JO~ ~I~~~JA ~JAMA II~~I ra~~~ ~~1~ ~A~AN li~g~~~gan ~m~f frovin~1 JAWA rim~r

Transkripsi

1 JO~ ~I~~~JA ~JAMA II~~I ra~~~ ~~1~ ~A~AN li~g~~~gan ~m~f frovin~1 JAWA rim~r

2 Instansi Visi Misi Tujuan Tugas Fungsi Badan Hidup Provinsi Jawa Timur Ketersediaan Hidup Jawa Timur yang Baik dan Sehat 1. Mewujudkan Pengelolaan Hidup Berkelanjutan 2. Meningkatkan dan Mengembangkan dan Perusakan Hidup dari Sumber - Sumber Pencemar 1. Melestarikan Ketersediaan Sumber Daya Alam dan Fungsi Hidup Berbasis Peran Serta Masyarakat. 2. Meningkatkan Kualitas Hidup Melalu Upaya-Upaya dan Perusakan Hidup dari Sumber-Sumber Pencemar Melaksanakan Penyusunan dan Pelaksanaan Kebijakan Daerah yang Bersifat Spesifik yaitu di Bidang Hidup 1. Pemberian Dukungan atas Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah; 2. Pembinaan dan Pelaksanaan Tugas Sesuai dengan Lingkup Tugasnya; 3. Pelaksanaan Tugas Lain yang Diberikan oleh Gubernur. KINERJA UT AMA Meningkatnya luasan Jumlah lokasi lahan kritis Lahan kritis yang rehabilitasi adalah lahan kritis 1. Dokumen Lap. Dinas Bidang lahan kritis yang terehabilitasi yang berada diluar kawasan hutan yang dikelola Kehutanan. Konservasi dan terehabilitasi dan menjadi tanggungjawab Dinas Kehutanan 2. Dok. Lap. SLHD BLH Pemulihan Prov. Jatim Meningkatnya upaya Jumlah titik sumber mata Kegiatan konservasi sumber mata air ini bertujuan 1. Dokumen Lap. Dinas Bidang perlindungan dan air terkonservasi. untuk mempertahankan debit mata air atau Pengairan Provo Jatim. Konservasi dan konservasi sumber menghidupkan kembali sumber mata air yang 2. Dokumen Lap. Dinas Pemulihan daya alam berbasis mengalami penurunan debit. Kegiatan melibatkan Kehutanan.

3 KINERJA UT AMA peran serta masyarakat Persentase tindak lanjut pengaduan masyarakat akibat adanya dugaan pencemaran dan/atau perusakan lingkungan hidup (0A,) masyarakat (partisipasi masyarakat) sekitar lokasi 3. Dok. Lap. SLHD BLH mata air. Jml Pengaduan yang ditindaklanjuti Jml Pengaduan yang diterima Provo Jatim Komunikasi dan PPSM Prosentase Jumlah Desa I Kelurahan 1. Dokumen. Lap. BLH Bidang Desa/Kelurahan Berseri Berseri Jatim Komunikasi dan L Seluruh Desa Ikelurahan PPSM Desa/Kelurahan Berseri (Bersih dan Lestari) adalah salah satu program Pemerintah Propinsi Jawa Timur di bidang Hidup bertujuan untuk mendorong terciptanya pengetahuan dan kesadaran masyarakat DesaI Kelurahan dalam upaya pelestarian lingkungan hidup sehingga dapat terwujud desal kelurahan yang bersih, sehat, lestari dan asri. Sampai dengan tahun 2014 jumlah Desa/Kelurahan Berseri mencapai 136 buah.

4 KINERJA Meningkatnya kualitas Persentase titik pantau lingkungan hidup dengan peningkatan melalui upaya kualitas air (%) pengendalian sumbersumber pencemaran Jml Titik pantau peningkatan kualitas air Jml Titik pantau - Kualitas air adalah kondisi kualitatif air yang diukur dan atau di uji berdasarkan parameterparameter tertentu dan metode tertentu berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku (Pasal 1 keputusan Menteri Negara Hidup Nomor 115 tahun 2003); - Parameter untuk menentukan kualitas air meliputi parameter :Fisika, kimia, dan mikrobiologis. Persentase penul"unan konsentrasi BOD di DAS Brantas BOD Tahun BOD Tahun 2015 BOD Tahun /0

5 KINERJA Persentase penurunan konsentrasi COD di DAS COD Tahun COD Tahun 2015 x 100% COD Tahun 2014 Brantas Persentase titik pantau dengan peningkatan kualitas udara ambien (%) Jml Titik pantau peningkatan kualitas udara ambient Jml Titik pantau 1. Udara ambien adalah udara bebas dipermukaan bumi pada lapisan troposfir yang berada di dalam wilayah yurisdiksi Republik Indonesia yang dibutuhkan dan mempengaruhi kesehatan manusia, makhluk hidup dan unsur lingkungan hidup lainnya; 2. Mutu udara am bien adalah kadar zat, energi, dan/atau komponen lain yang ada di udara bebas;

6 KINERJA 3. Status mutu udara ambien adalah keadaan mutu udara di suatu tempat pada saat dilakukan inventarisasi; 4. Baku mutu udara am bien adalah ukuran batas atau kadar zat, energi, dan/atau komponen yang ada atau yang seharusnya ada dan/atau unsur pencemar yang ditenggang keberadaannya dalam udara ambien; Persentase ketaatan Jml usaha dan/atau Kegiatan yang Tata usaha dan!atau kegiatan terhadap perizinan taat perizinan lingkungan Jml usaha dan! atau Kegiatan yg lingkungan yang diawasi diawasi (0/0) Perizinan Meliputi: 1. Izin (syarat ijin usaha) 2. Izin PPLH : Izin pembuangan limbah cair, izin pemanfaatan air limbah untuk aplikas'i ke tanah, izin penyimpanan sementara lim bah B3,lzin Pengumpulan Limbah 83, Izin pemanfaatan limbah 83, Izin pengolahan lim bah 83,Izin

7 KINERJA. Persentase penye.lesaian penimbunan Limbah B3, Izin Pembuangan air limbah ke laut, Ijin Reinjeksi kedalam formasi, Ijin Venting ke Udara. Jml Kasus Li~gkungan yang kasus lingkungan hidup dikenai sanksi administrasi dengan Sanksi Jml kasus lingkungan yang Administrasi (%) ditangani Meningkatnya upaya Jumlah penurunan emisi Perhitungannya mengacu kepada IPee Guidline 1. BPS berupa data Bidang Tata pengendalian emisi gas GRK Outa ton eq. C02) 2006 untuk negara-negara Asia. kependudukan. rumah kaca (GRK) dari sector terkait, energy, Emisi Gas Rumah Kaca (GRK) adalah naiknya 2. Data persampahan melalui koordinasi lintas industri (IPPU), konsentrasi gas karbon dioksida (C0 2 ) dan gas-gas Kabupaten/kota, salah sektor transportasi, (AFOLU) lahan lainnya di atmosfer. Kenaikan konsentrasi gas e0 2 ini disebabkan oleh kenaikan pembakaran bahan satunya bersumber dari data ADIPURA. bakar minyak, batu bara dan bahan bakar organik 3. Pertamina untuk konsumsi lainnya yang melampaui kemampuan tumbuhan- Bahan bakar tumbuhan dan laut untuk menyerapnya. 4. Industri dijawa timur untuk volume limbah dan konsumsi Bahan bakar.

8 KINERJA PENJELASAN/ALASAN FORMULAS I 5. Badan/Dinas/kantor Hidup 6. SKPD Provinsi Jawa Timur Terkait Surabaya, April 2015 KEPALA BADAN LlNGKUNGAN HIDUP PROVINSI JAWA TIMUR Pem Ina Utama Muda IP

9