SILABUS FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SEMARANG 2013

Transkripsi

1 SILABUS Mata Kuliah : Hukum Udara dan Ruang Angkasa Kode Mata Kuliah : HKIn 2086 SKS : 2 Dosen : 1. Evert Maximiliaan T, S.H., M.Hum FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SEMARANG

2 HALAMAN PENGESAHAN SILABUS Mata Kuliah : Hukum Udara dan Ruang Angkasa Kode Mata Kuliah : HKIn 2086 SKS : 2 Dosen : 1. Evert Maximiliaan T, S.H., M.Hum Tanggal Verifikasi :.. Pejabat yang Memverifikasi : Koordinator Mata Kuliah Hukum Udara dan Ruang Angkasa Tanggal Pengesahan :.. Pejabat yang Mengesahkan : Dekan Fakultas Hukum Dekan Fakultas Hukum Koordinator Mata Kuliah Perwakilan Dosen Bambang Joyo Supeno, S.H., M.Hum Evert Maximiliaan T, S.H., M.Hum Evert Maximiliaan T, S.H., M.Hum Nrp Nrp Nrp

3 SILABUS Fakultas : Hukum Mata Kuliah : Hukum Udara dan Ruang Angkasa Kode Mata Kuliah : HKIn 2086 SKS : 2 Mata Kuliah Prasyarat : Hukum Internasional Standar Kompetensi : Mengetahui, mengerti, dan memahami arti pentingnya Hukum Udara dan Ruang Angkasa Kompetensi Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran Penilaian Indikator Penilaian Bentuk Penilaian Alokasi Waktu Sumber Belajar udara Sejarah timbulnya definisi hukum udara Kedaulatan wilayah udara Batas wilayah udara secara horizontal dan secara vertikal Pesawat udara dan kebangsaan pesawat udara Kebebasan sejarah timbulnya hukum udara dan definisi udara kedaulatan wilayah udara 3. Menguraikan batas wilayah udara secara horizontal dan secara vertikal pesawat udara dan kebangsaan pesawat Menafsirkan sejarah timbulnya hukum udara dan definisi udara kedaulatan wilayah udara dalam diskusi kelas batas wilayah udara secara horizontal dan secara vertikal pesawat udara dan kebangsaan pesawat udara dalam tugas mandiri Membuat resume 12 s/d 16 kali tatap muka 2 sks (2 x 50 menit) Pustaka 1 ; 2; 3 ; 4 ; menit Pustaka 7 ; 8; 9 ; 10 3

4 publik publik penerbangan dan jenis penerbangan Hak lintas udara udara kebebasan penerbangan dan jenis penerbangan hak lintas udara Menafsirkan kebebasan penerbangan dan jenis penerbangan dalam tugas kelompok Menafsirkan hak lintas udara dalam tugas mandiri 100 menit Pustaka 7 ; 8; 9 ; 10 perdata perdata Perjanjian pembuka rute penerbangan internasional Prinsip-prinsip tanggung jawab Charter dan lease Wewenang Kapten Pilot dalam Hukum Pengangkutan Udara Perdata Santunan di Indonesia dan Asuransi 1. Menguraikan perjanjian pembuka rute penerbangan internasional prinsipprinsip tanggung jawab 3. Menganalisis charter dan lease wewenang Kapten Pilot dalam hukum perdata santunan di Indonesia dan Menafsirkan perjanjian pembuka rute penerbangan internasional dalam tugas mandiri prinsipprinsip tanggung jawab dalam diskusi kelas charter dan lease wewenang Kapten Pilot dalam hukum perdata dalam tugas mandiri Menafsirkan santunan di Membuat makalah 100 menit Pustaka 11 ; 12 ; 15 ; 16 ; menit Pustaka 11 ; 12 ; 15 ; 16 ; 17 4

5 Menafsirkan pidana Menafsirkan pidana Penyalahgunaan Kejahatan terhadap dan prasarananya Wewenang Kapten Pilot dalam Hukum Pengangkutan Udara Pidana Definisi dan sejarah timbulnya hukum Space Treaty 1967, Hak Kebebasan, Larangan-Larangan dan Kewajiban- Kewajiban Hukum Ruang Angkasa asuransi penyalahgunaan kejahatan terhadap dan prasarananya wewenang Kapten Pilot dalam hukum pidana definisi dan sejarah timbulnya hukum Space Treaty 1967, Hak Kebebasan, Larangan-Larangan dan Kewajiban- Kewajiban Hukum Ruang Angkasa Indonesia dan asuransi dalam diskusi kelas penyalahgunaan Menafsirkan kejahatan terhadap dan prasarananya dalam diskusi kelas wewenang Kapten Pilot dalam hukum pidana dalam tugas mandiri Menafsirkan definisi dan sejarah timbulnya hukum ruang dalam tugas mandiri Menafsirkan Space Treaty 1967, Hak Kebebasan, Larangan-Larangan dan Kewajiban- Kewajiban Hukum Ruang Angkasa Membuat resume 100 menit Pustaka 11 ; 12 ; 15 ; 16 ; menit Pustaka 11 ; 12 ; 15 ; 16 ; menit Pustaka 18 ; 19 ; 20 ; 21 ; menit Pustaka 18 ; 19 ; 20 ; 21 ; 22 5

6 Menafsirkan bantuan pertolongan dan pertanggungjawaban hukum udara dan ruang Menafsirkan registrasi pesawat ruang dan ruang Menafsirkan registrasi pesawat ruang dan ruang pesawat ulang alik, asuransi obyek dan penyelesaian sengketa Bantuan pertolongan dalam Pertanggungjawaban dalam Registrasi pesawat Bulan dan geo stationary orbit Penginderan jarak jauh dan siaran langsung melalui satelit Pesawat ulang alik, asuransi obyek dan penyelesaian sengketa 1. bantuan pertolongan dalam 2. Menafsirkan pertanggungjawaban dalam registrasi pesawat ruang bulan dan geo stationary orbit Menaganalisis penginderan jarak jauh dan siaran langsung melalui satelit pesawat ulang alik, asuransi obyek ruang dan penyelesaian sengketa Menafsirkan bantuan pertolongan dalam hukum udara dan pertanggungjawaban dalam hukum udara dan dalam dikusi kelas Menafsirkan registrasi pesawat dalam tugas mandiri bulan dan geo stationary orbit dalam diskusi kelas penginderan jarak jauh dan siaran langsung melalui satelit dalam tugas mandiri Menafsirkan pesawat ulang alik, asuransi obyek ruang dan penyelesaian sengketa Membuat makalah 100 menit Pustaka 23 ; 24 ; menit Pustaka 26 ; 27 ; 28 ; 29 ; menit Pustaka 26 ; 27 ; 28 ; 29 ; 30 ; 31 ; 33 ; 34 ; menit Pustaka 37 ; 38 ; 40 ; 42 ; 46 6

7 pesawat ulang alik, asuransi obyek ruang dan penyelesaian sengketa Penyelesaian sengketa hukum udara dan ruang penyelesaian sengketa Menafsirkan penyelesaian sengketa 100 menit Pustaka 37 ; 38 ; 40 ; 42 ; 46 Keterangan Sumber Belajar 1. Sumilarities With and Defferences between Air and Space Law 2. Paris Convention Paris Convention Chicago Convention UNCLOUS Kedaulatan Negara di Ruang Angkasa 7. International Air Transport Agreement International Air Small Transportation Agreement Wilayah Udara dan Dirgantara 10. Hukum Udara, Angkutan Udara dan Hukum Angkasa (Buku 1) 11. Hukum Udara, Angkutan Udara dan Hukum Angkasa, Hukum Laut Internasional (Buku 2) 12. Warsaw Convention The Hague Protocol Guadalajara Protocol Montreal Agreement Guatemala Protocol Montreal Protocol I s/d IV Modernization Warsaw Convention

8 19. Undang-Undang Nomor 15 Tahun Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun Tokyo Convention The Hague Convention Montreal Convention Montreal Convention Pengantar hukum Ruang Angkasa dan Space Treaty Space Law in the United Nations 27. Resolusi Nomor 1348 (XIII) 28. Resolusi Nomor 222 (XXI) 29. Treaty on Principle Governing the Activities of States in the Explorati on the Use of Outer Space, the Moon and Other Celestial Bodies 30. Rescue Agreement Liability Convention International Law and outer Space Activities 33. Registration Convention The Modern International Law of Outer Space 35. Legal Aspects of Outer Space 36. Moon Agreement Aspects of Space Law 38. Declaration Bogota International Telecommunication Convention Space Treaty Remote sensing Agreement Hukum Antariksa Nasional (Penempatan Urgensinya) 43. Commercial Utialazation of Outer Space-Legal Aspects 44. D.B.S. Convention Masalah Hukum Udara dan Ruang Angkasa NASA Act Hukum Angkasa dan Perkembangannya 8

9 47. Registration Convention Commercial Utilazation of Outer Space-Legal Aspects 49. Liability Convention NASA Act Statuta Mahkamah Internasional 52. International Arbitration Tribunal 53. Settlement of Disputes Regarding Space Activities 54. Convention on the Settlement of Space Law Disputes