ABSTRAK. Kata Kunci: Router Mikrotik, Jaringan Internet,
|
|
- Handoko Tedja
- 5 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 ABSTRAK Internet merupakan sarana dan sumber yang sangat penting untuk mendapatkan informasi yang up to date. Internet sangat erat kaitannya dengan dunia pendidikan. Untuk memenuhi kebutuhan dan sarana tersebut, maka perlu dibangun sebuah jaringan lokal atau Lokal Area Network (LAN) yang terhubung dengan jarinan internet. Jaringan internet tersebut diharapkan dapat digunakan untuk sarana pembelajaran, khususnya pendidikan Teknik Informasi dan Komunikasi (TIK) Pembangunan jaringan LAN ini dilakukan di MTs. Wasilatul Huda Bojonegoro dengan jumlah client sebanyak 10 client. Disini penulis ingin memberikan kenyamanan pada client ketika melakukan browsing ke internet atau melakukan download dan upload ke internet.. Untuk memberikan kenyamanan pada client, penulis melakukan pengaturan bandwith dan fail over pada jaringan computer di MTs Wasilatul Huda dengan menggunakan router mikrotik. Router mikrotik memiliki beberapa keunggulan dan salah satunya adalah pengaturan bandwith dan fail over Pembangunan internet berbasis Mikrotik di MTs. Wasiltul Huda Bojonegoro telah membuat nyaman siswa atau user dalam melakukan browsing atau download ke internet, sehingga secara tidak langsung dapat membantu siswa dalam hal belajar mengajar. Berdasarkan jaringan internet yang telah di bangun, disarankan untuk mengunakan Mikrotik agar jaringan yang dibangun lebih mudah untuk dikembangkan dan konfigurasikan. Kata Kunci: Router Mikrotik, Jaringan Internet, Proses belajar mengajar sebagai sistem dipengaruhi oleh berbagai faktor, salah satu faktor yang mempengaruhi proses belajar mengajar adalah sumber belajar. Dalam rangka mengupayakan peningkatan kualitas program pembelajaran perlu dilandasi dengan pandangan sistematik terhadap kegiatan belajar mengajar, yang juga harus didukung dengan upaya pendayagunaan sumber belajar di antaranya internet. Teknologi jaringan internet telah berkembang dengan pesat dalam beberapa tahun terakhir. Karena terdapat bangyak informasi yang dapat diperoleh dengan gratis, tanpa mengurangi isi dari informasi yang diinginkan. Seiring dengan perkembangan tersebut, maka perlu adanya pembangunan terhadap jaringan komputer yang sudah ada di sekolah Mts Wasilatul Huda Bojonegoro, agar jaringan komputer tersebut dapat dimanfaatkan secara maksimal sebagai pendukung proses belajar mengajar, terutama kebutuhan informasi. Untuk mewujudkan peningkatan layanan pembelajaran, perlu ditempuh upaya-upaya yang bersifat komprehensif terhadap kemampuan guru dan siswa dalam memanfaatkan internet sebagai sumber belajar. Berkaitan dengan perkembangan teknologi jaringan komputer yang ada sekarang ini, maka penulis ingin membangun jaringan komputer yang terkoneksi ke internet yang berbasis mikrotik untuk mengatur jaringan yang ada dan untuk mengatur bandwidth yang diterima dari ISP(Internet Service Provider). Sehingga guru dan siswa dapat belajar dengan menggunakan layanan pembelajaran melalui jaringan internet yang tersedia sebagai sumber belajar. Dengan tersedianya layanan internet disekolah maka proses belajar mengajar disekolah menjadi lancar dan berjalan dengan baik, sehingga siswa maupun guru dapat memperoleh informasi sebanyak-banyaknya untuk kegiatan belajar mengajar disekolah. Dengan semakin besarnya kebutuhan akan internet sebagai media informasi, maka harus disesuaikan dengan baiknya akses internet yang memadai untuk menunjang banyaknya kebutuhan informasi yang dibutuhkan guru dan siswa. Untuk menunjang akses internet yang memadai disekolah, maka harus dibuat sebuah jaringan yang bisa mengatur penggunaan internet secara sistematis dan sebaik-baiknya. Untuk itu penulis akan membuat jaringan lokal yang terhubung ke internet dengan menggunakan router mikrotik untuk mengatur jaringan yang ada dan mengatur bandwith yang diterima, sehingga pemanfaatan internet bisa lebih maksimal. Dengan adanya pengaturan jaringan internet dan pengaturan bandwith diharapkan lebih bisa mempercepat dan mempermudah koneksi internet bagi para pengguna internet di lingkungan Mts Wasilatul Huda Bojonegoro. Page 1
2 Selama ini Mts Wasiltul Huda Bojonegoro memberikan layanan internet tanpa mengatur jaringan internet dan penggunaan bandwith dengan baik, sehingga pemanfaatan internet kurang maksimal. Sehingga guru maupun siswa kesulitan dalam pemanfaatan internet, karena sistem jaringan internet yang kurang efisien dan sistematis. Dengan adanya pengaturan jaringan dan pengaturan bandwith ini diharapkan, semua aktivitas akademika Mts Wasilatul Huda Bojonegoro lebih maksimal lagi dalam memanfaatkan layanan internet yang tersedia, sehingga media ajar yang diberikan ke siswa menjadi lebih bervariasi dan menyenangkan. Dengan begitu pemanfaatan jaringan internet di Mts Wasilatul Huda benar-benar berjalan sesuai dengan apa yang diharapkan oleh penulis. Dengan adanya kondisi tersebut penulis terdorong untuk mengambil Tugas Akhir yang berjudul MEMBANGUN JARINGAN KOMPUTER BERBASIS MIKROTIK UNTUK LAYANAN INTERNET DI Mts WASILATUL HUDA BOJONEGORO KAJIAN PUSTAKA Sebelum memulai membangun jaringan internet berbasis mikrotik di Mts Wasilatul Huda Bojonegoro, ada beberapa hal yang harus diketahui dan dimengerti, hal-hal tersebut adalah sebagai berikut: Internet berasal dari kata Interconnection Networking yang mempunyai arti hubungan komputer dengan berbagai tipe yang membentuk sistem jaringan yang mencakup seluruh dunia (jaringan komputer global) dengan melalui jalur telekomunikasi seperti telepon, radio link, satelit dan lainnya. Modem ADSL atau modem DSL adalah perangkat yang digunakan untuk menghubungkan komputer atau router ke saluran telepon, untuk menggunakan layanan ADSL. Seperti jenis modem lainnya, modem ADSL merupakan transceiver. Disebut juga dengan DSL Transceiver atau ATU-R. Singkata NTBBA (Network Termination Broad Band Adapter, Network Termination Broad Band Acces) juga sering ditemui di beberapa negara. Router adalah perangkat yang akan melewatkan paket IP dari suatu jaringan ke jaringanyang lain, menggunakan metode addressing dan protocol tertentu untuk melewatkan paket data tersebut. Mikrotik RouterOS, merupakan sistem operasi Linux base yang diperuntukkan sebagai network router. Didesain untuk memberikan kemudahan bagi penggunanya. Administrasinya bisa dilakukan melalui Windows Application (WinBox). Selain itu instalasi dapat dilakukan pada Standard komputer PC (Personal Computer). PC yang akan dijadikan router mikrotik pun tidak memerlukan resource yang cukup besar untuk penggunaan standar, misalnya hanya sebagai gateway. Untuk keperluan beban yang besar (network yang kompleks, routing yang rumit) disarankan untuk mempertimbangkan pemilihan resource PC yang memadai. Jaringan komputer merupakan sekelompok komputer otonom yang saling dihubungkan satu sama lainnya, menggunakan suatu media dan protocol komunikasi tertentu, sehingga dapat saling berbagi data dan informasi.(deris Setiawan,2003,hal 1). Jaringan komputer memungkinkan terjadinya komunikasi yang lebih efisien antar pemakai (mail dan teleconference). Hub merupakan perangkat jaringan yang bekerja di OSI layer 1, Physical Layer. Sehingga dia hanya bekerja tak lebih sebagai penyambung atau concentrator saja, dan hanya menguatkan sinyal di kabel UTP. Karena sifatnya ini, hub tak ubahnya seperti repeater dengan banyak port. Dia tidak mengenal MAC addressing/physical addressing, sehingga tidak bisa memilah data yang harus ditransmisikan, sehingga collision tidak bisa dihindari pada metode kerja si hub ini. Switch merupakan perangkat jaringan yang bekerja pada OSI Layer 2, Data Link Layer. Meski bentuknya serupa dengan hub, tidak sebaiknya menyebutnya dengan istilah switch hub. Switch bukanlah hub. Switch menggunakan MAC Address untuk memilah paket data mana yang akan diteruskan ke port mana. Sekali ada perangkat yang terhubung melalui port tertentu, dia akan mencatatnya pada MAC Address table di memorynya, sehingga punya ingatan sederhana untuk meneruskan paket data ke port yang sesuai saja, dan tidak membabi buta layaknya hub. Collision masih mungkin terjadi, namun sudah diminimalisir. Sistem operasi adalah sekumpulan rutin perangkat lunak yang berada diantara program aplikasi dan perangkat keras (Bambang Hariyanto,2006,hal 25). Sistem operasi memiliki tugas yaitu mengelola seluruh sumber daya sistem komputer dan sebagai penyedia layanan. Workstation merupakan node atau host yang berupa suatu sistem komputer. Sistem komputer ini dapat berupa Page 2
3 PC atau dapat pula berupa suatu komputer yang besar seperti sistem mini komputer, bahkan suatu mainframe. Workstation dapat bekerja sendiri (stand-alone) dapat pula menggunakan jaringan untuk bertukar data dengan workstation atau user yang lain. ISP Penyelenggara Jasa Internet (disingkat PJI) bahasa Inggris: Internet Service Provider (ISP) adalah perusahaan atau badan yang menyelenggarakan jasa sambungan internet dan jasa lainnya yang berhubungan. Kebanyakan perusahaan telepon merupakan penyelenggara jasa internet. Mereka menyediakan jasa seperti hubungan ke internet, pendaftaran nama domain, dan hosting. METODOLOGI Jaringan komputer yang penulis bangun di MTs Wasilatul Huda Bojonegoro adalah sebuah Workgroup dimana masing masing komputer mempunyai fungsi dan kemampuan yang hampir sama, baik dalam jaringan maupun stand alone. Penulis sengaja memilih jaringan Workgroup karena spesifikasi yang dimiliki oleh masing masing komputer adalah sama, sehingga siswa diharapkan dapat menggunakan laboratorium komputer untuk praktek dalam jaringan maupun secara personal. Perangkat lunak atau sistem operasi yang penulis gunkan dalam membangun jaringan ini adalah Microsoft Windiows Xp profesional SP2, sedangkan jaringan yang penulis bangun menggunakan media kabel dan media tanpa kabel (nirkabel). Bentuk atau topologi jaringan yang akan penulis bangun adalah menggunakan topologi Star yang dilengkapi dengan mikrotik. Penulis memillih topologi star karena toplogi ini mudah untuk dikembangkan karena setiap node hanya memiliki kabel - kabel yang langsung terhubung ke central node. (Dede Sopandi 2008) Dalam membangun jaringan ini penulis menambahkan mikrotik device untuk memaksimalkan fungsi jaringan khususnya dalam hal keamanan jaringan sehingga jaringan yang penulis bangun ini lebih aman dan stabil tanpa banyak ganguan yang terjadi. Dalam hal ini router mikrotik berfungsi bukan hanya sebagai media sharing internet dan menejemen bandwidth saja tapi juga sebagai pengatur keamanan jaringan dimana hal ini sangat dibutuhkan oleh jaringan lokal untuk menjaga keamanan jaringan lokal sehingga tidak sering terjadi masalah virus dan ganguan dari orang yang ingin merusak sehingga jaringan bisa digunakan dengan lebih maksimal dan nyaman. Sebelum membangun jaringan ini yang penulis harus siapkan adalah beberapa peralatan yang dibutuhkan dalam membangun jaringan internet ini, diantaranya adalah sebagai berikut: a. Komputer Client Di MTs Wasilatul Huda Bojonegoro mempunyai 10 unit komputer client, komputer client yang ada mempunyai spesifikasi sebagai berikut Tabel 3.1 Spesifikasi Komputer client Spesifikasi Keterangan Processor Memory Hard Disk Monitor Intel Pentium IV 1,8 Ghz 512 Mb 20 Gb 15 b. Peralatan Jaringan Penulis harus mempersiapkan beberapa peralatan jaringan diantaranya adalah sebagai berikut: Tabel 3.2 Spesifikasi Jaringan Spesifikasi Keterangan Media Transmisi Konektor Switch/hub Router Modem Kabel UTP RJ-45 Page 3
4 16 Port Mikrotik RB450 ADSL Instalasi Jaringan Pada tahap ini penulis melakukan intalasi jaringan dari client ke switch/hub maupun jaringan internet yang melewati modem ke router mikrotik. Ada 2 jenis penyambungan dalam jaringan yaitu crossover dan straight - crossover digunakan untuk menghubungkan 2 device yang sama seperti komputer dengan komputer. Adapun susunan kabel UTP untuk crossover adalah putih hijau, hijau, putih orange, biru, putih biru, orange, putih coklat coklat. - Straight digunakan untuk menghubungkan 2 buah device yang berbeda seperti komputer dengan switch/hub. Ada pun urutan kabelnya adalah putih orange, orange, putih hijau, biru, putih biru, hijau, putih coklat, coklat. Dalam instalasi jaringan ini karena semua peralatan/device yang dihubungkan berbeda maka penulis menggunakan jenis kabel straight. Langkah langkah untuk melakukan intalasi jaringan adalah sebagai berikut: - Pertama penulis membuat sambungan kabel untuk menyambungkan semua perangakat jaringan. Jenis kabel yang penulis gunakan adalah jenis kabel UTP dengan jenis konektor RJ-45 dan jenis sambungan kabel yang penulis gunakan adalah jenis sambungan kabel straight. - Kedua penulis menyambungkan masing-masing PC-Client ke switch/hub dan pastikan semua sambungan benar-benar berfungsi dengan melihat lampu indikator pada switch/hub apakah menyala atau tidak. - Ketiga penulis menyambungkan switch/hub ke router mikrotik dan jangan lupa cek lampu indikator di masing perangkat. - Keempat penulis menyambungkan modem ke router dan cek apakah sambungan kabel sudah berfungsi dengan baik. Instalasi Software Dalam pembangunan jaringan di MTs.Wasilatul Huda Bojonegoro penulis menggunakan sistem operasi Windows XP Service pack 2. langkah pertama yang perlu di persiapkan adalah CD master Windows XP SP2, kemudian mensetting Bios pada Bootsquence tentukan first boot dengan CD kemudian Save. Langkah selanjutnya adalah Booting komputer. HASIL PEMBANGUNAN Jaringan yang telah dibangun adalah sebuah jaringan komputer disekolah yang berfungsi sebagai sarana belajar siswa sekaligus sebagai media layanan internet untuk para siswa. Setelah penulis melakukan instalasi dan konfigurasi pada jaringan yang penulis bangun, langkah selanjutnya penulis akan melakukan uji coba sistem jaringan yang telah dibangun. Di sini penulis akan menguji beberapa hal yaitu pengujian jaringan lokal, dan pengujian jaringan internet dengan fail over serta pengujian manajemen bandwidth Pengujian Jaringan Komputer. Pengujian jaringan lokal dilakukan setelah proses intalasi jaringan selesai. Penulis melakukan ping ke router mikrotik dengan alamat jika berhasil maka jaringan siap digunakan. Langkah ini dilakukan dari komputer client dengan memilih menu run yang ada di start menu lalu ketikkan ping Setelah selesai melakukan intalasi jaringan yang dibangun maka perlu dilakukan pengujian. Pengujian jaringan lokal juga dilakukan dari router mikrotik dengan cara ping ke salah satu alamat jaringan lokal yaitu Pengujian jaringan internet dilakukan untuk mengetahui apakah jaringan sudah bisa terkoneksi dengan internet atau tidak yaitu dengan cara ping ke alamat gateway dari ISP yaitu dan Setelah dicoba ping ke alamat gateway dari ISP berhasil kemudian coba ping ke salah satu alamat website, misal pig ke google.com. Selain dengan cara ping juga bisa dilakukan dengan cara membuka sebuah alamat website dari web browser, misal buka website google, ketikan saja pada address di dalam web browser kemudian klik enter. Pengujian manajemen bandwidth disini dengan menggunakan fasilitas yang ada di router mikrotik yaitu Page 4
5 dengan mengunakan winbox. Pada winbox bisa mengatur bandwidth yang didapatkan dari ISP dengan membagi jumlah bandwidth yang diterima dengan jumlah komputer yang dimiliki. Sebelum masuk kedalam winbox, pertama download winbox di internet dengan alamat yang telah di setting sebelumnya. Setelah di download masuk ke dalam winbox dan setting alamat IP yang telah di tentukan sebelumnya, sehingga tidak terjadi IP konflik. Untuk melihat apakah pengaturan bandwidth yang diatur sesuai dengan yang di setting bisa diuji dengan mengunakan tes bandwidth dengan menggunakan media internet. KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan Pada tugas akhir ini penulis membangun jaringan internet dengan mikrotik di Mts Wasilatul Huda Bojonegoro, penulis dapat menyimpulkan beberapa hal yaitu : 1. Jaringan internet berbasis mikrotik yang dibangun di Mts Wasilatul Huda dapat berjalan dengan lancar sesuai dengan apa yang diinginkan. 2. Jaringan internet berbasis mikrotik sangat memberi kemudahan dan kenyamanan bagi administrator jaringan untuk mengontrol jaringan dan maupun bagi semua pengguna internet dalam menggunakan internet di sekolah. Saran Dari beberapa pengalaman selama mengerjakan tugas akhir pembangunan jaringan internet disekolah, untuk pengembangan lebih baik disarankan : 1. Hendaknya dalam membangun jaringan yang berbasis mikrotik menggunakan kelebihan lain yang dimiliki oleh mikrotik yaitu keamanan jaringan agar lebih terjamin lagi keamanan jaringan yang ada disekolah. Untuk mengatur bandwith hendaknya kita harus benar-benar cermat, harus kita Pembangunan jaringan internet berbasis mikrotik di MTs Wasilatul Huda Bojonegoro / Kadar Cahyo Angkoso Author : Angkoso, Kadar Cahyo Page 5
BAB IV PEMBAHASAN Sistem Jaringan LAN di Dinas Pertanian Tanaman Pangan Provinsi Jawa
BAB IV PEMBAHASAN 4.1. Sistem Jaringan LAN di Dinas Pertanian Tanaman Pangan Provinsi Jawa Barat Jaringan komputer LAN digunakan oleh Dinas Pertanian Tanaman Pangan Provinsi Jawa Barat terutama pada bidang
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN
Up 37350,00 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1 Analisa Pembangunan Warung internet sanjaya.net terdiri dari 30 komputer dengan rincian satu komputer sebagai Billing computer berada dilantai 1 dan 29 komputer
Lebih terperinciMODUL 2 INSTALASI JARINGAN DAN SUBNETING
MODUL 2 INSTALASI JARINGAN DAN SUBNETING 1. Tujuan a. Peserta Kerjalab memahami konsep jaringan pada workstation b. Peserta Kerjalab dapat menentukan kebutuhan akan jaringan dengan subneting c. Peserta
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN Teknik Pengkabelan Twisted Pair
BAB IV PEMBAHASAN 4.1. Teknik Pengkabelan Twisted Pair Pengkabelan Twisted Pair menggunakan sebuah konektor Registered Jack (RJ). Adapun konektor RJ untuk kabel UTP CAT5/5 enchanced adalah RJ-45. Hal-hal
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
47 BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Spesifikasi Sistem 4.1.1. Perangkat Keras Perangkat keras atau hardware terpenting yang dipakai untuk membuat perubahan pada topologi jaringan SMA St. Kristoforus
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Di tengah pesatnya perkembangan teknologi informasi saat ini, maka semakin dipandang perlu pula tersedianya informasi yang cepat, tepat dan akurat di berbagai
Lebih terperinciBAB III PEMBAHASAN. 3.1 Local Area Network ( LAN ) Pada PT. Kereta Api Indonesia Bandung
BAB III PEMBAHASAN 3.1 Local Area Network ( LAN ) Pada PT. Kereta Api Indonesia Bandung Analisa pada jaringan LAN di PT. Kereta Api Indonesia di batasi hanya pada jaringan LAN di kantor pusat PT. Kereta
Lebih terperinciBAB IV PELAKSANAAN PEMASANGAN DATA INTERNET
34 BAB IV PELAKSANAAN PEMASANGAN DATA INTERNET 4.1 Perancangan 4.1.1 Diagram Diagram merupakan ringkasan dengan menggunakan sedikit garis-garis, symbolsymbol atau lambang-lambang yang menggambarkan struktur
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN. jaringan baru yang dapat mendukung infrastruktur yang ada. Pengamatan yang
BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN 4.1 Analisis Jaringan Komputer Analisis ini dilakukan untuk menjawab perlu tidaknya perancangan jaringan baru yang dapat mendukung infrastruktur yang ada. Pengamatan yang
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PEMBAHASAN MASALAH
BAB III ANALISA DAN PEMBAHASAN MASALAH 3.1 Analisa Analisa yang penulis lakukan adalah memberikan ilustrasi berupa gambaan umum, keadaan saat ini dan kendala yang dihadapi sebagai berikut: 3.1.1 Gambaran
Lebih terperinciPembuatan Sistem Jaringan Komputer LAN dengan mikrotik RouterBoard 750. Achmad Muharyadi
Pembuatan Sistem Jaringan Komputer LAN dengan mikrotik RouterBoard 750 Achmad Muharyadi 23109113 Latar Belakang Mikrotik merupakan salah satu system operasi yang berbasis linux. Dibandingkan dengan distro
Lebih terperinciBAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK
33 BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK Bab ini membahas tentang proses setting untuk VPN pada Mikrotik dan menampilkan foto-foto hasil yang telah dikerjakan. 4.1 INSTALASI DAN PENGGUNAAN MIKROTIK 4.1.1 Prosedur
Lebih terperinciBAB III PEMBAHASAN Jadwal kerja praktek Tabel 3.1 Jadwal kerja praktek
BAB III PEMBAHASAN 3.1 Kegiatan kerja Praktek Kegiatan kerja praktek dilakukan oleh penulis selama satu bulan di Kantor Seskoau mulai dari tanggal 1 Agustus sampai tanggal 20 Sepember 2011, setiap hari
Lebih terperinciBAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA
BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA ANALISA JARINGAN KOMPUTER 4.1. Umum Jaringan komputer LAN digunakan oleh PT.CEO SUITE, terutama pada gedung kantor mempunyai sistem jaringan komputer yang terdiri
Lebih terperinciResume. Pelatihan Membuat PC Router Menggunakan ClearOS. Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah. Lab. Hardware
Resume Pelatihan Membuat PC Router Menggunakan ClearOS Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Lab. Hardware Nama : Andrian Ramadhan F. NIM : 10512318 Kelas : Sistem Informasi 8 PROGRAM STUDI
Lebih terperinci4. 1 Menginstal software jaringan 4. 2 Mengoperasikan jaringan PC dengan sistem operasi
LEMBAR SOAL MATA PELAJARAN KKPI (Keterampilan Komputer dan Pengelolaan Informasi) Standar Kompetensi 4. Mengoperasikan PC dalam jaringan Kompetensi Dasar 4. 1 Menginstal software jaringan 4. 2 Mengoperasikan
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN. Company co. Sursoft Indonesia Development Center adalah lembaga
BAB IV PEMBAHASAN 4.1 Identifikasi Masalah Company co. Sursoft Indonesia Development Center adalah lembaga Pendidikan Profesi, pelatihan (Kursus Singkat) dan Sertifikasi, yang telah berijin dari Dinas
Lebih terperinciANALISA JARINGAN DAN KEAMANAN KOMPUTER BERBASIS LAN PADA SEBUAH WARNET
ANALISA JARINGAN DAN KEAMANAN KOMPUTER BERBASIS LAN PADA SEBUAH WARNET Latar Belakang Jaringan komputer dan internet telah mengalami perkembangan yang sangat pesat. Teknologi ini mampu menyambungkan hampir
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN RANCANGAN SISTEM
BAB III ANALISIS DAN RANCANGAN SISTEM 3.1 Perancangan Topologi Jaringan Hotspot Perancangan arsitektur jaringan hotspot secara fisik dapat dilihat seperti Gambar 3.1. Gambar 3.1 Skema rancangan jaringan
Lebih terperinciTujuan Muliplexing Jenis Teknik Multiplexing Segmentasi jaringan segregasi jaringan
1. Analisa perbedaan antara sumulasi dengan multiplexing! 2. Analisa tentang devices, media dan services! 3. Perbedaan LAN, MAN, dan WAN dalam sebuah tabel perbedaan! 4. Lakukan analisa dari animasi 2.4.4.1,
Lebih terperinciDAFTAR ISI 1.1 LATAR BELAKANG Rumusan Masalah Batasan Masalah Tujuan dan Manfaat Metode Penelitian...
DAFTAR ISI ABSTRAK... i DAFTAR ISI... vi Daftar gambar... x Daftar tabel... xii BAB I... 1 1.1 LATAR BELAKANG... 1 1.2 Rumusan Masalah... 2 1.3 Batasan Masalah... 3 1.4 Tujuan dan Manfaat... 3 1.5 Metode
Lebih terperinciNetwork Device. 1. Switch
Network Device Network Device yaitu peralatan atau perangkat - perangkat jaringan yang terdiri dari sebagai berikut : 1. Switch 2. Hub 3. Router 4. Bridge 5. Repeater 1. Switch Switch adalah Sebuah Networking
Lebih terperinciGambar.3.2. Desain Topologi PLC Satu Terminal
BAB III PERANCANGAN SISTEM 3.1 Desain Topologi Jaringan Gambar.3.1 Desain Topologi Sharring File Topologi diatas digunakan saat melakukan komunikasi data digital secara peer to peer sehingga PLC ataupun
Lebih terperinciSETTING MIKROTIK SEBAGAI HOTSPOT DAN WEB PROXY
A. Pendahuluan SETTING MIKROTIK SEBAGAI HOTSPOT DAN WEB PROXY Ditulis : I Wayang Abyong Guru TKJ SMK Negeri 1 Bangli Email : abyongid@yahoo.com, Blog : http://abyongroot.wordpress.com Pada praktikum ini
Lebih terperinciTim SOSIALISASI PUSAT SUMBER DAYA GEOLOGI BADAN GEOLOGI DEPARTEMEN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
LOCAL AREA NETWORK (LAN) Oleh : Tim SOSIALISASI PUSAT SUMBER DAYA GEOLOGI BADAN GEOLOGI DEPARTEMEN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL AGENDA Latar Belakang Maksud dan Tujuan Istilah dalam Jaringan Penggolongan
Lebih terperinciJARINGAN. Adri Priadana. Page 1
JARINGAN Adri Priadana Page 1 Pengenalan Jaringan Merupakan sebuah sistem yang terdiri atas komputer, perangkat komputer tambahan dan perangkat jaringan lainnya yang saling terhubung dengan menggunakan
Lebih terperinciPETUNJUK PELAKSANAAN PRAKTIKUM ET3100 PRAKTIKUM TEKNIK TELEKOMUNIKASI 3: JARINGAN KOMPUTER
PETUNJUK PELAKSANAAN PRAKTIKUM ET3100 PRAKTIKUM TEKNIK TELEKOMUNIKASI 3: JARINGAN KOMPUTER LABORATORIUM TELEMATIKA PROGRAM STUDI TEKNIK TELEKOMUNIKASI SEKOLAH TEKNIK ELEKTRO DAN INFORMATIKA INSTITUT TEKNOLOGI
Lebih terperinciSETTING MIKROTIK SEBAGAI ROUTER
A. Pendahuluan SETTING MIKROTIK SEBAGAI ROUTER Ditulis : I Wayang Abyong Guru TKJ SMK Negeri 1 Bangli Email : abyongid@yahoo.com Pada praktikum ini akan membahas bagaimana melakukan setting Mikrotik sebagai
Lebih terperinciKONSEP DASAR JARINGAN KOMPUTER
KONSEP DASAR JARINGAN KOMPUTER 1.1 Pengertian Jaringan Komputer Jaringan komputer adalah hubungan antara 2 komputer atau lebih yang terhubung dengan media transmisi kabel atau tanpa kabel (wireless). Dua
Lebih terperinci1. Memahami cara pemasangan dan pengecekan kabel UTP. 2. Memahami perangkat dan konsep dasar dari suatu LAN.
Modul III-1 INSTALASI KABEL UTP I. TUJUAN PRAKTIKUM 1. Memahami cara pemasangan dan pengecekan kabel UTP. 2. Memahami perangkat dan konsep dasar dari suatu LAN. II. TUTORIAL Created by Team Lab Hardware
Lebih terperinciANALISA PERBANDINGAN MANAJEMEN JARINGAN BERBASIS MIKROTIK DENGAN CISCO (Studi Kasus Universitas Almuslim)
ANALISA PERBANDINGAN MANAJEMEN JARINGAN BERBASIS MIKROTIK DENGAN CISCO (Studi Kasus Universitas Almuslim) KHADIJAH a, YUL HENDRA a a Jurusan Teknik Informatika Fakultas Ilmu Komputer Universitas Almuslim
Lebih terperinciMODUL SISTEM JARINGAN KOMPUTER MODUL 4 JARINGAN HYBRID
MODUL SISTEM JARINGAN KOMPUTER MODUL 4 JARINGAN HYBRID YAYASAN SANDHYKARA PUTRA TELKOM SMK TELKOM SANDHY PUTRA MALANG 2007 MODUL 4 PRAKTIKUM JARINGAN HYBRID Mata Pelajaran Kelas Semester Alokasi Waktu
Lebih terperinciMANAGEMENT TRAFFIC ECMP (EQUAL-COST MULTI- PARTH) LOAD BALANCE BANDWITH DENGAN MIKROTIK ROUTER PADA PT. SKYE MOBILE MONEY. Abstrak
MANAGEMENT TRAFFIC ECMP (EQUAL-COST MULTI- PARTH) LOAD BALANCE BANDWITH DENGAN MIKROTIK ROUTER PADA PT. SKYE MOBILE MONEY Indra Priyandono ipriyandono@bundamulia.ac.id Program Studi Sistem Informasi Universitas
Lebih terperinciBab III PEMBAHASAN. Langkah 2 menyiapkan peralatan yang dibutuhkan seperti pada gambar dibawah ini: Gambar 3.1 Konektor RJ-45
Bab III PEMBAHASAN 3.1 Pemasangan Jaringan LAN pada Gedung Pemasangan dengan menggunakan kabel : Langkah 1 melakukan survey lapangan, dengan menentukan panjang kabel LAN yang dibutuhkan, serta melalui
Lebih terperinciPERANGKAT KERAS YANG DIGUNAKAN UNTUK AKSES INTERNET
PERANGKAT KERAS YANG DIGUNAKAN UNTUK AKSES INTERNET Perkembangan Internet Pd awalnya jaringan komputer dilakukan pd jaringan yg sangat terbatas Menggunakan 2 buah komputer. Kemudian jaringan tersebut berkembang
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN. Pada bab ini akan dibahas mengenai perencanaan jaringan komputer lokal,
BAB III PERANCANGAN 3.1 Gambaran Umum Pada bab ini akan dibahas mengenai perencanaan jaringan komputer lokal, dimana jaringan komputer ini menggunakan NAT Server yang berada dalam fitur Router OS Mikrotik,
Lebih terperinciPanduan Teknis 0.1-ALL SETTINGS
` 2012 Panduan Teknis Penyelenggaraan CBT Panduan Teknis Penyelenggaraan CBT Panduan Teknis 0.1-ALL SETTINGS PENYELENGGARAAN CBT (LINUX, MIKROTIK, SERVER, WORKSTATION, NETWORKING, UTILITIES, ENVIRONMENT)
Lebih terperinciPertemuan I. Pengenalan Jaringan Komputer. Program Studi TEKNIK INFORMATIKA
Pertemuan I Pengenalan Jaringan Komputer Prinsip dasar jaringan komputer Jaringan komputer : Sekelompok komputer otonom yang dihubungkan satu dengan yang lainnya melalui media transmisi atau media komunikasi
Lebih terperinciPENGANTAR LAN (LOCAL AREA NETWORK)
6 PENGANTAR LAN (LOCAL AREA NETWORK) LABORATORIUM LANJUT SISTEM KOMPUTER FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS GUNADARMA PERTEMUAN VI PENGANTAR LAN (LOCAL AREA NETWORK) I. Tujuan Praktikum : Memahami dasar
Lebih terperinciPercobaan 4 Jaringan Hybrid: Kabel dan Nirkabel
Modul 12 Percobaan 4 Jaringan Hybrid: Kabel dan Nirkabel 12.1 Tujuan - Mengetahui cara membangun wired network - Mengetahui cara membangun wireless network - Mengetahui cara interkoneksi antara jaringan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1 Hendra Wijaya, Belajar sendiri Cisco Router, Elex Media Komputindo, Jakarta.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dewasa ini, kebutuhan akan pemanfaatan jaringan komputer merupakan hal yang penting. Peningkatan kebutuhan jaringan komputer dipengaruhi oleh terjadinya era
Lebih terperinciBab 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. topologi jaringan yang telah penulis rancang. dibutuhkan, diantaranya adalah sebagai berikut :
51 Bab 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Dikarenakan biaya, waktu dan tempat yang tidak memungkinkan untuk dapat mengimplementasikan perancangan penulis secara langsung, maka penulis mensimulasikan jaringan
Lebih terperinciBAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Spesifikasi Sistem Untuk dapat melakukan implementasi maka diperlukan perangkat Hardware dan Software yang digunakan. Hardware - Router Wifi Mikrotik RB951 - Modem ISP Utama
Lebih terperinciCara Setting IP Address DHCP di
Cara Setting IP Address DHCP di komputer/laptop Anda: Cara Setting IP Address DHCP di komputer/laptop Anda Berikut beberapa langkah mudah untuk mensetting ip address model manual ke model DHCP di komputer/laptop
Lebih terperinciJaringan LAN padawarnet MAGNET. Npm : Jurusan : Manajemen Informatika
Perancangan dan Pembuatan Jaringan LAN padawarnet MAGNET Nama : Yusup Npm : 35109909 Jurusan : Manajemen Informatika Latar Belakang Masalah Seiring majunya perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan maka
Lebih terperinciLEMBAR SOAL. 2. Jaringan komputer yang memiliki radius km adalah... a. LAN c. Internet e. Nirkabel
LEMBAR SOAL Mata Pelajaran : MPJ WAN Kelas Program : XI TKJ Hari / Tanggal : Kamis, 9 Juni 2011 Waktu : 09.15 11.15 WIB Guru Pengampu : Imam Bukhari, S.Kom PETUNJUK UMUM 1. Teliti soal sebelum mengerjakan,
Lebih terperinciKUNCI JAWABAN UJI KOMPETENSI BAB I : KONSEP DASAR JARINGAN
KUNCI UJI KOMPETENSI BAB I : KONSEP DASAR JARINGAN 1 b. internet 11 b. paling fleksibel 2 c. mahalnya harga perangkat 12 a. server 3 d. time sharing system 13 d. client server 4 a. LAN 14 c. peer to peer
Lebih terperinciANALISIS INSTALASI JARINGAN MIKROTIK DI BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PROVINSI JAWA TENGAH. Abdulloh Aziez Anshori
ANALISIS INSTALASI JARINGAN MIKROTIK DI BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PROVINSI JAWA TENGAH Abdulloh Aziez Anshori Teknik Informatika Dian Nuswantoro Abstrak : Router adalah salah satu komponen pada jaringan
Lebih terperinciKebutuhan atas penggunaan bersama resources yang ada dalam jaringan baik. tingginya tingkat kebutuhan dan semakin banyaknya pengguna jaringan yang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pemanfaatan teknologi jaringan komputer sebagai media komunikasi data hingga saat ini semakin meningkat, terutama pada jaringan internet (interconnection networking)
Lebih terperinci17. Jenis kabel yang digunakan pada topologi Bus adalah...
LEMBAR SOAL Mata Pelajaran : MIPJL (Menginstalasi Perangkat Jaringan Berbasis Luas (WAN) Kelas Program : XI TKJ Hari / Tanggal : Jumat, 8 Juni 2012 Waktu : 09.00 10.30 WIB Guru Pengampu : Imam Bukhari,
Lebih terperinciBAB III LANDASAN TEORI. Jaringan computer merupakan sekelompok computer otonom yang saling
BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Pengertian Jaringan Komputer Jaringan computer merupakan sekelompok computer otonom yang saling dihubungkan satu sama lainnya, menggunakan suatu media dan protocol komunikasi
Lebih terperinciBAB 3. ANALISA SISTEM & PERANCANGAN 3.1. Analisa Masalah Permasalahan yang sering dihadapi dalam proses pembelajaran khususnya TIK, yang memerlukan akses internet adalah penggunaan internet yang tidak
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN I.1. Gambaran Umum
BAB I PENDAHULUAN I.1. Gambaran Umum Sebuah komputer yang berdiri sendiri atau stand alone mempunyai keterbatasan dalam banyak hal, yaitu bahwa untuk menggunakan bermacammacam perangkat tambahan, maka
Lebih terperinciLIMITASI PENGGUNA AKSES INTERNET BERDASARKAN KUOTA WAKTU DAN DATA MENGGUNAKAN PC ROUTER OS MIKROTIK (Studi Kasus : SMK YPM 7 Tarik)
Teknika : Engineering and Sains Journal Volume 1, Nomor 2, Desember 2017, 125-130 ISSN 2579-5422 online ISSN 2580-4146 print LIMITASI PENGGUNA AKSES INTERNET BERDASARKAN KUOTA WAKTU DAN DATA MENGGUNAKAN
Lebih terperinciBAB IV CISCO PACKET TRACER
BAB IV CISCO PACKET TRACER 4.1 Pendahuluan 4.1.1 Cisco Packet Tracer Cisco Packet Tracer merupakan sebuah alat pembantu atau bisa disebut simulator untuk alat alat jaringan Cisco. Cisco Packet Tracer biasanya
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Spesifikasi sistem Dalam membangun jaringan pada PT. BERKAH KARYA MANDIRI dibutuhkan beberapa pendukung baik perangkat keras maupun perangkat lunak. 4.1.1 Spesifikasi
Lebih terperinciOktet pertamanya mempunyai nilai 192 sampai 223, dan pengalamatan Kelas B masingmasing
IP Address dikelompokkan menjadi lima kelas; 1.Kelas A, 2.Kelas B, 3.Kelas C, 4.Kelas D, 5.Kelas E. Perbedaan pada tiap kelas tersebut adalah pada ukuran dan jumlahnya. IP Kelas A dipakai oleh sedikit
Lebih terperinci3. Salah satu tipe jaringan komputer yang umum dijumpai adalah. a. Star b. Bus c. WAN d. Wireless e. Client-server
1. Ciri-ciri jaringan komputer adalah sebagai berikut ini, kecuali. a. Berbagi pakai perangkat keras (hardware) b. Berbagi pakai perangkat lunak (software) c. Berbagi user (brainware) d. Berbagi saluran
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pemanfaatan teknologi jaringan komputer sebagai media komunikasi data hingga saat ini semakin meningkat, terutama pada jaringan internet (interconnection networking)
Lebih terperinciMENGENAL LAN (LOCAL AREA NETWORK)
MENGENAL LAN (LOCAL AREA NETWORK) TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol) adalah sekelompok protokol yang mengatur komunikasi data komputer di internet. Komputer-komputer yang terhubung
Lebih terperinciPengembangan Jaringan Internet Dan Intranet. Workshop Pengembangan Jaringan Internet Kementrian Agama Wilayah Riau Pekanbaru, 31 Mei 2012
Pengembangan Jaringan Internet Dan Intranet O L E H : N O V R I Y A N T O, S T., M. S C Workshop Pengembangan Jaringan Internet Kementrian Agama Wilayah Riau Pekanbaru, 31 Mei 2012 DEFINISI JARINGANKOMPUTER
Lebih terperinciMEMAHAMI JARINGAN KOMPUTER UNTUK MEMBANGUN LOCAL AREA NETWORK (LAN)
MEMAHAMI JARINGAN KOMPUTER UNTUK MEMBANGUN LOCAL AREA NETWORK (LAN) Muhammad Ikhsan dan Yunita Syahfitri ABSTRAK Jaringan Komputer mempelajari hubungan antara 2 komputer atau lebih yang terhubung dengan
Lebih terperinciSISTEM KONEKSI JARINGAN KOMPUTER. Oleh : Dahlan Abdullah
SISTEM KONEKSI JARINGAN KOMPUTER Oleh : Dahlan Abdullah Sistem Koneksi dalam Jaringan Komputer Peer to Peer Client - Server Next 2 Peer to Peer Peer artinya rekan sekerja Adalah jaringan komputer yang
Lebih terperinciRahmady Liyantanto liyantanto.wordpress.com
Rahmady Liyantanto liyantanto88@gmail.com liyantanto.wordpress.com Komunikasi Data Jenis Perangkat Keras dan Lunak Contoh Konfigurasi Arsitektur Protokol Sistem Operasi Jaringam Definisi Jaringan komputer
Lebih terperinci3. Salah satu tipe jaringan komputer yang umum dijumpai adalah... A. Star B. Bus C. WAN D. Wireless E. Client-server
1. Ciri-ciri jaringan komputer adalah sebagai berikut ini, kecuali... A. Berbagi pakai perangkat keras (hardware) B. Berbagi pakai perangkat lunak (software) C. Berbagi user (brainware) D. Berbagi saluran
Lebih terperinciCara Setting MikroTik sebagai Gateway dan Bandwidth Management
Cara Setting MikroTik sebagai Gateway dan Bandwidth Management Artikel ini melanjutkan dari artikel sebelumnya mengenai instalasi mikrotik. Dalam artikel ini akan coba dijelaskan mengenai bagaimana mensetting
Lebih terperinciMateri bab II TIK Kelas XI SMA Negeri 1 Salatiga
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar : Menggunakan internet untuk keperluan informasi dan komunikasi : Mendeskripsikan cara akses Internet A. Sebutkan spesifikasi miniman komputer yang digunakan untuk akses
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN
BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN 4.1. Rancangan Topologi 4.1.1. Topologi Jaringan Pada Bagian Umum dan Pengadaan Sekretariat Daerah Kabupaten Musi Banyuasin Desain topologi jaringan komputer yang digunakan
Lebih terperinciMODUL B.1 INSTALASI JARINGAN KABEL UTP
2009 MODUL B.1 INSTALASI JARINGAN KABEL UTP Rinda Cahyana 1 Modul B.1 : Instalasi Jaringan Kabel A. Skenario Jaringan Dalam modul ini akan dipraktikan langkah membangun jaringan bertopologi star. Internet
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Analisis Masalah Dalam penelitian yang penulis lakukan, penulis melakukan analisa terlebih dahulu terhadap topologi jaringan, lingkungan perangkat keras dan juga lingkungan
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI. melakukan pengiriman dan penerimaan (meski path itu berupa wireless). (Tittel,
6 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Topologi Topologi adalah tipe-tipe physical path yang menghubungkan unit yang melakukan pengiriman dan penerimaan (meski path itu berupa wireless). (Tittel, 2002:50). Topologi
Lebih terperinciKonfigurasi Router TL-MR3220
Konfigurasi Router TL-MR3220 Abdul Mustaji abdulmustaji@gmail.com http://abdulwong pati.blogspot.com Lisensi Dokumen: Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan Konfigurasi disebarkan
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI. Melakukan Survey. Mengidentifikasi Masalah & Menganalisis Kebutuhan User. Perancangan Jaringan Hotspot
BAB 3 METODOLOGI 3.1 Kerangka Berpikir Melakukan Survey Mengidentifikasi Masalah & Menganalisis Kebutuhan User Perancangan Jaringan Hotspot Perancangan Sistem Bandwidth Management Melakukan Uji Coba dan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. komunikasi data. router dengan kabel Unshielded Twisted Pair sebagai (UTP) Topologi jaringan
BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Masalah Topologi star terdapat perangkat pengendali yang berfungsi sebagai pengatur dan pengendali komunikasi data. router dengan kabel Unshielded Twisted Pair sebagai
Lebih terperinciPERCOBAAN 7 KOMUNIKASI WIRELESS MODE AD-HOC
PERCOBAAN 7 KOMUNIKASI WIRELESS MODE AD-HOC A. TUJUAN 1. Mahasiswa dapat mengetahui cara kerja WLAN 2. Mahasiswa dapat melakukan konfigurasi WLAN mode ad-hoc 3. Mahasiswa dapat menggunakan aplikasi WLAN
Lebih terperinciPRAKTIKUM ROUTING STATIK
PRAKTIKUM ROUTING STATIK A. TUJUAN PEMBELAJARAN 1. Siswa memahami konsep gateway 2. Siswa memahami skema routing 3. Siswa memahami cara kerja router 4. Siswa mampu melakukan konfigurasi static routing
Lebih terperinciPENDAHULUAN 1.1. Gambaran Umum.
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Gambaran Umum. Penggunaan teknologi komputer mengalami perkembangan begitu pesat. Pada awal mulanya teknologi komputer diciptakan bertujuan untuk membantu manusia dalam melakukan
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM
BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Seiring dengan perkembangan teknologi, aktivitas bertukar informasi menjadi salah satu kebutuhan sehari-hari. Kondisi ini kemudian membutuhkan
Lebih terperinciBAB V IMPLEMENTASI. bab sebelumnya. PC Router Mikrotik OS ini menggunakan versi
BAB V IMPLEMENTASI 5.1 IMPLEMENTASI Implementasi penggunaan PC Router Mikrotik OS dan manajemen user bandwidth akan dilakukan bedasarkan pada hasil analisis yang sudah dibahas pada bab sebelumnya. PC Router
Lebih terperinciBAB 3 PEMBAHASAN. 3.1 Jadwal Kerja Praktek. Pelaksanaan kerja praktek dilaksanakan di PT. Inixindo Amiete
BAB 3 PEMBAHASAN 3.1 Jadwal Kerja Praktek Pelaksanaan kerja praktek dilaksanakan di PT. Inixindo Amiete Mandiri yang beralamat di Jalan Cipaganti No.95 Bandung 40211. Adapun pelaksanaan kerja praktek dimulai
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI. 3.1 Metodologi. Gambar 3.1 Kerangka Metodologi
BAB 3 METODOLOGI 3.1 Metodologi Gambar 3.1 Kerangka Metodologi 47 48 Dari kerangka yang telah dibuat, dapat dilihat bahwa metodologi dimulai dengan melakukan analisa sistem yang sedang berjalan yaitu melihat
Lebih terperinciBAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Spesifikasi Sistem Dalam merancang sistem jaringan wireless yang baru untuk meningkatkan kualitas sinyal wireless di SMA Tarsisius II, Jakarta Barat diperlukan beberapa sarana
Lebih terperinciBAB III PEMBAHASAN. pelaksanaan kerja praktek ada sebagai berikut : WILAYAH PROVINSI JAWA BARAT DIVISI SISKOHAT yang beralamat di
BAB III PEMBAHASAN 3.1 Jadwal Kerja Praktek Jadwal kerja praktek yang dilaksanakan meliputi lokasi dan waktu pelaksanaan kerja praktek ada sebagai berikut : a. Lokasi Pelaksanaan Kerja Praktek Tempat kerja
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Di masa sekarang ini, internet sangat berperan besar. Internet digunakan
BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG Di masa sekarang ini, internet sangat berperan besar. Internet digunakan untuk mencari informasi, artikel, pengetahuan, atau bahkan untuk chatting. Bagi perusahaan
Lebih terperinciPENDAHULUAN 1.1. Gambaran Umum.
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Gambaran Umum. Penggunaan teknologi komputer mengalami perkembangan begitu pesat. Pada awal mulanya teknologi komputer diciptakan bertujuan untuk membantu manusia dalam melakukan
Lebih terperinciBAB III PEMBAHASAN. Lingkungan Geologi. Pembahasan yang akan dijelaskan pada bab ini meliputi
BAB III PEMBAHASAN Bab ini membahas tentang hasil kerja praktek yang dilakukan di Pusat Lingkungan Geologi. Pembahasan yang akan dijelaskan pada bab ini meliputi analisis pengguna, analisis kebutuhan perangkat,
Lebih terperinciUNIVERSITAS BINA NUSANTARA KONEKSI INTERNET GANDA DENGAN LOAD BALANCING MENGGUNAKAN UNIX MIKROTIK PADA PT. MARINA BUANA ASIA
UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Teknik Informatika Program Studi Networking Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap Tahun 2008/2009 KONEKSI INTERNET GANDA DENGAN LOAD BALANCING MENGGUNAKAN UNIX MIKROTIK
Lebih terperinciFungsi Acces Point. 12:01 Network
Fungsi Acces Point 12:01 Network Fungsi Access Point Bisa disebut sebagai Hub/Switch di jaringan lokal, yang bertindak untuk menghubungkan jaringan lokal dengan jaringan wireless/nirkabel pada client/tetangga
Lebih terperinciPERANCANGAN JARINGAN HOTSPOT BERBASIS MIKROTIK ROUTER OS 3.3.0
PERANCANGAN JARINGAN HOTSPOT BERBASIS MIKROTIK ROUTER OS 3.3.0 Oleh: Ilham Eka Putra *) *) Dosen STMIK Indonesia Padang ilhamekaputra@gmail.com Abstract Most of people using the internet as a basic requirement
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisa Sistem Pada analisa sistem ini penulis akan memaparkan bagaimana perancangan sistem DNS Master Slave yang akan di implementasiakan pada jaringan Universitas
Lebih terperinciGambar 18. Koneksi Peer to Peer. Switch. Komputer B. Gambar 19. Topologi Star menggunakan 3 PC
WORKSHOP INTERNET PROTOCOL (IP) 1. ALAT DAN BAHAN Alat dan bahan yang digunakan antara lain : 1. Switch 1 buah 2. Kabel cross-over (2 meter) 1 buah 3. Kabel straight-through @ 2 meter 3 buah 4. Komputer
Lebih terperinciJARINGAN KOMPUTER DI SUSUN OLEH : MARINI SUPRIANTY SISTEM KOMPUTER FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS SRIWIJAYA
JARINGAN KOMPUTER DI SUSUN OLEH : MARINI SUPRIANTY 09011181419016 SISTEM KOMPUTER FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS SRIWIJAYA 2016 Internet adalah kumpulan seluruh dunia jaringan interkoneksi internetwork,
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 PERALATAN YANG DIBUTUHKAN Pada tahap ini dilakukan implementasi sistem yang meliputi spesifikasi sistem untuk perangkat keras dan perangkat lunak pada sistem jaringan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. memberikan informasi adalah internet. Menurut (Porter, 2005) internet membuat
BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dewasa ini informasi berperan sangat penting dalam kehidupan di era globalisasi. Setiap aktivitas dan kehidupan kita sangat didasarkan oleh informasi. Peranan informasi
Lebih terperinciPRAKTIKUM JARINGAN KOMPUTER
PROGRAM STUDI TEKNIK PERANGKAT LUNAK FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS PGRI RONGGOLAWE TUBAN PENDAHULUAN PRAKTIKUM JARINGAN KOMPUTER ini dilaksanakan dengan tujuan agar mahasiswa mengerti serta memahami konfigurasi
Lebih terperinciThin Client Server Computing (TCSC) Sebagai Alternatif Jaringan Komputer Menggunakan PC Dengan Spesifikasi Minimal Pada Client
Thin Client Server Computing (TCSC) Sebagai Alternatif Jaringan Komputer Menggunakan PC Dengan Spesifikasi Minimal Pada Client Hanif Hidayat Ramadhan, S. Kom Rohmad Dwi Setiawan ABSTRAKSI Dengan pesatnya
Lebih terperinciSETTING JARINGAN KOMPUTER
SETTING JARINGAN KOMPUTER Definisi Jaringan : Jaringan komputer adalah sekumpulan peralatan komputer yang dihubungkan agar dapat saling berkomunikasi dengan tujuan berbagi sumber daya (seperti file dan
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN HASIL PENGUJIAN
BAB IV IMPLEMENTASI DAN HASIL PENGUJIAN 4.1 Implementasi Implementasi adalah suatu pelaksanaan atau penerapan perancangan aplikasi yang disusun secara matang dan terperinci. Biasanya dilakukan implementasi
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Teori Umum 2.1.1. Jenis-Jenis Jaringan Local Area Network (LAN) Local Area Network (LAN) secara umum adalah jaringan privat yang menghubungkan perkantoran, gedung atau kampus.
Lebih terperinciROUTER DAN BRIDGE BERBASIS MIKROTIK. Oleh : JB. Praharto ABSTRACT
ROUTER DAN BRIDGE BERBASIS MIKROTIK Oleh : JB. Praharto ABSTRACT Sistem yang digunakan untuk menghubungkan jaringan-jaringan. Perangkat yang berfungsi dalam komunikasi WAN atau menghubungkan dua network
Lebih terperinci