Keamanan Jaringan. Security Challenges and Risks. Security Risks. Muhammad Shodiqil Khafili Djakfar

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Keamanan Jaringan. Security Challenges and Risks. Security Risks. Muhammad Shodiqil Khafili Djakfar"

Transkripsi

1 Keamanan Jaringan Security Challenges and Risks Muhammad Shodiqil Khafili Djakfar Security Risks 1. Keylogger Keylogger adalah aplikasi yang bisa merekam aktifitas pengguna komputer. Berasal dari kata kerja log. Orang/program yang melakukan aktifitas log ini namanya logger. Sedangkan logging berarti adalah istilah untuk kegiatan merekam aktifitas log-nya. Seiring berkembang versi dan tipenya, kini keylogger pun bisa merekam aktifitas mouse, clipboard,web browser dan visual surveillance (gambar hasil capture otomatis layar monitor). Keylogger terbagi dalam dua jenis, yaitu jenis hardware dan software. Tentunya jenis software lebih praktis digunakan dan pula lebih aman. Keylogger sebenarnya banyak digunakan oleh perusahaan untuk memonitor aktifitas karyawan dan keamanan yang ada di perusahaan tersebut, serta juga digunakan orang tua untuk merekam aktifitas anak anaknya. Namun jika digunakan oleh tangan yang salah, aplikasi ini bisa berbahaya. Saat ini banyak para hacker menggunakan sofftware ini untuk keperluan negative, seperti memasangnya di komputer-komputer milik perusahaan, warnet, komputer perorangan, dan lain lain. Keylogger masuk ke dalam personal computer seperti malware lainnya yaitu melalui phising berbentuk attachment zip (biasanya), malicious download berbentuk tawaran tawaran program palsu, script web, dan lain lain. Keylogger bekerja dengan mendapatkan akses di bagian sistem yang menangani data yang terkirim dari keyboard. Data disimpan oleh keylogger tersebut dan akan dikirimkan ke lokasi yang ditentukan yang biasanya melalui port yang tidak terproteksi di dalam internet kita. Dengan begitu, keylogger tau apa yang kita ketikkan missal password password penting yang bisa saja menimbulkan masalah yang riskan.

2 2. Zombie Network Zombie network adalah jaringan atau kumpulan komputer yang telah dikompromikan oleh hacker sebagai computer yang nantinya bisa dikandalikan jarak jauh. Disebut zombie network karena sebenarnya pemakai komputer target tidak tahu bahwa PC nya terkena zombie network, namun sebenarnya PC tersebut diam diam dapat dikendalikan oleh hacker. Zombie network menyebar melalui malware yang biasanya terinstall secara otomatis oleh pengguna ketika membuka jendela melalui browser ataupun mendownload sesuatu, banyak sekali kemungkinan. Yang jelas malware tersebut menyerang security back door atau vurnability dari web browser yang digunakan. Zombie network digunakan dalam Distributed Denial of Services (DDoS) attack yang artinya semua PC yang menjadi zombie nantinya akan digunakan untuk menyerang target secara bersamaan melalui port yang umum digunakan dalam internet. Dapat diilustrasikan dengan gambar dibawah ini. Bisa kita bayangkan ketika hacker melakukan tindakan illegal melalui berribu-ribu bahkan berjuta-juta PC yang sudah menjadi zombie network nya, ini akan berbahaya sekali.

3 3. Organized Cyber Crime Pada saat ini, Cyber crime telah meningkat drastis. Bukan hanya perseorangan saja, namun cyber crime telah terorganisir dengan baik. Bahkan sekarang cyber crime terorganizir sudah sama kuatnya dengan sebuah negara yang mempunyai cyber troops yang tertata rapi. Tidak heran karena cyber crime menawarkan keuntungan yang sangat besar, oleh karena itu para mafia semakin merajalela. Cybercrime produces high returns at low risk and (relatively) low cost for hackers McAfee. Menurut perusahaan keamanan jaringan McAfee, cyber crime relatif membutuhkan sedikit biaya dan resiko yang rendah bagi hacker, dan bisa menghasilkan keuntungan yang besar. Sudah ada beberapa organisasi besar untuk cybercrime, hal ini patut diwaspadai oleh targettarget cyber crime terutama perusahaan-perusahaan besar dan bahkan suatu negara.

4 Top Security Challenges 1. Critical Infrastructure Protection Critical Infrastructure Protection (CIP) adalah sebuah konsep yang berhubungan dengan kesiapan dan respon terhadap insiden serius yang melibatkan infrastruktur yang penting yang melibatkan suatu negara. CIP di provokatori oleh Amerika (US). Merupakan program nasional yang menjamin keamanan infrastruktur yang rentan diserang yang melibatkan seluruh Amerika Serikat. CIP US dibuat pada tahun 1998 pada masa presiden Bill Clinton. 2. Data Leakage Data leakage adalah membocorkan data rahasia baik berupa rahasia negara, rahasia perusahaan, atau data lainnya yang tidak diperuntukkan bagi umum, kepada orang lain, suatu badan atau perusahaan lain, atau negara asing. Data leakage sering disebut juga pembocoran informasi. Beirkut adalah prosentase poin informasi yang sering terkena data leakage. Dari data diatas, sebanyak 73% customer data yang sering terjadi leakage, sangat jauh meskipun dibandingkan dengan informasi konfidental negara. Hal ini karena informasi customer dari suatu perusahaan sangatlah penting, menyangkut dengan kepercayaan pelanggan terhadap perusahaan tersebut. Sebut saja Lazada.com yang baru baru ini terbobol data kartu kredit customernya oleh hacker yang belum teridentifikasi. Banyak pelanggan yang mungkin sekarang tidak akan berbelanja lagi di lazada.com. sesuai kasus yang terjadi, satu pelanggan saja kehilangan 3juta rupiah, bagaimana jika data yang terbobol sebanyak 3000 orang.

5 Baru baru ini isaca.org membangun panduan sebuah program bernama Data Leak Prevention (DLP)yang bertujuan untuk menghentikan hilangnya informasi sensitif yang terjadi di perusahaan perusahaan di seluruh dunia. DLP butuh di update berkala seperti antivirus kebanyakan. 3. Cybersecurity Workforce Cybersecurity Workforce merupakan suatu upaya untuk melakukan pengamanan cyber yang dimana cybersecurity workforce sudah banyak dilakukan oleh negara negara di dunia. Upaya cybersecurity workfore dibuktikan dengan adapa National Cybersecurity Workforce Framework. National Cybersecurity Workforce Framework adalah sumber daya nasional yang mengkategorikan dan menjelaskan pekerjaan cybersecurity itu sendiri. Didalamnya terdapat 32 area khusus bagaimana menjalankan keamanan cyber, dimana 32 area tersebut dikerucutkan lagi menjadi 7 kategori. Berikut kategori yang ada.

Computer Science, University of Brawijaya. Putra Pandu Adikara, S.Kom. Keamanan Komputer. Kompetensi Aplikasi Komputer

Computer Science, University of Brawijaya. Putra Pandu Adikara, S.Kom. Keamanan Komputer. Kompetensi Aplikasi Komputer Computer Science, University of Brawijaya Putra Pandu Adikara, S.Kom Keamanan Komputer Kompetensi Aplikasi Komputer Keamanan Komputer Komputer yang kita punya tidaklah aman dari ancaman. Ancaman dan masalah

Lebih terperinci

Perkembangan Cybercrime di Indonesia

Perkembangan Cybercrime di Indonesia Perkembangan Cybercrime di Indonesia Devi Pursitasari Devi.pursitasari@raharja.info Abstrak Cybercrime adalah tidak criminal yang dilakkukan dengan menggunakan teknologi computer sebagai alat kejahatan

Lebih terperinci

AWAS VIRUS LEWAT !!!

AWAS VIRUS LEWAT  !!! AWAS VIRUS LEWAT EMAIL!!! Virus kategori ransomware sedang marak di dunia IT. Virus ini mengunci layar komputer atau file sampai tak bisa diakses sama sekali, kemudian meminta tebusan dalam bentuk uang

Lebih terperinci

Pengantar Open Source dan Aplikasi Aspek Keamanan Open Source. Rusmanto at gmail.com Rusmanto at nurulfikri.ac.id

Pengantar Open Source dan Aplikasi Aspek Keamanan Open Source. Rusmanto at gmail.com Rusmanto at nurulfikri.ac.id Pengantar Open Source dan Aplikasi Aspek Keamanan Open Source Rusmanto at gmail.com Rusmanto at nurulfikri.ac.id Twitter @ruslinux Program Studi TI & SI STT Terpadu Nurul Fikri www.nurulfikri.ac.id Topik

Lebih terperinci

INFRASTRUCTURE SECURITY

INFRASTRUCTURE SECURITY INFRASTRUCTURE SECURITY 1 WHAT S INFRASTRUCTURE?? Infrastruktur = prasarana, yaitu segala sesuatu yg merupakan penunjang utama terselenggaranya suatu proses. Kebutuhan dasar pengorganisasian sistem sebagai

Lebih terperinci

Browser Hijacker Trojan Horse Spyware

Browser Hijacker Trojan Horse Spyware Malware Mungkin anda sudah sering mendengar istilah Malware, namun kurang tahu maknanya. Malware adalah program komputer yang diciptakan dengan maksud dan tujuan utama mencari kelemahan software. Umumnya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. atau keterlibatan dunia sehingga internet dewasa ini menjadi jendela dunia di

BAB I PENDAHULUAN. atau keterlibatan dunia sehingga internet dewasa ini menjadi jendela dunia di 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi yang sangat cepat terutama di bidang teknologi internet yang setiap saat mengalami perubahan signifikan, tidak lepas dari peranan atau

Lebih terperinci

LAMPIRAN A : KUESIONER PENELITIAN

LAMPIRAN A : KUESIONER PENELITIAN LAMPIRAN A : KUESIONER PENELITIAN Sebelumnya saya mengucapkan selamat atas terpilihnya Anda sebagai responden dalam penelitian ini. Angket ini disebarkan dengan maksud : 1. Untuk mengetahui pengaruh keamanan

Lebih terperinci

Mengenal Berbagai Jenis Malware dan Pencegahannya

Mengenal Berbagai Jenis Malware dan Pencegahannya Mengenal Berbagai Jenis Malware dan Pencegahannya Oleh: Mochammad Firdaus Agung Malware atau Malicious Software merupakan sebuah serangan infeksi digital yang saat ini dirasa paling populer di kalangan

Lebih terperinci

Tugas III II5166 (Keamanan Informasi Lanjut)

Tugas III II5166 (Keamanan Informasi Lanjut) Tugas III II5166 (Keamanan Informasi Lanjut) Membuat Security Requirement untuk Internet Banking Semester 1-2012/2013 Dosen: Dr. Ir. Budi Rahardjo Dikerjakan Oleh: 23512076 - Perdana Kusumah LAYANAN TEKNOLOGI

Lebih terperinci

Infrastruktur = prasarana, yaitu segala sesuatu yg merupakan penunjang utama terselenggaranya suatu proses. Kebutuhan dasar pengorganisasian sistem

Infrastruktur = prasarana, yaitu segala sesuatu yg merupakan penunjang utama terselenggaranya suatu proses. Kebutuhan dasar pengorganisasian sistem 1 Infrastruktur = prasarana, yaitu segala sesuatu yg merupakan penunjang utama terselenggaranya suatu proses. Kebutuhan dasar pengorganisasian sistem sebagai layanan dan fasilitas yang diperlukan agar

Lebih terperinci

Waspadai Bahaya Phising!! Waspadai Malware, Virus/Worm, Trojan & Spyware. Tips Transaksi Aman di BNI Internet Banking. Tips Transaksi Aman di BNI ATM

Waspadai Bahaya Phising!! Waspadai Malware, Virus/Worm, Trojan & Spyware. Tips Transaksi Aman di BNI Internet Banking. Tips Transaksi Aman di BNI ATM TIPS PENGAMANAN TRANSAKSI Setelah beredarnya berita mengenai penipuan transaksi melalui channel Internet Banking yang menerpa beberapa Nasabah Bank di Indonesia, ada baiknya Anda para Nasabah BNI untuk

Lebih terperinci

TIPS PENGAMANAN TRANSAKSI

TIPS PENGAMANAN TRANSAKSI TIPS PENGAMANAN TRANSAKSI Setelah beredarnya berita mengenai penipuan transaksi melalui channel Internet Banking yang menerpa beberapa Nasabah Bank di Indonesia, ada baiknya Anda para Nasabah BNI untuk

Lebih terperinci

Keyboard sebagai alat input utama.

Keyboard sebagai alat input utama. Apakah keylogger itu? Kata "keylogger" dapat dipecah menjadi "key"+"log"+"er". Kata yang mendapat tambahan "er" menunjukkan "pelaku" atau "yang melakukan", seperti pada "kicker" atau "keeper". Keylogger

Lebih terperinci

Tren Serangan Siber Nasional 2016 Dan Prediksi 2017

Tren Serangan Siber Nasional 2016 Dan Prediksi 2017 Tren Serangan Siber Nasional 2016 Dan Prediksi 2017 : INDONESIA SECURITY INCIDENT RESPONSE TEAM ON INTERNET INFRASTRUCTURE COORDINATION CENTER Jakarta, 4 Maret 2017 Iwan Sumantri Ketua NCSD (National Cyber

Lebih terperinci

Siapa Perlu Peduli Ancaman Cybercrime?

Siapa Perlu Peduli Ancaman Cybercrime? Siapa Perlu Peduli Ancaman Cybercrime? Oleh: Mas Wigrantoro Roes Setiyadi*) Kelompok Kerja e-security, suatu unit aktivitas di dalam wadah Organisasi Kerjasama Ekonomi Asia Pacific (APEC) kembali menggelar

Lebih terperinci

Masalah Keamanan Pada Sistem Mobile

Masalah Keamanan Pada Sistem Mobile Masalah Keamanan Pada Sistem Mobile Penggunaan perangkat mobile dapat meningkatkan produktivitas kerja, walau penggunaan perangkat ini akan menimbulkan masalah baru yaitu masalah keamanan, beberapa masalah

Lebih terperinci

LAMPIRAN C PEDOMAN PRAKTIKUM TOPIK 3 PENGUJIAN JARINGAN IPSEC DENGAN JENIS SERANGAN DENIAL OF SERVICE MENGGUNAKAN SOFTWARE LOIC

LAMPIRAN C PEDOMAN PRAKTIKUM TOPIK 3 PENGUJIAN JARINGAN IPSEC DENGAN JENIS SERANGAN DENIAL OF SERVICE MENGGUNAKAN SOFTWARE LOIC LAMPIRAN C PEDOMAN PRAKTIKUM TOPIK 3 PENGUJIAN JARINGAN IPSEC DENGAN JENIS SERANGAN DENIAL OF SERVICE MENGGUNAKAN SOFTWARE LOIC 1. Tujuan a. Memahami dan mempelajari jenis serangan yang ada di protocol

Lebih terperinci

Pengamanan Web Browser

Pengamanan Web Browser BAB Pengamanan web browser Cara kerja web browser Bentuk ancaman pada web browser Cara mengatasi ancaman Pendahuluan Sangat tidak mengejutkan bahwa perusahaan tidak hanya semakin melakukan bisnis mereka

Lebih terperinci

Penyalahgunaaan TIK serta Dampaknya

Penyalahgunaaan TIK serta Dampaknya Penyalahgunaaan TIK serta Dampaknya Goals 1. Memahami berbagai dampak negatif penggunaan teknologi informasi dan komunikasi serta masalahmasalah yang ditimbulkan 2. Membentengi diri dari dampak buruk yang

Lebih terperinci

Yudha Yudhanto, S.Kom

Yudha Yudhanto, S.Kom Virus & Trojan Komputer Yudha Yudhanto, S.Kom yyudhanto@yahoo.com http://www.rumahstudio.com Lisensi Dokumen: Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan secara bebas

Lebih terperinci

1. Pengertian dari Internet adalah. a. sekumpulan komputer stand alone dalam 1 ruangan b. sekumpulan komputer dalam suatu negara tanpa terhubung c.

1. Pengertian dari Internet adalah. a. sekumpulan komputer stand alone dalam 1 ruangan b. sekumpulan komputer dalam suatu negara tanpa terhubung c. 1. Pengertian dari Internet adalah. a. sekumpulan komputer stand alone dalam 1 ruangan b. sekumpulan komputer dalam suatu negara tanpa terhubung c. sekumpulan komputer yang saling berhubungan membentuk

Lebih terperinci

Prosedure Keamanan Jaringan dan Data

Prosedure Keamanan Jaringan dan Data Kemanan Jaringan / Network Security memiliki definisi tentang keamanan jaringan dan perangkat keras yang bersangkutan.perangkat keras seperti computer, server dan perangkat jaringan merupakan satu kesatuan

Lebih terperinci

Keamanan Informasi. Peduli, Aman dan Waspada. https://www.kominfo.go.id/ Waspada dan Peduli terkait keamanan informasi dalam memanfaatkan internet

Keamanan Informasi. Peduli, Aman dan Waspada. https://www.kominfo.go.id/ Waspada dan Peduli terkait keamanan informasi dalam memanfaatkan internet Peduli, Aman dan Waspada Keamanan Informasi Manfaatkan internet dengan bijaksana Waspada dan Peduli terkait keamanan informasi dalam memanfaatkan internet https://www.kominfo.go.id/ Keamanan Telepon Pintar

Lebih terperinci

Cybercrime. Edy. Abstrak. Pendahuluan. Pembahasan.

Cybercrime. Edy. Abstrak. Pendahuluan. Pembahasan. Cybercrime Edy eddy_cuang@yahoo.com Abstrak Perkembangan internet dan umumnya dunia cyber tidak selamanya menghasilkan hal hal yang yang positif. Salah satu hal yang negative yang merupakan efek sampingnya

Lebih terperinci

Keamanan Jaringan Komunikasi Di Lingkungan Kementerian PUPR

Keamanan Jaringan Komunikasi Di Lingkungan Kementerian PUPR Keamanan Jaringan Komunikasi Di Lingkungan Kementerian PUPR Pusat Data dan Teknologi Informasi Sekretariat Jenderal Kementerian PUPR Batam, 10 Juli 2017 Trending Topik Copyright 2016 Pusdatin Kementerian

Lebih terperinci

Tugas Midterm E-commerce Tentang Pembuatan Karya Ilmiah Tentang E-commerce

Tugas Midterm E-commerce Tentang Pembuatan Karya Ilmiah Tentang E-commerce Tugas Midterm E-commerce Tentang Pembuatan Karya Ilmiah Tentang E-commerce OLEH: Nama : JUMINTO NIM : 07.12.2447 Dosen pengampu : M. Suyanto, MM STRATA 1 SISTEM INFORMASI SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 23 BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem yang Berjalan Sistem maintenance / perawatan komputer yang digunakan PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten sebenarnya sudah berjalan,

Lebih terperinci

Mewaspadai Penipuan Berkedok Phising

Mewaspadai Penipuan Berkedok Phising Mewaspadai Penipuan Berkedok Phising Oleh: Mochammad Firdaus Agung Penipuan melalui teknik Phising merupakan kasus penipuan yang tergolong paling banyak ditemui pada saat ini. Phising merupakan kegiatan

Lebih terperinci

DAFTAR PERTANYAAN EVALUASI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI DENGAN MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT KE-2 (ACQUIRE AND IMPLEMENT)

DAFTAR PERTANYAAN EVALUASI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI DENGAN MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT KE-2 (ACQUIRE AND IMPLEMENT) LAMPIRAN 119 120 DAFTAR PERTANYAAN EVALUASI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI DENGAN MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT KE-2 (ACQUIRE AND IMPLEMENT) Studi Kasus Pada PT. SURYA RENGO CONTAINERS - DEMAK NAMA RESPONDEN

Lebih terperinci

Gambar 1. Install keyloger

Gambar 1. Install keyloger Hati-hati dengan Keyloger, Software Pencuri Password!!! Oleh : Sutrisno http://trisnowlaharwetan.net k Hati-hati bila Anda melakukan Aktivitas di computer. Jika Anda memasukkan username dan password pada

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (ICT) di Dunia sangat dirasakan manfaatnya dalam berbagai sektor Industri, Perbankan maupun Usaha Kecil-Menengah

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 76 BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1. Kasus MITM Pada Jaringan Lokal Serangan Man in The Middle merupakan suatu satu cara yang efektif untuk menyadap komunikasi data. Serangan tersebut sangat merugikan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Diskusi tentang masalah keamanan sebuah jaringan komputer, sudah pasti sangat

BAB I PENDAHULUAN. Diskusi tentang masalah keamanan sebuah jaringan komputer, sudah pasti sangat BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Diskusi tentang masalah keamanan sebuah jaringan komputer, sudah pasti sangat rentan atau mudah terhadap serangan dari banyak pihak. Banyak alasan yang digunakan

Lebih terperinci

Pengantar Keamanan Sistem Informasi. Hasdiana, S.Kom, M.Kom

Pengantar Keamanan Sistem Informasi. Hasdiana, S.Kom, M.Kom Pengantar Keamanan Sistem Informasi Hasdiana, S.Kom, M.Kom Konsep Dasar Sistem Informasi Konsep Dasar Sistem Sistem dapat didefenisikan melalui dua kelompok pendekatan yaitu : 1. Pendekatan Prosedur 2.

Lebih terperinci

Network Attacks. Bayu Krisna, Jim Geovedi 1 Pendahuluan. 1.1 Tujuan Network Attacks

Network Attacks. Bayu Krisna, Jim Geovedi 1 Pendahuluan. 1.1 Tujuan Network Attacks Network Attacks Bayu Krisna, Jim Geovedi {krisna,jim}@corebsd.or.id 1 Pendahuluan Tulisan ini bertujuan untuk memberikan penjelasan mengenai network attacks, bagaimana sebuah attacks bisa terjadi dan bagaimana

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN PENGUKURAN RISIKO TI

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN PENGUKURAN RISIKO TI BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN PENGUKURAN RISIKO TI 4.1 Latar Belakang Pembahasan Dalam pengukuran risiko yang dilakukan pada PT National Label, kami telah mengumpulkan dan mengolah data berdasarkan kuisioner

Lebih terperinci

TANTANGAN KEAMANAN DAN ETIKA

TANTANGAN KEAMANAN DAN ETIKA TANTANGAN KEAMANAN DAN ETIKA Tantangan Keamanan Dan Etika TI Penggunaan TI dalam bisnis memiliki dampak besar pada masyarakat dan akhirnya akan menimbulkan berbagai isu etika dalam hal kejahatan, privasi,

Lebih terperinci

CYBERCRIME & CYBERLAW

CYBERCRIME & CYBERLAW CYBERCRIME & CYBERLAW Disampaikan oleh : SUHENDAR 12100208 BAHRUDIN 12100213 BAB I PENDAHULUAN LATAR BELAKANG Masalah-masalah cybercrime selalu menjadi masalah yang menarik. Di Indonesia penanganan permasalahan

Lebih terperinci

1.1 Latar Belakang Masalah

1.1 Latar Belakang Masalah BAB 1. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Hotel X merupakan hotel berbintang empat yang berada di kawasan bisnis dan pertokoan di kota Pekanbaru dan berdiri pada tanggal 26 Desember 2005 di bawah manajemen

Lebih terperinci

PERTANYAAN YANG SERING DIAJUKAN TENTANG RUANG LINGKUP TUGAS ID-SIRTII

PERTANYAAN YANG SERING DIAJUKAN TENTANG RUANG LINGKUP TUGAS ID-SIRTII PERTANYAAN YANG SERING DIAJUKAN TENTANG RUANG LINGKUP TUGAS ID-SIRTII 1. Apa fungsi dan peran ID-SIRTII? Indonesia Security Incident Response Team on Information Infrastructure (disingkat ID-SIRTII) dibentuk

Lebih terperinci

Pengenalan dan Penanggulangan Virus, Trojan dan Worm

Pengenalan dan Penanggulangan Virus, Trojan dan Worm Pengenalan dan Penanggulangan Virus, Trojan dan Worm Pertemuan IX Definisi Virus Suatu program komputer yang dapat menyebar pada komputer atau jaringan dengan cara membuat copy dari dirinya sendiri tanpa

Lebih terperinci

RESUME SECURITY AND ETHICAL CHALLENGES

RESUME SECURITY AND ETHICAL CHALLENGES RESUME SECURITY AND ETHICAL CHALLENGES ARIEF MAULANA Oleh: (P056111431.48) 1. Keamanan, Etika, dan Tantangan Masyarakat dari TI Penggunaan teknologi informasi dalam bisnis telah memiliki dampak yang besar

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah PT. Pos Indonesia merupakan sebuah badan usaha milik negara (BUMN) Indonesia yang bergerak di bidang layanan pos. Saat ini, bentuk badan usaha Pos Indonesia

Lebih terperinci

PENDETEKSIAN SERANGAN DDOS (DISTRIBUTED DENIAL OF SERVICE) MENGGUNAKAN IDS (INTRUSION DETECTION SYSTEM)

PENDETEKSIAN SERANGAN DDOS (DISTRIBUTED DENIAL OF SERVICE) MENGGUNAKAN IDS (INTRUSION DETECTION SYSTEM) PENDETEKSIAN SERANGAN DDOS (DISTRIBUTED DENIAL OF SERVICE) MENGGUNAKAN IDS (INTRUSION DETECTION SYSTEM) (Studi Kasus : Universitas Pasundan) TUGAS AKHIR Di susun sebagai salah satu syarat untuk kelulusan

Lebih terperinci

KEAMANAN SISTEM INFORMASI

KEAMANAN SISTEM INFORMASI KEAMANAN SISTEM INFORMASI Budi Rahardjo budi@cert.or.id Latar Belakang Meningkatnya teknologi komputer dan Internet Mulai digunakan sebagai basis dari bisnis (e-commerce) Mudah membuat identitas, email

Lebih terperinci

IMPLEMENTASI HONEYPOT UNTUK MENINGKATKAN SISTEM KEAMANAN SERVER DARI AKTIVITAS SERANGAN

IMPLEMENTASI HONEYPOT UNTUK MENINGKATKAN SISTEM KEAMANAN SERVER DARI AKTIVITAS SERANGAN IMPLEMENTASI HONEYPOT UNTUK MENINGKATKAN SISTEM KEAMANAN SERVER DARI AKTIVITAS SERANGAN Makalah Program Studi Teknik Informatika Fakultas Komunikasi dan Informatika Diajukan oleh : Syaumi Husnan PROGRAM

Lebih terperinci

Fathirma ruf

Fathirma ruf Trend dan keterhubungan trend Cybercrime antar tahun Disusun untuk memenuhi tugas ke VI, MK. Kejahatan Komputer (Dosen Pengampu : Yudi Prayudi, S.Si, M.Kom) Fathirma ruf 13917213 PROGRAM PASCASARJANA TEKNIK

Lebih terperinci

Network security authentication gateway attack authorization monitoring Komunikasi terenkripsi

Network security authentication gateway attack authorization monitoring Komunikasi terenkripsi Network security Dalam hal keamanan jaringan hal yang paling penting yaitu menjaga source dari sebuah data agar dapat diakses oleh yang berhak untuk digunakan sebagaimana mestinya. Tantangan pada keamanan

Lebih terperinci

Management Oleh : Felix Andreas Sutanto

Management Oleh : Felix Andreas Sutanto Microsoft Windows : Vulnerability and Patch Management Oleh : Felix Andreas Sutanto Masalah keamanan selalu menjadi isu yang paling penting dalam pemilihan sistem operasi. Hal ini terbukti dengan suatu

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah keamanan merupakan salah satu aspek penting dari sebuah sistem informasi. Seringkali masalah keamanan berada di urutan terakhir dalam hal-hal yang dianggap

Lebih terperinci

Unhide Passwords for Firefox

Unhide Passwords for Firefox Menjadi Mata-Mata Pada bab sebelumnya Anda sudah bisa membobol password facebook orang lain yang sebelumnya sudah pernah menggunakan sebuah komputer dan tersimpan dalam komputer tersebut. Kali ini kita

Lebih terperinci

Pertemuan ke 2 Hendra Di Kesuma, S.Kom., M.Cs. Sistem Informasi STMIK BINA NUSANTARA JAYA

Pertemuan ke 2 Hendra Di Kesuma, S.Kom., M.Cs. Sistem Informasi STMIK BINA NUSANTARA JAYA Keamanan Komputer Pertemuan ke 2 Hendra Di Kesuma, S.Kom., M.Cs. Sistem Informasi STMIK BINA NUSANTARA JAYA Mengapa Keamanan Komputer dibutuhkan? Information-Based Society menyebabkan nilai informasi menjadi

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. 1.2 Rumusan Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. 1.2 Rumusan Masalah BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penetration test adalah kegiatan simulasi yang berfungsi untuk menguji ketahanan suatu sistem terhadap serangan dan mengantisipasinya. Lab.Jarkom Fakultas Ilmu Terapan

Lebih terperinci

Tugas Bahasa Indonesia

Tugas Bahasa Indonesia Tugas Bahasa Indonesia Semester 100 Membuat Jurnal Vidyatama Kurnia 5235127270 Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer (Non Reguler) UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA (Kampus A) Jl. Rawamangun Muka Jakarta

Lebih terperinci

Keamanan Jaringan (Network Security)

Keamanan Jaringan (Network Security) Keamanan Jaringan (Network Security) Kartika Firdausy - UAD kartika@ee.uad.ac.id kartikaf@indosat.net.id blog.uad.ac.id/kartikaf kartikaf.wordpress.com 1 Risiko Keamanan Komputer Aktivitas yang menyebabkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Peran teknologi informasi sudah menjadi hal yang penting pada saat ini. Seiring dengan perkembangan teknologi informasi yang semakin menjamur, berbagai bidang pekerjaan

Lebih terperinci

BAB 4 AUDIT SISTEM INFORMASI APLIKASI PENJUALAN KREDIT PADA PT RODAMAS

BAB 4 AUDIT SISTEM INFORMASI APLIKASI PENJUALAN KREDIT PADA PT RODAMAS BAB 4 AUDIT SISTEM INFORMASI APLIKASI PENJUALAN KREDIT PADA PT RODAMAS 4.1 Perencanaan Audit Sebelum melakukan audit terhadap sistem aplikasi penjualan kredit di PT. Rodamas, kami terlebih dahulu membuat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Rata-rata jumlah insiden keamanan jaringan komputer per hari mencapai

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Rata-rata jumlah insiden keamanan jaringan komputer per hari mencapai 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Rata-rata jumlah insiden keamanan jaringan komputer per hari mencapai 120.000 insiden dan aktivitas ini cenderung akan semakin meningkat. Menurut Lumanto (2012),

Lebih terperinci

Laporan Skripsi. Prodi IF IT Telkom Purwokerto

Laporan Skripsi. Prodi IF IT Telkom Purwokerto PENDAHULUAN Dalam bab ini menjelaskan mengenai latar belakang, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan ruang lingkup penelitian. 1.1. Latar Belakang Website dapat dengan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. telah dibuat pada tahap tiga. Adapun kebutuhan software (perangkat lunak) dan

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. telah dibuat pada tahap tiga. Adapun kebutuhan software (perangkat lunak) dan BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Sistem Pada tahapan ini sistem yang telah dirancang pada tahap ke tiga akan dikembangkan, sehingga sistem yang dibuat harus mengacu pada rancangan yang telah

Lebih terperinci

INDONESIA SECURITY INCIDENT RESPONSE TEAM ON INTERNET INFRASTRUCTURE. Iwan Sumantri. Wakil Ketua ID-SIRTII/CC Founder JABAR-CSIRT.

INDONESIA SECURITY INCIDENT RESPONSE TEAM ON INTERNET INFRASTRUCTURE. Iwan Sumantri. Wakil Ketua ID-SIRTII/CC Founder JABAR-CSIRT. INDONESIA SECURITY INCIDENT RESPONSE TEAM ON INTERNET INFRASTRUCTURE Iwan Sumantri Wakil Ketua ID-SIRTII/CC Founder JABAR-CSIRT The Brief Profile of the National CSIRT of Indonesia The Coordination Center

Lebih terperinci

SEMINAR PRAKTEK KERJA LAPANGAN Analisis Teknik Identifikasi dan Antisipasi Trojan di ID-SIRTII Mochammad Firdaus Agung (J2F008117)

SEMINAR PRAKTEK KERJA LAPANGAN Analisis Teknik Identifikasi dan Antisipasi Trojan di ID-SIRTII Mochammad Firdaus Agung (J2F008117) SEMINAR PRAKTEK KERJA LAPANGAN Analisis Teknik Identifikasi dan Antisipasi Trojan di ID-SIRTII Mochammad Firdaus Agung (J2F008117) Teknik Informatika Universitas Diponegoro Semarang, 19 Oktober 2011 1

Lebih terperinci

Prosedur menjalankan program

Prosedur menjalankan program Prosedur menjalankan program 1. Spesifikasi minimum Hardware yang digunakan untuk instalasi Untangle : CPU Memory Hard Drive : 1 Ghz : 512 MB : 20GB Network Card : 2 2. Instalasi Server Untangle 1. Menghidupkan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL & UJI COBA

BAB IV HASIL & UJI COBA BAB IV HASIL & UJI COBA IV.1 Hasil Aplikasi keylogger yang penulis rancang dengan menerapkan algoritma string matching dapat dibuat dengan baik dan pengujian yang akan ditampilkan diharapkan bisa menampilkan

Lebih terperinci

Jl. Raya Dukuhwaluh PO. Box 202 Purwokerto )

Jl. Raya Dukuhwaluh PO. Box 202 Purwokerto ) untuk Mendeteksi Serangan Jaringan di Universitas Muhammadiyah Purwokerto ( for Detecting Network Atacks in Muhammadiyah University of Purwokerto) Harjono 1), Agung Purwo Wicaksono 2) 1) 2) Teknik Informatika,

Lebih terperinci

PENDAHULUAN Keamanan Komputer Mengapa dibutuhkan?

PENDAHULUAN Keamanan Komputer Mengapa dibutuhkan? Ade Sarah H, M. Kom PENDAHULUAN Keamanan Komputer Mengapa dibutuhkan? information based society menyebabkan nilai informasi menjadi sangat penting dan menuntut kemampuan untuk mengakses dan menyediakan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Cloud computing adalah gabungan dari pemanfaatan dan pengembangan teknologi komputer yang berbasis internet. Dengan sistem ini, para pengguna komputer dapat berbagi

Lebih terperinci

Keamanan Jaringan TIM PENGAJAR PTIK

Keamanan Jaringan TIM PENGAJAR PTIK Keamanan Jaringan Dosen : TIM PENGAJAR PTIK Computer Security The protection afforded to an automated information system in order to attain the applicable objectives of preserving the Confidentiality,

Lebih terperinci

e-security: keamanan teknologi informasi

e-security: keamanan teknologi informasi : keamanan teknologi informasi IT Dalam Kehidupan Seharihari Kita sudah bergantung kepada Teknologi Informasi dalam kehidupan sehari-hari Penggunaan ATM untuk banking, bahkan mulai meningkat menjadi Internet

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN PENGUKURAN RISIKO TI. Sebagaimana individu, perusahaan, dan ekonomi semakin bergantung pada sistem

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN PENGUKURAN RISIKO TI. Sebagaimana individu, perusahaan, dan ekonomi semakin bergantung pada sistem BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN PENGUKURAN RISIKO TI 4.1 Latar Belakang Pembahasan Sebagaimana individu, perusahaan, dan ekonomi semakin bergantung pada sistem IT dan internet, maka risiko dalam sistem-sistem

Lebih terperinci

BAB V PENIPUAN DAN PENGAMANAN KOMPUTER

BAB V PENIPUAN DAN PENGAMANAN KOMPUTER BAB V PENIPUAN DAN PENGAMANAN KOMPUTER A. Proses Penipuan Ada tiga langkah yang sering dihubungkan dengan kebanyakan penipuan, yaitu : 1. Pencurian sesuatu yang berharga 2. Konversi ke uang tunai 3. Penyembunyian

Lebih terperinci

DAYA TARIK E-COMMERCE NAMA : KOMARRUDIN NIM : KELAS:S1-SI-09

DAYA TARIK E-COMMERCE NAMA : KOMARRUDIN NIM : KELAS:S1-SI-09 DAYA TARIK E-COMMERCE NAMA : KOMARRUDIN NIM : 10.12.5098 KELAS:S1-SI-09 Abstrak Karya ilmiah ini membahas secara umum tentang E-Commerce, yang lebih dikenal dengan jual beli online. E-commerce adalah dimana

Lebih terperinci

STUDI SISTEM KEAMANAN KOMPUTER

STUDI SISTEM KEAMANAN KOMPUTER STUDI SISTEM KEAMANAN KOMPUTER Tri Wahyu W, Aidil Sanjaya Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknologi Komunikasi dan Informatika, Universitas Nasional Jl. Raya Sawo Manila, Pejaten No. 61, Jakarta 12520

Lebih terperinci

Pencegahan dan Mitigasi Serangan Siber. Ahmad Zaid Zam Zami, CEH CHFI CEI ENSA ECIH

Pencegahan dan Mitigasi Serangan Siber. Ahmad Zaid Zam Zami, CEH CHFI CEI ENSA ECIH Pencegahan dan Mitigasi Serangan Siber Ahmad Zaid Zam Zami, CEH CHFI CEI ENSA ECIH zaid@idsirtii.or.id damhadiaz@gmail.com Sekilas Info Sekilas Info Sekilas Info Sekilas Info Sekilas Info Domain Keamanan

Lebih terperinci

MEMPELAJARI SEJARAH E-COMMERCE

MEMPELAJARI SEJARAH E-COMMERCE MEMPELAJARI SEJARAH E-COMMERCE Abdul Rohim Kusuma Heri ochimrohim@rocketmail.com Abstrak Penerapan Electronic Commerce bermula diawal tahun 1970-an, dengan adanyaelectronic Found Transfer(EFT). Saat itu,

Lebih terperinci

Network Security: Malware

Network Security: Malware 1 Network Security: Malware Malware adalah singkatan dari Malicious Ware yang berarti perangkat lunak yang dirancang untuk mengganggu kerja dari sebuah sistem komputer. Perangkat lunak ini diperintahkan

Lebih terperinci

PENGERTIAN CYBER CRIME

PENGERTIAN CYBER CRIME PENGERTIAN CYBER CRIME Taufan Aditya Pratama Taufan@raharja.info Abstrak Perkembangan teknologi semakin pesat saja. Dengan semakin meningkatnya pengetahuan masyarakat mengenai teknologi informasi dan komunikasi,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. informasi yang semakin maju, sebagian besar sistem yang terkomputerisasi

BAB I PENDAHULUAN. informasi yang semakin maju, sebagian besar sistem yang terkomputerisasi BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Seiring dengan berkembangnya teknologi telekomunikasi dan informasi yang semakin maju, sebagian besar sistem yang terkomputerisasi sekarang telah terhubung ke Internet.

Lebih terperinci

July 16, 2010 JURNAL TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI

July 16, 2010 JURNAL TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI NAMA/NISN : RIZKA ANNISA /9928194452 TUGAS NO : XIITKJB / 18/20100716 JUDUL WEBSITE : SEPUTAR KEYLOGGER : http://litbang.smkn8mlg.sch.id Baiglah, kali ini saya membahas sedikit tentang keylogger. Artikel

Lebih terperinci

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MAKASSAR

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MAKASSAR Tugas Individu Oleh : Sitti Nurhaeraty 60200105042 UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MAKASSAR 2008 A. Serangan terhadap system komputer 1. Port Scanning Pengertian : Pada dasarnya, port scanning berupa scan IP

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. 1.2 Rumusan Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. 1.2 Rumusan Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang TPK Koja merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dibidang pelayaran yang terletak di Tanjung Priok Jakarta. TPK Koja merupakan perusahaan yang memberikan jasa

Lebih terperinci

Security in Social Networking. Josua M Sinambela, M.Eng

Security in Social Networking. Josua M Sinambela, M.Eng Security in Social Networking Josua M Sinambela, M.Eng http://rootbrain.com josh@rootbrain.com Who am I Professional IT Security Trainer & Consultant Professional Lecturer Leader Information System Integration

Lebih terperinci

Karena ragam serangan begitu banyak, istilah keamanan komputer pun begitu variatif namanya.

Karena ragam serangan begitu banyak, istilah keamanan komputer pun begitu variatif namanya. Karena ragam serangan begitu banyak, istilah keamanan komputer pun begitu variatif namanya. Namun, jangan bingung. Artikel ini akan menuntun Anda memahami sejumlah istilah keamanan yang populer. Bukan

Lebih terperinci

Keamanan Komputer. Malware. -Aurelio Rahmadian

Keamanan Komputer. Malware. -Aurelio Rahmadian Keamanan Komputer Malware -Aurelio Rahmadian Definisi Malware (malicious software) terdiri dari programming (code, script, active content, atau software lain) yang didesain untuk mengganggu atau menolak

Lebih terperinci

FAKTA MENARIK TENTANG VIRUS

FAKTA MENARIK TENTANG VIRUS Diona Kusuma dionakusuma@gmail.com FAKTA MENARIK TENTANG VIRUS Abstrak Laptop atau PC anda pernah diserang virus? saya rasa para pengguna komputer pasti pernah mengalami serangan virus. baik itu virus

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN EVALUASI. Kuesioner yang dibuat mencakup 15 bagian dari IT Risk Management yang. 6. Rencana Kontingensi/Pemulihan Bencana

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN EVALUASI. Kuesioner yang dibuat mencakup 15 bagian dari IT Risk Management yang. 6. Rencana Kontingensi/Pemulihan Bencana BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN EVALUASI 4.1 Temuan dan Rekomendasi Kuesioner yang dibuat mencakup 15 bagian dari IT Risk Management yang terdapat dalam OCTAVE-S yang meliputi : 1. Kesadaran keamanan dan pelatihan

Lebih terperinci

PENGANTAR FORENSIK TI Malware Forensic

PENGANTAR FORENSIK TI Malware Forensic UNIVERSITAS GUNADARMA Fakultas Teknologi Industri Jurusan Teknik Informatika PENGANTAR FORENSIK TI Malware Forensic Pengenalan Malware Malware adalah peranti lunak berbahaya yang merugikan yang dirancang

Lebih terperinci

KASUS INDIANA UNIVERSITY COMPUTER NETWORK

KASUS INDIANA UNIVERSITY COMPUTER NETWORK KASUS INDIANA UNIVERSITY COMPUTER NETWORK PENJELASAN KASUS Pada hari rabu tanggal 12 Maret 1997 lebih dari 2.000 staf pengajar Indiana University menerima e-mail yang berisi pesan apakah anda tahu bahwa

Lebih terperinci

KARYA ILMIAH E-COMMERCE : AINI KEMALA CATUR NIM : STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

KARYA ILMIAH E-COMMERCE : AINI KEMALA CATUR NIM : STMIK AMIKOM YOGYAKARTA KARYA ILMIAH E-COMMERCE NAMA : AINI KEMALA CATUR NIM : 10.12.5219 KELAS : 10.S1SI.10 STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2012 ABSTRAK Walaupun istilah E Commerce baru beberapa tahun terakhir mendapat perhatian, namun

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN PENGUKURAN RISIKO TI

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN PENGUKURAN RISIKO TI BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN PENGUKURAN RISIKO TI 4.1 Latar Belakang Pembahasan Dalam pengukuran risiko yang dilakukan pada PT Informasi Komersial Bisnis, kami mengolah data berdasarkan wawancara kepada

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIKUM MATA KULIAH : NETWORK SERVER JUDUL : INTRUSION DETECTION SYSTEM (HONEYPOT) DISUSUN OLEH : : SINTA AGUSTIEN KOLOAY

LAPORAN PRAKTIKUM MATA KULIAH : NETWORK SERVER JUDUL : INTRUSION DETECTION SYSTEM (HONEYPOT) DISUSUN OLEH : : SINTA AGUSTIEN KOLOAY LAPORAN PRAKTIKUM MATA KULIAH : NETWORK SERVER JUDUL : INTRUSION DETECTION SYSTEM (HONEYPOT) DISUSUN OLEH : NAMA : SINTA AGUSTIEN KOLOAY NIM : 13022001 KELAS : 5 TEKNIK KOMPUTER 1 KEMENTERIAN RISET TEKNOLOGI

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Internet pada abad 21 telah menjadi bagian penting dari gaya hidup masyarakat di seluruh dunia. internet telah merambah ke hampir semua aspek kehidupan, dari sebagai

Lebih terperinci

DETEKSI MALWARE DALAM JARINGAN MENGGUNAKAN DIONAEA. (Malware Detection in the Network Using Dionaea)

DETEKSI MALWARE DALAM JARINGAN MENGGUNAKAN DIONAEA. (Malware Detection in the Network Using Dionaea) Techno, ISSN 1410-8607 Volume 14 No. 2, Oktober 2013 Hal. 64 69 DETEKSI MALWARE DALAM JARINGAN MENGGUNAKAN DIONAEA (Malware Detection in the Network Using Dionaea) Harjono Program Studi Teknik Informatika,

Lebih terperinci

DAFTAR PERTANYAAN. 1. Apakah kebutuhan pemakai / end-user (dalam kasus ini divisi penjualan) telah

DAFTAR PERTANYAAN. 1. Apakah kebutuhan pemakai / end-user (dalam kasus ini divisi penjualan) telah DAFTAR PERTANYAAN EVALUASI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN DENGAN MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT Studi Kasus Pada PT. COCA-COLA BOTTLING INDONESIA UNIT JATENG AI1 : Identify Automated Solutions 1. Apakah

Lebih terperinci

Masalah-Masalah dalam Keamanan Informasi

Masalah-Masalah dalam Keamanan Informasi Informasi = Uang? Masalah-Masalah dalam Keamanan Informasi Muhammad Sholeh Teknik Informatika Institut Sains & Teknologi KPRIND Informasi memiliki nilai (value) yang dapat dijual belikan Data- data nasabah,

Lebih terperinci

c. Rancangan Menu News

c. Rancangan Menu News 199 c. Rancangan Menu News Gambar 4.79 Rancangan UI Halaman Create News Halaman Create News adalah halaman yang dirancang agar Admin dengan mudah dapat memasukkan News baru yang belum terdapat di dalam

Lebih terperinci

Menginstalasi Windows 8 dengan Cara Membuat Salinan Baru

Menginstalasi Windows 8 dengan Cara Membuat Salinan Baru Menginstalasi Windows 8 dengan Cara Membuat Salinan Baru Mungkin kita telah menggunakan Windows 7 sebagai sistem operasi pada harddisk komputer. Jika kita ingin menggunakan Windows 8, kita dapat menginstalasi

Lebih terperinci

BAB 4 ANALIS IS HAS IL PENGUKURAN RIS IKO TI

BAB 4 ANALIS IS HAS IL PENGUKURAN RIS IKO TI BAB 4 ANALIS IS HAS IL PENGUKURAN RIS IKO TI 4.1. Latar Belakang Pembahasan Dalam mengumpulkan data data yang dibutuhkan, kami melakukan wawancara dengan asisten direktur, (Ibu Irma) dan manajer TI (Bpk.

Lebih terperinci

BAB III TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB ADMIN SERVER

BAB III TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB ADMIN SERVER BAB III TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB ADMIN SERVER Kompetensi Dasar 3.2. Memahami tugas dan tanggungjawab Admin Server 4.2. Menalar tugas dan tanggungjawab Admin Server Materi Pokok Tugas dan Tanggung Jawab

Lebih terperinci