Gaji Tertinggi. KEUNTUNGAN KLUB Darimana saja keuntungan klub berasal
I S S U E 1 5, 4 A P R I L 2 0 1 7 ADVERTISE HERE C o n t e n t LIGA INGGRIS Pelatih Dengan Gaji Tertinggi KEUNTUNGAN KLUB Darimana saja keuntungan klub berasal Liga 1 INDONESIA GOJEK dan TRAVELOKA PERATURAN
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Sekarang ini media massa sudah menjadi bagian penting dalam kehidupan masyarakat. Dalam masyarakat modern, media massa mempunyai peran yang signifikan sebagai bagian
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. tanpa memandang kasta, usia, bahkan jenis kelamin sekalipun. Kemajuan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sepak bola merupakan salah satu cabang olahraga yang banyak diminati dan digemari oleh masyarakat di dunia ini, peminatnya dari berbagai kalangan tanpa memandang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. aspek kehidupan. Komunikasi pun akhirnya tidak dapat ditawar lagi dan menjadi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada perkembangan terakhir di mana dunia informasi menjadi sangat penting dalam aspek kehidupan. Komunikasi pun akhirnya tidak dapat ditawar lagi dan menjadi bagian
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. stasiun televisi lokal maupun luar negeri. Setiap harinya stasiun televisi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada saat ini televisi telah berkembang secara pesat dan menjadi media yang dibutuhkan oleh masyarakat. Berbagai acara televisi dapat disaksikan baik dari stasiun televisi
Lebih terperinciEVALUASI KOMPONEN PESAN DAN MEDIA KAMPANYE NO TIKET NO GAME PADA SUPORTER KLUB SEPAK BOLA BRIGATA CURVA SUD PSS SLEMAN
EVALUASI KOMPONEN PESAN DAN MEDIA KAMPANYE NO TIKET NO GAME PADA SUPORTER KLUB SEPAK BOLA BRIGATA CURVA SUD PSS SLEMAN Lukas Andey Prima Adiputra Wardhana / Ike Devi Sulistyaningtyas Program Studi Ilmu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. yaitu product (produk), price (harga), place (distribusi) dan promotion (promosi),.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan dunia marketing yang pesat, menyebabkan produsen dihadapkan pada persaingan pasar yang ketat sehingga menuntut adanya strategi pemasaran yang tepat untuk
Lebih terperinciOLAHRAGA UNTUK WANITA. Oleh: B. Abduljabar
OLAHRAGA UNTUK WANITA Oleh: B. Abduljabar Olahraga wanita tidak lumrah selama berabad-abad laki-laki menguasai kelemahan wanita dan demikian juga menguasai kegiatan olahraga. Pendapat etik-estetika, akhirakhir
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Indonesia (TVRI) menayangkan langsung upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT)
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Siaran televisi di Indonesia dimulai pada tahun 1962 saat Televisi Republik Indonesia (TVRI) menayangkan langsung upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-17 Kemerdekaan
Lebih terperinciANALISIS WACANA KRITIS TENTANG PEMBERITAAN SUPORTER PERSIB DAN PERSIJA DALAM MEDIA PIKIRAN RAKYAT ONLINE DAN RAKYAT MERDEKA ONLINE
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Berita olahraga merupakan salah satu berita yang sering dihadirkan oleh media untuk menarik jumlah pembaca. Salah satu berita olahraga yang paling diminati masyarakat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. I. 1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN I. 1 Latar Belakang Sepak bola merupakan salah satu cabang olahraga yang sangat digemari oleh masyarakat luas. Penggemar olahraga ini terdiri dari seluruh usia dan seluruh tingkat ekonomi,
Lebih terperinciPIALA DUNIA DAN MATEMATIKA
PIALA DUNIA DAN MATEMATIKA by ADVENT TAMBUN www.kursusspanyol.com 1 Ide dasar Memanfaatkan realitas aktual sebagai material pelajaran matematika bagi murid-murid SD. Sepakbola adalah olahraga yang paling
Lebih terperinciPENGGUNAAN STRATEGI POWER PLAY DALAM PERTANDINGAN FUTSAL
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Di zaman yang modern ini masyarakat pada khususnya para pemuda sudah mengerti apa pentingnya olahraga. Olahraga yang dipilih bermacam macam, tapi belakangan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dibuktikan begitu antusiasnya masyarakat jika ada event sepakbola,
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Sepakbola merupakan olahraga yang paling populer di dunia ini, hal ini bisa dibuktikan begitu antusiasnya masyarakat jika ada event sepakbola, seperti Piala Dunia, Piala
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Televisi dapat dikatakan telah mendominasi hampir semua waktu luang setiap
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Televisi dapat dikatakan telah mendominasi hampir semua waktu luang setiap orang. Dari hasil penelitian yang pernah dilakukan pada masyarakat Amerika, ditemukan bahwa
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Kristen Maranatha
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sepakbola merupakan olahraga paling populer dan digemari diseluruh dunia, termasuk Indonesia. Pada waktu piala dunia 2010 yang diselenggarakan di Afrika Selatan, banyak
Lebih terperinciI S S U E 1 9, 2 M E I C o n t e n t. LIONEL MESSI Untung Rugi Bermain Dengan MESSI. LIGA CHAMPIONS Tim Yang Terancam Absen
I S S U E 1 9, 2 M E I 2 0 1 7 ADVERTISE HERE C o n t e n t LIONEL MESSI Untung Rugi Bermain Dengan MESSI LIGA CHAMPIONS Tim Yang Terancam Absen FAKTA UNIK Fakta Buffon Liga 1 Indonesia Kekurangan Liga
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Di era globalisai ini, media merupakan suatu alat yang tidak pernah lepas dari
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di era globalisai ini, media merupakan suatu alat yang tidak pernah lepas dari kehidupan manusia. Kebutuhan akan informasi dan hiburan secara instan menjadi salah satu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dari rutinitas yang mereka lakukan. Untuk menghilangkan ketegangan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pada era saat ini, dapat kita lihat dalam kehidupan sehari-hari terutama di kota-kota besar seperti Jakarta banyak orang selalu sibuk dengan pekerjaan dan rutinitas
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Mengkomunikasikan suatu hal kepada khalayak banyak membutuhkan strategi yang efektif dan efisien. Karena jika tidak memiliki strategi, bukan tidak mungkin hal yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1. 1. Latar Belakang Masalah Seiring dengan perkembangan jaman, maka terjadi pula perubahan yang sangat signifikan diberbagai bidang dan masyarakat memerlukan saluran informasi yang dapat
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. manusia. Seperti telah diketahui di dalam kehidupan sehari-hari, semua
I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkembangan zaman yang semakin meningkat yang banyak ditandai dengan munculnya alat-alat modern dan makin meningkatnya bidang ilmu pengetahuan dan teknologi ini sangat
Lebih terperinci2015 PERBAND INGAN KECEPATAN REAKSI D AN ANTISIPASI REAKSI PAD A PENJAGA GAWANG D ALAM OLAHRAGA SEPAKBOLA D AN FUTSAL
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Reaksi merupakan bagian dari sebuah pergerakan. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, reaksi mempunyai definisi sebagai kegiatan yang timbul karena suatu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Program siaran langsung UEFA Champions League di SCTV, merupakan sebuah tayangan pertandingan langsung antara tim tim sepak bola terbaik di Eropa. UEFA Champions League
Lebih terperinci