Lembaran Data Keselamatan Bahan

Transkripsi

1 Lembaran Data Keselamatan Bahan Halaman: 1/9 1. Zat/bahan olahan dan nama perusahaan Masterflow 810 Perusahaan: PT BASF Indonesia Plaza GRI, 10th & 11th Floor Jl. H.R. Rasuna Said Blok X-2 No.1 Jakarta Selatan 12950, P.O. Box 2431 Gbr., Jakarta 10024, INDONESIA Telepon: /-2505 Nomer fax: /-2515 Informasi darurat: International emergency number: Telepon: Identifikasi bahaya Klasifikasi dari zat tunggal dan campuran: Mengiritasi kulit: Kat. 2 Kerusakan/iritasi mata yang serius: Kat. 1 Penyebab sensitisasi kulit.: Kat. 1 Toksisitas pada organ target tertentu (STOT) setelah paparan tunggal: Kat. 3 (mengiritasi sistem pernapasan) Elemen label dan pernyataan kehati-hatian: Piktogram: Kata Sinyal: bahaya Pernyataan Bahaya: Menyebabkan kerusakan mata yang serius. Menyebabkan iritasi kulit. Dapat menyebabkan reaksi alergi pada kulit. Dapat mengiritasi saluran pernapasan.

2 Halaman: 2/9 Pernyataan Kehati-hatian (Pencegahan): Gunakan sarung tangan pengaman/pakaian pelindung dan pelindung mata/wajah. Hindari menghirup debu/asap/gas/kabut/uap/semprotan. Gunakan hanya di tempat terbuka atau area yang berventilasi baik. Pakaian kerja yang terkontaminasi dilarang keluar dari tempat kerja. Bilas yang bersih dengan air dan sabun setelah menanganinya. Pernyataan Kehati-hatian (Respon): Jika terkena mata: Bilas hati-hati dengan air selama beberapa menit. Lepaskan lensa kontak, bila menggunakan dan mudah melakukannya. Teruskan membilas. Segera hubungi pusat keracunan atau dokter. Jika terhirup: Pindah ke ruang berudara segar dan istirahat dalam posisi nyaman bernafas. Jika kena kulit (rambut): Cuci dengan sabun dan air yang banyak. Jika terjadi iritasi atau ruam kulit: Dapatkan saran/petunjuk dokter. Cuci pakaian yang terkontaminasi sebelum digunakan kembali. Jika terjadi iritasi kulit: Dapatkan saran/petunjuk dokter. Pertolongan khusus (lihat label ini). Lepaskan pakaian yang terkontaminasi dan cuci sebelum digunakan kembali. Pernyataan Kehati-hatian (Penyimpanan): Simpan di tempat yang berventilasi baik. Biarkan kontainer tertutup rapat. Simpan dengan tetap tertutup rapat. Pernyataan Kehati-hatian (Pembuangan): Buang isinya/kontainernya ke lokasi pembuangan sampah berbahaya atau yang khusus. Bahaya lainnya yang tidak mempengaruhi klasifikasi: Jika terdapat informasi yang berkaitan tentang bahaya lain yang tidak memiliki klasifikasi tetapi dapat memberikan kontribusi pada bahaya keseluruhan dari bahan atau campuran, akan disediakan dalam bagian ini. 3. Komposisi/informasi ingredien Sifat kimia semen mortar yang dimodifikasi 4. Tindakan pertolongan pertama Petunjuk umum: Personel P3K harus memperhatikan keselamatannya sendiri. Lepaskan pakaian yang terkontaminasi. Jika terhirup: Setelah menghirup debu. Jaga korban tetap tenang, pindahkan ke tempat yang berudara segar. Jika terjadi kesulitan: Dapatkan bantuan medis Jika kontak dengan kulit: Setelah kontak dengan kulit, segera bilas dengan air yang banyak dan sabun. Pada kondisi apapun solven organik jangan digunakan. Jika iritasi berlanjut, cari bantuan medis. Jika kontak dengan mata: bilas mata yang terkena minimal selama 15 menit dengan air yang mengalir Jika tertelan: Kumur segera dan kemudian minum air yang banyak, cari bantuan medis. Jangan lakukan sesuatu supaya muntah-muntah kecuali disarankan oleh pusat keracunan atau dokter.

3 Halaman: 3/9 Catatan untuk dokter: Perawatan: Rawat sesuai dengan gejalanya (dekontaminasi, fungsi vital), antidot yang spesifik tidak diketahui. 5. Tindakan pemadaman kebakaran Informasi tambahan: Produk itu sendiri tidak mudah terbakar. Akan tetapi material dari bahan kemasan dapat terbakar. Apabila terjadi kebakaran, dapat digunakan alat pemadam kebakaran yang biasa digunakan. Bahaya yang spesifik: Produk ini tidak mudah terbakar atau meletup. Tidak diketahui bahaya khusus. Informasi lebih lanjut: Produk ini sendiri tidak dapat terbakar; metoda pemadaman kebakaran untuk area sekitarnya yang harus dipertimbangkan. Derajat risiko ditentukan oleh zat yang terbakar dan kondisi kebakaran. Buang puing-puing kebakaran dan air pemadam kebakaran yang terkontaminasi sesuai dengan peraturan pemerintah setempat. 6. Tindakan penanggulangan kecelakaan Tindakan pencegahan diri: Hindari terbentuknya debu. Hindari kontak dengan kulit dan mata. Gunakan alat pelindung diri. Tangani sesuai dengan higien material dan praktek keselamatan kerja yang baik. Tindakan pencegahan terhadap lingkungan: Tidak diperlukan tindakan pencegahan yang khusus. Metoda pembersihan atau pengambilan: Disapu/disekop. 7. Penanganan dan penyimpanan Penanganan Hindari terbentuknya debu. Semen dalam produk dapat bereaksi dengan air/kelembaban dan bersifat basa. Ini dapat menyebabkan iritasi kulit atau selaput lendir yang serius. Kelembaban kulit atau selaput lendir sudah cukup untuk menghasilkan reaksi tsb. Oleh karena itu, kontak langsung dalam jangka panjang harus dihindari. Hindari menghirup debunya. Hindari kontak dengan kulit. Sewaktu menuang produk dari kemasan ke peralatan, tuang sesuai dengan arah angin dan usahakan sesedikit mungkin yang jatuh bebas. Pernapasan harus dilindungi saat menuang produk dalam jumlah yang besar tanpa adanya penyedot udara lokal. Perlindungan terhadap kebakaran dan ledakan: Tidak diperlukan tindakan pencegahan yang khusus. Penyimpanan Material kontainer yang sesuai: kertas Informasi lebih lanjut mengenai kondisi penyimpanan: Kontainer harus disimpan dengan tetap tertutup rapat di tempat yang kering.

4 Halaman: 4/9 Kestabilan penyimpanan: Temperatur penyimpanan: 5-35 C Produk yang masih terkemas tidak rusak oleh temperatur rendah atau oleh pembekuan. Produk dalam kemasan tidak akan rusak oleh temperatur tinggi. 8. Pengawasan paparan dan perlindungan diri Komponen sebagai parameter yang dikontrol di tempat kerja Cement, portland, chemicals, ; Nilai TWA 10 mg/m3 (OEL (ID)), Partikel yang dapat terhirup Nilai partikulat yang tidak mengandung asbes dan < 1% silika kristalin. Nilai TWA 1 mg/m3 (ACGIH-Nilai Ambang Batas), Fraksi yang dapat terhirup Nilai partikulat yang tidak mengandung asbes dan < 1% silika kristalin. calcium oxide, ; Nilai TWA 2 mg/m3 (ACGIH-Nilai Ambang Batas) Nilai TWA 2 mg/m3 (OEL (ID)) Alat pelindung diri Pelindung pernapasan: Pelindung pernapasan jika terbentuk debu. Pelindung tangan: sarung tangan kain yang dilapisi nitril (misalnya EN 388, 374) Pelindung mata: Kacamata pengaman yang sangat pas (splash goggle)(en166) Pelindung tubuh: Pelindung tubuh harus dipilih berdasarkan pada tingkat aktivitas dan paparan., pakaian pengaman yang ringan Tindakan umum untuk keselamatan dan higien: Hindari kontak dengan kulit, mata dan pakaian. Hindari menghirup debunya. Untuk menghindari kontaminasi selama penanganan, gunakan pakaian kerja yang tertutup dan sarung tangan. Tangani sesuai dengan higien material dan praktek keselamatan kerja yang baik. Saat menggunakan, jangan makan, minum atau merokok. Tangan dan/atau wajah harus dibersihkan sebelum istirahat dan pada akhir shift. Pada akhir shift, kulit harus dibersihkan dan diberi bahan perawat kulit. Sarung tangan harus diinspeksi secara berkala dan setiap sebelum digunakan. Ganti jika diperlukan (misalnya lubang kecil). 9. Sifat fisika dan kimia Bentuk: Warna: Bau: serbuk coklat tua karakteristik

5 Halaman: 5/9 ph: > 12 (2 %(m), 25 C) Titik didih: Tidak berlaku Titik nyala: > 100 C Kemudahan terbakar (padat/gas): tidak menyala Dekomposisi thermal: Menyala sendiri: Tidak terjadi dekomposisi jika disimpan dan ditangani sesuai dengan anjuran. tidak dapat menyala sendiri Kemampuan untuk memanaskan sendiri: Zat ini tidak bisa mengalami pemanasan yang spontan. Sifat yang dapat membantu kebakaran: tidak menyebabkan penjalaran api Massa jenis (bulk): 1,800-2,400 kg/m3 (20 C) Dapat bercampur dengan air: (20 C) tidak dapat bercampur Higroskopis: mudah menyerap air Kadar padatan: 100 % Informasi lainnya: Jika diperlukan, informasi tentang parameter fisika dan kimia lainnya ditunjukkan dalam bagian ini. 10. Stabilitas dan reaktivitas Kondisi yang harus dihindari: Lihat MSDS bab 7 - Penanganan dan penyimpanan Dekomposisi thermal: Tidak terjadi dekomposisi jika disimpan dan ditangani sesuai dengan anjuran. Zat yang harus dihindari: basa kuat, asam kuat Korosi pada logam: Tidak ada efek korosif terhadap logam. Reaksi berbahaya: Produk ini stabil jika disimpan dan ditangani sesuai dengan yang disarankan. Tidak ada produk hasil dekomposisi yang berbahaya jika disimpan dan ditangani sesuai dengan yang disarankan.

6 Halaman: 6/9 11. Informasi mengenai toksikologi Toksisitas akut Penilaian toksisitas akut: Produk ini belum pernah diuji. Pernyataan ini diturunkan dari produk yang memiliki struktur dan komposisi sejenis. Data percobaan/perhitungan: LD50 (oral): > 5,000 mg/kg Tidak terjadi toksisitas yang bersifat sistemik. Iritasi Penilaian mengenai efek iritasi.: Produk ini belum pernah diuji. Pernyataan ini diturunkan dari produk yang memiliki struktur dan komposisi sejenis. Data percobaan/perhitungan: Kerusakan/iritasi mata yang serius: Iritan Sensitisasi pernapasan/kulit Penilaian mengenai sensitasi: Dapat menyebabkan sensitasi jika kontak dengan kulit. Mutagenisitas Sel Induk Penilaian mengenai mutagenisitas: Produk belum pernah diuji. Pernyataan ini diturunkan dari sifat-sifat masing-masing komponennya. Karsinogenisitas Penilaian mengenai karsinogenisitas: Seluruh informasi yang tersedia tidak memberikan indikasi adanya efek karsinogenik. Toksisitas reproduksi Penilaian terhadap toksisitas reproduksi: Dari struktur kimianya produk tidak memiliki efek mutagenik. Produk belum pernah diuji. Pernyataan ini diturunkan dari sifat-sifat masing-masing komponennya. Peningkatan toksisitas Penilaian terhadap teratogenisitas: Dari struktur kimianya produk tidak memiliki efek mutagenik. Produk belum pernah diuji. Pernyataan ini diturunkan dari sifat-sifat masing-masing komponennya. Toksisitas dengan dosis berulang dan Toksisitas terhadap Organ Sasaran Spesifik (paparan berulang) Penilaian mengenai dosis toksisitas yang diulang: Setelah diberikan secara berulang, efek yang paling menonjol adalah Produk belum pernah diuji. Pernyataan ini diturunkan dari sifat-sifat masing-masing komponennya.

7 Halaman: 7/9 12. Informasi mengenai ekologi Ekotoksisitas Penilaian mengenai toksisitas perairan: Ada kemungkinan yang tinggi bahwa produk tidak berbahaya akut terhadap organisme perairan. Produk menaikkan ph. Binatang air yang tidak bertulang belakang: LC50 (48 h) > 100 mg/l, Daphnia magna (statis) Tumbuhan air: EC50 (96 h) > 100 mg/l (laju pertumbuhan), Selenastrum capricornutum (statis) Organisme yang hidup di tanah: LC50 (10 hari) 9,931 mg/kg, arthopoda lain yang mendiami tanah Mobilitas Analisa transport antar kompartemen-kompartemen lingkungan.: Zat ini tidak akan menguap ke atmosfer dari permukaan air. Setelah paparan ke tanah, adsorpsi ke dalam partikel tanah dimungkinkan, oleh karena itu tidak diharapkan terjadinya kontaminasi terhadap air tanah. Ketahanan dan kemampuan terurai Penilaian biodegradasi dan pemusnahan (H2O): Produk anorganik yang tidak dapat dihilangkan dari air dengan proses pemurnian secara biologi. Produk dapat sedikit larut dalam air. Produk sebagian besar dapat dihilangkan dari air melalui proses abiotik, misalnya pemisahan secara mekanis. Tidak sesuai untuk zat anorganik. Informasi pemusnahan: Tidak berlaku Berpotensi bio-akumulasi Evaluasi potensi bioakumulasi.: Produk tidak langsung ada dalam mahluk hidup karena konsistensi dan ketidaklarutannya dalam air. Informasi tambahan Petunjuk mengenai ekotoksikologi lainnya: Jangan membuang produk ke lingkungan tanpa kontrol. 13. Pertimbangan pembuangan Amati persyaratan legal nasional dan lokal. Residu harus dibuang dengan cara yang sama dengan cara pembuangan zat/produk. Kemasan yang terkontaminasi: Kemasan yang benar-benar kosong dapat didaur ulang.

8 Halaman: 8/9 14. Informasi transportasi Transportasi domestik: Tidak diklasifikasikan sebagai barang berbahaya sesuai dengan regulasi transportasi Transportasi laut IMDG Tidak diklasifikasikan sebagai barang berbahaya sesuai dengan regulasi transportasi Sea transport IMDG Not classified as a dangerous good under transport regulations Transportasi udara IATA/ICAO Tidak diklasifikasikan sebagai barang berbahaya sesuai dengan regulasi transportasi Air transport IATA/ICAO Not classified as a dangerous good under transport regulations 15. Informasi peraturan Regulasi Uni Eropa (Pemberian label) Directive 1999/45/EEC ('Preparation Directive'): Simbol bahaya Xi Iritan Frase R R37/38 Mengiritasi sistem pernapasan dan kulit. R41 Beresiko mengakibatkan kerusakan mata yang serius. R43 Dapat menyebabkan sensitasi jika kontak dengan kulit. Frase S S2 Jauhkan dari jangkauan anak-anak. S22 Jangan menghirup debunya. S24/25 Hindari kontak dengan kulit dan mata. S26 Jika kontak dengan mata, segera bilas dengan air yang banyak dan cari bantuan medis. S28.1 Setelah kontak dengan kulit, segera bilas dengan air yang banyak dan sabun. S27 Segera lepaskan semua pakaian yang terkontaminasi. S37/39 Gunakan sarung tangan yang sesuai dan pelindung mata/wajah. S46 Jika tertelan, segera hubungi dokter dan perlihatkan kemasannya/labelnya. Produk diklasifikasi dan diberi label sesuai dengan EC Directive. Komponen penentu bahaya untuk pemberian label: "Chromzement" EB Regulasi lainnya

9 Halaman: 9/9 Jika informasi mengenai peraturan lainnya yang berlaku belum tersedia di bagian lain dalam lembaran data keselamatan bahan ini, maka hal ini akan dijelaskan dalam bagian ini. 16. Informasi lainnya Garis vertikal di margin sebelah kanan menunjukkan perubahan dari versi sebelumnya. Data-data yang terlampir dalam Lembaran Data Keselamatan Bahan ini berdasarkan pengetahuan dan pengalaman kami saat ini, dan hanya menjelaskan produk dari persyaratan keselamatan. Data tersebut tidak menjelaskan sifat-sifat produk (spesifikasi produk). Begitu juga dengan sifat-sifat yang telah disepakati atau kesesuaian produk untuk aplikasi tertentu tidak dapat disimpulkan dari data yang ada dalam Lembaran Data Keselamatan Bahan ini. Adalah tanggung jawab penerima produk ini untuk memastikan hak atas kekayaan intelektual dan hukum dan perundang-undangan yang ada.