BAB 3. KONSEP IKATAN KIMIA
|
|
- Inge Rachman
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB 3. KONSEP IKATAN KIMIA 1. ELEKTRONEGATIVITAS 2. IKATAN IONIK 3. STRUKTUR MOLEKUL TERISOLASI: SIFAT IKATAN KIMIA KOVALEN 4. IKATAN KOVALEN 5. IKATAN KOVALEN POLAR 6. MUATAN FORMAL 7. BENTUK MOLEKUL: TEORI VSEPR 8. TATA NAMA ANORGANIK DAN BILANGAN OKSIDASI
2 (a) (b). (a) Amonia, N 3 (b) Air, 2 O (c) Metana, C 4 (c)
3 3.1. ELEKTRONEGATIVITAS Merupakan sifat berkala (periodik) yang penting. Elektronegativitas ialah besarnya daya menarik elektron ke dalam suatu atom dalam penggabungan kimia. LOGAM NON-LOGAM - mudah menyerahkan e - - mudah menerima e - - membentuk kation - membentuk anion - elektropositif - elektronegatif
4 Nilai Elektronegativitas (fluorin: elektronegativitas = 4)
5 Selisih elektronegativitas besar e - berpindah IKATAN IONIK Selisih elektronegativitas kecil e - digunakan bersama IKATAN KOVALEN IKATAN IONIK pengalihan elektron antaratom IKATAN KOVALEN POLAR pemindahan muatan secara parsial IKATAN KOVALEN penggunaan elektron bersama antaratom
6 3.2. IKATAN IONIK + ELEKTRON VALENSI KULIT ATOM INTI ATOM Unsur golongan utama (kecuali e): e - val. atom netral = no. golongan ELEKTRON TERAS Model titik-elektron Lewis 1. Elektron valensi digambarkan dengan titik. 2. Elektron teras tidak digambarkan. 3. Empat titik pertama ditulis satu per satu di keempat sisi lambang unsur. 4. Titik-titik berikutnya dipasangkan pada yang sudah ada.
7 e Li Be B C N O F Ne Na Mg Al Si P S Cl Ar
8 3.2.1 Pembentukan Senyawa Ionik Biner Atom Anion/kation agar stabil (memenuhi aturan oktet): Contoh: Na Na + + e - Σ e - val. = pada gas mulia (8e - ; 2e - untuk e) Cl + e - Cl x kehilangan 1 elektron valensi memperoleh 1 elektron valensi (tanda x semata-mata untuk membedakan dari mana elektron itu berasal) Na + Cl NaCl penggabungan membentuk senyawa ionik (garam) Contoh lain: Ca + 2 Br Ca Br CaBr 2 atom netral kation anion senyawa (tidak oktet) (oktet) (oktet) ionik
9 CONTO 3.1 Ramalkan rumus senyawa antara rubidium dan sulfur. Tuliskan lambang Lewis untuk unsur-unsur itu sebelum dan sesudah penggabungan kimia. Penyelesaian: Rb: golongan I 1 elektron valensi Rb S: golongan VI 6 elektron valensi S Pengalihan 1 e - masing-masing dari 2 atom Rb kepada 1 atom S menghasilkan 2 ion Rb + dan 1 ion S 2- (semuanya oktet). Senyawanya Rb 2 S atau dalam lambang Lewis, (Rb + ) 2 ( S 2- )
10 Ciri-ciri senyawa ionik: 1. Padatan pada suhu kamar. 2. Titik leleh dan titik didih tinggi Misal: NaCl titik leleh = 801 o C dan titik didih = 1413 o C. 3. Senyawa ionik padat umumnya kurang baik menghantar listrik, tetapi lelehannya menghantar dengan baik. 4. Komposisi kimia dinyatakan sebagai rumus empiris bukan rumus molekul.
11 3.3. STRUKTUR MOLEKUL TERISOLASI: SIFAT IKATAN KIMIA KOVALEN Struktur molekul yang stabil ditentukan oleh susunan 3D atom-atom dalam molekul itu: * Panjang ikatan ukuran molekul (jarak antarinti atom dalam ikatan tertentu) * Sudut ikatan bentuk molekul (orientasi relatif dua ikatan yang berdekatan) Vibrasi molekul panjang & sudut ikatan berubah-ubah nilai rerata diukur dengan spektroskopi & difraksi sinar-x
12 3.3.1 Panjang dan Energi Ikatan Molekul Rerata panjang ikatan (Ǻ = m) Energi ikatan a (kj mol - 1 ) Molekul Rerata panjang ikatan (Ǻ = m) Energi ikatan (kj mol - 1 ) N 2 1, F 0, O 2 1, Cl 1, F 2 1, Br 1, Cl 2 1, I 1, Br 2 2, ClF 1, I 2 2, BrCl 2, a Energi (disosiasi) ikatan ( E d ) = energi yang harus diserap untuk memecah 1 mol ikatan tertentu. 1 golongan: Z ukuran atom panjang ikatan energi ikatan Contoh: Panjang ikatan F 2 < Cl 2 < Br 2 < I 2 ; ClF < ClBr Energi ikatan F > Cl > Br > I
13 Anomali energi ikatan: F 2 << Cl 2 > Br 2 > I 2 kuatnya tolak-menolak antaratom F yang sangat elektronegatif N 2 >> O 2 >> F 2 faktor orde ikatan Panjang ikatan dari sepasang atom tertentu hanya berubah sedikit dari satu molekul ke molekul lain, sedangkan energi ikatan tidak begitu terulangkan (+10%) Contoh: Ikatan Molekul Panjang ikatan (Å) O 2 O 0,958 2 O 2 0,960 COO 0,95 C 3 O 0,956
14 3.3.2 Orde Ikatan Ikatan Molekul Orde ikatan C C C=C C C C C & C=C selang-seling etana ( 3 C C 3 ) etilena ( 2 C=C 2 ) asetilena (C C) benzena (C 6 6 ) Panjang ikatan (Å) Energi ikatan (kj mol - 1 ) 1 1, , , ½ (antara & =) 1, Orde ikatan Panjang ikatan Energi ikatan Orde ikatan rangkap juga ada pada ikatan antaratom selain C dan antaratom taksejenis: C O 1,43 C 1,10 C=O 1,20 N 1,01 N N 1,45 O 0,96 N=N 1,25 C N 1,47 N N 1,10 C N 1,16
15 3.4. IKATAN KOVALEN Atom-atom yang identik dapat memperoleh konfigurasi e - yang stabil dengan cara penggunaan bersama elektron. Contoh: elektron takberpasangan elektron berpasangan Cl + Cl Cl Cl atau Cl Cl elektron nonikatan + atau Cl 4 Cl + C Cl C Cl Cl
16 CONTO 3.2 Tulislah struktur titik-elektron untuk senyawa yang dihasilkan nitrogen (N) dan hidrogen () ketika berikatan kovalen. Penyelesaian: N + 3 N atau N amonia (N 3 )
17 3.4.1 Ikatan Kovalen Ganda Jika 2 atau 3 pasang e - digunakan bersama, terbentuk ikatan kovalen ganda dua atau tiga, misalnya 2 O + C O C O atau O C O N + N N N atau N N CONTO LAIN Pembentukan etilena, C 2 4, dari karbon (Golongan IV) dan hidrogen. 2 C + 4 C C atau C C etilena
18 3.5 IKATAN KOVALEN POLAR Jika dua atom berbeda terikat secara kovalen, elektron ikatan tidak digunakan sama rata, tetapi condong ke atom yang lebih elektronegatif. Contoh: atau Cl + Cl Cl Cl δ + δ (2,2) (3,0) molekul polar (δ = muatan parsial) Selisih elektronegativitas dwikutub semakin kuat ikatan semakin polar > 1,7 ikatan ionik 0 1,7 ikatan kovalen polar 0 ikatan kovalen
19 Ikatan kovalen koordinasi: salah satu atom memberikan dua elektron sekaligus kepada atom lainnya dalam membentuk ikatan kovalen. Contoh: N + + N x x + N + ikatan kovalen koordinasi Tanda panah kadang-kadang digunakan untuk menyatakan pasangan elektron yang disumbangkan
20 CONTO 3.3 Tuliskan struktur Lewis dari pernyataan berikut: boron triklorida membentuk ikatan kovalen koordinasi dengan nitrogen dari molekul amonia. Penyelesaian: Cl Cl Cl N + B Cl N x x B Cl N B Cl Cl Cl Cl
21 3.6 MUATAN FORMAL 2 SO 4 dua struktur Lewis yang memenuhi : O O S O O (1) 4 ikatan S-O O O S O O (2) 2 ikatan S-O 2ikatanS=O Eksperimen: Ada 2 jenis ikatan antara S dan O pada 2 SO pm (S O) & 142 pm (S=O) Struktur (2) yang realistis
22 Alat bantu untuk memilih: Muatan formal MF = Σ e - valensi Σ e - nonikatan ½ Σ e - ikatan Struktur (1) = 1 0 ½ (2) = 0 O kiri = 6 4 ½ (4) = 0 O kanan = 6 4 ½ (4) = 0 O atas = 6 6 ½ (2) = 1 O bawah = 6 6 ½ (2) = 1 S = 6 0 ½ (8) = +2 Struktur (2) = 1 0 ½ (2) = 0 O kiri = 6 4 ½ (4) = 0 O kanan = 6 4 ½ (4) = 0 O atas = 6 4 ½ (4) = 0 O bawah = 6 4 ½ (4) = 0 S = 6 0 ½ (12) = 0 Muatan bersih = 0 Muatan bersih = 0 Struktur (1) memiliki 3 atom bermuatan energi sangat tinggi (tidak stabil)
23 CONTO 3.4 Gunakan konsep muatan formal untuk menentukan mana struktur hidroksilamina, N 3 O, yang terbaik. Penyelesaian: N O (1) = 1 0 ½ (2) = 0 N = 5 0 ½(8) = +1 O = 6 6 ½ (2) = 1 N O (2) = 1 0 ½ (2) = 0 N = 5 2 ½ (6) = 0 O = 6 4 ½ (4) = 0 Struktur (2) terbaik karena muatan formal semua atomnya nol.
24 3.7 BENTUK MOLEKUL: TEORI VSEPR Molekul dengan > 1 ikatan kovalen polar bisa polar/nonpolar bergantung pada susunan ikatan-ikatannya dalam ruang Contoh : CO 2 O C O molekul nonpolar linear µ tot = 0 2 O O molekul polar yang bengkok µ tpt 0 Teori VSEPR (valence shell electron-pair repulsion = tolakan pasangan-elektron kulit valensi) Pasangan elektron ikatan maupun nonikatan cenderung tolak-menolak menempatkan diri sejauh-jauhnya untuk meminimumkan tolakan.
25 Geometri pasangan elektron bilangan sterik atom pusat SN = (Σ atom yang terikat pada atom pusat) + (Σ pasangan elektron nonikatan pada atom pusat) (Atom pusat = atom yang mengikat dua atau lebih atom lain) 180 o 120 o 109,5 o SN = 2: linear SN = 3: planar trigonal SN =4:tetrahedral 90 o 120 o 90 o 90 o SN = 5: bipiramida trigonal SN = 6: oktahedral
26 CONTO 3.5 itunglah bilangan sterik untuk iodin pada IF 4- dan untuk bromin pada BrO 4-. Kedua ion molekular memiliki pusat I - atau Br - yang dikelilingi oleh 4 atom. Tentukan pula geometri pasangan elektronnya. Penyelesaian: IF 4 - Atom pusat I - Atom ujung F : 8 e - val. : 7 e - val. menggunakan bersama 1 e - dari I - agar oktet Maka: 4 e - I - ikatan dengan 4 atom F 4 e - sisanya 2 pasangan nonikatan SN = = 6 (geometri pasangan e - : OKTAEDRAL)
27 BrO - 4 Atom pusat Br - : 8 e - val. Atom ujung O : 6 e - val. menggunakan bersama 2 e - dari Br - agar oktet Maka: 8 e - Br - ikatan dengan 4 atom O Tidak ada pasangan menyendiri SN = = 4 (geometri pasangan e - : TETRAEDRAL) Ikatan rangkap/rangkap-tiga dianggap sama dengan ikatan tunggal CO 2 ( O C O) SN = = 2 (geometri pasangan e - : LINEAR)
28 Geometri molekul geometri pasangan elektron (bergantung pada Σ pasangan menyendiri) 1. Tanpa pasangan nonikatan: geometri molekul = geometri pasangan elektron Contoh: BeCl 2 : SN = = 2 (linear) BF 3 : SN = = 3 (planar trigonal) SF 6 : SN = = 6 (oktahedral) 2. Ada pasangan nonikatan: Pasangan e - nonikatan dipegang lebih dekat ke atom pusat Menempati lebih banyak ruang daripada pasangan e - ikatan
29 Sudut antarpasangan e - ikatan < antara pasangan e - ikatan dan pasangan e - nonikatan < antarpasangan e - nonikatan C 4 : SN = = 4 N 3 : SN = = 4 2 O : SN = = 4 Geometri pasangan e - = tetrahedral Amonia (N 3 ) Sudut ikatan 107,3 o
30 C 4 N 3 2 O ] C 107,3 O O N : tidak ada pasangan e - nonikatan (geometri molekul = geometri pasangan e - 109,5 O 104,5O = tetrahedral) Sudut ikatan -C-: 109,5 o : 1 pasang e - nonikatan (geometri molekul = piramida trigonal: tetrahedral yang dihilangkan 1 buah ikatannya) Sudut ikatan -N-: 107,3 o : 2 pasang e - nonikatan (geometri molekul = bentuk V: tetrahedral yang dihilangkan 2 buah ikatannya) Sudut ikatan -O-: 104,5 o
31 CONTO 3.7 Tentukan bilangan sterik atom sulfur dalam SO 2 dan ramalkan struktur molekul SO 2 Penyelesaian Bilangan sterik sulfur 3 (dua atom terikat dan satu pasang nonikatan) Molekul SO 2 bengkok, sudut ikatan sedikit < 120 o
32 Molekul dengan bilangan sterik 5: PF 5, SF 4, ClF 3, dan XeF 2 dengan jumlah pasangan nonikatan berturutturut 0, 1, 2, dan 3.
33 CONTO 3.8 Perkirakan geometri (a) ion ClO 3+ dan (b) molekul IF 5 Penyelesaian (a) ClO 3+ Atom pusat Cl + Atom ujung O : 6 e - val. : 6 e - val. menggunakan bersama 2 e - dari Cl - (konfigurasi Ar) Maka: 6 e - CI + ikatan dengan 3 atom O Tidak ada pasangan nonikatan
34 SN = = 3 tanpa pasangan e - nonikatan: Geometri molekul = geometri pasangan e - O O Cl O = PLANAR TRIGONAL (b) IF 5 Atom pusat I : 7 e - val. Atom ujung F : 7 e - val. menggunakan bersama 1 e - dari I (konfigurasi Xe) Maka: 5 e - I ikatan dengan 5 atom F 2 e - sisanya 1 pasangan menyendiri
35 SN = = 6: geometri pasangan e - = oktahedral 1 pasangan e - nonikatan: dihilangkan 1 ikatannya Geometri molekul = PIRAMIDA BUJURSANGKAR F F F I F F
36 3.8 TATA NAMA ANORGANIK & BILANGAN OKSIDASI Tata nama ion: 1. Kation monoatomik (1 ion stabil): Golongan I dan II + 3 unsur pertama dari Golongan III Nama = unsur induknya Contoh: Na + : ion natrium Ca 2+ : ion kalsium Gol. I, II kation monoatomik +1, Kation monoatomik (beberapa ion stabil): Unsur transisi + Golongan III, IV, dan V Contoh: Cu + : ion tembaga(i) atau ion kupro Cu 2+ : ion tembaga(ii) atau ion kupri
37 (a) Angka Romawi dalam kurung muatan. (b) Akhiran o ion yang muatannya lebih rendah; Akhiran i yang lebih tinggi (sudah ditinggalkan). 3. Kation poliatomik Contoh: N 4+ : ion amonium 3 O + : ion hidronium g 2 2+ : ion merkuro(i) [bedakan dengan g 2+ :ion merkuri(ii)] 4. Anion monoatomik: Bagian pertama nama unsur + akhiran ida Contoh: Cl - : ion klorida (diturunkan dari klorin) O 2- : ion oksida (diturunkan dari oksigen) Gol. V, VI, VII anion monoatomik 3, 2, 1
38 5. Anion poliatomik Contoh: SiO 3-4 : ion silikat NO 2- : ion nitrit NO 3- : ion nitrat ClO - : ion hipoklorit ClO 3- : ion klorat ClO 2- : ion klorit ClO 4- : ion perklorat CO 3- : ion hidrogen karbonat (nama biasa: ion bikarbonat) Tata nama senyawa ionik: (Nama kation)_(nama anion) Asas kenetralan muatan: Muatan + dari kation dibalanskan oleh muatan dari anion. Contoh: NaBr: Kation +1 membalanskan anion 1 Mg 3 N 2 : 3 kation +2 membalanskan 2 anion 3 FeCl 2 dan FeCl 3? Tl 2 SO 4 dan Tl 2 (SO 4 ) 3?
39 CONTO 3.9 Apakah rumus kimia untuk (a) barium oksida dan (b) sesium nitrida. Penyelesaian: (a) Ba : golongan II Ba 2+ O : golongan VI O 2- Asas kenetralan muatan: Setiap 1 ion Ba 2+ dibalanskan oleh 1 ion O 2- BaO (b) Cs 3 N.
40 CONTO 3.10 Namai senyawa ionik yang mengandung ion poliatom berikut. (a) N 4 ClO 3 (b) NaNO 2 (c) Li 2 CO 3 Penyelesaian: (a) Amonium klorat (b) Natrium nitrit (c) Litium karbonat
41 3.8.1 Bilangan Oksidasi 1. Biloks unsur bebas = 0 2. Σ biloks semua atom dalam spesies = muatan bersih spesies tersebut 3. Biloks logam alkali = Biloks F = 1 5. Biloks logam alkali tanah, Zn, dan Cd = Biloks = Biloks O = 2 Jika aturan di atas diterapkan sesuai prioritas, pengecualian seperti biloks O = 1 dalam peroksida dan biloks = 1 dalam hidrida tidak perlu dihafalkan.
42 Contoh 3.11 Tetapkan bilangan oksidasi setiap atom dalam senyawa berikut (a) CsF (b) CrO 4 2- Penyelesaian (a) Bilangan oksidasi Cs = +1 (aturan 3), jadi bilangan oksidasi F = -1 (b) Bilangan oksidasi O = -2 (aturan 7) muatan ion = -2, jadi bilangan oksidasi Cr = +6
43 LATIAN SOAL-SOAL 1. Berapa banyak elektron valensi yang dimiliki oleh masing-masing atom dari unsur di bawah ini? a. Be b. Na c. Se d. F e. K f. Sn 2. Golongkan ikatan dalam senyawa berikut sebagai ionik atau kovalen a. NaF b. MgS c. MgO d. AlCl 3 3. Tuliskan rumus senyawa ionik yang dapat terbentuk dari pasangan unsur berikut. Sebutkan nama tiap senyawanya. a. berilium dan fluorin b. aluminium dan fosforus c. bromin dan magnesium
44 4. Jelaskan apa yang dimaksud dengan a. ikatan kovalen polar b. molekul polar 5. Gambarkan struktur titik-elektron untuk menunjukkan ikatan kovalen dari senyawa berikut: a. NCl 3 b. OF 2 c. P 3 6. Tentukan muatan formal untuk setiap atom dan muatan bersih seluruh molekul pada struktur Lewis berikut: a. N N - O b. S = C = N
45 7. Urutkan masing-masing kelompok berikut menurut kenaikan polaritasnya a. Cl, O, - F b. N O, P - O, Al O c. - Cl, Br - Br, B - N 8. Tuliskan rumus dari masing-masing ion poliatomik. Tulis juga muatannya. a. ion amonium b. ion fosfat c. ion karbonat 9. Tetapkan bilangan oksidasi setiap spesies dalam a. ClO 3 b. F - 2 c. N + 4
46
KONSEP IKATAN KIMIA 1. ELEKTRONEGATIVITAS 2. IKATAN IONIK 3. STRUKTUR MOLEKUL TERISOLASI: SIFAT IKATAN KIMIA KOVALEN 4.
Sumber: http://ebookbrowse.com KONSEP IKATAN KIMIA 1. ELEKTRONEGATIVITAS 2. IKATAN IONIK 3. STRUKTUR MOLEKUL TERISOLASI: SIFAT IKATAN KIMIA KOVALEN 4. IKATAN KOVALEN 5. IKATAN KOVALEN POLAR 6. MUATAN FORMAL
Lebih terperinci! " "! # $ % & ' % &
Valensi ! " "! # $ % & ' %& # % ( ) # *+## )$,) & -#.. Semua unsur memiliki bilangan oksidasi +1 Semua unsur memiliki bilangan oksidasi +2 Semua unsur memiliki bilangan oksidasi +3. Tl juga memiliki bilangan
Lebih terperinciBab V Ikatan Kimia. B. Struktur Lewis Antar unsur saling berinteraksi dengan menerima dan melepaskan elektron di kulit terluarnya. Gambaran terjadinya
Bab V Ikatan Kimia Sebagian besar unsur yang ada di alam mempunyai kecenderungan untuk berinteraksi (berikatan) dengan unsur lain. Hal itu dilakukan karena unsur tersebut ingin mencapai kestabilan. Cara
Lebih terperinciIkatan kimia. 1. Peranan Elektron dalam Pembentukan Ikatan Kimia. Ikatan kimia
Ikatan kimia 1. Peranan Elektron dalam Pembentukan Ikatan Kimia Ikatan kimia Gaya tarik menarik antara atom sehingga atom tersebut tetap berada bersama-sama dan terkombinasi dalam senyawaan. gol 8 A sangat
Lebih terperinciK13 Revisi Antiremed Kelas 10 KIMIA
K13 Revisi Antiremed Kelas 10 KIMIA Persiapan Penilaian Akhir Semester (PAS) Ganjil Doc Name: RK13AR10KIM01PAS Version : 2016-11 halaman 1 01. Pernyataaan berikut yang tidak benar (A) elektron ditemukan
Lebih terperinciBAB 2. Pada bab struktur atom dan sistem periodik unsur, Anda sudah mempelajari bahwa. Ikatan Kimia. Kata Kunci. Pengantar
Kimia X SMA 43 BAB 2 Ikatan Kimia Tujuan Pembelajaran: Setelah mempelajari bab ini, Anda diharapkan mampu: 1 Menjelaskan pengertian ikatan kimia 2 Menyebutkan macam-macam ikatan kimia 3 Menjelaskan proses
Lebih terperinciFAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA BAHAN AJAR KIMIA DASAR BAB VI IKATAN KIMIA
No. BAK/TBB/SBG201 Revisi : 00 Tgl. 01 Mei 2008 Hal 1 dari 7 BAB VI IKATAN KIMIA Sebagian besar partikel materi adalah berupa molekul atau ion. Hanya beberapa partikel materi saja yang berupa atom. 1)
Lebih terperinciIkatan Kimia. 2 Klasifikasi Ikatan Kimia :
Ikatan Kimia Ikatan Kimia : Gaya tarik yang menyebabkan atom-atom yang terikat satu sama lain dalam suatu kombinasi untuk membentuk senyawa yang lebih kompleks. 2 Klasifikasi Ikatan Kimia : 1. Ikatan ion
Lebih terperinciIkatan Kimia dan Struktur Molekul. Sulistyani, M.Si.
Ikatan Kimia dan Struktur Molekul Sulistyani, M.Si. Email: sulistyani@uny.ac.id Pendahuluan Adalah ikatan yang terjadi antar atom atau antar molekul dengan cara sebagai berikut : - atom yang 1 melepaskan
Lebih terperinciIKATAN KIMIA DAN GEOMETRI MOLEKUL
IKATAN KIMIA DAN GEOMETRI MOLEKUL Sebagian besar unsur di alam tidak pernah dijumpai dalam atom bebas (kecuali gas mulia), namun dalam bentuk berikatan dengan atom yang sejenis maupun atom-atom yang lain.
Lebih terperinciMODUL KIMIA KELAS X MIA
MODUL KIMIA KELAS X MIA IKATAN KIMIA SANTA ANGELA TAHUN PELAJARAN 2017-2018 Page 1 BAB 3 IKATAN KIMIA Unsur-unsur biasanya ditemukan di alam dalam keadaan tidak stabil dan unsur-unsur tersebut cenderung
Lebih terperinciBENTUK-BENTUK MOLEKUL
BENTUK-BENTUK MOLEKUL 10. 1. Menggambarkan Molekul dan Ion dengan Struktur Lewis Berikut adalah langkah-langkah dalam menggambarkan molekul dengan ikatan tunggal menggunakan struktur Lewis: 1) Letakkan
Lebih terperinciBAB 3 IKATAN DAN STRUKTUR MOLEKUL
BAB 3 IKATAN DAN STRUKTUR MOLEKUL Atom-atom pada umumnya tidak ditemukan dalam keadaan bebas (kecuali pada temperatur tinggi), melainkan sebagai suatu kelompok atom atau sebagai molekul. Hal ini berarti
Lebih terperinciFAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA BAHAN AJAR KIMIA DASAR BAB II RUMUS KIMIA DAN TATANAMA
No. BAK/TBB/SBG201 Revisi : 00 Tgl. 01 Mei 2008 Hal 1 dari 6 BAB II RUMUS KIMIA DAN TATANAMA A. Rumus Kimia Rumus kimia merupakan kumpulan lambang atom dengan komposisi tertentu. Rumus kimia terdiri dari
Lebih terperinciIkatan Kimia. Ikatan kimia adalah gaya tarik antar atom yang pemutusan atau pembentukannya menyebabkan terjadinya perubahan kimia.
Ikatan Kimia 1. Ikatan Kimia 1.1 Pengertian Ikatan kimia adalah gaya tarik antar atom yang pemutusan atau pembentukannya menyebabkan terjadinya perubahan kimia. 1.2 Macam-Macam Ikatan Kimia Ikatan Ion:
Lebih terperinciBentuk Molekul. Langkah pertama menggambarkan molekulnya adalah dengan mengubah rumus molekul menjadi stuktur lewis molekulnya.
Bentuk Molekul Langkah pertama menggambarkan molekulnya adalah dengan mengubah rumus molekul menjadi stuktur lewis molekulnya. 1. Menggunakan aturan oktet untuk menggambarkan struktur lewis a. Struktur
Lebih terperinciBentuk Molekul Menggambar Molekul dan Ion dengan Struktur Lewis Membuat Struktur Lewis Menggunakan Kaidah Oktet
Bentuk Molekul Menggambar Molekul dan Ion dengan Struktur Lewis Rumus struktur dua dimensi terdiri dari simbol titik elektron yang menggambarkan masing-masing atom dan pasangannya, sepasang ikatan yang
Lebih terperinciRingkasan BAB 10. Langkah-langkah penulisan struktur lewis untuk molekul dengan ikatan tunggal.
Ringkasan BAB 10 1. Struktur lewis untuk molekul ikatan tunggal Langkah-langkah penulisan struktur lewis untuk molekul dengan ikatan tunggal. Langkah 1, tempatkan atom dari golongan yang lebih kecil ditengah
Lebih terperinciBerikut adalah beberapa langkah dalam menggambarkan struktur Lewis untuk molekul dengan ikatan tunggal. Kita ambil contoh NF 3.
Dalam BAB ini kita akan mengubah susunan suatu zat ke bentuk dua dimensi untuk melihat ikatan yang terjadi di suatu molekul, kita dapat merubah suatu bentuk molekul dua dimensi menjadi tiga dimensi. Kita
Lebih terperinciKIMIA ANORGANIK RINGKASAN. Disusun Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Kimia Anorganik. Oleh : KELAS C/SENIN SORE. Yanuar Andi Wijaya
KIMIA ANORGANIK RINGKASAN Disusun Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Kimia Anorganik Oleh : KELAS C/SENIN SORE Yanuar Andi Wijaya 21030112130071 TEKNIK KIMIA UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG 2012
Lebih terperinci10.1 MENGGAMBARKAN MOLEKUL DAN ION DENGAN STRUTUR LEWIS
BENTUK MOLEKUL 10.1 MENGGAMBARKAN MOLEKUL DAN ION DENGAN STRUTUR LEWIS Dalam menggambarkan molekul dengan struktur Lewis digunakan aturan oktet. Rumus struktur molekul 2 dimensi terdiri dari elektron yang
Lebih terperinciA. KESTABILAN ATOM B. STRUKTUR LEWIS C. IKATAN ION D. IKATAN KOVALEN E. IKATAN KOVALEN POLAR DAN NONPOLAR F. KATAN KOVALEN KOORDINASI G
2 IKATAN KIMIA A. KESTABILAN ATM B. STRUKTUR LEWIS C. IKATAN IN D. IKATAN KVALEN E. IKATAN KVALEN PLAR DAN NNPLAR F. KATAN KVALEN KRDINASI G. IKATAN LGAM. IKATAN CAMPURAN Nitrogen dan oksigen merupakan
Lebih terperinciBENTUK MOLEKUL YUNIAR LUTHFIA LISTYADEVI
BENTUK MOLEKUL Bab ini mempelajari tentang bagaimana merubah rumus molekul suatu senyawa menjadi rumus struktur datar yang memperlihatkan ikatan atom dengan pasangan elektronnya dalam molekul tersebut.
Lebih terperinciBab 10 Bentuk Bentuk Molekul
Bab 10 Bentuk Bentuk Molekul 10.1 Menjelaskan Bentuk-Bentuk Molekul dan Ion Menurut Struktur Lewis Hal pertama yang dilakukan untuk mengetahui bentuk dari suatu molekul ialah dengan mengubah rumus suatu
Lebih terperinciBAB IV BILANGAN OKSIDASI DAN TATA NAMA SENYAWA
BAB IV BILANGAN OKSIDASI DAN TATA NAMA SENYAWA 1. BILANGAN OKSIDASI Bilangan oksidasi suatu unsur menggambarkan kemampuan unsur tersebut berikatan dengan unsur lain dan menunjukkan bagaimana peranan elektron
Lebih terperinciBAB III TATA NAMA SENYAWA DAN PERSAMAAN REAKSI
BAB III TATA NAMA SENYAWA DAN PERSAMAAN REAKSI A. STANDAR KOMPETENSI Mendiskripsikan hukumhukum dasar kimia dan penerapannya dalam perhitungan kimia. B. Kompetensi Dasar : Menuliskan nama senyawa anorganik
Lebih terperinciBAB II IKATAN KIMIA. A. KOMPETENSI DASAR 1.2 : Mendeskripsikan kemungkinan terjadinya ikatan kimia dengan menggunakan tabel periodik.
BAB II IKATAN KIMIA A. KOMPETENSI DASAR 1.2 : Mendeskripsikan kemungkinan terjadinya ikatan kimia dengan menggunakan tabel periodik. Indikator : 1. Siswa dapat menjelaskan kecenderungan suatu unsur untuk
Lebih terperinciKIMIA ANORGANIK BAB 10. STRUKTUR LEWIS dan BENTUK-BENTUK MOLEKUL. Disusun Oleh : Faizal Romadhon NIM : TEKNIK KIMIA
KIMIA ANORGANIK BAB 10 STRUKTUR LEWIS dan BENTUK-BENTUK MOLEKUL Disusun Oleh : Nama : Faizal Romadhon NIM : 2103012130072 Kelas : Kelas C TEKNIK KIMIA UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG 2012 STRUKTUR LEWIS
Lebih terperinciRINGKASAN Kimia Anorganik
RINGKASAN Kimia Anorganik Materi: BAB 10 - BENTUK-BENTUK MOLEKUL Pengampu: Dr. Istadi, ST., MT. Disusun oleh: Nama : Bramantya Brian Suwignjo NIM : 21030112140169 Jurusan : S-1 Teknik Kimia (Kelas B) Hari
Lebih terperinciIKATAN KIMIA BAB 3. Pada pelajaran bab tiga ini akan dipelajari tentang ikatan ion, ikatan kovalen, dan ikatan logam.
BAB 3 IKATAN KIMIA Gambar 3.1 Kisi Kristal Senyawa NaCl. Sumber: amparan Dunia Ilmu Time life Pada pelajaran bab tiga ini akan dipelajari tentang ikatan ion, ikatan kovalen, dan ikatan logam. Ikatan Kimia
Lebih terperinciBENTUK-BENTUK MOLEKUL
BENTUK-BENTUK MOLEKUL Menggambarkan Molekul dan Ion dengan Struktur Lewis Aturan Oktet Struktur Lewis 1. Untuk mencapai keadaan oktet, letakkan atom yang memiliki keelektronegativitas-an yang paling rendah
Lebih terperinciBentuk Molekul MELUKISKAN MOLEKUL DAN ION DENGAN STRUKTUR LEWIS
Bentuk Molekul MELUKISKAN MOLEKUL DAN ION DENGAN STRUKTUR LEWIS Struktur Lewis adalah diagram yang menunjukkan ikatan-ikatan antar atom dalam suatu molekul. Struktur Lewis digunakan untuk menggambarkan
Lebih terperinci1. Ikatan Kimia. Struktur Molekul. 1.1 Pengertian. 1.2 Macam-Macam. ~ gaya tarik antar atom
1. Ikatan Kimia 1.1 Pengertian ~ gaya tarik antar atom Struktur Molekul 1.2 Macam-Macam 1. Ikatan Ion: ikatan kimia yang terbentuk akibat tarik-menarik elektrostatik antara ion positif (kation) dan ion
Lebih terperinciMenggambarkan Molekul dan Ion dengan struktur Lewis Menggunakan Aturan Oktet untuk Menuliskan Struktur Lewis
2012 Menggambarkan Molekul dan Ion dengan struktur Lewis Untuk menggambarkan suatu molekul bisa dengan cara merubah rumus molekul menjadi struktur lewis dengan aturan oktet. Menggunakan Aturan Oktet untuk
Lebih terperinciSoal 3 Diantara unsur unsur di bawah ini yang paling stabil adalah... A. 8 P B. 9 Q C. 10 R D. 12 S E. 20 T
Bank Soal Kimia Kelas 10 SMA Bab Ikatan Kimia + Kunci Jawaban Soal 1 Susunan electron valensi gas mulia dibawah ini yang tidak octet adalah.... A. Xe B. Kr C. Ar D. Ne E. He Soal 2 Kestabilan gas mulia
Lebih terperinciLAMPIRAN C CCT pada Materi Ikatan Ion
LAMPIRAN C CCT pada Materi Ikatan Ion 1 IKATAN ION A. KECENDERUNGAN ATOM UNTUK STABIL Gas mulia merupakan sebutan untuk unsur golongan VIIIA. Unsur unsur ini bersifat inert (stabil). Hal ini dikarenakan
Lebih terperinciIkatan Kimia II: VSEPR dan prediksi geometri Molekular, teori ikatan valensi dan Hibridisasi Orbital Atom; teori orbital atom
Presentasi Powerpoint Pengajar oleh Penerbit ERLANGGA Divisi Perguruan Tinggi 2010 dimodifikasi oleh Dr. Indriana Kartini Chapter 3c Ikatan Kimia II: VSEPR dan prediksi geometri Molekular, teori ikatan
Lebih terperinciLATIHAN SOAL IKATAN KIMIA
LATIHAN SOAL IKATAN KIMIA 1. Cara untuk mendapatkan ke stabilan atom unsur yang bernomor atom 10 adalah dengan a. Melepaskan dua elektron valensinya membentuk ion dengan muatan +2 b. Mengikat enam elektron
Lebih terperinci~ gaya tarik antar atom yang pemutusan atau pembentukannya dapat menyebabkan terjadinya perubahan kimia.
1. Ikatan Kimia Struktur Molekul 1.1 Pengertian ~ gaya tarik antar atom yang pemutusan atau pembentukannya dapat menyebabkan terjadinya perubahan kimia. 1.2 Macam-Macam 1. Ikatan Ion: ikatan kimia yang
Lebih terperinciIKATAN KIMIA. RATNAWATI, S.Pd
IKATAN KIMIA RATNAWATI, S.Pd Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari materi ini, diharapkan siswa dapat: Menjelaskan kecenderungan suatu unsur untuk mencapai kestabilannya Menggambarkan susunan elektron
Lebih terperinciBENTUK-BENTUK MOLEKUL
BENTUK-BENTUK MOLEKUL 10.1 Menggambar Molekul dan Ion dengan Struktur Lewis Dalam menggambarkan molekul dan ion, kita dapat menggunakan struktur lewis sebagai panduannya. Dalam permasalahan ini, ada beberapa
Lebih terperinciBENTUK MOLEKUL STRUKTUR LEWIS UNTUK MOLEKUL DENGAN IKATAN TUNGGAL
BENTUK MOLEKUL MELUKISKAN MOLEKUL DAN ION DENGAN STRUKTUR LEWIS Untuk menyusun struktur Lewis dari suatu atom atau unsur, dapat dilakukan dengan cara menuliskan simbol titik pada sekeliling atom yang menggambarkan
Lebih terperinciTEKNIK KIMIA UNIVERSITAS DIPONEGORO BENTUK MOLEKUL KIMIA UMUM EKO NOVIARIYONO
TEKNIK KIMIA UNIVERSITAS DIPONEGORO BENTUK MOLEKUL KIMIA UMUM EKO NOVIARIYONO 21030112120 BENTUK MOLEKUL 10.1 Menggambarkan Molekul dan Ion Dengan Struktur Lewis Untuk menggambarkan bentuk molekul, pertama
Lebih terperinciBAB 10. Strukturr Lewis dan Bentuk Molekul
BAB 10 Strukturr Lewis dan Bentuk Molekul Disusun Oleh : DHANY MIRNASARI (21030112120012) Dosen Pengampu : DR. ISTADI JURUSAN TEKNIK KIMIA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG 2012-2013 10.1
Lebih terperinciIKATAN KIMIA. RSL+YK (4/10/06) Ikatan Kimia 1
IKATAN KIMIA RSL+YK (4/10/06) Ikatan Kimia 1 Ikatan Kimia Bagian 1 Struktur Lewis Ikatan Ionik Ikatan Kovalen Polar dan Non-polar Panjang, Energi dan Order Ikatan Muatan Formal Struktur Resonansi Pengecualian
Lebih terperinciIKATAN KIMIA Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator Susunan Elektron Gas Mulia Ikatan Ion Ikatan Kovalen
IKATAN KIMIA Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator Susunan Elektron Gas Mulia Ikatan Ion Ikatan Kovalen 7/19/2017 1 IKATAN KIMIA 1. Ikatan kimia adalah. 2.a.Tujuan atom berikatan. b. Aturan duplet
Lebih terperinciIKATAN KIMIA. Tabel 3.1 Konfigurasi elektron unsur unsur gas mulia. Unsur Nomor Atom
IKATAN KIMIA BAB 3 KOMPETENSI DASAR: Membandingkan proses pembentukan ikatan ion, ikatan kovalen, ikatan kovalen koordinasi, dan ikatan logam serta interaksi antar partikel (atom, ion, molekul) materi
Lebih terperincikimia REVIEW I TUJUAN PEMBELAJARAN
KTSP kimia K e l a s XI REVIEW I TUJUAN PEMBELAJARAN Setelah mempelajari materi ini, kamu diharapkan memiliki kemampuan berikut. 1. Memahami teori atom mekanika kuantum dan hubungannya dengan bilangan
Lebih terperinciMODUL KIMIA SMA IPA Kelas 10
A. Konfigurasi Oktet Kemampuan unsur-unsur membentuk ikatan kimia berkaitan dengan konfigurasi elektron. Setiap unsur cenderung membentuk konfigurasi elektron yang stabil seperti konfigurasi gas mulia
Lebih terperinciAris Arianto. Guru Kimia di SMAN Madani Palu. STUDENT S BOOk
STUDENT S BOOk Aris Arianto Guru Kimia di SMAN Madani Palu Website/blog penulis : Website : http://blendedlearningkimia.com Weblog : 1. http://www.arisarianto.web.id 2. http://arisarianto.wordpress.com
Lebih terperinciMenggambarkan Molekul dan Ion dengan Struktur Lewis
Menggambarkan Molekul dan Ion dengan Struktur Lewis Menggunakan Kaidah Oktet untuk Menggambar Struktur Lewis Untuk mencapai kestabilan seperti gas mulia, setiap atom berusaha memenuhi kaidah octet dengan
Lebih terperinciIKATAN KIMIA. Tim Dosen Kimia Dasar FTP
IKATAN KIMIA Tim Dosen Kimia Dasar FTP Sub pokok bahasan: Konsep Ikatan Kimia Macam-macam ikatan kimia KONSEP IKATAN KIMIA Untuk mencapai kestabilan, atom-atom saling berikatan. Ikatan kimia merupakan
Lebih terperinciBAB 10 BENTUK MOLEKUL
BAB 10 BENTUK MOLEKUL 10.1 PENGGAMBARAN MOLEKUL DAN ION DENGAN STRUKTUR LEWIS Dalam penggambaran molekul/ion dengan struktur Lewis kita harus mengetahui rumus senyawa dan posisi relatif masing-masing atom.
Lebih terperinciMODUL 9. Satuan Pendidikan : SMA SEDES SAPIENTIAE JAMBU Mata Pelajaran : Kimia Kelas/Semester : X/2
MODUL 9 Satuan Pendidikan : SMA SEDES SAPIENTIAE JAMBU Mata Pelajaran : Kimia Kelas/Semester : X/2 I. Standar Kompetensi Memahami sifat-sifat larutan nonelektrolit dan elektrolit, serta oksidasi-reduksi.
Lebih terperinciKIMIA. Sesi KIMIA UNSUR (BAGIAN IV) A. UNSUR-UNSUR PERIODE KETIGA. a. Sifat Umum
KIMIA KELAS XII IPA - KURIKULUM GABUNGAN 12 Sesi NGAN KIMIA UNSUR (BAGIAN IV) A. UNSUR-UNSUR PERIODE KETIGA Keteraturan sifat keperiodikan unsur dalam satu periode dapat diamati pada unsur-unsur periode
Lebih terperinciBAB II STRUKTUR MOLEKUL
BAB II STRUKTUR MOLEKUL A. Standar Kompetensi: Memahami tentang ilmu kimia dan dasar-dasarnya serta mampu menerapkannya dalam kehidupan se-hari-hari terutama yang berhubungan langsung dengan kehidupan.
Lebih terperinciChemical Chemic al Bonding Bonding
Chemical Bonding Di alam banyak ditemukan zat baik berupa unsur atau senyawa. Keberadaan zat tersebut sangat ditentukan oleh kestabilan zat itu sendiri. Jika suatu zat stabil maka kita akan menemukannya
Lebih terperinciDisusun Oeh: Fanji Satria JURUSAN TEKNIK KIMIA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG
Disusun Oeh: Fanji Satria 21030112140051 JURUSAN TEKNIK KIMIA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG Menggambarkan Molekul dan Ion dengan Struktur Lewis Penyusunan struktur Lewis dari suatu atom
Lebih terperinciSTRUKTUR LEWIS DAN BENTUK MOLEKUL (BAB 10)
TUGAS RESUME STRUKTUR LEWIS DAN BENTUK MOLEKUL (BAB 10) Di susun oleh : Usya Rahmatika (21030112120015) Kelas B FAKULTAS TEKNIK JURUSAN TEKNIK KIMIA UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG 10.1 MENGGAMBARKAN BENTUK
Lebih terperinciRangkuman bentuk Molekul
Rangkuman bentuk Molekul Menggambarkan Molekul dan Ion Dengan Struktur Lewis Langkah pertama dalam menggambarkan rumus struktur molekul dengan metode Lewis, dilakukan dengan cara menggambarkan atom-atom
Lebih terperinciPeranan elektron dalam pembentukan ikatan kimia
IKATAN KIMIA IKATAN KIMIA Gaya yang memegangi atom atau ion membentuk molekul atau kristal disebut Ikatan Kimia. Elektron memegang peran penting dalam pembentukan ikatan kimia. Peranan elektron dalam pembentukan
Lebih terperinciBENTUK MOLEKUL MELUKISKAN MOLEKUL DAN ION DENGAN STRUKTUR LEWIS
BENTUK MOLEKUL MELUKISKAN MOLEKUL DAN ION DENGAN STRUKTUR LEWIS Penyusunan struktur lewis dilakukan dengan menuliskan titik di sekeliling atom secara 2 dimensi. Titik-titik tersebut mewakili elektron pada
Lebih terperinciBentuk Molekul. Keterangan :
Bentuk Molekul Menggambarkan molekul-molekul dan ion-ion dengan struktur Lewis Struktur Lewis merupakan rumus struktur 2 dimensi yang terdiri dari elektronelektron yang digambarkan dengan simbol titik.
Lebih terperinciBENTUK MOLEKUL 10.1 MENGGAMBARKAN MOLEKUL-MOLEKUL DAN ION-ION DENGAN STRUKTUR LEWIS
BENTUK MOLEKUL 10.1 MENGGAMBARKAN MOLEKUL-MOLEKUL DAN ION-ION DENGAN STRUKTUR LEWIS Tahap pertama melukis struktur lewis yaitu dengan dilakukan konversi dari rumus molekul menjadi rumus lewis. digunakan
Lebih terperinciBAB 3 GEOMETRI DAN KEPOLARAN MOLEKUL
GEOMETRI DAN KEPOLARAN MOLEKUL 3.1 PENGANTAR MENGENAI BENTUK MOLEKUL Bentuk molekul mengontrol sifat-sifat fisik maupun kimia molekul. Geometri elektron dan bentuk molekul ditentukan oleh orientasi semua
Lebih terperinciTabel Periodik Unsur. Sebagian unsur terbentuk. ini. Sudah sejak dahulu para ahli kimia berusaha mengelompokkan unsurunsur
II Sebagian unsur terbentuk bersamaan dengan terbentuknya alam semesta ini. Sudah sejak dahulu para ahli kimia berusaha mengelompokkan unsurunsur berdasarkan kemiripan sifat, agar unsurunsur tersebut mudah
Lebih terperinciBENTUK BENTUK MOLEKUL
BENTUK BENTUK MOLEKUL Rangkuman BAB 10 Kimia Anorganik Disusun Oleh: Norfan Adi Pratama 10301113019 Pembimbing : Pak Istadi JURUSAN TEKNIK KIMIA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG 01 BAB 10
Lebih terperinciKEGIATAN BELAJAR 3 IKATAN KIMIA. 1. Menguasai tentang jenis-jenis ikatan kimia dan proses pembentukannya
KEGIATAN BELAJAR 3 IKATAN KIMIA A. APAIAN PEMBELAJARAN 1. Menguasai tentang jenis-jenis ikatan kimia dan proses pembentukannya. Menggambarkan struktur Lewis 3. Menguasai teori ikatan kimia dan aplikasinya
Lebih terperinciTabel Periodik. Bab 3a. Presentasi Powerpoint Pengajar oleh Penerbit ERLANGGA Divisi Perguruan Tinggi 2010 dimodifikasi oleh Dr.
Presentasi Powerpoint Pengajar oleh Penerbit ERLANGGA Divisi Perguruan Tinggi 2010 dimodifikasi oleh Dr. Indriana Kartini Bab 3a Tabel Periodik Kapan unsur-unsur ditemukan? 8.1 1 ns 1 Konfigurasi elektron
Lebih terperinciCHAPTER 10 : BENTUK MOLEKUL
CHAPTER 10 : BENTUK MOLEKUL 10.1 Menggambarkan Ion dan Molekul dengan Menggunakan Struktur Lewis Untuk menggambarkan ion dan molekul dengan menggunakan struktur lewis, dapat dilakukan dengan memberikan
Lebih terperinciGambar ikatan tunggal dari masing-masing atom yang mengelilingi ke pusat.
Stuktur Lewis terdiri dari simbol elektron-dot yang menggambarkan masing-masing atom dan atom yang ada disebelahnya. Bonding pairs adalah pasangan elektron ikatan, sedangkan lone pairs adalah pasangan
Lebih terperinci1) Menggambarkan Molekul dan Ion Menggunakan Struktur Lewis
1) Menggambarkan Molekul dan Ion Menggunakan Struktur Lewis Langkah pertama yang dilakukan untuk menggambarkan struktur suatu molekul adalah dengan mengkonversikan rumus molekulnya ke dalam struktur Lewis
Lebih terperinciBentuk Molekul. Menggambarkan Molekul dan Ion dengan Struktur Lewis
Bentuk Molekul Kata Pengantar Layaknya bentuk dari objek kehidupan sehari-hari yang saling menyesuaikan (bekerja secara sinergis) untuk melakukan sesuatu pekerjaan, molekul dari sebuah organisme menyesuaikan
Lebih terperinci1. Aturan Aufbau. Konfigurasi Elektron. 1s, 2s, 2p, 3s, 3p, 4s, 3d, 4p, 5s, 4d, 5p, 6s, 4f, 5d, 6p, 7s, 5f, 6d, 7p,
Ingattt.. Tabel SPU Konfigurasi Elektron Struktur Lewis t 1. Aturan Aufbau Konfigurasi Elektron 1s, 2s, 2p, 3s, 3p, 4s, 3d, 4p, 5s, 4d, 5p, 6s, 4f, 5d, 6p, 7s, 5f, 6d, 7p, Lanjutan 2. Aturan Hund orbital
Lebih terperinciRANGKUMAN BAB 10: BENTUK-BENTUK MOLEKUL
14 Oktober 2012 TUGAS KIMIA ANORGANIK RANGKUMAN BAB 10: BENTUK-BENTUK MOLEKUL Dosen Pengampu: Dr. Istadi Teknik Kimia Universitas Diponegoro 2012 Intan Medinah (21030112130081) BAB 10 BENTUK-BENTUK MOLEKUL
Lebih terperinciLATIHAN SOAL IKATAN KIMIA
LATIHAN SAL IKATAN KIMIA 1. Cara untuk mendapatkan kestabilan atom unsur yang bernomor atom 8 adalah dengan a. Melepaskan enam elektron muatan +6 b. Mengikat dua elektron dari atom lain menjadi ion dengan
Lebih terperinciREAKSI OKSIDASI REDUKSI
6 REAKSI KSIDASI REDUKSI A. PENGERTIAN REDUKSI-KSIDASI B. ATURAN BILANGAN KSIDASI C. KSIDATR DAN REDUKTR D. REAKSI AUTREDKS (DISPRPRSI) E. PENERAPAN REAKSI REDKS DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI F. TATA NAMA
Lebih terperinciStruktur dan Ikatan Kimia dalam senyawa Organik
Struktur dan Ikatan Kimia dalam senyawa Organik Ikatan Kimia Teori awal tentang ikatan kimia. Tahun 1916 oleh Gilbert Newton Lewis ( Profesor di University of California Lewis memperhatikan bahwa gas lembam
Lebih terperinciTeori Ikatan. Ikatan Kimia I: Ikatan Kovalen
Teori Ikatan Elektron valensi adalah terluar dr suatu atom. Elektron valensi adalah yang berpartisipasi pada ikatan kimia. Ikatan Kimia I: Ikatan Kovalen Presentasi Powerpoint Pengajar oleh Penerbit ERLANGGA
Lebih terperinciBentuk Molekul. Menggambarkan Molekul dan Ion dengan Struktur Lewis
Menggambarkan Molekul dan Ion dengan Struktur Lewis Struktur Lewis lebih tepat disebut dengan rumus Lewis ( Lewis formula ) sebab menggambarkan pendistribusian elektron valensi serta ikatan-ikatan antar
Lebih terperinciMenjelaskan kecenderungan suatu unsur untuk mencapai kestabilannya dengan cara berikatan dengan unsur lain. Menggambarkan susunan elektron
Lampiran 1 SILABUS 1 Nama Sekolah : SMA Tri Sukses Natar Mata Pelajaran : KIMIA Kelas/Semester : X/1 Standar Kompetensi : 1. Mendeskripsikan struktur atom, sifat-sifat periodik unsur, dan ikatan kimia
Lebih terperinciBab II Bentuk Molekul dan Gaya Antarmolekul
Bab II Bentuk Molekul dan Gaya Antarmolekul Sumber: oltzclaw, General Chemistry with Qualitative Analysis Model struktur DNA pada komputer ada yang berbentuk trigonal piramida, dan trigonal planar. TUJUAN
Lebih terperinciContoh untuk NF 3 F berasal dari golongan VII A, dengan EN 4.0. Maka N sebagai atom pusat
STRUKTUR LEWIS UNTUK MOLEKUL DAN ION Struktur Lewis merupakan langkah awal untuk menentukan bentuk molekul. Struktur Lewis terdiri dari titiktitik yang menggambarkan valensi electron tiap atom yang saling
Lebih terperincikimia TATA NAMA SENYAWA I
K-13 Kelas X kimia TATA NAMA ENYAWA I Tujuan Pembelajaran etelah mempelajari materi ini, kamu diharapkan memiliki kemampuan berikut. 1. Memahami perbedaan antara senyawa biner dan poliatomik. 2. Memahami
Lebih terperinciBENTUK MOLEKUL. Summary : MENGGAMBARKAN MOLEKUL DAN ION DENGAN STRUKTUR LEWIS
BENTUK MOLEKUL Summary : MENGGAMBARKAN MOLEKUL DAN ION DENGAN STRUKTUR LEWIS Cara menggambarkan bentuk molekul : mengubah rumus molekul menjadi struktur Lewis/formula Lewis Formula Lewis terdiri dari sekumpulan
Lebih terperinciwanibesak.wordpress.com 1 TEORI VSEPR DAN GEOMETRI MOLEKUL
TEORI VSEPR DAN GEOMETRI MOLEKUL Geometri molekul atau sering disebut struktur molekul atau bentuk molekul yaitu gambaran tiga dimensi dari suatu molekul yang ditentukan oleh jumlah ikatan dan besarnya
Lebih terperinciBentuk-bentuk molekul
Bentuk-bentuk molekul Menggambarkan molekul dengan struktur lewis Biasanya elektron disimbolkan dengan titik yang menggambarkan setiap atomnya, dan pasangan yang berikatan digambar menjadi satu, biasanya
Lebih terperinciBentuk-bentuk Molekul
Bentuk-bentuk Molekul 10.1 Menggambar Ion dan Molekul Menggunakan Struktur Lewis Kita dapat menggunakan struktur lewis untuk melihat bagaimana bentuk molekul dari suatu senyawa kimia. Struktur ini disimbolkan
Lebih terperinciTata Nama Senyawa Kimia
~CO2 = KARBONDIOKSIDA ~NaCl = NATRIUM KLORIDA ~CH3COOH = CUKA / ASAM ASETAT ~H2SO4 = ASAM SULFAT ~Na2CO3 = NATRIUM KARBONAT ~MgCO3 = MAGNESIUM KARBONAT ~NaOH = NATRIUM KARBONAT ~(NH4)2SO4 = AMONIUM SULFAT
Lebih terperinci3. Manfaat BAB I PENDAHULUAN. 1. Latar Belakang. 2. Tujuan
BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Di alam semesta ini sangat jarang sekali ditemukan atom yang berdiri sendiri, tapi hampir semuanya berikatan dengan dengan atom lain dalam bentuk senyawa, baik senyawa
Lebih terperinciSTRUKTUR MOLEKUL SEDERHANA
STRUKTUR MOLEKUL SEDERHANA Oleh : Dr. Suyanta Ikatan ionik dibentuk oleh tarikan elekrostatik antara kation dan anion. Karena medan listrik suatu ion bersimetri bola, ikatan ion tidak memiliki karakter
Lebih terperinciLEMBAR KEGIATAN SISWA (LKS) IKATAN KOVALEN. 1. Menjelaskan proses terbentuknya ikatan kovalen tunggal, rangkap dua, dan rangkap tiga.
LEMBAR KEGIATAN SISWA (LKS) IKATAN KOVALEN Kelompok :... Nama Siswa :... Indikator : 1. Menjelaskan proses terbentuknya ikatan kovalen tunggal, rangkap dua, dan rangkap tiga. 2. Menjelaskan proses terbentuknya
Lebih terperinciBENTUK MOLEKUL CITRAWATI NUGRAHENI MINASTI Struktur Lewis dan Teori VSEPR. disusun oleh :
BENTUK MOLEKUL Struktur Lewis dan Teori VSEPR disusun oleh : CITRAWATI NUGRAHENI MINASTI 21030112130045 TEKNIK KIMIA UNIVERSITAS DIPONEGORO 2012/2013 STRUKTUR LEWIS dan BENTUK MOLEKUL 10.1 Menggambarkan
Lebih terperinciIKATAN KIMIA. Tabel 3.1 Konfigurasi elektron unsur unsur gas mulia. Unsur Nomor Konfigurasi Elektron
BAB 3 IKATAN KIMIA Unsur-unsur biasanya ditemukan di alam dalam keadaan tidak stabil dan unsur-unsur tersebut cenderung untuk membentuk senyawa yang lebih stabil. Pembentukan senyawa ini terjadi melalui
Lebih terperinciC. Reaksi oksidasi reduksi berdasarkan peningkatan dan penurunan bilangan oksidasi. Bilangan Oksidasi (biloks)
97 Nama : Kelompok : Mata Pelajaran : Kimia Kelas/Semester : X 5 /2 Alokasi Waktu : 2 x 45 menit. Materi pokok : Konsep Redoks Standar Kompetensi : 3. Memahami sifat-sifat larutan elektrolit dan non elektrolit
Lebih terperinciRangkuman Kimia Anorganik Materi Struktur Lewis dan Bentuk Molekul
Rangkuman Kimia Anorganik Materi Struktur Lewis dan Bentuk Molekul BAB 10 Nama :Rizky Ardias D NIM :21030112140170 Kelas :B Struktur Lewis dan Bentuk Molekul Pertama-tama kita melihat bagaimana untuk mengubah
Lebih terperinciRANGKUMAN MATERI KIMIA ANORGANIK BENTUK MOLEKUL
RANGKUMAN MATERI KIMIA ANORGANIK BENTUK MOLEKUL DISUSUN OLEH : APRILIA LAILA FAJRIN 21030112130049 UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG Bab 10 : Bentuk Molekul Mempelajari tentang berbagai macam bentuk molekul.
Lebih terperinciMODEL-MODEL IKATAN KIMIA
MODEL-MODEL IKATAN KIMIA Sifat Atom dan Ikatan Kimia Suatu partikel baik berupa ion bermuatan, inti atom dan elektron diantara mereka, akan membentuk ikatan kimia karena akan menurunkan energi potensial
Lebih terperinciUNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG
BENTUK MOLEKUL Oleh: MAYKE PUTRI HASTA RANI 21030112130128 SELASA PAGI UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG 2012 BENTUK MOLEKUL STRUKTUR LEWIS Struktur Lewis atau Aturan Lewis merupakan suatu aturan atau cara
Lebih terperinciOAL TES SEMESTER I. I. Pilihlah jawaban yang paling tepat!
KIMIA X SMA 103 S AL TES SEMESTER I I. Pilihlah jawaban yang paling tepat! 1. Partikel penyusun inti atom terdiri dari... a. proton dan elektron b. proton dan netron c. elektron dan netron d. elektron
Lebih terperinci