Kompetensi Dasar Indikator Esensial. Kompetensi Keahlian : Teknik Konstruksi Batu dan Beton. sda

Transkripsi

1 KISI KISI UKG Bidang Studi Keahlian Program Studi Keahlian Kompetensi Keahlian : Teknologi dan Rekayasa : Teknik Bangunan : Teknik Konstruksi Batu dan Beton Standar Kompetensi Utama KOMPETENSI PEDAGOGIK 1. Menguasai karakteristik peserta didik dari aspek fisik, moral, spiritual, sosial kultural, emosional, dan intelektual 1.1 Menentukan karakteristik peserta didik dalam aspek fisik, intelektual, sosialemosional, moralspiritual, dan sosial budaya 1. Menguasai karakteristik peserta didik dalam aspek fisik, moral, spiritual, sosial kultural, emosional, dan intelektual dalam kompetensi keahlian teknik batu dan beton 1.1 Menentukan karakteristik peserta didik dalam aspek fisik, intelektual, sosialemosional, moral-spiritual, dan sosial budaya dalam kompetensi keahlian teknik Menentukan perkembangan intelektual peserta didik dalam kompetensi keahlian teknik batu dan beton Menentukan perkembangan sosialemosional peserta didik dalam kompetensi keahlian teknik 1.2 Mengidentifikasi potensi peserta didik dalam bidang keahlian teknik batu dan beton 1.2 Menentukan potensi peserta didik dalam bidang keahlian teknik batu dan beton Mengidentifiksi/ menilai potensi peserta didik yang terkait dengan kompetensi keahlian teknik batu dan beton Halaman 1 dari 22

2 Standar Kompetensi Utama 2. Menguasai teori belajar dan prinsip yang mendidik 1.3 Mengidentifikasi bekal-ajar awal peserta didik dalam bidang keahlian teknik batu dan beton 1.4 Mengidentifikasi kesulitan belajar peserta didik dalam bidang keahlian teknik batu dan beton 2.1 Memahami berbagai teori belajar dan prinsip yang mendidik 2. Menguasai teori belajar dan prinsip yang mendidik 3. Mengembangkan kurikulum yang terkait dengan mata pelajaran 3.1 Memahami prinsip pengembangan kurikulum 3.Mengembangkan kurikulum yang terkait dengan bidang keahlian 1.3 Menentukan bekal-ajar awal peserta didik dalam bidang keahlian teknik batu dan beton 1.4 Mengidentifikasi kesulitan belajar peserta didik dalam bidang keahlian teknik 2.1 Memahami berbagai teori belajar dan prinsip yang mendidik 2.2 Menerapkan berbagai pendekatan, strategi, teknik, metode, teknik secara kreatif 3.1 Memahami prinsip pengembangan kurikulum dalam kompetensi keahlian Menentukan cara menilai bekal-ajar awal peserta didik dalam bidang keahlian teknik Menganalisis kesulitan belajar peserta didik dalam program studi keahlian teknik Membedakan teori belajar behavioristik, konvergensi, kognitif, konstruktivistik, naturalistik, dan lain-lain Memilih strategi teori, praktik, labor, studio, dan lapangan yang sesuai dengan karakteristik siswa, dalam kompetensi keahlian teknik Menentukan prinsip pengembangan KTSP dalam kompetensi Halaman 2 dari 22

3 Standar Kompetensi Utama yang diampu teknik batu dan beton teknik batu dan beton keahlian teknik 3.2 Merancang silabus dalam kompetensi keahlian teknik batu dan beton berdasarkan kurikulum KTSP 3.2 Merancang silabus dalam kompetensi keahlian teknik berdasarkan kurikulum KTSP Menentukan prinsip pengembangan silabus Menyusun komponen silabus untuk teori, praktik, labor, studio, dan lapangan dalam kompetensi keahlian teknik batu dan beton 3.3 Memilih dan menata materi yang terkait dengan pengalaman belajar dan tujuan 3.3 Memilih dan menata materi yang terkait dengan pengalaman belajar dan tujuan Menyusun urutan, komposisi, dan struktur materi sesuai dengan pengalaman belajar, tujuan, pendekatan, dan karakteristik peserta didik dalam kompetensi Halaman 3 dari 22

4 Standar Kompetensi Utama 4. Menyelenggarakan yang mendidik 4.1 Memahami prinsip dan mengembangkan komponen perancangan yang mendidik 4.2 Menyusun rancangan yang lengkap untuk kegiatan di kelas, workshop, labor, studio, dan lapangan 4.Menyelengga-rakan yang mendidik 4.1 Memahami prinsip dan mengembangkan komponen perancangan yang mendidik 4.2 Menyusun rancangan yang lengkap untuk kegiatan di kelas, workshop, labor, studio, dan lapangan keahlian teknik Menganalisis prinsip penyusunan komponen rencana pelaksanaan (RPP) yang mendidik Menyusun standar kompetensi, kompetensi dasar, dan tujuan dalam kompetensi keahlian teknik batu dan beton Menyusun komponen rencana pelaksanaan (RPP) untuk di kelas, labor, studio, dan workshop Halaman 4 dari 22

5 Standar Kompetensi Utama 4.3 yang mendidik di kelas, workshop, labor, studio, dan lapangan 4.3 yang mendidik di kelas, workshop, labor, studio, dan lapangan Menerapkan metode yang cocok dengan karakteristik teknik di kelas, labor, workshop, dan lapangan 4.4 Menggunakan media dan sumber belajar yang relevan karakteristik peserta didik dan mata pelajaran 4.4 Menggunakan media dan sumber belajar yang relevan karakteristik peserta didik dan mata pelajaran Menerapkan ketrampilan mengajar dasar dalam di kelas, labor, studio, dan workshop Menerapkan media yang sesuai dengan materi ajar teknik Halaman 5 dari 22

6 Standar Kompetensi Utama 5. Memanfaat-kan teknologi informasi dan komunikasi untuk kepentingan 6. Memfasilitasi pengembang-an potensi peserta didik untuk mengaktuali 5.1 Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi dalam teknik konstuksi batu dan beton 6.1 Menyediakan berbagai kegiatan yang mendorong 5.Memanfaat-kan teknologi informasi dan komunikasi untuk kepentingan 6.Memfasilitasi pengembangan potensi peserta didik untuk mengaktuali-sasikan berbagai potensi yang dimiliki 5.1 Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi dalam teknik konstuksi batu dan beton 6.1 Menyediakan berbagai kegiatan yang mendorong dan mengaktuali-sasikan potensi peserta didik untuk mencapai prestasi secara optimal Memanfaatkan media internet untuk keperluan pengayaan materi dalam kompetensi keahlian teknik batu dan beton Menganalisis prosedur pemanfaatan media internet (browsing, , dan blog) untuk keperluan bidang keahlian teknik Menyusun lembar kerja untuk di kelas, labor, studio, dan workshop Menyusun alat dan bahan untuk di kelas, labor, studio, workshop, dan lapangan 6.2 Menyediakan berbagai 6.2 Menyediakan berbagai kegiatan untuk Menyusun skenario di Halaman 6 dari 22

7 Standar Kompetensi Utama Halaman 7 dari Berkomuni-kasi secara efektif, empatik, dan santun dengan peserta didik 8. Menyelenggarakan penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar kegiatan untuk mengaktualisasi kan potensi peserta didik termasuk kreativitasnya 7.1 Berkomunikasi secara efektif, empatik, dan santun dengan peserta didik dengan bahasa khas dalam interaksi kegiatan/permainan 8.1 Memahami prinsip penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar sesuai karakteristik bidang keahlian teknik batu dan beton 8.2 Menentukan aspek proses dan hasil belajar yang penting untuk dinilai dan dievaluasi 7. Berkomuni-kasi secara efektif, empatik, dan santun dengan peserta didik 8. Menyelengga-rakan penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar mengaktualisasikan potensi peserta didik termasuk kreativitasnya 7.1 Berkomunikasi secara efektif, empatik, dan santun dengan peserta didik dengan bahasa khas dalam interaksi kegiatan/permainan yang mendidik 8.1 Memahami prinsip penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar sesuai karakteristik bidang keahlian teknik 8.2 Menentukan aspek proses dan hasil belajar yang penting untuk dinilai dan dievaluasi sesuai karakteristik mata pelajaran workshop, labor, dan studio yang dapat mengembangkan kreativitas peserta didik Menyusun kegiatan yang mendidik untuk mengajak dan mengamati respon peserta didik dalam berkomunikasi secara efektif, empatik, dan santun Menganalisis prinsip penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar sesuai karakteristik program keahlian teknik Menyusun indikator esensial dari materi yang diujikan

8 Standar Kompetensi Utama sesuai karakteristik mata pelajaran 8.3 Mengembangkan instrumen penilaian proses dan hasil belajar 8.3 Mengembang-kan instrumen penilaian proses dan hasil belajar Menyusun kisi-kisi tes proses dan hasil di kelas, labor, studio, dan workshop Mengembang-kan butirbutir instrumen penilaian untuk di kelas, studio, labor, dan workshop 8.4 Menganalisis hasil penilaian proses dan hasil belajar untuk berbagai keperluan 8.4 Menganalisis hasil penilaian proses dan hasil belajar untuk berbagai keperluan Menganalisis hasil penilaian untuk menentukan ketuntasan belajar dan penentuan nilai hasil belajar Menganalisis hasil penilaian untuk keperluan diagnostik Halaman 8 dari Memanfaat-kan hasil penilaian dan evaluasi untuk kepenting-an pembe-lajaran 9.1 Menggunakan informasi hasil penilaian dan evaluasi untuk kepentingan 9. Memanfaat-kan hasil penilaian dan evaluasi un-tuk kepenting-an pembe-lajaran 9.1 Menggunakan informasi hasil penilaian dan evaluasi untuk kepentingan perbaikan Menganalisis hasil penilaian untuk keperluan perbaikan

9 Standar Kompetensi Utama 10. Melakukan tindakan reflektif dan menyusun strategi perbaikan 10.1 Melakukan refleksi terhadap 10.Melakukan tindakan reflektif dan menyusun strategi PTK untuk peningkatan kualitas 10.1 Melakukan refleksi terhadap yang dilaksanakan Menganalisis masalah yang muncul dalam sebagai dasar untuk melakukan penelitian tindakan kelas Standar KOMPETENSI PROFESIONAL I. DASAR KEJURUAN Menerapkan dasardasar gambar teknik Menggambar bentuk bidang dan bentuk tiga dimensi 1.Menerapkan dasar-dasar gambar teknik 1.1 Menggambar bentuk bidang dan bentuk tiga dimensi Membedakan gambar denah, tampak samping kanan, kiri, belakang, dan gambar potongan Menggambar proyeksi benda 1.2 Menggambar proyeksi benda Membedakan gambar proyeksi Menggambar dengan autocad untuk gambar teknik bangunan 1.3 Menggambar dengan autocad untuk gambar teknik bangunan Menggunakan fasilitas atau icon program autocad Halaman 9 dari 22

10 Standar Menerapkan ilmu statika dan tegangan Menerapkan teori keseimbangan 2.Menerapkan ilmu statika dan tegangan 2.1 Menerapkan teori keseimbangan Menganalisis macammacam beban yang bekerja pada bangunan Menentukan jenis tumpuan yang terdapat pada bangunan Menghitung reaksi tumpuan pada balok sederhana Membuat diagram gaya normal, momen gaya, kopel pada bangunan 2.2 Membuat diagram gaya normal, momen gaya, kopel pada bangunan Menghitung momen yang timbul pada balok sederhana Menentukan bidang gaya-gaya dalam (gaya lintang, gaya normal, dan momen) pada balok sederhana Mengidentifikasi ilmu bangunan gedung Mendeskripsikan bagian-bagian bangunan gedung 3.Mengidentifikasi ilmu bangunan gedung 3.1Mendeskripsikan bagianbagian bangunan gedung Menganalisis komponen pondasi Halaman 10 dari 22

11 Standar Menjelaskan macammacam batu bata Menentukan jenis pondasi yang tepat untuk bangunan sesuai dengan jenis tanahnya 3.2 Menjelaskan macam-macam batu bata 3.3 Menentukan jenis pondasi yang tepat untuk bangunan sesuai dengan jenis tanahnya Menentukan jenis pasangan dinding batu bata Memilih jenis pondasi yang tepat sesuai jenis tanahnya Memahami bahan bangunan Mendeskripsikan bahan bangunan kayu Mendeskripsikan bahan bangunan batu dan beton Mendeskripsikan bahan bangunan baja Menerapkan keselamatan dan kesehatan kerja Mendeskripsikan keselamatan dan kesehatan kerja prosedur K3 4. Memahami bahan bangunan 4.1Mendeskripsikan bahan bangunan kayu 5. Menerapkan keselamatan dan kesehatan kerja 4.2 Mendeskripsikan bahan bangunan batu dan beton 4.3.Mendeskripsikan bahan bangunan baja 5.1.Mendeskripsikan keselamatan dan kesehatan kerja Menentukan perbandingan besarnya susut kayu berdasarkan arah serat pada profil batang kayu Menganalisis kualitas bahan bangunan batu bata Menentukan kekuatan las pada sambungan baja Mengidentifikasi persyaratan keselamatan dan kesehatan kerja di bengkel/workshop) 5.2 prosedur K Menentukan peralatan kerja yang tepat pada batu dan beton pada tempat ketinggian Halaman 11 dari 22

12 Standar Menghitung sederhana Menghitung gedung sederhana 1. Menghitung sederhana 1.1 Menghitung gedung sederhana Menghitung perbandingan campuran spesie dengan cara sederhana Menghitung bangunan air sederhana 1.2 Menghitung bangunan air sederhana Menghitung volume saluran air /parit Menghitung jembatan sederhana 1.3 Menghitung jembatan sederhana Menghitung jembatan sederhan Menghitung jalan sederhana 1.4 Menghitung jalan sederhana Menghitung jalan sederhana Membuat gambar pelaksanaan Mengindentifik asi simbol gambar batu dan beton 2. Membuat gambar pelaksanaan 2.1 Mengindentifikasi simbol gambar batu dan beton Menentukan simbol simbol gambar Menggambar dasar-dasar gambar teknik 2.2 Menggambar dasar-dasar gambar teknik Menentukan gambar pondasi batu kali/batu belah Menggambar beton pada kontruksi 2.3 Menggambar beton pada kontruksi gedung, bangunan air, jalan Menghitung volume beton Halaman 12 dari 22

13 Standar gedung, bangunan air, jalan dan jembatan dan jembatan Menggambar pasangan batu pada gedung, bangunan air, jalan dan jembatan Membuat gambar kerja gedung, bangunan air, jalan dan jembatan 2.4 Menggambar pasangan batu pada gedung, bangunan air, jalan dan jembatan 2.5 Membuat gambar kerja gedung, bangunan air, jalan dan jembatan Menentukan perbedaan hubungan pasangan bata Membedakan gambar kerja pondasi,sloof,anstampang,u rugan pasir,dan pasangan bata Menyusun Rencana Anggaran Biaya (RAB) Mengindentifikasi jenis bahan 3. Menyusun Rencana Anggaran Biaya (RAB) 3.1 Mengindentifikasi jenis bahan Menghitung kebutuhan bahan beton Menghitung volume pondasi batu kali Melakukan analisa satuan bahan dan upah kerja 3.2 Melakukan analisa satuan bahan dan upah kerja Menghitung analisis biaya upah dan bahan pondasi batu kali Halaman 13 dari 22

14 Standar Menghitung RAB kontruksi gedung, bangunan air, jalan dan jembatan. 3.3 Menghitung RAB kontruksi gedung, bangunan air, jalan dan jembatan Menghitung analisa pasangan batu bata Mengelola Menentukan peralatan tangan dan mekanik/listrik kontruksi gedung,bangunan air, jalan dan jembatan Mendeskripsikan unsur-unsur pengelolaan 4. Menggunakan peralatan tangan dan mekanik listrik pada 5.Mengelola 4.1 Menentukan peralatan tangan dan mekanik/listrik kontruksi gedung,bangunan air, jalan dan jembatan 5.1 Mendeskripsikan unsurunsur pengelolaan Menentukan macam macam peralatan tangan dan mekanik yang digunakan dalam beton Menentukan pihak-pihak yang terlibat dalam proyek bangunan Menentukan langkahlangkah pelaksanaan Membuat jadwal pengelolaan material, tenaga kerja, peralatan dan waktu gedung, bangunan air, jalan dan jembatan 5.2 Membuat jadwal pengelolaan material, tenaga kerja, peralatan dan waktu gedung, bangunan air, jalan dan jembatan Menentukan langkahlangkah pengelolaan dengan diagram batang Halaman 14 dari 22

15 Standar Membuat laporan pada kontruksi gedung,bangunan air, jalan dan jembatan 5.3 Membuat laporan pada kontruksi gedung,bangunan air, jalan dan jembatan Menghitung persentase bangunan gedung pemeriksaan bahan bangunan 6.1 Mendeskripsika n prosedur pemeriksaan bahan bangunan 6. pemeriksaan bahan bangunan 6.1.Mendeskripsikan prosedur pemeriksaan bahan bangunan Menentukan prosedur pemeriksaan agregat, batu bata, semen 6.2 Memeriksa bahan bangunan di lapangan 6.2.Memeriksa bahan bangunan di lapangan Mengidentifikasi ciri-ciri agregat dan batu bata Membuat benda uji di lapangan untuk uji kekuatan, kelecakan beton. 6.3.Membuat benda uji di lapangan untuk uji kekuatan, kelecakan beton Menentukan ukuran dan jumlah benda uji beton pengukuran Mengidentifikas i peralatan pengukuran dan leveling 7. pengukuran 7.1 Mengidentifikasi peralatan pengukuran dan leveling Mengidentifikasi peralatan yang digunakan untuk pegukuran dan leveling Halaman 15 dari 22

16 Standar pengukuran gedung, bangunan air, jalan dan jembatan 7.2 pengukuran gedung, bangunan air, jalan dan jembatan menghitung volume bangunan gedung Memasang papan duga (bauwplank) pada gedung, bangunan air, jalan dan jembatan 7.3 Memasang papan duga (bauwplank) pada gedung, bangunan air, jalan dan jembatan Mengidentifikasi peralatan yang digunakan pada batu dan beton bangunan Halaman 16 dari 22

17 Standar leveling pada gedung, bangunan air, jalan dan jembatan. 7.4 leveling pada gedung, bangunan air, jalan dan jembatan Menerangkan cara melaksanakan leveling pada bangunan gedung. perancah Menjelaskan penggunaan perancah Memasang papan duga perancah pada kontruksi gedung, bangunan air, jalan dan jembatan 8. perancah 8.1 Menjelaskan penggunaan perancah 8.2 Memasang papan duga perancah pada kontruksi gedung, bangunan air, jalan dan jembatan Menjelaskan syaratsyarat perancah balok dan plat beton Menentukan papan duga perancah pada bangunan gedung Halaman 17 dari 22

18 Standar Memasang perancah pada kontruksi gedung, bangunan air, jalan dan jembatan. 8.3 Memasang perancah pada kontruksi gedung, bangunan air, jalan dan jembatan Menghitung kebutuhan bahan pada perancah scafolding Menjelaskan penggunaan scafolding 9. scafolding 9.1 Menjelaskan penggunaan Menjelaskan fungsi scafolding dalam bangunan Memasang scafolding untuk kontruksi gedung, bangunan air, jalan dan jembatan 9.2 Memasang scafolding untuk kontruksi gedung, bangunan air, jalan dan jembatan Menjelaskan langkahlangkah pemasangan scafolding pembesian Mengindentifikasi peralatan tulangan/pembesian 10. pembesian 10.1 Mengindentifikasi peralatan tulangan/pembesian Menjelaskan syarat pembengkokan baja tulangan Melaksakan persiapan pemasangan tulangan (beton decking, tulangan penyangga) 10.2 Melaksakan persiapan pemasangan tulangan (beton decking, tulangan penyangga) Menjelaskan ukuran beton decking pada plat lantai Halaman 18 dari 22

19 Standar Memasang tulangan/pembesian pada kontruksi gedung, bangunan air, jalan dan jembatan Memasang tulangan/pembesian pada kontruksi gedung bangunan air, jalan dan jembatan Menentukan jarak dan ukuran tulangan pada balok beton bertulang pengecoran beton Merancang campuran beton 11. pengecoran beton 11.1 Merancang campuran beton Menentukan komposisi campuran beton untuk komponen bangunan tertentu Membuat adukan beton segar Melakukan pengecoran beton untuk kontruksi gedung, bangunan air, jalan dan jembatan 11.2 Membuat adukan beton segar 11.3 Melakukan pengecoran beton untuk kontruksi gedung, bangunan air, jalan dan jembatan Menganalisis persyaratan pengecoran beton Menganalisis prosedur perawatan beton setelah pengecoran Menentukan waktu dan cara pembongkaran bekisting dan perancah finishing Mendeskripsikan finishing 12. finishing bangunan 12.1 Mendeskripsikan finishing Menjelaskan finishing batu Halaman 19 dari 22

20 Standar bangunan pasang bata/dinding/ bricklayer/bricklayin g 12.2 pasang bata/dinding/ bricklayer/bricklaying Menjelaskan keunggulan bata hias/ bata ekspos pasang batu/stone (rubble) mason 12.3 pasang batu/stone (rubble) mason Menjelaskan langkahlangkah pasangan batu bata plesteran/plasterer/so lid plasterer plesteran/plasterer/solid plasterer Menghitung volume plesteran tembok bata pasang keramik (lantai dan dinding) pasang keramik (lantai dan dinding) Menganalisis kelemahan dan keunggulan ubin keramik. pasang lantai tegel, ubin, dan marmer pasang lantai tegel, ubin, dan marmer Menentukan langkahlangkah pasangan lantai tegel,ubin dan marmer. pengecatan bangunan pengecatan bangunan Menghitung kebutuhan cat untuk pengecatan gedung Halaman 20 dari 22

21 Standar beton pracetak Mendeskripsikan beton pracetak 13. beton pracetak 13.1 Mendeskripsikan beton pracetak Menjelaskan keuntungan beton pracetak Membuat cetakan beton pracetak Melakukan pengecoran beton pracetak Memasang beton pracetak pada gedung, bangunan air, jalan dan jembatan 13.2 Membuat cetakan beton pracetak 13.3 Melakukan pengecoran beton pracetak 13.4.Memasang beton pracetak pada gedung, bangunan air, jalan dan jembatan Membandingkan beton pracetak dengan beton cetak ditempat Menentukan perbandingan campuran untuk berbagai beton pracetak menjelaskan cara pengangkutan beton pracetak ke lokasi proyek. Memasang detail sambungan beton pracetak pada gedung, bangunan air, jalan dan jembatan Memasang detail sambungan beton pracetak pada gedung, bangunan air, jalan dan jembatan Menjelaskan cara memasang sambungan beton pracetak Halaman 21 dari 22

22 Standar jalan Mendeskripsikan jalan 14. jalan 14.1 Mendeskripsikan jalan Membedakan macammacam perkerasan jalan Mengidentifikasi lapisan perkerasan jalan 14.2 Mengidentifikasi lapisan perkerasan jalan Menentukan tebal lapis perkerasan jalan pemadatan jalan 14.3 pemadatan jalan Menentukan peralatan yang digunakan pada pemadatan jalan Mengidentifikasi jenis pengaspalan jalan 14.4 Mengidentifikasi jenis pengaspalan jalan Membedakan jenis-jenis lapisan permukaan jalan. pengaspalan jalan 14.5 pengaspalan jalan Menjelaskan fungsi lapis permukaan jalan Halaman 22 dari 22