BAB I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang B. Tujuan Penelitian C. Batasan Penelitian... 2 BAB II. TINJAUAN PUSTAKA...

Transkripsi

1 DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL...i HALAMAN PENGESAHAN...ii HALAMAN PERNYATAAN...iii HALAMAN PERSEMBAHAN...iv KATA PENGANTAR...vi DAFTAR ISI...vii DAFTAR TABEL...ix DAFTAR GAMBAR...xi DAFTAR LAMPIRAN...xiii INTISARI...xiv ABSTRACT...xv BAB I. PENDAHULUAN... 1 A. Latar Belakang... 1 B. Tujuan Penelitian... 2 C. Batasan Penelitian... 2 BAB II. TINJAUAN PUSTAKA... 5 A. Deskripsi Sistem Waduk Wonogiri... 5 B. Deskripsi Sistem Wilayah Hilir Waduk C. Neraca Air D. Hujan DAS E. Distribusi Hujan F. Limpasan G. Analisis Frekuensi H. Hidrograf I. Penelusuran Aliran J. Kalibrasi Model K. Software HEC-HMS L. Data Masukan dari Peneliti Terdahulu vii

2 BAB III. LANDASAN TEORI A. Hujan DAS B. Limpasan C. Penelusuran Aliran Sungai D. Kalibrasi Model E. Rating Curve Bendung Colo BAB IV. METODE PENELITIAN A. Tahapan Penelitian B. Pengumpulan Data C. Pengolahan Data D. Simulasi Hidrograf Aliran E. Evaluasi/Kajian Muka Air Banjir di Bendung Colo BAB V. HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Pengolahan Data Hidrologi B. Hidrograf Satuan Sintetik SCS-CN C. Penelusuran Saluran Metode Muskingum D. Kalibrasi Parameter DAS pada Program HEC-HMS E. Volume Hidrograf Banjir pada Lateral Inflow dan Bangunan Air F. Hidrograf dan Waktu Puncak Debit Sepanjang DTA Bendung Colo G. Penentuan Tinggi Muka Air di Bendung Colo BAB VI. PENUTUP A. Kesimpulan B. Saran DAFTAR PUSTAKA viii

3 DAFTAR TABEL Tabel 2.1 Luas DAS Waduk Wonogiri... 6 Tabel 2.2 Rencana fasilitas untuk sediment storage reservoir d engan pintu pelimpah baru Tabel 2.3. Desain tampungan muka air dan debit outflow Tabel 2.4 Luas DAS Wilayah Hilir Waduk Wonogiri Tabel 5.1 Hasil perhitungan debit dan elevasi pada reservoir flood routing Tabel 5.2 Koefisien thiessen pada poligon Thiessen 3 (tiga) kejadian hujan Tabel 5.3 Kombinasi poligon Thiessen pada DAS Walikan Tabel 5,4 Hujan jam-jaman maksimum pada DAS Walikan...58 Tabel 5.5. Seri data hujan harian maksimum pada DAS Walikan Tabel 5.6. Koefisien Thiessen dengan 3 (tiga) kombinasi poligon pada DAS Walikan Tabel 5.7 Hasil analisis frekuensi pada DAS Walikan Tabel 5.8 Hujan rencana jam-jaman DAS Walikan Tabel 5,9 Perhitungan lag time untuk metode hidrograf satuan SCS 68 Tabel 5,10 Nilai rerata lag time optimal...70 Tabel 5.11 Hubungan reach-junction pada DTA hilir Waduk Wonogiri Tabel 5.12 Nilai rerata parameter penelusuran saluran metode muskingum Tabel Perbandingan debit puncak dan volume antara Reach Wono-Hulu dengan Junction Hulu Tabel 5.14 Checklist kalibrasi parameter Tabel 5.16 Rekapitulasi hasil kalibrasi kejadian banjir Desember Tabel 5.17 Rekapitulasi hasil simulasi banjir 60 tahunan kondisi lama Tabel Penambahan volume hidrograf banjir dan debit puncak hasil simulasi banjir 60 tahunan sebelum ada closure dike dalam persen Tabel 5.19 Rekapitulasi volume hidrograf banjir DTA Bendung Colo ix

4 Tabel 5.20 Total perubahan volume hidrograf banjir dan debit puncak dalam persen kala ulang 60 tahun kondisi lama Tabel 5.21 Rekap debit puncak dan time to peak untuk kala ulang 60 tahun Tabel Rekapitulasi debit dan volume hidrograf banjir maksimum Tabel 5.23 Rekapitulasi elevasi puncak muka air semua kondisi x

5 DAFTAR GAMBAR Gambar 1. 1 Skema batasan penelitian... 3 Gambar 2. 1 Peta DTA Waduk Wonogiri... 5 Gambar 2. 2 Skema zona tampungan waduk wonogiri... 7 Gambar 2. 3 Kurva kapasitas tampungan-waduk sebelum ada closure dike... 8 Gambar 2.4. Skema tata letak Waduk Wonogiri kondisi baru... 9 Gambar 2. 5 Kurva karakteristik tampungan setelah ada closure dike Gambar 2. 6 DTA wilayah hilir Waduk Wonogiri Gambar Diagram operasi Waduk Wonogiri Bendung Colo periode banjir 16 Gambar 2. 8 Poligon Thiessen Gambar 2. 9 Penelusuran hidrograf secara translasi dan pemipihan Gambar Tampungan prisma dan tampungan baji Gambar Variabel pada metode SCS Gambar 3. 2 Hidrograf Satuan Sintetik SCS Gambar 3. 3 Rating curve debit pada Bendung Colo Gambar 4.1. Bagan alir penelitian Gambar 5. 1 Poligon Thiessen tiga stasiun acuan Gambar 5.2. Kombinasi poligon Thiessen pada DAS Walikan Gambar 5.3 Isian HEC-HMS untuk komponen meteorologic model Gambar 5.4 Isian HEC-HMS untuk komponen time-series data Gambar 5.5 Diagram batang distribusi hujan jam-jaman DAS Walikan Gambar 5.6 Isian HEC-HMS untuk komponen meteorologic models dan timeseries data Gambar 5.7 Contoh kalibrasi parameter kejadian banjir 20 Desember Gambar 5.8 Perbandingan waktu puncak hidrograf DAS Walikan dan DAS Anak Sungai Hilir 1 kejadian banjir Desember Gambar 5.9 Konfigurasi DAS pada DTA wilayah hilir Waduk Wonogiri pada HEC-HMS xi

6 Gambar 5.10 Skema pembagian konfigurasi DAS wilayah hilir Waduk Wonogiri Gambar 5.11 Contoh kalibrasi parameter kejadian banjir 1 Januari Gambar 5.12 Perbandingan hidrograf banjir Reach Wono-Hulu dengan Junction Hulu pada kondisi lama Gambar 5.13 Hidrograf terukur dan terhitung di Bendung Colo kejadian banjir Desember Gambar 5.14 Hidrograf banjir sepanjang Waduk Wonogiri-Bendung Colo dengan kala ulang 60 tahun kondisi lama Gambar 5.15 Hidrograf banjir sepanjang Waduk Wonogiri-Bendung Colo dengan kala ulang 60 tahun kondisi baru Gambar 5.16 Perbandingan hidrograf banjir outflow Waduk Wonogiri - Bendung Colo kala ulang 60 tahun Gambar 5.17 Perbandingan hidrograf banjir outflow Waduk Wonogiri - Bendung Colo kala ulang 500 tahun Gambar 5.18 Perbandingan hidrograf banjir outflow Waduk Wonogiri - Bendung Colo kala ulang 5500 tahun (PMF) Gambar Pasangan hidrograf debit elevasi muka air kala ulang 60 tahun sebelum ada closure dike Gambar 5.20 Hidrograf muka air Bendung Colo kala ulang 60 tahun Gambar 5.21 Hidrograf muka air Bendung Colo kala ulang 500 tahun Gambar 5.22 Perbandingan hidrograf muka air Bendung Colo kala ulang 5500 tahun (PMF) xii

7 DAFTAR LAMPIRAN Lampiran I Gambar Poligon Thiessen dengan Kombinasi 3 Stasiun Hujan 103 Lampiran II Tabel Kombinasi Poligon Thiessen Lateral Inflow Lampiran III Tabel Data Pasangan Waktu Curah Hujan Jam-Jaman Lampiran IV Tabel Hujan Jam-jaman Maksimum DAS Lampiran V Tabel Seri Hujan Harian Maksimum DAS Lampiran VI Gambar Input Hujan Harian Maksimum dan Hasil Pada Program Analisis Frekuensi Lampiran VII Tabel Hujan Rencana Jam-jaman dan Gambar Diagram Batang Distribusi Hujan Lampiran VIII Tabel Debit Outflow Waduk Wonogiri Lampiran IX Gambar Hidrograf Debit Outflow Waduk Wonogiri Lampiran X Gambar Perbandingan Hidrograf Terukur dan Terhitung untuk Kejadian Banjir Tahun 2012 dan Lampiran XI Tabel Nilai Parameter Tiga Kejadian Banjir Hasil Optimasi 139 Lampiran XII Tabel Rekapitulasi Hasil Kalibrasi 3 (Tiga) Kejadian Banjir 143 Lampiran XIII Tabel Rekapitulasi Hasil Simulasi Banjir Dari HEC-HMS. 145 Lampiran XIV Tabel Perbandingan Volume dan Debit Puncak pada Waduk Wonogiri dan Bendung Colo Lampiran XV Tabel Rekapitulasi Debit Puncak dan Time To Peak Lampiran XVI Gambar Perbandingan Hidrograf Banjir Sepanjang Waduk Wonogiri Bendung Colo xiii