Persamaan Garis Lurus

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Persamaan Garis Lurus"

Transkripsi

1 Bab Persamaan Garis Lurus Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari bab ini siswa diharapkan mampu: Mengenal persamaan garis lurus dalam berbagai bentuk dan variabel; Menggambar gra k pada bidang kartesius; Mengenal pengertian garis lurus dan gradien; Menentukan gradien garis lurus serta persamaan garisnya; Menentukan koordinat titik potong dua buah garis; Menggunakan konsep persamaan garis dalam kehidupan sehari-hari. Dalam melakukan sebuah pendakian, para pendaki pasti akan melewati berbagai jenis jalanan. Adakalanya mereka menemui jalan yang lurus, terjal dan berkelok-kelok. Tidak jarang mereka pun menghadapi jalan yang curam dan menanjak dengan kemiringan tertentu. Kemiringan suatu jalanan dapat dilukiskan dalam sebuah garis. Kemiringan suatu garis dalam matematika dikenal dengan istilah gradien. Persamaan Garis Lurus 7

2 Peta konsep A. Persamaan garis B. Gradien C. Menentukan persamaan garis D. Titik potong dua buah garis. Sistem koordinat kartesius. Pengertian persamaan garis. Menggambar garis lurus pada bidang kartesius. Menentukan persamaan garis yang digambar pada bidang kartesius. Gradien garis yang melalui lui titik pusat (0, 0) dan titik (x, y). Gradien garis yang melalui dua buah titik (x,y ) dan (x,y ). Gradien garis yang sejajar sumbu x dan sumbu y. Gradien garis yang saling sejajar. Gradien garis yang saling Persamaan tegak lurus garis lurus. Menentukan persamaan garis yang melalui sebuah titik (a, b) dengan gradien m. Menentukan persamaan garis yang melalui titik (x, y ) dan (x, y ). Menentukan persamaan garis yang sejajar dengan garis lain dan melalui sebuah titik. Menentukan persamaan garis yang tegak lurus dengan garis lain dan melalui sebuah titik E. Penerapan konsep persamaan garis lurus dalam kehidupan 8 Matematika tik SMP Kelas VIII

3 A Persamaan aris Pada saat duduk di bangku sekolah dasar, kalian pernah mempelajari sistem koordinat kartesius, bukan? Coba kalian ingat-ingat kembali. Persamaan garis yang akan kita bahas kali ini juga disajikan dalam sistem koordinat kartesius. Sistem Koordinat Kartesius Untuk menentukan letak suatu benda yang berada di ruangan tertentu kita menggunakan sebuah koordinat. Pada koordinat kartesius terdapat dua buah garis yang menjadi acuan dalam menentukan posisi atau letak suatu titik. Kedua garis ini saling tegak lurus dan berpotongan di titik pusat (0,0). Garis-garis yang saling tegak lurus ini untuk selanjutnya disebut sebagai sumbu koordinat. Letak sebuah titik pada sistem koordinat kartesius ditentukan oleh pasangan absis x dan ordinat y. Tokoh Rene Descartes yang dikenal sebagai Cartesius merupakan seorang lsuf dan matematikawan berkebangsaan Prancis. Ia merupakan pencipta sistem koordinat kartesius yang mempengaruhi perkembangan kalkulus modern. (Sumber: Encarta) Contoh Tentukanlah letak titik H, E, R, dan U pada sistem koordinat berikut! Y U R 7 6 H E 6 7 X Penyelesaian: H = (, ) ; E = (7, -) ; R = (-, -) ; U = (-, ) Persamaan Garis Lurus 9

4 Latihan Soal. Tentukanlah koordinat titik A, B, C, D, dan E pada sistem koordinat kartesius di bawah ini! Y B C 7 6 A E D 6 7 X. Gambarkan koordinat titik-titik O(, -), T(-, ), I(6, ), dan X(-, -) pada sistem koordinat kartesius! Pengertian Persamaan Garis Jika diketahui sebuah pemetaan f(x) = x + dengan daerah asal 0 < x < dengan x R, maka kalian dapat Y menggambarkan gra k fungsinya seperti 8 gambar di samping. 7 Dalam permasalahan tersebut, persamaan 6 f(x) = x + dapat kita ubah menjadi persamaan y = x +. Dalam gra k terlihat bahwa gra k fungsinya berupa garis lurus, mengapa demikian? Persamaan y = x + disebut persamaan garis lurus atau persamaan X garis. Secara umum bentuk persamaan garis adalah sebagai berikut. px + qy = r dimana p 0 dan q 0 Jika masing masing ruas dari persamaan px + qy = r kita bagi dengan q maka akan diperoleh persamaan garis berikut. y = - p q x + r q Bilangan di depan variabel x, yaitu p merupakan sebuah q konstanta sehingga dapat kita ubah menjadi konstanta lain r misalnya m, dan dapat kita ganti dengan c. Untuk selanjutnya q 0 Matematika SMP Kelas VIII

5 kita peroleh persamaan garis yang baru sebagai berikut. y = mx + c, dengan m dan c adalah sebuah konstanta. Contoh Nyatakan persamaan garis berikut ke dalam bentuk y = mx + c! a. x + y = b. x y 6 = 0 Penyelesaian: a. x + y = y = x + y = x + b. x y 6 = 0 y = x + 6 y = x - Latihan Soal Nyatakan persamaan garis berikut ke dalam bentuk y = mx + c!. x y = x y =. x + y = 9. 6x + y = 0. x + 6y = 8 0. x + y 6 = 0. x + y = 0. 7x y = 0. x + y =. 8x + y -x = 6. x + y =. x + y - y = 0 7. x + y = 6. x y = 7x + Menggambar Garis Lurus Pada Bidang Kartesius Untuk menggambar sebuah garis kalian cukup menentukan dua buah titik yang memenuhi persamaan garis yang diberikan. Untuk menggambar garis dengan persamaan y = mx + c, langkahlangkahnya adalah sebagai berikut. a. Tentukan dua buah titik yang memenuhi persamaan y = mx + c dengan cara memasukkan nilai x pada persamaannya b. Tarik garis lurus pada kedua titik tersebut Perhatikan contoh berikut. Persamaan Garis Lurus

6 Contoh Gambarkan gra k persamaan garis y = x +! Penyelesaian: x 0 y 6 6 Y y = x + (,6) Persamaan garis y = x + akan melewati titik (0, ) dan (, 6). (,) X Dari contoh di atas dapat dibuktikan bahwa hanya dengan dua buah titik kita dapat menggambar sebuah garis. Agar kalian lebih memahaminya, lakukan kegiatan berikut. Tugas Kerjakan pada buku latihanmu! Lengkapilah titik-titik yang diberikan untuk menggambar gra k persamaan y = x +! Cara I x 0 y Gra k y = x + akan melewati titik (0, ), (,...), (,...), dan (,...). Gambarkan gra knya dalam bidang kartesius! Cara II x y Gra k y = x + akan melewati titik (,...) dan (,...). Gambarkan gra knya! Apakah gra k yang diperoleh pada cara I sama dengan gra k cara II? Apa yang dapat kamu simpulkan? Matematika SMP Kelas VIII

7 Latihan Soal Gambarlah gra k garis lurus yang memenuhi persamaan berikut! Tentukan dua buah titik potongnya terlebih dahulu!. y = x +. y = x +. y = x 6. y = x. y = x x + y = 0. y = x 8. x y = 0 Menentukan Persamaan Garis yang Digambar Pada Bidang Kartesius Tahukah kalian bagaimana menentukan persamaan garis apabila diketahui gambarnya pada bidang kartesius? Perhatikan gambar persaman garis di samping! Misalkan persamaan garis pada gambar di samping adalah y = mx + c. Kita dapat menentukan nilai m dan c karena terdapat dua buah titik yang dilewati oleh persamaan garis tersebut, yaitu titik (0,0) dan (, ). Kedua titik tersebut kemudian disubstitusikan ke dalam persamaan y = mx + c sehingga diperoleh hasil sebagai berikut Y (0,0) (,) 0 X (0, 0) 0 = m(0) + c (, ) = m() + c c = 0 = m + 0 m = Jadi, persamaan garis pada gambar tersebut adalah y = x. Dari permasalahan tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa persamaan garis yang melalui titik pusat (0,0) dan titik (a, b) dengan a 0 adalah y = b a x. Contoh Tentukan persamaan garis dari gambar di samping! Penyelesaian: a =, dan b =. Persamaan garisnya adalah y = x Y (,) X Persamaan Garis Lurus

8 X x = y = Dalam kasus khusus, persamaan garis lurus yang sejajar dengan sumbu X memiliki bentuk y = c. Sedangkan persamaan garis yang sejajar sumbu Y memiliki bentuk x = c, dimana c adalah konstanta. Y Latihan Soal Tentukan bentuk persamaan garis pada soal-soal berikut!.. Y (,) X Y X Y (,7) Y - - (,-) (-,) X X B radien Pernahkah kalian melewati jalan yang naik dan turun seperti halnya jalan-jalan di daerah pegunungan? Tahukah kalian bahwa dalam pembuatan jalan yang menanjak dan berkelok-kelok diperlukan perhitungan tertentu agar kendaraan Matematika SMP Kelas VIII

9 mudah melewatinya. Salah satu perhitungan matematika yang harus diperhatikan dalam pembangunan jalan seperti itu adalah kemiringannya. Perhatikan gambar disamping! Untuk men jangkau dan memadamkan titik api yang menjadi penyebab kebakaran, para petugas pemadam kebakaran menggunakan tangga dengan kemiringan tertentu. Tahukah kalian mengapa tangga yang digunakan oleh pemadam kebakaran posisinya miring? Jika kita menganggap tangga pada gambar tersebut adalah satu garis lurus maka garis tersebut memiliki kemiringan tertentu. Kemiringan ini dalam matematika dikenal dengan sebutan gradien. Jadi, gradien suatu garis adalah ukuran kemiringan atau kecondongan suatu garis. Selain itu gradien juga disebut sebagai koe sien arah pada suatu garis lurus dan dilambangkan dengan huruf m. Gradien Garis yang Melalui Titik Pusat (0,0) dan Titik (x, y) Kalian sudah mengetahui bahwa persamaan garis yang melalui titik pusat (0,0) dan titik (x, y) adalah y = mx. Perhatikan contoh berikut. Contoh Tentukanlah gradien persamaan garis yang melalui titik pusat dan titik (, )! Penyelesaian: Persamaan garis yang melalui titik (0, 0) dan (, ) adalah y = x. Sehingga gradiennya adalah. Sekarang kita akan menunjukkan bahwa gradien dari persaman garis y = mx adalah m. Tugas Salin dan kerjakanlah pada buku latihanmu! Perhatikan persamaan garis pada gambar berikut ini! Bandingkan komponen x dengan komponen y ruas garis OA, OB, OC, dan OD pada garis y = x. Kemudian isilah datanya pada tabel berikut ini! Persamaan Garis Lurus

10 Komponen x Berdasarkan kegiatan tersebut kalian akan menemukan kesimpulan bahwa perbandingan antara komponen y dengan komponen x pada setiap ruas garis adalah sama. Nilai perbandingan tersebut dinamakan gradien. Jadi, persamaan garis y = mx memiliki gradien m dengan m = y x. Latihan Soal Komponen y Komponen x Komponen y OA... OB OC OD Bagaimana nilai perbandingan antara komponen y dan komponen x pada setiap ruas garis? Bagaimana hubungannya dengan garis y = x? Kemukakan kesimpulanmu!. Gambarkan garis yang melalui titik pusat (0,0) dan titik-titik berikut ini. Kemudian tentukanlah gradien garis tersebut! a. (, ) d. (, 7) b. (-, 8) e. (, -) c. (, 7) f. (-, -9). Perhatikan gambar di samping ini! Tentukan: a. Persamaan garisnya! b. Gradien dari persamaan tersebut! e ( 8, ) Y A B (, ) (, ) D (, 8) (, 6) a y = x (, 8) ( 8, 6) 6 d (, 8) c C X (9, ) b Gradien Garis yang Melalui Dua Buah Titik (x, y ) dan (x, y ) Tidak selamanya bahwa sebuah garis itu akan melewati titik pusat (0,0). Jika suatu garis tidak melewati titik pusat (0,0), dapatkah kalian menentukan gradiennya? 6 Matematika SMP Kelas VIII

11 Contoh Tentukanlah gradien persamaan garis yang melalui titik (6, ) dan titik (, )! Penyelesaian: x = 6; y = ; x = ; y = y y m = x x = 6 = = Jadi, gradien persamaan garisnya adalah -. Agar kalian lebih memahami bagaimana mencari gradien dari dua buah persamaan, lakukanlah kegiatan berikut. Kerjakan pada buku latihanmu. Perhatikan persamaan garis pada gambar berikut. Bandingkan komponen x dengan komponen y ruas garis PQ, QR, dan RS pada garis y = x +. Isilah datanya pada tabel berikut! Komponen x Komponen y Tugas Komponen y Komponen x R (, ) Q (0, ) y = x + S (6, 8) P (,0) PQ x Q x P = y Q y P = QR x R x Q =... y R y Q = RS x S x R =... y S y R = Bagaimana nilai perbandingan antara komponen y dan komponen x pada setiap ruas garis? Bagaimana hubungannya dengan garis y = x +? Kemukakan kesimpulanmu! Berdasarkan hasil kegiatan di atas, diperoleh kesimpulan bahwa perbandingan komponen x dan komponen y pada setiap ruas garis adalah sama, yaitu. Bilangan ini merupakan gradien dari persamaan garis y = x +. Jadi, persaman garis y = mx, c 0 y y memiliki gradien m dengan m = x x. Latihan Soal. Gambarkan garis yang melalui titik-titik berikut ini. Kemudian tentukan gradien dari garis tersebut! a. (, ) dan (, 8) c. (-, ) dan (, -) b. (, ) dan (6, ) d. (-, ) dan (, -) Persamaan Garis Lurus 7

12 . Perhatikan gambar berikut ini! ( 7, 9) l m Tentukan gradien garis l, m, n, dan o! ( 7, ) (, ) (7, ) (0, ) n (, ) (, 7) (8, 8) o Gradien Garis Yang Sejajar Sumbu-x dan Sumbu-y (-, ) Untuk menentukan gradien garis yang sejajar sumbu-x dan gradien garis yang sejajar sumbu-y kita dapat menggunakan rumus m = y y x x. Perhatikan gambar di samping! Garis o sejajar dengan sumbu-x sedangkan garis n sejajar dengan sumbu-y. Pada gambar terlihat dengan jelas bahwa garis o melewati titik (-, ) dan (, ). Gradien garis o adalah y m = ( ) = 0 n 9 = 0. 0 (, 8) (, ) (, ) o x Jadi, gradien garis yang sejajar sumbu-x adalah 0. Perhatikan garis n di samping! Garis n melewati titik (, 8) dan (, -). Gradien garis n adalah m = 8 = = (tidak dide nisikan). 0 Jadi, gradien garis yang sejajar sumbu-y tidak dide nisikan. Math Info Bilangan nol yang kita kenal sekarang ini memiliki perjalanan yang cukup panjang. Perjalanan ini bisa kita telusuri dari asal katanya. Dalam bahasa Inggris, bilangan nol disebut zero. Kata zero ini berasal dari bahasa Italia, ze ro yang diserap dari bahasa Arab, sa ra yang berarti kosong. 8 Matematika SMP Kelas VIII

13 Gradien Garis Yang Saling Sejajar Gradien garis yang sejajar sumbu-x adalah 0. Bagaimana dengan gradien dua buah garis yang saling sejajar seperti terlihat pada gambar berikut? Perhatikan gambar di bawah ini kemudian lakukan kegiatan di bawah ini untuk mencari gradien garis yang saling sejajar. Apa yang dapat kalian simpulkan berdasarkan kegiatan tersebut? y A P M B Q R N S x Tugas Salin dan kerjakan di buku latihan kalian! Carilah gradien ruas garis AB, PQ, MN, dan RS pada gambar di atas dengan melengkapi titik-titik berikut ini! Titik A (, ) ; B (6, ) Gradien AB = 6 = 7 Titik P (,) ; Q (7,9) Gradien PQ =... = Titik M (...,...); N (...,...) Gradien MN = 0 6 = Titik R (,); S (6,) Gradien RS = = 7 Jadi gradien garis AB = PQ = MN = RS = 7. Persamaan Garis Lurus 9

14 Latihan Soal y B Buatlah buah garis (beserta koordinatnya) yang sejajar dengan garis AB pada bidang koordinat di samping, kemudian tunjukkan bahwa gradien dari masing-masing garis yang kalian buat adalah sama! A x Gradien Garis yang Saling Tegak Lurus Selain kedudukan dua buah garis yang sejajar, terdapat pula kedudukan dua buah garis yang saling tegak lurus. Bagaimana gradien garis yang saling tegak lurus? Apakah gradiennya sama? Perhatikan contoh berikut. Contoh Garis k memiliki persamaan y = x +. Jika garis l tegak lurus garis k tentukanlah gradien garis l! Penyelesaian: m l = ; m k m l = m l = m k = = - Jadi, gradien garis l adalah -. Tugas Perhatikan gambar berikut! Garis p tegak lurus garis q dan garis r. Lengkapilah tabel berikut! y (-,6) (0,) (,) Garis p m p = Gradien ( ) = =... (-,) (-,-) (,-) r q x 60 Matematika SMP Kelas VIII

15 q m q = r m r = = = = =... m p m q = =... m p m r = =... Apa yang dapat kalian simpulkan tentang dua buah garis yang saling tegak lurus? Bagaimana perkalian gradien dari garis-garis tersebut? Gradien dua buah garis yang saling tegak lurus apabila dikalikan hasilnya sama dengan. Kalian sudah buktikan hal ini dalam kegiatan di atas. Jadi, jika l adalah sebuah garis yang tegak lurus dengan garis p maka berlaku m l m p =. Latihan Soal. Persamaan garis g adalah y = x. Jika garis h diketahui tegak lurus garis g, tentukan gradien garis h!. Garis l tegak lurus garis m. Jika persamaan garis l adalah y = x +, tentukan gradien garis m!. Garis p melalui titik (, -) dan (, -). Jika garis q tegak lurus garis p, tentukan gradien garis q!. Garis a berpotongan tegak lurus dengan garis b pada titik (, ). Jika garis a melalui titik (-, -), tentukan gradien garis b!. Garis k melalui titik (-, ) dan (, ). Jika garis k tegak lurus garis l, tentukan gradien garis l! C Menentukan Persamaan aris Jika diketahui gradien sebuah garis yang melalui suatu titik tertentu, dapatkah kalian menentukan persamaan garisnya? Atau dapatkah kalian menentukan gradien sebuah garis jika yang diketahui hanya dua buah titik yang dilalui oleh garis tersebut? Menentukan Persamaan Garis yang Melalui Sebuah Titik (a,b) dengan Gradien m Kalian semua pasti sudah mengenal bentuk umum dari persamaan garis, yaitu y = mx + c. Untuk menentukan persamaan Persamaan Garis Lurus 6

16 garis yang melalui titik (a, b) dengan gradien m, substitusikan x = a dan y = b pada persamaan garis y = mx + c sehingga diperoleh: b = ma + c atau c = b ma Langkah selanjutnya adalah mensubstitusikan nilai c pada persamaan awal, yaitu y = mx + c sehingga diperoleh: y = mx + (b ma) y b = mx ma y b = m(x a) Jadi, persamaan garis yang melalui titk (a, b) dengan gradien m adalah y b = m(x a). Contoh Tentukan persamaan garis yang melalui titik (-, ) dengan gradien! Penyelesaian: a = ; b = ; m = y b = m(x a) y = (x ( )) y = (x + ) y = x + 8 y = x + Latihan Soal Tentukan persamaan garis yang melalui titik-titik dan memiliki gradien berikut ini!. (, 6), gradien 6. (, ), gradien -. (-, ), gradien 7. (-, ) gradien -. (, -), gradien 8. (, -) gradien -. (-, -), gradien 9. (-, -), gradien -. (, ), gradien / 0. (, 6), gradien Menentukan Persamaan Garis yang Melalui Titik (x, y ) dan (x, y ) Kalian masih ingat cara mencari gradien garis yang melalui dua buah titik. Coba kalian ingat-ingat kembali bagaimana cara mencari gradien apabila diketahui dua buah titik, misalkan (x, y ) dan (x, y )! Gradien garis yang melalui titik tersebut adalah 6 Matematika SMP Kelas VIII

17 y y y y m = x x atau m = x x. Dengan menggunakan rumus pada bagian sebelumnya kalian akan peroleh persamaan garis berikut. y (x, y ) y y y y = x x (x x ) atau y y = dimana x x. y y x x (x x ) 0 (x, y) x Contoh Tentukan persamaan garis yang melalui titik (, ) dan (-, )! Penyelesaian: x = ; y = ; x = ; y = ; y y = y y x x (x x ) y = y = (x ) (x ) y = x y = x + Latihan Soal Tentukan persamaan garis yang melalui titik-titik berikut!. (, 6) dan (, ) 6. (-, 6) dan (, -). (, ) dan (-, 6) 7. (-, -) dan (-, ). (, ) dan (-, -) 8. (-, -) dan (, -). (-, ) dan (-, ) 9. (-, -) dan (-, -). (, ) dan (-, ) 0. (, 8) dan (, ) Persamaan Garis Lurus 6

18 Menentukan Persamaan Garis yang Sejajar Dengan Garis Lain dan Melalui Sebuah Titik 0 y (y = mx + c) Hal pertama yang harus dilakukan sebelum menentukan persamaan garis yang sejajar dengan garis lain dan melalui sebuah titik adalah menentukan gradien garis-garis sejajar tersebut. Bagaimana caranya? Perhatikan gambar di samping! Garis h memiliki persamaan y = mx + c. Garis k sejajar h garis h dan melalui titik (a,b) sehingga gradien garis k (m k ) sama dengan gradien garis h (m h ), yaitu m. (Ingat k bahwa gradien garis yang sejajar adalah sama). Berdasarkan rumus sebelumnya, kita peroleh persamaan garis k adalah y b = m(x a). Jadi, persamaan garis yang sejajar dengan garis x y = mx + c dan melalui titik (a, b) adalah y b = m(x a). (a, b) Contoh Tentukan persamaan garis yang melalui titik (, ) dan sejajar garis y = x! Penyelesaian: Gradien garis y = x dalah m =. Persamaan garis yang melalui titik (, ) dan sejajar garis y = x adalah y = (x ) y = x 6 y = x Latihan Soal Tentukan persamaan garis pada soal-soal berikut ini!. Melalui titik (-, ) dan sejajar garis y = x. Melalui titik (, -) dan sejajar garis y = x +. Melalui titik (, 6) dan sejajar garis y = x. Melalui titik (, ) dan sejajar garis y = x -. Melalui titik (-, -) dan sejajar garis x y 6 = 0 6. Melalui titik (, -) dan sejajar garis x + y + = 0 7. Melalui titik (, -) dan sejajar garis x - y = 8 6 Matematika SMP Kelas VIII

19 Menentukan Persamaan Garis yang Tegak Lurus Dengan Garis Lain dan Melalui Sebuah Titik Masih ingatkah kalian bagaimana gradien dua buah garis yang saling tegak lurus seperti terlihat pada gambar di samping? Jika diketahui persamaan garis q adalah y = mx + c dan garis p tegak lurus garis q dan melalui titik (a,b), dapatkah kalian mencari persamaan garis p? Perhatikan contoh berikut. y p (a,b) q y = mz + c x Contoh Tentukan persamaan garis yang melalui titik (-, ) dan tegak lurus garis y = x! Penyelesaian: Gradien garis y = x adalah m =. Persamaan garis yang melalui titik (-, ) dan tegak lurus garis y = x adalah y b = (x a) m y = y = (x ( )) (x + ) y = x y = x + Jadi persamaan garis yang melalui titik (-, ) dan tegak lurus garis y = x adalah y = x +. Berdasarkan contoh di atas dapatkah kalian menentukan rumus untuk mencari persamaan garis yang melalui titik (a, b) dan tegak lurus garis y = mx + c? Agar kalian lebih memahaminya, lakukanlah kegiatan berikut ini. Persamaan Garis Lurus 6

20 Latihan Soal Tugas Berdasarkan penjelasan sebelumnya lengkapilah titik-titik berikut ini! Salin dan kerjakan pada buku latihanmu! Persamaan garis q adalah y = mx + c maka m =... Garis p tegak lurus garis q sehingga: m p m q =... m p = =... Persamaan garis p yang bergradien m p = dan melalui titik (a, b) adalah:... y... =... (x...)... Jika kalian melengkapi titik-titik dalam kegiatan tersebut dengan benar maka akan diperoleh sebuah kesimpulan, yaitu persamaan garis yang melalui titik (a, b) dan tegak lurus garis y = mx + c adalah y b = (x a). m Tentukan persamaan garis pada soal-soal berikut ini!. Melalui titik (, ) dan tegak lurus garis y = x -. Melalui titik (-, -) dan tegak lurus garis y = x +. Melalui titik (, -) dan tegak lurus garis y = - x. Melalui titik (-, -) dan tegak lurus garis y = -x +. Melalui titik (-, -) dan tegak lurus garis x y + = 0 D Titik Potong Dua Buah aris Dua buah garis yang tidak sejajar akan berpotongan di satu titik. Perhatikan gambar di bawah ini! u p q r s t Pada gambar terlihat bahwa garis p dan q, garis r dan s, serta garis t dan u akan berpotongan di satu titik. Misal terdapat dua buah garis yang tak sejajar dengan persamaan y = a x + b dan 66 Matematika SMP Kelas VIII

21 y = a x + b, a a dan berpotongan di titik (x 0, y 0 ). Titik perpotongan dua garis tersebut dapat dicari dengan mensubstitusikan (x 0, y 0 ) ke masing-masing persamaan, sehingga diperoleh: y 0 = a x 0 + b... () y 0 = a x 0 + b... () Dari persamaan () dan () diperoleh: a x 0 + b = a x 0 + b a x 0 a x 0 = b b x 0 (a a ) = b b x 0 = b b a a Untuk mencari nilai y 0 dapat dilakukan dengan cara b b mensubstitusikan nilai x 0 = a a ke dalam persamaan () atau persamaan (). Misalkan kita memasukkan nilai x 0 ke persamaan () sehingga diperoleh: y 0 = a x 0 + b y 0 = a b b a a + b Contoh Tentukan titik potong garis y = x dan y = -x + 6! Penyelesaian: Cara I a = ; b = ; a = ; b = 6 x 0 = b b a a = 6 ( ) ( ) = 0 = y 0 = x + ( ) = () = 0 Jadi titik potongnya adalah (, 0) Cara II y = x... () y = x () Dari () dan () diperoleh: x = x + 6 x + x = 6 + Persamaan Garis Lurus 67

22 x = 0 x = Substitusi x = ke persamaan () atau () sehingga: y = x + 6 y = () + 6 = = 0 Jadi titik potongnya adalah (, 0) Latihan Soal Tentukanlah titik potong persamaan garis pada soal-soal berikut ini!. Garis y = x + dan y = x. Garis y = x + dan y = x. Garis y = x + dan y = x. Garis y = x + dan y = x +. Garis y = x dan y = x + 6. Garis y = -x - dan y = -x + E Penera an onse Persamaan aris Lurus dalam ehidu an Dalam kehidupan sehari-hari kalian akan menemukan permasalahan yang dapat diselesaikan dengan konsep persamaan garis lurus. Perhatikan contoh berikut. Contoh Ibu Irma membeli kg apel dan kg jeruk dengan harga Rp 6.000,00. Ibu Novi membeli kg apel dan kg jeruk dengan harga Rp 8.000,00. Tentukan harga kg apel dan kg jeruk! Penyelesaian: Misalkan: x = harga kg apel dan y = harga kg jeruk x + y = y = x () x + y = y = x () Dari () dan () diperoleh: 68 Matematika SMP Kelas VIII

23 x = x x + x = x + x = x = x = = Substitusi x = ke persamaan () y = x = (8.000) = = Harga kg apel dan kg jeruk adalah: x + y = (8.000) + (6.000) = =.000 Jadi, harga kg apel dan kg jeruk adalah Rp.000,00. Latihan Soal. Trisno membeli buku tulis dan pensil di koperasi sekolah dengan harga Rp 6.70,00. Ilham membeli buku tulis dan pensil di tempat yang sama dengan harga Rp 7.0,00. Tentukan harga buku tulis dan pensil yang dibeli Aam di koperasi tersebut!. Ayah membeli kg rambutan dan kg mangga seharga Rp 8.000,00 di toko buah Manis Rasanya. Di tempat yang sama Pak Amran membeli kg rambutan dan kg mangga seharga Rp.000,00. Tentukan harga kg rambutan dan kg mangga yang dibeli Paman di toko buah tersebut!. Alif membeli baju dan celana dengan harga Rp 0.000,00. Di toko yang sama Ima membeli baju dan 7 celana dengan harga Rp 8.000,00. Tentukan uang yang harus dibayarkan Lela jika ia membeli baju dan celana di toko yang sama dengan Alif dan Ima!. Sebuah tanah yang berbentuk persegi panjang mempunyai keliling 6 m. Jika panjangnya 8 meter lebih dari lebarnya, tentukan ukuran tanah yang dimaksud (panjang dan lebar tanah)! Persamaan Garis Lurus 69

24 Otak-Atik Matematika Sebuah garis p memiliki gradien m dan melalui titik (a,b). Jika garis p berpotongan dengan garis q yang persamaannya y = mx + c, dapatkah kalian tentukan nilai b jika diketahui kedua garis tersebut berpotongan di x = b c m. Petunjuk: Tentukan persamaan garis p dan cari titik potongnya dengan persamaan garis q! Rangkuman. Sumbu koordinat adalah dua garis yang saling tegak lurus dan berpotongan di satu titik pusat (0,0) yang menjadi acuan dalam menentukan posisi atau letak suatu titik.. Bentuk umum persamaan garis adalah: y = mx yang melalui titik (0,0) dan titik (x, y) y = mx + c yang melalui titik (0, c) dan titik (x, y + c). Gradien garis yang melalui titik (0,0) dan (x, y) adalah m = y x.. Gradien garis yang melalui titik (x, y ) dan (x, y ) adalah m =. Gradien garis yang sejajar sumbu x sama dengan 0. y y x x. 6. Gradien garis yang sejajar sumbu y tidak dide nisikan. 7. Gradien dua buah garis yang sejajar adalah sama. 8. Gradien dua buah garis yang saling tegak lurus adalah m x m = Persamaan garis yang melalui titik (a, b) dan mempunyai gradien m adalah y - b = m(x - a). 0. Persamaan garis yang melalui titik (x, y ) dan (x, y ) adalah y - y = m(x - x ) atau y - y = m(x - x ).. Persamaan garis yang melalui titik (a, b) dan tegak lurus garis y = mx + c adalah y -b = - (x - a). m 70 Matematika SMP Kelas VIII

25 Uji Kemampuan A. Pilihlah satu jawaban yang paling tepat, a, b, c, atau d! Tuliskan pada lembar jawabanmu!. Gradien persamaan garis yang melalui titik pusat dan titik (, ) adalah... a. c. b. d.. Gradien persamaan garis yang melalui titik (, ) dan titik (, ) adalah... a. c. b. d.. Garis g sejajar dengan garis h. Jika persamaan garis h adalah y = x maka gradien garis g adalah... a. c. b. d.. Persamaan garis p adalah y 6x =. Jika garis q tegak lurus garis p, gradien garis q adalah... a. c. b. d.. Garis g memiliki gradien - dan melalui titik (, ). Persamaan garis g adalah... a. y = x + c. y = x + 7 b. y = x d. y = x 7 6. Persamaan garis berikut yang memiliki gradien adalah... a. y + x = c. y + x = b. y x = d. y x = 7. Persamaan garis yang melalui titik (, ) dan titik (-, -7) adalah... a. y = x + c. y = x b. y = x + d. y = x + Uji Kemampuan Bab 7

26 8. Garis g sejajar garis h. Jika garis g melalui titik (-, ) dan persamaan garis h adalah y = x +, maka persamaan garis g adalah... a. y = x + 9 c. y = x + b. y = x + d. y = -x - 9. Garis p tegak lurus garis q. Jika persamaan garis p adalah y = q melalui titik (-,-) maka persamaan garis q adalah... a. y = x + c. y = x x + dan garis b. y = x d. y = x + 0. Persamaan garis lurus yang melalui titik (-, -) dan tegak lurus garis x y + = 0 adalah... a. y + x + 0 = 0 c. y x + 0 = 0 b. y + x 0 = 0 d. y x 0 = 0. Persamaan garis yang melalui titik (-, ) dan tegak lurus garis yang melalui titik (, ) dan (-, -) adalah... a. y + x + = 0 c. y x + = 0 b. y + x = 0 d. y x + = 0. Titik P = (a, ) dan Q = (, b) terletak pada garis x 7y = 6, nilai a + b adalah... a. c. b. d.. Titik potong garis y = x + dan y = x adalah... a. b.,, c. d.,,. Persamaan garis yang melalui titik potong garis y = x dan y = x serta tegak lurus garis yang melalui titik A = (, -) dan B = (-, -) adalah... a. x + y = c. x y = b. x + y = d. x y =. Ibu Irma membeli kg rambutan dan kg mangga dengan harga Rp.000,00. Ibu Novi membeli kg rambutan dan kg mangga dengan harga Rp.000,00. Harga kg rambutan dan kg mangga adalah... a. Rp.000,00 c. Rp.000,00 b. Rp.000,00 d. Rp.000,00 6. Persamaan garis lurus yang melalui titik (, -) dan tegak lurus garis x + y = adalah... 7 Matematika SMP Kelas VIII

27 a. y + x + 7 = 0 c. y x - 7 = 0 b. y - x + 7 = 0 d. y + x 7 = 0 7. Perhatikan pernyataan-pernyataan berikut ini! (i) Garis k tegak lurus dengan garis x + y + 7 = 0 (ii) Garis g sejajar dengan garis y - 6x - 8 = -y + x - (iii) y 0 = x + Pernyataan yang nilai gradiennya sama dengan adalah... a. (i), (ii) c. (ii), (iii) b. (i), (iii) d. (i), (ii), (iii) 8. Persamaan garis yang melalui titik pusat (0, 0) dan melalui titik P(-, ) adalah... a. y - x = 0 c. y = x b. y + x = 0 d. y = x 9. Titik D = (-a, ) terletak pada garis x + y =, nilai a adalah... a. c. 9 b. d Titik E = (8, b) dan terletak pada garis x - y =, nilai b adalah... a. c. b. d. B. Selesaikan soal-soal berikut ini!. Gambarlah gra k persamaan garis lurus yang diberikan dalam soal dengan terlebih dahulu menentukan dua titik potongnya! a. x + y = b. 6x + y = 0. Nyatakan persamaan berikut dalam bentuk y = mx + c! a. x + y = 0 b. -x + y = x + c. -x + y = d. 6x y = x + y - 8 e. x + y - 7 = x - y -. Garis g sejajar garis h. Jika garis g melalui titik (-, ) dan persamaan garis h adalah y + x =, tentukan persamaan garis g!. Garis p tegak lurus garis q. Jika persamaan garis p adalah y = x + dan garis q melalui titik (, -), tentukan persamaan garis q! Uji Kemampuan Bab 7

28 . Tentukan gradien dari garis berikut jika diketahui: a. Melalui titik pusat dan titik (, -) b. Melalui titik (,-) dan titik (, -) c. Sejajar dengan garis x y = 8 d. Tegak lurus garis x y = e. Sejajar garis x 6. Hayati membeli kg telur dan kg beras dengan harga Rp.000,00 di supermarket Pelita. Di tempat yang sama Wina membeli 6 kg telur dan kg beras dengan harga Rp ,00. Jika Leni membeli kg telur dan 7 kg beras di supermarket tersebut, berapa rupiah harga belanjaan Leni. Jika ia membayar dengan uang Rp ,00, berapa uang kembalian yang diterima Leni! 7. Ayah membeli kg apel dan kg mangga seharga Rp.00,00 di toko buah Manis Rasanya. Di tempat yang sama Pak Amran membeli kg apel dan kg mangga seharga Rp 8.000,00. Tentukanlah harga kg apel dan kg mangga yang dibeli Paman di toko buah tersebut! KUNCI JAWABAN BAB A. Pilihan Ganda. b. c. c 7. c 9. c. a. a. c 7. d 9. d B. Uraian. a. Titik potongnya adalah (0, -) dan (-, 0) (-, 0) x + y = - (0, -) y = -x - 9. a. - c. e Rp.00,00 7 Matematika SMP Kelas VIII

A. PERSAMAAN GARIS LURUS

A. PERSAMAAN GARIS LURUS A. PERSAMAAN GARIS LURUS Persamaan garis lurus adalah hubungan nilai x dan nilai y yang terletak pada garis lurus serta dapat di tulis px + qy = r dengan p, q, r bilangan real dan p, q 0. Persamaan dalam

Lebih terperinci

A. Menentukan Letak Titik

A. Menentukan Letak Titik Apa yang akan Anda Pelajari? Koordinat Cartesius Mengenal pengertian dan menentukan gradien garis lurus Menentukan persamaan garis lurus Menggambar grafik garis lurus Menentukan Gradien, Persamaan garis

Lebih terperinci

Pengertian Persamaan Garis Lurus 1. Koordinat Cartesius a. Menggambar Titik pada Koordinat Cartesius b. Menggambar Garis pada Koordinat Cartesius

Pengertian Persamaan Garis Lurus 1. Koordinat Cartesius a. Menggambar Titik pada Koordinat Cartesius b. Menggambar Garis pada Koordinat Cartesius Pengertian Persamaan Garis Lurus Sebelum memahami pengertian persamaan garis lurus, ada baiknya kamu mengingat kembali materi tentang koordinat Cartesius persamaan garis lurus selalu digambarkan dalam

Lebih terperinci

Sistem Persamaan Linear Dua Variabel

Sistem Persamaan Linear Dua Variabel Bab Sistem Persamaan Linear Dua Variabel Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari bab ini siswa diharapkan mampu: Menyebutkan perbedaan persamaan linear dua variabel dan sistem persamaan linear dua variabel;

Lebih terperinci

c. 2 d Jika suatu garis mempunyai persamaan 2x + y + 4 = 0, maka gradiennya adalah a. 2 b. ½ c. 2 d. ½

c. 2 d Jika suatu garis mempunyai persamaan 2x + y + 4 = 0, maka gradiennya adalah a. 2 b. ½ c. 2 d. ½ 1 SOAL LATIHAN UH MATEMATIKA PERSAMAAN GARIS LURUS KELAS 8 SMP I. Pilihan Ganda GRADIEN (m) 1. Persamaan garis y = x, maka gradiennya adalah a. b. 4 c. d.. Persamaan garis y = x, maka gradiennya adalah

Lebih terperinci

CONTOH SOAL MATEMATIKA KELAS 8 PERSAMAAN GARIS LURUS

CONTOH SOAL MATEMATIKA KELAS 8 PERSAMAAN GARIS LURUS CONTOH SOAL MATEMATIKA KELAS 8 PERSAMAAN GARIS LURUS 1. Diketahui titik-titik pada bidang koordinat Cartesius sebagai berikut. a. (10, 5) c. ( 7, 3) e. ( 4, 9) b. (2, 8) d. (6, 1) Tentukan absis dan ordinat

Lebih terperinci

Bab. Persamaan Garis Lurus. Pengertian Persamaan Garis Lurus Gradien Menentukan Persamaan Garis lurus

Bab. Persamaan Garis Lurus. Pengertian Persamaan Garis Lurus Gradien Menentukan Persamaan Garis lurus Bab Sumb er: Scien ce Enclopedia, 997 Persamaan Garis Lurus Dalam suatu perlombaan balap sepeda, seorang pembalap mengauh sepedana dengan kecepatan tetap. Setiap 5 detik, pembalap tersebut menempuh jarak

Lebih terperinci

BAB XI PERSAMAAN GARIS LURUS

BAB XI PERSAMAAN GARIS LURUS BAB XI PERSAMAAN GARIS LURUS A. Pengertian Pesamaan Garis Lurus Persamaan garis lurus adalah suatu fungsi yang apabila digambarkan ke dalam bidang Cartesius akan berbentuk garis lurus. Garis lurus ini

Lebih terperinci

53

53 LAMPIRAN 53 54 55 56 57 RENCANA PELAKSAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama Sekolah : SMP Negeri 1 Sooko Ponorogo Mata Pelajaran : Matematika Kelas / Semester : VIII / 1 Materi Pokok : Persamaan Garis Lurus Alokasi

Lebih terperinci

PERSAMAAN GARIS LURUS

PERSAMAAN GARIS LURUS PERSAMAAN GARIS LURUS A. Menggambar grafik garis lurus Langkah langkah mengambar grafik persamaan garis lurus sama dengan langkahlangkah membuat grafik pada sistim koordinat. Gambarlah grafik persamaan

Lebih terperinci

Peta Konsep. Standar Kompetensi. Kompetensi Dasar. Memahami bentuk aljabar, relasi, fungsi. persamaan garis lurus

Peta Konsep. Standar Kompetensi. Kompetensi Dasar. Memahami bentuk aljabar, relasi, fungsi. persamaan garis lurus PErSamaan GarIS lurus Untuk SMP Kelas VIII Peta Konsep Standar Kompetensi Memahami bentuk aljabar, relasi, fungsi dan persamaan garis lurus Kompetensi Dasar Menentukan gradien, persamaan dan grafik garis

Lebih terperinci

LINGKARAN. Lingkaran. pusat lingkaran diskriminan posisi titik posisi garis garis kutub gradien. sejajar tegak lurus persamaan lingkaran

LINGKARAN. Lingkaran. pusat lingkaran diskriminan posisi titik posisi garis garis kutub gradien. sejajar tegak lurus persamaan lingkaran LINGKARAN Persamaan Persamaan garis singgung lingkaran Persamaan lingkaran berpusat di (0, 0) dan (a, b) Kedudukan titik dan garis terhadap lingkaran Merumuskan persamaan garis singgung yang melalui suatu

Lebih terperinci

FUNGSI. Riri Irawati, M.Kom 3 sks

FUNGSI. Riri Irawati, M.Kom 3 sks FUNGSI Riri Irawati, M.Kom 3 sks Agenda 1. Sistem Koordinat Kartesius. Garis Lurus 3. Grafik persamaan Tujuan Agar mahasiswa dapat : Menggunakan sistem koordinat untuk menentukan titik-titik dan kurva-kurva.

Lebih terperinci

Bab. Sistem Persamaan Linear Dua Variabel. Pengertian SPLDV Penyelesaian SPLDV Penerapan SPLDV

Bab. Sistem Persamaan Linear Dua Variabel. Pengertian SPLDV Penyelesaian SPLDV Penerapan SPLDV Bab Sumb er: Science Encylopedia, 1997 Sistem Persamaan Linear Dua Variabel Harga 3 buku tulis dan pensil adalah Rp13.00,00, sedangkan harga 5 buku tulis dan pensil adalah Rp15.000,00. Dapatkah kamu menghitung

Lebih terperinci

MATEMATIKA EKONOMI ( FUNGSI LINIER, GRAFIK FUNGSI DAN SISTEM PERSAMAAN LINIER )

MATEMATIKA EKONOMI ( FUNGSI LINIER, GRAFIK FUNGSI DAN SISTEM PERSAMAAN LINIER ) MATEMATIKA EKONOMI ( FUNGSI LINIER, GRAFIK FUNGSI DAN SISTEM PERSAMAAN LINIER ) KELOMPOK 2 1. UMAR ATTAMIMI (01212043) 2. SITI WASI ATUL MUFIDA (01212096) 3. DEVI PRATNYA. P. (01212078) 4. POPPY MERLIANA

Lebih terperinci

PERSAMAAN GARIS BAHAN BELAJAR MANDIRI 4

PERSAMAAN GARIS BAHAN BELAJAR MANDIRI 4 BAHAN BELAJAR MANDIRI 4 PERSAMAAN GARIS PENDAHULUAN Secara umum bahan belajar mandiri ini menjelaskan tentang konsep garis, dan persamaan garis lurus yang dinyatakan ke dalam bentuk implisit maupun bentuk

Lebih terperinci

Bab 3. Persamaan Garis Lurus. Standar Kompetensi. Memahami bentuk aljabar, relasi, fungsi, dan persamaan garis lurus.

Bab 3. Persamaan Garis Lurus. Standar Kompetensi. Memahami bentuk aljabar, relasi, fungsi, dan persamaan garis lurus. Bab 3 Persamaan Garis Lurus Standar Kompetensi Memahami bentuk aljabar, relasi, fungsi, dan persamaan garis lurus. Kompetensi Dasar 1.4 Menentukan gradien, persamaan dan grafik garis lurus 3.1 Pengertian

Lebih terperinci

fungsi Dan Grafik fungsi

fungsi Dan Grafik fungsi fungsi Dan Grafik fungsi Suatu fungsi adalah pemadanan dua himpunan tidak kosong dengan pasangan terurut (x, y) dimana tidak terdapat elemen kedua yang berbeda. Fungsi (pemetaan) himpunan A ke himpunan

Lebih terperinci

07/11/2009. By. M. Isral, S.Pd Page 1

07/11/2009. By. M. Isral, S.Pd Page 1 SISTEM PERSAMAAN LINEAR DUA VARIABEL (SPL2V) Standar Kompetensi 2. Memahami sistem persamaan linear dua variabel dan menggunakannya dalam pemecahan masalah. Kompetensi Dasar 2.1 Menyelesaikan sistem persamaan

Lebih terperinci

MODUL 1 SISTEM KOORDINAT KARTESIUS

MODUL 1 SISTEM KOORDINAT KARTESIUS 1 MODUL 1 SISTEM KOORDINAT KARTESIUS Dalam matematika, sistem koordinat kartesius digunakan untuk menentukan tiap titik dalam bidang dengan menggunakan dua bilangan yang biasa disebut koordinat x (absis)

Lebih terperinci

Pedoman Penskoran Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa

Pedoman Penskoran Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa Pedoman Penskoran Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa Aspek yang Diukur Mengevaluasi Mengidentifikasi Menghubungkan Respon Siswa terhadap Soal Skor Tidak menjawab atau memberikan jawaban yang salah.

Lebih terperinci

MODUL ALJABAR Untuk SMP/MTSN

MODUL ALJABAR Untuk SMP/MTSN MODUL ALJABAR Untuk SMP/MTSN 1 Pendahuluan Aljabar merupakan bahasa simbol dan relasi. Dalam kehidupan seharihari aljabar seringkali digunakan tanpa memperdulikan apa pengertian aljabar tersebut. Dalam

Lebih terperinci

Latihan Ujian 2012 Matematika

Latihan Ujian 2012 Matematika Latihan Ujian 2012 Matematika Hari/Tanggal : Minggu, 19 Februari 2012 Waktu : 120 menit Jumlah Soal : 60 soal Petunjuk Tulis nomor peserta dan nama Anda di tempat yang disediakan pada Lembar Jawaban. Materi

Lebih terperinci

MODUL 1 SISTEM KOORDINAT KARTESIUS

MODUL 1 SISTEM KOORDINAT KARTESIUS MODUL 1 SISTEM KOORDINAT KARTESIUS MODUL 1 SISTEM KOORDINAT KARTESIUS Dalam matematika, sistem koordinat kartesius digunakan untuk menentukan tiap titik dalam bidang dengan menggunakan dua bilangan yang

Lebih terperinci

A. Persamaan Linier Dua

A. Persamaan Linier Dua Apa yang akan Anda Pelajari? Mengenal PLDV dalam berbagai bentuk dan variabel Menentukan himpunan penyelesaian PLDV dan grafiknya Mengenal SPLDV dalam berbagai bentuk dan variabel Menentukan penyelesaian

Lebih terperinci

Pertemuan 2 KOORDINAT CARTESIUS

Pertemuan 2 KOORDINAT CARTESIUS Kalkulus Pertemuan 2 KOORDINAT CARTESIUS Koordinat Cartesius 1 2 3 Jarak y Hitunglah jarak dari A(3,-5) ke B(4,2) A(3,-5) maka x 1 = 3 dan y 1 = -5 B(4,9) maka x 2 = 4 dan y 2 = 2 sehingga d(a, B) = (x

Lebih terperinci

FUNGSI. A. Relasi dan Fungsi Contoh: Manakah yang merupakan fungsi/pemetaan dan manakah yang bukan fungsi? (i) (ii) (iii)

FUNGSI. A. Relasi dan Fungsi Contoh: Manakah yang merupakan fungsi/pemetaan dan manakah yang bukan fungsi? (i) (ii) (iii) FUNGSI A. Relasi dan Fungsi Manakah yang merupakan fungsi/pemetaan dan manakah yang bukan fungsi? (i) (ii) (iii) Relasi himpunan A ke himpunan B adalah relasi yang memasangkan/mengkawankan/mengkorepodensikan

Lebih terperinci

KALKULUS BAB I. PENDAHULUAN DEPARTEMEN TEKNIK KIMIA

KALKULUS BAB I. PENDAHULUAN DEPARTEMEN TEKNIK KIMIA KALKULUS BAB I. PENDAHULUAN DEPARTEMEN TEKNIK KIMIA BAB I Bilangan Real dan Notasi Selang Pertaksamaan Nilai Mutlak Sistem Koordinat Cartesius dan Grafik Persamaan Bilangan Real dan Notasi Selang Bilangan

Lebih terperinci

BAB 1 FAKTORISASI SUKU ALJABAR SOAL LATIHAN 1.1

BAB 1 FAKTORISASI SUKU ALJABAR SOAL LATIHAN 1.1 BAB 1 FAKTORISASI SUKU ALJABAR SOAL LATIHAN 1.1 BAB 1 FAKTORISASI SUKU ALJABAR SOAL LATIHAN 1.1 A. Pilihan Ganda 1. Bentuk x + x 48 jika difaktorkan adalah A. (x 6)(x 8) B. (x + 8)(x 6) C. (x 4)(x 1)

Lebih terperinci

PERSAMAAN GARIS LURUS

PERSAMAAN GARIS LURUS PERSAMAAN GARIS LURUS MATERI SOAL LATIHAN DAFTAR PUSTAKA PROFIL ANGGOTA PENUTUP MATERI PENGERTIAN PERSAMAAN GARIS LURUS GRADIEN GARIS LURUS GRAFIK PERSAMAAN GARIS LURUS MENENTUKAN PERSAMAAN GARIS PENGERTIAN

Lebih terperinci

MBS - DTA. Sucipto UNTUK KALANGAN SENDIRI. SMK Muhammadiyah 3 Singosari

MBS - DTA. Sucipto UNTUK KALANGAN SENDIRI. SMK Muhammadiyah 3 Singosari MBS - DTA Sucipto UNTUK KALANGAN SENDIRI SMK Muhammadiyah Singosari SERI : MBS-DTA FUNGSI STANDAR KOMPETENSI Siswa mampu memecahkan masalah yang berkaitan dengan fungsi, persamaan fungsi linear dan fungsi

Lebih terperinci

FUNGSI DAN PERSAMAAN LINEAR. EvanRamdan

FUNGSI DAN PERSAMAAN LINEAR. EvanRamdan FUNGSI DAN PERSAMAAN LINEAR TEORI FUNGSI Fungsi yaitu hubungan matematis antara suatu variabel dengan variabel lainnya. Unsur-unsur pembentukan fungsi yaitu variabel (terikat dan bebas), koefisien dan

Lebih terperinci

AB = AB = ( ) 2 + ( ) 2

AB = AB = ( ) 2 + ( ) 2 Nama Siswa Kelas LEMBAR AKTIVITAS SISWA HUBUNGAN ANTAR GARIS Titik Tengah Sebuah Segmen Garis : : Kompetensi Dasar (KURIKULUM 2013): 3.10 Menganalisis sifat dua garis sejajar dan saling tegak lurus dan

Lebih terperinci

BAB I INTEGRAL TAK TENTU

BAB I INTEGRAL TAK TENTU BAB I INTEGRAL TAK TENTU TUJUAN PEMBELAJARAN: 1. Setelah mempelajari materi ini mahasiswa dapat menentukan pengertian integral sebagai anti turunan. 2. Setelah mempelajari materi ini mahasiswa dapat menyelesaikan

Lebih terperinci

MATEMATIKA EKONOMI DAN BISNIS. Nuryanto.ST.,MT

MATEMATIKA EKONOMI DAN BISNIS. Nuryanto.ST.,MT MATEMATIKA EKONOMI DAN BISNIS Fungsi Dalam ilmu ekonomi, kita selalu berhadapan dengan variabel-variabel ekonomi seperti harga, pendapatan nasional, tingkat bunga, dan lainlain. Hubungan kait-mengkait

Lebih terperinci

Latihan Semester 2. Urutan pecahan tersebut mulai dari yang terkecil adalah...

Latihan Semester 2. Urutan pecahan tersebut mulai dari yang terkecil adalah... Latihan Semester 2 Kerjakanlah di buku latihanmu. A. Ayo, isilah titik-titik berikut.. Bentuk sederhana dari pecahan 2 adalah... 6 Diketahui pecahan 2, 2 5, 7, 0. Urutan pecahan tersebut mulai dari yang

Lebih terperinci

OUTLINE Pertaksamaan Nilai Mutlak Sistem Koordinat Cartesius dan Grafik Persamaan. Kalkulus. Dani Suandi, M.Si.

OUTLINE Pertaksamaan Nilai Mutlak Sistem Koordinat Cartesius dan Grafik Persamaan. Kalkulus. Dani Suandi, M.Si. Nilai Mutlak Kalkulus Dani Suandi, M.Si. Nilai Mutlak 1 Notasi Selang Menyelesaikan 2 Nilai Mutlak Definisi Nilai Mutlak Sifat Nilai Mutlak 3 Sistem Koordinat Cartesius Grafik Persamaan Notasi Selang Nilai

Lebih terperinci

MODUL ALJABAR. February 3, 2006

MODUL ALJABAR. February 3, 2006 MODUL ALJABAR February 3, 2006 1 Pendahuluan Aljabar merupakan bahasa simbol dan relasi. Dalam kehidupan seharihari aljabar seringkali digunakan tanpa memperdulikan apa pengertian aljabar tersebut. Dalam

Lebih terperinci

Hendra Gunawan. 30 Agustus 2013

Hendra Gunawan. 30 Agustus 2013 MA1101 MATEMATIKA 1A Hendra Gunawan Semester I, 2013/2014 30 Agustus 2013 Latihan (Kuliah yang Lalu) Selesaikan pertaksamaan berikut: 1. x + 1 < 2/x. (sudah dijawab) 2. x 3 < x + 1. 8/30/2013 (c) Hendra

Lebih terperinci

KUMPULAN SOAL MATEMATIKA SMP KELAS 7

KUMPULAN SOAL MATEMATIKA SMP KELAS 7 KUMPULAN SOAL MATEMATIKA SMP KELAS 7 Dirangkum oleh Moch. Fatkoer Rohman Website: http://fatkoer.co.cc http://zonamatematika.co.cc Email: fatkoer@gmail.com EVALUASI MANDIRI A. SOAL PILIHAN GANDA. Pilih

Lebih terperinci

LAMPIRAN A : SILABUS KTSP KLS VII SEMESTER GANJIL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP) ANALISIS MATERI KOMPETENSI SISWA SMP (SILABUS)

LAMPIRAN A : SILABUS KTSP KLS VII SEMESTER GANJIL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP) ANALISIS MATERI KOMPETENSI SISWA SMP (SILABUS) LAMPIRAN A : SILABUS KTSP KLS VII SEMESTER GANJIL SEKOLAH KELAS MATA PELAJARAN SEMESTER BILANGAN Standar Kompetensi KOMPETENSI DASAR 1.1 Melakukan operasi hitung bilangan bulat. : SMP : VII : MATEMATIKA

Lebih terperinci

Fungsi Linear dan Fungsi Kuadrat

Fungsi Linear dan Fungsi Kuadrat Modul 1 Fungsi Linear dan Fungsi Kuadrat Drs. Susiswo, M.Si. K PENDAHULUAN ompetensi umum yang diharapkan, setelah mempelajari modul ini, adalah Anda dapat memahami konsep tentang persamaan linear dan

Lebih terperinci

PROGRAM LINEAR Jenis-jenis soal program linear yang sering diujikan adalah soal-soal tentang :

PROGRAM LINEAR Jenis-jenis soal program linear yang sering diujikan adalah soal-soal tentang : PROGRAM LINEAR Jenis-jenis soal program linear yang sering diujikan adalah soal-soal tentang : 1. Menggambar daerah yang memenuhi 2. Menentukan system pertidaksamaan suatu daerah 3. Menentukan nilai optimum

Lebih terperinci

Semester 1 - Edisi v15

Semester 1 - Edisi v15 KTSP Matematika SMP/MTs Kelas VIII-A P a g e Spesial Siswa Yoyo Apriyanto, S.Pd Diktat Matematika SMP/MTs Kelas VII-A Semester - Edisi v + Ringkasan Materi + Soal dan Pembahasan + Soal Uji Kompetensi Siswa

Lebih terperinci

BEBERAPA FUNGSI KHUSUS

BEBERAPA FUNGSI KHUSUS BEBERAPA FUNGSI KHUSUS ). Fungsi Konstan ). Fungsi Identitas 3). Fungsi Modulus 4). Fungsi Genap dan Fungsi Ganjil Fungsi genap jika f(x) = f(x), dan Fungsi ganjil jika f(x) = f(x) 5). Fungsi Tangga dan

Lebih terperinci

SISTEM PERSAMAAN LINEAR DUA VARIABEL

SISTEM PERSAMAAN LINEAR DUA VARIABEL SMP - 1 SISTEM PERSAMAAN LINEAR DUA VARIABEL A. Pengertian persamaan linear dua variabel (PLDV) Persamaan linear dua variabel ialah persamaan yang mengandung dua variabel dimana pangkat/derajat tiap-tiap

Lebih terperinci

Modul 6 SISTEM PERSAMAAN LINEAR DUA VARIABEL

Modul 6 SISTEM PERSAMAAN LINEAR DUA VARIABEL Standar Kompetensi Modul 6 SISTEM PERSAMAAN LINEAR DUA VARIABEL Memahami dan dapat melakukan operasi bentuk aljabar, persamaan dan pertidaksamaan linear satu variabel, himpunan serta dapat menggunakan

Lebih terperinci

Kumpulan Soal dan Pembahasan Sistem Persamaan Linier Dua Variabel.

Kumpulan Soal dan Pembahasan Sistem Persamaan Linier Dua Variabel. Kumpulan Soal dan Pembahasan Sistem Persamaan Linier Dua Variabel Oleh: Angga Yudhistira http://matematika100.blogspot.com/ Kumpulan Soal dan Pembahasan Matematika SMP dan SMA, Media Pembelajaran,RPP,

Lebih terperinci

Bab 3. Persamaan Garis Lurus. Standar Kompetensi. Memahami bentuk aljabar,persamaan dan pertidaksamaan linier satu variabel.

Bab 3. Persamaan Garis Lurus. Standar Kompetensi. Memahami bentuk aljabar,persamaan dan pertidaksamaan linier satu variabel. Bab Persamaan Garis Lurus Standar Kompetensi Memahami bentuk aljabar,persamaan dan pertidaksamaan linier satu variabel. Kompetensi Dasar 1.1. Mengenali bentuk aljabar dan unsur-unsurnya. 1.. Melakukan

Lebih terperinci

A. UNSUR - UNSUR ALJABAR

A. UNSUR - UNSUR ALJABAR PENGERTIAN ALJABAR Bentuk ALJABAR adalah suatu bentuk matematika yang dalam penyajiannya memuat hurufhuruf untuk mewakili bilangan yang belum diketahui. Bentuk aljabar dapat dimanfaatkan untuk menyelesaikan

Lebih terperinci

APLIKASI TURUNAN ALJABAR. Tujuan Pembelajaran. ) kemudian menyentuh bukit kedua pada titik B(x 2

APLIKASI TURUNAN ALJABAR. Tujuan Pembelajaran. ) kemudian menyentuh bukit kedua pada titik B(x 2 Kurikulum 3/6 matematika K e l a s XI APLIKASI TURUNAN ALJABAR Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari materi ini, kamu diharapkan memiliki kemampuan berikut.. Dapat menerapkan aturan turunan aljabar untuk

Lebih terperinci

Lingkaran. A. Persamaan Lingkaran B. Persamaan Garis Singgung Lingkaran

Lingkaran. A. Persamaan Lingkaran B. Persamaan Garis Singgung Lingkaran Bab Sumber: www.panebiancod.com Setelah mempelajari bab ini, Anda harus mampu merumuskan persamaan lingkaran dan menggunakannya dalam pemecahan masalah; menentukan persamaan garis singgung pada lingkaran

Lebih terperinci

MATEMATIKA TEKNIK DASAR-I FUNGSI SEBRIAN MIRDEKLIS BESELLY PUTRA TEKNIK PENGAIRAN

MATEMATIKA TEKNIK DASAR-I FUNGSI SEBRIAN MIRDEKLIS BESELLY PUTRA TEKNIK PENGAIRAN MATEMATIKA TEKNIK DASAR-I FUNGSI SEBRIAN MIRDEKLIS BESELLY PUTRA TEKNIK PENGAIRAN KONSTANTA DAN VARIABEL KONSTANTA DAN VARIABEL Unsur matematika yang kita kenal dalam Bahasa matematika adalah konstanta

Lebih terperinci

PERSAMAAN GARIS LURUS

PERSAMAAN GARIS LURUS Bab 4 PERSAMAAN GARIS LURUS A. KOMPETENSI DASAR DAN PENGALAMAN BELAJAR Kompetensi Dasar 1. Mampu mentransformasi diri dalam berpilaku jujur, tangguh mengadapi masalah, kritis dan disiplin dalam melakukan

Lebih terperinci

PREDIKSI SOAL MATEMATIKA TAHUN

PREDIKSI SOAL MATEMATIKA TAHUN PREDIKSI SOAL MATEMATIKA TAHUN 2014 PAKET 1. Hasil dari 3 2 7 21 2 : 31 2 adalah... A. B. C. D. 18 7 28 7 9 2 11 2 2. Dalam kompetisi matematika, setiap jawaban benar diberi skor 4, jawaban salah diberi

Lebih terperinci

Silabus. Kegiatan Pembelajaran Instrumen. Tugas individu.

Silabus. Kegiatan Pembelajaran Instrumen. Tugas individu. Silabus Jenjang : SMP dan MTs Mata Pelajaran : Matematika Kelas : VIII Semester : 1 Standar Kompetensi : ALJABAR 1. Memahami bentuk aljabar, relasi, fungsi, dan garis lurus. Kompetensi Dasar Materi Ajar

Lebih terperinci

2) Drs. Mustafa, M.Pd., selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Langsa.

2) Drs. Mustafa, M.Pd., selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Langsa. Ucapan Terima Kasih Syukur Alhamdulillah, akhirnya kami dapat menyelesaikan Lembar Kerja Siswa (LKS) Matematika untuk SMP/MTs Kelas VIII Semester 1 dengan bantuan berbagai pihak. Untuk itu, pada kesempatan

Lebih terperinci

Catatan Kuliah MA1123 Kalkulus Elementer I

Catatan Kuliah MA1123 Kalkulus Elementer I Catatan Kuliah MA1123 Kalkulus Elementer I Oleh Hendra Gunawan, Ph.D. Departemen Matematika ITB Sasaran Belajar Setelah mempelajari materi Kalkulus Elementer I, mahasiswa diharapkan memiliki (terutama):

Lebih terperinci

PREDIKSI SOAL MATEMATIKA TAHUN

PREDIKSI SOAL MATEMATIKA TAHUN PREDIKSI SOAL MATEMATIKA TAHUN 2014 PAKET 1. Hasil dari 4 2 3 21 4 : 11 2 A. B. C. D. 19 6 29 8 37 8 37 6 adalah... 2. Dalam kompetisi fisika, setiap jawaban benar diberi skor 2, jawaban salah diberi skor

Lebih terperinci

Faktorisasi Suku Aljabar

Faktorisasi Suku Aljabar Bab 1 Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari bab ini siswa diharapkan mampu: Menjelaskan pengertian koe sien, variabel, konstanta, suku satu, suku dua, dan suku banyak; Menyelesaikan masalah operasi tambah,

Lebih terperinci

KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN : BISNIS DAN MANAJEMEN & PARIWISATA SMK NEGERI 1 SURABAYA. BY : Drs. Abd. Salam, MM

KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN : BISNIS DAN MANAJEMEN & PARIWISATA SMK NEGERI 1 SURABAYA. BY : Drs. Abd. Salam, MM KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN : BISNIS DAN MANAJEMEN & PARIWISATA SMK NEGERI 1 SURABAYA BAHAN AJAR FUNGSI LINIER & KUADRAT SMK NEGERI 1 SURABAYA Halaman 1 BAB FUNGSI A. FUNGSI DAN RELASI Topik penting yang

Lebih terperinci

Operasi Hitung Bilangan 1

Operasi Hitung Bilangan 1 Operasi Hitung Bilangan 1 2 Ayo Belajar Matematika Kelas IV Bab 1 Operasi Hitung Bilangan Mari memahami dan menggunakan sifat-sifat operasi hitung bilangan dalam pemecahan masalah. Operasi Hitung Bilangan

Lebih terperinci

KUMPULAN SOAL MATEMATIKA SMP KELAS 8

KUMPULAN SOAL MATEMATIKA SMP KELAS 8 KUMPULAN SOAL MATEMATIKA SMP KELAS 8 Dirangkum oleh Moch. Fatkoer Rohman Website: http://fatkoer.co.cc http://zonamatematika.co,cc Email: fatkoer@gmail.com 009 Evaluasi Bab 1 Untuk nomor 1 sampai 5 pilihlah

Lebih terperinci

Fungsi Linier & Grafik Fungsi Aplikasi dalam Ekonomi

Fungsi Linier & Grafik Fungsi Aplikasi dalam Ekonomi Fungsi Linier & Grafik Fungsi Aplikasi dalam Ekonomi Diskripsi materi: -Bentuk umum dari fungsi linier dan menggambarkan grafik fungsi linier -Menentukan koefisien arah/ Kemiringan -Cara-cara pembentukan

Lebih terperinci

Bank Soal dan Pembahasan Persamaan Garis Lurus

Bank Soal dan Pembahasan Persamaan Garis Lurus Bank Soal dan Pembahasan Persamaan Garis Lurus 1. Garis m mempunyai persamaan y = -3x + 2. Garis tersebut memotong sumbu Y dititik... a. (0, -3) b. (0, 2) c. (0, 3) d. (0, -2) e. (0, 4) Pembahasan : Persamaan

Lebih terperinci

MATEMATIKA IPA PAKET D. 1. Diberikan nilai m = 81 dan n =64. Nilai paling sederhana dari =... D. 128 E. 256

MATEMATIKA IPA PAKET D. 1. Diberikan nilai m = 81 dan n =64. Nilai paling sederhana dari =... D. 128 E. 256 MATEMATIKA IPA PAKET D. Diberikan nilai m = 8 dan n =. Nilai paling sederhana dari 5 9 8 * 5 8 5 m n m n n. m =.... Diketahui m = + dan n =. Nilai mn m n *. Seseorang menyimpan uang secara pasif pada sebuah

Lebih terperinci

TRANSFORMASI. Bab. Di unduh dari : Bukupaket.com. Translasi Refleksi Rotasi Dilatasi A. KOMPETENSI DASAR DAN PENGALAMAN BELAJAR

TRANSFORMASI. Bab. Di unduh dari : Bukupaket.com. Translasi Refleksi Rotasi Dilatasi A. KOMPETENSI DASAR DAN PENGALAMAN BELAJAR Bab 0 TRNSFORMSI. KOMPETENSI DSR DN PENGLMN BELJR Kompetensi Dasar Setelah mengikuti pembelajaran transformasi siswa mampu:. Memiliki motivasi internal, kemampuan bekerjasama, konsisten, sikap disiplin,

Lebih terperinci

III. FUNGSI POLINOMIAL

III. FUNGSI POLINOMIAL III. FUNGSI POLINOMIAL 3. Pendahuluan A. Tujuan Setelah mempelajari bagian ini diharapkan mahasiswa dapat:. menuliskan bentuk umum fungsi polinomial;. menghitung nilai fungsi polinomial; 3. menuliskan

Lebih terperinci

PERSAMAAN GARIS SINGGUNG PARABOLA

PERSAMAAN GARIS SINGGUNG PARABOLA 1 KEGIATAN BELAJAR 11 PERSAMAAN GARIS SINGGUNG PARABOLA Setelah mempelajari kegiatan belajar 11 ini, mahasiswa diharapkan mampu Menentukan Persamaan Garis Singgung Parabola, Titik dan Garis Polar Pada

Lebih terperinci

Operasi Hitung Pecahan

Operasi Hitung Pecahan Bab Operasi Hitung Pecahan Pernahkah kamu melihat ibumu memotong kue? Berapa bagian potongan kue tersebut? Tiap-tiap potongan kue itu merupakan pecahan dari kue yang ibu potong. Pada pembelajaran kali

Lebih terperinci

2 - x. 5. Persamaan garis k yang sejajar dengan garis l : x 3y + 6 = 0 dan melalui titik (3, 2) adalah

2 - x. 5. Persamaan garis k yang sejajar dengan garis l : x 3y + 6 = 0 dan melalui titik (3, 2) adalah . Dari sebidang tanah diketahui 0 % dari luas tanah digunakan untuk mendirikan rumah, ½ % dari sisanya untuk taman dan sisanya tanah kosong. Jika luas tanah kosong 45 m, maka luas taman adalah.. 4 m m.

Lebih terperinci

Sistem Koordinat Kartesian Tegak Lurus dan Persamaan Garis Lurus

Sistem Koordinat Kartesian Tegak Lurus dan Persamaan Garis Lurus Modul 1 Sistem Koordinat Kartesian Tegak Lurus dan Persamaan Garis Lurus Drs. Sukirman, M.Pd. D alam Modul Pertama ini, kita akan membahas tentang Sistem Koordinat Kartesian Tegak Lurus dan Persamaan Garis

Lebih terperinci

Matematika Semester IV

Matematika Semester IV F U N G S I KOMPETENSI DASAR Mendeskripsikan perbedaan konsep relasi dan fungsi Menerapkan konsep fungsi linear Menggambar fungsi kuadrat Menerapkan konsep fungsi kuadrat Menerapkan konsep fungsi trigonometri

Lebih terperinci

TRY OUT MATEMATIKA SMP - 01

TRY OUT MATEMATIKA SMP - 01 1. Suhu udara di puncak gunung 1 C, karena hari hujan suhunya turun lagi 4 C, maka suhu udara di puncak gunung tersebut sekarang adalah a. 5 C b. 3 C c. 3 C d. 5 C 2. Dari 42 siswa kelas IA, 24 siswa mengikuti

Lebih terperinci

(2) Titik potong kurva dengan sumbu y, bila x = 0, diperoleh x = 0 y = mx + n y = m(0) + n y = n Jadi, titik potongnya dengan sumbu y, adalah (0, n) y

(2) Titik potong kurva dengan sumbu y, bila x = 0, diperoleh x = 0 y = mx + n y = m(0) + n y = n Jadi, titik potongnya dengan sumbu y, adalah (0, n) y BAB 3 FUNGSI LINIER DAN PERSAMAAN GARIS LURUS 3.1 Pengantar Fungsi linier adalah bentuk fungsi yang paling sederhana. Banyak hubungan antara variable ekonomi, dalam jangka pendek dianggap linier. Pengetahuan

Lebih terperinci

DAFTAR TERJEMAH. NO. BAB KUTIPAN HAL. TERJEMAH 1. I Al-Qur an Surah Al-Alaq ayat 1-5

DAFTAR TERJEMAH. NO. BAB KUTIPAN HAL. TERJEMAH 1. I Al-Qur an Surah Al-Alaq ayat 1-5 6 Lampiran : Daftar Terjemah DAFTAR TERJEMAH NO. BAB KUTIPAN HAL. TERJEMAH. I Al-Qur an Surah Al-Alaq ayat -5 Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu Yang menciptakan. Dia telah menciptakan manusia dari

Lebih terperinci

PERSAMAAN ELLIPS. Setelah mempelajari kegiatan belajar 12 ini, mahasiswa diharapkan mampu: 1. Menentukan persamaan elips. 2. Melukis persamaan elips

PERSAMAAN ELLIPS. Setelah mempelajari kegiatan belajar 12 ini, mahasiswa diharapkan mampu: 1. Menentukan persamaan elips. 2. Melukis persamaan elips 1 KEGIATAN BELAJAR 12 PERSAMAAN ELLIPS Setelah mempelajari kegiatan belajar 12 ini, mahasiswa diharapkan mampu: 1. Menentukan persamaan elips. 2. Melukis persamaan elips Anda tentu sangat mengenal sekali

Lebih terperinci

PERSAMAAN BIDANG RATA

PERSAMAAN BIDANG RATA 1 KEGIATAN BELAJAR 5 PERSAMAAN BIDANG RATA Setelah mempelajari kegiatan belajar 5 ini, mahasiswa diharapkan mampu: 1. Menentukan persamaan vektoris bidang rata 2. Menentukan persamaan linier bidang rata

Lebih terperinci

Jika persegi panjang ABCD di atas diketahui OA = 26 cm, maka panjang BO adalah... A. 78 cm. C. 26 cm B. 52 cm. D. 13 cm Kunci : C Penyelesaian :

Jika persegi panjang ABCD di atas diketahui OA = 26 cm, maka panjang BO adalah... A. 78 cm. C. 26 cm B. 52 cm. D. 13 cm Kunci : C Penyelesaian : 1. Jika persegi panjang ABCD di atas diketahui OA = 26 cm, maka panjang BO adalah... A. 78 cm C. 26 cm B. 52 cm D. 13 cm 2. Gambar disamping adalah persegi panjang. Salah satu sifat persegi panjang adalah

Lebih terperinci

IRISAN DUA LINGKARAN. Tujuan Pembelajaran. ). Segmen garis dari P ke Q disebut sebagai tali busur. Tali busur ini memotong tegak lurus garis C 1

IRISAN DUA LINGKARAN. Tujuan Pembelajaran. ). Segmen garis dari P ke Q disebut sebagai tali busur. Tali busur ini memotong tegak lurus garis C 1 K- matematika K e l a s I IRISAN DUA LINGKARAN Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari materi ini, kamu diharapkan memiliki kemampuan berikut.. Dapat menentukan persamaan dan panjang tali busur dua lingkaran

Lebih terperinci

PENGAYAAN ULANGAN AKHIR SEMESTER SMP ISLAM SABILILLAH MALANG TAHUN PELAJARAN 2014/2015

PENGAYAAN ULANGAN AKHIR SEMESTER SMP ISLAM SABILILLAH MALANG TAHUN PELAJARAN 2014/2015 PENGAYAAN ULANGAN AKHIR SEMESTER SMP ISLAM SABILILLAH MALANG TAHUN PELAJARAN 2014/2015 http://matematohir.wordpress.com/ Mata Pelajaran Kelas / Semester : Matematika : VIII / Ganjil Nama : Mathematics

Lebih terperinci

Persamaan Garis singgung Melalui titik (x 1, y 1 ) diluar lingkaran. Pusat Lingkaran (a, b) Persamaan Garis singgung. Jari Jari r.

Persamaan Garis singgung Melalui titik (x 1, y 1 ) diluar lingkaran. Pusat Lingkaran (a, b) Persamaan Garis singgung. Jari Jari r. PERSAMAAN LINGKARAN Pusat Lingkaran (0, 0) Melalui titik (x, y ) pada lingkaran Jika diketahui gradient m xx y mx r yy r m x y r Persamaan Garis singgung Melalui titik (x, y ) diluar lingkaran Jari Jari

Lebih terperinci

8. Nilai x dari persamaan 2x = 1x 2 1 adalah Nilai x dari persamaan 4x ( x + 8 ) = 2(x 3 ) adalah

8. Nilai x dari persamaan 2x = 1x 2 1 adalah Nilai x dari persamaan 4x ( x + 8 ) = 2(x 3 ) adalah Contoh Soal Pertidaksamaan Linear Satu Variabel 1. Tentukan penyelesaian dari pertidaksamaaan 2x + 5 < 6 2. Tentukan penyelesaian dari pertidaksamaaan 5x 10 > 7 3. Tentukan penyelesaian dari pertidaksamaaan

Lebih terperinci

6 FUNGSI LINEAR DAN FUNGSI

6 FUNGSI LINEAR DAN FUNGSI 6 FUNGSI LINEAR DAN FUNGSI KUADRAT 5.1. Fungsi Linear Pada Bab 5 telah dijelaskan bahwa fungsi linear merupakan fungsi yang variabel bebasnya paling tinggi berpangkat satu. Bentuk umum fungsi linear adalah

Lebih terperinci

52. Diketahui fungsi f(x) = mx + n, f( 1) = 1 dan f(1) = 5. Maka nilai m dan n berturut-turut adalah a. 2 dan 3 c. 2 dan 3 b. 2 dan 3 d.

52. Diketahui fungsi f(x) = mx + n, f( 1) = 1 dan f(1) = 5. Maka nilai m dan n berturut-turut adalah a. 2 dan 3 c. 2 dan 3 b. 2 dan 3 d. Enrichment Test II (UAS Ganjil) Mathematic: 0 / VIII / III / / 0 Islamic Junior High School of Sabilillah Malang NAME / CLASS :... /.. DAY / DATE :. /.... Sekolah Menengah Pertama Islam Sistem Full Day

Lebih terperinci

SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP) NEGERI 103 JAKARTA

SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP) NEGERI 103 JAKARTA PEMERINTAH PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA DINAS PENDIDIKAN SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP) NEGERI 103 JAKARTA SEKOLAH STANDAR NASIONAL (SSN) Jl. RA Fadillah Komp. Kopassus Cijantung Telp. 8400005,

Lebih terperinci

GEOMETRI ANALITIK BIDANG DAN RUANG. sofyan mahfudy-iain Mataram

GEOMETRI ANALITIK BIDANG DAN RUANG. sofyan mahfudy-iain Mataram GEOMETRI ANALITIK BIDANG DAN RUANG PERKENALAN Nama : Sofyan Mahfudy Tempat tgl lahir : Pacitan, 29 Maret 1985 Status : Menikah Pendidikan : Universitas Muhammadiyah Surakarta dan Universitas Sebelas Maret

Lebih terperinci

PERSAMAAN GARIS LURUS

PERSAMAAN GARIS LURUS 1 KEGIATAN BELAJAR 3 PERSAMAAN GARIS LURUS Setelah mempelajari kegiatan belajar 3 ini, mahasiswa diharapkan mampu: 1. menentukan persamaan gradien garis lurus, 2. menentukan persamaan vektoris dan persamaan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dalam mempercepat penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi. Hal ini. kembangkan cara berfikir logis, sistematis, dan kritis.

BAB I PENDAHULUAN. dalam mempercepat penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi. Hal ini. kembangkan cara berfikir logis, sistematis, dan kritis. BAB I PENDAHULUAN. LATAR BELAKANG Matematika sebagai salah satu ilmu dasar, memegang peranan penting dalam mempercepat penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi. Hal ini disebabkan karena, matematika merupakan

Lebih terperinci

SISTEM KOORDINAT. Berikut ini kita akan mempelajari bagaimana menentukan sistem koordinat dibidang dan diruang.

SISTEM KOORDINAT. Berikut ini kita akan mempelajari bagaimana menentukan sistem koordinat dibidang dan diruang. 1 KEGIATAN BELAJAR 1 SISTEM KOORDINAT Setelah mempelajari kegiatan belajar 1 ini, mahasiswa diharapkan mampu menggambarkan dan membedakan sebuah titik yang terletak di bidang dan Berikut ini kita akan

Lebih terperinci

PENERAPAN TURUNAN MAT 4 D. PERSAMAAN GARIS SINGGUNG KURVA A. PENDAHULUAN B. DALIL L HÔPITAL C. PERSAMAAN PADA KINEMATIKA GERAK TURUNAN. MATERI78.

PENERAPAN TURUNAN MAT 4 D. PERSAMAAN GARIS SINGGUNG KURVA A. PENDAHULUAN B. DALIL L HÔPITAL C. PERSAMAAN PADA KINEMATIKA GERAK TURUNAN. MATERI78. PENERAPAN TURUNAN MAT 4 D. PERSAMAAN GARIS SINGGUNG KURVA A. PENDAHULUAN B. DALIL L HÔPITAL C. PERSAMAAN PADA KINEMATIKA GERAK TURUNAN. MATERI78.CO MAT 4 materi78.co.nr Penerapan Turunan A. PENDAHULUAN

Lebih terperinci

PEMBELAJARAN PERSAMAAN GARIS LURUS DI SMP

PEMBELAJARAN PERSAMAAN GARIS LURUS DI SMP I PROGRAM BERMUTU Better Education through Reformed Management and Universal Teacher Upgrading PEMBELAJARAN PERSAMAAN GARIS LURUS DI SMP T U T W U R I HA N D A YA N KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL BADAN

Lebih terperinci

PROGRAM LINEAR. Ingat: Langkah-langkah dalam menggambar ax + by = c 1. Buat daftar nilai x dan y pada tabel.

PROGRAM LINEAR. Ingat: Langkah-langkah dalam menggambar ax + by = c 1. Buat daftar nilai x dan y pada tabel. NAMA : KELAS : 1 2 Ingat: Langkah-langkah dalam menggambar ax + by = c 1. Buat daftar nilai x dan y pada tabel. x y PROGRAM LINEAR 2. Tentukan titik potong dengan sumbu X, yaitu saat y = 0. 3. Tentukan

Lebih terperinci

BAB I BILANGAN BULAT dan BILANGAN PECAHAN

BAB I BILANGAN BULAT dan BILANGAN PECAHAN File asli diunduh di 8-Spensasi.blogspot.com BAB I BILANGAN BULAT dan BILANGAN PECAHAN A. Bilangan Bulat I. Pengertian Bilangan bulat terdiri atas bilangan bulat positif atau bilangan asli, bilangan nol

Lebih terperinci

Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang

Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang Pendahuluan 1.1 Latar elakang Geometri datar, merupakan studi tentang titik, garis, sudut, dan bangun-bangun geometri yang terletak pada sebuah bidang datar. erbagai mekanisme peralatan dalam kehidupan

Lebih terperinci

Bab VIII Bidang Kartesius

Bab VIII Bidang Kartesius Bab VIII Bidang Kartesius K ata Kunci Titik Asal Sumbu-X Sumbu-Y Jarak K D ompetensi asar. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.. Memiliki rasa ingin tahu, percaya diri dan keterkaitan

Lebih terperinci

Garis Singgung Lingkaran

Garis Singgung Lingkaran 1 KEGIATAN BELAJAR 8 Garis Singgung Lingkaran Setelah mempelajari kegiatan belajar 8 ini, mahasiswa diharapkan mampu menentukan persamaan garis singgung lingkaran dan kuasa lingkaran. Pernahkah Anda memperhatikan

Lebih terperinci

LINGKARAN. A. PERSAMAAN LINGKARAN B. PERSAMAAN GARIS SINGGUNG LINGKARAN

LINGKARAN. A. PERSAMAAN LINGKARAN B. PERSAMAAN GARIS SINGGUNG LINGKARAN LINGKARAN. A. PERSAMAAN LINGKARAN B. PERSAMAAN GARIS SINGGUNG LINGKARAN 4 ia nc o3 D.c om Bab r: w be Su m. pa ww ne b Lingkaran Setelah mempelajari bab ini, Anda harus mampu merumuskan persamaan lingkaran

Lebih terperinci

1. Jika nilai a = 27 dan b =64, maka nilai paling sederhana dari

1. Jika nilai a = 27 dan b =64, maka nilai paling sederhana dari MATEMATIKA IPA PAKET C. Jika nilai a = dan b =6, maka nilai paling sederhana dari A. B. C. 5 D. E. -. Diketahui m = 6 + dan n = 6. Nilai A. 8 a b m n =... mn a a ab b b =... B. 8 C. 8 D. 8 E. 8 6. Seorang

Lebih terperinci

Bab 6. Sistem Koordinat

Bab 6. Sistem Koordinat Sistem Koordinat ab 6 Pak Made berasal dari pulau ali. Ia dan keluarganya sedang berlibur di Yogyakarta. Sekarang, Pak Made dan keluarganya sedang berada di Jalan Malioboro dan hendak pergi ke andi orobudur.

Lebih terperinci