BAB I PENDAHULUAN. pada umumnya dikenal dengan sebutan Enterprise Resources Planning (ERP). manufaktur maupun jasa yang berperan mengintegrasikan dan

Transkripsi

1 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi pada masa ini semakin pesat seiring dengan perkembangan zaman. Sehubungan dengan hal tersebut, maka semua perusahaan berlomba-lomba untuk menerapkan teknologi dan sistem informasi yang terbaik dalam mendukung proses bisnis dan strategi perusahaan dalam pencapaian sebuah tujuan. Salah satu penerapan teknologi dan sistem informasi dalam perusahaan yaitu penggunaan sistem informasi secara terintegrasi atau pada umumnya dikenal dengan sebutan Enterprise Resources Planning (ERP). ERP adalah sistem informasi yang diperuntukkan bagi perusahan manufaktur maupun jasa yang berperan mengintegrasikan dan mengotomatisasikan proses bisnis. Sejak tahun 1990-an, ERP telah menjadi sebuah sistem yang populer dipakai oleh perusahaan-perusahaan dalam memenangkan persaingan di dunia bisnis. Teknologi yang dimiliki ERP terbukti mampu mengintegrasikan seluruh informasi yang dipergunakan oleh bagian akuntasi, distribusi, manufaktur dan sumber daya manusia di dalam satu sistem komputer. Kemampuannya dalam mengintegrasikan proses bisnis di suatu perusahaan menjadikannya daya tarik bagi manajemen untuk mengimplementasikan ERP di perusahaannya. Apabila ERP di-implementasikan secara benar, maka pihak manajemen akan memiliki pandangan dan informasi yang menyeluruh dari semua proses bisnis perusahaan. Output dari implementasi

2 2 ERP menjanjikan proses bisnis yang lebih ringkas dan mengurangi biaya operasional perusahaan. PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk, Nutrition and Special Foods Division merupakan perusahaan yang bergerak di bidang consumer goods khususnya makanan bayi. Perusahaan telah mengimplementasikan sistem ERP sejak beberapa tahun yang lalu dan menjadikan ERP sebagai sistem tulang punggung perusahaan. Pengembangan sistem rutin dilakukan untuk menunjang kinerja yang lebih baik dan hasil yang optimal, dibarengi dengan infrastruktur yang rapi, perusahaan mengharapkan sistem dapat bekerja secara maksimal dalam mempermudah pekerjaan serta meningkatkan efisiensi dan efektivitas kinerja. Namun, penggunaan sistem ERP yang tidak sesuai dengan harapan merupakan sebuah bentuk penolakan yang muncul dari user. Hal ini berdampak pada pengurangan manfaat dari implementasi ERP tersebut. Oleh karena itu perlu adanya pemahaman bagaimana penerimaan user (user acceptance) yang mendorong user untuk memanfaatkan dan menggunakan sistem. Pemahaman mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi user acceptance membantu pihak manajemen merencanakan langkah strategis untuk sukses dalam mengelola implementasi ERP. Dalam penelitian ini akan dilakukan pengukuran tingkat penerimaan pengguna System Application and Product (SAP) terhadap sistem SAP yang digunakan di PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk, Nutrition and Special Foods Division. Metode yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan

3 3 cara melakukan observasi, wawancara, dan kuesioner untuk mendapatkan hasil berupa data yang digunakan sebagai bahan analisa. Pada akhirnya penelitian ini, diharapkan dapat memberikan rencana pengembangan sistem SAP agar dapat mendukung strategi perusahaan. 1.2 Identifikasi dan Perumusan Masalah Penerimaan dan penggunaan user terhadap teknologi di lingkungan mereka sangat dipengaruhi oleh faktor eksternal dan internal. Faktor eksternal meliputi kondisi yang memfasilitasi atau menghambat sikap penggunaan Information Technology (IT), sedangkan faktor internal berfokus pada proses perencanaan dalam individu user yang diliputi oleh pertimbangan untuk akhirnya memutuskan tidak atau menggunakan IT. Manfaat ERP dirasakan jika sistem tersebut digunakan oleh user. Adanya kecenderungan penolakan user, menyebabkan perlunya mengetahui bagaimana model yang dapat menjelaskan penerimaan dan penggunaan sistem ERP setelah implementasi selesai. Dari pemaparan di atas, pertanyaan penelitian yang akan dijawab melalui penelitian ini adalah : 1. Faktor apa yang mempengaruhi penerimaan dan penggunaan user terhadap sistem ERP dengan karakteristik lingkungan penggunaan dipaksa (Mandatory situation)? 2. Bagaimana hubungan antara faktor tersebut yang menggambarkan penerimaan dan penggunaan sistem ERP?

4 4 3. Apakah terdapat gap antara kepentingan dan kinerja didalam penggunaan sistem ERP oleh user? 1.3 Ruang Lingkup Pembatasan ruang lingkup skripsi ini mencakup : 1. Variabel yang digunakan diambil dari model UTAUT. 2. Data penelitian diambil dari user yang menggunakan aplikasi SAP pada PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk, Nutrition and Special Foods Division. 3. Penelitian dilakukan untuk mengukur tingkat user acceptance SAP terhadap sistem SAP yang digunakan 4. Penelitian yang dilakukan hanya membahas perencanaan pengembangan dan tidak membahas proses implementasi-nya. 1.4 Tujuan dan Manfaat Tujuan Adapun tujuan-tujuan yang diperoleh dari penelitian ini antara lain : 1. Mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi user acceptance sistem ERP. 2. Melakukan pengukuran terhadap tingkat user acceptance SAP terhadap sistem SAP yang digunakan.

5 5 3. Memberikan saran pengembangan berdasarkan hasil pengukuran gap yang diperoleh dan dilihat dari segi kepentingan dan kinerja Manfaat Adapun manfaat-manfaat yang dapat diperoleh dari penelitian ini antara lain: 1. Memberikan gambaran hasil pengukuran user acceptance SAP terhadap penggunaan sistem SAP yang digunakan. 2. Memberikan saran pengembangan dan mengoptimalkan harapan user SAP dalam penggunaan sistem SAP pada PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk, Nutrition and Special Foods Division. 1.5 Metodologi Penelitian Penelitian dilakukan dengan memperhatikan hal-hal sebagai berikut : Objek penelitian : 1. PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk, Nutrition and Special Foods Division. 2. Proses bisnis berjalan pada perusahaan setelah implementasi sistem SAP. 3. Sistem SAP. 4. User SAP pada PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk, Nutrition and Special Foods Division.

6 6 Metode metode pengumpulan data yang digunakan meliputi : 1. Metode studi kepustakaan, dilakukan pencarian, pengumpulan dan pembelajaran informasi dari berbagai buku, literatur, internet ataupun media informasi lainnya yang berhubungan dengan objek penelitian, sehingga dapat dijadikan sebagai landasan teori. 2. Wawancara, yang melibatkan pihak-pihak dari perusahaan, kepada user yang menggunakan sistem SAP R/3, sehingga dapat menganalisa dan mengidentifikasi dampak penggunaan SAP dalam perusahaan tersebut. 3. Kuesioner, diberikan kepada karyawan PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk, Nutrition and Special Foods Division yang menggunakan aplikasi SAP R/3 dalam kegiatan operasional sehari-hari. 4. Observasi secara langsung, dilakukan dengan mengamati kegiatan operasional, serta keadaan pada PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk, Nutrition and Special Foods Division dan menggunakan aplikasi SAP R/3. Penelitian ini dimulai dengan merumuskan masalah pada PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk, Nutrition and Special Foods Division. Setelah itu dilakukan studi kepustakaan untuk menentukan variabel-variabel dan model penelitian yang digunakan sehingga dapat mengukur masalah tersebut. Dari variabel dan model penelitian yang

7 7 telah ditetapkan, maka dibuatlah hipotesa penelitian. Dalam menguji hipotesa penelitian, maka diperlukan perancangan instrumen penelitian berupa kuesioner yang kemudian disebar ke beberapa sampel yang kemudian ditentukan jumlahnya untuk dilakukan uji analisa validitas dan reliabilitas. Setelah instrumen dinyatakan sudah valid dan reliable maka dilakukan proses penyebaran kuesioner tahap kedua yaitu sisa responden dari jumlah sampel yang telah ditetapkan. Data di dalam kuesioner tersebut digunakan untuk menguji hipotesa dengan melakukan uji analisa korelasi dan regresi. Setelah uji hipotesa, dilakukan analisa gap dengan menggunakan metode Importance Performance Analysis (IPA) untuk mengukur kesenjangan jarak antara kepentingan dan kinerja dari setiap variabel. Dari analisis tersebut dibuat rekomendasi-rekomendasi untuk peningkatan performa PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk, Nutrition and Special Foods Division.

8 8 1.6 Sistematika Penulisan Dalam menjabarkan dan menjelaskan proses penelitian yang dilakukan, penulisan skripsi ini dibagi dalam berapa bagian yaitu : BAB I PENDAHULUAN Bab ini berisikan latar belakang, identifikasi masalah, ruang lingkup, tujuan dan manfaat, serta metodologi penelitian yang digunakan. BAB 2 LANDASAN TEORI Bab ini memberikan penjelasan mengenai teori-teori dasar atau umum dan teoriteori khusus yang berhubungan dengan topik yang dibahas. BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN Pada bab ini membahas urutan langkah-langkah yang dilakukan dalam penelitian, pemaparan model penelitian, identifikasi variabel-variabel, identifikasi relasi antar variabel, metode pengumpulan data, alat analisis dan hipotesa penelitian. BAB 4 HASIL PENELITIAN Bab ini menguraikan analisis terhadap hasil proses pengolahan data yaitu analisis model pengukuran variabel-variabel penelitian, pembahasan pengujian hipotesis dan gap analysis. BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN Bab ini akan berisi mengenai simpulan berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan, serta saran-saran untuk perusahaan di masa mendatang.