SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2017 NOMOR : SP DIPA /2017

Transkripsi

1 SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 217 MOR SP DIPA-18.5-/217 DS A. DASAR HUKUM UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan Negara. UU No. 18 Tahun 216 tentang APBN TA 217. B. DENGAN INI DISAHKAN ALOKASI ANGGARAN UNTUK 1. KEMENTERIAN NEGARA/ LEMBAGA 18 KEMENTERIAN PERTANIAN 18.5 DITJEN PERKEBUNAN Rp C. PERNYATAAN SYARAT DAN (DISCLAIMER) 1. DIPA Induk yang telah disahkan ini lebih lanjut dituangkan kedalam DIPA Petikan untuk masing-masing Satker Pengesahan DIPA Induk sekaligus merupakan pengesahan DIPA Petikan. DIPA Induk tidak berfungsi sebagai dasar pelaksanaan kegiatan atau dasar pencairan dana/pengesahan bagi Bendahara Umum Negara/Kuasa Bendahara Umum Negara. Informasi mengenai Kuasa Pengguna Anggaran, Bendahara Pengeluaran dan Pejabat Penanda tangan SPM untuk masing-masing Satker terdapat pada DIPA Petikan. Rencana Penarikan Dana dan Perkiraan Penerimaan yang tercantum dalam Halaman III DIPA Induk merupakan akumulasi rencana Penarikan Dana dan Perkiraan Penerimaan seluruh satker. Tanggung jawab terhadap kebenaran alokasi yang tertuang dalam DIPA Induk sepenuhnya berada pada Pengguna Anggaran/Kuasa Pengguna Anggaran. DIPA Induk ini berlaku sejak tanggal 1 Januari 217 sampai dengan 31 Desember 217. Jakarta, 7 Desember 216 A.N MENTERI KEUANGAN DIREKTUR JENDERAL ANGGARAN ASKOLANI NIP

2 TAHUN ANGGARAN 217 DS MOR DIPA-18.5-/217 I. INFORMASI KINERJA DAN ANGGARAN PROGRAM Halaman 1 4 A. IDENTITAS UNIT 1. KEMENTERIAN NEGARA / LEMBAGA 18 KEMENTERIAN PERTANIAN 18.5 DITJEN PERKEBUNAN Rp B. KETERKAITAN DENGAN PROGRAM, SASARAN, STRATEGIS K/L, FUNGSI DAN PRIORITAS PEMBANGUNAN DALAM R 1. PROGRAM 8 Program Peningkatan Produksi Komoditas Perkebunan Berkelanjutan SASARAN STRATEGIS 1 Meningkatnya produksi padi, jagung, kedelai, daging dan gula 3. FUNGSI 4 EKOMI PERTANIAN, KEHUTANAN, PERIKANAN DAN KELAUTAN S FUNGSI 4. PRIORITAS Non Prioritas - Jakarta, 7 Desember 216 DIRJEN PERKEBUNAN Ir. BAMBANG, MM NIP

3 TAHUN ANGGARAN 217 DS MOR DIPA-18.5-/217 I. INFORMASI KINERJA DAN ANGGARAN PROGRAM Halaman 2 4 C. RINCIAN KINERJA PROGRAM DAN KEGIATAN PROGRAM / OUTCOME / INDIKATOR KINERJA UTAMA / KEGIATAN / INDIKATOR KINERJA KEGIATAN / OUUT VOLUME / SATUAN ALOKASI DANA Program Peningkatan Produksi Komoditas Perkebunan Berkelanjutan Meningkatnya Produksi dan Daya Saing Komoditas Tebu dan Komoditas Perkebunan Lainnya 1 2 Rata-rata Pertumbuhan Produksi Tanaman Tebu Rata-rata Pertumbuhan Produksi Tanaman Unggulan Perkebunan Lainnya 1777 Pengembangan Tanaman Tahunan dan Penyegar Fasilitasi Teknis Pengembangan tanaman Tahunan dan Penyegar - Pengembangan Areal Produktif Tanaman Tahunan - Lahan Perkebunan yang Dikembangkan - Jumlah kegiatan sosialisasi akses KUR yang dilakukan - Terlaksananya Pengembangan Tanaman Tahunan dan Penyegar (Karet, Kelapa, Jambu Mete, Kakao, Kelapa Sawit, Kopi, Teh) - Luas areal sagu Pengembangan Tanaman Tahunan 16,825. Hektar Fasilitasi Teknis Dukungan Pengembangan Tanaman Tahunan dan Penyegar 192. Bulan Pengembangan Tanaman Penyegar Lainnya 8,85. Hektar Perluasan Tanaman Tahunan dan Penyegar di Lahan Kering 7. Hektar Dukungan Perlindungan Perkebunan Pemberdayaan Perangkat Perlindungan Perkebunan - Jumlah Desa Pertanian Organik Berbasis Komoditi Perkebunan - Jumlah Kasus Gangguan Usaha dan Konflik Perkebunan yang tertangani - SL-PHT Tanaman Perkebunan - Kesiapsiagaan pencegahan kebakaran lahan dan kebun - Antisipasi Dampak Perubahan Iklim - Penanganan Organisme Pengganggu Tanaman Perkebunan - Fasilitasi Teknis Dukungan Perlindungan Perkebunan Penanganan Organisme Pengganggu Tumbuhan (OPT) Tanaman Perkebunan 8. Hektar Penanganan Dampak Perubahan Iklim dan Pencegahan Kebakaran Lahan/ Kebun 8. Kelompok Tani Pengembangan Desa Pertanian Organik Berbasis Komoditas Perkebunan 136. Desa Sekolah Lapang Pengendali Hama Terpadu (SL-PHT) Tanaman Perkebunan 8. Kelompok Tani 877.6

4 TAHUN ANGGARAN 217 DS MOR DIPA-18.5-/217 I. INFORMASI KINERJA DAN ANGGARAN PROGRAM Halaman 3 4 C. RINCIAN KINERJA PROGRAM DAN KEGIATAN PROGRAM / OUTCOME / INDIKATOR KINERJA UTAMA / KEGIATAN / INDIKATOR KINERJA KEGIATAN / OUUT VOLUME / SATUAN ALOKASI DANA Fasilitasi Teknis Dukungan Perlindungan Perkebunan 616. Bulan Penanganan Gangguan dan Konflik Usaha Perkebunan 9. Kasus Dukungan Manajemen dan Dukungan Teknis Lainnya Ditjen Perkebunan Dukungan Kegiatan Manajemen dan Teknis Lainnya - Jumlah Dokumen Perencanaan, Keuangan dan Perlengkapan, Umum, serta Evaluasi dan Layanan Rekomendasi Pelayanan dan Pembinaan Manajemen dan Teknis Lainnya 318. Dokumen Layanan Dukungan Manajemen Eselon I 12. Layanan Layanan Internal (Overhead) 1. Layanan Layanan Perkantoran 12. Bulan Dukungan Pengujian dan Pengawasan Mutu Benih Serta Penyiapan Teknologi Proteksi Tanaman Perkebunan Pembangunan Kebun Contoh, Uji Demplot dan Uji Koleksi Tanaman Perkebunan - Sertifikasi dan Pengujian Mutu Benih Tanaman Perkebunan - Rakitan Teknologi Spesifik Lokasi Proteksi Tanaman Perkebunan - Eksplorasi, Pemanfaatan, Pengembangan, Pengujian Agensia Pengendali Hayati Tanaman Perkebunan - Fasilitasi Teknis Dukungan Pengawasan dan Pengujian Benih dan Teknologi Proteksi Tanaman Perkebunan Pengawasan dan Pengujian Mutu Benih Tanaman Perkebunan 88,87,77. Batang Pengembangan Teknologi Proteksi Tanaman Perkebunan 45. Paket Teknologi Fasilitasi Teknis Dukungan Pengujian dan Pengawasan Mutu Benih serta Penyiapan Teknologi Proteksi Tanaman Perkebunan 48. Bulan Layanan Dukungan Manajemen Eselon I 24. Layanan Layanan Internal (Overhead) 7. Layanan Layanan Perkantoran 12. Bulan Pengembangan Tanaman Semusim dan Rempah Fasilitasi Teknis Pengembangan tanaman Semusim dan Rempah - Terlaksananya Pengembangan Tanaman Semusim dan Rempah (Cengkeh, Pala, Lada, Nilam, Kapas, Tembakau ) - Luas Areal Tebu - Jumlah Bantuan Alat dan Mesin Budidaya Tebu Pengembangan Tanaman Semusim Lainnya 39. Hektar Pengembangan Tanaman Rempah 1,32. Hektar

5 TAHUN ANGGARAN 217 DS MOR DIPA-18.5-/217 I. INFORMASI KINERJA DAN ANGGARAN PROGRAM Halaman 4 4 C. RINCIAN KINERJA PROGRAM DAN KEGIATAN PROGRAM / OUTCOME / INDIKATOR KINERJA UTAMA / KEGIATAN / INDIKATOR KINERJA KEGIATAN / OUUT VOLUME / SATUAN ALOKASI DANA Perluasan Tanaman Semusim dan Rempah di Lahan Kering 95. Hektar Fasilitasi Teknis Dukungan Pengembangan Tanaman Semusim dan Rempah Bulan Pengembangan Tanaman Tebu 2,. Hektar Dukungan Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perkebunan Pengembangan Pascapanen Komoditas Perkebunan - Jumlah fasilitasi pengolahan dan pemasaran hasil perkebunan - Jumlah pertemuan fasilitasi pengolahan dan pemasaran hasil perkebunan - Jumlah kelompok tani (KT) penerima alat pascapanen perkebunan - Jumlah bantuan alat pengolahan perkebunan - Pengembangan Pengolahan Hasil Perkebunan - Pembinaan usaha perkebunan - Pembinaan penerapan standar dan sistem jaminan mutu keamanan pangan bagi pelaku usaha perkebunan - Pengembangan pemasaran hasil perkebunan - Fasilitasi Teknis Dukungan Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perkebunan Pengembangan Pascapanen Komoditas Perkebunan 76. Kelompok Tani Fasilitasi Teknis Dukungan Pengembangan Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perkebunan 12. Bulan Pengembangan Pengolahan Hasil Perkebunan 27. Unit Pengembangan Penerapan Stansasi, Mutu dan Pembinaan Usaha Perkebunan 13. Kegiatan Pengembangan Pemasaran Hasil Perkebunan 19. Kegiatan Dukungan Perbenihan Tanaman Perkebunan Pengawasan mutu benih tanaman perkebunan - Pengembangan sumber benih unggul tanaman perkebunan - Pengembangan Kelembagaan Perbenihan Tanaman Perkebunan - Fasilitasi Teknis Penyediaan Benih Tanaman Perkebunan Penyediaan Benih Unggul Tanaman Perkebunan 75. Hektar Fasilitasi Teknis Dukungan Penyediaan Benih Unggul Tanaman Perkebunan 42. Bulan Jakarta, 7 Desember 216 DIRJEN PERKEBUNAN Ir. BAMBANG, MM NIP

6 TAHUN ANGGARAN 217 MOR DIPA-18.5-/217 DS Halaman 1 A. IDENTITAS UNIT 1. KEMENTERIAN NEGARA / LEMBAGA 18 KEMENTERIAN PERTANIAN 18.5 DITJEN PERKEBUNAN Rp Program Peningkatan Produksi Komoditas Perkebunan Berkelanjutan I JAKARTA DIREKTORAT JENDERAL PERKEBUNAN A RM Target Pendapatan 2 JAWA BARAT DINAS PERKEBUNAN PROVINSI JAWA BARAT A RM DINAS PERKEBUNAN PROVINSI JAWA BARAT A RM JAWA TENGAH DINAS PERKEBUNAN PROPINSI JAWA TENGAH A RM DINAS PERKEBUNAN PROPINSI JAWA TENGAH A RM DI YOGYAKARTA DINAS KEHUTANAN DAN PERKEBUNAN PROV D.I.YOGYAKARTA A RM DINAS KEHUTANAN DAN PERKEBUNAN PROV D.I.YOGYAKARTA

7 TAHUN ANGGARAN 217 MOR DIPA-18.5-/217 DS Halaman 2 A. IDENTITAS UNIT 1. KEMENTERIAN NEGARA / LEMBAGA 18 KEMENTERIAN PERTANIAN 18.5 DITJEN PERKEBUNAN Rp A RM JAWA TIMUR DINAS PERKEBUNAN PROVINSI JAWA TIMUR A RM DINAS PERKEBUNAN PROVINSI JAWA TIMUR A RM BALAI BESAR PERBENIHAN DAN PROTEKSI TANAMAN PERKEBUNAN (BBP2) SURABAYA A RM D PNBP Target Pendapatan 6 ACEH DINAS PERKEBUNAN PROVINSI ACEH A RM DINAS PERKEBUNAN PROVINSI ACEH A RM SUMATERA UTARA DINAS PERKEBUNAN PROV SUMATERA UTARA A RM DINAS PERKEBUNAN PROV SUMATERA UTARA

8 TAHUN ANGGARAN 217 MOR DIPA-18.5-/217 DS Halaman 3 A. IDENTITAS UNIT 1. KEMENTERIAN NEGARA / LEMBAGA 18 KEMENTERIAN PERTANIAN 18.5 DITJEN PERKEBUNAN Rp A RM BALAI BESAR PERBENIHAN DAN PROTEKSI TANAMAN PERKEBUNAN (BBP2) MEDAN A RM D PNBP Target Pendapatan 8 SUMATERA BARAT DINAS PERKEBUNAN PROV SUMATERA BARAT A RM DINAS PERKEBUNAN PROV SUMATERA BARAT A RM RIAU DINAS PERKEBUNAN PROVINSI RIAU A RM DINAS PERKEBUNAN PROVINSI RIAU A RM JAMBI DINAS PERKEBUNAN PROPINSI JAMBI A RM DINAS PERKEBUNAN PROPINSI JAMBI

9 TAHUN ANGGARAN 217 MOR DIPA-18.5-/217 DS Halaman 4 A. IDENTITAS UNIT 1. KEMENTERIAN NEGARA / LEMBAGA 18 KEMENTERIAN PERTANIAN 18.5 DITJEN PERKEBUNAN Rp A RM SUMATERA SELATAN DINAS PERKEBUNAN PROVINSI SUMATERA SELATAN A RM DINAS PERKEBUNAN PROVINSI SUMATERA SELATAN A RM LAMPUNG DINAS PERKEBUNAN PROVINSI LAMPUNG A RM DINAS PERKEBUNAN PROVINSI LAMPUNG A RM KALIMANTAN BARAT DINAS PERKEBUNAN PROVINSI KALIMANTAN BARAT A RM DINAS PERKEBUNAN PROVINSI KALIMANTAN BARAT A RM BALAI PROTEKSI TANAMAN PERKEBUNAN PONTIANAK A RM D PNBP

10 TAHUN ANGGARAN 217 MOR DIPA-18.5-/217 DS Halaman 5 A. IDENTITAS UNIT 1. KEMENTERIAN NEGARA / LEMBAGA 18 KEMENTERIAN PERTANIAN 18.5 DITJEN PERKEBUNAN Rp Target Pendapatan 14 KALIMANTAN TENGAH DINAS PERKEBUNAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH A RM DINAS PERKEBUNAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH A RM KALIMANTAN SELATAN DINAS PERKEBUNAN PROP.KALIMANTAN SELATAN A RM DINAS PERKEBUNAN PROP.KALIMANTAN SELATAN A RM KALIMANTAN TIMUR DINAS PERKEBUNAN PROVINSI KALIMANTAN TIMUR A RM DINAS PERKEBUNAN PROVINSI KALIMANTAN TIMUR A RM SULAWESI UTARA DINAS PERKEBUNAN PROPINSI SULAWESI UTARA A RM

11 TAHUN ANGGARAN 217 MOR DIPA-18.5-/217 DS Halaman 6 A. IDENTITAS UNIT 1. KEMENTERIAN NEGARA / LEMBAGA 18 KEMENTERIAN PERTANIAN 18.5 DITJEN PERKEBUNAN Rp DINAS PERKEBUNAN PROPINSI SULAWESI UTARA A RM SULAWESI TENGAH DINAS PERKEBUNAN PROVINSI SULAWESI TENGAH A RM DINAS PERKEBUNAN PROVINSI SULAWESI TENGAH A RM SULAWESI SELATAN DINAS PERKEBUNAN PROPINSI SULAWESI SELATAN A RM DINAS PERKEBUNAN PROPINSI SULAWESI SELATAN A RM SULAWESI TENGGARA DINAS PERKEBUNAN & HORTIKULTURA PROP. SULAWESI TENGGARA A RM DINAS PERKEBUNAN & HORTIKULTURA PROP. SULAWESI TENGGARA A RM MALUKU DINAS PERTANIAN PROVINSI MALUKU

12 TAHUN ANGGARAN 217 MOR DIPA-18.5-/217 DS Halaman 7 A. IDENTITAS UNIT 1. KEMENTERIAN NEGARA / LEMBAGA 18 KEMENTERIAN PERTANIAN 18.5 DITJEN PERKEBUNAN Rp A RM DINAS PERTANIAN PROVINSI MALUKU A RM BALAI BESAR PERBENIHAN DAN PROTEKSI TANAMAN PERKEBUNAN (BBP2) AMBON A RM D PNBP Target Pendapatan 22 BALI DINAS PERKEBUNAN PROVINSI BALI A RM DINAS PERKEBUNAN PROVINSI BALI A RM NUSA TENGGARA BARAT DINAS PERKEBUNAN PROV. NUSA TENGGARA BARAT A RM DINAS PERKEBUNAN PROV. NUSA TENGGARA BARAT A RM NUSA TENGGARA TIMUR DINAS PERTANIAN DAN PERKEBUNAN PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR

13 TAHUN ANGGARAN 217 MOR DIPA-18.5-/217 DS Halaman 8 A. IDENTITAS UNIT 1. KEMENTERIAN NEGARA / LEMBAGA 18 KEMENTERIAN PERTANIAN 18.5 DITJEN PERKEBUNAN Rp A RM DINAS PERTANIAN DAN PERKEBUNAN PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR A RM PAPUA DINAS PERKEBUNAN PROVINSI PAPUA A RM DINAS PERKEBUNAN PROVINSI PAPUA A RM BENGKULU DINAS PERKEBUNAN PROVINSI BENGKULU A RM DINAS PERKEBUNAN PROVINSI BENGKULU A RM MALUKU UTARA DINAS PERTANIAN PROVINSI MALUKU UTARA A RM DINAS PERTANIAN PROVINSI MALUKU UTARA A RM BANTEN

14 TAHUN ANGGARAN 217 MOR DIPA-18.5-/217 DS Halaman 9 A. IDENTITAS UNIT 1. KEMENTERIAN NEGARA / LEMBAGA 18 KEMENTERIAN PERTANIAN 18.5 DITJEN PERKEBUNAN Rp DINAS KEHUTANAN DAN PERKEBUNAN PROP. BANTEN A RM DINAS KEHUTANAN DAN PERKEBUNAN PROP. BANTEN A RM KEPULAUAN BANGKA BELITUNG DINAS PERTANIAN, PERKEBUNAN DAN PETERNAKAN PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG A RM DINAS PERTANIAN, PERKEBUNAN DAN PETERNAKAN PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG A RM GORONTALO DINAS PETERNAKAN DAN PERKEBUNAN PROVINSI GORONTALO A RM DINAS PETERNAKAN DAN PERKEBUNAN PROVINSI GORONTALO A RM KEPULAUAN RIAU DINAS PERTANIAN, KEHUTANAN, DAN PETERNAKAN PROVINSI KEPULAUAN RIAU A RM DINAS PERTANIAN, KEHUTANAN, DAN PETERNAKAN PROVINSI KEPULAUAN RIAU A RM

15 TAHUN ANGGARAN 217 MOR DIPA-18.5-/217 DS Halaman 1 A. IDENTITAS UNIT 1. KEMENTERIAN NEGARA / LEMBAGA 18 KEMENTERIAN PERTANIAN 18.5 DITJEN PERKEBUNAN Rp PAPUA BARAT DINAS PERKEBUNAN PROVINSI PAPUA BARAT A RM DINAS PERKEBUNAN PROVINSI PAPUA BARAT A RM SULAWESI BARAT DINAS PERKEBUNAN PROVINSI SULAWESI BARAT.. A RM.. 34 DINAS PERKEBUNAN PROVINSI SULAWESI BARAT A RM KALIMANTAN UTARA DINAS PERTANIAN, KEHUTANAN DAN KETAHANAN PANGAN PROVINSI KALIMANTAN UTARA A RM DINAS PERTANIAN, KEHUTANAN DAN KETAHANAN PANGAN PROVINSI KALIMANTAN UTARA A RM TOTAL RM PNBP

16 TAHUN ANGGARAN 217 MOR DIPA-18.5-/217 DS Halaman A. IDENTITAS UNIT 1. KEMENTERIAN NEGARA / LEMBAGA 18 KEMENTERIAN PERTANIAN 18.5 DITJEN PERKEBUNAN Rp Jakarta, 7 Desember 216 DIRJEN PERKEBUNAN Ir. BAMBANG, MM NIP

17 TAHUN ANGGARAN 217 MOR DIPA-18.5-/217 III. RENCANA PENARIKAN DANA DAN PERKIRAAN PENERIMAAN DS Halaman 1 1 A. IDENTITAS UNIT 1. KEMENTERIAN NEGARA / LEMBAGA 18 KEMENTERIAN PERTANIAN 18.5 DITJEN PERKEBUNAN Rp B. RENCANA PER PROGRAM URAIAN PROGRAM PAGU JANUARI PEBRUARI MARET APRIL MEI JUNI JULI AGUSTUS SEPTEMBER OKTOBER PEMBER DESEMBER Program Peningkatan Produksi Komoditas Perkebunan Berkelanjutan RENCANA PENARIKAN DANA PERKIRAAN / TARGET PERKIRAAN / TARGET TOTAL RENCANA PENARIKAN DANA TOTAL PERKIRAAN / TARGET Jakarta, 7 Desember 216 DIRJEN PERKEBUNAN Ir. BAMBANG, MM NIP