BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Transkripsi

1 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Subyek Penelitian Penelitian dilaksanakan di SD Masehi Temanggung dengan subyek penelitian siswa kelas 4 sebanyak 26 siswa. Siswa laki-laki sebanyak 14 anak dan siswa perempuan sebanyak 12 anak. SD Masehi Temanggung ini terletak di kecamatan Temanggung II Kabupaten Temanggung. Jarak tempuh SD Masehi Temanggung dari pusat kota kurang lebih 1 km. Letak SD Masehi Temanggung ini berada di kawasan sekolah karena berdekatan dengan SMP, SMA, SMK, dan SD Negeri Kondisi Awal Penelitian dilaksanakan melalui observasi di kelas 4 SD Masehi Temanggung pada pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam. Berdasarkan hasil observasi tersebut ditemukan bahwa guru lebih sering menggunakan metode ceramah dan buku merupakan sumber belajar utama bagi siswa. Kondisi pembelajaran yang berpusat pada guru tersebut membuat siswa pasif terhadap pembelajaran sehingga berdampak pada hasil belajar siswa. Berdasarkan observasi yang dilakukan peneliti memperoleh data hasil pembelajaran dari guru sebelum dilakukan penelitian tindakan kelas yang terdapat pada tabel 4.1 Tabel 4.1. Rekapitulasi Perolehan Nilai Kondisi Awal Sebelum diadakan Tindakan No. Nilai Jumlah Siswa Persentase Ketuntasan 1. < ,54 Tidak Tuntas 2. > ,46 Tuntas Jumlah

2 33 Dilihat dari tabel 4.1. pembelajaran belum efektif dengan ditunjukkan banyaknya siswa yang belum tuntas dalam belajarnya (KKM = 75). Diketahui yang memperoleh nilai < 75 sebanyak 16 siswa dengan presentase 61,54% dan yang memperoleh nilai > 75 sebanyak 10 anak dengan presentase 38,46%. Berdasarkan tabel 4.1. apabila dilihat dari ketuntasannya dengan KKM=75 terdapat 16 siswa yang tidak tuntas yakni 16 siswa mendapat nilai <75 dengan presentase tidak tuntas 61,54% dan 10 siswa yang tuntas dengan presentase tuntas 38,46%. Dengan kondisi demikian peneliti merasa perlu mengadakan tindakan pembelajaran demi membantu meningkatkan hasil belajar siswa, khususnya siswa kelas IV SD Masehi Temanggung pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam Pokok Bahasan Perubahan Lingkungan. Berdasarkan tabel 4.1. dapat digambarkan dalam gambar 4.1. Tidak Tuntas 62% Tuntas 38% Gambar 4.1. Diagram Lingkaran Hasil Perolehan Nilai Siswa Sebelum diadakan Tindakan 4.3. Hasil Penelitian Siklus I a. Hasil Pengamatan Kelas Siklus I dilaksanakan dalam 3 kali pertemuan pada tanggal 6, 7, dan 11 Maret 2013 di kelas 4.

3 34 Hasil pengamatan kelas diperoleh gambaran sebagai berikut: 1. Kesiapan siswa dalam menerima pelajaran sudah cukup baik. Hal ini ditunjukkan dengan dipersiapkannya buku pelajaran dan alat tulis siswa di mejanya masing-masing, meskipun masih ada beberapa siswa yang tidak mempersiapkan. 2. Keaktifan siswa dalam bertanya masih cukup kurang, masih banyak siswa yang malu bertanya. Hanya beberapa siswa saja yang bertanya. 3. Keaktifan siswa dalam menjawab pertanyaan belum maksimal. Masih terdapat beberapa siswa yang takut dalam menjawab pertanyaan. 4. Masih terdapat beberapa siswa yang tidak memperhatikan petunjukpetunjuk atau penjelasan dari guru. 5. Terdapat beberapa siswa yang tidak menulis resume proses tanya jawab pada lembar kerja siswa. 6. Untuk pengamatan keseluruhan terhadap kegiatan belajar sudah berlangsung baik, meskipun masih ada kekurangan yang ditampilkan siswa, yang belum mengikuti kegiatan belajar secara maksimal. b. Analisis Deskriptif Analisis penelitian setelah pembelajaran menggunakan strategi pembelajaran giving question getting answer diperoleh hasil nilai belajar seperti pada tabel 4.2. berikut. Tabel 4.2. Rekapitulasi Perolehan Nilai Setelah Pelaksanaan Siklus I No. Nilai Jumlah Siswa Persentase Ketuntasan 1. < ,08 Tidak Tuntas 2. > ,92 Tuntas Jumlah

4 35 Dari tabel 4.2. dapat dilihat bahwa dengan penggunaan strategi pembelajaran giving question getting answer dapat meningkatkan hasil belajar siswa dengan ditunjukkan oleh nilai yang diperoleh siswa yakni untuk nilai < 75 sebanyak 6 siswa dengan presentase 23,08% dan untuk nilai >75 sebanyak 20 siswa dengan presentase 76,92%. Berdasarkan ketuntasannya, (KKM=75) terdapat 20 siswa yang tuntas dengan presentase 76,92% dan 6 siswa yang tidak tuntas dengan presentase 23,08%. Dari keterangan pada tabel 4.2. dapat dilihat dalam gambar 4.2. Tidak Tuntas 23% Tuntas 77% Gambar 4.2. Diagram Lingkaran Hasil Perolehan Nilai Setelah Pelaksanaan Siklus I Berdasarkan gambar 4.2. diatas siswa yang telah tuntas sebanyak 20 siswa dengan presentase ketuntasan 76,92%. Walaupun sudah ada peningkatan dalam hasil belajar yang ditunjukkan dengan ketuntasan siswa, namun presentase ketuntasan belum memenuhi kriteria ketuntasan yang ingin dicapai yaitu 90% dari seluruh siswa sehingga perlu dilakukan tindakan siklus II.

5 36 c. Refleksi Siklus I Berdasarkan dari data dan hasil pengamatan pada siklus I maka secara keseluruhan hasil refleksi yang diperoleh pada proses pembelajaran siklus I untuk ditingkatkan pada siklus II adalah sebagai berikut: 1. Kekuatan a. Tersedia RPP, indikator pembelajaran mengarah pada pengembangan berpikir tingkat tinggi, kegiatan belajar menggambarkan pembelajaran aktif. b. Menyampaikan apersepsi dan tujuan pembelajaran. c. Kegiatan pembelajaran menunjukkan suasana yang menyenangkan dan mendorong antusias siswa. d. Siswa telah siap dalam pembelajaran, mempersiapkan alat tulis dan buku pelajaran. e. Siswa mendengarkan tujuan pembelajaran, dan menjawab pertanyaan apersepsi. f. Siswa melaksanakan pembelajaran dengan baik. 2. Rekomendasi a. Dalam menyampaikan instruksi untuk setiap kegiatan guru tidak perlu cepat-cepat, sehingga instruksi tersebut dapat dipahami oleh siswa. b. Perlu adanya umpan balik terhadap hasil belajar sehingga siswa mengetahui kekuatan dan kelemahan mereka, selain itu guru juga bisa memberikan penghargaan kepada siswa seperti pujian. c. Perlu adanya penataan tempat duduk untuk memudahkan interaksi dan komunikasi selama kegiatan pembelajaran. d. Pengelolaan waktu untuk setiap kegiatan perlu diperhatikan sehingga pembelajaran dapat berlangsung efisien dan efektif Siklus II Siklus II dilaksanakan selama 3 kali pertemuan pada tanggal 13,14, dan 18 Maret Hasil Penelitian pada siklus II dapat dipaparkan sebagai berikut.

6 37 a. Hasil Pengamatan Berdasarkan pengamatan kelas diperoleh gambaran sebagai berikut: 1. Pembelajaran terlaksana dengan baik. 2. Kesiapan siswa dalam menerima pelajaran sudah baik. Hal ini ditunjukkan dengan semua siswa telah menduduki tempat duduknya masing-masing dan mempersiapkan buku pelajaran serta alat tulis di mejanya masingmasing. 3. Keaktifan siswa dalam bertanya sudah baik. Siswa berani mengajukan pertanyaan mengenai materi pelajaran. 4. Keaktifan siswa dalam menjawab sudah maksimal. Siswa berani menjawab setiap pertanyaan yang ada. 5. Semua siswa menulis resume proses tanya jawab pada lembar kerja siswa masing-masing. 6. Semua siswa mematuhi tata tertib kelas dan mengikuti setiap petunjuk atau instruksi dari guru dengan baik. 7. Siswa berpartisipasi dalam menyimpulkan pembelajaran. 8. Secara keseluruhan, pembelajaran berlangsung dengan baik dan sistematis sesuai dengan yang diharapkan peneliti. b. Analisis Deskriptif Analisis penelitian setelah pembelajaran menggunakan strategi pembelajaran giving question getting answer pada siklus II diperoleh hasil nilai belajar seperti pada tabel 4.3. Tabel 4.3. Rekapitulasi Perolehan Nilai Setelah Pelaksanaan Siklus II No. Nilai Jumlah Siswa Persentase Ketuntasan 1. < ,69 Tidak Tuntas 2. > ,31 Tuntas Jumlah

7 38 Dari tabel 4.3. dapat dilihat bahwa dengan penggunaan strategi pembelajaran giving question getting answer dapat meningkatkan hasil belajar siswa dengan ditunjukkan oleh nilai yang diperoleh siswa yakni terdapat 2 siswa yang memperoleh nilai < 75 dengan presentase 7,69% dan 24 siswa yang memperoleh nilai > 75 dengan presentase 92,31%. Berdasarkan ketuntasannya, (KKM=75) terdapat 24 siswa yang tuntas dengan presentase 92,31% dan 2 siswa yang tidak tuntas dengan presentase 7,69%. Dari keterangan pada tabel 4.3. dapat dilihat dalam gambar 4.3. Tuntas 92% Gambar 4.3. Diagram Lingkaran Hasil Perolehan Nilai setelah Pelaksanaan Siklus II Tidak Tuntas 8% Berdasarkan gambar 4.3 siswa yang telah tuntas setelah penggunaan strategi pembelajaran giving question getting answer pada siklus II dengan KKM=75 sebanyak 24 siswa dengan presentase 92,31%. c. Refleksi Siklus II Berdasarkan dari data dan hasil pengamatan pada siklus II maka secara keseluruhan hasil refleksi yang diperoleh pada proses pembelajaran siklus II adalah sebagai berikut:

8 39 1. Kekuatan a. Tersedia RPP, indikator pembelajaran mengarah pada pengembangan berpikir tingkat tinggi, kegiatan belajar menggambarkan pembelajaran aktif. b. Menyampaikan apersepsi dan tujuan pembelajaran, membantu siswa membangun pemahaman sendiri, memberikan kesempatan siswa untuk mengungkapkan pendapat, ada kesimpulan, dan penguatan. c. Perkembangan belajar siswa dipantau dengan baik, umpan balik diberikan terhadap hasil belajar, pemberian penghargaan terhadap siswa seperti pujian. d. Kegiatan pembelajaran menunjukkan suasana yang menyenangkan dan mendorong antusias siswa. e. Siswa telah siap dalam pembelajaran, siswa menduduki tempat duduknya dan mempersiapkan alat tulis dan buku pelajaran. f. Siswa mendengarkan tujuan pembelajaran, dan menjawab pertanyaan apersepsi. g. Siswa melaksanakan pembelajaran dengan baik. h. Siswa aktif dalam bertanya dan menjawab. i. Siswa menulis resume atas proses tanya jawab dalam pembelajaran. 2. Rekomendasi Strategi pembelajaran sudah baik untuk membuat siswa aktif, pembelajaran telah berlangsung baik, tata tertib kelas sudah dilaksanakan dengan baik Pembahasan Berdasarkan hasil pada akhir Siklus II dengan presentase ketuntasan 92,31% dari seluruh siswa dan rata-rata kelas mencapai 85,96 dapat dikatakan hipotesis tindakan dalam penelitian ini terbukti bahwa Strategi pembelajaran Giving Question Getting Answer dapat meningkatkan hasil belajar Ilmu Pengetahuan Alam pada siswa kelas IV SD Masehi Temanggung Semester II Tahun Pelajaran 2012/2013.

9 40 Berikut ini dapat dilihat tabel nilai pra siklus, siklus I, dan siklus II serta rekapitulasi pengelompokkan nilai dalam tabel 4.4. berikut. Tabel 4.4. Rekapitulasi Pengelompokkan Nilai Pra Siklus, Siklus I, dan Siklus II Pra Siklus Siklus I Siklus II No Nilai Jumlah Siswa Jumlah Siswa Jumlah Siswa Presentase Presentase Presentase 1. Tuntas 10 38, , ,31 2. Tidak Tuntas 16 61, ,08 2 7,69 Jumlah Berdasarkan tabel 4.4 dapat dilihat adanya peningkatan jumlah siswa yang tuntas dalam mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam dibuktikan dalam pra siklus terdapat 10 siswa yang tuntas, sedangkan setelah tindakan siklus I ada 20 siswa yang tuntas, dan setelah tindakan siklus II jumlah siswa yang tuntas ada 24 siswa. Hal ini membuktikan bahwa penggunaan strategi pembelajaran giving question getting answer dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Hal ini dapat dilihat pada gambar 4.4. dan gambar 4.5. berikut.

10 Jumlah Siswa Pra Siklus Siklus I Siklus II Tidak Tuntas Tuntas Gambar 4.4. Diagram Batang Rekapitulasi Pengelompokan Nilai Pra Siklus, Siklus I dan Siklus II Pada Gambar 4.4. menunjukkan bahwa pembelajaran dengan menggunakan strategi pembelajaran giving question getting answer dapat meningkatkan hasil belajar siswa yang ditunjukkan dengan meningkatnya jumlah siswa yang tuntas dalam belajar. Keberhasilan tindakan kelas dengan penggunaan strategi pembelajaran giving question getting answer di kelas 4 mencapai 92,31% dianggap tuntas belajar dan meningkatkan hasil belajar siswa, hal tersebut sesuai tujuan strategi pembelajaran giving question getting answer bahwa strategi tersebut dapat merangsang dan meningkatkan kemampuan berpikir siswa, sebagaimana Zaini (2008:71) menyatakan bahwa bertanya dan menjawab yang dilakukan guru dan siswa dalam proses pembelajaran strategi giving question getting answer mampu menumbuhkan pengetahuan baru pada diri siswa. Hasil penelitian ini sejalan dengan hasil penelitian ynag dilakukan oleh Yuniar Ika Prasetyowati dengan judul Meningkatkan Hasil Belajar IPA dengan Strategi Giving Question Getting Aswer pada siswa kelas IV SD Negeri I Ngandong Kecamatan Eromoko Kabupaten Wonogiri Tahun Pelajaran

11 /2012. Dari hasil analisis data diperoleh kesimpulan bahwa strategi pembelajaran giving question getting answer dapat meningkatkan hasil belajar IPA kelas IV SD Negeri Ngandong kecamatan Eromoko Kabupaten Wonogiri tahun pelajaran 2011/2012. Hasil penelitian lain yang sejalan dengan hasil penelitian ini adalah hasil penelitian yang dilakukan oleh Yunita Fitriana Prasetyaningrum tahun 2010 dengan judul Penerapan Strategi Giving Question and Getting Answer untuk Meningkatkan Hasil Belajar Matematika pada Materi Operasi Perkalian dan Pembagian Siswa Kelas IV SD Negeri 04 Kuto Kecamatan Kerjo Kabupaten Karanganyar. Dari hasil analisis data diperoleh kesimpulan bahwa adanya peningkatan hasil belajar siswa pada mata pelajaran matematika sebesar 12,17% pada siklus I dan 12,61% pada siklus II. Berdasarkan nilai yang diperoleh pada kondisi awal, siklus I, dan siklus II dapat dinyatakan bahwa pembelajaran dengan menggunakan strategi pembelajaran giving question getting answer dapat meningkatkan hasil belajar sesuai dengan hipotesis tindakan penelitian ini yaitu bahwa Strategi pembelajaran giving question getting answer dapat meningkatkan hasil belajar Ilmu Pengetahuan Alam pada siswa kelas 4 SD Masehi Temanggung Semester 2 Tahun Pelajaran 2012/2013.