SISTEM INFORMASI BIMBINGAN BELAJAR MAESTRO CABANG MEDAN TUGAS AKHIR NURAINUN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "SISTEM INFORMASI BIMBINGAN BELAJAR MAESTRO CABANG MEDAN TUGAS AKHIR NURAINUN"

Transkripsi

1 SISTEM INFORMASI BIMBINGAN BELAJAR MAESTRO CABANG MEDAN TUGAS AKHIR NURAINUN DEPARTEMEN MATEMATIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2008

2 SISTEM INFORMASI BIMBINGAN BELAJAR MAESTRO CABANG MEDAN TUGAS AKHIR Diajukan untuk melengkapi tugas dan memenuhi syarat mencapai gelar Ahli Madya NURAINUN DEPARTEMEN MATEMATIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2008

3 DAFTAR ISI Persetujuan Pernyataan Penghargaan Abstrak Daftar Isi Daftar Tabel Daftar Gambar ii iii iv v vi vii viii BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Rumusan Masalah Identifikasi Masalah Maksud dan Tujuan Metode Penelitian SistematikaPenulisan... 4 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Sekilas Mengenai Visual Basic Keistimewaan Visual Basic Versi-versi Visual Basic... 10

4 2.2 Perancangan Sistem Pengolahan Data Pengertian Data Pengertian Sistem Informasi Pengertian Sistem Pengertian Informasi Peranan Komputer Dalam Sistem Informasi BAB 3 GAMBARAN UMUM BIMBINGAN BELAJAR MAESTRO CABANG MEDAN 3.1 Sejarah Bimbingan Belajar Maestro Visi dan Misi Lokasi Maestro Aktivitas Sehari-hari Tugas dan Tanggung Jawab.. 29 BAB 4 PERANCANGAN SISTEM 4.1 Sistem Kerja Yang Lama Rancangan Database Sistem Yang Diusulkan Perancangan Output Algoritma... 42

5 BAB 5 IMPLEMENTASI SISTEM 5.1 Pengertian dan Tujuan Implementasi Sistem Pemantapan Sistem Evaluasi Sistem Penerapan Sistem BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan Saran DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN Listing Program Form Output Surat Keterangan

6 PERSETUJUAN Judul : SISTEM INFORMASI BIMBINGAN BELAJAR MAESTRO CABANG MEDAN Kategori : TUGAS AKHIR Nama : NURAINUN Nomor Induk Mahasiswa : Program Studi : DIPLOMA III ILMU KOMPUTER Departemen : MATEMATIKA Fakultas : MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM (FMIPA) UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Diluluskan di Medan, Mei 2008 Diketahui Departemen Matematika FMIPA USU Ketua, Pembimbing, Dr. Saib Suwilo,M.Sc Drs.Marihat Situmorang, M.Kom NIP NIP

7 PERNYATAAN SISTEM INFORMASI BIMBINGAN BELAJAR MAESTRO CABANG MEDAN TUGAS AKHIR Saya mengakui bahwa Tugas Akhir ini adalah hasil kerja saya sendiri, kecuali beberapa kutipan dan ringkasan yang masing-masing disebutkan sumbernya. Medan, Juni 2008 NURAINUN

8 PENGHARGAAN Segala puji bagi Allah SWT, Rabb semesta alam, yang menggenggam setiap jiwa tatkala hidup dan matinya, tempat mengadu dan meminta pertolongan, karena atas rahmat dan kasih sayangnya penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan. Shalawat berangkai salam tercurah kepangkuan nabi Muhammad SAW. Ucapan terima kasih kepada Drs. Marihat Situmorang, M.Kom selaku dosen pembimbing yang telah mencurahkan waktu, memberikan bimbingan dan membantu penulis riset di Bimbingan Belajar Maestro Cabang Medan serta mempercayakan penulis dalam menyempurnakan Tugas Akhir ini. Ucapan terima kasih juga saya tujukan kepada Ketua Departemen Matematika Dr. Saib Suwilo, M.Sc, Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) USU Dr. Eddy Marlianto, M.Sc, Teristimewa kepada Abah dan ibunda tercinta atas segala pengorbanan dan perjuangan Abah dan Mama demi tercapainya Ananda, Terima kasih atas segala do a yang abah dan Mama panjatkan, serta tetesan keringat yang telah tercucurkan demi selesainya kuliah Ananda.kakak tersayang,abang,dan Adikku yang Sholeh pemotivasi yang tiap hari kurindukan. Semoga Allah SWT akan membalas dengan rahmatnya kepada kita semua. Amin. Teman-teman kuliah D3 Ilmu Komputer 2005 khususnya kelas Komputer Kom A 2005,danKomC(Suci,Naimah,Dona,Nova,Yenni.V,Supiani, Jahruddin, Afrizal, Parwis Andika) serta Kom B Ikhwan dan akhwat UKMI AL-Falak FMIPA USU, Teruskan perjuangan kita dan tetap Istiqomah.dan teman-teman asrama, kak Winda,Imey,Sari, Kak Wiwid dan sahabat ku Beta, Nisa, Nana, Eka yang selalu memberi semangat dan mewarnai hari-hari penulis.

9 ABSTRAK Kajian ini bertujuan untuk membangun suatu sistem informasi bimbingan belajar maestro cabang medan. Sistem ini dikembangkan dengan menggunakan perangkat lunak Microsoft Visual Basic 6.0, Microsoft Access 2003 dan Seagate Crystal Report 8.0. Sistem ini meliputi masukan data siswa, nilai siswa. Sistem ini bertujuan untuk memudahkan penginputan data siswa di bimbingan belajar maestro secara cepat dan akurat.

10 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan ilmu teknologi yang begitu pesat, tak terlepas dari perkembangan sistem komputerisasi yang terus mendominasi berbagai proses kerja agar dapat dikerjakan lebih mudah, efektif dan efisien. Kemajuan teknologi komputer sebagai pendukung percepatan dalam mengakses data dan informasi telah mnjadi kebutuhan pokok bagi kalangan dunia usaha. Semua sektor ekonomi yang termasuk di dalamnya perusahaan-perusahaan baik yang bergerak dalam bidang jasa maupun industri sangat membutuhkan perangkat ini. Dengan fasilitas teknologi komputer ini dipastikan akan lebih mudah dalam memproses segala data dan informasi yang dibutuhkan. Keuntungan dalam penggunaan komputer sebagai alat bantu pada dunia usaha sudah terbukti dan teruji. Barang elektronik ini dapat melakukan segala instruksi yang menghasilkan data dengan cepat dan efisien. Instruksi instruksi itu tentunya dijalankan oleh sistem yang ada pada komputer tersebut.

11 Perangkat lunak komputer khususnya aplikasi database sangat dibutuhkan untuk suatu sistem pengolahan data agar mampu menghasilkan informasi secara cepat dan akurat. Manajemen informasi yang baik harus mampu menjaga kelancaran kebutuhan informasi dalam sirkulasi data suatu sistem. Dengan adanya suatu database yang mampu mengorganisasikan data secara akurat dan mengatur hubungan antar fieldnya dengan baik, maka manajemen sistem informasi dapat ditingkatkan. Pengolahan data pada dasarnya dapat dilakukan dengan tiga cara,yaitu: manual, manual dengan bantuan mesin dan secara elektronik (komputerisasi). Apabila dibandingkan ketiga macam cara tersebut, maka pengolahan data yang lebih akurat dan efisien menggunakan cara ketiga. Berdasarkan uraian tersebut diatas mengingat bahwa peranan komputer sangat penting untuk meningkatkan kinerja sistem, maka dari itu penulis menuangkannya dalam Tugas Akhir yang berjudul: SISTEM INFORMASI BIMBINGAN BELAJAR MAESTRO 1.2 Rumusan Masalah

12 Berdasarkan uraian di atas, maka yang menjadi masalah adalah bagaimana mendesain, membuat dan menghasilkan suatu sistem informasi yang dapat menyimpan, manampilkan dan mengedit data atau informasi yang akan disampaikan. 1.3 Identifikasi Masalah Penulis melakukan kegiatan penelitian di Bimbingan Belajar MAESTRO yang berada di Jl. Setia Budi No.129 A Tj.Sari,Medan. Mengingat jumlah siswa-siswi, staf pengajar dan pegawai dan keingintahuan masyarakat yang tinggi, maka penulis mencoba mengidentifikasi permasalahan : 1. Sistem Informasi ini dirancang secara efisien dan mudah dimengerti sehingga pemakai tidak mengalami kesulitan dalam menggunakannya. 2. Sistem Informasi ini dirancang untuk mempercepat kinerja para staff pegawai Bimbingan Belajar MAESTRO. 1.4 Maksud dan Tujuan Maksud Adapun maksud dari pembuatan Tugas Akhir ini adalah mempermudah dan mempercepat kinerja pegawai Bimbingan Belajar MAESTRO dalam memberikan data-data atau informasi-informasi secara cepat dan akurat.

13 1.4.2 Tujuan Adapun tujuan dari pembuatan tugas akhir ini antara lain adalah : 1. Memberikan suatu sistem informasi yang komputerisasi sehingga lebih efisien dan lebih akurat. 2. Mampu membuka wawasan para pengguna sistem informasi untuk dapat memanfaatkan sumber daya komputer yang ada. 3. Merupakan suatu langkah untuk menyelesaikan mata kuliah Tugas Akhir dan menyelesaikan pendidikan di program studi D3 Ilmu Komputer FMIPA USU. 1.5 Metode Penelitian Adapun metodologi penelitian yang digunakan penulis dalam mengumpulkan data adalah: 1. Penelitian kepustakaan (Library Research) Disini penulis menggunakan buku-buku yang berhubungan dengan masalah sehingga dapat membantu penyelesaian masalah dalam perancangan situs yang benar, serta dalam mendukung tugas akhir ini untuk menyusun landasan teoritis. 2. Penelitian Lapangan (Field Research) Penelitian dilakukan langsung ke Bimbingan Belajar MAESTRO untuk mendapatkan data, dimana penulis melakukan pengumpulan data dengan cara bertanya langsung kepada kepala sekolah, guru-guru dan pegawai pada sekolah tersebut.

14 1.6 Sistematika Penulisan Secara garis besar tugas akhir ini terdiri dari 6 (enam) bab dan beberapa lampiran. Adapun setiap bab terdiri dari sub-sub bab. Adapun sistematika penulisan tugas akhir ini adalah : BAB 1 : PENDAHULUAN Pada bab ini diuraikan secara ringkas pembahasan tentang Latar Belakang, Identifikasi Masalah, Ruang Lingkup Masalah, Maksud dan Tujuan, Metode Penelitian, dan Sistematika Penulisan. BAB 2 : TINJAUAN TEORI Bab ini mencakup tentang uraian pemecahan masalah secara teoritis serta konsep baru dalam penyelesaian masalah berkenaan dengan topik dan fokus kajian yang berisi landasan teori dan konseptual. BAB 3 : GAMBARAN UMUM BIMBINGAN BELAJAR MAESTRO Dalam bab ini membahas mengenai tempat riset/penelitian penulis yang akan dipakai dalam penyusunan Tugas Akhir ini yang terdiri dari deskripsi, uraian tugas dan fungsi organisasi, serta visi dan misi Bimbingan Belajar MAESTRO BAB 4 : PERANCANGAN SISTEM Dalam bab ini dijelaskan tentang perancangan sistem yang dimulai dengan analisa perancangan sistem,perancangan database,diagram alir data (DFD),dan algoritma.

15 BAB 5 : IMPLEMENTASI SISTEM Dalam bab ini dijelaskan mengenai langkah-langkah program,tampilan output program,tujuan implementasi sistem,pengujian dan pemeliharaan sistem. BAB 6 : KESIMPULAN DAN SARAN Bab ini berisikan tentang kesimpulan dan saran dari Tugas Akhir yang dibuat penulis.

16 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Sekilas Mengenai Visual Basic 6.0.

17 Visual Basic 6.0 merupakan salah satu bahasa pemograman atau pengembang aplikasi yang sudah sangat dikenal di dunia. Baik itu karena kemmudahannya dalam pengembangan aplikasi maupun kemampuannya yang beragam. Selain itu, Visual Basic 6.0 didukung oleh berbagai fasilitas dalam pengembangan aplikasi. Salah satunya adalah pengembangan aplikasi database. Pada tugas akhir ini akan dibahas bagaimana mengembangkan aplikasi database dengan menggunakan Visual Basic 6.0. Contoh kasus atau sistem yang akan dijadikan sebagai contoh adalah sistem inventori atau stok. Sistem inventori atau stok ini merupakan sistem yang banyak digunakan dalam perdagangan atau industri. Pembahasan dalam makalah ini dititikberatkan pada bagaimana cara merancang dan mengembangkan suatu sistem informasi database menggunakan alat pengembang aplikasi Visual Basic 6.0. Sedangkan untuk databasennya menggunakan Microsoft Access pada makalah ini juga akan dibahas mengenai kontrol kontrol yang biasa dipakai pada pembuatan aplikasi database serta komponen-komponen ADO. Pada bagian ini akan dibahas sekilas tentang Visual Basic 6.0 beserta dengan IDE (Integrated Development Environtment) Visual Basic 6.0. Visual Basic pada dasarnya adalah sebuah bahasa pemograman komputer. Bahasa pemograman adalah perintah-perintah atau instruksi yang dimengerti oleh komputer untuk melakukan tugas-tugas tertentu. Bahasa pemograman Visual Basic merupakan bahasa yang mudah di pahami sehingga manusia sekarang lebih banyak memilih pemograman Visual Basic.

18 Visual Basic ( yang sering juga disebut VB ) selain disebut sebagai bahasa pemograman, juga sering disebut sebagai sarana ( tool ) untuk menghasilkan programprogram aplikasi berbasis Windows. Beberapa kemampuan atau manfaat dari Visual basic diantaranya seperti : a. Untuk membuat program aplikasi berbasis Windows. b. Untuk membuat objek-objek pembantu program seperti kontrol Activex, File, Help, Aplikasi internet dan sebagainya. c. Menguji program dan menghasilkan program akhir berakhiran EXE yang bersifat Executable, atau dapat langsung di jalankan. Bagi programmer pemula yang baru ingin belajar program, lingkungan Visual Basic dapat membantu membuat program berbasis Windows dengan mudah. Sedangkan bagi programmer tingkat lanjut, dengan kemampuannya yang besar dapat digunakan untuk membuat program yang kompleks, misalnya dalam lingkungan Networking atau Client Server. Bahasa pemograman Visual Basic cukup sederhana dan menggunakan kata-kata bahasa Inggris yang umum digunakan dan tidak perlu lagi menghapal sintakssintaks maupun format-format bahasa yang bermacam-macam. Didalam Visual Basic semuanya sudah disediakan dalam pilihan-pilihan yang tinggal diambil sesuai kebutuhan. Selain itu, sarana pengembangannya yang bersifat visual lebih memudahkan untuk mengembangkan program aplikasi berbasis Windows ini, bersifat Mouse Driven ( digerakan dengan mouse ) dan berdaya guna tinggi.

19 Kesimpulannya, Visual Basic adalah sebuah sarana pembuat program aplikasi yang lengkap dan mudah di pahami Keistimewaan Visual basic Sejak dikembangkan pada tahun 1980-an, Visual Basic kini telah mencapai versinya yang ke-6. beberapa keistimewaan utama Visual Basic 6.0 ini diantaranya seperti : 1. Menggunakan plat form pembuatan program yang diberi nama developer studio, yang memiliki tampilan dan sarana yang sama dengan Visual C++ dan Visual J++. Dengan begitu dapat bermigrasi atau belajar bahasa pemograman lainnya dengan mudah dan cepat. 2. Memiliki compiler handal yang dapat menghasilkan file Executable yang lebih cepat dan lebih efisien dari sebelumnya. 3. Memiliki beberapa tambahan sarana Wizard yang baru. Wizard adalah sara yang mempermudah dalam pembuatan aplikasi dengan mengotomatisasikan tugas-tugas tertentu. 4. Tambahan kontrol-kontrol baru yang lebih canggih serta peningkatan kaidah struktur bahasa Visual Basic. 5. Kemampuan membuat ActiveX dan fasilitas internet yang lebih banyak. 6. Sarana akses data yang lebih cepat dan handal untuk membuat aplikasi data base yang berkemampuan tinggi.

20 7. Visual Basic 6.0 memiliki beberapa versi atau edisi yang disesuaikan dengan kebutuhan pemakainya Versi-versi Visual Basic 6.0 Seperti aplikasi-aplikasi komersil lainnya, Visual Basic 6.0 juga di pasarkan dalam berbagai jenis atau versi. Beberapa versi dari Visual Basic 6.0 yang ada di pasaran diantaranya adalah : 1. Standard Editor / learning edition Versi ini adalah versi standard yang sudah mencakup berbagai sarana dasar dari Visual Basic 6.0 untuk mengembangkan aplikasi. 2. Professional Edition Versi ini memberikan berbagai sarana ekstra yang dibutuhkan oleh para programer profesional. Misalnya kontrol-kontrol tambahan, dukungan untuk pemograman internet, compiler untuk membuat file help, serta sarana pengembangan database yang lebih baik 3. Enterprise Edition Versi ini dikhususkan untuk para programer yang ingin mengembangkan aplikasi remote computing atau clien / server. Biasanya versi ini digunakan untuk membuat aplikasi pada jaringan. Visual Basic juga mempunyai tampilan layar terdiri dari :

21 a. Main Windows ( jendela utama ) yang terdiri dari title bar ( baris judul ), menu bar, dan tool bar. Baris judul berisi nama proyek. Baris judul berisi nama proyek, mode operasi, Visual Basic sekarang dan form yang aktif. Menu bar merupakan menu drop-down dimana dapat mengontrol operasi lingkungan Visual Basic. Tool bar berisi kumpulan gambar yang mewakili perubahan yang ada di menu. Jendela utama juga menampilkan lokasi dari form aktif disudut kiri atas layar, lebar serta panjang form. Gambar 2.1. Jendela Utama Visual Basic b. Form Windows ( jendela form ) adalah pusat dari pengembangan aplikasi Visual Basic. disinilah tempat untuk merancang aplikasi.

22 Gambar 2.2. Jendela Form c. Project Windows ( jendela proyek ) yang menampilkan daftar form dan modul proyek. Proyek merupakan kumpulan dari modul form, modul class, modul standard, dan file sumber yang merupakan suatu aplikasi. Gambar 2.3. Jendela Project

23 d. Toolbox adalah kumpulan dari objek yang digunakan untuk membuat user interface serta control bagi program aplikasi. Ada 2 cara untuk menempatkan control pada suatu form : 1. Klik ganda kontrol dalam toolbox. Selanjutnya anda dapat mengubah besar dan ukurannya serta memindahkannya dengan metode drag dan drop. 2. Klik control dalam toolbox, kemudian pindahkan pointer maouse pada jendela form. Kursor berubah menjadi crosshair (+). Tempatkan crosshair pada sudut kiri atas dimana control akan dilepaskan, tekan tombol mouse kiri dan tahan ketika menyeret ( drag ) kursor kearah sudut bawah. Gambar 2.4. Toolbox e. Properties Windows ( jendela properti ), berisi daftar struktur setting properti yang digunakan pada sebuah objek terpilih. Ketika drop-down pada bagian atas jendela

24 berisi daftar semua objek pada form yang aktif. Ada dua tab yang ditampilkan : Alphabetic ( urut abjad ) dan catagorized ( urut berdasarkan kelompok ). Dibagian bawah kotak terdapat property dari objek terpilih. Gambar 2.5. Jendela Propertis f. Form Layout Windows ( jendela layout form ) menampilkan posisi form yang relatif terhadap layar monitor. Gambar 2.6. Jendela Layout Form

25 Perancangan Sistem Dalam perancangan sistem yang baik dan efisien ditempuh dengan cara sebagai berikut : 1. Mendefenisikan permasalahan dengan jelas Defenisi permasalahan yang dimaksud disini adalah segala sesuatu yang menuntut penyelesaian. Permasalahan tersebut sudah diketahui dari identifikasi masalah yang telah diterangkan pada BAB I. jadi disini sudah jelas kita lihat dari identifikasi masalah tersebut dapat dibahas bagaimana cara mengatasi permasalahan tersebut sesuai dengan defenisi permasalahan itu. 2. Menentukan metode penyelesaian permasalahan a. Metodologi menginput data Data merupakan bahan baku yang melalui pengolahannya dibentuk menjadi suatu informasi. Input data menyatakan sesuatu peristiwa ataupun kenyataan yang mengandung suatu pengetahuan yang dijadikan dasar untuk penyusunan keterangan, pembuatan atau penetapan keputusan. b. Metodologi memproses data

26 Data yang telah didapat akan diolah dengan seperangkat alat yang selalu bekerjasama untuk menghasilkan informasi. Sebelum data diolah pertama sekali data tersebut dioperasikan atau diproses secara teliti pengolahan data dilakukan lebih baik dan efisien. Metode memproses data yang sering dipakai adalah metode pencarian data dari sekelompok data ( searching ) atau pengurutan data ( sequential ). c. Metodologi menampilkan hasil Data yang telah diproses akan menjadi informasi. Informasi merupakan suatu pengetahuan yang dihasilkan oleh suatu pengolahan. Dengan menganalisa dan menempatkan data pada kedudukan yang tepat akan diperoleh data yang berarti dan dapat digunakan dalam suatu bidang tertentu dan akan menhasilkan suatu data yang akan ditampilkan per-record ataupun ataupun secara keseluruhan. 3. Membuat Flowchart Flowchart merupakan suatu skema bagan yang menggambarkan urtan kegiatan dari awal hingga akhir. Dengan demikian flowchart ini merupakan bagian yang terpenting dalam pemograman sebagai gambaran dari setiap instruksi program. 4. Menghubungkan Struktur Data yang cocok Struktur data yang cocok dari rancangan sistem berdasarkan algoritma adalah searching yakni pencarian data yang dalam sistem informasi siswa adalah berdasarkan NIS. Pencarian data ini dilakukan berdasarkan NIS. dari sekelompok data. Selain searching dalam sistem informasi Bimbingan Belajar siswa maestro ini juga dilakukan

27 secara sequential yaitu mengurutkan data juga berdasarkan NIS.dan dari sekelompok data. 5. Perancangan sistem dengan menggunakan Visual Basic Perancangan sistem dengan menggunakan Visual Basic dapat dilihat pada bagian lampiran. 6. Uji coba sistem Sebelum program diterapkan, maka terlebih dahulu bebas dari kesalahan-kesalahan oleh karena itu program harus diuji terlebih dahulu untuk mengetahui kesalahan yang mungkin terjadi, mengetahui apakah program dapat menerima data dengan baik dapat memprosesnya dengan baik serta dapat menghasilkan pengeluaran yang benar. Sasaran dari pengujian adalah untuk mendeteksi setiap kekeliruan pemrosesan yang ada dalam sistem sehingga hal ini dapat diperbaiki sebelum dipakai. 7. Hasil dari rancangan sistem Hasil dari rancangan sistem akan ditampilkan per-record dan dapat dilihat pada bagian lampiran. Proses penyusunan sistem informasi terdiri dari 4 fase yaitu : 1. Analis sistem Langkah-langkah yang harus dilakukan oleh seorang analis sistem dalam menganalisa sistem yang sedang berjalan untuk perancangan sistem baru adalah :

28 a. Mempelajari masalah dan mengajukan elternatif penyelesaian b. Menetukan tujuan sistem yang akan dibuat c. Menganalisa output d. Meneliti sistem yang sedang berjalan e. Menganalisis kebutuhan sistem 2. Desain Sistem Mendesain sistem denga tujuan untuk menyusun deskripsi sistem yang jelas dan benar. 3. Implementasi sistem Implementasi sistem bertujuan untuk memulai sistem baru yang telah siap dibuat dan tugas yang harus dikerjakan adalah mengkonversikan ke sistem baru atau sistem lama yang sudah di perbaharui 4. Operasi sistem Dalam mengoperasikan sistem yang harus dilakukan adalah melakukan pemeriksaan sistem setelah dilakukan implementasi serta melakukan pemeliharaan terhadap sistem yang baru diterapkan. Pengolahan Data Salah satu komponen dalam pengolahan data yang diperlukan adalah merupakan program aplikasi ( program komputer ) yang mana berisikan sederetan instruksi yang disusun dan

29 dapat diterima oleh komputer. Jadi pengolahan data adalah proses untuk melakukan manipulasi dari pemakaian data agar menghasilkan informasi yang diperlukan. Secara umum pengolahan data terdiri dari tiga langkah yaitu : 1. Input ( pemasukkan data ) 2. Proses ( pengolahan data ) 3. Output ( hasil keluaran berupa informasi ) INPUT PROCESSING OUTPUT Gambar 2.7. Siklus Pengolahan Data Pengolahan data merupakan segala macam pengolahan terhadap data untuk membuat data itu berguna sesuai dengan hasil yang diinginkan, sehingga dapat segera dipakai, hasil pengolahan data tersebut adalah informasi. Sewaktu merencanakan proyek penelitian, orang yang melakukan penelitian seharusnya sudah mempunyai rencana mengenai pengolahan dan desain outputnya. Pengolahan data meliputi kegiatan-kegiatan mulai dari penyiapan data sampai mengeluarkan hasil pengolahan data. Pengolahan data dengan menggunakan perangkat elektronik secara sederhana meliputi : 1. Masukan data

30 Data terlebih dahulu dikumpulkan, kemudian dipindahkan kesesuatu peralatan input komputer. Record data yang dihasilkan akan dibaca oleh komputer melalui bahasa pemograman yang akan diterjemahkan kedalam bahasa mesin yang akan dimengerti oleh komputer. 2. Memproses data Ada beberapa jenis pemrosesan data antara lain : a. Sorting Record data disusun / diurutkan sesuai dengan urutan yang diinginkan, baik numeric maupun alphabetic. b. Classifying Record data disusun dalam berbagai kelompok c. Calculating Melakukan perhitungan dengan manipulasi aritmatika terhadap data d. Summarizing Menerangkan data menjadi lebih sederhana dan ringkas e. Selecting Mengambil record-record tertentu 3. Hasil pengolahan Hasil pengolahan disajikan dalam suatu format tertentu yang berisi informasi. Output ini mungkin juga disimpan dalam suatu media yang akan digunakan untuk pengolahan selanjutnya

31 4. Pemeliharaan Terhadap sistem yang telah selesai dibuat dapat dilakukan beberapa perubahan atau penambahan yang sesuai dengan keinganan pemakai. Pada fase pemeliharaan ini dilakukan pemeriksaan ulang pada setiap jangka waktu. Pengertian Data Suatu informasi sangat erat hubungannya dengan data. Informasi berasal dari data. Data adalah istilah majemuk yang berasal dari kata datum yang berarti fakta atau bagian yang mengandung arti yang dihubungkan dengan kenyataan, simbol, gambar, kata, angka, huruf, atau simbol yang menunjukkan suatu ide, objek kondisi atau situasi dan lain-lain. Selanjutnya kegunaan dari pada data adalah sebagai bahan dasar yang objektif (relatif/tidak mutlak) di dalam proses penyusunan kebijaksanaan dan keputusan oleh pemimpin organisasi. Data adalah fakta-fakta yang dipergunakan sebagai suatu dasar untuk perhitungan dan pengolahan meliputi serangkaian tindakan-tindakan atau operasioperasi secara pasti mengarah suatu akhir. Data dapat diklasifikasikan menurut jenis, sifat dan sumbernya. 1. Menurut jenis data, data terbagi dua yaitu : a. Data hitung Data sebagai hasil perhitungan. Yang termaksuk didalam data adalah persentase dari suatu jumlah tertentu b. Data ukur

32 Data yang menunjukkan ukuran mengenai nilai suatu hal. 2. Menurut sifat a. Data kuantitatif Data mengenai penggolongan dalam hubungannya dengan penjumlahan. b. Data kualitatif Data mengenai penggolongan dalam hubungannya dengan kualitas atau sifat tertentu. Gagal atau berhasil merupakan jenis data kualitatif yang akan mendukung kualitas pelayanan data. 3. Menurut sumber data a. Data internal Data asli yang merupakan hasil penelitian yang dilakukan oleh manusia itu sendiri. b. Data eksternal Data hasil penelitian orang lain yang dapat digunakan untuk suatu keperluan meskipun data tersebut hasil penelitian orang lain. Data disimpan kedalam suatu file. Sebelumnya disimpan suatu data diberi kode atau kata kunci menurut jenisnya. Pengaturan dilakukan sedemikian rupa sehingga mudah melakukan pencarian apabila diperlukan seketika. Pengkodean memegang peranan yang sangat penting. Kode yang salah akan menyebabkan data yang akan masuk ke dalam file

33 akan salah dalam penempatannya, sehingga akan menyulitkan dalam melakukan pencarian data tersebut saat dibutuhkan. Pengertian Sistem Informasi Pengertian Sistem Istilah sistem merupakan suatu istilah yang tidak asing lagi dan banyak digunakan secara luas pada lembaga-lembaga atau bidang-bidang ilmu pengetahuan dan teknologi. Istilah sistem berasal dari bahasa Yunani yaitu SYSTEMA. Ditinjau dari asal katanya, sistem berarti sekumpulan objek yang bekerja bersama-sama untuk menghasilkan suatu kesatuan metode yang digabungkan dan diatur sedemikian rupa yang berfungsi mencapai tujuan. Suatu sistem dapat terdiri dari beberapa subsistem yang saling berhubungan yang membentuk suatu kesatuan sehingga sasaran atau tujuan sistem tersebut dapat tercapai. Berikut ini adalah pengertian sistem menurut beberapa pendapat : 1. Menurut Enid Squire Sistem adalah serangkaian metide, prosedur atau teknik yang disatukan oleh interaksi yang teratur sehingga membentuk suatu kesatuan yang terpadu. 2. Menurut Gordon B.Davis Sistem adalah seperangkat elemen yang digabungkan satu dengan yang lain untuk suatu tujuan bersama. 3. Menurut T.Hani Handoko

34 Sistem adalah sekumpulan elemen yang bergabung dan bergantung antara satu dengan yang lainnya. Apabila berbagai elemen tersebut berinteraksi, maka akan membentuk suatu kesatuan secara menyeluruh. 4. Menurut Robert G.Murdict Sistem adalah suatu kumpulan elemen yang dijadikan satu untuk satu tujuan 5. Menurut Drs. Mulyadi Pada dasarnya sekelompok elemen yang erat dengan yang lainnya, yang berfungsi bersama-sama untuk mencapai tujuan. Dari beberapa devenisi sistem diatas yang beraneka ragam, maka dapat dibuat suatu pengertian yang sederhana dari sistem yaitu kesatuan yang terdiri dari unit-unit kesatuan yang saling bekerja sama untuk mencapai tujuan suatu usaha tertentu. Pada umumnya ciri-ciri sistem adalah bertujuan, punya batas, terbuka, tersusun dari subsistem, ada saling keterkaitan dan saling tergantung, merupakan satu kebulatan yang utuh, melakukan kegiatan transformasi, ada mekanisme kontrol, dan memiliki kemampuan mengatur dan menyesuaikan diri sendiri. Pengertian Informasi Informasi merupakan fakta atau data yang telah diproses transformasi data sehingga berubah bentuk menjadi informasi atau informasi adalah data yang telah diambil kembali diolah atau sebaliknya digunakan untuk tujuan informatif, argumentasi ataupun sebagai

35 dasar untuk pengambilan keputusan. Informasi ini adalah hasil proses data yang bentuknya kurang berguna menjadi data yang berguna. Kegunaan dari informasi itu sendiri pada hakekatnya adalah untuk memberitahukan si penerima informasi mengenai suatu masalah agar si penerima informasi lebih dapat menguasai masalah yang dihadapinya. Informasi juga dapat mengurangi ketidak pastian tentang suatu masalah yang dapat digunakan untuk memilih resiko yang paling kecil dan keuntungan yang besar dalam pemilihan alternatif bagi suatu proses pengambilan keputusan. Suatu informasi harus datang tepat pada waktunya dan kebenarannya dapat di jamin, sebab jika informasi datang terlambat dan kebenarannya tidak terjamin maka dalam pengambilan keputusan akan berakibat fatal bagi instansi. Nilai informasi berhubungan dengan informasi, bila tidak ada pilihan atau keputusan informasi menjadi tidak diperlukan. Nilai informasi dituliskan paling berarti dalam konteks sebuah keputusan. Dalam lingkungan sistem informasi, informasi memiliki beberapa ciri - ciri sebagai berikut : 1. Benar atau salah, ini dapat berhubungan dengan realitas atau tidak. Bila penerima informasi yang salah mempercayainnya, akibatnya sama seperti yang benar. 2. Baru, informasi dapat sama sekali baru segar bagi penerimanya

36 3. Tambahan, informasi dapat memperbaharui atau memberikan tambahan baru pada informasi yang telah ada 4. Korektif, informasi dapat menjadi suatu koreksi atas informasi salah satu atau palsu sebelumnya 5. Penegas, informasi dapat mempertegas informasi yang telah ada. Ini masih berguna karena meningkatkan persepsi penerimanya atas kebenaran informasi tersebut Dari defenisi defenisi sistem dan informasi dapat disimpulkan bahwa sistem informasi adalah sebagai seperangkat elemen elemen yang sistematis terpadu dan formal yang diperoleh dari pengolahan data guna mendukung fungsi operasi untuk mengambil keputusan atau kebijaksanaan dengan tujuan tertentu. Agar perkembangan sistem informasi dapat memenuhi prinsip tepat waktu dan tepat guna maka diperlukan suatu cara untuk melaksanakannya, adapun teknis pelaksanaannya adalah pengolahan data, pemeliharaan data, penyimpanan data dan peremajaan data. Peranan Komputer Dalam Sistem Informasi Kata komputer berasal dari bahasa Inggris yaitu to compute yang berarti hitung. Dengan demikian komputer dapat diartikan sebagai alat hitung atau mesin hitung. Komputer sebagai alat bantu dalam pengolahan data bukanlah suatu alat yang berdiri sendiri tetapi terdiri dari sekelompok peralatan yang melaksanakan pekerjaan yang dikendalikan serta

37 dikontrol oleh instruksi yang dimasukkan ke dalam memori atau storage untuk mengolah data menjadi lebih berguna atau disebut juga dengan informasi. Komputer mempunyai peran penting untuk membantu manusia dalam menyelesaikan dan memecahkan masalah yang dihadapinya. Setiap pemecahan persoalan yang dilakukan manusia, hendaknya mempunyai dua unsur yaitu : 1. Adanya fakta dan data 2. bagaimana proses pemecahannya Jika pengolahan data dilakukan secara manual, maka hal ini tidak akan menjamin ketelitian serta kebenaran hasil atau informasi yang diinginkan. Masalah pendataan dan pengolahan data dapat dipecahkan dengan mudah dan dalam waktu singkat dengan menggunakan alat bantu komputer. Dalam hal hubungan inilah diperlukan suatu sistem pengolahan data yang cepat dan tepat untuk memberikan informasi yang sangat menjamin benarnya keputusan yang telah ditetapkan. Dilihat dari aspek praktisnya, maka tidak jarang seseorang terlambat atau belum selesai didalam pengambilan keputusan dan mendapat informasi yang cepat dalam pengolahan data secara manual. Tetapi dengan adanya pengolahan data dengan komputer hal tersebut dapat diatasi. Peranan komputer dalam suatu sistem informasi sangatlah penting, hal ini diakibatkan besarnya dan banyaknya data yang akan diolah dengan beranekaragam jenis

38 data. Disinilah komputer memegang peranan penting untuk melakukan pengolahan data yang banyak dan beraneka ragam informasi dapat diperoleh dengan cepat dan tepat. BAB 3 GAMBARAN UMUM BIMBINGAN BELAJAR MAESTRO Sejarah Singkat Bimbingan Belajar MAESTRO Bimbingan Belajar MAESTRO berdiri sejak tahun 2006 dan mulai beroperasi penuh tanggal 10 Juli 2006.MAESTRO memiliki makna yaitu Membimbing dengan sepenuh hati,amanah dalam mengemban tugas pendidikan,efesien dan efektif dalam segala kegiatan,selalu mengutamakan sepentingan siswa,terampil dalam mengejakan tugas,ramah dan tulus ikhlas,objektif dan selalu berdasar. Visi dan Misi Bimbingan Belajar MAESTRO Visi

39 Visi dari Bimbingan Belajar MAESTRO yaitu MAESTRO ingin menjadi bimbingan belajarnya anak bangsa. Misi MAESTRO mempunyai misi yaitu menjadikan MAESTRO senantiasa berada di benak dan hati masyarakat,dengan: a. Menunjukkan kepedulian terhadap dunia pendidikan khususnya tingkat dasar dan menengah b. Membimbing anak-anak bangsa dengan sepenuh hati c. Senantiasa berusaha meningkatkan prestasi d. Mewujudkan bimbingan belajar yang berhasil secara kuantitas dan kualitas Lokasi MAESTRO MAESTRO berlokasi di : 1. Jl.Setia Budi No.129A Tanjung Sari,Medan.Telp.(061) , Jl.Karet Raya No.39 P.Simalingkar. Telp , Jl.Mawar Raya No.18 P.Helvetia. Telp , Aktivitas Sehari-hari

40 Dengan motto Membimbing dengan Sepenuh Hati, MAESTRO melayani dengan kesungguhan dalam satu prinsip. Kesungguhan-Pelayanan-Kualitas (KPK) sehingga MAESTRO Tangguh-Terarah-Terpercaya (T3). Di MAESTRO semua pembimbing sangat dekat dengan siswa-siswi. Semakin dekat pembimbing dengan siswa, maka transfer ilmu dari pengajar ke siswa akan semakin baik, juga kekurangan/kelemahan siswa akan diketahui oleh pembimbingnya untuk diadakan suatu upaya untuk menanggulanginya baik secara formal dalam suatu kegiatan secara bersama-sama di kelas ataupun mengajari secara individu di ruang diskusi. Demikian juga kerena kedekatan pembimbing dengan siswa, maka siswa tidak akan malu-malu bertanya kepada abang/kakak pembimbingnya. Seperti itulah suasana di MAESTRO. Tugas dan Tanggung Jawab Berikut uraian tugas dan tanggung jawab masing-masing bagian organisasi Bimbingan Belajar MAESTRO. 1. Pimpinan Penanggung jawab seluruh kegiatan Bimbingan Belajar MAESTRO 2. Koordinator Pendidikan Penanggung jawab pelaksanaan operasional Bimbingan Belajar MAESTRO. 3. Marketing

41 Melakukan kegiatan promosi termasuk memberi brosur ke rumah-rumah dan ke sekolah-sekolah. 4. Sarana 4.1 Operasional Menghidupkan AC,listik,kipas angin dan gen set. 4.2 Service Melakukan kegiatan perbaikan dan perawatan AC,listrik,kipas angin dan genset 5. KTU Mendukung kegiatan operasional 5.1 Administrasi Menyediakan arsip termasuk kuis, data siswa, daftar pengajar, daftar pegawai dan laporan bulanan siswa. 5.2 Front Office Memberi informasi tentang program Bimbingan Belajar MAESTRO 6. Kepala Bagian Matematika 1. Penanggung jawab bidang study (kualitas) 2. Menyusun Silabus 3. Membimbing pengajar di bidang Matematika 7. Kepala Bagian IPA/BIO 1. Penanggung jawab bidang study (kualitas) 2. Menyusun Silabus

42 3. Membimbing pengajar di bidang Ilmu Pengetahuan Alam 8. Kepala Bagian Fisika 1. Penanggung jawab bidang study 2. Menyusun Silabus 3. Membimbing pengajar di bidang Fisika 9. Kepala Bagian Kimia 1. Penanggung Jawab bidang study 2. Menyusun Silabus 3. Membimbing pengajar di bidang Kimia 10. Kepala Bagian IPS 1. Penanggung jawab bidang study (kualitas) 2. Menyusun Silabus 3. Membimbing pengajar di bidang Ilmu Pengetahuan Sosial 11. Kepala Bagian Bahasa Indonesia 1. Penanggung jawab bidang study (kualitas) 2. Menyusun Silabus 3. Membimbing pengajar di bidang Bahasa Indonesia 12. Kepala Bagian English 1. Penanggung jawab bidang study (kualitas) 2. Menyusun Silabus 3. Membimbing pengajar di bidang Bahasa Inggris 13. Keuangan

43 1. Mengelola Keuangan 2. Menerima/menyetor uang operasional BAB 4 PERANCANGAN SISTEM 4.1 Sistem Kerja yang Lama Sistem kerja pada Bimbingan Belajar Maestro adalah secara komputerisasi yang masih menggunakan Microsoft Exel dan memakan waktu yang lama serta kurang

44 efisien, dimana data-data karyawan, data siswa masih menggunakan Microsoft Exel. Hal itu sangat tidak efisien dan kurang efektif 4.2 Rancangan Database Setelah mendapatkan data-data yang dibutuhkan, maka tahapan selanjutnya adalah perancangan database. Jika kita ingin membuat suatu program manajemen database, kita memerlukan file database yang akan di proses. File database ini dibuat satu kali saja selanjutnya file database tersebut diproses lewat program. Untuk membuat file database penulis menggunakan fasilitas yang ada di Visual Basic 6.0 yaitu Visual Data Manager (Vis Data). Tabel database tersebut sebagai berikut : 5.3 Sistem yang diusulkan Seiring dengan kemajuan teknologi, sudah saatnya mulai menerapkan teknologi komputer di dalam layanan informasi atau sistem informasi bagi Bimbingan Belajar Maestro yang bergerak dalam bidang Pendidikan, sehingga bimbingan tersebut dapat mengetahui apakah layanan yang diberikan sudah baik atau belum. Tugas akhir ini bertujuan untuk membantu Bimbingan Belajar dalam merancang sistem komputerisasi pengolahan data siswa. Dan sebelumnya melakukan pembuatan program, terlebih dahulu

45 dipaparkan sedikit mengenai perancangan program yang diinginkan. Sebelumnya perlu dirancang database yang trdiri dari table-tabel yang diperlukan. Desain yang baik dalah kunci menghasilkan database yang fektif, akurat dan efisien. 4.4 Rancangan Database Setelah mendapatkan data-data yang dibutuhkan, maka tahapan selanjutnya adalah perancangan database. Jika kita ingin membuat suatu program manajemen database, kita memerlukan file database yang akan di proses. File database ini dibuat satu kali saja selanjutnya file database tersebut diproses lewat program. Untuk membuat file database penulis menggunakan fasilitas yang ada di Visual Basic 6.0 yaitu Visual Data Manager (Vis Data). Tabel database tersebut sebagai berikut : TABEL DATA SISWA Nama Field Type Size Index Nis Text 9 Primary Nama Siswa Text 25 Nama Siswa Alamat Text 20 Alamat Tanggal Lahir Date/Time 10 Tanggal Lahir Agama Text 8 Agama Asal Sekolah Text 8 Asal Sekolah

46 Group Text 6 Group Kelas Text 4 Kelas Jenis Kelamin Text 9 Jenis Nama Orang Tua Text 25 Nama Orang Tua Pekerjaan Orang Tua Text 10 Pekerjaan Orang Tua TABEL DAFTAR NILAI Nama Field Type Size Index Tanggal Date/Time 6 Tanggal No. induk Text 9 No.Induk Nama Siswa Text 25 Nama Siswa Group Text 4 Group Pembimbing Text 25 Pembimbing Mata Pelajaran Text 8 Mata Pelajaran Nilai Tugas Integer 8 Nilai Tugas Nilai Kuis Integer 6 Nilai Kuis Keterangan Text 4 Keterangan TABEL JADWAL MATA PELAJARAN Nama Field Type Size Index Tanggal Date/Time 9 Tanggal

47 Hari Text 9 Hari Group Text 8 Group Kelas Text 6 Kelas Mata Pelajaran Text 10 Mata Pelajaran Pembimbing Text 25 Pembimbing Ruang Text 8 Ruang 4.5 Perancangan output Dalam perancangan sistem yang akan dibuat, yang paling penting adalah mendesain tampilan sebagus mungkin dan rapi sehingga data yang akan dientrikan akan terdata dengan jelas. Berikut bentuk tampilan dari sistem atau program yang akan dibangun: 1. Galery Pada menu Galery adalah gambar depan Bimbingan Belajar Maestro

48 Gambar : Maestro Tanjung Sari Gambar : Maestro Simalingkar

49 Gambar : Maestro Helvetia Medan 2. Input data Siswa

50 Gambar : Form Data Siswa Gambar : Form Input Nilai

51 3. Form Input Jadwal Gambar : Form Input Jadwal 4.6 Perancangan ERD (Entity Relation Diagram) Entity Relationship Diagram adalah Entity Relatoinship yang berisikan komponenkomponen himpunan entitas dan himpunan relasi yang masing-masing dilengkapi dengan atribut-atribut yang mempresentasikan seluruh fakta dari dunia luar yang ditinjau, dapat digambarkan Entity-Relationship (Diagram E-R).

52 Beberapa symbol-simbol yang digunakan dalam Entit Relationship Diagram(ERD) Tabel Simbol Entity Relationship Diagram (ERD) No Simbol Fungsi External entity (kesatuan luar) kesatuan luar 1. merupakan kesatuan (entity), di lingkunagn luar sistem yang dapat berupa orang, organisasi, atau output sistem. 2. Hubungan adalah entity berhubungan antara satu dengan lainnya, Hubungan ini dinamakan Relationship/Relasi. Data floe (arus data) yaitu merupakan arus data 3. diberikan symbol suatu panah. Arus data ini mengalir di antara proses, simpan data dan kesatuan luar.

53 Berikut adalah bentuk dari Relasi antar tabel/entitas: Data Siswa No.Induk Nama Siswa Alamat Tanggal Lahir Tempat Lahir Agama Asal Sekolah Group Kelas Jenis Kelamin Group Kelas Input Nilai Tanggal No.Induk Nama Siswa Group Pembimbing Mata Pelajaran Nilai Tugas Nilai Kuis Keterangan Input Jadwal Tanggal Hari Group Kelas Mata Pelajaran Pembimbing Ruang Gambar : Relasi Antar Tabel

54 4.7 Algoritma Program Algoritma adalah urutan langkah-langkah berhingga untuk memecahkan masalah logika atau matematika. Adapun algoritma yang aka dibahas antara lain yaitu: 1. Algoritma menu Langkah 1 : Klik Start Baca Menu Utama Tampil File, Laporan, Visi dan Misi, Galery,About Me Langkah 2 : Jika Klik File Baca Menu File Langkah 3 : Jika Klik Laporan Baca Menu Laporan Langkah 4 : Jika Visi dan Misi Baca Visi dan Misi Langkah 5 : Jika Klik Galery Baca Maestro Cabang Helvetia Medan Baca Maestro Cabang Simalingkar Baca Maestro Cabang Tanjung Sari

55 2. Algoritma Menu File Baca Menu File Tampil Pilihan Data Siswa, Data Nilai Siswa, Data Jadwal Langkah 1 : Jika Klik sub menu siswa Baca form Data Siswa Langkah 2 : Jika Klik sub menu nilai siswa Baca form Data nilai Siswa Langkah 3 : Jika Klik sub menu Jadwal Siswa Baca form Data Jadwal Siswa 3. Algoritma Menu Laporan Baca Menu Laporan Tampil Pilihan Laporan: Data Siswa Data Nilai Siswa Data Jadwal Siswa Langkah 1 : Jika Klik Laporan Siswa maka cetak Laporan Data siswa Langkah 2 : Jika Klik Laporan Nilai Siswa maka cetak Laporan Daftar nilai Siswa Langkah 3 : Jika Klik Laporan Jadwal Siswa maka cetak Laporan Jadwal Siswa

56 BAB 5 IMPLEMENTASI SISTEM Pengertian dan Tujuan Implementasi Sistem Implementasi sistem adalah prosedure yang dilakukan untuk menyelesaikan desain sistem yang ada dalam dokumen desain sistem yang disetujui dan menguji, menginstall, dan memulai menggunakan sistem baru atau system yang diperbaiki. Tujuan dari implementasi sistem itu sendiri adalah : 1. Menyelesaikan desain sistem yang ada dalam dokumen desain system yang disetujui. 2. Menulis, menguji dan mendokumentasikan program-program dan prosedur prosedur yang diperlukan oleh dokumen desain system yang disetujui. 3. Memastikan bahwa pegawai dapat mengoperasikan sistem baru, yaitu dengan mempersiapkan manual pemakai dan melatih pegawai. 4. Memperhitungkan bahwa sistem memenuhi permintaan pemakai, yaitu dengan menguji sistem secara keseluruhan.

57 5. Memastikan bahwa konversi ke sistem baru berjalan dengan benar, yaitu dengan merencanakan, mengontrol, dan melakukan installasi sistem baru secara benar. Pemantapan Sistem Sebelum sistem baru diusulkan diterapkan, masih perlu dilaksanakan beberapa kegiatan yang dipandang penting sebagai dasar pelaksanaan operasi sistem baru. Yang termasuk dalam kegiatan ini adalah : 1. Penyusunan prosedure yang mantap 2. Pengaturan jadwal pelaksanaan 3. Pemasangan Hardware 4. Pemasangan Software 5. Pembuatan program 6. Uji coba program Evaluasi Sistem Evaluasi sistem yang baru perlu dilakukan dengan cara operasi paralel dengan sistem yang sedang berjalan atau sistem yang lama. Evaluasi menentukan nilai yang dilakukan, yang diantaranya adalah :

58 1. Waktu pengolahan, ketelitian dan kebenaran dari sistem yang baru. 2. Biaya 3. Kesalahan yang mungkin timbul dari sistem yang baru. 4. Data / informasi yang dihasilkan oleh peralatan sistem yang baru. Penerapan Sistem Hal hal yang perlu dilakukan dalam penerapan sistem dengan komputer adalah : 1. Pengawasan terhadap installasi 2. Pemeliharaan dokumentasi 3. Penyusunan prosedur pelaksanaan peralatan yang digunakan seperti untuk perekaman data, terminal data input / output device. Agar dapat memperoleh hasil yang telah direncanakan dan demi mencapai keinginan yang dimaksud dalam perancangan / desain sistem yang telah dibuat tentunya dibutuhkan beberapa komponen untuk menunjang proses pengerjaannya, antara lain adalah : 1. Hardware Hardware adalah perangkat fisik komputer yang dibutuhkan dalam perancangan dan pemograman sistem yang di desain. Yang menjadi masalah pada penggunaan system ini adalah apakah perangkat keras yang digunakan sesuai atau mampu untuk menjalankan

59 sistem ini dengan cepat agar informasi yang kita inginkan dapat diperoleh dengan cepat juga. Adapun spesifikasi perangkat keras yang dianjurkan adalah : a. CPU (Central Processing Unit), merupakan jantung dari komputer, komponen yang merupakan pusat pengolahan data serta pusat pengontrolan dari keseluruhan dari sistem komputer yang melaksanakannya. b. Memory, merupakan tempat penampungan atau sebagai ruang dalam penyimpanan data. Memory yang dipakai yaitu dengan kapasitas 256 MB. c. Monitor, merupakan sebagai media tampilan. Monitor yang di gunakan yaitu Samsung dengan ukuran 15 inch. d. Harddisk, merupakan tempat penyimpanan data. Besar kapasitas yang di pakai 40 GB dengan rpm e. Keyboard & Mouse. f. Prosesor AMD SEMPRON 1,8 Ghz. g. Printer EPSON C-45, sebagai alat output / mencetak hasil. 2. Software Software terdiri dari program-program yang digunakan untuk mengatur kerja peralatan fisik komputer sehingga memungkinkan hardware mampu melakukan proses pengolahan data dan menghasilkan informasi.

60 Adapun perangkat lunak (software) yang dibutuhkan untuk menjalankan atau menerapkan sistem yang baru adalah : a. Operating sistem yang digunakan adalah Microsoft Word b. Bahasa pemograman yang digunakan adalah bahasa pemograman Visual Basic. c. Data yang akan diolah penulis untuk membuat sistem informasi penggajian pegawai. 3. Brainware Konsekuensi dari pada dibangunnya / dikembangkannya suatu sistem komputerisasi atau adanya mesin komputer sebagai alat bantu dibidang pengolahan data penjualan tiket. Agar dapat menjalankan perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software), maka dibutuhkan antara lain : a. Sistem analis, yaitu orang yang membentuk dan membangun fasilitas rancangan sistem b. Programer, yaitu orang yang mengerti bahasa pemograman yang digunakan dalam membuat dan membangun program. c. Satu orang operator yang bertugas menangani pencetakan laporan laporan, ftar-daftar serta mempersiapkan alat alat yang dipergunakan dalam proses

61

62 BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan Berdasarkan dari uraian bab terdahulu maka penulis dapat mengambil kesimpulan antara lain : a. Pengkoordinasian masalah mata pelajaran dan pengolahan data-data siswa meliputi nilai khususnya menjadi lebih efesien, efektif, akurat, dan terarah. b. Dengan adanya sistem Informasi Bimbingan Belajar Maestro maka dalam penerimaan siswa baru akan lebih efektif dan efesien. c. Dengan menggunakan bahasa pemograman Microsoft Visual Basic dapat dibuat Sistem Informasi Bimbingan Belajar Maestro yang lebih baik, cepat dan akurat. d. Dengan menggunakan jasa komputer yang menggunakan bantuan sistem yang telah dibuat oleh penulis maka pelaporan data akan dapat dilakukan dengan cepat dan tidak memerlukan waktu yang lama maupun ruang penyimpanan yang besar.

63 6.2 Saran Saran dari tugas akhir ini adalah : 1. Agar adanya peningkatan skill ( keahlian/keterampilan ) para pembimbing dalam mengajar Ilmu pengetahuan di Bimbingan Belajar Maestro. komputer yang sangat menentukan produktivitas kerja dari KTU tersebut, baik software maupun hardware sehingga dapat mengoptimalkan kerja KTU baik mengolah data silabus. 2. Dengan adanya sitem Informasi Bimbingan Belajar Maestro yang dirancang dengan menggunakan Visual Basic 6.0, kedepannya agar lebih baik lagi dalam mengolah data nilai siswa 3. Dengan adanya penyusunan tugas akhir ini dapat diharapkan berguna bagi para mahasiswa yang akan terjun langsung ketengah tengah masyarakat. 4. Penulis menyadari kekurangan akan program ini, maka untuk melanjutkan agar pendapat hasil yang paling maksimal sebaiknya program dikembangkan sebagai fasilitas untuk penyajian informasi berdasarkan yang di kehendaki.

64 DAFTAR PUSTAKA Ario Suryo Kusumo, Latihan Microsoft Visual Basic 6.0. Jakarta: Elex Media Komputindo Arifin Sitio dan Halomoan Tamba Koperas:i Teori dan Praktik. Jakarta: Erlangga Hartono, Jogiyanto Analisis dan Desain Sistem Informasi:Pendekatan Terstruktur Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis. Edisi ke-2. Yogyakarta:Andi Madcoms Seri Panduan Pemrograman: DATABASE VISUAL BASIC 6.0 dengan CRYSTAL REPORTS. Edisi I. Yogyakarta:Andi Madcoms Aplikasi Database & Crystal Report pada Visual Basic 6.0 Yogyakarta:Andi Malik, Jaja Jamaludin Animasi Form pada VISUAL BASIC.. Yogyakarta:Andi Wiryanto, Db Aplikasi SAIN dan TEKNIK dengan VISUAL BASIC 6.0. Jakarta:PT Elex Media Komputindo.

BAB II LANDASAN TEORI. bahasa yang mudah dipahami sehingga manusia sekarang lebih banyak memilih. a. Untuk membuat program aplikasi berbasis Windows

BAB II LANDASAN TEORI. bahasa yang mudah dipahami sehingga manusia sekarang lebih banyak memilih. a. Untuk membuat program aplikasi berbasis Windows BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sekilas Mengenai Visual Basic 6.0. Visual Basic pada dasarnya adalah sebuah bahasa pemrograman komputer. Bahasa pemrograman adalah perintah-perintah atau instruksi yang dimengerti

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Sekilas Mengenai Visual Basic 6.0. Visual Basic pada dasarnya adalah sebuah bahasa pemrograman komputer. Bahasa pemrograman adalah perintah-perintah atau instruksi yang dimengerti

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah Komputer berasal dari bahasa latin compute yang artinya alat hitung, sedangkan

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah Komputer berasal dari bahasa latin compute yang artinya alat hitung, sedangkan BAB 2 LANDASAN TEORI Pada bab ini akan dibicarakan beberapa teori pendukung yang akan digunakan pada bab selanjutnya. 2.1 Pengertian Komputer Istilah Komputer berasal dari bahasa latin compute yang artinya

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. luas dan berbeda untuk orang yang berbeda. Istilah komputer (computer) diambil dari

BAB 2 LANDASAN TEORI. luas dan berbeda untuk orang yang berbeda. Istilah komputer (computer) diambil dari BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Teknologi komputer sesungguhnya telah banyak merubah sistem tata kerja sebagian manusia yang bergerak di bidang informasi. Istilah komputer mempunyai arti yang

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. bahasa latin, yaitu Computare yang berarti alat hitung. Sementara dalam bahasa

BAB 2 LANDASAN TEORI. bahasa latin, yaitu Computare yang berarti alat hitung. Sementara dalam bahasa BAB 2 LANDASAN TEORI 2.2 Pengertian Komputer Istilah komputer mempunyai arti yang luas. Istilah komputer sendiri berasal dari bahasa latin, yaitu Computare yang berarti alat hitung. Sementara dalam bahasa

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah komputer mempunyai arti yang luas dan berbeda untuk orang yang

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah komputer mempunyai arti yang luas dan berbeda untuk orang yang BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Istilah komputer mempunyai arti yang luas dan berbeda untuk orang yang berbeda. Istilah komputer (computer) berasal dari bahasa Latin Computare yang berarti

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Komputer berasal dari bahasa latin computare yang mengandung arti menghitung.

BAB 2 LANDASAN TEORI. Komputer berasal dari bahasa latin computare yang mengandung arti menghitung. BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Komputer berasal dari bahasa latin computare yang mengandung arti menghitung. Karena luasnya bidang garapan ilmu komputer, para pakar dan peneliti sedikit berbeda

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Istilah komputer berasal dari bahasa latin computer yang berarti menghitung. Dalam bahasa Inggris komputer berasal dari kata to compute yang artinya menghitung.

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. yang saling berinteraksi untuk mencapai tujuan. yang dimaksud dengan data dan informasi? Data adalah fakta fakta yang

BAB 2 LANDASAN TEORI. yang saling berinteraksi untuk mencapai tujuan. yang dimaksud dengan data dan informasi? Data adalah fakta fakta yang BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Sistem Informasi Sistem berasal dari bahasa Yunani yaitu systema yang mengandung arti kesatuan dari bagian yang berhubungan satu dengan yang lain. Menurut Jogiyanto system adalah

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah komputer (computer) berasal dari bahasa Latin Computare yang berarti

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah komputer (computer) berasal dari bahasa Latin Computare yang berarti BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Istilah komputer mempunyai arti yang luas dan berbeda untuk orang yang berbeda. Istilah komputer (computer) berasal dari bahasa Latin Computare yang berarti

Lebih terperinci

2.5 Sekilas tentang Visual Basic Keistimewaan Visual Baic 6.0

2.5 Sekilas tentang Visual Basic Keistimewaan Visual Baic 6.0 15 2.5 Sekilas tentang Visual Basic 6.0 Visual Basic pada dasarnya adalah sebuah bahasa pemrograman komputer. Bahasa pemrograman adalah perintah perintah atau instruksi yang dimengerti oleh komputer untuk

Lebih terperinci

APLIKASI DATABASE SISWA DI BIMBEL METRO TUGAS AKHIR RUDIANSYAH

APLIKASI DATABASE SISWA DI BIMBEL METRO TUGAS AKHIR RUDIANSYAH APLIKASI DATABASE SISWA DI BIMBEL METRO TUGAS AKHIR RUDIANSYAH 072406101 PROGRAM STUDI D3 ILMU KOMPUTER FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2010 ii APLIKASI DATABASE

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah komputer (computer) berasal dari bahasa latin computere yang berarti

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah komputer (computer) berasal dari bahasa latin computere yang berarti BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Istilah komputer (computer) berasal dari bahasa latin computere yang berarti menghitung. Dalam bahasa Inggris komputer berasal dari kata to compute yang artinya

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Komputer (computer) berasal dari bahasa Latin computare yang berarti menghitung. Komputer mempunyai arti yang sangat luas dan berbeda untuk orang yang berbeda.

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI 5 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Pengertian Sistem Dalam mendefenisikan sistem terdapat dua kelompok pendekatan sistem, yaitu sistem yang lebih menekankan pada prosedur dan elemennya. Namun secara umum sistem

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah komputer ( computer ) berasal dari bahasa latin computere yang berarti

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah komputer ( computer ) berasal dari bahasa latin computere yang berarti BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Istilah komputer ( computer ) berasal dari bahasa latin computere yang berarti menghitung. Dalam bahasa Inggris berasal dari kata computer yang artinya menghitung.

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Simulasi 2.1.1 Pengertian Simulasi Simulasi merupakan salah satu cara untuk memecahkan berbagai persoalan yang dihadapi di dunia nyata (real world). Banyak metode yang dibangun

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI PEMBAYARAN SPP PADA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK) SANDHY PUTRA 2 MEDAN MENGGUNAKAN VISUAL BASIC 6.0 TUGAS AKHIR AGUSTINA

SISTEM INFORMASI PEMBAYARAN SPP PADA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK) SANDHY PUTRA 2 MEDAN MENGGUNAKAN VISUAL BASIC 6.0 TUGAS AKHIR AGUSTINA SISTEM INFORMASI PEMBAYARAN SPP PADA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK) SANDHY PUTRA 2 MEDAN MENGGUNAKAN VISUAL BASIC 6.0 TUGAS AKHIR AGUSTINA 062406005 DEPARTEMEN MATEMATIKA PROGRAM D-3 ILMU KOMPUTER FAKULTAS

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah komputer berasal dari bahasa latin computer yang berarti menghitung.

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah komputer berasal dari bahasa latin computer yang berarti menghitung. BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Pengertian Komputer Istilah komputer berasal dari bahasa latin computer yang berarti menghitung. Dalam bahasa Inggris kommputer berasal dari kata to computer yang artinya menghitung.

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Istilah komputer (computer) bersal dari bahasa latin computere yang berarti menghitung. Dalam bahasa inggris komputer berasal dari kata to compute yang artinya

Lebih terperinci

SISTEM PENJADWALAN GURU BERBASIS DATA PADA SMP SWASTA BINA SEJAHTERA MEDAN TUGAS AKHIR MUSTIKA FAJRIAH

SISTEM PENJADWALAN GURU BERBASIS DATA PADA SMP SWASTA BINA SEJAHTERA MEDAN TUGAS AKHIR MUSTIKA FAJRIAH 1 SISTEM PENJADWALAN GURU BERBASIS DATA PADA SMP SWASTA BINA SEJAHTERA TUGAS AKHIR MUSTIKA FAJRIAH 082406172 PROGRAM STUDI D-III TEKNIK INFORMATIKA DEPARTEMEN MATEMATIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Definisi Sistem dan Informasi Terdapat dua kelompok pendekatan didalam mendefinisikan sistem yaitu yang menekankan pada prosedurnya dan menekankan pada komponen dan elemenya.

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Istilah komputer (computer) berasal dari bahasa latin computere yang berarti menghitung. Dalam bahasa inggris dari kata computer yang berarti menghitung. Dapat

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI DATA SISWA DAN GURU DENGAN VISUAL BASIC 6.0 PADA SD NEGERI NO KEC. MEDAN BARU TUGAS AKHIR AHMAD SULAIMAN

SISTEM INFORMASI DATA SISWA DAN GURU DENGAN VISUAL BASIC 6.0 PADA SD NEGERI NO KEC. MEDAN BARU TUGAS AKHIR AHMAD SULAIMAN SISTEM INFORMASI DATA SISWA DAN GURU DENGAN VISUAL BASIC 6.0 PADA SD NEGERI NO. 060894 KEC. MEDAN BARU TUGAS AKHIR AHMAD SULAIMAN 092406051 PROGRAM STUDI D3 TEKNIK INFORMATIKA DEPARTEMEN MATEMATIKA FAKULTAS

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Perangkat lunak adalah perintah ( program komputer ) yang bila dieksekusi

BAB 2 LANDASAN TEORI. Perangkat lunak adalah perintah ( program komputer ) yang bila dieksekusi BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Perangkat Lunak Perangkat lunak adalah perintah ( program komputer ) yang bila dieksekusi memberikan fungsi dan unjuk kerja seperti yang diinginkan, struktur data yang

Lebih terperinci

APLIKASI MICROSOFT VISUAL BASIC 6.0 UNTUK PERANCANGAN DATABASE KEPEGAWAIAN PADA KAMAR DAGANG DAN INDUSTRI (KADIN) MEDAN TUGAS AKHIR

APLIKASI MICROSOFT VISUAL BASIC 6.0 UNTUK PERANCANGAN DATABASE KEPEGAWAIAN PADA KAMAR DAGANG DAN INDUSTRI (KADIN) MEDAN TUGAS AKHIR APLIKASI MICROSOFT VISUAL BASIC 6.0 UNTUK PERANCANGAN DATABASE KEPEGAWAIAN PADA KAMAR DAGANG DAN INDUSTRI (KADIN) MEDAN TUGAS AKHIR VENESSYA SHEYLA MAULIDA PORTIER 082406160 PROGRAM STUDI D-III TEKNIK

Lebih terperinci

APLIKASI DATABASE KARYAWAN DI BIMBEL METRO TUGAS AKHIR TANZILUL KHOIR GULTOM

APLIKASI DATABASE KARYAWAN DI BIMBEL METRO TUGAS AKHIR TANZILUL KHOIR GULTOM APLIKASI DATABASE KARYAWAN DI BIMBEL METRO TUGAS AKHIR TANZILUL KHOIR GULTOM 072406015 PROGRAM STUDI D3 ILMU KOMPUTER FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2010

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI PENERIMAAN SISWA BARU PADA SMP NEGERI 14 MEDAN MENGGUNAKAN VISUAL BASIC 6.0 TUGAS AKHIR PLOREN PERONICA P

SISTEM INFORMASI PENERIMAAN SISWA BARU PADA SMP NEGERI 14 MEDAN MENGGUNAKAN VISUAL BASIC 6.0 TUGAS AKHIR PLOREN PERONICA P SISTEM INFORMASI PENERIMAAN SISWA BARU PADA SMP NEGERI 14 MEDAN MENGGUNAKAN VISUAL BASIC 6.0 TUGAS AKHIR PLOREN PERONICA P 102406144 PROGRAM STUDI DIPLOMA 3 TEKNIK INFORMATIKA DEPARTEMEN MATEMATIKA FAKULTAS

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Teknologi komputer sesungguhnya telah banyak merubah sistem tata kerja yang digunakan oleh manusia yang bergerak di bidang informasi. Istilah komputer mempunyai

Lebih terperinci

APLIKASI SISTEM KEAMANAN WINDOWS MENGGUNAKAN FLASH DISK DENGAN VISUAL BASIC TUGAS AKHIR FITRIAH SAVIRA

APLIKASI SISTEM KEAMANAN WINDOWS MENGGUNAKAN FLASH DISK DENGAN VISUAL BASIC TUGAS AKHIR FITRIAH SAVIRA APLIKASI SISTEM KEAMANAN WINDOWS MENGGUNAKAN FLASH DISK DENGAN VISUAL BASIC TUGAS AKHIR FITRIAH SAVIRA 072406120 PROGRAM STUDI D-3 ILMU KOMPUTER FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Terdapat beberapa pendapat yang menjelaskan mengenai definisi dari pengembangan sistem, diantaranya : 1. Menurut Jogiyanto (2005:2), sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Komputer berasal dari bahasa Latin computare yang artinya menghitung. Jadi

BAB 2 LANDASAN TEORI. Komputer berasal dari bahasa Latin computare yang artinya menghitung. Jadi BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Komputer berasal dari bahasa Latin computare yang artinya menghitung. Jadi komputer dapat diartikan sebagai alat untuk menghitung. Perkembangan teknologi dan

Lebih terperinci

PERANCANGAN APLIKASI SISTEM INFORMASI PENDATAAN OBAT-OBATAN PADA APOTEK SEJATI TUGAS AKHIR ZULFADHLI HARAHAP

PERANCANGAN APLIKASI SISTEM INFORMASI PENDATAAN OBAT-OBATAN PADA APOTEK SEJATI TUGAS AKHIR ZULFADHLI HARAHAP PERANCANGAN APLIKASI SISTEM INFORMASI PENDATAAN OBAT-OBATAN PADA APOTEK SEJATI TUGAS AKHIR ZULFADHLI HARAHAP 082406051 PROGRAM STUDI D3 TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Microsoft Visual Basic 6.0 Microsoft Visual Basic merupakan salah satu bahasa pemrograman komputer. Bahasa pemrograman adalah perintah perintah yang dimengerti oleh komputer untuk

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI POTONGAN GAJI GURU DAN PEGAWAI PADA SD NEGERI MEDAN MENGGUNAKAN VISUAL BASIC 6.0 TUGAS AKHIR WILDA YULIANUN SIREGAR

SISTEM INFORMASI POTONGAN GAJI GURU DAN PEGAWAI PADA SD NEGERI MEDAN MENGGUNAKAN VISUAL BASIC 6.0 TUGAS AKHIR WILDA YULIANUN SIREGAR SISTEM INFORMASI POTONGAN GAJI GURU DAN PEGAWAI PADA SD NEGERI 060826 MEDAN MENGGUNAKAN VISUAL BASIC 6.0 TUGAS AKHIR WILDA YULIANUN SIREGAR 092406112 PROGRAM STUDI D3 TEKNIK INFORMATIKA DEPARTEMEN MATEMATIKA

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI LAPORAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MADRASAH ALIYAH NEGERI (MAN) KOTA PALOPO

SISTEM INFORMASI LAPORAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MADRASAH ALIYAH NEGERI (MAN) KOTA PALOPO SISTEM INFORMASI LAPORAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MADRASAH ALIYAH NEGERI (MAN) KOTA PALOPO Rusmala Dewi 1, Muh. Akbar 2 Dosen tetap yayasan Universitas Cokroaminoto Palopo 1,2 Email: dewi_palopo@yahoo.co.id

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI DATA PEGAWAI PADA KANTOR DINAS PERTAMBANGAN DAN ENERGI PROPINSI SUMATERA UTARA TUGAS AKHIR BETA PRIMASARI

SISTEM INFORMASI DATA PEGAWAI PADA KANTOR DINAS PERTAMBANGAN DAN ENERGI PROPINSI SUMATERA UTARA TUGAS AKHIR BETA PRIMASARI SISTEM INFORMASI DATA PEGAWAI PADA KANTOR DINAS PERTAMBANGAN DAN ENERGI PROPINSI SUMATERA UTARA TUGAS AKHIR BETA PRIMASARI 052406002 DEPARTEMEN MATEMATIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Pengertian Program Aplikasi Program adalah kombinasi yang disusun dan dirangkai menjadi satu kesatuan prosedur yang berupa urutan langkah untuk menyelesaikan masalah yang diimplementasikan

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI PENJUALAN BARANG PADA CV. SEJATI GROUP MEDAN TUGAS AKHIR GUSNI ELVINA

SISTEM INFORMASI PENJUALAN BARANG PADA CV. SEJATI GROUP MEDAN TUGAS AKHIR GUSNI ELVINA SISTEM INFORMASI PENJUALAN BARANG PADA CV. SEJATI GROUP MEDAN TUGAS AKHIR GUSNI ELVINA 052406104 PROGRAM STUDI D-3 ILMU KOMPUTER DEPARTEMEN MATEMATIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS

Lebih terperinci

BAB III DESKRIPSI PT.SARI SURYA PERWIRA MEDAN

BAB III DESKRIPSI PT.SARI SURYA PERWIRA MEDAN BAB III DESKRIPSI PT.SARI SURYA PERWIRA MEDAN Sejarah Perusahaan PT.Perkebunan Nusantara IV (Persero) adalah salah satu perusahaan Badan Milik Usaha Negara (BUMN), yang didirikan berdasarkan Peraturan

Lebih terperinci

1. MENGENAL VISUAL BASIC

1. MENGENAL VISUAL BASIC 1. MENGENAL VISUAL BASIC 1.1 Mengenal Visual Basic 6.0 Bahasa Basic pada dasarnya adalah bahasa yang mudah dimengerti sehingga pemrograman di dalam bahasa Basic dapat dengan mudah dilakukan meskipun oleh

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. arti kata ini kemudian dipindahkan kepada mesin itu sendiri. Asal mulanya,

BAB 2 LANDASAN TEORI. arti kata ini kemudian dipindahkan kepada mesin itu sendiri. Asal mulanya, BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Komputer adalah alat yang dipakai untuk mengolah data menurut prosedur yang telah dirumuskan. Kata komputer pertama dipergunakan untuk menggambarkan orang yang

Lebih terperinci

LAPORAN APLIKASI PENGOLAHAN DATA SISWA DAN DATA NILAI PEMBELAJARAN SISWA SD NEGERI MANGUN JAYA 01

LAPORAN APLIKASI PENGOLAHAN DATA SISWA DAN DATA NILAI PEMBELAJARAN SISWA SD NEGERI MANGUN JAYA 01 LAPORAN APLIKASI PENGOLAHAN DATA SISWA DAN DATA NILAI PEMBELAJARAN SISWA SD NEGERI MANGUN JAYA 01 Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Rekayasa Perangkat Lunak (RPL) Dosen : Wisnu Uriawan,

Lebih terperinci

APLIKASI DATABASE KASIR DENGAN VISUAL BASIC 6.O DAN MICROSOFT ACCESS TUGAS AKHIR DWI AJENG SETIATI

APLIKASI DATABASE KASIR DENGAN VISUAL BASIC 6.O DAN MICROSOFT ACCESS TUGAS AKHIR DWI AJENG SETIATI APLIKASI DATABASE KASIR DENGAN VISUAL BASIC 6.O DAN MICROSOFT ACCESS TUGAS AKHIR DWI AJENG SETIATI 102406001 PROGRAM STUDI D-3 TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI KEPEGAWAIAN PADA KANTOR CAMAT TANJUNG MORAWA DENGAN MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL TUGAS AKHIR DEWI ANGGRAINI

SISTEM INFORMASI KEPEGAWAIAN PADA KANTOR CAMAT TANJUNG MORAWA DENGAN MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL TUGAS AKHIR DEWI ANGGRAINI SISTEM INFORMASI KEPEGAWAIAN PADA KANTOR CAMAT TANJUNG MORAWA DENGAN MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL TUGAS AKHIR DEWI ANGGRAINI 072406006 DEPARTEMEN MATEMATIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS

Lebih terperinci

PERANCANGAN APLIKASI PENGGAJIAN PADA STAI SAMORA PEMATANGSIANTAR MENGGUNAKAN VISUAL BASIC 6.0 TUGAS AKHIR ADE MARFUAH LUBIS

PERANCANGAN APLIKASI PENGGAJIAN PADA STAI SAMORA PEMATANGSIANTAR MENGGUNAKAN VISUAL BASIC 6.0 TUGAS AKHIR ADE MARFUAH LUBIS PERANCANGAN APLIKASI PENGGAJIAN PADA STAI SAMORA PEMATANGSIANTAR MENGGUNAKAN VISUAL BASIC 6.0 TUGAS AKHIR ADE MARFUAH LUBIS 082406074 PROGRAM STUDI DIPLOMA III TEKNIK INFORMATIKA DEPARTEMEN MATEMATIKA

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Data adalah fakta atau bagian dari fakta yang digambarkan dengan simbol-simbol,

BAB 2 LANDASAN TEORI. Data adalah fakta atau bagian dari fakta yang digambarkan dengan simbol-simbol, BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Data dan Informasi Data adalah fakta atau bagian dari fakta yang digambarkan dengan simbol-simbol, gambar-gambar, nilai-nilai, bilangan-bilangan, uraian karakter yang mempunyai

Lebih terperinci

PERANCANGAN WEBSITE PENJUALAN SECARA ONLINE MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL TUGAS AKHIR MIRA RIZKY S TANJUNG

PERANCANGAN WEBSITE PENJUALAN SECARA ONLINE MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL TUGAS AKHIR MIRA RIZKY S TANJUNG PERANCANGAN WEBSITE PENJUALAN SECARA ONLINE MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL TUGAS AKHIR MIRA RIZKY S TANJUNG 072406029 PROGRAM STUDI D-3 ILMU KOMPUTER DEPARTEMEN MATEMATIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN

Lebih terperinci

APLIKASI MANAJEMEN PERPUSTAKAAN BERBASIS WEB MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL PADA SMA NEGERI 5 BINJAI TUGAS AKHIR FATIMAH

APLIKASI MANAJEMEN PERPUSTAKAAN BERBASIS WEB MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL PADA SMA NEGERI 5 BINJAI TUGAS AKHIR FATIMAH APLIKASI MANAJEMEN PERPUSTAKAAN BERBASIS WEB MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL PADA SMA NEGERI 5 BINJAI TUGAS AKHIR FATIMAH 062406065 PROGRAM STUDI D3 ILMU KOMPUTER FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN KOPERASI SIMPAN PINJAM KARYAWAN PT.PERTAMINA (PERSERO) UNIT PEMASARAN I MEDAN TUGAS AKHIR

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN KOPERASI SIMPAN PINJAM KARYAWAN PT.PERTAMINA (PERSERO) UNIT PEMASARAN I MEDAN TUGAS AKHIR SISTEM INFORMASI MANAJEMEN KOPERASI SIMPAN PINJAM KARYAWAN PT.PERTAMINA (PERSERO) UNIT PEMASARAN I MEDAN TUGAS AKHIR KARTIKA DEWI BUTAR- BUTAR 082406165 PROGRAM STUDI DIPLOMA III TEKNIK INFORMATIKA DEPARTEMEN

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Istilah komputer (computer) berasal dari bahasa latin computere yang berarti menghitung. Dalam bahasa inggris dari kata computer yang berarti menghitung. Dapat

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Jogiyanto (2008, hal : 34) Suatu sistem dapat didefenisikan sebagai kumpulan

BAB 2 LANDASAN TEORI. Jogiyanto (2008, hal : 34) Suatu sistem dapat didefenisikan sebagai kumpulan 17 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Jogiyanto (2008, hal : 34) Suatu sistem dapat didefenisikan sebagai kumpulan komponen yang saling berhubungan yang membentuk satu kesatuan untuk mencapai tujuan tertentu.

Lebih terperinci

BAB 2 TUJUAN TEORITIS. Istilah komputer berasal dari bahasa Latin yaitu compute yang artinya adalah alat

BAB 2 TUJUAN TEORITIS. Istilah komputer berasal dari bahasa Latin yaitu compute yang artinya adalah alat BAB 2 TUJUAN TEORITIS 1.3 Pengertian Komputer Istilah komputer berasal dari bahasa Latin yaitu compute yang artinya adalah alat hitung, sedangkan dalam bahasa Inggris yaitu to compute ynag artinya menghitung.

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Sistem adalah suatu kesatuan yang terdiri dari interaksi subsistem yang berusaha untuk

BAB 2 LANDASAN TEORI. Sistem adalah suatu kesatuan yang terdiri dari interaksi subsistem yang berusaha untuk 8 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Sistem Sistem adalah suatu kesatuan yang terdiri dari interaksi subsistem yang berusaha untuk mencapai tujuan yang sama. Ada beberapa pengertian pakar sistem informasi.

Lebih terperinci

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM. Tujuan dari perancangan sistem adalah untuk memenuhi kebutuhan user mengenai

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM. Tujuan dari perancangan sistem adalah untuk memenuhi kebutuhan user mengenai BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1. Perancangan Sistem Tujuan dari perancangan sistem adalah untuk memenuhi kebutuhan user mengenai gambaran yang jelas tentang perancangan sistem yang akan dibuat serta diimplementasikan.

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. yang sama untuk mencapai suatu tujuan RAY[6]. dan lebih berarti bagi yang menerimanya RAY[6].

BAB II LANDASAN TEORI. yang sama untuk mencapai suatu tujuan RAY[6]. dan lebih berarti bagi yang menerimanya RAY[6]. 8 BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Dasar Sistem Informasi Sistem adalah sekelompok elemen-elemen yang terintegrasi dengan maksud yang sama untuk mencapai suatu tujuan RAY[6]. Informasi adalah data

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN TEORITIS

BAB 2 TINJAUAN TEORITIS BAB 2 TINJAUAN TEORITIS 2.1. Sistem Kata sistem sendiri berasal dari bahasa Latin (systēma) dan bahasa Yunani (sustēma) adalah suatu kesatuan yang terdiri komponen atau elemen yang dihubungkan bersama

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN APLIKASI SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN PADA PERPUSTAKAAN UMUM KABUPATEN DELI SERDANG TUGAS AKHIR FITRI YUTARI HIDAYAH

PENGEMBANGAN APLIKASI SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN PADA PERPUSTAKAAN UMUM KABUPATEN DELI SERDANG TUGAS AKHIR FITRI YUTARI HIDAYAH PENGEMBANGAN APLIKASI SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN PADA PERPUSTAKAAN UMUM KABUPATEN DELI SERDANG TUGAS AKHIR FITRI YUTARI HIDAYAH 082406101 PROGRAM STUDI DIPLOMA III TEKNIK INFORMATIKA DEPARTEMEN MATEMATIKA

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI PENJUALAN SPAREPART MOBIL PADA DINA MOBIL DENGAN MENGGUNAKAN VISUAL BASIC TUGAS AKHIR MHD. HENDRO SULISTIAWAN

SISTEM INFORMASI PENJUALAN SPAREPART MOBIL PADA DINA MOBIL DENGAN MENGGUNAKAN VISUAL BASIC TUGAS AKHIR MHD. HENDRO SULISTIAWAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN SPAREPART MOBIL PADA DINA MOBIL DENGAN MENGGUNAKAN VISUAL BASIC TUGAS AKHIR Diajukan untuk melengkapi tugas dan memenuhi syarat mencapai gelar Ahli Madya MHD. HENDRO SULISTIAWAN

Lebih terperinci

PERANCANGAN SIMULASI PENUKARAN UANG PECAHAN TUGAS AKHIR REZA AHMADI

PERANCANGAN SIMULASI PENUKARAN UANG PECAHAN TUGAS AKHIR REZA AHMADI PERANCANGAN SIMULASI PENUKARAN UANG PECAHAN TUGAS AKHIR REZA AHMADI 102406224 PROGRAM STUDI D-3 TEKNIK INFORMATIKA DEPARTEMEN MATEMATIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SUMATERA

Lebih terperinci

APLIKASI MENGHITUNG NETWORK ADDRESS, BROADCAST ADDRESS, TOTAL HOST, TOTAL HOST VALID DAN KELAS DARI SEBUAH IP VERSI 4 MENGGUNAKAN VISUAL BASIC 6.

APLIKASI MENGHITUNG NETWORK ADDRESS, BROADCAST ADDRESS, TOTAL HOST, TOTAL HOST VALID DAN KELAS DARI SEBUAH IP VERSI 4 MENGGUNAKAN VISUAL BASIC 6. APLIKASI MENGHITUNG NETWORK ADDRESS, BROADCAST ADDRESS, TOTAL HOST, TOTAL HOST VALID DAN KELAS DARI SEBUAH IP VERSI 4 MENGGUNAKAN VISUAL BASIC 6.0 TUGAS AKHIR M.HABIE FAWWAZ SAMAD SULAIMAN HASIBUAN 082406043

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Aplikasi Aplikasi dapat diartikan sebagai program komputer yang dibuat untuk menolong manusia dalam melaksanakan tugas tertentu. Aplikasi komputer adalah suatu pekerjaan

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Pengertian Penjualan Pada saat perusahaan menjual barang dagangnya, maka diperoleh pendapatan. Jumlah yang dibebankan kepada pembeli untuk barang dagang yang diserahkan merupakan

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah komputer berasal dari bahasa latin computare yang artinya alat hitung,

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah komputer berasal dari bahasa latin computare yang artinya alat hitung, 5 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Pengertian Komputer Istilah komputer berasal dari bahasa latin computare yang artinya alat hitung, sedangkan dalam bahasa inggris yaitu to compute yang artinya menghitung. Komputer

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI ZAKAT DI POS KEADILAN PEDULI UMAT (PKPU) MEDAN DENGAN VISUAL BASIC TUGAS AKHIR NOVA SARY RIZKI

SISTEM INFORMASI ZAKAT DI POS KEADILAN PEDULI UMAT (PKPU) MEDAN DENGAN VISUAL BASIC TUGAS AKHIR NOVA SARY RIZKI SISTEM INFORMASI ZAKAT DI POS KEADILAN PEDULI UMAT (PKPU) MEDAN DENGAN VISUAL BASIC TUGAS AKHIR NOVA SARY RIZKI 072406127 PROGRAM STUDI D3 ILMU KOMPUTER DEPARTEMEN MATEMATIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Informasi Dan Data Informasi di jaman modern seperti ini sangat dibutuhkan oleh setiap individu maupun suatu organisasi. Karena informasi dapat digunakan sebagai bahan

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI PEMESANAN TIKET KERETA API PADA P.T. KERETA API (PERSERO) MEDAN TUGAS AKHIR U. SURIADI

SISTEM INFORMASI PEMESANAN TIKET KERETA API PADA P.T. KERETA API (PERSERO) MEDAN TUGAS AKHIR U. SURIADI SISTEM INFORMASI PEMESANAN TIKET KERETA API PADA P.T. KERETA API (PERSERO) MEDAN TUGAS AKHIR Diajukan untuk memenuhi syarat mencapai gelar Ahli Madya U. SURIADI 062406008 UNIVERSITAS DEPARTEMEN MATEMATIKA

Lebih terperinci

APLIKASI PENGAJUAN CUTI TAHUNAN ADMINISTRASI URUSAN RUMAH TANGGA PT.PERKEBUNAN NUSANTARA III TUGAS AKHIR YUSTINA THERESIA D.

APLIKASI PENGAJUAN CUTI TAHUNAN ADMINISTRASI URUSAN RUMAH TANGGA PT.PERKEBUNAN NUSANTARA III TUGAS AKHIR YUSTINA THERESIA D. APLIKASI PENGAJUAN CUTI TAHUNAN ADMINISTRASI URUSAN RUMAH TANGGA PT.PERKEBUNAN NUSANTARA III TUGAS AKHIR YUSTINA THERESIA D. TAMPUBOLON 102406221 PROGRAM STUDI D-3 TEKNIK INFORMATIKA DEPARTEMEN MATEMATIKA

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI PEMBUATAN JADWAL BELAJAR MENGAJAR UNIVERSITAS BUDI DARMA MEDAN DENGAN PEMROGRAMAN VISUAL BASIC 6.0 TUGAS AKHIR NINDY ADRINA

SISTEM INFORMASI PEMBUATAN JADWAL BELAJAR MENGAJAR UNIVERSITAS BUDI DARMA MEDAN DENGAN PEMROGRAMAN VISUAL BASIC 6.0 TUGAS AKHIR NINDY ADRINA SISTEM INFORMASI PEMBUATAN JADWAL BELAJAR MENGAJAR UNIVERSITAS BUDI DARMA MEDAN DENGAN PEMROGRAMAN VISUAL BASIC 6.0 TUGAS AKHIR NINDY ADRINA 082406012 PROGRAM STUDI DIPLOMA TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS

Lebih terperinci

SOFTWARE PENGHITUNG ZAKAT DENGAN MENGGUNAKAN BAHASA PEMROGRAMAN VISUAL BASIC 6.0 TUGAS AKHIR LESTIO HADI

SOFTWARE PENGHITUNG ZAKAT DENGAN MENGGUNAKAN BAHASA PEMROGRAMAN VISUAL BASIC 6.0 TUGAS AKHIR LESTIO HADI SOFTWARE PENGHITUNG ZAKAT DENGAN MENGGUNAKAN BAHASA PEMROGRAMAN VISUAL BASIC 6.0 TUGAS AKHIR LESTIO HADI 072406031 PROGRAM STUDI D3 ILMU KOMPUTER DEPARTEMEN MATEMATIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Sistem Informasi Sistem adalah kumpulan dari elemen elemen yang saling berkaitan dan tersusun untuk mencapai suatu tujuan tertentu. 1 Informasi adalah data yang diolah

Lebih terperinci

SISTEM PENGOLAHAN DATA RUMAH SAKIT UMUM HIDAYAH MENGGUNAKAN VISUAL BASIC 6.0 TUGAS AKHIR HENRY YOGI SYAMBARA

SISTEM PENGOLAHAN DATA RUMAH SAKIT UMUM HIDAYAH MENGGUNAKAN VISUAL BASIC 6.0 TUGAS AKHIR HENRY YOGI SYAMBARA i SISTEM PENGOLAHAN DATA RUMAH SAKIT UMUM HIDAYAH MENGGUNAKAN VISUAL BASIC 6.0 TUGAS AKHIR HENRY YOGI SYAMBARA 102406237 PROGRAM STUDI D3 TEKNIK INFORMATIKA DEPARTEMEN MATEMATIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. prosedurnya dan menekankan pada komponen atau elemennya.

BAB 2 LANDASAN TEORI. prosedurnya dan menekankan pada komponen atau elemennya. BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Sistem Terdapat dua kelompok dalam mendefenisikan sistem, yaitu yang menekankan pada prosedurnya dan menekankan pada komponen atau elemennya. Pendekatan sistem yang

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Aplikasi Aplikasi adalah suatu istilah yang biasa digunakan dalam komputerisasi yang menunjukan penggunaan Computer-Base atau Routines untuk tujuan khusus seperti

Lebih terperinci

APLIKASI VISUAL BASIC 6.0 PADA PENJUALAN HANDPHONE DAN PULSA PADA TOKO MULTI PONSEL TUGAS AKHIR PUTRI NURLELI

APLIKASI VISUAL BASIC 6.0 PADA PENJUALAN HANDPHONE DAN PULSA PADA TOKO MULTI PONSEL TUGAS AKHIR PUTRI NURLELI APLIKASI VISUAL BASIC 6.0 PADA PENJUALAN HANDPHONE DAN PULSA PADA TOKO MULTI PONSEL TUGAS AKHIR PUTRI NURLELI 082406096 PROGRAM STUDI D3 TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

Lebih terperinci

BAB III KONSEP APLIKASI. tahapan pengembangan sistem menurut Jogiyanto (2005 : 433). Tahapan yang

BAB III KONSEP APLIKASI. tahapan pengembangan sistem menurut Jogiyanto (2005 : 433). Tahapan yang BAB III KONSEP APLIKASI 3.1 Analisis Sistem Sebagai alternatif pemecahan masalah untuk dapat melengkapi dan memenuhi segala aspek dalam merancang sistem yang dipakai, penulis memakai tahapan pengembangan

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. (Jogiyanto 2001: 1) Sistem adalah suatu jaringan dari prosedur-prosedur

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. (Jogiyanto 2001: 1) Sistem adalah suatu jaringan dari prosedur-prosedur 5 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Sistem Definisi sistem ada dua pendekatan yaitu menekankan pada prosedur dan yang menekankan pada komponen atau elemen. Untuk pendekatan yang menekankan pada prosedur,

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Data adalah kata majemuk dari datum. Data dapat diartikan sebagai berikut: Agus Eko-164 A/2

BAB 2 LANDASAN TEORI. Data adalah kata majemuk dari datum. Data dapat diartikan sebagai berikut: Agus Eko-164 A/2 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Data Data adalah kata majemuk dari datum. Data dapat diartikan sebagai berikut: 1. Data terdiri dari kumpulan karakter numerik atau alphanumerik atau kombinasi antara

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Aplikasi Aplikasi dapat diartikan sebagai program komputer yang dibuat untuk menolong manusia dalam melaksanakan tugas tertentu ( kamus komputer, 1996, Hal:20). Aplikasi

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Pengertian Sistem Sistem seperti yang ditulis dalam buku analisis dan disain sistem informasi Jogianto HM didefinisikan sebagai kumpulan dari elemenelemen yang berinteraksi untuk

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN TEORITIS. Sistem berasal dari bahasa Yunani yaitu Systema, yang artinya sekumpulan objek

BAB 2 TINJAUAN TEORITIS. Sistem berasal dari bahasa Yunani yaitu Systema, yang artinya sekumpulan objek BAB 2 TINJAUAN TEORITIS 2.1 Pengertian Sistem Sistem berasal dari bahasa Yunani yaitu Systema, yang artinya sekumpulan objek yang bekerja bersama-sama menghasilkan metode, prosedur, teknik yang digabungkan

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. Mempelajari suatu sistem informasi, maka terlebih dahulu kita

BAB II LANDASAN TEORI. Mempelajari suatu sistem informasi, maka terlebih dahulu kita 9 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Pengertian Sistem Mempelajari suatu sistem informasi, maka terlebih dahulu kita harus mengetahui tentang sistem. Adapun beberapa definisi sistem antara lain : Menurut Dr. Azhar

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI DATA DAN GAJI PEGAWAI PADA KANTOR DIREKSI PT. PERKEBUNAN NUSANTARA IV (Persero) MEDAN

SISTEM INFORMASI DATA DAN GAJI PEGAWAI PADA KANTOR DIREKSI PT. PERKEBUNAN NUSANTARA IV (Persero) MEDAN SISTEM INFORMASI DATA DAN GAJI PEGAWAI PADA KANTOR DIREKSI PT. PERKEBUNAN NUSANTARA IV (Persero) MEDAN TUGAS AKHIR RUDY IRAWAN 062406208 PROGRAM STUDI DIII ILMU KOMPUTER DEPARTEMEN MATEMATIKA FAKULTAS

Lebih terperinci

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PAKAIAN DI DUONO DISTRO TUGAS AKHIR

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PAKAIAN DI DUONO DISTRO TUGAS AKHIR PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PAKAIAN DI DUONO DISTRO TUGAS AKHIR MENDA GUSTIKA KEMBAREN 102406104 PROGRAM STUDI D3 TEKNIK INFORMATIKA DEPARTEMEN MATEMATIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGEAHUAN

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN DATA PERPUSTAKAAN PADA SMK NEGERI 1 DEMAK

SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN DATA PERPUSTAKAAN PADA SMK NEGERI 1 DEMAK SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN DATA PERPUSTAKAAN PADA SMK NEGERI 1 DEMAK Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknik Universitas Sultan Fatah (UNISFAT) Jl. Sultan Fatah No. 83 Demak Telpon (0291) 681024

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. disebut dengan Siklus Hidup Pengembangan Sistem (SHPS). SHPS adalah. dijelaskan langkah-langkah yang terdapat pada SHPS.

BAB II LANDASAN TEORI. disebut dengan Siklus Hidup Pengembangan Sistem (SHPS). SHPS adalah. dijelaskan langkah-langkah yang terdapat pada SHPS. BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Siklus Hidup Pengembangan Sistem Dalam melakukan kegiatan berupa analisa dan merancang sistem informasi, dibutuhkan sebuah pendekatan yang sistematis yaitu melalui cara yang disebut

Lebih terperinci

BAB 3 TINJAUAN SD NEGERI 1 BIAK MULI. : Sekolah Dasar Negeri 1 Biak Muli. Provinsi : Nanggroe Aceh Darussalam ( NAD ) : Aceh Tenggara, Kutacane

BAB 3 TINJAUAN SD NEGERI 1 BIAK MULI. : Sekolah Dasar Negeri 1 Biak Muli. Provinsi : Nanggroe Aceh Darussalam ( NAD ) : Aceh Tenggara, Kutacane BAB 3 TINJAUAN SD NEGERI 1 BIAK MULI 3.1 Profil SD Negeri 1 Biak Muli Nama Sekolah : Sekolah Dasar Negeri 1 Biak Muli Nomor Statistik : 101060806003 Provinsi : Nanggroe Aceh Darussalam ( NAD ) Kabupaten

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. pengumpulan data Tugas Akhir di SMA N 5 Medan. disebut dengan informasi. (Bambang Wahyudi,2003)

BAB 2 LANDASAN TEORI. pengumpulan data Tugas Akhir di SMA N 5 Medan. disebut dengan informasi. (Bambang Wahyudi,2003) BAB 2 LANDASAN TEORI Landasan teori merupakan bagian yang membahas tentang uraian pemecahan masalah melalui pembahasan secara teoritis. Teori-teori yang akan dikemukakan merupakan dasar-dasar penulis untuk

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. orang yang tepat pada pekerjaan yang tepat sejak permulaannya.

BAB I PENDAHULUAN. orang yang tepat pada pekerjaan yang tepat sejak permulaannya. 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Tes psikometrik telah ada sejak awal abad ke 20 dalam 25-30 tahun terakhir ini, tes psikometrik ini banyak digunakan secara luas dikalangan industri karena

Lebih terperinci

PERANCANGAN APLIKASI TRIVIA GAME MENGGUNAKAN VISUAL BASIC 6.0 TUGAS AKHIR DHONI SYAHPUTRA NST

PERANCANGAN APLIKASI TRIVIA GAME MENGGUNAKAN VISUAL BASIC 6.0 TUGAS AKHIR DHONI SYAHPUTRA NST PERANCANGAN APLIKASI TRIVIA GAME MENGGUNAKAN VISUAL BASIC 6.0 TUGAS AKHIR DHONI SYAHPUTRA NST 092406110 PROGRAM STUDI D-III TEKNIK INFORMATIKA DEPARTEMEN MATEMATIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN

Lebih terperinci

PERANGKAT LUNAK SISTEM PENJUALAN DI ORANGE DISTRO MEDAN TUGAS AKHIR

PERANGKAT LUNAK SISTEM PENJUALAN DI ORANGE DISTRO MEDAN TUGAS AKHIR PERANGKAT LUNAK SISTEM PENJUALAN DI ORANGE DISTRO MEDAN TUGAS AKHIR ASY SYIVA 082406032 PROGRAM STUDI DIPLOMA III TEKNIK INFORMATIKA DEPARTEMEN MATEMATIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI KEPEGAWAIAN PADA PT. PERKEBUNAN NUSANTARA III (Persero) KEBUN SILAU DUNIA SIMALUNGUN TUGAS AKHIR

SISTEM INFORMASI KEPEGAWAIAN PADA PT. PERKEBUNAN NUSANTARA III (Persero) KEBUN SILAU DUNIA SIMALUNGUN TUGAS AKHIR SISTEM INFORMASI KEPEGAWAIAN PADA PT. PERKEBUNAN NUSANTARA III (Persero) KEBUN SILAU DUNIA SIMALUNGUN TUGAS AKHIR MIRA YUSUFINA 062406048 PROGRAM STUDI DIPLOMA 3 ILMU KOMPUTER DEPARTEMEN MATEMATIKA FAKULTAS

Lebih terperinci

TUGAS AKHIR SISTEM INFORMASI PEMBAYARAN IURAN SPP DI SMP SWASTA TRIJAYA MEDAN OKI HALOMOAN SIREGAR

TUGAS AKHIR SISTEM INFORMASI PEMBAYARAN IURAN SPP DI SMP SWASTA TRIJAYA MEDAN OKI HALOMOAN SIREGAR TUGAS AKHIR SISTEM INFORMASI PEMBAYARAN IURAN SPP DI SMP SWASTA TRIJAYA MEDAN Diajukan sebagai salah satu syarat dalam menyelesaikan Pendidikan Program Studi D-III Teknik Informatika OKI HALOMOAN SIREGAR

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. dapat memudahkan pengelolahan dan memanfaatkan data secara efektif dan efesien. Kantor

BAB 1 PENDAHULUAN. dapat memudahkan pengelolahan dan memanfaatkan data secara efektif dan efesien. Kantor BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kebutuhan komputer dalam menyelesaikan pekerjaan sangat dibutuhkan peranannya untuk dapat memudahkan pengelolahan dan memanfaatkan data secara efektif dan efesien.

Lebih terperinci

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Sistem Untuk memulai membangun suatu program aplikasi berupa aplikasi mengenai kamus digital istilah bidang IT, penulis terlebih dahulu merencanakan alur kerja berdasarkan

Lebih terperinci

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM. berkaitan dan berinteraksi yang bertanggung jawab dalam memproses input

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM. berkaitan dan berinteraksi yang bertanggung jawab dalam memproses input BAB 3 PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem merupakan kumpulan dari beberapa elemen yang saling berkaitan dan berinteraksi yang bertanggung jawab dalam memproses input sehingga menghasilkan sebuah output

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Kata komputer berasal dari bahasa Inggris, to compute yang berarti menghitung.

BAB 2 LANDASAN TEORI. Kata komputer berasal dari bahasa Inggris, to compute yang berarti menghitung. BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Komputer Kata komputer berasal dari bahasa Inggris, to compute yang berarti menghitung. Beberapapakar 1 dan peneliti mengartikan komputer sebagai berikut : 1. Menurut Hamacher,

Lebih terperinci

Bab 2 TINJAUAN TEORITIS. Kata komputer berasal dari bahasa Inggris, yaitu to compute yang berarti menghitung.

Bab 2 TINJAUAN TEORITIS. Kata komputer berasal dari bahasa Inggris, yaitu to compute yang berarti menghitung. Bab 2 TINJAUAN TEORITIS 2.1 Komputer 2.1.1 Pengertian Komputer Kata komputer berasal dari bahasa Inggris, yaitu to compute yang berarti menghitung. Istilah bahasa Inggris computer diambil dari bahasa latin,

Lebih terperinci

MULYADI, IR, M.SI DOSEN TETAP STMIK NURDIN HAMZAH JAMBI ABSTRAK I. PENDAHULUAN

MULYADI, IR, M.SI DOSEN TETAP STMIK NURDIN HAMZAH JAMBI ABSTRAK I. PENDAHULUAN APLIKASI PEMOGRAMMAN DELPHI 7 DAN MICROSOFT ACCES 2007 DALAM PENGOLAHAN DATA PRESENSI PEGAWAI PADA KANTOR BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH PROPINSI JAMBI MULYADI, IR, M.SI moelyadiroesly@yahoo.com

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI 4 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Pengertian Sistem dan Informasi Arti sistem : 1. Seperangkat unsur yang secara teratur saling berkaitan sehingga membentuk suatu tatalitas. 2. Susunan yang teratur dari pandangan,

Lebih terperinci