MODUL KESEHATAN P3K Ringan Dan Berat

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "MODUL KESEHATAN P3K Ringan Dan Berat"

Transkripsi

1 MODUL KESEHATAN P3K Ringan Dan Berat

2 PENGERTIAN P3K P3K (Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan) adalah upaya memberikan pertolongan pertama secara cepat dan tepat yang mengalami sakit atau cidera. TUJUAN P3K Menyelamatkan nyawa Meringankan penderitaan korban, seperti meringankan rasa nyeri Mencegah cedera/penyakit bertambah parah, seperti mencegah perdarahan Mempertahankan daya tahan korban Menunjang upaya penyembuhan Mencarikan pertolongan lebih lanjut ] Page 2

3 PRINSIP P3K ] Page 3

4 LANGKAH-LANGKAH PERTOLONGAN PERTAMA LUKA RINGAN Pertama, cuci bersih tangan Anda, baik luka yang Anda derita terdapat di bagian tangan, kaki, lutut, maupun daerah lain, tangan harus tetap dibersihkan. Pasalnya, ] Page 4

5 Anda akan melakukan langkah-langkah pertolongan pertama luka ringan menggunakan tangan. Jadi, jangan sampai tangan Anda penuh kotoran yang bisa menginfeksi luka nantinya. Kedua, hentikan pendarahan.luka tergores atau teriris termasuk dalam kategori luka ringan, dan biasanya darah yang mengalir akan berhenti dengan sendirinya. Namun, jika diperlukan, Anda dapat menekan lembut luka tersebut dengan perban atau kain bersih hingga pendarahan berhenti. Ketiga, bersihkan luka Anda.Setelah pendarahan benarbenar berhenti, basuh luka Anda di bawah air bersih yang mengalir (biasanya, letakkan bagian yang terluka di bawah kran air, dan biarkan air mengguyurnya). Bersihkan area di sekitar luka dengan sabun dan handuk basah. Namun ingat, jangan menyabuni luka Anda, dan gunakan sabun hanya untuk area kulit di sekitar luka. Pasalnya, sabun bisa membuat kulit yang terluka menjadi teriritasi. Dan jangan pula menggunakan hydrogen peroxide karena sama-sama dapat mengiritasi luka. ] Page 5

6 Keempat, bersihkan kotoran atau pasir di dalam luka.untuk tindakan ini, gunakanlah tweezer (pinset) yang telah dibersihkan dengan alkohol. Kelima, oleskan obat merah. Untuk pertolongan pertama luka ringan, Anda dapat mengoleskan obat merah ataupun salep antibiotik tipis-tipis. Namun, jika terdapat reaksi alergi setelah Anda mengoleskan hal tersebut, hentikanlah pemakaian. Keenam, balut luka dengan perban.sebenarnya, dalam pertolongan pertama luka ringan, Anda tak selalu memerlukan perban, karena beberapa luka sifatnya sangat ringan sehingga bisa sembuh dengan cepat. Terlebih lagi, beberapa luka justru bisa sembuh lebih cepat jika tidak diperban dan dibiarkan cepat mengering. Namun, jika diperlukan, Anda bisa membalut luka dengan perban, untuk menjaganya tetap bersih. Hal ini terutama dianjurkan jika luka terletak pada bagian tubuh yang berisiko cepat kotor atau tergesek pakaian, sehingga memerlukan perban untuk melindunginya. Ketujuh, gantilah perban secara teratur, dan jangan biarkan perban yang sama Anda gunakan selama berhari- ] Page 6

7 hari. Gantilah perban Anda setidaknya satu kali sehari, atau saat perban sudah basah atau kotor. Saat kopeng yang keras sudah mulai muncul menutupi luka, Anda bisa berhenti memakai perban. Terakhir, amati tanda-tanda infeksi pada luka.jika Anda melihat tanda-tanda infeksi pada kulit di sekitar luka, segera hubungi dokter. Untuk berjaga-jaga, Anda bisa pula pergi ke dokter dan meminta suntikan tetanus, terutama jika Anda belum pernah divaksin. PINGSAN Penanganan utama saat seseorang pingsan adalah dengan meningkatkan aliran darah ke otak agar kebutuhan oksigen tercukupi. Proses ini dapat dilakukan dengan langkah-langkah berikut: Periksa pernapasan pasien. Baringkan pasien dan letakkan kakinya lebih tinggi dari jantung. Jika situasi ini tidak memungkinkan, dudukkan pasien dan letakkan kepalanya di antara lutut dengan membungkuk. Longgarkan pakaian atau aksesori yang terlalu ketat, misalnya ikat pinggang. ] Page 7

8 Jika pasien tidak kunjung sadar selama lebih dari dua menit, segera hubungi rumah sakit agar penanganan darurat dapat dilakukan. Selama menunggu, baringkan pasien pada posisi miring, letakkan kepala pasien pada posisi menengadah agar saluran pernapasannya lancar, dan pantau pernapasan serta denyut nadinya. MIMISAN Penyebab mimisan antara lain : Membuang ingus terlalu kencang Udara kering dan dingin (lapisan dalam hidung rentan terluka) Sinusitis kronis Penanganan untuk orang mimisan adalah : Duduk tegak dan jangan berbaring untuk mengurangi tekanan pada pembuluh darah Condongkan tubuh ke depan sehingga darah keluar lewat hidung dan tidak masuk tenggorokan Keluarkan dan buang darah yang mengalir ke mulut Gunakan ibu jari dan telunjuk untuk memencet hidung sekita 10 menit untuk menghentikan darah ] Page 8

9 Meletakkan kompres dingin pada pangkal hidung. LEPUH Lepuh merupakan kantong cairan yang terbentuk dikulit, penyebab : gesekan yang berlebihan,terkena besi yang panas,terbakar, atau akibat paparan bahan kimia. Langkah-langkah: 1. Cuci tangan dan kulit yang melepuh dengan sabun dan air hangat 2. bersihkan kulit yang melepuh dengan yodium atau alcohol 3. Sterilkan jarum tajam yang bersih dengan cara merendam dalam alcohol 4. Gunakan jarum yang sudah steril tadi untuk menusuk beberapa tempat pada kulit yang melepuh agar cairannya keluar dan kulit melepuh tetap utuh 5. Olesi dengan salep antibiotik pada kulit yang melepuh dan tutup dengan perban 6. Setelah beberapa hari atau kulit melepuh mulai mengering, potong kulit melepuh tadi dengan pinset dan gunting yang telah disterilkan dengan alkohol 7. Oleskan salep lagi secara merata dan tutup lagi dengan perban sampai luka benar-benar kering. ] Page 9

10 MEMAR/ KUNSTOSIO Memar/Kontusio adalah luka yang tertutup disebabkan oleh suatu benda tumpul pada kulit yang mengakibatkan kerusakan jaringan kulit. Ketika pembuluh darah di bawah kulit yang rusak, kolam darah di bawah kulit yang menyebabkan memar p3k 1. kompreslah dengan menggunakan air dingin atau es pada daerah yang memar untuk mengurangi perdarahan dan pembengkakan. 2. Bila memar terjadi pada lengan atau kaki, angkat bagian tersebut dengan posisi lebih tinggi dari jantung untuk mengurangi aliran darah lokal. 3. Setelah 24 jam, gunakan kompres hangat untuk membantu penyembuhan luka. ] Page 10

11 KRAM Kram merupakan menegangnya otot disuatu bagian tubuh, yang muncul secara tiba-tiba menyebabkan nyeri tubuh yang sering menagalami kram biasanya didaerah bagian betis,tangan,leher dan daerah lainya. p3k 1. regangkan dan pijat otot Anda 2.kompres bagian tubuh yang mengalami kram dengan handuk hangat atau es 3. oleskan salep atau krim analgesik 4. minumlah oralit (air garam) utk membantu tubuh Anda dalam memulihkan otot-otot yang tegang akibat kram. 5. minumlah air dengan jumlah cukup (krn biasamya kram terjadi akibat dehidrasi saat OR) KAKI TERKILIR Keseleo/Sprain adalah robekan ligamen akibat terpelintir, jatuh, atau tekanan pada tubuh yang mengakibatkan tulang pada sendi bergeser hingga membuat ligamen renggang atau robek. Sprain bisa terjadi pada seluruh anggota tubuh manusia, namun bagian yang paling sering mengalami sprain adalah pergelangan ] Page 11

12 kaki. Tercatat lebih dari kasus sprain pada pergelangan kaki terjadi setiap harinya. Ditandai dengan bengkak, nyeri, memar, dan ketidakmampuan menggerakkan sendi. Gejala tergantung dengan seberapa parah sprain yang dialami. Pada dasarnya pengobatan sprain bertujuan untuk mengurangi nyeri dan bengkak yang terjadi. Langkah yang harus dilakukan pada tahap awal (24-48 jam) adalah prinsip RICE (rest, ice, compression, elevation) ] Page 12

13 Hindari Panas, misalnya berendam air panas, sauna, atau koyo panas Alkohol, mengonsumsi alkohol akan meningkatkan perdarahan dan pembengkakan, sekaligus memperlambat proses pemulihan Berlari, atau jenis olahraga lain yang bisa memperparah cedera Pijat, akan meningkatkan risiko perdarahan dan pembengkakan PATAH TULANG Dibagi menjadi fraktur terbuka (tulang menembus keluar) dan fraktur tertutup (tulang tidak keluar). Gejala: - mendengar bunyi patah tulang - bagian yang terluka terasa sakit sekali terutama saat digerakan - sulit menggerakan bagian yang terluka - bagian yang terluka bergerak tidak normal - terlihat bengkak ] Page 13

14 - ada sensasi tidak enak pada ujung tulang yang terluka - terlihat perubahan bentuk - yang terluka terlihat membiru Obat: Asetaminofen (Tylenol) / obat pereda nyeri Cara mengatasi: buka jalan napas, napas buatan jika diperlukan hentikan pendarahan apabila terjadi fraktur terbuka. Gunting pakaian korban sebelum melakukan pertolongan. bila korban tak sadarkan diri, anggap ia mengalami luka di bagian kepala, leher, atau tulang belakang jangan mencoba untuk mengembalikan tulang yang terlihat keluar jangan membersihkan luka atau menyisipkan sesuatu pada tulang yang terlihat keluar tutup luka secara perlahan dengan kain seteril atau perban untuk menghentikan pendarahan. tutup luka secara keseluruhan, termasuk tulang yang menonjol keluar hubungi paramedis atau ambulans, jangan mengangkat korban yang terluka di bagian kepala, ] Page 14

15 leher atau tulang belakang tanpa memakai tandu. Jaga kepala tetap lurus dengan bdan. Bila pertolongan medis belum datang sementar korban harus dibawa ke rumah sakit, gunakan splint di atas dan di bawah luka sebelum korban dipindah. TENGGELAM 1. Memberi tahu petugas penyelamat 2. Menggunakan alat terdekat untuk meraih korban 3. Berenang mendekati korban, menjangkau, dan membopongnya kembali 4. Membaringkan korban jika sudah di daratan 5. Napas buatan 6. CPR CPR untuk anak <1 tahun - letakkan 2 jari di bagian tulang dada korban - lakukan penekanan ke bawah hingga 1-2 sentimeter, tapi anda tak dianjurkan untuk menekan bagian ujung tulang dada ] Page 15

16 - lakukan kompresi dada sebanyak 30 kali yang laju kompresinya adalha 100 kali per menit, boleh lebih tapi jangan kurang. Dada korban bisa dibiarkan untuk naik sepenuhnya diantara tekanan. - lihat dan perhatikan apakah korban sudah bernapas kembali CPR untuk dewasa dan anak >1 tahun - letakkan salah satu bagian bawah pergelangan tangan tepat di bagian tengah dari daada korban, yakni di antara garis puting. Tangan satunya lagi bisa ditempatkan di atas tangan yang tadi - lakukan penekanan ke bawah kurang lebih 5 sentimeter, tapi jangan sampai menekan bagian tulang rusuk korban - lakukan kompresi dada sebanyak 30 kali di mana laju permenitnya bisa 100 ali atau lebih, dada bisa dibiarkan naik sepenuhnya di antara tekanan - perhatikan sekaligus periksalah apakah korban sudah kembali bernapas ] Page 16

17 SERANGAN JANTUNG Gejala Dada terasa nyeri, tertekan, atau sesak selama beberapa menit, menetap atau hilang timbul. Rasa sakit in dilatarbelakangi penyumbatan aliran darah ke otot jantung. Nyeri dada dapat menjalar ke lengan, pundak kiri, punggung, leher, rahang, tulang dada, dan tubuh bagian atas. Mual, muntah, nyeri ulu hati, dan gangguan pencernaan. Tubuh terasa sangat lemas dan pusing Keluar keringat dingin Sesak napas Detak jantung cepat atau tidak beraturan Pertolongan: Pasien harus duduk beristirahat (bisa di kursi, lantai, atau bersandar di dinding) dan berusaha tetap tenang. Duduk di lantai membuat mereka lebih tidak berisiko mengalami cedera jika pingsan. Longgarkan semua pakaian. ] Page 17

18 Jika sudah pernah diresepkan obat nitrogliserin sebelumnya oleh dokter, segera berikan. Caranya dengan meletakkan tablet di bawah lidah. Jika Pasien tidak memiliki riwayat pendarahan atau pun alergi, pasien dapat diberikan aspirin 325 mg untuk dikunyah. Hindari memberikan apapun melalui mulut, kecuali nitrogliserin atau obat lain yang sudah pernah diresepkan sebelumnya. Segera hubungi UGD atau rumah sakit terdekat. Segera lakukan RJP (Resusitasi jantung paru) setelah menghubungi UGD, jika pasien tidak sadar atau tidak merespons. Lakukan RJP lebih dulu selama satu menit sebelum mengontak UGD ika pasien adalah balita atau anak-anak. Panggil bantuan terdekat jika Anda merasa panik. Tetapi jangan sekalli-sekali meninggalkan pasien sendirian. Berikan persuasi positif sambil menunggu ambulans datang Jangan menungu hinga ejala nerlalu unutk memanggil bantuan. Juga jangan membujuk pasien untuk menganggap bahwa gejalanya adalah hal biasa. ] Page 18

19 RJP (Resusitasi Jantung Paru) merupakan langkah pertolongan medis untuk mengembalikan fungsi napas dan atau sirkulasi darah di dalam tubuh yang terhenti. Resusitasi jantung paru bertujuan menjaga darah dan oksigen tetap beredar ke seluruh tubuh. TAHAP: 1. Kompresi dilakukan bila tidak ditemukan denyut nadi atau detak jantung pada orang yang tidak sadarkan diri, lalu lakukan penekanan menggunakan salah satu telapak tangan yang id letakkan di bagian tegah dada korban. 2. Membuka jalur napas- dilakukan setelah menekan dada korban 3. Memberi bantuan napas Jika mengalami serangan jantung, hindari mengemudikan kendaraan sendiri ke rumah sakit. Minta orang lain atau panggil ambulans. ] Page 19

20 Penderita penyakit jantung biasanya memiliki obat gawat darurat, jika membawa, bantu penderita meminum obat daruratnya DEHIDRASI Dehidrasi merupakan suatu keadaan dimana tubuh mengalami kekurangan cairan. Dehidrasi disebabkan karena kurang minum dan keringat karena udara terlalu panas atau aktivitas yang terlalu berlebihan. Dehidrasi ringan Defisit cairan 5% dari berat badan Penderita merasa haus Dehidrasi sedang Nadi lemah Sangat haus Dehidrasi berat Defisit cairan lebih dari 10% dari berat badan Hipotensi Mata cekung ] Page 20

21 Nadi sangat lemah, sampai tak terasa Kejang kejang Penanganan 1. pastikan korban menerima cairan, dengan cara minum air, jus, atau minuman elektrolit 2. singkirkan pakaian yang berlebihan agar memperbaiki sirkulasi udara pada tubuh penderita 3. cari lingkungan yang dingin 4. basahi seluruh badan dengan air untuk mengembalikan suhu tubuh PERDARAHAN Menurut Palang Merah Indonesia (PMI) perdarahan itu sendiri terjadi akibat rusaknya dinding pembuluh darah yang dapat disebabkan oleh benturan (trauma/penyakit). Perdarahan yang besar dapat menyebabkan syok, yaitu suatu kondisi saat beberapa sel dan alat tubuh tidak cukup mendapatkan aliran darah yang mengandung oksigen. Berdasarkan pembuluh darah yang mengalami gangguan, perdarahan luar dibedakan menjadi: ] Page 21

22 1. Perdarahan arteri. Darah yang keluar dari pembuluh nadi akan menyembur sesuai dengan denyut nadi. Warna darah biasanya merah terang, karena masih banyak mengandung oksigen. 2. Perdarahan vena. Darah yang keluar dari pembuluh darah vena akan mengalir. Warna darah merah gelap, karena mengandung karbondioksida. Pertolongan pertama pada korban perdarahan Sebelum penanganan Kenali terlebih dahulu apakah korban mengalami gejala syok atau kelihangan darah berlebih. Bisa dilihat dengan beberapa ciri, seperti nadi cepat dan lemah, nafas cepat dan dangkal, kulit pucat dingin dan lembab, wajah pucat dan kebiruan pada bibir, lidah dan cuping telinga, pandangan hampa dan pupil mata melebar, dan perubahan keadaan mental (cemas dan gelisah). Pakailah alat perlindungan diri (APD), seperti sarung tangan lateks, masker penolong, dan kacamata pelindung. Proses penanganan Jika terjadi perdarahan besar 1. Jangan membuang waktu untuk mencari penutup luka. 2. Tekan luka langsung dengan jari atau telapak tangan (sebaiknya menggunakan sarung tangan) atau dengan bahan lain. ] Page 22

23 3. Bila perdarahan tidak berhenti, maka tinggikan anggota tubuh yang cedera (hanya pada alat gerak) hingga melebihi tinggi jantung untuk mengurangi terjadinya kekurangan darah. 4. Jika perdarahan masih berlanjut, tekan pada titik tekan, yaitu arteri di atas daerah yang mengalami perdarahan. Ada beberapa titik tekan, yaitu arteri brakialis (arteri di lengan atas), arteri radialis (arteri di pergelangan tangan), dan arteri femoralis (arteri di lipatan paha). 5. Pertahankan dan tekan cukup kuat. 6. Pasang pembalutan untuk menekan luka. 7. Jangan memindahkan korban jika belum memiliki pengetahuan mengenai pemindahan korban, dan singkirkan benda-benda yang ada di sekitar korban (khususnya yang membahayakan). Jika terjadi perdarahan ringan 1. Gunakan tekanan langsung dengan penutup luka. 2. Tekan terus hingga pendarahan terkendali. 3. Pertahankan penutup luka dan pembalut. 4. Sebaiknya jangan melepas penutup luka atau balutan pertama. Jika perdarahan terus berlanjut, segera pergi ke unit kesehatan terdekat. ] Page 23

24 LUKA BAKAR PMI (Palang Merah Indonesia) mendeskripsikan luka bakar sebagai keseluruhan cedera yang terjadi akibat paparan suhu yang tinggi. Tiga golongan luka bakar: 1. Luka bakar superfisial (derajat satu) Luka bakar ini hanya meliputi lapisan kulit paling atas saja (lapisan epidermis). Biasanya luka bakar ini ditandai dengan kemerahan, rasa nyeri, dan terkadang membengkak. 2. Luka bakar derajat dua (sedikit lebih dalam dari derajat satu) Luka bakar ini meliputi lapisan paling luar kulit yang rusak dan mengganggu lapisan bawahnya. Luka bakar tingkat ini merupakan jenis yang paling sakit, dengan ditandai munculnya gelembung-gelembung pada kulit yang berisi cairan, bengkak, kulit berwarna kemerahan atau bisa juga menjadi putih, kulit lembap, dan rusak. ] Page 24

25 3. Luka bakar derajat tiga Pada luka bakar tingkat ini, lapisan yang terkena luka bakar tidak terbatas, bahkan bisa sampai ke tulang dan organ dalam. Biasanya ditandai dengan kulit menjadi kering, pucat atau bahkan putih, namun bisa juga gosong dan hitam. Luka bakar derajat tiga ini tidak menimbulkan nyeri. Penanganan luka bakar Untuk luka bakar kecil, termasuk luka bakar ringan dan sedang, ikuti langkah-langkah pertolongan pertama pada luka bakar berikut ini: 1. Dinginkan luka bakar. Bilas bagian tubuh yang terkena dengan air mengalir yang dingin (bukan air es) selama 10 hingga 15 menit atau sampai rasa nyerinya reda. Jika cara ini tidak berhasil, coba gunakan kompres yang berisi es. Tapi jangan letakkan es langsung di kulit! 2. Tutup luka bakar dengan perban. Jangan gunakan perban dari kapas atau bahan lain yang bisa menempel di luka. Jangan ikat perban terlalu ketat untuk mencegah tekanan berlebih pada luka bakar. 3. Jangan lepaskan pakaian yang terbakar. Namun,pastikan korban sudah tidak terkena api atau asap panas. ] Page 25

26 4. Jangan siram luka bakar yang besar dengan air dingin. Jika dilakukan, hal ini menyebabkan penurunan suhu tubuh (hypothermia), tekanan darah, dan sirkulasi tubuh. 5. Periksa nafasnya. Jika korban tidak bernafas, segera berikan CPR (cardiopulmonary resuscitation). 6. Tinggikan posisi bagian tubuh yang terkena luka bakar. Tempatkan bagian tubuh tersebut di atas posisi jantung (di atas dada) jika mungkin. 7. Tutupi bagian tubuh yang terkena luka bakar. Gunakan perban dingin dan steril. Atau bisa juga dengan menggunakan handuk basah yang steril. Untuk luka bakar berat, seluruh lapisan kulit rusak dan menyebabkan kerusakan permanen pada jaringan kulit. Luka ini memengaruhi jaringan lemak, otot dan bahkan mungkin tulang. Area yang mengalami luka bakar mungkin menghitam (hangus), atau tampak kering dan putih. Jika luka bakar ini terjadi, segera panggil unit gawat darurat atau ambulan. Sambil menunggu bantuan datang, pertolongan pertama pada luka bakar bisa dilakukan. Dengan memberikan pertolongan pertama pada luka bakar, Anda bisa mengurangi dampak kerugian bagi kesehatan di kemudian hari. ] Page 26

27 KERACUNAN Keracunan adalah kondisi yang disebabkan oleh menelan, mencium, menyentuh, atau menyuntikkan berbagai macam obat, bahan kimia, racun, atau gas. Keracunan bukan hanya membahayakan kesehatan, tapi juga bisa menyebabkan kematian. Tak hanya dari racun, beberapa zat yang bisa ditemui sehari-hari seperti obat-obatan dan karbon monoksida juga bisa berbahaya jika Anda terpapar dalam konsentrasi atau dosis yang tinggi. Penanganan untuk korban keracunan berbeda-beda sesuai dengan penyebabnya, namun yang harus dilakukan adalah meminta pertolongan ke unit kesehatan terdekat agar korban bisa benar-benar ditangani dengan baik. Sambil menunggu pertolongan tiba, berikut beberapa hal yang dapat dilakukan : Untuk racun yang ditelan: Singkirkan apapun yang masih berada dalam mulut korban. Jika racun yang diduga merupakan pembersih rumah atau bahan kimia lainnya, bacalah label wadah dan ikuti panduan untuk keracunan yang tidak disengaja. Untuk racun yang tersentuh kulit: Singkirkan pakaian yang terkontaminasi dengan menggunakan ] Page 27

28 sarung tangan. Cucilah kulit selama 15 sampai 20 menit di air yang mengalir. Untuk racun yang kena mata: Bilaslah mata dengan air bersuhu sejuk atau suam-suam kuku selama 20 menit atau sampai pertolongan datang. Untuk racun yang dihirup hidung: Bawalah korban ke udara segar sesegera mungkin. Jika korban muntah, miringkan kepalanya ke samping untuk mencegah tersedak. Jika korban tidak menunjukkan tanda-tanda kehidupan, seperti tidak bergerak, bernapas, atau batuk, segera lakukan resusitasi jantung (CPR). ] Page 28

Pusat Hiperked dan KK

Pusat Hiperked dan KK Pusat Hiperked dan KK 1. Gangguan pernafasan (sumbatan jalan nafas, menghisap asap/gas beracun, kelemahan atau kekejangan otot pernafasan). 2. Gangguan kesadaran (gegar/memar otak, sengatan matahari langsung,

Lebih terperinci

KEDARURATAN LAIN DIABETES HIPOGLIKEMIA

KEDARURATAN LAIN DIABETES HIPOGLIKEMIA DIABETES HIPOGLIKEMIA GEJALA TANDA : Pusing Lemah dan gemetar Lapar Jari dan bibir kebas Pucat Berkeringat Nadi cepat Mental bingung Tak sadar DIABETES HIPOGLIKEMIA PERTOLONGAN PERTAMA ; Bila tak sadar

Lebih terperinci

LUKA BAKAR Halaman 1

LUKA BAKAR Halaman 1 LUKA BAKAR Halaman 1 1. LEPASKAN: Lepaskan pakaian/ perhiasan dari daerah yang terbakar. Pakaian yang masih panas dapat memperburuk luka bakar 2. BASUH: Letakkan daerah yang terbakar di bawah aliran air

Lebih terperinci

PERTOLONGAN PERTAMA GAWAT DARURAT. Klinik Pratama 24 Jam Firdaus

PERTOLONGAN PERTAMA GAWAT DARURAT. Klinik Pratama 24 Jam Firdaus PERTOLONGAN PERTAMA GAWAT DARURAT Klinik Pratama 24 Jam Firdaus Pendahuluan serangkaian usaha pertama yang dapat dilakukan pada kondisi gawat darurat dalam rangka menyelamatkan seseorang dari kematian

Lebih terperinci

PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN

PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN PERTOLONGAN PERTAMA Jika anda orang yang pertama menemukan kejadian kecelakaan yang serius, jangan menjadikan diri anda sebagai korban. Tetap tenang Ikuti prosedur gawat darurat Pertolongan pertama harus

Lebih terperinci

KEDARURATAN LINGKUNGAN

KEDARURATAN LINGKUNGAN Materi 14 KEDARURATAN LINGKUNGAN Oleh : Agus Triyono, M.Kes a. Paparan Panas Panas dapat mengakibatkan gangguan pada tubuh. Umumnya ada 3 macam gangguan yang terjadi td&penc. kebakaran/agust.doc 2 a. 1.

Lebih terperinci

Materi 13 KEDARURATAN MEDIS

Materi 13 KEDARURATAN MEDIS Materi 13 KEDARURATAN MEDIS Oleh : Agus Triyono, M.Kes Pengertian Kedaruratan medis adalah keadaan non trauma atau disebut juga kasus medis. Seseorang dengan kedarutan medis dapat juga terjadi cedera.

Lebih terperinci

PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN

PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN Pengertian P3K Pertolongan sementara yang diberikan kepada seseorang yang menderita sakit atau kecelakaan sebelum mendapat pertolongan dari dokter. Sifat dari P3K :

Lebih terperinci

PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN

PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN Tujuan 1. Menyelamatkan jiwa korban 2. Meringankan penderitaan korban serta mencegah bahaya lanjut akibat kecelakaan 3. Mempertahankan daya tahan korban sampai pertolongan

Lebih terperinci

P3K Posted by faedil Dec :48

P3K Posted by faedil Dec :48 P3K Posted by faedil011-06 Dec 2009 20:48 PENDAHULUAN 1. Ketrampilan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (PPPK) merupakan salah satu kegiatan kepramukaan yang memberikan bekal peserta didik dalam hal pengalaman:

Lebih terperinci

PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN DI TEMPAT KERJA

PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN DI TEMPAT KERJA PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN DI TEMPAT KERJA Latar belakang: Sumber bahaya di tempat kerja Disadari tapi tidak dimengerti Dapat mengakibatkan cedera terhadap pekerja (manusianya) Adanya kecelakaan

Lebih terperinci

PMR WIRA UNIT SMA NEGERI 1 BONDOWOSO Materi 3 Penilaian Penderita

PMR WIRA UNIT SMA NEGERI 1 BONDOWOSO Materi 3 Penilaian Penderita Saat menemukan penderita ada beberapa hal yang harus dilakukan untuk menentukan tindakan selanjutnya, baik itu untuk mengatasi situasi maupun untuk mengatasi korbannya. Langkah langkah penilaian pada penderita

Lebih terperinci

Bantuan Hidup Dasar. (Basic Life Support)

Bantuan Hidup Dasar. (Basic Life Support) Bantuan Hidup Dasar (Basic Life Support) Sistem utama tubuh manusia Sistem Pernapasan Sistem Peredaran Darah Mati Mati klinis Pada saat pemeriksaan penderita tidak menemukan adanya fungsi sistem perdarahan

Lebih terperinci

BANTUAN HIDUP DASAR (BHD) DAN RESUSITASI JANTUNG PARU (RJP)

BANTUAN HIDUP DASAR (BHD) DAN RESUSITASI JANTUNG PARU (RJP) BANTUAN HIDUP DASAR (BHD) DAN RESUSITASI JANTUNG PARU (RJP) Artikel ini merupakan sebuah pengetahuan praktis yang dilengkapi dengan gambar-gambar sehingga memudahkan anda dalam memberikan pertolongan untuk

Lebih terperinci

Jenis Bahaya Dan Cara Penanganan Kecelakaan Yang Terjadi Laboratorium Biologi

Jenis Bahaya Dan Cara Penanganan Kecelakaan Yang Terjadi Laboratorium Biologi Jenis Bahaya Dan Cara Penanganan Kecelakaan Yang Terjadi Laboratorium Biologi Kecelakaan kerja adalah kejadian yang tidak terduga dan tidak diharapkan. Biasanya kecelakaan menyebabkan, kerugian material

Lebih terperinci

NEONATUS BERESIKO TINGGI

NEONATUS BERESIKO TINGGI NEONATUS BERESIKO TINGGI Asfiksia dan Resusitasi BBL Mengenali dan mengatasi penyebab utama kematian pada bayi baru lahir Asfiksia Asfiksia adalah kesulitan atau kegagalan untuk memulai dan melanjutkan

Lebih terperinci

CARA MENGATASI GIGITAN ULAR

CARA MENGATASI GIGITAN ULAR CARA MENGATASI GIGITAN ULAR Waingapu, 18 Pebruari 2016 SAMPOERNA RESCUE 1 PEMBAHASAN Cara Mengatasi Gigitan Ular Berbisa Cara Mengatasi Gigitan Ular Tidak Berbisa Memahami Ular dan Gigitannya 2 MENGENAL

Lebih terperinci

! KARTU PP/ DARSTELLERKARTEN / ACTORS CARDS 1

! KARTU PP/ DARSTELLERKARTEN / ACTORS CARDS 1 KARTU PP/ DARSTELLERKARTEN / ACTORS CARDS 1 "#$%&'()%*&' "#$%&'#$()*+,-+*#.'/0#12.##$.34,./#$5%#'*,+67"894$:(;0;#,&+*3/,)&1/.D.;=#&/+$/$E4,6#$%*+,='/0.,4$#)

Lebih terperinci

MANAJEMEN P3K DI TEMPAT KERJA. Armaidi Darmawan, dr, M.Epid Bagian Ilmu Kedokteran Komunitas/Keluarga PSPD Unja

MANAJEMEN P3K DI TEMPAT KERJA. Armaidi Darmawan, dr, M.Epid Bagian Ilmu Kedokteran Komunitas/Keluarga PSPD Unja MANAJEMEN P3K DI TEMPAT KERJA Armaidi Darmawan, dr, M.Epid Bagian Ilmu Kedokteran Komunitas/Keluarga PSPD Unja Pendahuluan Dalam kehidupan sehari-hari sering terjadi kecelakaan yang menimpa Kecelakaan

Lebih terperinci

CEDERA OLAHRAGA PADA SENAM DAN UPAYA P3K. Oleh: Dr. Sugeng Purwanto Dosen PJKR FIK UNY

CEDERA OLAHRAGA PADA SENAM DAN UPAYA P3K. Oleh: Dr. Sugeng Purwanto Dosen PJKR FIK UNY CEDERA OLAHRAGA PADA SENAM DAN UPAYA P3K Oleh: Dr. Sugeng Purwanto Dosen PJKR FIK UNY Pendahuluan Or senam dimasyarakat sdh banyak dikenal, bhw OR senam terdiri dari senam ritmis, gymnastic, dan sport

Lebih terperinci

PELATIHAN PERTOLONGAN PERTAMA BAGI PEMBINA PMR PMI SE- KABUPAATEN TEGAL

PELATIHAN PERTOLONGAN PERTAMA BAGI PEMBINA PMR PMI SE- KABUPAATEN TEGAL PELATIHAN PERTOLONGAN PERTAMA BAGI PEMBINA PMR PMI SE- KABUPAATEN TEGAL Tegal, 19 s/d 20 Mei 2004 PELATIHAN PERTOLONGAN PERTAMA BAGI PEMBINA PMR PMI SE-KABUPAATEN TEGAL TANGGAL 19 S/D 20 MEI 2004 1. Darah

Lebih terperinci

Penyebab, gejala dan cara mencegah polio Friday, 04 March :26. Pengertian Polio

Penyebab, gejala dan cara mencegah polio Friday, 04 March :26. Pengertian Polio Pengertian Polio Polio atau poliomyelitis adalah penyakit virus yang sangat mudah menular dan menyerang sistem saraf. Pada kondisi penyakit yang bertambah parah, bisa menyebabkan kesulitan 1 / 5 bernapas,

Lebih terperinci

Panduan kecil Pertolongan Pertama Gawat Darurat (PPGD)

Panduan kecil Pertolongan Pertama Gawat Darurat (PPGD) Panduan kecil Pertolongan Pertama Gawat Darurat (PPGD) Penanggulangan Bencana Berbasis Masyarakat (PBBM) D i b u a t o l e h Y a y a s a n I D E P i n f o @ i d e p f o u n d a t i o n. o r g Untuk keterangan

Lebih terperinci

TOKSIKOLOGI BEBERAPA ISTILAH. Toksikologi Toksisitas Toksin / racun Dosis toksik. Alfi Yasmina. Sola dosis facit venenum

TOKSIKOLOGI BEBERAPA ISTILAH. Toksikologi Toksisitas Toksin / racun Dosis toksik. Alfi Yasmina. Sola dosis facit venenum TOKSIKOLOGI Alfi Yasmina BEBERAPA ISTILAH Toksikologi Toksisitas Toksin / racun Dosis toksik Sola dosis facit venenum 1 KLASIFIKASI Berdasarkan cara: Self-poisoning Attempted poisoning Accidental poisoning

Lebih terperinci

13. Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan Pesawat Udara SUBSTANSI MATERI

13. Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan Pesawat Udara SUBSTANSI MATERI 13. Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan Pesawat Udara Modul Diklat Basic PKP-PK 13.1 Kecelakaan pesawat udara 13.1.1 Terjadinya kecelakaan pesawat udara a. Kecelakaan pesawat udara diketahui sebelumnya;

Lebih terperinci

PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN

PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN KARYA TULIS PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN Disusun Oleh: Tito Sucipto, S.Hut., M.Si. NIP. 19790221 200312 1 001 DEPARTEMEN KEHUTANAN FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA 2009 KATA PENGANTAR

Lebih terperinci

Stroke: Pertolongan Pertama

Stroke: Pertolongan Pertama Stroke: Pertolongan Pertama PERTOLONGAN PERTAMA PADA PENDERITA STROKE Dari Mailing List Dokter Indonesia, berita tsb dinyatakan Hoax. Hati2 thp medical hoax, alih-alih menyelamatkan malah bikin keadaan

Lebih terperinci

PENANGGULANGAN KECELAKAAN KERJA

PENANGGULANGAN KECELAKAAN KERJA PENANGGULANGAN KECELAKAAN KERJA Sebuah perusahaan hendaknya memiliki ruangan khusus (ruang P3K) untuk berjaga-jaga jika ada pegawai yang mengalami kecelakaan kerja. Letak ruang Pertolongan Pertama (P3K)

Lebih terperinci

2

2 2 4 6 9 10 Setiap sel senantiasa terbenam dalam air Memerlukan air utk melaksanakan fungsi sel tersebut medium dimana metabolisme tubuh berlangsung. alat pengangkutan tubuh. bahan pelicin utk pergerakan

Lebih terperinci

SELENIUM ASPARTAT SELENIUM ASPRATATE

SELENIUM ASPARTAT SELENIUM ASPRATATE SELENIUM ASPARTAT SELENIUM ASPRATATE 1. N a m a Golongan Mineral Sinonim/Nama Dagang (1,2) Tidak tersedia. Selenium aspartat merupakan komposisi dari sodium selenite, l-aspartic acid, dan protein sayur

Lebih terperinci

CEDERA KEPALA, LEHER, TULANG BELAKANG DAN DADA

CEDERA KEPALA, LEHER, TULANG BELAKANG DAN DADA Materi 12 CEDERA KEPALA, LEHER, TULANG BELAKANG DAN DADA Oleh : Agus Triyono, M.Kes A. CEDERA KEPALA Pengertian : Semua kejadian pada daerah kepala yang dapat mengakibatkan terganggunya fungsi otak baik

Lebih terperinci

PINGSAN. Gejala: Keringat dingin Mual Pusing dan mata berkunang-kunang Telinga berdenging Dada berdebar-debar Kepala terasa ringan.

PINGSAN. Gejala: Keringat dingin Mual Pusing dan mata berkunang-kunang Telinga berdenging Dada berdebar-debar Kepala terasa ringan. PINGSAN Pingsan atau syncope adalah kehilangan kesadaran sementara yang terjadi secara spontan dan dapat kembali ke kondisi normal. Kondisi ini disertai hilangnya kekuatan otot yang dapat berakibat pada

Lebih terperinci

Pertolongan Pertama. pada Keracunan Pestisida

Pertolongan Pertama. pada Keracunan Pestisida INDONESIA Peranan CropLife Indonesia Pertolongan Pertama Dalam Meminimalkan Pemalsuan Pestisida pada Keracunan Pestisida CROPLIFE INDONESIA - vegimpact Deddy Djuniadi Executive Director CropLife Indonesia

Lebih terperinci

Manfaat Minum Air Putih

Manfaat Minum Air Putih Manfaat Minum Air Putih "Teman-teman, mungkin banyak dari kita yang malas minum air putih...padahal manfaatnya banyak banget...yuks kita kupas manfaatnya!" Sekitar 80% tubuh manusia terdiri dari air. Otak

Lebih terperinci

Modul ke: Pedologi. Cedera Otak dan Penyakit Kronis. Fakultas Psikologi. Yenny, M.Psi., Psikolog. Program Studi Psikologi.

Modul ke: Pedologi. Cedera Otak dan Penyakit Kronis. Fakultas Psikologi. Yenny, M.Psi., Psikolog. Program Studi Psikologi. Modul ke: Pedologi Cedera Otak dan Penyakit Kronis Fakultas Psikologi Yenny, M.Psi., Psikolog Program Studi Psikologi www.mercubuana.ac.id Apakah yang Dimaksudkan dengan Kelumpuhan Otak itu? Kelumpuhan

Lebih terperinci

PANDUAN TENTANG BANTUAN HIDUP DASAR

PANDUAN TENTANG BANTUAN HIDUP DASAR PANDUAN TENTANG BANTUAN HIDUP DASAR Apa yang akan Anda lakukan jika Anda menemukan seseorang yang mengalami kecelakaan atau seseorang yang terbaring di suatu tempat tanpa bernafas spontan? Apakah Anda

Lebih terperinci

MINYAK BIJI GANJA CANNABIS SATIVA SEED OIL

MINYAK BIJI GANJA CANNABIS SATIVA SEED OIL MINYAK BIJI GANJA CANNABIS SATIVA SEED OIL 1. N a m a Golongan Essential Oil Sinonim / Nama Dagang (3) Cannabis chinense; Cannabis indica; Hempseed oil Nomor Identifikasi Nomor CAS : 68956-68-3 (1,7) Nomor

Lebih terperinci

Bab XV. Aborsi dan Komplikasinya. Mengapa bisa terjadi aborsi pada perempuan? Aborsi yang aman dan tidak aman. Komplikasi aborsi

Bab XV. Aborsi dan Komplikasinya. Mengapa bisa terjadi aborsi pada perempuan? Aborsi yang aman dan tidak aman. Komplikasi aborsi Bab XV Aborsi dan Komplikasinya Mengapa bisa terjadi aborsi pada perempuan? Aborsi yang aman dan tidak aman Komplikasi aborsi Pencegahan aborsi yang tidak aman 326 Aborsi adalah suatu tindakan yang dilakukan

Lebih terperinci

IDENTIFIKASI BAHAYA B3 DAN PENANGANAN INSIDEN B3

IDENTIFIKASI BAHAYA B3 DAN PENANGANAN INSIDEN B3 1 dari 7 STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL (SPO) Tanggal terbit Ditetapkan, Direktur RS. Dedy Jaya Brebes PENGERTIAN TUJUAN KEBIJAKAN PROSEDUR dr. Irma Yurita 1. Identifikasi bahaya B3 (Bahan Berbahaya dan

Lebih terperinci

544 Apendiks A: Keselamatan dan Keadaan Darurat

544 Apendiks A: Keselamatan dan Keadaan Darurat 544 Apendiks A: Keselamatan dan Keadaan Darurat Ketika bekerja dengan atau terpapar bahan-bahan berbahaya di tempat kerja, di dalam komunitas, atau di rumah-rumah, penting sekali memiliki kondisi yang

Lebih terperinci

PAPARAN PESTISIDA DI LINGKUNGAN KITA

PAPARAN PESTISIDA DI LINGKUNGAN KITA PAPARAN PESTISIDA DI LINGKUNGAN KITA Penjelasan gambar Zat aktif + pencampur Pestisida Sebagian besar pestisida digunakan di pertanian,perkebunan tetapi bisa digunakan di rumah tangga Kegunaan : - Mencegah

Lebih terperinci

BAB VI PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN

BAB VI PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN BAB VI PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN A. Pengertian Pertolongan pertama adalah pertolongan sementara yang diberikan kepada seseorang yang sakit mendadak atau yang mendapat kecelakaan sebelum mendapat

Lebih terperinci

MANAJEMEN TERPADU BALITA SAKIT MODUL - 2 PENILAIAN DAN KLASIFIKASI ANAK SAKIT UMUR 2 BULAN SAMPAI 5 TAHUN

MANAJEMEN TERPADU BALITA SAKIT MODUL - 2 PENILAIAN DAN KLASIFIKASI ANAK SAKIT UMUR 2 BULAN SAMPAI 5 TAHUN MANAJEMEN TERPADU BALITA SAKIT MODUL - 2 PENILAIAN DAN KLASIFIKASI ANAK SAKIT UMUR 2 BULAN SAMPAI 5 TAHUN PENDAHULUAN Seorang ibu akan membawa anaknya ke fasilitas kesehatan jika ada suatu masalah atau

Lebih terperinci

Soal UKK Penjasorkes Kurikulum 2013 Kelas VII SMP

Soal UKK Penjasorkes Kurikulum 2013 Kelas VII SMP Soal UKK Penjasorkes Kurikulum 2013 Kelas VII SMP Latihan Soal UKK (Ulangan Kenaikan Kelas) Mapel Penjasorkes (Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan) Kurikulum 2013 Kelas VII SMP 1. Kemampuan tubuh

Lebih terperinci

BASIC LIFE SUPPORT A. INDIKASI 1. Henti napas

BASIC LIFE SUPPORT A. INDIKASI 1. Henti napas BASIC LIFE SUPPORT Resusitasi jantung paru adalah suatu tindakan pertolongan yang dilakukan kepada korban yang mengalami henti napas dan henti jantung. Keadaan ini bisa disebabkan karena korban mengalami

Lebih terperinci

LANGKAH-LANGKAH PERAWATAN KULIT WAJAH

LANGKAH-LANGKAH PERAWATAN KULIT WAJAH LANGKAH-LANGKAH PERAWATAN KULIT WAJAH PERAWATAN MINGGUAN Selain perawatan harian, lakukan juga perawatan seminggu sekali untuk kulit wajah kita agar kulit terawat dengan maksimal. Langkah I Membersihkan

Lebih terperinci

PENANGANAN TEPAT MENGATASI DEMAM PADA ANAK

PENANGANAN TEPAT MENGATASI DEMAM PADA ANAK PENANGANAN TEPAT MENGATASI DEMAM PADA ANAK Demam pada anak merupakan salah satu pertanda bahwa tubuhnya sedang melakukan perlawanan terhadap kuman yang menginfeksi. Gangguan kesehatan ringan ini sering

Lebih terperinci

Dehidrasi. Gejala Dehidrasi: Penyebab Dehidrasi:

Dehidrasi. Gejala Dehidrasi: Penyebab Dehidrasi: Dehidrasi Pengertian, Gejala, Penyebab, Pengobatan, Pencegahan Pengertian: Dehidrasi adalah kondisi ketika tubuh kehilangan lebih banyak cairan daripada yang didapatkan, sehingga keseimbangan gula-garam

Lebih terperinci

Buku Panduan Pendidikan Keterampilan Klinik 1 Keterampilan Sanitasi Tangan dan Penggunaan Sarung tangan

Buku Panduan Pendidikan Keterampilan Klinik 1 Keterampilan Sanitasi Tangan dan Penggunaan Sarung tangan Buku Panduan Pendidikan Keterampilan Klinik 1 Keterampilan Sanitasi Tangan dan Penggunaan Sarung tangan Rahmawati Minhajat Dimas Bayu Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin 2014 KETERAMPILAN SANITASI

Lebih terperinci

KOMPLIKASI PHLEBOTOMY

KOMPLIKASI PHLEBOTOMY NAMA NIM/SMT : HALUMMA FADHILAH : P17434113014/ IVA ANALIS KOMPLIKASI PHLEBOTOMY A. Pendarahan Komplikasi pendarahan lebih sering terjadi pada pengambilan darah alteri. Pengambilan darah kapiler lebih

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kelahiran bayi merupakan saat yang membahagiakan orang tua, terutama bayi yang lahir sehat. bayi adalah usia 0 bulan hingga 1 tahun, dengan pembagian.masa neonatal,

Lebih terperinci

Pertolongan Pertama pada kondisi Gawat Darurat

Pertolongan Pertama pada kondisi Gawat Darurat Pertolongan Pertama pada kondisi Gawat Darurat I Prosedur Pertolongan Pertama pada kondisi Gawat Darurat (CPR dan penggunaan AED) Periksa respon korban tidak ada respon Panggil bantuan (Hubungi 119 dan

Lebih terperinci

SOP KEAMANAN, KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA

SOP KEAMANAN, KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA SOP KEAMANAN, KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA TUJUAN Memelihara lingkungan kerja yang sehat. Mencegah, dan mengobati kecelakaan yang disebabkan akibat pekerjaan sewaktu bekerja. Mencegah dan mengobati

Lebih terperinci

Oleh: dr. Hamidie Ronald, M.Pd, AIFO

Oleh: dr. Hamidie Ronald, M.Pd, AIFO Oleh: dr. Hamidie Ronald, M.Pd, AIFO 1. Berdasarkan waktu terjadi: -Akut : terjadi secara tiba-tiba dan terjadi dalam beberapa jam yang lalu. Tanda & Gejala: sakit, nyeri tekan, kemerahan, kulit hangat,

Lebih terperinci

keluhan baru. Emang dasar mungkin saya aja termasuk tipe ibu hamil yang rewel kali ya.

keluhan baru. Emang dasar mungkin saya aja termasuk tipe ibu hamil yang rewel kali ya. Keluhan Saat Hamil Ditulis oleh: Monik Wulandari Ini dia 15 keluhan yang paling umum dirasakan oleh para ibu hamil. Bedanya, selain di jenis keluhan juga pada kadarnya. Ada yang berat, ada juga yang ringan.

Lebih terperinci

Penanganan atau pertolongan terhadap cedera Oleh Tri Ani Hastuti

Penanganan atau pertolongan terhadap cedera Oleh Tri Ani Hastuti Penanganan atau pertolongan terhadap cedera Oleh Tri Ani Hastuti tri_anihastuti@uny.ac.id triafikuny@yahoo.com Kecelakaan atau cedera dapat terjadi dimana saja, kapan saja dan siapa saja. Menurut Andun

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Praktik Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K) Perawatan Luka 1. Pengertian Praktik merupakan tindakan nyata dari adanya suatu respon. Sikap dapat terwujud dalam tindakan

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1. Pertolongan Pertama Pada Keadaan Darurat (Adi D. Tilong, Pertolongan Pertama Pada Beragam Penyakit

LAMPIRAN 1. Pertolongan Pertama Pada Keadaan Darurat (Adi D. Tilong, Pertolongan Pertama Pada Beragam Penyakit LAMPIRAN 1. Pertolongan Pertama Pada Keadaan Darurat (Adi D. Tilong, 2014. Pertolongan Pertama Pada Beragam Penyakit) a. Serangan Jantung 1) Kenali Gejala Langkah pertama adalah mengenal cirri cirri seseorang

Lebih terperinci

11/9/2011 TOKSIKOLOGI. Alfi Yasmina BEBERAPA ISTILAH. Toksikologi Toksisitas Toksin / racun Dosis toksik. Sola dosis facit venenum

11/9/2011 TOKSIKOLOGI. Alfi Yasmina BEBERAPA ISTILAH. Toksikologi Toksisitas Toksin / racun Dosis toksik. Sola dosis facit venenum TOKSIKOLOGI Alfi Yasmina BEBERAPA ISTILAH Toksikologi Toksisitas Toksin / racun Dosis toksik Sola dosis facit venenum 1 KLASIFIKASI Berdasarkan cara: Self-poisoning Attempted poisoning Accidental poisoning

Lebih terperinci

LAMPIRAN I INSTRUMEN PENELITIAN

LAMPIRAN I INSTRUMEN PENELITIAN LAMPIRAN I INSTRUMEN PENELITIAN PENJELASAN TENTANG PENELITIAN Judul Penelitian : Pengaruh Progressive Muscle Relaxation terhadap Kecemasan Pasien Penyakit Ginjal Kronis yang Menjalani Hemodialisa Peneliti

Lebih terperinci

PEDOMAN SISTEM KESELAMATAN KERJA. Penyusun : Tim Prodi Teknik Komputer Kontrol

PEDOMAN SISTEM KESELAMATAN KERJA. Penyusun : Tim Prodi Teknik Komputer Kontrol PEDOMAN SISTEM KESELAMATAN KERJA Penyusun : Tim Prodi Teknik Komputer Kontrol PROGRAM STUDI TEKNIK KOMPUTER KONTROL POLITEKNIK MADIUN 2016 P E D O M A N SISTEM KESELAMATAN KERJA Keselamatan kerja di tempat

Lebih terperinci

Mengapa disebut sebagai flu babi?

Mengapa disebut sebagai flu babi? Flu H1N1 Apa itu flu H1N1 (Flu babi)? Flu H1N1 (seringkali disebut dengan flu babi) merupakan virus influenza baru yang menyebabkan sakit pada manusia. Virus ini menyebar dari orang ke orang, diperkirakan

Lebih terperinci

Masalah Kulit Umum pada Bayi. Kulit bayi sangatlah lembut dan membutuhkan perawatan ekstra.

Masalah Kulit Umum pada Bayi. Kulit bayi sangatlah lembut dan membutuhkan perawatan ekstra. Masalah Kulit Umum pada Bayi Kulit bayi sangatlah lembut dan membutuhkan perawatan ekstra. Brosur ini memberikan informasi mendasar tentang permasalahan kulit yang lazimnya dijumpai pada usia dini sebagai

Lebih terperinci

OTC (OVER THE COUNTER DRUGS)

OTC (OVER THE COUNTER DRUGS) OTC (OVER THE COUNTER DRUGS) Obat adalah bahan atau panduan bahan-bahan yang siap digunakan untuk mempengaruhi atau menyelidiki sistem fisiologi atau keadaan patologi dalam rangka penetapan diagnosis,

Lebih terperinci

PEDOMAN MEMIJAT PADA BAYI DAN ANAK. ppkc

PEDOMAN MEMIJAT PADA BAYI DAN ANAK. ppkc PEDOMAN MEMIJAT PADA BAYI DAN ANAK ppkc Terapi Sentuh (Touch Therapy) Metode sentuh untuk sehat adalah pendekatan atau terobosan baru dalam pemeliharaan kesehatan. Metode inipun bisa digabungkan dengan

Lebih terperinci

BAB XXIII. Masalah pada Saluran Kencing. Infeksi saluran kencing. Darah pada urin/air kencing. Keharusan sering kencing. Perembesan urin/air kencing

BAB XXIII. Masalah pada Saluran Kencing. Infeksi saluran kencing. Darah pada urin/air kencing. Keharusan sering kencing. Perembesan urin/air kencing BAB XXIII Masalah pada Saluran Kencing Infeksi saluran kencing Darah pada urin/air kencing Keharusan sering kencing Perembesan urin/air kencing Ketika Anda mengalami kesulitan kencing atau berak 473 Bab

Lebih terperinci

Dalam bentuk tablet, kaplet, pil, sirup, kapsul, atau puyer. Kelemahannya : Aksinya lambat, tidak dapat digunakan pada keadaan gawat.

Dalam bentuk tablet, kaplet, pil, sirup, kapsul, atau puyer. Kelemahannya : Aksinya lambat, tidak dapat digunakan pada keadaan gawat. Dalam bentuk tablet, kaplet, pil, sirup, kapsul, atau puyer. Kelemahannya : Aksinya lambat, tidak dapat digunakan pada keadaan gawat. Waktu absorsinya 30-45 menit, efek puncak setelah 1-1,5 jam. Rasa dan

Lebih terperinci

Pertolongan Pertama Gawat Darurat

Pertolongan Pertama Gawat Darurat Pertolongan Pertama Gawat Darurat panduan ringkas untuk masyarakat Dengan keterangan yang jelas untuk Penanggulangan Bencana Berbasis Masyarakat (PBBM) Informasi lebih lanjut: w w w.idepfoundation.org

Lebih terperinci

Written by Administrator Sunday, 07 August :30 - Last Updated Wednesday, 07 September :03

Written by Administrator Sunday, 07 August :30 - Last Updated Wednesday, 07 September :03 Muntah tanpa Sebab Bayi belum selesai makan, tiba-tiba "BOOMM!" Makanannya mengotori baju. Mengapa? Gumoh hingga muntah kerap terjadi pada bayi berusia kurang dari enam bulan. Perilaku ini membuat ibu

Lebih terperinci

BAB I DEFINISI. APD adalah Alat Pelindung Diri.

BAB I DEFINISI. APD adalah Alat Pelindung Diri. BAB I DEFINISI APD adalah Alat Pelindung Diri. Pelindung yang baik adalah yang terbuat dari bahan yang telah diolah atau bahan sintetik yang tidak tembus air atau cairan lain (darah atau cairan tubuh).

Lebih terperinci

Buku Petunjuk Pemakaian Pengering Rambut Ion Negatif

Buku Petunjuk Pemakaian Pengering Rambut Ion Negatif Buku Petunjuk Pemakaian Pengering Rambut Ion Negatif NBID42 Untuk Penggunaan Rumah Tangga Mohon agar Buku Petunjuk Pemakaian ini dibaca dengan baik sebelum pemakaian, dan pakailah peralatan dengan benar.

Lebih terperinci

Lampiran 1. A. Kuesioner Nordic Body Map Nama : Umur : Pendidikan terakhir : Masa kerja :...tahun

Lampiran 1. A. Kuesioner Nordic Body Map Nama : Umur : Pendidikan terakhir : Masa kerja :...tahun Lampiran 1 KUESIONER GAMBARAN KELUHAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA PADA PEKERJA PANDAI BESI DITINJAU DARI SIKAP KERJA DAN ALAT PELINDUNG DIRI DI KUALA BEGUMIT KECAMATAN BINJAI KABUPATEN LANGKAT TAHUN

Lebih terperinci

Obat Luka Diabetes Pada Penanganan Komplikasi Diabetes

Obat Luka Diabetes Pada Penanganan Komplikasi Diabetes Obat Luka Diabetes Pada Penanganan Komplikasi Diabetes Obat Luka Diabetes Untuk Komplikasi Diabetes Pada Kulit Diabetes dapat mempengaruhi setiap bagian tubuh Anda, termasuk juga kulit. Sebenarnya, permasalahan

Lebih terperinci

Cara Mudah Mengencangkan. dan Memperindah Payudara

Cara Mudah Mengencangkan. dan Memperindah Payudara Cara Mudah Mengencangkan dan Memperindah Payudara Banyak wanita yang merasa minder apabila payudaranya kecil dan mundur atau mengendur. Tetapi, banyak juga yang tidak terlalu peduli dengan organ tubuhnya

Lebih terperinci

Dilakukan. Komponen STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR TEKNIK PEMIJATAN BAYI

Dilakukan. Komponen STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR TEKNIK PEMIJATAN BAYI STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR TEKNIK PEMIJATAN BAYI Komponen Ya Dilakukan Tidak Pengertian Gerakan/sentuhan yang diberikan pada bayi setiap hari selama 15 menit, untuk memacu sistem sirkulasi bayi dan denyut

Lebih terperinci

Petir : Volt Volt = Kvolt PLN : Sumber 1 KVolt Gardu 1000 Volt Rumah 220 Volt Baterei : 9 Volt, 1,5 Volt

Petir : Volt Volt = Kvolt PLN : Sumber 1 KVolt Gardu 1000 Volt Rumah 220 Volt Baterei : 9 Volt, 1,5 Volt Petir : 30.000 Volt 60.000 Volt = 30-60 Kvolt PLN : Sumber 1 KVolt Gardu 1000 Volt Rumah 220 Volt Baterei : 9 Volt, 1,5 Volt Tubuh Manusia: 70 milivolt = 0,07 Volt Biolistrik_02 Listrik Eksternal. Yang

Lebih terperinci

Lampiran 1 Lembar permohonan dan persetujuan menjadi talent video

Lampiran 1 Lembar permohonan dan persetujuan menjadi talent video LAMPIRAN 55 Lampiran 1 Lembar permohonan dan persetujuan menjadi talent video Lampiran 2 Lembar penilaian video oleh ahli materi Lampiran 3 Lembar penilaian video oleh ahli media Lampiran

Lebih terperinci

APA ITU REMATIK...??? Rematik adalah penyakit peradangan. pada sendi yang bersifat menahun. atau kronis yang menyebabkan. perubahan dari bentuk sendi

APA ITU REMATIK...??? Rematik adalah penyakit peradangan. pada sendi yang bersifat menahun. atau kronis yang menyebabkan. perubahan dari bentuk sendi KELOMPOK G AKLIMA, S.Kep ISMARDI, S.Kep MAYLINDA, S.Kep MILA YUSNA, S.Kep ANDRIE FAUZY, S.Kep AZRIYANI NURMAN, S.Kep FITRIANTI NURDIN, S.Kep PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS

Lebih terperinci

PENGANTAR KESEHATAN. DR.dr.BM.Wara K,MS Klinik Terapi Fisik FIK UNY. Ilmu Kesehatan pada dasarnya mempelajari cara memelihara dan

PENGANTAR KESEHATAN. DR.dr.BM.Wara K,MS Klinik Terapi Fisik FIK UNY. Ilmu Kesehatan pada dasarnya mempelajari cara memelihara dan PENGANTAR KESEHATAN DR.dr.BM.Wara K,MS Klinik Terapi Fisik FIK UNY PENGANTAR Ilmu Kesehatan pada dasarnya mempelajari cara memelihara dan meningkatkan kesehatan, cara mencegah penyakit, cara menyembuhkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. maupun mental. Akan tetapi, olahraga yang dilakukan tanpa mengindahkan

BAB I PENDAHULUAN. maupun mental. Akan tetapi, olahraga yang dilakukan tanpa mengindahkan BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH Olahraga, baik yang bersifat olahraga prestasi maupun rekreasi merupakan aktivitas yang dapat memberikan manfaat bagi kesehatan fisik maupun mental. Akan tetapi,

Lebih terperinci

Penyuluhan tentang VAS+D

Penyuluhan tentang VAS+D Nama: Penyuluhan tentang VAS+D Bagian Pemberian Tablet Obat Cacing Umur 6- bulan (6 bulan sampai tahun Umur - bulan ( tahun sampai tahun Usia 4-59 bulan ( tahun sampai 5 tahun Vitamin A Sambutan selamat

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. Kewaspadaan universal (Universal Precaution) adalah suatu tindakan

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. Kewaspadaan universal (Universal Precaution) adalah suatu tindakan BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Kewaspadaan Umum/Universal Precaution 2.1.1. Defenisi Kewaspadaan universal (Universal Precaution) adalah suatu tindakan pengendalian infeksi yang dilakukan oleh seluruh tenaga

Lebih terperinci

PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN

PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN A. UMUM P3K merupakan sebuah pengetahuan dan keterampilan karena jika kita hanya mengetahui teorinya saja tanpa melakukan latihan atau praktek, maka mental kita tidak

Lebih terperinci

PROSEDUR PEMBERIAN MEDIKASI (OBAT)

PROSEDUR PEMBERIAN MEDIKASI (OBAT) PROSEDUR PEMBERIAN MEDIKASI (OBAT) A. Definisi Prosedur dan pemeriksaan khusus dalam keperawatan merupakan bagian dari tindakan untuk mengatasi masalah kesehatan yang dilaksanakan secara rutin. Perawatan

Lebih terperinci

TEORI PENYEBAB PENYAKIT 2. By: Syariffudin

TEORI PENYEBAB PENYAKIT 2. By: Syariffudin TEORI PENYEBAB PENYAKIT 2 By: Syariffudin Definisi Teori Penyebab Penyakit Teori penyebab penyakit memiliki pengertian sebuah teori yang mempelajari gejala-gejala timbulnya penyakit karena adanya ketidakseimbangan

Lebih terperinci

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA JOB SHEET (GROOMING KECANTIKAN) 1.Kompentensi: Perawatan Wajah untuk diri sendiri.

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA JOB SHEET (GROOMING KECANTIKAN) 1.Kompentensi: Perawatan Wajah untuk diri sendiri. Hal 1 dari 5 1.Kompentensi: Perawatan Wajah untuk diri sendiri Mahasiswa dapat : a. Mendiagnosa jenis-jenis kulit wajah b. Melakukan pembersihan wajah c. Melakukan pengangkatan sel kulit mati/ peeling

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengetahuan Pengetahuan (knowledge) merupakan hasil dari tahu dan pengalaman seseorang dalam melakukan penginderaan terhadap suatu rangsangan tertentu. Pengetahuan atau kognitif

Lebih terperinci

BAHAN AJAR GIZI OLAHRAGA DEHIDRASI. Oleh: Cerika Rismayanthi, M.Or

BAHAN AJAR GIZI OLAHRAGA DEHIDRASI. Oleh: Cerika Rismayanthi, M.Or BAHAN AJAR GIZI OLAHRAGA DEHIDRASI Oleh: Cerika Rismayanthi, M.Or Dehidrasi adalah gangguan keseimbangan cairan atau air pada tubuh. Penyebabnya adalah pengeluaran air/cairan lebih banyak daripada pemasukan

Lebih terperinci

Medical First Responder. Cedera musculoskeletal (Cedera pada tulang & otot)

Medical First Responder. Cedera musculoskeletal (Cedera pada tulang & otot) Medical First Responder Cedera musculoskeletal (Cedera pada tulang & otot) SASARAN Selesai mengikuti pelajaran, peserta mampu: 1. Menjelaskan patah tulang terbuka & tertutup, serta menyebutkan 4 tanda

Lebih terperinci

Jika ciprofloxacin tidak sesuai, Anda akan harus minum antibiotik lain untuk menghapuskan kuman meningokokus.

Jika ciprofloxacin tidak sesuai, Anda akan harus minum antibiotik lain untuk menghapuskan kuman meningokokus. CIPROFLOXACIN: suatu antibiotik bagi kontak dari penderita infeksi meningokokus Ciprofloxacin merupakan suatu antibiotik yang adakalanya diberikan kepada orang yang berada dalam kontak dekat dengan seseorang

Lebih terperinci

(electric shock) adalah sebuah fenomena dalam kehidupan. Secara. tubuh manusia dengan sumber tegangan yang cukup tinggi sehingga dapat

(electric shock) adalah sebuah fenomena dalam kehidupan. Secara. tubuh manusia dengan sumber tegangan yang cukup tinggi sehingga dapat SENGATAN LISTRIK A. Definisi Sengatan Listrik Kesetrum atau dalam bahasa ilmiah disebut sengatan listrik (electric shock) adalah sebuah fenomena dalam kehidupan. Secara sederhana kesetrum dapat dikatakan

Lebih terperinci

Pijat urat akupuntur

Pijat urat akupuntur Pijat urat akupuntur Gambar dibawah ini adalah segala macam penyakit manusia seperti;paru paru,jantung,ususbesar,lambung,tenggookan,ginjal,sendi,kepala,otak besar/ kecil,kelenjar tiroid,pankreas,saluran

Lebih terperinci

ASKEP KEGAWATAN AKIBAT TENGGELAM. By Yoani Maria V.B.Aty

ASKEP KEGAWATAN AKIBAT TENGGELAM. By Yoani Maria V.B.Aty ASKEP KEGAWATAN AKIBAT TENGGELAM By Yoani Maria V.B.Aty Tenggelam (drowning) merupakan cedera oleh karena perendaman (submersion/immersion) yang dapat mengakibatkan kematian dalam waktu kurang dari 24

Lebih terperinci

P3K: Pertolongan Pertama dan Penanganan Darurat

P3K: Pertolongan Pertama dan Penanganan Darurat P3K: Pertolongan Pertama dan Penanganan Darurat Oleh: Putro Agus Harnowo - detikhealth Tidak ada seorang pun yang dapat memperkirakan kapan kecelakaan atau serangan sakit mendadak akan terjadi. Dalam kondisi

Lebih terperinci

Kaviti hidung membuka di anterior melalui lubang hidung. Posterior, kaviti ini berhubung dengan farinks melalui pembukaan hidung internal.

Kaviti hidung membuka di anterior melalui lubang hidung. Posterior, kaviti ini berhubung dengan farinks melalui pembukaan hidung internal. HIDUNG Hidung adalah indera yang kita gunakan untuk mengenali lingkungan sekitar atau sesuatu dari aroma yang dihasilkan. Kita mampu dengan mudah mengenali makanan yang sudah busuk dengan yang masih segar

Lebih terperinci

Lampiran 1. PLAN OF ACTION (Oktober 2016 Juni 2017) Nama : Dita Erline Kurnia NIM :

Lampiran 1. PLAN OF ACTION (Oktober 2016 Juni 2017) Nama : Dita Erline Kurnia NIM : Lampiran 1 PLAN OF ACTION (Oktober 2016 Juni 2017) Nama : Dita Erline Kurnia NIM : 1401100002 NO KEGIATAN PENELITIAN 1. Tahap Persiapan A. Penentuan Judul B. Mencari Literatur C. Studi Pendahuluan D. Menyusun

Lebih terperinci

Membantu Bayi Bernapas. Buku Kerja Peserta

Membantu Bayi Bernapas. Buku Kerja Peserta Membantu Bayi Bernapas Buku Kerja Peserta 1 2 Untuk mereka yang merawat bayi pada saat kelahiran Membantu Bayi Bernapas mengajarkan kepada penolong persalinan untuk merawat bayi pada saat kelahiran. -

Lebih terperinci

Pengantar Cedera Olahraga

Pengantar Cedera Olahraga Pengantar Cedera Olahraga Oleh: Ade Jeanne D.L. Tobing Kuliah Pengantar Cedera Olahraga, PPDS Program Studi Ilmu Kedokteran Olahraga FKUI Outline Definisi dan klasifikasi cedera olahraga Mekanisme cedera

Lebih terperinci

Luka Akibat Trauma Benda Tumpul a Luka Lecet (Abrasi)

Luka Akibat Trauma Benda Tumpul a Luka Lecet (Abrasi) Secara umum, luka atau cedera dibagi kepada beberapa klasifikasi menurut penyebabnya yaitu, trauma benda tumpul, trauma benda tajam dan luka tembak (Vincent dan Dominick, 2001). a. Trauma Benda Tumpul

Lebih terperinci

SOAL-SOAL PELATIHAN BLS RS PUSURA SURABAYA

SOAL-SOAL PELATIHAN BLS RS PUSURA SURABAYA SOAL-SOAL PELATIHAN BLS RS PUSURA SURABAYA Pilih jawaban yang paling benar 1. Pada cardiac arrest yang bukan karena asphiksia dilakukan tindakan: a. Pijat jantung b. DC shock c. Pijat jantung nafas buatan

Lebih terperinci