PENGANTAR METODOLOGI PENELITIAN. Disusun oleh: Saptawati Bardosono
|
|
- Sucianty Pranoto
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 PENGANTAR METODOLOGI PENELITIAN Disusun oleh: Saptawati Bardosono
2 Research is? Herald De Forest Arnold: Research is of the mind, not of the hands, a concentration of thoughts and not a process of experimentation Research is the effort of the mind to comprehend relationships which no one had previously known
3 PENDAHULUAN Pengertian dan batasan penelitian: Penelitian adalah salah satu alat/sarana manusia dalam usahanya mencari kebenaran terhadap suatu masalah yang timbul sebagai akibat adanya dorongan ingin tahu: a. apa yang sebenarnya terjadi b. apa yang melatarbelakangi gejala yang ditemuinya
4 PENDAHULUAN Pengertian dan batasan penelitian: Penelitian pada dasarnya merupakan aktivitas ilmiah dalam usaha memperoleh pengetahuan baru dari sumber2 primer, dengan tujuan untuk menemukan prinsip-prinsip umum serta mengadakan ramalan generalisasi di luar sampel yang diteliti
5 Perkembangan metoda untuk mencari Kebenaran dan Pengetahuan Periode Trial and Error Periode kewibawaan dan tradisi Periode spekulasi dan argumentasi Periode hipotesis dan eksperimen
6 Perkembangan metoda untuk mencari Kebenaran dan Pengetahuan Cara berpikir berdasar atas perkiraan dan tidak ada dasar pembuktiannya (misal penyakit cacing karena makan serabut kelapa atau ikan versus infeksi akibat tangan kotor yang mengandung telur cacing)
7 Perkembangan metoda untuk mencari Kebenaran dan Pengetahuan Cara berpikir bersumber kekuatan gaib (misal sajian kepada Nyai Loro Kidul pada saat terjadinya wabah penyakit) Cara berpikir berdasar kewibawaan (misal pendapat dari tokoh politik, agama, cerdik pandai dll sehingga menjadi doktrin THE MASTER ALWAYS SAY THE TRUTH); dan tradisi (tradisi dan etika yang dianut dan mendarah daging sehingga diterima sebagai kebenaran karena berdasar pengamatan dan pengalaman)
8 Perkembangan metoda untuk mencari Kebenaran dan Pengetahuan Faktor kebetulan (misal, penemuan kina untuk obat malaria, penemuan penisilin, teori Newton) Trial and Error, yaitu percobaan aktif untuk mendapatkan suatu pengetahuan dengan kelemahannya bersifat untung2an dan tanpa kepastian tentang hasilnya (misal percobaan kotak masalah)
9 Perkembangan metoda untuk mencari Kebenaran dan Pengetahuan Spekulasi, dengan memilih di antara berbagai alternatif berdasar pertimbangan2 tertentu tetapi belum mengikuti tata cara kerja yang teratur dan mantap Argumentasi dan akal sehat (common sense) dapat menyesatkan dan menjauhkan dari kebenaran karena sifat cepat merasa puas akan pengalaman dan konsep2 praktis yang belum dapat dibuktikan kebenarannya atau subyektif
10 Perkembangan metoda untuk mencari Kebenaran dan Pengetahuan Deduksi, dirumuskan sebagai: Apa yang ternyata benar untuk kelompoknya, selaku himpunan dari anggota2nya, berlaku untuk setiap anggota masing2 serta dengan nilai kebenaran yang sama dari kebenaran umum yang dipergunakan sebagai titik tolak (misal silogisme, Aristoteles)
11 Perkembangan metoda untuk mencari Kebenaran dan Pengetahuan Silogisme adalah suatu cara berargumentasi menurut tata tertib yang sistimatik dengan tujuan untuk mendapat suatu kesimpulan. Silogisme terdiri atas 3 keputusan: 1) Premis mayor: semua manusia akhirnya mati 2) Premis minor: si X adalah manusia 3) Kesimpulan: si X akhirnya mati
12 Perkembangan metoda untuk mencari Kebenaran dan Pengetahuan Induksi, adalah cara untuk menarik kesimpulan yang dirumuskan sebagai berikut: yang benar dan berlaku bagi anggota masing2, berlaku sebagai kebenaran untuk seluruh kelompok anggota2 itu
13 Perkembangan metoda untuk mencari Kebenaran dan Pengetahuan Cara induksi: si A memiliki 2 buah telinga si B memiliki 2 buah telinga si C memiliki 2 buah telinga si X memiliki 2 buah telinga Jadi si A X semuanya memiliki 2 buah telinga, semua orang memiliki dua buah telinga
14 Perkembangan metoda untuk mencari Kebenaran dan Pengetahuan Cara induksi: penisilin menghambat streptokok penisilin menghambat stafilokok penisilin menghambat pnemokok Jadi: 1) penisilin menghambat semua kuman 2) penisilin menghambat semua sel hidup
15 Perkembangan metoda untuk mencari Kebenaran dan Pengetahuan Metoda ilmiah, adalah kombinasi dari induksi-deduksi secara silih berganti = reflective thinking, yang menjadi ciri khas dan dasar dari kegiatan metodologi penelitian melalui setiap tahapan2nya (perumusan masalah, perumusan hipotesis, pengujian hipotesis dan penarikan kesimpulan)
16 Penelitian adalah? Penelitian adalah proses pendekatan dengan pembuktian ilmiah untuk mendapatkan tambahan dan memperdalam ilmu di bidang tertentu Proses pembuktian melalui: 1) Pemikiran 2) Mengajukan fakta-fakta 3) Keduanya
17 Tujuan umum penelitian Menciptakan pengertian tentang kejadian tertentu melalui penjelasan hasil2 perbandingan (komparasi), hubungan (asosiasi, korelasi) yang didapat melalui analisis hasil pengamatan atau percobaan Menyusun peramalan tentang perbandingan dan hubungan yang mungkin terjadi, dimana validitas dan realibilitasnya dapat diuji secara berulang, sehingga menuju pada kesimpulan yang bersifat umum (generalisasi) Menyusun secara sistimatik kejadian2 empirik menjadi sekumpulan fakta ilmiah yang disebut ilmu pengetahuan
18 Proses penelitian Masalah pengamatan dan data Masalah rancangan penelitiannya Masalah teknik pengambilan sampel Masalah metodologi analisis data
19 Jenis metodologi penelitian Berpola pada masalah datanya (asal data dan cara pengumpulan datanya): 1) Penelitian primer 2) Penelitian sekunder Berpola pada proses penelitiannya: 1) Penelitian observasional 2) Penelitian eksperimental Berpola pada metodologi analisisnya: 1) Penelitian deskriptif 2) Penelitian inferensial atau analitik
20 PEMBAGIAN JENIS METODOLOGI PENELITIAN PENELITIAN PRIMER SEKUNDER OBSERVASI EKSPERIMEN OBSERVASI EKSPERIMEN DESKRIPTIF DESKRIPTIF DESKRIPTIF DESKRIPTIF ANALITIK ANALITIK ANALITIK ANALITIK
21 PENELITIAN PRIMER Ciri-cirinya: a. Data yang diperlukan belum ada b. Proses penelitian dimulai dengan menyusun protokol penelitian
22 PENELITIAN PRIMER Isi dari protokol penelitian: a. Rumusan masalah, tujuan dan hipotesis b. Menentukan populasi sasaran c. Menentukan rancangan penelitian observasi atau eksperimen untuk menghasilkan data d. Menentukan rencana pelaksanaannya (sasaran, waktu, lamanya, lokasi, pelaksana dan cara pengumpulan data)
23 PENELITIAN PRIMER Isi dari protokol penelitian: e. Menentukan cara pencatatan hasil pengamatan dengan memenuhi persyaratan ketepatan, ketelitian, dan rencana pengolahan data f. Memilih metodologi analisis data yang serasi baik deskriptif maupun analitik g. Menyusun laporan akhir
24 PENELITIAN SEKUNDER Ciri-cirinya: a. Hasil pengamatan atau data telah ada dalam bentuk2 tertentu b. Peneliti tidak dapat mempengaruhi proses pencatatan dan pengumpulan hasil2 pengamatan c. Lebih memperhatikan cara2 analisisnya d. Perlu dipersoalkan derajat validitas dan reabilitasnya
25 PENELITIAN PRIMER OBSERVASIONAL A. Penelitian cross-sectional/transversal Ciri-ciri populasi dipelajari melalui sekali pengamatan dalam waktu tertentu Contoh: 1. Prevalensi dan insidensi penyakit gondok endemik di daerah A dan daerah B dan faktor-faktor yang berhubungan 2. Efektivitas obat semprot hama terhadap lama penyemprotan dan angka kematian hama yang disemprot
26 PENELITIAN PRIMER OBSERVASIONAL B. Penelitian longitudinal (follow-up study) Dilakukan pengamatan yang beruntun selama jangka waktu tertentu, untuk melihat perubahan2 dalam variabel tertentu dalam populasi sehingga dapat menunjang adanya hubungan kausal dengan: 1. Rancangan menurut seri waktu 2. Penelitian prospektif 3. Penelitian retrospektif
27 PENELITIAN PRIMER EKSPERIMENTAL Bisa eksperimental 1 perlakuan untuk beberapa sampel atau beberapa perlakuan pada 1 sampel
28 JENIS PENELITIAN BERDASARKAN TUJUAN 1. Penelitian eksploratif untuk menemukan sesuatu yang baru 2. Penelitian developmental untuk mengikuti/mengembangkan apa yang telah ditemukan lebih dahulu 3. Penelitian verifikatif untuk menguji kebenaran suatu pengetahuan
29 JENIS PENELITIAN BERDASARKAN TINGKATANNYA 1. Penelitian deskriptif untuk menggambarkan keadaan obyek penelitian 2. Penelitian analitik/inferensial untuk dapat mengambil kesimpulan umum
30 JENIS PENELITIAN BERDASARKAN METODOLOGI 1. Penelitian historis untuk menjelaskan data yang lalu atau retrospektif 2. Penelitian eksperimental untuk meramalkan apa yang akan terjadi atau prospektif
31 JENIS PENELITIAN BERDASARKAN PENDEKATANNYA 1. Penelitian longitudinal yang dilakukan beberapa kali terhadap obyek yang sama dengan jarak periode waktu tertentu 2. Penelitian cross-sectional/transversal yang dilakukan sekali terhadap obyek tertentu
32 KERANGKA ARUS PENELITIAN Saptawati Bardosono
33 PENDAHULUAN Kerangka arus penelitian: Garis-garis besar pola umum penelitian pada umumnya yang dapat memberikan gambaran mengenai langkah-langkah yang biasanya dilakukan dalam melakukan penelitian
34 PERSIAPAN PENELITIAN 1. Membaca jurnal yaitu laporan-laporan ilmiah yang dipublikasikan untuk mengetahui apa yang telah diteliti dan apa yang masih menjadi masalah yang perlu dipecahkan melalui suatu penelitian 2. Menghadiri pertemuan-pertemuan ilmiah untuk mengetahui: a) bagaimana suatu pengetahuan dibangun dari kontribusi penemuan2 orang lain b) bagaimana makalah diulas dan dikritik c) kepribadian seorang ilmuwan d) demokrasi sehat dalam ilmu pengetahuan
35 KOMPONEN PENELITIAN 1. Teori 2. Masalah 3. Rancangan 4. Hipotesis 5. Data 6. Fasilitas 7. Kebebasan ilmiah
36 TEORI 1. Teori merupakan penjelasan tentang fakta 2. Teori merupakan alat untuk mengungkapkan mekanisme-mekanisme yang melatarbelakangi fenomena 3. Teori merupakan peta jalan untuk melakukan penelitian 4. Teori mengandung generalisasi tentang fakta-fakta dan meramalkan fakta-fakta 5. Apabila fakta-fakta kurang memadai, maka teori merupakan sumber yang baik untuk mencari masalah penelitian
37 TEORI Hubungan antara teori dan fakta: a. Teori diuji oleh fakta b. Teori dijelaskan oleh fakta c. Fakta-fakta memacu untuk membuat teori
38 MASALAH Masalah adalah setiap kesulitan yang menggerakkan manusia untuk memecahkannya Masalah adalah pertanyaan yang mengundang jawaban Persyaratan masalah penelitian: a. Menunjukkan hubungan antara variabel b. Dirumuskan dalam bentuk yang jelas c. Memungkinkan pengukuran yang empiris (definisi operasional)
39 RANCANGAN PENELITIAN Rancangan penelitian meliputi: a. Rencana penelitian b. Struktur penelitian c. Strategi penelitian Yang merupakan langkah-langkah sistematik dari hipotesis hingga penarikan kesimpulan
40 HIPOTESIS Hipotesis adalah suatu perumusan yang merupakan jawaban sementara atas pertanyaan penelitian (masalah) Manfaat hipotesis kerja: a. Menjelaskan masalah b. Digunakan sebagai petunjuk metodologi atau cara kerja c. Digunakan sebagai pedoman menilai cara kerja d. Menyusun langkah dan pembuktian penelitian
41 DATA Data adalah catatan yang bersifat numerik yang diperoleh secara empiris (dengan penghayatan melalui panca indera) dengan menggunakan berbagai teknik dan alat Data baru akan mempunyai arti setelah diolah (disusun, dikategorikan/ klasifikasi dengan menggunakan teknik tertentu
42 FASILITAS Fasilitas dibutuhkan untuk merealisasikan rancangan penelitian Fasilitas dapat berupa: a. Laboratorium b. Dana c. Waktu d. Tenaga e. Obyek/subyek
43 KEBEBASAN ILMIAH Seorang peneliti harus bebas baik secara mental dan material untuk: a. Berpikir b. Menyusun hipotesis c. Mengumpulkan dan mengolah data Namun harus disertai tanggung jawab terhadap: 1) Sesama manusia 2) Ilmu 3) Negara 4) Tuhan
44 TAHAP-TAHAP PELAKSANAAN PENELITIAN A. Menemukan dan merumuskan masalah penelitian B. Merumuskan hipotesis C. Menguji hipotesis D. Merumuskan kesimpulan E. Menjelaskan kesimpulan F. Menyusun laporan penelitan
45 MENEMUKAN DAN MERUMUSKAN MASALAH PENELITIAN Menemukan masalah merupakan tahap pertama dan langkah pertama dari seluruh pelaksanaan penelitian Menuliskan masalah dalam perumusan yang jelas = problem statement Terkadang peneliti perlu melakukan penelitian pendahuluan untuk membantu merumuskan masalah
46 MERUMUSKAN HIPOTESIS Merumuskan hipotesis berarti merumuskan suatu jawaban terhadap masalah penelitian = dugaan ilmiah (bukan trial and error atau spekulasi) Hipotesis harus dianggap sebagai pemecahan sementara/teoritis karena belum diuji kebenarannya secara empiris
47 MENGUJI HIPOTESIS Hipotesis diuji kebenarannya atau ketidakbenarannya secara empiris dengan menggunakan alat pengukur (metodologi) dengan syarat harus: a. Reliabel (menunjukkan persesuaian dengan yang diukur sehingga alat pengukur dapat dipercaya b. Valid (berlaku dan sesuai dengan tujuan pengukuran)
48 MENGUJI HIPOTESIS Metodologi mencakup: a. Rancangan penelitian b. Obyek/subyek penelitian c. Sampel dan teknik pengambilan sampel d. Pengambilan data e. Analisis data
49 MERUMUSKAN KESIMPULAN Kesimpulan yang dirumuskan sangat bergantung pada hasil pengujian hipotesis (menolak/menerima hipotesis) Kesimpulan yang dirumuskan setelah pengujian hipotesis disebut sebagai tesis (hipo = kurang/belum sempurna tesis = kesimpulan pendapat atau pengetahuan baru)
50 MENJELASKAN KESIMPULAN Penjelasan mengenai: a. Meramalkan kemungkinan penerapannya b. Fungsinya serta pentingnya hasil penelitian bagi ilmu pada umumnya dan kemanusiaan pada khususnya
51 MENYUSUN LAPORAN PENELITIAN Sebaiknya laporan disusun tahap demi tahap sesuai dengan apa yang telah dikerjakan dalam melaksanakan penelitian
52 MENYUSUN LAPORAN PENELITIAN 1. Untuk tujuan menyumbang ilmu pengetahuan 2. Untuk diperkenalkan dan disebarluaskan kepada masyarakat agar dapat dimanfaatkan, diperbaiki, ditinjau kembali dan diperdalam 3. Hasil penelitian dapat menjadi sumber dari masalah2 baru
53 MASALAH TEORI FAKTA HIPOTESIS VARIABEL METODOLOGI SAMPEL DATA HASIL KESIMPULAN LAPORAN
54 TOPIK-2 PENELITIAN Manfaat yoghurt untuk kesehatan saluran cerna (Saptawati) protokol 2009 Evaluasi Intervensi susu anak sekolah (Saptawati) protokol 2009 Evaluasi pemanfaat kantin sekolah (Saptawati) protokol 2009 Efek makanan terhadap pengendalian rasa lapar (Fiastuti) protokol 2009 Pola makan dan masalah proses penuaan (Inge) proposal 2010 Aspek imunitas pasien TB paru (Saptawati) proposal 2009
55 METODA PEMBELAJARAN Mahasiswa dibagi menjadi 6 kelompok diskusi (diundi atau?) Masing-2 kelompok memilih topik penelitian (yang tersedia ataupun topik sendiri) tentukan hari ini Secara bertahap menyusun usulan penelitian sesuai dengan pokok bahasan perkuliahan: Menyiapkan pokok bahasan dari bahan tersedia Kuliah 1 jam Diskusi kelompok 1 jam Penyusunan proposal kelompok bobot 20% Presentasi (1) bab pendahuluan sampai kerangka konsep; dan (2) sampai daftar rujukan bobot 20% Ujian tulis bobot 30% Penyusunan proposal individual 30%
JENIS RISET. Saptawati Bardosono
JENIS RISET Saptawati Bardosono PENDAHULUAN Penelitian adalah proses pendekatan dengan pembuktian ilmiah untuk mendapatkan tambahan dan memperdalam ilmu di bidang tertentu Proses pembuktian dapat terjadi
Lebih terperinciIlmu pengetahuan. himpunan pengetahuan yang diperoleh secara terorganisisr melalui prosedur dan metode tertentu yang kemudian disistema-tisasi
Ilmu pengetahuan himpunan pengetahuan yang diperoleh secara terorganisisr melalui prosedur dan metode tertentu yang kemudian disistema-tisasi Struktur Ilmu Pengetahuan dimulai dengan konsep awal berupa
Lebih terperinciMETODE PENELITIAN. Oleh Satria Novari, M.Kom
METODE PENELITIAN Oleh Satria Novari, M.Kom I. Pendahuluan tentang Penelitian 1. Pengertian metodologi Penelitian 2. Sejarah Penelitian 3. Pendekatan ilmiah dan non ilmiah 4. Fungsi-fungsi Penelitian 5.
Lebih terperinciMETODE PENELITIAN. Wuryansari Muharini Kusumawinahyu
METODE PENELITIAN Wuryansari Muharini Kusumawinahyu Disarikan dari tulisan M. Laksono Tri Rochmawan, SE, MSi, Akt. Di http://www.sonilaksono.blogspot.com http://www.laksonotri.zoomshare.com Outline O Ilmu
Lebih terperinciStudi epidemiologi deskriptif
Studi epidemiologi deskriptif Penelitian Crosectional Adalah rancangan studi epidemiologi yg memepelajari hubungan penyakit dan paparan (faktor penelitian) dengan cara mengamati status paparan dan penyakit
Lebih terperinciUNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA FAKULTAS PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL JURUSAN PENDIDIKAN SEJARAH
UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA 2010 Pokok Bahasan : Pengantar Perkuliahan /Silabus mata kuliah Penelitian dan hasrat ingin tahu manusia. Pertemuan ke- : 1 dan 2 1. Pengantar Perkuliahan/ Silabus. 2.
Lebih terperinciKONSEP DASAR PENELITIAN PENDIDIKAN. Oleh: Tina Rahmawati, M.Pd
A. Pendahuluan KONSEP DASAR PENELITIAN PENDIDIKAN Oleh: Tina Rahmawati, M.Pd Makalah ini disampaikan dalam kegiatan pelatihan peningkatan kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan pembinaan penyusunan
Lebih terperinciMETODE PENELITIAN. Penelitian dan Ilmu Pengetahuan. MR Alfarabi Istiqlal, SP MSi
METODE PENELITIAN Penelitian dan Ilmu Pengetahuan MR Alfarabi Istiqlal, SP MSi 2 Metode Metode adalah setiap prosedur yang digunakan untuk mencapai tujuan akhir. Cara yang teratur dan terpikir baik untuk
Lebih terperinciMETODOLOGI PENELITIAN Pertemuan 3 JENIS DAN METODE PENELITIAN
METODOLOGI PENELITIAN Pertemuan 3 JENIS DAN METODE PENELITIAN RASIONAL Dilakukan dg dg cara yg yg masuk akal shg Terjangkau terjangkau penalaran manusia CARA ILMIAH KEGIATAN PENELITIAN DIDASARKAN CIRI-CIRI
Lebih terperinciFIRDAUS SOLIHIN NOOR IFADA UNIVERSITAS TRUNOJOYO
PENELITIAN FIRDAUS SOLIHIN NOOR IFADA UNIVERSITAS TRUNOJOYO UNSUR PENCETUS PENELITIAN Keinginan Manusia Permasalahan Ilmu Pengetahuan dan Metode Ilmiah 2 HASRAT INGIN TAHU : Manusia berusaha mendapatkan
Lebih terperinciDr. I Gusti Bagus Rai Utama, SE., M.MA., MA.
M.MA., MA. M.MA., MA. 09/01/2016 1 Manusia mencari kebenaran dengan menggunakan akal sehat (common sense) dan dengan ilmu pengetahuan. Ada empat hal pokok yang membedakan antara ilmu dan akal sehat. 1)
Lebih terperinciKONSEP-KONSEP DASAR PENELITIAN
KONSEP-KONSEP DASAR PENELITIAN A. Upaya-upaya Manusia Untuk Memperoleh Kebenaran Kebenaran berkaitan dengan kualitas pengetahuan. Artinya, setiap pengetahuan yang dimiliki oleh seseorang yang mengetahui
Lebih terperinciBAHAN AJAR : Metode Penelitian Sosial Ekonomi
Mata Kuliah Semester PROGRAM STUDI AGRIBISNIS FAKULTAS PERTANIAN, UNIVERSITAS ANDALAS BAHAN AJAR : Metode Penelitian Sosial Ekonomi : VI Pertemuan Ke : 1 Pokok Bahasan Dosen : Konsep-konsep Dasar Penelitian
Lebih terperinciBAB II KAJIAN TEORI. A. Kemampuan Penalaran Matematis. Menurut Majid (2014) penalaran adalah proses berpikir yang
BAB II KAJIAN TEORI A. Kemampuan Penalaran Matematis Menurut Majid (2014) penalaran adalah proses berpikir yang logis dan sistematis atas fakta-fakta yang empiris yang dapat diobservasi untuk memperoleh
Lebih terperinciPENELITIAN DAN METODE ILMIAH. BY: EKO BUDI SULISTIO
PENELITIAN DAN METODE ILMIAH BY: EKO BUDI SULISTIO Email: eko.budi@fisip.unila.ac.id PENELITIAN Bhs Inggris : Research re kembali ; search mencari. Secara bahasa berarti mencari kembali Penelitian dapat
Lebih terperinci1. Relatif cepat dan murah untuk mendeteksi adanya kejadian luar biasa.
JENIS DESAIN PENELITIAN 1. Cross-Sectional Survey cross sectional ialah suatu penelitian untuk mempelajari dinamika kolerasi antara faktorfaktor resiko dengan efek, dengan cara pendekatan, observasi atau
Lebih terperinciA. Penelitian Dasar atau Murni
Drajat Armono A. Penelitian Dasar atau Murni Jenis penelitian ini bertujuan sebagai pengujian atau membentuk teori baru yang bukan ditujukan untuk menerapkan hasil-hasil temuannya. Penelitian ini diharapkan
Lebih terperinciPertemuan 1. Dasar Dasar Penelitian (Research)
Pertemuan 1 Dasar Dasar Penelitian (Research) Pengertian Penelitian (risearch) Penelitian adalah terjemahan dari bahasa Inggris yaitu research, re berarti kembali dan to search berarti menemukan. Jadi
Lebih terperinciLecture Overview. Staff. Pengenalan Kuliah dan Teori Latar Belakang Untuk Penelitian
Pengenalan Kuliah dan Teori Latar Belakang Untuk Penelitian Yudi Agusta, PhD Metode Penelitian, Lecture 01 Lecture Overview Pengenalan Lecture Penilaian Jadwal Lecture Ketentuan Lain Teori Latar Belakang
Lebih terperinciNANDI WARNANDI. A l a m a t. Kantor : Jurusan Pendidikan Luar Biasa FIP UPI
A l a m a t Kantor : NANDI WARNANDI Jurusan Pendidikan Luar Biasa FIP UPI Jalan Dr. Setiabudi No.229 Bandung 40154 Telp. (022) 2013163 ext. 4313 Rumah : Komplek Perumahan Bumi Panyileukan Blok C 13 No.
Lebih terperinciVII. LANGKAH-LANGKAH PENELITIAN
VII. LANGKAH-LANGKAH PENELITIAN Langkah penelitian adalah serangkaian proses penelitian dimana seorang peneliti dari awal yaitu merasa menghadapi masalah, berupaya untuk memecahkan masalah, memecahkan
Lebih terperinciMETODOLOGI PENELITIAN PENDAHULUAN. ARSITA EKA PRASETYAWATI, dr.
METODOLOGI PENELITIAN PENDAHULUAN ARSITA EKA PRASETYAWATI, dr. 1 PENDAHULUAN Pengertian PENELITIAN secara sederhana oleh Meyer (1969) adalah : suatu usaha yang sistematis untuk meningkatkan dan mengembangkan
Lebih terperinciModul ke: Psikologi Sosial I. Metode Penelitian Psikologi Sosial. Fakultas Psikologi. Intan Savitri,S.P., M.Si. Program Studi Psikologi
Modul ke: 02 Setiawati Fakultas Psikologi Psikologi Sosial I Metode Penelitian Psikologi Sosial Intan Savitri,S.P., M.Si. Program Studi Psikologi Topik Pembelajaran minggu 2 Metode Penelitian Psikologi
Lebih terperinciHubungan Ilmu Pengetahuan dengan Penelitian Disusun oleh: Ida Yustina, Prof. Dr.
Hubungan Ilmu Pengetahuan dengan Penelitian Disusun oleh: Ida Yustina, Prof. Dr. Seorang peneliti jauh lebih baik berbuat kesalahan, ketimbang berkata yang tidak benar. Ilmu Pengetahuan (Science) Awal
Lebih terperinciPengantar Metodologi Penelitian. sri lestari
Pengantar Metodologi Penelitian sri lestari Kodrat Manusia: Ingin tahu Berusaha mencari jawaban: mengamati, mempelajari, meneliti, mencoba memberi jawaban atas hal-hal yg belum diketahuinya..dst. hingga
Lebih terperinciLANDASAN ILMU PENGETAHUAN DAN PENELITIAN. Oleh Agus Hasbi Noor
LANDASAN ILMU PENGETAHUAN DAN PENELITIAN Oleh Agus Hasbi Noor Ilmu dan Proses Berpikir Ilmu atau sains adalah pengetahuan tentang fakta-fakta, baik natura atau sosial yang berlaku umum dan sistematik.
Lebih terperinciPENELITIAN KUANTITATIF Langkah demi langkah
1 PENELITIAN KUANTITATIF Langkah demi langkah Oleh : Dr. Husein Umar Pelatihan Metodologi Penelitian Kopertis III, Bogor, 29-31 Mei 2012 Tujuan Pelatihan Memahami langkah-langkah teknikal proses penelitian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Tabel 3.1 Desain Penelitian. Metode. Penelitian
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Tabel 3.1 Desain Penelitian Tujuan Jenis Metode Unit Analisa Time Horizon Penelitaian Penelitian T-1 Korelatif Survey Individu-Karyawan Cross Sectional T-
Lebih terperinciPertemuan ke-3-4 ALAM PIKIRAN MANUSIA DAN PERKEMBANGANNYA
Pertemuan ke-3-4 ALAM PIKIRAN MANUSIA DAN PERKEMBANGANNYA A. Hakekat Manusia dan Sifat Keingintahuannya Manusia adalah makhluk ciptaan Tuhan yang paling sempurna Tetapi, apakah manusia adalah makhluk terkuat
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode Penelitian dapat dibedakan berdasarkan tujuan, pendekatan,
46 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian Metode Penelitian dapat dibedakan berdasarkan tujuan, pendekatan, bidang ilmu dan tempat penelitian itu sendiri. Metode penelitian juga dapat dibedakan
Lebih terperinciSEMINAR PSIKOLOGI TERAPAN
Modul ke: 13Fakultas Dr. PSIKOLOGI SEMINAR PSIKOLOGI TERAPAN BAB XII Metode Penelitian I KUANTITATIF Antonius Dieben Robinson Manurung, MSi Program Studi PSIKOLOGI Penelitian kuantitatif merupakan penelitian
Lebih terperinciKONSEP DASAR DAN HAKIKAT PENELITIAN
KONSEP DASAR DAN HAKIKAT PENELITIAN Konsep merupakan suatu gagasan atau ide yang relatif sempurna dan bermakna, suatu pengertian tentang suatu objek, produk subjektif yang berasal dari cara seseorang membuat
Lebih terperinciPengertian Metodologi Penelitian. Hubungan Ilmu dan Penelitian
Pengertian Metodologi Penelitian Metodologi Metode + Logi (/ logy dari kata logos = ilmu ) Ilmu : Suatu pengetahuan yang sistematis dan terorganisasi Penelitian : Suatu penyelidikan yang hati-hati serta
Lebih terperinciTKS 4209 PENELITIAN DAN STATISTIKA 4/1/2015
TKS 4209 Dr. AZ Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Brawijaya Penelitian adalah merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Berdasarkan pengertian tersebut
Lebih terperinciDOSEN: YULI KURNIA NINGSIH
METODE PENELITIAN DOSEN: YULI KURNIA NINGSIH Pertemu-an ke Tanggal Bahan Keterangan 1 02-09-2015 Pendahuluan: Penjelasan mengenai RP selama 1 smt, buku acuan dan Ref 1 penilaian Definisi Metodologi Penelitian
Lebih terperinciMENEMUKAN KEBENARAN MELALUI PERPUSTAKAAN. Oleh: N Rochmadi *
MENEMUKAN KEBENARAN MELALUI PERPUSTAKAAN Oleh: N Rochmadi * Perkembangan peradaban manusia tidak bisa dilepaskan dari penemuan pengetahuan. Perolehan pengetahuan pada dasarnya merupakan penjelasan akan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. memecahkan suatu masalah yang diselidiki. Berdasarkan metode pendekatan
BAB III METODE PENELITIAN 1. Metode Penelitian Metode pendekatan dalam suatu penelitian diperlukan guna memecahkan suatu masalah yang diselidiki. Berdasarkan metode pendekatan ini diharapkan dapat memilih
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. Eksperimen dilakukan dengan cara membandingkan kesukaan hasil dari
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Desain Penelitian Eksperimen dilakukan dengan cara membandingkan kesukaan hasil dari pembuatan brownies dengan menggunakan tepung terigu dan tepung beras. Jenis penelitian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Metode penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis penelitian deskriptif pendekatan survey. B. Populasi dan sampel 1. Populasi Populasi adalah wilayah
Lebih terperinciBAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini mencakup bidang Ilmu Penyakit Dalam. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret Juni 2013 di RSUP. Dr.
BAB IV METODE PENELITIAN 4.1 Ruang lingkup penelitian Penelitian ini mencakup bidang Ilmu Penyakit Dalam 4.2 Tempat dan waktu penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret Juni 2013 di RSUP.
Lebih terperincivii Tinjauan Mata Kuliah
vii M Tinjauan Mata Kuliah odul Studio Proses Perencanaan ini merupakan sarana untuk membantu Anda dalam memahami dan mengerti secara lebih jelas tentang pelaksanaan mata kuliah Studio Proses Perencanaan.
Lebih terperinciLECTURE 3 METODOLOGI PENELITIAN
LECTURE 3 METODOLOGI PENELITIAN Metodologi Penelitian : Metode yang digunakan dalam melaksanakan penelitian Merupakan dasar penyusunan rancangan penelitian Merupakan penjabaran dari metode ilmiah secara
Lebih terperinciLANDASAN TEORI, KERANGKA PIKIR, HIPOTESIS
LANDASAN TEORI, KERANGKA PIKIR, HIPOTESIS Penelitian adalah semua kegiatan pencarian, penyelidikan, dan percobaan secara alamiah dalam suatu bidang tertentu, untuk mendapatkan fakta-fakta atau prinsip-prinsip
Lebih terperinciMATA KULIAH METODE RISET [KODE/SKS : IT /2 SKS]
MATA KULIAH METODE RISET [KODE/SKS : IT-021235/2 SKS] Peranan dan ruang lingkup riset PERBEDAAN METODE ILMIAH DENGAN LOGIKA Logika berhubungan dengan cara atau proses penalaran (reasoning), jika suatu
Lebih terperinciPendahuluan Syarat agar dapat melakukan penelitian ilmiah dengan baik : 1. Paham konsep dasar ilmu pengetahuan (IP) 2. Menguasai metodologi penelitian
Pengantar Metodologi Penelitian Pendahuluan Syarat agar dapat melakukan penelitian ilmiah dengan baik : 1. Paham konsep dasar ilmu pengetahuan (IP) 2. Menguasai metodologi penelitian Dua aspek tersebut
Lebih terperinciMETODE, PROSES, SIKAP DAN IMPLIKASI ILMIAH. Topik ke-3
METODE, PROSES, SIKAP DAN IMPLIKASI ILMIAH Topik ke-3 A. Metode Ilmiah Sebagai Dasar IPA Metode ilmiah sbg pangkal kelahiran IPA Berawal dr kelemahan penalaran deduktif (abstrak dan lepas dr pengalaman)
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah
digilib.uns.ac.id BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Tindak pidana sebagai fenomena sosial yang terjadi di muka bumi dapat dipastikan tidak akan pernah berakhir sejalan dengan perkembangan dan
Lebih terperinciMODUL PENELUSURAN DAN PENGUMPULAN DATA (IPS) Pusbindiklat Peneliti. Diklat Jabatan Fungsional Peneliti Tingkat Pertama
MODUL PENELUSURAN DAN PENGUMPULAN DATA (IPS) Diklat Jabatan Fungsional Peneliti Tingkat Pertama Pusbindiklat Peneliti LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA 2017 C Pusbindiklat Peneliti-LIPI DAFTAR ISI Daftar
Lebih terperinciDCH2G3 TEKNIK PRESENTASI DAN PELAPORAN
DCH2G3 TEKNIK PRESENTASI DAN PELAPORAN Tujuan Khusus Pembelajaran Setelah interaksi pembelajaran, diharapkan mahasiswa dapat: 1. Mengenal metoda ilmiah penelitian 2. Mengetahui mencari ide penelitian 3.
Lebih terperinciFILSAFAT METODE PENELITIAN
PAT S2 2017 Minat : Rekayasa Struktur Website: www.zacoeb.lecture.ub.ac.id e-mail : zacoebc93@gmail.com FILSAFAT METODE PENELITIAN PRAPOSITIVISME PERKEMBANGAN FILSAFAT PENELITIAN POSITIVISME POSTPOSITIVISME
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. prevalensinya paling tinggi di dunia. Berdasarkan laporan World Health
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Tuberculosis paru (TB paru) merupakan salah satu penyakit infeksi yang prevalensinya paling tinggi di dunia. Berdasarkan laporan World Health Organitation (WHO, 2012)
Lebih terperinci6/5/2010. Analytic. Descriptive Case report Case series Survey. Observational Cross sectional Case-control Cohort studies
Disampaikan oleh: Retna Siwi Padmawati KMPK-2009 Tujuan Memberi pengantar tentang disain metode penelitian Memahami perbedaan penelitian deskriptif dan analytic Mengidentifikasi hirarki disain penelitian,
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. dan pelaksanaan penelitian (Nazir, 2003:84). Dalam penelitian ini penulis ingin
44 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Untuk menerapkan metode penelitian diperlukan suatu desain penelitian yang sesuai. Desain penelitian adalah proses yang diperlukan dalam perencanaan dan
Lebih terperinciIV 1b SILABUS INDEX IV. LANGKAH-LANGKAH PENELITIAN
IV 1b SILABUS INDEX 4.4 Perumusan Tujuan dan Manfaat Penelitian Tujuan Penelitian : Untuk menjelaskan tujuan akhir yang akan dicapai oleh peneliti setelah penelitian selesai dilakukan Untuk memberikan
Lebih terperinciPERENCANAAN PENELITIAN (Rancangan Penelitian)
PERENCANAAN PENELITIAN (Rancangan Penelitian) RANCANGAN PENELITIAN Arti Luas : Semua proses dalam perencanaan dan pelaksanaan penelitian Arti Sempit : Pelaksanaan Rencana tentang bagaimana mengumpulkan,
Lebih terperinciMATA KULIAH : METODE PENELITIAN MATERI KULIAH : METODE PENELITIAN KUANTITATIF DAN KUALITATIF FAKULTAS : EKONOMI JURUSAN : MANAJEMEN SEMESTER : GENAP
MATA KULIAH : METODE PENELITIAN MATERI KULIAH : METODE PENELITIAN KUANTITATIF DAN KUALITATIF FAKULTAS : EKONOMI JURUSAN : MANAJEMEN SEMESTER : GENAP TAHUN AKADEMIK : 2007/2008 MODUL/TATAP MUKA KE : 1 PENYUSUN
Lebih terperinciDESAIN PENELITIAN. Blog:
DESAIN PENELITIAN KARYA ILMIAH Disampaikan pada: Pelatihan Metodologi Penelitian STIE Persada Bunda Pekanbaru, 13 Februari 2013 MOTODE PENELITIAN Pendekatan ilmiah terhadap pengambilan keputusan. Pendekatan
Lebih terperinciTopik 13 SARANA BERPIKIR
Topik 13 SARANA BERPIKIR PERKEMBANGAN STATISTIKA Kesimpulan induktif tidak memberikan kepastian dalam kebenaran, namun sekedar memberikan peluang. Statistika merupakan pengetahuan yang memungkinkan penarikan
Lebih terperinciStudi Epidemiologi Analitik. DISUSUN OLEH KELOMPOK 1 Adelia Adi setya Rizky Maisar Putra Romayana Simanungkalit Rozika Amalia Siti Susanti Yusfika
Studi Epidemiologi Analitik DISUSUN OLEH KELOMPOK 1 Adelia Adi setya Rizky Maisar Putra Romayana Simanungkalit Rozika Amalia Siti Susanti Yusfika STUDI EPIDEMIOLOGI ANALITIK 1.1 PENGERTIAN STUDI EPIDEMIOLOGI
Lebih terperinciJALAN MANUSIA DALAM MENCARI KEBENARAN
JALAN MANUSIA DALAM MENCARI KEBENARAN SAMI UDIN * Abstrak Kemampuan berpikir manusia, merupakan suatu anugerah yang diberikan Tuhan yang tidak ternilai harganya. Kemampuan itu merupakan fitrah yang tidak
Lebih terperinciPROPOSAL PENELITIAN KUANTITATIF (SKRIPSI)
PROPOSAL PENELITIAN KUANTITATIF (SKRIPSI) Suatu penelitian yang pada dasarnya menggunakan pendekatan deduktif-induktif. Pendekatan ini berangkat dari suatu kerangka teori, gagasan para ahli, ataupun pemahaman
Lebih terperinciJENIS-JENIS PENELITIAN
JENIS-JENIS PENELITIAN RESEARCH RESEARCH PURE (MURNI) APPLIED (TERAPAN) (MEMASOK TEORI) (DITERAPKAN & DIUJIKAN DALAM DUNIA NYATA) EXPLANATORY (MEMECAHKAN MASALAH BARU YANG HANYA SEDIKIT DIKETAHUI (UNTUK
Lebih terperinciMetode ilmiah dan Teori ilmiah
Metode ilmiah dan Teori ilmiah Oleh : Benny Ridwan Metode Metode berasal dari Bahasa Yunani methodos yang berarti cara atau jalan yang ditempuh. Sehubungan dengan upaya ilmiah, maka, metode menyangkut
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI PENELITIAN
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Penelitian ini akan dilakukan dengan melakukan perbandingan antara dua kelompok data mengenai pengaruh Design dalam memenuhi Consumer Satisfaction. Dengan
Lebih terperinci6/10/ MHS DAPAT MENJELASKAN APA YG DIMAKSUD PENELITIAN ILMIAH. 2. MHS DAPAT MENJELASKAN HUB PENELITIAN DGN PENGEMBANGAN IPTEK
1. MHS DAPAT MENJELASKAN APA YG DIMAKSUD PENELITIAN ILMIAH. 2. MHS DAPAT MENJELASKAN HUB PENELITIAN DGN PENGEMBANGAN IPTEK 1 MANUSIA SBG MAHLUK BERAKAL PENGALAMAN PENCARIAN KEBENARAN RESEARCH / RISET =
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN
BAB 3 METODE PENELITIAN Bab ini dimaksudkan untuk memberikan penjelasan sebagaimana peneliti menjawab pertanyaan dalam permasalahan penelitian seperti diuraikan pada bab pertama, yakni bahwa penelitian
Lebih terperinciTujuan Belajar : Setelah mempelajari Materi ini, diharapkan Mahasiswa mampu : Pengampu :
Tujuan Belajar : Setelah mempelajari Materi ini, diharapkan Mahasiswa mampu : 1. Memahami tentang Pengertian Rancangan Penelitian Deskriptif, 2. Memahami Langkah-2 Penelitian Deskriptif. 3. Mengidentifikasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Hasrat Ingin Tahu Manusia
Menjelaskan pengertian Sains Bangunan BAB I PENDAHULUAN A. Hasrat Ingin Tahu Manusia Ilmu pengetahuan berawal pada kekaguman manusia akan alam yang dihadapinya, baik alam besar (macro-cosmos). Manusia
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Proklamasi kemerdekaan adalah buah perjuangan untuk mewujudkan cita-cita bangsa Indonesia dalam kehidupan bangsa yang lebih baik, adil, dan sejahtera. Nilai
Lebih terperinciCross sectional Case control Kohort
Definisi Cross sectional Case control Kohort Rancangan studi epidemiologi yang mempelajari hubungan penyakit dan paparan dengan cara mengamati status penyakit dan paparan secara bersamaan pada individu
Lebih terperinciMETODE ILMIAH. Isti Yunita, M. Sc FAKULTAS BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2015
METODE ILMIAH Isti Yunita, M. Sc Isti_yunita@uny.ac.id FAKULTAS BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2015 DASAR-DASAR PENGETAHUAN Pengetahuan dimulai dengan rasa ingin tahu, kepastian dimulai
Lebih terperinciBentuk dasar pengetahuan ada dua: 1. Bentuk pengetahuan mengetahui demi mengetahui saja, dan untuk menikmati pengetahuan itu demi memuaskan hati
Bentuk Dasar Pengetahuan Bentuk dasar pengetahuan ada dua: 1. Bentuk pengetahuan mengetahui demi mengetahui saja, dan untuk menikmati pengetahuan itu demi memuaskan hati manusia 2. Bentuk pengetahuan untuk
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Yang Digunakan Metodologi penelitian pada dasarnya merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan dengan tujuan dan kegunaan tertentu, Sugiyono (2013:01).
Lebih terperinciResearch Methodology 7. Metode Penelitian. Sistematika BAB III Tugas Akhir I Program Studi Teknik Informatika S1 UDINUS
Research Methodology 7. Metode Penelitian Sistematika BAB III Tugas Akhir I Program Studi Teknik Informatika S1 UDINUS 1 Metode Penelitian Berisi uraian tentang metode penelitian yang digunakan untuk mendapatkan
Lebih terperinciMetodologi Penelitian Kesehatan untuk Mahasiswa Kesehatan,
Metodologi Penelitian Kesehatan untuk Mahasiswa Kesehatan, oleh Dony Setiawan HP, S.Kep., Ners., M.M; Hendro Prasetyo, S.Kep., Ners., M.Kes. Hak Cipta 2015 pada penulis GRAHA ILMU Ruko Jambusari 7A Yogyakarta
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. mencari hubungan antar variabel. Rancangan penelitian ini merupakan
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian analitik yang bertujuan untuk mencari hubungan antar variabel. Rancangan penelitian ini merupakan rancangan
Lebih terperinciIV METODE PENELITIAN
IV METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang, Provinsi Jawa Tengah dengan responden pelaku usaha mikro kecil pada unit bisnis
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Pengertian Logika. B. Tujuan Penulisan
BAB I PENDAHULUAN A. Pengertian Logika Logika berasal dari kata Logos yaitu akal, jika didefinisikan Logika adalah sesuatu yang masuk akal dan fakta, atau Logika sebagai istilah berarti suatu metode atau
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan pendekatan manajemen sumber daya manusia,
42 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Penelitian ini menggunakan pendekatan manajemen sumber daya manusia, khususnya mengenai pengaruh kepuasan kerja terhadap produktivitas kerja karyawan.
Lebih terperinciBAB III METODA PENELITIAN. itu didasarkan pada ciri-ciri keilmuan, yaitu rasional, empiris, dan sistematis.
BAB III METODA PENELITIAN Metode penelitian merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu (Sugiyono, 2004 : 1). Ilmiah berarti kegiatan penelitian itu didasarkan pada
Lebih terperinci1.1 Ilmu Pengetahuan dan Pendekatan Ilmiah Ilmu Pengetahuan Pendekatan Ilmiah
1.1 Ilmu Pengetahuan dan Pendekatan Ilmiah 1.1.1 Ilmu Pengetahuan Pengetahuan merupakan pendekatan persepsi subjek (manusia) atas objek (riil atau maya) atau fakta. Ilmu pengetahuan adalah kumpulan pengetahuan
Lebih terperinciKKNI : LEVEL 8 (MAGISTER)
METODOLOGI PENELITIAN KETEKNIKAN pendahuluan KKNI : LEVEL 8 (MAGISTER) Mampu mengembangkan pengetahuan, teknologi, dan atau seni di dalam bidang keilmuannya atau praktek profesionalnya melalui riset, hingga
Lebih terperinciB i o s a i n s, The spirit of life Mencetak SDM cerdas mandiri, membina SDA lestari
5 II. USULAN PENELITIAN Penyusunan usulan penelitian (proposal) tesis dimaksudkan sebagai acuan pelaksanaan penelitian tesis, sekaligus sebagai alat evaluasi kesiapan, kompetensi dan konsistensi mahasiswa
Lebih terperinciBAB 6 ILMU PENGETAHUAN, METODE ILMIAH & PENELITIAN. Agung Suharyanto,M.Si PSIKOLOGI - UMA 2017
BAB 6 ILMU PENGETAHUAN, METODE ILMIAH & PENELITIAN Agung Suharyanto,M.Si PSIKOLOGI - UMA 2017 When, why and how do... we do the research...? masalah hasrat ingin tahu Mencari Jawaban Metode Non Ilmiah
Lebih terperinciBAB III METODEOLOGI PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif korelasi
BAB III METODEOLOGI PENELITIAN A. Desain Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif korelasi non-eksperimental yaitu penelitian korelasi dengan metode cross sectional. Menurut
Lebih terperinciMETODE RISET (Research Method)
METODE RISET (Research Method) PENELITIAN Suatu penyelidikan yang sistematis dan terorganisir untuk meningkatkan sejumlah pengetahuan tertentu dan masalah tertentu yang memerlukan jawaban. Tujuan melakukan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitian Penulisan penelitian yang baik dan secara ilmiah tentunya dibutuhkan suatu penelitian yang baik dan cermat. Dalam penyusunan penelitian ini metode yang penulis
Lebih terperinciPengantar causal inference 2 8 SEP TEM BER
Pengantar causal inference PANJI FO RTUNA H ADI SO EMARTO M ETO DE, AP LI K ASI DAN M ANAJEM EN P ENELI TIAN K ESM AS S2 I K M FK UP 2 8 SEP TEM BER 2 0 1 6 Tujuan pembelajaran Melalui perkuliahan ini,
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Tipe penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian eksplanatif
III. METODE PENELITIAN A. Tipe Penelitian Tipe penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian eksplanatif dengan pendekatan kuantitatif. Menurut Bungin (2005:171) penelitian eksplanatif
Lebih terperinciBAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN
41 BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1. Objek Penelitian Dalam penelitian ini variabel independent yang diteliti adalah struktur modal yang diukur dengan menggunakan Debt to Equity Ratio (DER), kemudian
Lebih terperinciPENELITIAN DAN STATISTIK
PENELITIAN DAN STATISTIK Penelitian adalah cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Ciri-ciri : 1. Rasional : dilakukan dengan cara-cara yang masuk akal 2. Empiris : teramati
Lebih terperinciKONSEP DASAR DAN HAKEKAT PENELITIAN
KONSEP DASAR DAN HAKEKAT PENELITIAN Penelitian pada dasarnya adalah suatu kegiatan atau proses sistematis untuk memecahkan masalah yang dilakukan dengan menerapkan metode ilmiah. Oleh karena itu, sebelum
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. penelitian. Dalam buku Nana Syaodih (2005: 52) metode penelitian
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode dan Desain Penelitian 1. Metode Penelitian Metode penelitian adalah suatu cara yang dipergunakan dalam sebuah penelitian untuk mencapai tujuan penelitian. Metode
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. membuat prediksi atau pun mencari implikasi.
III. METODE PENELITIAN 3.1. Jenis dan Desain Penelitian Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif. Menurut Azwar (2008 : 7) penelitian deskriptif adalah suatu penelitian yang bertujuan
Lebih terperinciIda Yustina, Prof. Dr.
Ida Yustina, Prof. Dr. Aspek teoritis yang mendasari penelitian Lebih dari 50% kegiatan dalam proses penelitian adalah membaca, oleh karenanya sumber bacaan merupakan bagian penunjang penelitian yang sangat
Lebih terperinciBAB I ILMU PENGETAHUAN, METODE ILMIAH, DAN PENELITIAN
I - 1 BAB I ILMU PENGETAHUAN, METODE ILMIAH, DAN PENELITIAN I - 2 masalah When, why and how do... we do the research...? hasrat ingin tahu Metode Non Ilmiah Mencari Jawaban Pendekatan Non Ilmiah Pendekatan
Lebih terperinciDESAIN PENELITIAN ILMU EKSAK DAN SOSIAL EKONOMI
DESAIN PENELITIAN ILMU EKSAK DAN SOSIAL EKONOMI Prof. Dr. Almasdi Syahza, SE., MP Email: asyahza@yahoo.co.id Blog: http://almasdi.staff.unri.ac.id MOTODE PENELITIAN Pendekatan ilmiah terhadap pengambilan
Lebih terperinciHAKEKAT PENELITIAN PENDIDIKAN
6Pertemuan 1: HAKEKAT PENELITIAN PENDIDIKAN Tujuan : Setelah perkuliahan ini anda diharapkan mampu untuk: Menjelaskan tentang apa yang dimaksud dengan penelitian pendidikan dan memberi dua contoh tentang
Lebih terperinciPENERAPAN METODE PROBLEM SOLVING DAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
Jurnal Penelitian dan Pendidikan IPS (JPPI) Volume 10 No 3 (2016) 322-328 ISSN (Print) : 1858-4985 http://ejournal.unikama.ac.id/index.php/jppi PENERAPAN METODE PROBLEM SOLVING DAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF
Lebih terperinciIG Bahasa Indonesia (Penulisan Ilmiah)
IG090307 Bahasa Indonesia (Penulisan Ilmiah) Metodologi Penelitian Ir. Jos Pramudijanto, M.Eng. Jurusan Teknik Elektro FTI ITS Telp. 5947302 Fax.5931237 Email: pramudijanto@gmail.com Penulisan Ilmiah -
Lebih terperinci