BAB III METODE PENELITIAN
|
|
- Utami Kusuma
- 5 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 23 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini adalah survey analitik dengan menggunakan rancangan cross sectional, yaitu penelitian yang dilakukan untuk mempelajari dinamika korelasi antara variable bebas (faktor usia akseptor, tingkat pendidikan, jumlah anak yang dimiliki, dan pendapatan keluarga) dengan variable terikat (pengambilan keputusan akseptor keluarga berencana) menggunakan kontrasepsi injeksi yang diobservasi dan dikumpulkan sekaligus pada waktu yang bersamaan (Notoatmodjo, 2005). B. Populasi dan sampel 1. Populasi Populasi dalam sampel ini adalah akseptor keluarga berencana aktif yang menggunakan kontrasepsi injeksi di Desa Batu Kecamatan Karangtengah Kabupaten Demak yang berjumlah 242 orang. 2. Sampel Sampel penelitian ini diambil dengan teknik proportionate simple random sampling dari jumlah populasi (Nursalam, 2008). Untuk menentukan besarnya sampel penelitian dengan populasi dibawah digunakan rumus :
2 24 Keterangan : n= besarnya sampel penelitian N= jumlah populasi =242 d= derajat ketepatan yang digunakan (0,05) 150, (dibulatkan keatas) Jadi sampel minimal yang digunakan sebanyak 151 orang yang telah dibulatkan berdasarkan proporsi masing-masing RW. Penentuan sampel dilakukan dengan cara undian sederhana dengan memberikan nomor pada tiap responden, lalu dikocok dan yang keluar nomornya itulah yang dijadikan responden. Dengan memperhatikan proporsi pada tiap-tiap RW, yaitu : RW.I : Berjumlah 51 orang RW.II : Berjumlah 53 orang RW.III: Berjumlah 60 orang
3 25 RW.IV: Berjumlah 78 orang Sehingga jumlah sample yang diambil dari RW.I, RW.II, RW.III, dan RW.IV berjumlah : RW.I = 151 = 32 orang RW.II = 151 = 33 orang RW.III = 151 = 37 orang RW.IV = 151 = 49 orang Jumlah = 151 orang. Teknik pengambilan sampel pada penelitian dilakukan dengan cara sederhana yaitu dengan memberikan kode pada semua responden akseptor keluarga berencana di Desa Batu Kecamatan Karangtengah Kabupaten Demak, kemudian semua kode yang ditulis dalam kertas dimasukkan kedalam tempat dan dikeluarkan sesuai jumlah yang dibutuhkan yaitu sebanyak 151 responden. Angka yang keluar itulah yang nantinya akan dijadikan sampel dalam penelitian. Kriteria sampel dalam penelitian ini adalah : Ibu-ibu akseptor keluarga berencana aktif yang menggunakan kontrasepsi injeksi, tercatat sebagai penduduk tetap Desa Batu Kecamatan Karangtengah Kabupaten Demak.
4 26 C. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilakukan diwilayah Desa Batu Kecamatan Karangtengah Kabupaten Demak pada Tanggal 1 Juli-10 Juli 2010 D. Variable Penelitian 1. Variabel Bebas Variable dalam penelitian ini adalah Faktor-faktor yang berhubungan dengan pengambilan keputusan akseptor keluarga berencana menggunakan Kontrasepsi Injeksi antara lain faktor usia ibu,tingkat pendidikan ibu, jumlah anak yang dimiliki, dan pendapatan keluarga. 2. Variabel terikat Variabel terikat dalam penelitian ini adalah pengambilan keputusan akseptor keluarga berencana menggunakan kontrasepsi Injeksi. 3. Variable penganggu Variabel pengganggu dalam penelitian ini adalah pengetahuan, dan lingkungan (adat dan budaya).
5 27 E. Definisi Operasional No Variable Definisi Operasional Alat Ukur Hasil Ukur Skala 1 Usia Ibu Usia pada saat pertama kali menggunakan kontrasepsi injeksi Kuesioner Usia dalam tahun. Untuk kepentingan deskriptif maka usia dikelompok kan menjadi: Rasio tahun (dewasa awal) tahun (dewasa tengah) tahun (dewasa akhir) 2 Pendidikan Ibu Pendidikan formal tertinggi yang ditempuh oleh ibu Kuesioner Pendidikan dasar ( SD dan SMP) Pendidikan menengah (SMA) Pendidikan tinggi(diplo ma/ sarjana) Ordinal 3 Jumlah anak Jumlah anak hidup dari seorang akseptor KB injeksi kuesioner Jumlah anak Rasio
6 28 4 Pendapatan keluarga 5 Pengambilan keputusan mengunakan kontrasepsi injeksi Banyaknya uang yang didapatkan oleh keluarga dari sumbersumber lain perbulan. Bentuk pemilihan dari berbagai alternatif tindakan yang mungkin dipilih melalui proses mekanisme tertentu, dengan harapan akan menghasilkan sebuah keputusan yang terbaik yaitu menggunakan kontrasepsi injeksi. kuesioner <Rp (pendapatan rendah) >Rp (pendapatan tinggi) kuesioner Skor 16-32: tidak baik Skor 33-48: kurang baik Skor 49-64: baik Interval Interval F. Metode Pengumpulan Data 1. Data Primer Data primer diperoleh melalui kuesioner yang merupakan pertanyaanpertanyaan dari faktor-faktor yang berhubungan dengan pengambilan keputusan akseptor KB menggunakan kontrasepsi injeksi di Desa Batu Kecamatan Karangtengah Kabupaten Demak. Cara pengumpulan data dalam penelitian ini, dimulai dengan meminta persetujuan dari subjek penelitian yaitu akseptor keluarga berencana injeksi dan kemudian
7 29 dilanjutkan dengan pemberian kuesioner kepada responden untuk diisi. Responden diberikan penjelasan tentang tujuan penelitian dan cara pengisian kuesioner. 2. Data Sekunder Data sekunder diperoleh melalui data dokumentasi dengan melihat kartu peserta keluarga berencana injeksi aktif yang mendapat pelayanan di Desa Batu Kecamatan Karangtengah Kabupaten Demak. G. Instrumen Penelitian Instrument penelitian yang digunakan adalah kuesioner, yaitu daftar pertanyaan yang ditujukan untuk mengetahui Faktor-faktor yang berhubungan dengan pengambilan keputusan akseptor KB menggunakan kontrasepsi injeksi di Desa Batu Kecamatan Karangtengah Kabupaten Demak. Sebelum penelitian dilakukan telah dilakukan uji validitas item item dan reabilitas. Validitas adalah suatu indeks yang menunjukkan alat ukur itu benarbenar mengukur apa yang diukur (Nursalam, 2003). Uji coba kuesioner dilakukan kepada 30 orang untuk menguji validitas kuesioner yang dilaksanakan di Desa Kedonguter Kecamatam Karantengah Kabupaten Demak karena memeliki karakteristik yang sama. Yaitu tingkat pendidikan masyarakat yang masih sama rendahnya, jumlah anak rata-rata lebih dari dua anak, pendapatan masyarakatnya yang masih dibawah upah minimum regional serta kesamaan pada usia akseptor keluarga berencana injeksi yaitu berkisar antara tahun. Reabilitas adalah indeks yang menunjukkan sejauh mana suatu alat ukur dapat dipercaya atau dapat diandalkan. Hal ini berarti menunjukkan
8 30 sejauh mana hasil pengukuran ini dapat tetap konsisten dengan menggunakan alat ukur yang sama. Hasil uji validitas dianalisis menggunakan uji korelasi product moment dengan bantuan program komputerisasi. Hasil perhitungan tiap-tiap item dibandingkan dengan tabel nilai product moment. Hasil uji dari tiap item pertanyaan dengan rentang r hitung (0,4837 s/d 0,8592) > r tabel (0,361) sebanyak 16 item pertanyaan yaitu pertanyaan no.1, 2, 4, 5, 6, 8, 10, 11, 12, 13, 14, 15, 16, 17, 18, 20 yang dikatakan valid, sedangkan ada 4 pertanyaan yang tidak valid dengan r hitung (0,1084 s/d 0,1734) < 0,361 yaitu pertanyaan no.3,7,9, dan 19. Selanjutnya dari item pertanyaan yang tidak valid dihapus karena dari item pertanyaan tersebut sudah terwakili oleh pertanyaan yang lain. Pengujian reabilitas dilakukan dengan internal consistency, yaitu uji coba instrument dilakukan sekali saja. Data yang diperoleh dianalisis dengan bantuan komputerisasi menggunakan uji Alpha yaitu dari 20 item pertanyaan ternyata nilainya (0,9022 s/d 0,9260).Karena semua nilainya lebih dari 0,6 jadi keseluruhan item pertanyaan tersebut dikatakan reabel. Akan tetapi karena ada 4 pertanyaan yang tidak valid, jadi item pertanyaan yang valid dan reabel hanya sebanyak 16 pertanyaan. Hal ini sesuai dengan teori (Sugiyono, 2006). H. Pengolahan dan Analisa Data 1. Data yang sudah ada kemudian diolah menggunakan cara: a). Editing : Kuesioner yang telah diisi oleh responden terlebih dahulu di edit untuk mengecek kebenaran data berdasarkan pengisian kuesioner. Pada tahap editing ini peneliti melakukan pengecekan kelengkapan datadata yang ada terutama dalam kelengkapan data baik kuesioner maupun data observasi. Editing dilakukan untuk memastikan apakah pertanyaan-
9 31 pertanyaan yang disusun sedemikian rupa telah sesuai dengan isi yang akan disadap melalui alat ukur melalui kuesioner. b). Coding : Merupakan metode untuk mengkonfersikan data yang dikumpulkan selama penelitian ke dalam simbol. Tehnik ini dilakukan dengan memberikan tanda pada masing-masing jawaban dengan kode yang berupa angka, kemudian dimasukkan dalam tabel guna mempermudah membacanya. Untuk Usia Ibu : <20tahun diberi kode :1, 20-35tahun diberi kode:2, >35 tahun diberi kode:3. Pendidikan Ibu: pendidikan dasar diberi kode :1,Pendidikan menengah diberi kode :2, Pendidikan tinggi diberi kode :3. Jumlah anak : <2 anak diberi kode :1, 2-3 anak diberi kode :2, >3 anak dibei kode :3. pendapatan keluarga : pendapatan rendah diberi kode :1, Pendapatan sedang diberi kode:2, Pendapatan tinggi diberi kode : 3. Pengambilan keputusan baik diberi kode:1, kurang baik:2, tidak baik:3. c). Proccessing: Setelah semua isian kuesioner terisi penuh dan benar, serta sudah melewati pengkodingan, maka langkah selanjutnya peneliti memproses data agar dapat dianalisis. d). Entry Data : Merupakan kegiatan pengolahan data, agar dengan mudah dapat dijumlah, disusun, dan ditata untuk disajikan dan dianalisis dengan menggunakan program komputer. e).cleaning: Merupakan kegiatan pengecekan kembali data yang sudah dientry apakah ada kesalahan atau tidak dengan cara melihat frekuensi. Kesalahan tersebut dimungkinkan terjadi pada saat kita mengentry ke komputer.
10 32 f). Tabulasi : Setelah melewati semua proses di atas kemudian peneliti membuat tabel distribusi frekuensi dan persentase untuk variabel-variabel penelitian dengan menggunakan program komputer. 2. Analisis data hasil penelitian dilakukan dalam dua tahap, yaitu : a) Analisis Univariat (deskriptif) Semua variabel yang ada dianalisis secara deskriptif dengan menghitung distribusi frekuensi, meliputi usia ibu, tingkat pendidikan ibu, paritas, pendapatan keluarga, dan pengambilan keputusan. b). Analisis bivariat ( tabulasi silang ) Analisis bivariat adalah uji hipotesa antara dua variabel, yakni satu variabel terikat dan satu variabel bebas. Untuk jenis data numeric dilakukan uji normalitas data terlebih dahulu, untuk data berdistribusi normal digunakan uji korelasi pearson product moment sedangkan data yang berdistribusi tidak normal digunakan uji korelasi range spearmen s. Ternayata setelah dilakukan uji normalitas pada variabel usia, jumlah anak,pendapatan dan pendapatan didapatkan nilai 0,00 untuk usia, 0,00 untuk jumlah anak, 0,14 untuk jumlah pendapatan dan 0,002 untuk pengambilan keputusan. Berarti dari keseluruhan variabel berjenis data numeric berdistribusi tidak normal, maka digunakan uji korelasi range spearmen s. Sedangkan untuk jenis data kategorik maka digunakan uji korelasi chi square yaitu pada variabel pendidikan. Uji statistik antara usia dengan pengmbilan keputusan, antara jumlah anak dengan pengambilan keputusan menggunakan uji statistic range spearmen s sedangkan antara pendidikan dengan pengambilan keputusan menggunakan chi square. Hasil yang didapat nilai antara usia dengan pengambilan keputusan adalah p value 0,000 dengan r=-0,86, pendidikan
11 33 dengan pengambilan keputusan p value=0,000 dan x 2 = 37,589, antara jumlah anak dengan pengambilan keputusan p value=0,000 dengan r=-0,8 dan pendapatan keluarga dengan pengambilan keputusan didapatkan p value=0,000 dengan r=0,736, berarti ada hubungan antara (usia,pendidikan,jumlah anak, pendapatan keluarga perbulan) dengan pengambilan keputusan menggunakan kontrasepsi injeksi pada akseptor keluarga berencana di Desa Batu Kecamatan karangtengah Kabupaten Demak. I. Etika Penelitian. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menghargai responden. Penelitan dilakukan dengan langkah pemberian, penjelasan yang dilakukan dengan memberikan inform consent sebelum melakukan penelitian, anominity (tanpa nama) pada saat melakukan penelitian atau pengumpulan data, dan confidensially (kerahasiaan). Menurut (Alimul, 2005) dalam melakukan penelitian, peneliti harus memperhatikan masalah etika penelitian yang meliputi sebagai berikut : 1. Lembar persetujuan menjadi responden (inform consent). Dalam pelaksanaan penelitian ini, sebelum responden mengisi kuesioner yang telah dibagikan peneliti terlebih dahulu meminta persetujuan kepada para responden dengan cara meminta responden untuk membaca lembar persetujuan menjadi responden terlebih dahulu. Ketika responden sudah mencermati dan memahami isi dari lembar persetujuan tersebut barulah responden diminta untuk menentukan kesediaannya menjadi responden. Dari keseluruhan responden, kesemuanya menyetujui dan menandatangani lembar persetujuan menjadi responden.
12 34 2. Tanpa nama (anonimity) Lembar alat ukur (kuesioner) tidak di tuliskan nama responden, melainkan hanya menuliskan kode pada lembar pengumpul data tersebut untuk menjaga kerahasiaan. 3. Kerahasiaaan Dalam penelitian ini peneliti memberitahukan kepada responden sebelum responden mengisi kuesioner, bahwa peneliti akan menjamin kerahasiaan identitas dan jawaban dari responden dan informasi tersebut hanya diberikan pada pihak-pihak terkait. J. Jadwal Penelitian Terlampir
BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini kuantitatif
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini kuantitatif dengan metode diskriptif korelasi, yaitu mencari hubungan antara variabel bebas (karakteristik
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. dengan rancangan cross sectional (belah lintang), yaitu menganalisis
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian korelasional dengan rancangan cross sectional (belah lintang), yaitu menganalisis hubungan antara variabel
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
23 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis atau rancangan penelitian dan metode pendekatan Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif korelasi. Peneliti melakukan pengukuran variabel independent
Lebih terperinciBAB III METODA PENELITIAN
BAB III METODA PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif korelasi dan menggunakan metode survey analitik yaitu mencari hubungan antara variabel
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
45 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis atau Rancangan dan Metode Pendekatan Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif korelasional yang bertujuan untuk mengungkapkan hubungan korelatif antara variabel
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif yaitu suatu metode
26 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif yaitu suatu metode penelitian yang dilakukan dengan tujuan utama untuk membuat gambaran
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Rancangan penelitian ini adalah descriptive colerational yaitu
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Rancangan penelitian ini adalah descriptive colerational yaitu penelitian yang bertujuan untuk mengungkapkan hubungan korelatif antar variabel
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
1 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis penelitian dan metode penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif non eksperimen dengan rancangan deskriptif korelasi yaitu suatu metode
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. penelitian yang mengkaji hubungan antara variabel dengan melibatkan
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini adalah dekriptif korelasi. Penelitian korelasi adalah penelitian yang mengkaji hubungan antara variabel dengan melibatkan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif korelasi, yaitu mencari hubungan antara variabel bebas (kepribadian, pengaruh teman,
Lebih terperinciBAB III METODA PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan
BAB III METODA PENELITIAN A. Jenis penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan rancangan penelitian discriptive corelation yaitu penelitian yang bertujuan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
21 BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain penelitian deskriptif analitik untuk menganalisis fenomena perbedaaan persepsi proses
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan adalah descriptive correlation yaitu
3 BAB III METODE PENELITIAN A. Rancangan Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah descriptive correlation yaitu penelitian yang bertujuan untuk mengungkapkan hubungan korelasi antara variabel
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penilitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif korelasi yaitu penelitian yang dilakukan untuk mengetahui persepsi
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif korelasi yaitu suatu metode penelitian yang dilakukan dengan tujuan untuk mengungkapkan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini termasuk jenis penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Penelitian observasional analitik, yaitu untuk mencari hubungan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. cross sectional ini dimana variabel-variabel yang termasuk faktor resiko dan
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang dipakai dalam penelitian ini adalah deskriptif analitik dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Pada pendekatan cross sectional
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif korelasional yaitu untuk mengetahui hubungan antara variabel independen dengan variabel dependen penelitian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini menggunakan metode penelitian survai analitik. Survei analitik merupakan survei atau penelitian yang mencoba menggali bagaimana dan mengapa
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. A. Jenis Penelitian dan Metode Penelitian. Demak, sedangkan pendekatan yang digunakan adalah cross sectional
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian dan Metode Penelitian Jenis penelitian ini merupakan kuantitatif. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif korelasi study yang bertujuan untuk mengetahui
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis / Rancangan Penelitian Penelitian ini menggunakan desain penelitian eksplanatory digunakan untuk menjelaskan suatu keadaan atau fenomena sosial yang terjadi secara objektif,
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. adalah analitik, dengan menggunakan rancangan penelitian cross sectional yaitu mengukur
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Berdasarkan dengan tujuan penelitian, maka jenis penelitian ini yang digunakan adalah analitik, dengan menggunakan rancangan penelitian cross
Lebih terperinciBAB III METODA PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif analitik.
BAB III METODA PENELITIAN A. Jenis Rancangan Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif analitik. Peneliti akan melakukan pengukuran variabel independent dan dependent, kemudian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian analitik, adalah penelitian yang mencoba menggali bagaimana dan mengapa fenomena kesehatan itu terjadi,
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. bertujuan untuk menjelaskan hubungan antara variabel independent dan
33 BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Desain penelitian ini adalah analitik yaitu suatu penelitian yang bertujuan untuk menjelaskan hubungan antara variabel independent dan dependent melalui
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Desain penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan dengan rancangan deskriptif analitik, yaitu untuk memberi gambaran fenomenayang terjadi dalam
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
21 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini adalah survei analitik yaitu untuk mencari hubungan antara variable bebas dan terikat yang dilakukan dengan pendekatan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
26 BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian Descriptive Korelasional yang bertujuan untuk menjelaskan adanya hubungan antar
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah deskriptif korelasi yaitu penelitian yang
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini adalah deskriptif korelasi yaitu penelitian yang bertujuan mengungkapkan hubungan korelatif antar variabel. Pada rancangan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif korelasi, yaitu mencari hubungan antara variabel bebas (pengetahuan dan sikap) dengan
Lebih terperincisedangkan status gizi pada balita sebagai variabel terikat.
38 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif analitik. Peneliti akan melakukan pengukuran variabel independen dan dependen,
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. A. Jenis atau Rancangan Penelitian dan Metode Pendekatan
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis atau Rancangan Penelitian dan Metode Pendekatan Rancangan penelitian ini adalah discriptive correlation yaitu penelitian yang bertujuan untuk mengungkapkan hubungan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif komparatif. Penelitian komparatif untuk mencari perbandingan antara dua sampel atau dua uji
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. penelitian yang menjelaskan adanya hubungan antara variabel melalui
BAB III METODE PENELITIAN A. JENIS DAN RANCANGAN PENELITIAN Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik, yaitu penelitian yang menjelaskan adanya hubungan antara variabel melalui pengujian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
39 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis/ Rancangan Penelitian dan Metode Pendekatan 1. Jenis Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian analitik yang bersifat penjelasan (Explanatory), yaitu menjelaskan
Lebih terperinciBAB III METODA PENELITIAN
BAB III METODA PENELITIAN A. Jenis Penelitian dan Metode Pendekatan Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif korelasi yaitu penelitian yang dilakukan untuk menganalisis ada tidaknya hubungan antara
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. metode survei dengan pendekatan Cross Sectional. Cross Sectional adalah data
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini adalah analitik. Penelitian ini menggunakan metode survei dengan pendekatan Cross Sectional. Cross Sectional adalah data
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan adalah dengan menggunakan metode
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah dengan menggunakan metode deskriptif analitik, dengan pendekatan cross sectional yang dilakukan sesaat, data yang
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. (umur, status pendidikan, status ekonomi (pendapatan), pengetahuan, tipe
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan rancangan deskriptif analitik, yaitu mencari hubungan antara variabel bebas (umur, status
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini adalah survei analitik. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan kuesioner. Rancangan penelitian ini menggunakan rancangan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif korelasional yaitu penelitian yang dilakukan untuk mengetahui hubungan pola asuh
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. A. Jenis Penelitian dan Rancangan Penelitian. pendekatan yang digunakan adalah pendekatan cross sectional yaitu suatu
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini adalah deskriptif korelasi yaitu penelitian yang bertujuan untuk mengungkapkan hubungan korelasi antara korelatif
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. sectional. Rancangan penelitian ini adalah cross sectional yaitu variabel pada obyek
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancang Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian analitik dengan pendekatan cross sectional. Rancangan penelitian ini adalah cross sectional yaitu variabel
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini adalah deskriptif korelasi yaitu penelitian yang bertujuan untuk mengungkapkan hubungan korelasi antara variabel
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. adalah penelitian yang mengkaji hubungan antara variable dengan
28 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah deskriptif korelasi. Peneliti korelasi adalah penelitian yang mengkaji hubungan antara variable dengan melibatkan minimal dua
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Rancangan penelitian ini menggunakan studi diskriptif kolelaxional untuk
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis penlitian Rancangan penelitian ini menggunakan studi diskriptif kolelaxional untuk mengetahui hubungan antara variabel bebas yaitu pengetahuan, pendidikan, sarana, dukungan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. eksperimental dengan metode diskriptif korelasional dan dengan
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif non eksperimental dengan metode diskriptif korelasional dan dengan menggunakan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah correlation study yaitu penelitian yang
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Jenis penelitian ini adalah correlation study yaitu penelitian yang bertujuan untuk mengungkapkan hubungan korelasi antara variabel independen dan variabel
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Jenis penelitian ini adalah deskriptif korelasi yaitu penelitian yang bertujuan untuk mengungkapkan hubungan korelasi antara korelatif antara variabel independen
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. A. Jenis / Rancangan Penelitian dan Metode Penelitian
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis / Rancangan Penelitian dan Metode Penelitian Rancangan penelitian yang digunakan adalah deskriptif yaitu penelitian untuk mengetahui gambaran tingkat pengetahuan remaja
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif analitik yaitu untuk mencari hubungan antara variabel bebas dan terikat yang dilakukan dengan pendekatan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan rancangan penelitian Rancangan penelitian merupakan hasil akhir dari suatu tahap keputusan yang dibuat oleh peneliti berhubungan dengan bagaimana diterapkan (Nursalam,
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. untuk mengkaji perbandingan terhadap pengaruh (efek) pada kelompok
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah study komparatif, desain ini difokuskan untuk mengkaji perbandingan terhadap pengaruh (efek) pada kelompok subyek tanpa adanya
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini bertujuan membuktikan hubungan tingkat pengetahuan
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian dan Metode Penelitian Penelitian ini bertujuan membuktikan hubungan tingkat pengetahuan dengan perilaku pencegahan stroke. Sebagai alat pengumpul data utama
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskritif korelasi, yaitu. menggambarkan suatu kejadian pada variabel dan
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskritif korelasi, yaitu bertujuan untuk menggambarkan suatu kejadian pada variabel dan menentukan sejauh mana
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. penelitian diskriptif korelatif karena menjelaskan hubungan antara dua
47 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Rancangan Penelitian Berdasarkan tujuan yang telah diterapkan, penelitian ini merupakan penelitian diskriptif korelatif karena menjelaskan hubungan antara dua variabel
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. A. Jenis atau Rancangan Penelitian dan Metode Pendekatan
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis atau Rancangan Penelitian dan Metode Pendekatan Berdasarkan hipotesis yang telah diterapkan, penelitian ini merupakan penelitian deskriptif korelasi karena menjelaskan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. A. Rancangan Penelitian dan Metode Pendekatan. Penelitian ini termasuk penelitian kuantitatif dengan metode explanatory
BAB III METODE PENELITIAN A. Rancangan Penelitian dan Metode Pendekatan Penelitian ini termasuk penelitian kuantitatif dengan metode explanatory research (penelitian penjelasan) yaitu penelitian yang bertujuan
Lebih terperinciBAB III METODA PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan yaitu kuantitatif, dengan rancangan
BAB III METODA PENELITIAN A. Jenis Dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian yang digunakan yaitu kuantitatif, dengan rancangan deskriptif analitik yaitu dengan melakukan pengukuran variabel independen
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian yang dipakai dalam penelitian ini adalah Quasi Eksperiment dengan rancangan Non Equivalent Control Group Design, dimana pada
Lebih terperincideskriptif korelation yaitu
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif korelation yaitu penelitian yang bertujuan untuk mengetahui hubungan korelasi antara variabel independent
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis atau Rancangan dan Metode Pendekatan Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif korelasional yang bertujuan untuk mengungkapkan hubungan korelatif antara variabel
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini adalah deskriptif, yaitu suatu metode penelitian yang mengarahkan untuk mendeskripsikan atau menggambarkan tentang suatu
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. adalah cross sectional yaitu suatu penelitian dengan cara pendekatan,
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Rancangan Penelitian Jenis penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah jenis penelitian Non Experimental (Nazir, 1999). Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Berdasarkan penelitian dan tujuan yang hendak dicapai, Jenis
28 BAB III METODE PENELITIAN A. JENIS DAN RANCANGAN PENELITIAN Berdasarkan penelitian dan tujuan yang hendak dicapai, Jenis penelitian ini adalah Analitik explanatori/korelasi yaitu bertujuan untuk menemukan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. variabel bebas dan terikat dengan pendekatan cross sectional yaitu studi
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Penelitian ini adalah penelitian analitik yang menjelaskan hubungan variabel bebas dan terikat dengan pendekatan cross sectional yaitu studi
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Rancangan Penelitian Rancangan penelitian ini menggunakan penelitian studi diskriptif korelasional untuk mengetahui hubungan antara variabel yang satu dengan variabel yang
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. A. Jenis/Rancangan Penelitian dan Metode Pendekatan
1 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis/Rancangan Penelitian dan Metode Pendekatan Rancangan penelitian yang digunakan adalah rancangan penelitian korelasional dengan pendekatan cross-sectional. Penelitian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Rancangan penelitian ini menggunakan studi analitik untuk mengetahui hubungan antara variabel bebas yaitu tingkat pengetahuan dan variabel terikat yaitu praktik
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. mencari hubungan antar variabel. Rancangan penelitian ini merupakan
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian analitik yang bertujuan untuk mencari hubungan antar variabel. Rancangan penelitian ini merupakan rancangan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif korelasi, dengan rancangan
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis penelitian Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif korelasi, dengan rancangan penelitian Cross Sectional yaitu dengan melakukan pengukuran variabel independent
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif korelasi dengan
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif korelasi dengan rancangan Cross Sectional yaitu dengan melakukan pengukuran variabel independen (bebas) yang
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif. Penelitian
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif. Penelitian kuantitatif yaitu penelitian tentang data yang dikumpulkan dan dinyatakan dalam
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis atau Rancangan Penelitian dan Metode Penelitian Penelitian ini menggunakan desain penelitian analisis deskriptif eksploratif, yang didalamnya menggunakan analisis distribusi
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. metode Survey Analitik, dengan pendekatan Cross Sectional. yaitu survey atau
34 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Desain Penelitian Dalam penelitian ini peneliti menggunakan desain penelitian dengan metode Survey Analitik, dengan pendekatan Cross Sectional. yaitu survey atau penelitian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
37 BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif. Desain penelitian yang digunakan adalah korelasi, karena bertujuan untuk mencari hubungan antara
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini menggunakan desain deskriptif korelatif yaitu penelitian untuk menelaah hubungan antara dua variabel pada suatu situasi atau sekelompok objek.
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif korelasi karena menjelaskan hubungan korelatif antar variabel (Nursalam, 2008). Tujuan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. adalah Deskriptif, dengan menggunakan rancangan cross sectional, yaitu
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Berdasarkan tujuan penelitian, maka penelitian yang digunakan adalah Deskriptif, dengan menggunakan rancangan cross sectional, yaitu mengukur
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. mengetahui hubungan antara variabel independen dengan variabel dependen
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian diskriptif korelasional yaitu untuk mengetahui hubungan antara variabel independen dengan variabel dependen penelitian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. digunakan adalah penelitian non eksperimental, yaitu penelitian yang
BAB III METODE PENELITIAN 4. Jenis dan Rancangan Penelitian Penelitian yang dilakukan adalah kuantitatif. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian non eksperimental, yaitu penelitian yang digunakan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Ruang Lingkup Penelitian 1. Ruang Lingkup Keilmuan Ruang lingkup keilmuan dari penelitian ini adalah ilmu kesehatan masyarakat. 2. Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. variabel dengan variabel lain yang ada pada suatu objek
72 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Metode penelitian yang digunakan yaitu kuantitatif dengan jenis desain penelitian korelasi yaitu penelitian yang dilakukan untuk melihat hubungan atau
Lebih terperinciBAB III METODA PENELITIAN
BAB III METODA PENELITIAN A. Jenis dan rancangan penelitian Penelitian yang telah dilakukan oleh peneliti merupakan penelitian dengan jenis penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode pendekatan deskriptif
Lebih terperinciBAB III METODA PENELITIAN. A. Jenis / Rancangan Penelitian dan Metode Pendekatan
BAB III METODA PENELITIAN A. Jenis / Rancangan Penelitian dan Metode Pendekatan Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif korelasi yaitu penelitian yang dilakukan untuk melihat
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Pendekatan yang digunakan adalah Cross Sectional yaitu metode
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan rancangan penelitian Jenis penelitian ini adalah analitik korelasional yang bertujuan untuk menemukan ada tidaknya hubungan diantara variabel-variabel yang diteliti.
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini menggunakan desain deskriptif korelasi yang bertujuan untuk mengungkapkan korelatif antara dua variabel, variabel independent (tingkat pendidikan,
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini merupakan jenis penelitian explanatory research yaitu suatu penelitian yang bertujuan untuk menjelaskan hubungan antara variabel-variabel melalui
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Rancangan Penelitian Rancangan penelitian merupakan hasil akhir dari suatu tahap keputusan yang dibuat oleh peneliti berhubungan dengan bagaimana diterapkan (Nursalam, 2003).
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Pendekatan penelitian yang digunakan yaitu cross-sectional yang merujuk
33 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif yaitu suatu metode penelitian yang dilakukan dengan tujuan untuk membuat gambaran atau deskripsi
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. explanatory study dengan pendekatan potong lintang (cross. simultan (dalam waktu yang bersamaan) (Notoatmodjo, 2010,
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Berdasarkan penelitian dan tujuan yang hendak dicapai, jenis penelitian ini menggunakan jenis penelitian survey analitik explanatory study dengan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Rancangan penelitian merupakan hasil akhir dari suatu tahap keputusan yang dibuat oleh peneliti berhubungan dengan bagaimana diterapkan (Nursalam, 2008).
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. kemandirian personal higiene pada anak usia 6-12 tahun di panti asuhan
37 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif analitik dengan metode penelitian yang digunakan adalah study komparatif yang bertujuan
Lebih terperinciBAB III METODA PENELITIAN
A. Jenis dan Rancangan Penelitian BAB III METODA PENELITIAN Jenis penelitian ini adalah studi korelasi yaitu penelitian yang bertujuan untuk mengungkapkan hubungan korelasi antar variabel (Nursalam, 2003).
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah deskriptif korelasi dengan menggunakan pendekatan
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Jenis penelitian ini adalah deskriptif korelasi dengan menggunakan pendekatan cross sectional yang bertujuan untuk membuat gambaran atau deskriptif tentang
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang akan digunakan adalah deskriptif korelasi yang
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang akan digunakan adalah deskriptif korelasi yang bertujuan untuk menganalisis hubungan antar variabel (Alimul, 2003). Rancangan penelitian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Rancangan penelitian yang di gunakan adalah dengan mengunakan metode
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Rancangan penelitian yang di gunakan adalah dengan mengunakan metode case control yaitu suatu penelitian (survey) analitik yang menyangkut bagaimana faktor
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah deskriptif korelasional yaitu penelitian yang
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini adalah deskriptif korelasional yaitu penelitian yang diarahkan untuk menjelaskan hubungan antara dua variabel yaitu variabel
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Jenis Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian
38 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian korelasional bertujuan untuk mendapatkan gambaran tentang hubungan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah non eksperimen dengan metode kuantitatif.
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Jenis penelitian ini adalah non eksperimen dengan metode kuantitatif. Desain penelitian yang digunakan adalah descriptive comparative dengan pendekatan cross-sectional.
Lebih terperinci