BAB I PENDAHULUAN. sangat padat (penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian, dan sebagainya)
|
|
- Susanto Kurniawan
- 5 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pembelajaran operasi hitung adalah pelajaran yang banyak memerlukan keterampilan berpikir dan berkonsentrasi, sebab materi-materi operasi hitung yang sangat padat (penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian, dan sebagainya) maka perlu adanya rumusan tujuan pelajaran berhitung yang terinci. Dalam kenyataannya masih banyak sekali anak didik yang lemah dalam pelajaran operasi hitung. Kadang-kadang mereka sangat pintar dalam pelajaran hafalan, tetapi nilainya rendah pada pelajaran operasi hitung. Masalah ini memang paling banyak menimpa pada anak SDN No Telaga Jernih. Sebahagian anak didik bahkan berpendapat bahwa pelajaran operasi hitung adalah momoknya pelajaran. Karena itulah, diperlukan suatu metode belajar yang tepat sehingga dapat meningkatkan daya serap anak didik pada pelajaran operasi hitung. Para siswa sangat tidak menyukai pelajaran matematika dikarenakan pelajaran matematika merupakan pelajaran yang sangat sulit untuk dipahami. Setiap pelajaran matematika dimulai dikelas para siswa mulai tampak gelisah. Pada saat pelajaran berlangsung, siswa lebih banyak bercerita dan bermain bersama siswa lainnya. Bahkan ada siswa yang mengganggu siswa lainnya. Hal ini terjadi karena para siswa tidak memahami pelajaran yang disampaikan. Apalagi pada materi operasi hitung. Siswa sangat tidak menyukainya. 1
2 Berdasarkan hal di atas, maka peneliti berusaha menerapkan suatu strategi pembelajaran yang tepat, dan sekaligus melakukan penelitian sampai seberapa jauhkah daya serap anak terhadap pelajaran operasi hitung. Salah satu usaha yang dilakukan untuk meningkatkan hasil belajar siswa adalah dengan menerapkan strategi pembelajaran kooperatif. Strategi pembelajaran kooperatif merupakan strategi pembelajaran yang dilakukan dalam kelompok. Kelompok merupakan konsep yang penting dalam kehidupan manusia, karena sepanjang hidupnya manusia tidak akan terlepas dari kelompoknya. Kelompok dalam konteks pembelajaran dapat diartikan sebagai kumpulan dua orang individu atau lebih yang berinteraksi secara tatap muka, dan setiap individu menyadari bahwa dirinya adalah bagian dari kelompoknya. Sehingga mereka merasa memiliki dan saling ketergantungan secara positif yang digunakan untuk mencapai tujuan bersama. Penelitian ini dilakukan untuk menemukan bagaimana cara meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV SD Negeri No Telaga Jernih pada materi operasi hitung melalui penerapan strategi pembelajaran kooperatif. Dari hasil penelitian ini, nantinya dapat diketahui peningkatan hasil belajar anak didik. Karena seperti diketahui, dengan menggunakan strategi pembelajaran kooperatif, anak didik dituntut untuk berperan aktif dalam proses belajar mengajar, sehingga nantinya anak didik terbiasa untuk berfikir dalam memecahkan masalah yang dihadapi. 2
3 Berdasarkan latar belakang masalah tersebut maka peneliti tertarik untuk mengadakan penelitian dengan judul Upaya Penerapan Strategi Pembelajaran Kooperatif Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Operasi Hitung Siswa Kelas IV SD Negeri No Telaga Jernih T.A 2012/2013. B. Identifikasi Masalah Peneliti mengidentifikasi masalah-masalah yang muncul berdasarkan kondisi objektif di lapangan, sebagai berikut : 1. Hasil belajar siswa kelas IV SD Negeri No Telaga Jernih masih sangat rendah belum sesuai dengan KKM yang ditentukan. 2. Guru belum menerapkan strategi pembelajaran yang efektif dan tepat untuk meningkatkan hasil belajar siswa. 3. Rendahnya minat siswa dalam pelajaran matematika khususnya pada materi operasi hitung. C. Pembatasan Masalah Peneliti membatasi masalah penelitian pada usaha untuk mencari jawaban atas identifikasi masalah yang diajukan. Batasan masalah yang dirumuskan adalah: 1. Hasil belajar siswa kelas kelas IV SD Negeri No Telaga Jernihyang masih belum sesuai dengan harapan. 3
4 2. Penerapan strategi pembelajaran Kooperatif dalam pelajaran operasi hitung siswa kelas IV SD Negeri No Telaga Jernih. D. Rumusan Masalah Permasalahan mendasar dalam penelitian tindakan kelas ini adalah Bagaimana meningkatkan hasil belajar operasi hitung pada siswa kelas IV SDN No Telaga Jernih. Bertolak dari pemasalahan ini, maka dibutuhkan suatu cara yang tepat yang mampu meningkatkan hasil belajar siswa terhadap materi operasi hitung. Berdasarkan identifikasi masalah yang telah ada, maka dapat dibuat beberapa rumusan masalah, yaitu : 1. Apakah penerapan strategi pembelajaran kooperatif dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran operasi hitung di kelas IV SDN No Telaga Jernih? 2. Bagaimana hasil penerapan strategi pembelajaran kooperatif dalam operasi hitung di kelas IV SD Negeri No Telaga Jernih? 3. Sejauh manakah pengaruh strategi pembelajaran kooperatif dalam meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV SD Negeri No Telaga Jernih? E. Tujuan Penelitian Tujuan utama dari penelitian ini adalah sebagai berikut : 4
5 1. Untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV khususnya melalui penerapan strategi pembelajaran kooperatif. 2. Untuk meningkatkan daya serap anak terhadap mata pelajaran operasi hitung di kelas IV. F. Manfaat Penelitian 1. Bagi Guru a. Mempermudah dalam penyampaian mata pelajaran kepada peserta didik, karena peserta didik telah aktif ikut dalam kegiatan belajar mengajar 2. Bagi Siswa a. Dapat meningkatkan hasil belajar siswa dalam operasi hitung. b. Dapat menumbuhkan semangat dan kecerdasan belajar yang tinggi dikalangan peserta didik. c. Melatih siswa untuk mengeluarkan pendapatnya. d. Siswa menjadi aktif dalam kegiatan belajar mengajar. G. Defenisi Operasional 1. Strategi Pembelajaran Kooperatif adalah suatu pendekatan yang melibatkan kelompok kecil yang bekerja sama dalam menyelesaikan suatu masalah untuk mencapai tujuan yang sama. 2. Hasil Belajar adalah suatu tujuan yang diharapkan dari terjadinya suatu proses pembelajaran. Dimana melalui proses pembelajaran tersebut maka akan diperoleh suatu perubahan yang positif. 5
6 3. Operasi Hitung adalah suatu operasi yang terdiri dari tiga sifat yaitu sifat komutatif, sifat asosiatif dan sifat distributif yang didalamnya terdapat penjumlahan, pengurangan dan perkalian. 6
BAB I PENDAHULUAN. dan teknologi berkembang semakin pesat. Manusia dituntut dengan segala
1 BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Perkembangan zaman berkembang begitu cepat. Ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang semakin pesat. Manusia dituntut dengan segala persoalan yang harus dipecahkan,
BAB I PENDAHULUAN. permasalahan, dan hanya dapat dipahami oleh sedikit orang. Ini adalah pandangan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Banyak orang menganggap bahwa matematika adalah pelajaran yang sulit dan abstrak, membosankan, menakutkan, hanya ada jawaban tunggal untuk setiap permasalahan, dan hanya
BAB I PENDAHULUAN. bangsa adalah keberhasilan pendidikan dari bangsa itu sendiri. Jika seorang guru
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Menjadi bangsa yang maju merupakan cita-cita yang ingin dicapai oleh setiap negara di dunia. Salah satu faktor yang mendukung bagi kemajuan suatu bangsa adalah
BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan mempunyai peranan yang sangat penting untuk menjamin
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Pendidikan mempunyai peranan yang sangat penting untuk menjamin kelangsungan hidup bangsa dan negara, karena pendidikan merupakan wahana untuk meningkatkan
BAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Setting Penelitian Penelitian dilaksanakan di SDN Klero 02 Kecamatan Tengaran Kabupaten Semarang pada bulan Agustus-September. Pelaksanaan penelitian dilakukan pada semester
BAB I PENDAHULUAN. yang berkualitas dan berpotensi dalam arti yang seluas-luasnya, melalui
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pendidikan adalah sarana yang berperan untuk menciptakan manusia yang berkualitas dan berpotensi dalam arti yang seluas-luasnya, melalui pendidikan akan terjadi proses
BAB I PENDAHULUAN. belajar matematika adalah pemahaman konsep. Kemampuan pemahaman
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Matematika adalah salah satu pelajaran yang diajarkan dari jenjang pendidikan dasar sampai pendidikan menengah. Tetapi, sebagian besar siswa menganggap bahwa matematika
BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Matematika merupakan salah satu dari ilmu dasar yang harus dikuasai oleh
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Matematika merupakan salah satu dari ilmu dasar yang harus dikuasai oleh setiap manusia terutama pada siswa sekolah dasar. Dalam pembelajaran matematika peserta
Kata kunci : kemampuan, kompetensi dasar, sifat-sifat operasi
KEMAMPUAN SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR NEGERI GUGUS URIP SUMOHARJO DI KECAMATAN PURWOREJO PADA KOMPETENSI DASAR MENGGUNAKAN SIFAT-SIFAT OPERASI HITUNG BILANGAN TAHUN PELAJARAN 2012/2013 Rima Ratna Hestiningrum,
BAB I PENDAHULUAN. penting dalam upaya untuk mewujudkan tujuan pendidikan yang telah ditetapkan.
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pembelajaran matematika di SD mempunyai kedudukan yang sangat penting dalam upaya untuk mewujudkan tujuan pendidikan yang telah ditetapkan. Tujuan pengajaran matematika
BAB I PENDAHULUAN. latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, batasan masalah,
1 BAB I PENDAHULUAN Bab ini menguraikan beberapa hal sebagai pendahuluan penelitian, yaitu latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, batasan masalah, manfaat penelitian, definisi istilah,
BAB I PENDAHULUAN. mampu bersaing dan menghadapi perubahan-perubahan yang tidak menentu. Salah satu
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pada era globalisasi ini dimana perkembangan IPTEK yang cukup pesat dan bersaing yang ketat, sangat diperlukan sumber daya manusia yang berkualitas sehingga mampu bersaing
BAB I PENDAHULUAN. Upaya mencerdaskan kehidupan bangsa dan mengembangkan kualitas
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Upaya mencerdaskan kehidupan bangsa dan mengembangkan kualitas manusia seutuhnya adalah misi pendidikan sebab pendidikan dapat membuat manusia menjadi cerdas,
BAB I PENDAHULUAN. pelajaran yang telah dipelajari mulai dari jenjang sekolah dasar. Bahkan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Di Indonesia mata pelajaran Matematika merupakan salah satu mata pelajaran yang telah dipelajari mulai dari jenjang sekolah dasar. Bahkan secara tidak formal
BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dunia modern seperti sekarang ini telah menuntut seluruh bangsa menuju ke arah dunia yang lebih maju dengan berbagai macam tantangan yang dihadapi. Tantangan
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dalam kehidupan sehari-hari manusia tidak dapat terlepas dari pendidikan. Pendidikan dapat mempengaruhi perkembangan manusia dalam seluruh aspek kepribadian
BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dalam penyelenggaraan pendidikan metode pembelajaran ada berbagai metode yang dilakukan oleh para pendidik. Diantaranya adalah metode bermain peran. Pada
BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Upaya memperbaiki dan meningkatkan mutu pendidikan seakan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Upaya memperbaiki dan meningkatkan mutu pendidikan seakan tidak pernah berhenti. Beragam progam inovatif dirancang guna meningkatkan mutu pendidikan. Pendidikan,
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan adalah investasi sumber daya manusia jangka panjang yang mempunyai nilai strategis bagi kelangsungan peradapan manusia di dunia. Oleh sebab itu, hampir
BAB I PENDAHULUAN. segala bidang, serta mempunyai peran penting dalam berbagai disiplin ilmu
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Matematika merupakan ilmu eksak yang menjadi dasar perkembangan segala bidang, serta mempunyai peran penting dalam berbagai disiplin ilmu dalam tatanan kehidupan manusia.
BAB I PENDAHULUAN. melengkapi perubahan keadaan di dalam kehidupan di dunia yang selalu
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Tujuan pembelajaran matematika di jenjang pendidikan dasar dan pendidikan menengah adalah untuk mempersiapkan siswa agar sanggup melengkapi perubahan keadaan di dalam
BAB I PENDAHULUAN. yang cukup besar baik dalam kehidupan sehari-hari maupun dalam
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Matematika merupakan salah satu ilmu dasar yang mempunyai peranan yang cukup besar baik dalam kehidupan sehari-hari maupun dalam pengembangan ilmu dan teknologi.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pendidikan Kewarganegaraan adalah pendidikan demokrasi yang bertujuan untuk mempersiapkan masyarakat berpikir kritis dan bertindak demokratis (Zamroni dalam
BAB I PENDAHULUAN. didik dengan tujuan membentuk kepribadian unggul, yaitu kepribadian yang bukan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Menurut KBBI, pendidikan merupakan proses pengubahan sikap dan tata laku seseorang atau kelompok orang dalam usaha mendewasakan manusia melalui upaya pengajaran
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Matematika merupakan salah satu mata pelajaran pokok yang diajarkan dari bangku sekolah dasar hingga perguruan tinggi. Namun, pandangan orang terhadap pelajaran matematika
BAB I PENDAHULUAN. kemampuan siswa dalam berpikir kreatif, logis dan analisis, yang dicirikan. yang benar dalam menyelesaikan soal yang dihadapi.
1 1.1. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Matematika sebagai salah satu mata pelajaran di sekolah merupakan sarana dan wahana utama untuk pengembangan kecerdasan siswa. Hal ini cukup beralasan, karena matematika
BAB I PENDAHULUAN. Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) merupakan salah satu mata pelajaran yang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) merupakan salah satu mata pelajaran yang wajib ada dan diajarkan di sekolah. Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) adalah salah satu
BAB I PENDAHULUAN. Berbagai terobosan baru terus dilakukan oleh pemerintah melalui Departemen
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Upaya peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia tidak pernah berhenti. Berbagai terobosan baru terus dilakukan oleh pemerintah melalui Departemen Pendidikan
I. PENDAHULUAN. merupakan modal utama dalam pembangunan masyarakat suatu bangsa.
I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Usaha mencerdaskan kehidupan bangsa dan memperbaiki mutu pendidikan merupakan modal utama dalam pembangunan masyarakat suatu bangsa. Pemerintah telah banyak melakukan
BAB I PENDAHULUAN. mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan. formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Peranan guru terhadap keberhasilan pengajaran, sangat dominan. Hal ini tampak pada sebagian rincian tugas dan tanggung jawab para guru dalam pelaksanaan pengajaran.
BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Tujuan umum pendidikan masa kini adalah untuk memberi bekal agar kita
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Tujuan umum pendidikan masa kini adalah untuk memberi bekal agar kita dapat berfungsi secara efektif dalam zaman teknologi ini. Matematika berperan sangat
BAB 1 PENDAHULUAN. sekolah, yang turut andil dalam mewujudkan tujuan pendidikan. Sebagaimana
BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Matematika adalah salah satu mata pelajaran yang dipelajari di sekolah, yang turut andil dalam mewujudkan tujuan pendidikan. Sebagaimana tercermin dalam Undang-Undang
BAB I PENDAHULUAN. Matematika merupakan mata pelajaran yang dipelajari di setiap jenjang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Matematika merupakan mata pelajaran yang dipelajari di setiap jenjang pendidikan. Ada yang berpendapat bahwa pembelajaran matematika selalu berkaitan dengan
I. PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan bidang yang sangat penting terutama di negara
I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan bidang yang sangat penting terutama di negara berkembang seperti Indonesia, upaya peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia secara terus-menerus
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Pendidikan merupakan suatu gambaran untuk kemampuan yang ada pada diri seseorang. Kemampuan yang dimiliki oleh setiap individu berbeda-beda, dengan adanya
BAB I PENDAHULUAN. Mata pelajaran Matematika merupakan mata pelajaran yang sering. kali menjadi momok bagi siswa. Padahal materi pelajaran matematika
BAB I PENDAHULUAN 1. Latar belakang Mata pelajaran Matematika merupakan mata pelajaran yang sering kali menjadi momok bagi siswa. Padahal materi pelajaran matematika sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari
BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Salah satu masalah yang dihadapi dunia pendidikan kita adalah
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Salah satu masalah yang dihadapi dunia pendidikan kita adalah lemahnya proses pembelajaran. Dalam proses pembelajaran anak kurang didorong untuk mengembangkan
BAB I PENDAHULUAN. dilakukan dan disesuaikan dengan materi yang diajarkan dalam pembelajaran
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kemampuan mengidentifikasi unsur cerita seperti tokoh, tema, latar dan amanat dari cerita anak yang dibaca merupakan kegiatan pembelajaran yang dilakukan dan
BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pendidikan merupakan suatu hal yang mutlak dibutuhkan oleh seluruh
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan suatu hal yang mutlak dibutuhkan oleh seluruh lapisan masyarakat agar mereka mampu mengembangkan diri dengan potensi yang dimiliki dan
BAB 1 PENDAHULUAN. depan suatu bangsa karena kualitas suatu bangsa sangat ditentukan oleh faktor
BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Berbicara masalah pendidikan berarti menyangkut kehidupan masa depan suatu bangsa karena kualitas suatu bangsa sangat ditentukan oleh faktor pendidikan. Peran pendidikan
BAB I PENDAHULUAN. Pembelajaran merupakan proses interaksi mengajar yang melibatkan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pembelajaran merupakan proses interaksi mengajar yang melibatkan komponen-komponen pembelajaran untuk mencapai tujuan yang diharapkan. Komponen-komponen pembelajaran
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Matematika adalah ilmu yang sangat penting dalam kehidupan kita karena dengan Matematika kita bisa
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Matematika adalah ilmu yang sangat penting dalam kehidupan kita karena dengan Matematika kita bisa menyelesaikan berbagai masalah di dalam kehidupan. Hal ini
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAWUNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR MATA PELAJARAN SOSIOLOGI
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAWUNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR MATA PELAJARAN SOSIOLOGI SISWA KELAS XI IPS 2 SMA NEGERI 1 SIDOHARJO WONOGIRI TAHUN PELAJARAN 2015/2016 SKRIPSI Oleh:
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kemajuan pendidikan sangat besar pengaruhnya terhadap perkembangan kehidupan masyarakat. Perkembangan kemajuan ini ditandai dengan pesatnya ilmu pengetahuan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dalam era teknologi sekarang ini yang berkembang dengan cepat dan pesat, maka salah satu faktor yang sangat penting dalam mengukur keberhasilan tersebut adalah
PEMBELAJARAN OPERASI HITUNG PERKALIAN DAN PEMBAGIAN BILANGAN CACAH DI SD
PEMBELAJARAN OPERASI HITUNG PERKALIAN DAN PEMBAGIAN BILANGAN CACAH DI SD PEMBELAJARAN PERKALIAN DAN PEMBAGIAN 1. Perkalian Dasar 2. Perkalian Lanjut 3. Pembagian Dasar 4. Pembagian Lanjut 1. Perkalian
BAB I PENDAHULUAN. dengan peserta didik dalam situasi intruksional edukatif. Melalui proses belajar
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan diwujudkan dalam bentuk proses belajar mengajar di dalam kelas maupun di luar kelas. Proses belajar ini berlangsung melalui interaksi antara guru
BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pendidikan memegang peranan penting dalam proses peningkatan kualitas
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pendidikan memegang peranan penting dalam proses peningkatan kualitas dan kemajuan suatu bangsa. Indonesia sebagai bangsa yang besar tentunya sangat membutuhkan
BAB I PENDAHULUAN. mata pelajaran yang harus diberikan di Sekolah Dasar (SD). Mata pelajaran ini
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) merupakan salah satu mata pelajaran yang harus diberikan di Sekolah Dasar (SD). Mata pelajaran ini bukan merupakan
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Salah satu mata pelajaran di sekolah dasar yang memegang peran signifikan untuk mengembangkan kebudayaan adalah pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS).
BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan pada dasarnya adalah usaha sadar untuk meningkatkan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pendidikan pada dasarnya adalah usaha sadar untuk meningkatkan potensi sumber daya manusia dengan cara memberikan yang terbaik dalam proses pembelajarannya. Pendidikan
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Pendidikan memegang peranan penting dalam mempersiapkan sumber daya manusia bagi kehidupan di masa yang akan datang. Pendidikan merupakan usaha manusia untuk
BAB I PENDAHULUAN. ditemui dalam masalah sehari-hari 1. Selain itu matematika adalah sebagai
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Matematika merupakan studi pola dan hubungan (study of patterns and relationship) yaitu masing-masing topic akan saling berhubungan satu dengan yang lain yang membentuknya.
BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Pembelajaran merupakan sebuah proses interaksi antara guru dan siswa yang di dalamnya terdapat proses belajar dan membelajarkan. Selain interaksi dengan guru,
BAB I PENDAHULUAN. SMA. Selain itu, Matematika juga diperlukan untuk kehidupan sehari-hari
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Matematika adalah salah satu cabang ilmu yang sangat penting yang diajarkan mulai dari jenjang SD sampai dengan Perguruan Tinggi. Sampai saat ini Matematika
BAB I PENDAHULUAN. Matematika merupakan salah satu cabang ilmu pengetahuan yang sangat
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Matematika merupakan salah satu cabang ilmu pengetahuan yang sangat dibutuhkan dalam kehidupan sehari-hari. Seorang pedagang, petani, tukang, penjaga toko,
Eksperimentasi metode pembelajaran TGT (Teams Games
Eksperimentasi metode pembelajaran TGT (Teams Games Tournament) pada pokok bahasan fungsi ditinjau dari aktivitas belajar siswa terhadap prestasi belajar matematika siswa kelas viii semester 1 SMP Negeri
BAB 1 PENDAHULUAN. pembelajaran kepada anak sejak dini. Selain itu pembelajaran Bahasa
BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Bahasa merupakan sarana komunikasi dalam kehidupan sosial. Karena urgennya bahasa dalam kehidupan sosial itulah, maka diperlukan proses pembelajaran kepada anak
BAB I PENDAHULUAN. keberhasilan tujuan pendidikan. Tujuan pendidikan dapat dicapai dengan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pendidikan di sekolah dasar merupakan langkah awal untuk mencapai keberhasilan tujuan pendidikan. Tujuan pendidikan dapat dicapai dengan mengembangkan kemampuan,
BAB I PENDAHULUAN. kehidupan yang cerdas dan berkarakter dalam mengembangkan potensinya.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas suatu bangsa adalah pendidikan. Pendidikan memberikan sumbangan yang sangat besar terhadap kemajuan suatu bangsa, karena
PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP SIMETRI MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KREATIF DENGAN PERMAINAN MATEMATIKA
i PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP SIMETRI MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KREATIF DENGAN PERMAINAN MATEMATIKA (PTK Pembelajaran Matematika Kelas VII SMP Muhammadiyah 2 Surakarta) SKRIPSI Untuk Memenuhi Sebagian
BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Matematika merupakan bagian yang terpenting dalam bidang ilmu pengetahuan, dalam bidang ini matematika termasuk ke dalam ilmu eksakta yang lebih memerlukan
I. PENDAHULUAN. Perkembangan zaman yang semakin pesat menuntut adanya sumber daya manusia. Salah satu wahana untuk meningkatkan kualitas sumber daya
I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan zaman yang semakin pesat menuntut adanya sumber daya manusia yang berkualitas. Salah satu wahana untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia tersebut
BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan di Indonesia diarahkan pada peningkatan kualitas- kualitas
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pendidikan di Indonesia diarahkan pada peningkatan kualitas- kualitas sumber daya manusia dari berbagai jenjang pendidikan, mulai dari taman kanakkanak sampai perguruan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kerjasama merupakan hal yang penting dalam kehidupan manusia, karena manusia adalah makhluk sosial sehingga melalui kerjasama manusia dapat melangsungkan hidupnya,
WIDA YULIA WARDANI,2014
1 BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dalam arti sederhana pendidikan sering diartikan sebagai usaha manusia untuk membina kepribadiannya sesuai dengan nilai-nilai di dalam masyarakat dan kebudayaannya.
BAB I PENDAHULUAN. mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Peranan guru terhadap keberhasilan pengajaran, sangat dominan. Hal ini tampak pada sebagian rincian tugas dan tanggung jawab para guru dalam pelaksanaan pengajaran.
BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi sangat berpengaruh pada
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi sangat berpengaruh pada perkembangan pola hidup dan budaya manusia, karenanya diperlukan suatu kemampuan untuk
BAB I PENDAHULUAN. berbagai upaya telah dilakukan pemerintah antara lain pemberian Biaya. bertahap dan konsisten, dan lain sebagainya.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kemajuan suatu bangsa dapat dilihat dari kualitas pendidikannya. Pendidikan merupakan kunci kemajuan suatu bangsa, tidak ada bangsa yang maju yang tidak didukung
BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pendidikan anak usia dini merupakan program pendidikan yang
A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN Pendidikan anak usia dini merupakan program pendidikan yang dicanangkan pemerintah untuk memenuhi kebutuhan pertumbuhan dan perkembangan anak, seperti yang tercantum
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang
1 BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Penerapan Standar Nasional Pendidikan (SNP) telah dilaksanakan sejak pemerintah berupaya mengubah paradigma penyelenggaraan sistem pendidikan dengan memberikan otonomi
BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Tingkat kemajuan suatu negara dapat dilihat dari kualitas pendidikannya. Pendidikan yang berkualitas akan melahirkan sumber daya manusia yang berkualitas dan
BAB I PENDAHULUAN. Bahasa memiliki peranan penting dalam kehidupan manusia, karena
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Bahasa memiliki peranan penting dalam kehidupan manusia, karena manusia tidak terlepas dari berkomunikasi, Fungsi utama bahasa adalah alat untuk berkomunikasi. Dalam
BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Hasil belajar siswa sangat dipengaruhi oleh kualitas pembelajaran yang
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Hasil belajar siswa sangat dipengaruhi oleh kualitas pembelajaran yang dilaksanakan di sekolah. Dan salah satu hal yang menentukan kualitas pembelajaran adalah
BAB I PENDAHULUAN. memperdayakan semua warga negara Indonesia berkembang menjadi manusia
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Sistem pendidikan nasional dilakukan untuk memperbaharui, visi, misi dan strategi pembangunan. Pendidikan nasional mempunyai visi yaitu: Terwujudnya sistem
BAB I PENDAHULUAN. di lapangan sistem pengelolaan siswa masih menggunakan cara konvensional yang tidak
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam mencapai pendidikan yang berkualitas diperlukan model pembelajaran yang lebih dapat mengaktifkan siswa dalam proses pembelajaran. Namun, masih banyak ditemukan
BAB I PENDAHULUAN. motivasi belajar. Dalam UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, disebutkan. bahwa :
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah SD Negeri Jetis 01 terletak di desa Jetis Kecamatan Karangrayung Kabupaten Grobogan. Kelas lima Tahun Ajaran 2011/2012 memiliki siswa 24 orang yang tersdiri
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan suatu unsur yang tidak dapat dipisahkan dari manusia. Mulai dari kandungan, sampai beranjak dewasa, dan kemudian tua. Manusia mengalami
LAMPIRAN A. A1. Analisis kurikulum. A2. Skenario (jalan cerita) A3. Flowchart (alur) Permainan Pekerja Aljabar
86 LAMPIRAN A A1. Analisis kurikulum A2. Skenario (jalan cerita) A3. Flowchart (alur) Permainan Pekerja Aljabar A. Materi, contoh soal dan soal latihan permainan materi operasi aljabar 87 ANALISIS KURIKULUM
BAB II KAJIAN PUSTAKA. 2.1 Hakikat Kemampuan Mengurang Bilangan Bulat. 2010:10), mengartikan bahwa kemampuan adalah kesanggupan, kecakapan,
BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Hakikat Kemampuan Mengurang Bilangan Bulat 2.1.1 Pengertian Kemampuan Kemampuan adalah kapasitas seorang individu untuk melakukan beragam tugas dalam suatu pekerjaan. Kemampuan
PENGARUH PEMBELAJARAN (COOPERATIVE LEARNING VS TRADISIONAL) DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR PKn SISWA KELAS VI SDN...
1 PENGARUH PEMBELAJARAN (COOPERATIVE LEARNING VS TRADISIONAL) DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR PKn SISWA KELAS VI SDN... Latar Belakang Masalah Berisi: 1. Masalah nyata yang dijumpai di kelas,
BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan hal yang sangat penting bagi kehidupan manusia, ini berarti bahwa manusia berhak mendapatkan pendidikan. Hal tersebut sesuai dengan Undang-undang
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Subyek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Negeri Tlogo Kecamatan Tuntang Kabupaten Semarang. Jumlah siswa kelas 4 pada SDN
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Dunia pendidikan dewasa ini semakin berkembang. Pendidikan disebut sebagai kunci dari kemajuan Negara. Pendidikan dapat meningkatkan pola pikir seseorang.
BAB I PENDAHULUAN. manusia dan sangat menentukan perilaku diri seorang individu, karena melalui
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Peranan pendidikan sangat penting dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan sangat menentukan perilaku diri seorang individu, karena melalui pendidikan
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Hasil Penelitian Pelaksanaan tindakan kelas dengan menggunakan model STAD dalam upaya meningkatkan kemampuan menulis karangan narasi pada siswa kelas
BAB I PENDAHULUAN. laku melalui latihan maupun pengalaman. Menurut Aunurrahman 1
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Secara umum belajar merupakan sebuah proses perubahan tingkah laku melalui latihan maupun pengalaman. Menurut Aunurrahman 1 proses pembelajaranlah yang membedakan
BAB I PENDAHULUAN. yang paling efektif untuk mengembangkan berbagai potensi yang. dimilikinya. Pada masa ini pola pertumbuhan dan perkembangannya baik
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masa anak pada usia Sekolah Dasar/Madrasah merupakan usia yang paling efektif untuk mengembangkan berbagai potensi yang dimilikinya. Pada masa ini pola pertumbuhan dan
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. yang terbagi ke dalam masing-masing aspek dan indikator. Skor masing-masing
20 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Deskripsi Data Hasil Penelitian Data yang dideskripsikan dalam penelitian ini gaya belajar siswa pada mata pelajaran matematika yang
BAB I PENDAHULUAN. nasional yang diamanatkan dalam Undang-Undang Sistem Pendidikan. Nasional Nomor 20 Tahun 2003 akan tercapai bila didukung oleh
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pendidikan memiliki peran yang sangat penting dalam kehidupan manusia, karena pendidikan dapat membentuk manusia yang cerdas dan berkualitas. Oleh karena
BAB I PENDAHULUAN. berfikir, menalar, menghayati, kehidupan dan alat komunikasi. suara atau tanda atau lambang yang dikeluarkan oleh manusia untuk
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Bahasa dalam kehidupan sehari-hari sangat memegang peranan penting terutama dalam pengungkapan pikiran seseorang atau merupakan sarana untuk berfikir, menalar,
BAB I PENDAHULUAN. setelah melalui kegiatan interaksi dengan lingkungannya. Perubahan-perubahan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan pada dasarnya merupakan pembentukan tingkah laku individu setelah melalui kegiatan interaksi dengan lingkungannya. Perubahan-perubahan yang dikehendaki
BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah
A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN Berdasarkan Undang-undang No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, dinyatakan bahwa : Pendidikan merupakan usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan
BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Seperti yang kita ketahui bersama bahwa kemajuan suatu bangsa
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Seperti yang kita ketahui bersama bahwa kemajuan suatu bangsa sangat dipengaruhi oleh baik atau tidaknya mutu pendidikan di negara tersebut. Karena melalui pendidikan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi semakin pesat, arus globalisasi semakin hebat.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi semakin pesat, arus globalisasi semakin hebat. Akibat dari fenomena ini antara lain munculnya persaingan dalam berbagai
Bab. Bilangan Bulat. SUmber buku: bse.kemdikbud.go.id
Bab 1 Bilangan Bulat Kamu telah mengetahui, bahwa operasi hitung itu terdiri atas penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian. Ketika kamu menghadapi pemecahan masalah dalam bentuk soal cerita terkadang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) merupakan salah satu ilmu pengetahuan yang diajarkan di Sekolah Dasar. IPA berkaitan dengan cara mencari tahu tentang alam secara sistematis
BAB I PENDAHULUAN. tujuan penelitian, manfaat penelitian dan penegasan istilah. mempunyai peran yang sangat penting, yaitu untuk
BAB I PENDAHULUAN Dalam bab ini akan dijelaskan latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian dan penegasan istilah. 1.1 Latar Belakang Kualitas kehidupan suatu bangsa
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dini Octavia, 2013
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Matematika merupakan salah satu mata pelajaran di Sekolah Dasar (SD) yang wajib dipelajari. Menurut James dalam ensiklopedia Matematika, Ismunamto (2011) mengungkapkan