Prosiding Seminar Nasional Manajemen Teknologi XXIV Program Studi MMT-ITS, Surabaya 23 Januari 2016

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Prosiding Seminar Nasional Manajemen Teknologi XXIV Program Studi MMT-ITS, Surabaya 23 Januari 2016"

Transkripsi

1 ANALISIS PENGARUH PENERAPAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DIKLAT (SIM-D) TERHADAP KINERJA PEGAWAI DAN DAMPAKNYA TERHADAP MANAJEMEN PROYEK DI PUSDIKLAT KEMENTERIAN PU Satya Raharja 1) dan R.V. Hari Ginardi 2) 1) Program Studi Magister Manajemen Teknologi, Institut Teknologi Sepuluh Nopember Jl. Cokroaminoto 12A, Surabaya, 60264, Indonesia 2) Program Studi Magister Manajemen Teknologi, Institut Teknologi Sepuluh Nopember ABSTRAK Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kementerian Pekerjaan Umum mempunyai tugas melaksanakan pembinaan, pengembangan dan penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan teknis, fungsional dan kepemimpinan, serta pemberdayaan dan pembinaan SDM di Kementerian Pekerjaan Umum. Pada saat ini Pusdiklat telah menerapkan Sistem Informasi Manajemen Diklat (SlM-D) yang bertujuan untuk meningkatkan kinerja, dan pelayanan pada Pusdiklat Kementerian PU terhadap Stakeholder. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif terhadap 52 responden dari pengguna SIM-D. Data diperoleh melalui kuesioner yang diisi oleh responden dan diukur dengan skala Likert. Model analisis data yang digunakan untuk menjawab Hipotesis adalah Partial Last Square dengan menggunakan software SMARTPLS. Hasil Analisa penelitian menunjukkan bahwa penerapan Sistem Informasi Manajemen Diklat berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai dan Manajemen Proyek di Pusdiklat Kementerian PU. Sehingga dapat disimpulkan bahwa semakin baiknya penerapan Sistem Informasi Manajemen Diklat (SIM -D) di Pusdiklat Kementerian PU akan juga memberikan pengaruh yang sama terhadap Kinerja Pegawai dan Manajemen Pusdiklat Kementerian PU. Kata kunci: SIM-D, Kinerja Pegawai, Manajemen Proyek. PENDAHULUAN Perkembangan Teknologi Informasi (TI) yang sangat pesat saat ini memberikan banyak kemudahan pada berbagai aspek kegiatan bisnis. Peranan TI dalam berbagai aspek kegiatan bisnis dapat dipahami karena sehagai sebuah teknologi yang menitik beratkan pada pengaturan sistem informasi dengan penggunaan komputer, TI dapat memenuhi kebutuhan informasi dunia bisnis dengan sangat cepat, tepat waktu, relevan, dan akurat. Penerapan TI bagi Organisasi mempunyai peranan penting dan dapat menjadi pusat strategi bisnis untuk memperoleh keunggulan bersaing. Berdasarkan Peraturan Menteri PU Nomor 08/PRT/M/2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pekerjaan Umum, Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kementerian Pekerjaan Umum mempunyai tugas Melaksanakan pembinaan, pengembangan dan penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan teknis, fungsional dan kepemimpinan, serta pemberdayaan dan pembinaan SDM di Kementerian Pekerjaan Umum. Maka salah satu upaya untuk mewujudkan aparatur yang profesional dapat dilaksanakan melalui Pendidikan dan Pelatihan (Diklat). Kegiatan Diklat merupakan proses peningkatan kompetensi aparatur B-4-1

2 agar mampu menghasilkan kinerja yang optimal melalui transfer pengetahuan, sikap dan keterampilan tertentu agar memenuhi syarat dan cakap dalam melaksanakan pekerjaannya. Guna mendukung e-goverment, Pusat Pendidikan dan Pelatihan telah melaksanakan salah satu butir fungsinya yaitu Pelaksanaan Sistem Informasi Kediklatan dengan menerapkan Sistem Informasi Manajemen Diklat pada tahun 2012 yang dikenal dengan nama SIM-D. Berdasarkan observasi sementara, ada beberapa permasalahan timbul dalam penerapan Sistem Informasi Manajemen Diklat di lingkungan Pusdiklat Kementerian PU, diantaranya adalah Sumber Daya Manusia yang kurang mendukung penerapan Sistem baru, Infrastruktur Teknologi yang kurang menunjang dibeberapa Unit pengguna Sistem tersebut, dan banyaknya pandangan-pandangan dari sebagian pegawai pengguna SIM-D bahwa sistem yang dibangun tidak berpengaruh banyak terhadap pengoptimalan kinerja mereka, juga penerapan SIM-D ini tidak berperan signifikan dalam peningkatan kinerja Manajemen Pusdiklat Kementerian PU. Rumusan Masalah Rumusan masalah yang ada dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Apakah ada pengaruh signifikan penerapan sistem informasi manajemen Diklat (SIM-D) terhadap Kinerja pegawai? 2. Apakah ada pengaruh signifikan penerapan sistem informasi manajemen Diklat (SIM-D) terhadap Manajemen proyek Diklat? 3. Apakah ada pengaruh signifikan Kinerja pegawai terhadap Manajemen proyek Diklat? 4. Apakah ada pengaruh signifikan penerapan sistem informasi manajemen Diklat (SIM-D) terhadap Manajemen proyek Diklat melalui Kinerja pegawai? Tujuan Penelitian Adapun tujuan penelitian adalah: 1. Untuk menganalisis pengaruh yang signifikan penerapan sistem informasi manajemen Diklat (SIM-D) terhadap Kinerja pegawai. 2. Untuk menganalisis pengaruh yang signifikan penerapan sistem informasi manajemen Diklat (SIM-D) terhadap Manajemen proyek Diklat. 3. Untuk menganalisis pengaruh yang signifikan Kinerja pegawai terhadap Manajemen proyek Diklat. 4. Untuk menganalisis pengaruh yang signifikan penerapan sistem informasi manajemen Diklat (SIM-D) terhadap Manajemen proyek Diklat melalui Kinerja pegawai. METODE PENELITIAN Penelitian ini bersifat konfirmatori dengan tujuan untuk menguji hubungan saling mempengaruhi antara variabel-variabel. Pada penelitian jenis ini dukungan teori dibutuhkan sebagai landasan untuk mengajukan hipotesis. Dalam penelitian ini, variabel-variabel yang diuji adalah Sistem Informasi Manajemen Diklat, Kinerja Pegawai dan Manajemen Proyek Diklat. Dalam penelitian ini yang menjadi populasi adalah pegawai Pusdiklat Kementerian PU tahun Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan menggunakan data primer (kuesioner). Kuesioner disebarkan secara langsung kepada 52 responden yang merupakan pegawai Pusdiklat Kementerian PU. B-4-2

3 Pengumpulan data dalam penelitian ini dikumpulkan melalui kuesioner dengan Skala Likert menggunakan pilihan kriteria nilai 1 untuk Sangat Tidak Setuju (STS) sampai dengan nilai 5 untuk Sangat Setuju (SS). Dalam penelitian ini akan dicari hubungan pengaruh variabel bebas/independent (X) terhadap variabel terikat/dependent (Y) serta variabel intervening (Z). Yang menjadi variabel bebas adalah Penerapan Sistem Informasi Manajemen Diklat (Sistematis, Kemudahan dalam mengakses data base, Kemudahan dalam mengambil keputusan), sedangkan yang menjadi variabel terikat adalah Kinerja Pegawai (Kualitas kerja, Ketepatan waktu, Inisiatif, Kemampuan dan Komunikasi), dan variabel Intervening adalah Manajemen Proyek (Lingkup Proyek, Waktu Proyek, Biaya Proyek, Kualitas Proyek, Sumber Daya Manusia, Komunikasi Proyek, Manajemen Resiko Proyek dan Pengadaan Proyek). Digambarkan pada Gambar 1. Penerapan SIM-D (X) Kinerja Pegawai (Z) Manajemen Proyek (Y) Gambar 1. Deskripsi Analisis Penelitian Analisis data dilakukan dengan teknik SEM yang berbasis varian, yaitu dengan metode Partial Least Square (PLS) menggunakan software SmartPLS 2.0. PLS merupakan metode umum yang digunakan untuk mengestimasi path model yang menggunakan konstruk laten dengan multiple indikator. Kerangka Penelitian Mulai Latar Belakang Masalah Perumusan Masalah Tujuan Penelitian Studi Literatur Survei Pendahuluan 1 B-4-3

4 1 Identifikasi Variabel Penelitian 1. Populasi 2. Sampel 3. Teknik Sampling 4. Jumlah Sampel Perancangan Kuisioner Analisa Data Pengolahan data dengan PLS Pembahasan Kesimpulan dan Saran Selesai Gambar 2. Diagram Alir Penelitian HASIL DAN PEMBAHASAN Hasil Uji Hipotesis Hasil pengujian hipotesis didapatkan dari pengujian Bootstrap dengan menggunakan bantuan software SmartPLS 2.0. Hasil pengujian disajikan pada Gambar 3. Sumber: Hasil Pengolahan Data SmartPLS (2015) Gambar 3. Hasil Pengujian Bootstrap B-4-4

5 Gambar 3 menunjukkan bahwa seluruh jalur signifikan, karena memiliki nilai t-value lebih dari t-tabel yaitu 2,000 (df=52, tingkat kepercayaan 95%) Untuk hasil lengkap pengujian disajikan pada tabel 1 di bawah ini. Hipotesis Path Tabel 1. Hasil Pengujian Hipotesis Path Coefficient Standard Error T-Value Keterangan H1 X Z Signifikan H2 X Y Signifikan H3 Z Y Signifikan Sumber: Hasil Pengolahan Data SmartPLS (2015) Pengaruh penerapan SIM-D terhadap kinerja pegawai Signifikansi pada penerapan SIM-D terhadap kinerja pegawai yang diperoleh dengan menggunakan analisis deskriptif, memperlihatkan bahwa nilai rata-rata responden menjawab setuju terhadap hubungan antara penerapan SIM-D terhadap hubungan kinerja pegawai.penerapan sistem informasi diklat, yang meliputi pekerjaan, ketepatan waktu dalam pelaporan, sistem akses data, sistem pengolahan data, pengambilan keputusan, dan keefektifan manajerial berpengaruh pada kinerja pegawai. Hal tersebut dapat dibuktikan, bahwa para pegawai sebagai responden terkena efek positif dari penerapan SIM-D. hal tersebut juga dibuktikan melalui hasil pengujian analisis, dimana besarnya pengaruh langsung variabel Penerapan SIM-D terhadap Kinerja Pegawai adalah sebesar dengan nilai t-value sebesar 8,629. Karena nilai t-value ±2.00 maka hipotesis 0 ditolak, sehingga dapat dijelaskan bahwa terdapat pengaruh langsung dari variabel Penerapan SIM-D terhadap Kinerja Pegawai. Koefisien bernilai positif sehingga dapat disimpulkan bahwa pengaruh Penerapan SIM-D terhadap Kinerja Pegawai adalah positif. Artinya semakin baik Penerapan SIM-D maka Kinerja Pegawai akan meningkat. Output yang diharapkan dari penerapan SIM-D terhadap kinerja karyawan adalah penambahan kualitas, kuantitas, profesionalisme waktu kerja, dan kerja sama antar karyawan. Pengaruh Penerapan SIM-D terhadap Manajemen Proyek Diklat Signifikansi pada penerapan SIM-D terhadap Manajemen proyek diklat dapat dilihat melalui pembuktian hipotesis. Adapun hal yang terkait dengan penerapan sistem diklat adalah pekerjaan yang selalu diselesaikan sesuai aturan manajerial, ketepatan waktu pengumpulan laporan, sistem akses data yang lebih mudah, sistem pengolahan data, pengambilan keputusan, dan kinerja manajerial yang lebih mudah terselesaikan. Sedangkan, sistem manajemen proyek diklat mencakup pekerjaan proyek, pembentukan dewan pengawas, ketepatan pengerjaan proyek, perkiraan biaya proyek, perubahan biaya proyek, standard kualitas proyek, penilaian, kualifikasi sesuai dengan jabatan proyek, informasi, progress pekerjaan, manajemen resiko, dan kontrak kerja proyek. Hal yang ining di dapat adalah adanya hubungan antara SIM-D yang diterapkan dengan manajemen proyek. Berdasarkan hasil analisis, besarnya pengaruh langsung variabel Penerapan SIM-D terhadap Manajemen Proyek adalah sebesar dengan nilai t-value sebesar 3,129.Karena nilai t-value ±2.00 maka hipotesis 0 ditolak, sehingga dapat dijelaskan bahwa terdapat pengaruh langsung dari variabel Penerapan SIM-D terhadap Manajemen Proyek. Koefisien bernilai positif sehingga dapat disimpulkan bahwa pengaruh Penerapan SIM-D terhadap Manajemen Proyek adalah positif. Artinya semakin baik Penerapan SIM-D maka Manajemen Proyek akan meningkat. B-4-5

6 Pengaruh Kinerja Pegawai Terhadap Manajemen Diklat Kinerja memiliki arti sebagai output dari keefektifan dan efisien produktivitas kerja. Hal ini merupakam proses pembentukan seseorang sebagai pekerja yang memperlihatkan kemampuan bekerjanya. Semakin tinggi produktivitas pekerja, maka akan semakin tinggi kualitas dari pekerjaan tersebut. Kinerja seorang karyawan dapat dilihat dari efektivitas dan efisien, otoritas, dan tanggung jawab, disiplin, dan inisiatif. Aspek tersebut merupakan suatu proses pembentukan dalam diri manusia, salah satunya dapat melalui pelatihan. Manajemen diklat merupakan salah satu upaya dalam pembentukan komponen tersebut. Terdapat hubungan antara kinerja pegawai dengan manajemen diklat.berdasarkan hasil analisis, besarnya pengaruh langsung variabel Kinerja Pegawai terhadap Manajemen Proyek adalah sebesar dengan nilai t-value sebesar 3,112.Karena nilai t-value ±2.00 maka hipotesis 0 ditolak, sehingga dapat dijelaskan bahwa terdapat pengaruh langsung dari variabel Kinerja Pegawai terhadap Manajemen Proyek. Koefisien bernilai positif sehingga dapat disimpulkan bahwa pengaruh Kinerja Pegawai terhadap Manajemen Proyek adalah positif. Artinya semakin baik Kinerja Pegawai maka Manajemen Proyek akan meningkat. Hal tersebut memiliki arti bahwa kinerja pegawai menggambarkan manajemen proyek di dalam suatu instansi. Capacity building diperlukan sebagai upaya dalam peningkatan kualitas pegawai dan akan berpengaruh dapa sistem manajemen proyek. Penerapan Sim-D terhadap manajemen diklat melalui kinerja pegawai Kinerja pegawai menjadi salah satu kunci dalam manajemen proyek, baik dalam sistem diklat yang dilakukan ataupun secara teknis pengelolaan. Hasil pekerjaan menjadi salah satu output dalam pengelolaan proyek. Proses yang harus diraih dalam suatu manajemen proyek ditentukan pada kemampuan SDM dalam perencanaan, pengorganisasian, kepemimpinan, dan pengendalian kemampuan yang dimiliki. Sehingga, secara langsung ataupun tidak langsung kinerja pegawai akan berpengaruh pada manajemen diklat. Tetapi, Sistem informasi yang ada akan berpengaruh juga pada kemampuan karyawan dalam menjalankan pekerjaannya. Hal ini dibuktikan melalui uji hipotesis mengenai pengaruh tidak langsung penerapan SIM-D terhadap manajemen proyek melalui kinerja pegawai. Menurut Baron dan Kenny (1986) dalam Ghozali (2009) suatu variabel disebut variabel intervening jika variabel tersebut ikut mempengaruhi hubungan antara variabel prediktor ( independen) dan variabel kriterion ( dependen). Pengujian hipotesis mediasi dapat dilakukan dengan prosedur yang dikembangkan oleh Sobel (1982) dan dikenal dengan uji Sobel ( Sobel test). Uji sobel dilakukan dengan cara menguji kekuatan pengaruh tidak langsung variabel independen (X) ke variabel dependen (Y) melalui variabel intervening (Z). Pengaruh tidak langsung X ke Y melalui Z dihitung dengan cara mengalikan jalur X Z (a) dengan jalur Z Y ( b) atau ab. Jadi koefisien ab = ( c c ), dimana c adalah pengaruh X terhadap Y tanpa mengontrol Z, sedangkan c adalah koefisien pengaruh X terhadap Y setelah mengontrol M. Standard error koefisien a dan b ditulis dengan Sa dan Sb, besarnya standard error pengaruh tidak langsung (indirect effect) Sab dihitung dengan rumus: s ab b sa a sb sa sb 4. 1 Untuk menguji signifikansi pengaruh tidak langsung, maka kita perlu menghitung nilai t dari koefisien ab dengan rumus sebagai berikut : ab t 4. 2 s ab Nilai t hitung ini dibandingkan dengan nilai t tabel yaitu >= 1,96. Jika nilai t hitung lebih besar dari nilai t tabel maka dapat disimpulkan terjadi pengaruh mediasi (Ghozali, 2009 ). Hasil Pengujian Sobel test untuk melihat pengaruh variabel mediasi dalam penelitian ini disajikan pada tabel 2. di bawah ini : B-4-6

7 Tabel 2. Hasil Pengujian Sobel Test Hipotesis Hubungan Variabel Sobel Test Keterangan H4 X Z Y Berpengaruh Sumber: Hasil Pengolahan Data SmartPLS (2015) H 0 4: Penerapan SIM-D tidak memiliki pengaruh tidak langsung terhadap Manajemen Proyek dengan di mediasi oleh Kinerja Pegawai. H a 4: Penerapan SIM-D tidak memiliki pengaruh tidak langsung terhadap Manajemen Proyek dengan di mediasi oleh Kinerja Pegawai. Berdasarkan hasil analisis, besarnya nilai sobel test pengaruh tidak langsung variabel Penerapan SIM-D terhadap Manajemen Proyek dengan di mediasi oleh Kinerja Pegawai adalah sebesar 2,910. Karena nilai sobel test ±2.00 maka Hipotesis 0 ditolak, sehingga dapat dijelaskan bahwa terdapat pengaruh tidak langsung dari variabel Penerapan SIM-D terhadap Manajemen Proyek dengan di mediasi oleh Kinerja Pegawai. KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan Berdasarkan hasil pengolahan dan analisis terhadap keseluruhan data, kesimpulan yang dapat diperoleh adalah sebagai berikut: 1. Terdapat pengaruh langsung dari penerapan SIM-D terhadap Kinerja Pegawai. Koefisien bernilai positif sehingga dapat disimpulkan bahwa pengaruh Penerapan SIM-D terhadap Kinerja Pegawai adalah positif. Artinya semakin baik Penerapan SIM-D maka Kinerja Pegawai akan meningkat. Output yang diharapkan dari penerapan SIM-D terhadap kinerja karyawan adalah penambahan kualitas, kuantitas, profesionalisme waktu kerja, dan kerja sama antar karyawan. 2. Terdapat pengaruh langsung dari variabel Penerapan SIM-D terhadap Manajemen Proyek. Koefisien bernilai positif sehingga dapat disimpulkan bahwa pengaruh Penerapan SIM-D terhadap Manajemen Proyek adalah positif. Artinya semakin baik Penerapan SIM-D maka Manajemen Proyek akan meningkat. 3. Terdapat pengaruh langsung dari variabel Kinerja Pegawai terhadap Manajemen Proyek. Koefisien bernilai positif sehingga dapat disimpulkan bahwa pengaruh Kinerja Pegawai terhadap Manajemen Proyek adalah positif. Artinya semakin baik Kinerja Pegawai maka Manajemen Proyek akan meningkat. Hal tersebut memiliki arti bahwa kinerja pegawai menggambarkan manajemen proyek di dalam suatu instansi. 4. Terdapat pengaruh tidak langsung dari variabel Penerapan SIM-D terhadap Manajemen Proyek dengan di mediasi oleh Kinerja Pegawai. Saran Berdasarkan hasil penelitian sebagaimana telah dibahas pada bab-bab sebelumnya didapatkan bahwa Penerapan SIM-D memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap Kinerja Pegawai. Selain itu Penerapan SIM-D, dan Kinerja Pegawai memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap Manajemen Proyek. Dengan telah dibuktikannya hubungan pengaruh tersebut, maka saran yang dapat diberikan bagi suatu organisasi, dalam hal ini adalah Pusat Pendidikan dan Pelatihan B-4-7

8 Kementerian Pekerjaan Umum dalam rangka mencapai dan meningkatkan keunggulan bersaing perlu memperhatikan: 1) Peningkatan Penerapan SIM-D, yaitu misalnya dengan berusaha menggunakan SIM-D pada setiap kegiatan diklat. Peningkatan penerapan SIM-D sangat penting karena selain memiliki pengaruh langsung terhadap Kinerja Pegawai, dengan membiasakan pegawai untuk menggunakan SIM-D hal ini akan meningkatkan kinerja pegawai kedepannya, baik dari segi efektifitas dan peningkatan kualitas kinerja pegawai. Peningkatan penerapan SIM-D ini harus didukung dengan adanya fasilitas TI yang memadai, sehingga seluruh pegawai dapat beralih menggunakan SIM-D yang dilansir dapat meningkatkan kinerja pegawai. Serta perlu adanya pengenalan lebih lanjut mengenai penggunaan SIM-D itu sendiri, agar pandangan pegawai mengenai penggunaan SIM-D terhadap pengoptimalan kerja dapat diluruskan. 2) Peningkatan kinerja pegawai pada Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kementerian Pekerjaan Umum. Peningkatan Kinerja Pegawai telah terbukti memiliki pengaruh yang signifikan terhadap peningkatan manajemen proyek. Peningkatan kinerja pegawai ini dapat diraih dengan meningkatkan penerapan SIM-D, menciptakan lingkungan kerja yang kondusif, yaitu misalnya dengan menyediakan briefing lebih lanjut mengenai penggunaan SIM-D. Selain itu perlu adanya meningkatkan Sumber Daya Manusia yang ada dalam lingkungan Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kementerian Pekerjaan Umum. DAFTAR PUSTAKA Al-Gharaibeh, Shehadeh M.A. dan Naem M.M. Malkawi The Impact of Management Information Systems on the Performance of Governmental Organizations-Study at Jordanian Ministry of Planning. International Journal of Business and Social Science, Vol.4 No.17. Ferdinand, Augusty Structural Equation Modelling dalam Penelitian Manajemen. Ghozali, Imam, Aplikai Analisis Multivarite dengan SPSS, Cetakan Keempat, Badan Penerbit Universitas Diponegoro, Semarang. Kerzner, Harold Project Management : A system Approach to Planning, shedulling, and controlling, John and Wiley. Inc. Ninth Edition. New Jersey Silaen, S., & Widiyono. (2013). Metodologi Penelitian Sosial Untuk Penulisan Skripsi dan Tesis. Jakarta: In Media. Sofyan Yamin dan Heri Kurniawan SPSS Complete:Teknik Analisis Statistik Terlengkap Dengan Software SPSS, Penerbit Salemba Infotek, Jakarta. B-4-8

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Obyek dan Subyek Penelitian Penelitian ini dilakukan di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Unit II Gamping yang merupakan salah satu instansi rumah sakit yang berada di Jl. Wates

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Populasi dan Sampel Penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah pejabat yang terlibat dalam proses penyusunan anggaran dan pejabat pelaksana anggaran di Satuan Kerja

Lebih terperinci

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN 25 BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1. Desain Penelitian Desain penelitian merupakan gambaran untuk menunjukkan waktu dalam pengambilan data yang akan diteliti, terdapat pula jenis penelitian dan unit analisis

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. berhubungan langsung dengan permasalahan yang diteliti (Cooper dan

BAB III METODE PENELITIAN. berhubungan langsung dengan permasalahan yang diteliti (Cooper dan 29 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Sumber Data Untuk mendapatkan data yang diperlukan dalam penelitian ini, jenis data yang digunakan data primer. Data primer merupakan data yang diperoleh secara

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Kasihan, Tamantirto, Bantul, Yogyakarta. Akuntansi, Prodi Ilmu Ekonomi sejumlah 76 dosen.

BAB III METODE PENELITIAN. Kasihan, Tamantirto, Bantul, Yogyakarta. Akuntansi, Prodi Ilmu Ekonomi sejumlah 76 dosen. BAB III METODE PENELITIAN A. Obyek dan Subyek Penelitian 1. Obyek Penelitian Penelitian ini dilakukan di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Alamat: Jalan Lingkar Selatan,

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini berjenis explanative research menggunakan pendekatan

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini berjenis explanative research menggunakan pendekatan BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Penelitian ini berjenis explanative research menggunakan pendekatan kuantitatif. Penelitian ini menurut tingkat penjelasannya bermaksud menjelaskan kedudukan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Populasi pada penelitian ini adalah semua pimpinan di lingkungan Satuan Kerja

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Populasi pada penelitian ini adalah semua pimpinan di lingkungan Satuan Kerja 22 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Populasi dan sampel Populasi pada penelitian ini adalah semua pimpinan di lingkungan Satuan Kerja Pengelola Daerah (SKPD) Kota Bandarlampung. Sampel diambil dengan

Lebih terperinci

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN TRANSAKSIONAL TERHADAP KINERJA KARYAWAN DENGAN KEPUASAN KERJA SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PADA CV.

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN TRANSAKSIONAL TERHADAP KINERJA KARYAWAN DENGAN KEPUASAN KERJA SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PADA CV. PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN TRANSAKSIONAL TERHADAP KINERJA KARYAWAN DENGAN KEPUASAN KERJA SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PADA CV. TIMUR JAYA Irvan Hartanto Program Manajement Bisnis, Universitas Kristen Petra

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. subjek dalam penelitian ini adalah pelanggan/konsumenyang mengetahui dan

BAB III METODE PENELITIAN. subjek dalam penelitian ini adalah pelanggan/konsumenyang mengetahui dan BAB III METODE PENELITIAN A. Objek/Subjek Penelitian Objek dalam penelitian ini yaitu Alfamart di Yogyakarta, sedangkan subjek dalam penelitian ini adalah pelanggan/konsumenyang mengetahui dan pernah membeli

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Objek/Subjek Penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa akuntansi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Universitas Islam Indonesia, dan Universitas Ahmad Dahlan.

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN III. METODE PENELITIAN 3.1. Kerangka Pemikiran Penelitian Saat ini SDM berperan aktif dan menjadi salah satu faktor keberhasilan dalam pencapaian visi dan misi perusahaan. Oleh karena itu, SDM suatu perusahaan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Rancangan penelitian adalah rencana yang mencakup penelitian secara

BAB III METODE PENELITIAN. Rancangan penelitian adalah rencana yang mencakup penelitian secara 28 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Rancangan Penelitian Rancangan penelitian adalah rencana yang mencakup penelitian secara menyeluruh yang akan dilakukan oleh peneliti mulai dari membuat hipotesis dan

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN III. METODE PENELITIAN 3.1. Kerangka Pemikiran Penelitian PT. WOM Finance merupakan salah satu perusahaan pembiayaan (finance), dimana bidang usahanya memberikan pembiayaan kepada konsumen dengan konsentrasi

Lebih terperinci

PENGARUH IKLIM PSIKOLOGIS TERHADAP KOMITMEN AFEKTIF YANG BERDAMPAK PADA OCB KARYAWAN DI PT. PETROKIMIA GRESIK

PENGARUH IKLIM PSIKOLOGIS TERHADAP KOMITMEN AFEKTIF YANG BERDAMPAK PADA OCB KARYAWAN DI PT. PETROKIMIA GRESIK PENGARUH IKLIM PSIKOLOGIS TERHADAP KOMITMEN AFEKTIF YANG BERDAMPAK PADA OCB KARYAWAN DI PT. PETROKIMIA GRESIK Jerry Marcellius Logahan; Harsya Rahman Management Department, School of Business Management,

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di perusahaan PT. Sari Warna Asli III,

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di perusahaan PT. Sari Warna Asli III, BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini dilakukan di perusahaan PT. Sari Warna Asli III, Karanganyar. Penelitian ini menggunakan metode penelitian survey. Penelitian survey adalah

Lebih terperinci

Analisis Pengaruh Penggunaan Sistem Informasi Pelayanan Cabang Terhadap Kinerja Operasional Karyawan pada PT. Taspen (Persero) Cabang Palembang

Analisis Pengaruh Penggunaan Sistem Informasi Pelayanan Cabang Terhadap Kinerja Operasional Karyawan pada PT. Taspen (Persero) Cabang Palembang 18 ISSN: 2407-1102 Analisis Pengaruh Penggunaan Sistem Informasi Pelayanan Cabang Terhadap Kinerja Operasional Karyawan pada PT. Taspen (Persero) Cabang Palembang Rachman Saputra* 1, Sang Aji 2, Ervi Cofriyanti

Lebih terperinci

ANALISA PENGARUH RENDAHNYA KUALITAS SUMBER DAYA MANUSIA TERHADAP KINERJA PROYEK DI SURABAYA

ANALISA PENGARUH RENDAHNYA KUALITAS SUMBER DAYA MANUSIA TERHADAP KINERJA PROYEK DI SURABAYA ANALISA PENGARUH RENDAHNYA KUALITAS SUMBER DAYA MANUSIA TERHADAP KINERJA PROYEK DI SURABAYA Soelistyono 1) Program Studi Pascasarjana Teknik Sipil, Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Jl. Kampus ITS Sukolilo,

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 40 BAB III METODE PENELITIAN Dalam bab ini akan diuraikan mengenai metode penelitian yang akan digunakan sebagai dasar dalam melakukan analisis pengaruh konflik peran ganda dan beban kerja terhadap stres

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITAN

BAB III METODE PENELITAN BAB III METODE PENELITAN A. Obyek / Subyek Penelitian 1. Obyek Penelitian Penelitian ini akan dilakukan pada PUSKESMAS Mantrijeron, sebagai unit pelayanan jasa yang menerapkan sistem manajemen mutu ISO

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Populasi dan Sampel Penelitian Populasi penelitian ini adalah seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah Kota Yogyakarta yaitu sebanyak 48 SKPD. Dari populasi ditarik sejumlah sampel,

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Waktu dan Tempat Penelitian Penyusunan skripsi yang dilakukan oleh penulis membutuhkan data-data yang relevan guna menunjang proses penelitian. Usaha untuk mengumpulkan data-data

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. permasalahan yang akan diteliti. Penelitian yang akan dilakukan yaitu jenis

BAB III METODE PENELITIAN. permasalahan yang akan diteliti. Penelitian yang akan dilakukan yaitu jenis BAB III METODE PENELITIAN A. Paradigma Penelitian Paradigma sebuah penelitian menjelaskan bagaimana peneliti memahami suatu masalah, serta kriteria penulisan sebagai landasan untuk menjawab permasalahan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. bekerja di sektor publik khususnya di institusi kepolisian. Dipilihnya institusi

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. bekerja di sektor publik khususnya di institusi kepolisian. Dipilihnya institusi BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Populasi dan Sampel Penelitian 3.1.1 Populasi Penelitian Dalam penelitian ini populasi yang digunakan oleh penulis adalah karyawan yang bekerja di sektor publik khususnya

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Populasi (population) yaitu wilayah generalisasi yang terdiri atas sekelompok

BAB III METODE PENELITIAN. Populasi (population) yaitu wilayah generalisasi yang terdiri atas sekelompok 20 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Populasi dan Sampel Penelitian 3.1.1 Populasi Penelitian Populasi (population) yaitu wilayah generalisasi yang terdiri atas sekelompok orang, kejadian atau segala sesuatu

Lebih terperinci

Prosiding Seminar Nasional Manajemen Teknologi XXV Program Studi MMT-ITS, Surabaya, 30 Juli 2016

Prosiding Seminar Nasional Manajemen Teknologi XXV Program Studi MMT-ITS, Surabaya, 30 Juli 2016 KOMITMEN MANAJEMEN DAN PARTISIPASI KARYAWAN MELALUI IMPLEMENTASI ISO 9001:2008 DALAM MENINGKATKAN INOVASI PROSES DAN INOVASI PRODUK YANG BERDAMPAK PADA KINERJA PERUSAHAAN Sutarmin 1) dan Zeplin Jiwa Husada

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif kuantitatif. Pendekatan deskriptif merupakan penelitian yang bertujuan untuk menjelaskan fenomena yang

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Pengertian data primer adalah data penelitian yang diperoleh dari sumber asli atau tanpa

BAB III METODE PENELITIAN. Pengertian data primer adalah data penelitian yang diperoleh dari sumber asli atau tanpa BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Sumber Data Data yang di butuhkan dalam penelitian ini yaitu data primer dan data sekunder. Pengertian data primer adalah data penelitian yang diperoleh dari sumber

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. ini diantaranya adalah desain penelitian, populasi, sampe, teknik sampling.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. ini diantaranya adalah desain penelitian, populasi, sampe, teknik sampling. BAB III METODOLOGI PENELITIAN Bab ini menjelaskan tentang metodologi yang digunakan dalam penelitian ini diantaranya adalah desain penelitian, populasi, sampe, teknik sampling. Dijelaskan pula sumber,

Lebih terperinci

Prosiding Seminar Nasional Manajemen Teknologi XXIV Program Studi MMT-ITS, Surabaya 23 Januari 2016

Prosiding Seminar Nasional Manajemen Teknologi XXIV Program Studi MMT-ITS, Surabaya 23 Januari 2016 ANALISA FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MOTIVASI KERJA KARYAWAN UNTUK MERUMUSKAN KEBIJAKAN PENINGKATAN KINERJA KARYAWAN PADA PT POS INDONESIA (PERSERO) SURABAYA Maria Ulfa 1) dan Indung Sudarso 2) 1) Program

Lebih terperinci

1 BAB V PENUTUP. memiliki tujuan untuk menganalisis bagaimana pengaruh ethical leadership dan

1 BAB V PENUTUP. memiliki tujuan untuk menganalisis bagaimana pengaruh ethical leadership dan 1 BAB V PENUTUP Penelitian ini merupakan penelitian menggunakan data primer yang memiliki tujuan untuk menganalisis bagaimana pengaruh ethical leadership dan pengendalian internal terhadap kecenderungan

Lebih terperinci

pemilihan sampel adalah pengambilan sampel dengan metode sampling purposive yaitu pengambilan sampel dimana peneliti telah terlebih

pemilihan sampel adalah pengambilan sampel dengan metode sampling purposive yaitu pengambilan sampel dimana peneliti telah terlebih BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis Dan Pendekatan Penelitian Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research). Penelitian lapangan atau dapat pula disebut

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN MELALUI PERILAKU PRODUKTIF KARYAWAN

ANALISIS PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN MELALUI PERILAKU PRODUKTIF KARYAWAN ANALISIS PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN MELALUI PERILAKU PRODUKTIF KARYAWAN Nurul Chairany 1, Nadzirah Ikasari 2, Taufik Nur 3, Noerhayati Amirullah 4 Jurusan Teknik

Lebih terperinci

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. penelitian ini dilakukan untuk mendeskripsikan nilai dari variabel variabel yang

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. penelitian ini dilakukan untuk mendeskripsikan nilai dari variabel variabel yang BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Metode Yang Digunakan Jenis penelitian yang peneliti gunakan bersifat deskriptif asosiatif, dikarenakan penelitian ini dilakukan untuk mendeskripsikan nilai dari variabel

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskriptif Hasil Penelitian Responden dalam penelitian ini yaitu mahasiswa Universitas Multimedia Nusantara. Penyebaran kuesioner dilakukan menggunakan penyebaran secara

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. mouth positif di wisata kebun buah mangunan sudah dijalankan ataukah. berkunjung kekebun buah mangunan Yogyakarta.

BAB III METODE PENELITIAN. mouth positif di wisata kebun buah mangunan sudah dijalankan ataukah. berkunjung kekebun buah mangunan Yogyakarta. 9 BAB III METODE PENELITIAN A. Objek dan Subjek Penelitian Objek penelitian ini akan dilakukan dikebun buah mangunan, dikarenakan peneliti ingin mengetahui apakah strategi pemasaran words of mouth positif

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Bab ini akan menjelaskan mengenai objek dan subjek penelitian, jenis data

BAB III METODE PENELITIAN. Bab ini akan menjelaskan mengenai objek dan subjek penelitian, jenis data BAB III METODE PENELITIAN Bab ini akan menjelaskan mengenai objek dan subjek penelitian, jenis data teknik pengambilan sampel, teknik pengumpulan data, definisi operasional, pengujian kualitas instrumen

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan Universitas Lampung yang

BAB III METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan Universitas Lampung yang BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Populasi dan Sampel Penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan Universitas Lampung yang mempunyai akses untuk menggunakan Aplikasi Sistem Informasi Manejemen

Lebih terperinci

EVALUASI USABILITY SITUS WEB PERPUSTAKAAN

EVALUASI USABILITY SITUS WEB PERPUSTAKAAN EVALUASI USABILITY SITUS WEB PERPUSTAKAAN Purwani Istiana* Intisari Evaluasi terhadap situs web yang telah dibangun perlu dilakukan salah satunya untuk mengetahui bagaimana kegunaan (usability) situs web

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Populasi penelitian ini adalah mahasiswa program S1 Akuntansi di Kota

BAB III METODE PENELITIAN. Populasi penelitian ini adalah mahasiswa program S1 Akuntansi di Kota 26 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Populasi dan Sampel Populasi penelitian ini adalah mahasiswa program S1 Akuntansi di Kota Bandarlampung. Teknik pengambilan sampel menggunakan convenience sampling, yaitu

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian eksplanatoris (explanatory research) yaitu jenis penelitian yang berupaya menjelaskan pengaruh antara variabel-variabel

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Obyek Penelitian Menurut Suharsimi Arikunto (2010, hlm.118), obyek penelitian adalah variabel penelitian, yaitu sesuatu yang merupakan inti dari problematika penelitian. Dalam

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. lakukan dapat terselesaikan dengan baik dan benar serta terarah dan fokus

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. lakukan dapat terselesaikan dengan baik dan benar serta terarah dan fokus BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Dalam pelaksanaan kegiatan penelitian, seorang peneliti harus dapat menentukan objek penelitiannya. Ini dimaksudkan agar setiap penelitian yang

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh menggunakan metode

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh menggunakan metode BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Sampel Penelitian Sampel yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh menggunakan metode survey dengan memberikan sejumlah pertanyaan kepada responden. Sehingga data

Lebih terperinci

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN 5.1. Simpulan Dari hasil pengujian hipotesis dan pembahasan, maka simpulan yang dapat dijelaskan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Berdasarkan perhitungan yang telah

Lebih terperinci

2 METODE. Kerangka Pemikiran

2 METODE. Kerangka Pemikiran 16 2 METODE Kerangka Pemikiran PTT padi merupakan suatu metode pendekatan untuk mempertahankan atau meningkatkan produktivitas padi secara berkelanjutan dan efisiensi produksi. PTT menekankan pada prinsip

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Pada bab ini akan dijelaskan mengenai hasil penelitian dari tahap awal sampai pada pengujian hipotesis untuk menjawab rumusan masalah penelitian ini. Selanjutnya akan dibahas

Lebih terperinci

III. METODOLOGI PENELITIAN

III. METODOLOGI PENELITIAN 24 III. METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Kerangka Pemikiran Penelitian Perusahaan PT XYZ mempunyai visi dan misi yang digunakan untuk pedoman dalam menjalankan mekanisme kerja. Perusahaan PT XYZ mempunyai bagian

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 30 BAB III METODE PENELITIAN A. Paradigma Penelitian Paradigma penelitian menjelaskan bagaimana peneliti memahami suatu masalah, serta kriteria penulisan sebagai landasan untuk menjawab permaslahan peneitian

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. menggunakan metode penelitian survey. Penelitian survey adalah penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. menggunakan metode penelitian survey. Penelitian survey adalah penelitian BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini dilakukan di Bandara internasional, Penelitian ini menggunakan metode penelitian survey. Penelitian survey adalah penelitian yang dilakukan

Lebih terperinci

NASKAH PUBLIKASI. Disusun oleh : HILYA ARBA B

NASKAH PUBLIKASI. Disusun oleh : HILYA ARBA B PENGARUH BELANJA MODAL TERHADAP PERTUMBUHAN KINERJA KEUANGAN DAERAH DENGAN PENDAPATAN ASLI DAERAH SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PADAKABUPATEN DAN KOTA DI PROPINSI JAWA TENGAH TAHUN 2011-2013 NASKAH PUBLIKASI

Lebih terperinci

ANALISIS KINERJA DAN KEPUASAN KERJA PEGAWAI PADA CILACAP. M u t i a s a r i (ST IE Satri a P u rwokert o )

ANALISIS KINERJA DAN KEPUASAN KERJA PEGAWAI PADA CILACAP. M u t i a s a r i (ST IE Satri a P u rwokert o ) ANALISIS KINERJA DAN KEPUASAN KERJA PEGAWAI PADA K A N T O R D I S T RIK NAVIGASI KELAS III CILACAP M u t i a s a r i (ST IE Satri a P u rwokert o ) E-mail: sarimutia09@yahoo.co.id Abstraksi Tujuan penelitian

Lebih terperinci

METODE PENELITIAN Kerangka Pemikiran Penelitian

METODE PENELITIAN Kerangka Pemikiran Penelitian 16 III. METODE PENELITIAN 3.1. Kerangka Pemikiran Penelitian Persaingan yang semakin ketat pada industri percetakan dan penerbitan buku membuat PT Intan Pariwara untuk membakukan produk buku yang dihasilkan

Lebih terperinci

Prosiding Seminar Nasional Manajemen Teknologi XXII Program Studi MMT-ITS, Surabaya 24 Januari 2015

Prosiding Seminar Nasional Manajemen Teknologi XXII Program Studi MMT-ITS, Surabaya 24 Januari 2015 PENGARUH FAKTOR-FAKTOR KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA TERHADAP KINERJA PEGAWAI DALAM IMPLEMENTASI SISTEM e-procurement (STUDI KASUS PADA KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM) Eka Marliana Putri dan Indung Sudarso

Lebih terperinci

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Pendekatan Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif ekspalanatori yang bertujuan untuk menjelaskan hubungan antar variabel. Pendekatan ini dipilih karena penelitian

Lebih terperinci

FAKTOR FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP KINERJA SISTEM INFORMASI MANAJEMEN (Studi Kasus STMIK Duta Bangsa Surakarta)

FAKTOR FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP KINERJA SISTEM INFORMASI MANAJEMEN (Studi Kasus STMIK Duta Bangsa Surakarta) FAKTOR FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP KINERJA SISTEM INFORMASI MANAJEMEN (Studi Kasus STMIK Duta Bangsa Surakarta) Tri Djoko Santosa STMIK Duta Bangsa Surakarta ABSTRAK Kualitas sistem informasi manajemen

Lebih terperinci

ANALISA RESIKO OPERASIONAL PENGELOLAAN GEDUNG PUSAT PERBELANJAAN DI SURABAYA

ANALISA RESIKO OPERASIONAL PENGELOLAAN GEDUNG PUSAT PERBELANJAAN DI SURABAYA ANALISA RESIKO OPERASIONAL PENGELOLAAN GEDUNG PUSAT PERBELANJAAN DI SURABAYA Aris Windarko Saputro dan I Putu Artama W Bidang Keahlian Manajemen Proyek Program Studi Magister Manajemen Teknologi Institut

Lebih terperinci

Analisis Penerimaan Layanan E-Filing Dalam Pelaporan SPT Tahunan Menggunakan Pendekatan Technology Acceptance Model (Tam) 2 Di KPP Pratama Surakarta

Analisis Penerimaan Layanan E-Filing Dalam Pelaporan SPT Tahunan Menggunakan Pendekatan Technology Acceptance Model (Tam) 2 Di KPP Pratama Surakarta Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Komunikasi Terapan (SEMANTIK) 2015 361 Analisis Penerimaan Layanan E-Filing Dalam Pelaporan SPT Tahunan Menggunakan Pendekatan Technology Acceptance Model (Tam)

Lebih terperinci

Evaluasi Manajemen Sistem Informasi Rawat Jalan Pada Rumah Sakit Umum Daerah BARI Palembang

Evaluasi Manajemen Sistem Informasi Rawat Jalan Pada Rumah Sakit Umum Daerah BARI Palembang Evaluasi Manajemen Sistem Informasi Rawat Jalan Pada Rumah Sakit Umum Daerah BARI Palembang A Yani Ranius Universitas Bina Darma Jl. Jendral A. Yani no 3 Palembang E-mail : ay_ranius@yahoo.com Abstrak.

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian mengenai aplikasi hybrid learning Brilian

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian mengenai aplikasi hybrid learning Brilian 3 BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN Penelitian ini adalah penelitian mengenai aplikasi hybrid learning Brilian yang diterapkan oleh Stikom Surabaya pada tahun ajaran 2014/2015. Penelitian

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dalam perusahaan, para karyawan merupakan salah satu aset inti yang penting

BAB I PENDAHULUAN. Dalam perusahaan, para karyawan merupakan salah satu aset inti yang penting 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dalam perusahaan, para karyawan merupakan salah satu aset inti yang penting untuk melaksanakan kegiatan. Mereka memberi pengaruh besar terhadap kondisi perusahaan.

Lebih terperinci

BAB 3 METODE PENELITIAN. yang hasil pengukuran sampelnya akan mengeneralisasikan populasi dari obyek

BAB 3 METODE PENELITIAN. yang hasil pengukuran sampelnya akan mengeneralisasikan populasi dari obyek BAB 3 METODE PENELITIAN 1.1 Desain Penelitian Penelitian ini menggunakan desain survey. Survey adalah penelitian yang hasil pengukuran sampelnya akan mengeneralisasikan populasi dari obyek yang diteliti

Lebih terperinci

ANALISA RENDAHNYA KUALITAS SUMBER DAYA MANUSIA TERHADAP KINERJA PROYEK DI SURABAYA

ANALISA RENDAHNYA KUALITAS SUMBER DAYA MANUSIA TERHADAP KINERJA PROYEK DI SURABAYA ANALISA RENDAHNYA KUALITAS SUMBER DAYA MANUSIA TERHADAP KINERJA PROYEK DI SURABAYA PROGRAM MAGISTER BIDANG KEAHLIAN MANAJEMEN PROYEK KONSTRUKSI JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN Pengumpulan Data. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan

BAB IV PEMBAHASAN Pengumpulan Data. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan BAB IV PEMBAHASAN 4.1. Pengumpulan Data Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan penyebaran kuesioner sebanyak 216 set pada mahasiswa pascasarjana STIEPARI Semarang yang berstatus sebagai

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN 19 III. METODE PENELITIAN 3.1. Kerangka Pemikiran Penelitian Peran pemimpin pendidikan menjadi sangat urgen untuk mewujudkan tercapainya tujuan pendidikan. Pemimpin pendidikan dalam sebuah institusi pendidikan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. terdapat di pemerintah Kabupaten/Kota se-provinsi Lampung. Pemilihan dinas

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. terdapat di pemerintah Kabupaten/Kota se-provinsi Lampung. Pemilihan dinas 23 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Populasi dan Sampel Populasi dalam penelitian ini adalah Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang terdapat di pemerintah Kabupaten/Kota se-provinsi Lampung. Pemilihan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Dengan pengertian objek penlitian yang dikemukakan oleh Sugiyono (2012:38)

BAB III METODE PENELITIAN. Dengan pengertian objek penlitian yang dikemukakan oleh Sugiyono (2012:38) BAB III METODE PENELITIAN.1 Objek Penelitian Objek penelitian merupakan sasaran untuk mendapatkan suatu data. Dengan pengertian objek penlitian yang dikemukakan oleh Sugiyono (01:8) bahwa Objek penelitian

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan melalui 3 tahap, yaitu: Tahap Pendahuluan,

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan melalui 3 tahap, yaitu: Tahap Pendahuluan, BAB III METODE PENELITIAN Penelitian ini dilakukan melalui 3 tahap, yaitu: Tahap Pendahuluan, Tahap Pengumpulan Data, dan Tahap Analisis Data. Secara singkat tahapan penelitian dapat dilihat pada Gambar

Lebih terperinci

BAB. III METODE PENELITIAN. Tehnik penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan survei

BAB. III METODE PENELITIAN. Tehnik penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan survei 42 BAB. III METODE PENELITIAN 3.1. Teknik Penelitian Tehnik penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan survei dengan pengambilan data langsung pada subjek penelitian melalui kuisioner.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. berkualitas. Agar dapat memperoleh sumber daya manusia yang berkualitas maka sumber daya

BAB I PENDAHULUAN. berkualitas. Agar dapat memperoleh sumber daya manusia yang berkualitas maka sumber daya BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Organisasi atau perusahaan selalu mempunyai berbagai macam tujuan yang hendak dicapai. Untuk mencapai tujuan organisasi, salah satunya diperlukan sumber daya

Lebih terperinci

METODOLOGI PENELITIAN

METODOLOGI PENELITIAN III. METODOLOGI PENELITIAN A. KERANGKA PEMIKIRAN Dalam suatu organisasi atau perusahaan, faktor sumberdaya manusia memiliki peranan yang sangat penting dalam kegiatan organisasiuntuk mencapai berbagai

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Data dan Sumber Data Data merupakan sekumpulan informasi. Pengertian data dalam bisnis adalah sekumpulan informasi yang diperlukan untuk pengambilan keputusan. Menurut

Lebih terperinci

PENGARUH KEADILAN PROSEDURAL TERHADAP KINERJA KARYAWAN DENGAN TINGKAT KEPUASAN KARYAWAN SEBAGAI VARIABEL INTERVENING

PENGARUH KEADILAN PROSEDURAL TERHADAP KINERJA KARYAWAN DENGAN TINGKAT KEPUASAN KARYAWAN SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PENGARUH KEADILAN PROSEDURAL TERHADAP KINERJA KARYAWAN DENGAN TINGKAT KEPUASAN KARYAWAN SEBAGAI VARIABEL INTERVENING Rosita Kharisma Widiastuti Prodi Akuntansi Universitas Negeri Yogyakarta rositakharisma@gmail.com

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. terhadap kinerja auditor di BPKP dan BPK-RI perwakilan wilayah Sumatera

BAB V PENUTUP. terhadap kinerja auditor di BPKP dan BPK-RI perwakilan wilayah Sumatera BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh independensi, komitmen organisasional, etika profesi, motivasi kerja dan gaya kepemimpinan terhadap kinerja auditor di

Lebih terperinci

KERANGKA KESIAPSIAGAAN INDUSTRI MANUFAKTUR SKALA KECIL DI KABUPATEN BANTUL PASCA GEMPA BUMI ABSTRAK

KERANGKA KESIAPSIAGAAN INDUSTRI MANUFAKTUR SKALA KECIL DI KABUPATEN BANTUL PASCA GEMPA BUMI ABSTRAK KERANGKA KESIAPSIAGAAN INDUSTRI MANUFAKTUR SKALA KECIL DI KABUPATEN BANTUL PASCA GEMPA BUMI 2006 Yohanes Anton Nugroho 1, Akhmad Fauzy 2, Setya Winarno 2 1 Program Studi Teknik Industri Universitas Teknologi

Lebih terperinci

III. METODOLOGI PENELITIAN

III. METODOLOGI PENELITIAN 21 III. METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Kerangka Pemikiran Dari industri jasa Lembaga Bahasa Inggris yang ada di Bogor, setiap penyelenggara kursus bahasa Inggris tentunya akan menciptakan suatu nama / simbol

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 36 BAB III METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Dalam hal ini penelitian dipilih tentang implementasi SAP dalam menghasilkan laporan keuangan. Objek penelitian ini adalah PT Tri Swardana Utama

Lebih terperinci

Rizky Aulia Hidayah S. Program Studi Magister Manajemen Fakultas Pascasarjana. Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

Rizky Aulia Hidayah S. Program Studi Magister Manajemen Fakultas Pascasarjana. Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. PENGARUH KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL DAN KEADILAN DISTRIBUTIF TERHADAP MOTIVASI INTRINSIK DAN KINERJA PERAWAT RSUD KUDUNGGA SANGATTA : Pengujian Partial Least Square PLS Rizky Aulia Hidayah S Program

Lebih terperinci

PENGARUH PENGALAMAN KERJA, KOMPENSASI, MOTIVASI DAN TRAINING TERHADAP KINERJA PEGAWAI PLN CABANG SOLO

PENGARUH PENGALAMAN KERJA, KOMPENSASI, MOTIVASI DAN TRAINING TERHADAP KINERJA PEGAWAI PLN CABANG SOLO PENGARUH PENGALAMAN KERJA, KOMPENSASI, MOTIVASI DAN TRAINING TERHADAP KINERJA PEGAWAI PLN CABANG SOLO Disusun Guna Memenuhi Tugas dan Syarat-Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Program Studi

Lebih terperinci

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PASIEN TERHADAP KELUHAN DAN LOYALITAS PASIEN RAWAT INAP

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PASIEN TERHADAP KELUHAN DAN LOYALITAS PASIEN RAWAT INAP Pengaruh Kualitas Pelayanan terhadap Kepuasan Pasien terhadap (Puspitasari dan Arifianty) PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PASIEN TERHADAP KELUHAN DAN LOYALITAS PASIEN RAWAT INAP Nia Budi

Lebih terperinci

PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KERIPIK KENTANG (Studi Kasus pada Agronas Gizi Food, Kota Batu) ABSTRAK

PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KERIPIK KENTANG (Studi Kasus pada Agronas Gizi Food, Kota Batu) ABSTRAK PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KERIPIK KENTANG (Studi Kasus pada Agronas Gizi Food, Kota Batu) Nur Amalia Ma rufah 1, Panji Deoranto 2, Rizky Luthfian Ramadhan Silalahi 2* 1 Alumni,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Perusahaan 1. Sejarah Gagasan pertama berdirinya Rumah Sakit Islam Jakarta, bermula dirasakannya kebutuhan akan pelayanan rumah sakit yang bernafaskan islam.

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Obyek dan Subyek Penelitian Obyek penelitian merupakan suatu atribut atau penilaian orang, atau kegiatan yang mempunyai variasi tertentu yang telah ditentukan oleh peneliti

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian Jenis penelitian dilakukan adalah penelitian empiris. Menurut Hartono (2013), penelitian empiris adalah penelitian dilakukan dengan membangun satu atau

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 43 BAB III METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Berdasarkan judul yang diangkat yaitu: Pengaruh pemberian program kesejahteraan dan pelatihan kerja terhadap kinerja karyawan pada PT Asphalt

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. pada rumah sakit se-bandar Lampung. Penulis tertarik mengambil Rumah Sakit

III. METODE PENELITIAN. pada rumah sakit se-bandar Lampung. Penulis tertarik mengambil Rumah Sakit 1 III. METODE PENELITIAN 3.1. Populasi dan Sampel Penelitian 3.1.1. Populasi Penelitian Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah karyawan yang bekerja pada rumah sakit se-bandar Lampung. Penulis

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Transportasi adalah pemindahan manusia atau barang dari satu tempat ke tempat lainnya dengan menggunakan sebuah moda. Transportasi merupakan sarana yang sangat penting

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam melakukan penelitian ini penulis mengambil obyek penelitian di

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam melakukan penelitian ini penulis mengambil obyek penelitian di BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Waktu dan Tempat Penelitian Dalam melakukan penelitian ini penulis mengambil obyek penelitian di Universitas Pendidikan Indonesia. Penelitian mulai dilaksanakan pada Bulan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN Metode penelitian merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data, baik data yang bersifat data sekunder maupun data primer, dengan tujuan dan kegunaan tertentu (Sugiyono, 2013).

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Populasi dan Sampel Populasi dalam penelitian ini adalah pegawai pajak di Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Salatiga. Jumlah pegawai di KPP Pratama Salatiga sebanyak 75

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian dilakukan pada PT. First Media Production yang beralamat di

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian dilakukan pada PT. First Media Production yang beralamat di BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian dilakukan pada PT. First Media Production yang beralamat di Gedung Berita Satu Plaza Lantai 5 Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 35-36 Jakarta

Lebih terperinci

PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFORMASI/TEKNOLOGI INFORMASI PADA STMIK YADIKA BANGIL

PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFORMASI/TEKNOLOGI INFORMASI PADA STMIK YADIKA BANGIL PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFORMASI/TEKNOLOGI INFORMASI PADA STMIK YADIKA BANGIL Kurniawan Wahyu Haryanto 1) dan Hari Ginardi 2) 1) Program Studi Magister Manajemen Teknologi, Institut Teknologi Sepuluh

Lebih terperinci

METODOLOGI PENELITIAN

METODOLOGI PENELITIAN III. METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Kerangka Pemikiran Sumber daya manusia merupakan salah satu aset yang dimiliki organisasi. Salah satu upaya yang dilakukan dalam rangka meningkatkan sumber daya manusia

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di RM Sederhana Palembang, Sumatra Selatan yang

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di RM Sederhana Palembang, Sumatra Selatan yang 23 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi Penelitian Penelitian ini dilakukan di RM Sederhana Palembang, Sumatra Selatan yang beralamat di Jl. Demang. Pemilihan lokasi didasarkan pada pertimbangan bahwa

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif untuk mengetahui pengaruh tipe kepribadian Big Five dan citra merek terhadap keputusan pembelian

Lebih terperinci

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA USAHA KECIL DAN MENENGAH (UKM) DENGAN METODE STRUCTURAL EQUATION MODELING

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA USAHA KECIL DAN MENENGAH (UKM) DENGAN METODE STRUCTURAL EQUATION MODELING D.2 ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA USAHA KECIL DAN MENENGAH (UKM) DENGAN METODE STRUCTURAL EQUATION MODELING (Studi kasus UKM berbasis Industri Kreatif Kota Semarang) Ratna Purwaningsih

Lebih terperinci

ANALISA PENGARUH ASPEK PEMBELAJARAN DAN KECERDASAN EMOSIONAL TERHADAP KINERJA AKADEMIK MAHASISWA DENGAN MENGGUNAKAN SEM-PLS

ANALISA PENGARUH ASPEK PEMBELAJARAN DAN KECERDASAN EMOSIONAL TERHADAP KINERJA AKADEMIK MAHASISWA DENGAN MENGGUNAKAN SEM-PLS ANALISA PENGARUH ASPEK PEMBELAJARAN DAN KECERDASAN EMOSIONAL TERHADAP KINERJA AKADEMIK MAHASISWA DENGAN MENGGUNAKAN SEM-PLS Fuji Rahayu W. 1), Erwin Widodo 2) dan Bambang Syairudin 3) 1) Program Studi

Lebih terperinci

BAB III. Metodologi Riset. hubungan antar variabel dan bagaimana tingkat ketergantungan antara variabel

BAB III. Metodologi Riset. hubungan antar variabel dan bagaimana tingkat ketergantungan antara variabel BAB III Metodologi Riset 3.1 Desain Penelitian Jenis penelitian ini bersifat asosiatif, artinya kita dapat mengetahui bagaimana hubungan antar variabel dan bagaimana tingkat ketergantungan antara variabel

Lebih terperinci

PENGARUH SELF EFFICACY

PENGARUH SELF EFFICACY Jurnal Akuntansi & Ekonomika, Juni 2015, Vol.5, No.1 45 Jurnal Akuntansi & Ekonomika Juni 2015, Vol.5, No.1 PENGARUH SELF EFFICACY TERHADAP MINAT BERKARIER DIBIDANG PERPAJAKAN DENGAN MOTIVASI SEBAGAI VARIABEL

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN III. METODE PENELITIAN 3.1. Kerangka Pemikiran Dalam rangka menghadapi tantangan persaingan yang semakin tinggi dan meningkat, setiap perusahaan berusaha untuk tetap bertahan dengan cara meningkatkan produktivitas

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. yang ada di Bandar Lampung untuk mengetahui faktor-faktor yang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. yang ada di Bandar Lampung untuk mengetahui faktor-faktor yang 27 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Metodologi Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif yang dilakukan pada universitas yang ada di Bandar Lampung untuk mengetahui faktor-faktor yang

Lebih terperinci