PENGARUH INSENTIF, TINGKAT PENDIDIKAN DAN MASA KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN (STUDI KASUS PADA HOTEL PELANGI MALANG)

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "PENGARUH INSENTIF, TINGKAT PENDIDIKAN DAN MASA KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN (STUDI KASUS PADA HOTEL PELANGI MALANG)"

Transkripsi

1 PENGARUH INSENTIF, TINGKAT PENDIDIKAN DAN MASA KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN (STUDI KASUS PADA HOTEL PELANGI MALANG) JURNAL ILMIAH Disusun oleh : Febri Rudiansyah JURUSAN ILMU EKONOMI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2014

2

3 PENGARUH INSENTIF, TINGKAT PENDIDIKAN DAN MASA KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN (Studi Kasus Pada Hotel Pelangi Malang) Febri Rudiansyah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya Malang ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh dari pemberian insentif, tingkat pendidikan, dan masa kerja terhadap produktivitas kerja karyawan Hotel Pelangi Malang, sehingga diperoleh hasil apakah ketiga variabel tersebut yang telah diberikan selama ini bisa meningkatkan produktivitas kerja karyawan atau tidak. Dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif yang bertujuan untuk menguji hipotesis yang telah ditetapkan. Data dalam penelitian ini diperoleh melalui 2 (dua) cara, yaitu wawancara terhadap narasumber dan kuesioner. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 40 responden. Analisis data yang digunakan adalah uji asumsi klasik dan analisis regresi linier berganda, dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh insentif, tingkat pendidikan, dan masa kerja terhadap produktivitas kerja karyawan di Hotel Pelangi Malang. Variabel independen dalam penelitian ini adalah insentif (X 1 ), tingkat pendidikan (X 2 ), dan masa kerja (X 3 ), sedangkan variabel dependen adalah produktivitas kerja karyawan (Y). Hasil dari penelitian ini berdasarkan analisis data dan pengujian hipotesis yang dilakukan, yaitu variabel insentif (X 1 ), tingkat pendidikan (X 2 ), dan masa kerja (X 3 ) berpengaruh signifikan terhadap variabel produktivitas kerja karyawan (Y), selain itu variabel independen yang memberikan pengaruh dominan terhadap variabel dependen adalah variabel masa kerja (X 3 ). Hal ini berarti bahwa insentif, tingkat pendidikan, dan masa kerja karyawan memberikan dampak yang cukup besar dalam meningkatkan produktivitas kerja karyawan yang semakin menyempurnakan pelayanan di Hotel Pelangi Malang. Kata kunci : Insentif, Tingkat Pendidikan, Masa Kerja, Produktivitas Kerja Karyawan.

4 A. LATAR BELAKANG Berkembangnya berbagai macam jenis usaha yang semakin kompetitif belakangan ini, membuat para pebisnis menghadapi sebuah persaingan yang cukup ketat, hal ini disebabkan banyaknya pebisnis untuk menciptakan usaha semakin bertambah. Oleh karena itu, para pebisnis di tuntut agar memiliki sikap dan keahlian yang kompeten agar mampu bersaing dengan sehat. Memiliki keahlian dan sikap yang cakap dibutuhkan sumber daya manusia atau tenaga kerja yang kompeten, dikarenakan hal itu akan membawa pengaruh kemajuan dari suatu bisnis usaha. Tenaga kerja merupakan penggerak roda bisnis perusahaan, sebab tanpa adanya campur tangan dari tenaga kerja operasional bisnis tidak dapat berjalan begitu saja, sebab penentu atau ujung tombak bisnis adalah tenaga kerja. Tenaga kerja berfungsi sebagai penentu keberhasilan yang nantinya akan membawa kemajuan suatu bisnis. Tidak dapat dipungkiri bahwa perusahaan sangat membutuhkan peran tenaga kerja yang berkompeten di bidangnya meskipun saat ini teknologi pengganti tenaga manusia semakin canggih. Hal ini dikarenakan manusia selalu berperan aktif dalam setiap kegiatan operasional perusahaan, sebab manusia sebagai perencana, pelaku serta penentu terwujudnya tujuan perusahaan. Pemanfaatan tenaga kerja yang efektif dan efisien merupakan salah satu kunci menuju ke arah peningkatan produktivitas kerja karyawan sehingga dibutuhkan suatu kebijakan atau peraturan perusahaan sebagai penggerak karyawan agar mau bekerja lebih produktif sesuai dengan rencana perusahaan yang telah ditetapkan agar usaha itu dapat berjalan dalam waktu jangka panjang. Dalam dunia bisnis usaha khususnya bergerak dibidang pelayanan jasa, peran sumber daya manusia atau tenaga kerja sangat penting dimana tenaga kerja dituntut dan berhadapan secara langsung dengan pelanggan. Tenaga kerja juga dituntut agar mampu memberikan kemampuan terbaiknya dalam bekerja, seperti promosi produk-produk baru, membuat produk, merencanakan dan membuat strategi pasar jenis dan lain sebagainya, kegiatan semacam ini untuk bisnis dibidang produksi atau barang, tidak jauh beda dengan bisnis yang bergerak dibidang pelayanan jasa, dimana tenaga kerja dituntut untuk bersikap yang baik dan sopan serta mengarahkan pelanggan apabila butuh bantuan, memasarkan bisnisnya agar mampu dikenal oleh masyarakat luas, mengambil keputusan yang tepat dalam mengambil peluang dan kesempatan yang ada, dan sebagainya. Oleh karena itu, kualitas merupakan aspek terpenting dalam menjalankan suatu bisnis usaha. Salah satu jenis usaha bisnis yang bergerak dibidang layanan jasa yang kian marak saat ini adalah bisnis perhotelan, dimana para pebisnis saling berlomba-lomba mendirikan hotel berbintang guna memenuhi kebutuhan masayarakat. Hotel itu sendiri merupakan jasa penginapan berbayar yang bersifat sementara dan terdapatnya berbagai fasilitas untuk menunjang kenyamanan bagi pelanggan. Oleh karena itu, dalam memenuhi kenyamanan pelanggan. karyawan dituntut agar mampu bersikap secara profesional dalam memberikan jasa pelayanan sehingga pelanggan mendapatkan kepuasan tersendiri. Bisnis yang bergerak dibidang jasa seperti perhotelan, karyawan harus memiliki sikap profesionalisme dalam bekerja, tidak sembarang orang yang dapat bekerja di bidang jasa sebab sikap dan penampilan dalam melayani pelanggan merupakan nilai harga jual yang tinggi. Pelanggan akan tertarik apabila pelayanan yang diberikan tidak mengecewakan, sebab pelanggan akan menilai dari penampilan dan sikap yang baik dalam memberikan informasi yang dibutuhkan. Dari sinilah, perusahaan harus selektif dalam memilih calon tenaga kerja yang profesional dan kompeten yaitu dengan cara memilih latar pendidikan karyawan yang tinggi, sebab kemapuan berkomunikasi atau kemampuan menangkap sesuatu hal yang baru akan lebih baiknya karyawan dengan memiliki latar belakang pendidikan yang baik sesuai ukuran dan kemampuan perusahaan. Apabila perusahaan telah memiliki karyawan yang sesuai dengan kebutuhan secara langsung sikap profesional bekerja akan muncul dengan sendirinya yaitu dengan waktu. Hal ini berarti bahwa, waktu merupakan masa kerja yang dijalankan oleh karyawan yang telah bekerja. Dari sinilah pelanggan akan merasa puas apabila pelayanan yang diberikan sesuai dengan harapan pelanggan, sehingga pelanggan akan senang dengan produk atau jasa yang ditawarkan oleh perusahaan itu sendiri.

5 Insentif B. KAJIAN PUSTAKA Perusahaan akan memberikan suatu imbalan bagi karyawan yang telah melaksanakan tugasnya dengan baik, hal ini bertujuan agar kinerja karyawan dapat meningkat. Berikut adalah beberapa definisi dari insentif itu sendiri :Menurut Mangkunegara (2005:89), pengertian insentif adalah suatu penghargaan dalam bentuk uang yang diberikan oleh pihak pemimpin organisasi kepada karyawan agar mereka bekerja dengan motivasi yang tinggi dan berprestasi dalam mencapai tujuantujuan organisasi. Sedangkan menurut Heidjrachman dan Husnan (1992:161), menjelaskan bahwa pengupahan insentif dimaksudkan untuk memberikan upah atau gaji yang berbeda. Jadi dua orang karyawan yang mempunyai jabatan yang sama bisa menerima upah yang berbeda dikarenakan prestasi kerja yang berbeda. Tujuan utama dari pemberian insentif kepada karyawan adalah untuk memberikan motivasi pada karyawan agar dapat bekerja lebih baik dan dapat menunjukkan prestasi yang baik. Menurut Heidjrachman dan Husnan (1992:151), Pelaksanaan sistem insentif ini dimaksudkan perusahaan terutama untuk meningkatkan produktivitas kerja karyawan dan mempertahankan karyawan yang berprestasi untuk tetap berada dalam perusahaan. Dengan pelaksanaan pemberian insentif, maka diharapkan penghasilan karyawan akan bertambah, sehingga diharapkan juga dapat meningkatkan produktivitas kerja. Menurut Ranupandojo (1999:72), adalah pertama, Karyawan akan mendapatkan kesempatan memperoleh upah yang lebih besar. Adanya pelaksanaan insentif akan mendorong karaywan untuk berusaha memperoleh upah yang lebih besar daripada sebelumnya dalam hal ini dapat terjadi apabila karyawan dapat lebih produktif, dimana hal ini juga akan menguntungkan pihak perusahaan. Kedua, Karyawan akan mendapat dorongan untuk mengembangkan dirinya. Dalam pelaksanaan insentif ini akan dapat mendorong karyawan untukbekerja dan mengembangkan pekerjaannya, tentang bagaimana melaksanakan pekerjaan yang lebih baik dan efektif sehingga keterampilan dan pengetahuan akan bertambah. Tingkat Pendidikan Pendidikan memiliki arti penting dalam kehidupan, dimana pendidikan dapat menjadikan seseorang untuk memperoleh wawasan yang luas mengenai segala aspek, yang nantinya akan berpengarh terhadap aktivitas yang dilakukan. Arti pendidikan Menurut Notoatmodjo (2003:28), Suatu proses pengembangan kemampuan kearah yang diinginkan oleh organisasi yang bersangkutan. Sedangkan menurut Sedarmayanti (2001: 32), pendidikan merupakan proses memperoleh dan meningkatkan kualitas kemampuan professional individu. Melalui pendidikan seseorang dipersiapkan untuk memiliki bekal agar siapmengetahui,mengenal dan mengembangkan metode berpikir secara sistematik agar dapat memecahkan masalah yang akan dihadapi dalam kehidupan dikemudian hari. Pendidikan sangat memiliki pengaruh yang sangat besar di segala aspek kehidupan, dengan adanya pendidikan karyawan dapat mampu melaksanakan operasional di perusahaan sehingga dapat berjalan secara efektif, Menurut Notoatmodjo (2003:30), manfaat pendidikan adalah sebagai berikut: 1. Sumber daya manusia atau karyawan yang menduduki suatu jabatan tertentu dalam organisasi belum tentu mempunyai kemampuan yang sesuai dengan persyaratan yang diperlukan dalam jabatan tertentu. Hal ini terjadi karena sering seseorang menduduki jabatan tertentu bukan karena kemampuannya, melainkan karena tersedianya formasi. Oleh sebab itu karyawan atau staf baru ini perlu penambahan kemampuan yang mereka perlukan. 2. Dengan adanya kemajuan ilmu dan teknologi, jelas akan mempengaruhi suatu organisasi/instansi. Oleh sebab itu jabatan-jabatan dulu yang belum diperlukan, sekarang diperlukan kemampuan orang yang akan menempati jabatan tersebut kadang-kadang tidak ada. Dengan demikian, maka diperlukan penambahan atau peningkatan kemampuan yang diperlukan oleh jabata tersebut. 3. Promosi dalam suatu organisasi/instansi adalah keharusan, apabila organisasi itu mau berkembang. Pentingnya promosi bagi seseorang adalah sebagai salah satu reward dan insentive (ganjaran dan perangsangan). Adanya ganjaran dan perangsangan yang berupa promosi dapat meningkatkan produktivitas kerja bagi karyawan yang akan dipromosikan

6 untuk menduduki jabatan tertentu ini masih belum cukup. Untuk itulah diperlukan pendidikan dan pelatihan tambahan. 4. Di dalam masa pengembangan ini, organisasi-organisasi atau instansi-instansi, pemerintah maupun swasta merasa terpanggil untuk menyelenggarakan pelatihan-pelatihan bagi karyawannya agar diperoleh efektivitas dan efisiensi kerja sesuai dengan masa pembangunan. Masa Kerja Menurut Nitisemito (dalam Arini 2011:22) Masa kerja adalah lamanya seorang karyawan menyumbangkan tenaganya pada perusahaan tertentu. Sejauh mana tenaga kerja dapat mencapai hasil yang memuskan dalam bekerja tergantung dari kemampuan, kecakapan dan keterampilan tertentu agar dapat melaksanakan pekerjaannya dengan baik. Masa kerja merupakan hasil penyerapan dari berbagai aktivitas manusia, sehingga mampu menumbuhkan keterampilan yang muncul secara otomatis dalam tindakan yang dilakukan karyawan dalam menyelesaikan pekerjaan. Produktivitas Istilah produktivitas (productivity) mengacu kepada kuantitas barang dan jasa yang dihasilkan seorang pekerja per jam-kerja berikut ini adalah beberapa definisi yang diungkapkan oleh para ilmuan mengenai produktivitas, yaitu produktivitas merupakan perbandingan antara output input atau dengan kata lain produktivitas mengandung pengertian perbandingan antara hasil yang dicapai dengan sumber daya yang digunakan (Mankiw, 2001:173). Selain itu, produktivitas menurut Hasibuan, (1999:128), adalah perbandingan antara keluaran (output) dengan masukan (input) atau merupakan perbandingan antara keluaran atau masukan serta mengutarakan cara pemanfaatan baik terhadap sumber-sumber dalam memproduksi suatu barang atau jasa. Pengukuran produktivitas dipergunakan untuk mengendalikan dan mendorong efisiensi produksi. Sinungan (2000:15), menyatakan bahwa secara umum pengukuran produktivitas berarti perbandingan yang dapat dibedakan dalam 3 (tiga) jenis yang sangat berbeda, yaitu: 1. Perbandingan-perbandingan antara pelaksanaan sekarang dengan pelaksanaan secara historis yang tidak menunjukkan apakah pelaksanaan sekarang ini memuaskan, namun hanya mengetengahkan apakah meningkat atau berkurang secara tingkatannya. 2. Perbandingan pelaksanaan antara satu unit (perorangan tugas, seksi, proses) dengan lainnya. Pengukuran seperti itu menunjukkan pencapaian relatif. 3. Perbandingan pelaksanaan sekarang dengan targetnya, dan inilah yang terbaik sebagai memusatkan perhatian pada sasaran atau tujuan. C. METODE PENELITIAN Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif analitis (analytical descriptive approach) secara kuantitati. Menurut Sugiyono (2012:8) metode penelitian kuantitatif dapat diartikan sebagai metode penelitian yang berlandaskan pada sampel filsafat positivisme, digunakan untuk meneliti pada populasi atau sample tertentu, pengumpulan data menggunakan instrument penelitian, analisis data kuantitatif/statistik, dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang telah ditetapkan. Analisis data yang dilakukan hanya terbatas pada pengolahan data, seperti membaca tabel, grafis, atau angka yang tersedia kemudian menguraikan dengan menafsiran. Analisis kuantitatif dalam penelitian ini menggunakan analisis model linier regresi berganda.

7 D. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pengaruh Insentif terhadap Produktivitas Nilai t hitung yang didapatkan sebesar 2,199 dan nilai signifikansi sebesar 0,034. Karena nilai t hitung lebih besar dari t tabel (2,199>2,028) atau nilai signifikansi lebih kecil dari alpha 5% (0,034<0,050), maka hipotesis H 0 ditolak dan dapat dikatakan bahwa Insentif (X 1 ) berpengaruh secara nyata pada Produktivitas (Y) pada taraf signifikansi 5%. Besarnya koefisien 0,284 dan bertanda positif signifikan menyatakan bahwa setiap peningkatan skor Insentif (X 1 ) sebesar 1 satuan akan meningkatkan skor Produktivitas (Y) sebesar 0,284 satuan atau dapat dijelaskan bahwa peningkatan sektor Insentif akan meningkatkan Produktivitas. Pemberian insentif ini diberikan apabila seorang karyawan mampu menjalankan tugasnya dengan melebihi target perusahaan. Variabel pemberian insentif memiliki pengaruh positif terhadap variabel produktivitas secara signifikan. Apabila variabel lainnya dianggap konstan, maka seorang karyawan yang mendapatkan insentif dari perusahaan akan mempunyai kecenderungan yang dapat meningkatkan produktivitas sebesar 6,031 kali dibandingkan karyawan yang tidak mendapatkan insentif. Kebijakan ini secara otomatis karyawan saling bersaing dalam menghasilkan output lebih banyak dari target yang sudah ditetapkan perusahaan. Dengan banyaknya karyawan yang telah melaksanakan pekerjaan dengan melebihi target perusahaan, maka produktivitas perusahaan akan meningkat khususnya di departemen Room Division dan Food and Beverage Division, dimana departemen tersebut karyawan harus bersaing dalam memperoleh target perusahaan. Seperti Room Division pada front office dalam memeproleh palanggan harus aktif dalam memberikan infomasi terkait dengan layanan hotel. Pada Food and Beverage Division karyawan dapat memenuhi target dengan cara menyajikan makanan-makanan yang terbaik dan menyajikan promo untuk menarik pelanggan. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa jika insentif yang diberikan semakin meningkat maka produktivitas kerja karyawan akan meningkat pula. Pengaruh Tingkat Pendidikan terhadap Produktivitas Nilai t hitung yang didapatkan sebesar 2,532 dan nilai signifikansi sebesar 0,016. Karena nilai t hitung lebih besar dari t tabel (2,532>2,028) atau nilai signifikansi lebih kecil dari alpha 5% (0,016<0,050), maka hipotesis H 0 ditolak dan dapat dikatakan bahwa Tingkat Pendidikan (X 2 ) berpengaruh secara nyata pada Produktivitas (Y) pada taraf signifikansi 5%. Besarnya koefisien 0,371 dan bertanda positif signifikan menyatakan bahwa setiap peningkatan skor Tingkat Pendidikan (X 2 ) sebesar 1 satuan akan meningkatkan skor Produktivitas (Y) sebesar 0,371 satuan atau dapat dijelaskan bahwa peningkatan sektor Tingkat Pendidikan akan meningkatkan Produktivitas. Tingkat pendidikan yang ada di Hotel Pelangi Malang berdasarkan jawaban responden yang diberikan kepada departemen Room Division dan Food and Beverage Division, antara lain: dari lulusan SMP sampai S1. Variabel tingkat pendidikan mempunyai pengaruh positif terhadap variabel produktivitas secara signifikan. Apabila variabel lainnya dianggap konstan maka seorang karyawan dengan lulusan SMA akan mempunyai kecenderungan dapat meningkatkan produktivitas sebesar 0,371 kali dibandingkan karyawan dengan lulusan SMP lalu karyawan yang lulusan D1 akan mempunyai kecenderungan dapat meningkatkan produktivitas sebesar 0,371 kali daripada pekerja yang lulusan SMA, sedangkan karyawan yang lulusan D3 akan mempunyai kecenderungan dapat meningkatkan produktivitas sebesar 0,371 kali daripada karyawan yang lulusan D1, sementara itu karyawan yang lulusan S1 akan mempunyai kecenderungan dapat meningkatkan produktivitas sebesar 0,371 kali daripada karyawan yang lulusan D3. Dengan demikian tingkat pendidikan yang cukup dan memadai diharapkan akan dapat memperbesar produktivitas kerja, hal ini dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi tingkat pendidikan seseorang akan dapat mempengaruhi tingkat produktivitas kerjanya.

8 Pengaruh Masa Kerja terhadap Produktivitas Nilai t hitung yang didapatkan sebesar 2,054 dan nilai signifikansi sebesar 0,047. Karena nilai t hitung lebih besar dari t tabel (2,054>2,028) atau nilai signifikansi lebih kecil dari alpha 5% (0,047<0,050), maka hipotesis H 0 ditolak dan dapat dikatakan bahwa Masa Kerja (X 3 ) berpengaruh secara nyata pada Produktivitas (Y) pada taraf signifikansi 5%. Besarnya koefisien 0,331 dan bertanda positif signifikan menyatakan bahwa setiap peningkatan skor Masa Kerja (X 3 ) sebesar 1 satuan akan meningkatkan skor Produktivitas (Y) sebesar 0,331 satuan atau dapat dijelaskan bahwa peningkatan sektor Masa Kerja akan meningkatkan Produktivitas. Variabel masa kerja mempunyai pengaruh positif terhadap variabel produktivitas secara signifikan. Apabila variabel lainnya dianggap konstan, maka dengan semakin lamanya seorang karyawan bekerja akan mempunyai kecenderungan dapat meningkatkan produktivitas sebesar 0,331 kali. Lamanya bekerja seorang karyawan didalam bidang tertentu umumnya dianggap karyawan tersebut memiliki kemampuan atau keahlian yang potensial. Hal ini dikarenakan bahwa lamanya karyawan bekerja dianggap telah menguasai bidang yang telah ditekuni sehingga karyawan dapat meningkatkan produktivitas dengan lamanya dia bekerja. Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa semakin lama karyawan bekerja di Hotel Pelangi Malang khususnya di bidang yang ditekuni maka akan semakin tinggi pengalaman kerjanya, sehingga karyawan memiliki keahlian yang potensial. Artinya semakin berpengalaman seorang karyawan maka akan semakin membantu perusahaan untuk menghasilkan kinerja atau output yang lebih banyak. Variabel Dominan Dalam menentukan variabel independen yang paling berpengaruh terhadap produktivitas, dapat dilakukan dengan membandingkan koefisien regresi antara variabel satu dengan variabel lain. Variabel yang paling dominan pengaruhnya terhadap produktivitas adalah bariabel yang memiliki koefisien regresi yang paling besar. Variabel masa kerja (X 3 ) adalah variabel yang memiliki koefisien regresi yng signifikan dan yang paling besar yaitu variabel masa kerja sebesar 0,355. Hal ini dapat diartikan bahwa produktivitas kerja karyawan lebih banyak dipengaruhi oleh masa kerja daripada faktor-faktor lainnya, sebab masa kerja meningkatkan keahlian atau kemampuan seorang karyawan dalam melaksanakan tugas yang telah ditekuni sehingga produktivitas kerja karyawan dapat berjalan secara optimal.

9 E. KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang dilakukan oleh peneliti tentang pemberian insentif, tingkat pendidikan dan msa kerja terhadap produktivitas kerja karyawan pada Hotel Pelangi Malang diperoleh kesimpulan sebagai berikut: 1. Variabel yang mempunyai pengaruh positif terhadap produktivitas kerja karyawan pada Hotel Pelangi Malang yaitu, variabel pemberian insentif (X 1 ) tingkat pendidikan (X 2 ) dan masa kerja (X 3 ). Hasil pengujian ini menunjukkan bahwa variabel independen yang telah diteliti antara lain variabel insentif (X 1 ), tingkat pendidikan (X 2 ), dan masa kerja (X 3 ) berpengaruh signifikan terhadap produktivitas kerja karyawan. 2. Variabel masa kerja X 3 merupakan variabel yang paling dominan mempengaruhi peningkatan produktivitas kerja karyawan, hal ini bahwa dengan lamanya masa kerja yang telah ditempuh oleh seorang karyawan maka secara tidak langsung karyawan tersebut telah memiliki keahlian khusus dibidangnya sehingga produktivitas kerja karyawan yang dicapai dapat meningkat dan secara otomatis hasil atau output yang telah dikerjakan atau diperoleh secara maksimal. Saran Berdasarkan dari hasil penelitian yang telah dilakukan oleh peneliti di Hotel Pelangi Malang, peneliti memberikan saran sebagai berikut: 1. Perusahaan sebaiknya membuat progam masa kerja bagi karyawan untuk meningkatkan jenjang karirnya, sehingga dengan adanya progam masa kerja tersebut karyawan dapat berlomba-lomba meningkatkan produktivitas kerja, sehingga pekerjaan yang dilakukan sesuai dengan jabatan yang diperoleh nantinya yang berdasarkan pada masa kerja karyawan. 2. Perusahaan tetap melakukan progam pemberian insentif untuk karyawannya dan dapat meningkatkan dengan cara mengurangi pemborosan biaya yang tidak perlu. 3. Perusahaan dalam meningkatkan kualitas karyawan sebaiknya diberikan suatu pelatihan bagi karyawan yang memiliki tingkat pendidikan yang rendah sehingga karyawan dapat menyesuaikan dan menguasai bidang yang ditekuni atau sebagai motif untuk berjaga-jaga apabila tedapat rotasi pekerjaan.

10 DAFTAR PUSTAKA Arini Analisis Pengaruh Pemberian Kompensasi, Lingkungan Kerja, Tingkat Pendidikan dan Masa Kerja Terhadap Produktivitas Karyawan Sub Bagian Finishing (Studi Kasus pada PT. Indah Kiat Pulp & Paper Tbk). Skripsi Progam Sarjana. Malang: Universitas Brawijaya. Hasibuan, Malayu Organisasi dan Motivasi Dasar Peningkatan Produktifitas. Jakarta: Bumi Aksara. Heidjrachman & Suad Husnan Manajemen Personalia. Yogyakarta: BPFE. Mangkunegara, Anwar Prabu Evaluasi Kinerja Sumber Daya Manusia. Bandung: PT. Refika Aditama. Mankiw, N. Gregory Pengantar Ekonomi. Jakarta: Erlangga. Notoatmodjo Pengembangan Sumber Daya Manusia. Jakarta: Rineka Cipta. Ranupandojo, Heidjrachman & Suad Husnan Manajemen Personalia. Edisi Keempat. Yogyakarta: BPFE. Sedarmayanti Sumber Daya Manusia dan Produktivitas Kerja. Bandung: Mandarmaju. Sinungan, Muchdarsyah Produksi Apa dan Bagaimana. Jakarta: Bumi Aksara. Sugiyono Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

PENGARUH INSENTIF DAN PROMOSI TERHADAP PRESTASI KERJA

PENGARUH INSENTIF DAN PROMOSI TERHADAP PRESTASI KERJA PENGARUH INSENTIF DAN PROMOSI TERHADAP PRESTASI KERJA (Studi Pada Karyawan PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur Unit Pelayanan dan Jaringan Kabupaten sampang) Dhanang Bayu Pratama Bambang Swasto Sunuharyo

Lebih terperinci

PERSEPSI KARYAWAN ATAS PELAKSANAAN PROGRAM KESEJAHTERAAN PADA DIVISI PROGRAM MANAGEMENT OFFICE PT. ANEKA PANGAN BERMUTU, Tbk.

PERSEPSI KARYAWAN ATAS PELAKSANAAN PROGRAM KESEJAHTERAAN PADA DIVISI PROGRAM MANAGEMENT OFFICE PT. ANEKA PANGAN BERMUTU, Tbk. PERSEPSI KARYAWAN ATAS PELAKSANAAN PROGRAM KESEJAHTERAAN PADA DIVISI PROGRAM MANAGEMENT OFFICE PT. ANEKA PANGAN BERMUTU, Tbk. SURABAYA Skripsi S1 Prodi Manajemen Diajukan Oleh : BAYU BRAHMAN DEWA NIM :

Lebih terperinci

PENGARUH INSENTIF DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA (Studi pada AJB BUMIPUTERA 1912 Kantor Cabang Kayutangan, Malang)

PENGARUH INSENTIF DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA (Studi pada AJB BUMIPUTERA 1912 Kantor Cabang Kayutangan, Malang) PENGARUH INSENTIF DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA (Studi pada AJB BUMIPUTERA 1912 Kantor Cabang Kayutangan, Malang) Lia Cahya Ningtyas N Bambang Swasto S Mochamad Judi Mukzam Fakultas Ilmu Administrasi

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH PEMBERIAN INSENTIF FINANSIAL TERHADAP MOTIVASI KERJA KARYAWAN KUD RINGIN PUTIH KARANGDOWO II NASKAH PUBLIKASI

ANALISIS PENGARUH PEMBERIAN INSENTIF FINANSIAL TERHADAP MOTIVASI KERJA KARYAWAN KUD RINGIN PUTIH KARANGDOWO II NASKAH PUBLIKASI ANALISIS PENGARUH PEMBERIAN INSENTIF FINANSIAL TERHADAP MOTIVASI KERJA KARYAWAN KUD RINGIN PUTIH KARANGDOWO II NASKAH PUBLIKASI Oleh : FAJAR BHASKARA B 100 060 122 FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. konsumen merasa tidak puas dapat melakukan keluhan yang dapat merusak citra

BAB I PENDAHULUAN. konsumen merasa tidak puas dapat melakukan keluhan yang dapat merusak citra BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Karyawan sebagai sumber daya utama perusahaan dituntut untuk memberikan pelayanan terbaik kepada konsumen dan memberikan kinerja yang optimal sehingga konsumen

Lebih terperinci

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PT. DELTA MERLIN DUNIA TEXTILE DI KARANGANYAR

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PT. DELTA MERLIN DUNIA TEXTILE DI KARANGANYAR ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PT. DELTA MERLIN DUNIA TEXTILE DI KARANGANYAR NASKAH PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-syarat Guna Memperoleh Gelar

Lebih terperinci

ESENSI, Vol. 19 No. 2 / 2016 PENINGKATAN PRODUKTIFITAS KERJA MELALUI PEMBERIAN INSENTIF DAN PEMENUHAN KEPUASAN KERJA KARYAWAN DIV. PEMASARAN PT.

ESENSI, Vol. 19 No. 2 / 2016 PENINGKATAN PRODUKTIFITAS KERJA MELALUI PEMBERIAN INSENTIF DAN PEMENUHAN KEPUASAN KERJA KARYAWAN DIV. PEMASARAN PT. ESENSI, Vol. 19 No. / 016 PENINGKATAN PRODUKTIFITAS KERJA MELALUI PEMBERIAN INSENTIF DAN PEMENUHAN KEPUASAN KERJA KARYAWAN DIV. PEMASARAN PT. XYZ Susi Adiawaty Institut Bisnis Nusantara Jl. D.I. Panjaitan

Lebih terperinci

Julia Astriviani Bintoro Hamidah Nayati Utami Mochammad Soe oed Hakam Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya ABSTRAK

Julia Astriviani Bintoro Hamidah Nayati Utami Mochammad Soe oed Hakam Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya ABSTRAK PENGARUH KOMPENSASI FINANSIAL DAN NON FINANSIAL TERHADAP KEPUASAN KERJA DAN PRESTASI KERJA KARYAWAN (Studi Terhadap Karyawan PT. Astra International, Tbk - Daihatsu Malang) Julia Astriviani Bintoro Hamidah

Lebih terperinci

Liamatul Azizah Djamhur Hamid Heru Susilo Fakultas Ilmu Administrasi Universitas BrawijayaMalang

Liamatul Azizah Djamhur Hamid Heru Susilo Fakultas Ilmu Administrasi Universitas BrawijayaMalang PENGARUH PENEMPATAN KERJA DAN MOTIVASI KERJ TERHADAP PRESTASI KERJA (Studi pada karyawan PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur Area Pelayanan dan Jaringan Malang). Liamatul Azizah Djamhur Hamid Heru

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI DAN KEDISIPLINAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA RESTORAN A&W MALL TRANS STUDIO MAKASSAR. A s m a w i y a h 1

PENGARUH MOTIVASI DAN KEDISIPLINAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA RESTORAN A&W MALL TRANS STUDIO MAKASSAR. A s m a w i y a h 1 PENGARUH MOTIVASI DAN KEDISIPLINAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA RESTORAN A&W MALL TRANS STUDIO MAKASSAR A s m a w i y a h 1 ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh motivasi dan kedisiplinan

Lebih terperinci

PENGARUH DISIPLIN KERJA DAN KOMPENSASI NON FINANSIAL TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN

PENGARUH DISIPLIN KERJA DAN KOMPENSASI NON FINANSIAL TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PENGARUH DISIPLIN KERJA DAN KOMPENSASI NON FINANSIAL TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan Bagian Produksi PT. Japfa Comfeed Indonesia, Tbk Unit Sidoarjo) Achmad Nuchan Djamhur Hamid Moch.

Lebih terperinci

PENGARUH LINGKUNGAN KERJA DAN PEMBERIAN INSENTIF TERHADAP PRESTASI KERJA PEGAWAI DI KANTOR KECAMATAN MUARA BENGKAL KABUPATEN KUTAI TIMUR

PENGARUH LINGKUNGAN KERJA DAN PEMBERIAN INSENTIF TERHADAP PRESTASI KERJA PEGAWAI DI KANTOR KECAMATAN MUARA BENGKAL KABUPATEN KUTAI TIMUR ejournal Pemerintahan Integratif, 2017, 5 (3): 426-436 ISSN: 2337-8670 (online), ISSN 2337-8662 (print), ejournal.pin.or.id Copyright 2017 PENGARUH LINGKUNGAN KERJA DAN PEMBERIAN INSENTIF TERHADAP PRESTASI

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Subjek Penelitian Subjek yang akan diteliti dalam penelitian dengan judul Pengaruh Kemampuan Kerja, Lingkungan Kerja, Motivasi dan Insentif terhadap Kinerja Multi-Dimensional

Lebih terperinci

BAB II URAIAN TEORITIS. Non Formal Terhadap Produktivitas Kerja Pegawai Negeri Sipil Di

BAB II URAIAN TEORITIS. Non Formal Terhadap Produktivitas Kerja Pegawai Negeri Sipil Di BAB II URAIAN TEORITIS A. Penelitian Terdahulu 1. Prima Astuti (2009) dengan judul Pengaruh Tingkat Pendidikan Formal Dan Non Formal Terhadap Produktivitas Kerja Pegawai Negeri Sipil Di Lingkungan Sekretariat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang maksimal dan sebesar-besarnya. Diharapkan dengan didirikannya

BAB I PENDAHULUAN. yang maksimal dan sebesar-besarnya. Diharapkan dengan didirikannya 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Tujuan utama didirikannya perusahaan adalah untuk mencapai laba yang maksimal dan sebesar-besarnya. Diharapkan dengan didirikannya perusahaan, maka dapat meningkatkan

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN KARIR DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN DI BPJS KETENAGAKERJAAN CABANG TANJUNG MORAWA

PENGEMBANGAN KARIR DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN DI BPJS KETENAGAKERJAAN CABANG TANJUNG MORAWA WAHANA INOVASI VOLUME 6 No.1 JAN-JUNI 2017 ISSN : 2089-8592 PENGEMBANGAN KARIR DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN DI BPJS KETENAGAKERJAAN CABANG TANJUNG MORAWA Andre Fitriano Dosen Fakultas Ekonomi

Lebih terperinci

ANALISIS PEMBERIAN KOMPENSASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT. ASURANSI JASA INDONESIA DI MAKASSAR

ANALISIS PEMBERIAN KOMPENSASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT. ASURANSI JASA INDONESIA DI MAKASSAR ANALISIS PEMBERIAN KOMPENSASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT. ASURANSI JASA INDONESIA DI MAKASSAR ANDI SYARIFUDDIN STIE-YPUP Makassar ABSTRAK Suatu perusahaan akan selalu terikat pada kebijaksanaan

Lebih terperinci

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN BADAN PENGELOLA KEUANGAN DAERAH KABUPATEN WONOGIRI

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN BADAN PENGELOLA KEUANGAN DAERAH KABUPATEN WONOGIRI ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN BADAN PENGELOLA KEUANGAN DAERAH KABUPATEN WONOGIRI Darsono Fakultas Ekonomi Jurusan Manajemen ABSTRAKSI ;, Penelitian tentang

Lebih terperinci

PENGARUH KOMPENSASI KARYAWAN DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Survei pada Karyawan UD. Dinikoe Keramik Malang)

PENGARUH KOMPENSASI KARYAWAN DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Survei pada Karyawan UD. Dinikoe Keramik Malang) PENGARUH KOMPENSASI KARYAWAN DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Survei pada Karyawan UD. Dinikoe Keramik Malang) Fahrian M A N Bambang Swasto Sunuharyo Hamidah Nayati Utami Fakultas Ilmu Administrasi

Lebih terperinci

PENGARUH MUTASI JABATAN DAN PENGHARGAAN TERHADAP MOTIVASI KERJA PEGAWAI PADA BAGIAN UMUM SEKRETARIAT DAERAH KOTA SURAKARTA ARTIKEL PUBLIKASI

PENGARUH MUTASI JABATAN DAN PENGHARGAAN TERHADAP MOTIVASI KERJA PEGAWAI PADA BAGIAN UMUM SEKRETARIAT DAERAH KOTA SURAKARTA ARTIKEL PUBLIKASI PENGARUH MUTASI JABATAN DAN PENGHARGAAN TERHADAP MOTIVASI KERJA PEGAWAI PADA BAGIAN UMUM SEKRETARIAT DAERAH KOTA SURAKARTA ARTIKEL PUBLIKASI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai derajat sarjana

Lebih terperinci

PENGARUH PENDIDIKAN, PENGALAMAN KERJA DAN PRESTASI KERJA TERHADAP PENGEMBANGAN KARIR PEGAWAI DI DINAS PEKERJAAN UMUM KABUPATEN KUTAI TIMUR

PENGARUH PENDIDIKAN, PENGALAMAN KERJA DAN PRESTASI KERJA TERHADAP PENGEMBANGAN KARIR PEGAWAI DI DINAS PEKERJAAN UMUM KABUPATEN KUTAI TIMUR ejournal Pemerintahan Integratif, 2017, 5 (4): 626-635 ISSN: 2337-8670 (online), ISSN 2337-8662 (print), ejournal.pin.or.id Copyright 2017 PENGARUH PENDIDIKAN, PENGALAMAN KERJA DAN PRESTASI KERJA TERHADAP

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. A. Kerangka Pemikiran B. Definisi Operasional C. Hipotesis D. Metode Penelitian...

BAB III METODE PENELITIAN. A. Kerangka Pemikiran B. Definisi Operasional C. Hipotesis D. Metode Penelitian... BAB III METODE PENELITIAN A. Kerangka Pemikiran... 28 B. Definisi Operasional... 28 C. Hipotesis... 29 D. Metode Penelitian... 29 E. Analisa Data... 31 BAB IV ANALISA DATA DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN PUSTAKA. pemberian kompensasi yang cenderung masih belum sepenuhnya sesuai dengan

BAB II KAJIAN PUSTAKA. pemberian kompensasi yang cenderung masih belum sepenuhnya sesuai dengan BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Hakikat Pemberian Kompensasi 1. Pengertian Kompensasi Salah satu fenomena yang muncul dewasa ini adalah adanya kebijakan pemberian kompensasi yang cenderung masih belum sepenuhnya

Lebih terperinci

ARIEF KURNIAWAN AMSRI NIM. B

ARIEF KURNIAWAN AMSRI NIM. B PENGARUH PROMOSI JABATAN DAN UPAH TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PERUSAHAAN PERCETAKAN CV. HASAN PRATAMA DI KARANGANYAR SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-syarat Guna Memperoleh

Lebih terperinci

PENGARUH KEMAMPUAN KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA (Studi pada Karyawan PR. Sejahtera Abadi Malang)

PENGARUH KEMAMPUAN KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA (Studi pada Karyawan PR. Sejahtera Abadi Malang) PENGARUH KEMAMPUAN KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA (Studi pada Karyawan PR. Sejahtera Abadi Malang) Muhammad Dicky Afifi Mochammad Al Musadieq Gunawan Eko Nurtjahjono Fakultas Ilmu Administrasi

Lebih terperinci

JURNAL PENELITIAN PENGARUH SIKAP MANDIRI DAN KESEJAHTERAAN TERHADAP ETOS KERJA KARYAWAN PT. NOHHI INDONESIA GROGOL SUKOHARJO SKRIPSI

JURNAL PENELITIAN PENGARUH SIKAP MANDIRI DAN KESEJAHTERAAN TERHADAP ETOS KERJA KARYAWAN PT. NOHHI INDONESIA GROGOL SUKOHARJO SKRIPSI JURNAL PENELITIAN PENGARUH SIKAP MANDIRI DAN KESEJAHTERAAN TERHADAP ETOS KERJA KARYAWAN PT. NOHHI INDONESIA GROGOL SUKOHARJO SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana

Lebih terperinci

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi (S.E.) Pada Program Studi Manajemen OLEH :

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi (S.E.) Pada Program Studi Manajemen OLEH : PENGARUH KOMPENSASI, PROMOSI JABATAN, DAN GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP LOYALITAS KARYAWAN PADA PT. BANK TABUNGAN NEGARA (Persero), Tbk KANTOR CABANG KEDIRI SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat

Lebih terperinci

MOTIVASI DAN PENGARUHNYA TERHADAP EFEKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT. SIGMA UTAMA PALEMBANG. Reva Maria Valianti *) Abstrak

MOTIVASI DAN PENGARUHNYA TERHADAP EFEKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT. SIGMA UTAMA PALEMBANG. Reva Maria Valianti *) Abstrak MOTIVASI DAN PENGARUHNYA TERHADAP EFEKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT. SIGMA UTAMA PALEMBANG Reva Maria Valianti *) Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh motivasi terhadap efektivitas

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI TERHADAP SEMANGAT KERJA PADA GURU DAN KARYAWAN SMK PANCASILA 1 KUTOARJO

PENGARUH MOTIVASI TERHADAP SEMANGAT KERJA PADA GURU DAN KARYAWAN SMK PANCASILA 1 KUTOARJO PENGARUH MOTIVASI TERHADAP SEMANGAT KERJA PADA GURU DAN KARYAWAN SMK PANCASILA 1 KUTOARJO Titik Buroidah Pendidikan Ekonomi, FKIP Universitas Muhammadiyah Purworejo buroidahtitik.gmail.com ABSTRAK Penelitian

Lebih terperinci

PENGARUH KOMPENSASI FINANSIAL DAN NON FINANSIAL TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi pada Bank Rakyat Indonesia Cabang Jember)

PENGARUH KOMPENSASI FINANSIAL DAN NON FINANSIAL TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi pada Bank Rakyat Indonesia Cabang Jember) PENGARUH KOMPENSASI FINANSIAL DAN NON FINANSIAL TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi pada Bank Rakyat Indonesia Cabang Jember) Eta Setyawan Suseno Djamhur Hamid Ika Ruhana Fakultas Ilmu Administrasi Universitas

Lebih terperinci

PENGARUH KEDISIPLINAN DAN GAJI KARYAWAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN DI UPK KECAMATAN TURI

PENGARUH KEDISIPLINAN DAN GAJI KARYAWAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN DI UPK KECAMATAN TURI J u n a l E K B I S / V o l. X V I / N o. 2 E d i s i S e p t e m b e r 2 0 1 6 840 PENGARUH KEDISIPLINAN DAN GAJI KARYAWAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN DI UPK KECAMATAN TURI *(Evi Fitrotun Najiah Fakultas

Lebih terperinci

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR PRODUKTIVITAS KERJA PADA PEGAWAI PERPUSTAKAAN ITS

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR PRODUKTIVITAS KERJA PADA PEGAWAI PERPUSTAKAAN ITS ANALISIS FAKTOR-FAKTOR PRODUKTIVITAS KERJA PADA PEGAWAI PERPUSTAKAAN ITS JATI SETIATI (071211623008) Jurusan Ilmu Informasi Dan Perpustakaan Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Airlangga

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Semua perusahaan memerlukan apa yang berkaitan dengan usaha-usaha. untuk mencapai tujuan tertentu bagi perusahaan tersebut.

BAB I PENDAHULUAN. Semua perusahaan memerlukan apa yang berkaitan dengan usaha-usaha. untuk mencapai tujuan tertentu bagi perusahaan tersebut. BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH Dalam menghadapi era perdagangan bebas (globalisasi), persaingan antar perusahaan lokal, nasional, maupun internasional semakin meningkat, sehingga diperlukan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini dapat digolongkan penelitian kuantitatif asosiatif kausal. Sugiyono (2010:56) mengatakan bahwa metode penelitian kuantitatif digunakan

Lebih terperinci

Sumarlan 1), Liandy Disma Anggara 2) Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Merdeka Madiun Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Merdeka Madiun

Sumarlan 1), Liandy Disma Anggara 2) Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Merdeka Madiun Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Merdeka Madiun ANALISIS PENGARUH FAKTOR PEMBERIAN GAJI, TUNJANGAN, FASILITAS DAN KONDISI LINGKUNGAN KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PADA DINAS PERHUBUNGAN INFORMATIKA DAN KOMUNIKASI KABUPATEN MADIUN 2) 1) Sumarlan

Lebih terperinci

PENGARUH INSENTIF TERHADAP PENINGKATAN MOTIVASI DAN PRESTASI KERJA KARYAWAN

PENGARUH INSENTIF TERHADAP PENINGKATAN MOTIVASI DAN PRESTASI KERJA KARYAWAN PENGARUH INSENTIF TERHADAP PENINGKATAN MOTIVASI DAN PRESTASI KERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan PT. Jamsostek (Persero) Kantor Cabang Malang) Rien Anisa Nurahma Djamhur Hamid Moehammad Soe oed Hakam Fakultas

Lebih terperinci

Universitas Diponegoro,

Universitas Diponegoro, PENGARUH PENEMPATAN KERJA DAN KOMPENSASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN MELALUI KEPUASAN KERJA KARYAWAN PADA PT. BRI (PERSERO), TBK CABANG SEMARANG PATTIMURA Elizabeth Febrianti Widianingsih 1, Saryadi 2, &

Lebih terperinci

Pengaruh Motivasi Kerja terhadap Kinerja Karyawan pada Perusahaan Susu Aneka Rasa Mommy Cow Tulungagung

Pengaruh Motivasi Kerja terhadap Kinerja Karyawan pada Perusahaan Susu Aneka Rasa Mommy Cow Tulungagung Pengaruh Motivasi Kerja terhadap Kinerja Karyawan pada Perusahaan Susu Aneka Rasa Mommy Cow Tulungagung Tontowi Jauhari Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Kadiri Jl. Selomangleng No. 1 Kediri, Jawa Timur

Lebih terperinci

PENGARUH INSENTIF DAN PROMOSI TERHADAP PRESTASI KERJA

PENGARUH INSENTIF DAN PROMOSI TERHADAP PRESTASI KERJA PENGARUH INSENTIF DAN PROMOSI TERHADAP PRESTASI KERJA (Studi Pada Karyawan PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur Unit Pelayanan dan Jaringan Kabupaten sampang) Dhanang Bayu Pratama Bambang Swasto Sunuharyo

Lebih terperinci

36 Kompensasi. Variabel kompensasi ini terdiri dari Gaji, Reward dan Insentif. 1. Gaji Menurut Hasibuan (2007) gaji adalah balas jasa yang dibayar sec

36 Kompensasi. Variabel kompensasi ini terdiri dari Gaji, Reward dan Insentif. 1. Gaji Menurut Hasibuan (2007) gaji adalah balas jasa yang dibayar sec BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini akan dilakukan pada bulan September-Desember 2014. Penelitian ian ini dilaksanakan pada CV.Sumber Buah Serang, Jl. Cinanggung

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. pemenuhan kebutuhan hidup pribadi dan keluarganya yang berupa pendapatan

BAB 1 PENDAHULUAN. pemenuhan kebutuhan hidup pribadi dan keluarganya yang berupa pendapatan BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kerja adalah aktifitas manusia baik fisik maupun yang dasarnya adalah bawaan dan mempunyai tujuan yaitu mendapatkan kepuasan kerja. 1 kerja merupakan sesuatu

Lebih terperinci

Bisma, Vol 1, No. 5, September 2017 KEDISIPLINAN KERJA KARYAWAN PADA CV JAYA RAYA DI NGABANG

Bisma, Vol 1, No. 5, September 2017 KEDISIPLINAN KERJA KARYAWAN PADA CV JAYA RAYA DI NGABANG KEDISIPLINAN KERJA KARYAWAN PADA ABSTRAKSI Repi email: filivarepitasari3@gmail.com Program Studi Manajemen STIE Widya Dharma Pontianak Kedisiplinan seringkali diartikan patuh dan taat pada nilai-nilai

Lebih terperinci

PENGARUH DISIPLIN KERJA DAN GAJI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA KSP ANUGERAH CABANG PURWOREJO

PENGARUH DISIPLIN KERJA DAN GAJI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA KSP ANUGERAH CABANG PURWOREJO PENGARUH DISIPLIN KERJA DAN GAJI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA KSP ANUGERAH CABANG PURWOREJO Wuri Andriyani Program Studi Pendidikan Ekonomi, FKIP Universitas Muhammadiyah Purworejo wuriandriyani363@yahoo.co.id

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dengan terciptanya mesin baru dan peralatan canggih. Terciptanya teknologi yang

BAB I PENDAHULUAN. dengan terciptanya mesin baru dan peralatan canggih. Terciptanya teknologi yang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan ilmu pengetahuan dewasa ini semakin maju, didasari dengan terciptanya mesin baru dan peralatan canggih. Terciptanya teknologi yang tinggi mengakibatkan

Lebih terperinci

Volume I No.02, Februari 2016 ISSN :

Volume I No.02, Februari 2016 ISSN : PENGARUH KEPUASAN KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. BANK RAKYAT INDONESIA UNIT KECAMATAN PUCUK KABUPATEN LAMONGAN *( Ali Fathoni Prodi Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas

Lebih terperinci

Oleh FITRI WIJAYANTI UNDJILA NIM: ABSTRAK

Oleh FITRI WIJAYANTI UNDJILA NIM: ABSTRAK 1 PENGARUH KEDISIPLINAN PEGAWAI TERHADAP PRESTASI KERJA PADA KANTOR PERWAKILAN BADAN KEPENDUDUKAN DAN KELUARGA BERENCANA NASIONAL (BKKBN) PROVINSI GORONTALO Oleh FITRI WIJAYANTI UNDJILA NIM: 931 409 070

Lebih terperinci

PENGARUH KUALITAS SUMBER DAYA MANUSIA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN KUD MARGOREJO KABUPATEN PATI TAHUN 2014 NASKAH PUBLIKASI

PENGARUH KUALITAS SUMBER DAYA MANUSIA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN KUD MARGOREJO KABUPATEN PATI TAHUN 2014 NASKAH PUBLIKASI PENGARUH KUALITAS SUMBER DAYA MANUSIA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN KUD MARGOREJO KABUPATEN PATI TAHUN 2014 NASKAH PUBLIKASI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat

Lebih terperinci

OLEH : ELVIN VARA AULIA NPM : PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI 2016

OLEH : ELVIN VARA AULIA NPM : PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI 2016 Artikel Skripsi PENGARUH KOMPENSASI FINANSIAL, MOTIVASI DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT PERKEBUNAN NUSANTARA X (PERSERO) PABRIK GULA NGADIREJO KABUPATEN KEDIRI SKRIPSI Diajukan Untuk

Lebih terperinci

KOMPETENSI, MOTIVASI, DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA SALES PROMOTION

KOMPETENSI, MOTIVASI, DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA SALES PROMOTION Artikel Skripsi PENGARUH KOMPETENSI, MOTIVASI, DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA SALES PROMOTION LEMBAGA RUMAH SEHAT INDONESIA (Studi kasus pada Sales Promotion Lembaga Rumah Sehat Indonesia)

Lebih terperinci

PENGARUH PEMBERIAN INSENTIF TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. SURACO JAYA ABADI MOTOR DI MASAMBA KABUPATEN LUWU UTARA

PENGARUH PEMBERIAN INSENTIF TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. SURACO JAYA ABADI MOTOR DI MASAMBA KABUPATEN LUWU UTARA PENGARUH PEMBERIAN INSENTIF TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. SURACO JAYA ABADI MOTOR DI MASAMBA KABUPATEN LUWU UTARA Haedar 1, Muh. Ikbal 2, Gunair 3 1) Dosen Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Muhammadiyah Palopo

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. POS INDONESIA (PERSERO) UNGARAN

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. POS INDONESIA (PERSERO) UNGARAN PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. POS INDONESIA (PERSERO) UNGARAN NASKAH PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana

Lebih terperinci

PENGARUH KEPUASAN KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN (Studi Pada PT. Inti Luhur Fuja Abadi (ILUFA), Pasuruan)

PENGARUH KEPUASAN KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN (Studi Pada PT. Inti Luhur Fuja Abadi (ILUFA), Pasuruan) PENGARUH KEPUASAN KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN (Studi Pada PT. Inti Luhur Fuja Abadi (ILUFA), Pasuruan) Darmastuti Ariani Hamidah Nayati Utami Heru Susilo Fakultas Ilmu Administrasi

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. HEXINDO ADIPERKASA Tbk. CABANG BANJARMASIN. Erni Alfisah* dan Selamet Sutopo**

ANALISIS PENGARUH MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. HEXINDO ADIPERKASA Tbk. CABANG BANJARMASIN. Erni Alfisah* dan Selamet Sutopo** Al Ulum Vol.63 No.1 Januari 015 halaman 7-33 7 ANALISIS PENGARUH MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. HEXINDO ADIPERKASA Tbk. CABANG BANJARMASIN Erni Alfisah* dan Selamet Sutopo** ABSTRAK

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Organisasi merupakan suatu wadah bagi orang-orang untuk mencapai tujuan ataupun sasaran tertentu. Dengan kata lain organisasi merupakan sistem yang menghubungkan

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN KOPERASI SIMPAN PINJAM KARYA KABUPATEN PATI NASKAH PUBLIKASI

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN KOPERASI SIMPAN PINJAM KARYA KABUPATEN PATI NASKAH PUBLIKASI PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN KOPERASI SIMPAN PINJAM KARYA KABUPATEN PATI NASKAH PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Gelar Sarjana

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Persaingan bisnis antar perusahaan yang semakin tinggi membuat

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Persaingan bisnis antar perusahaan yang semakin tinggi membuat BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Persaingan bisnis antar perusahaan yang semakin tinggi membuat perusahaan dituntut untuk mempertahankan kelangsungan hidup perusahaannya, agar mampu menjadi

Lebih terperinci

ARTIKEL PENGARUH PELATIHAN KERJA, PROMOSI JABATAN, DAN MUTASI JABATAN TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN BANK JATIM CABANG NGANJUK

ARTIKEL PENGARUH PELATIHAN KERJA, PROMOSI JABATAN, DAN MUTASI JABATAN TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN BANK JATIM CABANG NGANJUK ARTIKEL PENGARUH PELATIHAN KERJA, PROMOSI JABATAN, DAN MUTASI JABATAN TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN BANK JATIM CABANG NGANJUK THE INFLUENCE OF JOB TRAINING, PROMOTION OF POSITION, AND THE TRANSFER OF

Lebih terperinci

PENGARUH PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA KANTOR BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR

PENGARUH PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA KANTOR BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR ejournal Ilmu Administrasi Bisnis, 2016, 4 (4): 937-946 ISSN 2355-5408, ejournal.adbisnis.fisip-unmul.ac.id Copyright 2016 PENGARUH PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA KANTOR

Lebih terperinci

PENGARUH PERENCANAAN DAN PENEMPATAN PEGAWAI TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KOTA LUBUKLINGGAU

PENGARUH PERENCANAAN DAN PENEMPATAN PEGAWAI TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KOTA LUBUKLINGGAU PENGARUH PERENCANAAN DAN PENEMPATAN PEGAWAI TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KOTA LUBUKLINGGAU Fitria STMIK MURA Lubuklinggau Email: fitria_cutte33@yahoo.com Abstrak Penelitian ini

Lebih terperinci

PENGARUH PENDIDIKAN DAN PELATIHAN TERHADAP KEMAMPUAN DAN KINERJA KARYAWAN (Studi Pada Karyawan PT. Bank NTB Cabang Utama Pejanggik)

PENGARUH PENDIDIKAN DAN PELATIHAN TERHADAP KEMAMPUAN DAN KINERJA KARYAWAN (Studi Pada Karyawan PT. Bank NTB Cabang Utama Pejanggik) PENGARUH PENDIDIKAN DAN PELATIHAN TERHADAP KEMAMPUAN DAN KINERJA KARYAWAN (Studi Pada PT. Bank NTB Cabang Utama Pejanggik) Gian Gumilar Hamidah Nayati Utami Ika Ruhana Fakultas Ilmu Administrasi Universitas

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dalam rangka mengukur tingkat keberhasilan sangat dibutuhkan adanya

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dalam rangka mengukur tingkat keberhasilan sangat dibutuhkan adanya BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam rangka mengukur tingkat keberhasilan sangat dibutuhkan adanya indikator yang jelas. Indikator kinerja adalah ukuran kuantitatif atau kualitatif yang menggambarkan

Lebih terperinci

PENGARUH TUNJANGAN KESEJAHTERAAN, PENGALAMAN KERJA DAN GAJI PADA KINERJA KARYAWAN TOSERBA LUWES DI SRAGEN

PENGARUH TUNJANGAN KESEJAHTERAAN, PENGALAMAN KERJA DAN GAJI PADA KINERJA KARYAWAN TOSERBA LUWES DI SRAGEN PENGARUH TUNJANGAN KESEJAHTERAAN, PENGALAMAN KERJA DAN GAJI PADA KINERJA KARYAWAN TOSERBA LUWES DI SRAGEN SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Jurusan

Lebih terperinci

CYBER-TECHN. VOL 5 NO 1 (2010)

CYBER-TECHN. VOL 5 NO 1 (2010) PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN KOMUNIKASI INTERN TERHADAP EFEKTIVITAS KERJA PEGAWAI KANTOR DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN JOMBANG Achmad Syaichu *) ABSTRAK Efektivitas kerja merupakan derajat pencapaian tujuan

Lebih terperinci

PENGARUH DISIPLIN KERJA, KOMPENSASI, DAN MOTIVASI POSITIF TERHADAP PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA PADA HOME INDUSTRI ROTI KACANG TIDAR KEDIRI SKRIPSI

PENGARUH DISIPLIN KERJA, KOMPENSASI, DAN MOTIVASI POSITIF TERHADAP PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA PADA HOME INDUSTRI ROTI KACANG TIDAR KEDIRI SKRIPSI PENGARUH DISIPLIN KERJA, KOMPENSASI, DAN MOTIVASI POSITIF TERHADAP PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA PADA HOME INDUSTRI ROTI KACANG TIDAR KEDIRI SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh

Lebih terperinci

Prosiding Seminar Nasional Inovasi Teknologi SNITek 2017 ISSN Jakarta, 18 Mei 2017

Prosiding Seminar Nasional Inovasi Teknologi SNITek 2017 ISSN Jakarta, 18 Mei 2017 PENGARUH KOMUNIKASI INTERNAL, BUDAYA ORGANISASI, DAN PENGHARGAAN TERHADAP MOTIVASI KERJA KARYAWAN PT. WAHANA WIRAWAN (DEALER MOBIL NISSAN TB. SIMATUPANG - JAKARTA) GL. Hery Prasetya FE - Universitas Satya

Lebih terperinci

PENGARUH PENDIDIKAN DAN PIMPINAN IV TERHADAP KINERJA PEGAWAI DI DINAS SOSIAL TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI KABUPATEN GARUT

PENGARUH PENDIDIKAN DAN PIMPINAN IV TERHADAP KINERJA PEGAWAI DI DINAS SOSIAL TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI KABUPATEN GARUT PENGARUH PENDIDIKAN DAN PIMPINAN IV TERHADAP KINERJA PEGAWAI DI DINAS SOSIAL TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI KABUPATEN GARUT Imas Astri M 1 ; Ikeu Kania 2 1 Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH KOMPENSASI TERHADAP SEMANGAT KERJA KARYAWAN PADA KOPERASI KARYAWAN TELKOMSEL (kisel) CABANG AMBON.

ANALISIS PENGARUH KOMPENSASI TERHADAP SEMANGAT KERJA KARYAWAN PADA KOPERASI KARYAWAN TELKOMSEL (kisel) CABANG AMBON. ! Logika, Volume 11. Nomor 1 Mei 2013 75 ANALISIS PENGARUH KOMPENSASI TERHADAP SEMANGAT KERJA KARYAWAN PADA KOPERASI KARYAWAN TELKOMSEL (kisel) CABANG AMBON Herman Surijadi Abstrak: Penelitian ini bertujuan

Lebih terperinci

PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN DITINJAU DARI TINGKAT PENDIDIKAN DAN MOTIVASI KERJA PADA PERUSAHAAN RINA JAYA TAHUN 2014

PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN DITINJAU DARI TINGKAT PENDIDIKAN DAN MOTIVASI KERJA PADA PERUSAHAAN RINA JAYA TAHUN 2014 PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN DITINJAU DARI TINGKAT PENDIDIKAN DAN MOTIVASI KERJA PADA PERUSAHAAN RINA JAYA TAHUN 2014 Skripsi Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. daya manusia. Sumber daya manusia merupakan unsur yang paling dominan

BAB I PENDAHULUAN. daya manusia. Sumber daya manusia merupakan unsur yang paling dominan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Aktivitas suatu organisasi tidak dapat dipisahkan dari potensi sumber daya manusia. Sumber daya manusia merupakan unsur yang paling dominan menentukan berhasil

Lebih terperinci

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN (Studi Kasus di PT.Perkebunan Nusantara 1 Cot Girek)

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN (Studi Kasus di PT.Perkebunan Nusantara 1 Cot Girek) ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN (Studi Kasus di PT.Perkebunan Nusantara 1 Cot Girek) Syamsul Bahri, M.Si 1, Fatimah, ST, MT 2, Anita 3 Jurusan Teknik Industri Fakultas

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH FAKTOR-FAKTOR MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN KANTOR INSPEKSI BANK RAKYAT INDONESIA JAYAPURA

ANALISIS PENGARUH FAKTOR-FAKTOR MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN KANTOR INSPEKSI BANK RAKYAT INDONESIA JAYAPURA ANALISIS PENGARUH FAKTOR-FAKTOR MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN KANTOR INSPEKSI BANK RAKYAT INDONESIA JAYAPURA Andri Irawan Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Yapis Papua Abstrak Penelitian

Lebih terperinci

MAKSI Jurnal Ilmiah Manajemen & Akuntansi

MAKSI Jurnal Ilmiah Manajemen & Akuntansi PENGARUH PENDELEGASIAN WEWENANG DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP PRESTASI KERJA PEGAWAI DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN MAJALENGKA Oleh : ELI ACHMAD MAHIRI *) email : elimahiri@gmail.com ABSTRAK Penelitian

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH TINGKAT KESEJAHTERAAN KARYAWAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi kasus pada RSUD dr. Moewardi di Surakarta)

ANALISIS PENGARUH TINGKAT KESEJAHTERAAN KARYAWAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi kasus pada RSUD dr. Moewardi di Surakarta) ANALISIS PENGARUH TINGKAT KESEJAHTERAAN KARYAWAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi kasus pada RSUD dr. Moewardi di Surakarta) NASKAH PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-Syarat Guna Memperoleh

Lebih terperinci

PENGARUH PENEMPATAN TERHADAP MOTIVASI KERJA DAN KINERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan PT. Astra International, Tbk-Daihatsu Malang)

PENGARUH PENEMPATAN TERHADAP MOTIVASI KERJA DAN KINERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan PT. Astra International, Tbk-Daihatsu Malang) PENGARUH PENEMPATAN TERHADAP MOTIVASI KERJA DAN KINERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan PT. Astra International, Tbk-Daihatsu Malang) Christina Wynda Deswarati Kusdi Rahardjo Mochammad Djudi Fakultas Ilmu

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI DAN DISIPLIN TERHADAP EFEKTIVITAS KERJA KARYAWAN

PENGARUH MOTIVASI DAN DISIPLIN TERHADAP EFEKTIVITAS KERJA KARYAWAN PENGARUH MOTIVASI DAN DISIPLIN TERHADAP EFEKTIVITAS KERJA KARYAWAN (Studi pada karyawan PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur Area Pelayanan dan Jaringan Malang) Ni Luh Bakti Mesha Murti Kusdi Rahardjo

Lebih terperinci

V. HASIL DAN PEMBAHASAN

V. HASIL DAN PEMBAHASAN V. HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisis Data Uji Validitas dan Reliabilitas Kuesioner Dalam penelitian ini, untuk menguji apakah kuesioner yang digunakan valid dan reliabel, maka dilakukan uji validitas dan

Lebih terperinci

PENGARUH PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA CV SUMBER ALAM LAMPUNG SELATAN. Oleh : Husna Purnama

PENGARUH PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA CV SUMBER ALAM LAMPUNG SELATAN. Oleh : Husna Purnama 48 PENGARUH PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA CV SUMBER ALAM LAMPUNG SELATAN Oleh : Husna Purnama Dosen Tetap Fakultas Ekonomi Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. memerlukan perhatian khusus karena unsur tersebut yang mengendalikan unsur-unsur

BAB I PENDAHULUAN. memerlukan perhatian khusus karena unsur tersebut yang mengendalikan unsur-unsur BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sumber daya manusia merupakan elemen organisasi yang sangat penting dan memerlukan perhatian khusus karena unsur tersebut yang mengendalikan unsur-unsur yang lainnya.sumber

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dapat menjadi aset penting yang dapat memaksimalkan nilai perusahaan.

BAB I PENDAHULUAN. dapat menjadi aset penting yang dapat memaksimalkan nilai perusahaan. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan dunia usaha saat ini semakin bertambah pesat, hal ini mengakibatkan sebuah perusahaan diharapkan mampu menggunakan sumber daya manusia dengan baik dan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. saing perusahaan untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya.

BAB I PENDAHULUAN. saing perusahaan untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Suatu perusahaan dalam melaksanakan kegiatannya sebagai suatu organisasi yang merupakan salah satu bentuk dari usaha partisipasi anggota masyarakat yang bermanfaat

Lebih terperinci

Pengaruh Kompensasi Dan Motivasi Terhadap Kepuasan Dan Kinerja Karyawan Pada Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Lumajang

Pengaruh Kompensasi Dan Motivasi Terhadap Kepuasan Dan Kinerja Karyawan Pada Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Lumajang Pengaruh Kompensasi Dan Motivasi Terhadap Kepuasan Dan Kinerja Karyawan Pada Lumajang (The Influence Of Compensation And Motivation On The Job Satisfaction And Employees Performance Of Perusahaan Daerah

Lebih terperinci

ANALISIS KINERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI WATER BASE PT.CAT TUNGGAL DJAJA INDAH

ANALISIS KINERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI WATER BASE PT.CAT TUNGGAL DJAJA INDAH ANALISIS KINERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI WATER BASE PT.CAT TUNGGAL DJAJA INDAH Dina Lestari dan Sulastri Irbayuni Alumni Progdi Manajemen Dosen Progdi Manajemen FEB Email : lastree27@ymail.com ABSTRAK

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. adalah tercapainya produktivitas tenaga kerja yang baik. operasional perusahaan, bukan hanya perusahaan besar saja tetapi bagi

BAB I PENDAHULUAN. adalah tercapainya produktivitas tenaga kerja yang baik. operasional perusahaan, bukan hanya perusahaan besar saja tetapi bagi BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Memasuki era pasar bebas di mana persaingan dalam kegiatan bisnis sangat ketat, sehingga untuk mencapai keberhasilan atau tercapainya tujuan perusahaan, maka

Lebih terperinci

PENGARUH PROMOSI JABATAN, KOMITMEN, DAN GAJI TERHADAP PRESTASI KERJA PEGAWAI BIDANG PENDATAAN DI DINAS PENDAPATAN KABUPATEN TULUNGAGUNG

PENGARUH PROMOSI JABATAN, KOMITMEN, DAN GAJI TERHADAP PRESTASI KERJA PEGAWAI BIDANG PENDATAAN DI DINAS PENDAPATAN KABUPATEN TULUNGAGUNG PENGARUH PROMOSI JABATAN, KOMITMEN, DAN GAJI TERHADAP PRESTASI KERJA PEGAWAI BIDANG PENDATAAN DI DINAS PENDAPATAN KABUPATEN TULUNGAGUNG SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperolah

Lebih terperinci

PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PERBANKAN DI KOTA MEDAN

PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PERBANKAN DI KOTA MEDAN PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PERBANKAN DI KOTA MEDAN Doni Efriza 1 * & Iswandi Idris 2 1 Program Studi Akuntansi, Politeknik LP3I Medan 2 Program Studi Teknik Industri, Politeknik LP3I Medan Telp. 061-7322634

Lebih terperinci

Daftar Pustaka. Hasibuan, Malayu Manajemen Dasar: Pengertian dan Masalah, Hasibuan, Malayu S.P. (2007). Manajemen Sumber Daya Manusia.

Daftar Pustaka. Hasibuan, Malayu Manajemen Dasar: Pengertian dan Masalah, Hasibuan, Malayu S.P. (2007). Manajemen Sumber Daya Manusia. Daftar Pustaka Hasibuan, Malayu. 2002. Manajemen Dasar: Pengertian dan Masalah, Bumi Aksara, Jakarta. Hasibuan, Malayu S.P. (2007). Manajemen Sumber Daya Manusia. Cetakan 10. Jakarta: PT. Bumi Aksara.

Lebih terperinci

MANFAAT PEMBERIAN INSENTIF DALAM MENINGKATKAN KINERJA PEGAWAI DI PERPUSTAKAAN UNIKA DE LA SALLE MANADO

MANFAAT PEMBERIAN INSENTIF DALAM MENINGKATKAN KINERJA PEGAWAI DI PERPUSTAKAAN UNIKA DE LA SALLE MANADO MANFAAT PEMBERIAN INSENTIF DALAM MENINGKATKAN KINERJA PEGAWAI DI PERPUSTAKAAN UNIKA DE LA SALLE MANADO Oleh: Jhon Robin Rongalaha e-mail: jhonrongalaha@yahoo.co.id Abstrak. Penelitian ini berujuan mengetahui

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Setiap perusahaan besar, perusahaan menengah, maupun perusahaan kecil, dalam menjalankan usahanya tentu

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Setiap perusahaan besar, perusahaan menengah, maupun perusahaan kecil, dalam menjalankan usahanya tentu BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Setiap perusahaan besar, perusahaan menengah, maupun perusahaan kecil, dalam menjalankan usahanya tentu akan berorientasi untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

Lebih terperinci

PENGARUH KOMPENSASI TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN TETAP BAGIAN PRODUKSI PADA PT. KOSOEMA NANDA PUTRA DI KLATEN

PENGARUH KOMPENSASI TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN TETAP BAGIAN PRODUKSI PADA PT. KOSOEMA NANDA PUTRA DI KLATEN PENGARUH KOMPENSASI TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN TETAP BAGIAN PRODUKSI PADA PT. KOSOEMA NANDA PUTRA DI KLATEN SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Program

Lebih terperinci

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, KOMPENSASI DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN CV. INDYFERYTO GROUP YOGYAKARTA

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, KOMPENSASI DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN CV. INDYFERYTO GROUP YOGYAKARTA PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, KOMPENSASI DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN CV. INDYFERYTO GROUP YOGYAKARTA Dwi Haryanto Jurusan Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas PGRI Yogyakarta ABSTRAK

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN (STUDI PADA KARYAWAN PT. PLN (PERSERO) DISTRIBUSI JAWA TIMUR AREA PELAYANAN DAN JARINGAN MALANG)

PENGARUH MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN (STUDI PADA KARYAWAN PT. PLN (PERSERO) DISTRIBUSI JAWA TIMUR AREA PELAYANAN DAN JARINGAN MALANG) PENGARUH MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN (STUDI PADA KARYAWAN PT. PLN (PERSERO) DISTRIBUSI JAWA TIMUR AREA PELAYANAN DAN JARINGAN MALANG) Alfarez Fajar Sandhria Kusdi Rahardjo Hamidah Nayati Utami Fakultas

Lebih terperinci

JURNAL PUBLIKASI Untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai gelar Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Ekonomi Akuntansi

JURNAL PUBLIKASI Untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai gelar Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Ekonomi Akuntansi EKSPEKTASI PENINGKATAN KINERJA KARYAWAN PT. DHARMA PRATAMA SEJATI DI PAITON BAGIAN KONTRAKTOR DITINJAU DARI PENINGKATAN UPAH KARYAWAN DAN PENINGKATAN TARAF KESEHATAN KARYAWAN TAHUN 2013 JURNAL PUBLIKASI

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN PT DELTOMED DI WONOGIRI

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN PT DELTOMED DI WONOGIRI PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN PT DELTOMED DI WONOGIRI NASKAH PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

Lebih terperinci

PENGARUH KEBIJAKAN UPAH DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PT X SURABAYA SKRIPSI

PENGARUH KEBIJAKAN UPAH DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PT X SURABAYA SKRIPSI PENGARUH KEBIJAKAN UPAH DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PT X SURABAYA SKRIPSI Diajukan Guna Melengkapi Tugas-tugas dan Memenuhi Salah Satu Syarat untuk Mencapai Gelar Sarjana Ekonomi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. karyawan, adanya pengembangan karir sampai faktor kepemimpinan.

BAB I PENDAHULUAN. karyawan, adanya pengembangan karir sampai faktor kepemimpinan. 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dunia bisnis sekarang dituntut untuk menciptakan kinerja karyawan yang tinggi. Perusahaan harus mampu membangun dan meningkatkan kinerja di dalam organisasinya. Kinerja

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. tujuan. Aktivitas suatu perusahaan dalam pencapaian tujuan tersebut diperlukan

BAB I PENDAHULUAN. tujuan. Aktivitas suatu perusahaan dalam pencapaian tujuan tersebut diperlukan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Perusahaan merupakan suatu organisasi yang mempunyai berbagai macam tujuan. Aktivitas suatu perusahaan dalam pencapaian tujuan tersebut diperlukan pengelolaan

Lebih terperinci

Pengaruh Kompensasi terhadap Kinerja Karyawan Pada Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Gorontalo

Pengaruh Kompensasi terhadap Kinerja Karyawan Pada Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Gorontalo Pengaruh Kompensasi terhadap Kinerja Karyawan Pada Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Gorontalo HELFRIN TUKI PROGRAM STUDI SARJANA MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN ABSTRAK HELFRIN TUKI NIM 931 409

Lebih terperinci

LANDASAN TEORITIS. 1. Pengertian Prestasi Kerja dan Indikatornya. memberikan dampak yang positif terhadap organisasi, antara lain

LANDASAN TEORITIS. 1. Pengertian Prestasi Kerja dan Indikatornya. memberikan dampak yang positif terhadap organisasi, antara lain BAB II LANDASAN TEORITIS A. Uraian Teoritis 1. Pengertian Prestasi Kerja dan Indikatornya 1.1. Pengertian Prestasi Kerja Prestasi kerja merupakan aspek yang sangat penting dalam menciptakan suatu iklim

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Kemajuan dunia pariwisata di Lampung tidak terlepas dari dukungan

I. PENDAHULUAN. Kemajuan dunia pariwisata di Lampung tidak terlepas dari dukungan I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kemajuan dunia pariwisata di Lampung tidak terlepas dari dukungan perkembangan dunia usaha perhotelan yang tersebar di seluruh kabupaten dan kota yang tersebar di Provinsi

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI, KEPEMIMPINAN, DAN UPAH TERHADAP KINERJA KARYAWANDI PT. SRI REJEKI ISMAN (SRITEX) UNIT SPINNING III SUKOHARJO NASKAH PUBLIKASI

PENGARUH MOTIVASI, KEPEMIMPINAN, DAN UPAH TERHADAP KINERJA KARYAWANDI PT. SRI REJEKI ISMAN (SRITEX) UNIT SPINNING III SUKOHARJO NASKAH PUBLIKASI PENGARUH MOTIVASI, KEPEMIMPINAN, DAN UPAH TERHADAP KINERJA KARYAWANDI PT. SRI REJEKI ISMAN (SRITEX) UNIT SPINNING III SUKOHARJO NASKAH PUBLIKASI Diajukan untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-syarat Guna Memperoleh

Lebih terperinci