KUALITAS PELAYANAN PENERBITAN SERTIFIKAT HAK MILIK TANAH DI KANTOR PERTANAHAN KABUPATEN TALAUD. Oleh. Fenly Marthin Papia. Abstrak
|
|
- Teguh Widjaja
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 KUALITAS PELAYANAN PENERBITAN SERTIFIKAT HAK MILIK TANAH DI KANTOR PERTANAHAN KABUPATEN TALAUD Oleh Fenly Marthin Papia Abstrak Masalah dalam penelitian ini adalah : Bagaimana kualitas pelayanan penerbitan sertifikat hak milik tanah melalui pengakuan hak di kantor pertanahan Kabupaten Talaud. Tuuan penelitian adalah : untuk mengetahui kualitas pelayanan penerbitan sertifikat di kantor pertanahan Kabupaten Talaud pada saat ini. Penelitian ini menggunakan metode observasi dan wawancara. Hasil penelitian berdasarkan hasil wawancara dengan beberapa informan, pada umumnya mereka belum memperoleh informasi yang sangat Jelas mengenai pelayanan surat sertifikat hak milik tanah dari para pegawai. belum ada papan informasi tentang syaratsyarat serta kelengkapan administrasi apa saja yang harus dibawah oleh pemohon serta tidak adanya penerbitan brosur untuk mempermudah pelanggan mencari informasi yang diinginkan. Serta bagian informasi yang disediakan di lobi Kantor Pertanahan Kabupaten Talaud tidak menyampaikan informasi yang akurat kepada pemohon sehingga informasi yang ada pada kantor Pertanahan Kabupaten Talaud belum berfungsi secara maksimal. Kesimpulan : 1. Rata-rata kualitas berada pada tingkat yang baik. 2. Ruang tunggu Kantor Pertanahan Kabupaten Talaud cukup nyaman, serta penampilan pegawai Kantor Pertanahan Talaud sopan, rapih dan ramah dalam melayani pemohon. 3. Ketepatan proses penerbitan sertifikat hak milik tanah sesuai standar waktu yang ditetapkan yaitu 30 hari. Saran : 1. Perlu adanya sosialisasi kepada masyarakat tentang proses permohonan. 2. Syarat kelengkapan administrasi Penerbit Sertifikat Hak Milik Tanah sebaiknya dibuat dalam sebuah brosur atau ditampilkan pada papan informasi. 3. Perluh mengadakan pelatihan kepada setiap pegawai. 4. Sebaiknya Kantor Pertanahan Kabupaten Talaud memasang website kusus untuk masyarakat untuk menyalurkan aspirasi dan keluhan mereka langsung.5. sebaiknya Kantor Pertanahan Kabupten Talaud mencoba untuk mengadakan pelayanan penerbitan sertifikat hak milik tanah melalui produk seperti Via internet.
2 Kata kunci : Kualitas Pelayanan Penerbitan Sertifikat Hak Milik Tanah Dikantor Pertanahan Kabupaten Talaud. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Kemampuan sebuah organisasi banyak ditentukan oleh pelayanan yang diberikan kepada pihak yang berkepentingan dengan organisasi tersebut. Penilaian tentang pelayanan ini bukan berdasarkan pemaknaan yang berkepentingan memberi pelayanan, tapi diberikan oleh pihak yang menerima pelayanan. Pemerintah mempunyai kewajiban untuk menjaga eksistensi sebuah Negara, mengembangkan aktivitas sangat penting untuk mendukung terpenuhinya kebutuhan suatu masyarakat. Meningkatnya persaingan, tantangan dan tuntutan masyarakat akan pelayanan yang berkualitas, mendorong Kantor Pertanahan Kabupaten Talaud untuk mempersiapkan diri agar tetap eksis dengan senantiasa mengupayakan perubahan kearah perbaikan. Salah satu pelayanan yang diberikan dari pemerintah kepada masyarakat adalah pelayanan di bidang administrasi pertanahan. Kantor Pertanahan Kabupaten Talaud sebagai salah satu unit kerja pelayanan masyarakat memiliki misi yaitu memberikan pelayanan prima, akurat, sedehana, dan murah dibidang pertanahan yang berwawasan lingkungan dengan berpihak kepada golongan ekonomi lemah. Pada kenyataanya berdasarkan observasi awal yang penulis lakukan, diperoleh gambaran kondisi pelayanan penerbitan Surat Sertifikat Hak Milik Tanah berdasarkan pengakuan Hak DiKantor Pertanahan Kabupaten Talaud, masih kurang memuaskan. Hal ini dilihat dari beberapa indikasi masalah kualitas pelayanan, diantaranya: 1. Banyaknya pekerjaan yang belum terselesaikan tepat pada waktunya 2. Adanya pungutan liar. 3. Tidak ada jaminan peraturan untuk memberantas oknum-oknum yang bekerja sama dengan calo dalam pembuatan sertifikat tanah hak milik, sehingga Kantor Pertanahan Kabupaten Talaud cenderung pandang bulu dalam memberikan
3 pelayanan kepada masyarakat yang membutuhkan jasa dan pelayanan pembuatan Surat Sertifikat Hak Milik Tanah. Maka bertitik tolak dari latar belakang masalah diatas maka penulis mempusatkan penelitian pada KUALITAS PELAYANAN PENERBITAN SERIFIKAT HAK MILIK TANAH DI KANTOR PERTANAHAN KABUPATEN TALAUD. 1.2 Perumusan Masalah Bagaimana Kualitas Pelayanan Penerbitan Sertifikat Hak Milik Tanah melalui Pengakuan Hak Dikantor Pertanahan Kabupaten Talaud? 1.3 Tujuan Penelitian Untuk mengetahui kualitas Pelayanan Penerbitan Sertifikat Di Kantor Pertanahan Kabupaten Talaud pada saat ini. 1.4 Kegunaan Penelitian 1. Kegunaan Akademis 2. Kegunaan Praktisi. PEMBAHASAN 2.1 Kualitas Pelayanan Pengertian Kualitas Tanah Berbicara mengenai kalitas pelayanan ada beberapa pendapat, diantaranya dikemukakan oleh Wyckof yang dikutip oleh Fandy Tjiptono sebagai berikut : Kualitas pelayanan adalah tingkat keunggulan yang diharapkan dan pengendalian atas tingkat keunggulan tersebut untuk memenuhi keinginan pelanggan. (Tjiptono, 2001:59). Menurut Crosby yang dikutip oleh Nasution menyatahkan Bahwa : Kualitas adalah Conformance to requirement, yaitu sesuai dengan yang diisyaratkan atau distandarkan. Suatu produk memiliki kualitas apabilah sesuai dengan standar kualitas yang telah ditentukan (M.N. Nasution, 2005:2) 2.2 Klasifikasi Pelayanan Umum Pelayanan pada dasarnya dapat diklarifikasikan berdasarkan tujuan tertentu menurut Kusmiadi dalam bukunya manajemen Pelayanan Masyarakat pelayanan dikelolah hakekatnya adalah suatu upaya yang bertujuan untuk :
4 1. Meningkatkan mutu dan produktivitas pelaksanaan tugas dan fungsi instansi pemerintah dibidang pelayanan masyarakat. 2. Mendorong upaya mengektifitaskan system dan tata laksana pelayanan sehingga pelayanan terhadap masyarakat diselenggerakan secara lebih daya guna dan hasil guna. 3. Mendorong timbulnya kreativitas, prakarsa dan peran serta masyarakat dalam pembangunan serta meningkatkan derajat kesejahteraan masyarakat luar. (Kusmiadi, 199:2). 2.3 Dimensi Kualitas Pelayanan Dalam rangka menyiapkan suatu pelayanan yang berkualitas sesuai dengan yang diharapkan perluh berdasarkan pada system kualitas yang memiliki ciri atau karakteristik tertentu. Untuk mengukur sejauh mana kualitas pelayanan tersebut Zeithaml Dkk yang dikutip oleh Tjiptono dalam bukunya Manajemen Jasa menyebutkan bahwa kualitas pelayanan dapat diukur melalui dimensi-dimensi pokok kualitas pelayanan terdiri dari: 1. Bukti langsung (tangibles), 2. Keandalan (Reability), 3. Daya tanggap (Responsiveness), 4. Jaminan (Assurance), 5. Empati (Emphaty) 2.4 Pengertian Dan Kekuatan Pembuktian Sertifikat Menurut peraturan pemerintah No 24 tahun 1997 tentang Pendaftaran pada pasal 32 butir I yang dimaksud dengan: Sertifikat merupakan surat tanda bukti hak yang berlaku sebagai alat pembuktian yang kuat mengenai data fisik dan data yuridis yang termuat didalamnya, sepanjang data fisik dan yuridis tersebut sesuai dengan data yang ada dalam surat ukur dan ukur tanah yang bersangkutan (Peraturan Pemerintah No ). 2.5 Pengertian Hak Milik Menurut pasal 20 ayat I UU No 5 Tahun 1960 tentang peraturan dasar pokok-pokok Agraria (UUPA) menyatakan bahwa hak milik adalah hak turun temurun, terkuat dan terpenuh yang dapat dipunyai orang atas tanah, dengan mengingat ketentuan dalam pasal 6 yaitu semua hak atas tanah mempunyai fungsi social. 2.6 Pendaftaran Tanah
5 2.6.1 Pengertian, Objek dan Tujuan Pendaftaran Tanah Dalam peraturan Pemerintah No.24 Tahun 1997 Tentang Pendaftaran Tanah pada pasal I butir I yang dimaksud dengan: Pendaftaran Tanah adalah rangkaian kegiatan yang dilakukan oleh pemerintah secarah terus-menerus, berkesinambungan dan teratur, meliputi pengumpulan, pengolahan, pembukuan dan penyajian serta pemeliharaan data fisik dan yuridis, dalam bentuk peta dan daftar, mengenai bidang-bidang tanah dan satuan rumah susun, termasuk pemberian sertifikat sebagai surat tanda bukti haknya bagi bidang-bidang tanah yang sudah ada haknya dan hak milik atas satuan rumah susun serta hak-hak tertentu yang membebaninya (peraturan pemerintah No.24 Tahun 1997) Pengertian dan Pelaksanaan Pendaftaran Tanah Melalui Pengakuan Hak Proses pendaftaran tanah melalui pengakuan hak merupakan pendaftaran tanah untuk pertama kali atau pendaftaran tanah adat yang dilakukan karena alat bukti tertulis hak atas penguasaan tanahnya tidak ada/tidak lengkap, dalam Peraturan Pemerintah No.24 Tahun 1997 tentang pendaftaran tanah pada pasal I Butir Catur Tertib Pertanahan Sebagai realisasi dari undang-undang No. 5 Tahun 1960 tentang peraturan Dasar pokok-pokok Agraria (UUPA), maka dikeluarkan keputusan Presiden No. 7 Tahun 1979 tentang Rencana Pembangunan Lima Tahun Tahap 3 dengan mencanangkan suatu program pertanahan yaitu: 1. Tertib Hukum Pertanahan 2. Tertib Administrasi Pertanahan 3. Tertib Penggunaan Tanah 4. Tertib pemeliharaan Tanah Dan Lingkungan Hidup Dasar Hukum Pendaftaran Tanah Dalam pelaksanaan pendaftaran tanah di indonesiadilaksanakan melalui Undang-undang,hal ini dilakukan agar pelaksanaan pendaftaran tanah dilapangan mempunyai kekuatan hokum dan dapat terarahkan sesuai dengan pedoman atau tata cara yang berlaku. Sebagai dasar hukum pelaksanaan pendaftaran tanah antara lain:
6 1. Undang-undang Pokok Agraria No. 5 Tahun 1960 Tentang Peraturan Dasar Pokokpokok Agraria. 2. Peraturan Pemerintah No. 24 Tahun 1997 Tentang Pendaftaran Tanah 3. Peraturan Menteri Negara Agraria/Kepala badan Pertanahan Nasional No. 3 tahun 1997 tentang ketentuan pelaksanaan Peraturan No. 24 tahun 1997 tentang Pendaftaran Tanah. 4. Peraturan Kepala Badan Pertanahan Nasional No.4 Tahun 2006 tentang Organisasi Dan Tata Kerja Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional dan Kantor Pertanahan. 5. Peraturan Kepala Badan Pertanahan Nasional Republik Indonesia Nomor I Tahun 2010 tentang Standar Prosedur Operasi Pengaturan Dan Pelayanan (SPOPP) Pertanahan. METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini yaitu pendekatan Kualitatif. Bogdan dan Taylor (dalam Moleong, 2003) mendefinisikan metodologi kualitatif sebagai prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang dapat diamati. Oleh karena itu, peneliti menggunakan pendekatan kualitatif karena relevan dengan tujuan dari penelitian. B. Fokus Penelitian Untuk mempermudah penelitian ini maka penulis memfokuskan penelitian ini pada Kualitas Pelayanan Penerbitan Sertifikat Hak Milik di Kantor Pertanahan Kabupaten Talaud : 1. Tangibles (Bukti Langsung) 2. Reability (Keandalam) 3. Responsiveness (Daya Tanggap) 4. Assueance (Jaminan) 5. Emphaty (Empati). C. Teknik Pengumpulan Data Teknik yang penulis gunakan untuk mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Observasi 2. Wawancara
7 3. Studi Dokumentasi D. Informan Penelitian Di dalam subjek penelitian kualitatif, informasi atau data diperoleh dari sumber yang dapat diberikan informasi sesuai dengan tujuan penelitian, untuk itu harus ditentukan informan penelitian yang dapat disajikan sumber informasi. Dengan penelitian kualitatif informan peneliti dipilih secara Purposive berkaitan dengan tujuan tertentu. Berdasarkan hal tersebut maka dalam penelitian ini tidak ada sampel acak, tetapi sampel bertujuan. Subjek penelitian dalam penelitian ini yaitu Kepala Dinas Pertanahan Kabupaten Talaud, 5 Pegawai Dinas Pertanahan Kabupaten Talaud serta 10 Masyarakat pemohon layanan Sertifikat Hak Milik Tanah Di Kantor Pertanahan Kabupaten Talaud. E. Teknik Analisis Data Analisis data merupakan suatu langkah penting dalam penelitian, karena dapat member makna terhadap data yang dikumpulkan peneliti. Dalam penelitian ini, pengolahan data dan analisis data akan dilakukan melalui suatu proses yaitu menyusun, mengkategorikan data, mencari kaitan isi dari berbagai data yang diperoleh dengan maksud untuk mendapatkan maknanya. Data yang diperoleh dari hasil penelitian ini adalah : 1.Data Hasil Wawancara 2.Data Hasil Observasi 3.Data Hasil Dokumentasi. Berdasarkan penrnyataan diatas, dapat dijelaskan bahwa dalam melakukan pengolahan dan analisis data dilakukan langkah-langkah sebagai berikut : 1.Reduksi Data 2.Display Data 3.Kesimpulan/VVerifikasi Data HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Hasil penelitian berdasarkan hasil wawancara dengan beberapa informan, pada umumnya mereka belum memperoleh informasi yang sangat Jelas mengenai pelayanan surat sertifikat hak milik tanah dari para pegawai. belum ada papan informasi tentang syarat- syarat serta kelengkapan administrasi apa saja yang harus dibawah oleh pemohon serta tidak adanya penerbitan brosur untuk mempermudah pelanggan mencari informasi yang diinginkan. Serta bagian informasi yang
8 disediakan di lobi Kantor Pertanahan Kabupaten Talaud tidak menyampaikan informasi yang akurat kepada pemohon sehingga informasi yang ada pada kantor Pertanahan Kabupaten Talaud belum berfungsi secara maksimal. Kesimpulan : 1. Rata-rata kualitas berada pada tingkat yang baik. Ruang tunggu Kantor Pertanahan Kabupaten Talaud cukup nyaman, serta penampilan pegawai Kantor Pertanahan Talaud sopan, rapih dan ramah dalam melayani pemohon. Ketepatan proses penerbitan sertifikat hak milik tanah sesuai standar waktu yang ditetapkan yaitu 30 hari. Saran : KESIMPULAN DAN SARAN 1. Perlu adanya sosialisasi kepada masyarakat tentang proses permohonan. 2. Syarat kelengkapan administrasi Penerbit Sertifikat Hak Milik Tanah sebaiknya dibuat dalam sebuah brosur atau ditampilkan pada papan informasi. 3. Perluh mengadakan pelatihan kepada setiap pegawai. 4. Sebaiknya Kantor Pertanahan Kabupaten Talaud memasang website kusus untuk masyarakat untuk menyalurkan aspirasi dan keluhan mereka langsung. 5. sebaiknya Kantor Pertanahan Kabupten Talaud mencoba untuk mengadakan pelayanan penerbitan sertifikat hak milik tanah melalui produk seperti Via internet. DAFTAR PUSTAKA Jasfar, Farida Manajemen Jasa Pendekatan Terpadu. Ghalia Indonesia.Bogor. Moenir, A.S Manajemen Pelayanan Umum di Indonesia. Jakarta : Bumi Aksara. Nasution, M.N Manajemen Mutu Terpadu. Bogor : Ghalian Indonesia. Nawawi, Hadari Metode Penelitian Bidang Sosial. Yogyakarta : Gadjah Mada University Perss. Pasolong, Harbani Teori Administrasi Publik. Bandung : Alfabeta Bandung. Ratminto dan, Atik Ningsih Septi Manajemen Pelayan. Yogyakarta. Pustaka Pelajar. Sugiarto, Endar Psikologi Pelayanan Umum dalam Industri Jasa. Jakarta : PT.Gramedia Pustaka Utama. Sugiyono Metode Penelitian Administrasi. Bandung : Alfabeta. Tjiptono, Fandi Manajemen Jasa. Yogyakarta : Andi Offset.
9 Ulbert, Silalahi Studi Tentang Ilmu Administrasi dan Manajemen. Bandung : Sinar Baru Algesindo. Yamit, Zulian, Manajemen Kualitas Produk dan Jasa. Yogyakarta : Ekonosia. Dokumen Lain : Undang-undang Pokok Agraria No.5 Tahun 1960 tentang Peraturan Dasar Pokok-Pokok Agraria. Peraturan Pemerintah No. 24 Tahun 1997 tentang Pendaftaran Tanah. Keputusan Presiden No. 7 Tahun 1979 Tentang Rencana Pembangunan Lima Tahun Tahap Keputusan Mentri Pendayagunaan Aparatur No. 63 Tahun 2003 tentang Pedoman Penyelenggaraan Pelayanan Publik. Peraturan Menteri Negara Agraria / Kepala Badan Pertanahan Nasional No.3 tahun 1997 tentang Ketentuan Pelaksanaan Peraturan Pemerintah No. 24 tahun Peraturan Kepala Badan Pertanahan Nasional No. 4 tahun 2006 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional dan Kantor Pertanahan. Peraturan Kepala Badan Pertanahan Nasional Republik Indonesia No. 1 Tahun 2010 tentang Standar Prosedur Operasi Pengaturan Dan Pelayan (SPOPP) Pertanahan.
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Dari lima dimensi kualitas pelayanan yang digunakan untuk melihat dan mengukur kualitas pelayanan pada kantor Pos Klaten yaitu Tangibel (Berwujud), Reability (Kehandalan),
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kehidupan masyarakat sekarang sudah berbeda dengan kehidupan masyarakat yang dulu. Seperti mencuci pakaian, dulu bagi beberapa orang mencuci pakaian adalah hal
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Pelayanan pensertifikatan tanah mempunyai arti strategis bagi kepentingan
I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pelayanan pensertifikatan tanah mempunyai arti strategis bagi kepentingan masyarakat terutama dalam rangka memberikan jaminan kepastian hukum dan perlindungan hukum atas
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 LANDASAN HUKUM Dasar Hukum : 1. Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah; 2. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik; 3. Peraturan Pemerintah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang
A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Pendidikan merupakan hak setiap warga negara indonesia yang berhak memperoleh layanan pendidikan yang bermutu sesuai dengan kemampuan dan minat tanpa memandang segala
Lebih terperinciKUALITAS PELAYANAN PEMBUATAN AKTA KELAHIRAN ANAK DI LUAR NIKAH PADA DINAS KEPENDUDUKAN DAN CATATAN SIPIL KOTA SURABAYA
KUALITAS PELAYANAN PEMBUATAN AKTA KELAHIRAN ANAK DI LUAR NIKAH PADA DINAS KEPENDUDUKAN DAN CATATAN SIPIL KOTA SURABAYA Oleh : Agustin Triyansari 1 dan Teguh Santoso 2 Abstrak Salah satu bentuk pelayanan
Lebih terperinciSTUDI TENTANG PELAYANAN PENCARI KERJA DI DINAS TENAGA KERJA KOTA SAMARINDA
ejournal llmu Administrasi Negara, 2014, 2 (1): 426-435 ISSN 0000-0000, ejournal.an.fisip-unmul.org Copyright 2014 STUDI TENTANG PELAYANAN PENCARI KERJA DI DINAS TENAGA KERJA KOTA SAMARINDA Retno Ayu Yuniarti
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan pendekatan proses berfikir yang bersifat deduktif,
BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan dan Jenis Penelitian Penelitian ini menggunakan pendekatan proses berfikir yang bersifat deduktif, yaitu suatu penelitian yang didekati dari segi konsep dan teori
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. ini dikarenakan bahwa Negara Indonesia merupakan negara agraris, sehingga
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Tanah mempunyai arti penting bagi kehidupan bangsa Indonesia. Hal ini dikarenakan bahwa Negara Indonesia merupakan negara agraris, sehingga setiap kegiatan
Lebih terperinciKUALITAS PELAYANAN ADMINISTRASI AKTA KELAHIRAN DI KANTOR DINAS KEPENDUDUKAN DAN CATATAN SIPIL PEMERINTAH KOTA SURABAYA SKRIPSI
KUALITAS PELAYANAN ADMINISTRASI AKTA KELAHIRAN DI KANTOR DINAS KEPENDUDUKAN DAN CATATAN SIPIL PEMERINTAH KOTA SURABAYA SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi sebagian persyaratan memperoleh Gelar Sarjana Ilmu
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN. produktivitas, responsivitas, dan akuntabilitas.
78 BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa kinerja Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Sleman termasuk dalam
Lebih terperincimendapatkan pelayanan berlaku universal terhadap siapa saja yang berkepentingan atas hak
KAJIAN YURIDIS PELAYANAN PEMBUATAN E-KTP DI KANTOR KECAMATAN JEBRES KOTA SURAKARTA BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 23 TAHUN 2014 TENTANG PEMERINTAHAN DAERAH Oleh : Yosef Alfian Wahyu Utomo (10101063) Universitas
Lebih terperinciPENDAHULUAN. kelola pemerintahan yang bersih, efektif, demokratis, dan terpercaya Pemerintah
PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pelayanan publik oleh Aparatur Pemerintah masih banyak dijumpai kekurangan-kekurangan sehingga belum dapat memenuhi harapan masyarakat. Hal ini ditandai dengan masih adanya
Lebih terperinciHENDRI HERDIANTO ABSTRAK
PERANAN UPTD PEMADAM KEBAKARAN DAN PERALATAN PADA DINAS PEKERJAAN UMUM, PERHUBUNGAN, KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN DI MASYARAKAT KABUPATEN PANGANDARAN HENDRI HERDIANTO ABSTRAK Penelitian
Lebih terperinciANALISIS KUALITAS PELAYANAN AKTA KELAHIRAN DI DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA SEMARANG Oleh : Nora Sembadra Mahardhika, Endang Larasati
ANALISIS KUALITAS PELAYANAN AKTA KELAHIRAN DI DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA SEMARANG Oleh : Nora Sembadra Mahardhika, Endang Larasati Departemen Ilmu Administrasi Publik Fakultas Ilmu Sosial
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Semua warga negara berhak mendapatkan jaminan kesehatan. Untuk
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Semua warga negara berhak mendapatkan jaminan kesehatan. Untuk menjamin kesehatan diperlukan suatu sistem yang mengatur penyelenggaraan pelayanan kesehatan bagi
Lebih terperinciKUALITAS PELAYANAN BIRO ADMINISTRASI AKADEMIK UNISKA BANJARMASIN. Dewi Merdayanti*
Al Ulum Vol.56 No.2 April 2013 halaman 1-6 1 KUALITAS PELAYANAN BIRO ADMINISTRASI AKADEMIK UNISKA BANJARMASIN Dewi Merdayanti* ABSTRAK Perguruan tinggi sebagai suatu lembaga penyedia pendidikan dituntut
Lebih terperinciAnalisis Kualitas Pelayanan Pada Unit Donor Darah PMI Kota pekanbaru
Analisis Kualitas Pelayanan Pada Unit Donor Darah PMI Kota pekanbaru Dra. Syofia Achnes, M.Si Ruby Sandi Program Studi Ilmu Administrasi Negara FISIP Universitas Riau Kampus Bina Widya KM 12,5 Simpang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. produk atau harapan-harapannya. Kotler (1997: 36). Meningkatnya derajat
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Adanya kualitas yang tinggi diharapkan akan mendapat tingkat kepuasan pelanggan. Kepuasan merupakan perasaan senang atau kecewa seseorang berasal dari perbandingan antara
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. A. Kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian yang sudah dijelaskan pada bab
BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang sudah dijelaskan pada bab sebelumnya, dapat diketahui bahwa kualitas pelayanan pembuatan akta kelahiran oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan
Lebih terperinciKUALITAS PELAYANAN PUBLIK DI KECAMATAN MALINAU KOTA KABUPATEN MALINAU PROVINSI KALIMANTAN TIMUR
KUALITAS PELAYANAN PUBLIK DI KECAMATAN MALINAU KOTA KABUPATEN MALINAU PROVINSI KALIMANTAN TIMUR (suatu studi pelayanan administrasi kependudukan di Kecamatan Malinau Kota) Oleh GEBBY JEANET GIDION ABSTRAKSI
Lebih terperinciPENDAHULUAN. IKM - I 2016 Page 1
PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pelayanan publik oleh Aparatur Pemerintah masih banyak dijumpai kekurangan-kekurangan sehingga belum dapat memenuhi harapan masyarakat. Hal ini ditandai dengan masih adanya
Lebih terperinciANALISIS KUALITAS PELAYANAN DI UPT PKB WILAYAH II JAGAKARSA
ANALISIS KUALITAS PELAYANAN DI UPT PKB WILAYAH II JAGAKARSA Oleh: D2A303058_RAINA PRATMARINI 1. PENDAHULUAN publik atau masyarakat merupakan permasalahan yang penting dalam pelaksanaan dan penyelenggaraan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. karena konsumen terdiri dari beberapa segmen, gaya hidup dan kepribadian yang
1 BAB I PENDAHULUAN 1. 1. Latar Belakang Memahami perilaku konsumen merupakan permasalahan yang kompleks karena konsumen terdiri dari beberapa segmen, gaya hidup dan kepribadian yang berbeda. Levitt (1983)
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Ahmad Tanzeh Metodologi Penelitian Praktis. Yogyakarta: Teras. Boediono, B Pelayanan Prima. Rineka Cipta: Jakarta
DAFTAR PUSTAKA Buku-Buku: Ahmad Tanzeh. 2011. Metodologi Penelitian Praktis. Yogyakarta: Teras Boediono, B. 2003. Pelayanan Prima. Rineka Cipta: Jakarta Daryanto. 2006. Administrasi Pendidikan. Jakarta:
Lebih terperinciPENERAPAN STANDAR PELAYANAN MINIMAL (SPM) OLEH KEPALA DESA DI KANTOR DESA SAGULING KECAMATAN BAREGBEG KABUPATEN CIAMIS LISNA WULANDARI ABSTRAK
PENERAPAN STANDAR PELAYANAN MINIMAL (SPM) OLEH KEPALA DESA DI KANTOR DESA SAGULING KECAMATAN BAREGBEG KABUPATEN CIAMIS LISNA WULANDARI ABSTRAK Penelitian ini berjudul Penerapan Standar Pelayanan Minimal
Lebih terperinciSTUDI TENTANG PELAYANAN INFORMASI PASAR KERJA (IPK) PADA DINAS TENAGA KERJA KOTA SAMARINDA HASRIANTI ULAN DARIAH 1. Abstrak
ejournal Administrasi Negara, 3 (1) 2015 : 158-168 ISSN 0000-0000, ejournal.an.fisip-unmul.org Copyright 2015 STUDI TENTANG PELAYANAN INFORMASI PASAR KERJA (IPK) PADA DINAS TENAGA KERJA KOTA SAMARINDA
Lebih terperinciPELAKSANAAN FUNGSI PUSKESMAS (PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT) DALAM MENINGKATKAN KUALITAS PELAYANAN KESEHATAN DI KECAMATAN LONG KALI KABUPATEN PASER
ejournal Ilmu Pemerintahan, 2017, 5 (1): 305-314 ISSN 2477-2458 (online), ISSN 2477-2631 (print), ejournal.ip.fisip-unmul.ac.id Copyright 2017 PELAKSANAAN FUNGSI PUSKESMAS (PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT)
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Pendidikan dan pelatihan merupakan suatu kebutuhan guna mendukung salah satu bentuk kegiatan peningkatan kompetensi dan merupakan bagian integral dalam Manajemen
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan dan berdasarkan analisis
122 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Dari hasil penelitian yang telah dilakukan dan berdasarkan analisis pembahasan serta uraian pada bab-bab sebelumnya, maka penulis menarik beberapa kesimpulan
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan sebagai berikut. 1. Berdasarkan perhitungan Indeks Kepuasan Masyarakat yang mengacu pada KEPMENPAN
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini penulis menggunakan pendekatan kualitatif untuk
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Dalam penelitian ini penulis menggunakan pendekatan kualitatif untuk mengetahui atau menggambarkan kenyataan dari kejadian yang diteliti sehingga memudahkan
Lebih terperinciPERSEPSI MASYARAKAT TENTANG KINERJA APARATUR PEMERINTAH KECAMATAN DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN UMUM
PERSEPSI MASYARAKAT TENTANG KINERJA APARATUR PEMERINTAH KECAMATAN DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN UMUM (Suatu studi di Kecamatan Dumoga Utara Kabupaten Bolaang Mongondow) Oleh Angelina Mumu ABSTRAKSI Untuk
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. fungsi controlling dalam rangka tercapainya kualitas pelayanan. Tinggi rendahnya
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Camat berperan dalam mengatur dan mengorganisasikan agar pegawaipegawainya dapat bekerjasama secara maksimal dengan mendayagunakan semua potensi sumber daya
Lebih terperinciInforman Penelitian : Petugas-petugas SAMSAT Corner. A. Bagaimana kualitas pelayanan di SAMSAT Corner apabila dilihat dari
PEDOMAN WAWANCARA I Informan Penelitian : Petugas-petugas SAMSAT Corner Pertanyaan: I. Kualitas Pelayanan Publik A. Bagaimana kualitas pelayanan di SAMSAT Corner apabila dilihat dari indikator-indikator
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan diberlakukannya undang-undang otonomi daerah, maka berbagai aturan di
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Seiring dengan diberlakukannya undang-undang otonomi daerah, maka berbagai aturan di daerah terjadi perubahan paradigma, bahkan perubahan paradigma tersebut hampir
Lebih terperinciRestorica Vol. 1, Nomor 01, April 2015 ISSN:
Restorica Vol. 1, Nomor 01, April 2015 ISSN: 2407-3881 PENGARUH PENERAPAN PRINSIP GOOD GOVERNANCE TERHADAP KUALITAS PELAYANAN E-KTP PADA KANTOR KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KABUPATEN KATINGAN Oleh
Lebih terperinciSTUDI TENTANG PELAYANAN PEMBUATAN SERTIFIKAT TANAH DI KANTOR PERTANAHAN KABUPATEN KUTAI TIMUR
ejournal Administrasi Negara, 2013, 1 (2): 338-350 ISSN 0000-0000, ejournal.an.fisip-unmul.org Copyright 2013 STUDI TENTANG PELAYANAN PEMBUATAN SERTIFIKAT TANAH DI KANTOR PERTANAHAN KABUPATEN KUTAI TIMUR
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. melakukan diferensiasi adalah melalui jasa atau pelayanan yang diberikan.
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Sejalan dengan kemajuan dalam pendidikan, perekonomian yang lebih makmur, perubahan sosial budaya masyarakat serta perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, maka
Lebih terperinciBAB V SIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan pada bab sebelumnya,
BAB V SIMPULAN DAN SARAN A. Simpulan Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan pada bab sebelumnya, maka kesimpulan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Hasil analisis diperoleh bahwa
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pelayanan masyarakat dan pelayanan administrasi. Kedua hal tersebut. beriringan dalam mewujudkan kinerja pelayanan yang baik (good
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pelayanan publik yang diselenggarakan oleh pemerintah mencakup pelayanan masyarakat dan pelayanan administrasi. Kedua hal tersebut beriringan dalam mewujudkan kinerja
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Kondisi birokrasi di Indonesia beberapa tahun belakangan ini
2 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kondisi birokrasi di Indonesia beberapa tahun belakangan ini mendapat sorotan tajam dari berbagai kalangan, mulai dari rendahnya disiplin kerja, output kinerja yang
Lebih terperinciPERSEPSI MASYARAKAT TERHADAP KUALITAS PELAYANAN PUBLIK PADA KOPERASI PDAM TIRTANADI MEDAN
PERSEPSI MASYARAKAT TERHADAP KUALITAS PELAYANAN PUBLIK PADA KOPERASI PDAM TIRTANADI MEDAN SKRIPSI DISUSUN OLEH : RENHARD. SIMANJUNTAK NIM : 030903027 DEPARTEMEN ILMU ADMINISTRASI NEGARA GUNA MEMENUHI SALAH
Lebih terperinciBAB V SIMPULAN DAN SARAN. pencapaian tujuan dari program layanan rakyat untuk sertifikat tanah
120 BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan disimpulkan bahwa pencapaian tujuan dari program layanan rakyat untuk sertifikat tanah (LARASITA) belum didukung oleh
Lebih terperinciKUALITAS PELAYANAN PERIZINAN PENANAMAN MODAL ASING DI BADAN PENGUSAHAAN KOTA BATAM RINGKASAN SKRIPSI
KUALITAS PELAYANAN PERIZINAN PENANAMAN MODAL ASING DI BADAN PENGUSAHAAN KOTA BATAM RINGKASAN SKRIPSI Oleh : Yenni Christina M NIM. 13417141048 PROGRAM STUDI ADMINISTRASI NEGARA FAKULTAS ILMU SOSIAL UNIVERSITAS
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul Di era globalisasi ini, pendidikan merupakan kewajiban bagi masyarakat. Untuk memajukan bangsa, salah satu cara yang harus dilakukan oleh pemerintah
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Tipe penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan
BAB III METODE PENELITIAN A. Tipe Penelitian dan Pendekatan Penelitian Tipe penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif dengan alasan peneliti untuk mendeskripsikan
Lebih terperinciII. TINJAUAN PUSTAKA. Menurut Kurniawan dalam Sinambela (2006:5), pelayanan publik adalah
II. TINJAUAN PUSTAKA A. Pelayanan Publik Menurut Kurniawan dalam Sinambela (2006:5), pelayanan publik adalah pemberian layanan (melayani) keperluan masyarakat, yang memiliki kepentingan pada organisasi
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI A. Teori Yang Relevan 1. Teori Pengharapan Teori pengharapan kadang disebut juga teori ekspektansi atau expectancy theory of motivation dikemukakan oleh Victor Vroom pada tahun 1964.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. organisasi publik maupun swasta perlu untuk peningkatan kinerja aparatur dalam
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Mengingat akan pentingnya peran pelayanan administrasi dalam suatu organisasi publik maupun swasta perlu untuk peningkatan kinerja aparatur dalam penyelenggaraan
Lebih terperinciSTANDAR PELAYANAN PEMBUATAN KARTU KELUARGA DI KANTOR KECAMATAN BALIKPAPAN TENGAH KOTA BALIKPAPAN
ejournal Administrasi Negara, 4 (2) 2016 : 4093-4106 ISSN 0000-0000, ejournal.an.fisip-unmul.ac.id Copyright 2016 STANDAR PELAYANAN PEMBUATAN KARTU KELUARGA DI KANTOR KECAMATAN BALIKPAPAN TENGAH KOTA BALIKPAPAN
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Kinerja pelayanan publik sudah menjadi isu utama di Indonesia. Sampai
I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kinerja pelayanan publik sudah menjadi isu utama di Indonesia. Sampai sekarang, sebagian besar masyarakat belum merasa puas dengan kinerja pelayanan publik, seperti pengurusan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. menguasai dari Negara maka menjadi kewajiban bagi pemerintah. menurut Undang-Undang Pokok Agraria yang individualistic komunalistik
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Tanah merupakan karunia Tuhan Yang Maha Esa, atas dasar hak menguasai dari Negara maka menjadi kewajiban bagi pemerintah melaksanakan pendaftaran tanah di seluruh wilayah
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. data kualitatif. Hal ini sesuai dengan pendapat Bogdan dan
40 BAB III METODE PENELITIAN A. Tipe Penelitian Pendekatan penelitian yang digunakan adalah kualitatif, karena data yang digunakan adalah data kualitatif yang diperoleh melalui metode dan analisis data
Lebih terperinciPerbandingan Kualitas Pelayanan Administrasi Kependudukan
16 Jurnal Kebijakan Publik, Volume 3, Nomor 1, Maret 2012, hlm. 1-57 Perbandingan Kualitas Pelayanan Administrasi Kependudukan RAJA ILYAS AMAN, ADIANTO, ENDANG SULISTIANINGSIH, DAN ZULKARNAINI FISIP Universitas
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. pelayanan yang sesuai dengan peraturan perundang-undangan bagi setiap warga
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pelayanan Publik adalah suatu kegiatan dalam rangka pemenuhan kebutuhan pelayanan yang sesuai dengan peraturan perundang-undangan bagi setiap warga negara dan
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
10 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Pemasaran Pemasaran adalah salah satu kegiatan utama yang dilakukan oleh para pengusaha dalam menjalankan bisnisnya untuk tetap mempertahankan kelangsungan usahanya
Lebih terperinciPromotif, Vol.2 No.2 April 2013 Hal 78-83
HUBUNGAN KUALITAS PELAYANAN KESEHATAN DI POLI UMUM DENGAN KEPUASAN PASIEN DI PUSKESMAS BUNOBOGU KABUPATEN BUOL Ramla 1, Abdul Kadri 2 1,2) Bagian Administrasi dan Kebijakan Kesehatan FKM Unismuh Palu ABSRTAK
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
diamati. 1 Dalam hal ini penulis menafsirkan dan menjelaskan data-data yang 53 BAB III METODE PENELITIAN 1. Jenis Penelitian dan Sifat Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Penyelenggaraan pelayanan publik merupakan proses yang sangat strategis
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penyelenggaraan pelayanan publik merupakan proses yang sangat strategis karena di dalamnya berlangsung interaksi yang cukup intensif antara warga negara dengan pemerintah.
Lebih terperinciKUALITAS PELAYANAN PADA DINAS KEPENDUDUKAN DAN CATATAN SIPIL KABUPATEN ROKAN HULU
KUALITAS PELAYANAN PADA DINAS KEPENDUDUKAN DAN CATATAN SIPIL KABUPATEN ROKAN HULU WINARTO Jurusan Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas Pasir Pengaraian Jl. Tuanku Tambusai KM 10, Kumu Rambah Hilir,
Lebih terperinciyang akan datang (Anderson et al.,1994). Menurut Hoffman dan Bateson (1997) kepuasan pelanggan dipengaruhi oleh kualitas layanan dari suatu
Bab 1. Pendahuluan Tingginya tingkat persaingan telah membawa pengaruh yang signifikan dalam dunia usaha. Persaingan tidak hanya mengandalkan segi kualitas tetapi juga mengutamakan segi pelayanan. Parasuraman
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. memberikan pelayanan yang berkualitas kepada masyarakat. Untuk itulah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Salah satu hasil dari pelaksanaan otonomi daerah adalah menghasilkan birokrasi yang handal, profesional, efisien dan produktif yang mampu memberikan pelayanan
Lebih terperinciKUALITAS PELAYANAN PENGURUSAN PERPANJANGAN IZIN USAHA PERTAMBANGAN BATUBARA DI DINAS PERTAMBANGAN DAN ENERGI KABUPATEN PENAJAM PASER UTARA
ejournal Administrasi Negara, 2014, 3 (2) : 741-754 ISSN 0000-0000, ejournal.an.fisip-unmul.org Copyright 2014 KUALITAS PELAYANAN PENGURUSAN PERPANJANGAN IZIN USAHA PERTAMBANGAN BATUBARA DI DINAS PERTAMBANGAN
Lebih terperinciBAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN
BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan Setelah dilakukan analisis data yang mengacu pada rumusan masalah dan tujuan penelitian pada Bab 1, diperoleh hasil temuan penelitian yang dapat disimpulkan sebagai
Lebih terperinciANALISA PENGARUH KUALITAS JASA TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN PADA LEMBAGA PENDIDIKAN ALFABANK DI SURAKARTA
ANALISA PENGARUH KUALITAS JASA TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN PADA LEMBAGA PENDIDIKAN ALFABANK DI SURAKARTA Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Manajemen
Lebih terperinciKUALITAS PELAYANAN PUBLIK APARAT DESA TOMBATU DUA BARAT KECAMATAN TOMBATU UTARA KABUPATEN MINAHASA TENGGARA. Abstrak
KUALITAS PELAYANAN PUBLIK APARAT DESA TOMBATU DUA BARAT KECAMATAN TOMBATU UTARA KABUPATEN MINAHASA TENGGARA Abstrak Oleh : WELLY SORONGAN NIM. 120813250 Untuk dapat memberikan pelayanan publik yang berkualitas,
Lebih terperinciBAB IV. yang diberikan bus KOPATA. Kepuasan yang rendah tersebut dirasakan. responden untuk semua variabel kualitas pelayanan yang diteliti baik
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan uraian di depan dapat disimpulkan bahwa secara umum responden memiliki tingkat kepuasan yang rendah atas pelayanan yang diberikan bus KOPATA. Kepuasan
Lebih terperinciKUALITAS PELAYANAN PUBLIK DI KANTOR KECAMATAN KUARO KABUPATEN PASER AINUL YAQIN 1
ejournal Administrasi Negara, 4,(1) 2016 :2165-2178 ISSN 0000-0000, ejournal.an.fisip-unmul.org Copyright 2016 KUALITAS PELAYANAN PUBLIK DI KANTOR KECAMATAN KUARO KABUPATEN PASER AINUL YAQIN 1 Abstrak
Lebih terperinciPELAYANAN LEMBAGA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DALAM PENYEDIAAN AIR BERSIH DI KAMPUNG BUGIS TANJUNGPINANG KOTA
PELAYANAN LEMBAGA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DALAM PENYEDIAAN AIR BERSIH DI KAMPUNG BUGIS TANJUNGPINANG KOTA SABARUDIN MAHASISWA JURUSAN ILMU ADMINISTRASI NEGARA UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI (UMRAH)
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. yang di mulai dari ketua/manager, bendahara, sekertaris dan anggota.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Tenaga koperasi yang berkualitas dibutuhkan untuk meningkatkan ekonomi rakyat. Kita ketahui bahwa koperasi banyak berdiri di provinsi Jawa Barat, setiap koperasi
Lebih terperinciPELAYANAN PENEMPATAN TENAGA KERJA PADA DINAS TENAGA KERJA KOTA MAKASSAR (Labor Placement Service at the Employment Office of Makassar)
PELAYANAN PENEMPATAN TENAGA KERJA PADA DINAS TENAGA KERJA KOTA MAKASSAR (Labor Placement Service at the Employment Office of Makassar) Aulia Fitrani, Rakhmat dan Muhammad Rusdi ABSTRAK Penelitian ini bertujuan
Lebih terperinciKUALITAS PELAYANAN KENAIKAN PANGKAT PEGAWAI NEGERI SIPIL OLEH BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN GUNUNG MAS
KUALITAS PELAYANAN KENAIKAN PANGKAT PEGAWAI NEGERI SIPIL OLEH BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN GUNUNG MAS Oleh Junaidi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Palangkaraya Abstrak
Lebih terperinciKUALITAS PELAYANAN KARTU KUNING (AK-1) BAGI PENCARI KERJA PADA DINAS TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI KABUPATEN JEMBER
1 KUALITAS PELAYANAN KARTU KUNING (AK-1) BAGI PENCARI KERJA PADA DINAS TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI KABUPATEN JEMBER Service Quality Of Yellow Card (AK-1) For Job Seeker At Departement Of Employers And
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. ekonomi negara serta masyarakatnya. Penerimaan pajak mempunyai peranan yang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pajak bersifat dinamik dan mengikuti perkembangan kehidupan sosial dan ekonomi negara serta masyarakatnya. Penerimaan pajak mempunyai peranan yang dominan
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Jasa Banyak ahli yang telah mendefinisikan pengertian jasa sesuai dengan sudut pandang mereka masing-masing, diantaranya: Definisi jasa menurut Kotler dan Keller
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. peningkatan pelayanan yang tanggap terhadap kebutuhan-kebutuhan
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan zaman yang semakin pesat mengakibatkan tuntutan pemenuhan berbagai kebutuhan masyarakat menjadi semakin meningkat, terutama kepada institusi birokrasi.
Lebih terperinciFAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS PELAYANAN PADA POLITEKNIK NEGERI MEDIA KREATIF MAKASSAR
Muliaty / Jurnal Administrasi Publik, Volume 6 No. 1 Thn. 2016 77 FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS PELAYANAN PADA POLITEKNIK NEGERI MEDIA KREATIF MAKASSAR Muliaty Politeknik Negeri Media Kreatif
Lebih terperinciSTUDI TENTANG KUALITAS PELAYANAN KESEHATAN PADA PUSKESMAS KECAMATAN KEMBANG JANGGUT KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA. Danil 1
ejournal Administrasi Negara, 2015, 3 (3) :805-817 ISSN 0000-0000, ejournal.an.fisip-unmul.ac.id Copyright 2015 STUDI TENTANG KUALITAS PELAYANAN KESEHATAN PADA PUSKESMAS KECAMATAN KEMBANG JANGGUT KABUPATEN
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Masyarakat membutuhkan pelayanan yang cepat tepat dan efisien. Bahkan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masyarakat membutuhkan pelayanan yang cepat tepat dan efisien. Bahkan dapat dikatakan pelayanan tidak dapat dipisahkan dengan kehidupan sehari hari masyarakat. Masyarakat
Lebih terperinciMEKANISME PELAYANAN SURAT IZIN USAHA PERDAGANGAN (SIUP) PADA BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU (BPPTSP) KOTA SAMARINDA
ejournal Administrasi Negara, 4 (2) 2016 : 4107-4118 ISSN 0000-0000, ejournal.an.fisip-unmul.ac.id Copyright 2016 MEKANISME PELAYANAN SURAT IZIN USAHA PERDAGANGAN (SIUP) PADA BADAN PELAYANAN PERIZINAN
Lebih terperinciKUALITAS PELAYANAN CUSTOMER SERVICE DAN LOYALITAS NASABAH PADA BANK BRI UNIT VETERAN BANJARMASIN
ISSN 1412-5609 (Print) Jurnal INTEKNA, Volume 17, No. 2, Nov 2017: 79-147 KUALITAS PELAYANAN CUSTOMER SERVICE DAN LOYALITAS NASABAH PADA BANK BRI UNIT VETERAN BANJARMASIN Sri Imelda (1) (1) Staf Pengajar
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Tanah merupakan unsur yang penting dalam kehidupan manusia. Setiap
I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Tanah merupakan unsur yang penting dalam kehidupan manusia. Setiap aspek kehidupan manusia selalu mempunyai hubungan dengan tanah termasuk sumberdaya alam yang memiliki
Lebih terperincimenuntut untuk memperoleh pelayanan yang paling memuaskan.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Tingkat kepuasan wajib pajak dan kualitas pelayanan dalam instansi publik merupakan prioritas utama yang tidak bisa diabaikan. Keduanya memiliki makna dalam menjaga
Lebih terperinciKUALITAS PELAYANAN AKTA KELAHIRAN DI DINAS KEPENDUDUKAN DAN CATATAN SIPIL KABUPATEN KEPULAUAN SANGIHE. Oleh Andre Langkai,
KUALITAS PELAYANAN AKTA KELAHIRAN DI DINAS KEPENDUDUKAN DAN CATATAN SIPIL KABUPATEN KEPULAUAN SANGIHE Oleh Andre Langkai, Program Studi Ilmu Pemerintahan Jurusan Ilmu Pemerintahan Fakultas Ilmu Sosial
Lebih terperinciOleh : LIDYA CHRISTINE MONTUNG NIM ABSTRAKSI. sebut pemenuhan kebutuhan akan sebuah layanan yang dilakukan oleh organisasi pemerintah
EFEKTIFITAS PELAYANAN PUBLIK DI BIDANG KEPENDUDUKAN (STUDI TENTANG PELAYANAN PEMBUATAN KTP DI KELURAHAN MANEMBO- NEMBO ATAS, KECAMATAN MATUARI, KOTA BITUNG Oleh : LIDYA CHRISTINE MONTUNG NIM 100813063
Lebih terperinciKinerja Badan Pertanahan Nasional dalam Pelayanan Administrasi Sertifikasi Tanah (Suatu studi pada kantor Pertanahan Kabupaten Halmahera )
Kinerja Badan Pertanahan Nasional dalam Pelayanan Administrasi Sertifikasi Tanah (Suatu studi pada kantor Pertanahan Kabupaten Halmahera ) Oleh : Piterson Kitong Abstrak Kantor Pertanahan adalah sebuah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. perusahaan untuk membuat strategi pemasaran yang lebih baik lagi. yang akan mampu bertahan dan mengusai pasar.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Peluang bisnis yang semakin besar menimbulkan sebuah persaingan yang begitu ketat. Hal inilah yang memicu perusahaanperusahaan untuk meningkatkan kualitas produk dan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Suatu Negara dikatakan maju jika di bidang pendidikannya juga
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Suatu Negara dikatakan maju jika di bidang pendidikannya juga mengalami kemajuan. Selain itu pendidikan adalah prioritas utama keberlangsungan suatu Negara. Keberhasilan
Lebih terperinciSEMINAR NASIONAL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR
ANALISIS KUALITAS LAYANAN PEMBELAJARAN PRODI D3 TATA BUSANA JURUSAN PKK MENGGUNAKAN ANALISIS IPA (IMPORTANCE PERFORMANCED ANALYSIS) PENDAHULUAN Rosmiaty, Rika Riwayani Jurusan Pendidikan Kesejahteraan
Lebih terperinciKUALITAS PELAYANAN PUBLIK PLN DALAM PENYALURAN LISTRIK DI KECAMATAN MELAK KABUPATEN KUTAI BARAT
ejournal Administrasi Negara, Volume 4 Nomor 3 2016 : 4455-4466 ISSN: 0000-0000, ejournal.an.fisip-unmul.org Copyright 2016 KUALITAS PELAYANAN PUBLIK PLN DALAM PENYALURAN LISTRIK DI KECAMATAN MELAK KABUPATEN
Lebih terperinciANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PASIEN RAWAT INAP PADA RSUD KABUPATEN KARANGANYAR. Tutik Nuryanti 1),Slamet Djauhari 2) 1)
ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PASIEN RAWAT INAP PADA RSUD KABUPATEN KARANGANYAR Tutik Nuryanti 1),Slamet Djauhari 2) 1) Mahasiswa Prodi Manajemen UNSA 2) Dosen Prodi Manajemen
Lebih terperinciejournal Administrasi Publik, Volume 4, Nomor : ISSN , ejournal.an.fisip-unmul.ac.id Copyright 2016
ejournal Administrasi Publik, Volume 4, Nomor 3 2016 : 4635-4647 ISSN 4490-4501, ejournal.an.fisip-unmul.ac.id Copyright 2016 Pelayanan Ibadah Haji di Kantor Kementerian Agama Kota Samarinda Berdasarkan
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Persepsi Mahasiswa terhadap Pelayanan Pendidikan. kecenderungan jawaban responden sebagian besar pada kategori baik
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang terdapat pada Bab IV maka dapat diperoleh beberapa kesimpulan. Kesimpulan ini sebagai jawaban atas rumusan masalah
Lebih terperinciAnalisis Kualitas Pelayanan Unit Rawat Jalan Puskesmas Bonang Kec. Bonang Kab. Demak
Analisis Kualitas Pelayanan Unit Rawat Jalan Puskesmas Bonang Kec. Bonang Kab. Demak Oleh : Maya Wulan Pramesti*) Absraksi Penelitian ini berjudul "Analisis Kualitas Pelayanan Unit Rawat Jalan di Puskesmas
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dalam dunia hiburan pada kehidupan sekarang sudah semakin maju, maka
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Dalam dunia hiburan pada kehidupan sekarang sudah semakin maju, maka makin tinggi pula tuntutan seseorang akan kebutuhannya. Dan tentunya perusahaanperusahaan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. A. Metode dan Pendekatan Penelitian 1. Metode penelitian Metode penelitian yang digunakan adalah metode survey dengan
BAB III METODE PENELITIAN A. Metode dan Pendekatan Penelitian 1. Metode penelitian Metode penelitian yang digunakan adalah metode survey dengan pendekatan analisis deskriptif, yaitu suatu studi yang berfungsi
Lebih terperinciPENGARUH PROFESIONALISME PEGAWAI TERHADAP KUALITAS PELAYANAN PUBLIK PADA KANTOR DINAS KEPENDUDUKAN DAN CATATAN SIPIL KABUPATEN KUTAI BARAT
ejournal Administrasi Negara, 2014, 4 (2): 1148-1158 ISSN 0000-0000, ejournal.an.fisip-unmul.org Copyright 2014 PENGARUH PROFESIONALISME PEGAWAI TERHADAP KUALITAS PELAYANAN PUBLIK PADA KANTOR DINAS KEPENDUDUKAN
Lebih terperinciProposal Skripsi Manajemen Pemasaran
Proposal Skripsi Manajemen Pemasaran PROPOSAL SKRIPSI Analisis Indeks Kepuasan Masyarakat Terhadap Pelayanan yang Diberikan Oleh Petugas Kelurahan Pemurus Baru Banjarmasin (Studi Kasus Pembuatan KTP) BAB
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu. Modal dan Perizinan Terpadu Kabupaten Cilacap seperti pelayanan perizinan
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, peneliti dapat menarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Pelaksanaan Pelayanan Publik dalam Proses Perizinan di Badan
Lebih terperinci