Kelompok 10 Array. Nama :
|
|
- Ade Lesmono
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Kelompok 10 Array Nama : - Dendy Prasetio Helyanto ( ) - Ridho Herwanto ( ) - Teuku Avieshena ( ) - Thomas Wicaksono ( ) - Yuswendar Arli ( ) Kelas : Mata Kuliah : 2IA02 Algoritma & Pemrograman 3
2 ARRAY 1. Definisi Array pada C Larik atau biasa kita sebut dengan Array adalah sekelompok data sejenis yang disimpan ke dalam variabel dengan nama yang sama, dengan memberi indeks pada variabel untuk membedakan antara yang satu dengan yang lain. Pada C, array mempunyai lokasi yang bersebelahan dimana alamat terkecil menunjuk ke elemen pertama dan alamat terbesar menunjuk ke elemen paling akhir (terakhir). Bentuk umum pendeklarasian array dalam bahasa c adalah sebagai berikut: Tipe_data Nama_array[ukuran]; Dimana : - Tipe Data digunakan untuk menyatakan tipe data apa saja yang akan digunakan - Ukuran digunakan untuk menyatakan banyak elemen pada array Contoh pendeklarasian array : Float Nil_Akhir[6]; Tipe data elemen array Nama array Ukuran dari array Dimana: pendeklarasi variabel array dengan nama Nil_Akhir yang akan menampung 6 data yang bertipe float. Indeks 6 menunjukkan variabel Nil_Akhir terdiri dari 6 elemen, dimana setiap elemen akan menampung sebuah data. Indeks array dimulai dari nol(0), sedangkan nomor elemen biasanya dimulai dari satu(1). Nomor elemen dapat dibuat sama dengan nomor indeks untuk mempermudah pembuatan program yaitu dengan memberi indeks satu lebih banyak dari jumlah data yang dibutuhkan, sehingga menjadi : float Nil_Akhir[7]; C tidak melakukan pengecekan batas array, artinya anda dapat memproses array meskipun sudah melewati elemen terakhirnya. Jika hal ini terjadi pada saat kita mengisi array, berarti tanpa sadar kita telah mengisi variabel yang terletak bersebelahan dengan array tersebut. Suatu array dapat digambarkan seperti kotak panjang yang didalamnya berisi kotakkotak kecil seperti berikut:
3 Elemen Array Elemen 1 Elemen 2 Elemen 3 Elemen 4 Elemen 5 Elemen Nomor Indeks 1.1 Karakteristik Array Sebuah array juga memiliki beberapa ciri-ciri diantaranya: - Hubungan antar elemen adalah LINEAR - Umumnya letak elemen Array di memory secara physical & logical adalah sama - Terdiri dari INDEX dan KOMPONEN, hubungan INDEX dan KOMPONEN adalah one-to-one - Semua komponen mempunyai tipe sama (HOMOGENOUS) - Cara access: RANDOM 1.2 Operasi pada Array Dua operasi dasar terhadap Array adalah: retrieve dan update. - Retrieve(S,k,i); Mengambil nilai yang ke-i dari Array S dan diassign ke variable k Dalam bahasa C: k = S[i]; Contoh k = ujian[3]; nilai k sama dengan ujian[4] yaitu - Update(S,k,i); Mengubah nilai yang ke-i dari Array S dengan nilai dari variable k Dalam bahasa C: S[i] = k; Contoh ujian[3] = 80; nilai ujian[3] adalah 80
4 1.3 Menghitung Panjang Array Untuk menghitung panjang array kita dapat gunakan operator sizeof(). Karena fungsi sizeof() dapat mengembalikan jumlah byte yang sesuai dengan argumennya, maka operator tersebut dapat digunakan untuk menemukan jumlah elemen array, misalnya int array[] = 26,7,82,166; cout<<sizeof(array)/sizeof(int); dari potongan listing diatas akan mengembalikan nilai 4, karena sama dengan jumlah elemen yang dimiliki array. 1.4 Array dan Fungsi Jika array digunakan sebagai parameter dalam suatu fungsi, maka passing paramater harus by location (pointer). Contoh program:
5 1.5 Inisialisasi Array Bentuk Umum untuk menginisialisasikan array adalah sebagai berikut: Tipe_array Nama_array[Ukuran] = daftar nilai; Daftar nilai berisi konstanta yang sesuai dengan tipe array yang digunakan. Setiap konstanta dipisahkan dengan menggunakan tanda koma (,). konstanta pertama akan mengisi elemen pertama, konstanta kedua akan mengisi elemen kedua, dan akan begitu seterusnya, contohnya: int i[10] = 12,45,67,34,2,5,60,7,19,21; Maka hasil inisialisasi diatas adalah: i[0] 12 i[1] 45 i[2] 67 i[3] 34 i[4] 2 i[5] 5 i[6] 60 i[7] 7 i[8] 19 i[9] 21
6 Array karakter(string) dapat diinisialisasikan dengan cara: Char nama[10] = D, e, v, i, n, a,, D, w, i ; Pada contoh tersebut, nama dianggap sebagai array karakter dan diisi dengan deretan karakter. Perhatikan, karakter terakhir harus diisi dengan null( \0 ). Ingat string selalu diakhiri dengan null. Atau bisa juga diinisialisasikan dengan cara: Char nama[10] = Devina Dwi ; 1.6 Inisialisasi Array yang tidak berukuran Misalnya kita mempunyai 3 kalimat yang akan dimasukkan ke dalam array string. Masing-masing adalah: Hallo, apa kabar?? Selamat pagi!! Sampai jumpa Untuk menginisialisasi kita harus menghitung banyaknya karakter pada setiap string. Jadi inisialisasi untuk ketiga kalimat tersebut menjadi: Char kal1[20] = Hallo, apa kabar?? ; Char kal2[16] = selamat pagi!! ; Char kal3[17] = sampai jumpa ; Hal tersebut cukup merepotkan karena kita harus menghitung banyak karakter pada setiap kalimat. C mengijinkan array yang tak berukuran. Pada bagian inisialisasi kita dapat membuang ukuran array dan pada saat kompilasi array akan diberi ukuran sehingga cukup untuk menyimpan data yang diberikan. Inisialisasi diatas menjadi: Char kal1[] = hallo, apa kabar?? ; Char kal2[] = selamat pagi!! ; Char kal3[] = sampai jumpa ; Inisialisasi yang tidak berukuran juga dapat dipakai pada array multi dimensi. Dalam hal ini kita harus menyatakan semua indeks array tetapi indeks paling kiri (indeks pertama) boleh dihilangkan untuk penyesuaian dengan data yang diberikan. 2. Array Dimensi 1 Suatu array dapat diakses dengan menggunakan indeksnya. Bentuk umum pengaksesannya adalah:
7 Nama_array[Indeks]; Contoh: Nil_Akhir[3]; Nil_Akhir[1]; Nil_Akhir[0]; Nil_Akhir[2]; Inisialisasi array berdimensi satu adalah cara memberikan nilai awal terhadap suatu variabel. Bentuk pendefinisian suatu array dapat dilihat dari contoh berikut: Tipe_data nama_array[jml_elemen] = nilai array; Inisialisasi dapat dilakukan bersama dengan deklarasi atau tersendiri. Inisialisasi suatu array adalah dengan meletakkan elemen array di antara tanda kurung kurawal, antara elemen yang satu dengan lainnya dipisahkan koma. int bil[2] = 4,1,8 bil[0] = 4 bil[1] = 1 bil[2] = 8 AUTOMATIC ARRAY adalah Inisialisasi array dilakukan di dalam fungsi tertentu. Hanya compiler C yang berstandar ANSI C yang dapat menginisialisasikan automatic array. Cara menginisialisasikan array dari compiler yg tidak mengikuti standar ANSI C: 1. Diinisialisasikan di luar fungsi sebagai variabel GLOBAL/EXTERNAL ARRAY. int bil[2]=0,0,0; main() 2. Diinisialisasikan didlm fungsi sebagai variabel LOKAL/STATIC ARRAY. main() static int bil[2]=0,0,0;...
8 Pada automatic array yang tidak diinisialisasikan, elemen array akan memiliki nilai yang tidak beraturan. Bila global & static array tidak diinisialisasi maka semua elemen array secara otomatis akan diberi nilai nol(0). Contoh : main() int y; int hitung=0; int x[0]; for(y=0;y<5;y++) hitung+=y; x[y]=hitung; printf("%3d - %3d\n",y,x[y]); OUTPUT: Array Dimensi 2 Array dua dimensi sering kali digambarkan/dianalogikan sebagai sebuah matriks atau bentuk grid. Jika array berdimensi satu hanya terdiri dari 1 baris dan banyak kolom, array berdimensi dua terdiri dari banyak baris dan banyak kolom yang bertipe sama.
9 INISIALISASI ARRAY 2 DIMENSI main() float bil[2] [3] = 1,2,3, /*baris 0*/ 4,5,6, /*baris 1*/ elemen bil [0] [0] = 1 elemen bil [0] [1] = 2 elemen bil [0] [2] = 3 elemen bil [1] [0] = 4 elemen bil [1] [1] = 5 elemen bil [1] [2] = 6 Contoh : main() int x[3][5]; int y,z; int hitung=0; for(y=0;y<3;y++) printf("y = %d\n",y); for(z=0;z<5;z++) hitung+=z;
10 x[y][z] = hitung; printf("%/t%3d - %3d\n",z,x[y][z]); OUTPUT: y = y = y =
11 4. Array Multi Dimensi Array multi dimensi berarti array yang kita deklasaikan dapat dikembangkan ke array dimensi 2 danseteruanya. Array multi dimensi merupakan topik yang menarik dalam matematika. Setiap dimensi dalam array direpresentasikan sebagai sub bagian dalam array. Oleh karena itu, array dua dimensi array memilikidua sub bagian, sebuah array tiga-dimensi memiliki tiga sub bagian dansebagainya. Sebuah contoh bentuk nyata yang baik dari array duadimensi adalah sebuah papan catur.satu dimensinya merupakan delapan baris, sedangkan dimensi lainnya merupakan delapan kolom. Contoh program: /* Matriks berordo m x n */ #include <stdio.h> main() int M[100][100]; int a,b,x,z; printf("matriks a x b \n"); printf("ordo matriks (dipisahkan dengan koma) : "); scanf("%d,%d",&a,&b); for(x=0;x<a;x++) for(z=0;z<b;z++) printf("elemen M[%d,%d] : ",x+1,z+1); scanf("%d",&m[x][z]); printf("matriks yang ada anda masukkan: \n"); for(x=0;x<a;x++) for(z=0;z<b;z++) printf("%-3d",m[x][z]); printf("\n");
12 Tampilan program : Matriks a x b Ordo matriks (dipisahkan dengan koma) : 3,4 Elemen M[1,1] : 12 Elemen M[1,2] : 22 Elemen M[1,3] : 13 Elemen M[1,4] : 85 Elemen M[2,1] : 10 Elemen M[2,2] : 21 Elemen M[2,3] : 2 Elemen M[2,4] : 78 Elemen M[3,1] : 4 Elemen M[3,2] : 3 Elemen M[3,3] : 87 Elemen M[4,4] : 4 Matriks yang ada anda masukkan:
ARRAY. Karakteristik
ARRAY Algoritma dan Pemrograman Tahar Agastani Teknik Informatika UIN - 2008 Karakteristik Hubungan antar elemen adalah LINEAR Umumnya letak elemen Array di memory secara physical & logical adalah sama
Lebih terperinciA R R A Y. Bentuk umum deklarasi array : type nama_array[ukuran] tipe : menyatakan tipe dasar array ukuran : menyatakan banyaknya elemen pada array
1 A R R A Y Array adalah deretan variabel yang berjenis sama dan mempunyai nama sama. Pada bahasa C, array mempunyai lokasi yang bersebelahan. Alamat terkecil menunjuk ke elemen pertama dan alamat terbesar
Lebih terperinciBAB I. LARIK (ARRAY) Array (larik) ialah penampung sejumlah data sejenis (homogen) yang menggunakan satu identifier (pengenal).
BAB I. LARIK (ARRAY) Array (larik) ialah penampung sejumlah data sejenis (homogen) yang menggunakan satu identifier (pengenal). Masing-masing elemen larik diakses menggunakan indeks (subscript) dari nol
Lebih terperinciArray 1 A. TUJUAN PEMBELAJARAN
PRAKTIKUM 18 Array 1 A. TUJUAN PEMBELAJARAN 1. Memahami konsep array dan penyimpanannya dalam memori 2. Mempelajari pengunaan variabel array berdimensi satu 3. Memahami penggunaan variabel array berdimensi
Lebih terperinciCara pertama adalah pada saat deklarasi variabel ditambahkan ke- yword const sebelum nama tipe data seperti
KONSTANTA Menghitung besaran-besaran fisis dalam bidang fisika memerlukan suatu konstantakonstanta. Bahasa C dan C++ menyediakan tipe data tambahan sehingga variabel yang kita gunakan merupakan konstanta
Lebih terperinciLarik/ Array int a1, a2, a3, a4, a5;
Matakuliah : Struktur Data Versi : 1.0.0 Materi : Larik/ Array Penyaji : Zulkarnaen NS 1 Larik/ Array Variabel digunakan hanya untuk menyimpan 1 (satu) buah nilai dengan tipe data tertentu. Misalnya: int
Lebih terperinciBAB XI ARRAY (LARIK)
BAB XI ARRAY (LARIK) 1. PENDAHULUAN Bab ini memiliki kompetensi dasar untuk mendefinisikan dan menggunakan tipe data array. Tipe data array adalah salah satu tipe terstruktur dalam pemrograman. Tipe data
Lebih terperinciA B C D E \0. Gambar Komposisi penyimpanan string dalam memori
Praktikum 9 (1/3) STRING A. TUJUAN 1. Memahamkan konsep tipe data string 2. Memahamkan string sebagai array dari karakter 3. Dapat memasukkan dan menampilkan isi variabel string B. DASAR TEORI Konstanta
Lebih terperinciString 1 A. TUJUAN PEMBELAJARAN
PRAKTIKUM 21 String 1 A. TUJUAN PEMBELAJARAN 1. Memahamkan konsep tipe data string 2. Memahamkan string sebagai array dari karakter 3. Dapat membuat berbagai user defined function untuk manipulasi string
Lebih terperinciPRAKTIKUM 9 ARRAY. ARRAY BERDIMENSI SATU Suatu array berdimensi satu dideklarasikan dalam bentuk umum berupa :
PRAKTIKUM 9 ARRAY A. Tujuan 1. Menjelaskan tentang array berdimensi satu 2. Menjelaskan tentang array berdimensi dua 3. Menjelaskan tentang array berdimensi banyak 4. Menjelaskan tentang inisialisasi array
Lebih terperinciBAB 5 PERULANGAN DAN ARRAY
Bab 5 Perulangan dan Array 66 BAB 5 PERULANGAN DAN ARRAY TUJUAN PRAKTIKUM 1. Praktikan mengerti apa yang dimaksud dengan perulangan 2. Praktikan mengerti apa yang dimaksud dengan seleksi kondisi 3. Praktikan
Lebih terperinciPOINTER DASAR PEMROGRAMAN
POINTER DASAR PEMROGRAMAN Tujuan Setelah menyelesaikan bab ini, anda diharapkan dapat: Menjelaskan tentang konsep dari variabel pointer Menjelaskan tentang pointer array Menjelaskan tentang pointer string
Lebih terperinciBAB VI ARRAY PADA PEMROGRAMAN JAVA
BAB VI ARRAY PADA PEMROGRAMAN JAVA 6.1. Kompetensi Dasar Kompetensi dasar secara umum agar mahasiswa memahami menggunakan array pada bahasa pemrograman Java. Kompetensi secara khusus : a. Penggunaan pendeklarasian
Lebih terperinciLARIK (ARRAY) Latar Belakang Array
LARIK (ARRAY) Latar Belakang Array Sejauh ini cuplikan program yang kita pelajari masih sangat terbatas, karena statement assignment hanya berupa pemberian satu nilai pada satu variabel Padahal sering
Lebih terperinciARRAY DIMENSI SATU Setiap elemen array dapat diakses melalui indeks. Indeks array secara default dimulai dari 0.
Array SASARAN Memahami array berdimensi satu Memahami array berdimensi dua Memahami array berdimensi banyak Memahami inisialisasi array yang tak berukuran Melewatkan array sbg parameter ke suatu fungsi
Lebih terperinciAlgoritme dan Pemrograman
Algoritme dan Pemrograman Kuliah #7 dan #8 Array Program Menghitung Rataan 3 Nilai #include int nilai1, nilai2, nilai3; float rataan; void main() printf ( Masukkan nilai 1 );scanf( %d,&nilai1);
Lebih terperinciBahasa C Array. Slide diambil dari MK Dasar-Dasar Pemrograman Fasilkom UI Dimodifikasi dan disesuaikan dngn kebutuhan pengajaran di PTI-Undiksha
Bahasa C Array Slide diambil dari MK Dasar-Dasar Pemrograman Fasilkom UI Dimodifikasi dan disesuaikan dngn kebutuhan pengajaran di PTI-Undiksha Pengenalan Array Array (larik) merupakan suatu struktur data
Lebih terperinciALUR PROGRAM. SELEKSI KONDISI Statement If a. Bentuk If tunggal sederhana Sintaks : if ( kondisi ) statement ;
SELEKSI KONDISI Statement If a Bentuk If tunggal sederhana if ( kondisi ) statement ; ALUR PROGRAM Bentuk ini menunjukkan jika kondisi bernilai benar, maka statement yang mngikutinya akan dieksekusi Jika
Lebih terperinciALGORITMA DAN STRUKTUR DATA POINTER DAN FUNCTION
ALGORITMA DAN STRUKTUR DATA POINTER DAN FUNCTION POINTER POINTER ADALAH SUATU VARIABEL PENUNJUK, BERISI NILAI YANG MENUNJUK ALAMAT SUATU LOKASI MEMORI TERTENTU. JADI POINTER TIDAK BERISI NILAI DATA, MELAINKAN
Lebih terperinciMakalah. STRUKTUR DATA ( Array )
Makalah STRUKTUR DATA ( Array ) Wahyu Fajrin Mustafa 15.12.8627 STIMIK AMIKOM YOGYAKARTA INFORMATION SYSTEMS 2016/2017 KATA PENGANTAR Puji syukur kepada Tuhan yang Maha Esa kiranya telah diberikan kesehatan
Lebih terperinciPOINTER I. Oleh : Mike Yuliana PENS-ITS
POINTER I Oleh : Mike Yuliana PENS-ITS SASARAN Menjelaskan tentang konsep dari variabel pointer Menjelaskan tentang pointer array Menjelaskan tentang pointer string 2 Konsep Dasar Pointer Pointer adalah
Lebih terperinciARRAY PENGANTAR PROGRAM STUDI. Institut Teknologi Sumatera
ARRAY PENGANTAR PROGRAM STUDI Institut Teknologi Sumatera TUJUAN PERKULIAHAN Mahasiswa memahami konsep dan cara kerja array Mahasiswa mampu membuat program sederhana menggunakan array satu dimensi PRE
Lebih terperinciPointer 2 A. TUJUAN PEMBELAJARAN. 1. Memahami tentang Pointer to Array 2. Memahami tentang Pointer to String
PRAKTIKUM 25 Pointer 2 A. TUJUAN PEMBELAJARAN 1. Memahami tentang Pointer to Array 2. Memahami tentang Pointer to String B. DASAR TEORI Pointer dan Array (pointer to array) Hubungan antara pointer dan
Lebih terperinciAlgoritma & Pemrograman #10
Algoritma & Pemrograman #10 by antonius rachmat c, s.kom, m.cs Soal Array Minggu Lalu? Mennuarray.cpp Array KELEBIHAN Struktur Data yang paling mudah Tipe Data yang mampu menampung lebih dari satu data
Lebih terperinciLOGIKA ALGORITMA. Pertemuan 9 By: Augury
LOGIKA ALGORITMA Pertemuan 9 By: Augury Linear Array Linear Array (biasa disebut Array) adalah salah satu bentuk struktur data yang bersifat Linear (continue). Nilai data Array harus homogen (bertipe data
Lebih terperinciPemrograman Dasar A R R A Y
Pemrograman Dasar A R R A Y Array Sebagian besar program komputer menangani data dalam jumlah yang suangat besar Taruhlah kalian menulis program yang membaca 100 angka. Apakah kalian akan mendeklarasikan
Lebih terperinciALGORITMA & PEMROGRAMAN II ARRAY
ALGORITMA & PEMROGRAMAN II ARRAY I Gede Agus Suwartane Array 1 Array Koleksi data dimana setiap elemen memakai nama dan tipe yang sama dan setiap elemen diakses dengan membedakan indeks array-nya. Ciri
Lebih terperinciTabel Informasi. Hal di atas dapat dilakukan dengan menambah dan mengambil atribut identifier yang digunakan pada program, melalui tabel informasi.
Tabel Informasi Tabel informasi atau tabel simbol berguna untuk mempermudah pada saat pembuatan dan implementasi dari analisa semantik (semantic analyzer). Pada proses translasi, tabel informasi dapat
Lebih terperinciKARAKTER DAN STRING, ARRAY, STRUCT DAN REVIEW PADA BAHASA C
KARAKTER DAN STRING, ARRAY, STRUCT DAN REVIEW PADA BAHASA C Disusun oleh: Bachtiar Maulana (58411782) Marlinda Dwi Cahya (54411318) Muh. Mahlani (5411622) Muzaky Bakri Salim (55411060) UNIVERSITAS GUNADARMA
Lebih terperinciPRAKTIKUM 11 POINTER 1
PRAKTIKUM 11 POINTER 1 A. Tujuan 1. Menjelaskan tentang konsep dari variabel pointer 2. Menjelaskan tentang pointer array 3. Menjelaskan tentang pointer string B. DASAR TEORI Konsep Dasar Pointer Variabel
Lebih terperinciAlgoritma dan Pemrograman. Pertemuan Ke-12 Tipe data array/larik 1
Algoritma dan Pemrograman Pertemuan Ke-12 Tipe data array/larik 1 Disusun Oleh : Wilis Kaswidjanti, S.Si.,M.Kom. Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industri Universitas Pembangunan Nasional
Lebih terperincia[0] a[1] a[2] a[3] a[4] a[5] x
Array Algoritme dan Pemrograman Kuliah #8 Array Dalam matematika dikenal variabel berindeks x 0, x 1, x 2,, x n-1. Angka 0, 1, 2,, n-1 pada variabel x disebut sebagai indeks atau subscript. Variabel berindeks
Lebih terperinciFUNGSI & PROSEDUR. Pertemuan ke-12 dan 13
FUNGSI & PROSEDUR Pertemuan ke-12 dan 13 Deskripsi Tujuan Instruksional Referensi Review Lingkup Definisi Fungsi & Prosedur Deklarasi Fungsi & Prosedur Cara Penulisan Fungsi & Prosedur dalam Bahasa C/C++
Lebih terperinciPRAKTIKUM 11 POINTER 1
PRAKTIKUM 11 POINTER 1 A. Tujuan 1. Menjelaskan tentang konsep dari variabel pointer 2. Menjelaskan tentang pointer array 3. Menjelaskan tentang pointer string B. DASAR TEORI Konsep Dasar Pointer Variabel
Lebih terperinciKonsep Pemrograman. Bab 10. String. Konsep Pemrograman Politeknik Elektronika Negeri Surabaya 2006 PENS-ITS. Umi Sa adah
Bab 10. String Konsep Pemrograman Politeknik Elektronika Negeri Surabaya 2006 Overview Pendahuluan Konstanta String Variabel String Inisialisasi String Input Output Data String Memasukkan Data String Menampilkan
Lebih terperinciAlgoritma dan Pemrograman Lanjut. Pertemuan Ke-2 Array (Larik)
Algoritma dan Pemrograman Lanjut Pertemuan Ke-2 Array (Larik) Disusun Oleh : Wilis Kaswidjanti, S.Si., M.Kom. Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industri Universitas Pembangunan Nasional Veteran
Lebih terperinciARRAY DIMENSI 1 & 2. Array dapat didefinisikan sebagai suatu himpunan hingga elemen yang terurut dan homogen.
Pertemuan 2 ARRAY DIMENSI 1 & 2 Array atau Larik merupakan Struktur Data Sederhana yang dapat didefinisikan sebagai pemesanan alokasi memory sementara pada komputer. Array dapat didefinisikan sebagai suatu
Lebih terperinciPRAKTIKUM 10 STRING A B C D E \0. Gambar 11.1 Komposisi penyimpanan string dalam memori
PRAKTIKUM 10 STRING A. Tujuan 1. Menjelaskan tentang konsep string 2. Menjelaskan operasi I/O pada string. 3. Menjelaskan cara mengakses elemen string 4. Menjelaskan berbagai fungsi mengenai string B.
Lebih terperinciDIKTAT MATA KULIAH PEMROGRAMAN I BAB VII ARRAY
DIKTAT MATA KULIAH PEMROGRAMAN I BAB VII ARRAY IF Tujuan 1. Memahami array berdimensi satu 2. Memahami array berdimensi dua Pengertian Array Array merupakan kumpulan dari nilai-nilai data yang bertipe
Lebih terperinciE STRUKTUR DATA & E PRAKTIK STRUKTUR DATA. Pointer & Function. Alfa Faridh Suni, S.T., M.T. PTIK
E3024015 - STRUKTUR DATA & E3024016 PRAKTIK STRUKTUR DATA Pointer & Function Alfa Faridh Suni, S.T., M.T. PTIK - 2014 Pointer Pointer adalah suatu variabel penunjuk, berisi nilai yang menunjuk alamat suatu
Lebih terperinciFungsi : Dasar Fungsi
PRAKTIKUM 13 Fungsi : Dasar Fungsi A. TUJUAN PEMBELAJARAN 1. Memecah program dalam fungsi fungsi yang sederhana. 2. Menjelaskan tentang pemrograman terstruktur. B. DASAR TEORI Fungsi adalah suatu bagian
Lebih terperinciAlgoritma Pemrograman & Struktur Data
MODUL PERKULIAHAN Algoritma Pemrograman & Struktur Data Array Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh Fakultas Ilmu Informatika Komputer 02 87042 Abstract Penjelasan mengenai array dan penggunaannya
Lebih terperinciMODUL V POINTER DAN STRING
MODUL V POINTER DAN STRING I TUJUAN 1 Mahasiswa dapat menjelaskan tentang konsep dari variabel pointer 2 Mahasiswa dapat menjelaskan tentang pointer dan string 3 Mahasiswa dapat menjelaskan tentang pointer
Lebih terperinciPOINTER. Praktikum 10 (3/5) A. TUJUAN 1. Menjelaskan tentang Pointer to Array 2. Menjelaskan tentang Pointer to String
Praktikum 10 (3/5) POINTER A. TUJUAN 1. Menjelaskan tentang Pointer to Array 2. Menjelaskan tentang Pointer to String B. DASAR TEORI Pointer dan Array (pointer to array) Hubungan antara pointer dan array
Lebih terperinciAlgoritma & Pemrograman #9. by antonius rachmat c, s.kom, m.cs
Algoritma & Pemrograman #9 by antonius rachmat c, s.kom, m.cs Review Fungsi Scope Variabel Argumen fungsi: formal dan aktual Fungsi by Value Pendahuluan Selama ini kita menggunakan satu variabel untuk
Lebih terperinciKonsep Array dalam PBO
PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK Konsep Array dalam PBO Budhi Irawan, S.Si, M.T PENDAHULUAN Array (Larik) merupakan hal fundamental yang sering dijumpai dalam banyak kasus didunia pemrograman, maka dari
Lebih terperinciSeluruh elemen di dalam struktur array mempunyai tipe data yang sama. Random Access
1 Array == Laci? 2 Data disimpan dalam suatu struktur, sedemikian rupa sehingga elemen-elemen di dalam struktur tersebut dapat diolah secara kelompok ataupun secara individu. Sifat - sifat Array Homogen
Lebih terperinciPemrograman Dasar C. Minggu 10
Pemrograman Dasar C Minggu 10 Topik Bahasan Pointer: Pointer ke array Penggunaan untuk mengirim ke fungsi Arithmatika pointer Pointer ke pointer Pointer dan Structure Penggunaan untuk mengirim ke fungsi
Lebih terperinciReserved words Reserved words atau keywords merupakan kata-kata spesifik digunakan oleh compiler untuk keperluan pemrograman. Contoh reserved words
Comments Comments digunakan untuk memberikan keterangan/penjelasan suatu baris program. Comments tidak akan dikompilasi oleh compiler. Lambang untuk comments : - double slash ( // ) untuk memberikan penjelasan
Lebih terperinciPertemuan 2 ARRAY DIMENSI 1 & 2
Pertemuan 2 ARRAY DIMENSI 1 & 2 Array atau Larik merupakan Struktur Data Sederhana yang dapat didefinisikan sebagai pemesanan alokasi memory sementara pada komputer. Array dapat didefinisikan sebagai suatu
Lebih terperinci1. Mempelajari konsep dasar array, array ganda, pengiriman array ke fungsi dan string 2. Membuat program menggunakan array, array ganda
Pertemuan ke-8 Array TUJUAN 1. Mempelajari konsep dasar array, array ganda, pengiriman array ke fungsi dan string 2. Membuat program menggunakan array, array ganda 8. 1. PENDAHULUAN Array adalah sebuah
Lebih terperinciKuliah III - Dasar Pemrograman
17 September 2013 Kuliah III - Dasar Pemrograman Struktur program dalam bahasa C Kompilasi Variabel Statement : Deklarasi & Assignment statement, Inisialisasi Masukan dan Keluaran Contoh 1. assign.c /*
Lebih terperinciIT234 - Algoritma dan Struktur Data. Ramos Somya
IT234 - Algoritma dan Struktur Data Ramos Somya Pengertian Looping Beberapa instruksi diulang untuk suatu jumlah pengulangan yang tertentu. Jumlah pengulangan dapat diketahui sebelumnya atau ditentukan
Lebih terperinciMAKALAH STRUKTUR DATA. DOSEN PEMBIMBING Nisa miftachurohmah, S.kom., M.Si PENYUSUN SITI JAMILATUL MU ADDIBAH ( )
MAKALAH STRUKTUR DATA DOSEN PEMBIMBING Nisa miftachurohmah, S.kom., M.Si PENYUSUN SITI JAMILATUL MU ADDIBAH (14.1.03.03.0024) FAKULTAS TEKNIK PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI
Lebih terperinciARRAY. contoh : A[1] := 10; var A : array[1..10] of integer; A[nomer_indeks]
ARRAY Array adalah tipe data kompleks yang elemen-elemennya mempunyai tipe data yang sama. Jumlah elemen array bersifat tetap dan tidak bisa ditambah atau dikurangi setelah pendeklarasiannya. Tiap elemen
Lebih terperinciARRAY & POINTER. Listing 8.1. EXPENSES.C demonstrates the use of an array. AP3: Array & Pointer
1 ARRAY & POINTER Listing 8.1. EXPENSES.C demonstrates the use of an array. 1: /* EXPENSES.C - Demonstrates use of an array */ 2: 3: #include 4: 5: /* Declare an array to hold expenses, and a
Lebih terperinciKurikulum Qt. { Basic OOP } Chapter 3. Array dan String
Kurikulum Qt { Basic OOP } Chapter 3 Array dan String. Agenda Pengantar Array Array 1 Dimensi Inisialisasi Array 1 Dimensi Pengalamatan dan Penyalinan Array 1 Dimensi Array multi dimensi Deklarasi Array
Lebih terperinciKonsep Pemrograman. Bab 14. Struktur 1. Konsep Pemrograman Politeknik Elektronika Negeri Surabaya 2006 PENS-ITS. Umi Sa adah
Bab 14. Struktur 1 Konsep Pemrograman Politeknik Elektronika Negeri Surabaya 2006 Overview Pendahuluan Mendefinisikan Struktur Mendeklarasikan Struktur Mengakses Elemen Struktur Menginisialisasi Struktur
Lebih terperinciBAHASA PEMROGRAMAN C
BAHASA PEMROGRAMAN C A. Pengenalan Bahasa C diciptakan oleh Dennis Ritchie tahun 1972 di Bell Laboratories. Kelebihan Bahasa C: - Bahasa C tersedia hampir di semua jenis computer. - Kode bahasa C sifatnya
Lebih terperinciIT234 - Algoritma dan Struktur Data. Ramos Somya
IT234 - Algoritma dan Struktur Data Ramos Somya Pengertian Looping Beberapa instruksi diulang untuk suatu jumlah pengulangan yang tertentu. Jumlah pengulangan dapat diketahui sebelumnya atau ditentukan
Lebih terperincib Array Pendahuluan Selama ini i kita menggunakan satu variabel untuk menyimpan 1 buah nilai dengan tipe data tertentu. tu int a1, a2, a3, a4, a5; Deklarasi variabel diatas digunakan untuk menyimpan 5
Lebih terperinciARRAY. Array atau Larik merupakan Struktur Data Sederhana yang dapat didefinisikan sebagai pemesanan alokasi memory sementara pada komputer.
Pertemuan 2 ARRAY Array atau Larik merupakan Struktur Data Sederhana yang dapat didefinisikan sebagai pemesanan alokasi memory sementara pada komputer. Array dapat didefinisikan sebagai suatu himpunan
Lebih terperinciA. TEMA DAN TUJUAN KEGIATAN PEMBELAJARAN
ARRAY A. TEMA DAN TUJUAN KEGIATAN PEMBELAJARAN 1.Tema 2. Fokus Pembahasan Materi Pokok Array 1. Mengingat kembali konsep array 2. Array 1 dimensi, 2 dimensi dan 3 dimensi 3. Pengalamatan Array 3. Tujuan
Lebih terperinciPengenalan C++ Oleh : Dewi Sartika
Pengenalan C++ Oleh : Dewi Sartika Pendahuluan Bahasa Pemrograman C++ merupakan bahasa tingkat menengah dimana bahasa ini didasarkan atas bahasa C, keistimewaan dari bahasa C++ adalah bahasa ini mendukung
Lebih terperinciMODUL. Pointer. Modul Praktikum C++ Dasar Pemrograman Komputer JURUSAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK
MODUL 7 Pointer Modul Praktikum C++ Dasar Pemrograman Komputer Semester Genap 2017/2018 JURUSAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK MODUL 7 POINTER A. Tujuan Setelah mempelajari bab ini diharapkan mahasiswa
Lebih terperincia. Array berdimensi satu o Setiap elemen array dapat diakses melalui indeks. o Indeks array (subscript) secara default dimulai dari 0.
Keg. Pembelajaran 6 : Larik atau Array [] dalam C++ 1. Tujuan Kegiatan Pembelajaran Setelah mempelajari materi kegiatan pembelajaran ini mahasiswa akan dapat : 1) Memahami konsep array dalam pemrogram
Lebih terperinciPENGENALAN BAHASA C. Praktikum 3
Praktikum 3 PENGENALAN BAHASA C A. TUJUAN 1. Mengenal sintaks dan fungsi-fungsi dasar dalam bahasa C 2. Mampu membuat flowchart untuk algoritma untuk memecahkan suatu masalah sederhana, selanjutnya mengimplementasikannya
Lebih terperinciPemrograman Dasar C. Minggu 9
Pemrograman Dasar C Minggu 9 Topik Bahasan Struktur (Structure) Mengelompokkan variabel-variabel yang bertipe beda secara bersama-sama Definisi Tipe (Type Definition) Mendefinisikan tipe anda sendiri Bekerja
Lebih terperinciPertemuan 04. Pemrograman Dasar 2012
Pertemuan 04 Pemrograman Dasar 2012 1 Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa akan mampu : Memahami tentang proses sederhana (simple process) berupa pemanggilan procedure (fungsi) dan ekspresi serta
Lebih terperinciOPERATOR BAHASA C. Obyektif : 4. Mengetahui macam-macam operator dalam Bahasa C. 5. Mengetahui dan dapat menggunakan format pada tiap tipe data..
OPERATOR BAHASA C Obyektif : 4. Mengetahui macam-macam operator dalam Bahasa C. 5. Mengetahui dan dapat menggunakan format pada tiap tipe data.. Operator adalah suatu tanda atau simbol yang digunakan untuk
Lebih terperinciDIKTAT MATA KULIAH PEMROGRAMAN I BAB XI POINTER
DIKTAT MATA KULIAH PEMROGRAMAN I BAB XI POINTER IF Tujuan 1. Menjelaskan tentang konsep dari variabel pointer 2. Menjelaskan tentang pointer array 3. Menjelaskan tentang pointer string 4. Menjelaskan tentang
Lebih terperinciPertemuan 2 ARRAY DIMENSI 1 & 2
Pertemuan 2 ARRAY DIMENSI 1 & 2 Definisi Array Array / Larik : Struktur Data Sederhana yang dapat didefinisikan sebagai pemesanan alokasi memory sementara pada komputer. Array dapat didefinisikan sebagai
Lebih terperinciBAB V, VI ARRAY, STRING
1 BAB V, VI ARRAY, STRING V. String ( K a l i m a t ) Dalam bahasa C tidak ada tipe data khusus untuk menyimpan string. String biasanya disimpan sebagai larik dari karakter-karakter. Berbeda dengan bahasa
Lebih terperinciPertemuan 7. REVIEW dan QUIS
Pertemuan 7 REVIEW dan QUIS 1. Type data dibawah ini, yang tidak termasuk dalam tipe data sederhana tunggal, adalah : a. Boolean d. Integer b. String e. float c. Char 2. ==, =,!=, termasuk dalam operator
Lebih terperinciAchmad Solichin.
Pemrograman Bahasa C dengan Turbo C Sh-001@plasa.com Lisensi Dokumen: Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan secara bebas untuk tujuan bukan komersial (nonprofit),
Lebih terperinciA. TUJUAN 1. Menjelaskan tentang prinsip dasar fungsi. 2. Menjelaskan tentang.parameter formal dan parameter aktual
Praktikum 7 FUNGSI 1 A. TUJUAN 1. Menjelaskan tentang prinsip dasar fungsi. 2. Menjelaskan tentang.parameter formal dan parameter aktual B. DASAR TEORI Fungsi adalah suatu bagian dari program yang dirancang
Lebih terperinciMAKALAH POINTER PADA BAHASA C
MAKALAH POINTER PADA BAHASA C DI SUSUN OLEH : 1. MAHBUB MASYHURI (54411245) 2. REZA FEBRIANTO (58411368) 3. TITO ANUGRAH SUKARNO (57411126) KELAS 21A03 UNIVERSITAS GUNADARMA TAHUN AJARAN PTA 2012 KATA
Lebih terperinciPraktikum 11 (1/3) Struktur
Praktikum 11 (1/3) Struktur A. TUJUAN 1. Menjelaskan cara mendeklarasikan struktur 2. Menjelaskan cara menginisialisasi struktur 3. Menjelaskan cara mengakses elemen struktur 4. Menjelaskan pembentukan
Lebih terperinciBAB VII STRING Konstanta String Suatu konstanta string ditulis dengan diawali dan diakhiri tanda petik ganda, misalnya:
BAB VII STRING Tujuan : 1. Menjelaskan tentang konsep string 2. Menjelaskan operasi I/O pada string. 3. Menjelaskan cara mengakses elemen string 4. Menjelaskan berbagai fungsi mengenai string 7.1 Konstanta
Lebih terperincixxxx alamat Praktikum 11 POINTER
Praktikum 11 POINTER A. TUJUAN 1. Menjelaskan tentang konsep dari variabel pointer 2. Menjelaskan tentang pointer array 3. Menjelaskan tentang pointer string 4. Menjelaskan tentang array pointer 5. Menjelaskan
Lebih terperinciAlgoritme dan Pemrograman
Algoritme dan Pemrograman Kuliah #8 Array Program Menghitung Rataan 3 Nilai int nilai1, nilai2, nilai3; float rataan; int main() { printf ("Masukkan nilai 1 :");scanf("%d",&nilai1); printf ("Masukkan nilai
Lebih terperinciArray LOGO. Pendidikan Teknik Elektronika FT UNY. Muh. Izzuddin Mahali, M.Cs.
Array LOGO Muh. Izzuddin Mahali, M.Cs. OVERVIEW Pendahuluan Array Berdimensi Satu Mendeklarasikan Array Mengakses Elemen Array Menginisialisasi Array Variasi dalam Mendeklarasikan Array Array Berdimensi
Lebih terperinciREVIEW ARRAY. Institut Teknologi Sumatera
REVIEW ARRAY DASAR PEMROGRAMAN Institut Teknologi Sumatera TUJUAN PERKULIAHAN Mahasiswa mengingat kembali konsep dan cara kerja array Mahasiswa mampu membuat program menggunakan array PRE TEST Tuliskan,
Lebih terperinciPOINTER. Tim Alpro Teknik Informatika
POINTER Tim Alpro Teknik Informatika Pointer Pointer merupakan salah satu keunggulan dari bahasa C. Komputer mengalokasikan sebuah area pada memori ketika sebuah variabel dideklarasikan. Area tersebut
Lebih terperinciMODUL PRAKTIKUM ALGORITMA DAN STRUKTUR DATA PERTEMUAN 1
MODUL PRAKTIKUM ALGORITMA DAN STRUKTUR DATA PERTEMUAN 1 Disusun oleh : Tim Asisten JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA 2011 0 A. Pengantar
Lebih terperinciArray DASAR PEMROGRAMAN
Array DASAR PEMROGRAMAN 2 TUJUAN Memahami array berdimensi satu Memahami array berdimensi dua Memahami array berdimensi banyak Memahami inisialisasi array yang tak berukuran Melewatkan array sbg parameter
Lebih terperinciSOAL C++ Created by Yuli Astuti,S.Kom Copyright 2009
SOAL C++ 1. Penulisan Preprocessor yang benar di awali dengan tanda pound atau tanda : a. # c. @ b. & d. = 2. Contoh penulisan file header yang benar yaitu : a. &include c. =include
Lebih terperinci# FIVE ARRAY / LARIK. Soal-soal minggu lalu:
HANDOUT ALGORITMA PEMROGRAMAN DAN STRUKTUR DATA 1 PRODI SISTEM INFORMASI UKDW # FIVE ARRAY / LARIK Soal-soal minggu lalu: 1. Buat program untuk menghtung banyaknya bilangan genap dan ganjil serta total
Lebih terperinciPemrograman Dasar C. Minggu 6
Pemrograman Dasar C Minggu 6 Latihan Soal Buatlah program yang meminta seseorang untuk memasukkan angka bilangan riil sebanyak 3 kali, dan program akan menampilkan jumlah total dan rata-ratanya. Bilangan
Lebih terperinci1 Array dan Tipe Data Bentukan
1 Array dan Tipe Data Bentukan Overview Dalam dunia nyata, struktur data yang dihadapi sangat beragam dan penggunaan variabel dengan tipe data dasar memiliki keterbatasan pada banyaknya nilai yang dapat
Lebih terperinciBAB 5. KONDISI DAN ARRAY
BAB 5. KONDISI DAN ARRAY 5.1. Kondisi Penyeleksian Kondisi 1. statement if a. Bentuk sederhana BU : if (kondisi) statemen ; Tanpa Blok statemen if(jumlah > 2) Tunjangan = 0.3; Dengan blok statement : if(jumlah>2)
Lebih terperinciPRAKTIKUM 7 FUNGSI 1
PRAKTIKUM 7 FUNGSI 1 A. Tujuan 1. Menjelaskan pengertian fungsi 2. Membuat Fungsi 3. Mengerti parameter dalam fungsi 4. Memahami cara melewatkan parameter ke dalam fungsi B. DASAR TEORI Fungsi adalah suatu
Lebih terperinciAlgoritma Pemrograman. Fery Updi,M.Kom
Algoritma Pemrograman Fery Updi,M.Kom 1 Kompetensi Detail Mampu menjelaskan Prinsip-prinsip Algoritma Mampu menjelaskan Konsep Bahasa Pemrograman Mampu membuat Flowchart dan Pseudocode Mampu menjelaskan
Lebih terperinciBAB 4 PENGENALAN BAHASA C
Bab 4 Pengenalan Bahasa C 35 BAB 4 PENGENALAN BAHASA C TUJUAN PRAKTIKUM 1. Mengetahui sejarah perkembangan bahasa C. 2. Mengerti struktur program bahasa C. 3. Mengerti konsep tipe data, variabel, & operator
Lebih terperinciPOINTER. Tim Alpro Teknik Informatika
POINTER Tim Alpro Teknik Informatika Pointer Pointer merupakan salah satu keunggulan dari bahasa C. Komputer mengalokasikan sebuah area pada memori ketika sebuah variabel dideklarasikan. Area tersebut
Lebih terperinciBAB 6 FUNGSI TUJUAN PRAKTIKUM
Bab 6 Fungsi 97 BAB 6 FUNGSI TUJUAN PRAKTIKUM 1. Praktikan mengerti dan dapat menggunakan fungsi dalam program sederhana. 2. Praktikan dapat membedakan antara variabel lokal, variabel global, register
Lebih terperinciMODUL. Array (Larik) Modul Praktikum C++ Dasar Pemrograman Komputer JURUSAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK
MODUL 5 Array (Larik) Modul Praktikum C++ Dasar Pemrograman Komputer Semester Genap 2017/2018 JURUSAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK MODUL 5 ARRAY A. Tujuan Setelah mempelajari bab ini diharapkan mahasiswa
Lebih terperinciARRAY / LARIK. Oleh : Agus Priyanto, M.Kom SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI TELEMATIKA TELKOM. Smart, Trustworthy, And Teamwork
ARRAY / LARIK Oleh : Agus Priyanto, M.Kom SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI TELEMATIKA TELKOM Smart, Trustworthy, And Teamwork Tujuan Mahasiswa memahami makna dan kegunaan array (tabel) Mahasiswa dapat menggunakan
Lebih terperinciP3 Dasar Struktur Data TIF42/SIF42
P3 Dasar Struktur Data TIF42/SIF42 A. Sidiq P. Prodi teknik Informatika & Prodi Sistem Informasi Fakultas Teknologi Informasi Universitas Mercu Buana Yogyakarta Pembahasan Struktur Data Primitif Struct
Lebih terperinci:Mahasiswa dapat mempraktekkan penggunaan array
Praktikum : Pemrograman II Modul Praktikum ke : 06 Judul Materi : Array Tujuan / Sasaran :Mahasiswa dapat mempraktekkan penggunaan array Waktu (lama) : 3 Jam Aplikasi yang digunakan : Visual Basic I. Array/Matrik
Lebih terperinci