Pemrograman Dasar C. Minggu 3
|
|
- Yenny Kurniawan
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Pemrograman Dasar C Minggu 3
2 Peringatan Pertama Mario Hanson ( ) Sanny Wibisana ( ) Yunus Sajuti ( ) Yudi Worman Saragih ( ) Cayadi ( ) Fransiska Widjaya ( ) Audi Caesar ( ) Fendy ( ) Keke Boycke ( ) Frans Lesmana ( ) Novianto Agam ( )
3 Topik Bahasan Membuat Keputusan Tes True / False Memilih satu pilihan atau yang lain Flow chart Bilangan Riil bilangan dengan komponen pecahan Tipe untuk Bilangan Riil Input/Output untuk Bilangan Riil Ekspresi campuran Konversi tipe
4 Struktur Pilihan Pertama Membuat keputusan: Apakah saya belok kiri atau terus? Ketika Nilai > atau = 40 berikan kredit 20 Ketika Nilai > atau = 40 berikan kredit 20» jika tidak, tidak ada kredit
5 Struktur IF ELSE if (<test>) dievaluasi benar (true) maka lakukan ini atau else if test dievaluasi salah (false) lakukan yang ini
6 Struktur Pilihan Pertama Butuh sebuah TRUE atau FALSE ekspresi tes: Operasi Relasi (x = 6, y = 7) = = sama x = = y FALSE! = TDK sama x! = y TRUE > lbh besar x > y FALSE < lbh kecil x < y TRUE <= lbh kecil atau sama x <= y TRUE >= lbh besar atau sama x >= y FALSE C menganggap FALSE sebagai nol dan TRUE sebagai bilangan integer tidak nol, maka (<test>) dapat berupa ekspresi matematika
7 Flow Chart: Perencanaan yg Baik Kotak Aksi START buat secangkir kopi ukur suhu Berlian Keputusan Kotak Input/Output Kotak Terminasi Apakah > 80 C? No sajikan kopi STOP Yes Awas! masih panas!
8 Statemen IF dalam C Sintaks: if ( tes true / false ) statemen tunggal; else /* opsional */ statemen tunggal;
9 Contoh if ( a == 10) printf ( Telah menemukan sepuluh. ); statement berikut; if ( suhu > 80 ) printf ( Terlalu panas untuk diminum ); else printf ( Sajikan teh ); if ( nilai < 40 ) { /* statemen compound */ printf ( tidak ada kredit ); kredit = 0; } else kredit = 20;
10 Tambahan untuk If If yang bersarang int in_num; printf( Masukkan jumlah mahasiswa: ); scanf( %d, &in_num); printf( \nkita mempunyai ); if (in_num > 100) printf( lebih dari 100 ); else if (in_num > 10) printf( lebih dari 10 ); else if (in_num > 0) printf( beberapa ); else printf( tidak ada ); printf( mahasiswa tahun ini );
11 Tambahan untuk If Apabila kita masukkan 150 maka keluarannya menjadi Kita mempunyai lebih dari 100 mahasiswa tahun ini Tapi kalau kita masukkan 7 maka keluarannya menjadi Kita mempunyai beberapa mahasiswa tahun ini Berhati-hatilah: if bersarang cukup memusingkan!
12 Operator Logika && -AND- if ((width > 0) && (width < 100)) printf( dalam kisaran 1 ke 99 ); statemen berikutnya; (x && y) true jika keduanya true - OR - (x y) true jika salah satu atau keduanya true if((width > 22) (height > 40)) printf( tidak masuk! ); else printf( akan masuk! );
13 Operator Logika! - NOT - (!(x > y)) pembalikan membalik x > y menjadi x <= y if (!(Tahanan > 100)) printf( Tahanannya = 100 atau kurang );
14 Studi Kasus: Mengecek Kisaran Persyaratan Input Persyaratan Cek input hanya dalam kisaran volt Analisa Gunakan statemen if Analisa Desain Lihat flow chartnya! Desain
15 Studi Kasus: Desain Flow Chart Dapatkan Input Input < 0 OR > 100? No Yes Program Bag. Lain Pesan Error End
16 Studi Kasus: Implementasi /* mulai program disini */ printf( \nmasukkan voltase ); scanf( %d, &volts); if ((volts < 0) (volts > 100)) { printf( \ninput diluar ); printf( kisaran volt ); printf( \nend ); } else { /* bagian lain dari program */ }
17 Bilangan Riil Bilangan Riil (real atau floating point) dapat memiliki bagian pecahan, contoh PI: 3,1415 dapat lebih kecil dari 1, contohnya 0, Ampere Dapat ditulis dalam bentuk scientifik atau eksponensial bentuk scientifik z x 10 y» contoh 3.45 x 10-4 bentuk eksponensial menggunakan e menggantikan x10» contoh 3.45e-4 atau 3.45E-4
18 Bilangan Riil Istilah yang berguna Presisi: : jumlah desimal yang tersedia untuk mendefinisikan bilangan» contoh menggunakan lima digit, berarti membutuhkan sebuah floating point dengan presisi paling tidak lima Kisaran: : nilai maksimum dan minimum yang dapat disimpan didalamnya» contoh 1.0 x 10-5 ke 1.0 x 10 +5
19 Tipe Bilangan Riil dalam C float dikenal sebagai presisi tunggal (presisi minimum untuk 6 digit desimal). Untuk C pada umumnya: disimpan dalam 32 bits presisi dalam 7 digit desimal kisaran: 3.4 x ke 3.4 x cepat tapi presisi terkecil. Untuk perhitungan sains umum
20 Tipe Bilangan Riil dalam C double dikenal sebagai presisi dobel (presisi minimum 10 digit desimal). Untuk C pada umumnya: disimpan dalam 64 bits presisi dalam 15 digit desimal kisaran: 1.7 x ke 1.7 x lebih lambat tapi lebih baik untuk perhitungan sains berakurasi tinggi
21 Tipe Bilangan Riil dalam C long double dikenal sebagai presisi tambahan (minimal 20 digit desimal). Untuk C pada umumnya: disimpan dalam 80 bits presisi dalam 19 digit desimal kisaran: 3.4 x sampai 3.4 x sangat lambat? keperluan finansial?
22 Kenapa Presisi Penting? Misalnya kita mau menghitung biaya memproduksi sejuta mobil buatan Ford Misalnya biaya produksi sebuah mobil $ 4, Misalnya variabel cost dengan tipe float dipakai dengan presisi hanya 5 digit desimal» Akan menyimpan cost = e+3» Catatan: hanya 2 sen dollar setiap mobil yang dianggap hilang Misal kita diminta menghitung biaya total total_cost = cost * 1e+6; total cost = e+9 TAPI nilai sebenarnya adalah $ 4,342,520,000 kita telah kehilangan sebesar $ 20,000!!!! Pilihlah presisi yang memang dibutuhkan! Contohnya penggaris 30cm, dapat dibaca sampai 1mm, jadi presisi yang dibutuhkan hanya 3 digit (jadi tidak perlu memakai long double )
23 Input dan Output Bilangan Riil scanf( string kontrol, argumen lain); Karakter konversi Konversi ke %f float bentuk 21.3 %e float bentuk 2.13e+1 tambah l (%le %lf) untuk double tambah L (%Le %Lf) untuk long double
24 Input dan Output Bilangan Riil printf( string kontrol, argumen lain); Karakter konversi Konversi ke %f (float atau double) floating point 1.27 %e (float atau double) eksponensial 1.27e-5 tambah L (%Le %Lf) untuk long double
25 Input dan Output Bilangan Riil Lebar dan presisi (untuk printf) Antara % dan f (atau e ) dapat ditambahkan lebar field dan spesifikasi presisi: %<lebar field>.<presisi>e <lebar field> adalah jumlah MINIMUM dari space karakter digunakan untuk semua bilangan (termasuk. dan e ) <presisi> adalah jumlah MAKSIMUM digit setelah titik desimal Tanda - didepan <lebar field> berarti justifikasi kekiri
26 #include <stdio.h> int main (void) { /* Deklarasi terlebih dahulu */ float radius, luas; const float PI = ; Contoh Bilangan Riil printf( \nmasukkan radius dalam cm ); scanf( %f, &radius); luas = PI * radius * radius; printf( \nluas lingkaran = %f, luas); } return (0); CATATAN: divide by zero (0.0) juga tidak boleh dalam arithmatika Bilangan Riil!
27 Ekspresi Tipe Campuran, Integer Promosi Integer: char x = 5; int z, y = 1345; z = x * y; printf( z = %d, z); masing-masing bagian dari ekspresi dievaluasi dengan semuanya diubah ke tipe integer terbesar,, jadi hasilnya 6725 dan sesuai dengan variabel penerima yaitu tipe int. Hati-hati: apabila hasilnya terlalu besar untuk variabel penerima, hasilnya tidak berguna! char x = 127; int z, y = 32000; z = x * y; printf ( z=%d, z); hasilnya seharusnya tapi kita mendapatkan hasil z = 768 (karena overflow)
28 Ekspresi Tipe Campuran, Integer Hati-hati dengan hasil antara yang tidak sesuai dengan ekspresi keseluruhan: char x = 127; int z, y = 3200; z = x * y/x; printf( z=%d, z); yang seharusnya menghasilkan tenyata hanya 6!!! solusi: membuat y bertipe long int
29 Ekspresi Tipe Campuran, Integer Hati-hati dalam menggabungkan tipe signed dan unsigned dalam sebuah ekspresi, memberikan nilai negatif pada bilangan unsigned tak mempunyai arti! Untuk tipe floating point, promosi yang serupa terjadi, tipe operan yang terbesar di dalam ekspresi menyebabkan operan tipe yang lain diubah ke tipe yang lebih besar: float dipromosikan ke double dipromosikan ke double long double
30 Ekspresi Tipe Campuran, Integer Bahkan pencampuran tipe integer dan floating point mengikuti aturan yang sama, kedua operan dinaikkan ke tipe terbesar p r o m o s i long double double float unsigned long int long int unsigned int int catatan: hati-hati dalam mencampur signed dan unsigned
31 Cast: Memaksa Konversi Tipe C menawarkan operator konversi untuk memaksa konversi dari satu tipe ke tipe lain: sintaks: (tipe) ekspresi; Cast mempunyai urutan teratas dibandingkan sifat perkalian dan asosiasi kanan ke kiri
32 Cast: Memaksa Konversi Tipe Perhatikan: int x = 5, y = 3; float w, z = 3.2; w = z + x/y; printf ( w = %f, w); Hasil seharusnya tapi hasil program 4.2! Dengan aturan urutan, x/y dievaluasi pertama tapi evaluasi tipe int dari 5/3 adalah 1 dan bukan ! Maka menghasilkan 4.2
33 Cast: Memaksa Konversi Tipe Untuk memastikan pembagian dilakukan menggunakan arithmatika Bilangan Riil (real), x di cast menjadi tipe float w = z + (float) x / y; Disini, karena (float) x dievaluasi terlebih dahulu, maka x menjadi float sehingga x/y dievaluasi sebagai float menghasilkan dan hasil akhirnya akan benar!
34 Ringkasan Membuat keputusan Tes True / False (tidak nol / nol) Operator relasi = =!= > < <= >= Operator logika &&! Memilih satu opsi atau else lainnya if (test) ; else ; Flow chart
35 Ringkasan Bilangan Riil (Real) bilangan dengan komponen pecahan Tipe untuk Bilangan Riil: float, double, long double Presisi dan kisaran Presisi dan kisaran» terlalu kecil, ada informasi yang hilang» terlalu besar, menghabiskan memori dan waktu Input / Output untuk Bilangan Riil» scanf dan printf Ekspresi campuran promosi Konversi tipe - cast
Pemrograman Dasar C. Minggu 2
Pemrograman Dasar C Minggu 2 Topik Bahasan Stdio library Output dalam C: printf Input dalam C: scanf Escape sequence Assignment Statement Operator Arithmatika Urutan dan Asosiasi Input dan Output dalam
Lebih terperinciPemrograman Dasar C. Minggu 4
Pemrograman Dasar C Minggu 4 Topik Bahasan Membuat program mudah ditulis dan dibaca Konstan Nama yang mudah diingat untuk data Struktur pilihan berganda Ketika if bersarang terlalu kompleks Struktur loop
Lebih terperinciPemrograman Dasar C. Minggu 6
Pemrograman Dasar C Minggu 6 Topik Bahasan Fungsi Menulis sekali digunakan berulang kali Tugas yang dikompartemenkan Variabel lokal dalam fungsi Teknik Mendesain Top-Down Kode Pseudo Struktur dan Diagram
Lebih terperinciBab 2. Dasar-Dasar Pemrograman C
Bab 2. Dasar-Dasar Pemrograman C Konsep Pemrograman Politeknik Elektronika Negeri Surabaya 2006 Overview Tipe Data Standar (Standart Data Type) Aturan Pendefinisian Identifier Variabel Mendeklarasikan
Lebih terperinciTipe Data dan Variabel
PRAKTIKUM 3 Tipe Data dan Variabel A. TUJUAN PEMBELAJARAN 1. Menjelaskan tentang beberapa tipe data dasar (jenis dan jangkauannya) 2. Menjelaskan tentang Variabel 3. Menjelaskan tentang konstanta 4. Menjelaskan
Lebih terperinciPemrograman Dasar C. Minggu 6
Pemrograman Dasar C Minggu 6 Latihan Soal Buatlah program yang meminta seseorang untuk memasukkan angka bilangan riil sebanyak 3 kali, dan program akan menampilkan jumlah total dan rata-ratanya. Bilangan
Lebih terperinciTipe Data dan Operator. Ekohariadi FT Unesa
Tipe Data dan Operator Ekohariadi FT Unesa Tipe Data Tipe data variabel adalah penting sebab ia menentukan operasi yang diijinkan dan rentang nilai yang disimpan. C++ menentukan beberapa tipe data, dan
Lebih terperinciTIPE DATA DAN OPERASI I/O
Praktikum 4 (2/2) TIPE DATA DAN OPERASI I/O A. TUJUAN 1. Menjelaskan tentang instruksi I/O B. DASAR TEORI Untuk keperluan menampilkan data/informasi, C menyediakan sejumlah fungsi. Beberapa di antaranya
Lebih terperincielemen Dasar Bahasa Pemrograman C
Elemen-elemen elemen Dasar Bahasa Pemrograman C Algoritma dan Pemrograman Tahar Agastani Teknik Informatika UIN - 2008 Identifier : Elemen Dasar C Nama pengenal (identifier) adalah nama-nama yang ditentukan
Lebih terperinciDASAR PEMROGRAMAN. PENGENAL dan VARIABEL
DASAR PEMROGRAMAN 1 PENGENAL dan VARIABEL Pengenal (identifier) merupakan nama yang biasa digunakan untuk variabel, konstanta, fungsi atau obyek yang lain yang didefinisikan oleh program. Variabel adalah
Lebih terperinciTipe data dasar merupakan tipe data yang disediakan oleh kompailer, sehingga dapat langsung dipakai Dalam algoritma dan pemrograman yang termasuk dala
Tipe data dasar merupakan tipe data yang disediakan oleh kompailer, sehingga dapat langsung dipakai Dalam algoritma dan pemrograman yang termasuk dalam tipe data dasar adalah bilangan logik, bilangan bulat,
Lebih terperinciBab 3. Decision 1 (Pengambilan Keputusan)
Bab 3. Decision 1 (Pengambilan Keputusan) Konsep Pemrograman Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Overview Kondisi & Operator Kondisi Operator Relasi Operator Logika Prioritas Operator Relasi & Logika
Lebih terperinciPRAKTIKUM 3 DASAR PEMROGRAMAN C
PRAKTIKUM 3 DASAR PEMROGRAMAN C A. TUJUAN 1. Menjelaskan tentang beberapa tipe data dasar (jenis dan jangkauannya) 2. Menjelaskan tentang Variabel 3. Menjelaskan tentang konstanta 4. Menjelaskan tentang
Lebih terperinciPRAKTIKUM 3 DASAR PEMROGRAMAN C
PRAKTIKUM 3 DASAR PEMROGRAMAN C A. TUJUAN 1. Menjelaskan tentang beberapa tipe data dasar (jenis dan jangkauannya) 2. Menjelaskan tentang Variabel 3. Menjelaskan tentang konstanta 4. Menjelaskan tentang
Lebih terperinciBAB II DASAR-DASAR PEMROGRAMAN C
BAB II DASAR-DASAR PEMROGRAMAN C Tujuan : 1. Menjelaskan tentang beberapa tipe data dasar (jenis dan jangkauannya) 2. Menjelaskan tentang Variabel 3. Menjelaskan tentang konstanta 4. Menjelaskan tentang
Lebih terperinciFUNGSI INPUT & OUTPUT
FUNGSI INPUT & OUTPUT Fungsi Output 1. FUNGSI printf() Digunakan untuk menampilkan data. Bentuk umum : printf("string kontrol", argumen1, argumen2,...); printf ("%d",70); argumen berupa konstanta printf
Lebih terperinciTipe Data dan Operator
Tipe Data dan Operator Dasar Algoritma dan Pemrogrman Eka Maulana, ST, MT, MEng. Klasifikasi Tipe Data 1 Tipe Data Tipe data adalah jenis data yang dapat diolah oleh komputer untuk memenuhi kebutuhan dalam
Lebih terperinciPSEUDOCODE TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR
1 PSEUDOCODE TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR Siti Mukaromah, S.Kom TEKNIK PENYAJIAN ALGORITMA Teknik Tulisan Structure English Pseudocode Teknik Gambar Structure Chart HIPO Flowchart 2 PSEUDOCODE Kode
Lebih terperinciPENGENALAN BAHASA C. A. Struktur Kode Program dalam Bahasa C Secara garis besar, suatu kode program dalam bahasa C memiliki struktur umum seperti ini:
PENGENALAN BAHASA C A. Struktur Kode Program dalam Bahasa C Secara garis besar, suatu kode program dalam bahasa C memiliki struktur umum seperti ini: Kebanyakan pemrogram jarang memberikan keterangan/
Lebih terperinciVARIABEL, TIPE DATA DAN EKSPRESI Bab 2
VARIABEL, TIPE DATA DAN EKSPRESI Bab 2 2.1 IDENTIFIER Indentifier adalah nama yang diberikan untuk nama objek, nama fungsi, nama variable, dll ( sifatnya case sensitive ). Identifier pada C++ terdiri dari
Lebih terperinciOPERATOR BAHASA C. Obyektif : 4. Mengetahui macam-macam operator dalam Bahasa C. 5. Mengetahui dan dapat menggunakan format pada tiap tipe data..
OPERATOR BAHASA C Obyektif : 4. Mengetahui macam-macam operator dalam Bahasa C. 5. Mengetahui dan dapat menggunakan format pada tiap tipe data.. Operator adalah suatu tanda atau simbol yang digunakan untuk
Lebih terperinciData bisa dinyatakan dalam bentuk konstanta atau variabel.
Dasar Pemrograman C Objectives Menjelaskan tentang beberapa tipe data dasar Menjelaskan tentang Variabel Menjelaskan tentang konstanta Menjelaskan tentang berbagai jenis operator dan pemakaiannya Menjelaskan
Lebih terperinciTipe Data Dasar. Data bisa dinyatakan dalam bentuk konstanta atau variabel.
Dasar Pemrograman C Objectives Menjelaskan tentang beberapa tipe data dasar Menjelaskan tentang Variabel Menjelaskan tentang konstanta Menjelaskan tentang berbagai jenis operator dan pemakaiannya Menjelaskan
Lebih terperinciDasar-dasar Pemrograman C DASAR PEMROGRAMAN & ALGORITMA
Dasar-dasar Pemrograman C DASAR PEMROGRAMAN & ALGORITMA TUJUAN Menjelaskan tentang beberapa tipe data dasar Menjelaskan tentang Variabel Menjelaskan tentang konstanta Menjelaskan tentang berbagai jenis
Lebih terperinciTipe Data Dasar. Berdasarkan jenisnya, data dapat dibagi menjadi lima kelompok dinamakan tipe data dasar, yaitu:
Dasar Pemrograman C Objectives Menjelaskan tentang beberapa tipe data dasar Menjelaskan tentang Variabel Menjelaskan tentang konstanta Menjelaskan tentang berbagai jenis operator dan pemakaiannya Menjelaskan
Lebih terperinciI. Tipe Data - Variabel
Chapter II. TIPE DATA DAN VARIABEL I. Tipe Data - Variabel Di dalam memprogram sering dilakukan penyimpanan nilai dalam suatu variabel (mis: a = b+c ). Terlebih dahulu dilakukan deklarasi variabel. pesan
Lebih terperinciDasar Komputer dan Pemrograman. Konsep Tipe Data dan Operator Nama dan Nilai Data
Dasar Komputer dan Pemrograman Konsep Tipe Data dan Operator Nama dan Nilai Data Mahasiswa memahami penggunaan tipe data dan operator serta translasinya ke dalam pseudocode. Mahasiswa memahami aturan penamaan
Lebih terperinciMODUL DUA VARIABEL DAN TIPE VARIABEL
MODUL DUA VARIABEL DAN TIPE VARIABEL Tujuan : Mahasiswa memahami tentang operator dan penggunaannya dalam bahasa pemrograman java, mengetahui macam-macam kategori operator dan mengetahui perbedaan operator
Lebih terperinciPertemuan 7. Tipe Data Sederhana
Pertemuan 7 Dasar Pemrograman Komputer Tipe Data Sederhana 1 Tujuan Memberikan pemahaman mengenai berbagai tipe data sederhana yang disediakan oleh C, sehingga mahasiswa mampu memilih tipe data yang sesuai
Lebih terperinciKondisional/Pencabangan/Pemilihan. Konsep Pencabangan Sintaks Konsep if (kasus tunggal) Konsep if-else (2-3 kasus) Konsep switch (lebih dari 3 kasus)
Kondisional/Pencabangan/Pemilihan Konsep Pencabangan Sintaks Konsep if (kasus tunggal) Konsep if-else (2-3 kasus) Konsep switch (lebih dari 3 kasus) Konsep Pencabangan/Pemilihan Konsep pencabangan/pemilihan
Lebih terperinciPraktikum 3 DASAR-DASAR PEMROGRAMAN C
Praktikum 3 DASAR-DASAR PEMROGRAMAN C A. TUJUAN 1. Menjelaskan tentang beberapa tipe data dasar (jenis dan jangkauannya) 2. Menjelaskan tentang Variabel 3. Menjelaskan tentang konstanta 4. Menjelaskan
Lebih terperinciOperasi Input Output
PRAKTIKUM 4 Operasi Input Output A. TUJUAN PEMBELAJARAN 1. Memahami instruksi I/O 2. Memahami format-format yang sesuai untuk instruksi I/O B. DASAR TEORI Untuk keperluan menampilkan data/informasi, C
Lebih terperinciMODUL PRAKTIKUM ALGORITMA DAN STRUKTUR DATA PERTEMUAN 1
MODUL PRAKTIKUM ALGORITMA DAN STRUKTUR DATA PERTEMUAN 1 Disusun oleh : Tim Asisten JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA 2011 0 A. Pengantar
Lebih terperinciBAB III Pengenalan Tipe Data dan Bahasa Pemrograman C/C++
BAB III Pengenalan Tipe Data dan Bahasa Pemrograman C/C++ Pendahuluan Pada bab ini dileaskan tipe data dan operasi baca tulis data, juga dijelaskan struktur pemrograman pada bahasa C/C++ Penyajian 31 Tipe
Lebih terperinciTipe Data, Variabel, Input/Output
Tipe Data, Variabel, Input/Output Pendahuluan Untuk membuat program dengan bahasa pemrograman C harus memperhatikan struktur dasarnya. Strukturnya diawali dengan bagian preprocessor directive yang biasanya
Lebih terperinciTipe Data. Pendahuluan. Objektif. Bahan Bacaan
Tipe Data Pendahuluan Setiap bahasa pemograman yang bersifat strong-typed, seperti bahasa pemrograman C, memerlukan tipe data untuk mendeklarasikan variabel. Tipe data terdiri dari tipe data primitif (intrinsic
Lebih terperinciPERTEMUAN V PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR DENGAN VISUAL C Setiap bahasa C mempunyai satu fungsi dengan nama main (program utama).
PERTEMUAN V PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR DENGAN VISUAL C++ 6.0 STRUKTUR BAHASA C Setiap bahasa C mempunyai satu fungsi dengan nama main (program utama). Setiap program akan dieksekusi dimulai dari statement
Lebih terperinciP 4 Bab 3 : Dasar Pemrograman C
Kampus II, Jl. Jembatan Merah, Nomor.C. Gejayan, Yogyakarta, Telp: (0), Fax (0) 00 P Bab : Dasar Pemrograman C. Tujuan Mahasiswa mampu mengetahui dan memahami identifier, keyword, variable, tipe data,
Lebih terperinciTurbo C adalah tool yang dipakai untuk membuat code program dalam bahasa C ataupun C++. Berikut adalah jendela utama Turbo C
1. Pendahuluan Lingkungan Turbo C++ 4.5 Turbo C++ 4.5 adalah tool yang dipakai untuk membuat code program dalam bahasa C ataupun C++. Berikut adalah jendela utama Turbo C++ 4.5. 1 2 3 4 1 : Menu Utama
Lebih terperinciINPUT DAN OUTPUT BAHASA C
INPUT DAN OUTPUT BAHASA C FUNGSI INPUT TANPA FORMAT (MEMASUKKAN NILAI KARAKTER) Fungsi yang digunakan : getche( ) : memasukkan karakter tanpa penekanan Enter getchar( ) : memasukkan karakter dengan penekanan
Lebih terperinciDasar Pemrograman Java
Dasar Pemrograman Java Tessy Badriyah, SKom. MT. http://lecturer.eepis-its.edu/~tessy Tujuan Pembelajaran Penggunaan Komentar dalam program Memahami perbedaan identifier yang valid dan yang tidak valid
Lebih terperinciBahasa C-M6 By Jamilah, Skom 1
BAB 1 KONSEP DASAR BAHASA C 1.1 SEJARAH DAN STANDAR C Akar dari bahasa C adalah bahasa BCPL yang dikembangkan oleh Martin Richard pada tahun 1967. Bahasa ini memberkan ide kepada ken thompson yang kemudian
Lebih terperinciIdentifier dan Tipe Data
Identifier dan Tipe Data Identifier Identifier atau pengenal merupakan nama yang biasa digunakan untuk : - Variable - Konstanta bernama - Fungsi - Dll Aturan yang berlaku bagi suatu pengenal secara umum
Lebih terperinciBAB 4 PENGENALAN BAHASA C
Bab 4 Pengenalan Bahasa C 35 BAB 4 PENGENALAN BAHASA C TUJUAN PRAKTIKUM 1. Mengetahui sejarah perkembangan bahasa C. 2. Mengerti struktur program bahasa C. 3. Mengerti konsep tipe data, variabel, & operator
Lebih terperinciA. TUJUAN 1. Menjelaskan tentang prinsip dasar fungsi. 2. Menjelaskan tentang.parameter formal dan parameter aktual
Praktikum 7 FUNGSI 1 A. TUJUAN 1. Menjelaskan tentang prinsip dasar fungsi. 2. Menjelaskan tentang.parameter formal dan parameter aktual B. DASAR TEORI Fungsi adalah suatu bagian dari program yang dirancang
Lebih terperinciPerulangan, Percabangan, dan Studi Kasus
Perulangan, Percabangan, dan Studi Kasus Perulangan dan percabangan merupakan hal yang sangat penting dalam menyusun suatu program Pada pertemuan kali ini akan dibahas secara detail tentang perulangan
Lebih terperinciAlgoritma & Pemrograman #3
Algoritma & Pemrograman #3 by antonius rachmat c, s.kom, m.cs Tentukan nama variabel yang benar : 1. 9kepala 2. _nilaimax 3. data nilai 4. _4445 5. a_b Review: Deklarasi Identifier Variabel Bentuk umum:
Lebih terperinciFungsi : Dasar Fungsi
PRAKTIKUM 13 Fungsi : Dasar Fungsi A. TUJUAN PEMBELAJARAN 1. Memecah program dalam fungsi fungsi yang sederhana. 2. Menjelaskan tentang pemrograman terstruktur. B. DASAR TEORI Fungsi adalah suatu bagian
Lebih terperinciSOAL C++ Created by Yuli Astuti,S.Kom Copyright 2009
SOAL C++ 1. Penulisan Preprocessor yang benar di awali dengan tanda pound atau tanda : a. # c. @ b. & d. = 2. Contoh penulisan file header yang benar yaitu : a. &include c. =include
Lebih terperinciTIPE, NAMA, DAN NILAI
TIPE, NAMA, DAN NILAI Dian Palupi Rini, M.Kom Tipe Dasar Bilangan Logika Nama Tipe adalah boolean (diambil dari nama matematikawan Inggris George Boole). Ranah Nilai : true (benar) dan false (salah). Konstanta
Lebih terperinciBAHASA PEMROGRAMAN C
BAHASA PEMROGRAMAN C A. Pengenalan Bahasa C diciptakan oleh Dennis Ritchie tahun 1972 di Bell Laboratories. Kelebihan Bahasa C: - Bahasa C tersedia hampir di semua jenis computer. - Kode bahasa C sifatnya
Lebih terperinciDATA PADA BAHASA C TIPE DATA
DATA PADA BAHASA C TIPE DATA C menggunakan 7 keyword untuk menset tipe, yaitu : integer : bilangan bulat (int, long, short, unsigned) huruf & karakter lain (char) bilangan dg titik desimal (float, double)
Lebih terperinciPemrograman Dasar C. Minggu 11
Pemrograman Dasar C Minggu 11 Topik Bahasan Teknik Sort (Pengurutan) Bubble Sort (menggunakan pass-by-reference) Kehandalan program input nilai return gets() & sscanf Library Standard Banyak fungsi library
Lebih terperinciDecission : if & if else
PRAKTIKUM 5 Decission : if & if else A. TUJUAN PEMBELAJARAN 1. Menjelaskan tentang operator kondisi (operator relasi dan logika) 2. Menjelaskan penggunaan pernyataan if 3. Menjelaskan penggunaan pernyataan
Lebih terperinciPENGERTIAN VARIABEL, KONSTANTA DAN TIPE DATA
PENGERTIAN VARIABEL, KONSTANTA DAN TIPE DATA Haida Dafitri, ST, M.Kom Ta. 2016 2017 T. Informatika STT Harapan Medan TUJUAN PEMBELAJARAN Setelah menyelesaikan bab ini, anda diharapkan : Mengenal dan Mengetahui
Lebih terperinciBAB 2. FUNGSI INPUT OUTPUT
BAB 2. FUNGSI INPUT OUTPUT 2.1 Fungsi Input 1. Input Tanpa Format a. Memasukkan Nilai Karakter Fungsi yang digunakan : getche( ) : memasukkan karakter tanpa penekanan Enter getchar( ) : memasukkan karakter
Lebih terperinciChapter 1 KONSEP DASAR C
Chapter 1 KONSEP DASAR C Sejarah Dan Standar C Akar dari bahasa C adalah BCPL (dikembangkan oleh Martin Richard tahun 1967). Kemudian Tahun 1970, Ken Thompson mengembangkan bahasa tersebut yang di kenal
Lebih terperinciPENGENALAN BAHASA C DAN C++
PRAKTIKUM KE 1 PENGENALAN BAHASA C DAN C++ TUJUAN PRAKTIKUM 1. Praktikan mengetahui sejarah bahasa C dan C++. 2. Praktikan mengerti struktur program bahasa C / C++. 3. Praktikan mengerti konsep tipe data
Lebih terperinciAlgoritme dan Pemrograman
Kuliah #2 Struktur program C Tipe data Input / Output Algoritme dan Pemrograman Beberapa Catatan Lakukan KRS B jika: Belum mendaftar di KRS A Mendaftar di KRS A, tapi nama tidak muncul di absen Pindah
Lebih terperinciVariabel, Tipe Data, dan Operator. Oleh : Edi Sugiarto, S.Kom, M.Kom
Variabel, Tipe Data, dan Operator Oleh : Edi Sugiarto, S.Kom, M.Kom 1 Pendahuluan Program merupakan kumpulan instruksi yg akan dikerjakan oleh komputer. Program yg kita tulis merupakan urutan perintah
Lebih terperinciFAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
No. EKA/EKA255 Revisi:02 30 Agu 2014 Hal 1 / 6 A. TUJUAN Setelah melakukan praktik mahasiswa diharapkan dapat: 1. Memahami beberapa tipe data dasar (jenis dan jangkauannya) 2. Menjelaskan tentang variabel
Lebih terperinciBAB II VARIABEL DAN TIPE DATA
BAB II VARIABEL DAN TIPE DATA Bahasa pemrograman pada umumnya, mengenal adanya variabel yang digunakan untuk menyimpan nilai atau data. Sedangkan Java sendiri dikenal sebagai bahasa pemrograman dengan
Lebih terperinciBAB 3 TYPE DATA, VARIABLE DAN OPERATOR
BAB 3 TYPE DATA, VARIABLE DAN OPERATOR Bahasa pemrograman pada umumnya, mengenal adanya variabel yang digunakan untuk menyimpan nilai atau data. Sedangkan Java sendiri dikenal sebagai bahasa pemrograman
Lebih terperinciKisi-Kisi Ujian Tengah Semester Algoritma dan Pemrograman Lanjut
Kisi-Kisi Ujian Tengah Semester Algoritma dan Pemrograman Lanjut 1. Pengenalan Bahasa C++ a. Elemen Bahasa C+ Bahasa C++ ditulis dari beberapa elemen, antara lain: Pernyataan Satu atau beberapa ekspresi
Lebih terperinciAlgoritma & Pemrograman 1. Muhamad Nursalman Pendilkom/Ilkom Universitas Pendidikan Indonesia
Algoritma & Pemrograman 1 Muhamad Nursalman Pendilkom/Ilkom Universitas Pendidikan Indonesia Daftar Isi 1. Bab 1 Pengantar & Dasar Dasar Algoritma 2. Bab 2 Aturan Penulisan Teks Algoritma 3. Bab 3 Tipe,
Lebih terperinciStruktur Program Bahasa C
Struktur Program Bahasa C Struktur Program Bahasa C /* Komentar */ main( ) { statemen-statemen; } fungsi_tambahan( ) { statemen-statemen } program utama fungsi tambahan yang dapat dipanggil oleh program
Lebih terperinciPada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa memiliki kemampuan untuk: Menggunakan struktur kendali pencabangan bersyarat dalam bahasa pemrograman.
Pemrograman Dasar 1 Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa memiliki kemampuan untuk: Menggunakan struktur kendali pencabangan bersyarat dalam bahasa pemrograman. 2 Pencabangan Bersyarat Pernyataan
Lebih terperinci2 TIPE DATA DAN VARIABEL
BAB 2 TIPE DATA DAN VARIABEL Kompetensi Dasar dan Indikator : Setelah mengikuti materi kuliah ini mahasiswa mampu menggunakan tipe data dan variable yang ada dalam Java, dengan indikator mahasiswa mampu:
Lebih terperinciFAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
No. EKA/EKA255 Revisi:01 30 Agu 2014 Hal 1 / 6 A. TUJUAN Setelah melakukan praktik mahasiswa diharapkan dapat: 1. Memahami beberapa tipe data dasar (jenis dan jangkauannya) 2. Menjelaskan tentang variabel
Lebih terperinci.::BAB II.::MENGENAL PASCAL
.::BAB II.::MENGENAL PASCAL Pascal adalah bahasa pemrograman terstruktur yang membedakan blok-blok pendeklarasian tipe, variable dan penulisan kode program. Pascal memiliki keunggulan untuk dipelajari
Lebih terperinciAlgoritma dan Pemrograman
Algoritma dan Pemrograman bagian 2 2009 Modul ini menjelaskan tentang bahasa C dan apa saja yang dibutuhkan bila kita akan menulis suatu program dengan bahasa C. Editor yang dipakai adalah Turbo C++ 4.5.
Lebih terperinciMODUL IV Analisis Kasus/Pemilihan
MODUL IV Analisis Kasus/Pemilihan TUJUAN 1. Memberikan pemahaman tentang bagaimana suatu kasus dianalisis dan dibreak-down menjadi beberapa kasus kecil menurut domain permasalahannya. 2. Memberikan pengenalan
Lebih terperinciMODUL IV OPERASI DASAR MASUKAN DAN KELUARAN
MODUL IV OPERASI DASAR MASUKAN DAN KELUARAN Perintah Keluaran Perintah standar output yang disediakan Borland C++ diantaranya adalah: cout() printf() puts() putchar() Fungsi cout() Fungsi cout() merupakan
Lebih terperinciUJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL TAHUN STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
UJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL TAHUN 2012 2013 STMIK AMIKOM YOGYAKARTA Mata Ujian : Algoritma dan Pemrograman Kelas : 12-S1TI-12 s/d 14 Sifat : Open Book (Close Laptop) Jurusan : S1 Teknik Informatika Hari
Lebih terperinciElemen Dasar Dalam Bahasa Java
Elemen Dasar Dalam Bahasa Java 1. Kata Kunci Kata kunci adalah kata-kata yang didefenisikan oleh compiler dan memiliki arti dan tujuan spesifik. Java tidak mengizinkan kata-kata tersebut dipakai sebagai
Lebih terperinciPengenalan C++ Oleh : Dewi Sartika
Pengenalan C++ Oleh : Dewi Sartika Pendahuluan Bahasa Pemrograman C++ merupakan bahasa tingkat menengah dimana bahasa ini didasarkan atas bahasa C, keistimewaan dari bahasa C++ adalah bahasa ini mendukung
Lebih terperinciPRAKTIKUM 2. perubah (variabel), konstanta, fungsi, atau obyek lain yang didefinisikan oleh
PRAKTIKUM 2 1. Variabel Pengenal (identifier) merupakan nama yang biasa digunakan untuk suatu perubah (variabel), konstanta, fungsi, atau obyek lain yang didefinisikan oleh pemrogram. Variabel adalah suatu
Lebih terperinciPemrograman Berorientasi Obyek. Operator & Assignment
Pemrograman Berorientasi Obyek Operator & Assignment 1 MATERI POKOK Unary operator Arithmetic operator Shift operator: , dan >>> Comparison operator Bitwise operator: &, ^, dan. Short Circuit operator
Lebih terperinciMATA KULIAH : LOGIKA DAN ALGORITMA KONSEP DASAR ALGORITMA
MATA KULIAH : LOGIKA DAN ALGORITMA PERTEMUAN 3 KONSEP DASAR ALGORITMA CREATED BY: AYU ANGGRIANI H 092904010 PTIK A 2009 1 PRODI PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA DAN KOMPUTER JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO
Lebih terperinciPada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa akan mampu :
1 Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa akan mampu : Memahami struktur kendali pengulangan (looping) dan memanfaatkannya dalam pembuatan aplikasi program komputer dengan bahasa pemrograman java.
Lebih terperinciTipe Data dan Variabel. Dosen Pengampu Muhammad Zidny Naf an, M.Kom
Tipe Data dan Variabel Dosen Pengampu Muhammad Zidny Naf an, M.Kom Format Pseudocode Lengkap Judul program/algoritma PROGRAM Euclidean Program untuk mencari GCD dari dua buah bilangan bulat positif m dan
Lebih terperinciPEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK. Tipe Data. Budhi Irawan, S.Si, M.T
PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK Tipe Data Budhi Irawan, S.Si, M.T TIPE DATA Tipe Data berfungsi untuk merepresentasikan jenis dari nilai yang terdapat dalam program. Contoh apabila mempunyai suatu data
Lebih terperinciVariable. Variable (cont) Variable (cont) Tipe Data
Variable Variable (cont) Variable dapat didefinisikan sebagai bagian dari memory untuk menyimpan nilai yang telah ditentukan. Setiap variable memrlukan identifier yang dapat membedakannya dari variable
Lebih terperinciKONSEP DASAR BAHASA C
. SEJARAH DAN STANDAR C KONSEP DASAR BAHASA C Akar dari bahasa C adalah bahasa BCPL yang dikembangkan oleh Martin Richard pada tahun 967. Bahasa ini memberkan ide kepada ken thompson yang kemudian mengembangkan
Lebih terperinciVARIABEL & TIPE DATA PEMROGRAMAN C++
VARIABEL & TIPE DATA PEMROGRAMAN C++ ruliriki@gmail.com VARIABEL Suatu nama yang menyatakan tempat dalam memori komputer Menyimpan nilai yang dapat diubah VARIABEL Pengenal (identifier) yang digunakan
Lebih terperinciMinggu ke-3 Tipe Data Dalam C
Minggu ke-3 Tipe Data Dalam C Pendahuluan Setiap bahasa pemograman menyediakan tipe data. C memiliki beberapa tipe data primitif (intrinsic data type) yang merupakan bagian dari bahasa C itu sendiri. C
Lebih terperinciTabel Informasi. Hal di atas dapat dilakukan dengan menambah dan mengambil atribut identifier yang digunakan pada program, melalui tabel informasi.
Tabel Informasi Tabel informasi atau tabel simbol berguna untuk mempermudah pada saat pembuatan dan implementasi dari analisa semantik (semantic analyzer). Pada proses translasi, tabel informasi dapat
Lebih terperinciPengenalan Bahasa C week 1
Desain dan Analisis Algoritma Pengenalan Bahasa C week 1 I Ketut Resika Arthana, S.T., M.Kom resika.arthana@gmail.com http://www.rey1024.com Perkenalan I Ketut Resika Arthana, M.Kom Resika Rey resika.arthana@gmail.com
Lebih terperinciUniversitas Komputer Indonesia. Pemrograman dengan C++ Builder 2004 Taryana S.
3.1. Statement Aspek awal yang perlu anda ketahui dalam bahasa pemograman adalah Reserved Word dan statement. Reserved word harus kita kenal bahkan harus dihapalkan, layaknya menghapal kata-kata baru apabila
Lebih terperinci9/9/2011 ILKOM IPB 1 ALGORITME DAN PEMROGRAMAN. Review: Algoritme dan Program. Bahasa tingkat rendah (low level language)
* * * * Masalah Review: Bagaimana memecahkan masalah dengan komputer????? ALGORITME DAN PEMROGRAMAN Kuliah #3 Implementasi algoritme Struktur program C Elemen program Logika Berpikir Implementasi Algortime
Lebih terperinciPernyataan (Statement) dan Input/Output
Pernyataan (Statement) dan Input/Output Pendahuluan Pemahaman Bahasa Pemrograman C akan lebih mudah melalui contoh-contoh. Dengan memperhatikan dan memahami contoh-contoh program, mahasiswa diharapkan
Lebih terperinciSUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG
SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG 2017 [TIK] BAB VIII PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK [Alfa Faridh Suni] KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN 2017 BAB VIII
Lebih terperinciDasar Pemrograman Mikrokontroler dengan Bahasa C
Dasar Pemrograman Mikrokontroler dengan Bahasa C Pokok Bahasan: 1. Penggunaan Fungsi (Using Functions) 2. Penanaman bahasa rakitan di dalam Program 'C' Tujuan Belajar: Setelah mempelajari dalam bab ini,
Lebih terperinci1. Joko Priyanto ( ) 2. Astriyer J. Nahumury ( ) 3. Rico N. Tubalawony ( ) 4. Heberson Pakpahan ( ) 5.
1. Joko Priyanto (672007001) 2. Astriyer J. Nahumury (672007218) 3. Rico N. Tubalawony (672007193) 4. Heberson Pakpahan (672007195) 5. Agus Andriyanto (672007309) Sejarah C++ Bahasa B dikembangkan menjadi
Lebih terperinciTipe Data dan Operator dalam Pemrograman
Diktat Pelatihan Olimpiade Komputer Oleh Fakhri Pertemuan ke 2 : Tipe Data dan Operator dalam Pemrograman 2.1 Tipe Data Tipe data adalah jenis dari suatu nilai pada pemrograman, baik itu angka, tulisan,
Lebih terperinciBAB 3. OPERATOR DALAM BHS C
BAB. OPERATOR DALAM BHS C. Assigment Operator Operator Assigment digunakan untuk memberikan nilai ke suatu variabel. Operator yang digunakan adalah opertor = A = 5; (memberi nilai 5 ke dalam variabel A)
Lebih terperinciTipe bentukan dan pointer selanjutnya akan kita pelajari pada modul pemrograman 1 (akhir semester).
TIPE DATA Penggunaan tipe data pada bahasa c++ erat kaitannya dengan penggunaan memori, perlu diperhatikan dalam penggunaanya. Terdapat tiga tipe data dalam bahasa C++ yaitu : 1. Tipe Data Dasar terdiri
Lebih terperinciKonsep Pemrograman. Bab 7. Fungsi1. Konsep Pemrograman Politeknik Elektronika Negeri Surabaya 2006 PENS-ITS. Umi Sa adah
Bab 7. Fungsi1 Konsep Pemrograman Politeknik Elektronika Negeri Surabaya 2006 Overview Pendahuluan Tujuan Fungsi Dasar Fungsi Jenis Fungsi : memiliki return value Integer Selain integer Tidak memiliki
Lebih terperinciStruktur Data adalah : suatu koleksi atau kelompok data yang dapat dikarakteristikan oleh organisasi serta operasi yang didefinisikan terhadapnya.
Pertemuan 1 STRUKTUR DATA Struktur Data adalah : suatu koleksi atau kelompok data yang dapat dikarakteristikan oleh organisasi serta operasi yang didefinisikan terhadapnya. Pemakaian Struktur Data yang
Lebih terperinciPertemuan 06. Dasar Pemrograman Komputer [TKL-4002] 2010
Pertemuan 06 Dasar Pemrograman Komputer [TKL-4002] 2010 1 Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa akan mampu : Memahami struktur kendali pengulangan (looping) dan memanfaatkannya dalam pembuatan
Lebih terperinci