RANCANG BANGUN SCANNER 3D MENGGUNAKAN SENSOR ULTRASONIK DENGAN TAMPILAN REALTIME BERBASIS MIKROKONTROLER
|
|
- Fanny Oesman
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Fibusi (JoF) Vol. 3 No. 2, September 2015 RANCANG BANGUN SCANNER 3D MENGGUNAKAN SENSOR ULTRASONIK DENGAN TAMPILAN REALTIME BERBASIS MIKROKONTROLER Edy Junaidi, Waslaluddin *, Lilik Hasanah * Jurusan Pendidikan Fisika, Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan AlamUniversitas Pendidikan Indonesia (UPI), Jl. Dr. Setiabudhi 229, Bandung 40154, Indonesia edyjedy@gmail.com *Penanggung Jawab ABSTRAK Scanner 3D adalah sebuah sistem untuk membuat model 3D dari suatu bidang atau benda. Scanner 3D terdiri dari dua jenis, yaitu scanner yang menggunakan laser dan scanner yang menggunakan sensor ultrasonik. Scanner 3D yang menggunakan laser memiliki kelemahan yaitu membutuhkan banyak biaya karena sistem scanner ini juga menggunakan kamera, serta pengolahan data hasil scan yang masih cukup rumit. Oleh karena itu, pada penelitian ini, peneliti akan membuat sistem scanner 3D yang tidak membutuhkan banyak biaya, pengolahan data yang tidak rumit dan hasil pemindaian dengan akurasi tinggi. Scanner 3D yang dibuat adalah menggunakan sebuah sensor ultrasonik dan dua buah motor stepper serta akan menampilkan hasil scan dari benda secara realtime. Semua sistem scanner 3D pada penelitian ini dikontrol secara otomatis menggunakan mikrokontroler. Setelah dilakukan pengujian scan pada lima botol, diperoleh lima model botol dengan akurasi botol 1 96,50 %, botol 2 87,28 %, botol 3 59,54 %, botol 4 78,88 %, dan botol 5 92,77 %. Berdasarkan akurasi model hasil pemindaian, sistem scanner pada penelitian ini hanya untuk memindai benda silinder yang tidak terdapat banyak lekukan. Kata kunci: Scanner 3D, ultrasonik, tampilan realtime, mikrokontroler. ABSTRACT 3D scanner is a system to create a 3D model of a field or object. 3D scanners are consists of two types, namely scanner that uses laser and scanner that uses ultrasonic sensors. 3D scanners that use laser has the disadvantage of requiring a lot of costs because the scanner system also uses a camera, and the scanned data processing is still quite complicated. Therefore, in this study, researchers will create a 3D scanner system that does not require a lot of costs, simple data processing and high accuracy of results of scanning. 3D scanner is made using an ultrasonic sensor and two stepper motors and will display the results of the scan of objects in realtime visualization. All 3D scanner system in this study is controlled automatically using a microcontroller. After testing scan on five bottles, obtained five models of bottles with an accuracy 96.50% of bottle 1, 87.28% of bottle 2, 59.54% of bottle 2, 78.88% of bottles 4, and 92.77% of bottles 5. Based on the accuracy of models, the scanner system in this research only to scan the cylindrical objects are not there a lot of curves. Keywords: 3D Scanner, ultrasonic, realtime visualization, microcontroller.
2 Edy Junaidi, dkk Rancang Bangun Scanner 3D Menggunakan Sensor Ultrasonik Dengan Tampilan Realtime Berbasis Mikrokontroler PENDAHULUAN Sensor ultrasonik adalah sensor yang memanfaatkan prinsip gelombang ultrasonik. Gelombang ultrasonik merupakan gelombang akustik yang memiliki frekuensi mulai 20 khz hingga sekitar 20 MHz (Arief, 2011). Sensor ultrasonik biasanya digunakan untuk mengukur jarak suatu benda yang berada di hadapan sensor tersebut. Adapun beberapa aplikasi dari sensor tersebut adalah sebagai pengukur level ketinggian dan volume air (Arief, 2011; Saleh, dkk. 2013), detektor jarak (Prawiroredjo & Asteria, 2008), pengukur tinggi badan (Salam & Yohannes, 2011), otomatisasi keran dispenser (Danel & Wildian, 2012), sistem navigasi mobile robot (Nurmaini & Zarkasih, 2009), dan 3D scanner (Fenster, dkk. 2013; Nelson, 2006). Pada penelitian ini, sensor ultrasonik akan dimanfaatkan sebagai bagian dari sistem scanner tiga dimensi. Dari jenis sensor yang digunakan, scanner 3D ada dua macam yaitu scanner dengan menggunakan laser (Tornslev, 2005) dan yang menggunakan gelombang ultrasonik (Fenster, dkk. 2013; Nelson, 2006). Scanner laser biasanya digunakan untuk memindai patung dan benda-benda lain serta digunakan untuk memindai manusia untuk membuat karakter animasi. Sedangkan Scanner ultrasonik sering digunakan dalam bidang medis seperti ultrasonography (USG) (Fenster, dkk. 2013; Nelson, 2006) dan untuk mendeteksi dasar laut seperti sistem Sound Navigation And Ranging (SONAR). Pada penelitian pembuatan scanner 3D menggunakan laser yang dilakukan (Tornslev, 2005) benda dipindai tidak hanya menggunakan laser, tetapi juga menggunakan kamera sehingga akan menambah biaya. Selain itu pengolahan data hasil scan juga cukup rumit. Sedangkan pada scanner 3D menggunakan ultrasonik masih menggunakan banyak sensor yaitu empat buah sensor. Dengan adanya kelemahan-kelemahan dari sistem scanner 3D yang telah dibuat, pada penelitian ini peneliti akan membuat sebuah sistem scanner 3D menggunakan sensor ultrasonik yang tidak membutuhkan banyak biaya, pengolahan data yang tidak rumit, dan hasil scan yang ditampilkan secara realtime. METODE Gelombang ultrasonik adalah jenis gelombang mekanik yang memiliki frekuensi di atas 20 khz. Gelombang ini biasanya digunakan beberapa hewan seperti kelelawar dan lumba-lumba untuk mengetahui benda-benda yang ada dihadapannya. Sensor ultrasonik adalah sensor yang memanfaatkan gelombang ultrasonik untuk mengetahui jarak antara sensor dan benda yang ada di hadapannya. Sensor ini bekerja dengan memancarkan gelombang ultrasonik dan akan berbalik ketika ada benda dihadapannya dan akan diterima oleh receiver dalam bentuk pulsa. Dalam penelitian ini sensor ultrasonik akan digunakan untuk mengetahui bentuk dari benda yang ada dihadapannya. Sensor digunakan untuk memindai beberapa titik dari benda. Untuk memindai beberapa titik tersebut, digunakan dua buah motor stepper yaitu untuk memutar benda dan menggerakan sensor secara otomatis. Data yang diperoleh saat pemindaian dapat langsung ditampilkan dalam bentuk model tiga dimensi melalui komunikasi serial antara komputer dan mikrokontroler. Scanner 3D adalah sebuah sistem untuk membuat model 3D dari suatu bidang atau benda [9]. Untuk membuat suatu model 3D dibutuhkan koordinatkoordinat dari benda yang akan
3
4 Fibusi (JoF), Vol. 2 No. 1, Agustus 2015 dimodelkan. Fungsi dari sistem scanner 3D adalah untuk mendapatkan koordinatkoordinat tersebut. Model 3D dari suatu benda biasanya ditampilkan dalam koordinat kartesian yaitu x, y, dan z. Namun pada penelitian ini, sistem scanner 3D hanya bisa mendapatkan koordinat silinder dari benda yang dipindai. Sistem scanner pada percobaan ini diprogram untuk mendapatkan koordinat silinder dari benda yaitu sudut (θ), jari-jari (r), dan ketinggian (z). Setiap benda pasti memiliki titik pusat, dan jika titik pusat tersebut dijadikan sumbu rotasi maka setiap benda akan memiliki koordinat silinder. Salah satu contoh koordinat silinder pada suatu bidang sembarang dapat dilihat pada Gambar 1. 2 cm sampai 3 meter. Sensor ultrasonik yang digunakan dalam penelitian ini adalah HC-SR04. Sensor HC-SR04 bekerja dengan memancarkan gelombang ultrasonik (di atas jangkauan pendengaran manusia) dan menyediakan pulsa output yang sesuai dengan waktu yang dibutuhkan untuk gelombang gema kembali ke sensor. Dengan mengukur lebar pulsa gema, jarak target dapat dengan mudah dihitung. Sensor HC-SR04 memiliki 4-pin male header yang digunakan untuk power supply (5 VDC), trigger, echo, dan ground. Bentuk fisik dari sensor HC-SR04 dapat dilihat pada Gambar 2. Gambar 1 Koordinat silinder dari bidang sembarang. Agar dapat diplot pada koordinat kartesian, maka koordinat-koordinat silinder harus diubah ke koordinat kartesian. Koordinat silinder dapat diubah ke koordinat kartesian menggunakan persamaan trigonometri sebagai berikut: x = r cos θ (1) y = r sin θ (2) Sensor ultrasonik adalah suatu alat yang digunakan untuk mengukur seberapa jauh jarak suatu benda dengan jangkauan Gambar 2 Sensor HC-SR04. Cara kerja sensor ini adalah transmiter ultrasonik memancarkan sebuah gelombang dalam satu arah dan timer dimulai saat itu diluncurkan. Ultrasonik menyebar di udara, dan akan berbalik ketika bertemu halangan dalam jalannya. Terakhir, receiver ultrasonik akan menghentikan timer ketika menerima pantulan gelombang. Kecepatan ultrasonik menyebar di udara adalah 340m/s atau 1 cm /29,034µs, berdasarkan perekam waktu t, jarak (s) antara halangan dan transmitter dapat dihitung, yaitu: s=340t/2 dalam meter dan s=t/58,068 dalam centimeter. Untuk mengoperasikan modul in adalah dengan mengeset LOW pada Trig dan Echo saat inisiasi modul, pertama,
5 Edy Junaidi, Rancang Bangun Scanner 3D Menggunakan Sensor Ultrasonik Dengan Tampilan Realtime Berbasis Mikrokontroler kirimkan setidaknya 10 µs pulsa HIGH level ke pin Trig (modul secara otomatis mengirimkan 40K gelombang kotak), dan selanjutnya tunggu untuk penangkapan output gelombang naik oleh port echo, pada waktu yang sama, buka penghitung waktu untuk memulai timer. Selanjutnya, sekali lagi tangkap output gelombang turun oleh port echo, pada waktu yang sama, baca waktu pada penghitung, yang mana itu adalah waktu tempuh ultrasonik di udara. Berdasarkan rumus: jarak = (waktu HIGH level * kecepatan rambat ultrasonik di udara) / 2, maka jarak ke halangan dapat ditentukan. Cara kerja sensor ultrasonik dapat dilihat pada Gambar 3. Gambar 4 Sistem mekanik scanner 3D. Gambar 3 Cara kerja sensor ultrasonik. Sistem scanner dibuat dari beberapa komponen seperti sebuah sensor ultrasonik, 2 buah motor stepper, v-belt, gear, dan triplek yang dibangun menjadi sebuah sistem mekanik seperti yang terlihat pada Gambar 4. Seluruh pergerakan dari sistem mekanik dikontrol oleh arduino. Sebelum dapat dikontrol, bagian dari sistem mekanik yang terdiri dari arduino uno, dua motor stepper, IC ULN2003A dan sensor ultrasonik harus dirangkai seperti yang ditunjukan pada Gambar 5. Gambar 5 Rangkaian sistem mekanik scanner 3D.
6 Fibusi (JoF), Vol. 2 No. 1, Agustus 2015 Selain sistem mekanik, pada penelitian ini juga dibuat sistem digital untuk beberapa fungsi seperti: menggerakan dua buah motor stepper secara otomatis, menjalankan sensor ultrasonik, mengambil data dari sensor, serta mengolah data dan menampilkannya dalam bentuk gambar tiga dimensi secara realtime. Sistem ini terdiri dari dua buah software yaitu Arduino IDE dan Matlab. Arduino IDE digunakan untuk membuat bahasa pemrograman Arduino untuk mengatur gerakan dua buah motor stepper dan menjalankan sensor ultrasonik. Sedangkan Matlab digunakan untuk membuat bahasa pemrograman untuk mengambil data dari arduino menggunakan serial komunikasi, mengolahnya, dan menampilkannya dalam bentuk gambar tiga dimensi secara realtime. Skema dari sistem scanner 3D pada penelitian ini dapat dilihat pada Gambar 6. botol yang sebenarnya. Untuk mengukur volume botol yang sebenarnya cukup dengan mengisi penuh botol tersebut dengan air dan mengukur volume air tersebut dengan gelas ukur. Sedangkan untuk menghitung volume model adalah dengan menggunakan rumus. Model yang diperoleh berbentuk kerucut tegak terpancung, yaitu bentuk yang menyerupai silinder namun berbeda jarijari dari ketinggian satu dengan ketinggian berikutnya seperti yang terlihat pada Gambar 7. Gambar 7 Kerucut tegak terpancung. Maka dari itu rumus yang digunakan untuk menghitung volume model adalah rumus volume kerucut tegak terpancung. Rumus dari volume kerucut tegak terpancung adalah sebagai berikut (Purcell & Varberg, 1987): VVVVVV = 1 3 π(r2 + rr + R 2 )h (3) Gambar 6 Skema sistem scanner 3D dengan tampilan realtime. Cara untuk mencocoknya adalah dengan mecocokan volume model dengan dimana r adalah jari-jari lingkaran atas, R adalah jari-jari lingkaran bawah, dan h adalah ketinggian kerucut tegak terpancung tersebut. Volume model dihitung dengan menjumlahkan volume model persuku. HASIL DAN PEMBAHASAN Pada sistem scanner 3D pada penelitian ini, langkah pertama yang dilakukan adalah membuat sistem mekanik. Sistem mekanik ini terdiri dari dua buah motor stepper sebagai alat penggerak dari sensor dan benda yang akan dipindai. Sistem mekanik berhasil dibuat seperti yang terlihat pada Gambar 4. Setelah
7 Edy Junaidi, Rancang Bangun Scanner 3D Menggunakan Sensor Ultrasonik Dengan Tampilan Realtime Berbasis Mikrokontroler sistem mekanik berhasil dibuat, langkah selanjutnya adalah membuat program arduino untuk mengontrol gerakan sistem mekanik. Setelah program dibuat, hal selanjutnya adalah melakukan pengujian menggerakan sistem mekanik berbasis mikrokontroler dengan program yang telah dibuat. Pengujian pertama adalah menggerakan motor stepper 1 yang diberi tegangan 5 volt dan hasilnya adalah motor stepper bergerak sesuai dengan apa yang diprogramkan. Hal yang sama dilakukan pada motor stepper 2 dan hasilnya motor stepper 2 juga bergerak sesuai dengan yang diprogramkan. Pengujian selanjutnya adalah mengontrol kedua motor stepper secara bersamaan. Hasilnya adalah kedua motor stepper tidak berputar dikarenakan tegangannya kurang besar. Maka tegangan dinaikan hingga kedua motor stepper berputar, yaitu 8 volt. Pada tegangan tersebut kedua motor stepper bergerak sesuai dengan yang diprogramkan, akan tetapi kedua IC ULN2003A yang digunakan menjadi sangat panas karena menerima arus lebih dari 500 ma. Untuk mengatasi masalah ini, maka digunakan dua buah power supply yang memberikan tegangan 5 volt untuk masing-masing motor stepper. Cara tersebut terbukti ampuh karena dua motor stepper bisa bergerak secara bersamaan dan tidak menimbulkan panas pada IC drivernya. Kendala selanjutnya yang dihadapi saat pembuatan sistem mekanik adalah kesulitan untuk menempatkan titik pusat dari alas benda dengan titik pusat rotasi motor stepper 1. Hal ini menjadi masalah karena jika titik pusat dari alas benda tidak pas pada titik pusat rotasi motor stepper, maka benda tidak akan berputar secara baik (tidak pada sumbu rotasi), yang akan menyebabkan peningkatan kesalahan pada saat pemindaian. Untuk mengatasi masalah ini adalah dengan melakukan penempatan dan pengujian rotasi secara berulang-ulang hingga dirasa rotasi dari benda sudah cukup baik (mendekati sumbu rotasi). Walaupun rotasi benda tidak bisa mutlak tepat pada sumbu rotasinya, teknik ini setidaknya bisa meminimalisir kesalahan pada saat pemindaian. Setelah sistem mekanik dan sistem digital berhasil dibuat, langkah selanjutnya adalah melakukan pengujian pemindaian benda. Benda yang dipindai pada penelitian ini adalah benda silinder dengan bentuk dan ukuran yang berbeda seperti yang ditunjukan pada Gambar 8. Model yang terbentuk dari hasil scan kelima botol tersebut dapat dilihat pada Gambar 9 sampai dengan Gambar 13. Gambar 8 Botol yang dipindai, dari kiri kekanan, botol 1 s.d. botol 5. Gambar 9 Model botol 1, (a) plot 3D dengan plot3, (b) plot 3D dengan surf, (c) tampak samping, (d) tampak atas, (e) tampak bawah.
8 Fibusi (JoF), Vol. 2 No. 1, Agustus 2015 Gambar 10 Model botol 2, (a) plot 3D dengan plot3, (b) plot 3D dengan surf, (c) tampak samping, (d) tampak atas, (e) tampak bawah. Gambar 12 Model botol 4, (a) plot 3D dengan plot3, (b) plot 3D dengan surf, (c) tampak samping, (d) tampak atas, (e) tampak bawah. Gambar 11 Model botol 3, (a) plot 3D dengan plot3, (b) plot 3D dengan surf, (c) tampak samping, (d) tampak atas, (e) tampak bawah. Gambar 13 Model botol 5, (a) plot 3D dengan plot3, (b) plot 3D dengan surf, (c) tampak samping, (d) tampak atas, (e) tampak bawah. Tingkat kemiripan kelima model dengan benda yang sebenarnya berbedabeda. Pada penelitan ini, tingkat akurasi
9 Edy Junaidi, Rancang Bangun Scanner 3D Menggunakan Sensor Ultrasonik Dengan Tampilan Realtime Berbasis Mikrokontroler model diperoleh dengan membandingkan volume model dengan volume botol yang sebenarnya seperti yang ditunjukan pada Tabel 1. Benda Tabel 1 Akurasi model. Volume Benda (cm 3 ) Volume Model (cm 3 ) Akurasi (%) Botol 1 74,00 71,41 96,50 Botol 2 438,00 382,27 87,28 Botol 3 324,00 192,90 59,54 Botol 4 512,00 403,88 78,88 Botol , ,05 92,77 Dari pengujian scan pada kelima botol, diperoleh lima model botol yang berbeda-beda. Kelima model tersebut memiliki tingkat kemiripan yang berbedabeda dengan botol sebenarnya. Model botol 1, 2, dan 5 terlihat sudah hampir menyerupai bentuk botol yang sebenarnya. Akan tetapi model botol 3 dan 4 terlihat belum terlalu mirip dengan bentuk botol yang sebenarnya. Ini dikarenakan adanya lekukan-lekukan pada botol tersebut yang mengakibatkan sensor tidak bisa menentukan jari-jari sebenarnya dari botol pada saat rmemindai lekukan tersebut. Inilah yang menjadi kelemahan dari sistem scanner 3D pada penelitian ini. Sensor tidak mampu memindai lekukan dengan baik, karena pada saat sensor memindai lekukan, gelombang suara yang digunakan sensor akan memantul kesegala arah, sehingga jarak yang terbaca oleh sensor terkadang tidak menunjukan jarak benda yang dipindai. KESIMPULAN Sistem scanner 3D menggunakan sensor ultrasonik dengan tampilan realtime berhasil dibuat. Setelah dilakukan pengujian scan pada lima botol, diperoleh lima model botol dengan akurasi botol 1 96,50 %, botol 2 87,28 %, botol 3 59,54 %, botol 4 78,88 %, dan botol 5 92,77 %. Berdasarkan akurasi model hasil pemindaian, sistem scanner pada penelitian ini hanya untuk memindai benda silinder yang tidak terdapat banyak lekukan seperti botol 1, 2, dan 5. DAFTAR PUSTAKA Arief, U. M. (2011). Pengujian sensor ultrasonik ping untuk pengukuran level ketinggian dan volume air. Jurnal Ilmiah Elektrikal Enjiniring UNHAS, 9 (2), hlm Danel, G. & Wildian (2012). Otomatisasi keran dispenser berbasis mikrokontroler at89s52 menggunakan sensor fotodioda dan sensor ultrasonik ping. Jurnal Fisika Unand, 1 (1), hlm Fenster, A., Bax, J., Neshat, H., Kakani, N. & Romagnoli, C. (2013). 3D Ultrasound Imaging in Image- Guided Intervention: InTech. Nelson, T. R. (2006). Three-dimensional ultrasound imaging. Uia Annual Meeting, hlm Nurmaini, S. & Zarkasih, A. (2009). Sistem navigasi non-holomic mobile robot menggunakan aplikasi sensor ultrasonic. Jurnal Ilmiah Generic. 4 (1), hlm Prawiroredjo, K. & Asteria, N. (2008). Detektor jarak dengan sensor ultrasonik berbasis mikrokontroler, JETri, 7 (2), hlm
10 Fibusi (JoF), Vol. 2 No. 1, Agustus 2015 Purcell, E. J. & Varberg, D. (1987). Calculus with analytic geometry, 5th edition. Prentice-Hall, inc Salam, A. E. U. & Yohannes, C. (2011). Pengukur tinggi badan dengan detektor ultrasonik. Prosiding Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin, 5. Saleh, K., Fauziyah, Hadi & Freddy. (2013). Sistem pemantauan ketinggian permukaan air berbasis mikrokontroler basic stamp-2 menggunakan memory stick sebagai penyimpan data. Prosiding Semirata FMIPA Universitas Lampung, hlm Tornslev, K. (2005). 3D scanning using multibeam laser. (thesis), Technical University of Denmark, Denmark.
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilakukan di workshop dan laboratorium instrumentasi Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FPMIPA) selama
Lebih terperinci2015 RANCANG BANGUN SCANNER 3D MENGGUNAKAN SENSOR ULTRASONIK DENGAN TAMPILAN REALTIME BERBASIS MIKROKONTROLER
DAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN KATA PENGANTAR... Error! Bookmark not LEMBAR PERNYATAAN... Error! Bookmark not UCAPAN TERIMAKASIH... Error! Bookmark not ABSTRAK... Error! Bookmark not DAFTAR ISI... vii DAFTAR
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT
BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT Dalam bab ini akan dibahas mengenai proses perancangan mekanik pembersih lantai otomatis serta penyusunan rangkaian untuk merealisasikan sistem alat. Dalam hal ini
Lebih terperinciPENERAPAN SINYAL ULTRASONIK PADA SISTEM PENGENDALIAN ROBOT MOBIL
PENERAPAN SINYAL ULTRASONIK PADA SISTEM PENGENDALIAN ROBOT MOBIL SUMARNA Program Studi Teknik Informatika Universita PGRI Yogyakarta Abstrak Sinyal ultrasonik merupakan sinyal dengan frekuensi tinggi berkisar
Lebih terperinciTugas Sensor Ultrasonik HC-SR04
Fandhi Nugraha K D411 13 313 Teknik Elektro Makalah Tugas Sensor Ultrasonik HC-SR04 Universitas Hasanuddin Makassar 2015/2016 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemanfaatan teknologi saat ini sangat
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN APLIKASI
BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN APLIKASI Dalam bab ini akan dibahas mengenai perancangan dan pembuatan aplikasi dengan menggunakan metodologi perancangan prototyping, prinsip kerja rangkaian berdasarkan
Lebih terperinciROBOT ULAR PENDETEKSI LOGAM BERBASIS MIKROKONTROLER
ROBOT ULAR PENDETEKSI LOGAM BERBASIS MIKROKONTROLER Jefta Gani Hosea 1), Chairisni Lubis 2), Prawito Prajitno 3) 1) Sistem Komputer, FTI Universitas Tarumanagara email : Jefta.Hosea@gmail.com 2) Sistem
Lebih terperinciMAKALAH SEMINAR TUGAS AKHIR PENGUKUR VOLUME ZAT CAIR MENGGUNAKAN GELOMBANG ULTRASONIK BERBASIS MIKROKONTROLER AT89S51
MAKALAH SEMINAR TUGAS AKHIR PENGUKUR VOLUME ZAT CAIR MENGGUNAKAN GELOMBANG ULTRASONIK BERBASIS MIKROKONTROLER AT89S51 Teguh Wiguna 1, Achmad Hidayatno, ST, MT, Trias Andromeda, ST, MT Jurusan Teknik Elektro,
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN SISTEM
31 BAB III PERANCANGAN SISTEM 3.1 Diagram Blok Air ditampung pada wadah yang nantinya akan dialirkan dengan menggunakan pompa. Pompa akan menglirkan air melalui saluran penghubung yang dibuat sedemikian
Lebih terperinciBAB IV PENGUJIAN ALAT DAN ANALISA
BAB IV PENGUJIAN ALAT DAN ANALISA Pengujian merupakan langkah yang digunakan untuk mengetahui sejauh mana kesesuaian antara rancangan dengan kenyataan pada alat yang telah dibuat, apakah sudah sesuai dengan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi adalah suatu sistim yang di ciptakan dan dikembangkan untuk membantu atau mempermudah pekerjaan secara langsung atau pun secara tidak langsung baik kantor,
Lebih terperinciDT-51 Application Note
DT-51 Application Note AN73 Pengukur Jarak dengan Gelombang Ultrasonik Oleh: Tim IE Aplikasi ini membahas perencanaan dan pembuatan alat untuk mengukur jarak sebuah benda solid dengan cukup presisi dan
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1. Analisis Permasalahan Dalam Perancangan dan Implementasi Pemotong Rumput Lapangan Sepakbola Otomatis dengan Sensor Garis dan Dinding ini, terdapat beberapa masalah
Lebih terperinciBAB IV ANALISA DAN PENGUJIAN ALAT
BAB IV ANALISA DAN PENGUJIAN ALAT 4.1 Umum Robot merupakan kesatuan kerja dari semua kerja perangkat penyusunnya. Perancangan robot dimulai dengan menggali informasi dari berbagai referensi, temukan ide,
Lebih terperinciPOSITRON, Vol. VI, No. 1 (2016), Hal ISSN :
Rancang Bangun Timbangan Digital Berbasis Sensor Beban 5 Kg Menggunakan Mikrokontroler Atmega328 Edwar Frendi Yandra a, Boni pahlanop Lapanporo a *, Muh. Ishak Jumarang a a Prodi Fisika, FMIPA Universitas
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Perancangan sistem dilakukan dari bulan Maret sampai Juni 2014, bertempat di
III. METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Perancangan sistem dilakukan dari bulan Maret sampai Juni 2014, bertempat di Laboratorium Terpadu Teknik Elektro, Jurusan Teknik Elektro, Universitas
Lebih terperinciDETEKTOR JARAK DENGAN SENSOR ULTRASONIK BERBASIS MIKROKONTROLER
DETEKTOR JARAK DENGAN SENSOR ULTRASONIK BERBASIS MIKROKONTROLER Kiki Prawiroredjo & Nyssa Asteria* Dosen Jurusan Teknik Elektro-FTI, Universitas Trisakti Abstract A Distance Detector is a circuit that
Lebih terperinciPengenalan Sensor Ultrasonic SRF05 dengan Arduino Sketch. Sensor Ultrasonic SRF05
Sensor Ultrasonic SRF05 Ultrasonic adalah suara atau getaran yang memiliki frekuensi tinggi, lumba-lumba menggunakannya gelombang ini untuk komunikasi, kelelawar menggunakan gelombang ultrasonik untuk
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Pada pengerjaan tugas akhir ini metode penelitian yang dilakukan yaitu. dengan penelitian yang dilakukan.
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. METODE PENELITIAN Pada pengerjaan tugas akhir ini metode penelitian yang dilakukan yaitu sebagai berikut : Studi literatur, yaitu dengan mempelajari beberapa referensi yang
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Pada Bab IV ini menjelaskan tentang spesifikasi sistem, rancang bangun
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Pada Bab IV ini menjelaskan tentang spesifikasi sistem, rancang bangun keseluruhan sistem, prosedur pengoperasian sistem, implementasi dari sistem dan evaluasi hasil pengujian
Lebih terperinciSISTEM PEMANTAUAN KETINGGIAN PERMUKAAN AIR BERBASIS MIKROKONTROLER BASIC STAMP-2 MENGGUNAKAN MEMORY STICK SEBAGAI PENYIMPAN DATA
SISTEM PEMANTAUAN KETINGGIAN PERMUKAAN AIR BERBASIS MIKROKONTROLER BASIC STAMP-2 MENGGUNAKAN MEMORY STICK SEBAGAI Khairul Saleh 1, Fauziyah 2, Hadi 3, Freddy 4 1 Program Studi Fisika FMIPA, Universitas
Lebih terperinciPENGUKUR TINGGI BADAN DENGAN DETEKTOR ULTRASONIK
PROS ID I NG 2 0 11 HASIL PENELITIAN FAKULTAS TEKNIK PENGUKUR TINGGI BADAN DENGAN DETEKTOR ULTRASONIK A. Ejah Umraeni Salam & Cristophorus Yohannes Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1. Analisis Permasalahan Dalam Perancangan dan Implementasi Penyaji Minuman Otomatis Berbasis Mikrokontroler ini, terdapat beberapa masalah yang harus dipecahkan. Permasalahan-permasalahan
Lebih terperinciAKUISISI DATA KINERJA SENSOR ULTRASONIK BERBASIS SISTEM KOMUNIKASI SERIAL MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER ATMEGA 32
ISSN 1412 3762 http://jurnal.upi.edu/electrans ELECTRANS, VOL.11, NO.2, SEPTEMBER 2012, 36-43 AKUISISI DATA KINERJA SENSOR ULTRASONIK BERBASIS SISTEM KOMUNIKASI SERIAL MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER ATMEGA
Lebih terperinciBAB II DASAR TEORI. Arduino adalah pengendali mikro single-board yang bersifat opensource,
BAB II DASAR TEORI 2.1 ARDUINO Arduino adalah pengendali mikro single-board yang bersifat opensource, diturunkan dari Wiring platform, dirancang untuk memudahkan penggunaan elektronik dalam berbagai bidang.
Lebih terperinciJOBSHEET SENSOR UNTRASONIC (MENGUKUR TEGANGAN BENDA PANTUL)
JOBSHEET SENSOR UNTRASONIC (MENGUKUR TEGANGAN BENDA PANTUL) A. TUJUAN Setelah mempraktekkan Topik ini, anda diharapkan dapat : 1) Menguji piranti hardware sensor ultrasonik. 2) Mengukur sinyal keluaran
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM
BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Dalam perancangan dan implementasi wajah animatronik berbasis mikrokontroler ini menggunakan beberapa metode rancang bangun yang pembuatannya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Salah satu bentuk dari digitalisasi yang sedang berkembang saat ini adalah teknologi 3D Scanning yang merupakan proses pemindaian objek nyata ke dalam bentuk digital.
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN ALAT
BAB III PERANCANGAN ALAT Pada penelitian ini penulis menitik beratkan pada perancangan aplikasi sistem Monitoring Level Ketinggian Air dimana sistem ini menggunakan bahasa pemrograman arduino. Adapun dari
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Pada penelitian ini dilakukan beberapa langkah untuk mencapai tujuan
BAB III METODE PENELITIAN Pada penelitian ini dilakukan beberapa langkah untuk mencapai tujuan penelitian. Langkah-langkah tersebut dilukiskan melalui bagan 3.1 berikut. Menentukan prinsip kerja sistem
Lebih terperinciJOBSHEET SENSOR ULTRASONIC
JOBSHEET SENSOR ULTRASONIC A. TUJUAN 1) Mempelajari prinsip kerja dari ultrasonic ranging module HC-SR04. 2) Menguji ultrasonic ranging module HC-SR04 terhadap besaran fisis. 3) Menganalisis susunan rangkaian
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN SISTEM
36 BAB III PERANCANGAN SISTEM 3.1. Perancangan Sistem Pada perancangan kali ini penulis akan memulai dari penempatan komponen-komponen Elektro pada sebuah papan project / bread board (LCD,LED,BUZZER dan
Lebih terperinciImplementasi Sensor Ultrasonik Untuk Mengukur Panjang Gelombang Suara Berbasis Mikrokontroler
Jurnal Teknologi Informasi DINAMIK Volume 20, No.2, Juli 2015 : 171-177 ISSN : 0854-9524 Implementasi Sensor Ultrasonik Untuk Mengukur Panjang Gelombang Suara Berbasis Mikrokontroler Zuly Budiarso dan
Lebih terperinciBAB II DASAR TEORI. mikrokontroler yang berbasis chip ATmega328P. Arduino Uno. memiliki 14 digital pin input / output (atau biasa ditulis I/O,
BAB II DASAR TEORI 2.1 Arduino Uno R3 Arduino Uno R3 adalah papan pengembangan mikrokontroler yang berbasis chip ATmega328P. Arduino Uno memiliki 14 digital pin input / output (atau biasa ditulis I/O,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. baik dalam bidang keilmuan ataupun kehidupan sehari-hari. Para ahli di bidang keilmuan juga terus meneliti fenomena-fenomena
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Seiring dengan perkembangan teknologi otomasi kendali dan mikrokontroler, berbagai alat yang praktis dan efisien telah banyak diciptakan. Tujuan dibuat berbagai
Lebih terperinciPROTOTIPE RADAR SEBAGAI PENDETEKSI OBJEK
ISSN : 2442-5826 e-proceeding of Applied Science : Vol.3, No.3 Desember 2017 Page 2159 Abstrak PROTOTIPE RADAR SEBAGAI PENDETEKSI OBJEK Radar Prototype as Objects Detector Luky Renaldi, Sugondo Hadiyoso,
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT
BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT 3.1 Gambaran Umum Bab ini akan membahas mengenai perencanaan dan pembuatan robot meliputi perancangan perangkat keras / hardware, pembuatan mekanika robot dan pembuatan
Lebih terperinciRANCANG BANGUN SENSOR PARKIR MOBIL PADA GARASI BERBASIS MIKROKONTROLER ARDUINO MEGA 2560
RANCANG BANGUN SENSOR PARKIR MOBIL PADA GARASI BERBASIS MIKROKONTROLER ARDUINO MEGA 2560 Oleh : Andreas Hamonangan S NPM : 10411790 Pembimbing 1 : Dr. Erma Triawati Ch, ST., MT. Pembimbing 2 : Desy Kristyawati,
Lebih terperinciBAB IV PENGUJIAN SISTEM. selesai dibuat untuk mengetahui komponen-komponen sistem apakah berjalan
BAB IV PENGUJIAN SISTEM Pengujian sistem yang dilakukan penulis merupakan pengujian terhadap perangkat keras dan perangkat lunak dari sistem secara keseluruhan yang telah selesai dibuat untuk mengetahui
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI AREA PARKIR BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA 16
SISTEM INFORMASI AREA PARKIR BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA 16 Alfa Anindita. [1], Sudjadi [2], Darjat [2] Jurusan Teknik Elektro, Universitas Diponegoro Semarang Jl. Prof. Sudharto, SH, Kampus UNDIP Tembalang,
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Proses alur penelitian Dalam penelitian ini ada beberapa tahap atau langkah-langkah yang peneliti lakukan mulai dari proses perancangan model hingga hasil akhir dalam
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN ALAT
BAB III PERANCANGAN ALAT Pada bab ini akan dijelaskan mengenai perancangan dan realisasi dari perangkat keras, serta perangkat lunak dari alat peraga sistem pengendalian ketinggian air. 3.1. Gambaran Alat
Lebih terperinciDibuat Oleh : Sinta Suciana Rahayu P / Dosen Pembimbing : Ir. Fitri Sjafrina, MM
ANALISA RADAR ULTRASONIK MENDETEKSI PESAWAT TERBANG LANDING MENGGUNAKAN MATLAB DAN ARDUINO SEBAGAI SISTEM PENGENDALI Dibuat Oleh : Sinta Suciana Rahayu P / 28110177 Dosen Pembimbing : Ir. Fitri Sjafrina,
Lebih terperinciSISTEM PENJEJAK POSISI OBYEK BERBASIS UMPAN BALIK CITRA
SISTEM PENJEJAK POSISI OBYEK BERBASIS UMPAN BALIK CITRA Syahrul 1, Andi Kurniawan 2 1,2 Jurusan Teknik Komputer, Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer, Universitas Komputer Indonesia Jl. Dipati Ukur No.116,
Lebih terperinciBAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA RANGKAIAN
BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA RANGKAIAN Setelah perancangan alat selesai, selanjutnya yang perlu dilakukan adalah pengujian dan analisa alat yang bertujuan untuk melihat tingkat keberhasilan dalam perancangan
Lebih terperinciKATA PENGANTAR Rancang Bangun Pemandu Tuna Netra Menggunakan Sensor Ultrasonik Berbasis Mikrokontroler. S
KATA PENGANTAR Puji syukur penulis panjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat rahmat-nya penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul Rancang Bangun Pemandu Tuna Netra Menggunakan
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN ANALISIS. pengukuran bahan bakar minyak pada tangki SPBU ini terbagi dalam dua
BAB IV IMPLEMENTASI DAN ANALISIS 4.1. Perangkat keras Perangkat keras yang digunakan dalam sistem monitoring pengukuran bahan bakar minyak pada tangki SPBU ini terbagi dalam dua bagian yang saling berhubungan,
Lebih terperinciPengendalian Lengan Robot Berbasis Mikrokontroler AT89C51 Menggunakan Transduser Ultrasonik
Pengendalian Lengan Robot Berbasis Mikrokontroler AT89C51 Menggunakan Transduser Ultrasonik Muh Nurdinsidiq 1, Bambang Sutopo 2 1 Penulis, Mahasiswa S-1 Jurusan Teknik Elektro UGM 2 Dosen Pembimbing, Staf
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. diperlukan dengan beberapa cara yang dilakukan, antara lain:
BAB III METODE PENELITIAN Dalam pembuatan kendali robot omni dengan accelerometer dan keypad pada smartphone dilakukan beberapa tahapan awal yaitu pengumpulan data yang diperlukan dengan beberapa cara
Lebih terperinciTugas Akhir PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT UKUR JARAK PADA KENDARAAN BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA8535 OLEH : PUTU TIMOR HARTAWAN
Tugas Akhir PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT UKUR JARAK PADA KENDARAAN BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA8535 UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL UNDIKSHA OLEH : PUTU TIMOR HARTAWAN
Lebih terperinciBAB II DASAR TEORI Arduino Mega 2560
BAB II DASAR TEORI Pada bab ini akan dijelaskan teori-teori penunjang yang diperlukan dalam merancang dan merealisasikan skripsi ini. Bab ini dimulai dari pengenalan singkat dari komponen elektronik utama
Lebih terperinciOTOMATISASI KERAN DISPENSER BERBASIS MIKROKONTROLER AT89S52 MENGGUNAKAN SENSOR FOTODIODA DAN SENSOR ULTRASONIK PING
OTOMATISASI KERAN DISPENSER BERBASIS MIKROKONTROLER AT89S52 MENGGUNAKAN SENSOR FOTODIODA DAN SENSOR ULTRASONIK PING Gusrizam Danel, Wildian Jurusan Fisika FMIPA Universitas Andalas e-mail: izambungsu@yahoo.co.id
Lebih terperinciBAB 3 PERANCANGAN SISTEM
BAB 3 PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini membahas tentang perancangan sistem yang dibuat dimana diantaranya terdiri dari penjelasan perancangan perangkat keras, perancangan piranti lunak dan rancang bangun
Lebih terperinciMOTOR DRIVER. Gambar 1 Bagian-bagian Robot
ACTION TOOLS OUTPUT INFORMATION MEKANIK MOTOR MOTOR DRIVER CPU SISTEM KENDALI SENSOR Gambar 1 Bagian-bagian Robot Gambar 1 menunjukkan bagian-bagian robot secara garis besar. Tidak seluruh bagian ada pada
Lebih terperinciBAB IV PENGUJIAN DAN ANALISIS SISTEM. didapat suatu sistem yang dapat mengendalikan mobile robot dengan PID
BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISIS SISTEM Pada bab ini akan dibahas hasil analisa pengujian yang telah dilakukan, pengujian dilakukan dalam beberapa bagian yang disusun dalam urutan dari yang sederhana menuju
Lebih terperinciEdisi Juni 2011 Volume V No. 1-2 ISSN PEMASANGAN SENSOR GELOMBANG ULTRASONIK UNTUK APLIKASI ROBOT ANTI-BENTUR
PEMASANGAN SENSOR GELOMBANG ULTRASONIK UNTUK APLIKASI ROBOT ANTI-BENTUR Masturi, Sujarwata Jurusan Fisika, Universitas Negeri Semarang E-mail : sjarwot@yahoo.co.id Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk
Lebih terperinciBAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. Arduino adalah pengendali mikro single-board yang bersifat opensource,
BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Arduino Uno R3 Arduino adalah pengendali mikro single-board yang bersifat opensource, diturunkan dari Wiring platform, dirancang untuk memudahkan penggunaan elektronik
Lebih terperinciPENERAPAN SINYAL ULTRASONIK PADA SISTEM PENGENDALIAN ROBOT MOBIL PUBLIKASI ILMIAH
PENERAPAN SINYAL ULTRASONIK PADA SISTEM PENGENDALIAN ROBOT MOBIL PUBLIKASI ILMIAH Oleh : SUMARNA NPM. 09111100010 PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS PGRI YOGYAKARTA 2017 i ii
Lebih terperinciPerancangan Robot Pemadam Api Divisi Senior Berkaki
112 JURNAL ILMIAH SEMESTA TEKNIKA Vol. 14, No. 2, 112-116, November 2011 Perancangan Robot Pemadam Api Divisi Senior Berkaki (Robot Design Senior Division Fire Legged) LATIF HIDAYAT, ISWANTO, HELMAN MUHAMMAD
Lebih terperinciMODUL PRAKTIKUM ROBOTIKA. Program Studi Sistem Komputer STMIK STIKOM Indonesia
MODUL PRAKTIKUM ROBOTIKA Program Studi Sistem Komputer STMIK STIKOM Indonesia DAFTAR ISI MODUL 1 INPUT DIGITAL DAN ANALOG... 3 MODUL 2 OUTPUT DIGITAL... 8 MODUL 3 DRIVER MOTOR... 11 MODUL 4 SENSOR... 15
Lebih terperinciPERANCANGAN POMPA AIR OTOMATIS PADA BOAT PANCUNG BERBASIS ARDUINO UNO UNTUK STUDI KASUS DI PULAU TERONG KECAMATAN BELAKANG PADANG KOTA BATAM
PERANCANGAN POMPA AIR OTOMATIS PADA BOAT PANCUNG BERBASIS ARDUINO UNO UNTUK STUDI KASUS DI PULAU TERONG KECAMATAN BELAKANG PADANG KOTA BATAM Sahidul Lukman 1, Rozeff Pramana, ST., MT 2 Jurusan Teknik Elektro
Lebih terperinciBAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA. regulator yang digunakan seperti L7805, L7809, dan L Maka untuk
BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA 4.1 Pengukuran Catu Daya Pada pengujian catu daya dilakukan beberapa pengukuran terhadap IC regulator yang digunakan seperti L7805, L7809, dan L78012. Maka untuk regulator
Lebih terperinciTachometer Berbasis Mikrokontroler AT Mega 8 Dilengkapi dengan Mode Hold
Seminar Tugas Akhir Juni 06 Tachometer Berbasis Mikrokontroler AT Mega 8 Dilengkapi dengan Mode Hold (Tera Hanifah Al Islami, Andjar Pudji, Triana Rahmawati ) ABSTRAK Tachometer adalah suatu alat ukur
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT
BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT Dalam bab ini akan dibahas mengenai prinsip kerja rangkaian yang disusun untuk merealisasikan sistem alat, dalam hal ini Bluetooth sebagai alat komunikasi penghubung
Lebih terperinciBAB IV PENGUJIAN ALAT DAN PEMBAHASAN
BAB IV PENGUJIAN ALAT DAN PEMBAHASAN Pada bab IV pengujian alat dan pembahasan akan mengulas hasil pengamatan serta analisis untuk mengetahui kinerja dari rangkaian dan alat. Rangkaian di analisis untuk
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT
BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT Dalam bab ini akan dibahas mengenai proses perancangan mekanik pintu gerbang otomatis serta penyusunan rangkaian untuk merealisasikan sistem alat. Dalam hal ini sensor
Lebih terperinciAPLIKASI PEMINDAI ULTRASONIK UNTUK REKONSTRUKSI 3D MENGGUNAKAN METODE DELAUNAY TRIANGULATION
APLIKASI PEMINDAI ULTRASONIK UNTUK REKONSTRUKSI 3D MENGGUNAKAN METODE DELAUNAY TRIANGULATION FAUZI RAHADIAN PUTRA 2206100100 DOSEN PEMBIMBING : HARRIS PIRNGADI DJOKO PURWANTO JUDUL TUGAS AKHIR APLIKASI
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN SISTEM
BAB III PERANCANGAN SISTEM Dalam bab ini penulis akan membahas prinsip kerja rangkaian yang disusun untuk merealisasikan sistem alat, dalam hal ini potensiometer sebagai kontroler dari motor servo, dan
Lebih terperinciROBOT CERDAS BERKAKI PEMADAM API
168 Jupii: ROBOT CERDAS BERKAKI PEMADAM API ROBOT CERDAS BERKAKI PEMADAM API Keen Jupii 1), Ferry A.V. Toar 2) E-mail: te_02002@yahoo.com, toar@mail.wima.ac.id. ABSTRAK Pembuatan robot cerdas ini di latar
Lebih terperinciini merupakan nilai asli yang didapat oleh mikrokontroler tanpa perkalian
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Pada sistem pringatan dini bahaya banjir, terdapat beberapa pengujian yang telah dilakukan yaitu pengujian terhadap sensor Ultrasonik SRF02, sensor pembaca kecepatan air,
Lebih terperinciBAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN ALAT
BAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN ALAT III.1. Analisa Permasalahan Masalah yang dihadapi adalah bagaimana untuk menetaskan telur ayam dalam jumlah banyak dan dalam waktu yang bersamaan. Karena kemampuan
Lebih terperinciBAB III PEMBUATAN ALAT Tujuan Pembuatan Tujuan dari pembuatan alat ini yaitu untuk mewujudkan gagasan dan
BAB III PEMBUATAN ALAT 3.. Pembuatan Dalam pembuatan suatu alat atau produk perlu adanya sebuah rancangan yang menjadi acuan dalam proses pembuatanya, sehingga kesalahan yang mungkin timbul dapat ditekan
Lebih terperinciBAB II DASAR TEORI. Pada bab ini akan dibahas teori-teori pendukung yang digunakan sebagai acuan dalam merancang algoritma.
BAB II DASAR TEORI Pada bab ini akan dibahas teori-teori pendukung yang digunakan sebagai acuan dalam merancang algoritma. 2.1. Mikrokontroler ATMega 128 Mikrokontroler merupakan sebuah sistem komputer
Lebih terperinci2. TINJAUAN PUSTAKA. oleh tiupan angin, perbedaan densitas air laut atau dapat pula disebabkan oleh
3 2. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Arus Laut dan Metode Pengukurannya Arus merupakan gerakan mengalir suatu massa air yang dapat disebabkan oleh tiupan angin, perbedaan densitas air laut atau dapat pula disebabkan
Lebih terperinciBAB III PERENCANAAN DAN REALISASI
BAB III PERENCANAAN DAN REALISASI 3.1 PERANCANGAN UMUM SISTEM Metode untuk pelaksanaan Program dimulai dengan mempelajari system pengukuran tangki air yang akan digunakan. Dari sini dikembangkan apa saja
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA Pada bab ini, akan dibahas pengujian alat mulai dari pengujian alat permodul sampai pengujian alat secara keseluruhan, antara lain : 1. Instalasi Software Arduino IDE 2. Pengujian
Lebih terperinciIII. METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilakansanakan mulai bulan Januari 2014 Juni 2014, bertempat di
III. METODOLOGI PENELITIAN 3. Waktu Dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilakansanakan mulai bulan Januari 204 Juni 204, bertempat di Laboratorium Konversi Energi Elektrik, Laboratorium Terpadu Teknik
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Teknologi merupakan salah satu hal yang banyak diperbincangkan di era globalisasi ini.
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Teknologi merupakan salah satu hal yang banyak diperbincangkan di era globalisasi ini. Menurut Nana Syaodih S (1997) menyatakan bahwa sebenarnya sejak dahulu
Lebih terperinciBAB IV PENERAPAN DAN ANALISA
BAB IV PENERAPAN DAN ANALISA 4.1 Penerapan Sistem Penerapan sistem membahas hasil dari penerapan teori yang telah berhasil penulis kembangkan sehingga sistem tersebut dapat berjalan sesuai dengan perancangan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar di Dunia. Hal tersebut membuat Indonesia memiliki banyak pantai di sekitarnya. Air pada bagian ujung pantai yang berbatasan
Lebih terperinciAPLIKASI PEMINDAI ULTRASONIK UNTUK REKONSTRUKSI 3D MENGGUNAKAN METODE DELAUNAY TRIANGULATION
1 APLIKASI PEMINDAI ULTRASONIK UNTUK REKONSTRUKSI 3D MENGGUNAKAN METODE DELAUNAY TRIANGULATION Harris Pirngadi Djoko Purwanto Fauzi Rahadian Putra Jurusan Teknik Elektro ITS, Surabaya-60111, email : fauzi_elka@elect-eng.its.ac.id
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN ALAT
BAB III PERANCANGAN ALAT Pada bab ini menjelaskan tentang perancangan sistem alarm kebakaran menggunakan Arduino Uno dengan mikrokontroller ATmega 328. yang meliputi perancangan perangkat keras (hardware)
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Kajian Pustaka Sebagai dasar teori, penulis menggunakan referensi jurnal yang ditulis oleh Dr. B. Tittman dan M. Guers, berjudul Measuring Fluid Level Using Ultrasound. Penelitian
Lebih terperinciPROGRAM STUDI DIII INSTRUMENTASI DAN ELEKTRONIKA
PEMBUATAN SOFTWARE SISTEM PEMAYARAN (SCANNER) PROFIL KEKASARAN PERMUKAAN BENDA MENGGUNAKAN GELOMBANG ULTRASONIK DENGAN BORLAND DELPHI 7.0 TUGAS AKHIR Untuk Memenuhi Persyaratan Mencapai Pendidikan Diploma
Lebih terperinciBAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA RANGKAIAN KONTROL PANEL
BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA RANGKAIAN KONTROL PANEL Dalam bab ini penulis akan mengungkapkan dan menguraikan mengenai persiapan komponen komponen dan peralatan yang dipergunakan serta langkahlangkah praktek,
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN DAN PEMODELAN
BAB III PERANCANGAN DAN PEMODELAN Pada bab ini akan membahas mengenai perancangan dan pemodelan serta realisasi dari perangkat keras dan perangkat lunak untuk alat pengukur kecepatan dengan sensor infra
Lebih terperinciJurnal Einstein 4 (2) (2016): Jurnal Einstein. Available online
Jurnal Einstein Available online http://jurnal.unimed.ac.id/2012/index.php/einstein Rancang Bangun Alat Ukur Tinggi Badan Otomatis Berbasis Arduino Uno R3 Menggunakan Sensor Ping Parallax Ultrasonic Dengan
Lebih terperinciBAB IV PENGUJIAN DAN ANALISIS
BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISIS Pengujian dilakukan untuk mengetahui nilai yang dihasilkan oleh pengukuran sensor ultrasonic yang sudah diolah oleh arduino dan dibandingkan dengan ketinggian air sebenarnya.
Lebih terperinciBAB III PERENCANAAN PERANGKAT KERAS DAN LUNAK
21 BAB III PERENCANAAN PERANGKAT KERAS DAN LUNAK 3.1 Gambaran umum Perancangan sistem pada Odometer digital terbagi dua yaitu perancangan perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software). Perancangan
Lebih terperinciBAB II DASAR TEORI. Arduino adalah pengendali mikro single-board yang bersifat opensource,
BAB II DASAR TEORI 2.1 ARDUINO Arduino adalah pengendali mikro single-board yang bersifat opensource, diturunkan dari Wiring platform, dirancang untuk memudahkan penggunaan elektronik dalam berbagai bidang.
Lebih terperinciKata kunci:sensor rotary encoder, IC L 298, Sensor ultrasonik. i Universitas Kristen Maranatha
Perancangan dan Realisasi Auto Parking Pada Robot Mobil Menggunakan Modul Mikrokontroler Arduino Uno Disusun oleh : Heryanto Joyosono 0822021 Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik,, Jl.Prof.Drg.Suria
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN ALAT
BAB III PERANCANGAN ALAT Pada bab ini akan dijelaskan perancangan alat, yaitu perancangan perangkat keras dan perancangan perangkat lunak. Perancangan perangkat keras terdiri dari perangkat elektronik
Lebih terperinciBAB II SISTEM PENENTU AXIS Z ZERO SETTER
BAB II SISTEM PENENTU AXIS Z ZERO SETTER 2.1 Gambaran Umum Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dipaparkan pada Bab I, tujuan skripsi ini adalah merancang suatu penentu axis Z Zero Setter menggunakan
Lebih terperinciBAB IV PENGUJIAN SISTEM. Pengujian minimum system bertujuan untuk mengetahui apakah minimum
BAB IV PENGUJIAN SISTEM Pengujian sistem yang dilakukan penulis merupakan pengujian terhadap perangkat keras dan perangkat lunak dari sistem secara keseluruhan yang telah selesai dibuat untuk mengetahui
Lebih terperinciBAB III PERENCANAAN DAN PERANCANGAN
BAB III PERENCANAAN DAN PERANCANGAN 3.1 Perencanaan Dalam Robot Pengirim terdapat sistem elektronis dan sistem mekanis di dalamnnya, dalam hal ini sistem mekanis di kendalikan oleh sistem elektronis seperti
Lebih terperinciROBOT PENJEJAK RUANGAN DENGAN SENSOR ULTRASONIK DAN KENDALI GANDA MELALUI BLUETOOTH
ROBOT PENJEJAK RUANGAN DENGAN SENSOR ULTRASONIK DAN KENDALI GANDA MELALUI BLUETOOTH Fathur Zaini Rachman 1*, Nur Yanti 2 1,2 Teknik Elektronika, Politeknik Negeri Balikpapan * e-mail : fozer85@gmail.com
Lebih terperinciBAB IV PERANCANGAN. 4.1 Flowchart
BAB IV PERANCANGAN Bab ini membahas tentang perancangan sistem gerak Robo Bin, mulai dari alur kerja sistem gerak robot, perancangan alat dan sistem kendali, proses pengolahan data hingga menghasilkan
Lebih terperinciElvin Nur Afian, Rancang Bangun Sistem Navigasi Kapal Laut berbasis pada Image Processing metode Color Detection
RANCANG BANGUN SISTEM NAVIGASI KAPAL LAUT BERBASIS PADA IMAGE PROCESSING DENGAN METODE COLOR DETECTION (DESIGN OF SHIPS NAVIGATION SYSTEM BASED ON IMAGE PROCESSING WITH COLOR DETECTION METHOD ) 1 Elvin
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4. a Batasan masalah pembuatan tugas akhir ini adalah terbatas pada sistem kontrol bagaimana solar cell selalu menghadap kearah datangnya sinar matahari, analisa dan pembahasan
Lebih terperinciPada proyek akhir ini kita akan menggunakan mikrokontroller untuk kontrolnya. Mikrokontroller ini akan mendapatkan masukan berupa data dari sensor ult
PROTOTYPE ALAT PEMETAAN KONTUR TANAH PADA TAHAP OPEN HOLE Akhmad Nur Wakhid Setya Budi #1, Paulus Susetyo Wardana #2, Ali Husein Alasiry #3 # Jurusan Teknik Elektronika, Politeknik Elektronika Negeri Surabaya
Lebih terperinci