DAFTAR SALDO, PENYESUAIAN, DAN KERTAS KERJA

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "DAFTAR SALDO, PENYESUAIAN, DAN KERTAS KERJA"

Transkripsi

1 DAFTAR SALDO, PENYESUAIAN, DAN KERTAS KERJA A. Daftar Saldo Daftar saldo sebelum penyesuaian merupakan daftar saldo akunakun yang ada dalam buku besar. Sumber penyusunan daftar saldo ini berasal dari buku besar. Tujuan penyusunan daftar saldo adalah untuk mengetahui saldo masingmasing akun dan memastikan bahwa saldo penggunaan dana dan sumber pemerolehan dana sama. Kenapa disebut daftar saldo sebelum penyesuaian? Apakah ada daftar saldo setelah penyesuaian? Jawabannya: Ya, Ada. Setelah daftar saldo disusun di akhir perioda, masih akan dilakukan pengecekkan, penyesuaian, termasuk pengoreksian apabila terdapat pencatatan transaksi atau hal yang tidak sesuai. Contoh format daftar saldo yang biasa digunakan adalah sebagai berikut: Peraga 3.1. Contoh Format Daftar Saldo SALON SAHARA Daftar Saldo Sebelum Penyesuaian Per 31 Desember 2017 Nama Akun Kredit Kas Piutang Usaha Utang usaha Modal Nn Sahara Pendapatan Usaha Biaya Gaji Prive Nn Sahara , , , , , , ,00 Total , ,00 Langkahlangkah penyusunan daftar saldo sebelum penyesuaian adalah sebagai berikut: 1. Memastikan akunakun apa saja yang ada dalam buku besar; 2. Menghitung saldo (selisih sisi debet dan sisi kredit) pada tiaptiap akun dalam buku besar; 3. Mencatat tiaptiap saldo akun yang terdapat di buku besar ke dalam daftar saldo dan harus sesuai dengan ketentuan debet kreditnya, dan 4. Menghitung jumlah sisi debet dan sisi kredit, serta pastikan bahwa jumlahnya seimbang.

2 Perhatikan contoh penyusunan daftar saldo yang disusun berdasarkan buku besar pada contoh berikut ini (Sagoro, 2015). Kas (Kode: 1001) Tgl Deskripsi Tgl Deskripsi Kredit 1/8/17 Setoran modal ,00 5/8/17 Pembelian kendaraan ,00 3/8/17 Pendapatan usaha 7/8/17 Pendapatan usaha ,00 9/8/17 Pembayaran biaya utilitas ,00 11/8/17 Pembayaran biaya transportasi , ,00 13/8/17 Pendapatan dan pelunasan piutang usaha 23/8/17 Pendapatan usaha ,00 15/8/17 Prive Nn Anita , ,00 19/8/17 Pelunasan utang ,00 27/8/17 Pembayaran biaya adm dan umum 31/8/17 Pembayaran biaya gaji , ,00 Saldo ,00 Piutang Usaha (Kode: 1003) Tgl Deskripsi Tgl Deskripsi Kredit 7/8/17 Pendapatan usaha 23/8/17 Pendapatan usaha ,00 13/8/17 Pelunasan piutang , ,00 Saldo ,00 Bahan Habis Pakai (Kode: 1004) Tgl Deskripsi Tgl Deskripsi Kredit 1/8/17 Setoran modal ,00 Saldo ,00

3 Kendaraan (Kode: 1014) Tgl Deskripsi Tgl Deskripsi Kredit 5/8/17 Pembelian kendaraan ,00 Saldo ,00 Peralatan (Kode: 1018) Tgl Deskripsi Tgl Deskripsi Kredit 1/8/17 Setoran modal ,00 Saldo ,00 Utang Usaha (Kode: 2001) Tgl Deskripsi Tgl Deskripsi Kredit 19/8/17 Pelunasan utang ,00 5/8/17 Pembelian kendaraan ,00 Saldo 0 Modal Nn Anita (Kode: 3001) Tgl Deskripsi Tgl Deskripsi Kredit 25/8/17 Penggunaan jasa oleh pemilik ,00 1/8/17 Setoran modal ,00 5/8/17 Pembelian kendaraan 11/8/17 Pembayarn biaya transportasi , ,00 Saldo ,00 Pendapatan Usaha (Kode: 4001) Tgl Deskripsi Tgl Deskripsi Kredit 3/8/17 Pendapatan usaha 7/8/17 Pendapatan usaha 13/8/17 Pendapatan usaha , , ,00 23/8/17 Pendapatan ,00

4 usaha 25/8/17 Penggunaan jasa oleh pemilik ,00 Saldo ,00 Biaya Gaji (Kode: 5001) Tgl Deskripsi Tgl Deskripsi Kredit 31/8/17 Pembayaran gaji ,00 Saldo ,00 Biaya Utilitas (Kode: 5011) Tgl Deskripsi Tgl Deskripsi Kredit 9/8/17 Pembayaran biaya utilitas ,00 Saldo ,00 Biaya Administrasi dan Umum (Kode: 5012) Tgl Deskripsi Tgl Deskripsi Kredit 27/8/17 Pembayaran biaya adm dan umum ,00 Saldo ,00 Biaya Tranportasi (Kode: 5013) Tgl Deskripsi Tgl Deskripsi Kredit 11/8/17 Pembayaran biaya transportasi ,00 Saldo ,00 Prive Nn Anita (Kode: 6011) Tgl Deskripsi Tanggal Deskripsi Kredit 15/8/17 Pengambilan uang untuk pribadi 25/8/17 Penggunaan jasa oleh pemilik , ,00 Saldo ,00

5 Ketentuan urutan akun dalam daftar saldo adalah berdasarkan urutan kode akun, yaitu mulai dari aset, utang, ekuitas, pendapatan, biaya, dan pengembalian ekuitas. Berdasarkan saldo tiap akun dalam buku besar tersebut dapat disusun daftar saldo sebagai berikut. Peraga 3.2. Contoh Daftar Saldo SALON AZALEA Daftar Saldo Sebelum Penyesuaian Per 31 Agustus 2017 Nama Akun Kredit Kas Piutang Usaha Bahan Habis Pakai Kendaraan Peralatan Utang usaha Modal Nn Anita Pendapatan Usaha Biaya Gaji Biaya Utilitas Biaya Administrasi dan Umum Biaya Transportasi Prive Tn Ahmad , , , , , , , , , , , ,00 Total , ,00

6 B. Jurnal Penyesuaian Pencatatan penyesuai ini dimaksudkan agar laporan keuangan menyajikan informasi yang sesungguhnya menurut PABU. Terdapat 2 alasan, yaitu: Karena ketentuan PABU (Prinsip Akuntansi Berterima Umum); Beberapa jenis transaksi tertentu dicatat di akhir perioda saja. Karena kesalahan pencatatan; Pencatatan selama periode berjalan terdapat kesalahan yang baru diketahui pada akhir perioda (Warsono, 2010). Beberapa ketentuan PABU: Akrual (accrual), Konservatisma (conservatism), Penandingan Biaya dengan Pendapatan (matching cost with revenue), dan Analisis Biaya vs Manfaat (Cost vs. Benefit Analysis). Sebelum pembahasan mengenai penyesuaian, perhatikan beberapa hal berikut mungkin dapat membantu pemahaman awal: (1) Aset apabila digunakan untuk operasional perusahaan akan menjadi biaya; (2) Biaya yang telah dibayar namun belum dimanfaatkan/ digunakan/ dinikmati masih merupakan aset (lancar); (3) Jika kita (perusahaan) menggunakan/ menikmati/ memanfaatkan sesuatu maka kita harus membayar (biaya); dan (4) Kita mengakui adanya pendapatan setelah melakukan usaha (pekerjaan). Akrual Dalam akuntansi menggunakan basis akrual terutama dalam hal pengakuan biaya dan pendapatan. Hal ini berdampak munculnya dua peristiwa yaitu: a. Penerimaan dan pembayaran kas di muka, b. Penerimaan dan pembayaran kas di belakang. Contoh (diadopsi dan dimodifikasi dari Warsono, 2009) Akrual Pembayaran Kas Di muka (Pengakuan Biaya) 1 Oktober 2017 menyewa gedung Rp ,00 untuk satu tahun biaya sewa dibayar di muka (01 Okt 2017). 01 Okt Des Sept 2018 Biaya sewa gedung 2017: (3/12) X Rp ,00 = Rp ,00 Biaya sewa gedung 2018: (9/12) X Rp ,00 = Rp ,00 Akrual Pembayaran Kas di muka (Pengakuan Biaya)

7 Jurnal Reguler: 01/10 Sewa gedung dibayar di muka (D) Rp ,00 Kas (K) Rp ,00 (Pembayaran di muka biaya sewa gedung) Jurnal Penyesuaian: 31/12 Biaya sewa gedung (D) Rp ,00 Sewa gedung dibayar di muka (K) Rp ,00 (Pencatatan biaya sewa gedung untuk 3 bulan) Jika pencatatan yang dilakukan seperti ini: Jurnal Reguler: 01/10 Biaya sewa gedung (D) Rp ,00 Kas (K) Rp ,00 (Pembayaran di muka biaya sewa gedung dicatat sebagai biaya sewa) Maka Jurnal Penyesuaian: 31/12 Sewa gedung dibayar di muka (D) Rp ,00 Biaya sewa gedung (K) Rp ,00 (Pencatatan sewa gedung dibayar di muka untuk 9 bulan) Akrual Penerimaan Kas Dimuka (Pengakuan Pendapatan) 1 Desember 2017 diterima pembayaran di muka untuk sewa mesin Rp ,00 selama 4 bulan (01 Des 2017 s/d 31 Maret 2018). 01 Des Des Mar 2018 Pendapatan sewa mesin 2017: (1/4) X Rp ,00 = Rp ,00 Pendapatan sewa mesin 2018: (3/4) X Rp ,00 = Rp ,00 Akrual Penerimaan Kas Dimuka (Pengakuan Pendapatan) Jurnal Reguler: 01/12 Kas (D) Rp ,00 Sewa mesin diterima di muka (K) Rp ,00 (Penerimaan dimuka pendapatan sewa mesin)

8 Jurnal Penyesuaian: 31/12 Sewa mesin diterima di muka (D) Rp ,00 Pendapatan sewa mesin (K) (Pencatatan pendapatan sewa mesin untuk 1 bulan) Rp ,00 Jika pencatatan yang dilakukan seperti ini: Jurnal Reguler: 01/12 Kas (D) Rp ,00 Pendapatan sewa mesin (K) Rp ,00 (Penerimaan di muka pendapatan sewa mesin dicatat sebagai pendapatan sewa) Maka Jurnal Penyesuaian: 31/12 Pendapatan sewa mesin (D) Rp ,00 Sewa mesin diterima di muka (K) Rp ,00 (Pencatatan pendapatan sewa mesin diterima di muka untuk 3 bulan) Konservatisma Prinsip konservatisma lazimnya diterjemahkan sebagai prinsip kehatihatian.... Akuntansi akan segera mengakui biaya atau rugi yang kemungkinan besar terjadi... (Suwardjono, 1989) Contoh Diketahui pada tanggal 31 Desember 2017 ditetapkan bahwa dari saldo piutang Rp ,00 diperkirakan terdapat piutang yang tidak tertagih 5%. Berdasarkan informasi tersebut maka Biaya Kerugian Piutang Tak Tertagih yaitu: (5%) X Rp ,00 = Rp ,00* Jurnal Penyesuaian (2017): 31/12 Biaya Kerugian piutang tak tertagih (D) Rp ,00 Cadangan kerugian piutang tak tertagih (K) Rp ,00 (Pencatatan biaya kerugian dari piutang tak tertagih) * Di dalam dunia bisnis merupakan sebuah kelaziman terdapat sebagian kecil pelanggan yang pada akhirnya tidak mampu melunasi utangnya.

9 Penandingan Biaya dengan Pendapatan Pendapatan diperoleh perusahaan tentunya dengan mengeluarkan biayabiaya. Pengakuan terhadap biaya ini harus berada pada perioda yang sama dengan terjadinya pendapatan. Contoh dari penandingan pendapatan dan biaya adalah pengakuan penyusutan aset tetap berwujud yang digunakan oleh perusahaan untuk kegiatan dalam rangka memperoleh pendapatan. Biaya terkait dengan penggunaan aset tetap berwujud disebut dengan biaya penyusutan. Contoh Tanggal 1 Januari 2017 Salon Cinta membeli bangunan yang akan digunakan untuk usaha senilai Rp ,00 dan memiliki umur ekonomis (umur bangunan tersebut dapat digunakan untuk usaha) selama 10 tahun. Pada akhir tahun ke sepuluh diperkirakan bangunan tersebut laku dijual Rp ,00. Penyusutan = (Nilai PerolehanNilai Residu)/Umur Ekonomis Biaya Penyusutan Bangunan per tahun: (Rp ,00Rp ,00)/10 = Rp ,00 Jurnal Penyesuaian (2017): 31/12 Biaya penyusutan bangunan 2012 (D) Rp ,00* Akumulasi penyusutan bangunan (K) Rp ,00 (Pencatatan biaya penyusutan bangunan tahun 2012) *Biaya penyusutan untuk setiap tahun sama sehingga jurnal yang dibuat setiap tahun sama. Namun dalam praktiknya, penyusutan aset di tiap perusahaan dapat berbeda, tergantung pada metoda penyusutan yang digunakan. Analisis biaya dan manfaat Pencatatan akuntansi dilakukan sepanjang manfaat yang diperoleh lebih besar dibanding biaya yang harus ditanggung. Transaksi tertentu dianggap tidak praktis jika dicatat setiap terjadi transaksi tersebut: (1) karena transaksi tersebut sangat sering terjadi, dan, (2) transaksi tersebut terjadi di dalam (internal) perusahaan sehingga dapat dikendalikan oleh perusahaan. Contoh 31 Desember 2017 penghitungan fisik menunjukkan saldo perlengkapan (bahan habis pakai) sebesar Rp ,00. Saldo akun perlengkapan di neraca saldo adalah sebesar Rp ,00. Biaya Perlengkapan 2017: Rp ,00 Rp ,00 = Rp ,00

10 Jurnal Penyesuaian (2017): 31/12 Biaya perlengkapan (D) Rp ,00 Perlengkapan (K) Rp ,00 (Pencatatan biaya perlengkapan) Pencatatan Penyesuai karena Kesalahan Pencatatan Pencatatan dilakukan hanya jika terjadi kesalahan penjurnalan yang baru diketahui pada akhir perioda. Jenisjenis kesalahan ini adalah sebagai berikut: lupa pencatatan, salah penulisan nilai rupiah, salah akun, atau kombinasi kesalahan. Perhatikan contoh berikut! Lupa Pencatatan 31 Desember 2017 diketahui transaksi pembelian perlengkapan Rp ,00 tertanggal 7 Desember 2017 belum dicatat. Jurnal Koreksi : 31/12 Perlengkapan (D) Rp ,00 Kas (K) Rp ,00 (Jurnal koreksi karena lupa pencatatan) Salah Penulisan Nilai Rupiah 31 Desember 2017 diketahui transaksi pembelian kredit komputer Rp ,00 tertanggal 12 Desember 2017 ditulis sebesar Rp ,00. Jurnal Regular (Salah): 12/12 Peralatan kantor (D) Rp ,00 Utang usaha (K) Rp ,00 (Pembelian kredit komputer) Jurnal Koreksi: 31/12 Utang usaha (D) Rp ,00 Peralatan kantor (K) Rp ,00 (Koreksi karena salah penulisan nilai rupiah (Kelebihan)

11 Salah Akun 31 Desember 2017 diketahui transaksi penerimaan pendapatan tunai Rp ,00 tertanggal 20 Desember 2017 dicatat sebagai pelunasan piutang oleh pelanggan sebesar Rp ,00. Salah Akun Pencatatan Alternatif 1 Jurnal Regular (Salah): 20/12 Kas (D) Rp ,00 Piutang usaha (K) Rp ,00 (Pelunasan piutang) Jurnal Koreksi: 31/12 Piutang usaha (D) Rp ,00 Kas (K) Rp ,00 (Pembatalan pencatatan yang salah) 31/12 Kas (D) Rp ,00 Pendapatan usaha (K) Rp ,00 (Pencatatan secara benar transaksi penerimaan pendapatan) Salah Akun Pencatatan Alternatif 2 Jurnal Regular (Salah): 20/12 Kas (D) Rp ,00 Piutang usaha (K) Rp ,00 (Pelunasan piutang) Jurnal Koreksi: 31/12 Piutang usaha (D) Rp ,00 Pendapatan usaha (K) Rp ,00 (Koreksi kesalahan akun)

12 Kombinasi Kesalahan 31 Desember 2017 diketahui transaksi penerimaan pendapatan tunai Rp ,00 tertanggal 20 Desember 2017 dicatat sebagai pelunasan piutang oleh pelanggan sebesar Rp ,00. Kombinasi Kesalahan Pencatatan Alternatif 1 Jurnal Regular (Salah): 20/12 Kas (D) Rp ,00 Piutang usaha (K) Rp ,00 (Pelunasan piutang) Jurnal Koreksi: 31/12 Piutang usaha (D) Rp ,00 Kas (K) Rp ,00 (Pembatalan pencatatan yang salah) 31/12 Kas (D) Rp ,00 Pendapatan usaha (K) Rp ,00 (Pencatatan transaksi dengan benar) Kombinasi Kesalahan Pencatatan Alternatif 2 Jurnal Regular (Salah): 20/12 Kas (D) Rp ,00 Piutang usaha (K) Rp ,00 (Pelunasan piutang) Jurnal Koreksi: 31/12 Piutang usaha (D) Rp ,00 Kas (K) Rp ,00 Pendapatan usaha (K) Rp ,00 (Koreksi atas kesalahan kombinasi)

13 Contoh komprehensif Berikut ini adalah daftar saldo sebelum penyesuaian Bengkel Angkasa Jaya per tanggal 31 Desember Nama Akun BENGKEL ANGKASA JAYA Daftar Saldo Sebelum Penyesuaian Per 31 Desember 2017 Saldo Kredit Kas Piutang usaha Perlengkapan (Bahan Habis Pakai) Sewa dibayar di muka Kendaraan Akumulasi penyusutan kendaraan Utang usaha Pendapatan diterima di muka Modal pemilik Prive pemilik Pendapatan usaha Biaya gaji Biaya utilitas Total

14 Informasi penyesuaian: a. Setelah dilakukan penghitungan fisik, perlengkapan yang tersisa sebesar Rp b. Sewa dibayar di muka yang telah menjadi biaya sebesar Rp c. Penyusutan kendaraan sebesar 5%. d. Gaji yang masih harus dibayar sebesar Rp e. Ditaksir sebesar 1% piutang usaha tidak dapat ditagih. f. Pendapatan diterima di muka yang telah menjadi pendapatan Rp g. Pendapatan yang masih akan diterima sebesar Rp Diminta: 1. Buatlah jurnal penyesuian! 2. Susunlah daftar saldo setelah penyesuaian! Jurnal penyesuaian Tanggal Nama Akun dan Deskripsi Transaksi 31 Des (a) 31 Des (b) 31 Des (c) 31 Des (d) 31 Des (e) 31 Des (f) 31 Des (g) Biaya perlengkapan Perlengkapan (pencatatan biaya perlengkapan) Biaya sewa Sewa dibayar di muka (pencatatan sewa dibayar di muka yang telah menjadi biaya) Biaya penyusutan kendaraan Akumulasi penyusutan kendaraan (pencatatan biaya penyusutan kendaraan) Biaya gaji Utang gaji (pencatatan biaya gaji yang masih harus dibayar) Kerugian piutang tak tertagih Cadangan kerugian piutang tak tertagih (pencatatan kerugian piutang tak tertagih) Pendapatan diterima di muka Pendapatan usaha (pencatatan pendapatan diterima di muka yang berubah menjadi pendapatan) Pendapatan yang masih akan diterima Pendapatan usaha (pencatatan pendapatan yang masih akan diterima) , , , , , , ,00 Kredit , , , , , , ,00

15 Perhitungan daftar saldo setelah penyesuaian (DSSP) Daftar saldo setelah penyesuaian dapat dihitung menggunakan bantuan kertas kerja (neraca lajur). Agar lebih paham, perhatikan penggunaan neraca lajur (sebagian) berikut ini! Bengkel Angkasa Jaya Neraca Lajur Per 31 Desember 2017 Nama Akun Daftar Saldo Penyesuaian DSSP* Kredit Kredit Kredit Kas Piutang usaha Perlengkapan a Sewa dibayar di muka b Kendaraan Akm. penyusutan kendaraan c Utang usaha Pendapatan diterima di muka f Modal pemilik Prive pemilik Pendapatan usaha f g Biaya gaji d Biaya utilitas Biaya perlengkapan a Biaya sewa b Biaya peny. Kendaraan c Utang gaji d Kerugian piutang e Cadangan kerugian piutang Pdptn yg masih akan diterima e g Total

16 Dari perhitungan tersebut, dapat diketahui bahwa daftar saldo setelah penyesuaian berbeda dengan daftar saldo sebelum penyesuaian. Namun, dilihat dari keseimbangan nilai moneter antara sisi debet dan kredit tetap sama. Daftar saldo setelah penyesuaian inilah yang akan dijadikan dasar untuk menyusun laporan keuangan. Agar lebih mudah, sebelum menyusun laporan keuangan, akan dikenalkan terlebih dahulu pemanfaatan neraca lajur atau kertas kerja. Perhatikan kertas kerja berikut, yang merupakan lanjutan dari kertas kerja di atas. Dalam kertas kerja lanjutan ini (dalam bukubuku akuntansi dikenal sebagai neraca lajur 10 kolom) akunakun yang terdapat di kolom DSSP akan kita pindahkan ke kolom laba rugi atau neraca sesuai dengan keberadaan akun tersebut dalam laporan keuangan. Akunakun nominal (sementara) akan kita masukkan ke dalam kolom laba rugi, sedangkan akunakun riil (permanen) akan kita masukkan ke dalam kolom neraca.

17 Bengkel Angkasa Jaya Neraca Lajur Per 31 Desember 2017 Nama Akun DSSP Laba Rugi Neraca Kredit Kredit Kas Piutang usaha Perlengkapan Sewa dibayar di muka Kendaraan Akm. penyusutan kendaraan Kredit Utang usaha Pendapatan diterima di muka Modal pemilik Prive pemilik Pendapatan usaha Biaya gaji Biaya utilitas Biaya perlengkapan Biaya sewa Biaya peny. Kendaraan Utang gaji Kerugian piutang Cadangan kerugian piutang Pdptn yg masih akan diterima Total Laba (Rugi)* Total

18 Laba (rugi) dihitung berdasarkan selisih antara pendapatan dan biaya. Jika pendapatan lebih besar daripada biaya, maka perusahaan memperoleh laba. Begitu pula sebaliknya. Besarnya laba (rugi) ini harus seimbang dengan selisih antara sisi debet dan kredit di kolom neraca. (Catatan: Jika rugi, nilai moneter pada kolom laba rugi terletak di kredit, sedangkan di kolom neraca di debet). Walaupun dari kertas kerja tersebut, kita sudah dapat mengetahui besarnya laba atau rugi perusahaan, kita tidak boleh mengambil kesimpulan bahwa kolom laba rugi dan neraca yang ada dalam kertas kerja sudah benarbenar menggambarkan laporan keuangan yang sesungguhnya. Gambaran kertas kerja (neraca lajur) secara utuh dapat Anda perhatikan pada peraga berikut ini.

19 Bengkel Angkasa Jaya Neraca Lajur Per 31 Desember 2017 Nama Akun Daftar Saldo Penyesuaian DSSP* Laba Rugi Neraca Kredit Kas Piutang usaha Perlengkapan a Sewa dibayar di muka b Kendaraan Kredit Akm. penyusutan kendaraan c Utang usaha Pendapatan diterima di muka f Modal pemilik Prive pemilik Pendapatan usaha f g Kredit Kredit Biaya gaji d Biaya utilitas Biaya perlengkapan a Biaya sewa b Biaya peny. Kendaraan c Utang gaji d Kerugian piutang e Cadangan kerugian piutang e Pdptn yg masih akan diterima g Total Laba (Rugi)* Total Kredit

PEMINDAHBUKUAN A. Pengertian Pemindahbkukuan buku besar jurnal tanggal transaksi deskripsi singkat nilai moneter posisi debet kredit dua

PEMINDAHBUKUAN A. Pengertian Pemindahbkukuan buku besar jurnal tanggal transaksi deskripsi singkat nilai moneter posisi debet kredit dua PEMINDAHBUKUAN A. Pengertian Pemindahbkukuan Setelah kita dapat menjurnal, langkah selanjutnya yaitu menyusun buku besar tiaptiap akun atau yang disebut dengan posting atau pemindahbukuan. Kegiatan ini

Lebih terperinci

BAB 10 PENCATATAN JURNAL PENYESUAIAN. Asgard Chapter

BAB 10 PENCATATAN JURNAL PENYESUAIAN.  Asgard Chapter BAB 10 PENCATATAN JURNAL PENYESUAIAN Asgard Chapter 2008 www.cherrycorner.com PENCATATAN JURNAL PENYESUAIAN Jurnal penyesuaian dibuat untuk mencatat beberapa transaksi yang sengaja dilakukan pada akhir

Lebih terperinci

BAB 13 PENCATATAN JURNAL PENUTUP. Asgard Chapter

BAB 13 PENCATATAN JURNAL PENUTUP.  Asgard Chapter BAB 13 PENCATATAN JURNAL PENUTUP Asgard Chapter 2008 www.cherrycorner.com PENCATATAN JURNAL PENUTUP Setelah laporan laba/rugi dibuat maka kita menutup akun-akun nominal ke akun Ikhtisar laba/rugi (selanjutnya

Lebih terperinci

BAB 11 PEMBUATAN NERACA SALDO SETELAH JURNAL PENYESUAIAN. Asgard Chapter

BAB 11 PEMBUATAN NERACA SALDO SETELAH JURNAL PENYESUAIAN.  Asgard Chapter BAB 11 PEMBUATAN SETELAH JURNAL PENYESUAIAN Asgard Chapter 2008 www.cherrycorner.com PEMBUATAN SETELAH JURNAL PENYESUAIAN Setelah pencatatan jurnal penyesuaian maka dibuat neraca saldo setelah jurnal penyesuaian.

Lebih terperinci

TUGAS LABORATORIUM PENGANTAR AKUNTANSI

TUGAS LABORATORIUM PENGANTAR AKUNTANSI UNIVERSITAS TERBUKA 2012.1 TUGAS LABORATORIUM PENGANTAR AKUNTANSI EKSI4101 MUHAMAD YUSUF 018303549 Persamaan Akuntansi, Jurnal Umum, Buku Besar, Neraca, Neraca Lajur, Lap R/L, Lap Perubahan Ekuitas, Neraca

Lebih terperinci

BAB 11 MATEMATIKA LAPORAN KEUANGAN

BAB 11 MATEMATIKA LAPORAN KEUANGAN BAB 11 MATEMATIKA LAPORAN KEUANGAN A. Ragam Laporan Keuangan Akuntansi menyajikan berbagai jenis informasi keuangan, diantaranya adalah laporan keuangan (financial statements). Terdapat empat macam laporan

Lebih terperinci

BAB 14 PEMBUATAN LAPORAN PERUBAHAN MODAL, NERACA, & LAPORAN ARUS KAS. Asgard Chapter

BAB 14 PEMBUATAN LAPORAN PERUBAHAN MODAL, NERACA, & LAPORAN ARUS KAS.  Asgard Chapter BAB 14 PEMBUATAN LAPORAN PERUBAHAN MODAL, NERACA, & LAPORAN ARUS KAS Asgard Chapter 2008 www.cherrycorner.com PEMBUATAN LAPORAN PERUBAHAN MODAL, NERACA, DAN LAPORAN ARUS KAS Disamping laporan laba/rugi,

Lebih terperinci

JAWABAN AKUNTANSI BISNIS PENGANTAR 1

JAWABAN AKUNTANSI BISNIS PENGANTAR 1 JAWABAN AKUNTANSI BISNIS PENGANTAR 1 SIKLUS PADA AKHIR PERIODE: PENYIAPAN LAPORAN KEUANGAN JAWABAN SOAL 1 Besarnya laba/rugi PT IBADAH untuk periode yang berakhir tanggal 31 Desember 2012 adalah: Penghasilan

Lebih terperinci

Siklus Akuntansi Jasa-Gitosmangi

Siklus Akuntansi Jasa-Gitosmangi Siklus Akuntansi JasaGitosmangi E. JURNAL PENYESUAIAN Jurnal penyesuaian dibuat pada akhir periode akuntansi setelah penyusunan Neraca Saldo dan sebelum penyusunan kertas kerja (worksheet). Jurnal penyesuaian

Lebih terperinci

PERTEMUAN III: LAPORAN KEUANGAN DAN SIKLUS AKUNTANSI. Tujuan Pembelajaran:

PERTEMUAN III: LAPORAN KEUANGAN DAN SIKLUS AKUNTANSI. Tujuan Pembelajaran: PERTEMUAN III: LAPORAN KEUANGAN DAN SIKLUS AKUNTANSI Tujuan Pembelajaran: 1. Peserta memahami tentang konsep dasar persamaan akuntansi 2. Peserta memahami tentang siklus akuntansi 3. Peserta dapat melakukan

Lebih terperinci

PENUTUPAN BUKU dan JURNAL PEMBALIK

PENUTUPAN BUKU dan JURNAL PEMBALIK PENUTUPAN BUKU dan JURNAL PEMBALIK A. Menjelaskan Kegunaan Jurnal Akun riil (real account) merupakan akun-akun neraca Setelah jurnal penyesuaian diposting ke buku besar, maka data dalam akun buku besar

Lebih terperinci

SIKLUS AKUNTANSI PERUSAHAAN JASA

SIKLUS AKUNTANSI PERUSAHAAN JASA SIKLUS AKUNTANSI PERUSAHAAN JASA Siklus Akuntansi Transaksi Bukti Transaksi Jurnal Buku Besar Laporan Keuangan Posting Salah satu aktivitas di dalam siklus akuntansi yang cukup menyita waktu dan tenaga

Lebih terperinci

BAB 8 NERACA LAJUR. A. Pengertian dan Kegunaan Neraca Lajur

BAB 8 NERACA LAJUR. A. Pengertian dan Kegunaan Neraca Lajur BAB 8 NERACA LAJUR A. Pengertian dan Kegunaan Neraca Lajur Neraca lajur merupakan kertas kerja bantu penyusunan laporan keuangan dan bukan merupakan laporan keuangan Neraca lajur disebut juga kertas kerja

Lebih terperinci

Langkah-langkah pembuatan jurnal penutup adalah sebagai berikut :

Langkah-langkah pembuatan jurnal penutup adalah sebagai berikut : JURNAL PENUTUP Pada akhir periode setelah selesai menyusun laporan keuangan, maka kita mempersiapkan akunakun yang akan dibawa ke awal periode akuntansi berikutnya, yaitu akunakun Harta, Utang dan Modal.

Lebih terperinci

BAB 3 NERACA SALDO. A. Pengertian dan Kegunaan Neraca Saldo Perusahaan Dagang

BAB 3 NERACA SALDO. A. Pengertian dan Kegunaan Neraca Saldo Perusahaan Dagang BAB 3 NERACA SALDO A. Pengertian dan Kegunaan Neraca Saldo Perusahaan Dagang Neraca saldo adalah daftar kumpulan saldo-saldo akunakun yang ada di buku besar Neraca saldo berguna untuk meringkas akun-akun

Lebih terperinci

BAB 13 PENCATATAN PENUTUP DAN AKUN IKHTISAR LABA/RUGI

BAB 13 PENCATATAN PENUTUP DAN AKUN IKHTISAR LABA/RUGI BAB 13 PENCATATAN PENUTUP DAN AKUN IKHTISAR LABA/RUGI A. Akun Sementara dan Pencatatan Penutup Setelah penghitungan laba/rugi, akun-akun penghasilan, biaya, dan pengambilan pemillik dipindahkan ke ekuitas.

Lebih terperinci

Materi: 7, 8 & 10 PROSES/SIKLUS AKUNTANSI PERUSAHAAN JASA

Materi: 7, 8 & 10 PROSES/SIKLUS AKUNTANSI PERUSAHAAN JASA Materi: 7, 8 & 10 PROSES/SIKLUS AKUNTANSI PERUSAHAAN JASA AGENDA Pengantar Matching Concept Jurnal Penyesuaian Neraca Lajur Jurnal Penutup Daftar Bacaan Materi 7,8 & 10- PA I 2 PENGANTAR Materi 7,8 & 10-

Lebih terperinci

PERTEMUAN KE-5 LAPORAN KEUANGAN UMKM

PERTEMUAN KE-5 LAPORAN KEUANGAN UMKM PERTEMUAN KE-5 LAPORAN KEUANGAN UMKM Endra Murti Sagoro 1 TUJUAN PEMBELAJARAN 1. Mahasiswa dapat memahami dan mengerjakan laporan laba rugi. 2. Mahasiswa dapat memahami dan mengerjakan laporan perubahan

Lebih terperinci

BAB 10 PENUTUPAN BUKU DAN JURNAL PEMBALIK

BAB 10 PENUTUPAN BUKU DAN JURNAL PEMBALIK BAB 10 PENUTUPAN BUKU DAN JURNAL PEMBALIK A. Menjelaskan Kegunaan Jurnal Penutup Akun riil (real account) merupakan akun-akun neraca Setelah jurnal penyesuaian diposting ke buku besar, maka data dalam

Lebih terperinci

Siklus Akuntansi. Transaksi Bukti. Pencatatan dalam Buku Harian (Jurnal) Pencatatan ke Buku Besar. Neraca Lajur & Jurnal Penyesuaian.

Siklus Akuntansi. Transaksi Bukti. Pencatatan dalam Buku Harian (Jurnal) Pencatatan ke Buku Besar. Neraca Lajur & Jurnal Penyesuaian. PENYESUAIAN Siklus Akuntansi Transaksi Bukti Pencatatan dalam Buku Harian (Jurnal) Pencatatan ke Buku Besar Neraca Lajur & Jurnal Penyesuaian Jurnal Penutup Neraca Saldo setelah penutupan Laporan Keuangan

Lebih terperinci

Berikut transaksi yang terjadi pada perusahaan jasa : "Penelitian Linda Sukamto" Tahun 2015 Tgl Transaksi Jumlah

Berikut transaksi yang terjadi pada perusahaan jasa : Penelitian Linda Sukamto Tahun 2015 Tgl Transaksi Jumlah Berikut transaksi yang terjadi pada perusahaan jasa : "Penelitian Linda Sukamto" Tahun 2015 Tgl Transaksi Jumlah 1/8 Linda menyerahkan setoran modal berupa uang tunai Rp. 50,000,000 5/8 Membeli bangunan

Lebih terperinci

BAB 7 PENYESUAIAN DAN KOREKSI AKUN

BAB 7 PENYESUAIAN DAN KOREKSI AKUN BAB 7 PENYESUAIAN DAN KOREKSI AKUN A. Kebutuhan Penyesuaian Penentuan besarnya pendapatan dan beban yang harus dilaporkan pada akhir periode akuntansi bisa mengalami kesulitan. Hal ini disebabkan para

Lebih terperinci

PENYESUAIAN dan KOREKSI AKUN

PENYESUAIAN dan KOREKSI AKUN PENYESUAIAN dan KOREKSI AKUN A. Kebutuhan Penyesuaian Penentuan besarnya pendapatan dan beban yang harus dilaporkan pada akhir periode akuntansi bisa mengalami kesulitan. Hal ini disebabkan para akuntan

Lebih terperinci

Atau kertas berkolom yang digunakan sebagai kertas kerja dalam penyusunan laporan keuangan.

Atau kertas berkolom yang digunakan sebagai kertas kerja dalam penyusunan laporan keuangan. NERACA LAJUR Neraca Lajur (worksheet) adalah kertas kerja (working paper) yang bisa digunakan akuntan untuk mengikhtisarkan ayat jurnal penyesuaian dan saldo akun untuk penyesuaian laporan keuangan. Atau

Lebih terperinci

BAB 9 LAPORAN KEUANGAN

BAB 9 LAPORAN KEUANGAN BAB 9 LAPORAN KEUANGAN A. Jenis-Jenis Laporan Keuangan Pada bab 8 sudah dijelaskan bahwa neraca lajur merupakan alat bantu untuk memudahkan dalam membuat laporan keuangan yang meliputi: 1. Laporan laba

Lebih terperinci

BAB 7 PEMBUATAN DAFTAR SALDO PERCOBAAN

BAB 7 PEMBUATAN DAFTAR SALDO PERCOBAAN BAB 7 PEMBUATAN DAFTAR SALDO PERCOBAAN A. Penghitungan Saldo Akun Akuntansi menyajikan informasi keuangan yang terdiri dari saldo (balance) tiap akun. Penghitungan saldo sepenuhnya berdasar pada ketentuan

Lebih terperinci

ANALISIS TRANSAKSI DAN PENCATATAN AKUNTANSI UMKM* Oleh: Endra Murti Sagoro

ANALISIS TRANSAKSI DAN PENCATATAN AKUNTANSI UMKM* Oleh: Endra Murti Sagoro 1 ANALISIS TRANSAKSI DAN PENCATATAN AKUNTANSI UMKM* Oleh: Endra Murti Sagoro endra_ms@uny.ac.id *Makalah ini disampaikan dalam program Pengabdian Kepada Masyarakat Pelatihan Akuntansi UMKM bagi UMKM Dekranas

Lebih terperinci

BAB 8 PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN & NERACA LAJUR. Asgard Chapter

BAB 8 PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN & NERACA LAJUR.  Asgard Chapter BAB 8 PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN & NERACA LAJUR Asgard Chapter 2008 www.cherrycorner.com PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN & NERACA LAJUR Pada akhir periode, perusahaan menyusun laporan keuangan. Alat bantu

Lebih terperinci

IV. PENYESUAIAN. Universitas Gadjah Mada

IV. PENYESUAIAN. Universitas Gadjah Mada IV. PENYESUAIAN mencatat (menjurnal dan mengakunkan) data-data transaksi akhir tahun sehingga jumlah yang terdapat dalam tiap rekening sesuai dengan kenyataannya. Manfaat penyesuaian: 1. Kepraktisan Jika

Lebih terperinci

BAB 6 NERACA SALDO. A. PENGERTIAN DAN KEGUNAAN NERACA SALDO

BAB 6 NERACA SALDO. A. PENGERTIAN DAN KEGUNAAN NERACA SALDO BAB 6 NERACA SALDO. A. PENGERTIAN DAN KEGUNAAN NERACA SALDO BAB 6 NERACA SALDO A. Pengertian dan Kegunaan Neraca Saldo Setelah proses transaksi dipindahkan dari buku harian ke akun-akun yang bersangkutan

Lebih terperinci

Sumber pencatatan kertas kerja adalah dari neraca saldo dan jurnal penyesuaian. Kedua sumber ini sekaligus akan terlihat pada bagian kertas kerja.

Sumber pencatatan kertas kerja adalah dari neraca saldo dan jurnal penyesuaian. Kedua sumber ini sekaligus akan terlihat pada bagian kertas kerja. Siklus tansi Jasa F. (Worksheet) Kertas Kerja (Workseet) atau sering pula disebut neraca lajur adalah suatu daftar berkolomkolom (berlajurlajur) yang direncanakan secara khusus untuk menghimpun semua data

Lebih terperinci

Pertemuan II 9/18/2012. Persamaan Dasar Akuntansi. Persamaan Dasar Akuntansi. Persamaan Dasar Akuntansi. Status awal: A = U + M

Pertemuan II 9/18/2012. Persamaan Dasar Akuntansi. Persamaan Dasar Akuntansi. Persamaan Dasar Akuntansi. Status awal: A = U + M Persamaan Dasar Pertemuan II Kreditor (/) Perusahaan Investor () Persamaan Dasar Persamaan Dasar Dengan Sistem Sederhana: Status awal: A U M Selama perioda: A U M Status akhir: A U M Dengan Sistem Pemisahan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. DEFINISI AKUNTANSI Definisi akuntansi dapat dilihat dari 2 (dua) sudut pandang yaitu:

BAB I PENDAHULUAN. A. DEFINISI AKUNTANSI Definisi akuntansi dapat dilihat dari 2 (dua) sudut pandang yaitu: BAB I PENDAHULUAN A. DEFINISI AKUNTANSI Definisi akuntansi dapat dilihat dari 2 (dua) sudut pandang yaitu: 1. Fungsi dan Kegunaan Akuntansi merupakan aktivitas jasa yang berfungsi memberikan informasi

Lebih terperinci

5 BAB PENCATATAN AYAT JURNAL PENYESUAIAN PERUSAHAAN DAGANG

5 BAB PENCATATAN AYAT JURNAL PENYESUAIAN PERUSAHAAN DAGANG 5 BAB PENCATATAN AYAT JURNAL PENYESUAIAN PERUSAHAAN DAGANG PETA KONSEP Jurnal penyesuaian terdiri dari Persediaan Beban yang masih harus dibayar Pendapatan yang masih harus diterima Beban diterima di muka

Lebih terperinci

Nama Akun: Kas No. Akun: 111

Nama Akun: Kas No. Akun: 111 Kompetensi Dasar 5.6 Membuat ikhtisar siklus tansi perusahaan jasa 1. Menyusun neraca saldo berdasarkan saldo dalam buku besar. Neraca saldo adalah suatu dokumen yang berisi saldo-saldo buku besar. Tujuan

Lebih terperinci

Biro Jasa SATRIA selama bulan Januari melakukan transaksi sebagai berikut: 2 Jan Dibayar sewa ruko untuk usaha sebesar Rp ,00 selama 2 bulan

Biro Jasa SATRIA selama bulan Januari melakukan transaksi sebagai berikut: 2 Jan Dibayar sewa ruko untuk usaha sebesar Rp ,00 selama 2 bulan Biro Jasa SATRIA selama bulan Januari melakukan transaksi sebagai berikut: 1 Jan Pemilik menyerahkan uang tunai Rp500.000,00 dan peralatan senilai Rp750.000,00 sebagai modal awal 2 Jan Dibayar sewa ruko

Lebih terperinci

A. Mengenal Transaksi pada Perusahaan Dagang

A. Mengenal Transaksi pada Perusahaan Dagang A. Mengenal Transaksi pada Perusahaan Dagang A. Pilihan Ganda 1. Jawaban: d Perusahaan dagang merupakan bentuk usaha yang kegiatan utamanya membeli barang dagang untuk dijual kembali kepada masyarakat.

Lebih terperinci

BAB 3 AKUN (REKENING) DAN PENGGUNAANNYA

BAB 3 AKUN (REKENING) DAN PENGGUNAANNYA BAB 3 AKUN (REKENING) DAN PENGGUNAANNYA Dalam bab 2 telah dijelaskan bagaimana kita menganalisis transaksi bisnis dan pengaruhnya ke dalam persamaan dasar akuntansi yang disajikan dalam bentuk tabel, sebagaimana

Lebih terperinci

AKUN suatu alat untuk mencatat transaksi transaksi keuangan yang bersangkutan dengan aset, kewajiban, modal, pendapatan & beban.

AKUN suatu alat untuk mencatat transaksi transaksi keuangan yang bersangkutan dengan aset, kewajiban, modal, pendapatan & beban. AKUN suatu alat untuk mencatat transaksi transaksi keuangan yang bersangkutan dengan aset, kewajiban, modal, pendapatan & beban. Tujuan pemakaian akun mencatat data yang akan menjadi dasar penyusunan laporan-laporan

Lebih terperinci

BAB 3 PENGAKUNAN & PENGKODEAN. Asgard Chapter

BAB 3 PENGAKUNAN & PENGKODEAN.  Asgard Chapter BAB 3 PENGAKUNAN & PENGKODEAN Asgard Chapter 2008 www.cherrycorner.com PENGAKUNAN DAN PENGKODEAN Akuntansi mengolah dan menyajikan informasi keuangan dalam bentuk akun-akun (accounts). Di bab ini kita

Lebih terperinci

BAB 6 NERACA SALDO. A. Pengertian dan Kegunaan Neraca Saldo

BAB 6 NERACA SALDO. A. Pengertian dan Kegunaan Neraca Saldo BAB 6 NERACA SALDO A. Pengertian dan Kegunaan Neraca adalah selisih antara jumlah sisi debit dengan jumlah sisi kredit dari suatu akun buku besar. Setelah proses transaksi dipindahkan dari buku harian

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PENANDINGAN DAN PROSES PENYESUAIAN

BAB IV KONSEP PENANDINGAN DAN PROSES PENYESUAIAN BAB IV KONSEP PENANDINGAN DAN PROSES PENYESUAIAN Ad.3) Pendapatan pendapatan yang sudah diterima namun belum sepenuhnya menjadi pendapatan periodik (unearned revenues / deffered revenues) Pendapatan diterima

Lebih terperinci

BAB 15 PENCATATAN JURNAL PEMBALIK. Asgard Chapter

BAB 15 PENCATATAN JURNAL PEMBALIK.  Asgard Chapter BAB 15 PENCATATAN JURNAL PEMBALIK Asgard Chapter 2008 www.cherrycorner.com PENCATATAN JURNAL PEMBALIK Selesai menyusun laporan keuangan, perusahaan menyiapkan akuntansi untuk periode selanjutnya. Di bab

Lebih terperinci

Bab 6. Penyesuaian. Transi 1

Bab 6. Penyesuaian. Transi 1 Bab 6 Transi 1 Tujuan Pembelajaran Mencapai kemampuan dan kompetensi peserta untuk: Menjelaskan pengertian penyesuaian dan alasan diperlukannya. Menyebutkan objek-objek penyesuaian dan konsep penyesuaiannya.

Lebih terperinci

contoh soal akuntansi perusahaan dagang

contoh soal akuntansi perusahaan dagang contoh soal akuntansi perusahaan dagang 1.3 Siklus Akuntansi Pada Perusahaan Dagang Siklus Akuntansi pada Perusahaan Dagang tidak berbeda dengan Perusahaan Jasa. Baik dalam Perusahaan Jasa maupun Perusahaan

Lebih terperinci

BAB 12 PENGHITUNGAN LABA/RUGI & PEMBUATAN LAPORAN LABA/RUGI. Asgard Chapter

BAB 12 PENGHITUNGAN LABA/RUGI & PEMBUATAN LAPORAN LABA/RUGI.  Asgard Chapter BAB 12 PENGHITUNGAN LABA/RUGI & PEMBUATAN LAPORAN LABA/RUGI Asgard Chapter 2008 www.cherrycorner.com PENGHITUNGAN LABA/RUGI & PEMBUATAN LAPORAN LABA/RUGI Berdasar informasi yang tercantum di neraca saldo

Lebih terperinci

BAB 9 PEMBUATAN NERACA SALDO. www.cherrycorner.com. Asgard Chapter

BAB 9 PEMBUATAN NERACA SALDO. www.cherrycorner.com. Asgard Chapter BAB 9 PEMBUATAN NERACA SALDO Asgard Chapter 2008 www.cherrycorner.com PEMBUATAN NERACA SALDO Langkah pertama penyusunan laporan keuangan adalah pembuatan neraca saldo. Bab ini membahas definisi, tujuan

Lebih terperinci

ekonomi Sesi PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. AKUN a. Akun Riil

ekonomi Sesi PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. AKUN a. Akun Riil ekonomi KELAS XII IPS - KURIKULUM 2013 04 Sesi PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI A. AKUN Persamaan akuntansi merupakan hal yang paling mendasar dari struktur akuntansi karena pencatatan transaksi hingga berbentuk

Lebih terperinci

PADA AKHIR TOPIK INI MAHASISWA DIHARAPKAN DAPAT:

PADA AKHIR TOPIK INI MAHASISWA DIHARAPKAN DAPAT: PADA AKHIR TOPIK INI MAHASISWA DIHARAPKAN DAPAT: Menjelaskan definisi jurnal Menjelaskan alasan-alasan melakukan pencatatan transaksi di dalam buku jurnal Menjelaskan bentuk buku jurnal Melakukan pencatatan

Lebih terperinci

PERUSAHAAN MAJU MAKMUR NERACA SALDO PER 31 MEI 2013

PERUSAHAAN MAJU MAKMUR NERACA SALDO PER 31 MEI 2013 PERUSAHAAN MAJU MAKMUR NERACA SALDO PER MEI 2013 Nomor Akun Nama Akun Saldo Debit Kredit 100 Kas Rp 4.800.000,00 120 Piutang usaha Rp 600.000,00 130 Perlengkapan Rp 1.000.000,00 170 Kendaraan Rp 15.000.000,00

Lebih terperinci

Kompetensi Dasar 5.2 Menafsirkan persamaan akuntansi

Kompetensi Dasar 5.2 Menafsirkan persamaan akuntansi Kompetensi Dasar 5.2 Menafsirkan persamaan akuntansi 1. Pengertian dan klasifikasi akun (rekening). Akun merupakan suatu formulir yang digunakan untuk mencatat pengaruh perubahan nilai (penambahan atau

Lebih terperinci

PENCATATAN AKUNTANSI BERBASIS AKUN

PENCATATAN AKUNTANSI BERBASIS AKUN PENCATATAN AKUNTANSI BERBASIS AKUN 1. DEFINISI DAN FUNGSI AKUN Akun (kadang juga disebut sebagai pos, rekening atau perkiraan ) berasal dari bahasa inggris account. Dari perspektif matematika, sebuah akun

Lebih terperinci

PERUSAHAAN MAJU MAKMUR NERACA SALDO PER 31 MEI 2013

PERUSAHAAN MAJU MAKMUR NERACA SALDO PER 31 MEI 2013 PERUSAHAAN MAJU MAKMUR NERACA SALDO PER MEI 2013 Nomor Akun Nama Akun Saldo Debit Kredit 100 Kas Rp 4.800.000,00 120 Piutang usaha Rp 600.000,00 130 Perlengkapan Rp 1.000.000,00 170 Kendaraan Rp 15.000.000,00

Lebih terperinci

6 BAB PEMBUATAN KERTAS KERJA PERUSAHAAN DAGANG

6 BAB PEMBUATAN KERTAS KERJA PERUSAHAAN DAGANG 6 BAB PEMBUATAN KERTAS KERJA PERUSAHAAN DAGANG PETA KONSEP Prosedur akhir periode terdiri dari Penyesuaian Penerapan Pembalikan dilakukan melalui Kertas kerja 94 Ekonomi SMA/MA Jilid 3 TUJUAN PEMBELAJARAN

Lebih terperinci

BAB II MENGANALISIS TRANSAKSI. Pengant. Akt - Nurul - STIE PENA

BAB II MENGANALISIS TRANSAKSI. Pengant. Akt - Nurul - STIE PENA BAB II MENGANALISIS TRANSAKSI Pengant. Akt - Nurul - STIE PENA 1 MENGGUNAKAN AKUN UNTUK MENCATAT TRANSAKSI Akun suatu sistem akuntansi yang dirancang untuk menunjukkan kenaikan dan penurunan di setiap

Lebih terperinci

Rp xxxx - - Rp xxxx. - Rp yyyy. Rp yyyy -

Rp xxxx - - Rp xxxx. - Rp yyyy. Rp yyyy - JURNAL PEMBALIK Setelah berakhirnya satu periode akuntansi, maka langkah awal memasuki periode akuntansi berikutnya adalah membuat ayat jurnal pembalik. Jurnal pembalik pada hakekatnya adalah jurnal untuk

Lebih terperinci

BAB 5 POSTING DAN BUKU BESAR

BAB 5 POSTING DAN BUKU BESAR BAB 5 POSTING DAN BUKU BESAR A. Buku Besar dan Kegunaannya Buku besar merupakan buku yang berisi kumpulan akunakun neraca dan akun-akun laba rugi Sebagaimana dijelaskan pada bab terdahulu bahwa buku besar

Lebih terperinci

TAHAP PENGIKHTISARAN AKUNTANSI PERUSAHAAN JASA

TAHAP PENGIKHTISARAN AKUNTANSI PERUSAHAAN JASA Judul TAHAP PENGIKHTISARAN AKUNTANSI PERUSAHAAN JASA Mata Pelajaran : Akuntansi Kelas : I (Satu) Nomor Modul : Akt.I.04 Penulis: Drs. Busra Amri Penyunting Materi: Dra. Endang Sri Rahayu Penyunting Media:

Lebih terperinci

MODUL 5 JURNAL PENYESUAIAN PENCATATAN TRANSAKSI - PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN. Jurnal Buku Besar Neraca Laporan Saldo Keuangan

MODUL 5 JURNAL PENYESUAIAN PENCATATAN TRANSAKSI - PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN. Jurnal Buku Besar Neraca Laporan Saldo Keuangan 1 MODUL 5 JURNAL PENYESUAIAN PENCATATAN TRANSAKSI PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN Jurnal Buku Besar Neraca Laporan Saldo Keuangan Jurnal Neraca Penyesuaian Lajur PRINSIP DAN KONSEP YANG BERKAITAN DENGAN PENENTUAN

Lebih terperinci

MODUL 5 JURNAL PENYESUAIAN PENCATATAN TRANSAKSI - PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN. JURNAL BUKU BESAR NERACA LAPORAN SALDO KEUANGAN

MODUL 5 JURNAL PENYESUAIAN PENCATATAN TRANSAKSI - PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN. JURNAL BUKU BESAR NERACA LAPORAN SALDO KEUANGAN MODUL 5 JURNAL PENYESUAIAN PENCATATAN TRANSAKSI - PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN. JURNAL BUKU BESAR NERACA LAPORAN SALDO KEUANGAN 1 MODUL 5 JURNAL PENYESUAIAN PENCATATAN TRANSAKSI - PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN

Lebih terperinci

PENYESUAIAN PEMBUKUAN. Oleh Ruly Wiliandri, SE., MM

PENYESUAIAN PEMBUKUAN. Oleh Ruly Wiliandri, SE., MM PENYESUAIAN PEMBUKUAN Oleh Ruly Wiliandri, SE., MM Tujuan pembuatan neraca saldo adalah untuk mempersiapkan penyusunan laporan keuangan. Namun, karena data yang tercantum dalam neraca saldo masih memerlukan

Lebih terperinci

1. KONSEP DAN PRISIP AKUNTANSI

1. KONSEP DAN PRISIP AKUNTANSI JURNAL PENYESUAIAN 1. KONSEP DAN PRISIP AKUNTANSI A. BASIS AKUNTANSI AKRUAL (ACCRUAL BASIS): Transaksi yang diakui dan dicatat pada saat kejadian B. BASIS KAS (CASH BASIS): Transaksi dicatat pada saat

Lebih terperinci

PENCATATAN PENGOREKSI DAN RAGAM TRANSAKSI

PENCATATAN PENGOREKSI DAN RAGAM TRANSAKSI PENCATATAN PENGOREKSI DAN RAGAM TRANSAKSI 1. PRINSIP DASAR PENCATATAN KOREKSI Pencatatan akuntansi harus dikerjakan oleh individu yang amanah, memiliki keahlian akuntansi yang memadai, dan dilakukan secara

Lebih terperinci

JURNAL PENYESUAIAN. Armini Ningsih Politeknik Negeri Samarinda

JURNAL PENYESUAIAN. Armini Ningsih Politeknik Negeri Samarinda JURNAL PENYESUAIAN Armini Ningsih Politeknik Negeri Samarinda Pada akhir topik ini mahasiswa diharapkan dapat: Memahami maksud dan tujuan dibuatnya jurnal penyesuaian Menentukan rekening/perkiraan apa

Lebih terperinci

BAB 4 GAMBARAN UMUM PENCATATAN AKUNTANSI. Asgard Chapter

BAB 4 GAMBARAN UMUM PENCATATAN AKUNTANSI.  Asgard Chapter BAB 4 GAMBARAN UMUM PENCATATAN AKUNTANSI Asgard Chapter 2008 www.cherrycorner.com GAMBARAN UMUM PENCATATAN AKUNTANSI Di bab ini kita membahas sekilas urutan proses akuntansi sebagaimana dapat digambarkan

Lebih terperinci

BAB 10 PEMBUATAN DAFTAR SALDO SETELAH PENYESUAIAN

BAB 10 PEMBUATAN DAFTAR SALDO SETELAH PENYESUAIAN BAB 10 PEMBUATAN DAFTAR SALDO SETELAH PENYESUAIAN A. Arti Penting Daftar Saldo Setelah Penyesuaian Beberapa akun yang terdapat di daftar saldo percobaan (DSP) mengalami perubahan karena adanya pencatatan

Lebih terperinci

V. PENUTUPAN BUKU BESAR

V. PENUTUPAN BUKU BESAR V. PENUTUPAN BUKU BESAR Menutup buku adalah memindahkan saldo rekening-rekening nominal atau sementara ke rekening modal (laba ditahan untuk PT) sehingga menunjukkan saldo akhir sesuai yang tercantum dalam

Lebih terperinci

Overview Siklus Akuntansi

Overview Siklus Akuntansi Overview Siklus Akuntansi Akuntansi adalah.. Secara umum Akuntansi adalah sistem informasi yang memberikan laporan kepada pihak-pihak yang berkepentingan mengenai kegiatan ekonomi dan kondisi perusahaan

Lebih terperinci

BAB 7 PEMINDAH BUKUAN KE BUKU BESAR. Asgard Chapter

BAB 7 PEMINDAH BUKUAN KE BUKU BESAR.  Asgard Chapter BAB 7 PEMINDAH BUKUAN KE BUKU BESAR Asgard Chapter 2008 www.cherrycorner.com PEMINDAH-BUKUAN KE BUKU BESAR Pencatatan akuntansi setelah penjurnalan adalah memindahbukukan akun ke buku besar. Bab ini membahas

Lebih terperinci

JURNAL PENYESUAIAN PERUSAHAAN JASA

JURNAL PENYESUAIAN PERUSAHAAN JASA JURNAL PENYESUAIAN PERUSAHAAN JASA Pengertian Tujuan Fungsi Pencatatan Jurnal Penyesuain Jurnal penyesuaian adalah jurnal yang dibuat pada akhir periode untuk menyesuaikan saldo-saldo perkiraan (akun)

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Penyusunan Neraca Awal Periode Maret 2013 Selama melakukan penelitian di Depot Aloa penulis telah memperoleh datadata yang diperlukan dalam penyusunan Laporan Tugas Akhir, seperti

Lebih terperinci

DASAR-DASAR PROSEDUR PEMBUKUAN. Chapter 2 DASAR-DASAR AKUNTANSI Eka Dewi Nurjayanti, S.P.,M.Si

DASAR-DASAR PROSEDUR PEMBUKUAN. Chapter 2 DASAR-DASAR AKUNTANSI Eka Dewi Nurjayanti, S.P.,M.Si DASAR-DASAR PROSEDUR PEMBUKUAN Chapter 2 DASAR-DASAR AKUNTANSI Eka Dewi Nurjayanti, S.P.,M.Si Pengaruh transaksi tidak digambarkan langsung dlm laporan keuangan, tetapi ditampung dulu dlm alat pencatatan

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PENANDINGAN DAN PROSES PENYESUAIAN

BAB IV KONSEP PENANDINGAN DAN PROSES PENYESUAIAN BAB IV KONSEP PENANDINGAN DAN PROSES PENYESUAIAN 4.1. PENGERTIAN JURNAL PENYESUAIAN Jurnal Penyesuaian (adjusting entries) ialah ayat ayat jurnal yang dibuat untuk memutakhirkan akun akun tertentu pada

Lebih terperinci

BAB 19 AKUNTANSI DI PERUSAHAAN DAGANG

BAB 19 AKUNTANSI DI PERUSAHAAN DAGANG BAB 19 AKUNTANSI DI PERUSAHAAN DAGANG PEMINDAH-BUKUAN & Asgard Chapter 2008 www.cherrycorner.com AKUNTANSI DI PERUSAHAAN DAGANG: PEMINDAH-BUKUAN & (METODE PERIODIK) Akun-akun hasil penjurnalan dipindah-bukukan

Lebih terperinci

BAB 22 AKUNTANSI DI PERUSAHAAN DAGANG

BAB 22 AKUNTANSI DI PERUSAHAAN DAGANG BAB 22 AKUNTANSI DI PERUSAHAAN DAGANG PENCATATAN JURNAL PENUTUP (METODE PERIODIK) Asgard Chapter 2008 www.cherrycorner.com AKUNTANSI DI PERUSAHAAN DAGANG: PENCATATAN JURNAL PENUTUP (METODE PERIODIK) Setelah

Lebih terperinci

Secara umum jurnal terdiri dari jurnal umum dan jurnal khusus. Pada semester ini kita akan membahas jurnal umum saja. Bentuk jurnal umum adalah :

Secara umum jurnal terdiri dari jurnal umum dan jurnal khusus. Pada semester ini kita akan membahas jurnal umum saja. Bentuk jurnal umum adalah : A. JURNAL Jurnal (Journal) adalah catatan akuntansi permanen yang pertama (book of original entry), yang digunakan untuk mencatat transaksi keuangan perusahaan secara kronologis dengan menyebutkan akun

Lebih terperinci

Kendala Penyajian Laporan Keuangan Pada Perusahaan CV.FATUHA

Kendala Penyajian Laporan Keuangan Pada Perusahaan CV.FATUHA Kendala Penyajian Laporan Keuangan Pada Perusahaan CV.FATUHA Risye Ayuliawati Herlina Program Studi Akuntansi STIE STEMBI, riseayu19@gmail.com Abstrak Tujuan Mengetahui bagaimana implementasi penyusunan

Lebih terperinci

Dasar-Dasar Prosedur Pembukuan

Dasar-Dasar Prosedur Pembukuan DasarDasar Prosedur Pembukuan Rekening Sebagai Alat Pencatatan Rekening adalah suatu alat untuk mencatat transaksi transaksi keuangan yang berhubungan dengan aktiva, kewajiban, modal, pendapatan dan biaya.

Lebih terperinci

BAB I AKUNTANSI SEBAGAI SISTEM INFORMASI

BAB I AKUNTANSI SEBAGAI SISTEM INFORMASI BAB I AKUNTANSI SEBAGAI SISTEM INFORMASI Uji Kompetensi Pilihlah jawaban yang paling tepat! 1. Pernyataan-pernyataan tentang akuntansi berikut ini benar, kecuali.. a. Akuntansi adalah bahasa bisnis b.

Lebih terperinci

BAB 20 AKUNTANSI DI PERUSAHAAN DAGANG JURNAL PENYESUAIAN & NERACA SALDO SETELAH JURNAL PENYESUAIAN

BAB 20 AKUNTANSI DI PERUSAHAAN DAGANG JURNAL PENYESUAIAN & NERACA SALDO SETELAH JURNAL PENYESUAIAN BAB 20 AKUNTANSI DI PERUSAHAAN DAGANG JURNAL PENYESUAIAN & SETELAH JURNAL PENYESUAIAN Asgard Chapter 2008 www.cherrycorner.com AKUNTANSI DI PERUSAHAAN DAGANG: JURNAL PENYESUAIAN & SETELAH JURNAL PENYESUAIAN

Lebih terperinci

Jurnal, Buku Besar dan Neraca. Dasar Akuntansi 1 - Renny, Dr.

Jurnal, Buku Besar dan Neraca. Dasar Akuntansi 1 - Renny, Dr. Jurnal, Buku Besar dan Neraca 1 1. Rekening 2. Aturan Debet dan Kredit 3. Konsep Pembukuan Berpasangan 4. Siklus Akuntansi 2 Judul catatan akuntansi yang berkaitan dengan komponen-konponen dari aktiva,

Lebih terperinci

KERTAS KERJA DAN JURNAL PENYESUAIAN PERUSAHAAN DAGANG

KERTAS KERJA DAN JURNAL PENYESUAIAN PERUSAHAAN DAGANG Judul KERTAS KERJA DAN JURNAL PENYESUAIAN PERUSAHAAN DAGANG Mata Pelajaran : Akuntansi Kelas : II (Dua) Nomor Modul : Akt.II.05 Penulis: Drs. Busra Amri Penyunting Materi: Drs. H.M. Hasni, MM. Penyunting

Lebih terperinci

JURNAL DAN POSTING. DASAR DASAR AKUNTANSI Eka Dewi Nurjayanti, S.P.,M.Si UNIVERSITAS WAHID HASYIM SEMARANG

JURNAL DAN POSTING. DASAR DASAR AKUNTANSI Eka Dewi Nurjayanti, S.P.,M.Si UNIVERSITAS WAHID HASYIM SEMARANG JURNAL DAN POSTING DASAR DASAR AKUNTANSI Eka Dewi Nurjayanti, S.P.,M.Si UNIVERSITAS WAHID HASYIM SEMARANG Dlm praktek akuntansi yg sesungguhnya, setiap pencatatn atas suatu transaksi harus didasari oleh

Lebih terperinci

Penyesuaian & Penyelesaian Siklus Akuntansi

Penyesuaian & Penyelesaian Siklus Akuntansi Penyesuaian & Penyelesaian Siklus Akuntansi Penyesuaian - Akrual Penyesuaian terhadap akrual dipakai untuk mencatat: Pendapatan yang diterima, dan Pengeluaran yang terjadi pada periode akuntansi namun

Lebih terperinci

REKAP SOAL UN SMK AKUNTANSI 2008/ /2010

REKAP SOAL UN SMK AKUNTANSI 2008/ /2010 REKAP SOAL UN SMK Kumpulan Bank Soal UKK Teori Akuntansi AKUNTANSI 2008/2009 2009/2010 1. Definisi akuntansi adalah A. Ilmu pengetahuan yang mempelajari mengenai perhitungan uang perusahaan B. Kegiatan

Lebih terperinci

RINGKASAN AKUNTANSI PERUSAHAAN DAGANG

RINGKASAN AKUNTANSI PERUSAHAAN DAGANG NAMA : EKO KRISTIAWAN NIRM : 3130076 FAKULTAS EKONOMI RINGKASAN AKUNTANSI PERUSAHAAN DAGANG TAHAP PENCATATAN SIKLUS AKUNTANSI PERUSAHAAN DAGANG A. Pengertian Perusahaan Dagang Perusahaan Dagang adalah

Lebih terperinci

Chapter 3: Sistem Akuntansi. Transi 1 11/12/2010

Chapter 3: Sistem Akuntansi. Transi 1 11/12/2010 Chapter 3: Sistem Akuntansi 1 Fotokopi Cemerlang Pemilik terpisah Akuntan Visualisasi Konsep Kesatuan Usaha 2 Implikasi Konsep Kesatuan Usaha Pemisahan manajemen dan pemilikan sehingga hubungan keduanya

Lebih terperinci

Bab 4 Penyelesaian Siklus Akuntansi. Pengantar Akuntansi, Edisi ke-21 Warren Reeve Fess

Bab 4 Penyelesaian Siklus Akuntansi. Pengantar Akuntansi, Edisi ke-21 Warren Reeve Fess Bab 4 Penyelesaian Siklus Akuntansi Pengantar Akuntansi, Edisi ke-21 Warren Reeve Fess Tujuan 1. Mengkaji ulang tujuh langkah dasar dalam siklus akuntansi. 2. Menyusun neraca lajur (worksheet). 3. Menyusun

Lebih terperinci

Kompetensi Dasar 5.7 Menyusun laporan keuangan perusahaan jasa

Kompetensi Dasar 5.7 Menyusun laporan keuangan perusahaan jasa Kompetensi Dasar 5.7 Menyusun laporan keuangan perusahaan jasa Laporan Keuangan Tujuan utama dari siklus akuntansi suatu perusahaan, yaitu untuk menyusun laporan keuangan. Laporan keuangan adalah laporan

Lebih terperinci

Ill. SIKLUS AKUNTANSI

Ill. SIKLUS AKUNTANSI Ill. SIKLUS AKUNTANSI Akuntansi selalu akan melaporkan posisi keuangan dengan menunjukkan aktiva sebagai sumber ekonomi dengan pasiva atau asal pendanaan aktiva tersebut. Hubungan fungsional ini juga digunakan

Lebih terperinci

RALAT MODUL Halaman 16 Modul 3 BAB I (Kebijakan Akuntansi Pendapatan) huruf B angka 4 huruf a angka 1) huruf d), tertulis: Jurnal LO atau Neraca

RALAT MODUL Halaman 16 Modul 3 BAB I (Kebijakan Akuntansi Pendapatan) huruf B angka 4 huruf a angka 1) huruf d), tertulis: Jurnal LO atau Neraca RALAT MODUL 3 1. Halaman 16 Modul 3 BAB I (Kebijakan Akuntansi Pendapatan) huruf B angka 4 huruf a angka 1) huruf d), tertulis: Jurnal LO atau Neraca mor Kode Rekening Uraian Debit Kredit 14-07-15 ta Kredit

Lebih terperinci

BAB I GAMBARAN UMUM LAPORAN KEUANGAN BERBASIS STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN

BAB I GAMBARAN UMUM LAPORAN KEUANGAN BERBASIS STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN BAB I GAMBARAN UMUM LAPORAN KEUANGAN BERBASIS STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN A. Komponen Laporan Keuangan Beberapa komponen yang ada dalam Laporan Keuangan yaitu: 1. Laporan Neraca Neraca merupakan laporan

Lebih terperinci

ekonomi Sesi BUKU BESAR DAN NERACA SALDO A. BUKU BESAR

ekonomi Sesi BUKU BESAR DAN NERACA SALDO A. BUKU BESAR ekonomi KELAS XII IPS - KURIKULUM 2013 07 Sesi BUKU BESAR DAN NERACA SALDO A. BUKU BESAR Buku besar adalah buku yang berisi kumpulan dari akun-akun yang saling berhubungan dan menjadi satu kesatuan tersendiri

Lebih terperinci

Nama Akun : Kas Kode : 101

Nama Akun : Kas Kode : 101 Buku besar (Ledger) adalah kumpulan akunakun yang digunakan untuk meringkas transaksi yang telah dicatat dalam jurnal. Buku besar juga dapat diartikan tahapan catatan terakhir dalam akuntansi (book of

Lebih terperinci

» Proses Akuntansi» Siklus Akuntansi» Jurnal Umum» Posting» Neraca Saldo HAL : 1

» Proses Akuntansi» Siklus Akuntansi» Jurnal Umum» Posting» Neraca Saldo HAL : 1 » Proses Akuntansi» Siklus Akuntansi» Jurnal Umum» Posting» Neraca Saldo HAL : 1 HAL : 2 HAL : 3 » Pencatatan transaksi secara langsung ke rekening buku besar tidak dibenarkan oleh siklus akuntansi Transaksi

Lebih terperinci

BAB 5 LAPORAN KEUANGAN

BAB 5 LAPORAN KEUANGAN BAB 5 LAPORAN KEUANGAN A. Laporan Laba Rugi 1. Setelah dilakukan pencatatan Jurnal Umum, Pencatatan Penyesuai, dan Jurnal Penutup, maka Laporan Keungan otomatis sudah dihasilkan oleh aplikasi akuntansi

Lebih terperinci

Penyesuaian Perusahaan Jasa

Penyesuaian Perusahaan Jasa Penyesuaian Perusahaan Jasa Daftar saldo atau neraca saldo perlu disesuaikan agar mencerminkan keadaan yang sebenarnya. Jurnal penyesuaian dibuat untuk memisahkan antara biaya yang sudah menjadi beban

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. 1.2 Rumusan Masalah Batasan Masalah Tujuan Manfaat Sistematika Penulisan... 7

DAFTAR ISI. 1.2 Rumusan Masalah Batasan Masalah Tujuan Manfaat Sistematika Penulisan... 7 DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL...i HALAMAN PENGESAHAN... ii HALAMAN ORISINALITAS... iii KATA PENGANTAR... iv DAFTAR ISI... vi DAFTAR TABEL... viii DAFTAR GAMBAR... xi INTISARI... xii ABSTRACT... xiii BAB I

Lebih terperinci

: SARI MULAYATI NPM : Jenjang/Jurusan : S1/Akuntansi Pembimbing 1 : Dr. Imam Subaweh, SE., MM., Ak., CA. Pembimbing 2 : Sudarsono SE., MM.

: SARI MULAYATI NPM : Jenjang/Jurusan : S1/Akuntansi Pembimbing 1 : Dr. Imam Subaweh, SE., MM., Ak., CA. Pembimbing 2 : Sudarsono SE., MM. PENERAPAN DAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN BERBASIS STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN ENTITAS TANPA AKUNTABILITAS PUBLIK (SAK ETAP) PADA TOKO PUTRA KARYA FURNITURE Nama : SARI MULAYATI NPM : 26212853 Jenjang/Jurusan

Lebih terperinci

LATIHAN AKHIR SEMESTER 1

LATIHAN AKHIR SEMESTER 1 LATIHAN AKHIR SEMESTER 1 Latihan Akhir Semester 1 133 I. Pilihlah satu jawaban yang paling tepat! 1. Kegiatan utama perusahaan dagang adalah.... a. membeli dan menjual barang tanpa mengubah bentuk b. membeli

Lebih terperinci