ANALISA PERBANDINGAN ALGORITMA RICE CODES DENGAN ALGORITMA GOLDBACH CODES PADA KOMPRESI FILE TEXT MENGGUNAKAN METODE EXPONENTIAL
|
|
- Indra Sumadi
- 4 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 ANALISA PERBANDINGAN ALGORITMA RICE CODES DENGAN ALGORITMA GOLDBACH CODES PADA KOMPRESI FILE TEXT MENGGUNAKAN METODE EXPONENTIAL Muhammad Asnawi Latif, Surya Darma Nasution, Pristiwanto STMIK Budi Darma, Medan, Indonesia Jl. Sisingamangaraja No. 338 Medan, Indonesia ABSTRAK Kompresi data (pemampatan data) merupakan suatu teknik untuk memperkecil jumlah ukuran data (hasil kompresi) dari data aslinya. Pemampatan data umumnya diterapkan pada mesin computer, hal ini dilakukan karena setiap simbol yang dimunculkan pada computer memiliki nilai-nilai bit yang berbeda. Analisa yang dilakukan dalam membandingkan proses cara kerja dari algoritma rice codes dan algoritma goldbach codes dengan menggunakan metode eponential. Kompresi ini hanya mengarah pada kompresi file tet saja. Adapun teknik dari kompresi ini adalah dengan mengganti karakter yang berulang-ulang tersebut dengan suatu pola tertentu sehingga berkas tersebut dapat meminimalisasi ukurannya. Algoritma tersebut dimulai dengan memberikan rangkaian string sebagai masukan, bagaimana menghasilkan keluaran algoritma berupa string biner atau kode yang menterjemahkan setiap string masukan agar string tersebut mempunyai jumlah bit yang sedikit dibandingkan dengan string yang tidak dimampatkan. Kata Kunci: Algoritma Rice, Algoritma Goldbach, Metode Eponential, File Tet I. PENDAHULUAN Kebutuhan akan kapasitas penyimpanan yang besar nampaknya semakin penting pada saat ini. Kebutuhan ini, disebabkan oleh data yang harus disimpan semakin lama semakin bertambah banyak, khususnya bagi dunia usaha, perbankan, perusahaan ataupun instansi - instansi pemerintahan. Perusahaan tersebut umumnya sangat membutuhkan sekali kapasitas yang sangat besar, untuk menyimpan semua data-data dan file-file penting. Untunglah data-data tersebut dapat dimampatkan (compress) terlebih dahulu sehingga tempat yang dibutuhkan dalam memori semakin sedikit dan lebih efesien dalam menyimpanan data, sehingga perusahaan tidak lagi khawatir akan kapasitas untuk penyimpanan file-file yang penting yang semakin hari semakin bertambah jumlahnya. Kompresi merupakan pengurangan ukuran suatu data menjadi ukuran yang lebih kecil dari aslinya. Pengompresian data ini sangat menguntungkan manakala terdapat suatu data yang berukuran sangat besar dan data didalamnya mengandung banyak pengulangan karakter akan menjadi lebih efisien dalam penyimpanan. Adapun teknik dari kompresi ini adalah dengan mengganti karakter yang berulang-ulang tersebut dengan suatu pola tertentu sehingga data tersebut dapat meminimalisasi ukurannya. Banyak algoritma kompresi yang dapat digunakan, diantaranya algoritma Rice dan algoritma Goldbach. Penggunaan algoritma Rice dan algoritma Goldbach dalam kompresi file tet dimaksudkan untuk memberikan manfaat yang sangat besar dalam proses pengiriman maupun penyimpanan serta membutuhkan ruang memori yang lebih sedikit dibandingkan dengan tet yang tidak dikompresi. Sehingga dalam pengiriman ataupun penyimpanan tet yang telah dikompresi membutuhkan waktu pengiriman dan ruang simpan yang lebih singkat dan sedikit dibandingkan dengan tet yang belum dikompresi. Setelah melakukan kompresi kedua algoritma tersebut maka, kita membandingkannya menggunakan metode Eponential. Membandingkan kedua algoritma tersebut bertujuan untuk mengetahui algoritma mana yang lebih efesien dalam melakukan kompresi, Sehingga kita bisa memilih algoritma mana yang akan kita gunakan saat kita akan mengkompresi suatu file tet. II. TEORITIS A. Kompresi Data Kompresi data (pemampatan data) merupakan suatu teknik untuk memperkecil jumlah ukuran data (hasil kompresi) dari data aslinya. Pemampatan data umumnya diterapkan pada mesin komputer, hal ini dilakukan karena setiap simbol yangdimunculkan pada komputer memiliki nilai bit-bit yang berbeda. Misal pada ASCII setiap simbol yang dimunculkan memiliki panjang bit 8 bit, misal kode A pada ASCII mempunyai nilai desimal = 65, jika dirubah dalam bilangan biner menjadi Pemampatan data digunakan untuk mengurangkan jumlah bit-bit yang dihasilkan dari setiap simbol yang muncul. Dengan pemampatan ini diharapkan dapat mengurangi (memperkecil ukuran data) dalam ruang penyimpanan B. Algoritma Rice Rice codes ditemukan oleh Robert F. Rice dan merupakan salah satu teknik entropy encoding Algoritma Rice atau Rice Golomb Coding adalah salah satu algoritma yang dapat digunakan untuk melakukan kompresi data sehingga ukuran data yang 28
2 dihasilkan menjadi lebih rendah dari ukuran sebenarnya. Dalam algoritma Rice, ada sebuah nilai k yang artinya adalah banyaknya angka 1 pada suffi dari kode terkompresi. Dalam proses encode, dilakukan pemisahan pada prefi dan suffi. Ketika proses decode, decoder membaca sign bit dan lompat ke angka 0 pertama sebelah kiri, yang mana akan berlanjut kembali untuk penambahan bit pada k selanjutnya. Untuk nilai k dalam proses kompresi menggunakan Rice Code, dapat dilihat pada tabel dibawah ini. Tabel 1. Tabel Nilai k N K=0 K=1 K=2 K= C. Algoritma Goldbach Algoritma Goldbach adalah algoritma yang diasumsikan menggunakan teori Goldbach Conjecture yaitu Semua bilangan genap positif yang lebih besar dari 2 merupakan penjumlahan dari dua bilangan prima. Konjektur ini pertama kali disebut dalam suratnya kepada Euler pada tahun Dalam suratnya ini ia mengatakan bahwa bilangan genap yang lebih dari atau sama dengan 4 bisa ditulis sebagai hasil penjumlahan dua buah bilangan bulat, Namun Euler tidak dapat memberikan bukti, setelah lebih dari 260 tahun penelitian, dugaan Goldbach hampir benar namun tidak cukup bukti. Perlu dicatat bahwa banyak nomor, bahkan dapat ditulis sebagai jumlah dari dua bilangan prima dalam beberapa cara. Dengan demikian 42 = = = = , 1,000,000 dapat dipartisi di 5402 cara, dan memiliki partisi Goldbach. Tabel 2. Tabel Goldbach G0 N 2(n+3) Primes Codeword N 2(n+3) Primes Codeword B. File Tet File tet merupakan file yang berisi informasiinformasi yang di sajikan dalam bentuk tet yang merupakan kumpulan dari karaktek-karakter atau string yang menjadi satu kesatuan sedangkan string merupakan tipe data yang digunakan untuk menggambarkan atau mempresentasikan kumpulan karakter (huruf, angka, symbol). Data yang berasal dari dokumen pengolah kata, angka yang digunakan dalam perhitungan, nama dan alamat dalam basis data merupakan contoh masukan data tet yang terdiri dari karakter, angka dan tanda baca. E. Metode Eponential Metode perbandingan Eponential adalah satu metode untuk menentukan urutan prioritas alternatif keputusan dengan kriteria jamak. TotalNilai(TN i ) = m j=1 (V ij ) B j...(1) Keterangan : TNi = Total Nilai Alternatif Ke- Vij = Derajat kepentingan relatif kriteria ke-j pada keputusan ke-i, yang dapat dinyatakan dengan skala ordinal (1,2,3,4,5) Bj = Derajat kepentingan kriteria keputusan, yang dinyatakan dengan bobot m = kriteria keputusan n = pilihan keputusan j = 1,2,3,... ; m = jumlah kriteria i = 1,2,3...; n = jumlah pilihan alternatif III. ANALISA DAN PEMBAHASAN Analisa yang dilakukan dalam membandingkan proses cara kerja dari algoritma Rice dan algoritma Goldbach hanya mengarah pada kompresi file tet. Kompresi merupakan pengurangan ukuran suatu berkas menjadi ukuran yang lebih kecil dari aslinya. Pengompresian berkas ini sangat menguntungkan manakala terdapat suatu berkas yang berukuran besar dan data di dalamnya mengandung banyak pengulangan karakter. Adapun teknik dari kompresi ini adalah dengan mengganti karakter yang berulang-ulang tersebut dengan suatu pola tertentu sehingga berkas tersebut dapat meminimalisasi ukurannya. Penerapan Algoritma Rice Berikut ini merupakan contoh kompresi menggunakan Algoritma Rice, pada sebuah tet file yang berisi string : Langkah-langkah membuat tabel di kompresi: 1. (sikma) Adalah urutan string dari 29
3 2. Code adalah nilai desimal dari string 3. Biner adalah nilai biner dari string 4. adalah jumlah biner dari asci biner 5. uensi adalah banyaknya kemunculan salah satu huruf dari string 6. uensi yaitu perkalian antara nilai ascii bit dengan kemunculan huruf dalam string Tabel 3. Data Sebelum Dikompresi Code Biner uensi M U H A D Sp S N W I L T F Hasil kompresi menggunakan algoritma Rice dapat dilihat pada Tabel 4. berikut ini: Tabel 4. Data Teks Setelah Dikompresi Rice Code uensi A M Sp I U H D S N W L T Rice Code uensi F Dari string : MUHAMMAD ASNAWI LATIF, maka di dapat string bit Dengan demikian, untuk menyimpan file tet yang terdiri dari 21 karakter dengan menggunkan algoritma Rice dibutuhkan 81bit. Penerapan Algoritma Goldbach Berikut ini merupakan contoh kompresi menggunakan algoritma goldbach codes, pada sebuah tet file yang berisi string : MUHAMMAD ASNAWI LATIF, Penyelesain : 1. Baca semua karakter dalam tet untuk menghitung frekuensi kemunculan masing-masing karakter, dimana karakter yang paling banyak muncul adalah yang pertama (n = 1) dan seterusnya. 2. Temukan codeword untuk setiap karakter yang akan dikodekan, dengan menemukan bilangan prima yang bisa mewakili jumlah dua bilangan prima. Primer mulai dari nomor 3, 5, 7 dan seterusnya. 3. Codeword hanya memiliki dua "1". Pencarian bilangan prima mewakili jumlah berhenti di "1" yang kedua, misalnya: nomor = 24, dan = 24 benar. Setelah mendapatkan a beberapa bilangan prima sudah benar, maka pola bit itu diperoleh adalah Kemudian pola bit dibalik ke arah paling belakang sedikit ke "1", menghasilkan pola bit Karakter Tabel 5. Data Sebelum Dikompresi uensi Desimal Biner U H D S N W L Hasil kompresi menggunakan algoritma Rice dapat dilihat pada Tabel 3.4 berikut ini : Tabel 6. Data Sesudah Dikompresi Bil Karakter uensi N 2 (n+3) Code word Prima A M
4 I Sp F T L W N S D H U Dari string : MUHAMMAD ASNAWI LATIF, maka di dapat string bit: Ukuran File Tet sebelum pemampatan dengan kode ASCI (8 bit) adalah 218 bit= 168 bit Dengan demikian, untuk penyimpanan File Tet yang terdiri dari 21 karekter dengan menggunkan algoritma goldbach codes dibutuhkan 83 bit. IV. IMPLEMENTASI Pengujian program digunakan untuk melihat hasil yang sudah dibahas pada pembahasan sebelumnya, untuk tampilan aplikasi seperti pada gambar dibawah: 1. Hasil Kompresi Algoritma Rice Gambar 1. Hasil Kompresi Algoritma Rice 2. Hasil Dekompresi Algoritma Rice Penerapan Metode Eponential Langkah-langkah prose perhitungan sebagai berikut: a. Ration of compression RC = Ukuran Sebelum / Ukuran Sesudah RC = = 2,07 GC = = 2,02 b. Space Saving SS=1-Cr RC = 1-0,48 = 0,52 = 52 % GC = 1-0,49 = 0,51 = 51 % Gambar. 2. Hasil Dekompresi Algoritma Rice 3. Hasil Kompresi Algoritma Goldbach Alternatif RC SS Rangking Algoritma Rice 52 % 2,07 1 Algoritma 51 % 2,02 Gouldbah 2 Pada tabel diatas menjelaskan bahwa alternatif yang memiliki total nilai tertinggi maka akan diposisikan rangking pertama, berdasarkan analisa diatas maka Algoritma Rice yang menjadi Algoritma terbaik dalam melakukan kompresi. Gambar. 3. Hasil Kompresi Algoritma Goldbach 31
5 4. Hasil Dekompresi Algoritma Goldbach Gambar. 4. Hasil Dekompresi Algoritma Goldbach 5. Hasil Metode Perbandingan Eponential Gambar. 5. Hasil Metode Perbandingan Eponential V. KESIMPULAN Berdasarkan pembahasan dan evaluasi sebelumnya dan analisis terhadap kompresi file tet yang berektensi.tt dan.doc, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : REFERENCES [1] Surya Darma Nasution, Perancangan Aplikasi Kompresi File Tet Menggunakan Algoritma Gldbah Jurnal Ilmiah Infotek, Vol, 1, Februari [2] Andres Soegandi, Prototipe Kompresi Lossless Audio Code Menggunakan EntropyEncoding, Comtech Vol, 1, No, 2 Desember 2010 [3] N. Mancelina and Mesran, PENERAPAN METODE PERBANDINGAN EKSPONENSIAL DALAM MENGANALISA KINERJA ALGORITMA FIXED LENGTH BINARY ENCODING DENGAN VARIABLE LENGTH BINARY ENCODING DALAM KOMPRESI FILE TEXT, Maj. Ilm. INFOTEK, vol. 2, no. 1, pp. 1 4, [4] Wikipedia.http//id.wikipedia.org/wiki/Analisis. [5] Ari Wibowo, Kompresi Data Menggunakan Metode Huffman,Seminar Teknologi Informasi & KomunikasiTerapan 2012 (semantik 2012), Vol, Juni, pp, 47-51, [6] Abdul Kadir, Algoritma & Pemrograman Menggunakan C & C ++, Yogyakarta: Penerbit Andi, [7] Abdul Kadir, Pengenalan Algoritma, Pendekatan Secara Visual Dan Interaktif Menggunakan Raptor, Yogyakarta: Penerbit Andi, [8] Rinaldi Munir, Algoritma Dan Pemrograman Dalam Bahasa Pascal Dan C. Bandung: Penerbit Informatika, [9] G. Motta, D. Salomon, Handbook Of Data Compression, Springer, Fifth Edition, pp , [10] Josua Marinus Silaen, Studi Perbandingan Algoritma Huffman Dan Shannonfano Dalam Pemampatan File Teks, Pelita Informatika Budi Darma, vol. VII, pp , [11] [12] Marimin, Teknik dan Aplikasi Pengambilan Keputusan Kriteria Majemuk. Jakarta: Grassindo, Yuni Sugiarti, Analisis & Perancangan UML [Inified Modeling language] Generated VB.6. Yogyakarta: Graha Ilmu, [13] S. D. Nasution and Mesran, Goldbach Algorithm for Tet Compression, IJournals Int. J. Softw. Hardw. Res. Eng., vol. 4, no. December, pp , [14] A. Fau, M. Mesran, and G. L. Ginting, Analisa Perbandingan Boyer Moore Dan Knuth Morris Pratt Dalam Pencarian Judul Buku Menerapkan Metode Perbandingan Eksponensial ( Studi Kasus : Perpustakaan STMIK Budi Darma ), J. Times (Technology Informatics Comput. Syst., vol. 6, no. 1, pp , [15] S. D. Nasution, G. L. Ginting, M. Syahrizal, and R. Rahim, Data Security Using Vigenere Cipher and Goldbach Algorithm, Int. J. Eng. Res. Technol., vol. 6, no. 1, pp , Dalam penerapan algoritma Rice dan Algoritma Goldbach dalam mengkompresi file tet sangat bagus, isi dari hasil pengompresian pun tidak berkurang dari file aslinya. 2. Aplikasi yang dirancang telah mampu melakukan kompresi file tet dengan menggunakan algoritma Rice dan algoritma Goldbach. 3. Hasil perbandingan kompresi file tet antara algoritma Rice dan algoritma Goldbach tidak jauh berbeda hasilnya, dalam penerapan metode perbandingan Eponential dengan 3 kriteria, yang lebih bagus hasil kompresinya adalah algoritma Rice. 32
BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN Pada Bab I membahas latar belakang masalah yang akan dibahas didalam skripsi, dalam bab ini juga merangkum rumusan masalah, ruang lingkup penelitian, manfaat penelitian, penelitian sebelumnya,
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA Pada bab ini penulis memaparkan teori-teori ilmiah yang didapat dari metode pencarian fakta yang digunakan untuk mendukung penulisan skripsi ini dan sebagai dasar pengembangan sistem
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
6 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Kompresi Data Kompresi adalah mengecilkan/ memampatkan ukuran. Kompresi Data adalah teknik untuk mengecilkan data sehingga dapat diperoleh file dengan ukuran yang lebih kecil
Lebih terperinciPERANCANGAN APLIKASI TEXT EDITOR DENGAN MENERAPKAN ALGORITMA KNUTH-MORRIS-PRATT
Jurnal Riset Komputer (JURIKOM), Vol. No., Agustus ISSN -X (Media Cetak) Hal : - PERANCANGAN APLIKASI TEXT EDITOR DENGAN MENERAPKAN ALGORITMA KNUTH-MORRIS-PRATT Firman Matondang, Nelly Astuti Hasibuan,
Lebih terperinciPEMAMPATAN TATA TEKS BERBAHASA INDONESIA DENGAN METODE HUFFMAN MENGGUNAKAN PANJANG SIMBOL BERVARIASI
PEMAMPATAN TATA TEKS BERBAHASA INDONESIA DENGAN METODE HUFFMAN MENGGUNAKAN PANJANG SIMBOL BERVARIASI Tri Yoga Septianto 1, Waru Djuiatno, S.T., M.T. 2, dan Adharul Muttaqin S.T. M.T. 1 Mahasisawa Teknik
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Kompresi Data Kompresi data adalah proses mengkodekan informasi menggunakan bit atau information-bearing unit yang lain yang lebih rendah daripada representasi data yang tidak
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Kompresi Data Kompresi data adalah proses mengubah sebuah aliran data input menjadi aliran data baru yang memiliki ukuran lebih kecil. Aliran yang dimaksud adalah berupa file
Lebih terperinciEntropy Naskah Bahasa Sunda Dan Bahasa Jawa Untuk Kompresi Teks Menggunakan Algoritma Binary Huffman Code
Entropy Naskah Bahasa Sunda Dan Bahasa Jawa Untuk Kompresi Teks Menggunakan Algoritma Binary Huffman Code Syura Fauzan, Muhammad Saepulloh 2, Nanang Ismail 3, Eki Ahmad Zaki Hamidi 4,2,3,4 Teknik Elektro
Lebih terperinciPenggunaan Kode Huffman dan Kode Aritmatik pada Entropy Coding
Penggunaan Kode Huffman dan Kode Aritmatik pada Entropy Coding Wisnu Adityo NIM:13506029 Program Studi Teknik Informatika ITB, Jalan Ganesha no 10 Bandung, email : raydex@students.itb.ac.id Abstrak Pada
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI. 2.1 Kompresi Data
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Kompresi Data Kompresi data telah dimanfaatkan dalam berbagai aspek multimedia. gambar, audio maupun video yang kita dapatkan dari web merupakan file yang telah terkompresi. TV-HD
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
6 BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Kompresi Istilah kompresi berasal dari kata bahasa Inggris compression yang berarti pemampatan. Kompresi berarti memampatkan data yang berukuran besar sehingga menjadi kecil
Lebih terperinciPERANCANGAN APLIKASI KOMPRESI CITRA DENGAN METODE RUN LENGTH ENCODING UNTUK KEAMANAN FILE CITRA MENGGUNAKAN CAESAR CHIPER
PERANCANGAN APLIKASI KOMPRESI CITRA DENGAN METODE RUN LENGTH ENCODING UNTUK KEAMANAN FILE CITRA MENGGUNAKAN CAESAR CHIPER Dwi Indah Sari (12110425) Mahasiswa Program Studi Teknik Informatika, Stmik Budidarma
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Definisi Citra Citra adalah suatu representasi (gambaran), kemiripan, atau imitasi dari suatu objek. Citra sebagai keluaran suatu sistem perekaman data dapat bersifat optik berupa
Lebih terperinciVolume VI No 1, Juni 2017 pissn : eissn : X. Tersedia online di
Volume VI No 1, Juni 2017 pissn : 2337 3601 eissn : 2549 015X Tersedia online di http://ejournal.stmik-time.ac.id Analisa Perbandingan Boyer Moore Dan Knuth Morris Pratt Dalam Pencarian Judul Buku Menerapkan
Lebih terperinciPerbandingan Kompresi Data Dengan Algoritma Huffman Statik dan Adaptif
Perbandingan Kompresi Data Dengan Algoritma Huffman Statik dan Adaptif Timotius Triputra Safei (13509017) Program Studi Teknik Informatika Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi Bandung,
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
5 BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA Setelah membaca bab ini maka pembaca akan memahami pengertian tentang kompresi, pengolahan citra, kompresi data, Teknik kompresi, Kompresi citra. 2.1 Defenisi Data Data adalah
Lebih terperinciImplementasi Algoritma Kompresi Shannon Fano pada Citra Digital
Implementasi Algoritma Kompresi Shannon Fano pada Citra Digital Muhammad Khoiruddin Harahap Politeknik Ganesha Medan choir.harahap@yahoo.com Abstrak Algoritma kompresi Shannon-Fano merupakan salah satu
Lebih terperinciKOMPRESI FILE MENGGUNAKAN ALGORITMA HUFFMAN KANONIK
KOMPRESI FILE MENGGUNAKAN ALGORITMA HUFFMAN KANONIK Asrianda Dosen Teknik Informatika Universitas Malikussaleh ABSTRAK Algoritma Huffman adalah salah satu algoritma kompresi. Algoritma huffman merupakan
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
6 BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Kompresi Data Dalam ilmu komputer, pemampatan data atau kompresi data adalah sebuah cara untuk memadatkan data sehingga hanya memerlukan ruangan penyimpanan lebih kecil sehingga
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi komputer semakin pesat dewasa ini, sehingga sangat membantu manusia dalam mengolah data untuk mendapatkan informasi. Aktivitas yang dulunya dilakukan
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Kompresi File Pada dasarnya semua data itu merupakan rangkaian bit 0 dan 1. Yang membedakan antara suatu data tertentu dengan data yang lain adalah ukuran dari rangkaian bit dan
Lebih terperinciKOMPRESI DATA MENGGUNAKAN METODE HUFFMAN Ari Wibowo Jurusan Teknik Informatika, Politeknik Negeri Batam
KOMPRESI DATA MENGGUNAKAN METODE HUFFMAN Ari Wibowo Jurusan Teknik Informatika, Politeknik Negeri Batam wibowo@polibatam.ac.id Abstrak Kompresi data (pemampatan data) merupakan suatu teknik untuk memperkecil
Lebih terperinciPenerapan Pengkodean Huffman dalam Pemampatan Data
Penerapan Pengkodean Huffman dalam Pemampatan Data Patrick Lumban Tobing NIM 13510013 Program Studi Teknik Informatika Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi Bandung, Jl. Ganesha 10
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemampatan data (data compression) merupakan salah satu kajian di dalam ilmu komputer yang bertujuan untuk mengurangi ukuran file sebelum menyimpan atau memindahkan
Lebih terperinciSISTEM ANALISA PERBANDINGAN UKURAN HASIL KOMPRESI WINZIP DENGAN 7-ZIP MENGGUNAKAN METODE TEMPLATE MATCHING
SISTEM ANALISA PERBANDINGAN UKURAN HASIL KOMPRESI WINZIP DENGAN 7-ZIP MENGGUNAKAN METODE TEMPLATE MATCHING Pandi Barita Simangunsong Dosen Tetap STMIK Budi Darma Medan Jl. Sisingamangaraja No. 338 Simpang
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Kompresi 2.1.1 Sejarah kompresi Kompresi data merupakan cabang ilmu komputer yang bersumber dari Teori Informasi. Teori Informasi sendiri adalah salah satu cabang Matematika yang
Lebih terperinciBAB 2. LANDASAN TEORI 2.1. Algoritma Huffman Algortima Huffman adalah algoritma yang dikembangkan oleh David A. Huffman pada jurnal yang ditulisnya sebagai prasyarat kelulusannya di MIT. Konsep dasar dari
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Kemajuan teknologi memicu kebutuhan informasi yang semakin besar. Sayangnya kebutuhan informasi yang besar ini berdampak pada kebutuhan storage (media penyimpanan)
Lebih terperinciPROTOTIPE KOMPRESI LOSSLESS AUDIO CODEC MENGGUNAKAN ENTROPY ENCODING
PROTOTIPE KOMPRESI LOSSLESS AUDIO CODEC MENGGUNAKAN ENTROPY ENCODING Andreas Soegandi Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Ilmu Komputer, Bina Nusantara University Jln. K.H. Syahdan No. 9, Palmerah, Jakarta
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dalam storage lebih sedikit. Dalam hal ini dirasakan sangat penting. untuk mengurangi penggunaan memori.
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pada era informasi seperti sekarang ini, siapa yang tak kenal yang namanya tempat penyimpanan data atau yang sering disebut memori. Di mana kita dapat menyimpan berbagai
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Peningkatan teknologi komputer memberikan banyak manfaat bagi manusia di berbagai aspek kehidupan, salah satu manfaatnya yaitu untuk menyimpan data, baik data berupa
Lebih terperinciPerbandingan Algoritma Kompresi Terhadap Objek Citra Menggunakan JAVA
Perbandingan Algoritma Terhadap Objek Menggunakan JAVA Maria Roslin Apriani Neta Program Studi Magister Teknik Informatika, Universitas Atma Jaya Yogyakarta Jl. Babarsari no 43 55281 Yogyakarta Telp (0274)-487711
Lebih terperinciPenggunaan Pohon Huffman Sebagai Sarana Kompresi Lossless Data
Penggunaan Pohon Huffman Sebagai Sarana Kompresi Lossless Data Aditya Rizkiadi Chernadi - 13506049 Program Studi Teknik Informatika Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi Bandung, Jl.
Lebih terperinciPERBANDINGAN ALGORITMA HUFFMAN DAN ALGORITMA SHANNON-FANO PADA PROSES KOMPRESI BERBAGAI TIPE FILE. Irwan Munandar
PERBANDINGAN ALGORITMA HUFFMAN DAN ALGORITMA SHANNON-FANO PADA PROSES KOMPRESI BERBAGAI TIPE FILE I. Pendahuluan Irwan Munandar Balai Pendidikan dan Pelatihan Tambang Bawah Tanah Keterbatasan komputer
Lebih terperinciIMPLEMENTASI DAN ANALISIS KINERJA ALGORITMA SHANNON- FANO UNTUK KOMPRESI FILE TEXT
IMPLEMENTASI DAN ANALISIS KINERJA ALGORITMA SHANNON- FANO UNTUK KOMPRESI FILE TEXT Sutardi Staf Pengajar Jurusan Pendidikan Teknik Informatika Fakultas Teknik Universitas Halu Oleo Kampus Hijau Bumi Tridarma
Lebih terperinciSTUDI KOMPARASI KINERJA ALGORITMA GOLDBACH G1 CODE DAN ALGORITMA UNARY CODES DALAM KOMPRESI TEKS SKRIPSI WINDA APRIANTI HARAHAP
STUDI KOMPARASI KINERJA ALGORITMA GOLDBACH G1 CODE DAN ALGORITMA UNARY CODES DALAM KOMPRESI TEKS SKRIPSI WINDA APRIANTI HARAHAP 131401027 PROGRAM STUDI S1 ILMU KOMPUTER FAKULTAS ILMU KOMPUTER DAN TEKNOLOGI
Lebih terperinciKOMPRESI CITRA MENGGUNAKAN METODE RUN LENGTH ENCODING (RLE) DAN ALGORITMA ARITMETIC CODING
Jurnal INFOTEK, Vol, No, Juni 06 ISSN 50-6968 (Media Cetak) KOMPRESI CITRA MENGGUNAKAN METODE RUN LENGTH ENCODING (RLE) DAN ALGORITMA ARITMETIC CODING Khairul Fahmi (009) Mahasiswa Program Studi Teknik
Lebih terperinciDATA COMPRESSION CODING USING STATIC AND DYNAMIC METHOD OF SHANNON-FANO ALGORITHM
Media Informatika, Vol. 5, No. 2, Desember 2007, 129-139 ISSN: 0854-4743 DATA COMPRESSION CODING USING STATIC AND DYNAMIC METHOD OF SHANNON-FANO ALGORITHM Romi Wiryadinata Mahasiswa Sekolah Pascasarjana
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Kompresi Data Kompresi data adalah proses mengkodekan informasi menggunakan bit atau information-bearing unit yang lain yang lebih rendah daripada representasi data yang tidak
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Kompresi data adalah suatu proses untuk mengubah sebuah input data stream (stream sumber atau data mentah asli) ke dalam aliran data yang lain yang berupa output
Lebih terperinciIMPLEMENTASI DAN ANALISIS KINERJA ALGORITMA ARIHTMETIC CODING DAN SHANNON-FANO PADA KOMPRESI CITRA BMP
IMPLEMENTASI DAN ANALISIS KINERJA ALGORITMA ARIHTMETIC CODING DAN SHANNON-FANO PADA KOMPRESI CITRA BMP Syahfitri Kartika Lidya 1) Mohammad Andri Budiman 2) Romi Fadillah Rahmat 3) Jurusan Teknologi Informasi
Lebih terperinciAnalisa Perbandingan Rasio Kecepatan Kompresi Algoritma Dynamic Markov Compression Dan Huffman
Analisa Perbandingan Rasio Kecepatan Kompresi Algoritma Dynamic Markov Compression Dan Huffman Indra Kelana Jaya Universitas Methodist Indonesia Medan, Indonesia indrakj_sagala@yahoo.com Resianta Perangin-angin
Lebih terperinciIMPLEMENTASI KOMPRESI DATA TEXT MENGGUNAKAN HUFFMAN CODING
IMPLEMENTASI KOMPRESI DATA TEXT MENGGUNAKAN HUFFMAN CODING 1 Devie R. Suchendra, 2 Sandra Wulandari 1 Program Studi Sistem Informasi STMIK LPKIA 2 Program Studi Teknik Informatika STMIK LPKIA Jln. Soekarno
Lebih terperinciPenyandian (Encoding) dan Penguraian Sandi (Decoding) Menggunakan Huffman Coding
Penyandian (Encoding) dan Penguraian Sandi (Decoding) Menggunakan Huffman Coding Nama : Irwan Kurniawan NIM : 135 06 090 1) Program Studi Teknik Informatika, Institut Teknologi Bandung Jl. Ganesha 10,
Lebih terperinciIMPLEMENTASI KEAMANAN DATA TEKS DENGAN ALGORITMA MODIFIKASI CAESAR CIPHER DAN MENGKOMPRESI FILE MENGGUNAKAN ALGORITMA SHANNON FANO
Jurnal INFOTEK, Vol, No, Februari ISSN - (Media Cetak) Hal - IMPLEMENTASI KEAMANAN DATA TEKS DENGAN ALGORITMA MODIFIKASI CAESAR CIPHER DAN MENGKOMPRESI FILE MENGGUNAKAN ALGORITMA SHANNON FANO Sinar Perkasa,
Lebih terperinciSTMIK GI MDP. Program Studi Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2010/2011
STMIK GI MDP Program Studi Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2010/2011 ANALISIS METODE HUFFMAN UNTUK KOMPRESI DATA CITRA DAN TEKS PADA APLIKASI KOMPRESI DATA Shelly Arysanti
Lebih terperinciBAB III METODE KOMPRESI HUFFMAN DAN DYNAMIC MARKOV COMPRESSION. Kompresi ialah proses pengubahan sekumpulan data menjadi suatu bentuk kode
BAB III METODE KOMPRESI HUFFMAN DAN DYNAMIC MARKOV COMPRESSION 3.1 Kompresi Data Definisi 3.1 Kompresi ialah proses pengubahan sekumpulan data menjadi suatu bentuk kode untuk menghemat kebutuhan tempat
Lebih terperinciIMPLEMENTASI ALGORITMA KNUTH MORRIS PRATT PADA APLIKASI PENERJEMAHAN BAHASA MANDAILING-INDONESIA
IMPLEMENTASI ALGORITMA KNUTH MORRIS PRATT PADA APLIKASI PENERJEMAHAN BAHASA MANDAILING-INDONESIA Rivalri Kristianto Hondro 1, Zumrotul Aqobah Hsb 2, Suginam 3, Ronda Deli Sianturi 4 1, 3, 4 Dosen Tetap
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
5 BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Kompresi Data Kompresi data adalah proses mengubah sebuah aliran data input menjadi aliran data baru yang memiliki ukuran lebih kecil. Aliran yang dimaksud adalah berupa file
Lebih terperinciIMPLEMENTASI SELF ORGANIZING MAP DALAM KOMPRESI CITRA DIGITAL
IMPLEMENTASI SELF ORGANIZING MAP DALAM KOMPRESI CITRA DIGITAL Hisar M. Simbolon (1) Sri Suwarno (2) Restyandito (3) hisarliska@gmail.com sswn@ukdw.ac.id dito@ukdw.ac.id Abstraksi Kompresi citra digital
Lebih terperinciAlgoritma Huffman dan Kompresi Data
Algoritma Huffman dan Kompresi Data David Soendoro ~ NIM 13507086 Jurusan Teknik Informatika ITB, Bandung, email: if17086@students.if.itb.ac.id Abstract Algoritma Huffman merupakan salah satu algoritma
Lebih terperinciIMPLEMENTASI ALGORITMA VERTICAL BIT ROTATION PADA KEAMANAN DATA NASABAH ( STUDI KASUS : PT. ASURANSI ALLIANZ LIFE INDONESIA )
Jurnal Ilmiah INFOTEK, Vol 1, No 1, Februari 2016 ISSN 2502-6968 (Media Cetak) IMPLEMENTASI ALGORITMA VERTICAL BIT ROTATION PADA KEAMANAN DATA NASABAH ( STUDI KASUS : PT. ASURANSI ALLIANZ LIFE INDONESIA
Lebih terperinciTeam project 2017 Dony Pratidana S. Hum Bima Agus Setyawan S. IIP
Hak cipta dan penggunaan kembali: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah, memperbaiki, dan membuat ciptaan turunan bukan untuk kepentingan komersial, selama anda mencantumkan nama penulis
Lebih terperinciTeknik Pembangkitan Kode Huffman
Teknik Pembangkitan Kode Huffman Muhammad Riza Putra Program Studi Teknik Informatika ITB, Bandung 012, email: zha@students.itb.ac.id Abstrak Makalah ini membahas suatu teknik dalam pembangkitan kode Huffman
Lebih terperinciPEMAMPATAN DATA DIGITAL MENGGUNAKAN METODA RUN-LENGTH
PEMAMPATAN DATA DIGITAL MENGGUNAKAN METODA RUN-LENGTH Oleh : Yustini & Hadria Octavia Jurusan Teknik Elektro Politenik Negeri Padang ABSTRACT Data compression can be very effective when we used and store
Lebih terperinciKOMPRESI TEKS dengan MENGGUNAKAN ALGORITMA HUFFMAN
KOMPRESI TEKS dengan MENGGUNAKAN ALGORITMA HUFFMAN Irwan Wardoyo 1, Peri Kusdinar 2, Irvan Hasbi Taufik 3 Jurusan Teknik Informatika, Sekolah Tinggi Teknologi Telkom Jl. Telekomunikasi, Bandung 1 irwan_hi_tech@yahoo.com,
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Data dan informasi dapat disajikan bukan hanya dalam bentuk teks semata, melainkan dalam bentuk gambar (image), audio dan video. Apalagi dilihat sekarang perkembangan
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB LANDASAN TEORI. Pengertian File Teks File teks merupakan file yang berisi informasi-informasi dalam bentuk teks. Data yang berasal dari dokumen pengolah kata, angka yang digunakan dalam perhitungan,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. oleh Allah swt di dalam Al Qur annya pada Surah At-Tin Ayat 4, yaitu: bentuk yang sebaik-baiknya. (QS. At-Tin:4).
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Berkaitan dengan pencitraan maka manusia adalah citra terbaik yang telah diciptakan oleh Allah swt. Hal ini sebagaimana dinyatakan oleh Allah swt di dalam Al Qur annya
Lebih terperinciAPLIKASI PENGAMANAN DATA TEKS PADA CITRA BITMAP DENGAN MENERAPKAN METODE LEAST SIGNIFICANT BIT (LSB)
APLIKASI PENGAMANAN DATA TEKS PADA CITRA BITMAP DENGAN MENERAPKAN METODE LEAST SIGNIFICANT BIT (LSB) Mesran dan Darmawati (0911319) Dosen Tetap STMIK Budi Darma Medan Jl. Sisingamangaraja No. 338 Simpang
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Citra merupakan representasi digital dari objek gambar, yang tidak lepas dari kebutuhan manusia. Pada umumnya representasi citra membutuhkan memori yang cukup besar,
Lebih terperinciKonstruksi Kode dengan Redundansi Minimum Menggunakan Huffman Coding dan Range Coding
Konstruksi Kode dengan Redundansi Minimum Menggunakan Huffman Coding dan Range Coding Aris Feryanto (NIM: 357) Jurusan Teknik Informatika ITB, Bandung 432, email: aris_feryanto@yahoo.com Abstract Banyak
Lebih terperinciANALISA DAN PERBANDINGAN ALGORITMA RUN LENGTH ENCODING DAN ALGORITMA LZW ( LEMPEL ZIV WECH ) DALAM PEMAMPATAN TEKS
ANALISA DAN PERBANDINGAN ALGORITMA RUN LENGTH ENCODING DAN ALGORITMA LZW ( LEMPEL ZIV WECH ) DALAM PEMAMPATAN TEKS Indra Sahputra Harahap (12110809) Mahasiswa Program Studi Teknik Informatika, Stmik Budidarma
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Keamanan dan kerahasiaan data merupakan salah satu faktor penting yang harus diperhatikan dalam komunikasi terutama dengan kemajuan dan perkembangan teknologi
Lebih terperinciKOMPRESI TEKS MENGGUNAKAN ALGORITMA DAN POHON HUFFMAN. Nama : Irfan Hanif NIM :
KOMPRESI TEKS MENGGUNAKAN ALGORITMA DAN POHON HUFFMAN Nama : Irfan Hanif NIM : 13505049 Program Studi Teknik Informatika Institut Teknologi Bandung Jalan Ganesha No 10 Bandung E-mail : if15049@students.if.itb.ac.id
Lebih terperinciImplementasi Metode HUFFMAN Sebagai Teknik Kompresi Citra
Jurnal Elektro ELEK Vol. 2, No. 2, Oktober 2011 ISSN: 2086-8944 Implementasi Metode HUFFMAN Sebagai eknik Kompresi Citra Irmalia Suryani Faradisa dan Bara Firmana Budiono Jurusan eknik Elektro, Institut
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI Pada bab ini akan membahas landasan atas teori-teori ilmiah untuk mendukung penelitian ini. Teori-teori yang dibahas mengenai pengertian citra, kompresi citra, algoritma dan jenisnya,
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN SISTEM
BAB III PERANCANGAN SISTEM 3.1. Analisis Sistem Analisis sistem adalah salah satu tahap perancangan sebuah sistem yang bertujuan agar sistem yang dirancang menjadi tepat guna dan ketahanan sistem tersebut
Lebih terperinciUNIVERSITAS BINA NUSANTARA
UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Program Ganda Teknik Informatika Statistika Skripsi Sarjana Program Ganda Semester Ganjil 2005/2006 ANALISIS PERBANDINGAN ALGORITMA RUN LENGTH, HUFFMAN DAN HALFBYTE UNTUK PEMAMPATAN
Lebih terperinciKata kunci: pohon biner, metode Huffman, metode Kanonik Huffman, encoding, decoding.
ALGORITMA HUFFMAN KANONIK UNTUK KOMPRESI TEKS SMS Moch Ginanjar Busiri 13513041 Program Studi Teknik Informatika Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi Bandung, Jl. Ganesha 10 Bandung
Lebih terperinciTEKNIK KOMPRESI LOSSLESS TEXT
TEKNIK KOMPRESI LOSSLESS TEXT Teknik Elektro Unibraw Kompresi Memampatkan / mengecilkan raw data Kompresi Multimedia: memampatan raw data multimedia Kompresi multimedia adalah mutlak mengingat ukuran raw
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1-1
BAB 1 PENDAHULUAN Bab ini berisi penjelasan mengenai latar belakang tugas akhir, identifikasi masalah, tujuan tugas akhir, metodologi tugas akhir dan sistematika penulisan tugas akhir. 1.1 Latar Belakang
Lebih terperinciANALISIS PERBANDINGAN ALGORITMA BOYER-MOORE, KNUTH- MORRIS-PRATT, DAN RABIN-KARP MENGGUNAKAN METODE PERBANDINGAN EKSPONENSIAL
ANALISIS PERBANDINGAN ALGORITMA BOYER-MOORE, KNUTH- MORRIS-PRATT, DAN RABIN-KARP MENGGUNAKAN METODE PERBANDINGAN EKSPONENSIAL Indra Saputra M. Arief Rahman Jurusan Teknik Informatika STMIK PalComTech Palembang
Lebih terperinciPENGANTAR KOMPRESI DATA
PENGANTAR KOMPRESI DATA PUTU WIDHIARTHA widhiartha@yahoo.com http://widhiartha.multiply.com Lisensi Dokumen: Copyright 2003-2008 IlmuKomputer.Com Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi
Lebih terperinciTeknik Kompresi Citra Menggunakan Metode Huffman
SEMINAR NASIONAL MATEMATIKA DAN PENDIDIKAN MATEMATIKA UNY 26 A-5 Teknik Kompresi Citra Menggunakan Metode Huffman Tri Rahmah Silviani, Ayu Arfiana Program Pascasarjana Universitas Negeri Yogyakarta Email:
Lebih terperinciBAB II DASAR TEORI. 2.1 Pendahuluan
BAB II DASAR TEORI 2.1 Pendahuluan Kompresi data adalah proses pengkodean (encoding) informasi dengan menggunakan bit yang lebih sedikit dibandingkan dengan kode yang sebelumnya dipakai dengan menggunakan
Lebih terperinci1. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah
1. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Kompresi data merupakan suatu proses pengubahan ukuran suatu file atau dokumen menjadi lebih kecil secara ukuran. Berkembangnya teknologi hardware dan software
Lebih terperinciAPLIKASI KOMPRESI TEKS SMS PADA MOBILE DEVICE BERBASIS ANDROID DENGAN MENGGUNAKAN ALGORITMA HUFFMAN KANONIK
APLIKASI KOMPRESI TEKS SMS PADA MOBILE DEVICE BERBASIS ANDROID DENGAN MENGGUNAKAN ALGORITMA HUFFMAN KANONIK Rozzi Kesuma Dinata (1), Muhammad Al hafizh Hasmar (2) (1)Program Studi Teknik Informatika Universitas
Lebih terperinciSKRIPSI KOMPRESI DATA TEKS MENGGUNAKAN ALGORITMA PPM (PREDICTION BY PARTIAL MATCHING)
11 SKRIPSI KOMPRESI DATA TEKS MENGGUNAKAN ALGORITMA PPM (PREDICTION BY PARTIAL MATCHING) Disusun oleh : Gilang Himawan Widya Putra 0735010026 PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
Lebih terperinciPemampatan Citra. Esther Wibowo Erick Kurniawan
Pemampatan Citra Esther Wibowo esther.visual@gmail.com Erick Kurniawan erick.kurniawan@gmail.com Mengapa? MEMORI Citra memerlukan memori besar. Mis. Citra 512x512 pixel 256 warna perlu 32 KB (1 pixel =
Lebih terperinci[TTG4J3] KODING DAN KOMPRESI. Oleh : Ledya Novamizanti Astri Novianty. Prodi S1 Teknik Telekomunikasi Fakultas Teknik Elektro Universitas Telkom
[TTG4J3] KODING DAN KOMPRESI Oleh : Ledya Novamizanti Astri Novianty Prodi S1 Teknik Telekomunikasi Fakultas Teknik Elektro Universitas Telkom Shannon Fano coding, dikembangkan oleh Claude Shannon di Bell
Lebih terperinci[TTG4J3] KODING DAN KOMPRESI. Oleh : Ledya Novamizanti Astri Novianty. Prodi S1 Teknik Telekomunikasi Fakultas Teknik Elektro Universitas Telkom
[TTG4J3] KODING DAN KOMPRESI Oleh : Ledya Novamizanti Astri Novianty Prodi S1 Teknik Telekomunikasi Fakultas Teknik Elektro Universitas Telkom Jika jumlah simbol pada source nya kecil, dan probabilitas
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dalam dunia modern sekarang ini kebanyakan aktivitas manusia selalu
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Dalam dunia modern sekarang ini kebanyakan aktivitas manusia selalu berhubungan dengan dokumentasi atau data. Data-data yang ada haruslah tersimpan dengan
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Kompresi Data Kompresi data di dalam konteks ilmu komputer adalah merupakan ilmu atau seni dalam merepresentasikan informasi yang terdapat pada data ke dalam suatu bentuk yang
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi informasi ternyata berdampak pada perkembangan ilmu pengetahuan yang lain. Semuanya merupakan informasi yang sangat penting. Oleh karena
Lebih terperinciPengaplikasian Algoritma Knuth-Morris-Pratt dalam Teknik Kompresi Data
Pengaplikasian Algoritma Knuth-Morris-Pratt dalam Teknik Kompresi Data I Nyoman Prama Pradnyana - 13509032 Program Studi Teknik Informatika Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi Bandung,
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA Dalam penulisan tugas akhir ini, penulis mengambil beberapa materi dan memaparkan teori-teori ilmiah yang didapat dari metode pencarian fakta yang digunakan untuk mendukung penyusunan
Lebih terperinciPENERAPAN METODE HUFFMAN DALAM PEMAMPATAN CITRA DIGITAL
PENERPN MEODE HUFFMN DLM PEMMPN CIR DIGIL Edy Victor Haryanto Universitas Potensi Utama, Jl. K.L. os Sudarso Km. 6,5 No. 3 j Mulia Medan edy@potensi-utama.ac.id, edyvictor@gmail.com abstrak Citra adalah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Saat ini perkembangan teknologi berkembang sangat cepat. Penyimpanan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Saat ini perkembangan teknologi berkembang sangat cepat. Penyimpanan data-data penting dalam media kertas kini sudah mulai ditinggalkan dan beralih pada media lainnya
Lebih terperinciPERBANDINGAN ALGORITMA HUFFMAN DENGAN ALGORITMA SHANNON-FANO
PERBANDINGAN ALGORITMA HUFFMAN DENGAN ALGORITMA SHANNON-FANO Gagarin Adhitama (13508089) Program Studi Teknik Informatika Institut Teknologi Bandung Jalan Ganesha 10, Bandung Email : if18089@students.if.itb.ac.id
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
5 BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA Pada bab ini penulis memaparkan teori-teori ilmiah yang didapat dari metode pencarian fakta yang digunakan untuk mendukung penulisan skripsi ini dan sebagai dasar pengembangan
Lebih terperinciAPLIKASI KOMPRESI FILE AUDIO MENGGUNAKAN ALGORITMA ARITHMETIC CODING
semantik, Vol.2, No.1, Jan-Jun 2016, pp. 29-38 ISSN : 2502-8928 (Online) 29 APLIKASI KOMPRESI FILE AUDIO MENGGUNAKAN ALGORITMA ARITHMETIC CODING Annisa Diah Mutiara *1, Sutardi 2, Rahmat Ramadhan 3 *1,2,3
Lebih terperinciKINERJA DAN PERFORMA ALGORITMA KOMPRESSI LOSSLESS TERHADAP OBJEK CITRA DIGITAL
KINERJA DAN PERFORMA ALGORITMA KOMPRESSI LOSSLESS TERHADAP OBJEK CITRA DIGITAL Aditya Wijaya, Suryarini Widodo Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industri Univesitas Gunadarma Jl. Margonda Raya
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Kompresi Data Kompresi data sudah ada dalam 20 tahun terakhir ini. Kompresi data memberikan pengaruh yang cukup besar terhadap berbagai bidang studi sekarang ini. Hal ini terbukti
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
6 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Kriptografi Kriptografi merupakan sebuah seni penyandian pesan dalam rangka mencapai tujuan keamanan dalam pertukaran informasi. 2.1.1. Definisi Kriptografi Kriptografi berasal
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. kepustakaan dan studi laboratorium, di mana penulis mempelajari teori-teori teknik
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Dalam penulisan ini metode penelitian yang digunakan adalah metode studi kepustakaan dan studi laboratorium, di mana penulis mempelajari teori-teori teknik
Lebih terperinciIMPLEMENTASI ALGORITMA RUN LENGTH ENCODING PADA KOMPRESI FILE MP3
IMPLEMENTASI ALGORITMA RUN LENGTH ENCODING PADA KOMPRESI FILE MP3 Darno Willfrid Midukta Simamora 1, Garuda Ginting 2, Yasir Hasan 3 1 Mahasiswa Teknik Informatika STMIK Budi Darma 2,3 Dosen Tetap STMIK
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB LANDASAN TEORI.1 Pengertian File Teks Teks adalah kumpulan dari karakter karakter atau string yang menjadi satu kesatuan. Teks yang memuat banyak karakter didalamnya selalu menimbulkan masalah pada
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pertumbuhan besarnya data yang digunakan pada teknologi informasi saat ini berkembang sangat cepat yang sangat mempengaruhi media penyimpanan dan transmisi data. Hal
Lebih terperinciKOMPRESI FILE.TXT DENGAN ALGORITMA HUFFMAN PADA FILE DENGAN MENGGUNAKAN PENGKODEAN BASE-64 SKRIPSI. Oleh : LINGGA ADI FIRMANTO ( )
KOMPRESI FILE.TXT DENGAN ALGORITMA HUFFMAN PADA FILE DENGAN MENGGUNAKAN PENGKODEAN BASE-64 SKRIPSI Oleh : LINGGA ADI FIRMANTO ( 0734010127 ) `` PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
Lebih terperinci