KESEPIAN PADA REMAJA YANG PUTUS PACARAN. Skripsi. Guna Memenuhi Persyaratan Ujian Sarjana Psikologi. Oleh : SHAFIRA

Transkripsi

1 KESEPIAN PADA REMAJA YANG PUTUS PACARAN Skripsi Guna Memenuhi Persyaratan Ujian Sarjana Psikologi Oleh : SHAFIRA FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN MARET 2008

2 KATA PENGANTAR Puji dan syukur khadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayatnya kepada kita semua, dan juga kepada junjungan Nabi Muhammad SAW, dengan kata Iqra beliau telah membawa semua umatnya ke zaman yang penuh dengan ilmu pengetahuan. Atas izin Allah SWT penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul Kesepian Pada Remaja yang Putus Pacaran. Saya dalam kesempatan ini mengajukan judul : Kesepian pada Remaja yang Putus Pacaran guna memenuhi persyaratan ujian Sarjana Psikologi. Proses penyusunan skripsi merupakan suatu proses panjang yang membawa saya dapat belajar lebih jauh lagi mengenai ilmu psikologi itu sendiri beserta aplikasinya. Terima kasih yang tidak terhingga kepada kedua orangtua saya dr. Darulkutni Nasution Sp.S(K) dan Gunarningsih Soepardan, yang merupakan motivator terbesar bagi saya. Terima kasih untuk cinta dan kasih sayang yang telah diberikan kepada saya, juga atas kesabaran, pengertian dan segala didikan yang sangat berguna bagi saya. Terima kasih kepada kedua kakak saya Arrayani SE.Ak, dr. Khairina dan abang ipar saya dr.dudy Aldiansyah yang banyak memberi dukungan kepada saya dalam mengerjakan skripsi ini. Atas bantuan dan pemikiran yang selama ini diberikan kepada saya dalam pengerjaan skripsi dan selama perkuliahan ini, saya mengucapkan terima kasih yang sebesarnya-besarnya kepada:

3 1. Bapak dr. Chairul Yoel, Sp A(K) selaku Dekan Fakultas Psikologi. 2. Ibu Elvi Andriani M.Si selaku pembimbing akademik saya dalam mengikuti perkuliahan selama ini yang dengan sabar memberikan arahanarahan dan motivasi kepada saya. 3. Ibu Raras Sutatminingsih M.Si selaku pembimbing seminar dan skripsi saya yang telah bersedia meluangkan waktu dan tenaga dalam memberikan bimbingan dan petunjuk kepada saya dalam mengerjakan skripsi ini sehingga terselesaikan dengan baik. 4. Kepada seluruh staff pengajar Program Studi Psikologi yang telah mendidik dan memberikan ilmunya kepada saya baik secara langsung maupun tidak langsung, saya mengucapkan terima kasih yang sebesarbesarnya. 5. Kepada Pak Aswan, yang selalu memberikan dukungan dan nasehat kepada saya, dan kepada Pak Iskandar, kak Ari dan kak Devi yang telah banyak membantu saya dalam urusan administrasi dan kemahasiswaan. 6. Kepada Ishaq Matondang S.Psi, yang selalu dengan sabar meluangkan waktunya dan selalu memberikan dukungan kepada saya dalam menyelesaikan skripsi ini. 7. Buat sahabat seperjuanganku Vivi Teung, sahabat dalam suka dan duka selama kuliah sampai dalam mengerjakan skripsi. 8. Buat sahabatku di kampus, Lia dan Dedek, makasih atas persahabatannya. Semoga persahabatan kita selalu abadi..,buat Ade, Maya, Nina, Edo,

4 Tessa, Roy, Mamad dan teman-teman Angkatan 2002 yang tidak bisa disebutkan satu persatu. 9. Buat sahabat-sahabatku tersayang, Dita Marissa makasi atas dukungan dan doanya selama ini. Buat Alna makasi atas doa, nasehat dan pengertiannya selama ini. Buat Liska, Astri, Disty, Melva, Pai makasi atas persahabatan yang telah kita jalin selama ini. 10. Buat sobat karibku Mozha, teman seperjuangan semasa kuliah, makasi atas dukungan dan doanya. Saya menyadari bahwa penelitian dalam rangka skripsi ini masih jauh dari sempurna, sehingga kritik dan saran sangat diharapkan agar dalam penelitian berikutnya dapat menghasilkan karya yang lebih baik lagi. Meskipun demikian, saya mengharapkan agar hasil penelitian ini dapat memberikan manfaat bagi kita semua. Medan, Maret 2008 Shafira

5 DAFTAR ISI LEMBAR PERNYATAAN...i ABSTRAK.ii KATA PENGANTAR.iii DAFTAR ISI...vii DAFTAR TABEL x BAB I PENDAHULUAN I.I. Latar Belakang Masalah 1 I.2. Masalah Penelitian.10 I.3. Tujuan Penelitian...11 I.4. Manfaat Penelitian.11 Manfaat Praktis..11 Manfaat Teoritis.11 I.5. Sistematika Penulisan 11 BAB II. LANDASAN TEORI II.1. Kesepian 13 II.1.1. Definisi Kesepian II.1.2.Tipe-tipe Kesepian..14 II.I.3. Dampak Perasaan Kesepian pada Remaja.16 II.I.4. Aspek-aspek Kesepian...17 II.I.5. Penyebab Kesepian II.I.6. Perasaan Kesepian...22 II.I.7. Karakteristik Orang yang Kesepian 24 II.2. Remaja vii

6 II.2.1. Definisi Remaja.. 28 II.2.2. Ciri-ciri Remaja II.2.3. Tugas Perkembangan pada Masa Remaja. 29 II.2.4. Faktor-faktor Penyebab Kesepian pada Remaja...30 II.3. Hubungan Pacaran...31 II.3.1. Definisi Pacaran II.3.2. Tujuan dan Fungsi Pacaran.31 II.3.3. Pengakhiran Hubungan Pacaran 32 II.3.4. Respon Emosi Saat Hubungan Berakhir 32 II.4. Kesepian pada Remaja yang Putus Pacaran.34 PARADIGMA..36 BAB III METODE PENELITIAN 38 III.1. Pendekatan Kualitatif 38 III.2.Metode Pengumpulan Data 39 III.2.1. Wawancara..40 III.3. Lokasi Penelitian..40 III.4. Partisipan Penelitian.. 40 III.4.1. Karakteristik Partisipan 40 III.4.2. Jumlah Partisipan...42 III.4.3. Metode Pengambilan Partisipan...42 III.5. Instrumen Penelitian. 42 III.5.1. Pedoman Wawancara III.5.2. Lembar Observasi.. 43 III.6. Alat Bantu Penelitian III.7. Metode Analisis Penelitian...44 BAB IV ANALISA DATA DAN INTERPRETASI...48 IV.1. Responden A. 48 viii

7 IV.1.1. Analisa Data IV Identitas Diri...48 IV Hasil Observasi IV Hasil Wawancara IV.2. Responden B IV.2.1. Analisa Data...59 IV.2.2. Identitas Diri.. 59 IV.2.3.Hasil Observasi...60 IV.2.4.Hasil Wawancara...63 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN V.1. Kesimpulan V.2. Saran..71 LAMPIRAN. 73 DAFTAR PUSTAKA.. 92 ix

8 DAFTAR TABEL Tabel IV.1. Gambaran Umum Responden A Tabel IV.1.2.Waktu Wawancara Responden A Tabel IV.2. Gambaran Umum Responden B Tabel IV.2.1. Waktu Wawancara Responden B Tabe. Lampiran Verbatim.. 73 x

9 ABSTRAK Fakultas Psikologi Maret 2008 Shafira : Kesepian pada Remaja yang Putus Pacaran Tujuan penelitian ini adalah untuk menggambarkan kesepian pada remaja yang putus pacaran. Menurut Irawan (2003), setelah melewati masa pacaran, sebahagian besar para remaja juga banyak yang mengalami putus pacaran. Kesan pertama yang diambil dari seseorang yang putus pacaran adalah kesedihan yang mendalam. Sangat bertolak belakang dengan saat berpacaran, selalu lesu, tiada bergairah, dan tentunya tanpa semangat. Keceriaan hilang berganti dengan kemurungan. Menurut penelitian Pickow & Appleby (dalam Inglis, 2004), remaja yang mengalami putus pacaran, dampaknya lebih berbahaya dibandingkan dengan orang yang sudah memasuki masa dewasa mengalami putus pacaran. Pada para remaja, dengan pemikiran yang masih sangat dangkal, mereka akan berpendapat, putus pacaran membuat hidup menjadi kosong, sehingga tidak ada lagi semangat untuk meneruskan perjuangan hidup mereka. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan metode wawancara dan observasi yang dilakukan selama wawancara berlangsung. Responden dalam penelitian ini berjumlah 2 orang, yaitu remaja yang mengalami putus pacaran. Penelitian ini dilakukan di kota Medan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa para remaja sangat merasakan kesepian ketika mengalami putus pacaran. Dampak kesepian pada remaja sangat dikhawatirkan, karena pada seorang remaja dapat melakukan hal-hal yang membahayakan ketika merasa kesepian atau putus hubungan dengan orang yang sangat disayangi.