BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
|
|
- Hadi Tedjo
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil dan Pengolahan Data Pada bab ini akan dibahas mengenai proses dan hasil serta pembahasan dari pengolahan data yang akan dilakukan. Data yang telah didapatkan akan diolah dengan menggunakan metode regresi linier berganda dengan bantuan program Statistical Package for Social Science (SPSS) versi 16 for windows, untuk mengetahui hubungan (existent) dan besarnya pengaruh hubungan yang signifikan antara tingkat suku bunga SBI, perubahan nilai tukar rupiah terhadap USD dan tingkat inflasi perekonomian Indonesia sebagai variable bebas dengan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan, serta kesimpulan berdasarkan atas uji hipotesis yang digunakan Uji Koefisien Korelasi Suku Bunga dengan Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan Uji ini dilakukan untuk menjelaskan hubungan suku bunga dengan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). 39
2 Uji Hipotesis yang dilakukan sebagai berikut : H0 : p = 0 Suku bunga tidak memiliki hubungan dengan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). H1 : p 0 Suku bunga memiliki hubungan dengan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). α = 5% Dengan menggunakan analisa korelasi Pearson dalam program SPSS maka hasil yang didapatkan adalah : Table Uji Korelasi Suku Bunga dengan Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan Correlations IHSGBulanan SBI IHSGBulanan Pearson Correlation ** Sig. (2-tailed).001 N SBI Pearson Correlation ** Sig. (2-tailed).001 N **. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed). Dari table diatas terlihat bahwa nilai signifikansi yang dimiliki oleh suku bunga adalah Angka tersebut lebih kecil daripada 5% maka H0 ditolak. Ini berarti suku bunga memiliki hubungan yang signifikan dengan pergerakan Indeks 40
3 Harga Saham Gabungan. Angka koefisien korelasi yang sebesar menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang negative antara suku bunga dengan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), artinya dimana hubungannya saling bertolak belakang dimana bila suku bunga naik sebesar 1 satuan maka pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan akan menurun sebesar satuan Uji Koefisien Korelasi Kurs Dolar dengan Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan Uji ini dilakukan untuk menjelaskan hubungan kurs dolar terhadap rupiah dengan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Uji hipotesis yang dilakukan adalah sebagai berikut : H0 : p = 0 kurs dolar tidak memiliki hubungan dengan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) H1 : p 0 kurs dolar memiliki hubungan yang signifikan dengan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) α = 5% Dengan menggunakan analisa korelasi Pearson dalam program SPSS maka hasil yang didapatkan adalah : 41
4 Table Uji Korelasi Nilai Tukar USD dengan Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan Correlations IHSG kursusd IHSG Pearson Correlation ** Sig. (2-tailed).000 N kursusd Pearson Correlation.503 ** Sig. (2-tailed).000 N **. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed). Dari table diatas terlihat bahwa nilai signifikansi yang dimiliki oleh kurs dolar adalah Angka tersebut lebih kecil dari pada 5% maka H0 ditolak. Ini berarti kurs dolar memiliki hubungan yang signifikan dengan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Angka koefisien korelasi yang sebesar menunjukan bahwa terdapat hubungan yang positif antara kurs dolar dengan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan, dimana bila kurs dolar naik sebesar 1 satuan maka pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan akan mengalami kenaikan sebesar satuan. 42
5 4.1.3 Uji Koefisien Korelasi Inflasi dengan Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan Uji ini dilakukan untuk menjelaskan hubungan inflasi dengan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Uji hipotesis yang dilakukan adalah sebagai berikut : H0 : p = 0 Inflasi tidak memiliki hubungan dengan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). H1 : p 0 Inflasi memiliki hubungan dengan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). α = 5% Dengan menggunakan analisa korelasi Pearson dalam program SPSS maka hasil yang didapatkan adalah : Table Uji Korelasi Inflasi dengan Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan Correlations IHSGBulanan Inflasi IHSGBulanan Pearson Correlation ** Sig. (2-tailed).002 N Inflasi Pearson Correlation ** Sig. (2-tailed).002 N **. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed). 43
6 Dari table diatas terlihat bahwa nilai signifikansi yang dimiliki oleh inflasi adalah Angka tersebut lebih kecil dari pada 5% maka H0 ditolak. Ini berarti inflasi memiliki hubungan yang signifikan dengan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Angka koefisien korelasi yang sebesar menunjukan bahwa terdapat hubungan yang negative antara inflasi dengan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan, artinya antara Indeks Harga Saham Gabungan dengan inflasi memiliki hubungan yang bertolak belakang, dimana bila inflasi naik sebesar 1 satuan maka pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan akan mengalami penurunan sebesar Pengujian Hipotesis Hasil Persamaan Regresi Variabel Dependen Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan Persamaan regresi untuk pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan adalah: Yi = β0 + βixi1 + β2xi2 + β3xi3 + Dengan menggunakan program SPSS maka didapatkan koefisien regresi hasil pengolahan data seperti berikut : 44
7 Table Koefisien Regresi Variable Dependen Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan Coefficients a Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients Model B Std. Error Beta t Sig. 1 (Constant) SBI KursUSDbulanan Inflasi a. Dependent Variable: IHSGBulanan Uji hipotesis yang dilakukan adalah sebagai berikut : H0 : β1 = β2 = β3 = 0 tidak ada pengaruh antara variable variable independen dengan variable dependen H1 : minimal satu β1 0 ada pengaruh antara minimal salah satu variable independen dengan variable dependen Berdasarkan table koefisien regresi, maka persamaan regresi yang didapatkan adalah : Y1 = X X X3 45
8 Tabel Anova Variabel Dependen Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan ANOVA b Model Sum of Squares df Mean Square F Sig. 1 Regression a Residual Total 1.483E7 45 a. Predictors: (Constant), inflasi, KursUSDbulanan, SBI b. Dependent Variable: IHSGBulanan Tabel Model Summary dari Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan Model Summary Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate a a. Predictors: (Constant), inflasi, KursUSDbulanan, SBI Di mana : F hitung = dan R2 = Dari persamaan diatas dapat diketahui bahwa dua variable independen, yakni variable suku bunga (X1) dan kurs dolar (X2) memiliki parameter koefisien regresi berganda negatif, dan variable inflasi (X3) memiliki parameter koefisien regresi berganda positif. Hal ini berarti bila parameter bertanda positif maka setiap perubahan dari variable independen akan mengakibatkan perubahan variable 46
9 dependen dengan arah yang sama bila variable independen lainnya dianggap konstan, begitu juga sebaliknya jika parameter bertanda negatif maka setiap perubahan dari variable independen akan mengakibatkan perubahan variable dependen dengan arah yang berlawanan Analisis Persamaan Akhir Variabel Dependen Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan Angka R sebesar menunjukan bahwa korelasi antara pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan dengan 3 variabel independennya (X1,X2,X3) adalah kuat. Angka R2 yang sebesar menunjukkan bahwa 43.8% pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan dapat dijelaskan oleh variansi dari ketiga variable independen (X1, X2, X3). sedangkan 56.2% sisanya dapat dijelaskan oleh sebab-sebab yang lainnya. Dari uji Anova (F-test), didapatkan Fhitung sebesar dengan tingkat signifikan Karena probabilitas 0.00 lebih kecil dari pada 0.05 maka model regresi dapat digunakan untuk memprediksi pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan. Atau dapat dikatakan bahwa semua variable bebas secara bersama-sama berpengaruh terhadap pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan. 47
10 Nilai konstanta pada persamaan akhir sebesar 8301 dapat diartikan jika variable independen dalam model diasumsikan sama dengan nol, secara rata-rata variable diluar model akan menurunkan tingkat hasil pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan sebesar 8301 satuan. Nilai besaran koefisien regresi SBI (X1) sebesar dapat diartikan bahwa variable SBI berpengaruh negative terhadap pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan. Hal ini menunjukan bahwa ketika SBI meningkat 1 satuan, maka tingkat pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan akan mengalami penurunan sebesar satuan. Dan sebaliknya jika SBI mengalami penurunan 1 satuan maka pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan akan mengalami kenaikan sebesar satuan. Nilai besaran koefisien regresi kurs dolar (X2) sebesar dapat diartikan bahwa variable kurs dolar berpengaruh negatif terhadap tingkat hasil pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan. hal ini menunjukan bahwa ketika kurs dolar meningkat 1 satuan, maka hasil pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan akan meningkat sebesar satuan. dan bila kurs dolar mengalami penurunan 1 satuan, maka pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan akan mengalami penuruan sebesar satuan. Nilai besaran koefisien regresi inflasi (X3) sebesar dapat diartikan bahwa variable inflasi berpengaruh positif terhadap pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan. Hal ini menunjukan bahwa ketika inflasi 48
11 meningkat 1 satuan, maka pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan akan meningkat sebesar satuan. Dan bila inflasi mengalami penurunan sebesar 1 satuan, maka tingkat pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan akan mengalami penurunan sebesar satuan Uji Multikolinearitas Uji multikolinearitas dilakukan untuk mengetahui apakah pada model regresi berganda ditemukan adanya korelasi antara variable-variabel independen, yaitu suku bunga SBI, nilai tukar kurs dolar, dan inflasi. Jika terjadi korelasi, maka dapat dikatakan ada gejala multikolinearitas. Model regresi berganda yang baik seharusnya tidak terdapat korelasi antara variable-variabel independennya. Pengujian multikolineartitas dapat dilakukan dengan cara menghitung besaran VIF (variance inflationary factor). Bila VIF bernilai lebih besar dari angka 5 maka model regresi berganda memiliki gejala multikolinearitas. 49
12 Tabel Tabel Koefisien Colinearity Statistic variable variable independen dari pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan Standardized Coefficients Collinearity Statistics Model Beta t Sig. Tolerance VIF 1 (Constant) SBI Inflasi KursUSDbulanan Dari table nilai VIF dari masing-masing variable independennya tidak ada yang melebihi angka 5. Hal ini berarti tidak adanya gejala multikolinearitas dalam model regresi berganda Uji Asumsi Regresi Berganda Autokorelasi Pengujian autokorelasi dilakukan untuk menguji apakah dalam sebuah model regresi linier terdapat korelasi data pada periode data dengan data sebelumnya. Jika terdapat korelasi maka dikatakan memiliki gejala autokorelasi. Untuk menguji ada atau tidaknya gejala autokorelasi ini maka digunakan statistic Durbin - Watson. 50
13 Tabel Tabel perhitungan Durbin Watson Adjusted R Std. Error of the Model R R Square Square Estimate Durbin-Watson a a. Predictors: (Constant), KursUSDbulanan, SBI, inflasi b. Dependent Variable: IHSGBulanan Dari table dapat dilihat bahwa nilai statistic Durbin-Watson adalah Hal ini menunjukan bahwa tidak adanya gejala autokorelasi pada model regresi berganda Uji Asumsi Regresi Berganda Heterokedastisitas Pengujian ini dilakukan untuk melihat apakah terjadi gejala ketidaksamaan variable residual dari satu pengamatan ke pengamatan lainnya. Jika varian dari satu pengamatan ke pengamatan lainnya tetap, maka disebut homokedastisitas. Jika variannya berbeda maka disebut heterokedastisitas. Pengujian heterokedastisitas ini menggunakan metode scatterplot. Bila pada scatterplot terdapat pola tertentu, gejala heterokedastisitas terdapat pada model regresi berganda. Grafik scatterplot ini didapatkan dari uji regresi dengan sresid sebagai sumbu Y dan z-pred sebagai sumbu x. Dari hasil yang didapatkan dengan menggunakan program SPSS, maka hubungan antara Regression Studentized Residual dan Regression Standardized 51
14 Predicted Value yang berupa titik-titik terlihat tidak membentuk seuatu pola tertentu. Hal ini berarti tidak adanya gejala heterokedastisitas pada model regresi berganda ini. Dana Saham Gambar 4.1 Scatterplot Variael Dependen Tingkat Pengembalian Reksa Pengujian Hipotesis dengan Uji F Pengaruh variable independen secara bersama-sama terhadap variable dependen dianalisis dengan menggunakan uji F, yaitu dengan memperhatikan signifikansi nilai F pada hasil perhitungan dengan α=5%. Jika nilai signifikansi uji F < 0.05 maka terdapat pengaruh dari semua variable independen terhadap variable dependen. Pada hasil uji regresi, diketahui bahwa Fhitung adalah dengan tingkat signifikansi Karena probabilitas lebih kecil dari 0.05, maka model regresi ini dapat digunakan untuk memprediksi pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan. Dengan kata lain, variable independen (X1, X2, X3) secara bersama-sama mempunyai pengaruh terhadap pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). 52
15 4.2.2 Pengujian Hipotesis dengan Uji-t Pengujian hipotesis ini dilakukan dengan memperhatikan nilai thitung dari hasil regresi sebelumnya untuk mengetahui signifikansi variable independen secara terpisah terhadap variable dependen dengan tingkat kepercayaan 95% (α = 5%). Bila variable independen signifikan terhadap variable dependen, maka terdapat pengaruh antara variable independen tersebut terhadap variable dependen. Uji-t ini dilakukan untuk menguji apakah hipotesis yang diajukan diterima atau tidak dengan mengetahui apakah variable independen secara individual mempengaruhi variable dependen. Metode dalam penentuan t-tabel menggunakan signifikansi 5% dengan df= n-k, dimana df = 47 2 = 45. Nilai dalam t-tabel adalah Table Koefisien Regresi, t-hitung, t-tabel, signifikansi, dan keputusan variable dependen pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan Variabel Koefisien Regresi t-hitung t-tabel Signifikansi Keputusan Suku Bunga Kurs USD Inflasi H0 ditolak H0 ditolak H0 diterima 53
16 Pembahasan secara parsial adalah sebagai berikut : Uji Hipotesis 1a Variable independen suku bunga (X1) mempunyai koefisien regresi dan t hitung = , dimana t-hitung < t table. Nilai tersebut menunjukan bahwa variable independen ini memiliki pengaruh yang signifikan terhadap variable dependen. Karena itu keputusan yang diambil adalah H0 ditolak. Uji Hipotesis 1b Variable independen nilai tukar kurs dolar (X2) mempunyai koefisien regresi dan t hitung = , dimana thitung < t table. Nilai tersebut menunjukan bahwa variable independen ini memiliki pengaruh yang signifikan terhadap variable dependen. Karena itu keputusan yang diambil adalah H0 ditolak. Uji Hipotesis 1c variable independen inflasi (X3) mempunyai koefisien regresi dan t hitung = , dimana thitung < t table. Nilai tersebut menunjukan bahwa variable independen ini memiliki pengaruh yang tidak signifikan terhadap variable dependen. Karena itu keputusan yang diambil adalah H0 diterima. 54
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Pada bab ini akan dijelaskan mengenai proses dan hasil serta pembahasan dari pengolahan data yang telah dilakukan. Sebagai alat bantu analisis digunakan software SPSS versi
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. estimasi yang terbaik, terlebih dahulu data sekunder tersebut harus dilakukan
56 BAB IV 4.1 Analisis Data HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1.1 Uji Asumsi Klasik Analisis data yang dilakukan yaitu analisis regresi berganda dengan menggunakan bantuan SPSS for Windows versi 18.0. Untuk mendapatkan
Lebih terperinciBAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. Statistik Deskriptif menjelaskan karakteristik dari masing-masing
BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik Deskriptif menjelaskan karakteristik dari masing-masing variabel yang terdapat dalam penelitian, baik variabel dependen maupun variabel independent
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Deskriptif Data Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Tingkat Inflasi, Kurs Rupiah dan Harga Emas Dunia terhadap Harga Saham Sektor Pertambangan di Bursa
Lebih terperinciBAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Data Pendapatan Bunga Tabel 4.1 PT Bank Mandiri (Persero), Tbk Perkembangan Pendapatan Bunga Tahun 2007 2011 (dalam jutaan) Tahun Pendapatan Bunga
Lebih terperinciBAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN. membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum.
BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Uji Statistik Deskriptif Statistik deskriptif adalah statistik yang berfungsi untuk mendeskripsikan atau member gambaran terhadap objek yang diteliti melalui data
Lebih terperinciHasil perhitungan Kolmogorov-Smirnov menunjukkan bahwa ketiga sampel atau variabel tersebut adalah distribusi normal.
NORMALITAS DATA One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test N Normal Parameters a,b Most Extreme Differences Kolmogorov-Smirnov Z Asymp. Sig. (2-tailed) a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data.
Lebih terperinciBAB IV PENGUJIAN. Uji validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat tingkat kevalidan atau
BAB IV PENGUJIAN 4.3 Uji Validitas dan Reliabilitas 4.3. Uji Validitas Uji validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat tingkat kevalidan atau kesahihan sesuatu instrumen. Uji validitas digunakan
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. pengolahan data yang telah dilakukan. Sebagai alat bantu analisis digunakan software
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Pada bab ini akan dijelaskan mengenai proses dan hasil serta pembahasan dari pengolahan data yang telah dilakukan. Sebagai alat bantu analisis digunakan software Microsoft
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun Pengambilan sampel
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Sampel Penelitian Populasi yang diambil dalam penelitian ini adalah perusahan LQ-45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun 2011-2015. Pengambilan
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Populasi dalam penelitian ini adalah PT. Bank Syariah Mandiri dan Bank
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Sampel Penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah PT. Bank Syariah Mandiri dan Bank Indonesia. Sampel adalah wakil dari populasi yang diteliti. Dalam
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Statistik Deskriptif Pembuatan statistik deskriptif untuk sampel tersebut dibantu dengan menggunakan program komputer Statisical Package for Sosial Science atau
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. tahun terakhir yaitu tahun 2001 sampai dengan tahun Data yang. diambil adalah data tahun 2001 sampai 2015.
BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Deskriptif Sampel dan Data Penelitian ini menggunakan 30 data, sampel yang diamati selama 15 tahun terakhir yaitu tahun 2001 sampai dengan tahun 2015. Data yang diambil
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Dalam penelitian ini, analisis data yang dilakukan menggunakan pendekatan kuantitatif yaitu dengan menggunakan analisis regresi sederhana, dan perhitungannya menggunakan
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN
BAB IV HASIL PENELITIAN A. Uji Normalitas Uji normalitas digunakan untuk menguji apakah dalam model regresi, variabel dependent, variabel independent atau keduannya mempunyai distribusi normal atau tidak.
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
34 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Statistik deskriptif berkaitan dengan pengumpulan dan peringkat data yang menggambarkan karakteristik sampel yang digunakan dalam
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil Setelah melalui beberapa tahap kegiatan penelitian, dalam bab IV ini diuraikan analisis hasil penelitian dan pembahasan hasil penelitian. Analisis
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Textile dan Otomotif yang terdaftar di BEI periode tahun
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Analisa Penelitian ini menggunakan data skunder berupa laporan keuangan audit yang diperoleh dari website resmi Bursa Efek Indonesia (BEI) yaitu www.idx.co.id.
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. periode dan dipilih dengan cara purposive sampling artinya metode
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian Objek penelitian yang akan diteliti dalam penelitian ini adalah data sekunder berupa komponen-komponen laporan keuangan yang diperoleh dari
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Analisis Data 1. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif pada penelitian ini akan menggambarkan data penelitian tentang FDR, ROE,dan NOM. Sampel penelitian sebanyak
Lebih terperinciBAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN
BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh inflasi di Indonesia, suku bunga SBI (Sertifikat Bank Indonesia), dan kurs rupiah terhadap dolar Amerika terhadap Indeks Harga
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Jumlah Uang Beredar (JUB) dalam arti luas (M 2 ) dan BI Rate dari tahun
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Dalam penelitian ini, yang menjadi objek penelitian adalah inflasi, Jumlah Uang Beredar (JUB) dalam arti luas (M 2 ) dan BI Rate dari tahun 2010 sampai tahun
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN. Dalam bab ini akan diuraikan hal-hal yang berkaitan dengan data-data
BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN Dalam bab ini akan diuraikan hal-hal yang berkaitan dengan data-data yang berhasil dikumpulkan, hasil pengolahan data dan pembahasan dari hasil pengolahan tersebut. Berdasarkan
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Analisis pada bab ini dilakukan dari hasil kuisioner yang telah dikumpulkan. Responden dalam penelitian ini adalah pelanggan yang memiliki hubungan kerja dalam pemanfaatan
Lebih terperinciBAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN. membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum.
A. Uji Statistik Deskriptif BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN Statistik deskriptif adalah statistik yang berfungsi untuk mendeskripsikan atau memberi gambaran terhadap objek yang diteliti melalui data
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. atau populasi dan untuk mengetahui nilai rata-rata (mean), minimum, Tabel 4.1. Hasil Uji Statistik Deskriptif
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif merupakan statistik yang berfungsi untuk memberikan gambaran terhadap objek yang diteliti melalui data sampel atau populasi dan
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data Hasil Penelitian Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian ini. Berikut hasil
Lebih terperinciBAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. statistik Kolmogorov- Smirnov (uji K-S). Dasar untuk pengambilan
BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN 4.1 Uji Normalitas Pengujian normalitas distribusi data populasi dilakukan dengan menggunakan statistik Kolmogorov- Smirnov (uji K-S). Dasar untuk pengambilan keputusan yaitu
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN
47 BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Statistik Tabel di bawah ini memperlihatkan deskripsi statistik (jumlah sampel, nilai minimum, nilai maksimum, rata-rata dan standar deviasi) dari sampel
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DATA & PEMBAHASAN. Dari analisis deskriptif menggunakan program SPSS 12.0 For Windows didapatkan
4.1 Pengujian Statistik Deskriptif BAB IV ANALISIS DATA & PEMBAHASAN Dari analisis deskriptif menggunakan program SPSS 12.0 For Windows didapatkan hasil gambaran data sebagai berikut : Tabel 4.1 Pengujian
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
37 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah Laba Bersih dan Arus Kas Operasi sebagai variabel independen (X) dan Dividen Kas sebagai
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN. variabel independen dengan dependen, apakah masing-masing variabel
BAB IV PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Analisis Regresi Berganda Analisis regresi berganda adalah hubungan secara linear antara dua atau lebih variabel independen. Analisis ini untuk mengetahui arah
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. maksimum. Penelitian ini menggunakan current ratio (CR), debt to equity ratio
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Statistik Deskriptif Analisis statistik deskriptif digunakan untuk memberikan gambaran atau deskripsi suatu data pada variabel-variabel penelitian yang digunakan
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. yang digunakan dalam penelitian ini adalah DPR, Net Profit Margin
45 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Pada bagian ini akan disajikan statistik deskriptif dari semua variabelvariabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah DPR,
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
41 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Pengumpulan Data Dalam bab ini, penulis akan menerangkan mengenai hasil penelitian yang akan dilakukan penulis terhadap data sekunder yaitu berupa komponen-komponen
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
39 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data Hasil Penelitian Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian ini. Berikut hasil
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN
BAB IV HASIL PENELITIAN A. DESKRIPSI DATA Data hasil penelitian terdiri dari dua variabel bebas yaitu variabel gaya belajar siswa (X1) dan variabel minat belajar siswa (X2) serta satu variabel terikat
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
61 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskripsi menjelaskan karakteristik dari masing-masing variabel yang terdapat dalam penelitian, baik variabel dependen maupun independen
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. digunakan untuk mengetahui deskripsi suatu data, analisis ini digunakan
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian ini. Analisis statistik deskriptif
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
47 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Unit Analisis Data 1. Data Hasil Penelitian Pada bagian ini akan dibahas mengenai proses pengolahan data untuk menguji hipotesis yang telah dibuat
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisa Hasil 1. Statistik Deskriptif Statistik Deskriptif bertujuan untuk memberikan gambaran atau deskripsi suatu data yang dilihat dari nilai rata-rata (mean),
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENGUJIAN. Analisis Deskriptif Variabel Variabel Penelitian
BAB IV HASIL PENGUJIAN IV.1 Analisis Deskriptif Variabel Variabel Penelitian Dari data yang telah dikumpulkan, didapat hasil perhitungan sebagai berikut : 1) Beta saham Beta merupakan suatu pengukur volatilitas
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Data Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh pendapatan margin pembiayaan murabahah dan pendapatan bagi hasil pembiayaan mudharabah terhadap NPM
Lebih terperinciBAB 4 ANALISIS DATA. Statistika Deskriptif merupakan hal serangkaian teknik statistika yang
BAB 4 ANALISIS DATA 4.1 Statistika Deskriptif Statistika Deskriptif merupakan hal serangkaian teknik statistika yang digunakan untuk mempelajari cara-cara pengumpulan, penyusunan, penyajian data, dan penarikan
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN 4.1 Analisis Profil Responden 4.1.1 Statistik Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data data penelitian seperti jumlah data yang diolah, nilai minimum,
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN
BAB IV HASIL PENELITIAN A. Analisis Deskripsi Data 1. Analisis Dana Pihak Ketiga Bank BCA Syariah Dana Pihak Ketiga adalah komponen dana yang paling penting, besarnya keuntungan (profit) yang akan dihasilkan
Lebih terperinciBAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
46 BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1 Hasil Penelitian Dari data yang diperoleh melalui berbagai sumber kemudian diolah dengan menggunakan bantuan software SPSS Versi 21 untuk mendapatkan hasil
Lebih terperinciANALISIS PENGARUH FLUKTUASI KURS EURO DAN INFLASI TERHADAP JAKARTA ISLAMIC INDEX DI BURSA EFEK INDONESIA (PERIODE )
ANALISIS PENGARUH FLUKTUASI KURS EURO DAN INFLASI TERHADAP JAKARTA ISLAMIC INDEX DI BURSA EFEK INDONESIA (PERIODE 2006-2011) NAMA : NURY INDRIYANI NPM : 22209083 JURUSAN : AKUNTANSI JENJANG : S1 PEMBIMBING
Lebih terperinciBAB IV ANALISA DAN HASIL PEMBAHASAN
BAB IV ANALISA DAN HASIL PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Dalam analisis statistik obyek penelitian pada sub bab ini, peneliti akan menjabarkan hasil perhitungan nilai minimum, nilai maksimum, ratarata
Lebih terperinciBAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Data 1. Analisa Statistik Deskriptif Statistik deskriftif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian seperti minimum, maksimum, mean, dan standar
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. asumsi klasik dan pengujian hipotesis adalah mengetahui gambaran atau
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Analisis Data Penelitian 1. Uji Statistik Deskriptif Langkah awal yang harus dilakukan sebelum melakukan pengujian asumsi klasik dan pengujian hipotesis adalah mengetahui
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN Penelitian ini dilakukan pada perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2010-2012. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh Size
Lebih terperinciBAB 1V ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB 1V ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deksriptif Statistik deskriptif memberikan gambaran atau deskripsi suatu data yang dilihat dari nilai rata-rata (mean). Standar deviasi, maksimum
Lebih terperincimempunyai nilai ekstrim telah dikeluarkan sehingga data diharapkan
47 mempunyai nilai ekstrim telah dikeluarkan sehingga data diharapkan mendekati normal. Tabel 4.2 Deskripsi Statistik PT. Indofood Sukses Makmur Periode Pengamatan 2003-2008 Mean Std. Deviation N RETURN.007258.1045229
Lebih terperinciBAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif. Statistik deskriptif adalah ilmu statistik yang mempelajari cara-cara pengumpulan, penyusunan dan penyajian data suatu penilaian. Tujuannya adalah
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Pada deskripsi variabel penelitian akan dijelaskan nilai minimum, maksimum, rata-rata dan standard deviasi pada masing-masing variabel penelitian,
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN. 4.1Analisis Data Uji Asumsi Klasik. Uji Asumsi klasik dilakukan untuk melihat apakah model regresi untuk
BAB IV PEMBAHASAN 4.1Analisis Data 4.1.1 Uji Asumsi Klasik Uji Asumsi klasik dilakukan untuk melihat apakah model regresi untuk peramalan memenuhi asumsi-asumsi dalam regresi berganda. Tahap pengujian
Lebih terperinciANALISIS PENGARUH KURS MATA UANG ASING TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN DI BURSA EFEK INDONESIA
ANALISIS PENGARUH KURS MATA UANG ASING TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN DI BURSA EFEK INDONESIA Winnie Adisty (28212243) FE. Akuntansi Pembimbing : 1. Prof. Suryadi H.S., SSi., MMSI 2. Diana Sari,
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DATA. tingkat kebenaran hipotesis penelitian yang telah dirumuskan. Dalam analisis data
BAB IV ANALISIS DATA Analisis data merupakan hasil kegiatan setelah data dari seluruh responden atau sumber data lainnya terkumpul. Hal ini memiliki tujuan untuk mengetahui tingkat kebenaran hipotesis
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN. penelitian ini rasio likuiditas yang digunakan adalah Current Ratio (CR)
BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data 1. Analisis Rasio Likuiditas BCA Syariah Rasio likuiditas ini mengukur kemampuan perusahaan atau bank dalam memenuhi kewajiban jangka pendek yang jatuh tempo.
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik deskriptif Statistik deskriptif memberikan gambaran atau deskripsi suatu data yang dilihat dari nilai rata-rata (mean), standar deviasi varian,
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Objek penelitian ini adalah perusahaan LQ45 yang terdaftar di Bursa Efek
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Objek Penelitian Objek penelitian ini adalah perusahaan LQ45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2011-2013. Peneliti mengambil sampel sesuai
Lebih terperinciBAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. tertinggi, standar deviasi, varian, modus, dan sebagainya.
BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Statistik Deskriptif berhubungan dengan pengumpulan data yang dapat disimpulkan untuk mendapatkan gambaran mengenai data tersebut agar lebih
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
34 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Analisis data yang dilakukan dalam bab ini pada dasarnya dapat dikelompokkan menjadi dua bagian. Bagian pertama merupakan analisis
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Untuk memberikan gambaran dan informasi mengenai data variabel dalam penelitian ini maka digunakanlah tabel statistik deskriptif. Tabel
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN. Nilai tambah ekonomis (EVA) merupakan nilai yang di dapatkan shareholder dari hasil
BAB IV PEMBAHASAN IV.1. Analisa dan Evaluasi EVA Nilai tambah ekonomis (EVA) merupakan nilai yang di dapatkan shareholder dari hasil kinerja menejemen dalam mengelola modal yang di berikan pada perusahaan.
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian Objek dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur disektor 5 (consumer goods industry) periode 2008-2010. Berikut ini peneliti
Lebih terperinciPENGARUH FAKTOR FUNDAMENTAL TERHADAP HARGA SAHAM SEKTOR PROPERTY DAN REAL ESTATE YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE
PENGARUH FAKTOR FUNDAMENTAL TERHADAP HARGA SAHAM SEKTOR PROPERTY DAN REAL ESTATE YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2008-2012 SEMINAR PENULISAN ILMIAH Diajukan Guna Melengkapi Syarat Syarat
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1 Statistik Deskriptif Statistik deskriptif merupakan statistik yang digunakan untuk menganalisa data dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Sampel Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini ialah Perusahaan yang Terdaftar di Jakarta Islamic Index tahun 2011-2013. Teknik yang digunakan dalam
Lebih terperinciFildza Aqmarina Imanda. II. KERANGKA PEMIKIRAN DAN PERUMUSAN HIPOTESIS Adapun kerangka pemikiran dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
PENGARUH KUALITAS AUDITOR DAN CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP MANAJEMEN LABA (Studi empiris pada perusahaan LQ-45 yang terdaftar di BEI pada tahun 2011-2013) I.I PENDAHULUAN Fildza Aqmarina Imanda Saat ini
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN Dalam bab ini penulis akan menerangkan mengenai hasil penelitian yang telah dilakukan atas data sekunder yaitu berupa komponen-komponen laporan keuangan yang diperoleh
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil Penelitian 1. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian seperti jumlah data, rata-rata, nilai
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Berdasarkan data yang diinput dari Annual Report (2008-2012) maka dapat dihitung rasio-rasio keuangan yang digunakan dalam penelitian
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. yang terdaftar dalam LQ-45 di Bursa Efek Indonesia periode
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Sampel penelitian yang digunakan dalam penelitian ini ialah perusahaan yang terdaftar dalam LQ-45 di Bursa Efek Indonesia periode 2013-2015. Teknik yang digunakan
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Pada bab ini akan dijelaskan mengenai proses dan hasil serta pembahasan dari pengolahan data yang telah dilakukan. Sebagai alat bantu analisis digunakan software MS Excel
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN. Dalam bab ini akan diuraikan hal-hal yang berkaitan dengan data-data
BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN Dalam bab ini akan diuraikan hal-hal yang berkaitan dengan data-data yang berhasil dikumpulkan, hasil pengolahan data dan pembahasan dari hasil pengolahan tersebut. Berdasarkan
Lebih terperinciBAB I. REGRESI LINIER BERGANDA
BAB I. REGRESI LINIER BERGANDA Membuka program SPSS kemudian memilih tab sheet Variable View. Melakukan input variabel yang akan diteliti pada sheet Variable View. Input dilakukan dengan memperhatikan
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DATA. penelitian tentang Price Earning Ratio (PER), Earning Per Share (EPS),
BAB IV ANALISIS DATA A. Analisis Data 1. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif pada penelitian ini akan menggambarkan data penelitian tentang Price Earning Ratio (PER), Earning Per Share (EPS), Return
Lebih terperinciminimum, nilai rata-rata (mean) serta standar deviasi (α) dari masing-masing variabel.
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 1. Gambaran Umum Industri perbankan merupakan salah satu industri yang berperan penting dalam perkembangan perekonomian. Berikut ini adalah profil 10 Bank terbesar
Lebih terperinciMATERI APLIKOM LANJUT UJI ASUMSI KLASIK
MATERI APLIKOM LANJUT UJI ASUMSI KLASIK Pada minggu kemarin saudara sudah melakukan analisis regresi berganda. Sebelum melakukan analisis regresi maka sebaiknya dilakukan uji asumsi klasik terlebih dahulu.
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. Dengan rasio aktivitas, kita dapat mengetahui tingkat persediaan,
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Analisa Deskriptif 1. Deskriptif Statistik Dengan rasio aktivitas, kita dapat mengetahui tingkat persediaan, penjualan serta perputaran aktiva tetap pada suatu perusahaan.
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Analisis Statistik Deskriptif Analisis deskriftif digunakan untuk mengetahui deskripsi suatu data, analisis ini dilakukan dengan melihat nilai maksimum, minimum, mean, dan
Lebih terperinciANALISIS PENGARUH FLUKTUASI KURS USD DAN INFLASI TERHADAP JAKARTA ISLAMIC INDEX DI BURSA EFEK INDONESIA
ANALISIS PENGARUH FLUKTUASI KURS USD DAN INFLASI TERHADAP JAKARTA ISLAMIC INDEX DI BURSA EFEK INDONESIA NAMA : Khairul Adianto Pratomo NPM : 21209957 JURUSAN : AKUNTANSI JENJANG : S1 PEMBIMBING : ANI HIDAYATI,SE.,MMSI.
Lebih terperinciBAB II. REGRESI LINIER BERGANDA DENGAN VARIABEL DUMMY
BAB II. REGRESI LINIER BERGANDA DENGAN VARIABEL DUMMY Membuka program SPSS kemudian memilih tab sheet Variable View. Melakukan input variabel yang akan diteliti pada sheet Variable View. Input dilakukan
Lebih terperinciBAB 4 PEMBAHASAN. Penelitian ini menguji pengaruh perputaran persediaan dan perputaran piutang baik
BAB 4 PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Penelitian ini menguji pengaruh perputaran persediaan dan perputaran piutang baik secara individual maupun secara bersama-sama terhadap likuiditas perusahaan.
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN
46 A. Statistik Deskriptif BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian seperti nilai minimum, maksimum, mean, dan standard deviasi dari masing-masing
Lebih terperinciIV HASIL PERHITUNGAN DAN PEMBAHASAN. Untuk perhitungan validitas dan reliabilitas instrumen item masing-masing
41 IV HASIL PERHITUNGAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Validitas dan Reliabilitas. Untuk perhitungan validitas dan reliabilitas instrumen item masing-masing variabel pada penelitan yang dilakukan menggunakan
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN. (ISSI). Dimana ISSI adalah indeks yang diterbitkan oleh Bapepam-LK dan
BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Penelitian ini menggunakan objek Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI). Dimana ISSI adalah indeks yang diterbitkan oleh Bapepam-LK dan Dewan Syariah Nasional Majelis
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. dari tiga variabel independen yaitu Dana Pihak Ketiga (DPK), Non Performing
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Untuk memberikan gambaran dan informasi mengenai data variabel dalam penelitian ini maka digunakanlah tabel statistik deskriptif. Tabel statistik
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN
40 BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Proses dan Hasil Analisis Data Pada bab ini akan dibahas mengenai proses dan hasil serta pembahasan dari pengolahan data yang telah dilakukan. Metode analisis yang
Lebih terperinci51 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan properti dan real estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2011-2015 dan mempublikasikan
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Berdasarkan data yang telah berhasil dikumpulkan, serta permasalahan dan hipotesis yang telah ditetapkan pada bab bab sebelumnya, maka penulis akan membahas variabel variabel
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENGUJIAN. dikumpulkan, dan pembahasan dari hasil penelitian data tersebut. Bagian yang akan
BAB IV HASIL PENGUJIAN 4.1 Hasil Penelitian Dalam bab ini diuraikan hal-hal yang berkaitan dengan data yang berhasil dikumpulkan, dan pembahasan dari hasil penelitian data tersebut. Bagian yang akan dibicarakan
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
39 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Berdasarkan nilai pada masing-masing variabel dapat diketahui nilai penelitian seperti nilai minimum, maksimum, mean dan standard deviasi
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN. Penelitian ini menganalisis pengaruh ukuran perusahaan, free cash flow dan
BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1.Gambaran Umum Sampel Penelitian ini menganalisis pengaruh ukuran perusahaan, free cash flow dan leverage terhadap risiko saham pada perusahaan manufakur yang terdaftar dalam
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN
BAB IV HASIL PENELITIAN A. DESKRIPSI DATA Deskripsi data bisa diartikan sebagai suatu upaya untuk menampilkan data agar data tersebut bisa dipaparkan secara baik dan diinterpretasikan dengan mudah. 159
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Dalam penelitian ini objek penelitian dipilh dengan metode purposive
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Dalam penelitian ini objek penelitian dipilh dengan metode purposive sampling dengan menggunakan kriteria yang telah ditentukan. Objek penelitian yang dipilih
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN. Tabel 4.1 Prosedur penarikan sampel
BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Variabel Penelitian No. Pada bab ini akan dibahas tahap-tahap dan pengolahan data yang kemudian akan dianalisis tentang pengaruh profitabilitas, ukuran perusahaan,
Lebih terperinci