MENGENAL BAHASA PEMROGRAMAN SCALA

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "MENGENAL BAHASA PEMROGRAMAN SCALA"

Transkripsi

1 MENGENAL BAHASA PEMROGRAMAN SCALA Octavia Noer Jasuma Abstrak Scala adalah sebuah bahasa pemrograman yang dikembangkan untuk menggantikan Java. Scala juga merupakan murni berorientasi obyek-bahasa dalam arti bahwa setiap nilai adalah obyek. Scala dikembangkan oleh Martin Odersky, yang adalah pengembang dari compiler dan fitur Generic pada bahasa pemrograman Java. Setelah lama mengembangkan dan menggunakan Java, Martin Odersky menemukan satu kelemahan fatal pada Java. jika ingin menggunakan Java pada lingkungan pemrograman konkuren, sintaks dari Java harus diubah seluruhnya. Model konkurensi yang digunakan Java (thread) dianggap sulit dimengerti dan dikodekan dengan baik. Scala dikembangkan untuk memperbaiki model konkurensi dari Java, serta meningkatkan berbagai aspek lainnya, seperti model orientasi objek yang kurang murni, yang banyak tidak disukai oleh programmer non-java. Selain itu, penggabungan paradigma pemrograman berorientasi objek dan fungsional juga dilakukan oleh Scala, untuk meningkatkan kemudahan pemrograman konkuren. Dengan berbagai alasan tersebut, tahun 2001 Scala dilahirkan. Scala (yang adalah kepanjangan dari Scalable Language ) merupakan sebuah bahasa pemrograman yang dirancang untuk digunakan dalam berbagai lingkungan, mulai dari script sederhana sampai dengan sebuah sistem yang besar dan rumit. Istilah kerennya, Scala adalah sebuah general purpose programming language. Kata Kunci: (Scalable Language, Programming Language, Model Orientasi Objek)

2 Pendahuluan Semakin berkembangnya teknologi banyak bahasa pemrograman yang dipake oleh seluruh programmer untuk memudahkan mereka dalam pekerjaannya. Namun tidak semua programmer mengenal semua bahasa pemrograman termasuk bahasa pemrograman yang terdahulu. Yang sering kita ketahui yaitu bahasa pemrograman Java tetapi selain Java masih banyak bahasa pemrograman yang terkenal yang belum diketahui seperti: Scala, Golang, Rust, dan lain-lain. Scala sendiri adalah sebuah bahasa pemrograman yang dikembangkan untuk menggantikan Java. Scala dikembangkan untuk memperbaiki model konkurensi dari Java, serta meningkatkan berbagai aspek lainnya, seperti model orientasi objek yang kurang murni, yang banyak tidak disukai oleh programmer non-java. Dalam artikel kali ini penulis bermaksud untuk memperkenalkan Bahasa pemrograman Scala dan memberitahukan bagaimana cara programnya. Target dan manfaat penulis agar programmer mengetahui bahasa pemrograman yang lain dan tidak terfokus dengan satu bahasa pemrograman saja. Pembahasan 1. Pengenalan Pemrograman Scala Scala (kepanjangan dari Scalable Language ) merupakan sebuah bahasa pemrograman yang dirancang untuk digunakan dalam berbagai lingkungan, mulai dari script sederhana sampai dengan sebuah sistem yang besar dan rumit. Istilah kerennya, Scala adalah sebuah general purpose programming language. Scala adalah sebuah general purpose programming language artinya sebuah bahasa pemrograman yang digunakan untuk menyelesaikan masalah-masalah umum. Scala dirancang untuk mengekspresikan pola pemrograman biasa secara ringkas, elegan, dan tipe-cara aman. Scala mengintegrasikan fitur berorientasi objek dan bahasa-bahasa fungsional, memungkinkan Java dan pemrogram lain untuk menjadi lebih produktif. Kode Java dan keterampilan pemrogram

3 sepenuhnya dapat digunakan kembali. Program Scala berjalan di Java VM, Scala memiliki kode byte yang kompatibel dengan Java sehingga kita dapat memanfaatkan sepenuhnya library yang ada pada JAVA atau kode aplikasi yang sudah ada. Scala dikembangkan oleh Martin Odersky, yang adalah pengembang dari compiler dan fitur Generic pada bahasa pemrograman Java. Setelah lama mengembangkan dan menggunakan Java, Martin Odersky menemukan satu kelemahan fatal pada Java: jika ingin menggunakan Java pada lingkungan pemrograman konkuren, sintaks dari Java harus diubah seluruhnya. Model konkurensi yang digunakan Java (thread) dianggap sulit dimengerti dan dikodekan dengan baik. Scala dikembangkan untuk memperbaiki model konkurensi dari Java, serta meningkatkan berbagai aspek lainnya, seperti model orientasi objek yang kurang murni, yang banyak tidak disukai oleh programmer non-java. Selain itu, penggabungan paradigma pemrograman berorientasi objek dan fungsional juga dilakukan oleh Scala, untuk meningkatkan kemudahan pemrograman konkuren. Dengan berbagai alasan tersebut, tahun 2001 Scala dilahirkan. Meyakinkan para programmer untuk berganti bahasa pemrograman jelas bukan hal yang mudah, terutama untuk bahasa pemrograman yang sudah sangat matang seperti Java. Ekosistem Java sangat kaya, dengan berbagai library, framework, dan komunitas yang telah terbangun dengan matang. Integrasi dengan Java Ada kode Java dan keterampilan programmer sepenuhnya kembali dapat digunakan. Scala program berjalan di Java VM, adalah kode byte yang kompatibel dengan Java sehingga Anda dapat membuat penuh penggunaan perpustakaan Jawa yang ada atau kode aplikasi yang sudah ada. Anda dapat menghubungi Scala dari Jawa dan Anda bisa menelepon Jawa dari Scala, integrasi yang mulus. Selain itu, Anda akan berada di rumah dengan alat pengembangan akrab, Eclipse, NetBeans atau Intellij misalnya, yang semuanya mendukung Scala.

4 Scala Compiler Kinerja Compiler Scala matang dan terbukti sangat handal oleh tahun digunakan dalam lingkungan produksi, compiler ini ditulis oleh Martin Odersky yang juga menulis Jawa referensi compiler dan turut menulis generik, yang digunakan oleh jutaan programmer Java saat ini. Anda dapat yakin pelaksanaan nya dari kompiler Scala menghasilkan kode byte yang melakukan setiap bit sebaik kode Java sebanding. Scala interoperasi dengan Java dan NET. Scala dirancang untuk saling beroperasi dengan baik dengan Lingkungan 2 yang populer Java Runtime (JRE). Secara khusus, interaksi dengan bahasa berorientasi objek utama pemrograman Java adalah sebagai halus mungkin. Scala memiliki model kompilasi yang sama (kompilasi terpisah, class loading dinamis) seperti Java dan memungkinkan akses ke ribuan yang ada berkualitas tinggi perpustakaan. Dukungan untuk NET Framework. (CLR) juga tersedia.

5 2. Scala Berorientasi Objek Scala dirancang untuk menjadi bahasa pemrograman yang murni berorientasi objek. Dalam Scala, setiap nilai adalah objek. Tidak ada lagi primitif, tidak ada lagi berbagai intrik aneh seperti kode berikut: 1.toSTring() yang tidak dapat dijalankan, dan bahkan tidak ada lagi operator. Ketika mengetikkan dalam Scala, yang terjadi pada dasarnya adalah pemanggilan fungsi sebagai berikut: (2) di mana 1 dan 2 masing-masing adalah objek Int. Objek dalam Scala dideskripsikan menggunakan class, dengan trait sebagai ganti dari interface pada Java. Class pada Scala dikembangkan dengan subclassing, sama seperti Java, tetapi Scala juga menggunakan konsep mixin-based composition untuk menyelesaikan permasalahan multiple inheritance. 3. Scala Sebagai Bahasa Fungsional Scala juga merupakan bahasa fungsional dalam arti bahwa setiap fungsi adalah nilai. Scala menyediakan sintaks ringan untuk mendefinisikan fungsi anonim, mendukung tingkat tinggi fungsi, memungkinkan fungsi yang harus diulang, dan mendukung currying. Scala, kasus kelas dan built-in mendukung untuk jenis model pencocokan pola aljabar yang digunakan dalam banyak bahasa pemrograman fungsional. Selanjutnya, gagasan Scala tentang pencocokan pola alami meluas ke pengolahan data XML dengan bantuan kanan mengabaikan pola urutan. Dalam konteks ini, comprehensions urutan berguna untuk merumuskan pertanyaan. Fitur-fitur ini membuat Scala ideal untuk mengembangkan aplikasi seperti layanan web.

6 Konsep pemrograman fungsional sendiri sebenarnya sederhana: fungsi adalah nilai dan fungsi adalah operasi pemetaan antara masukan dan keluaran. 1) Konsep pertama, yaitu fungsi adalah nilai berarti status dari sebuah fungsi dalam bahasa pemrograman fungsional dapat dikatakan sama dengan sebuah integer atau double. Jika kita dapat melakukan hal seperti ini pada sebuah integer dalam bahasa pemrograman non-fungsional (ilustrasi dalam bahasa C): // Memasukkan sebuah nilai integer ke dalam variabel int angka = 10; // menggunakan nilai integer sebagai parameter fungsi deretfibonacci(angka); // mengembalikan nilai integer dari sebuah fungsi int deretfibonacci(int n) { //... maka sebuah fungsi dalam bahasa pemrograman fungsional mendapatkan perlakukan serupa. Ya, kita dapat memasukkan fungsi ke dalam sebuah variabel, menggunakan fungsi sebagai parameter fungsi lainnya, dan menjadkan fungsi sebagai nilai kembalian dari sebuah fungsi:

7 // memasukkan fungsi ke dalam variable var func = (param1: Int, param2: Int) => param1 + param2 func(1, 2) // hasil: 3 // menggunakan fungsi sebagai parameter fungsi def median(data: List[Int], sortfunction: (List[Int]) => List[Int]) = { //... val datas = List(100, 24, 50) def quicksort(data: List[Int]): List[Int] = { //... val med = median(datas, quicksort) // mengembalikan nilai median dari datas 2) Konsep yang kedua, yaitu fungsi adalah operasi pemetaan antara masukan dan keluaran merupakan sebuah konsep yang mengharuskan sebuah fungsi hanya melakukan operasi kepada nilai-nilai yang ada di dalam fungsi itu sendiri. Nilai-nilai yang berada di luar fungsi tidak boleh diproses oleh sebuah fungsi. Singkatnya, sebuah fungsi hanya boleh menerima masukan, kemudian memberikan keluaran.

8 Perhatikan kode C berikut: int hp = 9999; void reducehp(int value) { hp -= value; reducehp(1000); Operasi pada fungsi di atas melakukan proses terhadap nilai yang berada di luar dirinya, yaitu hp. Fungsi jenis ini dikenal juga sebagai fungsi yang memiliki side effect. Side effect tidak diperbolehkan dalam pemrograman fungsional. Kode yang lebih baik menurut konsep fungsional adalah sebagai berikut: int hp = 9999; int reducehp(int currenthp, int damage) { return currenthp - damage; hp = reducehp(hp, 1000); 4. Contoh Pemprograman Scala Contoh Hello World : object HelloWorld extends App { println("hello, World!") bahasa pemrograman ini tidak membutuhkan suatu deklarasi kelas statik; sebuah object tunggal dibuat dengan menambahkan kata kunci object di dalamnya.

9 Ketika pengguna menyimpan dengan nama HelloWorld.scala, pengguna dapat menjalankan kompilasi dengan perintah: $ scalac HelloWorld.scala dan menjalankan dengan : $ scala HelloWorld Penutup Scala adalah sebuah bahasa pemrograman yang dikembangkan untuk menggantikan Java. Scala dikembangkan untuk memperbaiki model konkurensi dari Java, serta meningkatkan berbagai aspek lainnya, seperti model orientasi objek yang kurang murni, yang banyak tidak disukai oleh programmer non-java. Selain itu, penggabungan paradigma pemrograman berorientasi objek dan fungsional juga dilakukan oleh Scala, untuk meningkatkan kemudahan pemrograman konkuren. Scala juga merupakan bahasa fungsional dalam arti bahwa setiap fungsi adalah nilai. Scala menyediakan sintaks ringan untuk mendefinisikan fungsi anonim, mendukung tingkat tinggi fungsi, memungkinkan fungsi yang harus diulang, dan mendukung currying.

10 Referensi bertzzie.com digital-manga.blogspot.com ri32.wordpress.com id.m.wikipedia.org Biografi Nama saya Octavia Noer Jasuma, biasa dipanggil Via. Saya mahasiswa STMIK Raharja, Jurusan Sistem Informasi konsentrasi Komputerisasi Akuntansi. Saat ini saya sedang menjalani semester 6 (enam). Saya bertempat tinggal di Perumahan Taman Buah Sukamantri Blok AA 6 No.4, Kabupaten Tangerang. Akan tetapi saya bukan asli orang Tangerang, saya berasal dari salah satu daerah di Sumatra Selatan yaitu Ogan Komering Ulu. Hal yang sering saya lakukan di waktu luang antara lain: nonton youtube dan travelling. Salam kenal, semoga artikel ini bermanfaat.

SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG

SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG 2017 [TIK] BAB VIII PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK [Alfa Faridh Suni] KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN 2017 BAB VIII

Lebih terperinci

Konsep Pemrograman Berorientasi Obyek. Maria Ulfah S Nurochman

Konsep Pemrograman Berorientasi Obyek. Maria Ulfah S Nurochman Konsep Pemrograman Berorientasi Obyek Maria Ulfah S Nurochman Kompetensi Menjelaskan paradigma pemrograman berorientasi obyek Membedakan antara paradigma pemrograman berorientasi obyek dan pemrograman

Lebih terperinci

1. Sejarah Javascript

1. Sejarah Javascript 1. Sejarah Javascript JavaScript pada awalnya bernama LiveScript dan diperkenalkan pertama kali di browser Netscape Navigator 2 pada awal tahun 1995. Pengembangan javascrip ditujujkan untuk mempermudah

Lebih terperinci

MINGGU II : DASAR C# Tujuan Pembelajaran. Materi

MINGGU II : DASAR C# Tujuan Pembelajaran. Materi MINGGU II : DASAR C# Bagian ini akan membahas tentang struktur dasar C# dan elemen-elemen dasar dalam C#. Pembahasan meliputi struktur dasar C#, Ekspresi, Tipe data, variable dan operator dalam C#. Tujuan

Lebih terperinci

MENGENAL TENTANG BAHASA PEMROGRAMAN RUBY

MENGENAL TENTANG BAHASA PEMROGRAMAN RUBY MENGENAL TENTANG BAHASA PEMROGRAMAN RUBY Annisa Dwiyanti annisa.dwiyanti28@yahoo.com :: http://penulis.com Abstrak Bahasa pemrograman adalah salah satu media yang berperan penting dalam interaksi user

Lebih terperinci

Pengenalan JAVA. Farhat, ST., MMSI., MSc

Pengenalan JAVA. Farhat, ST., MMSI., MSc Pengenalan JAVA Tim sun Microsystems (dipimpin oleh James Gosling) bahasa komputer kecil (chipchip embedded) Proyek bernama Green. Pascal (diciptakkan oleh Niklaus Wirth) Bahasa yang portable kode intermediate

Lebih terperinci

Abstrak. yaitu. yang. awal. pemrograman, c++ Programming). Copyright ilmuti.org Seluruh disertakan dalam. setiap

Abstrak. yaitu. yang. awal. pemrograman, c++ Programming). Copyright ilmuti.org Seluruh disertakan dalam. setiap Pengenalan Bahasa Pemrograman C+ ++ Iman Amalludin iman.llusion@gmail.com ::: http://blog.imanllusion.hostzi.com Abstrak C++ adalah bahasa pemrograman komputer C++ + dikembangkan di Bell Labs (Bjarne Stroustrup)

Lebih terperinci

LAPORAN PERCOBAAN V ( APLIKASI NILAI MAHASISWA) BERBASIS JAVA

LAPORAN PERCOBAAN V ( APLIKASI NILAI MAHASISWA) BERBASIS JAVA LAPORAN PERCOBAAN V ( APLIKASI NILAI MAHASISWA) BERBASIS JAVA Oleh : Putri Indriyaningsih NPM. 1142208 Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer STMIK AMIKBANDUNG Jl. Jakarta no. 28 Bandung 1 BAB

Lebih terperinci

Kesalahan Umum dalam Pemrograman C#

Kesalahan Umum dalam Pemrograman C# Kesalahan Umum dalam Pemrograman C# Reza Pahlava reza.pahlava@raharja.info :: http://blog.rezapahlava.com Abstrak Pada saat seseorang memulai mempelajari sebuah bahasa pemrograman, umumnya akan melakukan

Lebih terperinci

PRAKTIKUM OBJECT ORIENTED PROGRAMING

PRAKTIKUM OBJECT ORIENTED PROGRAMING PRAKTIKUM OBJECT ORIENTED PROGRAMING Class, Object dan Elemen dalam Class Pada Java Disusun oleh: KELOMPOK 1 STMIK STIKOM INDONESIA (STIKI)-BALI 2016 KATA PENGANTAR Puji syukur penulis panjatkan kehadiran

Lebih terperinci

LAPORAN PERCOBAAN IV PEMBUATAN CALCULATOR ( MENGHITUNG GAJI KARYAWAN DAN TUNJANGANNYA) BERBASIS JAVA

LAPORAN PERCOBAAN IV PEMBUATAN CALCULATOR ( MENGHITUNG GAJI KARYAWAN DAN TUNJANGANNYA) BERBASIS JAVA LAPORAN PERCOBAAN IV PEMBUATAN CALCULATOR ( MENGHITUNG GAJI KARYAWAN DAN TUNJANGANNYA) BERBASIS JAVA Oleh : Putri Indriyaningsih NPM. 1142208 Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer STMIK AMIKBANDUNG

Lebih terperinci

Pengantar Pemrograman dengan Bahasa Java

Pengantar Pemrograman dengan Bahasa Java Pengantar Pemrograman dengan Bahasa Java IF2123 Aljabar Geometri Oleh: Rinaldi Munir Sekolah Teknik Elektro dan Informatika ITB 1 Sejarah Bahasa Java Bahasa java dibuat oleh James Gosling saat masih bergabung

Lebih terperinci

Pendahuluan. Komputasi Nuklir. 29 Oktober Komputasi Nuklir Pendahuluan 29 Oktober / 41

Pendahuluan. Komputasi Nuklir. 29 Oktober Komputasi Nuklir Pendahuluan 29 Oktober / 41 Pendahuluan Komputasi Nuklir 29 Oktober 2015 Komputasi Nuklir Pendahuluan 29 Oktober 2015 1 / 41 Outline 1 Pendahuluan 2 Algoritma 3 Bahasa Pemrograman 4 Implementasi aturan trapesium menggunakan bahasa

Lebih terperinci

STMIK AMIKOM YOGYAKARTA YOGYAKARTA 2008 WIDHIARTA, S. KOM

STMIK AMIKOM YOGYAKARTA YOGYAKARTA 2008 WIDHIARTA, S. KOM Pemrograman Web // IInternet 1 Pengenallan Perancangan Web S1-TII//D3-TII//S1-SII matterri i:: JavaScrri iptt STMIK AMIKOM YOGYAKARTA YOGYAKARTA 2008 WIDHIARTA, S. KOM CLIENT SIDE SCRIPT - JAVASCRIPT WIDHIARTA,

Lebih terperinci

Praktikum. PBO (Kelas K) Oleh : MOHAMMAD SHOLIKIN

Praktikum. PBO (Kelas K) Oleh : MOHAMMAD SHOLIKIN Praktikum. PBO (Kelas K) Oleh : MOHAMMAD SHOLIKIN http://sholikins.wordpress.com http://sholikins.wordpress.com 1 Pemrograman Berorientasi Objek / OOP (Objek Oriented Programming)??? http://sholikins.wordpress.com

Lebih terperinci

INTRODUCTION TO NETBEANS IDE

INTRODUCTION TO NETBEANS IDE INTRODUCTION TO NETBEANS IDE Aminah Sri Rahayu aminah.sri@raharja.info Abstrak NetBeans IDE adalah sebuah lingkungan pengembangan terintegrasi memenangkanpenghargaan yang tersedia untuk Windows, Mac, Linux,

Lebih terperinci

BEKERJA DENGAN JAVA CLASS LIBRARY

BEKERJA DENGAN JAVA CLASS LIBRARY MK. Pemrograman Berorientasi Objek BEKERJA DENGAN JAVA CLASS LIBRARY (CLASS-METHOD-OBJECT) KARMILASARI ANALOGI OBJEK DALAM DUNIA NYATA Objek di dunia nyata = Objek dalam perangkat lunak Atribut di dunia

Lebih terperinci

Modul II Object Oriented Programming

Modul II Object Oriented Programming Modul II Object Oriented Programming Tujuan 1. Mahasiswa dapat mengenal dan memahami konsep pemrograman berorientasi objek. 2. Mahasiswa mampu membuat class, object dan access modifier. Dasar Teori OOP

Lebih terperinci

Sekarang, kita akan mencoba untuk menganalisa program Java pertama : public class Hello {

Sekarang, kita akan mencoba untuk menganalisa program Java pertama : public class Hello { Sekarang, kita akan mencoba untuk menganalisa program Java pertama : /** * My first j ava program */ public static void main(string[] args) //menampilkan string Hello world pada layar System. out. println("hello

Lebih terperinci

BAHASA PEMROGRAMAN. Merupakan prosedur/tata cara penulisan program.

BAHASA PEMROGRAMAN. Merupakan prosedur/tata cara penulisan program. BAHASA PEMROGRAMAN PROGRAM Kata, ekspresi, pernyataan atau kombinasinya yang disusun dan dirangkai menjadi satu kesatuan prosedur yang berupa urutan langkah untuk menyelesaikan masalah yang diimplementasikan

Lebih terperinci

BAB III PEMROGRAMAN PADA SOFTWARE MICROSOFT VISUAL BASIC dan data-data yang saling terelasi yang memerintahkan apa yang harus

BAB III PEMROGRAMAN PADA SOFTWARE MICROSOFT VISUAL BASIC dan data-data yang saling terelasi yang memerintahkan apa yang harus BAB III PEMROGRAMAN PADA SOFTWARE MICROSOFT VISUAL BASIC 2010 A. Software Software (perangkat lunak) adalah kumpulan dari program-program dan data-data yang saling terelasi yang memerintahkan apa yang

Lebih terperinci

1. Sejarah Javascript

1. Sejarah Javascript 1. Sejarah Javascript JavaScript pada awalnya bernama LiveScript dan diperkenalkan pertama kali di browser Netscape Navigator 2 pada awal tahun 1995. Pengembangan javascrip ditujujkan untuk mempermudah

Lebih terperinci

IT210 - Pemrograman Visual. Ramos Somya

IT210 - Pemrograman Visual. Ramos Somya IT210 - Pemrograman Visual Ramos Somya Framework.NET merupakan suatu komponen Windows yang terintegrasi dan dibuat agar dapat menjalankan berbagai macam aplikasi.net, termasuk pengembangan aplikasi Web

Lebih terperinci

Pengantar Pemrograman dengan Bahasa Java

Pengantar Pemrograman dengan Bahasa Java Pengantar Pemrograman dengan Bahasa Java IF2123 Aljabar Geometri Oleh: Rinaldi Munir Sekolah Teknik Elektro dan Informatika ITB 1 Sejarah Bahasa Java Bahasa java dibuat oleh James Gosling saat masih bergabung

Lebih terperinci

Kurikulum Qt. Chapter 4 Function. Fungsi

Kurikulum Qt. Chapter 4 Function. Fungsi Chapter 4 Function Fungsi Fungsi (Function) adalah sekumpulan program yang diberi nama, sehingga dengan demikain jika program itu diperlukan dapat dipanggil kembali. Walaupun Pemrograman Berorientasi Objek

Lebih terperinci

Inheritance dan Kata Kunci static

Inheritance dan Kata Kunci static Inheritance dan Kata Kunci static PEWARISAN (INHERITANCE) Salah satu fitur yang paling kuat dalam OOP adalah penggunaan kode kembali (code reuse). Sekali sebuah prosedur dibuat, maka kita bisa menggunakannya

Lebih terperinci

Pengenalan Script. Definisi HTML

Pengenalan Script. Definisi HTML 1 Pengenalan Script Pada bab ini akan dibahas bahasa script yang dapat digunakan untuk membuat halaman web. Untuk dapat membuat halaman web bahasa script pertama yang harus anda kenal adalah HTML. HTML

Lebih terperinci

Konsep Pemrograman Berorientasi Obyek

Konsep Pemrograman Berorientasi Obyek Konsep Pemrograman Berorientasi Obyek Tujuan Pengenalan bahasa Java Memberikan latar belakang serta pemahaman tentang konsep pemrograman berorientasi obyek dan perbandingannya dengan pemrograman prosedural.

Lebih terperinci

BAB II. KAJIAN PUSTAKA

BAB II. KAJIAN PUSTAKA BAB II. KAJIAN PUSTAKA A. MYSQL MySQL merupakan sistem basis dataopen source paling populer. MySQL adalah sebuah implementasi dari sistem manajemen basis data relasional (Relational Database Management

Lebih terperinci

Tugas Rekayasa Perangkat Lunak Berorientasi Obyek Review IDE untuk Java (NetBeans, Eclipse, Intellij IDEA)

Tugas Rekayasa Perangkat Lunak Berorientasi Obyek Review IDE untuk Java (NetBeans, Eclipse, Intellij IDEA) Tugas Rekayasa Perangkat Lunak Berorientasi Obyek Review IDE untuk Java (NetBeans, Eclipse, Intellij IDEA) Dengan semakin diminatinya pemrograman berorientasi obyek untuk membangun perangkat lunak menyebabkan

Lebih terperinci

Bab 8. Dasar-Dasar OOP

Bab 8. Dasar-Dasar OOP Bab 8. Dasar-Dasar OOP Pemrograman Berorientasi Obyek Politeknik Elektronika Negeri Surabaya 2007 Overview Introduction Encapsulation Information Hiding Interface to access data Constructor Overloading

Lebih terperinci

9/26/2011. Tujuan. Bekerja dengan Java Class Library. Pengenalan OOP. Pengenalan OOP. Class dan Object. Enkapsulasi

9/26/2011. Tujuan. Bekerja dengan Java Class Library. Pengenalan OOP. Pengenalan OOP. Class dan Object. Enkapsulasi Tujuan Pada akhir pembahasan, siswa diharapkan dapat : JAVA Education Network Indonesia Bekerja dengan Java Class Library Pengenalan Pemrograman 1 Menjelaskan OOP dan beberapa konsepnya Membedakan antara

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Sebesta (2002) memaparkan kriteria evaluasi terhadap sebuah bahasa

BAB I PENDAHULUAN. Sebesta (2002) memaparkan kriteria evaluasi terhadap sebuah bahasa BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sebesta (2002) memaparkan kriteria evaluasi terhadap sebuah bahasa pemrograman, yaitu readability, writability, dan reliability. Sebesta juga mendaftar karakteristik-karakteristik

Lebih terperinci

What Is a Function and Why Use One?

What Is a Function and Why Use One? What Is a Function and Why Use One? Oleh : Fiftin Noviyanto Functions adalah sebagian blok kode yang ditulis sebelum atau sesudah fungsi main(). Functions adalah cara untuk mengorganisir program ke dalam

Lebih terperinci

TUGAS AKHIR APLIKASI KALKULATOR BOLA BERBASIS JAVA

TUGAS AKHIR APLIKASI KALKULATOR BOLA BERBASIS JAVA TUGAS AKHIR APLIKASI KALKULATOR BOLA BERBASIS JAVA Oleh : Putri Indriyaningsih NPM. 1142208 Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer STMIK AMIKBANDUNG Jl. Jakarta no. 28 Bandung BAB I Pendahuluan

Lebih terperinci

MEMBUAT KELAS SENDIRI. Dewi Sartika, M.Kom

MEMBUAT KELAS SENDIRI. Dewi Sartika, M.Kom MEMBUAT KELAS SENDIRI Dewi Sartika, M.Kom MENDEFINISIKAN KELAS SENDIRI class ...... DEKLARASI ATRIBUT [=]; Contoh Instance variable : private

Lebih terperinci

P a g e 1. A. Perkenalan

P a g e 1. A. Perkenalan P a g e 1 A. Perkenalan The FoxNet merupakan implementasi dari standar protokol TCP / IP networking tumpukan menggunakan bahasa Standard ML (SML). SML adalah bahasa pemrograman jenis-aman dengan pengumpulan

Lebih terperinci

TIPE DATA PADA JAVA. Pertemuan (K-04/L-04)

TIPE DATA PADA JAVA. Pertemuan (K-04/L-04) TIPE DATA PADA JAVA Pertemuan (K-04/L-04) Alangkah baiknya kita mempelajari terlebih dahulu tentang apa itu tipe data dan mengenal ada berapa tipe data yang digunakan dalam Bahasa Pemrograman Java. Sudah

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIKUM PERTENGAHAN SEMESTER (LAB. ACTIVITY) ALGORITMA & PEMROGRAMAN TEKNIK INFORMATIKA. Oleh: NIM : Materi:

LAPORAN PRAKTIKUM PERTENGAHAN SEMESTER (LAB. ACTIVITY) ALGORITMA & PEMROGRAMAN TEKNIK INFORMATIKA. Oleh: NIM : Materi: LAPORAN PRAKTIKUM PERTENGAHAN SEMESTER (LAB. ACTIVITY) ALGORITMA & PEMROGRAMAN TEKNIK INFORMATIKA Oleh: NIM : Materi: Pengenalan Bahasa Java Mengenali Lingkup Pemrograman Dasar-dasar Pemrograman Mendapatkan

Lebih terperinci

Part 2 - Algoritma & Pemrograman Konsep dasar Pemrograman

Part 2 - Algoritma & Pemrograman Konsep dasar Pemrograman Part 2 - Algoritma & Pemrograman Konsep dasar Pemrograman Apa itu Program? Program adalah deretan instruksi yang digunakan untuk mengendalikan komputer, sehingga komputer dapat melakukan tindakan sesuai

Lebih terperinci

Pengenalan Pemrograman

Pengenalan Pemrograman Pengenalan Pemrograman 1 Pemrograman Suatu kumpulan urutan perintah ke komputer untuk mengerjakan sesuatu, dimana instruksi tersebut menggunakan bahasa yang dimengerti oleh komputer atau dikenal dengan

Lebih terperinci

BERBAGAI VERSI VISUAL BASIC.NET

BERBAGAI VERSI VISUAL BASIC.NET BERBAGAI VERSI VISUAL BASIC.NET Annisa annisadarlya@gmail.com Abstrak Microsoft Visual Basic.NET adalah sebuah alat untuk mengembangkan dan membangun aplikasi yang bergerak di atas sistem.net Framework,

Lebih terperinci

Implementasi OOP Pada Perangkat Lunak Pemrograman

Implementasi OOP Pada Perangkat Lunak Pemrograman Silabus Pertemuan ke- Pokok Bahasan Keterangan 1 Pengenalan Dasar Pemrograman 2 Konsep Dasar Pemrograman 3 Tahapan Pembuatan Program 4 Elemen-Elemen Bahasa Pemrograman 5 Analisa Struktur Program 6 Analisa

Lebih terperinci

MODUL 1 PENGENALAN OOP

MODUL 1 PENGENALAN OOP MODUL 1 PENGENALAN OOP Default Private Public Protected Tujuan: Mahasiswa dapat mengenal dan memahami konsep class, objek, dan access modifier Materi: Pengantar Class Atribut Method This Access Modifier

Lebih terperinci

Dasar Pemrograman Java

Dasar Pemrograman Java Dasar Pemrograman Java Tessy Badriyah, SKom. MT. http://lecturer.eepis-its.edu/~tessy Tujuan Pembelajaran Penggunaan Komentar dalam program Memahami perbedaan identifier yang valid dan yang tidak valid

Lebih terperinci

ilmu bahasa pemrograman ilmu c++ Copyright izie ilmu c++

ilmu bahasa pemrograman ilmu c++ Copyright izie  ilmu c++ ilmu c++ Tutorial ini untuk siapa saja, walaupun anda belum pernah melakukan pemrograman, atau jika andapun berpengalaman dalam pemrograman dengan bahasa pemrograman lain tapi ingin mempelajari bahasa

Lebih terperinci

TIPE DATA, VARIABLE, dan OPERATOR DELPHI

TIPE DATA, VARIABLE, dan OPERATOR DELPHI TIPE DATA, VARIABLE, dan OPERATOR DELPHI A. TIPE DATA Delphi merupakan bahasa pemrograman tingkat tinggi yang mendukung perancangan terstruktur dan berorientasi Object. Bahasa pemrograman ini berdasarkan

Lebih terperinci

Tabel 1. Instruksi untuk menampilkan teks No. Bahasa Pemrograman Instruksi 1. Pascal WRITE ( Bahasa pemrograman itu mudah );

Tabel 1. Instruksi untuk menampilkan teks No. Bahasa Pemrograman Instruksi 1. Pascal WRITE ( Bahasa pemrograman itu mudah ); PERTEMUAN I BAHASA PEMROGRAMAN JAVA DAN PENGENALAN NETBEANS 1. Program dan Bahasa Pemrograman Di dalam dunia komputer sering kali dijumpai istilah program dan bahasa pemrograman. Kedua istilah tersebut

Lebih terperinci

Kurikulum Qt. { Basic OOP } Chapter 4. Function

Kurikulum Qt. { Basic OOP } Chapter 4. Function Kurikulum Qt { Basic OOP } Chapter 4 Function. Agenda Fungsi Konsep Dasar Fungsi Mendefinisikan Fungsi Deklarasi Fungsi (Prototype) Hasil Balik Fungsi Ruang Lingkup Variabel Variable Lokal Variable Global

Lebih terperinci

Semua Bisa Menjadi Programmer Python Basic

Semua Bisa Menjadi Programmer Python Basic Semua Bisa Menjadi Programmer Python Basic Semua Bisa Menjadi Programmer Python Basic Ir. Yuniar Supardi PENERBIT PT ELEX MEDIA KOMPUTINDO Semua Bisa Menjadi Programmer Python Basic Ir. Yuniar Supardi

Lebih terperinci

Pemrograman Berorientasi Obyek (IT251) Ramos Somya, S.Kom., M.Cs.

Pemrograman Berorientasi Obyek (IT251) Ramos Somya, S.Kom., M.Cs. Pemrograman Berorientasi Obyek (IT251) Ramos Somya, S.Kom., M.Cs. Thread adalah sebuah pengontrol aliran program dengan menggunakan kendali tunggal. Suatu proses dikontrol oleh paling sedikit satu thread.

Lebih terperinci

PERTEMUAN 2 PEMOGRAMAN BERORIENTASI OBJEK L/O/G/O

PERTEMUAN 2 PEMOGRAMAN BERORIENTASI OBJEK L/O/G/O PERTEMUAN 2 PEMOGRAMAN BERORIENTASI OBJEK L/O/G/O PENGERTIAN Secara logika kelas dalam dunia pemrograman dapat kita bayangkan seperti halnya kelas-kelas yang ada pada sekolah dasar. Kelas digunakan untuk

Lebih terperinci

Inheritance (Pewarisan) Pengertian dasar inheritance

Inheritance (Pewarisan) Pengertian dasar inheritance Inheritance (Pewarisan) Pengertian dasar inheritance Inheritance (Pewarisan) merupakan salah satu dari tiga konsep dasar OOP. Konsep inheritance ini mengadopsi dunia riil dimana suatu entitas/obyek dapat

Lebih terperinci

Kurikulum Qt. Chapter 5 Pointer dan References. Agenda. Apa itu Pointer? Memory Komputer. Mengambil Alamat Memory dari Variabel

Kurikulum Qt. Chapter 5 Pointer dan References. Agenda. Apa itu Pointer? Memory Komputer. Mengambil Alamat Memory dari Variabel Chapter 5 Pointer dan References Agenda Pada chapter ini kita akan membahas beberapa topik yang berhubungan dengan pointer dan reference yaitu: Penggunaan Pointer. Pointer dan Array. Mengalokasikan memory

Lebih terperinci

JAVA FUNDAMENTAL ATURAN PERKULIAHAN SILABUS

JAVA FUNDAMENTAL ATURAN PERKULIAHAN SILABUS JAVA FUNDAMENTAL Nama : Julian Chandra W Telp : 085647155605 Email : maeztro_87@yahoo.co.id Referensi : 1. Benny Hermawan. 2004. Menguasai Java 2 & Object Oriented Programming. Andi. 2. Bambang Hariyanto.

Lebih terperinci

Modul Praktikum Bahasa Pemrograman 1

Modul Praktikum Bahasa Pemrograman 1 Modul Praktikum Tahun Ajaran 2009/2010 Revisi : Eko Andriyanto Wicaksono, S.Kom Materi 6 Array Pengenalan Array Pada Bab sebelumnya, kita telah mendiskusikan bagaimana cara pendeklarasian berbagai macam

Lebih terperinci

Visual Basic (VB) Tatik yuniati. Abstrak.

Visual Basic (VB) Tatik yuniati. Abstrak. Visual Basic (VB) Tatik yuniati Tatikyuniati10@yahoo.co.id Abstrak Visual Basic adalah generasi ketiga -event bahasa pemrograman dan lingkungan pengembangan terpadu (IDE) dari Microsoft untuk perusahaan

Lebih terperinci

BAHASA PEMROGRAMAN JAVA

BAHASA PEMROGRAMAN JAVA MI1274 Algoritma & Pemrograman Lanjut Genap 2015-2016 BAHASA PEMROGRAMAN JAVA Disusun Oleh: Reza Budiawan Untuk: Tim Dosen Algoritma & Pemrograman Lanjut Hanya dipergunakan untuk kepentingan pengajaran

Lebih terperinci

Pemrograman dan Bahasa Pemrograman

Pemrograman dan Bahasa Pemrograman Pemrograman dan Bahasa Pemrograman Algoritma dan Pemrograman Tahar Agastani Teknik Informatika UIN - 2008 Apakah Pemrograman? Problem Space Abstraction Modelling Programming Language Implementation Solution

Lebih terperinci

Konsep Dasar Pemrograman Berorientasi Obyek I JAVA. Anugrah Kusuma Seno Adi Putra

Konsep Dasar Pemrograman Berorientasi Obyek I JAVA. Anugrah Kusuma Seno Adi Putra Konsep Dasar Pemrograman Berorientasi Obyek I JAVA Anugrah Kusuma Seno Adi Putra Konsep Dasar Pemrograman Berorientasi Obyek I JAVA @2007 Java Competency Center - Institut Teknologi Bandung Penulis : Anugrah

Lebih terperinci

Jobsheet 09. Overloading and Overriding Method

Jobsheet 09. Overloading and Overriding Method Jobsheet 09 Overloading and Overriding Method 1. Kompetensi Setelah menempuh pokok bahasan ini, mahasiswa mampu : 1) Memahami konsep overloading dan overriding, 2) Memahami perbedaan overloading dan overriding,

Lebih terperinci

Mengenal Pemrograman Web Dengan JSP

Mengenal Pemrograman Web Dengan JSP Mengenal Pemrograman Web Dengan JSP Iman Amalludin iman.llusion@gmail.com :: http://blog.imanllusion.hostzi.com Abstrak Apa yang dimaksud dengan JSP? JSP (Java Server Pages) adalah bahasa scripting untuk

Lebih terperinci

dilakukan oleh bahasa mesin dapat dilakukan oleh C dengan penyusunan program yang lebih sederhana dan mudah. Bahasa C dalam pemakainnya memerlukan

dilakukan oleh bahasa mesin dapat dilakukan oleh C dengan penyusunan program yang lebih sederhana dan mudah. Bahasa C dalam pemakainnya memerlukan I. PENDAHULUAN Perkembangan bahasa C erat kaitannya dengan perkembangan sistem operasi UNIX, dimana keduanya dikembangkan di AT&T Bell Lab (USA). Pertama kali bahasa C diimplementasikan pada komputer DEC

Lebih terperinci

PEMROGRAMAN JAVA : VARIABEL DAN TIPE DATA

PEMROGRAMAN JAVA : VARIABEL DAN TIPE DATA PEMROGRAMAN JAVA : VARIABEL DAN TIPE DATA Asep Herman Suyanto info@bambutechno.com http://www.bambutechno.com Bahasa pemrograman pada umumnya, mengenal adanya variabel yang digunakan untuk menyimpan nilai

Lebih terperinci

Michael Lionardi

Michael Lionardi Memahami Konsep OOP dengan C++ lionardi@web.de Lisensi Dokumen: Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan secara bebas untuk tujuan bukan komersial (nonprofit), dengan

Lebih terperinci

Programming Language Bahasa Pemrograman

Programming Language Bahasa Pemrograman Programming Language Bahasa Pemrograman Bahasa Pemrograman Bahasa pemrograman menyediakan blok bangunan dasar untuk semua sistem dan peranti lunak aplikasi. Macam-macam macam bahasa pemrograman : a. Bahasa

Lebih terperinci

Object OOP. Polymor phism

Object OOP. Polymor phism Nama = Dony Aditya Saputra NRP = 7412040516 Jurusan = D4 LJ T.INFORMATIKA Tugas 1 Praktek Basis Data 1. Buatlah Mind Mapping untuk OOP? Oriented Programming atau OOP adalah merupakan paradigma pemrograman

Lebih terperinci

Pemrograman dengan Java

Pemrograman dengan Java Pemrograman dengan Java Java sebagai salah satu bahasa pemrograman baru menjanjikan banyak kemudahan bagi programer junior maupun senior. Tutorial ini akan membawa Anda mengenal lebih jauh bahasa ini melalui

Lebih terperinci

Fungsi. Tim PHKI Modul Dasar Pemrograman Fakultas Ilmu Komputer UDINUS Semarang

Fungsi. Tim PHKI Modul Dasar Pemrograman Fakultas Ilmu Komputer UDINUS Semarang Fungsi Tim PHKI Modul Dasar Pemrograman Fakultas Ilmu Komputer UDINUS Semarang Review: Fungsi dalam Matematika Fungsi f(x) dengan satu parameter x dalam matematika yang didefinisikan sebagai: f(x) = x

Lebih terperinci

2 TIPE DATA DAN VARIABEL

2 TIPE DATA DAN VARIABEL BAB 2 TIPE DATA DAN VARIABEL Kompetensi Dasar dan Indikator : Setelah mengikuti materi kuliah ini mahasiswa mampu menggunakan tipe data dan variable yang ada dalam Java, dengan indikator mahasiswa mampu:

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PENERAPAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PENERAPAN 87 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PENERAPAN 4.1 Karakteristik bahasa pemrograman DOGI Berikut ini akan dijabarkan karakteristik-karakteristik bahasa pemrograman DOGI yang mempengaruhi readability, writability

Lebih terperinci

Chapter# 5. Tujuan : Mahasiswa m

Chapter# 5. Tujuan : Mahasiswa m Chapter# 5 Mengenal Java Tujuan : Mahasiswa m A. Java Overview Java direlease oleh Sun Microsystem Inc tahun 1995 Java digunakan untuk aplikasi pemrograman Applet di web browser, selanjutnya berkembang

Lebih terperinci

Pendahuluan Pemrograman Mikrokontroler

Pendahuluan Pemrograman Mikrokontroler Pendahuluan Pemrograman Mikrokontroler Pokok Bahasan: 1. Pemrograman C 2. Pengalokasian Memory Tujuan Belajar: Setelah mempelajari dalam bab ini, mahasiswa diharapkan mampu: 1. Memahami dan Menjelaskan

Lebih terperinci

Mengenal Java RMI. Wiranti Sri Utami. Abstrak. Pendahuluan.

Mengenal Java RMI. Wiranti Sri Utami. Abstrak. Pendahuluan. Mengenal Java RMI Wiranti Sri Utami whiranty68@gmail.com Abstrak Java adalah sebuah bahasa pemrograman dan juga sebuah platform. Java juga merupakan sebuah bahasa pemrograman tingkat tinggi, salah satu

Lebih terperinci

Objek Data, Variabel, dan Konstanta. Konsep Bahasa Pemrograman Materi 4 Yudianto Sujana, M.Kom

Objek Data, Variabel, dan Konstanta. Konsep Bahasa Pemrograman Materi 4 Yudianto Sujana, M.Kom Objek Data, Variabel, dan Konstanta Konsep Bahasa Pemrograman Materi 4 Yudianto Sujana, M.Kom Pengantar Penyimpanan data di komputer (memori, register, dan lainnya) Organisasi yang sederhana Barisan bit

Lebih terperinci

JAVA. Sekilas tentang java : FITUR JAVA :

JAVA. Sekilas tentang java : FITUR JAVA : JAVA Sekilas tentang java : Java diciptakan oleh suatu tim yang dipimpin oleh Patrick Naughton dan james gosling dalam suatu proyek dari sun Microsystem. Tujuan adalah untuk menghasilkan bahasa komputer

Lebih terperinci

Nama : Julian Chandra W Telp :

Nama : Julian Chandra W Telp : JAVA FUNDAMENTAL Nama : Julian Chandra W Telp : 085647155605 Email : maeztro_87@yahoo.co.id julian.chand@gmail.com Referensi : 1. Benny Hermawan. 2004. Menguasai Java 2 & Object Oriented Programming. Andi.

Lebih terperinci

BAB 3 TYPE DATA, VARIABLE DAN OPERATOR

BAB 3 TYPE DATA, VARIABLE DAN OPERATOR BAB 3 TYPE DATA, VARIABLE DAN OPERATOR Bahasa pemrograman pada umumnya, mengenal adanya variabel yang digunakan untuk menyimpan nilai atau data. Sedangkan Java sendiri dikenal sebagai bahasa pemrograman

Lebih terperinci

Pengenalan Java PEMROGRAMAN DASAR. Dr. Eng. Herman Tolle, ST., MT. Sistem Informasi PTIIK UB Semester Ganjil 2014/2015

Pengenalan Java PEMROGRAMAN DASAR. Dr. Eng. Herman Tolle, ST., MT. Sistem Informasi PTIIK UB Semester Ganjil 2014/2015 PEMROGRAMAN DASAR Sistem Informasi PTIIK UB Semester Ganjil 2014/2015 Pengenalan Java Dr. Eng. Herman Tolle, ST., MT Program Teknologi Informasi & Ilmu Komputer, Universitas Brawijaya Outline Pengenalan

Lebih terperinci

APLIKASI KALKULATOR PENGHITUNGAN NILAI BERBASIS JAVA

APLIKASI KALKULATOR PENGHITUNGAN NILAI BERBASIS JAVA APLIKASI KALKULATOR PENGHITUNGAN NILAI BERBASIS JAVA Oleh: Nama : aryan sigit NPM : 1142216 STMIK AMIK BANDUNG 2012 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan Teknologi Informasi di Indonesia saat

Lebih terperinci

Sejarah C. Dirancang oleh Denis M. Ritchie tahun 1972 di Bell Labs.

Sejarah C. Dirancang oleh Denis M. Ritchie tahun 1972 di Bell Labs. Sejarah C Dirancang oleh Denis M. Ritchie tahun 1972 di Bell Labs. Pengembangan dari bahasa BCPL(Martin Richard, 1967) dan bahasa B (Ken Thompson, 1970) Dibantu Brian W. Kernighan, Ritchie menulis buku

Lebih terperinci

PHP & MYSQL. Universitas Komputer Indonesia 2004 Taryana. S

PHP & MYSQL. Universitas Komputer Indonesia 2004 Taryana. S 2.1. Tipe data dan Variabel pada PHP PHP mendukung tipe data berikut ini: integer double string array object Tipe variabel ini tidak perlu ditentukan oleh programmer, melainkan ditentukan pada saat runtime

Lebih terperinci

PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK

PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK Materi I Konsep Dasar PBO Maksud dan tujuan Mengerti penggunaan dan keuntungan serta mampu melakukan pemrograman berorientasi Objek (OOP) Mengerti dan mampu melakukan pemrograman

Lebih terperinci

VI. FUNGSI. Fungsi Main ( ) Fungsi a ( ) Fungsi b ( ) Fungsi c ( ) Fungsi c1 ( ) Fungsi c2 ( ) Fungsi c3 ( ) Bentuk umumnya :

VI. FUNGSI. Fungsi Main ( ) Fungsi a ( ) Fungsi b ( ) Fungsi c ( ) Fungsi c1 ( ) Fungsi c2 ( ) Fungsi c3 ( ) Bentuk umumnya : VI. FUNGSI 6.1. FUNGSI Fungsi adalah sekumpulan perintah operasi program yang dapat menerima argumen input dan dapat memberikan hasil output yang dapat berupa nilai ataupun sebuah hasil operasi. Hasil

Lebih terperinci

Pemrograman Berorientasi Obyek. Konsep OOP

Pemrograman Berorientasi Obyek. Konsep OOP Pemrograman Berorientasi Obyek Konsep OOP 1 TUJUAN Memberikan latar belakang serta pemahaman tentang konsep pemrograman berorientasi obyek dan perbandingannya dengan pemrograman prosedural. MATERI POKOK

Lebih terperinci

Pemrograman. Fery Updi,M.Kom

Pemrograman. Fery Updi,M.Kom Pemrograman Fery Updi,M.Kom 1 Pemrograman Java Praktik Pemrograman Java SKS : 3 SKS Dosen : Fery Updi,M.Kom Email : updi.fery@gmail.com WA : 0822-9961-8593 Jadwal Kuliah : Sesi 1 : Selasa, 18.00 20.00

Lebih terperinci

Pemrograman Berbasis Objek. Pengenalan Java. Yuliana Setiowati. Politeknik Elektronika Negeri Surabaya

Pemrograman Berbasis Objek. Pengenalan Java. Yuliana Setiowati. Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Pengenalan Java Yuliana Setiowati Kilas Balik Teknologi Java Bahasa Java awalnya bernama Oak, yakni bagian dari projek Green yang dikembangkan khusus oleh Sun Microsystem untuk memprogram perangkat-perangkat

Lebih terperinci

Identifier, Keywords, Variabel, Tipe Data Primitif dan Operator PBO. Ramos Somya

Identifier, Keywords, Variabel, Tipe Data Primitif dan Operator PBO. Ramos Somya Identifier, Keywords, Variabel, Tipe Data Primitif dan Operator PBO Ramos Somya Identifier Merupakan nama yang digunakan untuk menamai class, variabel, method dan interface. Aturan: - Tidak ada batasan

Lebih terperinci

Konsep Dasar Pemrograman Dan Pengenalan C++

Konsep Dasar Pemrograman Dan Pengenalan C++ PRAKTIKUM 1 DAN 2 Konsep Dasar Pemrograman Dan Pengenalan C++ I. KONSEP DASAR PEMROGRAMAN Program adalah deretan instruksi yang digunakan untuk mengendalikan komputer, sehingga komputer dapat melakukan

Lebih terperinci

Pemograman Berorientasi Objek

Pemograman Berorientasi Objek Pemograman Berorientasi Objek C# #2 Mengimplementasikan Kelas dan Method 2017 Kompetensi Dasar Setelah mengikuti mata kuliah ini diharapkan mahasiswa memiliki kemampuan untuk: 1. Menguraikan konsep dasar

Lebih terperinci

Bahasa Pemrograman Untuk Pembuatan Web

Bahasa Pemrograman Untuk Pembuatan Web Bahasa Pemrograman Untuk Pembuatan Web Iman Amalludin iman.llusion@gmail.com :: http://blog.imanllusion.hostzi.com Abstrak Bahasa Pemrograman (Programming Language). Apa itu? Bahasa Pemrograman adalah

Lebih terperinci

Sekilas C DAN C++ DISUSUN OLEH. Sebuah bahasa, yaitu: 1. Bahasaa tingkat tinggi. High. dapat. lunak

Sekilas C DAN C++ DISUSUN OLEH. Sebuah bahasa, yaitu: 1. Bahasaa tingkat tinggi. High. dapat. lunak DISUSUN OLEH : ADAM MUKHARIL BACHTIAR, S..Kom. DIKTAT MATAA KULIAH PEMROGRAMAN I BAB I PENDAHULUAN C DAN C++ IF Sekilas Tentang C dan C+ ++ Sebuah bahasa pemrograman dapat dikategorikan ke dalam tiga level

Lebih terperinci

Dasar Pemrograman Java

Dasar Pemrograman Java Fakultas : FTI Modul ke : Praktikum 1 Program Studi : Informatika Pertemuan : Pekan II Mata Kuliah : 52323306 PBO Halaman : 14 Pemrograman Berorientasi Obyek Modul I. Dasar Pemrograman Java 1.1 PETUNJUK

Lebih terperinci

T I P E D A T A P R I M I T I F V A R I A B E L D A N S T A T E M E N P E N U G A S A N E K S P R E S I D A N O P E R A T O R A R I T M A T I K A

T I P E D A T A P R I M I T I F V A R I A B E L D A N S T A T E M E N P E N U G A S A N E K S P R E S I D A N O P E R A T O R A R I T M A T I K A Pemrograman Dasar T I P E D A T A P R I M I T I F V A R I A B E L D A N S T A T E M E N P E N U G A S A N E K S P R E S I D A N O P E R A T O R A R I T M A T I K A Tipe Data Tipe Data merupakan skema yang

Lebih terperinci

MODUL 3 DASAR-DASAR PHP

MODUL 3 DASAR-DASAR PHP MODUL 3 DASAR-DASAR PHP Para pengguna internet dewasa ini cenderung lebih menyukai situs-situs yang mempunyai tampilan menarik dan menghibur. Yang pasti, mereka sudah bosan dengan tampilan web yang begitu-begitu

Lebih terperinci

3. Membuat dan menguji efek dalam sebuah movie

3. Membuat dan menguji efek dalam sebuah movie 228 KODE UNIT : TIK.PR05.001.01 JUDUL UNIT : Mengoperasikan aplikasi multimedia tingkat dasar URAIAN UNIT : Unit ini menentukan kompetensi yang diperlukan untuk mengoperasikan aplikasi multimedia untuk

Lebih terperinci

Praktikum 4 Konsep Inheritance, Polymorphism, dan Encapsulation

Praktikum 4 Konsep Inheritance, Polymorphism, dan Encapsulation Praktikum 4 Konsep Inheritance, Polymorphism, dan Encapsulation Dosen : Ir. Nanang Syahroni M.Kom Pokok Bahasan Konsep pewarisan dan deklarasi pewarisan dalam bahasa Java Konsep polimospisme dan deklarasi

Lebih terperinci

STANDAR KOMPETENSI DAN KOMPETENSI DASAR KELOMPOK PROGRAM PRODUKTIF SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN

STANDAR KOMPETENSI DAN KOMPETENSI DASAR KELOMPOK PROGRAM PRODUKTIF SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN STANDAR KOMPETENSI DAN KOMPETENSI DASAR KELOMPOK PROGRAM PRODUKTIF SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN KODE : 070 BIDANG STUDI KEAHLIAN : TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI PROGRAM STUDI KEAHLIAN : TEKNIK KOMPUTER

Lebih terperinci

Mengenal Bahasa Pemprograman Pike

Mengenal Bahasa Pemprograman Pike Mengenal Bahasa Pemprograman Pike Muhamad Burhanudin Muhamadburhanudin981@gmail.com Abstrak Pike berakar dari LPC (Lars Pensjö C), yaitu bahasa pemrograman scripting yang dibuat oleh Lars Pensjö seorang

Lebih terperinci

PHP (HYPERTEXT PREPROCESSOR)

PHP (HYPERTEXT PREPROCESSOR) LAPORAN PRAKTIKUM MODUL 4 PEMROGRAMAN WEB PHP (HYPERTEXT PREPROCESSOR) Disusun Oleh: Deny Kurniawan Novianto (130533608222) PTI OFF B UNIVERSITAS NEGERI MALANG FAKULTAS TEKNIK JURUSAN TEKNIK ELEKTRO PROGRAM

Lebih terperinci