INDEKS TENDENSI KONSUMEN TRIWULAN I TAHUN 2013

Ukuran: px

Mulai penontonan dengan halaman:

Download "INDEKS TENDENSI KONSUMEN TRIWULAN I TAHUN 2013"

Sri Tanudjaja
7 tahun lalu
Tontonan:

1 No. 24/05/31/Th. XV, 6 Mei 2013 INDEKS TENDENSI KONSUMEN TRIWULAN I TAHUN 2013 A. Penjelasan Umum Indeks Tendensi Konsumen (ITK) adalah indikator perkembangan ekonomi terkini yang dihasilkan Badan Pusat Statistik melalui Survei Tendensi Konsumen (STK). ITK merupakan indeks yang menggambarkan kondisi ekonomi konsumen pada triwulan berjalan dan perkiraan pada triwulan mendatang. STK di Provinsi DKI jakarta dilaksanakan setiap triwulan dengan responden sub-sampel dari Survei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas). Pemilihan sampel dilakukan secara panel antar triwulan untuk memperoleh gambaran yang lebih akurat mengenai perubahan persepsi konsumen antar waktu. B. Kondisi Ekonomi Konsumen I-2013 Indeks Tendensi Konsumen (ITK) provinsi DKI Jakarta pada I-2013 sebesar 108,32, artinya kondisi ekonomi konsumen pada triwulan I-2013 meningkat dari triwulan sebelumnya. Tingkat kepercayaan atau optimisme konsumen menurun sebesar 4,03 poin dibandingkan IV-2012 (ITK sebesar 112,35). Membaiknya kondisi ekonomi konsumen terutama didorong oleh pendapatan rumah tangga kini (nilai indeks 109,71) dan rendahnya pengaruh inflasi terhadap tingkat konsumsi (nilai indeks 109,50). C. Perkiraan Ekonomi Konsumen II-2013 Nilai ITK di DKI Jakarta pada triwulan II-2013 diperkirakan sebesar 111,61. Tingkat optimisme konsumen ini lebih tinggi dibandingkan triwulan I-2013 (nilai ITK sebesar 108,32). Perbaikan kondisi ekonomi konsumen pada II-2013 diperkirakan terjadi karena adanya peningkatan pada pendapatan rumahtangga mendatang dan rencana pembelian barang-barang tahan lama, rekreasi, dan pesta/hajatan. Berita Resmi Statistik Provinsi DKI Jakarta No. 24/05/31/Th. XV, 6 Mei

1. Indeks Tendensi Konsumen (ITK) I Tahun 2013 Indeks Tendensi Konsumen (ITK) DKI Jakarta pada I-2013 sebesar 108,32, artinya kondisi ekonomi konsumen meningkat dibanding triwulan sebelumnya.

2 1. Indeks Tendensi Konsumen (ITK) I Tahun 2013 Indeks Tendensi Konsumen (ITK) DKI Jakarta pada I-2013 sebesar 108,32, artinya kondisi ekonomi konsumen meningkat dibanding triwulan sebelumnya. Tingkat kepercayaan atau optimisme konsumen pada I-2013 lebih rendah dibandingkan pada IV-2012 ditandai dengan penurunan nilai ITK sebesar 4,03 poin. Variabel Pembentuk Tabel 1. Indeks Tendensi Konsumen Menurut Variabel Pembentuknya II-2012 III-2012 IV-2012 I-2013 (1) (2) (3) (4) (5) Pendapatan rumah tangga kini 109,79 113,02,81 109,71 Pengaruh inflasi terhadap tingkat konsumsi 118,29 122,47 122,01 109,50 Tingkat konsumsi bahan makanan, makanan jadi di restoran/rumah makan, dan bukan makanan (pakaian, perumahan, pendidikan, transportasi, komunikasi, kesehatan, rekreasi) 107,17 109,26 103,89 103,47 Indeks Tendensi Konsumen 111,48 114,72 112,35 108,32 Berdasarkan variabel pembentuk ITK, membaiknya kondisi ekonomi konsumen didorong oleh peningkatan pendapatan rumahtangga kini (nilai indeks 109,71) dan rendahnya pengaruh inflasi terhadap tingkat konsumsi (nilai indeks 109,50). Sedangkan nilai indeks tingkat konsumsi beberapa komoditi makanan dan bukan makanan sedikit dibawah triwulan sebelumnya dengan nilai indeks yang menurun tipis, yaitu sebesar 103,47. Dibandingkan triwulan IV-2012, tingkat optimisme konsumen terhadap kondisi perekonomian di triwulan ini lebih rendah. Penurunan tersebut utamanya pada variabel kaitan inflasi terhadap tingkat konsumsi cukup signifikan sebesar 12,51 poin. Sedangkan tingkat optimisme konsumen variabel pendapatan rumahtangga kini dan tingkat konsumsi beberapa komoditi makanan dan bukan makanan sedikit menurun. Gambar 1. Indeks Tendensi Konsumen I I-2013 dan Perkiraan II Tahun 2013, DKI Jakarta ,72 113,46 111,48 111,61 112,35 109,90 111,27,23 108,32 105,55 I-2011 II-2011 III-2011 IV-2011 I-2012 II-2012 III-2012 IV-2012 I-2013 II Berita Resmi Statistik Provinsi DKI Jakarta No. 24/05/31/Th. XV, 6 Mei 2013

3 Tingkat konsumsi rumahtangga pada bulan Januari-Maret 2013 dibandingkan bulan Oktober- Desember 2012 terjadi sedikit penurunan dengan nilai indeks 103,47. Nilai indeks komoditi yang mengalami kenaikan tingkat konsumsi adalah komoditi bahan makanan, perumahan (listrik, gas dan bahan bakar), pakaian, sepatu, dan tas, pendidikan, transportasi, dan komunikasi. Sedangkan tingkat konsumsi makanan jadi, kesehatan, peralatan kesehatan, jasa rumah sakit, dan rekreasi menurun dibandingkan pada triwulan sebelumnya. Tabel 2. Indeks Konsumsi Komoditi-Komoditi Komoditi I-2013 (1) (2) Indeks total 103,47 Bahan makanan 107,36 Makanan jadi di restoran/rumah makan 96,88 Perumahan (listrik, gas, dan bahan bakar) 108,91 Pakaian, sepatu, dan tas 109,58 Kesehatan, peralatan kesehatan, jasa rumah sakit 98,07 Pendidikan 107,14 Rekreasi (termasuk penginapan/hotel) 96,78 Transportasi / Angkutan 103,15 Komunikasi 103,82 Indeks Makanan 103,02 Indeks Non Makanan 104,09 2. Perkiraan Indeks Tendensi Konsumen II Tahun 2013 Nilai ITK di DKI Jakarta pada II-2013 diperkirakan sebesar 111,61, artinya kondisi ekonomi konsumen diprediksi akan membaik. Tingkat kepercayaan atau optimisme konsumen diperkirakan juga akan meningkat sebesar 3,29 poin dibandingkan I-2013 (nilai ITK sebesar 108,32). Perbaikan kondisi ekonomi konsumen pada II-2013 diperkirakan terjadi karena adanya peningkatan pendapatan rumahtangga (nilai indeks sebesar 113,54) dan rencana pembelian barang tahan lama, rekreasi, dan pesta/hajatan (nilai indeks sebesar 108,14). Tabel 2. Perkiraan Indeks Tendensi Konsumen II-2013 Menurut Variabel Pembentuknya Variabel Pembentuk ITK II-2013 (1) (2) Perkiraan pendapatan rumahtangga mendatang 113,54 Rencana pembelian barang-barang tahan lama, (TV, VCD/DVD player, radio, tape/compo, komputer, HP, mebelair,kompor/tabung gas, kulkas, mesin cuci, oven/ microwave, AC, perhiasan berharga, kendaraan bermotor, tanah, rumah), rekreasi, dan pesta/hajatan 108,14 Indeks Tendensi Konsumen 111,61 Berita Resmi Statistik Provinsi DKI Jakarta No. 24/05/31/Th. XV, 6 Mei

3. Perbandingan ITK DKI Jakarta Dengan Provinsi Lain di Indonesia Kondisi ekonomi konsumen yang membaik pada I-2013 juga terjadi di seluruh provinsi di Indonesia.

4 3. Perbandingan ITK DKI Jakarta Dengan Provinsi Lain di Indonesia Kondisi ekonomi konsumen yang membaik pada I-2013 juga terjadi di seluruh provinsi di Indonesia. Diantara 7 provinsi di Jawa dan Bali, provinsi Banten merupakan provinsi dengan angka indeks tertingggi (108,34), sementara DKI Jakarta berada di posisi kedua dengan nilai indeks 108,32. Nilai indeks terendah adalah provinsi Jawa Barat dengan nilai indeks 104,14 (Gambar 2). Gambar 2. Indeks Tendensi Konsumen (ITK) I-2013 Tingkat Nasional dan 7 Provinsi di Jawa dan Bali ,14 104,68 105,50 106,13 107,50 108,32 108,34 104, Indonesia Banten DKI Bali DI Yogya Jatim Jateng Jabar Perkiraan membaiknya kondisi ekonomi konsumen pada II-2013 terjadi di seluruh provinsi di Indonesia. Diantara 7 provinsi di Jawa dan Bali, provinsi Bali merupakan provinsi dengan angka indeks tertinggi (114,34), diikuti provinsi DKI Jakarta (nilai indeks 111,61), sedangkan yang terendah adalah provinsi Jawa Barat dengan nilai indeks 107,73 (Gambar 3). Gambar 3. Perkiraan Indeks Tendensi Konsumen (ITK) II-2013 Tingkat Nasional dan 7 Provinsi di Jawa dan Bali ,73 107,96 108,13,67 111,12 111,61 114,34 108, Indonesia Bali DKI Jakarta Banten DI Yogya Jateng Jatim Jabar 4 Berita Resmi Statistik Provinsi DKI Jakarta No. 24/05/31/Th. XV, 6 Mei 2013

5 BPS PROVINSI DKI JAKARTA Informasi lebih lanjut hubungi: Ir. Dwi Paramita Dewi, ME Bidang Neraca Wilayah & Analisis Statistik Telepon : , ext 4040 Fax : bps3100@mailhost.bps.go.id Homepage : jakarta.bps.go.id/ Berita Resmi Statistik Provinsi DKI Jakarta No. 24/05/31/Th. XV, 6 Mei

dokumen-dokumen yang mirip

INDEKS TENDENSI KONSUMEN

No. 10/02/31/Th. XVI, 5 Februari 2014 INDEKS TENDENSI KONSUMEN TRIWULAN IV TAHUN 2013 A. Penjelasan Umum Indeks Tendensi Konsumen (ITK) adalah indikator perkembangan ekonomi terkini yang dihasilkan Badan