MALATION MALATHION. 3. BAHAYA TERHADAP KESEHATAN 3.1. Organ Sasaran

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "MALATION MALATHION. 3. BAHAYA TERHADAP KESEHATAN 3.1. Organ Sasaran"

Transkripsi

1 MALATION MALATHION 1. IDENTIFIKASI BAHAN KIMIA 1.1. Golongan Organofosfat (2,3) 1.2. Sinonim/Nama Dagang (1,2) Diethyl (dimethoxythiophosphorylthio)succinate; S-1, 2-bis (Ethoxycarbonyl)ethyl O,O-dimethylphosphorodithioate; Butanedioic acid, {(dimethoxyphosphinothioyl)thio}-, diethyl ester; Diethyl 2- [(dimethoxyphosphinothioyl)thio]butanedioate; Carbophos; Maldison; Mercaptothion; Celthion; Cythion; Dielathion; El 4049; Emmaton; Exathios; Fyfanon; Hilthion; Karbofos; Maltox Nomor Identifikasi Nomor CAS : (1,2,3,5,6) Nomor EC : X (1) Nomor RTECS : WM (1,5) Nomor UN : 3082 (1,6) 2. PENGGUNAAN Malation merupakan insektisida dengan spektrum luas yang digunakan untuk mengontrol serangga, baik di lingkungan pertanian maupun pemukiman (7), misal untuk mengendalikan lalat buah dan nyamuk di area terbuka serta kutu pada hewan peliharaan (9) dan sebagai bahan pembuat shampo untuk membasmi kutu rambut (7,9). 3. BAHAYA TERHADAP KESEHATAN 3.1. Organ Sasaran 1

2 Sistem saraf pusat (2,6), sistem imun, kelenjar adrenalin, hati, darah (2), mata, kulit, sistem pernapasan (10) Rute Paparan Paparan Jangka Pendek Terhirup Malation merupakan inhibitor kolinesterase. Penyimpanan pada suhu tinggi dapat menginduksi pembentukan senyawa yang jauh lebih toksik, yaitu isomalation. Jika terhirup, keduanya dapat menyebabkan keracunan organofosfat dengan gejala sakit kepala, mual, muntah, penglihatan buram, sesak pada dada, salivasi, mulut berbusa, konvulsi, koma, dan kematian (6,10). Dapat pula menimbulkan batuk, bronkospasme, mengi, bronkorea, edema paru, depresi saluran napas, hipoventilasi, asidosis pernapasan, pneumonitis kimia, pneumonia (komplikasi aspirasi dan sekresi berlebih) (3). Efek kolinergik lokal pada saluran napas meliputi bronkokonstriksi dan peningkatan sekresi pulmonal. Efek lokal kemungkinan diikuti dengan efek kolinergik sistemik (3) Kontak dengan Kulit Malation dapat diabsorbsi dengan cepat melalui semua permukaan kulit. Kontak kulit secara langsung dapat menimbulkan iritasi (6). Keluar keringat pada area kulit yang terpapar dan fasikulasi otot setempat. Jika bahan yang terabsorbsi melalui kulit cukup banyak, maka dapat timbul efek sistemik (3) Kontak dengan Mata Malation dapat diabsorbsi dengan cepat melalui permukaan mata. Kontak langsung dengan mata dapat menimbulkan iritasi (6). Miosis awal dan penglihatan dapat menjadi buram. Jika bahan yang terkena mata dalam konsentrasi pekat, maka dapat pula menimbulkan efek kolinergik sistemik (3) Tertelan Salivasi, mual, muntah, diare, nyeri perut (1,3), kram perut (1). 2

3 Paparan Jangka panjang Terhirup Paparan jangka panjang atau berulang dapat menyebabkan perubahan tingkah laku serta menimbulkan gangguan pada hati (10) Kontak dengan Kulit Paparan berulang atau jangka panjang dapat menyebabkan sensitisasi kulit (1), kulit kering dan pecah-pecah (10) Kontak dengan Mata Tidak tersedia informasi Tertelan Tidak tersedia informasi. 4. TOKSIKOLOGI 4.1. Toksisitas Data pada Hewan LD 50 oral-tikus 2100 mg/kg (3) ; LD 50 oral-tikus mg/kg; LD 50 oral-burung liar 400 mg/kg; LD 50 kulit-kelinci 8790 mg/kg (5) ; LD 50 oraltikus (jantan) mg/kg; LD 50 oral-mencit mg/kg; LD 50 kulit-tikus >2000 mg/kg; LD 50 kulit-kelinci mg/kg; LC 50 (4 jam) inhalasi-tikus >5,2 mg/l udara (6) Data pada Manusia LDLo oral-perempuan 246 mg/kg; LDLo oral-lelaki 471 mg/kg (5) Data Karsinogenik IARC : Malation digolongkan ke dalam Grup 3, yaitu tidak diklasifikasikan sebagai karsinogen terhadap manusia (5,6) Data Tumorigenik Tikus betina yang diberi pakan dengan dosis malation sekitar 500 mg/kg/hari selama 2 tahun tidak menunjukkan timbulnya tumor (2) Data Teratogenik - Tikus yang diberi pakan malation dosis tinggi, 240 mg/kg/hari tidak menunjukkan efek teratogenik (2). - Malation dan metabolitnya dapat menembus plasenta dan mempengaruhi aktivitas kolinesterase plasma pada fetus kelinci yang 3

4 induknya diberi malation secara oral dengan dosis 180 mg/kg selama 3 hari berturut-turut (7). - Pada pengujian terhadap kelinci hamil, diperoleh hasil bahwa terjadi penurunan berat badan induk dan peningkatan insiden resorpsi fetus pada dosis malation 50 mg/kg/hari (7) Data Mutagenik Malation terdeteksi menimbulkan mutagenisitas pada tiga macam kultur sel manusia, termasuk sel darah putih dan sel limfa. Namun belum diketahui implikasinya terhadap manusia (2). 5. PERTOLONGAN PERTAMA PADA KORBAN KERACUNAN 5.1. Terhirup Pindahkan korban ke tempat berudara segar. Jika tidak bernapas, segera berikan pernapasan bantuan (5). Segera bawa ke rumah sakit atau fasilitas kesehatan terdekat (1,5) Kontak dengan Kulit Segera tanggalkan pakaian, perhiasan, dan sepatu yang terkontaminasi. Cuci kulit, kuku, dan rambut menggunakan sabun dan air yang banyak sampai dipastikan tidak ada bahan kimia yang tertinggal, sekurangnya selama menit. Bila perlu segera bawa ke rumah sakit atau fasilitas kesehatan terdekat (1) Kontak dengan Mata Segera cuci mata dengan air yang banyak, sekurangnya selama menit dengan sesekali membuka kelopak mata bagian atas dan bawah sampai dipastikan tidak ada lagi bahan kimia yang tertinggal. Segera bawa ke rumah sakit atau fasilitas kesehatan terdekat (1) Tertelan Jangan lakukan induksi muntah (9). Cuci mulut menggunakan air (1,5). Jika korban dalam keadaan sadar, berikan arang aktif yang telah dicampurkan dengan air untuk diminum. Jangan berikan apapun melalui mulut pada korban yang tidak sadarkan diri (5). Segera bawa ke rumah sakit atau fasilitas kesehatan terdekat (1). 4

5 Catatan untuk dokter: Malation merupakan senyawa inhibitor kolinesterase yang dapat mempengaruhi sistem saraf pusat dan saraf tepi serta menyebabkan depresi pernapasan dan jantung (6). Gejala inhibisi/ penghambatan kolinesterase meliputi salivasi, hipermotilitas gastrointestinal, kram perut, mual, diare, berkeringat, miosis, mata berair, penglihatan buram, sakit kepala, pusing, ataksia, bradikardia, dispnea, sianosis, kedutan dan tremor. Pada kasus yang berat dapat terjadi tetanus, gangguan mental, inkontinensi (tidak mampu mengendalikan fungsi ekskretorik), kelemahan, kolaps, paralisis, kejang konvulsif, bahkan kematian (8). 6. PENATALAKSANAAN PADA KORBAN KERACUNAN 6.1. Resusitasi dan Stabilisasi a. Penatalaksanaan jalan napas, yaitu membebaskan jalan napas untuk menjamin pertukaran udara. b. Penatalaksanaan fungsi pernapasan untuk memperbaiki fungsi ventilasi dengan cara memberikan pernapasan buatan untuk menjamin cukupnya kebutuhan oksigen dan pengeluaran karbon dioksida. Perlu diperhatikan bahwa dapat terjadi kelemahan otot pernapasan secara tiba-tiba, yang biasanya didahului dengan melemahnya otot fleksi pada leher. c. Penatalaksanaan sirkulasi, bertujuan mengembalikan fungsi sirkulasi darah. d. Observasi pasien yang asimptomatik sekurang-kurangnya selama 8-12 jam untuk memantau kemungkinan timbulnya gejala yang tertunda, terutama pada pasien yang terpapar bahan yang sangat larut lemak melalui kontak kulit atau tertelan (4) Dekontaminasi Dekontaminasi Pulmonal (3) Pindahkan korban dari tempat paparan ke tempat yang berudara segar. Jika timbul gejala pernapasan, seperti napas pendek-pendek, maka berikan oksigen dan pernapasan buatan jika diperlukan Dekontaminasi Mata (3) Lepaskan lensa kontak (jika ada). Segera irigasi dengan air atau larutan garam normal sekurangnya 15 menit. Jika mata 5

6 terkontaminasi partikel padat, buka kelopak mata dan keluarkan partikel padat tersebut segera lalu lanjutkan irigasi. Jika setelah dilakukan irigasi masih tampak terlihat adanya nyeri okuler (yang tidak ringan), eritema (yang tidak ringan), penurunan ketajaman penglihatan, atau ocular discharge/crusting, maka disarankan agar pasien dirujuk ke dokter mata untuk pemeriksaan lebih lanjut Dekontaminasi Kulit (termasuk rambut dan kuku) (3) - Bawa segera pasien ke pancuran terdekat. - Cuci segera bagian kulit yang terkena dengan air mengalir yang dingin atau hangat serta sabun minimal 10 menit. - Jika tidak ada air, sekalah kulit dan rambut pasien dengan kain atau kertas secara lembut. Jangan digosok. - Lepaskan pakaian, arloji, dan sepatu yang terkontaminasi atau muntahannya dan buanglah dalam wadah/plastik tertutup. - Penolong perlu dilindungi dari percikan, misalnya dengan menggunakan sarung tangan, masker hidung, dan apron. Hatihati untuk tidak menghirupnya. - Keringkan dengan handuk yang kering dan lembut Dekontaminasi Gastrointestinal a. Arang aktif dosis tunggal (3) Hingga saat ini, pemberian arang aktif masih belum menunjukkan manfaat yang nyata pada kebanyakan kasus keracunan organofosfat (kasus yang menimbulkan kematian dan sindrom intermediate). Hal ini juga tidak terkecuali pada kelompok pasien yang menunjukkan gejala 2 jam setelah menelan bahan, tetapi kemungkinan manfaatnya rendah. Arang aktif dosis tunggal dapat dipertimbangkan untuk diberikan jika kondisinya memungkinkan dan risikonya rendah, khususnya jika jalan napas terlindungi dan tidak terjadi kelumpuhan ileus. Pemberian arang aktif dosis tunggal: Dewasa 1-2 gram/kg oral Anak gram oral b. Kumbah lambung (4) 6

7 Kumbah lanmbung dapat dilakukan segera setelah korban menelan bahan dalam jumlah besar. Namun karena ada kemungkinan timbulnya kejang atau perubahan status mental, maka kumbah lambung dilakukan hanya setelah intubasi Antidotum Pengobatan spesifik yang dapat diberikan adalah agen antimuskarinik, yaitu atropin dan reaktivator enzim, yaitu pralidoksim (4). a. Berikan atropin dengan dosis awal 0,5-2 mg IV, kemudian dosis digandakan setiap 5 menit hingga timbul tanda atropinisasi (penurunan sekresi dan mengi; peningkatan denyut jantung). Indikasi klinis yang paling penting untuk melanjutkan pemberian atropin adalah adanya mengi yang persisten atau bronkorea. Takikardia bukan merupakan kontraindikasi pemberian atropin lebih lanjut. Catatan: Atropin dapat membalikkan efek muskarinik, tetapi tidak dengan efek nikotinik (4). b. Pralidoksim harus diberikan segera untuk mengobati gejala kelemahan otot dan fasikulasi. Dosis awal adalah 1-2 gram bolus (20-40 mg/kg untuk anak) IV selama 5-10 menit, dilanjutkan dengan infus kontinyu. Pemberian pralidoksim akan efektif jika dilakukan lebih awal, sebelum terjadinya fosforilasi enzim yang irrevesible, tetapi akan tetap efektif bila diberikan kemudian, terutama setelah terpapar senyawa yang sangat larut lemak. Masih belum jelas hingga berapa lama terapi oksim harus diberikan, tetapi sangat rasional jika pemberian dilanjutkan hingga 24 jam setelah pasien asimptomatik (4). 7. SIFAT FISIKA KIMIA 7.1. Nama Bahan Malation 7.2. Deskripsi (1,2,3,5,6,9) Pada suhu kamar, malation berupa cairan berwarna kuning hingga coklat dengan bau khas seperti bawang putih; Pada suhu di bawah 37 o F, malation berbentuk padat; Rumus molekul C 10 H 19 O 6 PS 2 ; Berat molekul 330,36; Titik didih o C; Titik lebur 2,85 o C; Berat jenis 1,23; Tekanan uap 5,3 mpa (30 o C); Sedikit larut dalam air, dengan kelarutan dalam air 145 mg/l (25 o C); 7

8 Larut dalam alkohol dan pelarut aromatik; Memiliki kelarutan yang terbatas dalam minyak petroleum Tingkat Bahaya, Frasa Risiko dan Frasa Keamanan Peringkat NFPA (Skala 0-4) (8) Kesehatan 2 = Tingkat keparahan sedang Kebakaran 2 = Mudah terbakar Reaktivitas 0 = Tidak reaktif Klasifikasi EC (Frasa Risiko dan Frasa Keamanan) (5,6) Xn = Berbahaya R 22 = Berbahaya jika tertelan R 43 = Dapat menyebabkan alergi jika kontak dengan kulit R 50/53 = Sangat beracun bagi organisme perairan, dapat menyebabkan efek yang merugikan jangka panjang di lingkungan perairan. S 24 = Hindari kontak dengan kulit S 37 = Kenakan sarung tangan yang cocok S 46 = Jika tertelan, segera hubungi dokter dan perlihatkan wadah ini atau label S 60 = Bahan ini dan wadahnya harus dibuang sebagai limbah berbahaya. S 61 = Hindari pembuangan ke lingkungan. Rujuk pada lembar data keamanan/ instruksi khusus Klasifikasi GHS (5) Tanda = Peringatan H302 = Berbahaya bila tertelan H317 = Dapat menyebabkan reaksi alergi kulit H410 = Sangat beracun bagi kehidupan perairan dengan efek jangka panjang P273 = Hindarkan pelepasan ke lingkungan P280 = Kenakan sarung tangan pelindung P501 = Buanglah isi/kontainer ke tempat pembuangan yang sesuai 8

9 8. STABILISASI DAN REAKTIVITAS 8.1. Reaktivitas Stabil dalam kondisi normal (10). Relatif stabil dalam media berair yang netral (6) Kondisi yang Harus Dihindari Panas yang ekstrim dan percikan, kontak dengan besi, alkali kuat, serta penyimpanan pada suhu di atas 120 o F (6) Bahan Tak Tercampurkan Bahan pengoksidasi kuat (5,8), alkali kuat, amina (8,10). Bahan aktif ini dapat mengkorosi besi, baja, lembaran timah, timbal, dan tembaga (8) Dekomposisi Dapat terdekomposisi jika dipanaskan atau dibakar, menghasilkan uap toksik oksida fosfor (fosfor pentoksida) dan oksida sulfur (sulfur dioksida) (1,8), dimetil sulfida, oksida karbon (8), serta isomalation yang bersifat lebih toksik (1). Dapat terdekomposisi oleh asam dan alkali (6) Polimerisasi Tidak terjadi polimerisasi pada suhu dan tekanan normal (6). 9. BATAS PAPARAN DAN ALAT PELINDUNG DIRI 9.1. Ventilasi Gunakan ventilasi atau sediakan sistem ventilasi penghisap udara setempat atau perlindungan pernapasan (1) Perlindungan Mata Gunakan pelindung mata atau wajah yang tahan percikan (5,6,8) Pakaian Gunakan pakaian pelindung yang tahan bahan kimia yang jenisnya disesuaikan dengan konsentrasi serta jumlah bahan kimia berbahaya di tempat kerja (5) Sarung Tangan Gunakan sarung tangan yang tahan bahan kimia (1,8) Respirator Gunakan pelindung pernapasan/ respirator pestisida sesuai ketentuan NIOSH (6,8). 9

10 10. DAFTAR PUSTAKA 1. (Diunduh Agustus 2013) 2. (Diunduh Agustus 2013) 3. (Diunduh Agustus 2013) 4. Tanen, D.A. Organophosphorous and Carbamate Insecticides in Poisoning & Drug Overdose Fifth Ed. Olson, K.R., et al. (Eds.). McGraw-Hill Companies, Inc./Lange Medical Books. New York (Diunduh Agustus 2013) Tech.pdf (Diunduh Agustus 2013) 7. (Diunduh Agustus 2013) 8. (Diunduh Agustus 2013) 9. (Diunduh Agustus 2013) E%20Jan%2001,% pdf (Diunduh Agustus 2013) 10

TRANSFLUTRIN TRANSFLUTHRIN

TRANSFLUTRIN TRANSFLUTHRIN TRANSFLUTRIN TRANSFLUTHRIN 1. IDENTIFIKASI BAHAN KIMIA 1.1. Golongan (2) Synthetic Pyrethroid (Type I) 1.2. Sinonim/Nama Dagang (1,2,5,7) Benfluthrin; (2,3,5,6-Tetrafluorophenyl)methyl (1R-trans)-3-(2,2-

Lebih terperinci

SELENIUM ASPARTAT SELENIUM ASPRATATE

SELENIUM ASPARTAT SELENIUM ASPRATATE SELENIUM ASPARTAT SELENIUM ASPRATATE 1. N a m a Golongan Mineral Sinonim/Nama Dagang (1,2) Tidak tersedia. Selenium aspartat merupakan komposisi dari sodium selenite, l-aspartic acid, dan protein sayur

Lebih terperinci

MINYAK BIJI GANJA CANNABIS SATIVA SEED OIL

MINYAK BIJI GANJA CANNABIS SATIVA SEED OIL MINYAK BIJI GANJA CANNABIS SATIVA SEED OIL 1. N a m a Golongan Essential Oil Sinonim / Nama Dagang (3) Cannabis chinense; Cannabis indica; Hempseed oil Nomor Identifikasi Nomor CAS : 68956-68-3 (1,7) Nomor

Lebih terperinci

PARASETAMOL ACETAMINOPHEN

PARASETAMOL ACETAMINOPHEN PARASETAMOL ACETAMINOPHEN 1. IDENTIFIKASI BAHAN KIMIA 1.1. Golongan (1) Derivatif Para-Aminophenol 1.2. Sinonim/Nama Dagang (1,2,3) Acetominophen; 4 -Hydroxyacetanilide; p-acetylaminophenol; P-Acetamidophenol;

Lebih terperinci

AMONIUM OKSALAT MONOHIDRAT AMMONIUM OXALATE MONOHYDRATE

AMONIUM OKSALAT MONOHIDRAT AMMONIUM OXALATE MONOHYDRATE AMONIUM OKSALAT MONOHIDRAT AMMONIUM OXALATE MONOHYDRATE 1. N a m a Golongan Asam organik, garam (1) Sinonim / Nama Dagang (1) Ammonium binoxalate monohydrate; Oxalic acid, monoammonium salt, monohydrate;

Lebih terperinci

PROPOKSUR PROPOXUR. 2. PENGGUNAAN Insektisida untuk mengontrol nyamuk penyebab malaria (12).

PROPOKSUR PROPOXUR. 2. PENGGUNAAN Insektisida untuk mengontrol nyamuk penyebab malaria (12). PROPOKSUR PROPOXUR 1. IDENTIFIKASI BAHAN KIMIA 1.1. Golongan Karbamat (5,8) 1.2. Sinonim/Nama Dagang (4,5,8) 2-Isopropoxyphenyl methylcarbamate; Phenol, 2-(1-methylethoxy)-, methylcarbamate; 2-(1-Methylethoxy)phenyl

Lebih terperinci

AMONIUM PARA-MOLIBDAT AMMONIUM PARA-MOLYBDATE

AMONIUM PARA-MOLIBDAT AMMONIUM PARA-MOLYBDATE AMONIUM PARA-MOLIBDAT AMMONIUM PARA-MOLYBDATE 1. N a m a Golongan Garam anorganik Sinonim / Nama Dagang Molybdate (MO7O24 (6-), Hexaammonium; Molybdic Acid (H6MO7O24), Hexamonium Salt; Ammonium Molybdate

Lebih terperinci

1,4-DIKLOROBENZEN-D4 1,4-DICHLOROBENZENE-D4

1,4-DIKLOROBENZEN-D4 1,4-DICHLOROBENZENE-D4 1,4-DIKLOROBENZEN-D4 1,4-DICHLOROBENZENE-D4 1. N a m a Golongan - Sinonim / Nama Dagang 1,4-Dichloro-2,3,5,6-tetradeuterobenzene; Benzen, 1,4-dichloro-, [2H4]; 1,4- Dichlorobenzene-d4; P-Dichlorobenzene-d4;

Lebih terperinci

PROPILEN KARBONAT PROPYLENE CARBONATE

PROPILEN KARBONAT PROPYLENE CARBONATE PROPILEN KARBONAT PROPYLENE CARBONATE 1. N a m a Golongan Senyawa Organik Sinonim / Nama Dagang (1,2,3,4) 4-Methyl-2-oxo-1,3-dioxolane; 1,2-Propylene Carbonate; 1,2 Propanediol Cyclic Carbonate; 1,3 Dioxolan-2-one,

Lebih terperinci

LEMBAR DATA KESELAMATAN

LEMBAR DATA KESELAMATAN LEMBAR DATA KESELAMATAN BAGIAN 1 IDENTIFIKASI PRODUK KIMIA DAN PERUSAHAAN Nama Produk Pengidentifikasi Produk / Nama Dagang Nama Kimia : Lambda-cyhalothrin 25 g/l : Taekwando 25 EC : (S)-α-cyano-3-phenoxybenzyl

Lebih terperinci

SODIUM BROMAT SODIUM BROMATE

SODIUM BROMAT SODIUM BROMATE SODIUM BROMAT SODIUM BROMATE 1. N a m a Sodium Bromat Golongan Garam (3) Sinonim / Nama Dagang (1,2,3) Bromic acid, sodium salt, Natrium Bromate; Sodium Bromate Extra PureNaBrO 3 Nomor Identifikasi (1,3)

Lebih terperinci

N - Heptana. N - heptane

N - Heptana. N - heptane N - Heptana N - heptane 1. IDENTIFIKASI BAHAN KIMIA 1.1. Golongan Hidrokarbon alifatik 1.2. Sinonim/Nama Dagang Dipropyl methane; heptyl hydride (2) 1.3. Nomor Identifikasi 1.3.1. Nomor CAS : 142-82-5

Lebih terperinci

KRISOIDIN ( JINGGA BASA 2 ) CHRYSOIDINE (C.I. BASIC ORANGE 2)

KRISOIDIN ( JINGGA BASA 2 ) CHRYSOIDINE (C.I. BASIC ORANGE 2) KRISOIDIN ( JINGGA BASA 2 ) CHRYSOIDINE (C.I. BASIC ORANGE 2) 1. N a m a. 1.1. Golongan. Diazo 1.2. Sinonim / Nama Dagang. 1.3. 4-Phenylazo-m-phenylenediamine monohydrochloride, Basic Orange 2, Krisoidin

Lebih terperinci

BENDIOKARB BENDIOCARB

BENDIOKARB BENDIOCARB BENDIOKARB BENDIOCARB 1. N a m a Golongan Karbamat Sinonim / Nama Dagang 1,3-Benzod ioxol-4-ol, 2,2-Dimethyl-, Methylcarbamate; Carbamic AcidMethyl-, 2,3-(Isopropylidenedioxy) Phenyl Ester; 2,2-Dimethyl-,3-Benzodioxol-4-ol

Lebih terperinci

SEMEN ALUMINA KIMIA CEMENT, ALUMINA, CHEMICALS

SEMEN ALUMINA KIMIA CEMENT, ALUMINA, CHEMICALS SEMEN ALUMINA KIMIA CEMENT, ALUMINA, CHEMICALS 1. N a m a Golongan Campuran Sinonim / Nama Dagang Calcium aluminate cement; Alumina cement; Cement bonded alumina Nomor Identifikasi : Nomor CAS : 65997-16-2

Lebih terperinci

LEMBAR DATA KESELAMATAN

LEMBAR DATA KESELAMATAN LEMBAR DATA KESELAMATAN BAGIAN 1 IDENTIFIKASI PRODUK KIMIA DAN PERUSAHAAN Nama Produk : Alpha-Cypermethrin 100 g/l Pengidentifikasi Produk / Nama Dagang : Ken-Fas 100 EC Nama Kimia : (S)-α-cyano-3-phenoxy

Lebih terperinci

ISOPROPIL MIRISTAT ISOPROPYL MYRISTATE

ISOPROPIL MIRISTAT ISOPROPYL MYRISTATE ISOPROPIL MIRISTAT ISOPROPYL MYRISTATE 1. Nama Golongan Senyawa organik, ester Sinonim/Nama dagang (1, 3, 5, 6, 7, 8) 1-methylethyl ester; estergel; isopropyl tetradecanoate; myristic acid isopropyl ester;

Lebih terperinci

DIETILTOLUAMIDA N,N-DIETHYLTOLUAMIDE

DIETILTOLUAMIDA N,N-DIETHYLTOLUAMIDE DIETILTOLUAMIDA N,N-DIETHYLTOLUAMIDE 1. IDENTIFIKASI BAHAN KIMIA 1.1. Golongan (5) Ester aromatik 1.2. Sinonim/Nama Dagang (4,5) DEET; Dietilamid; diethyltoluamide; M-Det; m-deta; N,N-Diethyl-3- methylbenzamide;

Lebih terperinci

BRUSIN SULFAT BRUCINE SULFATE

BRUSIN SULFAT BRUCINE SULFATE BRUSIN SULFAT BRUCINE SULFATE 1. N a m a Golongan Agen Denaturasi (6) Sinonim / Nama Dagang (1,2,3,4) Brucine sulfate; Brucine sulphate; Strychnidin-10-one; 2,3-dimethoxy- sulfate (2:1); 10,11-Dimethoxystrychnine

Lebih terperinci

TOKSIKOLOGI BEBERAPA ISTILAH. Toksikologi Toksisitas Toksin / racun Dosis toksik. Alfi Yasmina. Sola dosis facit venenum

TOKSIKOLOGI BEBERAPA ISTILAH. Toksikologi Toksisitas Toksin / racun Dosis toksik. Alfi Yasmina. Sola dosis facit venenum TOKSIKOLOGI Alfi Yasmina BEBERAPA ISTILAH Toksikologi Toksisitas Toksin / racun Dosis toksik Sola dosis facit venenum 1 KLASIFIKASI Berdasarkan cara: Self-poisoning Attempted poisoning Accidental poisoning

Lebih terperinci

LEMBAR DATA KESELAMATAN

LEMBAR DATA KESELAMATAN LEMBAR DATA KESELAMATAN BAGIAN 1 IDENTIFIKASI PRODUK KIMIA DAN PERUSAHAAN Nama Produk Pengidentifikasi Produk / Nama Dagang Nama Kimia : Glyphosate Isopropylammonium 490 g/l : Kenfosat 490 SL : N-(fosfonometil)

Lebih terperinci

1,2-DIBROMO-1,1-DIFLUOROETHANE 1,2-DIBROMO-1,1-DIFLUOROETANA

1,2-DIBROMO-1,1-DIFLUOROETHANE 1,2-DIBROMO-1,1-DIFLUOROETANA 1,2-DIBROMO-1,1-DIFLUOROETHANE 1,2-DIBROMO-1,1-DIFLUOROETANA 1. N a m a Golongan Halogen Sinonim / Nama Dagang Difluorodibromoethane; 1,1-difluoro-1,2-dibromoethane; Ethane, 1,2-dibromo-1,1- difluoro-;

Lebih terperinci

11/9/2011 TOKSIKOLOGI. Alfi Yasmina BEBERAPA ISTILAH. Toksikologi Toksisitas Toksin / racun Dosis toksik. Sola dosis facit venenum

11/9/2011 TOKSIKOLOGI. Alfi Yasmina BEBERAPA ISTILAH. Toksikologi Toksisitas Toksin / racun Dosis toksik. Sola dosis facit venenum TOKSIKOLOGI Alfi Yasmina BEBERAPA ISTILAH Toksikologi Toksisitas Toksin / racun Dosis toksik Sola dosis facit venenum 1 KLASIFIKASI Berdasarkan cara: Self-poisoning Attempted poisoning Accidental poisoning

Lebih terperinci

ASAM TARTARAT TARTARIC ACID

ASAM TARTARAT TARTARIC ACID ASAM TARTARAT TARTARIC ACID 1. N a m a Golongan Garam, Asam Anorganik (7) Sinonim / Nama Dagang (1,2) 2,3Dihydroxybutanedioic acid; L(+)TartaricAcid; Malic acid, 3hydroxy; Succinic acid, 2,3dihydroxy.

Lebih terperinci

1,2-DIBROMO-3-KLOROPROPANA 1,2-DIBROMO-3-CHLOROPROPANE

1,2-DIBROMO-3-KLOROPROPANA 1,2-DIBROMO-3-CHLOROPROPANE 1,2-DIBROMO-3-KLOROPROPANA 1,2-DIBROMO-3-CHLOROPROPANE 1. N a m a Golongan Halogen Sinonim / Nama Dagang 3-chloro-1,2-dibromopropane; dibromochloropropane; DBCP. Nomor Identifikasi : Nomor CAS : 96-12-8

Lebih terperinci

POLIVINIL ASETAT POLYVINYL ACETATE

POLIVINIL ASETAT POLYVINYL ACETATE POLIVINIL ASETAT POLYVINYL ACETATE 1. N a m a Golongan Polimer (1) Sinonim / Nama Dagang (1,3,6) Acetic acid ethenyl ester, homopolymer; Ethenyl acetate, homopolymer; Acetic acid vinyl ester, polimers;

Lebih terperinci

BENOMIL BENOMYL. 1. N a m a. 2. Sifat Fisika Kimia. Golongan Karbamat heterosiklik. Sinonim / Nama Dagang

BENOMIL BENOMYL. 1. N a m a. 2. Sifat Fisika Kimia. Golongan Karbamat heterosiklik. Sinonim / Nama Dagang BENOMIL BENOMYL 1. N a m a Golongan Karbamat heterosiklik Sinonim / Nama Dagang Methyl-1-(butyl carbamoyl)-2-benzimidazolyl carbamate; Methyl-1-(butyl carbamoyl) benzimidazol -2-yl carbamate; Methyl-1-[(butyl

Lebih terperinci

LEMBAR DATA KESELAMATAN

LEMBAR DATA KESELAMATAN LEMBAR DATA KESELAMATAN BAGIAN 1 IDENTIFIKASI PRODUK KIMIA DAN PERUSAHAAN Nama Produk Pengidentifikasi Produk / Nama Dagang Nama Kimia : Chlorpyrifos 525 g/l + Cypermethrin 55 g/l : Kenrel 525/55 EC :

Lebih terperinci

LEMBAR DATA KESELAMATAN

LEMBAR DATA KESELAMATAN LEMBAR DATA KESELAMATAN BAGIAN 1 IDENTIFIKASI PRODUK KIMIA DAN PERUSAHAAN Nama Produk : Imidacloprid 10% Pengidentifikasi Produk / Nama Dagang : Kimida 10 WP Nama Kimia : (E)-1-(6-chloro-3-pyridylmethyl)-N-nitroimidazolidin-2-

Lebih terperinci

SODIUM HIPOKLORIT SODIUM HYPOCHLORITE

SODIUM HIPOKLORIT SODIUM HYPOCHLORITE SODIUM HIPOKLORIT SODIUM HYPOCHLORITE 1. IDENTIFIKASI BAHAN KIMIA 1.1. Golongan Halogen 1.2. Sinonim/Nama Dagang (1,2) Bleach; Hypochlorite solution; Sodium chloride oxide; Hyclorite; Hypochlorous acid

Lebih terperinci

PARAKUAT DIKLORIDA PARAQUAT DICHLORIDE

PARAKUAT DIKLORIDA PARAQUAT DICHLORIDE PARAKUAT DIKLORIDA PARAQUAT DICHLORIDE 1. IDENTIFIKASI BAHAN KIMIA 1.1. Golongan Bipiridilium (6) 1.2. Sinonim/Nama Dagang (3,4,6,7,8,9) 1,1 -Dimethyl-4,4 -bipyridinium dichloride; N,N -Dimethyl-4,4 -bipyridinium

Lebih terperinci

ALIZARIN ALIZARINE. 1. N a m a. 2. Sifat Fisika Kimia. Golongan senyawa anorganik

ALIZARIN ALIZARINE. 1. N a m a. 2. Sifat Fisika Kimia. Golongan senyawa anorganik ALIZARIN ALIZARINE 1. N a m a Golongan senyawa anorganik Sinonim / Nama Dagang 1,2-Dihidroxyanthraquinone; C.I.58000; 1,2-Dihidroxy-9, 10-Anthracene- dione; C.I.Mordant Red 11; C.I.Pigment Red 83; D and

Lebih terperinci

LEMBAR DATA KESELAMATAN

LEMBAR DATA KESELAMATAN LEMBAR DATA KESELAMATAN BAGIAN 1 IDENTIFIKASI PRODUK KIMIA DAN PERUSAHAAN Nama Produk : Glufosinate ammonium 150 g/l Pengidentifikasi Produk / Nama Dagang : Kenbast 150 SL Nama Kimia : ammonium 4-(hydroxyl(methyl)

Lebih terperinci

NATRIUM TIOSULFAT SODIUM THIOSULFATE

NATRIUM TIOSULFAT SODIUM THIOSULFATE NATRIUM TIOSULFAT SODIUM THIOSULFATE (Tidak tersedia informasi piktogram) 1. IDENTIFIKASI BAHAN KIMIA 1.1. Golongan Garam sulfat (10) 1.2. Sinonim/Nama Dagang (5,7,9,10,11,12,16) Ametox; Antichlor; Chlorine

Lebih terperinci

LEMBAR DATA KESELAMATAN

LEMBAR DATA KESELAMATAN LEMBAR DATA KESELAMATAN BAGIAN 1 IDENTIFIKASI PRODUK KIMIA DAN PERUSAHAAN Nama Produk Pengidentifikasi Produk / Nama Dagang Nama Kimia : Fipronil 50 g/l : Ken-Pronil 50 SC : 5-amino-1-(2, 6-dichloro-4-(trifluoromethyl)phenyl)-4-

Lebih terperinci

BUTIL FENIL METIL KARBAMAT BUTHYL PHENYL METHYL CARBAMATE (BPMC)

BUTIL FENIL METIL KARBAMAT BUTHYL PHENYL METHYL CARBAMATE (BPMC) BUTIL FENIL METIL KARBAMAT BUTHYL PHENYL METHYL CARBAMATE (BPMC) 1. N a m a Golongan Karbamat insektisida Sinonim / Nama Dagang Fenobucarb; 2-sec-butylphenylmethyl carbamate; 0-sec-butylphenyl-nmethylcarbamate;

Lebih terperinci

KARBOWAKS 300 CARBOWAX 300

KARBOWAKS 300 CARBOWAX 300 KARBOWAKS 300 CARBOWAX 300 1. N a m a Golongan Hidrokarbon alifatik Sinonim / Nama Dagang Alpha-hydro-omega-hydroxy-poly (oxy-1,2-ethanediyl); MAT88702; RTECS TQ3630000 Nomor Identifikasi : Nomor CAS :

Lebih terperinci

DISODIUM OXALATE. Sinonim / Nama Dagang (1,2,3,8) Ethanedioic acid, disodium salt; Oxalic acids, disodium salt; Disodium Sodium oxalate.

DISODIUM OXALATE. Sinonim / Nama Dagang (1,2,3,8) Ethanedioic acid, disodium salt; Oxalic acids, disodium salt; Disodium Sodium oxalate. DINATRIUM OKSALAT DISODIUM OXALATE 1. Nama Golongan Asam karboksilat alifatik, garam anorganik (2) ; Garam asam karboksilat alifatik jenuh (7).. Sinonim / Nama Dagang (1,2,3,8) Ethanedioic acid, disodium

Lebih terperinci

MINYAK JARAK CASTOR OIL

MINYAK JARAK CASTOR OIL MINYAK JARAK CASTOR OIL 1. N a m a Golongan Minyak sayur Sinonim / Nama Dagang Ricinus Oil; Ol of palma Christi; Tangantangan Oil; Neoloid; cosmetol; crystal O; O-46; AA USP Castor oil; Nopcocastor ; aromatic

Lebih terperinci

LEMBAR DATA KESELAMATAN

LEMBAR DATA KESELAMATAN LEMBAR DATA KESELAMATAN BAGIAN 1 IDENTIFIKASI PRODUK KIMIA DAN PERUSAHAAN Nama Produk Pengidentifikasi Produk / Nama Dagang Nama Kimia : 2,4-D Dimethyl ammonium 865 g/l : Ken-Amine 865 SL : 2, 4-dichlorophenoxy

Lebih terperinci

BROMASIL BROMASIL. 1. N a m a. Golongan Heterocyclic, nitrogen, halogen, aromatic

BROMASIL BROMASIL. 1. N a m a. Golongan Heterocyclic, nitrogen, halogen, aromatic BROMASIL BROMASIL 1. N a m a Golongan Heterocyclic, nitrogen, halogen, aromatic Sinonim / Nama Dagang 2,4 (1H,3H)-Pyrimidinedione, 5-bromo-6-methyl-3-(1-methylpropyl ) - ; 2 - Bromo- 6 methyl-3-(1-methylpropyl)

Lebih terperinci

Material Safety Data Sheet MAXFORCE Forte Gel0,05 20X(4X30GR) BOX 4 Nopember 2012

Material Safety Data Sheet MAXFORCE Forte Gel0,05 20X(4X30GR) BOX 4 Nopember 2012 1. Identifikasi produk dan perusahaan Nama Produk: Maxforce Forte Gel0,05 Alamat Perusahaan: Environmental Science Division Mid Plaza I lt. 14 Jl. Jend. Sudirman Kav.10-11, Jakarta 10220 P.O. Box 2507

Lebih terperinci

LEMBAR DATA KESELAMATAN

LEMBAR DATA KESELAMATAN LEMBAR DATA KESELAMATAN BAGIAN 1 IDENTIFIKASI PRODUK KIMIA DAN PERUSAHAAN Nama Produk : Mancozeb 80% Pengidentifikasi Produk / Nama Dagang : Kencozeb 80 WP Nama Kimia : Manganese etylenebis (dithiocarbamate)(polymeric)

Lebih terperinci

ISOOKTANA ISOOCTANE. 2. PENGGUNAAN Digunakan dalam menentukan bilangan oktan bahan bakar, sebagai pelarut. (2)

ISOOKTANA ISOOCTANE. 2. PENGGUNAAN Digunakan dalam menentukan bilangan oktan bahan bakar, sebagai pelarut. (2) ISOOKTANA ISOOCTANE 1. IDENTIFIKASI BAHAN KIMIA 1.1. Golongan Hidrokarbon 1.2. Sinonim/Nama Dagang (6) Isooctane; isobutyltrimethylpentane; 2,2,4-trimethylpentane. 1.3. Nomor Identifikasi 1.3.1. Nomor

Lebih terperinci

Asam Maleat MALEIC ACID

Asam Maleat MALEIC ACID Asam Maleat MALEIC ACID 1. N a m a Golongan Asam Organik Sinonim / Nama Dagang (3,4,5,7,9) Hydroxysuccinic Acid; Maleinic Acid; Cis-Butenedioic acid; cis-1,2- Ethylenedicarboxylic acid; Maleinic acid;

Lebih terperinci

Material Safety Data Sheet. : Resin Pinus Oleo

Material Safety Data Sheet. : Resin Pinus Oleo Material Safety Data Sheet Resin Pinus Oleo Bagian 1: Produk Kimia dan Identifikasi Perusahaan Nama Produk : Resin Pinus Oleo Sinonim : Pinus Resin Turpentin Identifikasi Perusahaan : Tradeasia International

Lebih terperinci

ISONIAZID ISONIAZID (6, 8, 11, 12, 14)

ISONIAZID ISONIAZID (6, 8, 11, 12, 14) ISONIAZID ISONIAZID 1. IDENTIFIKASI BAHAN KIMIA 1.1. Golongan (8) Tuberkulosidal, agen antimikobakteri 1.2. Sinonim/Nama Dagang (6, 8, 11, 12, 14) INH; INAH; Isoniazidium; Isonicotinic acid hydrazide;

Lebih terperinci

LEMBAR DATA KESELAMATAN

LEMBAR DATA KESELAMATAN LEMBAR DATA KESELAMATAN BAGIAN 1 IDENTIFIKASI PRODUK KIMIA DAN PERUSAHAAN Nama Produk Pengidentifikasi Produk / Nama Dagang Nama Kimia : Paraquat Dichloride 276 g/l : Ken-Tec 276 SL : 1, 1 -dimethyl-4,

Lebih terperinci

T-BUTIL ALKOHOL T-BUTYL ALCOHOL

T-BUTIL ALKOHOL T-BUTYL ALCOHOL T-BUTIL ALKOHOL T-BUTYL ALCOHOL 1. N a m a Golongan Alkohol tersier Sinonim/Nama Dagang (1,2,4,6) Trimetylcarbinol; tert-butyl alcohol;, t-butanol; tert-butanol; 2-Methyl-2- propanol; 2-Methylpropan-2-ol:

Lebih terperinci

ASAM ANTRANILAT ANTHRANILIC ACID

ASAM ANTRANILAT ANTHRANILIC ACID ASAM ANTRANILAT ANTHRANILIC ACID 1. N a m a Golongan Asam karboksilat dan amina Sinonim / Nama Dagang Anthranic acid; Anthranilic; Benzoic acid, 2-amino; Carboxuaniline; Kyselina anthranilova; Kyselina

Lebih terperinci

BRODIFAKUM BRODIFACOUM

BRODIFAKUM BRODIFACOUM BRODIFAKUM BRODIFACOUM 1. N a m a Golongan Hidrokumarin Sinonim / Nama Dagang 3-[3-(4-bromo(1,1-biphenyl)-4-yl)-1,2,3,4-tetrahydro-1-naphthalenyl]-4-hydroxy- 2H-1-benzopyran-2-one; 3-[3-(4 Bromobiphenyl-4-yl)-1,2,3,4-tetrahydro-1-

Lebih terperinci

Material Safety Data Sheet (MSDS) Benzena BAGIAN 1: KIMIA IDENTIFIKASI PRODUK DAN PERUSAHAAN

Material Safety Data Sheet (MSDS) Benzena BAGIAN 1: KIMIA IDENTIFIKASI PRODUK DAN PERUSAHAAN Material Safety Data Sheet (MSDS) Benzena BAGIAN 1: KIMIA IDENTIFIKASI PRODUK DAN PERUSAHAAN Nama produk : Benzene Kode di katalog : SLB1564, SLB3055, SLB2881 CAS # :71-43-2 RTECS : CY1400000 TSCA : TSCA

Lebih terperinci

Material Safety Data Sheet

Material Safety Data Sheet 0 1 0 Health 1 Fire 0 Reactivity 0 Nama: Calcium sulfate Rumus Kimia: BaSO4 Material Safety Data Sheet Calcium Sulfate MSDS Bagian 1: Identifikasi Produk Personal Protection E Bagian 2: Identifikasi Bahaya

Lebih terperinci

KERACUNAN AKIBAT PENYALAH GUNAAN METANOL

KERACUNAN AKIBAT PENYALAH GUNAAN METANOL KERACUNAN AKIBAT PENYALAH GUNAAN METANOL Metanol adalah bentuk paling sederhana dari alkohol yang biasa digunakan sebagai pelarut di industri dan sebagai bahan tambahan dari etanol dalam proses denaturasi

Lebih terperinci

2,4 D-DIMETYLAMINE 2,4-D-DIMETILAMAMONIUM (IUPAC)

2,4 D-DIMETYLAMINE 2,4-D-DIMETILAMAMONIUM (IUPAC) 2,4 D-DIMETYLAMINE 2,4-D-DIMETILAMAMONIUM (IUPAC) 1. IDENTIFIKASI BAHAN KIMIA 1.1. Golongan Aryloxyalkonic Acid (1) 1.2. Sinonim/Nama Dagang Acetic Acid, (2,4-dichlorophenoxy)-,compd. With N-methylmethanamine

Lebih terperinci

KALSIUM KARBONAT CALCIUM CARBONATE

KALSIUM KARBONAT CALCIUM CARBONATE KALSIUM KARBONAT CALCIUM CARBONATE 1. N a m a Golongan Garam logam Sinonim / Nama Dagang Carbonic acid, calcium salt; Calcium monocarbonate; Precipitated calcium carbonate; Carbonic acid calcium salt (1:1);

Lebih terperinci

MELAMIN MELAMINE (1, 2, 3, 5, 6, 8)

MELAMIN MELAMINE (1, 2, 3, 5, 6, 8) MELAMIN MELAMINE 1. Nama Golongan Amina, organik (1) (1, 2, 3, 5, 6, 8) Sinonim/Nama dagang 1,3,5-Triazine-2,4,6(1H,3H,5H)-triimine; 2,4,6-Triamino-s-triazine; Cyanuric Triamide; Cyanurotriamine; Isomelamine;

Lebih terperinci

RHODAMIN B RHODAMINE B

RHODAMIN B RHODAMINE B RHODAMIN B RHODAMINE B 1. N a m a Golongan Amina, aromatis, hidroksil, polynuclea Sinonim / Nama Dagang Acid Brilliant Pink B, ADC Rhodamine B, Aizen Rhodamine BH, Aizen Rhodamine BHC, Akiriku Rhodamine

Lebih terperinci

SERAT KERAMIK CERAMICS FIBER

SERAT KERAMIK CERAMICS FIBER SERAT KERAMIK CERAMICS FIBER 1. N a m a Golongan Serat aluminosilikat, alumina, atau silika. Sinonim / Nama Dagang Fiber ceramic; Mineral wool; Synthetic mineral fibre; Refractory fibre; Aluminosilicate

Lebih terperinci

AMIL ALKOHOL AMYL ALCOHOL

AMIL ALKOHOL AMYL ALCOHOL AMIL ALKOHOL AMYL ALCOHOL 1. N a m a Golongan Alkohol (3) Sinonim / Nama Dagang (1,3,5,6,8) Amyl alcohol, normal; Alcohol C-5; N-amyl alcohol; N-butyl carbinol; N-butyl carbinol; Pentan-1-ol; N-pentan-1-ol;

Lebih terperinci

Polietilen Tereftalat (PET)

Polietilen Tereftalat (PET) Polietilen Tereftalat (PET) POLYETHYLENE TEREPHTHALATE 1. N a m a Golongan Resin Organik (2) Sinonim / Nama Dagang (1) polyster, PET, PETP, arnite, dacron, hostaphan, impet, melinar, melinex, mylar, rynite,

Lebih terperinci

ASAM BORAT BORIC ACID

ASAM BORAT BORIC ACID ASAM BORAT BORIC ACID 1. N a m a Golongan Asam oxo/ asam oxy (2) Sinonim / Nama Dagang Boric acid; Orthoboric acid; Boracic acid; Boron trihydroxide (1,2) ; basilit B; borofax; bortrac; Dia flea-mate;

Lebih terperinci

PIPERONAL PIPERONAL. 1. N a m a Golongan Aldehida, Heterosiklik

PIPERONAL PIPERONAL. 1. N a m a Golongan Aldehida, Heterosiklik PIPERONAL PIPERONAL 1. N a m a Golongan Aldehida, Heterosiklik Sinonim / Nama Dagang (1,2,5,7) 1,3 Benzodioxole-5-carboxaldehyde; 3,4-Dimethylenedioxybenzaldehyde; 5- Formylbenzodioxole; Geliotropin; Heliotropin;

Lebih terperinci

PIRIDIN PYRIDINE. 2. Sifat Fisika Kimia (1,4,5,6) Nama Bahan Piridin Deskripsi

PIRIDIN PYRIDINE. 2. Sifat Fisika Kimia (1,4,5,6) Nama Bahan Piridin Deskripsi PIRIDIN PYRIDINE 1. Nama (1) Golongan Heterosiklik, benzen Sinonim / Nama Dagang Azine, Azabenzene, Piridina (italia), Pirydyna (polish), Pyridin (german), Rcra waste number U196, UN 1282, NSC 406123,

Lebih terperinci

ASAM ADIPAT ADIPIC ACID

ASAM ADIPAT ADIPIC ACID ASAM ADIPAT ADIPIC ACID 1. Nama Golongan Asam karboksilat (4,7), alifatik (7) ; senyawa organik (5). Sinonim/Nama dagang (1,4,5,6,7,8) Hexanedioic acid; Acifloctin; Acinetten; Adilactetten; 1,4-Butanedicarboxylic

Lebih terperinci

WASPADAI BAHAYA ASAM KUAT DALAM PRODUK YANG DIGUNAKAN DI RUMAH TANGGA

WASPADAI BAHAYA ASAM KUAT DALAM PRODUK YANG DIGUNAKAN DI RUMAH TANGGA WASPADAI BAHAYA ASAM KUAT DALAM PRODUK YANG DIGUNAKAN DI RUMAH TANGGA Asam merupakan bahan yang sangat akrab dan mudah dijumpai dalam kehidupan kita. Asam merupakan suatu zat yang mempunyai rumus kimia

Lebih terperinci

METANOL METHYL ALCOHOL

METANOL METHYL ALCOHOL METANOL METHYL ALCOHOL 1. IDENTIFIKASI BAHAN KIMIA 1.1. Golongan Alkohol. 1.2. Sinonim/Nama Dagang (2,3,5,6,7) Alcohol metalico; Alcohol methylique; Carbinol; Colonial spirit; Hydroxymethane; Metanolo;

Lebih terperinci

Material Safety Data Sheet. : Gliserin Mentah

Material Safety Data Sheet. : Gliserin Mentah Material Safety Data Sheet Gliserin Mentah Bagian 1: Produk Kimia dan Identifikasi Perusahaan Nama Produk : Gliserin Mentah Identifikasi Perusahaan : Campuran Gliserin dan Asam Lemak Ester Alamat : Tradeasia

Lebih terperinci

ISOAMIL ASETAT ISOAMYL ACETATE

ISOAMIL ASETAT ISOAMYL ACETATE ISOAMIL ASETAT ISOAMYL ACETATE 1. N a m a Golongan Senyawa asiklik alifatik; derivat asam karboksilat. Sinonim / Nama Dagang (1,2,3,4,5,6,7,8,9,10,11,12) 3-Methylbutyl acetate; Banana oil; Isoamyl ethanoate;

Lebih terperinci

AMONIUM NITRAT AMMONIUM NITRATE

AMONIUM NITRAT AMMONIUM NITRATE AMONIUM NITRAT AMMONIUM NITRATE 1. N a m a Golongan Garam anorganik Sinonim / Nama Dagang Ammonium saltpeter; Nitric acid; Ammonium salt; Nitram; Norway saltpeter; Ammonium troksonitrogen; Ammonium saltpeter;

Lebih terperinci

TIMBAL ASETAT LEAD ACETAT

TIMBAL ASETAT LEAD ACETAT TIMBAL ASETAT LEAD ACETAT 1. N a m a Golongan Garam logam organik (1) Sinonim / Nama Dagang (1,,2,3) Acetic acid, lead (+2) salt trihydrate; Lead diacetate trihydrate; Plumbous acetate trihydrate; Sugar

Lebih terperinci

IDENTIFIKASI BAHAYA B3 DAN PENANGANAN INSIDEN B3

IDENTIFIKASI BAHAYA B3 DAN PENANGANAN INSIDEN B3 1 dari 7 STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL (SPO) Tanggal terbit Ditetapkan, Direktur RS. Dedy Jaya Brebes PENGERTIAN TUJUAN KEBIJAKAN PROSEDUR dr. Irma Yurita 1. Identifikasi bahaya B3 (Bahan Berbahaya dan

Lebih terperinci

PT. TRIDOMAIN CHEMICALS Jl. Raya Merak Km. 117 Desa Gerem Kec. Grogol Cilegon Banten 42438, INDONESIA Telp. (0254) , Fax.

PT. TRIDOMAIN CHEMICALS Jl. Raya Merak Km. 117 Desa Gerem Kec. Grogol Cilegon Banten 42438, INDONESIA Telp. (0254) , Fax. Jl. Raya Merak Km. 7 Desa Gerem Kec. Grogol Cilegon Telp. (0254) 570-42, Fax. (0254) 57-458 0 April 2007 7 November 204 PAGE OF 6 BAGIAN- : IDENTIFIKASI PERUSAHAAN DAN PRODUK KIMIA Nama produk Kimia :

Lebih terperinci

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan Lembaran Data Keselamatan Bahan Halaman: 1/8 1. Zat/bahan olahan dan nama perusahaan Synative ES 2964 Penggunaan: Bahan untuk synlubs dan cairan pengerjaan metal Perusahaan: PT BASF Indonesia DBS Bank

Lebih terperinci

Lenkote Alkali Resisting Primer

Lenkote Alkali Resisting Primer Lembar Data Keselamatan Lenkote Alkali Resisting Primer 1. Deskripsi Produk dan Perusahaan : Nama Produk Identifikasi Lainnya Deskripsi Produk Tipe Produk Lenkote Alkali Resisting Primer Tidak Tersedia

Lebih terperinci

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan Lembaran Data Keselamatan Bahan Halaman: 1/9 1. Zat/bahan olahan dan nama perusahaan Eupolen PE Blue 69-2005 Penggunaan: pewarna untuk industri plastik Perusahaan: PT BASF Indonesia DBS Bank Tower, 27th

Lebih terperinci

BUTIL BENZIL FTALAT BUTYL BENZYL PHTHALATE

BUTIL BENZIL FTALAT BUTYL BENZYL PHTHALATE BUTIL BENZIL FTALAT BUTYL BENZYL PHTHALATE 1. N a m a Golongan Ester aromatik Sinonim / Nama Dagang 1,2-Benzenedicarboxylic acid; Butyl phenylmethyl ester; BBP; Benzyl n-butyl phthalate; n-butyl benzyl

Lebih terperinci

PT. TRIDOMAIN CHEMICALS Jl. Raya Merak Km. 117 Desa Gerem Kec. Grogol Cilegon Banten 42438, INDONESIA Telp. (0254) , Fax.

PT. TRIDOMAIN CHEMICALS Jl. Raya Merak Km. 117 Desa Gerem Kec. Grogol Cilegon Banten 42438, INDONESIA Telp. (0254) , Fax. Jl. Raya Merak Km. 7 Desa Gerem Kec. Grogol Cilegon Telp. (0254) 570-42, Fax. (0254) 57-458 0 April 2007 7 November 204 PAGE OF 6 BAGIAN- : IDENTIFIKASI PERUSAHAAN DAN PRODUK KIMIA Nama produk Kimia :

Lebih terperinci

LEMBARAN DATA KESELAMATAN BAHAN menurut Peraturan (UE) No. 1907/2006

LEMBARAN DATA KESELAMATAN BAHAN menurut Peraturan (UE) No. 1907/2006 LEMBARAN DATA KESELAMATAN BAHAN Tanggal Revisi 01.07.2010 1. Identitas Bahan dan Perusahaan Informasi Produk Penggunaan Bahan / Preparat Produksi bahan kimia Perusahaan: Merck KGaA * 64271 Darmstadt *

Lebih terperinci

MATERIAL SAFETY DATA SHEET ANILINE 99%

MATERIAL SAFETY DATA SHEET ANILINE 99% MATERIAL SAFETY DATA SHEET ANILINE 99% Bagian 1: Identifikasi Zat Nama Produk : aniline Sinonim : aminobenzena; Benzenamine; Aminophen Nama Kimia : aniline Formula kimia : C 6 H 5 NH 2 Bagian 2: Identifikasi

Lebih terperinci

AlCl₃ (Aluminium Klorida) Ishmar Balda Fauzan ( ) Widya Fiqra ( ) Yulia Endah Permata ( )

AlCl₃ (Aluminium Klorida) Ishmar Balda Fauzan ( ) Widya Fiqra ( ) Yulia Endah Permata ( ) AlCl₃ (Aluminium Klorida) Ishmar Balda Fauzan (121411048) Widya Fiqra (121411061) Yulia Endah Permata (121411062) Pengertian Reaksi Terhadap Zat Lain AlCl₃ Kegunaan dan Manfaat MSDS Proses Pembuatan KARAKTERISTIK

Lebih terperinci

KALSIUM HIPOKLORIT CALCIUM HYPOCHLORITE

KALSIUM HIPOKLORIT CALCIUM HYPOCHLORITE KALSIUM HIPOKLORIT CALCIUM HYPOCHLORITE 1. N a m a Golongan Garam anorganik Sinonim / Nama Dagang ACE-CHLON, BK Powder, Bleaching powder, Calcium hypochloride, Calcium hypochlorite, dry Calcium oxychloride,

Lebih terperinci

ATROPIN SULFAT ATROPINE SULPHATE

ATROPIN SULFAT ATROPINE SULPHATE ATROPIN SULFAT ATROPINE SULPHATE 1. N a m a Sinonim / Nama Dagang Benzenezcetic Acid, Alpha - (Hydroxymethyl) 8 ethyl 8 Azabicyclo (3.2.1) OCT 3 - YL ester endo-(+/-)-,sulfate (2:1) (salt); 1 Alphan, 5

Lebih terperinci

MSDS NaCl (natrium klorida)

MSDS NaCl (natrium klorida) MSDS NaCl (natrium klorida) Sifat fisika dan sifat kimia - Keadaan fisik : Bubuk kristal padat - Bau : sedikit - Rasanya : garam/asin - Berat molekul : 58,33 g/mol - Warna : putih - Titik didih : 1413

Lebih terperinci

Wood-Eco Woodstain. Lembar Data Keselamatan. 1. Deskripsi Produk dan Perusahaan : 2. Identifikasi Bahaya :

Wood-Eco Woodstain. Lembar Data Keselamatan. 1. Deskripsi Produk dan Perusahaan : 2. Identifikasi Bahaya : Lembar Data Keselamatan Wood-Eco Woodstain 1. Deskripsi Produk dan Perusahaan : Nama Produk Identifikasi Lainnya Deskripsi Produk Tipe Produk Jenis Penggunaan Pembuat / Pemasok Nomor telepon darurat Wood-Eco

Lebih terperinci

KEDARURATAN LINGKUNGAN

KEDARURATAN LINGKUNGAN Materi 14 KEDARURATAN LINGKUNGAN Oleh : Agus Triyono, M.Kes a. Paparan Panas Panas dapat mengakibatkan gangguan pada tubuh. Umumnya ada 3 macam gangguan yang terjadi td&penc. kebakaran/agust.doc 2 a. 1.

Lebih terperinci

ASAM SALISILAT SALICYLIC ACID

ASAM SALISILAT SALICYLIC ACID ASAM SALISILAT SALICYLIC ACID 1. N a m a Golongan (1) Analgesik; Analgesik dan Antipiretik lain. Sinonim / Nama Dagang (1,3) Orthohydroxybenzoic acid; 2-hydroxybenzoic acid; Acido Orthoxibenzoico; Acidium

Lebih terperinci

KARBON DIOKSIDA CARBON DIOXIDE

KARBON DIOKSIDA CARBON DIOXIDE KARBON DIOKSIDA CARBON DIOXIDE 1. N a m a Golongan Oksida karbon Sinonim / Nama Dagang Carbon dioxide; Carbon oxide; Carbonic acid gas; Carbonic anhydride; carbon oxide; CO 2 ; Compressed carbon dioxide

Lebih terperinci

SODIUM SULFIT SODIUM SULFITE

SODIUM SULFIT SODIUM SULFITE SODIUM SULFIT SODIUM SULFITE 1. N a m a Sodium Sulfit Golongan Garam inorganik (1) Sinonim / Nama Dagang (1,2) Anhhydrous sodium sulfite; disodium sulfite; sodium sulphite; sodium sulfit anyhidrous; sulfurous

Lebih terperinci

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan Lembaran Data Keselamatan Bahan Halaman: 1/8 1. Zat/bahan olahan dan nama perusahaan Mearlmica SV Penggunaan: bahan kosmetik Perusahaan: PT BASF Indonesia DBS Bank Tower, 27th Floor, Ciputra World 1 Jakarta,

Lebih terperinci

KALIUM HIDROKSIDA POTASSIUM HYDROXIDE

KALIUM HIDROKSIDA POTASSIUM HYDROXIDE KALIUM HIDROKSIDA POTASSIUM HYDROXIDE 1. N a m a Golongan Logam alkali Sinonim / Nama Dagang (1,3) Potassium Hydrate, Potassium Hydroxida, Dry Solid, Flake, Caustic potash, Lye, Nomor Identifikasi (1,2,3)

Lebih terperinci

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan Lembaran Data Keselamatan Bahan Halaman: 1/8 1. Zat/bahan olahan dan nama perusahaan Synative ES 2902 Penggunaan: Bahan untuk synlubs dan cairan pengerjaan metal Perusahaan: PT BASF Indonesia DBS Bank

Lebih terperinci

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan Lembaran Data Keselamatan Bahan Halaman: 1/8 1. Zat/bahan olahan dan nama perusahaan Irgalite Yellow B3BO Penggunaan: colouring component Perusahaan: PT BASF Indonesia Plaza GRI, 10th & 11th Floor Jl.

Lebih terperinci

Mengendalikan Gulma pada Tanaman Padi secara Tuntas

Mengendalikan Gulma pada Tanaman Padi secara Tuntas Mengendalikan Gulma pada Tanaman Padi secara Tuntas RAMBASAN 400 SL merupakan herbisida sistemik purna tumbuh yang diformulasi dalam bentuk larutan yang mudah larut dalam air dan dapat ditranslokasikan

Lebih terperinci

VIPLAS. Lembar Data Keselamatan. 1. Deskripsi Produk dan Perusahaan : 2. Identifikasi Bahaya : 3. Komposisi / Informasi dari zat zat yang digunakan :

VIPLAS. Lembar Data Keselamatan. 1. Deskripsi Produk dan Perusahaan : 2. Identifikasi Bahaya : 3. Komposisi / Informasi dari zat zat yang digunakan : Lembar Data Keselamatan VIPLAS 1. Deskripsi Produk dan Perusahaan : Nama Produk Identifikasi Lainnya Deskripsi Produk Tipe Produk Jenis Penggunaan Pembuat / Pemasok Nomor telepon darurat Viplas Tidak Tersedia

Lebih terperinci

BENZALKONIUM KLORIDA BENZALKONIUM CHLORIDE

BENZALKONIUM KLORIDA BENZALKONIUM CHLORIDE BENZALKONIUM KLORIDA BENZALKONIUM CHLORIDE 1. IDENTIFIKASI BAHAN KIMIA 1.1. Golongan (6) Ammonium Kuarterner 1.2. Sinonim/Nama Dagang (1,2,3,6,8) Alkyl dimethyl benzyl ammonium chloride; Ammonium, Alkyldimethyl(phenylmethyl)

Lebih terperinci

Lem Vip. Lembar Data Keselamatan. 1. Deskripsi Produk dan Perusahaan : 2. Identifikasi Bahaya : 3. Komposisi / Informasi dari zat zat yang digunakan :

Lem Vip. Lembar Data Keselamatan. 1. Deskripsi Produk dan Perusahaan : 2. Identifikasi Bahaya : 3. Komposisi / Informasi dari zat zat yang digunakan : Lembar Data Keselamatan Lem Vip 1. Deskripsi Produk dan Perusahaan : Nama Produk Identifikasi Lainnya Deskripsi Produk Tipe Produk Jenis Penggunaan Pembuat / Pemasok Nomor telepon darurat Lem Vip Tidak

Lebih terperinci

HEKSAKLOROBENZEN HEXACHLOROBENZENZE

HEKSAKLOROBENZEN HEXACHLOROBENZENZE HEKSAKLOROBENZEN HEXACHLOROBENZENZE 1. N a m a. 1.1. Golongan. (1) Halogen, aromatik 1.2. Sinonim / Nama Dagang. (1) Amatin; anticarie; bunt-cure; bunt-no-more; co-op hexa; NCB; Julin s carbon chloride;

Lebih terperinci

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Lembaran Data Keselamatan Bahan Lembaran Data Keselamatan Bahan Halaman: 1/6 1. Zat/bahan olahan dan nama perusahaan Dispers* Blue 70-0507 Penggunaan: Pewarna untuk penggunaan industri Perusahaan: PT BASF Indonesia Plaza GRI, 10th &

Lebih terperinci

Alcohol Absolute 99% Effective Date : 09/30/2012

Alcohol Absolute 99% Effective Date : 09/30/2012 Material Safety Data Sheet MSDS Number : MSDS-IEI-19 Alcohol Absolute 99% Effective Date : 09/30/2012 1. Identifikasi Bahan dan Perusahaan Nama Produk : Alcohol Absolute 99 % Sinonim : Ethanol; Ethyl Hydroxide;

Lebih terperinci