Kritik Ulama Kalam tentang Dzat dan Sifat Allah SWT
|
|
- Sugiarto Chandra
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Kritik Ulama Kalam tentang Dzat dan Sifat Allah SWT MAKALAH Disusun guna memenuhi tugas Mata Kuliah Dosen Pengampu : Tauhid : Drs. A. Ghofir Romas Disusun Oleh: 1. M. A. Ilham Fathoni ( ) 2. Firyal Almira. S ( ) 3. Clarrissa Claudya. A ( ) 4. Hidayatul Hasanah ( ) FAKULTAS DAKWAH DAN KOMUNIKASI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI WALISONGO SEMARANG 2015
2 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dalam berbagai buku tentang teologi islam, pembicaraan tentang siat-sifat Tuhan banyak melibatkan aliran Mu tazilah, Asy ariyyah, dan Matridiyyah. Perbedaan pendapat antara aliran tersebut sangat tajam. Disatu sisi, Mu tazilah mengatakan bahwa Tuhan tidak bersifat. Di sisi lain, Asy ariyyah dan Maturidiyyah mengatakan bahwa Tuhan niscaya bersifat. Alasan mengapa Mu tazilah mengingkari sifat-sifat Tuhan tidak benar-benar jelas. Mahmud Shubhi berpendapat bahwa pemikiran Mu tazilah ini dilatarbelakangi oleh konsep Nasrani tentang sifat Tuhan. Dalam ajaran Nasrani, Isa al-masih adalah seorang manusia, tetapi dalam dirinya terdapat sifat Tuhan. Faktor yang menyebabkan mu tazilah meniadakan sifat Tuhan adalah demi mempertahankan keesaan Tuhan yang dikenal dengan paham tawhid. Meski Tuhan tidak bersifat bukan berarti bahwa Tuhan tidak mengetahui, tidak melihat, tidak berkuasa dan sebagainya. Namun, Tuhan tetap mengetahui dengan dzatnya, bukan dengan pengetahuan. Tuhan tetap melihat dengan DzatNya bukan dengan penglihatan. Tuhan tetap berkuasa dengan DzatNya bukan dengan kekuasaan. Disamping itu, menurut al-nazhzham, sifat-sifat tersebut harus terlepas dari Tuhan karena keberadaannya membuat pengertian adanya tambahan pada diri Tuhan. Allah mengetahui dengan DzatNya dan terlepas dari kebodohan dan kekurangan. Dalam hal ini, al- Nazhzham sesungguhnya sifat-sifat Allah itu adalah sifat salbiyyah (yang menunjukkan ketidaksamaan DzatNya dengan makhluk). B. Permasalahan Bagaimana kritik Ulama Kalam tentang dzat dan sifat Allah?
3 BAB II PEMBAHASAN A. Zat dan Sifat Allah Pada masa sahabat dan tabi in, persoalan zat dan sifat Allah tidak pernah menjadi pembicaraan kaum muslimin. Sifat-sifat Allah terbagi menjadi dua bagian. Bagian pertama adalah sifat dzattiyah, yakni sifat yang senantiasa melekat dengan-nya. Sifat ini tidak terlepas dari DzatNya. Seperti ilmu, kekuasaan, mendengar, melihat, kemuliaan, hikmah, ketinggian, keagungan, wajah, dua tangan, dua mata. Bagian kedua adalah sifat fi liyah. Yaitu sifat yang Dia perbuat jika berkehendak. Seperti bersemayam di atas Arsy, turun ke langit dunia ketika tinggal sepertiga akhir di malam, dan datang pada hari Kiamat. Tetapi pada masa sesudah mereka, timbullah persoalan sifat menjadi pembicaraan golongan-golongan Islam, antara lain: a. Aliran Musyabbihah Aliran Musyabbihah atau karamiyah berpegang pada lahir-lahir nash-nash ayat atau hadits mutasybihat berpendapat Allah mempunyai muka, dua tangan atau dua mata bahkan lebih dari itu, Tuhan adalah tubuh lain daritubuh biasa. Dalam ayat Al-Quran, banyak ayat-ayat yang menurut lahirnya berisi persamaan Tuhan dengan makhluk, antara lain dalam QS. Al-Mulk:16, Al-An am:3,60, An-Nahl:50, Asy-Syura:51, Toha:5, Al-Baqarah:210, dan AL-Kahfi:48. b. Aliran Mu tazilah Aliran ini mensifati Tuhan dengan esa, qodim, dan berbeda dari makhluk, sifatsifat ini adalah sifat salaby (negatif) karena tidak menambahkan sesuatu kepada zat Tuhan. Dikatakan esa, karena tidak ada sekutu, kodim tidak ada permulaannya dan berbeda dari makhluk, karena tidak ada yang menyamainya. Wasil bin Atha mensucikan Tuhan sejauh mungkin, ia tidak mengakui sifat ijaby (positif) bagi Allah, seperti ilmu, qudrat dan iradat.
4 Pengikut-pengikut wasil tidak mengingkari sifat-sifat ijaby sama sekali, sebab akan mengakibatkan pengosongan Tuhan dari sifat-sifatnnya dan menjadikan Tuhan sebagai suatu fikiran murni, tidak ada isinya. Sebab itu ditetapkan sufat pokok yaitu ilmu dan qudrat, kedua sifat ini disamakan dengan zat Tuhan sendiri. Aliran ini mendapat sebutan golongan pengosongan sifat-sifat dari Tuhan, dari lawannya yaitu golongan Al-Asy ariyah. Sebutan tersebut karena mereka tidak mau memahami dasar pendapat golongan mu tazilah, yaitu pemisahan antara Tuhan dan manusia dan menegaskan keesaan yang semurni-murninya. c. Filosof-Filosof Islam Pendapat para filosof Islam seperti Al-Kindi dan Al-Farabi mendekati pendapat mu tazilah, mereka mengingkari berbilangnya sifat Tuhan dan mensucikan semurnimurninya. Tetapi mereka tidak disebut golongan Mu tazilah karena mengetahui sifat-sifat yang dikatakan lawan-lawannya, tetapi mereka menegaskan bahwa pengertiannya adalah satu juga, yaitu zat Tuhan sendiri. Tuhan adalah wujud pertama yang ada dengan sendirinya dan sebab pertama. Sifat-sifat yang disebutkan Al-Quran tidak bisa diingkari tetapi harus diartikan, sifat-sifat itu adalah gambaran pikiran yang diperlukan manusia untuk mempunyai gambaran tentang Tuhan. d. Al-Asy ariyah Al Asy ary mengadakan pemisahan antara sifat negatif dan positif. Pendapat tentang sifat negatif sama dengan aliran Mu tazilah, tetapi dalam sifat-sifat positif berbeda pendapatnya. Mereka berpendapat, sifat positif berbeda dengan dzat Tuhan dan antara sifat-sifat itu sendiri berlainan satu sama lain. Sifat-sifat itu bukan hakekat dzat Tuhan sendiri. Tuhan mengetahui, menghendaki, berkuasa, berbicara, hidup, melihat, mendengar, artinya Ia mempunya sifat-sifat ilmu, iradah, qudrat, dan seterusnya. Al Asy ariyah mengharuskan berlakunya soal-soal kemanusiaan pada Tuhan atau mengharuskan berlakunya hukum pada alam lahir alam ghoib. Sifat-sifat dzat Tuhan semuanya Azali karena itu tidak mungkin iradahnya baru sebagaimana yang dikata aliran
5 Mu tazilah. Sifat Tuhan bukan dzatnya bukan pula lain dari dzatnya, berarti sifat-sifat itu tidak dapat lepas dari dzatnya. Pemahaman tersebut tidak memecahkan persoalan sebelumnya, yaitu sebagimana sifat-sifat lain daripada dzat, dan sifat-sifat itu qadim pula. Hal ini karena keinginan memerasionalkan sifat-sifat Tuhan dengan sifat-sifat manusia. Seharusnya Al Asy ariyah dan pengikut-pengikutnya mengetahui bahwa hubungan Tuhan dengan sifat-sifatnya lain dengan hubungan manusia dengan sifat-sifatnya. e. Al-Maturidi Ia mengakui Tuhan memiliki sifat-sifat sejak zaman azali, tanpa pemisahan antara sifat-sifat zat misalnya qudrat, dan sifat-sifat aktifitas (perbuatan, sifat af al) misalnya menciptakan, menghidupkan, memberi rizki dan lain-lain. Sifat-sifat tersebut tidak boleh diperbincangkan apakah hakikat zat atau tidak. Penegasan Al Asy ari tidak berbeda dari dzat diartikan bahwa sifat-sifat itu tetap ada pada dzat dan tidak bisa lepas daripadanya. Apabila sifat-sifat itu bukan hakikat dzat, tidak pula berbeda dari dzat, apakah sebenarnya sifat-sifat itu? Al Maturidi menegaskan sifat-sifat itu sifat Allah tidak lebih dari itu, sehingga Ia tidak dapat menyelesaikan pertentangan yang ada sebelumnya. Sikap Al Maturi terhadap Mu tazilah lebih lunak, penetapan sifat untuk Allah tidak berarti tasybih dan aliran yang mengingkari sifat-sifat dengan alasan mensucikan Allah tidak perlu disebut Mu tazilah dan tidak pula kafir. Walaupun pengingkaran sifat lebih berbahaya daripada melepaskannya, sebab dapat menjadikan Allah suatu gambaran fikiran yang kosong. f. Ibnu-Rusyd Ia berpendapat bahwa pembahasan tentang sifat-sifat Allah tidak ada gunanya dan merupakn bid ah, karena tidak pernah dibicarakan kaum muslimin pada masa permulaan Islam. Ibnu Rusyd membagi sifat-sifat Allah menjadi dua : a) Sifat-sifat perbuatan yaitu yang menentukan hubungan Allah dengan makhluk. b) Sifat zat dan wujud yaitu sifat-sifat yang meniadakan dari Tuhan segi-segi kelemahan yang terdapat pada manusia. Sikap para ulama kalam dalam kedua sifat-sifat tersebut selalu memerangi prinsip pemisahan yang tegas antara alam manusia dengan alam ketuhanan.
6 Ibnu Rusyd tidak menyetujui pendapat Mu tazilah tentang persamaan zat Tuhan dengan sifat-sifatnya, tidak dapat diterima orang awam, sebab bukan dalil axioma atau bukan dalil syara. Menurut Ibn Rusyd, sifat adalah kesempurnaan bagi yang ada. Sifat Tuhan adalah ciri bagi kesempurnaan-nya. Al-Qur an juga menegaskan bahwa Tuhan adalah alim (maha mengetahui), Bashir (maha melihat), sami (maha mendengar), Qadir (maha kuas), murid (maha menghendaki), Hayya (maha hidup), Mutakallim (maha berfirman). Semua itu menunjukkan kesempurnaan Tuhan. Ibnu Rusyd berpendapat bahwa Mu tazilah tidak mengingkari semua sifat Tuhan. Yang mereka ingkari adalah sifat-sifat yang membawa kesamaan manusia dengan Tuhan yang diesbut sifat Ijabiyyah. Sebaliknya, mereka tetap mengakui sifat salbiyyah (yang menghilangkan kesamaan manusia dengan Tuhan). Bagi asy ariyyah, hal ini tidak menjadi persoalan karena keberadaan sifat-sifat itu tidak membawa pada berbilangnya yang kadim dan orang yang berpaham akan adanya sifat Tuhan tidak membawa kepada syirik. Namun demikian, Mu tazilah dan asy ariysh telah membawa perpecahan dikalangan umat muslim. Sebenarnya penetapan atau peniadaan sifat Tuhan tidak ada dasarnya dalam al-qur an. Oleh sebab itu pembahasan ini termasuk bid ah dan telah membawa keraguan dikalangan umat islam. Didalam al-qur an terdapat banyak sekali ayat yang menjelaskan tentang sifat Tuhan. Oleh sebab itu Ibn Rusyd banyak mempergunakan ayat al-qur an sebagai dasar pemikiran mengenai sifat-sifat Tuhan. Menurut Ibn Rusyd, Al-Qur an mengehendaki agar manusia meyakini bahwa Tuhan maha sempurna. Dia mengetahui segala sesuatu sebelum ada, mengetahui sedang ada, dan menegetahuinya untuk masa yang akan datang. Dia maha sempurna, maha melihat, maha mendengar, dan sebagainya. Dalam maslah ini Ibn Rusyd mengutamakan kepentinganmasyarakat umum. Masyarakat hanya tau sesuatu yang tidak berbelit. Ibnu Rusyd tidak sejalan dengan mutakallimin yang berlarutlarut membicarakan masalah sifat Tuhan karena, baginya, membahasnya merupakan perkara bid ah. Namun secara filosofis juga mengulasnya dalam Tahafut al Tahafut. Jadi tampaknya Ibn Rusyd tidak menolak sifat pada Tuhan, tetapi mengakui keberadaan sifat itu sebagai sesuatu yang tidak merusak keesaan Tuhan. Hanya saja, Ibn Rusyd mengakui bahwa pemikiran asy ariyah tentang sifat Tuhan sulit dipahami.
7 Pemikiran asy ariyyah yang mengatakan sifat Tuhan dan bukan pula lain dari Tuhan tidak bisa dicerna. Jadi Ibn Rusyd hanya mengkritik pemikiran asy ariyah dari segi metode dalam menjelaskan persoalan sifat itu, Ibn Rusyd mengakui keberadaan sifat Tuhan. Golongan-golongan sesat seperti Jahmiyah, Mu tazilah dan Asy ariyah menyalahi Ahlus- Sunnah wal Jama ah dalam hal sifat-sifat Allah. Mereka menafsirkan sifat-sifat Allah atau menafikan banyak sekali dari sifat-sifat itu atau men-ta wil-kan nash-nash yang menetapkannya dengan ta wil yang batil. Syubhat (keraguan, kerancuan) mereka dalam hal ini adalah mereka mengira bahwa penetapan dalam sifat-sifat ini menimbulkan adanya tasybih (penyerupaan Allah dengan lainnya). Oleh karena sifat-sifat ini juga terdapat pada makhluk maka penetapannya untuk Allah pun menimbulkan penyerupaannya dengan makhluk. Karena itu harus dinafikan menurut mereka atau harus di ta wil-kan dari dzahirnya, atau tafwidh (menyerahkan) makna-makna-nya kepada Allah SWT. Demikianlah madzhab mereka dalam sifat-sifat Allah, dan inilah syubhat dan sikap mereka terhadap nashnash yang ada. Allah SWT berfirman: ات ب ع ا م ا أ و ز ل إ ن ك م م ه ر ب ك م ال ت ت ب ع ا م ه د و أ ن اء ق ه ال م ا ت ذ ك ز ن Ikutilah apa yang diturunkan kepadamu dari Tuhanmu.. (Q.S Al- A raf:3) Rasulullah SAW bersabda: Ikutilah Sunnahku dan sunnah para Khulafa Rasyidin sesudahku. (HR. Abu Daud dan At-Tirmidzi, ia berkata hadits ini hasan shahih) Dan Allah SWT berfirman: م ا أ ف آء للا ع ه ر س ن م ه أ م ان ق ز ف ه ه ن هز س ل ن ذ ان ق ز ب ان ت ام ان م س اك ه اب ه انس ب م ك ال ك ن د ن ة ب ه ا ل غ ى آء م ىك م م آ ء آت اك م انز س ل ف خ ذ ي م ا و اك م ع ى ف اوت ا ات ق ا للا إ ن للا ذ ذ ان ع ق ا... Apa yang diberikan Rasul kepadamu maka terimalah dia. Dan apa yang dilarangnya bagimu maka tinggalkanlah;... (Al-Hasyr:7)
8 BAB III KESIMPULAN Pada masa sahabat dan tabi in, persoalan zat dan sifat Allah tidak pernah menjadi pembicaraan kaum muslimin. Sifat-sifat Allah terbagi menjadi dua bagian. Bagian pertama adalah sifat dzattiyah, yakni sifat yang senantiasa melekat dengan-nya. Sifat ini tidak terlepas dari DzatNya. Seperti ilmu, kekuasaan, mendengar, melihat, kemuliaan, hikmah, ketinggian, keagungan, wajah, dua tangan, dua mata. Bagian kedua adalah sifat fi liyah. Yaitu sifat yang Dia perbuat jika berkehendak. Seperti bersemayam di atas Arsy, turun ke langit dunia ketika tinggal sepertiga akhir di malam, dan datang pada hari Kiamat. a. Aliran Musyabbihah Aliran Musyabbihah atau karamiyah berpegang pada lahir-lahir nash-nash ayat atau hadits mutasybihat berpendapat Allah mempunyai muka, dua tangan atau dua mata bahkan lebih dari itu, Tuhan adalah tubuh lain daritubuh biasa. b. Aliran Mu tazilah Aliran ini mensifati Tuhan dengan esa, kodim, dan berbeda dari makhluk, sifat-sifat ini adalah sifat salaby (negatif) karena tidak menambahkan sesuatu kepada zat Tuhan. Dikatakan esa, karena tidak ada sekutu, kodim tidak ada permulaannya dan berbeda dari makhluk, karena tidak ada yang menyamainya c. Filosof-Filosof Islam Tuhan adalah wujud pertama yang ada dengan sendirinya dan sebab pertama. Sifatsifat yang disebutkan Al-Quran tidak bisa diingkari tetapi harus diartikan, sifat-sifat itu adalah gambaran pikiran yang diperlukan manusia untuk mempunyai gambaran tentang Tuhan. d. Al Asy ariyah Al Asy ary mengadakan pemisahan antara sifat negatif dan positif. Pendapat tentang sifat negatif sama dengan aliran Mu tazilah, tetapi dalam sifat-sifat positif berbeda pendapatnya. Mereka berpendapat, sifat positif berbeda dengan dzat Tuhan dan antara sifatsifat itu sendiri berlainan satu sama lain. e. Al Maturidi
9 Al Maturidi menegaskan sifat-sifat itu sifat Allah tidak lebih dari itu, sehingga Ia tidak dapat menyelesaikan pertentangan yang ada sebelumnya. Sikap Al Maturi terhadap Mu tazilah lebih lunak, penetapan sifat untuk Allah tidak berarti tasybih dan aliran yang mengingkari sifat-sifat dengan alasan mensucikan Allah tidak perlu disebut Mu tazilah dan tidak pula kafir. Walaupun pengingkaran sifat lebih berbahaya daripada melepaskannya, sebab dapat menjadikan Allah suatu gambaran fikiran yang kosong. f. Ibnu-Rusyd Ibn Rusyd tidak menolak sifat pada Tuhan, tetapi mengakui keberadaan sifat itu sebagai sesuatu yang tidak merusak keesaan Tuhan. Hanya saja, Ibn Rusyd mengakui bahwa pemikiran asy ariyah tentang sifat Tuhan sulit dipahami. Pemikiran asy ariyyah yang mengatakan sifat Tuhan dan bukan pula lain dari Tuhan tidak bisa dicerna. Jadi Ibn Rusyd hanya mengkritik pemikiran asy ariyah dari segi metode dalam menjelaskan persoalan sifat itu, Ibn Rusyd mengakui keberadaan sifat Tuhan.
Sunnah menurut bahasa berarti: Sunnah menurut istilah: Ahli Hadis: Ahli Fiqh:
AL-HADIS KOMPETENSI DASAR: Menganalisis kedudukan dan fungsi al-hadis dalam agama Islam. Mengidentifikasi berbagai karakteristik yang berkaitan dengan al-hadis INDIKATOR: Mendeskripsikan kedudukan dan
Lebih terperinciKOMPETENSI DASAR: INDIKATOR:
TRILOGI - AQIDAH KOMPETENSI DASAR: Menganalisis trilogi ajaran Islam dan kedudukan aqidah dalam agama Islam Menganalisis unsur-unsur dan fungsi aqidah bagi kehidupan manusia (umat Islam) INDIKATOR: Mendeskripsikan
Lebih terperinciMAKNA DUA KALIMAT SYAHADAT DAN KONSEKUENSINYA
MAKNA DUA KALIMAT SYAHADAT DAN KONSEKUENSINYA Jama ah Jum at rahimakumullah Setiap muslim pasti bersaksi, mengakui bahwa Muhammad adalah hamba dan Rasulullah, tapi tidak semua muslim memahami hakikat yang
Lebih terperinciHambaKu telah mengagungkan Aku, dan kemudian Ia berkata selanjutnya : HambaKu telah menyerahkan (urusannya) padaku. Jika seorang hamba mengatakan :
Membaca AlFatihah Pada saat membaca AlFatihah inilah sebenarnya esensi dari dialog dengan Allah. Karena disebutkan dalam sebuah hadits Qudsi bahwa setiap ayat yang dibaca seseorang dari AlFatihah mendapat
Lebih terperinciOleh: Shahmuzir bin Nordzahir
Oleh: Shahmuzir bin Nordzahir www.muzir.wordpress.com shahmuzir@yahoo.com Diturunkan pada Lailatul-Qadr إ ن ا أ ن ز ل ن اه ف ي ل ي ل ة ال ق د ر Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al Qur'an) pada malam
Lebih terperinciMa had Tarbawi Al-Hurriyyah
Ma had Tarbawi Al-Hurriyyah Outline Dalil Klasifikasi kitab suci Urgensi Kedudukan Cakupan iman kepada kitab2 Allah Sikap manusia kepada kitab Allah Tuntutan iman kepada Al-Qur an Penutup ( ١ )ال م Dalil
Lebih terperinciFATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA Nomor: 7/MUNAS VII/MUI/11/2005 Tentang PLURALISME, LIBERALISME DAN SEKULARISME AGAMA
12 Pluralisme, Liberalisme, DAN Sekularisme Agama FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA Nomor: 7/MUNAS VII/MUI/11/2005 Tentang PLURALISME, LIBERALISME DAN SEKULARISME AGAMA Majelis Ulama Indonesia (MUI), dalam
Lebih terperinciTafsir Depag RI : QS Al Baqarah 284
Tafsir Depag RI : QS 002 - Al Baqarah 284 ل ل ه م ا ف ي الس م او ات و م ا ف ي ال ا ر ض و ا ن ت ب د وا م ا ف ي ا ن ف س ك م ا و ت خ ف وه ي ح اس ب ك م ب ه الل ه ف ي غ ف ر ل م ن ي ش اء و ي ع ذ ب م ن ي ش اء
Lebih terperinciUNTUK KALANGAN SENDIRI
SHALAT GERHANA A. Pengertian Shalat gerhana dalam bahasa arab sering disebut dengan istilah khusuf (الخسوف) dan jugakusuf (الكسوف) sekaligus. Secara bahasa, kedua istilah itu sebenarnya punya makna yang
Lebih terperinciBAB IV KONSEP SAKIT. A. Ayat-ayat al-qur`an. 1. QS. Al-Baqarah [2]:
BAB IV KONSEP SAKIT A. Ayat-ayat al-qur`an 1. QS. Al-Baqarah [2]: 155 156...و ب ش ر الص اب ر ين ال ذ ين إ ذ ا أ ص اب ت ه م م ص يب ة ق ال وا إ ن ا ل ل و و إ ن ا إ ل ي و ر اج عون. "...Dan sampaikanlah kabar
Lebih terperinciMengabulkan DO A Hamba-Nya
Janji ALLAH عز وجل untuk Mengabulkan DO A Hamba-Nya Tafsir Surat al-baqarah/2 ayat 186 رحمو هللا Imam Ibnu Katsir asy-syafi i Publication: 1435 H_2014 M Janji Allah Untuk Mengabulkan Do'a Hamba-Nya Tafsir
Lebih terperinciIman Kepada KITAB-KITAB
Iman Kepada KITAB-KITAB رمحو هللا Syaikh Muhammad bin Shalih al-utsaimin Publication : 1437 H, 2016 M Iman Kepada KITAB-KITAB Oleh : Syaikh Muhammad bin Shalih al-utsaimin Disalin dari Kitab 'Aqidah AhlusSunnah
Lebih terperinciKRITERIA MASLAHAT. FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA Nomor: 6/MUNAS VII/MUI/10/2005 Tentang KRITERIA MASLAHAT
40 KRITERIA MASLAHAT FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA Nomor: 6/MUNAS VII/MUI/10/2005 Tentang KRITERIA MASLAHAT Majelis Ulama Indonesia (MUI), dalam Musyawarah Nasional MUI VII, pada 19-22 Jumadil Akhir 1426
Lebih terperinciKOMPETENSI DASAR INDIKATOR:
AL-QURAN KOMPETENSI DASAR Menganalisis kedudukan dan fungsi al-quran dalam agama Islam Mengidentifikasi berbagai karakteristik yang melekat pada al-quran INDIKATOR: Mendeskripsikan kedudukan dan fungsi
Lebih terperinciWa ba'du: penetapan awal bulan Ramadhan adalah dengan melihat hilal menurut semua ulama, berdasarkan sabda Nabi r:
Penetapan Awal Bulan dan Jumlah Saksi Yang Dibutuhkan hilal? Bagaimana penetapan masuknya bulan Ramadhan dan bagaimana mengetahui Dengan nama Allah I Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Segala puji
Lebih terperinciKOMPETENSI DASAR: INDIKATOR:
AL-RA YU/IJTIHAD KOMPETENSI DASAR: Menganalisis kedudukan dan fungsi al-ra yu atau Ijtihad dalam agama Islam. Mengidentifikasi berbagai karakteristik yang berkaitan dengan al-ra yu/ijtihad INDIKATOR: Mendeskripsikan
Lebih terperinciISLAM IS THE BEST CHOICE
KULIAH FAJAR MASJID AL-BAKRI TAMAN RASUNA KUNINGAN - JAKARTA SELATAN ISLAM IS THE BEST CHOICE Disusun oleh : Agus N Rasyad Sabtu, 16 Maret 2013 INTRODUCTION BEBERAPA CIRI KETETAPAN HATI, BAHWA ISLAM PILIHAN
Lebih terperinciTAFSIR AYAT PUASA. Oleh: Download ± 300 ebook Islam, Gratis!!! kunjungi.
TAFSIR AYAT PUASA Oleh: خفظه اهلل Syaikh Salim bin Ied al-hilali Download ± 300 ebook Islam, Gratis!!! kunjungi. TAFSIR AYAT PUASA DAN FAEDAH HUKUMNYA (QS. Al-Baqarah [2]: 183-185) 1 "Dengan menyebut Nama
Lebih terperinciDimanakah Allah Subhanahu Wa Ta ala?
Dimanakah Allah Subhanahu Wa Ta ala? DIMANAKAH ALLÂH SUBHANAHU WA TA ALA? Oleh Ustadz Abu Isma il Muslim al-atsari Sesungguhnya tidak ada perbedaan pendapat di kalangan Ahlus Sunnah, bahwa Allâh Azza wa
Lebih terperinciف ان ت ه وا و ات ق وا الل ه ا ن الل ه ش د يد ال ع ق اب
7 Aliran yang menolak sunah/hadis rasul Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia dalam sidangnya di Jakarta pada Tanggal 16 Ramadhan 1403 H. bertepatan dengan tanggal 27 Juni 1983 M., setelah : Memperhatikan
Lebih terperinciج اء ك م ر س ول ن ا ي ب ي ن ل ك م ك ث ير ا م ما ك ن ت م ت خ ف و ن م ن ال ك ت اب و ي ع ف و ع ن ك ث ير ق د ج اء ك م م ن الل ه ن ور و ك ت اب
KARAKTERISTIK ETIKA ISLAM 1. Al Qur an dan Sunnah Sebagai Sumber Moral Sebagai sumber moral atau pedoman hidup dalam Islam yang menjelaskan kriteria baik buruknya sesuatu perbuatan adalah Al Qur an dan
Lebih terperinciDengan nama Allah yang maha pengasih, maha penyayang, dan salam kepada para Rasul serta segala puji bagi Tuhan sekalian alam.
Imam Nasser Muhammad Al-Yamani 18-11 - 1430 AH 06-11 - 2009 AD 12:41 am Tuhanmu Tidak Pernah Zhalim Kepada Siapapun Dengan nama Allah yang maha pengasih, maha penyayang, dan salam kepada para Rasul serta
Lebih terperinciBerkompetisi mencintai Allah adalah terbuka untuk semua dan tidak terbatas kepada Nabi.
Berkompetisi mencintai Allah adalah terbuka untuk semua dan tidak terbatas kepada Nabi. اقتباس المشاركة: 81532 من الموضوع: Allah Berkompetisi mencintai adalah terbuka untuk semua dan tidak terbatas kepada
Lebih terperinciPENGANTAR EDISI PRAKTIS
PENGANTAR EDISI PRAKTIS Buku ini merupakan Edisi Praktis dari buku kami MANASIK HAJI & UMRAH. Isinya insyaallah tidak berbeda, namun di sini hanya menyajikan hal-hal praktis saja yang bersangkutpaut dengn
Lebih terperinciTafsir Depag RI : QS Al Baqarah 285
Tafsir Depag RI : QS 002 - Al Baqarah 285 آم ن الر س ول ب م ا ا ن ز ل ا ل ي ه م ن ر ب ه و ال م و م ن ون ك ل آم ن ب الل ه و م ل اي ك ت ه و ك ت ب ه و ر س ل ه ل ا ن ف ر ق ب ي ن ا ح د م ن ر س ل ه و ق ال وا
Lebih terperinciDOA dan DZIKIR. Publication in PDF : Sya'ban 1435 H_2015 M DOA DAN DZIKIR SEPUTAR PUASA
DOA dan DZIKIR SEPUTAR PUASA Publication in PDF : Sya'ban 1435 H_2015 M DOA DAN DZIKIR SEPUTAR PUASA Sumber: Sebagian Besar Dikutip dari Hisnul Muslim, Lengkapnya lihat ebook Versi CHM e-book ini didownload
Lebih terperinciHadits-hadits Shohih Tentang
Hadits-hadits Shohih Tentang KEUTAMAAN PERNIAGAAN DAN PENGUSAHA MUSLIM حفظو هللا Ustadz Muhammad Wasitho Abu Fawaz, Lc Publication : 1436 H_2015 M Hadits-hadits Shohih Tentang Keutamaan Perniagaan dan
Lebih terperinciSyarah Istighfar dan Taubat
Syarah Istighfar dan Taubat Publication : 1438 H_2017 M SYARAH ISTIGHFAR DAN TAUBAT Disalin dari: Syarah Do'a dan Dzikir Hishnul Muslim oleh Madji bin Abdul Wahhab Ahmad, dengan koreksian Syaikh Dr. Sa'id
Lebih terperinci"Jadilah orang yang wara' niscaya engkau menjadi manusia yang paling beribadah"
Sifat Wara' ك ن و ر ع ا ت ك ن ا ع ب د الن اس "Jadilah orang yang wara' niscaya engkau menjadi manusia yang paling beribadah" Sesungguhnya orang yang mengenal Rabb-nya dan menempatkan-nya sebagaimana mestinya,
Lebih terperinciSUMPAH PALSU Sebab Masuk Neraka
SUMPAH PALSU Sebab Masuk Neraka حفظه هللا Ustadz Abu Ismail Muslim al-atsari Publication 1437 H/ 2016 M SUMPAH PALSU SEBAB MASUK NERAKA Disalin dari Majalah As-Sunnah, Edisi 07 Thn.XIX_1437H/2015M Download
Lebih terperinciAdab makan berkaitan dengan apa yang dilakukan sebelum makan, sedang makan dan sesudah makan.
ADAB ISLAMI : ADAB SEBELUM MAKAN Manusia tidak mungkin hidup tanpa makan. Dengan makan manusia dapat menjaga kesinambungan hidupnya, memelihara kesehatan, dan menjaga kekuatannya. Baik manusia tersebut
Lebih terperinciFATWA DEWAN SYARI'AH NASIONAL NO: 81/DSN-MUI/III/2011 Tentang
Fatwa Pedoman Asuransi Syariah 1 FATWA DEWAN SYARI'AH NASIONAL NO: 81/DSN-MUI/III/2011 Tentang PENGEMBALIAN KONTRIBUSI TABARRU BAGI PESERTA ASURANSI YANG BERHENTI SEBELUM MASA PERJANJIAN BERAKHIR ا ا رل
Lebih terperinciKeutamaan Membaca dan Merenungkan AYAT AL-KURSI حفظه هللا Ustadz Abdullah Taslim al-buthoni, MA
Keutamaan Membaca dan Merenungkan AYAT AL-KURSI حفظه هللا Ustadz Abdullah Taslim al-buthoni, MA Publication : 1436 H_2015 M Keutamaan Membaca dan Merenungkan Ayat Al-Kursi حفظه هللا Ustadz Abdullah Taslim
Lebih terperinci(الإندونيسية بالغة) Wara' Sifat
(الإندونيسية بالغة) Wara' Sifat ك ن و ر ع ا ت ك ن ا ع ب د الن اس "Jadilah orang yang wara' niscaya engkau menjadi manusia yang paling beribadah" Sesungguhnya orang yang mengenal Rabb-nya dan menempatkan-nya
Lebih terperinciAkal Yang Menerima Al-Qur an, dan Akal adalah Hakim Yang Adil
Jawaban yang Tegas Dari Yang Maha Mengetahui dan Maha Merahmati Imam Mahdi Nasser Mohammad Al-Yamani Akal Yang Menerima Al-Qur an, dan Akal adalah Hakim Yang Adil Tidakkah kalian tahu bahwa akal adalah
Lebih terperinciFATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA Nomor 4 Tahun 2003 Tentang PENGGUNAAN DANA ZAKAT UNTUK ISTITSMAR (INVESTASI)
24 Penggunaan Dana Zakat Untuk Istitsmar (Inventasi) FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA Nomor 4 Tahun 2003 Tentang PENGGUNAAN DANA ZAKAT UNTUK ISTITSMAR (INVESTASI) Majelis Ulama Indonesia, setelah MENIMBANG
Lebih terperinciJawaban yang Tegas Dari Yang Maha Mengetahui dan Maha Merahmati
Jawaban yang Tegas Dari Yang Maha Mengetahui dan Maha Merahmati Imam Mahdi Nasser Mohammad Al-Yamani -Akal Yang Menerima Al Qur an, dan Akal adalah page 1 / 27 Hakim Yang Adil Tidakkah kalian tahu bahwa
Lebih terperinciحفظو هللا Oleh : Ustadz Muhammad Wasitho Abu Fawaz, Lc, MA. Publication : 1437 H_2016 M. Keutamaan Tauhid dan Bahaya Syirik
KEUTAMAAN TAUHID dan BAHAYA SYIRIK حفظو هللا Ustadz Muhammad Wasitho Abu Fawaz, Lc, MA Publication : 1437 H_2016 M Keutamaan Tauhid dan Bahaya Syirik حفظو هللا Oleh : Ustadz Muhammad Wasitho Abu Fawaz,
Lebih terperinciTatkala Menjenguk Orang Sakit
هللا ىلص Doa-doa Rasulullah Tatkala Menjenguk Orang Sakit Publication : 1438 H_2017 M DOA-DOA RASULULLAH TATKALA MENJENGUK ORANG SAKIT حفظو هللا Oleh Ustad Abu Minhal, Lc Disalin dari Majalah As-Sunnah_Baituna,
Lebih terperinciKhutbah Pertama. Jamaah Jum'at yang dirahmati Allah.
Khutbah Pertama Jamaah Jum'at yang dirahmati Allah. Mari pada kesempatan yang berharga ini kita sama-sama meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT. Kita memohon agar Allah SWT. menghidupkan kita dalam ketakwaan
Lebih terperinciAdzan Awal, Shalawat dan Syafaatul Ujma ADZAN AWAL, MEMBACA SHALAWAT NABI SAW, DAN SYAFA ATUL- UZHMA
Adzan Awal, Shalawat dan Syafaatul Ujma ADZAN AWAL, MEMBACA SHALAWAT NABI SAW, DAN SYAFA ATUL- UZHMA Penanya: Ferry al-firdaus, Dayeuhmanggung Rt. 01 / RW 05 Kec. Cilawu Garut Pertanyaan: Mohon penjelasan
Lebih terperinciAPA PEDOMANMU DALAM BERIBADAH KEPADA ALLAH TA'ALA?
APA PEDOMANMU DALAM BERIBADAH KEPADA ALLAH TA'ALA? Publication : 1436 H_2015 M Apa Pedomanmu dalam Beribadah Kepada Allah Ta'ala? Disalin dari Majalah as-sunnah Ed.05 Thn.XIX_1436H/2015M e-book ini didownload
Lebih terperinciAL-JAMIL Yang Maha Indah
AL-JAMIL Yang Maha Indah حفظو هللا Ustadz Abdullah bin Taslim al-buthoni, MA Publication: 1434 H_2013 M AL-JAMIL Yang Maha Indah خفظو هللا Ustadz Abdullah bin Taslim al-buthoni, MA Sumber Almanhaj.or.Id
Lebih terperinciISLAM dan DEMOKRASI (1)
ISLAM dan DEMOKRASI (1) Islam hadir dengan membawa prinsip-prinsip yang umum. Oleh karena itu, adalah tugas umatnya untuk memformulasikan program tersebut melalui interaksi antara prinsip-prinsip Islam
Lebih terperinciWallahu A lam bisshawab Wa shallallahu ala nabiyyina Muhammadin wa ala aalihi wa shahbihi wa sallam
BANTAHAN TERHADAP TULISAN SYUBHAT: Ajaran Tauhid Wahabi Muhammad bin Abdul Wahab ajaran Islam Ekstrem dan Radikal?Oleh Al-Ustadz Muhammad bin Umar As-Sewed hafidzahullahu ta ala Syubhat?Pada tanggal 15
Lebih terperinciANALISIS FIQH SIYASAH TENTANG PERAN BADAN ANGGARAN DPRD KOTA SURABAYA DALAM MEREALISASIKAN FUNGSI BUDGETING
53 BAB IV ANALISIS FIQH SIYASAH TENTANG PERAN BADAN ANGGARAN DPRD KOTA SURABAYA DALAM MEREALISASIKAN FUNGSI BUDGETING A. Analisis Terhadap Peran Badan Anggaran Menurut UU No. 27 / 2009 Tentang Susunan
Lebih terperinciIman Kepada Kitab-Kitab Allah Syaikh Dr. Abdul Aziz bin Muhammad Alu Abdul Lathif
Iman Kepada Kitab-Kitab Allah Syaikh Dr. Abdul Aziz bin Muhammad Alu Abdul Lathif Publication : 1436 H, 2015 M Beriman Kepada Kitab-Kitab Allah Oleh : Syaikh Dr. Abdul Aziz bin Muhammad Alu Abd. Lathif
Lebih terperinciKAIDAH FIQH. "Mengamalkan dua dalil sekaligus lebih utama daripada meninggalkan salah satunya selama masih memungkinkan" Publication: 1436 H_2015 M
KAIDAH FIQH إ ع م ال الد ل ي ل ي أ و ل م ن إ ه ال أ ح د ه ا م ا أ م ك ن "Mengamalkan dua dalil sekaligus lebih utama daripada meninggalkan salah satunya selama masih memungkinkan" Publication: 1436 H_2015
Lebih terperinciMenzhalimi Rakyat Termasuk DOSA BESAR
Menzhalimi Rakyat Termasuk DOSA BESAR حفظه هللا Ustadz Abu Ismail Muslim al-atsari Publication 1436 H/ 2015 M MENZHALIMI RAKYAT TERMASUK DOSA BESAR Sumber: Majalah As-Sunnah, No.08 Thn.XVIII_1436H/2014M
Lebih terperinciTAFSIR SURAT ATH- THAARIQ
TAFSIR SURAT ATH- THAARIQ Oleh: رحمه اهلل Imam Ibnu Katsir Download ± 300 ebook Islam, Gratis!!! kunjungi. www.ibnumajjah.wordpress.com سورة الطارق TAFSIR SURAT ATH - THAARIQ (Yang Datang di Malam Hari)
Lebih terperinciKaidah Fiqh. Seorang anak dinasabkan kepada bapaknya karena hubungan syar'i, sedangkan dinasabkan kepada ibunya karena sebab melahirkan
Kaidah Fiqh ي ن س ب ال و ل د إ ل أ ب ي ه ش ر ع ا و إ ل أ م ه و ض ع ا Seorang anak dinasabkan kepada bapaknya karena hubungan syar'i, sedangkan dinasabkan kepada ibunya karena sebab melahirkan Publication:
Lebih terperinciPANDUAN ISLAMI DALAM MENAFKAHI ISTRI
PANDUAN ISLAMI DALAM MENAFKAHI ISTRI خفظ اهلل Oleh: Ustadz Abu Aniisah Syahrul Fatwa bin Lukman Publication: 1434 H_2013 M PANDUAN ISLAMI DALAM MENAFKAHI ISTRI خفظ اهلل Oleh: Ustadz Abu Aniisah Syahrul
Lebih terperinciع ل ي ك م ب س ن ت ي و س ن ة ال خ ل ف اء الر اش د د الر د دي ي
KUMPULAN 20-AN DALIL PENTING UNTUK PEMULA --- 1. Perintah mentauhidkan Allah dan meninggalkan syirik: و اع ب د وا اللهه و ل ت ش ر ك وا ب ه ش ي ئ ا Sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-nya
Lebih terperinciSyafa at Agung SYAFA AT AGUNG. Publication: 1435 H_2014 M. Download > 700 ebook Islam di
Syafa at Agung وسلم عليه هللا صلى Rasulullah حفظو هللا Ustadz Hafidz Al Musthafa, Lc Publication: 1435 H_2014 M SYAFA AT AGUNG صلى هللا عليه وسلم Rasulullah حفظو هللا Ustadz Hafidz Al Musthafa Disalin
Lebih terperinciKESESATAN TAUHID WAHABI (VERSI DIALOG) Digitized by: Alkhoirot.Com
KESESATAN TAUHID WAHABI (VERSI DIALOG) Digitized by: Alkhoirot.Com WAHABI: Mengapa Anda menilai kami kaum Wahabi termasuk aliran sesat, dan bukan Ahlussunnah Wal-Jama ah. Padahal rujukan kami sama-sama
Lebih terperincihttp://astro.unl.edu/naap/lps/animations/lps.swf - Bulan bercahaya dan Matahari bersinar -> QS. Nūḥ (71): 16 dan QS. al-furqān (25): 61; - Akan tiba suatu masa di mana Bulan tidak lagi bercahaya dan Matahari
Lebih terperinciHukum mengingkari kehidupan akhirat
Hukum mengingkari kehidupan akhirat Pertanyaan: Hukum orang yang mengingkari kehidupan akhirat dan mengira bahwa hal itu termasuk khurafat-khurafat dari abad pertengahan? Dan bagaimana bisa menundukkan
Lebih terperinciKaidah Fiqh PADA DASARNYA IBADAH ITU TERLARANG, SEDANGKAN ADAT ITU DIBOLEHKAN. Publication: 1434 H_2013 M
Kaidah Fiqh ان ح ظ س ان ع ب اد اث ف األ ص م ان إ ب اح ت انع اد اث ف ان أ ص م و PADA DASARNYA IBADAH ITU TERLARANG, SEDANGKAN ADAT ITU DIBOLEHKAN Publication: 1434 H_2013 M KAIDAH FIQH: Pada Dasarnya Ibadah
Lebih terperinciPengertian Istilah Hadis dan Fungsi Hadis
Pertemuan ke-2 U L U M U L H A D I S Pengertian Istilah Hadis dan Fungsi Hadis Ainol Yaqin Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten Outline Pengertian Istilah : Hadis, Sunnah,
Lebih terperinciHADITS TENTANG RASUL ALLAH
HADITS TENTANG RASUL ALLAH 1. KEWAJIBAN BERIMAN KEPADA RASULALLAH ح دث ني ي ون س ب ن ع ب د الا ع ل ى أ خ ب ر اب ن و ه ب ق ال : و أ خ ب ر ني ع م ر و أ ن أ اب ي ون س ح دث ه ع ن أ بي ه ر ي ر ة ع ن ر س ول
Lebih terperinciKLONING FATWA MUSYAWARAH NASIONAL VI MAJELIS ULAMA INDONESIA NOMOR: 3/MUNAS VI/MUI/2000. Tentang KLONING
15 FATWA MUSYAWARAH NASIONAL VI MAJELIS ULAMA INDONESIA NOMOR: 3/MUNAS VI/MUI/2000 Tentang Musyawarah Nasional VI Majelis Ulama Indonesia yang diselenggarakan pada tanggal 23-27 Rabi ul Akhir 1421 H./25-29
Lebih terperinciOBAT PENAWAR HATI. Ingatlah bahwa dalam jasad ada segumpal daging; jika ia baik, maka baiklah seluruh jasadnya, dan jika ia rusak, - 1 -
OBAT PENAWAR HATI Di dalam tubuh manusia terdapat segumpal daging yang ia merupakan pusat kebaikan atau keburukan. Segumpal daging tersebut yang akan mengomando seluruh perbuatan anggota badan. Segumpal
Lebih terperinciJawaban Ahlussunnah Terhadap Argumentasi Para Pengingkar SIFAT 'ULUW Bagi ALLOH
Jawaban Ahlussunnah Terhadap Argumentasi Para Pengingkar SIFAT 'ULUW Bagi ALLOH حفظه هللا Ustadz Dr. Ali Musri Semjan Putra, MA Publication : 1438 H_2016 M JAWABAN AHLUSSUNNAH TERHADAP PARA PENGINGKAR
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK JUAL BELI SAWAH BERJANGKA WAKTU DI DESA SUKOMALO KECAMATAN KEDUNGPRING KABUPATEN LAMONGAN
BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK JUAL BELI SAWAH BERJANGKA WAKTU DI DESA SUKOMALO KECAMATAN KEDUNGPRING KABUPATEN LAMONGAN A. Analisis dari Aspek Akadnya Sebagaimana yang telah penulis jelaskan
Lebih terperinciTAFSIR SURAT AN-NAS Oleh: Abdul Aziz Abdul Wahid, Lc.
Materi Halaqah Tarbawiyah Tamhidi TAFSIR SURAT AN-NAS Oleh: Abdul Aziz Abdul Wahid, Lc. QS. AN-NAAS : 1-6 Tahsin Tilawah Tarjamah lafzhiyah T a f s i r ) 2( ق ل أ ع وذ ب ر ب الن اس )1( م ل ك الن اس )
Lebih terperinciMateri Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi ini dapat dilihat di
11-06-2017 16 Ramadhan Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan Tema: Fiqh Tadarus Al Qur an Al-Bukhari 4635-4637, 4643, 4644 Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi ini dapat
Lebih terperincidan kepada kaum perempuan (sesama) mereka (QS an-nur [24]: 31).
Aurat? Sapa hayo yang... Nah, sobat UKKImuslimah, kita Aurat bagi wanita di hadapan lelaki asing, yang bukan mahramnya, adalah seluruh badannya. Ini diambil dari nash al-quran yang menyatakan: و لا ی ب
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Islam adalah agama yang dipeluk mayoritas masyarakat Indonesia.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Islam adalah agama yang dipeluk mayoritas masyarakat Indonesia. Menuntut ilmu sebagai salah satu ajaran Islam yang mendasar dan sangat ditekankan untuk mengetahui
Lebih terperinciIBADAH UMROH. kapan saja di luar batas waktu haji (bulan-bulan haji).
IBADAH UMROH 1. Pengertian Umroh Menurut bahasa umrah berarti ziarah ataun berkunjung, sedangkan menurut istilah syara, umrah adalah menziarahi ka bah di Mekah dengan niat beribadah kepada Allah di sertai
Lebih terperinciISLAM DIN AL-FITRI. INDIKATOR: 1. Mendeskripsikan Islam sebagai agama yang fitri
KOMPETENSI DASAR: 1. Menganalisis agama Islam sebagai agama yang fitri 2. Mengidentifikasi ciri-ciri yang menjadi karakterstik agama Islam sebagai agama yang fitri INDIKATOR: 1. Mendeskripsikan Islam sebagai
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK JUAL BELI BARANG SERVIS DI TOKO CAHAYA ELECTRO PASAR GEDONGAN WARU SIDOARJO
BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK JUAL BELI BARANG SERVIS DI TOKO CAHAYA ELECTRO PASAR GEDONGAN WARU SIDOARJO A. Analisis Praktik Jual Beli Barang Servis Di Toko Cahaya Electro Pasar Gedongan
Lebih terperinciSudah Benarkah Cara Berfikir Kita
1 Sudah Benarkah Cara Berfikir Kita Oleh: Ustadz Abu Abdurrahman, Lc Segala puji bagi Allah ta'ala, Yang telah menurunkan Al Qur'an dengan haq dan sebagai timbangan. Yang telah memberi karunia kepada bangsa
Lebih terperinciKOMPETENSI DASAR: INDIKATOR:
SYARIAH - IBADAH KOMPETENSI DASAR: Menganalisis kedudukan dan fungsi Syariah dan Rukun Islam Menganalisis fungsi masing-masing unsur dari Rukun Islam bagi kehidupan umat Islam INDIKATOR: Mendeskripsikan
Lebih terperinciPENYERANGAN AMERIKA SERIKAT DAN SEKUTUNYA TERHADAP IRAK
31 PENYERANGAN AMERIKA SERIKAT DAN SEKUTUNYA TERHADAP IRAK FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA Nomor 2 Tahun 2003 Tentang PENYERANGAN AMERIKA SERIKAT DAN SEKUTUNYA TERHADAP IRAK Majelis Ulama Indonesia, setelah
Lebih terperinciMateri Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Tema: Keutamaan Akrab Dengan Al Qur an
10-06-2017 15 Ramadhan Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan Tema: Keutamaan Akrab Dengan Al Qur an Al-Bukhari 4632, 4633, 4637, 4638, 4639 Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian
Lebih terperinciTAFSIR SURAT AL-BAYYINAH
PUSAT DOWNLOAD E-BOOK ISLAM www.ibnumajjah.wordpress.com TAFSIR SURAT AL-BAYYINAH Oleh: رحمه اهلل Imam Ibnu Katsir Download > 350 ebook Islam, Gratis!!! kunjungi. www.ibnumajjah.wordpress.com Kunjungi
Lebih terperinciAqidah beliau tentang tauhid (Pengesaan Allah) dan tentang tawassul syar i serta kebatilan taw assul bid i
Pertama Aqidah beliau tentang tauhid (Pengesaan ) dan tentang tawassul syar i serta kebatilan taw assul bid i 1. Imam Abu Hanifah berkata: Tidak pantas bagi seorang untuk berdia kepada kecuali dengan asma.
Lebih terperinciة س ى اهو اهر خ اهر خ ى
ة س ى اهو اهر خ اهر خ ى إ ن اه د د ه و د د ه س ت ػ ه س ت غ ف ر ه ػ ذ ة اهو ي ش ر ه ر أ ف س ا ه ي س ئ ات أ غ اه ا ي د اهو ف ال ي ض ن ه ه ي ض و ن ف ال اد ي ه. ه أ ش د أ ن ال إ ه إ ال اهو ه خ د ال ش ر م ه
Lebih terperinciIman dan Pengaruhnya dalam Kehidupan
Iman dan Pengaruhnya dalam Kehidupan Kelompok E ; Syayid Nurrofik Bahriyan Setiaji Bilhuda Fauzu Yusuf Pengertian Iman Dalam bahasa Arab, iman berarti pengetahuan (knowledge), percayaa (belief), dan yakin
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Selain ayat al-qur an juga terdapat sunnah Rasulallah SAW yang berbunyi:
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah al-qur an merupakan kalamullah yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW. melalui perantara Malaikat Jibril, sebagai kitab suci bagi umat Islam yang berisi pedoman
Lebih terperinciPost
اليهود والنصارى هم بنو ا سراي يل.. Yahudi dan Kristen adalah bani Israel (Ya qub) As بسم االله الرحمن الرحيم والصلاة والسلام على جدي محمد رسول االله وا له الا طهار وجميع ا نبياء االله وا لهم الا طهار لا
Lebih terperinciMERAIH KESUKSESAN DAN KEBAHAGIAAN HIDUP DENGAN MENELADANI RASULULLAH
MERAIH KESUKSESAN DAN KEBAHAGIAAN HIDUP DENGAN MENELADANI RASULULLAH OLEH : DR. HJ. ISNAWATI RAIS, MA RUMAH SAKIT ISLAM JAKARTA (RSIJ) CEMPAKA PUTIH FISIKA SELASA, DEPARTMENT 14 FEBRUARI 2012 State Islamic
Lebih terperinciAl-Ahad dan Al-Wahid*
Al-Ahad dan Al-Wahid* Yang Maha Esa حفظو هللا Syaikh Prof. Dr. Abdur Rozzaq bin Abdul Muhsin al-badr Publication : 1436 H_2015 M Al-Ghalib dan An-Nashir Allah Maha Menang dan Maha Penolong خفظو هللا Oleh
Lebih terperinciFATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA Nomor: 2/MUNAS VII/MUI/6/2005 Tentang PERDUKUNAN (KAHANAH) DAN PERAMALAN ( IRAFAH)
11 Perdukunan (Kahanah) dan Peramalan ( Irafah) FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA Nomor: 2/MUNAS VII/MUI/6/2005 Tentang PERDUKUNAN (KAHANAH) DAN PERAMALAN ( IRAFAH) Majelis Ulama Indonesia (MUI), dalam Musyawarah
Lebih terperinciPensyarah: Ustazah Nek Mah Bte Batri Master in Islamic Studies Calon PhD- Fiqh Sains & Teknologi Calon PhD -Pendidikan Agama Islam
DIPLOMA PSIKOLOGI ISLAM DAN KAUNSELING WPK 513 Prinsip & Amalan Komunikasi dari Perspektif Islam (Minggu 1) Pensyarah: Ustazah Nek Mah Bte Batri Master in Islamic Studies Calon PhD- Fiqh Sains & Teknologi
Lebih terperinciPENDIDIKAN AGAMA ISLAM
Nama Siswa : Kelas : MODUL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM LEMBAR KERJA SISWA DISUSUN OLEH DEDI NOVIYANTO, S.Pd.I NIP. 19771124 200501 1 005 PEMERINTAH KOTA MALANG DINAS PENDIDIKAN SMP NEGERI 3 MALANG
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pendidikan Agama Islam merupakan salah satu aspek penting dalam
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan Agama Islam merupakan salah satu aspek penting dalam kehidupan, bahkan termuat dalam undang-undang pendidikan nasional, karena pendidikan agama mutlak
Lebih terperinciDiantara rahasia dan hakekat shiyam Ramadhan dapat disimpulkan menjadi tujuh perkara yang dapat dirasakan kenikmatannya dalam ibadah Ramadhan:
Diantara rahasia dan hakekat shiyam Ramadhan dapat disimpulkan menjadi tujuh perkara yang dapat dirasakan kenikmatannya dalam ibadah Ramadhan: 1. Menguatkan Jiwa Dalam hidup ini, tak sedikit didapati manusia
Lebih terperinciMANAJEMEN JATIDIRI ( MJ )
ب س م اهلل الر ح م ن الر ح ي م ا لس ال م ع ل ي ك م و ر ح م ة اهلل و ب ر ك ات ه MANAJEMEN JATIDIRI ( MJ ) HOW TO MANAGE OUR SELF TO BE A GOOD MOSLEM Motto : Menterjemahkan Bahasa Al-Qur an ke dalam Bahasa
Lebih terperinciDI ANTARA SIFAT-SIFAT TERPUJI ASY-SYAIKH RABI AL-MADKHALI - HAFIZHAHULLAH-
dibunuh, mayoritas umat Islam menurut Wahabi Salafi adalah musyrik karena tidak mengikuti ajaran tauhid versi Muhammad bin Abdul Wahhab. Sementara yang tidak syirik hanya golongan yang sefaham dengan tauhid
Lebih terperinciHAL-HAL YANG MEMBATALKAN SYAHADAT Nawaqidusy Syahadatain. Oleh: Fais al-fatih
HAL-HAL YANG MEMBATALKAN SYAHADAT Nawaqidusy Syahadatain Oleh: Fais al-fatih Syirik Bermuka dua Menyimpang dari kebenaran SYIRIK (MENYEKUTUKAN ALLAH) Sikap menyekutukan Allah SWT dalam zat, sifat, perbuatan
Lebih terperinciApakah Asal dalam Dakwah Adalah Tauqifi?
Apakah Asal dalam Dakwah Adalah Tauqifi? Syaikh Muhammad bin Shalih al-utsaimin Dinukil dari Buku Fatwa-fatwa Ulama Negeri Haram (hal. 1116-1117) Disusun oleh: Dr. Khalid bin Abdurrahman Al Juraisy 0Terjemah:
Lebih terperinciTauhid yang didakwahkan oleh para rasul dan diturunkan kitab-kitab karenanya ada dua:
Tauhid, Keutamaan dan Macam-macamnya Tauhid, yaitu seorang hamba meyakini bahwa Allah SWT adalah Esa, tidak ada sekutu bagi-nya dalam rububiyah (ketuhanan), uluhiyah (ibadah), Asma` dan Sifat-Nya. Urgensi
Lebih terperinciADAB DAN DOA SAFAR YANG SHAHIH
ADAB DAN DOA SAFAR YANG SHAHIH Bagi orang yang ingin melakukan safar hendaknya belajar mengumpulkan bekal yang bermanfaat, salah satunya yaitu belajar tentang adab dan doa ketika hendak dan ketika safar
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Analisis Persepsi Masyarakat Petani Desa Trembulrejo Tentang Zakat Pertanian Mencermati keterangan narasumber dari hasil wawancara dari 15 petani, banyak petani yang mengetahui
Lebih terperinciKonsisten dalam kebaikan
Konsisten dalam kebaikan Disusun Oleh: Mahmud Muhammad al-khazandar Penerjemah : Team Indonesia Murajaah : Eko Haryanto Abu Ziyad المداومة على فعل المعروف محمود محمد الخزندار Maktab Dakwah Dan Bimbingan
Lebih terperinciMateri Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Tema: Mengganti Puasa Yang Ditinggalkan
06-06-2017 11 Ramadhan Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan Tema: Mengganti Puasa Yang Ditinggalkan Al-Bukhari 1814, 1815 Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi ini dapat
Lebih terperinciQawaid Fiqhiyyah. Niat Lebih Utama Daripada Amalan. Publication : 1436 H_2015 M
Qawaid Fiqhiyyah ن ي ة ال م ر ء أ ب ل غ م ن ع م ل ه Niat Lebih Utama Daripada Amalan Publication : 1436 H_2015 M Sumber: Majalah as-sunnah, Ed. 01 Thn.XVIII_1435H/2014M, Rubrik Qawaid Fiqhiyyah Download
Lebih terperinciProf. Dr. Syaikh Abdurrazzaq bin Abdil Muhsin
Tiga WASIAT هللا ىلص Rasulullah Prof. Dr. Syaikh Abdurrazzaq bin Abdil Muhsin حفظهما هللا Al-Abbad Al-Badr Publication: 1436 H_2014 M هللا ىلص Tiga WASIAT Rasulullah Syaikh Abdurrozzaq bin Abdul Muhsin
Lebih terperinciMateri Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Tema: Yang Diizinkan Tidak Berpuasa
05-06-2017 10 Ramadhan Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan Tema: Yang Diizinkan Tidak Berpuasa Al-Bukhari 1811, 1812 Tirmidzi 648, 649 Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian
Lebih terperinci