BAB II LANDASAN TEORI

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB II LANDASAN TEORI"

Transkripsi

1 BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Pembelian dan Alat Tulis Kantor Pengertian Pembelian Pembelian sering dijumpai dalam kehidupan sehari-hari. Menurut Riyanto, Bambang (Dasar-dasar Pembelian : 1995) pembelian merupakan system aplikasi siklus pengeluaran yang umum. System aplikasi pembelian mencakup prosedurprosedur pemilihan pemasok, permintaan, pembelian, penerimaan, dan pembayaran kepada pemasok. Model system aplikasi pembelian mencakup pemisahan fungsi-fungsi berikut ini: permintaan, pembelian, penerimaan, gudang, hutang dagang, dan buku besar. Prosedur pemilihan pemasok yang memadai nerupakan faktor penting dalam keterpaduan seluruh system aplikasi pembelian Pengertian Alat Tulis Kantor Menurut The Liang Gie (Administrasi Perkantoran Modern : 1988) penggambaran tentang alat tulis kantor adalah benda-benda yang dipakai habis dalam pelaksanaan dalam pekerjaan sehari-hari dari pegawai-pegawai tata usaha. Yang tergolong office supplier (bekal tatausaha) ini misalnya pulpen, pensil, tinta, pita mesin tik, kertas blangko pemulir, karbon, berkas, jepitan kertas. Diantara macam-macam perlengkapan tatausaha yang terpakai habis dalam penggunaannya dikantor itu, maka benda-benda yang khusus dipakai untuk tulis-menulis seperti kertas, pensil, tinta, dan lain-lain sebagai keseluruhan disebut keperluan tulismenulis.

2 2.2 Pengertian Sistem dan Informasi Pengertian Sistem Menurut Raymond, McLeod Jr, (Sistem Informasi Manajemen : 2001) sistem adalah totalitas himpunan bagian-bagian atau subsystem subsistem yang satu dengan yang lain berinteraksi dan bersama-sama beroperasi mencapai suatu tujuan tertentu di dalam suatu lingkungan Pengertian Informasi Menurut H.M. Yogianto (Analisis dan Desain Sistem Informasi Pendekatan Terstruktur : 1989) informasi merupakan data yang telah diproses ke dalam suatu bentuk yang mempunyai arti bagi si penerima dan mempunyai nilai nyata serta terasa bagi keputusan saat itu atau keputusan yang akan datang Pengertian Sistem Informasi Menurut Raymond, McLeod Jr, (Sistem Informasi Manajemen : 2001) system informasi merupakan suatu system dalam suatu organisasi yang mempertemukan pengelohan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat menejerial dan kegiatan stategi dari suatu organisasi serta menyediakan informasi kepada pihak luar dan loporan-laporan yang diperlukan 2.3 Analisa dan Perancangan Sistem Analisa Sistem Definisi analisa system menurut Jogiyanto H.M (Analisis dan Desain :1999) adalah penguraian suatu system informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian, komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan mengepaluasi permasalahan-permasalahan, kesempatan-kesempatan, hambatan-hambatan yang terjadi serta kebutuhan-kebutuhab yang iharapkan sihingga dapat diusulkan perbaikkan-perbaikan.

3 2.3.2 Perancangan Sistem Setelah mendapat gambaran yang jelas apa yang dilakukan pada tahap analisa system, tahap berikutnya adalah perancangan system. Menurut Mahyuzir D. (Perancangan Sistem Pengolahan Data : 1989) perancangan system adalah proses menentukan bagaimana suatu system akan menyelesaikan apa yang harus diselesaikan, menyangkut konfigurasi komponen hardware dan sorfware dari system sehingga setelah instalasi akan benar-benar memuaskan user. 2.4 Alat Bantu Perancangan Sistem Untuk menggambarkan system yang dianalisa, penulis menggunakan, alat Bantu perancangan system yang baku, berupa Data Flow Diagram (DFD) atau bisa disebut juga Diagram Aliran Data (DAD), system Flowchart, Entity Relationship Diagram (ERD), kamus data, spesifikasi proses, dan bagan terstruktur serta format rancangan input/output. Adapun pengertian dari komponen-komponen tersebut adalah: Diagram Aliran Data Menurut ( Jogiyanto H.M. Diagram Aliran Data (DAD) : 1998 ) merupakan diagram yang menggunakan notasi-notasi untuk menggambarkan arus data system. Symbol-simbol dari DAD adalah sebagai berikut : No Simbol Nama Keterangan Aliran Data ini mengalir diantara proses, data store dan dan entitas Aliran Data eksternal. Data Flow ini 1. (Data Flow) menunjukkan arus dari data yang dapat berupa masukkan untuk system atau hasil dari proses system.

4 2. Proses (Process) Proses menggambarkan suatu kegiatan yang menginformasikan input menjadi output. 3. Penyimpanan Data (Data Store) Data Store merupakan tempat penyimpanan data yang akan diproses. 4. Kesatuan Yaitu entitas dilingkungan luar Luar system dapat berupa orang, (External Entity) organisasi, atau system lainnya yang akan memberikan input atau menerima input dari system Gambar 2.1 : Diagram Aliran Data Tingkatan DAD : 1. Diagram Konteks (Context Diagram) Merupakan diagram level tertinggi yang menggambarkan ruang lingkup system. Diagram ini hanya memiliki satu proses dan tidak ada data store. 2. Diagram Nol (Zero Diagram) Menggambarkan proses utama yang terdapat dalam system 3. Diagram Rinci Diagram rinci merupakan diagram paling bawah, yang tidak dapat dibagi lagi atau memiliki masukkan tunggal dan keluaran tunggal.

5 2.4.2 Flow Chart Simbol-simbol yang digunakan dalam bagian Alir Sistem adalah sebagai berikut : No Simbol Nama Keterangan 1. Dokumen Menunjukkan dokumen input dan output baik untuk proses manual, mekanik atau computer. 2. Kerja manual Menunjukkan pekerjaan manual 3. Proses Menunjukkan kegiatan proses operasi program computer 4. Offline Storage File non computer yang diartikan urut tunggal 5. Discette Storage Input atau output yang menggunakan disket

6 6. Hard Disk Menunjukkan input atau output menggunakan harddisk 7. Display Mununjukkan output yang ditampilkan di monitor 8. Keyboard Menunjukkan input yang menggunakan online keyboard 9. Garis Alir Menunjukkan arus dari proses 10. Connector Menunjukkan penghubung ke halaman yang masih sama atau ke halaman lain Gambar 2.2 : Flowchart Entity Relationship Diagram (ERD) Entity Relationship Diagram atau ER-D adalah suatu model jaringan yang menggambarkan layout (susunan) penyimpanan data dari sebuah sistem ER-Diagram yang menggambarkan data-data dalam keadaan diam (data yang disimpan). Komponen - komponen ERD : - Entity adalah segala sesuatu yang dapat dijelaskan dengan data kelompok benda atau obyek diberi nama dengan kata benda. - Relationship merupaka suatu assosiasi antar satu atau beberapa entity, diberi nama dengan kata benda.

7 - Atribute merupakan property atau karekteristik suatu entity relationship. Simbol-simbol dalam Entity Relationship adalah sebagai berikut : No Simbol Nama Keterangan 1. Entity Obyek yang exist dan dapat dibedakan dari obyek lainnya atau suatu kegiatan dengan organisasi 2. Relasi 3. Atribut 4. Link (penghubung) Hubungan yang terjadi antara dua entity atau lebih yang dianggap penting serta harus memelihara dan menyajikan informasi Karakteristik dari entity atau relationship yang menyediakan penjelasan detail tentang entity atau relationship Penghubung antara himpunan relasi dengan himpunan entitas dan himpunan entitas dengan atributnya (H.M Jogiyanto. 2001) Gambar 2.3 : Entity Relationship Diagram

8 Jenis-jenis relationship dengan kardinalitas relasi dan atribut-atributnya : 1. One to one (satu ke satu) One to one adalah hubungan yang menggambarkan bahwa key suatu entitas hanya memiliki satu atribut yang berhungan dengan satu atribut yang lain pada entity tersebut Contoh: Direktur 1 1 Utama Bawahi Gambar 2.4 : Cardinality One to One General Manager 2. One to Many (satu ke banyak) One to Many adalah hubungan yang menggambarkan bahwa key suatu entitas memiliki banyak kegiatan entitas lain Contoh : General 1 M Manager Punya Manager Gambar 2.5 : Cardinality One to Many 3. Many to Many (banyak ke banyak) Many to Many adalah hubungan yang menggambarkan bahwa key suatu entitas memiliki banyak kegiatan entitas lain. Contoh : M M Manager Milik Staff Gambar 2.6 : Cardinality Many to Many (Husni Iskandar Porlan dan Kusnanriyanto,1997)

9 2.4.4 Kamus Data / Data Dictionary Menurut Tami D. mahyuzir (analisa dan perancangan system pengolahan data : 1989) kamus data merupakan data mengenai data-data. Tujuannya adalah untuk memberikan informasi mengenai definisi struktur, pemakai dari masingmasing elemen adalah unit data yang terkecil. Notasi-notasi pada kamus data : Tabel 2.1 Data Dictionary No Notasi Keterangan 1 = Terdiri dari 2 + dan 3 [..] Pilih salah satu 4 {.} Perulangan 5 *..* Komentar 6 Alias Nama Lain Penunjuk Key Field 8 (.) Pilihan / boleh ada boleh tidak 9 Pemisahan diantara [ ]

10 2.4.5 Spesifikasi Proses Untuk mendeskripsikan proses yang terjadi pada level yang paling dasar dalam diagram arus data, spesifikasi proses mendeskripsikan secara jelas apa yang dilakukan ketika masukan ditransformasikan menjadi keluaran Format Rancangan Input/Output Rancangan Masukan (Input) Tujuan daripada rancangan masukan adalah : 1. Untuk mengefektifkan biaya pemasukan kata 2. Untuk mencapai keakuratan yang tinggi 3. Untuk menjamin pemasukan data dapat diterima dan dimengerti oleh pemakai Untuk menjamin pemasukan data dapat diterima dan dimengerti oleh pemakai. Tipe input adalah sebagai berikut : 1. External yaitu pada tipe ini pemasukkan data berasal dari luar Organisasi 2. Internal yaitu pemasukkan data hasil komunikasi pemakai dengan system 3. Operasional yaitu pemasukkan data hasil komunikasi computer dengan system Rancangan Keluaran (Output) Rancangan keluaran merupakan hasil yang tidak bisa diabaikan karena laporan atas keluaran yang dihasilkan harus memudahkan bagi setiap unsure manusia yang memerlukan. Tipe output dapat dibedakan sebagai berikut : 1. External yaitu tujuan outputnya untuk informasi diluar organisasi Pemakai.

11 2. Internal yaitu tujuan outputnya untuk dilingkungan organisasi pemakai 3. Operasional yaitu tujuan outputnya hanya untuk bagi computer saja. 2.5 Konsep Visual Basic (VB) Visual Basic (VB) pada dasar nya adalah sebuah bahasa pemrograman computer. Bahasa pemrograman adalah perintah-perintah atau instruksi-instruksi yang dimengerti oleh computer untuk melakukan tugas-tugas tertentu. VB kini seakanakan menjadi kiblat bagi para software developer, dan menjadi salah satu bahasa yang wajib dipelajari berbagai kalangan. VB selain disebut sebagai bahasa pemrograman, juga disebut sebagai sarana (tool) untuk menghasilkan program-program aplikasi system berbasiskan windows. Beberapa kemampuan atau manfaat dari VB antara lain : a. untuk membuat program aplikasi system berbasis windows. b. Untuk membuat objek-objek pembantu program seperti misalnya control aktif X, file help, aplikasi Internet, dan sebagainya. c. Menguji program (debug) dan menghasilkan program akhir berakhiran EXE yang bersifat executable, atau dapat langsung dijalankan. VB merupakan salah satu perangkat lunak pendukung pemrograman Visual. Pemrograman Visual merupakan pemrograman yang akhir-akhir ini sangat populer. Dengan mengunakan VB maka aplikasi yang berbasis Windows dengan tampilan yang sangat menarik dapat dibuat dengan sangat mudah. Perintah-perintah dasar yang digunakan oleh VB menyerupai perintah bahasabahasa Xbase lainnya. Dengan demikian anda yang sudah terbiasa dengan bahasa pemrograman seperti DBASE III PLUS akan dapat pindah ke VB dengan mudah. Hal-hal lain yang spesifik dapat pemrograman Visual pun sangat mudah dipahami dan dipelajari sehingga dalam waktu singkat anda akan dapat merasakan manfaat lain dikemas dalam sejumlah tampilan. Hal ini berguna pada form yang melibatkan

12 sejumlah halaman. Dengan masing-masing halaman pemrograman visual, terutama dalam meningkatkna produktivitas kerja anda sebagai pemrogram. Sebuah aplikasi widows pada umumnya paling tidak menggunakan sebuah form. Form tak lain adalah sebagai bagian yang melandasi tampilan program. Pada form inilah berbagai objek diletakkan. Di dalam lingkungan windows berbagai control disediakan sebagai komponen antar muka kepada pemakai. 2.6 JENDELA KERJA VISUAL BASIC Gambar 2.7 :Jendela Kerja Standar Visual Basic

13 MENU BAR Gambar 2.8 : Menu Bar Menu bar berisi menu dasar Visual Basic (VB). Menu Help terkadang belum sempurna benar TOOLBAR Gambar 2.9 : Toolbar Toolbar, berisi ikon-ikon yang berfungsi mempersingkat perintah pada menu bar. Fungsi-fungsi ikon-ikon tersebut adalah sebagai berikut : Tabel 2.2 : Toolbar 1. Add Project 2. Add Form 3. Menu Editor 4. Open File 5. Save 6. Cut 7. Copy

14 8. Paste 9. Find 10. Undo 11. Redo 12. Run Project 13. Break 14. End 15. Project Explorer 16. Properties 17. Form Layout 18. Object Browser 19. Toolbox 20. Data View Windows 21. Visual Component Manager 22. Posisi Awal Object (X,Y) 23. Ukuran Form

15 TOOLBOX Gambar 2.10 : Toolbox Standar Toolbox merupakan kumpulan control yang banyak digunakan dalam pemrograman Visual Basic (VB). Secara deafault toolbox berisi satu tab (General) yang terdiri atas 21 control. JENDELA PROJECT EXPLORER Gambar 2.11 : Jendela Project Exlorer

16 Jendela project explorer menunjukkan project aktif dan file-file penyusun project tersebut. JENDELA PROPERTIES Gambar 2.12 : Jendela Properties Jendela properties digunakan untuk mengubah property suatu objek. JENDELA FORM LAYOUT Gambar 2.13 : Form Layout

17 Jendela form layout digunakan untuk menentukan posisi suatu form yang akan diaktifkan saat program dijalankan. Untuk mengubah posisi pengaktifan tersebut drag gambar form kea rah posisi yang diinginkan. 2.7 Pencabangan Proses Pada Visual Basic Statement pencabangan dalam sebuah pemrograman akan diperlukan bila menemui kondisi tertentu dan harus menentukan pilihan pengerjaan dalam program. Ada beberapa pencabangan dalam Visual Basic, diantaranya yaitu: 1. Statemen IF - THEN 2. Statemen IF THEN END IF 3. Statemen IF THEN ELSE END IF 4. Statemen IF THEN ELSEIF ELSE END IF 5. Steteme SELECT CASE 6. Statement GOTO 2.7.1Statemen If Then Pencabangan ini adalah pencabangan yang paling sederhana, karena hanya satu kondisi yang akan diperiksa dan satu perintah yang akan dijalankan. Sintaksis: If kondisi Then [statemen] Statemen If Then End If Pencabangan ini dibandingkan dengan pencabangan yang sebelumnya mempunyai perbedaan pada perintah atau statement yang akan dikerjakan. Pada pencabangan sebelumnya, perintah atau statemen yang dikerjakan hanya satu sedangkan pada pencabangan ini, perintah atau statemen yang dikerjakan dapat ditulis lebih dari satu baris karena memang disediakan untuk mengerjakan satu blok perintah di antara keyword If dan keyword End If.

18 Sintaksis: If kondisi Then [statemen]. End If Statemen If Then Else End If Pencabangan berikut mempunyai dua blok statemen yang akan dikerjakan bila salah satu kondisi terpenuhi. Jika kondisi yang diperiksa bernilai benar, maka blok statemen yang akan dikerjakan adalah blok yang terletak di antara keyword If dan keyword Else. Sedangkan jika kondisi yang diperiksa menghasilkan nilai salah, maka yang akan dikerjakan adalah blok statemen yang terletak di antara keyword Else dan End If. Sintaksis: If kondisi Then [statemen1]. Else [statemen2]. End If Statemen If Then Else If Else End If Pencabangan berikut mempunyai lebih dari dua blok statemen yang akan dikerjakan karena kondisi yang akan diperiksapun lebih dari dua kondisi yang harus dipenuhi. Kondisi pertama akan diperiksa setelah keyword If, bila kondisi ini benar maka program akan mengerjakan statemen yang berada diantara keyword If dan Elseif. Kemudian jika kondisi pertama salah maka akan menghasilkan nilai yang benar, maka program akan mengerjakan statemen yang berada pada blok di antara keyword Elseif dan Else. Dan jika kondisi kedua ini menghasilkan nilai salah, maka

19 program akan mengerjakan stetemen yang berada pada blok di antara keyword Else dan End If. Sintaksis: If kondisi1 Then [statemen1]. Elseif kondisi2 Then [statemen2]. Else [statemen3] End If Statemen Select Case Bila kondisi yang akan diperiksa lebih dari satu kondisi, selain dapat menggunakan statemen If Then/Elseif Then/Else/End If, anda dapat menggunakan statemen Select Case yang memungkinkan pemeriksaan kondisi yang lebih banyak. Sintaksis: Select Case terekspresi [Case ekspresi-n [statemen-n]] [Case Else [elsestatemen]] End Select

20 2.7.6 Statemen Go To Statemen pencabangan yang lain yang mungkin sangat tidak disukai dalam pemrograman adalah statemen GoTo. Bagaimanapun juga, kita tetap masih membutuhkannya untuk membuat perangkap kesalahan program pada saat dijalankan. Sintaksis: GoTo Label 2.8 Pengulangan Proses Dalam Visual Basic Statemen pengulangan di dalam pemrograman sangat diperlukan untuk mengulang perintah yang sama beberapa kali dalam satu program. Pengulangan proses pada pemrograman Visual Basic disediakan dalam lima stetemen yaitu: 1. DO WHILE / LOOP 2. DO UNTIL / LOOP 3. DO LOOP / WHILE 4. DO LOOP / UNTIL 5. FOR / NEXT Jika terjadi kesalahan pada waktu memberikan eksperesi kondisi dan proses pengulangan tidak selesai, program dapat dihentikan dengan menekan tombol Ctrl + Break. Jika penggunaan tombol ini tidak bisa, maka dengan terpaksa komputer harus di-reboot Statemen Do While / Loop Mengulang sejumlah statemen dalam satu blok selama kondisi yang diberikan terpenuhi atau bernilai benar. Dengan kata lain kondisi pertama yang ditemui harus bernilai benar atau True agar proses pengulangan dikerjakan. Sintaksis: Do While [kondisi] [statemen]

21 Loop [Exit Do] [statemen] Statemen Do Until / Loop Mengulang sejumlah statemen dalam satu blok sampai kondisi yang diberikan terpenuhi atau bernilai benar. Dengan kata lain kondisi pertama yang ditemui harus bernilai salah atau False agar proses pengulangan dikerjakan. Sintaksis: Do Until [kondisi] [statemen] [Exit Do] [statemen] Loop Statemen Do / Loop While Mengulang sejumlah statemen dalam satu blok selama kondisi yang diberikan terpenuhi atau bernilai benar. Namun bila kondisi pertama yang ditemui bernilai salah (False) atau bernilai benar (True), proses di dalam blok akan tetap dikerjakan minimal satu kali. Sintaksis: Do [statemen] [Exit Do] [statemen] Loop While [kondisi]

22 2.8.4 Statemen Do Loop / Until Mengulang sejumlah statemen dalam satu blok sampai kondisi yang diberikan terpenuhi atau bernilai benar. Namun bila kondisi pertama yang ditemui bernilai salah (False) atau bernilai benar (True), proses di dalam blok akan tetap dikerjakan minimal satu kali. Sintaksis: Do [statemen] [Exit Do] [statemen] Loop Until [kondisi] Statemen For Next Statemen ini digunakan untuk mengulang satu atau beberapa statemen berulang kali sejumlah yang ditentukan. Sintaksis: For hitung = mulai To akhir [Step step] [statemen] [Exit For] [statemen] Next [hitung] 2.9 Konsep Microsoft Access Microsoft Access pada dasarnya adalah sebuah program bawaan dari Microsoft Office. Microsoft Access mumpunyai banyak kegunaan salah satunya adalah sebagai tempat penyimpanan data (Data Store). Selain itu Microsoft Access juga dapat di koneksikan dengan program lainnya, salah satunya adalah Microsoft Visual Basic.

23 Jendela Kerja Microsoft Access Gambar 2.14 : Jendela Kerja Microsoft Access Langkah - langkah dalam membuat database Access dari Visual Basic : 1. Klik Add-Ins pada menu bar, lalu klik Visual Data Manager. 2. Kemudian klik File, New, Microsoft Access, Version 7.0 MDB. 3. Kemudian tentukan di mana akan di simpan database tersebut. 4. Kemudian klik Save, lalu pada properties klik kanan, New Table. 5. Lalu tentukan nama tabel, nama field, type dan sizenya. 6. Lalu klik Build the table.

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah komputer (computer) berasal dari bahasa Latin Computare yang berarti

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah komputer (computer) berasal dari bahasa Latin Computare yang berarti BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Istilah komputer mempunyai arti yang luas dan berbeda untuk orang yang berbeda. Istilah komputer (computer) berasal dari bahasa Latin Computare yang berarti

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Sistem Informasi 2.1.1 Pengertian Sistem Sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang saling berkaitan dan tersusun untuk mencapai untuk tujuan tertentu (Jogiyanto,hal 2, 1995).

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah komputer (computer) berasal dari bahasa latin computere yang berarti

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah komputer (computer) berasal dari bahasa latin computere yang berarti BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Istilah komputer (computer) berasal dari bahasa latin computere yang berarti menghitung. Dalam bahasa Inggris komputer berasal dari kata to compute yang artinya

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah komputer ( computer ) berasal dari bahasa latin computere yang berarti

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah komputer ( computer ) berasal dari bahasa latin computere yang berarti BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Istilah komputer ( computer ) berasal dari bahasa latin computere yang berarti menghitung. Dalam bahasa Inggris berasal dari kata computer yang artinya menghitung.

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Pengertian Penjualan Pada saat perusahaan menjual barang dagangnya, maka diperoleh pendapatan. Jumlah yang dibebankan kepada pembeli untuk barang dagang yang diserahkan merupakan

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Terdapat beberapa pendapat yang menjelaskan mengenai definisi dari pengembangan sistem, diantaranya : 1. Menurut Jogiyanto (2005:2), sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN TEORITIS. Sistem berasal dari bahasa Yunani yaitu Systema, yang artinya sekumpulan objek

BAB 2 TINJAUAN TEORITIS. Sistem berasal dari bahasa Yunani yaitu Systema, yang artinya sekumpulan objek BAB 2 TINJAUAN TEORITIS 2.1 Pengertian Sistem Sistem berasal dari bahasa Yunani yaitu Systema, yang artinya sekumpulan objek yang bekerja bersama-sama menghasilkan metode, prosedur, teknik yang digabungkan

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Sistem Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur- prosedur yang terdiri dari kumpulan elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu (Jogiyanto

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI. 1. Suatu proses hubungan pribadi yang bersifat dinamis. 2. Suatu bentuk bantuan yang sistematis kepada murid.

BAB III LANDASAN TEORI. 1. Suatu proses hubungan pribadi yang bersifat dinamis. 2. Suatu bentuk bantuan yang sistematis kepada murid. BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Konsep Dasar Akademik Bimbingan merupakan sebuah istilah yang sudah umum digunakan dalam dunia pendidikan. Bimbingan pada dasarnya merupakan upaya bantuan untuk membantu individu

Lebih terperinci

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL...

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... xi DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... i HALAMAN PENGAKUAN KEASLIAN TA... ii SURAT KETERANGAN PELAKSANAAN PERUSAHAAN... iii HALAMAN PENGESAHAN PEMBIMBING... iv HALAMAN PENGESAHAN PENGUJI... v HALAMAN PERSEMBAHAN...

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI 15 BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Rancang Bangun Rancang Bangun (desain) adalah tahap dari setelah Analisis dari siklus pengembangan sistem yang merupakan pendefinisian dari kebutuhan- kebutuhan fungsional,

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Istilah komputer (computer) berasal dari bahasa latin computere yang berarti menghitung. Dalam bahasa inggris dari kata computer yang berarti menghitung. Dapat

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. (Jogiyanto 2001: 1) Sistem adalah suatu jaringan dari prosedur-prosedur

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. (Jogiyanto 2001: 1) Sistem adalah suatu jaringan dari prosedur-prosedur 5 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Sistem Definisi sistem ada dua pendekatan yaitu menekankan pada prosedur dan yang menekankan pada komponen atau elemen. Untuk pendekatan yang menekankan pada prosedur,

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Pembelian Pembelian adalah suatu cara pemindahan hak yang diperoleh pihak pertama ( pembeli ) dari pihak kedua ( penjual ) dengan jalan memberikan sejumlah uang. Adapun

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN TEORITIS

BAB 2 TINJAUAN TEORITIS BAB 2 TINJAUAN TEORITIS 2.1. Sistem Kata sistem sendiri berasal dari bahasa Latin (systēma) dan bahasa Yunani (sustēma) adalah suatu kesatuan yang terdiri komponen atau elemen yang dihubungkan bersama

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Microsoft Visual Basic 6.0 Microsoft Visual Basic merupakan salah satu bahasa pemrograman komputer. Bahasa pemrograman adalah perintah perintah yang dimengerti oleh komputer untuk

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Kegiatan Perusahaan Dagang Secara garis besar, siklus kegiatan perusahaan dagang meliputi kegiatankegiatan: (1) Pembelian; (2) Pengeluaran uang; (3) Penjualan dan (4) Penerimaan

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Sistem Sistem pada dasarnya adalah sekelompok unsur yang erat hubungannya satu dengan yang lain, yang berfungsi bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu. Secara

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Pengertian Sistem Sistem seperti yang ditulis dalam buku analisis dan disain sistem informasi Jogianto HM didefinisikan sebagai kumpulan dari elemenelemen yang berinteraksi untuk

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Visual Basic 6.0 Bahasa pemograman Visual Basic 6.0 dapat digunakan untuk menyusun dan membuat program aplikasi pada sistem operasi windows. Program aplikasi dapat berupa program

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Sistem a. Sistem adalah merupakan suatu kumpulan atau himpunan dari unsurunsur atau variable-variabel yang terorganisir, saling berinteraksi, saling tergantung satu

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. hubungannya satu dengan yang lain, yang berfungsi bersama-sama untuk

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. hubungannya satu dengan yang lain, yang berfungsi bersama-sama untuk BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Konsep Dasar Sistem Informasi 2.1.1 Pengertian Sistem Menurut Sutabri (2004) Sistem adalah sekelompok unsur yang erat hubungannya satu dengan yang lain, yang berfungsi bersama-sama

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI II.1.Pengertian Sistem Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur prosedure yang terdiri dari kumpulan elemen elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu.(

Lebih terperinci

2. TINJAUAN PUSTAKA. Microsoft Visual Basic 6.0 memiliki banyak keistimewaan dalam penggunaannya yaitu :

2. TINJAUAN PUSTAKA. Microsoft Visual Basic 6.0 memiliki banyak keistimewaan dalam penggunaannya yaitu : 2. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Microsoft Visual Basic 6.0 Microsoft Visual Basic merupakan salah satu bentuk sarana pengembangan aplikasi berbasis windows. Visual yang cenderung mengarah kepada metode pembentukan

Lebih terperinci

BAB II Tinjauan Pustaka

BAB II Tinjauan Pustaka BAB II Tinjauan Pustaka 2.1 Konsep Dasar Sistem Terdapat dua kelompok pendekatan di dalam mendefinisikan sistem, yaitu yang menekankan pada prosedurnya dan yang menekankan pada komponen atau elemennya.

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Aplikasi Program aplikasi adalah program komputer yang dibuat untuk mengerjakan atau menyelesaikam masalah masalah khusus, seperti penggajian. 1 2.2 Pengertian Visualisasi

Lebih terperinci

2.2.4 Nilai Informasi Pengertian Sistem Informasi Manfaat Sistem Informasi Komponen Sistem Informasi

2.2.4 Nilai Informasi Pengertian Sistem Informasi Manfaat Sistem Informasi Komponen Sistem Informasi DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... i HALAMAN PERSETUJUAN... ii HALAMAN PENGESAHAN... iii HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN... iv RINGKASAN... vi KATA PENGANTAR... vii DAFTAR ISI... ix DAFTAR TABEL... xiv DAFTAR GAMBAR...

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI 4 BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Sistem Sistem adalah rangkaian dari dua atau lebih komponen-komponen yang saling berhubungan, yang berinteraksi untuk mencapai sebuah tujuan. Sistem hampir selalu

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. yang sama untuk mencapai suatu tujuan RAY[6]. dan lebih berarti bagi yang menerimanya RAY[6].

BAB II LANDASAN TEORI. yang sama untuk mencapai suatu tujuan RAY[6]. dan lebih berarti bagi yang menerimanya RAY[6]. 8 BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Dasar Sistem Informasi Sistem adalah sekelompok elemen-elemen yang terintegrasi dengan maksud yang sama untuk mencapai suatu tujuan RAY[6]. Informasi adalah data

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Definisi Sistem dan Informasi Terdapat dua kelompok pendekatan didalam mendefinisikan sistem yaitu yang menekankan pada prosedurnya dan menekankan pada komponen dan elemenya.

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Aplikasi Aplikasi dapat diartikan sebagai program komputer yang dibuat untuk menolong manusia dalam melaksanakan tugas tertentu. Aplikasi komputer adalah suatu pekerjaan

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Simulasi 2.1.1 Pengertian Simulasi Simulasi merupakan salah satu cara untuk memecahkan berbagai persoalan yang dihadapi di dunia nyata (real world). Banyak metode yang dibangun

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Sistem Sistem secara umum dapat didefinisikan sebagai kumpulan elemen-elemen yang saling berhubungan anatara satu dengan yang lainnya yang membentuk satu kesatuan dalam

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. hubungannya satu dengan yang lain, yang berfungsi bersama-sama untuk

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. hubungannya satu dengan yang lain, yang berfungsi bersama-sama untuk BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Konsep Dasar Sistem Informasi 2.1.1 Pengertian Sistem Menurut Sutabri (2004) Sistem adalah sekelompok unsur yang erat hubungannya satu dengan yang lain, yang berfungsi bersama-sama

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. Adminitrasi adalah suatu pengaturan kerja sama, dari kegiatan. sekelompok orang untuk mencapai tujuan tertentu, dengan tingkat

BAB II LANDASAN TEORI. Adminitrasi adalah suatu pengaturan kerja sama, dari kegiatan. sekelompok orang untuk mencapai tujuan tertentu, dengan tingkat BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Pengertian Administrasi Adminitrasi adalah suatu pengaturan kerja sama, dari kegiatan sekelompok orang untuk mencapai tujuan tertentu, dengan tingkat rationalitet yang tinggi.

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Informasi Dan Data Informasi di jaman modern seperti ini sangat dibutuhkan oleh setiap individu maupun suatu organisasi. Karena informasi dapat digunakan sebagai bahan

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Istilah komputer (computer) berasal dari bahasa latin computere yang berarti menghitung. Dalam bahasa inggris dari kata computer yang berarti menghitung. Dapat

Lebih terperinci

1. MENGENAL VISUAL BASIC

1. MENGENAL VISUAL BASIC 1. MENGENAL VISUAL BASIC 1.1 Mengenal Visual Basic 6.0 Bahasa Basic pada dasarnya adalah bahasa yang mudah dimengerti sehingga pemrograman di dalam bahasa Basic dapat dengan mudah dilakukan meskipun oleh

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Sistem yang berasal dari bahasa Latin (systēma) dan bahasa Yunani (sustēma)

BAB 2 LANDASAN TEORI. Sistem yang berasal dari bahasa Latin (systēma) dan bahasa Yunani (sustēma) BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Sistem yang berasal dari bahasa Latin (systēma) dan bahasa Yunani (sustēma) adalah suatu kesatuan yang terdiri dari komponen atau elemen yang dihubungkan bersama untuk memudahkan

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Rekayasa Perangkat Lunak RPL (Rekayasa Perangkat Lunak) adalah suatu disiplin ilmu yang mempelajari semua aspek produksi dalam suatu proses perancangan suatu perangkat lunak /

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Ensiklopedia menurut kamus besar bahasa indonesia adalah buku yang berisi

BAB 2 LANDASAN TEORI. Ensiklopedia menurut kamus besar bahasa indonesia adalah buku yang berisi BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Ensiklopedia Ensiklopedia menurut kamus besar bahasa indonesia adalah buku yang berisi keterangan atau uraian tentang berbagai-bagai hal dalam ilmu pengetahuan yang disusun secara

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI. saling berinteraksi, saling tergantung satu dengan yang lain dan terpadu.

BAB III LANDASAN TEORI. saling berinteraksi, saling tergantung satu dengan yang lain dan terpadu. BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Sistem Informasi 3.1.1 Pengertian Sistem Suatu sistem pada dasarnya adalah sekelompok unsur yang erat hubungannya satu dengan yang lain, yang berfungsi bersama-sama untuk mencapai

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI Dalam landasan teori ini akan menjelaskan tentang teori-teori mengenai sistem berbasis komputer dari teori-teori yang berhubungan dengan landasan teori yang akan dipakai pada tahap

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Komputer berasal dari bahasa Latin computare yang artinya menghitung. Jadi

BAB 2 LANDASAN TEORI. Komputer berasal dari bahasa Latin computare yang artinya menghitung. Jadi BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Komputer berasal dari bahasa Latin computare yang artinya menghitung. Jadi komputer dapat diartikan sebagai alat untuk menghitung. Perkembangan teknologi dan

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI. adalah sebagai berikut: Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur

BAB III LANDASAN TEORI. adalah sebagai berikut: Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Konsep Dasar Sistem Informasi Terdapat dua kelompok pendekatan di dalam mendefinisikan sistem, yaitu yang menekankan pada prosedurnya dan yang menekankan pada komponen atau elemennya.

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Sistem Informasi Sistem adalah kumpulan dari elemen elemen yang saling berkaitan dan tersusun untuk mencapai suatu tujuan tertentu. 1 Informasi adalah data yang diolah

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 6 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Teori Umum 2.1.1. Pengertian Komputer Asropudin (2013:19) menjelaskan bahwa Komputer adalah alat bantu pemrosesan data secara elektronik dan cara pemrosesan datanya berdasarkan

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI. (sumber:

BAB III LANDASAN TEORI. (sumber: BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Koperasi Menurut UU No. 25/1992 Pasal 1 Ayat 1 tentang Perkoperasian, Koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang-seorang atau badan hukum koperasi, dengan melandaskan

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI. dalam kertas atau lainnya. Tujuan utama seseorang menulis surat tidak lain

BAB III LANDASAN TEORI. dalam kertas atau lainnya. Tujuan utama seseorang menulis surat tidak lain BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Pengertian Surat Surat adalah alat komunikasi antara dua pihak yang berupa tulisan dalam kertas atau lainnya. Tujuan utama seseorang menulis surat tidak lain adalah untuk mengkomunikasikan

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 RPL RPL (Rekayasa Perangkat Lunak) adalah suatu disiplin ilmu yang mempelajari semua aspek produksi dalam suatu proses perancangan suatu perangkat lunak / sistem dengan tujuan

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Sekilas Tentang Microsoft Visual Basic 6.0 Microsoft Visual Basic merupakan salah satu aplikasi pemrograman visual yang memiliki bahasa pemrograman yang cukup popular dan mudah

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Sistem Sistem adalah sutu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah komputer (computere) diambil dari bahasa latin yang berarti menghitung

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah komputer (computere) diambil dari bahasa latin yang berarti menghitung BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Komputer Istilah komputer memiliki arti yang luas dan berbeda untuk orang yang berbeda. Istilah komputer (computere) diambil dari bahasa latin yang berarti menghitung (tocompute

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Sistem Informasi Sistem adalah kumpulan dari elemen elemen yang saling berkaitan dan tersusun untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Informasi adalah data yang diolah

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Pengertian Penerimaan Mitra Kerja Menurut (SOP Pengadaan gabah/beras dalam negeri di lingkungan Perum Bulog, 2013) Penerimaan Mitra Kerja adalah suatu proses atau kegiatan untuk

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. berinteraksi, saling ketergantungan satu sama lainnya dan terpadu.

BAB II LANDASAN TEORI. berinteraksi, saling ketergantungan satu sama lainnya dan terpadu. BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Konsep Dasar Sistem Secara sederhana suatu sistem dapat diartikan sebagai suatu kumpulan atau himpunan dari unsur, komponen atau variabel-variabel yang terorganisir, saling berinteraksi,

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. hubungannya satu dengan yang lain, yang berfungsi bersama-sama untuk

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. hubungannya satu dengan yang lain, yang berfungsi bersama-sama untuk 8 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Konsep Dasar Sistem Informasi 2.1.1 Pengertian Sistem Menurut Sutabri (2004) Sistem adalah sekelompok unsur yang erat hubungannya satu dengan yang lain, yang berfungsi bersama-sama

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI PERSEDIAAN BARANG DI MINIMARKET xxx. Oleh : SITI EKA WAHYUNI Nim : SISTEM INFORMASI

SISTEM INFORMASI PERSEDIAAN BARANG DI MINIMARKET xxx. Oleh : SITI EKA WAHYUNI Nim : SISTEM INFORMASI SISTEM INFORMASI PERSEDIAAN BARANG DI MINIMARKET xxx Oleh : SITI EKA WAHYUNI Nim : 04203059 SISTEM INFORMASI ABSTRAK Tujuan dari pembuatan sistem informasi pembelian dan persedian barang yaitu Membuat

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. 2.1 Pengertian Data, Informasi dan Sistem Informasi

BAB 2 LANDASAN TEORI. 2.1 Pengertian Data, Informasi dan Sistem Informasi BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Data, Informasi dan Sistem Informasi 2.1.1 Data Data dapat didefinisikan sebagai bahan keterangan tentang kejadian-kejadian nyata atau fakta yang dapat dirumuskan dalam

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Definisi Data Data merupakan fakta atau bagian dari fakta yang digambarkan dengan simbol-simbol, gambar-gambar, nilai-nilai, uraian karakter yang mempunyai arti pada suatu konteks

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Istilah sistem berasal dari bahasa Yunani yaitu systema. Ditinjau dari sudut katanya sistem berarti sekumpulan objek yang bekerja bersama-sama untuk menghasilkan suatu kesatuan

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Perangkat lunak adalah perintah ( program komputer ) yang bila dieksekusi

BAB 2 LANDASAN TEORI. Perangkat lunak adalah perintah ( program komputer ) yang bila dieksekusi BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Perangkat Lunak Perangkat lunak adalah perintah ( program komputer ) yang bila dieksekusi memberikan fungsi dan unjuk kerja seperti yang diinginkan, struktur data yang

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. konsep dasar dan definisi-definisi yang berkaitan dengan perangkat lunak yang

BAB II LANDASAN TEORI. konsep dasar dan definisi-definisi yang berkaitan dengan perangkat lunak yang BAB II LANDASAN TEORI Pada landasan teori ini diuraikan sejumlah teori untuk membantu dan memecahkan permasalahan yang ada. Beberapa landasan teori tersebut meliputi konsep dasar dan definisi-definisi

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. yang saling berinteraksi untuk mencapai tujuan. yang dimaksud dengan data dan informasi? Data adalah fakta fakta yang

BAB 2 LANDASAN TEORI. yang saling berinteraksi untuk mencapai tujuan. yang dimaksud dengan data dan informasi? Data adalah fakta fakta yang BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Sistem Informasi Sistem berasal dari bahasa Yunani yaitu systema yang mengandung arti kesatuan dari bagian yang berhubungan satu dengan yang lain. Menurut Jogiyanto system adalah

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Pengertian Program Aplikasi Program adalah kombinasi yang disusun dan dirangkai menjadi satu kesatuan prosedur yang berupa urutan langkah untuk menyelesaikan masalah yang diimplementasikan

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI 4 BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Definisi Sistem Sistem merupakan kumpulan elemen elemen yang saling berkaitan, bekerja sama untuk mencapai suatu tujuan. (Jogiyanto, 1999, hlm 1). Suatu sistem terdiri atas

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Menurut Sutabri (2004), sistem adalah sekelompok unsur yang erat

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Menurut Sutabri (2004), sistem adalah sekelompok unsur yang erat 7 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Konsep Dasar Sistem Informasi 2.1.1 Pengertian Sistem Menurut Sutabri (2004), sistem adalah sekelompok unsur yang erat hubungannya satu dengan yang lain, yang berfungsi bersama-sama

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI. compansation), dan kompensasi secara tidak langsung (indirect compensation).

BAB III LANDASAN TEORI. compansation), dan kompensasi secara tidak langsung (indirect compensation). 3.1 Gaji BAB III LANDASAN TEORI Kompensasi/upah adalah imbalan atas jasa yang dapat berbentuk secara langsung (berbentuk uang), atau secara tidak langsung (misalnya asuransi kesehatan, fasilitas liburan).

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI LAPORAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MADRASAH ALIYAH NEGERI (MAN) KOTA PALOPO

SISTEM INFORMASI LAPORAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MADRASAH ALIYAH NEGERI (MAN) KOTA PALOPO SISTEM INFORMASI LAPORAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MADRASAH ALIYAH NEGERI (MAN) KOTA PALOPO Rusmala Dewi 1, Muh. Akbar 2 Dosen tetap yayasan Universitas Cokroaminoto Palopo 1,2 Email: dewi_palopo@yahoo.co.id

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Definisi Aplikasi Perangkat lunak dapat dikelompokkan menjadi tiga kelompok utama, yaitu sistem operasi, aplikasi dan utiliti. Sistem operasi merupakan perangkat lunak yang berfungsi

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. hubungannya satu dengan yang lain, yang berfungsi bersama-sama untuk

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. hubungannya satu dengan yang lain, yang berfungsi bersama-sama untuk BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Konsep Dasar Sistem Informasi 2.1.1 Pengertian Sistem Menurut Sutabri (2004), sistem adalah sekelompok unsur yang erat hubungannya satu dengan yang lain, yang berfungsi bersama-sama

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. disebut dengan Siklus Hidup Pengembangan Sistem (SHPS). SHPS adalah. dijelaskan langkah-langkah yang terdapat pada SHPS.

BAB II LANDASAN TEORI. disebut dengan Siklus Hidup Pengembangan Sistem (SHPS). SHPS adalah. dijelaskan langkah-langkah yang terdapat pada SHPS. BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Siklus Hidup Pengembangan Sistem Dalam melakukan kegiatan berupa analisa dan merancang sistem informasi, dibutuhkan sebuah pendekatan yang sistematis yaitu melalui cara yang disebut

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. bahasa latin, yaitu Computare yang berarti alat hitung. Sementara dalam bahasa

BAB 2 LANDASAN TEORI. bahasa latin, yaitu Computare yang berarti alat hitung. Sementara dalam bahasa BAB 2 LANDASAN TEORI 2.2 Pengertian Komputer Istilah komputer mempunyai arti yang luas. Istilah komputer sendiri berasal dari bahasa latin, yaitu Computare yang berarti alat hitung. Sementara dalam bahasa

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Sistem Informasi 3.1.1 Pengertian Sistem Suatu sistem pada dasarnya adalah sekelompok unsur yang erat hubungannya satu dengan yang lain, yang berfungsi bersama-sama untuk mencapai

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI. Menurut UU No. 25/1992 Pasal 1 Ayat 1 tentang Perkoperasian,

BAB III LANDASAN TEORI. Menurut UU No. 25/1992 Pasal 1 Ayat 1 tentang Perkoperasian, BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Koperasi Menurut UU No. 25/1992 Pasal 1 Ayat 1 tentang Perkoperasian, Koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang-seorang atau badan hukum koperasi, dengan melandaskan

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Data adalah fakta atau bagian dari fakta yang digambarkan dengan simbol-simbol,

BAB 2 LANDASAN TEORI. Data adalah fakta atau bagian dari fakta yang digambarkan dengan simbol-simbol, BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Data dan Informasi Data adalah fakta atau bagian dari fakta yang digambarkan dengan simbol-simbol, gambar-gambar, nilai-nilai, bilangan-bilangan, uraian karakter yang mempunyai

Lebih terperinci

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM. berkaitan dan berinteraksi yang bertanggung jawab dalam memproses input

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM. berkaitan dan berinteraksi yang bertanggung jawab dalam memproses input BAB 3 PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem merupakan kumpulan dari beberapa elemen yang saling berkaitan dan berinteraksi yang bertanggung jawab dalam memproses input sehingga menghasilkan sebuah output

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI. 3.1 Konsep Dasar Sistem Informasi Penggajian. yang saling berkaitan untuk mencapai tujuan tertentu.

BAB III LANDASAN TEORI. 3.1 Konsep Dasar Sistem Informasi Penggajian. yang saling berkaitan untuk mencapai tujuan tertentu. BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Konsep Dasar Sistem Informasi Penggajian 3.1.1. Sistem Pengertian Sistem menurut Jogianto (2005:2) mengemukakan bahwa sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Teori Umum 2.1.1. Pengertian Komputer Sujatmiko (2012:156) mengemukakan, komputer adalah mesin yang dapat mengolah data digital dengan mengikuti serangkaian perintah atau program.

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Pembangunan Sistem Informasi 2.1.1. Pengertian Sistem Informasi Definisi sistem informasi adalah : Sistem informasi adalah suatu kumpulan komponen yang berhubungan dan bekerja

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI BAB III LANDASAN TEORI Pada bab ini akan dijelaskan landasan teori yang digunakan dalam menyusun laporan kerja praktek. Landasan teori yang akan dibahas meliputi tentang permasalahan atau prosedur yang

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. sistem penjualan dan stok barang. Dengan menganalisis prosedur sistem yang

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. sistem penjualan dan stok barang. Dengan menganalisis prosedur sistem yang BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Sistem Analisis sistem dapat didefinisikan sebagai tahap yang bertujuan untuk memahami sistem, mengetahui kekurangan sistem dan menentukan kebutuhan

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. adalah perintah yang dimengerti oleh komputer untuk melakukan tugas-tugas tertentu.

BAB 2 LANDASAN TEORI. adalah perintah yang dimengerti oleh komputer untuk melakukan tugas-tugas tertentu. BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Visual Basic 6.0 Visual Basic adalah salah satu bahasa pemrograman komputer. Bahasa pemrograman adalah perintah yang dimengerti oleh komputer untuk melakukan tugas-tugas tertentu.

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Pengertian Sistem Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. Bagian dari administrasi yang khusus mencatat segala kejadian yang. keuangan suatu badan atau perkumpulan tiap-tiap saat.

BAB II LANDASAN TEORI. Bagian dari administrasi yang khusus mencatat segala kejadian yang. keuangan suatu badan atau perkumpulan tiap-tiap saat. BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Sistem Sistem adalah sekumpulan unsur atau elemen yang saling berkaitan dan saling mempengaruhi dalam melakukan kegiatan bersama untuk mencapai suatu tujuan ( Jogiyanto,

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Penjelasaan Tentang Arti Sistem Sistem dapat diartikan sesuatu jaringan kerja yang terdiri dari prosedur-prosedur untuk saling berhubungan, saat melakukan suatu kegiatan agar

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. kontrol program dengan kemampuan dapat menerima data (input) lalu mengolah

BAB 2 LANDASAN TEORI. kontrol program dengan kemampuan dapat menerima data (input) lalu mengolah BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Komputer merupakan sekumpulan alat elektronik yang terkoordinasi di bawah kontrol program dengan kemampuan dapat menerima data (input) lalu mengolah data (proses)

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. Suatu sistem merupakan suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang

BAB II LANDASAN TEORI. Suatu sistem merupakan suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Sistem Suatu sistem merupakan suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling menghubungkan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Konsep Dasar Sistem Informasi Informasi merupakan hal yang sangat penting bagi manajemen di dalam pengambilan keputusan. Informasi dapat diperoleh dari sistem informasi atau disebut

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI BAB III LANDASAN TEORI Pada bab ini akan dijelaskan dasar-dasar teori yang berhubungan dengan permasalahan yang dibahas, dan menjelaskan system yang digunakan pada kerja praktik ini. Adapun teori-teori

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI BAB III LANDASAN TEORI Untuk pembuatan website penjualan cd demo program Surabaya, mengambil beberapa teori penunjang sebagai acuan pembuatan website ini. Teoriteori tersebut antara lain : 3.1 Pengertian

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. Data adalah deskripsi tentang benda, kejadian, aktifitas, dan transaksi, yang

BAB II LANDASAN TEORI. Data adalah deskripsi tentang benda, kejadian, aktifitas, dan transaksi, yang 9 BAB II LANDASAN TEORI 2.1.1 Pengertian Data Pengertian data adalah : Data adalah deskripsi tentang benda, kejadian, aktifitas, dan transaksi, yang tidak mempunyai makna atau tidak berpengaruh langsung

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI. yang rata-rata tidak mampu membeli sekian banyak buku atas biaya sendiri.

BAB III LANDASAN TEORI. yang rata-rata tidak mampu membeli sekian banyak buku atas biaya sendiri. BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Perpustakaan Dalam arti tradisional, perpustakaan adalah sebuah koleksi buku dan majalah. Walaupun dapat diartikan sebagai koleksi pribadi perseorangan, namun perpustakaan lebih

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Data dan Informasi 2.1.1 Data Data berasal dari kata datum, yang berarti fakta yang mengandung arti pengolahan data dengan menggunakan computer dikenal dengan nama Pengolahan

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Sistem Menurut Hartono (1999 : 23 ) pada bukunya yang berjudul Analisis dan Desan Sistem Informasi, menyebutkan bahwa sistem merupakan kumpulan dari elemenelemen yang satu dengan

Lebih terperinci

2.5 Sekilas tentang Visual Basic Keistimewaan Visual Baic 6.0

2.5 Sekilas tentang Visual Basic Keistimewaan Visual Baic 6.0 15 2.5 Sekilas tentang Visual Basic 6.0 Visual Basic pada dasarnya adalah sebuah bahasa pemrograman komputer. Bahasa pemrograman adalah perintah perintah atau instruksi yang dimengerti oleh komputer untuk

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 REGRESI 2.1.1 Pengertian Regresi Regresi merupakan metode statistic yang digunakan untuk mengukur besarnya pengaruh variabel bebas (independen) terhadap variabel tergantung (dependen)

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Komputer berasal dari bahasa latin yaitu computare yang berarti menghitung. Kata

BAB 2 LANDASAN TEORI. Komputer berasal dari bahasa latin yaitu computare yang berarti menghitung. Kata BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Komputer berasal dari bahasa latin yaitu computare yang berarti menghitung. Kata com berarti menggabungkan dalam pikiran atau secara manual. Sedangkan kata

Lebih terperinci

Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Jakarta STI&K

Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Jakarta STI&K Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Jakarta STI&K PENULISAN ILMIAH SISTEM PEMESANAN TIKET KERETA API DI PERUSAHAAN UMUM KERETA API MENGGUNAKAN MICROSOFT VISUAL BASIC 6.0 Nama : Rini Lesnarawati

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI. ini, adapun teori-teori yang digunakan adalah sebagai berikut :

BAB III LANDASAN TEORI. ini, adapun teori-teori yang digunakan adalah sebagai berikut : BAB III LANDASAN TEORI Pada bab ini akan dijelaskan dasar-dasar teori yang berhubungan dengan permasalahan yang dibahas. Hal ini sangat penting karena teoriteori tersebut digunakan sebagai landasan pemikiran

Lebih terperinci