PEDOMAN PENYUSUNAN KALENDER PENDIDIKAN KOTA SEMARANG JALUR PENDIDIKAN FORMAL TAHUN PELAJARAN 2016/2017

Transkripsi

1 PEDOMAN PENYUSUNAN KALENDER PENDIDIKAN KOTA SEMARANG JALUR PENDIDIKAN FORMAL TAHUN PELAJARAN 2016/2017 I. DASAR Peraturan Kepala Dinas Pendidikan Kota Semarang Nomor 05 Tahun 2016 tentang Pedoman Penyusunan. II. PENDAHULUAN Kalender pendidikan formal merupakan pengaturan waktu kegiatan pembelajaran peserta didik di jenjang formal selama 1 (satu) Tahun Pelajaran yang mencakup permulaan Tahun Pelajaran, minggu efektif belajar, waktu pembelajaran efektif dan hari libur. Kalender pendidikan formal, setidak-tidaknya berisi mengenai 1) perencanaan pengaturan kelas untuk keperluan administrasi satuan pendidikan dan penempatan denah satuan pendidikan pada papan pengumuman dan pengaturan ruang kelas guna memudahkan peserta didik mengetahui ruang belajar masingmasing; 2) permulaan Tahun Pelajaran sebagai waktu dimulainya kegiatan pembelajaran pada awal Tahun Pelajaran pada setiap satuan pendidikan; 3) hari pertama masuk satuan pendidikan yang berisi serangkaian kegiatan satuan pendidikan pada permulaan Tahun Pelajaran yang berlangsung selama 3 (tiga) hari kerja; 4) minggu efektif belajar yang merupakan jumlah minggu kegiatan pembelajaran untuk setiap Tahun Pelajaran pada setiap satuan pendidikan; 5) waktu pembelajaran efektif jam pembelajaran setiap minggu, yang meliputi jumlah jam pembelajaran untuk seluruh mata pelajaran termasuk muatan lokal, ditambah jumlah jam untuk kegiatan pengembangan diri; 6) waktu libur yang ditetapkan untuk tidak diadakannya kegiatan pembelajaran terjadwal pada satuan pendidikan yang dimaksud, baik berupa jeda tengah semester, jeda antar semester, libur akhir Tahun Pelajaran, hari libur keagamaan, hari libur umum termasuk hari-hari besar nasional, dan hari libur khusus; 7) penilaian sebagai sarana untuk mengumpulkan informasi tentang perkembangan, kemajuan dan hasil belajar peserta didik selama mengikuti program pendidikan; 8) akhir Tahun Pelajaran; 9) semester (penggalan paruh waktu yang ada pada setiap Tahun Pelajaran); 10) jeda tengah semester (penggalan paruh waktu yang ada pada setiap semester), baik pada semester gasal maupun semester genap; 11) libur semester; 12) libur umum memperingati peristiwa nasional atau keagamaan, yang ditetapkan oleh Pemerintah; 13) libur khusus sehubungan dengan peringatan keagamaan, hari peringatan lainnya, keadaan musim, karena sesuatu bencana alam atau keperluan lainnya di luar ketentuan libur umum; 14) penilaian, yakni proses untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik secara berkelanjutan dalam proses pembelajaran, untuk memantau kemajuan, 1

2 melakukan perbaikan pembelajaran dan menentukan keberhasilan belajar peserta didik; serta 15) ujian, yakni kegiatan pengukuran pencapaian kompetensi peserta didik yang dilakukan oleh satuan pendidikan untuk memperoleh pengakuan atas prestasi belajar dan merupakan salah satu persyaratan kelulusan dari satuan pendidikan. III. PENERIMAAN PESERTA DIDIK (PPD) Pendaftaran Penerimaan Peserta Didik (PPD) pada jenjang satuan pendidikan Taman Kanak-Kanak (TK), Taman Kanak-Kanak Luar Biasa (TKLB) termasuk Kelas Persiapan, Raudhatul Athfal (RA), Bustanul Athfal (BA), Sekolah Dasar (SD), Sekolah Dasar Luar Biasa (SDLB), Sekolah Luar Biasa (SLB) Tingkat Dasar, Madrasah Ibtidaiyah (MI), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa (SMPLB), Madrasah Tsanawiyah (MTs), Sekolah Menengah Atas (SMA), Sekolah Menengah Atas Luar Biasa (SMALB), Madrasah Aliyah (MA), dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK) baik negeri maupun swasta di Kota Semarang dilaksanakan pada Bulan Juni-Juli Kegiatan penerimaan peserta didik dilakukan dengan berpedoman pada Peraturan Walikota Semarang Nomor 4 Tahun 2015 tentang Sistem dan Tata Cara Penerimaan Peserta Didik di Kota Semarang. IV. PERMULAAN TAHUN PELAJARAN Permulaan dimulai pada Hari Senin, 18 Juli Hari-hari pertama masuk satuan pendidikan merupakan serangkaian kegiatan satuan pendidikan pada permulaan Tahun Pelajaran baru dimulai dengan Masa Orientasi Peserta Didik (MOPD), yang diisi dengan kegiatan, antara lain a. Peserta didik TK/RA/BA/TKLB dan peserta didik kelas I (satu) SD/MI/SDLB diisi dengan kegiatan edukatif sesuai dengan pertumbuhan dan perkembangan peserta didik, antara lain (i) pengenalan satuan pendidikan; (ii) sosialisasi program kegiatan sekolah, kurikulum, akademik, dan tata tertib; (iii) cara belajar efektif; (iv) pengumpulan data untuk kepentingan tata usaha satuan pendidikan dan komite sekolah, seperti angket orang tua/wali, dan pengisian catatan kumulatif yang lazim disebut Buku Laporan Pribadi atau Buku Induk Peserta Didik; (v) kegiatan keagamaan; dan (vi) kegiatan yang mengarah pada pendidikan karakter, seperti penetapan komitmen bersama tentang budaya kelas. b. Peserta didik kelas II (dua) sampai kelas VI (enam) SD/MI/SDLB diisi dengan kegiatan edukatif sesuai dengan pertumbuhan dan perkembangan peserta didik, antara lain (i) penyusunan pengurus kelas; (ii) pengenalan warga kelas; (iii) menciptakan kegiatan yang dinamis di kelas dengan dipandu wali kelas; (iv) kelompok belajar; (v) pembenahan 7K (Kebersihan, Keamanan, Ketertiban, Keindahan, Kekeluargaan, Kerindangan, dan Kesehatan); (vi) keagamaan; (vii) kegiatan yang mengarah pada pendidikan karakter; (viii) Kegiatan Pembelajaran; dan (ix) sosialisasi program kegiatan sekolah, kurikulum, akademik, dan tata tertib c. Peserta didik kelas VII (tujuh) SMP/MTs/SMPLB, dan kelas X (sepuluh) SMA/MA/SMALB dan SMK/MAK diisi dengan kegiatan edukatif sesuai dengan pertumbuhan dan 2

3 perkembangan peserta didik dalam MOPD yang dapat melibatkan Pengurus OSIS, antara lain (i) pengenalan satuan pendidikan (program, struktur, tata tertib, kode etik satuan pendidikan, dan lain-lain); (ii) penanaman konsep pengenalan diri peserta didik dan kegiatan keagamaan sesuai dengan tujuan pendidikan nasional; (iii) cara belajar dan sistem pembelajaran; (iv) kegiatan kesiswaan; (v) pembentukan pengurus kelas; (vi) pembagian kelompok belajar; (vii) mencatat jadwal; serta (viii) tata tertib diskusi kelompok yang dipandu oleh panitia dan wali kelas melakukan bimbingan. Semua kegiatan orientasi peserta didik dilaksanakan dengan memuat nilai-nilai pendidikan dengan kegiatan pembiasaan dan pengembangan diri yang dilandasi nilai-nilai karakter, kebangsaan, kearifan lokal dan religiusitas. Orientasi peserta didik baru bersifat akademik dan pengenalan lingkungan tanpa kekerasan dengan pengawasan guru. d. Peserta didik kelas VIII (delapan), kelas IX (sembilan) SMP/MTs/SMPLB, kelas XI (sebelas) dan kelas XII (dua belas) SMA/MA/SMALB serta peserta didik tingkat kelas XI (sebelas), kelas XII (dua belas) dan kelas XIII (tiga belas) SMK/MAK, diisi dengan kegiatan edukatif sesuai dengan pertumbuhan dan perkembangan peserta didik, antara lain (i) menyusun pengurus kelas berikut program dan materi pembelajaran kelas; (ii) pembentukan belajar kelompok; (iii) teknik berdiskusi; (iv) cara belajar dan sistem pembelajaran; (v) kegiatan 7 K (Kebersihan, Keamanan, Ketertiban, Keindahan, Kekeluargaan, Kerindangan, dan Kesehatan); (vi) mencatat jadwal; (vii) menyusun tata tertib kelas; dan (viii) Kegiatan Pembelajaran Hari-hari pertama masuk satuan pendidikan dilarang melakukan kegiatan yang berbentuk dan/atau mengarah pada perpeloncoan, yakni bentuk-bentuk kegiatan yang bersifat dan menjurus ke arah perpeloncoan, kekerasan fisik dan non-fisik, pelecehan (perundungan) dan/atau kegiatan lain yang dapat mengancam atau mengganggu keselamatan fisik maupun non-fisik peserta didik baik di dalam maupun di luar satuan pendidikan. Hari-hari pertama masuk satuan pendidikan yang dimulai dengan MOPD berlangsung selama 3 (tiga) hari kerja mulai Hari Senin, 18 Juli 2016 dan berakhir Hari Rabu, 20 Juli Pada awal Tahun Pelajaran, paling lambat pada Hari Sabtu, 16 Juli 2016 Kepala Sekolah berkewajiban membuat program yang mencakup a. Rencana Kerja Satuan Pendidikan. b. Kalender Pendidikan/Akademik. c. Perencanaan Pembelajaran. d. Pelaksanaan Pembelajaran. e. Penilaian Hasil Pembelajaran. f. Pengawasan Proses Pembelajaran. g. Pedoman Pelaksanaan Penyelenggaraan Satuan Pendidikan, yang meliputi 1) Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan. 2) Guru Perangkat Pembelajaran. 3) Struktur Organisasi Satuan Pendidikan. 4) Pembagian Tugas Pendidik dan Tenaga Kependidikan. 5) Peraturan Akademik. 6) Tata Tertib Satuan Pendidikan (Tata Tertib Pendidik, Tenaga Kependidikan dan Peserta didik). 7) Tata Tertib Pengaturan Penggunaan dan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Pendidikan. 3

4 8) Kode Etik Satuan Pendidikan, yang memuat norma tentang a) Hubungan antara peserta didik, pendidik dan tenaga kependidikan. b) Hubungan sesama warga di dalam lingkungan satuan pendidikan dan hubungan antara warga satuan pendidikan dengan masyarakat. c) Sistem yang memberikan penghargaan bagi yang mematuhi dan sanksi bagi yang melanggar; serta d) Pendidikan Nasionalisme dan Karakter Bangsa. Pengawasan proses pembelajaran, meliputi (i) pemantauan (kepala dan pengawas sekolah); (ii) supervisi (kepala dan pengawas sekolah); (iii) evaluasi (satuan pendidikan dan pemerintah); (iv) pelaporan (pendidik, kepala dan pengawas sekolah); dan (v) pengambilan langkah tindak lanjut yang diperlukan. V. WAKTU PEMBELAJARAN Dalam penyelenggaraan pendidikan, satuan pendidikan menggunakan sistem semester yang membagi 1 (satu) Tahun Pelajaran menjadi semester gasal dan semester genap. Jumlah hari pembelajaran efektif dalam 1 (satu) Tahun Pelajaran sekurang-kurangnya 204 (dua ratus empat) hari dan sebanyak-banyaknya 228 (dua ratus dua puluh delapan) hari belajar yang digunakan untuk kegiatan pembelajaran, sesuai dengan kurikulum yang berlaku. Waktu pembelajaran efektif adalah jam pembelajaran setiap minggu, meliputi jumlah jam pembelajaran untuk seluruh mata pelajaran termasuk muatan lokal, ditambah jumlah jam untuk kegiatan pengembangan diri. Beban belajar kegiatan tatap muka keseluruhan untuk setiap satuan pendidikan adalah sebagai berikut A. TK/RA/BA 1. Jumlah waktu bermain dan pembelajaran per-minggu minimum 30 jam pembelajaran, dengan alokasi waktu 30 menit per-jam pembelajaran tatap muka. 2. Jumlah waktu bermain dan pembelajaran per-tahun minimum jam pembelajaran tatap muka. B. TKLB 1. Jumlah waktu bermain dan pembelajaran per-minggu minimum 18 jam pembelajaran, dengan alokasi waktu 30 menit per-jam pembelajaran tatap muka; 2. Jumlah waktu bermain dan pembelajaran per-tahun minimum 720 jam pembelajaran tatap muka. *) **) C. SD/MI/SDLB 1. Jumlah waktu pembelajaran per-minggu untuk kelas I (satu), kelas II (dua) dan kelas III (tiga) bagi yang menerapkan ketentuan melaksanakan Kurikulum 2006 masing-masing minimum sebanyak 26, 27, dan 28 jam pelajaran. 2. Jumlah waktu pembelajaran per-tahun untuk kelas I (satu) sampai dengan kelas III (tiga) masing-masing minimum sebanyak jam pembelajaran ( menit). Minggu efektif per-tahun Pelajaran sebanyak dan jumlah jam per-tahun (@60 menit) jam, bagi yang menerapkan ketentuan melaksanakan Kurikulum

5 3. Jumlah waktu pembelajaran per-minggu untuk kelas IV (empat) sampai dengan kelas VI (enam) masing-masing minimum sebanyak 32 jam pembelajaran, dengan alokasi waktu 35 menit per-jam pembelajaran tatap muka bagi yang menerapkan ketentuan melaksanakan Kurikulum Jumlah waktu pembelajaran per-tahun untuk kelas IV (empat) sampai dengan kelas V (lima) masing-masing minimum sebanyak jam pembelajaran ( menit). Sedangkan jumlah minggu efektif per-tahun Pelajaran sebanyak dan jam per-tahun (@60 menit) jam. 5. Jumlah waktu pembelajaran kelas VI (enam) Semester Gasal minimal 18 minggu efektif dan pada Semester Genap minimal 14 minggu efektif. 6. Khusus SD/MI/SDLB yang sesuai dengan ketentuan melaksanakan pembelajaran dengan Kurikulum 2013, beban belajar diatur sebagai berikut a. Jumlah waktu pembelajaran per-minggu untuk kelas I (satu), kelas II (dua) dan kelas III (tiga) masing-masing minimum sebanyak 30, 32, dan 34 jam pembelajaran, dengan alokasi waktu 35 menit per-jam pembelajaran tatap muka. b. Jumlah waktu pembelajaran per-tahun untuk kelas I (satu) sampai dengan kelas III (tiga) masing-masing minimum sebanyak jam pembelajaran ( menit). Minggu efektif per-tahun Pelajaran sebanyak minggu dan jumlah jam per-tahun (@60 menit) 595, 634, dan 675 jam. c. Jumlah waktu pembelajaran per-minggu untuk kelas IV (empat) sampai dengan kelas VI (enam) masing-masing minimum sebanyak 36 jam pembelajaran, dengan alokasi waktu 35 menit per-jam pembelajaran tatap muka. d. Jumlah waktu pembelajaran kelas VI (enam) Semester Gasal minimal 18 minggu efektif dan pada Semester Genap minimal 14 minggu efektif. D. SMP/MTs/SMPLB *) **) 1. Jumlah waktu pembelajaran per-minggu untuk kelas VII (tujuh) sampai dengan kelas IX (sembilan) masing-masing minimal sejumlah 32 jam pembelajaran bagi SMP/MTs/SMPLB yang menerapkan ketentuan melaksanakan Kurikulum 2006, dengan alokasi waktu 40 menit per jam pembelajaran tatap muka. 2. Bagi SMP/MTs/SMPLB yang menerapkan ketentuan melaksanakan Kurikulum 2006, jumlah waktu pembelajaran per-tahun untuk kelas VII (tujuh) sampai dengan kelas IX (sembilan) masing-masing minimal sebanyak jam pembelajaran ( menit). Sedangkan minggu efektif per-tahun Pelajaran sebanyak dan jumlah jam per-tahun (@60 menit) 725 jam 3. Khusus SMP/MTs/SMPLB yang menerapkan ketentuan melaksanakan pembelajaran dengan Kurikulum 2013, beban belajar diatur sebagai berikut a. Jumlah waktu pembelajaran per-minggu untuk kelas VII (tujuh) sampai dengan kelas IX (sembilan) masing-masing minimal 38 jam pembelajaran, dengan alokasi waktu 40 menit per jam pembelajaran tatap muka b. Jumlah waktu pembelajaran per-tahun untuk kelas VII (tujuh) sampai dengan kelas IX (sembilan) masing-masing minimal sebanyak jam pembelajaran ( menit). Sedangkan minggu efektif per-tahun Pelajaran sebanyak minggu dan jumlah jam per-tahun (@60 menit) jam. c. Beban belajar di Kelas VII dan VIII dalam satu semester paling sedikit 18 minggu efektif. d. Beban belajar di kelas IX pada semester gasal paling sedikit 18 minggu efektif. 5

6 e. Beban belajar di kelas IX pada semester genap paling sedikit 14 minggu efektif. *) **) E. SMA/MA/SMALB 1. Jumlah waktu pembelajaran per-minggu untuk kelas X (sepuluh) sampai dengan kelas XII (dua belas) masing-masing minimal sebanyak 38 jam pembelajaran, dengan alokasi waktu 45 menit per jam pembelajaran tatap muka bagi yang menerapkan ketentuan melaksanakan Kurikulum Jumlah waktu pembelajaran per-tahun untuk kelas X (sepuluh) sampai dengan kelas XII (duabelas) masing-masing antara sampai dengan jam pembelajaran ( menit untuk kelas X dan menit untuk kelas XI dan XII). Sedangkan minggu efektif per-tahun Pelajaran sebanyak dan jumlah jam per-tahun (@60 menit) 969 dan jam bagi yang menerapkan ketentuan melaksanakan Kurikulum Khusus SMA/MA yang melaksanakan pembelajaran dengan Kurikulum 2013, waktu pembelajaran diatur sebagai berikut a) Beban belajar SMA/MA dinyatakan dalam jam pelajaran per-minggu (1) Beban belajar kelas X minimal 42 jam pelajaran. (2) Beban belajar kelas XI dan XII minimal 44 jam pelajaran. b) Beban belajar kelas X dan kelas XI dalam satu semester minimal 18 minggu. c) Beban belajar kelas XII Semester Gasal minimal 18 minggu dan beban belajar kelas XII Semester Genap minimal 14 minggu. d) Beban belajar bagi SMA/MA yang melaksanakan SKS diatur dalam pedoman SKS. *) **) F. SMK/MAK 1. Jumlah waktu pembelajaran per-minggu untuk kelas X (sepuluh) sampai dengan kelas XII (dua belas) masing-masing minimum sebanyak 38 jam pembelajaran, dengan alokasi waktu 45 menit per-jam pembelajaran tatap muka bagi yang menerapkan ketentuan melaksanakan Kurikulum Jumlah waktu pembelajaran per-tahun untuk kelas X (sepuluh) sampai dengan kelas XII (duabelas) masing-masing minimal sebanyak jam pembelajaran ( menit). Sedangkan minggu efektif per-tahun Pelajaran minimal sebanyak 38 jam pembelajaran dan jumlah jam per-tahun (@60 menit) jam (ketentuan minimal) bagi yang menerapkan ketentuan melaksanakan Kurikulum Khusus SMK/MAK yang melaksanakan pembelajaran dengan Kurikulum 2013, waktu pembelajaran diatur sebagai berikut a) Jumlah waktu pembelajaran per-minggu untuk kelas X (sepuluh) sampai dengan kelas XII (dua belas) masing-masing minimal sebanyak 50 jam pembelajaran termasuk muatan lokal, dengan alokasi waktu 45 menit per jam pembelajaran tatap muka. b) Beban belajar SMK/MAK dinyatakan dalam jam pelajaran per-minggu. c) Beban belajar kelas X dan kelas XI dalam satu semester minimal 18 minggu. d) Beban belajar kelas XII Semester Gasal minimal 18 minggu. e) Beban belajar kelas XII Semester Genap minimal 14 minggu. f) Beban belajar bagi SMK/MAK yang melaksanakan SKS diatur dalam pedoman SKS. 4. Sekolah wajib mencantumkan kegiatan praktik kerja industri di dalam kalender pendidikan sesuai dengan sistem dan aturan yang diberlakukan. 6

7 Satuan pendidikan dapat menyelenggarakan kegiatan pendidikan 5 (lima) atau 6 (enam) hari pembelajaran, dengan ketentuan jumlah jam pembelajaran per-minggu sebagaimana dimaksud di atas terpenuhi. Satuan pendidikan yang menyelenggarakan kegiatan pendidikan 5 (lima) hari wajib mengajukan permohonan ijin kepada Kepala Dinas Pendidikan Kota Semarang atau Kepala Kementerian Agama Kota Semarang sesuai dengan kewenangan yang dimilikinya. Keterangan a) Untuk SDLB, SMPLB, SMALB alokasi waktu jam pembelajaran tatap muka di kurangi 5 menit. b) Khusus satuan pendidikan madrasah berpedoman pada Peraturan Menteri Agama Nomor 2 Tahun 2008 tentang Standar Kompetensi Lulusan dan Standar Isi Pendidikan Agama I dan Bahasa Arab di Madrasah. Khusus mata pelajaran pendidikan agama di satuan pendidikan madrasah dapat dikembangkan sesuai dengan kebutuhan yang ditetapkan oleh Kementerian Agama. c) Khusus Bulan Ramadhan, alokasi waktu per-jam pembelajaran tatap muka menyesuaikan ketentuan peraturan per-uu-an yang berlaku. VI. KEGIATAN PEMBELAJARAN Kegiatan pembelajaran di satuan pendidikan menggunakan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) yang mengacu pada Standar Nasional Pendidikan (SNP). Kurikulum untuk setiap semester pada setiap satuan pendidikan mengacu pada Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia dan/atau Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. Waktu belajar efektif bagi satuan pendidikan yang masuk pagi dimulai pukul WIB. Kepala Sekolah dapat mengatur lebih lanjut sesuai dengan letak geografis dan kebutuhan. Bagi satuan pendidikan yang gedungnya digunakan untuk kegiatan pembelajaran pada pagi dan sore hari, Kepala Sekolah yang bersangkutan memberitahukan secara tertulis kepada Kepala Dinas Pendidikan Kota Semarang untuk pengaturan waktu (jam) masuk sekolah. VII. KEGIATAN JEDA TENGAH SEMESTER Pada jeda Tengah Semester gasal dan semester genap, satuan pendidikan melakukan kegiatan Pekan Olahraga dan Seni (Porseni), karyawisata, lomba kreativitas atau praktek pembelajaran yang bertujuan untuk mengembangkan bakat, prestasi dan kreativitas peserta didik dalam rangka mengembangkan karakter dan kepribadian anak seutuhnya (lahir dan batin). Kegiatan jeda Tengah Semester direncanakan dan dilaksanakan oleh satuan pendidikan selama 4 (empat) hari, yaitu a. Jeda Tengah Semester gasal untuk TK/RA/BA/TKLB, SD/MI/SDLB/SLB, SMP/MTs/SMPLB, SMA/MA/SMALB dan SMK/MAK dimulai pada Hari Senin, 26 September 2016 dan berakhir pada Hari Kamis, 29 September

8 b. Jeda Tengah Semester genap untuk TK/RA/BA/TKLB, SD/MI/SDLB/SLB, SMP/MTs/SMPLB, SMA/MA/SMALB dan SMK/MAK dimulai pada Hari Senin, 13 Maret 2017 dan berakhir pada Hari Kamis, 16 Maret VIII. PENILAIAN HASIL BELAJAR Penilaian hasil belajar pada jenjang pendidikan dasar dan menengah menggunakan berbagai teknik penilaian sesuai dengan kompetensi dasar yang harus dikuasai. Jenis jenis Penilaian a. Penilaian Harian (PH) adalah kegiatan yang dilakukan secara periodik untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik setelah menyelesaikan satu kompetensi dasar (KD) atau lebih. b. Penilaian Tengah Semester (PTS) adalah kegiatan yang dilakukan oleh pendidik untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik setelah melaksanakan 8-9 minggu kegiatan pembelajaran. Cakupan Penilaian meliputi seluruh indikator yang merepresentasikan seluruh KD pada periode tersebut. c. Penilaian Akhir Semester (PAS) meliputi Penilaian Akhir Semester (PAS) dan Penilaian Akhir Tahun (PAT). Penilaian Akhir Semester adalah kegiatan yang dilakukan oleh pendidik untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik di akhir semester. Cakupan penilaian meliputi indikator yang merepresentasikan semua KD pada semester tersebut. d. Tes Kemampuan Dasar (TKD) merupakan kegiatan pengukuran yang dilaksanakan oleh satuan pendidikan untuk mengetahui pencapaian tingkat kemampuan dasar yang terdiri atas kemampuan membaca, menulis dan berhitung yang dilakukan pada akhir kelas III (tiga). Nilai pada buku Laporan Hasil Belajar (LHB) semester gasal/semester genap terdiri dari penilaian sikap dan pengetahuan untuk Kurikulum 2006 atau Laporan Capaian Kompetensi (LCK) semester gasal/semester genap dan akhlak serta kepribadian yang terdiri dari penilaian sikap, pengetahuan dan keterampilan yang merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan menjadi bahan pertimbangan untuk menentukan kenaikan kelas bagi Kurikulum Penilaian akhir satuan pendidikan untuk SD/MI/SDLB, SMP/MTs/SMPLB, SMA/MA/SMALB dan SMK/MAK dilaksanakan dengan Ujian Sekolah dan/atau Ujian Nasional. Ketentuan mengenai waktu pelaksanaan Ujian Sekolah dan/atau Ujian Nasional menunggu peraturan perundang-undangan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan atau Badan Standar Nasional Pendidikan yang diterbitkan kemudian. Pada TK/RA/BA/TKLB untuk semester gasal, genap dan akhir satuan pendidikan dilaksanakan melalui laporan penilaian perkembangan peserta didik dan portofolio. Penilaian Harian (PH), Penilaian Tengah Semester (PTS), dan Penilaian Akhir Semester (PAS), merupakan tugas dan tanggung jawab pendidik dan satuan pendidikan. Penilaian Akhir Semester dan persiapan penyerahan Buku Laporan Hasil Belajar (LHB) dan/atau Laporan Capaian Kompetensi (LCK) bagi SD/MI/SDLB/SLB, SMP/MTs/SMPLB, SMA/MA/SMALB dan SMK/MAK dilaksanakan dengan ketentuan sebagai berikut 8

9 a. Penilaian Akhir Semester 1) Semester gasal 5-10 Desember ) Semester genap 5-10 Juni 2017 b. Persiapan penyerahan Buku Laporan Hasil Belajar (LHB) dan atau Laporan Capaian Kompetensi (LCK) 1) Semester gasal Desember ) Semester genap Juni 2017 c. Try Out/Penjajagan Ujian Nasional (PUN) Ujian Nasional dan Ujian Sekolah SD/MI/SDLB dilaksanakan tanggal April 2017, SMP/MTs/SMPLB, SMA/MA/SMALB dan SMK/MAK dilaksanakan pada tanggal Februari 2017 dan tanggal 29 Februari-2 Maret Waktu pelaksanaan Ujian Sekolah (tulis dan/atau praktek) dilaksanakan berdasarkan Prosedur Operasional Standar (POS) UN/US. Perkiraan Jadwal Pelaksanaan Ujian Nasional dan/atau Sekolah Tahun Pelajaran 2016/2017 adalah sebagai berikut a. Ujian Teori Kejuruan dilaksanakan pada hari terakhir dalam rangkaian Ujian Nasional. b. Ujian Nasional SMA/MA tanggal 3-8 April 2017 (Utama) dan tanggal April 2017 (Susulan). c. Ujian Nasional SMALB tanggal 3-8 April 2017 (Utama) dan tanggal April 2017 (Susulan). d. Ujian Nasional SMK/MAK tanggal 3-8 April 2017 (Utama) dan tanggal April 2017 (Susulan). e. Ujian Kompetensi keahlian SMK/MAK (Ujian Praktik) selesai sebelum tanggal 3 Maret 2017 (paling lambat 1 bulan sebelum UN Utama). f. Ujian Nasional SMP/MTs/SMPLB tanggal 3-6 Mei 2017 (Utama) dan tanggal Mei 2017 (Susulan). g. Ujian Sekolah SD/MI/SDLB tanggal 8-10 Mei 2017 (Utama) dan tanggal Mei 2017 (Susulan). Keterangan Jadwal pelaksanaan Ujian Sekolah di luar Jadwal Ujian sebagaimana tersebut di atas disusun oleh masing-masing satuan pendidikan, Ujian Nasional menyesuaikan prosedur Operasional Standar UN (POS UN). Uji Kompetensi Keahlian bagi peserta didik SMK/MAK dilakukan oleh satuan pendidikan dan dunia industri dan/atau organisasi profesi berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan. Waktu pelaksanaan uji kompetensi keahlian diatur bersama oleh satuan pendidikan yang bersangkutan dan dunia industri atau asosiasi profesi. Tes Kemampuan Dasar SD/MI/SDLB/SLB Tingkat Dasar dilaksanakan pada akhir kelas III pada tanggal Mei Penyerahan Buku Laporan Penilaian Perkembangan Peserta Didik TK/RA/BA/TKLB, Buku Laporan Penilaian Hasil Belajar (Rapor) atau Laporan Capaian Kompetensi (LCK) Peserta Didik SD/MI/SDLB, SMP/MTs/SMPLB, SMA/MA/SMALB dan SMK/MAK dilaksanakan pada 9

10 a. Semester Gasal Hari Sabtu, 16 Desember b. Semester Genap Hari Sabtu, 16 Juni Penyerahan Ijazah bagi satuan pendidikan yang menyelenggarakan Ujian Nasional dan Ujian Sekolah dilaksanakan selambat-lambatnya 2 (dua) minggu setelah Blangko Ijazah di terima satuan pendidikan. IX. LIBUR SATUAN PENDIDIKAN Hari libur satuan pendidikan adalah hari yang ditetapkan untuk tidak diadakan proses pembelajaran di satuan pendidikan yang terdiri atas hari libur semester, hari libur Bulan Ramadhan, hari libur khusus dan hari libur umum. Libur Semester berlangsung pada a. Akhir Semester Gasal bagi TK/RA/BA/TKLB, SD/MI/SDLB/SLB, SMP/MTs/SMPLB, SMA/MA/SMALB dan SMK/MAK berlangsung selama 15 (limabelas hari kerja mulai Hari Senin, 17 Desember 2016 dan berakhir Hari Sabtu, 31 Desember b. Akhir Semester Genap bagi TK/RA/BA/TKLB, SD/MI/SDLB/SLB, SMP/MTs/SMPLB, SMA/MA/SMALB dan SMK/MAK yang merupakan libur besar berlangsung selama 29 (dua puluh sembilan) hari kerja mulai Hari Senin, 17 Juni 2017 dan berakhir Hari Sabtu, 15 Juli Hari-hari libur pada Bulan Ramadhan dan Idul Fithri 1437 H. diatur sebagai berikut a. Hari libur Bulan Ramadhan berlangsung selama 2 (dua) hari sebelum tanggal 1 Syawal 1437 H. yaitu tanggal 4-5 Juli 2016 untuk seluruh satuan pendidikan. b. Libur dalam rangka Idul Fithri 1437 H. berlangsung selama 3 (tiga) hari untuk seluruh satuan pendidikan, yaitu tanggal 6-8 Juli Kepala Sekolah dapat menetapkan hari-hari dalam Bulan Ramadhan selain ketentuan tersebut sebagai hari pembelajaran atau hari libur dengan persetujuan Komite Sekolah dan dilaporkan kepada Kepala Dinas Pendidikan. Bagi satuan pendidikan yang melakukan libur Bulan Ramadhan selain hari-hari sebagaimana dimaksud, supaya mengisi hari libur tersebut dengan berbagai kegiatan yang diarahkan pada peningkatan akhlak mulia, pemahaman, pendalaman dan amaliah agama, termasuk berbagai kegiatan ekstrakurikuler lainnya yang bernuansa moral. Libur Bulan Ramadhan dan libur umum akan disesuaikan dengan Keputusan Pemerintah mengenai libur Ramadhan dan Hari-hari Libur Tahun 2016 dan Tahun Penyelenggara satuan pendidikan dapat mengganti hari minggu menjadi hari lain sebagai hari libur dengan mengajukan ijin kepada Kepala Dinas Pendidikan Kota Semarang atau Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Semarang sesuai dengan kewenangannya. Libur Umum meliputi hari besar keagamaan dan hari-hari besar Nasional yang ditetapkan oleh Pemerintah. Libur khusus yang diadakan sehubungan dengan peringatan keagamaan, keadaan musim, bencana alam, atau libur lain diluar ketentuan libur umum, ditetapkan oleh Kepala Dinas 10

11 Pendidikan Kota Semarang atau Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Semarang sesuai dengan kewenangannya. Libur Umum Tahun Tanggal 4, 5, 8 Juli 2016 Tanggal 6-7 Juli 2016 Tanggal 17 Agustus 2016 Tanggal 12 September 2016 Tanggal 2 Oktober 2016 Tanggal 12 Desember 2016 Tanggal 25 Desember 2016 Tanggal 26 Desember 2016 Cuti bersama Hari Raya Idul Fithri 1437 H. (1 Syawal 1437 H.); Proklamasi Kemerdekaan RI; Hari Raya Idul Adha 1437 H. (10 Dzulhijah 1437 H.); Tahun Baru Hijriyah (1438 H.) (1 Muharam 1438 H.) Maulid Nabi Muhammad SAW; Hari Raya Natal Cuti bersama Keterangan Ketentuan tentang cuti bersama tidak berlaku bagi sekolah. Perkiraan Libur Umum Tahun Tanggal 1 Januari 2017 Tanggal 28 Januari 2017 Tanggal 28 Maret 2017 Tanggal 14 April 2017 Tanggal 1 Mei 2017 Tanggal 5 Mei 2017 Tanggal 11 Mei 2017 Tanggal 25 Mei 2017 Tanggal 1 Juni 2017 Tanggal Juni 2017 Tahun Baru Masehi Hari Raya Imlek 2568/Tahun Baru Cina. Hari Raya Nyepi (Tahun Baru Saka 1939). Wafat Isa AL Masih. Hari Buruh Isra Mi raj Nabi Muhammad SAW (27 Rajab 1438 H). Hari Raya Waisak 2561 Kenaikan Isa Al Masih Hari Lahir Pancasila Hari Raya Idul Fithri 1438 H. (1 Syawal 1438 H.) Bagi satuan pendidikan yang melakukan libur Bulan Ramadhan selain hari-hari sebagaimana dimaksud, agar memperhatikan hal-hal berikut a. Libur satuan pendidikan selama Bulan Ramadhan diisi dan dimanfaatkan untuk melaksanakan berbagai kegiatan yang diarahkan pada peningkatan akhlak mulia, pemahaman, pendalaman dan amaliah agama, termasuk berbagai kegiatan ekstrakurikuler lainnya yang bernuansa pendidikan karakter. Satuan pendidikan diharapkan dapat mendorong peningkatan peran serta keluarga dan masyarakat dalam pelaksanaan kegiatan tersebut, baik yang diselenggarakan disatuan pendidikan maupun dimasyarakat. Kegiatan-kegiatan peserta didik selama libur satuan pendidikan pada Bulan Ramadhan, diantaranya adalah 1) Bagi peserta didik yang beragama Islam, antara lain sebagai berikut a) Pesantren kilat, diisi dengan berbuka puasa bersama, tadarusan, shalat berjamaah, shalat tarawih dengan berpedoman pada materi yang di sampaikan dalam pelatihan guru pembimbing pesantren kilat. b) Diskusi/debat/mujahadah/musyawarah. c) Latihan dakwah/ceramah. d) Bakti sosial ke panti asuhan/yatim piatu dan pesantren. e) Baca tulis dan pendalaman Al-Qur an. f) Pengumpulan dan pembagian zakat fitrah, Shalat Idul Fithri. 11

12 g) Kegiatan ekstrakurikuler lainnya yang relevan bernuansa pendidikan karakter seperti diskusi tentang bahaya narkoba, judi dan tawuran peserta didik. h) Belajar mandiri, bakti sosial dan pendidikan lingkungan hidup. 2) Bagi peserta didik yang beragama selain Islam, antara lain sebagai berikut a) Simulasi tentang kisah-kisah yang terdapat di dalam Kitab Suci. b) Pendalaman Kitab Suci. c) Diskusi kelompok. d) Perenungan tentang Firman Tuhan. e) Berlatih lagu puji-pujian. f) Pasraman. g) Kegiatan ekstrakurikuler lainnya yang relevan bernuansa moral seperti diskusi tentang bahaya narkoba, judi dan tawuran peserta didik. h) Belajar mandiri, bakti sosial dan pendidikan lingkungan hidup. i) Kegiatan keagaman lain dengan ajaran agama dan kepercayaannya. b. Satuan pendidikan yang berciri khas keagamaan selain agama Islam memberikan kesempatan kepada peserta didik yang beragama Islam untuk memahami, mendalami dan mengamalkan ibadah di Bulan Ramadhan. c. Kegiatan peserta didik pada satuan pendidikan selama Bulan Ramadhan diberitahukan secara tertulis oleh Kepala Sekolah kepada Kepala Dinas Pendidikan Kota Semarang atau Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Semarang sesuai dengan kewenangannya. (Keterangan kegiatan peserta didik pada satuan pendidikan TK/SD diberitahukan secara tertulis oleh Kepala Sekolah kepada Kepala UPTD Pendidikan Kecamatan, sedangkan kegiatan peserta didik pada satuan pendidikan SMP/SMA/SMK diberitahukan secara tertulis kepada Kepala Dinas Pendidikan Kota Semarang). X. AKHIR TAHUN PELAJARAN Akhir adalah Hari Sabtu, 17 Juni XI. SANKSI Penyelenggara satuan pendidikan yang melakukan penyimpangan terhadap ketentuan yang diatur dalam Buku Pedoman Penyusunan Jalur Pendidikan Formal ini dikenakan sanksi sesuai dengan peraturan perundang-undangan. XII. PENUTUP Demikian ini Pedoman Penyusunan Jalur Pendidikan Formal dibuat untuk dijadikan pedoman satuan pendidikan negeri dan swasta dalam membuat kalender pendidikan di satuan pendidikan. 12

13 KALENDER PENDIDIKAN KOTA SEMARANG TAHUN PELAJARAN 2016/2017 UNTUK TK/RA/BA/TKLB 5 Hari Sekolah BULAN JULI 2016 AGUSTUS 2016 SEPTEMBER MINGGU SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT SABTU BULAN OKTOBER 2016 NOVEMBER 2016 DESEMBER MINGGU SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT SABTU

14 BULAN JANUARI 2017 FEBRUARI 2017 MARET MINGGU SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT SABTU BULAN APRIL 2017 MEI 2017 JUNI MINGGU SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT SABTU

15 BULAN JULI KETERANGAN Perkiraan PPDB Masa Orientasi Peserta Didik Baru MINGGU Waktu Pembelajaran Efektif Ulangan Tengah Semester / UTS SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT Mengikuti Upacara Hari Besar Nasional Libur Hari Minggu Libur Umum Libur Semester Gasal Libur Semester Genap/Libur Akhir Tahun Pelajaran Libur Hari Besar Keagamaan SABTU Libur Bulan Ramadhan, dan Sebelum/Sesudah Hari Raya Idul Fitr Libur Hari Raya Idul Fitri Jeda Tengah Semester Ganjil/ Genap Libur Hari Raya Idul Adha Ulangan Akhir Semester/ Ulangan Kenaikan Kelas Tahun Pelajaran 2017/ 2018 Penyerahan Buku Laporan Hasil Belajar/ Laporan Hasil Capaian Kompetensi 15

16 6 Hari Sekolah BULAN JULI 2016 AGUSTUS 2016 SEPTEMBER MINGGU SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT SABTU BULAN OKTOBER 2016 NOVEMBER 2016 DESEMBER MINGGU SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT SABTU

17 BULAN JANUARI 2017 FEBRUARI 2017 MARET MINGGU SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT SABTU BULAN APRIL 2017 MEI 2017 JUNI MINGGU SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT SABTU

18 BULAN JULI KETERANGAN Perkiraan PPDB Masa Orientasi Peserta Didik Baru MINGGU SENIN SELASA Waktu Pembelajaran Efektif Ulangan Tengah Semester / UTS Mengikuti Upacara Hari Besar Nasional Libur Hari Minggu RABU Libur Umum KAMIS JUM'AT Libur Semester Gasal Libur Semester Genap/Libur Akhir Tahun Pelajaran SABTU Libur Hari Besar Keagamaan Libur Bulan Ramadhan, dan Sebelum/Sesudah Hari Raya Idul Fitr Libur Hari Raya Idul Fitri Jeda Tengah Semester Ganjil/ Genap Libur Hari Raya Idul Adha Ulangan Akhir Semester/ Ulangan Kenaikan Kelas Tahun Pelajaran 2017/ 2018 Penyerahan Buku Laporan Hasil Belajar/ Laporan Hasil Capaian Kompetensi 18

19 KALENDER PENDIDIKAN KOTA SEMARANG TAHUN PELAJARAN 2016/2017 UNTUK SD/MI/SDLB 5 Hari Sekolah BULAN JULI 2016 AGUSTUS 2016 SEPTEMBER MINGGU SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT SABTU BULAN OKTOBER 2016 NOVEMBER 2016 DESEMBER MINGGU SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT SABTU

20 BULAN JANUARI 2017 FEBRUARI 2017 MARET MINGGU SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT SABTU BULAN APRIL 2017 MEI 2017 JUNI MINGGU SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT SABTU

21 BULAN JULI KETERANGAN Perkiraan PPDB Masa Orientasi Peserta Didik Baru MINGGU Waktu Pembelajaran Efektif Ulangan Tengah Semester / UTS SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT Mengikuti Upacara Hari Besar Nasional Libur Hari Minggu Libur Umum Libur Semester Gasal Libur Semester Genap/Libur Akhir Tahun Pelajaran Libur Hari Besar Keagamaan SABTU Libur Bulan Ramadhan, dan Sebelum/Sesudah Hari Raya Idul Fitr Libur Hari Raya Idul Fitri Jeda Tengah Semester Ganjil/ Genap Libur Hari Raya Idul Adha Ulangan Akhir Semester/ Ulangan Kenaikan Kelas Tahun Pelajaran 2017/ 2018 Penyerahan Buku Laporan Hasil Belajar/ Laporan Hasil Capaian Kompetensi Try Out Tes Kemampuan Dasar 21

22 6 Hari Sekolah BULAN JULI 2016 AGUSTUS 2016 SEPTEMBER MINGGU SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT SABTU BULAN OKTOBER 2016 NOVEMBER 2016 DESEMBER MINGGU SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT SABTU

23 BULAN JANUARI 2017 FEBRUARI 2017 MARET MINGGU SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT SABTU BULAN APRIL 2017 MEI 2017 JUNI MINGGU SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT SABTU

24 BULAN JULI KETERANGAN Perkiraan PPDB Masa Orientasi Peserta Didik Baru MINGGU Waktu Pembelajaran Efektif Ulangan Tengah Semester / UTS SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT Mengikuti Upacara Hari Besar Nasional Libur Hari Minggu Libur Umum Libur Semester Gasal Libur Semester Genap/Libur Akhir Tahun Pelajaran Libur Hari Besar Keagamaan SABTU Libur Bulan Ramadhan, dan Sebelum/Sesudah Hari Raya Idul Fitr Libur Hari Raya Idul Fitri Jeda Tengah Semester Ganjil/ Genap Libur Hari Raya Idul Adha Ulangan Akhir Semester/ Ulangan Kenaikan Kelas Tahun Pelajaran 2017/ 2018 Penyerahan Buku Laporan Hasil Belajar/ Laporan Hasil Capaian Kompetensi Try Out Tes Kemampuan Dasar 24

25 KALENDER PENDIDIKAN KOTA SEMARANG TAHUN PELAJARAN 2016/2017 UNTUK SMP/MTs/SMPLB 5 Hari Sekolah BULAN JULI 2016 AGUSTUS 2016 SEPTEMBER MINGGU SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT SABTU BULAN OKTOBER 2016 NOVEMBER 2016 DESEMBER MINGGU SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT SABTU

26 BULAN JANUARI 2017 FEBRUARI 2017 MARET MINGGU SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT SABTU BULAN APRIL 2017 MEI 2017 JUNI MINGGU SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT SABTU

27 BULAN JULI KETERANGAN Perkiraan PPDB Masa Orientasi Peserta Didik Baru MINGGU Waktu Pembelajaran Efektif Ulangan Tengah Semester / UTS SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT Mengikuti Upacara Hari Besar Nasional Libur Hari Minggu Libur Umum Libur Semester Gasal Libur Semester Genap/Libur Akhir Tahun Pelajaran Libur Hari Besar Keagamaan SABTU Libur Bulan Ramadhan, dan Sebelum/Sesudah Hari Raya Idul Fitr Libur Hari Raya Idul Fitri Jeda Tengah Semester Ganjil/ Genap Libur Hari Raya Idul Adha Ulangan Akhir Semester/ Ulangan Kenaikan Kelas Tahun Pelajaran 2017/ 2018 Penyerahan Buku Laporan Hasil Belajar/ Laporan Hasil Capaian Kompetensi Try Out 27

28 6 Hari Sekolah BULAN JULI 2016 AGUSTUS 2016 SEPTEMBER MINGGU SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT SABTU BULAN OKTOBER 2016 NOVEMBER 2016 DESEMBER MINGGU SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT SABTU

29 BULAN JANUARI 2017 FEBRUARI 2017 MARET MINGGU SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT SABTU BULAN APRIL 2017 MEI 2017 JUNI MINGGU SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT SABTU

30 BULAN JULI KETERANGAN Perkiraan PPDB Masa Orientasi Peserta Didik Baru MINGGU Waktu Pembelajaran Efektif Ulangan Tengah Semester / UTS SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT Mengikuti Upacara Hari Besar Nasional Libur Hari Minggu Libur Umum Libur Semester Gasal Libur Semester Genap/Libur Akhir Tahun Pelajaran Libur Hari Besar Keagamaan SABTU Libur Bulan Ramadhan, dan Sebelum/Sesudah Hari Raya Idul Fitr Libur Hari Raya Idul Fitri Jeda Tengah Semester Ganjil/ Genap Libur Hari Raya Idul Adha Ulangan Akhir Semester/ Ulangan Kenaikan Kelas Tahun Pelajaran 2017/ 2018 Penyerahan Buku Laporan Hasil Belajar/ Laporan Hasil Capaian Kompetensi Try Out 30

31 KALENDER PENDIDIKAN KOTA SEMARANG TAHUN PELAJARAN 2016/2017 UNTUK SMA/MA/SMK/MAK/SMALB 5 Hari Sekolah BULAN JULI 2016 AGUSTUS 2016 SEPTEMBER MINGGU SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT SABTU BULAN OKTOBER 2016 NOVEMBER 2016 DESEMBER MINGGU SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT SABTU

32 BULAN JANUARI 2017 FEBRUARI 2017 MARET MINGGU SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT SABTU BULAN APRIL 2017 MEI 2017 JUNI MINGGU SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT SABTU

33 BULAN JULI KETERANGAN Perkiraan PPDB Masa Orientasi Peserta Didik Baru MINGGU SENIN SELASA Waktu Pembelajaran Efektif Ulangan Tengah Semester / UTS Mengikuti Upacara Hari Besar Nasional Libur Hari Minggu RABU Libur Umum KAMIS JUM'AT SABTU Libur Semester Gasal Libur Semester Genap/Libur Akhir Tahun Pelajaran Libur Hari Besar Keagamaan Libur Bulan Ramadhan, dan Sebelum/Sesudah Hari Raya Idul Fitr Libur Hari Raya Idul Fitri Jeda Tengah Semester Ganjil/ Genap Libur Hari Raya Idul Adha Ulangan Akhir Semester/ Ulangan Kenaikan Kelas Tahun Pelajaran 2017/ 2018 Penyerahan Buku Laporan Hasil Belajar/ Laporan Hasil Capaian Kompetensi Try Out 33

34 6 Hari Sekolah BULAN JULI 2016 AGUSTUS 2016 SEPTEMBER MINGGU SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT SABTU BULAN OKTOBER 2016 NOVEMBER 2016 DESEMBER MINGGU SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT SABTU

35 BULAN JANUARI 2017 FEBRUARI 2017 MARET MINGGU SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT SABTU BULAN APRIL 2017 MEI 2017 JUNI MINGGU SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT SABTU

36 BULAN JULI KETERANGAN Perkiraan PPDB Masa Orientasi Peserta Didik Baru MINGGU Waktu Pembelajaran Efektif Ulangan Tengah Semester / UTS SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT Mengikuti Upacara Hari Besar Nasional Libur Hari Minggu Libur Umum Libur Semester Gasal Libur Semester Genap/Libur Akhir Tahun Pelajaran Libur Hari Besar Keagamaan SABTU Libur Bulan Ramadhan, dan Sebelum/Sesudah Hari Raya Idul Fitr Libur Hari Raya Idul Fitri Jeda Tengah Semester Ganjil/ Genap Libur Hari Raya Idul Adha Ulangan Akhir Semester/ Ulangan Kenaikan Kelas Tahun Pelajaran 2017/ 2018 Penyerahan Buku Laporan Hasil Belajar/ Laporan Hasil Capaian Kompetensi Try Out 36

37 GASAL SEMESTER PERHITUNGAN EFEKTIF BELAJAR, - PERTAMA MASUK SATUAN PENDIDIKAN, KEGIATAN TENGAH SEMESTER, MENGIKUTI UPACARA, PENYERAHAN BUKU LAPORAN HASIL BELAJAR (BLHB), LIBUR AKHIR SEMESTER, LIBUR UMUM, DAN LIBUR BULAN RAMADHAN/ RAYA IDUL FITHRI TAHUN PELAJARAN 2016/2017 UNTUK TK/RA/BA/TKLB 5 Hari Sekolah NO BULAN, TAHUN JUMLAH EFEKTIF DAN UNTUK KEGIATAN LAIN BELAJAR EFEKTIF - PERTAMA MASUK KEG. JEDA SMT/TES KD/UN MENGI- KUTI UPACARA PENYERAH AN BLHB LIBUR AKHIR SEMESTER JUMLAH LIBUR MINGGU& SABTU LIBUR UMUM LIBUR RAMDH/ RAYA JULI AGUSTUS SEPTEMBER OKTOBER NOVEMBER DESEMBER JUMLAH JANUARI FEBRUARI MARET APRIL MEI JUNI GENAP JUMLAH JUMLAH JUMLAH DALAM 1 TAHUN PELAJARAN 2016/