APLIKASI PENYUSUNAN PROPOSAL INISIATIF BARU BERBASIS WEB

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "APLIKASI PENYUSUNAN PROPOSAL INISIATIF BARU BERBASIS WEB"

Transkripsi

1 Petunjuk Pengoperasian APLIKASI PENYUSUNAN PROPOSAL INISIATIF BARU BERBASIS WEB KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL (BAPPENAS) JAKARTA,

2 PETUNJUK PENGOPERASIAN APLIKASI PENYUSUNAN PROPOSAL INISIATIF BARU BERBASIS WEB Aplikasi Penyusunan Proposal Inisiatif Baru merupakan alat bantu dalam proses penyusunan proposal Inisiatif Baru RKP yang diusulkan oleh Kementerian/Lembaga secara online (web-based). I. PERSIAPAN Untuk dapat menjalankan Aplikasi Penyusunan Proposal Inisiatif Baru, diperlukan computer dengan spesifikasi sebagai berikut : a. Sistem Operasi Windows XP atau lebih tinggi. b. Resolusi standar monitor 1024 x 768px, disarankan tidak menggunakan monitor dibawah 10 inchi, termasuk PC tablet, smartphone atau netbook. c. Web browser : Mozilla Firefox, Google Chrome, untuk hasil tampilan yang lebih optimal. d. Koneksi internet Selain memerlukan computer dengan spesifikasi tersebut diatas, terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum menjalankan aplikasi penyusunan proposal inisiatif baru berbasis web ini : a. Setiap kementerian/lembaga diberikan 1 (satu) username dan password untuk dapat mengakses aplikasi penyusunan proposal inisiatif baru berbasis web ini. b. Username dan password yang diberikan bersifat single login, artinya dalam satu kementerian tidak diperbolehkan menggunakan satu username untuk login di beberapa tempat dalam waktu yang sama. Contoh : Dalam suatu kementerian ABC, Biro XXX sudah login ke aplikasi penyusunan inisiatif baru, maka Biro YYY tidak dapat mengakses aplikasi ini sampai Biro XXX logout dari aplikasi tersebut. Untuk itu, setiap kementerian/lembaga disarankan mengkoordinasikan penyusunan proposal inisiatif baru ini oleh satu unit kerja tertentu (misalnya Biro Perencanaan) 2

3 c. Aplikasi ini hanya dapat diakses selama jadwal penyusunan proposal inisiatif baru sesuai dengan surat Menteri PPN/Kepala Bappenas. d. Aplikasi ini hanya sebagai alat bantu penyusunan proposal inisiatif baru (bukan sebagai alat pengajuan inisiatif baru), setiap kementerian/lembaga tetap harus mengirimkan surat secara formal sesuai dengan Peraturan Menteri PPN/Kepala Bappenas. II. MENJALANKAN APLIKASI PENYUSUNAN PROPOSAL INISIATIF BARU Aplikasi Penyusunan Proposal Inisiatif Baru berbasis web (web base) merupakan aplikasi penyusunan proposal yang dapat dilakukan secara online. Untuk memulai aplikasi tersebut dapat dijelaskan pada langkah-langkah sebagai berikut : Gambar 1. Halaman Utama Aplikasi Inisiatif Baru Untuk dapat menggunakan Aplikasi Penyusunan Proposal Inisiatif Baru RKP, klik browser Mozilla Firefox (dapat menggunakan browser lain) yang telah di install di komputer masing-masing. Ketikan pada address bar browser untuk membuka website Aplikasi Inisiatif Baru. 3

4 2.1 Mengisi Menu Login Gambar 2. Halaman Login Aplikasi Penyusunan Proposal Inisiatif Baru Pilih Login Proposal Inisiatif Baru Masukan username dan password untuk masing-masing K/L Setelah login berhasil, halaman yang muncul adalah halaman dashboard. Gambar 3. Halaman Dashboard Aplikasi Penyusunan Proposal Inisiatif Baru Keterangan : 1. Daftar Inisiatif Baru (Lengkap), berisi daftar proposal yang sudah dibuat dan merupakan proposal lengkap. 2. Daftar Inisiatif Baru (Belum Lengkap), berisi daftar proposal yang belum lengkap (belum di submit), merupakan draft proposal. 4

5 3. Menu Dashboard 4. Menu Penyusunan Proposal Inisiatif Baru 5. Menu Cetak Proposal Inisiatif Baru 6. Menu Ubah dan Hapus, berfungsi untuk meng-ubah proposal yang dianggap masih belum tepat. Dan berfungsi untuk menghapus proposal yang tidak jadi di submit. Mengubah Password Perubahan password dapat dilakukan dengan membuka alamat Gambar 4. Aplikasi Login Bappenas untuk ubah password Masukkan username dan password lama ke dalam kolom yang sudah tersedia, kemudian klik tombol LOGIN. Halaman dashboard akan tampak seperti gambar berikut 5

6 Gambar 5. Dashboard untuk ganti password Kemudian Pilih menu Ganti Password, ubah password sesuai dengan password baru yang diinginkan. Kemudian klik simpan. Maka password baru sudah siap digunakan. Segera log out halaman setelah password diubah. Gambar 6. Halaman ganti password 6

7 2.2 Mengisi Menu Penyusunan Proposal Untuk mengisi/ menyusun proposal Inisiatif Baru, pilih menu Proposal Inisiatif Baru. Pada Menu Proposal Inisiatif Baru ini terdapat 4 bagian yang harus dilengkapi dalam penyusunan proposal, yaitu : a. Data Umum Usulan b. Penjelasan Usulan c. Penjelasan Target dan Anggaran d. Realokasi Anggaran (optional) a. Pengisian Data Umum Usulan Gambar 7. Menu Isian Data Umum Usulan Inisiatif Baru Untuk mengisi data umum proposal inisiatif baru dapat dijelaskan melalui langkah-langkah sebagai berikut. Semua bagian dari pengisian data umum ini wajib diisi : 1. Mengisi nomor proposal yang hanya diisi dengan 2 digit angka (misalnya 01, 02, dst) 2. Mengisi nama proposal yang diajukan 3. Memilih Jenis Proposal yang dimaksud. Terdapat 6 pilihan Jenis Proposal yaitu : 7

8 [1] Program (Fokus Prioritas) Menambah Program Baru, Outcome Baru, Indikator Outcome Baru, Kegiatan Baru, Sasaran Baru, Indikator Kegiatan Baru. Apabila opsi [1] dipilih, maka langkah selanjutnya adalah : Gambar 8. Menu Isian Penambahan Program Baru Program dan Kegiatan Terkait hanya akan menampilkan program-program dan kegiatan-kegiatan yang baru ditambahkan, apabila akan menambah program baru, tekan tanda kemudian isi halaman penambahan program baru : 8

9 Gambar 9. Tambah Program Baru (1) Mengisi Kode Program, berisi 2 digit angka (untuk menghindari kesalahan dalam pengkodean kegiatan, untuk sementara usulan kode program dapat berupa x1, x2, dst). Sistem akan otomatis mem-verifikasi kode program yang diinput, apabila kode program sudah terpakai, akan muncul notifikasi kode program tidak dapat digunakan, ganti dengan kode program usulan yang lain. (2) Mengisi Nama Program yang diusulkan (3) Mengisi Penanggung Jawab Unit Kerja Eselon I yang bertanggung jawab atas pengajuan program baru. (4) Apabila ada lebih dari satu program yang diusulkan dapat memilih tombol untuk menambah. Apabila tidak jadi menambah program baru dapat memilih tombol (5) Apabila isian usulan program baru sudah selesai, tekan tombol untuk melanjutkan ke form pengisian berikutnya. 9

10 Gambar 10. Tambah Outcome Baru (6) Mengisi Kode Outcome baru berisi 2 digit angka (untuk menghindari kesalahan dalam pengkodean outcome, untuk sementara usulan kode outcome dapat berupa x1, x2, dst). Sistem akan otomatis mem-verifikasi kode outcome yang diinput, apabila kode outcome sudah terpakai, akan muncul notifikasi kode outcome tidak dapat digunakan. (7) Memilih Nama Program baru yang sudah diinput sebelumnya. (8) Mengisi Outcome baru yang diusulkan (9) Apabila ada lebih dari satu outcome yang diusulkan dapat memilih tombol untuk menambah. Apabila tidak jadi menambah outcome baru dapat memilih tombol (10) Apabila isian usulan outcome baru sudah selesai, tekan tombol untuk melanjutkan ke form pengisian berikutnya. 10

11 Gambar 11. Tambah Indikator Outcome Baru (11) Mengisi Kode IndOutcome baru berisi 2 digit angka (untuk menghindari kesalahan dalam pengkodean indikator outcome, untuk sementara usulan kode indikator outcome dapat berupa x1, x2, dst). Sistem akan otomatis mem-verifikasi kode indikator outcome yang diinput, apabila kode indikator outcome sudah terpakai, akan muncul notifikasi kode indikator outcome tidak dapat digunakan. (12) Memilih Outcome baru yang sudah diinput sebelumnya. (13) Mengisi Indikator Outcome baru yang diusulkan (14) Apabila ada lebih dari satu indikator outcome yang diusulkan dapat memilih tombol untuk menambah. Apabila tidak jadi menambah indikator outcome baru, dapat dipilih tombol tersebut. (15) Apabila isian usulan outcome baru sudah selesai, tekan tombol untuk melanjutkan ke form pengisian berikutnya. 11

12 Gambar 12. Tambah Kegiatan Baru (16) Mengisi Kode Kegiatan baru berisi 2 digit angka (untuk menghindari kesalahan dalam pengkodean kegiatan, untuk sementara usulan kode kegiatan dapat berupa x1, x2, dst). Sistem akan otomatis mem-verifikasi kode kegiatan yang diinput, apabila kode kegiatan sudah terpakai, akan muncul notifikasi kode kegiatan tidak dapat digunakan. (17) Memilih Program baru yang sudah diinput sebelumnya. (18) Mengisi Nama Kegiatan baru yang diusulkan (19) Mengisi Penanggung Jawab Unit Kerja Eselon II yang bertanggung jawab atas pengajuan kegiatan baru. (20) Apabila ada lebih dari satu kegiatan yang diusulkan dapat memilih tombol untuk menambah. Apabila tidak jadi menambah kegiatan baru, dapat dipilih tombol tersebut. (21) Apabila isian usulan kegiatan sudah selesai, tekan tombol untuk melanjutkan ke form pengisian berikutnya. 12

13 Gambar 13. Tambah Sasaran Baru (22) Mengisi Kode Sasaran baru berisi 2 digit angka (untuk menghindari kesalahan dalam pengkodean sasaran, untuk sementara usulan kode sasaran dapat berupa x1, x2, dst). Sistem akan otomatis mem-verifikasi kode sasaran yang diinput, apabila kode sasaran sudah terpakai, akan muncul notifikasi kode sasaran tidak dapat digunakan. (23) Memilih Kegiatan baru yang sudah diinput sebelumnya. (24) Mengisi Sasaran baru yang diusulkan (25) Apabila ada lebih dari satu sasaran yang diusulkan dapat memilih tombol untuk menambah. Apabila tidak jadi menambah sasaran baru, dapat dipilih tombol tersebut. (26) Apabila isian usulan sasaran sudah selesai, tekan tombol untuk melanjutkan ke form pengisian berikutnya. 13

14 Gambar 14. Tambah Indikator Kegiatan Baru (27) Mengisi Kode Indikator Kegiatan baru berisi 2 digit angka (untuk menghindari kesalahan dalam pengkodean indikator kegiatan, untuk sementara usulan kode indikator kegiatan dapat berupa x1, x2, dst). Sistem akan otomatis mem-verifikasi kode indikator kegiatan yang diinput, apabila kode indikator kegiatan sudah terpakai, akan muncul notifikasi kode indikator kegiatan tidak dapat digunakan. (28) Memilih Sasaran baru yang sudah diinput sebelumnya. (29) Mengisi Indikator Kegiatan baru yang diusulkan (30) Apabila ada lebih dari satu indikator kegiatan yang diusulkan dapat memilih tombol untuk menambah. Apabila tidak jadi menambah indikator kegiatan baru, dapat dipilih tombol tersebut. (31) Apabila isian usulan indikator kegiatan sudah selesai, tekan tombol untuk kembali ke halaman utama Form I Data Umum 14

15 [2] Outcome Baru Menambah Outcome Baru, Indikator Outcome Baru, Kegiatan Baru, Sasaran Baru, Indikator Kegiatan Baru. Apabila opsi [2] dipilih, maka langkah selanjutnya adalah : Gambar 15. Penambahan Outcome Baru Pada halaman ini Program dan Kegiatan Terkait akan menampilkan program lama dan program yang baru ditambahkan di aplikasi Inisiatif Baru ini. Begitu juga dengan menu Kegiatan, akan menampilkan daftar kegiatan lama atau kegiatan baru yang dipilih dari program baru yang telah ditambahkan. Apabila akan menambah outcome baru, tekan tanda kemudian isi halaman penambahan kegiatan baru : 15

16 Gambar 16. Penambahan Outcome Baru (1) Mengisi Kode Outcome baru berisi 2 digit angka (untuk menghindari kesalahan dalam pengkodean outcome, untuk sementara usulan kode outcome dapat berupa x1, x2, dst). Sistem akan otomatis mem-verifikasi kode outcome yang diinput, apabila kode outcome sudah terpakai, akan muncul notifikasi kode outcome tidak dapat digunakan. (2) Memilih Program yang sudah tersedia. (3) Mengisi Outcome baru yang diusulkan (4) Apabila ada lebih dari satu outcome yang diusulkan dapat memilih tombol untuk menambah. Apabila tidak jadi menambah outcome baru, dapat dipilih tombol tersebut. (5) Apabila isian outcome sudah selesai, tekan tombol untuk melanjutkan ke form pengisian berikutnya. 16

17 Gambar 17. Penambahan Indikator Outcome Baru (6) Mengisi Kode Indikator Outcome baru berisi 2 digit angka (untuk menghindari kesalahan dalam pengkodean indikator outcome, untuk sementara usulan kode indikator outcome dapat berupa x1, x2, dst). Sistem akan otomatis mem-verifikasi kode indikator outcome yang diinput, apabila kode indikator outcome sudah terpakai, akan muncul notifikasi kode indikator outcome tidak dapat digunakan. (7) Memilih Outcome yang sudah tersedia. (8) Mengisi Indikator Outcome baru yang diusulkan (9) Apabila ada lebih dari satu indikator outcome yang diusulkan dapat memilih tombol untuk menambah. Apabila tidak jadi menambah indikator outcome baru, dapat dipilih tombol tersebut. (10) Apabila isian indikator outcome sudah selesai, tekan tombol untuk melanjutkan ke form pengisian berikutnya. 17

18 Gambar 18. Penambahan Kegiatan Baru (11) Mengisi Kode Kegiatan baru berisi 2 digit angka (untuk menghindari kesalahan dalam pengkodean kegiatan, untuk sementara usulan kode kegiatan dapat berupa x1, x2, dst). Sistem akan otomatis mem-verifikasi kode kegiatan yang diinput, apabila kode kegiatan sudah terpakai, akan muncul notifikasi kode kegiatan tidak dapat digunakan. (12) Memilih Program yang sudah tersedia. (13) Mengisi Nama Kegiatan baru yang diusulkan (14) Mengisi Penanggung Jawab dari kegiatan yang diusulkan (15) Apabila ada lebih dari satu kegiatan yang diusulkan dapat memilih tombol untuk menambah. Apabila tidak jadi menambah kegiatan baru, dapat dipilih tombol tersebut. (16) Apabila isian kegiatan sudah selesai, tekan tombol untuk melanjutkan ke form pengisian berikutnya. 18

19 Gambar 19. Penambahan Sasaran Baru (17) Mengisi Kode Sasaran baru berisi 2 digit angka (untuk menghindari kesalahan dalam pengkodean sasaran, untuk sementara usulan kode sasaran dapat berupa x1, x2, dst). Sistem akan otomatis mem-verifikasi kode sasaran yang diinput, apabila kode sasaran sudah terpakai, akan muncul notifikasi kode sasaran tidak dapat digunakan. (18) Memilih Kegiatan yang sudah tersedia. (19) Mengisi Sasaran baru yang diusulkan (20) Apabila ada lebih dari satu sasaran yang diusulkan dapat memilih tombol untuk menambah. Apabila tidak jadi menambah sasran baru, dapat dipilih tombol tersebut. (21) Apabila isian sasaran sudah selesai, tekan tombol untuk melanjutkan ke form pengisian berikutnya. 19

20 Gambar 20. Penambahan Indikator Kegiatan Baru (22) Mengisi Kode Indikator Kegiatan baru berisi 2 digit angka (untuk menghindari kesalahan dalam pengkodean indikator kegiatan, untuk sementara usulan kode indikator kegiatan dapat berupa x1, x2, dst). Sistem akan otomatis mem-verifikasi kode indikator kegiatan yang diinput, apabila kode indikator kegiatan sudah terpakai, akan muncul notifikasi kode indikator kegiatan tidak dapat digunakan. (23) Memilih Sasaran yang sudah tersedia. (24) Mengisi Indikator Kegiatan baru yang diusulkan (25) Apabila ada lebih dari satu indikator kegiatan yang diusulkan dapat memilih tombol untuk menambah. Apabila tidak jadi menambah indikator kegiatan baru, dapat dipilih tombol tersebut. (26) Apabila isian usulan indikator kegiatan sudah selesai, tekan tombol untuk kembali ke halaman utama Form I Data Umum 20

21 [3] Kegiatan Baru Menambah Kegiatan Baru, Sasaran Baru dan Indikator Kegiatan Baru. Opsi ini dipilih apabila ingin menambahkan kegiatan baru dengan menggunakan program lama atau program baru. Apabila opsi [2] dipilih, maka langkah selanjutnya adalah : Gambar 21. Penambahan Kegiatan Baru Pada halaman ini Program dan Kegiatan Terkait akan menampilkan program lama dan program yang baru ditambahkan di aplikasi Inisiatif Baru ini. Begitu juga dengan menu Kegiatan, akan menampilkan daftar kegiatan lama atau kegiatan baru yang dipilih dari program baru yang telah ditambahkan. Apabila akan menambah kegiatan baru, tekan tanda kemudian isi halaman penambahan kegiatan baru : 21

22 Gambar 22. Tambah Kegiatan Baru (1) Mengisi Kode Kegiatan baru berisi 2 digit angka (untuk menghindari kesalahan dalam pengkodean kegiatan, untuk sementara usulan kode kegiatan dapat berupa x1, x2, dst). Sistem akan otomatis mem-verifikasi kode kegiatan yang diinput, apabila kode kegiatan sudah terpakai, akan muncul notifikasi kode kegiatan tidak dapat digunakan. (2) Memilih Program. (3) Mengisi Nama Kegiatan baru yang diusulkan (4) Apabila ada lebih dari satu kegiatan yang diusulkan dapat memilih tombol untuk menambah. Apabila tidak jadi menambah kegiatan baru, dapat dipilih tombol tersebut. (5) Mengisi Penanggung Jawab eselon II sebagai penanggung jawab kegiatan (6) Apabila isian usulan kegiatan baru sudah selesai, tekan tombol untuk melanjutkan ke form pengisian berikutnya. 22

23 Gambar 23. Tambah Sasaran Baru (7) Mengisi Kode Sasaran baru berisi 2 digit angka (untuk menghindari kesalahan dalam pengkodean kegiatan, untuk sementara usulan kode sasaran dapat berupa x1, x2, dst). Sistem akan otomatis mem-verifikasi kode kegiatan yang diinput, apabila kode sasaran sudah terpakai, akan muncul notifikasi kode sasaran tidak dapat digunakan. (8) Memilih Kegiatan yang sudah diinput sebelumnya. (9) Mengisi Nama Sasaran baru yang diusulkan (10) Apabila ada lebih dari satu sasaran yang diusulkan dapat memilih tombol untuk menambah. Apabila tidak jadi menambah sasaran baru, dapat dipilih tombol tersebut. (11) Apabila isian usulan sasaran baru sudah selesai, tekan tombol untuk melanjutkan ke form pengisian berikutnya. 23

24 Gambar 24. Tambah Indikator Kegiatan Baru (12) Mengisi Kode Indikator Kegiatan baru berisi 2 digit angka (untuk menghindari kesalahan dalam pengkodean indikator kegiatan, untuk sementara usulan kode indikator kegiatan dapat berupa x1, x2, dst). Sistem akan otomatis mem-verifikasi kode indikator kegiatan yang diinput, apabila kode indikator kegiatan sudah terpakai, akan muncul notifikasi kode indikator kegiatan tidak dapat digunakan. (13) Memilih Sasaran yang sudah diinput sebelumnya. (14) Mengisi Nama Indikator Kegatan baru yang diusulkan (15) Apabila ada lebih dari satu indikator kegiatan yang diusulkan dapat memilih tombol untuk menambah. Apabila tidak jadi menambah indikator kegiatan baru, dapat dipilih tombol tersebut. (16) Apabila isian usulan indikator kegiatan sudah selesai, tekan tombol untuk kembali ke halaman utama Form I Data Umum 24

25 [4] Sasaran Baru Menambah Sasaran baru dan Indikator Kegiatan Baru. Opsi ini dipilih apabila ingin menambahkan sasaran baru dengan menggunakan program lama atau program baru, kegiatan lama atau kegiatan baru. Apabila opsi [4] dipilih, maka langkah selanjutnya adalah : Gambar 25. Penambahan Sasaran Baru Pada halaman ini Program dan Kegiatan Terkait akan menampilkan program lama dan program yang baru ditambahkan di aplikasi Inisiatif Baru ini. Begitu juga dengan menu Kegiatan, akan menampilkan daftar kegiatan lama atau kegiatan baru yang dipilih dari program baru yang telah ditambahkan. Apabila akan menambah sasaran baru, tekan tanda kemudian isi halaman penambahan kegiatan baru : 25

26 Gambar 26. Tambah Sasaran Baru (1) Mengisi Kode Sasaran baru berisi 2 digit angka (untuk menghindari kesalahan dalam pengkodean sasaran, untuk sementara usulan kode sasaran dapat berupa x1, x2, dst). Sistem akan otomatis mem-verifikasi kode sasaran yang diinput, apabila kode sasaran sudah terpakai, akan muncul notifikasi kode sasaran tidak dapat digunakan. (2) Memilih Kegiatan yang tersedia. (3) Mengisi Nama Sasaran baru yang diusulkan (4) Apabila ada lebih dari satu sasaran yang diusulkan dapat memilih tombol untuk menambah. Apabila tidak jadi menambah sasaran baru, dapat dipilih tombol tersebut. (5) Apabila isian usulan sasaran sudah selesai, tekan tombol untuk melanjutkan ke form pengisian berikutnya. 26

27 Gambar 27. Tambah Indikator Kegiatan Baru (6) Mengisi Kode Indikator Kegiatan baru berisi 2 digit angka (untuk menghindari kesalahan dalam pengkodean indikator kegiatan, untuk sementara usulan kode indikator kegiatan dapat berupa x1, x2, dst). Sistem akan otomatis mem-verifikasi kode indikator kegiatan yang diinput, apabila kode indikator kegiatan sudah terpakai, akan muncul notifikasi kode indikator kegiatan tidak dapat digunakan. (7) Memilih Sasaran yang tersedia. (8) Mengisi Indikator Kegiatan baru yang diusulkan (9) Apabila ada lebih dari satu indikator kegiatan yang diusulkan dapat memilih tombol untuk menambah. Apabila tidak jadi menambah indikator kegiatan baru, dapat dipilih tombol tersebut. (10) Apabila isian usulan indikator kegiatan sudah selesai, tekan tombol untuk kembali ke halaman utama Form I Data Umum. 27

28 [5] Penambahan Volume Target Apabila opsi [5] dipilih, maka langkah-langkah yang harus dilakukan adalah : Gambar 28. Penambahan Volume Target (1) Memilih Program dan Kegiatan Terkait sesuai dengan yang dimaksud (2) Apabila ada lebih dari satu program dan kegiatan terkait yang akan diusulkan dapat memilih tombol untuk menambah. Apabila tidak jadi menambah program dan kegiatan, dapat dipilih tombol tersebut. 28

29 [6] Penambahan Percepatan Pencapaian Target Apabila opsi [6] dipilih, maka langkah-langkah yang harus dilakukan adalah : Gambar 29. Penambahan Percepatan Pencapaian Target (1) Memilih Program dan Kegiatan Terkait sesuai dengan yang dimaksud (2) Apabila ada lebih dari satu program dan kegiatan terkait yang akan diusulkan dapat memilih tombol untuk menambah. Apabila tidak jadi menambah program dan kegiatan, dapat dipilih tombol tersebut. 29

30 4. Memilih prioritas terkait dengan usulan inisiatif baru, dimana satu usulan inisiatif baru bisa terkait dengan lebih dari satu prioritas nasional. Apabila prioritas terkait lebih dari satu, maka dapat menekan tombol.apabila ingin membatalkan program dan kegiatan terkait yang sudah dipilih, dapat menekan tombol. 5. Memilih Sumber Pendanaan yang diperlukan dalam pelaksanaan inisiatif baru, apakah proposal yang diusulkan memerlukan tambahan anggaran, realokasi anggaran yang sudah ada, atau kombinasi keduanya (tambahan dan realokasi anggaran). b. Pengisian Penjelasan Usulan Gambar 30. Isian Penjelasan Usulan Inisiatif Baru 30

31 Penjelasan usulan inisiatif baru berisi mengenai hal-hal yang berkaitan dengan proposal yang diajukan terutama yang berkaitan dengan tujuan, masalah, cakupan, siapa penerima manfaat, strategi, indikator kinerja dan target dari proposal inisiatif baru yang diajukan. Untuk mengisi penjelasan usulan inisiatif baru dapat dijelaskan melalui langkah-langkah berikut ini : a. Mengisi tujuan dari proposal inisiatif baru yang diajukan b. Mengisi masalah yang mendasari adanya proposal inisiatif baru c. Mengisi cakupan pelaksanaan kegiatan d. Mengisi penerima manfaat e. Mengisi strategi agar pelaksanaan kegiatan dapat mencapai tujuan f. Mengisi indikator kinerja yang menjadi ukuran pencapaian kinerja Penjelasan lebih detail mengenai penjelasan diatas dapat dilihat di Pedoman Tata Cara Penyusunan Inisiatif Baru. Semua isian di atas wajib diisi, kemudian untuk melanjutkan ke halaman dan pengisian berikutnya, tekan tombol next. c. Pengisian Penjelasan Target dan Anggaran Gambar 31. Isian Penjelasan Target dan Kebutuhan Anggaran 31

32 Penjelasan target dan anggaran berisi target dan anggaran baru dari proposal inisiatif baru ini, dimana pengisian target dan anggaran proposal ini berada pada level output. Untuk mengisi penjelasan usulan inisiatif baru dapat dijelaskan melalui langkah-langkah berikut ini : a. Program, kegiatan dan sasaran, sudah otomatis terpilih, disesuaikan dengan program, kegiatan dan sasaran yang sudah ditentukan di form I. b. Memilih Kode IKK (Indikator Kinerja Kegiatan). Apabila proposal inisiatif baru tersebut merupakan jenis penambahan volume target atau percepatan pencapaian target, maka pada kolom Target Sebelum Inisiatif Baru akan muncul target yang diambil dari data RKP tahun sebelumnya. c. Mengisi Target Sesudah Inisiatif Baru dari indikator kinerja kegiatan yang sudah dipilih. Gambar 32. Isian Anggaran dan Rincian Anggaran Inisiatif Baru d. Mengisi isian Kebutuhan Anggaran Inisiatif Baru. Alokasi anggaran sesudah inisiatif baru tahun berjalan, diperjelas dengan mengisi form Rincian Anggaran Inisiatif Baru. Dapat dilihat pada Gambar

33 d. Pengisian Realokasi Anggaran (Optional) Gambar 33. Isian Pengisian Realokasi Anggaran Inisiatif Baru Isian realokasi anggaran diisi apabila sumber pendanaan proposal inisiatif baru berasal dari realokasi kegiatan. Tampilan isian realokasi anggaran seperti Gambar 33 di atas. Untuk mengisi data realokasi anggaran tersebut dapat dijelaskan melalui langkah-langkah dibawah ini : a. Memilih Program b. Memilih Kegiatan yang akan direalokasi anggarannya. c. Mengisi Alokasi Pagu Sebelum kegiatan per tahun sebelum dilakukan realokasi untuk mendanai inisiatif baru. d. Mengisi Alokasi Pagu Setelah kegiatan per tahun setelah dilakukan realokasi untuk mendanai inisiatif baru. e. Apabila prioritas terkait lebih dari satu, maka dapat menekan tombol. Apabila ingin membatalkan program dan kegiatan terkait yang sudah dipilih, dapat menekan tombol. 33

34 2.3 Mencetak Laporan Menu cetak laporan digunakan untuk mencetak laporan proposal inisiatif baru sesuai dengan format yang telah ditentukan sebelumnya. Tampilan memu untuk mencetak laporan ini seperti gambar 34 di bawah ini. Gambar 34. Menu Cetak Laporan Inisiatif Baru Sebelum mencetak laporan proposal inisiatif baru, perlu dilakukan pengisian data-data pejabat yang akan menandatangani proposal inisiatif baru tersebut, dalam hal ini adalah Menteri atau Kepala Lembaga yang mengajukan proposal inisiatif baru. Pencetakan dapat dilakukan melalui langkah-langkah sebagai berikut : a. Mengisi Nama penjabat penandatangan proposal inisiatif baru. b. Mengisi Jabatan pejabatan yang bersangkutan. c. Mengisi NIP pejabat yang bersangkutan. d. Mengisi Kota tempat tanda tangan tersebut dilakukan. e. Memilih Proposal Inisiatif Baru, untuk menampilkan proposal inisiatif baru sesuai dengan format yang telah ditetapkan sebelumnya. f. Menekan tombol 34

PETUNJUK UMUM APLIKASI & TATA CARA PENDAFTARAN PPDB ONLINE TINGKAT SMP KOTA TANGERANG SELATAN

PETUNJUK UMUM APLIKASI & TATA CARA PENDAFTARAN PPDB ONLINE TINGKAT SMP KOTA TANGERANG SELATAN PETUNJUK UMUM APLIKASI & TATA CARA PENDAFTARAN PPDB ONLINE TINGKAT SMP KOTA TANGERANG SELATAN Aplikasi Penerimaan Peserta Didik Baru Tingkat SMP Online (PPDB) merupakan sebuah aplikasi berbasis web (web

Lebih terperinci

BUKU PANDUAN SISTEM INFORMASI PENGUJI MUTU BARANG UNTUK PMB/CALON PMB

BUKU PANDUAN SISTEM INFORMASI PENGUJI MUTU BARANG UNTUK PMB/CALON PMB BUKU PANDUAN SISTEM INFORMASI PENGUJI MUTU BARANG UNTUK PMB/CALON PMB DIREKTORAT PENGEMBANGAN MUTU BARANG DIREKTORAT JENDERAL STANDARDISASI DAN PERLINDUNGAN KONSUMEN KEMENTERIAN PERDAGANGAN TAHUN 2015

Lebih terperinci

Teknologi informasi sangat berperan penting terhadap proses otomatisasi. terhadap akses informasi, akurasi, kecepatan dan kelengkapan sebuah

Teknologi informasi sangat berperan penting terhadap proses otomatisasi. terhadap akses informasi, akurasi, kecepatan dan kelengkapan sebuah I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Teknologi informasi sangat berperan penting terhadap proses otomatisasi terhadap akses informasi, akurasi, kecepatan dan kelengkapan sebuah sistem yang terintegrasi,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Setelah melalui proses perancangan dan pengkodean program, maka

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Setelah melalui proses perancangan dan pengkodean program, maka 47 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Setelah melalui proses perancangan dan pengkodean program, maka dihasilkan suatu aplikasi pengolahan data service pada CV. Salsabila Multi Jasa Palembang, adapun

Lebih terperinci

PANDUAN MELAKUKAN PENGINPUTAN DATA USULAN ANGGOTA DPRD (RESES) APLIKASI SIMRENBANGDA KABUPATEN BANJARNEGARA

PANDUAN MELAKUKAN PENGINPUTAN DATA USULAN ANGGOTA DPRD (RESES) APLIKASI SIMRENBANGDA KABUPATEN BANJARNEGARA PANDUAN MELAKUKAN PENGINPUTAN DATA USULAN ANGGOTA DPRD (RESES) KABUPATEN BANJARNEGARA Untuk melakukan pengentrian data usulan anggota DPRD terlebih dahulu harus masuk ke dalam aplikasi. Untuk masuk ke

Lebih terperinci

BUKU PETUNJUK PENGGUNAAN

BUKU PETUNJUK PENGGUNAAN PEMERINTAH KABUPATEN BOALEMO BUKU PETUNJUK PENGGUNAAN Sistem Informasi Manajemen Musrenbang (e-musrenbang) NAMA DOKUMEN : MODUL_PENGGUNAAN_E-MUSRENBANG.pdf TANGGAL : APRIL 2016 COPYRIGHT : C.V HK ENTERPRISE

Lebih terperinci

Tampilan Perangkat PC, Laptop, Netbook, Tablet

Tampilan Perangkat PC, Laptop, Netbook, Tablet I. APLIKASI SIM PERENCANAAN Aplikasi SIM Perencanaan Pembangunan Daerah ini merupakan langkah lanjutan aplikasi yang berjalan menggunakan web browser dan tidak perlu mengintalnya terlebih dahulu, sehingga

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Pada implementasi sistem ini akan dijelaskan implementasi dari aplikasi sistem yang dari ruang implementasi, pengkodean dan interface dari aplikasi

Lebih terperinci

BUKU MANUAL PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

BUKU MANUAL PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH I. APLIKASI SIM PERENCANAAN Pengembangan aplikasi SIM Perencanaan Pembangunan Daerah ini merupakan langkah lanjutan aplikasi yang berjalan menggunakan web browser dan tidak perlu menginstalnya terlebih

Lebih terperinci

User Manual. Sistim Aplikasi Pengelolaan Kinerja

User Manual. Sistim Aplikasi Pengelolaan Kinerja User Manual Sistim Aplikasi Pengelolaan Kinerja 1. Membuka Aplikasi Sistem Pengelolaan Kinerja Untuk membuka Aplikasi Sistim Pengelolaan Kinerja dapat dilakukan dengan menggunkana browser seperti Mozilla

Lebih terperinci

User Manual Sistem RKAKLDIPA Online Sub Sistem Penelaahan RKAKL Online

User Manual Sistem RKAKLDIPA Online Sub Sistem Penelaahan RKAKL Online User Manual Sistem RKAKLDIPA Online Sub Sistem Penelaahan RKAKL Online T.A. 2015 DAFTAR ISI DAFTAR ISI... i Pendahuluan... 1 Cakupan dan Tujuan Program.... 1 Prasyarat Sistem... 2 Memulai Aplikasi RKAKLDIPA

Lebih terperinci

BUKU PANDUAN PENDAMPINGAN, PENYUSUNAN DAN PELAKSANAAN E-SUMUT BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

BUKU PANDUAN PENDAMPINGAN, PENYUSUNAN DAN PELAKSANAAN E-SUMUT BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH BUKU PANDUAN BAB 1 GAMBARAN UMUM Aplikasi E-Pokir (Pokok Pokok pikiran DPRD) merupakan sebuah aplikasi yang berfungsi sebagai alat untuk memasukkan pokok pikiran anggota dewan yang akan di usulkan. Pada

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. telah dibuat pada tahap tiga. Adapun kebutuhan software (perangkat lunak) dan

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. telah dibuat pada tahap tiga. Adapun kebutuhan software (perangkat lunak) dan BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Sistem Pada tahapan ini sistem yang telah dirancang pada tahap ke tiga akan dikembangkan sehingga sistem yang dibuat harus mengacu pada rancangan yang telah

Lebih terperinci

Manual Pengunaan Perijinan Online (Calon Pemohon Ijin)

Manual Pengunaan Perijinan Online (Calon Pemohon Ijin) MANUAL PENGGUNAAN APLIKASI Aplikasi Perizinan Online ini merupakan aplikasi yang berjalan menggunakan web browser dan tidak perlu menginstalnya terlebih dahulu, sehingga dapat digunakan kapanpun dan dimanapun

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. telah dibuat pada tahap tiga. Adapun kebutuhan software (perangkat lunak) dan

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. telah dibuat pada tahap tiga. Adapun kebutuhan software (perangkat lunak) dan BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Sistem Pada tahapan ini sistem yang telah dirancang pada tahap ke tiga akan dikembangkan, sehingga sistem yang dibuat harus mengacu pada rancangan yang telah

Lebih terperinci

BUKU PANDUAN (MANUAL BOOK) APLIKASI SKP ONLINE

BUKU PANDUAN (MANUAL BOOK) APLIKASI SKP ONLINE BUKU PANDUAN (MANUAL BOOK) APLIKASI SKP ONLINE Aplikasi SKP Online merupakan aplikasi yang dikembangkan untuk mempermudah PNS dalam penyusunan dan penilaian Sasaran Kerja Pegawai (SKP) berdasarkan aturan-aturan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4. 1 Instalasi Software BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Dalam pembuatan program ini penulis menggunakan XAMPP dalam menjalankan program aplikasi ini yang didalamnya sudah terdapat MySQL untuk mengelola

Lebih terperinci

Petunjuk Penggunaan P3SWOT Online

Petunjuk Penggunaan P3SWOT Online 2010 Petunjuk Penggunaan P3SWOT Online DAFTAR ISI DAFTAR ISI... ii PENDAHULUAN... 1 MENGAKSES APLIKASI... 1 MENU UTAMA... 1 A. Home... 1 B. Syarat... 2 C. Petunjuk... 2 D. FAQ... 2 E. Statistik... 3 F.

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. Panduan Penggunaan Pengadaan Software Dan Aplikasi E-Planning (User SKPD)

DAFTAR ISI. Panduan Penggunaan Pengadaan Software Dan Aplikasi E-Planning (User SKPD) DAFTAR ISI A.- Persyaratan Penggunaan Aplikasi E Planning --------------------------------------------------.----Kebutuhan Sistem ------------------------------------------------------------------------------------

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. Panduan Penggunaan Pengadaan Software Dan Aplikasi E-Planning (User Kecamatan)

DAFTAR ISI. Panduan Penggunaan Pengadaan Software Dan Aplikasi E-Planning (User Kecamatan) DAFTAR ISI A.- Persyaratan Penggunaan Aplikasi E-Planning ---------------------------------------------------- 1 1.----Kebutuhan Sistem ------------------------------------------------------------------------------------

Lebih terperinci

MANUAL BOOK MUSRENBANG KECAMATAN

MANUAL BOOK MUSRENBANG KECAMATAN MANUAL BOOK MUSRENBANG KECAMATAN E-PLANNING KABUPATEN TAPANULI SELATAN BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH B A P P E D A 2017 Manual book aplikasi e-musrenbang Kecamatan 1 OUTLINE BUKU PANDUAN E-MUSRENBANG

Lebih terperinci

USER GUIDE APLIKASI E-LOGBOOK oleh Badan Kepegawaian Daerah Kota Samarinda

USER GUIDE APLIKASI E-LOGBOOK oleh Badan Kepegawaian Daerah Kota Samarinda USER GUIDE APLIKASI E-LOGBOOK oleh Badan Kepegawaian Daerah Kota Samarinda 1 PENDAHULUAN Dalam rangka mengukur kinerja PNS dan memberikan tunjangan yang berkeadilan, perlu dibuat modul yang dapat mengukur

Lebih terperinci

PANDUAN PENGELOLAAN GBPP-SAP

PANDUAN PENGELOLAAN GBPP-SAP E-OFFICE MANUAL PANDUAN PENGELOLAAN GBPP-SAP STMIK WIDYA UTAMA 2016 I. PENDAHULUAN Dalam rangka mencapai keberhasilan dalam proses belajar mengajar diperlukan adanya suatu ketetapan dan ketepatan dalam

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 4.1 Implementasi Sistem Tahap implementasi dan pengujian sistem, dilakukan setelah tahap analisis dan perancangan selesai dilakukan. Pada bab ini akan dijelaskan

Lebih terperinci

Outline Buku Panduan Aplikasi e-planning Simlaras RKP dan e-proposal :

Outline Buku Panduan Aplikasi e-planning Simlaras RKP dan e-proposal : Outline Buku Panduan Aplikasi e-planning Simlaras RKP dan e-proposal : 1. MENGAKSES APLIKASI e-planning 2. HALAMAN LOGIN 3. MENU BERANDA 4. INPUT SASARAN PRIORITAS NASIONAL PROVINSI 5. INPUT PROYEK DAERAH

Lebih terperinci

Pedoman Penggunaan Aplikasi Sistem Informasi Monev (Monitoring dan Evaluasi)

Pedoman Penggunaan Aplikasi Sistem Informasi Monev (Monitoring dan Evaluasi) Pedoman Penggunaan Aplikasi Sistem Informasi Monev (Monitoring dan BADAN NASIONAL PENGELOLA PERBATASAN REPUBLIK INDONESIA 1 Daftar Isi 1.Tampilan Awal Aplikasi Monev BNPP...3 2. Tipe Pengguna...9 3. Alur

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1. IMPLEMENTASI Setelah ada nya tahap desain mengenai Sistem Informasi Monitorig Pembayaran Dan Pengambilan Produk Kartu Perdana Bundling ini maka diperlukan sebuah

Lebih terperinci

PANDUAN MODUL RENJA SKPD

PANDUAN MODUL RENJA SKPD PANDUAN MODUL RENJA SKPD APLIKASI E-PERENCANAAN KOTA MEDAN RKPD.PEMKOMEDAN.GO.ID 1 PENDAHULUAN 1.1. Tujuan Pembuatan Dokumen Dokumen panduan Aplikasi Eperencanaan Modul Renja SKPD ini dibuat untuk tujuan

Lebih terperinci

BUKU MANUAL PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

BUKU MANUAL PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH I. APLIKASI SIM PERENCANAAN Pengembangan aplikasi SIM Perencanaan Pembangunan Daerah ini merupakan langkah lanjutan aplikasi yang berjalan menggunakan web browser dan tidak perlu menginstalnya terlebih

Lebih terperinci

USER GUIDE INPUT MANUAL

USER GUIDE INPUT MANUAL USER GUIDE INPUT MANUAL Dilakukan oleh User PA/KPA I. Login PA/KPA dapat mengakses aplikasi SiRUP ke alamat www.sirup.go.id. Klik Tombol Masuk yang ada di pojok kanan atas seperti pada Gambar 1.1 Gambar

Lebih terperinci

PANDUAN PENGINPUTAN PERANGKAT DAERAH

PANDUAN PENGINPUTAN PERANGKAT DAERAH PANDUAN PENGINPUTAN RENCANA STRATEGIS & RENCANA KERJA PERANGKAT DAERAH TAHUN 2018 BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN SELATAN TAHUN 2017 MENGAKSES APLIKASI Aplikasi E-Planning dapat

Lebih terperinci

2014 User Manual SIKEMAS

2014 User Manual SIKEMAS 2014 User Manual SIKEMAS 2014 Sistem Informasi Kemahasiswaan Universitas Jenderal Soedirman Bagian Kemahasiswaan UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN PURWOKERTO User Mahasiswa 1. Login Sistem Informasi Kemahasiswaan

Lebih terperinci

RISTEKDIKTI PANDUAN PENGISISAN FORM

RISTEKDIKTI PANDUAN PENGISISAN FORM RISTEKDIKTI PANDUAN PENGISISAN FORM DAFTAR ISI DAFTAR ISI...II 1 AKSES WEBSITE... 1 1.1 LOG IN...2 1.2 LOG OUT...2 2 BERANDA... 3 3 WEB INOVASI... 6 3.1 DATA...6 3.1.1 Data Peneliti...6 3.1.1.1 Menambahkan

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. menggunakan Aplikasi Pengelolaan Data Anak Tuna Grahita yaitu:

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. menggunakan Aplikasi Pengelolaan Data Anak Tuna Grahita yaitu: 5. BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN 5.1 Sistem Yang Digunakan Berikut ini adalah hardware dan software yang dibutuhkan untuk menggunakan Aplikasi Pengelolaan Data Anak Tuna Grahita yaitu: a. Software

Lebih terperinci

PETUNJUK PENGGUNAAN APLIKASI PENDATAAN PEMAGANGAN DI PERUSAHAAN http://pemagangan.kemnaker.go.id Kementerian Ketenagakerjaaan Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas Direktorat Bina Pemagangan

Lebih terperinci

2 AKSES APLIKASI DAN PROSEDUR LOGIN...

2 AKSES APLIKASI DAN PROSEDUR LOGIN... i DAFTAR ISI DAFTAR ISI... ii 1 PENDAHULUAN... 1 1.1 Latar Belakang... 1 1.2 Tujuan... 1 1.3 Pengguna Aplikasi... 2 2 AKSES APLIKASI DAN PROSEDUR LOGIN... 3 2.1 Akses Aplikasi... 3 2.2 Petunjuk Akses Aplikasi...

Lebih terperinci

Panduan Pemohon Rekomendasi Teknis Online. Tim SISDA Subdit PSDA

Panduan Pemohon Rekomendasi Teknis Online. Tim SISDA Subdit PSDA Panduan Pemohon Rekomendasi Teknis Online Tim SISDA Subdit PSDA 1 Daftar Isi Pendahuluan...3 Perbarui Peramban...3 Alamat Web...3 Pendaftaran...4 Pembuatan Akun...4 Pemberitahuan Setelah Pendaftaran...5

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Setelah melakukan analisa dan perancangan secara rinci, maka tahap selanjutnya adalah implementasi. Implementasi merupakan tahap membuat aplikasi sehingga

Lebih terperinci

USER MANUAL MANIFES ELEKTRONIK (FESTRONIK) LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (UNTUK PENERIMA) VERSI 1.0

USER MANUAL MANIFES ELEKTRONIK (FESTRONIK) LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (UNTUK PENERIMA) VERSI 1.0 USER MANUAL MANIFES ELEKTRONIK (FESTRONIK) LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (UNTUK PENERIMA) VERSI 1.0 KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA Copyright @ 2016 Daftar Isi Daftar

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Infrastruktur Aplikasi Verifikasi Warkat Berbasis Website Setelah melakukan analisis dan perancangan diharapkan agar aplikasi yang telah dibuat dapat menjadi solusi

Lebih terperinci

BAB V PEMBAHASAN DAN IMPLEMENTASI

BAB V PEMBAHASAN DAN IMPLEMENTASI 81 BAB V PEMBAHASAN DAN IMPLEMENTASI 5.1 Implementasi Sistem Implementasi adalah tahap penerapan dan sekaligus pengujian bagi sistem berdasarkan hasil analisa dan perancangan yang telah dilakukan pada

Lebih terperinci

MANUAL BOOK MUSRENBANG DESA/KELURAHAN

MANUAL BOOK MUSRENBANG DESA/KELURAHAN MANUAL BOOK MUSRENBANG DESA/KELURAHAN E-PLANNING KABUPATEN TAPANULI SELATAN BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH B A P P E D A 2017 Manual book aplikasi e-musrenbang desa 1 OUTLINE BUKU PANDUAN E-MUSRENBANG

Lebih terperinci

BADAN PERENCANAAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN DAERAH TUTORIAL APLIKASI E PERENCANAAN KABUPATEN PADANG PARIAMAN RENJA SKPD

BADAN PERENCANAAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN DAERAH TUTORIAL APLIKASI E PERENCANAAN KABUPATEN PADANG PARIAMAN RENJA SKPD BADAN PERENCANAAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN DAERAH TUTORIAL APLIKASI E PERENCANAAN KABUPATEN PADANG PARIAMAN RENJA SKPD Eplanning.padangpariamankab.go.id 2018 1 PENDAHULUAN 1.1. Tujuan Pembuatan Dokumen

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. Halaman Daftar Isi... (i) 1.1 Menyiapkan Komputer Penempatan Sistem Renja-KL

DAFTAR ISI. Halaman Daftar Isi... (i) 1.1 Menyiapkan Komputer Penempatan Sistem Renja-KL DAFTAR ISI Halaman Daftar Isi.... (i) PERSIAPAN. Menyiapkan Komputer.... Penempatan Sistem Renja-KL07... PETUNJUK PENGOPERASIAN SISTEM RENJA-KL TAHUN 07 A Form Login... 3 B Kementerian/Lembaga... 3. Visi/Misi...

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 81 BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Tahap implementasi dan pengujian sistem, dilakukan setelah tahap analisis dan perancangan selesai dilakukan. Pada bab ini akan dijelaskan implementasi

Lebih terperinci

Panduan Pengoperasian

Panduan Pengoperasian Panduan Pengoperasian Aplikasi Pengelolaan Kinerja Kementerian Kelautan dan Perikanan pengelolaankinerjakkp@gmail.com Cara Membuka Aplikasi Aplikasi Kinerjaku adalah aplikasi berbasis web yang dapat di

Lebih terperinci

USER MANUAL SISTEM INFORMASI MONITORING DAN EVALUASI ELEKTRONIK KABUPATEN BLORA. Panduan bagi Pengguna Aplikasi E-MONEV Kab. Blora

USER MANUAL SISTEM INFORMASI MONITORING DAN EVALUASI ELEKTRONIK KABUPATEN BLORA. Panduan bagi Pengguna Aplikasi E-MONEV Kab. Blora USER MANUAL SISTEM INFORMASI MONITORING DAN EVALUASI ELEKTRONIK KABUPATEN BLORA Panduan bagi Pengguna Aplikasi E-MONEV Kab. Blora Pemerintah Kabupaten Blora Provinsi Jawa Tengah 2017 1. Pendahuluan Sistem

Lebih terperinci

BUKU PANDUAN TEKNIS. Sistem Informasi Monitoring dan Evaluasi (SIMonev) Unit Utama Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi. Versi 2.

BUKU PANDUAN TEKNIS. Sistem Informasi Monitoring dan Evaluasi (SIMonev) Unit Utama Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi. Versi 2. BUKU PANDUAN TEKNIS Sistem Informasi Monitoring dan Evaluasi (SIMonev) Versi 2.0 Unit Utama Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi 2016 Daftar Revisi Tanggal Versi Keterangan Revisi 18 November

Lebih terperinci

Sistem Informasi Perencanaan Pembangunan Daerah (SIPPD) Daftar Isi

Sistem Informasi Perencanaan Pembangunan Daerah (SIPPD) Daftar Isi Daftar Isi 1.1. Persiapan Web... i 1.1.1. Membuka Aplikasi Web... 1 1.1.2. Login Aplikasi... 2 1.1.3. Logout Aplikasi... 3 1.2. Home... 4 1.2.1. Resume Kecamatan... 4 1.3. Data Master... 5 1.3.1. Daftar

Lebih terperinci

USER MANUAL MANIFES ELEKTRONIK (FESTRONIK) LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (UNTUK PENGIRIM) VERSI 1.1

USER MANUAL MANIFES ELEKTRONIK (FESTRONIK) LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (UNTUK PENGIRIM) VERSI 1.1 USER MANUAL MANIFES ELEKTRONIK (FESTRONIK) LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (UNTUK PENGIRIM) VERSI 1.1 KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA Copyright @ 2017 Daftar Isi Daftar

Lebih terperinci

BAB IV HASIL RANCANGAN

BAB IV HASIL RANCANGAN BAB IV HASIL RANCANGAN 4.1. Spesifikasi Hardware dan Kebutuhan Software Dalam pengimplementasian sistem informasi pemesanan kendaraan operasional berbasis web pada PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero),

Lebih terperinci

Sistem Informasi Perencanaan Pembangunan Daerah (SIPPD) Daftar Isi

Sistem Informasi Perencanaan Pembangunan Daerah (SIPPD) Daftar Isi Daftar Isi 1.1. Persiapan Web... 1 1.1.1. Membuka Aplikasi Web... 1 1.1.2. Login Aplikasi... 2 1.1.3. Logout Aplikasi... 3 1.2. Home... 5 1.2.1. Resume Kabupaten... 5 1.2.2. Resume Kecamatan... 5 1.3.

Lebih terperinci

BUKU PANDUAN UNTUK PENGGUNA

BUKU PANDUAN UNTUK PENGGUNA BUKU PANDUAN UNTUK PENGGUNA WEB-BASE SISTEM PELAPORAN ON LINE PENGENDALIAN KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN DI AREAL KONSESI MITRA Buku Panduan untuk Pengguna - Web-Base Sistem Pelaporan On Line Pengendalian

Lebih terperinci

BUKU PANDUAN APLIKASI PELAPORAN DATA

BUKU PANDUAN APLIKASI PELAPORAN DATA BUKU PANDUAN APLIKASI PELAPORAN DATA DIREKTORAT PERBENIHAN HORTIKULTURA Kementerian Pertanian 2013 Rev 1.0 Daftar Isi i. Daftar Isi.. 1 ii. Pengantar. 2 1. Persyaratan operasional aplikasi 3 2. Cara Akses

Lebih terperinci

USER MANUAL MANIFES ELEKTRONIK (FESTRONIK) LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (UNTUK PENERIMA) VERSI 1.1

USER MANUAL MANIFES ELEKTRONIK (FESTRONIK) LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (UNTUK PENERIMA) VERSI 1.1 USER MANUAL MANIFES ELEKTRONIK (FESTRONIK) LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (UNTUK PENERIMA) VERSI 1.1 KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA Copyright @ 2017 Daftar Isi Daftar

Lebih terperinci

SILK URJAB Sistem Informasi Layanan Kepegawaian Uraian Jabatan

SILK URJAB Sistem Informasi Layanan Kepegawaian Uraian Jabatan PANDUAN PENGGUNAAN SILK URJAB Sistem Informasi Layanan Kepegawaian Uraian Jabatan BIRO KEPEGAWAIAN SEKRETARIAT JENDERAL KEMENTERIAN KESEHATAN RI TAHUN 2011 A. Cara Mengakses Aplikasi Aplikasi Sistem Informasi

Lebih terperinci

PANDUAN MUSRENBANG DESA / KELURAHAN

PANDUAN MUSRENBANG DESA / KELURAHAN PANDUAN MUSRENBANG DESA / KELURAHAN APLIKASI PERENCANAAN KABUPATEN LANGKAT perencanaan.langkatkab.go.id PENDAHULUAN 1.1. Tujuan Pembuatan Dokumen Dokumen panduan Aplikasi Musrenbang Desa/Kelurahan ini

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 5.1 Implementasi Setelah sistem dianalisis dan di desain secara rinci, maka akan menuju tahap implementasi. Implementasi merupakan tahap meletakkan sistem sehingga siap

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. penulis memakai program server web local yaitu AppServ. Di dalam aplikasi ini terdapat

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. penulis memakai program server web local yaitu AppServ. Di dalam aplikasi ini terdapat BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Di dalam menjalankan aplikasi Pengolahan Data Siswa SMA Karya Sejati Palembang, penulis memakai program server web local yaitu AppServ. Di dalam aplikasi ini terdapat

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4. 1 Instalasi Software Dalam pembuatan program ini penulis menggunakan XAMPP dalam menjalankan program aplikasi ini yang didalamnya sudah terdapat MySQL untuk mengelola

Lebih terperinci

BUKU MANUAL TSP/CSR KAB. MOJOKERTO

BUKU MANUAL TSP/CSR KAB. MOJOKERTO BUKU MANUAL TSP/CSR KAB. MOJOKERTO 1. Halaman Utama Buka website TSP/CSR Kab. Mojokerto melalui browser dan berikut adalah tampilan halaman utama. Halaman Utama Website TSP 2. Pendaftaran Anggota Perusahaan

Lebih terperinci

MANUAL PENGGUNAAN APLIKASI PENGADUAN KABUPATEN SUKOHARJO

MANUAL PENGGUNAAN APLIKASI PENGADUAN KABUPATEN SUKOHARJO MANUAL PENGGUNAAN APLIKASI PENGADUAN KABUPATEN SUKOHARJO DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA Jl. Jendral Sudirman No. 199, Jombor, Bendosari, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah APLIKASI PENGADUAN KABUPATEN

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Tampilan Hasil Tampilan hasil merupakan tahap lanjutan yang didapat setelah proses perencanaan selesai dan dihasilkan sebuah website yang cukup baik. Hasil perancangan

Lebih terperinci

USER MANUAL WEBSITE FAQ PT ONLINE DIKTI

USER MANUAL WEBSITE FAQ PT ONLINE DIKTI USER MANUAL WEBSITE FAQ PT ONLINE DIKTI DAFTAR ISI A. Memulai Aplikasi... 2 B. Halaman Pengguna... 2 1. Registrasi dan Login... 2 2. Menu... 4 a. Beranda... 4 b. FAQ PT Online...4 c. Pertanyaan...6 d.

Lebih terperinci

PETUNJUK PENGOPERASIAN E-PROPOSAL DEKON/TP DAN E-PROPOSAL DAK TINGKAT PROVINSI

PETUNJUK PENGOPERASIAN E-PROPOSAL DEKON/TP DAN E-PROPOSAL DAK TINGKAT PROVINSI PETUNJUK PENGOPERASIAN E-PROPOSAL DEKON/TP DAN E-PROPOSAL DAK TINGKAT PROVINSI Oleh AHMAD JAMA AH, S.KOM. DINAS PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT TAHUN 2017 i PENGANTAR E-PROPOSAL

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 85 BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Instalasi Software Dalam penulisan tugas akhir ini, pembuatan program dibuat menggunakan aplikasi pendukung seperti : Web Server, aplikasi pengolahan monitoring

Lebih terperinci

USER MANUAL MANIFES ELEKTRONIK (FESTRONIK) LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (UNTUK PENGANGKUT) VERSI 1.0

USER MANUAL MANIFES ELEKTRONIK (FESTRONIK) LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (UNTUK PENGANGKUT) VERSI 1.0 USER MANUAL MANIFES ELEKTRONIK (FESTRONIK) LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (UNTUK PENGANGKUT) VERSI 1.0 KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA Copyright @ 2016 Daftar Isi Daftar

Lebih terperinci

Petunjuk Penggunaan. e-licensing. User External Versi 0.0.2

Petunjuk Penggunaan. e-licensing. User External Versi 0.0.2 Petunjuk Penggunaan e-licensing User External Versi 0.0.2 Daftar Isi Daftar Revisi... 4 1. Pendahuluan... 5 1.1 Latar Belakang... 5 1.2 Sebelum Memulai... 5 1.2.1 Kebutuhan Minimum... 5 1.2.2 Tombol, Notasi

Lebih terperinci

MANUAL APLIKASI ANALISIS JABATAN DAN ANALISIS BEBAN KERJA

MANUAL APLIKASI ANALISIS JABATAN DAN ANALISIS BEBAN KERJA MANUAL APLIKASI ANALISIS JABATAN DAN ANALISIS BEBAN KERJA 1 Langkah 1 1. Mengakses web analisa jabatan, pada web browser anda ketikkan alamat : situs aplikasi(192.168.0.100/anjabmadiunkota/). Maka akan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari Metode Fuzzy MCDM (Multiple Criteria Decision Making) dapat dilihat sebagai berikut : IV.1.1. Halaman Utama

Lebih terperinci

BAB IV TESTING DAN IMPLEMENTASI

BAB IV TESTING DAN IMPLEMENTASI BAB IV TESTING DAN IMPLEMENTASI 4.1 Implementasi Sistem Implementasi sistem merupakan sebuah tahap meletakan sistem yang diusulkan atau dikembangkan jika nantinya sistem tersebut telah siap dijalankan

Lebih terperinci

Created By : Kawah Grafis Indonesia (www.kawahgrafis.com)

Created By : Kawah Grafis Indonesia (www.kawahgrafis.com) KATA PENGANTAR Puji dan syukur kami panjatkan atas kehadirat Allah SWT atas terselesaikannya buku panduan manual aplikasi Sistem input data agroindustri online berbasis web Asdep Urusan Pengendalian dan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 4.1. Implementasi Sistem Tahap implementasi dan pengujian sistem, dilakukan setelah tahap analisis dan perancangan selesai dilakukan. Pada bab ini aan dijelaskan

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 1.1 Spesifikasi Sistem Spesifikasi sistem yang dibutuhkan untuk mengakses aplikasi berbasis web ini yaitu : 1.1.1 Kebutuhan Hardware Spesifikasi perangkat keras yang dibutuhkan

Lebih terperinci

Outline Buku Panduan Aplikasi Usulan Dana Alokasi Khusus (DAK) :

Outline Buku Panduan Aplikasi Usulan Dana Alokasi Khusus (DAK) : Outline Buku Panduan Aplikasi Usulan Dana Alokasi Khusus (DAK) : 1. Over View Aplikasi Usulan Dana Alokasi Khusus 2. Halaman Login 3. Menu Beranda 4. Menu Rencana Alokasi DAK 2016 5. Menu Data Teknis DAK

Lebih terperinci

Panduan Penggunaan Sistem Informasi Pengelolaan Akademik (SIPA)

Panduan Penggunaan Sistem Informasi Pengelolaan Akademik (SIPA) TIM SIPA UMRAH Panduan Penggunaan Sistem Informasi Pengelolaan Akademik (SIPA) Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH) Untuk Mahasiswa 1. Sekilas Tentang SIPA Sistem Informasi Pengelolan Akademik (SIPA)

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Dari hasil penelitian, analisis, perancangan dan pengembangan sistem yang diusulkan, maka hasil akhir yang diperoleh adalah sebuah perangkat lunak Sistem

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1. Implementasi Implementasi adalah sebuah tahap dimana analisa dan rancangan yang sudah dibuat sebelumnya dijalankan. Pada tahap ini perangkat keras dan perangkat lunak

Lebih terperinci

Petunjuk Teknis Aplikasi E-Licensing Perbankan bagi User External

Petunjuk Teknis Aplikasi E-Licensing Perbankan bagi User External Petunjuk Teknis Aplikasi E-Licensing Perbankan bagi User External OTORITAS JASA KEUANGAN (OJK) 2015 DAFTAR ISI DAFTAR ISI... 1 PENDAHULUAN... 2 TEKNOLOGI PENDUKUNG... 3 TOMBOL, NOTASI DAN FUNGSI PADA APLIKASI

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Pada impelementasi system ini akan dijelaskan implementasi dari aplikasi system digunakan menggunakan beberapa fungsi dibuat terdiri dari ruang

Lebih terperinci

BUKU PANDUAN CARA PENGGUNAAN APLIKASI PERHITUNGAN HARGA POKOK PRODUKSI

BUKU PANDUAN CARA PENGGUNAAN APLIKASI PERHITUNGAN HARGA POKOK PRODUKSI LAMPIRAN BUKU PANDUAN CARA PENGGUNAAN APLIKASI PERHITUNGAN HARGA POKOK PRODUKSI 1. Cara Membuka Aplikasi Langkah awal membuka Aplikasi Perhitungan Harga Pokok Produksi yaitu dengan membuka web browser,

Lebih terperinci

PETUNJUK PENGGUNAAN SIAKAD MAHASISWA INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI AL-KAMAL

PETUNJUK PENGGUNAAN SIAKAD MAHASISWA INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI AL-KAMAL INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI AL-KAMAL TAHUN 2015/2016 1. PENDAHULUAN Aplikasi Sistem Informasi Akademik (SIAKAD) ini dikembangkan untuk mempercepat dalam memasukkan dan mendapatkan data maupun informasi

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 62 BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Tahap implementasi dan pengujian sistem, dilakukan setelah tahap analisis dan perancangan selesai dilakukan. Pada sub bab ini akan dijelaskan implementasi

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR USER MANUAL

KATA PENGANTAR USER MANUAL KATA PENGANTAR A rsip Nasional RI (ANRI) adalah lembaga pemerintah non kementerian yang melaksanakan tugas negara di bidang kearsipan. Salah satu tugas ANRI adalah melaksanakan kebijakan di bidang konservasi

Lebih terperinci

Outline Buku Multilateral Meeting Aplikasi e-planning :

Outline Buku Multilateral Meeting Aplikasi e-planning : Outline Buku Multilateral Meeting Aplikasi e-planning : 1. MEKANISME PENYELENGGARAAN MULTILATERAL MEETING 2. MENGAKSES MULTILATERAL MEETING APLIKASI e-planning 3. PEMBAHASAN PROYEK K/L (DIREKTORAT MITRA

Lebih terperinci

1. Daftar isi... i 2. Sistem Manajemen Pengaduan (SIMADU) Aplikasi Sistem Manajemen Pengaduan (SIMADU) Browser dan alamat url

1. Daftar isi... i 2. Sistem Manajemen Pengaduan (SIMADU) Aplikasi Sistem Manajemen Pengaduan (SIMADU) Browser dan alamat url 1. Daftar isi... i 2. Sistem Manajemen Pengaduan (SIMADU)... 1 1.1 Aplikasi Sistem Manajemen Pengaduan (SIMADU)... 1 1.2 Browser dan alamat url SIMADU... 2 1.3 Halaman Beranda SIMADU... 3 3. Alur Proses

Lebih terperinci

PANDUAN PENGGUNAAAN e-memo PEMERINTAH KOTA BATAM

PANDUAN PENGGUNAAAN e-memo PEMERINTAH KOTA BATAM PANDUAN PENGGUNAAAN e-memo PEMERINTAH KOTA BATAM DAFTAR ISI 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. Halaman Login Halaman Penginputan Surat Keluar Halaman Penginputan Surat Masuk Non-SKPD Halaman Tampilan Tabel Surat

Lebih terperinci

Silahkan lakukan login sesuai dengan username dan password masing-masing Kabupaten/Kota.

Silahkan lakukan login sesuai dengan username dan password masing-masing Kabupaten/Kota. PETUNJUK PENGISIAN PADA APLIKASI SIMPEG UNTUK PENGUSULAN PENGANGKATAN BIDAN PTT YANG SUDAH MELAKUKAN PERPANJANGAN SEBANYAK DUA KALI DAN BERAKHIR DI TAHUN 2016 A. ENTRY DATA BIDAN PTT OLEH DINKES KABUPATEN/KOTA

Lebih terperinci

SISTEM PERIZINAN ONLINE BAGI PENGGUNA

SISTEM PERIZINAN ONLINE BAGI PENGGUNA SISTEM PERIZINAN ONLINE BAGI PENGGUNA A. PERSIAPAN Sebelum mengajukan permohonan izin penangkaran, terlebih dahulu pengguna mendaftarkan diri melalui form yang terdapat pada beranda. Berikut adalah langkahlangkah

Lebih terperinci

Pedoman Penggunaan Aplikasi Sistem Informasi Monev (Monitoring dan Evaluasi)

Pedoman Penggunaan Aplikasi Sistem Informasi Monev (Monitoring dan Evaluasi) Pedoman Penggunaan Aplikasi Sistem Informasi Monev (Monitoring dan BADAN NASIONAL PENGELOLA PERBATASAN REPUBLIK INDONESIA 1 Daftar Isi 1.Tampilan Awal Aplikasi Monev BNPP...3 2. Tipe Pengguna...8 3. Alur

Lebih terperinci

BUKU PETUNJUK USER PENGGUNAAN APLIKASI SIMBANGDA. (Penyusunan Jadwal Rencana Penggunaan Anggaran, Target Keuangan

BUKU PETUNJUK USER PENGGUNAAN APLIKASI SIMBANGDA. (Penyusunan Jadwal Rencana Penggunaan Anggaran, Target Keuangan BUKU PETUNJUK USER PENGGUNAAN APLIKASI SIMBANGDA (Penyusunan Jadwal Rencana Penggunaan Anggaran, Target Keuangan dan Target Fisik Kegiatan Tahun Anggaran 2016) Halaman 1 DAFTAR ISI Halaman A. Menjalankan

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. 1. ekinerja Login/Masuk akun ekinerja Halaman Beranda 6. Papan Pengumuman Proses Ubah/Ganti Password 10

DAFTAR ISI. 1. ekinerja Login/Masuk akun ekinerja Halaman Beranda 6. Papan Pengumuman Proses Ubah/Ganti Password 10 DAFTAR ISI 1. ekinerja 4 2. Login/Masuk akun ekinerja 5 3. Halaman Beranda 6 Papan Pengumuman 6 Daftar Menu 7 Icon 8 4. Proses Ubah/Ganti Password 10 5. Pimpinan / Pejabat Penilai 11 6. Target SKP Tahunan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. implementasi desain dalam bentuk kode-kode program. Kemudian di tahap ini

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. implementasi desain dalam bentuk kode-kode program. Kemudian di tahap ini BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Implementasi Setelah tahap analisa dan perancangan, tahap selanjutnya adalah implementasi desain dalam bentuk kode-kode program. Kemudian di tahap ini dijelaskan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Tahap implementasi dan pengujian sistem, dilakukan setelah tahap analisis dan perancangan selesai dilakukan. Pada bab ini akan dijelaskan implementasi

Lebih terperinci

Buku Panduan Penggunaan Aplikasi SKI

Buku Panduan Penggunaan Aplikasi SKI 2012 Buku Panduan Penggunaan Aplikasi SKI Aplikasi KM & SKI Online Versi 1.3 Telkom Management Consulting Center PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk. Daftar Isi Daftar Isi... i 1. Konfigurasi Pengguna...

Lebih terperinci

BIMBINGAN TEKNIS Sistem Informasi Pengendalian APBD Tahun Anggaran 2017

BIMBINGAN TEKNIS Sistem Informasi Pengendalian APBD Tahun Anggaran 2017 BIMBINGAN TEKNIS Sistem Informasi Pengendalian APBD Tahun Anggaran 2017 e-musrenbang Provinsi DKI Jakarta BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH PROV DKI JAKARTA SIMULASI SISTEM FASE MUSRENBANG KECAMATAN

Lebih terperinci

Pedoman Penggunaan Aplikasi Sistem Informasi Monev (Monitoring dan Evaluasi)

Pedoman Penggunaan Aplikasi Sistem Informasi Monev (Monitoring dan Evaluasi) Pedoman Penggunaan Aplikasi Sistem Informasi Monev (Monitoring dan BADAN NASIONAL PENGELOLA PERBATASAN REPUBLIK INDONESIA 1 Daftar Isi 1.Tampilan Awal Aplikasi Monev BNPP...3 2. Tipe Pengguna...8 3. Alur

Lebih terperinci

Panduan Penggunaan Sistem Informasi Valuasi ATB LIPI

Panduan Penggunaan Sistem Informasi Valuasi ATB LIPI Panduan Penggunaan Sistem Informasi Valuasi ATB LIPI A. Pengguna Memulai Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia - LIPI sebagai lembaga publik memiliki kewajiban untuk melaporkan semua aset yang dimilikinya

Lebih terperinci

UNIVERSITAS DHARMA ANDALAS

UNIVERSITAS DHARMA ANDALAS Software User Manual Sistem Informasi gtjurnal Panduan Bagi Pengguna Portal Jurnal UNIVERSITAS DHARMA ANDALAS Daftar Isi Daftar Isi... 2 1. Pendahuluan... 3 1.1 Identifikasi... 3 1.2 Gambaran Sistem...

Lebih terperinci