Peran Metode Jaringan Kabel Dan Nirkabel Pada Perbandingan Kecepatan Streaming Online Radio
|
|
- Adi Yuwono
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Peran Metode Jaringan Kabel Dan Nirkabel Pada Perbandingan Kecepatan Streaming Online Radio ABSTRAK Perkembangan Teknologi informasi seiring dengan berkembangnya bentuk jaringan. Adanya dua metode jaringan kabel dan metode jaringan nirkabel yaitu dengan dalam mendeteksi streaming radio secara online memungkinkan pengguna internet dapat mendengarkan radio secara online. Dalam kasus ini akan dibandingkan kecepatan streaming dari kedua metode ini, sehingga dapat diketahui kekurangan dan kelebihan dari ke dua metode ini Kata Kunci : Perbandingan, Kecepatan, Streaming, Kabel, Nirkabel Pendahuluan Teknologi Internet semakin berkembang secara pesat yang menyebabkan berkembangnya teknologi pengiriman media streaming yang merupakan proses pengiriman media broadcast secara kontinu dari sebuah server melalui internet untuk ditampilkan terminal client. Media streaming merupakan bentuk-bentuk data berupa teks maupun audio dan visual yang sering disebut Multimedia. Salah satu penerapan multimedia berbasis streaming adalah Online Radio. Keterbatasan jangkauan dan frekuensi pemancar menjadi salah satu kendala bagi stasiun radio tradisional saat ini. Sehingga memunculkan sebuah ide agar pengguna radio (user) bisa mendengarkan radio favoritnya dimana saja dan kapan saja. Internet radio dibuat untuk mengatasi keterbatasan ini. Streaming Online Radio memerlukan metode transfer data dengan kecepatan tinggi untuk mendapatkan akses real-time antara user dengan penyedia layanan broadcast maupun perantaranya. Secara garis besar terdapat dua tipe motode streaming Online Radio berdasarkan tipe jaringan yang dibangun dengan koneksi internet yaitu tipe Jaringan Kabel dan Jaringan Tanpa Kabel atau Nirkabel.
2 Pada penulisan ini, akan dibahas ruang lingkup masalah pada kecepatan transfer data dengan situs web i-radiofm melalui satu laptop yang langsung terkoneksi internet dan dua laptop yang saling terhubung berdasarkan koneksi yang dibangun dalam metode jaringan kabel dan nirkabel. Pembahasan Tipe Jaringan yaitu : Berdasarkan peranan dan hubungan tiap komputer dalam memproses data, Jaringan Client-Server Pada jaringan ini terdapat 1 atau beberapa komputer server dan komputer client. Komputer yang akan menjadi komputer server maupun menjadi komputer client dan diubah-ubah melalui software jaringan pada protokolnya. Komputer client sebagai perantara untuk dapat mengakses data pada komputer server sedangkan komputer server menyediakan informasi yang diperlukan oleh komputer client. Jaringan Peer-to-peer Pada jaringan ini tidak ada komputer client maupun komputer server karena semua komputer dapat melakukan pengiriman maupun penerimaan informasi sehingga semua komputer berfungsi sebagai client sekaligus sebagai server. Perbandingan SO Client atau Server dan Peer to Peer : Tabel 1. Perbandingan SO Client atau Server dan Peer to Peer 2
3 Perbandingan Client-Server Peer to Peer Kecepatan Cepat Lambat Biaya Mahal Murah Instalasi Sulit Mudah Skala Besar Kecil Keamanan Terjamin Kurang Terjamin Standar Industri Perkantoran Kecil Berdasarkan media transmisi data, yaitu : Jaringan Berkabel (Wired Network) Pada jaringan ini, untuk menghubungkan satu komputer dengan komputer lain diperlukan penghubung berupa kabel jaringan. Kabel jaringan berfungsi dalam mengirim informasi dalam bentuk sinyal listrik antar komputer jaringan. Jaringan Nirkabel (WI-FI) Merupakan jaringan dengan medium berupa gelombang elektromagnetik. Pada jaringan ini tidak diperlukan kabel untuk menghubungkan antar komputer karena menggunakan gelombang elektromagnetik yang akan mengirimkan sinyal informasi antar komputer jaringan. Topologi Peer-to-peer (P2P) Peer artinya rekan sekerja. Di dalam Peer-to-peer setiap komputer dapat berfungsi sebagai server. Ada sebuah komputer yang sudah terkoneksi dengan internet yang biasa disebut client tetapi kemudian ada satu buah komputer tambahan lagi yang perlu terkoneksi dengan internet. Untuk itu lakukan sharing 3
4 sumber berupa modem. Dengan begitu kedua komputer akan sama-sama terkoneksi dengan internet. Kecepatan Akses Internet Untuk melakukan suatu analisa perbandingan khususnya pada aspek kecepatan dan efisiensi maka perlu dilakukannya pengukuran kecepatan akses internet pada komputer yang digunakan untuk melakukan perbandingan. Komputer menggunakan Internet Service Provider (ISP) Telkom Speedy dan M2 dengan downstream (bandwidth untuk download) 1Mbps dan upstream (bandwidth untuk upload) 256 kbps. Dalam melakukan pengukuran dapat dilakukan sebanyak sepuluh kali dengan masing-masing waktu yang diperlukan ± 30 detik. Pengukuran dilakukan pada sore hari antara pukul hingga pukul WIB. Hasil pengukuran dapat dilihat pada tabel berikut. Tabel 2. Pengukuran kecepatan akses internet (kbps) Pengukuran ke- Download (kbps) Upload (kbps)
5 Download (kbps) Upload (kbps) Grafik 1. Kecepatan Akses Internet Dalam perhitungan diatas menggunakan satuan kbps atau kilo bit per sekon. Dalam beberapa pengukuran kecepatan akses dinyatakan dalam bentuk transfer rate KB/s atau kilo byte per sekon. Karena 1 Byte adalah 8 bit maka untuk mendapatkan angka transfer rate KB/s, angka pada tabel diatas perlu dibagi dengan 8. Tabel.3. Angka dalam Transfer rate (KB/s) Pengukuran Ke- Download (KB/s) Upload (KB/s)
6 Download (KB/s) Upload (KB/s) Grafik 2 Angka dalam Transfer rate (KB/s) Kecepatan Streaming Perbandingan kecepatan streaming dapat dilakukan dengan cara jumlah ratarata dari data yang diambil per satuan waktu dalam bentuk paket-paket data dari content multimedia yang dalam hal ini berupa siaran radio. Perbandingan pengukuran dapat dilakukan terhadap siaran web radio (iradiofm) dengan menggunakan metode streaming P2P Peer-to-peer pada jaringan kabel dan nirkabel dimana masing-masing jaringan dibandingkan lagi antar yang tidak share dan yang dishare. Dengan perhitungan selang waktu 30 detik sebanyak 10 kali pengukuran dengan menggunakan DU Meter. Paket data yang diukur berupa incoming (data masuk) dan outgoing (data keluar). 6
7 Kecepatan Streaming Sebelum di Share Jaringan Kabel Pada jaringan kabel yang menggunakan ISP Internet Service Provider ini masih menggunakan 1 komputer, sehingga hanya ada satu client yang menggunakan jumlah keseluruhan kapasitas downstream dan upstream yang ada pada ISP. Jaringan Nirkabel Pada jaringan nirkabel ini 1 komputer yang digunakan langsung terhubung dengan modem USB M2. Dengan menggunakan jumlah keseluruhan kapasitas downstream dan upstream yang ada pada M2. Tabel 4. Karakteristik Streaming Radio Kabel Nirkabel Media atau Server ISP M2 Transfer rate yang dibutuhkan Incoming Tabel 5. Incoming i-radio sebelum di share Percobaan Ke- Kabel (kbps) Nirkabel (kbps)
8 Kabel (kbps) Nirkabel (kbps) Grafik 3. Incoming i-radio sebelum di share Dari hasil pengamatan ini dapat diketahui streaming radio dengan menggunakan jaringan kabel ini mencapai angka rata-rata 387 kbps atau 604.6% dari 64 rate streaming. Sedangkan dengan menggunakan jaringan nirkabel mencapai angka 74.6 kbps atau % dari transfer rate streaming. Hal ini menunjukkan bahwa pada saat melakukan streaming tidak ada delay karena ratarata penerimaan paket data diatas 100% dari transfer rate yang dibutuhkan. 8
9 Outgoing Tabel 6. Outgoing i-radio sebelum di share Percobaan Ke- Kabel (kbps) Nirkabel (kbps) Kabel (kbps) Nirkabel (kbps) Grafik 4. Outgoing i-radio sebelum di share Dari hasil pengamatan ini terlihat kembali terdapat aktivitas upload yang lebih besar pada metode jaringan kabel. 9
10 Kecepatan Streaming Setelah di Share Jaringan Kabel Pada jaringan kabel dengan menggunakan ISP ini sudah ada 2 komputer yang menggunakan kapasitas downstream dan upstream secara bersama-sama. Jaringan Nirkabel Untuk jaringan nirkabel ini menggunakan modem M2 dengan 2 laptop, dimana 1 laptop yang sudak terhubung internet dikoneksikan dengan 1 laptop yang lain agar keduanya bisa terkoneksi untuk melakukan streaming radio secara bersama-sama. Incoming Tabel 7. Incoming i-radio setelah di share Percobaan Ke- Kabel (kbps) Nirkabel (kbps)
11 Kabel (kbps) Nirkabel (kbps) Grafik 5. Incoming i-radio setelah di share Dari hasil pengamatan ini dapat diketahui streaming radio dengan menggunakan jaringan kabel yang di share ini mencapai angka rata-rata incoming kbps dari 64 rate streaming. Sedangkan dengan menggunakan jaringan nirkabel mencapai angka rata-rata incoming kbps dari 64 transfer rate streaming. Outgoing Tabel 8. Outgoing i-radio setelah di share Percobaan Ke- Kabel (kbps) Nirkabel (kbps)
12 Kabel (kbps) Nirkabel (kbps) Grafik 6. Outgoing i-radio setelah di share Dari hasil pengamatan ini terlihat kembali terdapat aktivitas upload yang lebih besar pada metode jaringan kabel. Perbandingan Kecepatan Jaringan Kabel dan Nirkabel Tabel 9. Perbandingan Kecepatan jaringan kabel dan nirkabel Jaringan Incoming sebelum di share (kbps) Incoming setelah di share (kbps) Outgoing sebelum di share (kbps) Outgoing setelah di share (kbps) Kabel Nirkabel
13 Kabel Nirkabel Incoming sebelum di share (kbps) Incoming setelah di share (kbps) Outgoing sebelum di share (kbps) Outgoing setelah di share (kbps) Grafik 7. Perbandingan Kecepatan jaringan kabel dan nirkabel Berdasarkan data yang telah didapat dari hasil percobaan pengamatan diatas dapat diketahui bahwa metode jaringan kabel lebih efektif digunakan ketika ingin melakukan streaming media seperti radio. Proses Streaming Alamat Situs Streaming DU Meter Gambar 1.Streaming i-radio Jaringan Kabel 13
14 Pada prose streaming diatas ketika komputer sudah terkoneksi dengan internet dan juga DU meter sudah terinstal maka kita hanya membuka nama situs yang dituju seperti i-radio yang beupa web. Untuk mendengarkan radio secara live maka bisa mengklik audio. Yang selanjutnya proses streaming tersebut akan berlangsung. Dari sana akan terlihat alur grafik yang ada pada DU meter untuk mengetahui kecepatan dari proses streming. Pada DU meter ini menunjukkan kecepatan paket data lebih cepat. Alamat Situs Streaming DU Meter Gambar 2. Streaming i-radio Jaringan Nirkabel Pada proses streaming dengan menggunakan jaringan nirkabel ini hampir sama seperti pada jaringan kabel hanya perbedaannya pada alur grafik yang ada pada DU meter. Untuk proses jaringan nirkabel ini angka kecepatan paket data lebih lambat dari pada saat menggunakan metode jaringan kabel. 14
15 Hasil Analisa Kecepatan Streaming Tabel 10. Perbandingan antara Jaring Kabel dan Nirkabel Kabel Nirkabel Kecepatan rata-rata incoming Lebih besar Lebih Kecil ataupun outgoing Mengalami Delay Tidak Ya Mengalami Buffer Tidak Ya Dari hasil penelitian kecepatan streaming web radio berupa incoming ataupun outgoing diatas terlihat bahwa streaming dengan menggunakan metode jaringan kabel mempunyai rata-rata yang lebih besar daripada dengan menggunakan jaringan nirkabel. Disini paket data yang diterima berada diatas nilai transfer rate yang dibutuhkan. Sehingga data-data paket yang diterima tidak mengalami delay. Hal ini sesuai dengan streaming media khususnya pada radio live streaming dimana data yang diinginkan berupa suara dapat diterima secara utuh dan tepat waktu. Untuk metode jaringan nirkabel berdasarkan hasil yang didapat diketahui bahwa memiliki kecepatan lebih kecil dari metode jaringan kabel. Selain itu pada nirkabel juga mengalami buffer. Tempat penyimpanan sementara (penyangga) yang dialokasikan dalam sistem secara random untuk menyimpan data-data sebelum dikirim atau disimpan ke bagian lain dari sistem. Dalam aplikasi streaming, buffer menyimpan data video atau audio sampai semua informasi yang cukup untuk melakukan streaming terkumpul semua. Proses atau kondisi yang terjadi saat sebuah player untuk media streaming sedang menyimpan bagian-bagian file media streaming ke tempat penyimpanan lokal. Proses buffering juga bisa terjadi di tengah-tengah streaming, biasanya hal seperti ini terjadi jika bandwith yang diperlukan untuk memainkan streaming kurang sesuai atau kurang memenuhi besar bandwidth dari yang seharusnya. Pada penelitian ini tidak hanya membandingan kecepatan antar metode jaringan kabel dan nirkabel. Tetapi juga mencoba membandingkan antar data 15
16 streaming yang di share dengan data tidak di share. Hal ini lebih kepada penyediaan kapasitas modem yang ada pada suatu metode jaringan kabel ataupun jaringan nirkabel. Dimana streaming yang dishare disini berarti menggunkan 2 buah laptop ataupun komputer dengan 1 modem yang di hubungkan dengan kabel UTP. Sedangkan tidak di share berarti hanya menggunkan 1 laptop atau komputer dan tanpa alat penghubung kabel UTP. Hasil penelitian yang didapat dari metode jaringan kabel antar streaming yang di share dan tidak dishare adalah kecepatan lebih besar pada saat data di share. Hal ini menunjukkan perbedaan secara teori umum. Dimana kalau secara teori umum sesuatu yang di pecah atau dibagi akan lebih sedikit data yang diterima dibandingkan dengan data yang diterima tidak dipecah atau dibagikan lagi. Tetapi ketika melakukan percobaan pada jaringan kabel didapat hasil rata-rata kecepatan lebih besar pada saat di share daripada sebelum di share. Dari sini menunjukkan kalau pada jaringan tidak seperti analogi sepotong kue yang jika dibagi menjadi beberapa bagian maka kue yang diterima akan relative lebih sedikit. Pada jaringan akan melihat sesuai dengan kebutuhan dari data kecepatan atau transfer rate streaming yang diperlukan. Pada streaming radio ini yang dibutuhkan hanya 64 kbps/sekon sehingga masih ada kapasitas yang tersisa. Sehingga memungkinkan antar 2 komputer untuk saling tarik-menarik kecepatan yang pada akhirnya grafik yang ada pada DU meter bergerak lebih cepat. Sedangkan pada jaringan nirkabel hasil yang didapat tidak berbeda jauh pada saat di share ataupun sebelum di share. Tidak terlihat perbedaan yang siknifikan tidak seperti pada jaringan kabel yang mengalami percepatan yang tinggi. Dari hasil pengamatan perlu diketahui juga hal-hal yang mempengaruhi kecepatan akses internet. Berikut ini adalah beberapa hal yang mempengaruhi kecepatan akses internet : 1. Kecepatan yang diberikan / ditawarkan ISP yang digunakan. Biasanya ISP (Internet Services Provider) memberikan beberapa penawaran tentang paket internetnya dengan kecepatan dan ketentuan yang berbeda satu sama lainnya. Pilihlah yang sesuai dengan kebutuhan. 16
17 2. Jenis dari koneksi internet yang digunakan. Perlu diketahui bahwa banyak cara agar kita dapat terhubung (terkoneksi) dengan internet, berikut ini adalah beberapa jenis koneksi yang biasa dipakai di Indonesia secara umum : o Dial Up : Melalui sambungan kabel telephone rumah dengan modem biasa o ADSL : Melalui sambungan kabel telephone rumah dengan modem ADSL, jenis koneksi ini lebih cepat dari Dial Up o GPRS : Melalui modem Handphone atau mobile modem atau modem GSM atau CDMA, tidak begitu cepat dibandingkan dengan ADSL Modem o Wireless : Melalui Jaringan Wireless yang disediakan ISP, koneksi ini lebih cepat dari ADSL Modem tergantung dari berapa kecepatan yang diberikan ISP dan kemampuan perangkat wireless dalam menangkap sinyal 3. Komputer yang digunakan. Komputer yang di gunakan juga mempengaruhi kecepatan akses internet, semakin bagus spesifikasi komputer yang di gunakan semakin baik koneksi internet anda. 4. Sistem komputer Sistem pada komputer yang digunakan juga sangat berpengaruh terhadap kecepatan akses internet, seperti Operating System yang kita gunakan, sistem keamanan pada komputer kita terhadap serangan dari internet seperti trojan, virus, worm, dsb. Perlu diketahui sistem yang bersih akan berpengaruh pada kecepatan akses internet. 17
18 5. Aplikasi browser yang digunakan. Aplikasi / program / software yang kita gunakan untuk browsing di internet juga berpengaruh terhadap kecepatan akses internet, ada banyak sekali aplikasi browser saat ini, pilihlah yang menurut para peneliti di internet browser tersebut cepat dan aman. Contohnya : Internet Explorer 8, Mozilla Firefox, Opera, Google Chrome, Netscape, Maxthon dan lain-lain. Secara umum dapat diketahui bahwa terdapat perbedaan-perbedaan antar jaringan kabel dengan jaringan nirkabel. Berikut ini akan dijelaskan perbedaannya dalam bentuk tabel seperti pada gambar 3.10 dibawah ini : Tabel 11. Kekurangan dan Kelebihan pada Jaringan Kabel dan Nirkabel Jaringan Kabel Kabel Fisik (copper/fiber optic) Kekurangan: 1. Instalasi fisik, karena membutuhkan tempat meletakkan. 2. Batasan Jarak (copper rata-rata 100 meter, fiber optic bisa mencapai 2km). 3. Maintenance kabel membutuhksn biaya (kabel putus belum tentu mudah disambung ulang). Kelebihan : 1. Sambungan terjamin mutunya. 2. Tidak mengganggu jaringan Jaringan Nirkabel Tanpa Kabel fisik Cukup lewat gelombang radio. Kekurangan : 1. Frekuensi bisa bentrok dengan pemakai lain sehingga mengganggu dan terganggu. 2. Bandwidth lebih kecil (dibawah 100Mbps). 3. Bisa terganggu cuaca dan terhalang benda lain. Kelebihan : 1. Instalasi mudah. 2. Bisa jarak jauh (30-50km untuk 18
19 lain. 3. Bandwidth besar (sampai Gbps). 4. tidak terganggu cuaca. point-to-point, seluruh dunia bila lewat satelit). 3. Maintenance sambungan relatif mudah (cukup repointing arah untuk mencari sinyal). Kesimpulan dan saran Untuk dapat melakukan streaming media radio live dapat dilakukan dengan dua metode jaringan yaitu jaringan kabel dan nirkabel. Dari segi kecepatan metode jaringan kabel memiliki performa lebih baik dimana dengan bandwidth internet yang cukup metode ini dapat memaksimalkan paket data yang diterima hingga 604.6% pada saat sebelum dishare dari kebutuhan transfer rate, sedangkan pada kondisi yang sama metode jaringan nirkabel mencapai %. Dari sini dapat diketahui bahwa metode jaringan kabel lebih baik daripada metode nirkabel. Hal ini juga sama ketika pengamatan pengambilan data setelah dishare hasil yang didapat juga menunjukkan bahwa metode jaringan kabel mencapai rata-rata incoming kbps dan outgoing kbps daripada jaringan nirkabel hanya mencapai rata-rata incoming kbps dan.ini outgoing 2.65 kbps. Hal ini mengindikasikan bahwa metode jaringan nirkabel lebih beresiko mengalami packet loss atau delay dalam proses streaming. Dalam penulisan ini masih belum dilakukan perbandingan kualitas streaming secara lebih mendetail seperti dari segi security. Kedepannya penelitian ini dapat dikembangkan hingga dapat membantu dalam analisa dan pengembangan pada bidang teknologi informasi khususnya jaringan dan streaming online. 19
20 DAFTAR PUSTAKA Yoanes Bandung, Teknologi MoIP, Elex Media, Jakarta, 2002 Dede Sopandi, Instalasi dan Konfigurasi Jaringan Komputer, Informatika, Bandung, 2008 URL : 24 Mei 2010 URL : 24 Mei 2010 URL : 24 Mei 2010 URL 24 Mei 2010 URL : 24 Mei 2010 URL : 24 Mei 2010 URL : 24 Mei 2010 URL : 24 Mei 2010 URL : 24 Mei 2010 URL : 24 Mei 2010 URL : yang Mempengaruhi Kecepatan Akses Internet<< Mantabs sblog.htm, 29 Juli 2010 URL : 29 Juli 2010 URL :dahlan.unimal.ac.id/files/diktat/jarkom/pengantar-jarkom-1-3.ppt, 30 Juli 2010 URL : 30 Juli 2010 URL : 3 Agustus 2010 URL : 3 Agustus 2010 URL : 3 Agustus
Kecepatan akses internet sama dengan kecepatan transfer data Kecepatan transfer data adalah jumlah data dalam bit yang melewati suatu media tertentu
Kecepatan akses internet sama dengan kecepatan transfer data Kecepatan transfer data adalah jumlah data dalam bit yang melewati suatu media tertentu dalam satu detik. Kecepatan transfer data dinyatakan
Lebih terperinciJENIS-JENIS KONEKSI INTERNET
JENIS-JENIS KONEKSI INTERNET Jenis-jenis dari koneksi Internet adalah senagai berikut : A. Koneksi fisik, misalnya ethernet, fiber-optik, modem, ADSL, wave-lan, satelit, dan masih banyak lagi. Dari segi
Lebih terperinciInternet, Sharing, dan Penggunaan Router 5.1 Koneksi Internet untuk Sharing
Internet, Sharing, dan Penggunaan Router 5.1 Koneksi Internet untuk Sharing Setelah dari Bab 1 sampai dengan Bab 4 kita belajar membuat serta menggunakan jaringan lokal (LAN), marilah pada bab ini kita
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi informasi memberikan perubahan pada masyarakat untuk memperoleh kebutuhan informasi secara cepat dan murah. Pada saat ini jaringan komputer hanya dimanfaatkan
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA Bab ini akan membahas uraian singkat hasil penelitian terdahulu yang berhubungan dengan topik penelitian, review aplikasi-aplikasi yang sejenis dengan aplikasi streaming yang dibangun,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. menghasilkan informasi. Untuk mendapatkan dan menghasilkan informasi,
BAB I PENDAHULUAN 1. 1 Latar Belakang Informasi sangat penting bagi kita karena semua kegiatan kita memerlukan informasi, dan bisa juga dikatakan bahwa semua kegiatan kita dituntut untuk menghasilkan informasi.
Lebih terperinciBAB II KAJIAN PUSTAKA. berkomunikasi satu sama lain. (Odom, 2005). Jaringan komputer saling
BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Jaringan komputer Jaringan komputer adalah Jaringan kombinasi perangkat keras, perangkat lunak, dan pengkabelan (cabling), yang memungkinkan berbagai alat komputasi berkomunikasi
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
31 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Bahan Penelitian Dalam penelitian perancangan dan implementasi radio streaming di LPPI Universitas Muhammadiyah Yogyakarta ini, digunakan beberapa data pendukung sebagai
Lebih terperinciANALISA PERFORMANSI LIVE STREAMING DENGAN MENGGUNAKAN JARINGAN HSDPA. Oleh : NRP
ANALISA PERFORMANSI LIVE STREAMING DENGAN MENGGUNAKAN JARINGAN HSDPA Oleh : MADE SUHENDRA NRP. 2203109044 Dosen Pembimbing Dr. Ir. Achmad Affandi, DEA Ir. Gatot Kusrahardjo, MT. JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
Lebih terperinciNama Kelompok : 1. Arvita Mizza Utami (12/327968/SV/00144) >> Presenter. 2. Chusnul Khotimah M (12/327950/SV/00126) >>presenter & pencari materi
Nama Kelompok : 1. Arvita Mizza Utami (12/327968/SV/00144) >> Presenter 2. Chusnul Khotimah M (12/327950/SV/00126) >>presenter & pencari materi 3. Naufanti Zulfah (12/332429/SV/01145) >>Pembuat slide I
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi di bidang informasi berkembang dengan
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi di bidang informasi berkembang dengan pesat. Berbagai fasilitas untuk mendapatkan informasi secara cepat pada media cetak meliputi surat kabar,
Lebih terperinciSTUDI KUALITAS VIDEO STREAMING MENGGUNAKAN PERANGKAT NSN FLEXYPACKET RADIO
SINGUDA ENSIKOM VOL. 7 NO. 2/Mei STUDI KUALITAS VIDEO STREAMING MENGGUNAKAN PERANGKAT NSN FLEXYPACKET RADIO Auliya Fadly [1], Arman Sani [2] Konsentrasi Teknik Telekomunikasi, Departemen Teknik Elektro
Lebih terperinciBAB II PROSES BISNIS
BAB II PROSES BISNIS 2.1. Proses Bisnis Utama PT Rahadjasa Media Internet (RadNet) merupakan perusahaan penyedia jasa layanan internet (Internet Service Provider-ISP). Seiring dengan berkembangnya waktu,
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. teknologi informasi dalam menjalankan bisnis mereka. Perusahaan sekecil apapun pasti
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada jaman sekarang ini, setiap perusahaan yang ada pasti membutuhkan teknologi informasi dalam menjalankan bisnis mereka. Perusahaan sekecil apapun pasti tidak lepas
Lebih terperinciBAB III. server, merupakan media yang digunakan untuk mendistribusikan live stream
\ BAB III Analisis dan Perancangan 3.1 analisis perancangan server streaming Terdapat dua hal penting dalam dunia streaming, yang pertama adalah media server, merupakan media yang digunakan untuk mendistribusikan
Lebih terperinciSOAL ULANGAN PERSIAPAN SEMESTER TIK KELAS IX SMP NEGERI 12 YOGYAKARTA
SOAL ULANGAN PERSIAPAN SEMESTER TIK KELAS IX SMP NEGERI 12 YOGYAKARTA 01. Jaringan komputer di sekolah jika ingin terkoneksi internet maka yang harus dilakukan adalah. A. menghubungi Asosiasi Penyelenggara
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. sebelumnya yang berhubungan dengan VPN. Dengan cara tersebut peneliti dapat
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Metode Penelitian Metode penelitian yang digunakan dalam tugas akhir ini adalah studi kepustakaan, percobaan dan analisis. 3.1.1. Studi Kepustakaan Studi literatur dalam
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.2. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN Pada bab ini dijelaskan tujuan, latar belakang, gambaran sistem, batasan masalah, perincian tugas yang dikerjakan, dan garis besar penulisan skripsi. 1.1. Tujuan 1. Merancang dan merealisasikan
Lebih terperinciMANAJEMEN BANDWIDTH DENGAN WEBHTB PADA PT BHANDA GHARA REKSA (PERSERO) CABANG PALEMBANG
MANAJEMEN BANDWIDTH DENGAN WEBHTB PADA PT BHANDA GHARA REKSA (PERSERO) CABANG PALEMBANG Agus Rochman Jurusan Teknik Informatika STMIK PalComTech Palembang Abstrak Dalam PT. Bhanda Ghara Reksa (Persero)
Lebih terperinciModul ke: Aplikasi Komputer. Pengantar Internet. Fakultas Teknik. Dian Anubhakti, M.Kom. Program Studi Teknik Arsitektur.
Modul ke: Aplikasi Komputer Pengantar Internet Fakultas Teknik Dian Anubhakti, M.Kom Program Studi Teknik Arsitektur www.mercubuana.ac.id Pengertian Internet Aplikasi Komputer Pengantar Internet Pengertian
Lebih terperinciBAB IV Hasil dan Analisis. 4.1 Implementasi Implementasi Sharing File Menggunakan Kabel UTP
BAB IV Hasil dan Analisis 4.1 Implementasi 4.1.1 Implementasi Sharing File Menggunakan Kabel UTP Gambar. 4.1 Implementasi Sharring File Kabel UTP Untuk melakukan sharring file secara peer to peer, koneksikan
Lebih terperinciKECEPATAN AKSES INTERNET
KECEPATAN AKSES INTERNET Informasi apa saja yang dapat kita tukar melalui jaringan komputer ataupun internet? Selain sebagai sumber informasi, internet juga merupakan sarana komunikasi. Komunikasi yang
Lebih terperinciPerbandingan Pengaruh Bahan Material Penghalang Terhadap Kinerja Mobile Modem
Perbandingan Pengaruh Bahan Material Penghalang Terhadap Kinerja Mobile Modem Anggunita Setyareswari, Diana Safitri, Didad Naftalia, RMariana Berna Dina dan Siska Ramariani Sistem Informasi, Fakultas Ilmu
Lebih terperinciJARINGAN KOMPUTER. APA ITU JARINGAN COMPUTER PENGGUNA JARINGAN COMPUTER Business application Home application Mobile users
JARINGAN KOMPUTER APA ITU JARINGAN COMPUTER PENGGUNA JARINGAN COMPUTER Business application Home application Mobile users APA ITU JARINGAN KOMPUTER Jaringan komputer (jaringan) adalah jaringan telekomunikasi
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Ditinjau dari aspek teknologi, perkembangannya di Indonesia dapat dikatakan mengalami kemajuan yang cukup pesat. Salah satu contohnya adalah perkembangan penggunaan
Lebih terperinciA I S Y A T U L K A R I M A
A I S Y A T U L K A R I M A STANDAR KOMPETENSI Pada akhir semester, mahasiswa mampu merancang, mengimplementasikan dan menganalisa sistem jaringan komputer Menguasai konsep networking (LAN &WAN) Megnuasai
Lebih terperincitidak boleh ditekuk (serat optik), pengirim dan penerima harus berhadapan langsung (line off sight), kompresi data yang dikirim.
BANDWIDTH Definisi dari Bandwidth adalah banyaknya ukuran suatu data atau informasi yang dapat mengalir dari suatu tempat ke tempat lain dalam sebuah network di waktu tertentu. Bandwidth dapat dipakai
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi multimedia melalui internet semakin berkembang secara online. Perkembangan coding dan decoding untuk gambar maupun suara juga semakin meningkat seiring dengan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. dinamakan hotspot. Batas hotspot ditentukan oleh frekuensi, kekuatan pancar
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Penggunaan Wi-Fi memudahkan dalam mengakses jaringan dari pada menggunakan kabel. Ketika menggunakan WiFi, pengguna dapat berpindahpindah tempat. Meskipun
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.2. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN Pada bab ini dijelaskan tujuan, latar belakang, gambaran sistem, batasan masalah, perincian tugas yang dikerjakan, dan garis besar penulisan skripsi. 1.1. Tujuan Skripsi ini bertujuan
Lebih terperinciANALISA JARINGAN DAN KEAMANAN KOMPUTER BERBASIS LAN PADA SEBUAH WARNET
ANALISA JARINGAN DAN KEAMANAN KOMPUTER BERBASIS LAN PADA SEBUAH WARNET Latar Belakang Jaringan komputer dan internet telah mengalami perkembangan yang sangat pesat. Teknologi ini mampu menyambungkan hampir
Lebih terperinciTREND JARINGAN. Muhammad Riza Hilmi, ST.
TREND JARINGAN Muhammad Riza Hilmi, ST. saya@rizahilmi.com http://www.rizahilmi.com Jaringan Komputer Sebuah sistem yang terdiri atas komputer-komputer yang didesain untuk dapat berbagi sumber daya (printer,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. perkembangan teknologi di bidang telekomunikasi dan broadcasting. Saat ini
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi saat ini begitu pesat, termasuk juga perkembangan teknologi di bidang telekomunikasi dan broadcasting. Saat ini sistem penyiaran analog
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Konsep Streaming Stream berasal dari bahasa Inggris yang artinya sungai. Proses streaming bisa diibaratkan seperti aliran air di sungai yang tak pernah terputus kecuali jika
Lebih terperinciPERANCANGAN RADIO STREAMING EDUKASI (STUDI KASUS BALAI PENGEMBANGAN MEDIA RADIO YOGYAKARTA)
PERANCANGAN RADIO STREAMING EDUKASI (STUDI KASUS BALAI PENGEMBANGAN MEDIA RADIO YOGYAKARTA) Ayu Isni Nurwulan, Irving Vitra Paputungan Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknologi Industri, Universitas
Lebih terperinciLABORATORIUM KOMPUTER SMPIT NURUL FIKRI
LABORATORIUM KOMPUTER SMPIT NURUL FIKRI Jalan Lucky Abadi No. 61, Kp. Areman Rt. 07/7, Kel. Tugu, Cimanggis-Depok. 16951. Telp. (021) 70502694 MATERI ULANGAN BULANAN DPS-LP3T NURUL FIKRI Jl. Margonda Raya
Lebih terperinciKOMUNIKASI DATA. Agar komunikasi data dapat dilakukan, 3 buah elemen harus ada. data. Media transmisi. penerima. sumber
JARINGAN KOMPUTER Pendahuluan Jaringan komputer adalah kumpulan dari dua atau lebih komputer yang terhubung(terkoneksi) satu dengan yang lainnya. Apabila komputer-komputer berada dalam suatu jaringan maka
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. daya, dimana dibutuhkan layanan-layanan dan aturan-aturan (protocols) yang
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Jaringan komputer didefinisikan sebagai sekumpulan peralatan komputer yang dihubungkan agar dapat saling berkomunikasi dengan tujuan membagi sumber daya, dimana dibutuhkan
Lebih terperinciBAB 3 ANALISA DAN RANCANGAN MODEL TESTBED QOS WIMAX DENGAN OPNET. menjanjikan akses internet yang cepat, bandwidth besar, dan harga yang murah.
62 BAB 3 ANALISA DAN RANCANGAN MODEL TESTBED QOS WIMAX DENGAN OPNET 3.1 Permasalahan Saat ini kita bisa dengan mudah mendapatkan akses internet. Kita bisa berlangganan internet menggunakan modem DSL (Digital
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang I 1
I 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dunia teknologi informasi dan telekomunikasi semakin canggih dan pesat dengan adanya perkembangan internet. Saat ini teknologi informasi dan telekomunikasi sudah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi internet saat ini sudah menjadi kebutuhan pokok dalam kehidupan bagi masyarakat yang membutuhkannya dalam menunjang aktifitas kerja seharihari. Tingkat kebutuhan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1. 1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1. 1 Latar Belakang Masalah Kemajuan teknologi komputer membantu semua aspek kehidupan manusia. Contoh nyata dari kemajuan teknologi komputer adalah perkembangan teknologi nirkabel (wireless)
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Internet merupakan kependekan dari interconnected-networking yang berarti
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang Masalah Internet merupakan kependekan dari interconnected-networking yang berarti sebuah sistem jaringan komputer yang beragam dan bersifat global yang terhubung diseluruh
Lebih terperinciHome Networking. Muhammad Riza Hilmi, ST.
Home Networking Muhammad Riza Hilmi, ST. saya@rizahilmi.com http://learn.rizahilmi.com Pengertian Jaringan adalah dua komputer atau lebih yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya menggunakan media
Lebih terperinciSMP MUHAMMADIYAH 5 LEKOK
SMP MUHAMMADIYAH 5 LEKOK B A B III K L S IX TEKNOLOGI INFORMASI & KOMUNIKASI PERANGKAT UNTUK MENGAKSES INTERNET 1. Internet Service Provider ~ Adalah Perusahaan yg menyediakan JASA Layanan Koneksi ke Internet
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi infomasi telah menyebabkan perubahan dan cara
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi infomasi telah menyebabkan perubahan dan cara pandang hidup manusia dan suatu organisasi. Perkembangan yang sedemikian pesatnya telah membawa
Lebih terperinciPertemuan 3 Dedy hermanto/jaringan Komputer/2010
Pertemuan 3 Adalah : Suatu hubungan antara unsur-unsur penyusun jaringan komputer yaitu node, link dan station Atau Yang memperlihatkan hubungan jaringan atau sambungan antar komputer. Node : Titik suatu
Lebih terperinciKoneksi internet dial up adalah koneksi dengan menggunakan telepon biasa (rumah). Kecepatan transmisi data hingga 56 Kbps (klilobit per detik)
Koneksi internet dial up adalah koneksi dengan menggunakan telepon biasa (rumah). Kecepatan transmisi data hingga 56 Kbps (klilobit per detik) Kelebihan Paling gampang dilakukan. Harga modem internal murah
Lebih terperinciintranet Kompetensi Dasar 1.5. Melakukan berbagai cara untuk memperoleh sambungan internet / intranet Tujuan Pembelajaran
Standar Kompetensi 1. Memahami dasar-dasar penggunaan internet/ intranet Kompetensi Dasar 1.5. Melakukan berbagai cara untuk memperoleh sambungan internet / intranet Tujuan Pembelajaran 1. Menjelaskan
Lebih terperinci9/6/2014. Dua komputer atau lebih dapat dikatakan terinterkoneksi apabila komputer-komputer tersebut dapat saling bertukar informasi.
Danny Kriestanto 2 Pengantar Jaringan Komputer Konsep Jaringan Komputer Sesi 1 Pengantar Jaringan Komputer Klasifikasi Jaringan Komputer Terminologi Jaringan Komputer Komponen Jaringan Komputer Kode MK
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. gunung berapi, memantau kondisi rumah, dan event penting lainnya (Harmoko,
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan terhadap kebutuhan informasi semakin meningkat, dimana tidak hanya informasi berupa text dan gambar saja tetapi juga melibatkan semua aspek multimedia
Lebih terperinciULANGAN HARIAN JARINGAN NIRKABEL
ULANGAN HARIAN JARINGAN NIRKABEL a. Pilihan Ganda 1. Protokol TCP/IP berhubungan dengan pengguna aplikasi yang berguna untuk terminal maya jarak jauh a. HTTP b. FTP c. SMTP d. TELNET e. UDP 2. Proses pencampuran
Lebih terperinciANALISIS JARAK TERHADAP REDAMAN, SNR (SIGNAL TO NOISE RATIO), DAN KECEPATAN DOWNLOAD PADA JARINGAN ADSL
ANALISIS JARAK TERHADAP REDAMAN, (SIGNAL TO NOISE RATIO), DAN KECEPATAN DOWNLOAD PADA JARINGAN ADSL Anggun Fitrian Isnawati 1) Irwan Susanto 2) Renny Ayu Purwanita 3) 1,2,3 Program Studi D3 Teknik Telekomunikasi
Lebih terperinciTUGAS PENGELOLAAN INSTALASI KOMPUTER
TUGAS PENGELOLAAN INSTALASI KOMPUTER Disusun Oleh Nama : Yose Frenza Nim : 09070303015 Program Studi : Teknik Komputer Dosen Pembimbing : Deris Setiawan.M.T. Fakultas Ilmu Komputer Universitas Sriwijaya
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Bab ini secara rinci akan membahas mengenai langkah-langkah yang diterapkan terhadap rancangan infrastruktur jaringan yang telah dilakukan sebelumnya. Setelah proses implementasi
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Analisis Masalah Dalam penelitian yang penulis lakukan, penulis melakukan analisa terlebih dahulu terhadap topologi jaringan, lingkungan perangkat keras dan juga lingkungan
Lebih terperinci7.1 Karakterisasi Trafik IP
BAB VIII TRAFIK IP Trafik IP (Internet Protocol), secara fundamental sangat berbeda dibanding dengan trafik telepon suara (klasik). Karenanya, untuk melakukan desain dan perencanaan suatu jaringan IP mobile,
Lebih terperinciBAB I. PENDAHULUAN. Teknologi jaringan Wi-Fi (Wireless Fidelity) saat ini memperlihatkan
BAB I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Teknologi jaringan Wi-Fi (Wireless Fidelity) saat ini memperlihatkan perkembangan pesat, terutama dalam hal kecepatan transfer data yang didukung oleh semakin besarnya
Lebih terperinciBAB 3 PERANCANGAN SISTEM. multicast menggunakan perangkat-perangkat sebagai berikut:
52 BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Perancangan Jaringan Perancangan jaringan untuk aplikasi video streaming dengan metode multicast menggunakan perangkat-perangkat sebagai berikut: 1. 3 buah PC dan 1 buah
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN SISTEM
BAB III PERANCANGAN SISTEM 3.1 Pengumpulan Kebutuhan Penelitian ini tidak membutuhkan banyak alat/ software yang digunakan. Kebutuhan penelitian ini berupa hardware dan software. Hardware yang digunakan
Lebih terperinciGambar.3.2. Desain Topologi PLC Satu Terminal
BAB III PERANCANGAN SISTEM 3.1 Desain Topologi Jaringan Gambar.3.1 Desain Topologi Sharring File Topologi diatas digunakan saat melakukan komunikasi data digital secara peer to peer sehingga PLC ataupun
Lebih terperinciJaringan Komputer. Pendahuluan
Jaringan Komputer Deris Stiawan FASILKOM UNSRI 1 Pendahuluan Komputer standalone atau single user. Melakukan tugas secara individu Hanya menggunakan sumber daya yang ada pada sistem tersebut Keterbatasan
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI PENELITIAN
23 BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Bahan Penelitian Bahan yang dibutuhkan pada penelitian ini adalah data histori penggunaan bandwidth dan data akses situs pada jaringan komputer yang berkaitan dengan,
Lebih terperinciVoIP. Merupakan singkatan dari Voice over Internet Protocol.
VoIP Apa itu VoIP???? Merupakan singkatan dari Voice over Internet Protocol. Merupakan suatu cara berkomunikasi dengan mengirimkan paket-paket suara melalui jaringan internet dengan memanfaatkan protokol
Lebih terperinciBAB III IMPLEMENTASI VPN PPTP,IPSec DAN L2TP
BAB III IMPLEMENTASI VPN PPTP,IPSec DAN L2TP 3.1 Umum Pada saat ini setiap perusahan atau organisasi pasti menggunakan jaringan komputer untuk melakukan tugas operasional sehari-hari. Pada organisasi yang
Lebih terperinciOlivia Kembuan, S.Kom, M.Eng UNIMA PART 4 : KOMPONEN-KOMPONEN JARINGAN
Olivia Kembuan, S.Kom, M.Eng UNIMA PART 4 : KOMPONEN-KOMPONEN JARINGAN 3 Komponen Utama Jaringan Network Devices Secara umum, ada 2 kategori device 1. End-devices 2. Intermediary devices End-device End-device/host
Lebih terperinciUntuk mengakses Internet dengan baik dan benar
BAB TEKNIK MENGAKSES INTERNET 3 Untuk mengakses Internet dengan baik dan benar kita perlu mempelajari sedikit tentang berbagai teknik untuk mengkonfigurasi akses ke Internet. Memang ada beberapa cara untuk
Lebih terperinciBAB III PEMBAHASAN 3.1. Pemanfaatan jaringan di kantor di Departemen Pekerjaan Umum Bidang Sosial Ekonomi Dan Lingkungan
BAB III PEMBAHASAN Perkembangan teknologi dan informasi memberikan kemudahan dalam proses pengolahan informasi baik mencari, mengirim dan menerima informasi dalam waktu yang seefektif dan seefisien mungkin.
Lebih terperinciJARINGAN. berhubungan untuk melakukan komunikasi data. Tahun 1940-an : di Amerika dibuatlah proses beruntun (Batch Processing)
JARINGAN 11.1. Konsep Jaringan Komputer 11.1.1. Definisi Jaringan Komputer Jaringan komputer adalah kumpulan dua atau lebih komputer yang saling berhubungan untuk melakukan komunikasi data. 11.1.2. Sejarah
Lebih terperinciBAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA
38 BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA Pada bab ini dibahas mengenai pengujian dan analisis hasil implementasi yang telah dilakukan. Pengujian dan analisis ini bertujuan untuk mengetahui performansi pada jaringan
Lebih terperinciAnalisis Kebutuhan Bandwidth Pada Pemanfaatan Web Streaming Justin.tv Sebagai Media E-Learning Dengan
Analisis Kebutuhan Bandwidth Pada Pemanfaatan Web Streaming Justin.tv Sebagai Media E-Learning Dengan Menggunakan Wirecast Dan Desktop Presenter Muhamad Ubaidilah 1, Adnan Purwanto 2, Wahyu Pamungkas 3
Lebih terperinciINTERNET-INTRANET 2. Bambang Pujiarto, S.Kom
INTERNET-INTRANET 2 Bambang Pujiarto, S.Kom Teknologi Internet Perangkat : PC /Komputer Modem, saluran telepon (Dial-Up) Router / Gateway (ISP) Ketentuan: Memiliki IP address dan atau jalur routing yang
Lebih terperinciPEMANFAATAN GREEN HOTSPOT UNTUK INTERNET MURAH SEBAGAI SARANA PENINGKATAN DAYA SAING MASYARAKAT DALAM MENGHADAPI MASYARAKAT EKONOMI ASEAN (MEA)
PEMANFAATAN GREEN HOTSPOT UNTUK INTERNET MURAH SEBAGAI SARANA PENINGKATAN DAYA SAING MASYARAKAT DALAM MENGHADAPI MASYARAKAT EKONOMI ASEAN (MEA) M. Agus Syamsul Arifin Program Studi Sistem Komputer, Sekolah
Lebih terperinciBAB 4 PERANCANGAN JARINGAN DAN EVALUASI. Perancangan jaringan pada PT. EP TEC Solutions Indonesia menggunakan
BAB 4 PERANCANGAN JARINGAN DAN EVALUASI 4.1 Perancangan Jaringan 4.1.1 Usulan Perancangan Jaringan Perancangan jaringan pada PT. EP TEC Solutions Indonesia menggunakan teknologi Frame Relay. Daripada menghubungkan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Perkembangan bisnis di Indonesia secara khusus dan di dunia secara umum
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan bisnis di Indonesia secara khusus dan di dunia secara umum telah mengalami kemajuan yang pesat. Indonesia saat ini telah memasuki era globalisasi, hal
Lebih terperinciInternet kabel menggunakan media kabel koaksial sebagai media aksesnya. Asalnya kabel koaksial ini hanya digunakan untuk
CARA KERJA INTERNET TV KABEL Internet kabel menggunakan media kabel koaksial sebagai media aksesnya. Asalnya kabel koaksial ini hanya digunakan untuk menyalurkan signal TV saja. Dalam beberapa sistem,
Lebih terperinciANALISIS JARAK TERHADAP REDAMAN, SNR (SIGNAL TO NOISE RATIO), DAN KECEPATAN DOWNLOAD PADA JARINGAN ADSL
ANALISIS JARAK TERHADAP REDAMAN, (SIGNAL TO NOISE RATIO), DAN KECEPATAN DOWNLOAD PADA JARINGAN ADSL Anggun Fitrian Isnawati 1) Irwan Susanto 2) Renny Ayu Purwanita 3) 1,2,3 Program Studi D3 Teknik Telekomunikasi
Lebih terperinciUntuk mengakses Internet, kita dapat melakukannya dari. Berbagai Macam Cara Koneksi ke Internet BAB IV. BAB 4 Tujuan Pembelajaran.
BAB IV Berbagai Macam Cara Koneksi ke Internet BAB 4 Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari bab ini, diharapkan siswa akan mampu: Mengerti dan memahami berbagai macam tipe koneksi ke Internet. Mengerti
Lebih terperinciTUGAS KEAMANAN JARINGAN VPN DI LINUX
TUGAS KEAMANAN JARINGAN VPN DI LINUX Disusun Oleh : NURFAN HERDYANSYAH ( 09.18.055 ) JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA S-1 FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI INSTITUT TEKNOLOGI NASIONAL MALANG 2012 VPN di LINUX VPN
Lebih terperinciPROPOSAL IMPLEMENTASI JARINGAN ANTAR KOTA MENGGUNAKAN PROTOKOL VPN DAN DYNAMIC ROUTING OSPF
PROPOSAL IMPLEMENTASI JARINGAN ANTAR KOTA MENGGUNAKAN PROTOKOL VPN DAN DYNAMIC ROUTING OSPF 1 PENDAHULUAN Jaringan komputer merupakan kumpulan komputer yang terhubung secara fisik dan dapat berkomunikasi
Lebih terperinciDasar Jaringan Komputer
Pertemuan 1 Dasar Jaringan Komputer A. Sistem Komunikasi Sistem komunikasi membutuhkan medium sebagai pembawa sinyal (carrier). Sistem transmisi sinyal bisa berupa kabel, gelombang elektromagnetik (RF)
Lebih terperinciFungsi dan Cara Kerja Jaringan Telekomunikasi (Wireline, Wireless, Modem dan Satelit) Jaringan Kabel (Wireline)
Fungsi dan Cara Kerja Jaringan Telekomunikasi (Wireline, Wireless, Modem dan Satelit) Jaringan Kabel (Wireline) Fungsi jaringan adalah untuk berbagi sumber daya yang dimiliki dan untuk berkomunikasi secara
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang F. Kurose, James. & W. Ross, Keith (2012) menyatakan bahwa Interconnection network (internet) adalah sistem global dari seluruh jaringan komputer yang saling terhubung
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. secara efektif melalui video tersebut. Untuk dapat melihat streaming video di
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi di bidang informasi berkembang dengan begitu cepat dan pesat. Berbagai macam informasi dapat diakses melalui berbagai macam media. Kemajuan
Lebih terperinciPRAKTIKUM JARINGAN NIRKABEL MODUL 1 GPRS
PRAKTIKUM JARINGAN NIRKABEL MODUL 1 GPRS LABORATORIUM JARINGAN KOMPUTER TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2008-2009 Modul 1 Transmisi Data pada Jaringan Seluler dengan
Lebih terperinciImplementasi Sinkronisasi Uni-Direksional antara Learning Management System Server dan User pada Institusi Pendidikan Berbasis Moodle
Implementasi Sinkronisasi Uni-Direksional antara Learning Management System Server dan User pada Institusi Pendidikan Berbasis Moodle DZATA FARAHIYAH NRP 2206100140 Bidang Studi Telekomunikasi Multimedia
Lebih terperinciPengantar Teknologi. Informasi (Teori) Minggu ke-05. Jaringan Komputer dan Komunikasi Data. Oleh : Ibnu Utomo WM, M.Kom UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO
Pengantar Teknologi FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO http://www.dinus.ac.id Informasi (Teori) Minggu ke-05 Jaringan Komputer dan Komunikasi Data Oleh : Ibnu Utomo WM, M.Kom Apa itu Jaringan?
Lebih terperinciVoIP. Merupakan singkatan dari Voice over Internet Protocol.
VoIP Apa itu VoIP???? Merupakan singkatan dari Voice over Internet Protocol. Merupakan suatu cara berkomunikasi dengan mengirimkan paket-paket suara melalui jaringan internet dengan memanfaatkan protokol
Lebih terperinciBAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA JARINGAN
BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA JARINGAN 4.1 Pengujian Coverage Jaringan WLAN Pengujian Coverage WLAN menggunakan 2 cara, yaitu: a. Pengujian dengan deteksi sinyal WLAN di desktop computer, Seperti terlihat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. analog AMPS (Advanced Mobile Phone System), diikuti suara digital GSM
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi seluler berkembang dari generasi pertama dengan sistem suara analog AMPS (Advanced Mobile Phone System), diikuti suara digital GSM (Global System for Mobile
Lebih terperinciPENGOPERASIAN WEB BROWSER. Oleh: Bambang Herlandi
PENGOPERASIAN WEB BROWSER Oleh: Bambang Herlandi http://www.bambangherlandi.web.id Apa itu Internet Internet adalah kumpulan atau jaringan dari jaringan komputer yang ada di seluruh dunia. Dalam hal ini
Lebih terperinciCARA MENJALANKAN PROGRAM
CARA MENJALANKAN PROGRAM 4.1.1 Konfigurasi Router Dalam konfigurasi Wireless Distribution System (WDS) setiap mikrotik wireless dikonfigurasi sama dan saling terhubung yang sedikit berbeda hanya pada mikrotik
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 11 Latar Belakang Biaya yang harus dikeluarkan untuk berlangganan jalur koneksi internet melalu ISP (Internet Service Provider) yang relatif mahal untuk pengusaha Warnet karena sebagian
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sekarang ini teknologi komunikasi data yang lebih dikenal sebagai packet switching semakin berkembang dari tahun ke tahun. Voice over Internet Protokol (VoIP)
Lebih terperinciSoal Ujian Tengah Semester Mata Kuliah Jaringan Komputer
Soal Ujian Tengah Semester 2012 - Mata Kuliah Jaringan Komputer Multiple Choice Soal Pilihan tersebut memiliki bobot 3 apabila benar, bobot -1 apabila salah, dan bobot 0 apabila kosong. Hanya ada satu
Lebih terperinciSoal Ujian Tengah Semester Mata Kuliah Jaringan Komputer
Soal Ujian Tengah Semester 2012 - Mata Kuliah Jaringan Komputer Multiple Choice Soal Pilihan tersebut memiliki bobot 3 apabila benar, bobot -1 apabila salah, dan bobot 0 apabila kosong. Hanya ada satu
Lebih terperinciPengantar Teknologi Informasi
Pengantar Teknologi Informasi Komunikasi Data & Jaringan Komputer Defri Kurniawan, M.Kom Fasilkom 12/20/2013 Konsep Komunikasi Data Pengertian Komunikasi data Pengiriman data menggunakan transmisi elektronik
Lebih terperinciTEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI
Modul 3: UKURAN KECEPATAN AKSES INTERNET Standar Kompetensi: 1. Memahami dasar-dasar penggunaan internet/intranet Kompetensi Dasar: 1.3. Mengenal Ukuran Kecepatan Akses internet. Tujuan: Peserta didik
Lebih terperinciMILIK UKDW BAB I PENDAHULUAN
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Jaringan tanpa kabel (wireless) sebenarnya hampir sama dengan jaringan LAN, akan tetapi setiap node pada WLAN (Wireless Local Area Network) menggunakan wireless
Lebih terperinciSISTEM UNTUK MENGAKSES INTERNET
BAB 2 SISTEM UNTUK MENGAKSES INTERNET Peta Konsep Sistem untuk Mengakses Internet Jaringan Komputer Topologi Bus Topologi Jaringan Protokol Jaringan Media Transmisi Jaringan Berdasarkan Area Kerja Program
Lebih terperinci