PEMERINTAH KOTA PASURUAN DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

Transkripsi

1 PEMERINTAH KOTA PASURUAN DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN Jalan Sunan Ampel Nomor 22 Pasuruan Telp. (0343) Fax KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KOTA PASURUAN NOMOR: 420/1546/ / TENTANG PEDOMAN TEKNIS PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) PADA SATUAN PENDIDIKAN NEGERI DI KOTA PASURUAN TAHUN PELAJARAN /2018 KEPALA DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KOTA PASURUAN Menimbang : a. bahwa dalam rangka mengatur pelaksanaan penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) pada Satuan Pendidikan Negeri di Kota Pasuruan Tahun Pelajaran /2018, perlu membuat Pedoman Teknis Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB); b. bahwa sehubungan dengan huruf a, maka dipandang perlu menetapkan Pedoman Teknis Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru pada Satuan Pendidikan Negeri Tahun Pelajaran /2018 di Kota Pasuruan yang diatur dengan keputusan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pasuruan. Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 17 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah Kota Kecil dalam Lingkungan Propinsi Jawa Timur/Jawa Tengah/Jawa Barat sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 13 Tahun 1954 tentang Pengubahan Undang-undang Nomor 16 dan 17 Tahun 1950 Pembentukan Kota-kota Besar dan Kota-kota Kecil di Jawa (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1954 Nomor 40, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 551); 2. Undang-undang Nomor 4 Tahun 1997 tentang Penyandang Cacat; 3. Undang-undang Nomor 39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia; 4. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 4437, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4301); 1

2 5. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437) sebagaimana telah diubah Undang-undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua atas Undang-undang Nomor 32 Tahun Pemerintahan Daerah (Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4844); 6. Undang-undang Nomor 47 Tahun 2008 tentang Wajib Belajar; 7. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 112, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3242); 8. Peraturan Pemerintah Nomor 47 Tahun 1982 tentang Perubahan Batas Wilayah Kotamadya Daerah Tingkat II Pasuruan; 9. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 41, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4496) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 71, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5410); 10. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 Tahun 2016 tentang Standar Proses untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah; 11. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomer 17 Tahun tentang Penerimaan Peserta Didik Baru pada Taman Kanak-kanak, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan, atau Bentuk lain yang sederajat. 12. Keputusan Bersama Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur dan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur Nomor 88.4/2048/103.02/2016 dan Nomor Kw.15.2/1/HM.02.2/2364/2016 Tahun 2016 tentang Pedoman Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru Pada Satuan Pendidikan di Provinsi Jawa Timur Tahun Pelajaran 2016/; 13. Peraturan Daerah Kota Pasuruan Nomor 25 Tahun 2011 tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kota Pasuruan; 14. Peraturan Daerah Kota Pasuruan Nomor 1 Tahun 2016 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan. 15. Peraturan Walikota Pasuruan Nomor 55 Tahun 2016 tentang Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan. 16. Peraturan Walikota Pasuruan Nomor 7 Tahun tentang Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan Inklusif. 2

3 MEMUTUSKAN Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KOTA PASURUAN TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) PADA SATUAN PENDIDIKAN NEGERI DI KOTA PASURUAN TAHUN PELAJARAN /2018 BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Pedoman Teknis yang dimaksud dengan: 1. Satuan Pendidikan adalah satuan PAUD yang meliputi yang meliputi Taman Kanak-kanak (TK), satuan pendidikan dasar yang meliputi Sekolah Dasar Negeri (SDN), Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN); 2. Pendidikan inklusif adalah sistem penyelenggaraan pendidikan yang memberikan kesempatan kepada peserta didik yang memberikan layanan dan memiliki kecerdasan dan atau bakat istimewa untuk mengikuti pendidikan atau pembelajaran dalam satu lingkungan pendidikan bersama-sama dengan beserta didik pada umumnya maupun mental, sehingga sekolah merupakan miniatur masyarakat. 3. Jenjang pendidikan adalah tahapan pendidikan yang ditetapkan berdasarkan tingkat perkembangan peserta didik, tujuan yang akan dicapai, dan kemampuan yang dikembangkan; 4. Peserta didik adalah peserta didik SD/MI, SMP/MTs, Program Paket A dan Program Paket B; 5. Calon peserta didik baru adalah peserta didik yang akan melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi; 6. Calon peserta didik baru luar kota adalah calon peserta didik yang berasal dari sekolah Indonesia di luar negeri, sekolah asing dan sekolah luar Kota Pasuruan; 7. Sekolah tujuan adalah sekolah yang menjadi sekolah pilihan calon peserta didik baru; 8. Zonasi adalah jarak antara kelurahan tempat tinggal calon peserta didik dengan sekolah yang dituju, berdasarkan alamat yang tertera pada KK ; 9. Kartu Keluarga adalah Kartu Keluarga (KK) yang digunakan untuk syarat kelengkapan pendaftaran yang diterbitkan minimal 1 Januari ; 10. PPDB offline adalah sistem penerimaan peserta didik baru pada SMP Negeri, yang meliputi jalur Prestasi, Jalur Mitra Warga, Jalur Bidik Misi dan Jalur Inklusif; 11. PPDB online adalah sistem penerimaan peserta didik baru pada SMP Negeri, dengan proses entri memakai sistem database, seleksi otomatis oleh komputer, hasil seleksi otomatis ditampilkan secara online setiap waktu/realtime; 12. Situs PPDB online adalah website resmi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) online Kota Pasuruan yang beralamatkan Ujian Sekolah/Madrasah disebut US/M adalah kegiatan pengukuran dan penilaian kompetensi peserta didik untuk jenjang SD/MI; 14. Penerimaan peserta didik baru adalah penerimaan peserta didik pada sekolah dari sekolah yang jenjangnya setingkat lebih rendah; 3

4 15. Ijazah adalah surat pernyataan resmi dan sah yang menyatakan bahwa seorang peserta didik telah menyelesaikan suatu jenjang pendidikan dan diberikan setelah dinyatakan lulus dari satuan pendidikan; 16. Surat Hasil Ujian Sekolah (SHUS) adalah surat keterangan yang memuat Nilai Hasil Ujian Sekolah Berstandar Nasional di tingkat Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah (SD/MI); 17. Program Paket A adalah program pendidikan pada jalur pendidikan non formal yang diselenggarakan dalam kelompok belajar atau kursus yang memberikan pendidikan setara dengan SD; BAB II PETUNJUK PENYELENGGARAAN Pasal 2 (1) Penerimaan Peserta Didik Baru bertujuan memberi kesempatan yang seluas-luasnya bagi warga negara usia sekolah agar memperoleh layanan pendidikan yang sebaik-baiknya; (2) Peserta Didik Baru tidak diterima pada suatu sekolah apabila daya tampung sekolah tidak memungkinkan sesuai pagu masing-masing sekolah; (3) Pengumuman sementara kedudukan calon peserta didik baru diumumkan secara periodik di situs PPDB online setelah verifikasi data selesai dilakukan oleh operator sekolah; (4) Calon peserta didik baru wajib mengikuti prosedur pelaksanaan PPDB online untuk dapat memilih sekolah pada jenjang berikutnya. BAB III PERSYARATAN Pasal 3 (1) Persyaratan calon peserta didik baru TK Negeri adalah: a. Berusia 4 tahun sampai dengan 5 tahun untuk Kelompok A; b. Berusia 5 tahun sampai dengan 6 tahun untuk Kelompok B; c. Melampirkan Akta Kelahiran/Surat Keterangan Lahir; (2) Seleksi calon peserta didik kelas I (satu) SD dilakukan berdasarkan usia dan kriteria lain yang ditentukan oleh sekolah dengan persetujuan Komite Sekolah; (3) Seleksi sebagaimana dimaksud pada ayat (2) tidak berupa seleksi akademis serta tidak dipersyaratkan telah mengikuti TK, RA, dan TKLB. (4) Persyaratan calon peserta didik baru SD adalah: a. Usia 7 12 tahun wajib diterima; b. Telah berusia 6 tahun dapat diterima; c. Melampirkan Akta Kelahiran/Surat Keterangan Lahir; (5) Persyaratan masuk ke jenjang SMP Negeri: a. Memiliki dan menyerahkan ijazah/shus Sementara SD/MI/ Penyetaraan Paket A asli dan fotocopy yang sudah dilegalisir 1 (satu) lembar; 4

5 b. Menyerahkan sertifikat/tanda bukti prestasi Bidang Akademik atau Bidang Non Akademik asli yang diperoleh pada saat SD/MI/Paket A kelas IV sampai kelas VI yang diterbitkan oleh kementerian terkait, Gubernur, Walikota/ Bupati, Dinas Pendidikan, Kantor Kemenag Kota/Kabupaten, Dinas Pemuda dan Olah Raga Kota/Kabupaten/Propinsi, Dinas Pariwisata, Dinas Kesehatan, KONI, PMI, Kwartir Cabang Pramuka (khusus bagi yang memiliki prestasi tertentu); c. Mengisi dan mencetak formulir pendaftaran yang telah disediakan oleh panitia di web: d. Berusia setinggi-tingginya 15 tahun pada Juli ; e. Menyerahkan Kartu Keluarga (KK) yang digunakan untuk syarat kelengkapan pendaftaran adalah KK yang diterbitkan minimal 1 Januari f. Tidak sedang terlibat dalam tindak pidana, narkoba, bertato, dan bertindik. Pasal 4 Sekolah Penyelenggara Pendidikan Inklusif : 1. Sekolah penyelenggara Pendidikan inklusif menerima peserta didik berkebutuhan khusus dengan mempertimbangkan sumber daya yang dimiliki oleh sekolah; 2. Bagi peserta didik yang mengalami hambatan berat yang tidak dapat dilayani di sekolah reguler diharapkan mendaftar ke SLB; 3. Peserta didik melampirkan asesmen awal (Asesmen fisik/psikologis, akademis, fungsional, sensorik dan motorik) yang dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pasuruan; 4. Jumlah peserta didik berkebutuhan khusus yang dilayani dalam 1 (satu) rombongan belajar maksimal 2 (dua) peserta didik, dan/atau menyesuaikan dengan kemampuan sekolah; 5. Prioritas diberikan kepada peserta didik berkebutuhan khusus yang tempat tingalnya paling dekat dengan penyelenggara pendidikan inklusif tanpa membedakan status ekonomi dan ketunaannya. Pasal 5 (1) Jumlah peserta didik baru pada TK dalam satu rombongan belajar maksimal 25 orang (tidak termasuk anak berkebutuhan khusus); (2) Jumlah peserta didik baru pada SD dalam satu rombongan belajar maksimal 32 orang (tidak termasuk anak berkebutuhan khusus); (3) Jumlah peserta didik baru pada SMP dalam satu rombongan belajar maksimal 32 orang (tidak termasuk anak berkebutuhan khusus); BAB IV MEKANISME PENDAFTARAN Pasal 6 (1) Pendaftaran untuk calon peserta didik baru TK dan SD dilakukan secara langsung di sekolah tempat calon peserta didik mendaftar (2) Pendaftaran untuk calon peserta didik baru dapat dilakukan sebagai berikut: 5

6 a. Jalur Offline : 1) Jalur Prestasi (Pagu Maksimal 5%) i. Jalur ini diperuntukkan bagi Peserta Didik yang mempunyai Prestasi Akademis dan Non Akademis. ii. Prestasi yang diakui dan diperhitungkan adalah prestasi dari kejuaraan yang diselenggarakan oleh Pemerintah atau Lembaga yang diakui dan yang bekerja sama dengan Pemerintah, bersifat berjenjang mulai tingkat Kabupaten/Kota, Provinsi, sampai Nasional atau Internasional. iii. Syarat-syaratnya: a) Mengisi formulir pendaftaran yang disediakan panitia. b) Menyerahkan foto copy Surat Keterangan Hasil USBN dari sekolah asal. c) Menyerahkan piagam/sertifikat asli sesuai dengan prestasi yang dimiliki dibidang akademik atau non akademik minimal tingkat kabupaten/kota. d) Menyerahkan sertifikat hafal Al-Qur an minimal 1 juz e) Surat Keterangan berprestasi dari sekolah, untuk pendaftar jalur prestasi 2) Jalur Mitra Warga (Pagu Maksimal 5%) i. Jalur ini diperuntukkan bagi peserta didik yang berasal dari kalangan keluarga miskin / prasejahtera. ii. Calon Peserta Didik diberi kesempatan untuk mendaftar pada sekolah yang berdekatan dengan tempat tinggalnya. iii. Dilakukan survey ke tempat tinggal peserta didik oleh Panitia PPDB sekolah. iv. Syarat-syaratnya: a). Mengisi formulir pendaftaran yang disediakan panitia. b). Menyerahkan foto copy Surat Keterangan Hasil USBN dari sekolah asal. c). Menyerahkan Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) dari Kelurahan/Desa. d). Menyerahkan foto copy Kartu Indonesia Pintar (KIP)/Kartu BSM/ KKS/Kartu PKH/Kartu Jamkesmas/KartuGakin. e). Menyerahkan foto copy Kartu Keluarga (KK). 3) Jalur Bidik Misi (Pagu Maksimal 5%) i. Jalur ini diperuntukkan bagi peserta didik yang berasal dari kalangan Keluarga Miskin dan memiliki prestasi akademik. ii. Calon Peserta Didik diberi kesempatan untuk mendaftar pada sekolah yang berdekatan dengan tempat tinggalnya. iii. Jalur Bidik Misi akan diseleksi berdasarkan nilai USBN dengan nilai rata-rata 85 (delapan puluh lima) dan tidak ada nilai dibawah 70 (tujuh puluh) untuk setiap mata pelajarannya. iv. Dilakukan survey ke tempat tinggal peserta didik oleh Panitia PPDB sekolah. v. Syarat-syaratnya: a) Mengisi formulir pendaftaran yang disediakan panitia. b) Menyerahkan foto copy Surat Keterangan Hasil USBN dari sekolah asal. 6

7 c) Menyerahkan Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) dari Kelurahan/Desa. d) Menyerahkan foto copy Kartu Indonesia Pintar (KIP)/Kartu Jamkesmas/Kartu Gakin. e) Menyerahkan foto copy Kartu Keluarga (KK). 4) Jalur Inklusif (Pagu Maksimal 2 peserta didik tiap rombel) i. Peserta didik berkebutuhan khusus dapat mendaftarkan diri sebagai peserta didik pada sekolah penyelenggara inklusif. ii. SMP Negeri penyelenggara inklusif ditetapkan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pasuruan. b. Jalur Umum/Reguler (Online) i. Calon Peserta Didik Baru dapat mengunduh formulir pendaftaran peserta didik baru di ii. Mengembalikan formulir ke sekolah yang menjadi pilihan 1 (pertama) dan menyerahkan Kartu Keluarga (KK) Asli serta Sertifikat Hasil USBN Asli iii. Calon Peserta Didik Baru hanya boleh mendaftar 1 (satu) kali dengan maksimal 4 (empat) pilihan sekolah. iv. Calon Peserta Didik Baru tidak boleh mencabut berkas selama proses seleksi dan pengolahan nilai, jika Calon Peserta Didik Baru mencabut berkasnya dinyatakan mengundurkan diri dari pendaftaran siswa baru di SMP Negeri Kota Pasuruan. v. Seleksi Penerimaan Peserta Didik Baru dilakukan berdasarkan : a) Zonasi (jarak yang terdekat antara rumah tempat tinggal dengan sekolah yang dituju). b) Jumlah total Nilai USBN c) Nilai penunjang (prestasi) d) Jika terdapat Nilai Hasil Seleksi yang sama, maka penentuan rangking didasarkan pada urutan sebagai berikut : i) Prioritas urutan pilihan sekolah. ii) Nilai USBN tertinggi dengan urutan mata pelajaran Matematika Bahasa Indonesia IPA iii). Usia calon peserta didik baru (dipilih yang lebih tua) iv). Mendahulukan perempuan v). Waktu pendaftaran (berdasarkan urutan waktu mendaftar) (3) Pendaftar yang diterima pada jalur offline tidak bisa mendaftar pada jalur online (4) Bagi calon peserta didik baru yang telah mendaftar online harus menvalidasi data pendaftaran di salah satu sekolah yang menjadi pilihan pertama, dengan menyerahkan berkas-berkas yang dipersyaratkan, calon siswa akan menerima lembar validasi dari panitia PPDB, dengan prosedur sebagai berikut: a. Calon peserta didik baru membawa berkas sebagaimana dimaksud ke sekolah yang menjadi pilihannya; b. Calon peserta didik baru menyerahkan berkas dan tanda bukti pengajuan pendaftaran online yang sudah ditandatangani calon peserta dan orangtua/wali ke panitia sekolah; 7

8 c. Panitia sekolah melakukan verifikasi berkas yang dibawa calon peserta didik; d. Panitia sekolah mencetak tanda bukti verifikasi pendaftaran kemudian di stempel, ditandatangani panitia dan calon peserta didik baru; e. Tanda bukti verifikasi pendaftaran diberikan kepada calon peserta didik baru dan arsip disimpan oleh panitia sekolah. (5) Calon peserta didik yang lulus seleksi sementara di salah satu sekolah pilihan saat proses seleksi berlangsung, tidak dapat mencabut berkas pendaftaran; (6) Calon peserta didik yang mencabut berkas selama masih berlangsung proses perangkingan dianggap mengundurkan diri dari penerimaan peserta didik baru online. BAB V DAYA TAMPUNG SEKOLAH Pasal 7 (1) Daya tampung Sekolah pada PPDB Kota Pasuruan (Offline dan Online ) adalah sebagai berikut: Pendaftar dari No. Nama Sekolah Dalam Kota Pasuruan Luar Kota Pasuruan Jumlah 1. SMP Negeri SMP Negeri SMP Negeri SMP Negeri SMP Negeri SMP Negeri SMP Negeri SMP Negeri SMP Negeri SMP Negeri SMP Negeri J u m l a h (2) Nilai Hasil Seleksi pendaftar dari sekolah luar Kota Pasuruan tidak boleh lebih rendah dari pendaftar dari sekolah dalam Kota Pasuruan. (3) Pendaftar dari sekolah luar Kota Pasuruan diranking tersendiri. BAB VI SELEKSI DAN PENENTUAN PENERIMAAN Pasal 8 (1) Seleksi penerimaan calon peserta didik Taman Kanak-kanak (TK) diselenggarakan di luar jalur PPDB Online (2) Seleksi penerimaan calon peserta didik Sekolah Dasar (SD) diselenggarakan di luar jalur PPDB Online (3) Seleksi penerimaan calon peserta didik Sekolah Menengah Pertama (SMP): 8

9 a. Jalur offline : - Jalur Jalur Prestasi (Pagu Maksimal 5%), - Jalur Mitra Warga (Pagu Maksimal 5%) - Jalur Bidik Misi (Pagu Maksimal 5%) - Jalur Inklusif (Pagu Maksimal 2 peserta didik tiap rombel) Peserta didik mengikuti asesmen awal (Asesmen fisik/psikologis, akademis, fungsional, sensorik dan motorik) yang dilaksanakan di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pasuruan pada tanggal 19 s.d. 20 Juni ; b. Seleksi jalur regular (online) : - Seleksi dilakukan dengan Pembobotan nilai USBN dan zonasi, ditambah nilai penunjang - Nilai Ujian Sekolah Berstandar Nasional SD/SDLB/MI/Paket A (mata pelajaran Bahasa Indonesia, Matematika, IPA) dengan pembobotan 50 % - Zonasi jarak tempat tinggal calon peserta didik baru ke sekolah tujuan, dengan pembobotan 50 % - Skor nilai penunjang No. Prestasi Skor Prestasi Akademis / Non Akademis (NP) 1. Juara I, II dan III Tingkat Langsung diterima Nasional/Internasional Juara I Tingkat Propinsi 3,0 2. Juara II Tingkat Propinsi 2,5 Juara III Tingkat Propinsi 2.0 Juara I Tingkat Kota / Kabupaten 1,5 3. Juara II Tingkat Kota / Kabupaten 1,0 Juara III Tingkat Kota / Kabupaten 0,5 4 Prestasi hafal Al-Qur an minimal 1 Juz 3,0 BAB VII WAKTU PENDAFTARAN, VERIFIKASI, PENGUMUMAN PENERIMAAN DAN PENDAFTARAN ULANG Pasal 9 1. Waktu pendaftaran dan verifikasi berkas calon peserta didik baru: No. Tanggal Kegiatan Tempat juni Pendaftaran Jalur Prestasi, Mitra Warga, Bidik Misi dan Inklusif (Off Line). Di SMP Negeri Juni Assessment bagi ABK Di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pasuruan 3 22 Juni Pengolahan dan validasi (offline) Di SMP Negeri Juni Pengumuman hasil seleksi Di SMP Negeri

10 3 4 Juli Juli Juli (seleksi offline) Daftar ulang bagi yang diterima Pengunduhan formulir jalur Online Pengembalian formulir pendaftaran dengan menyerahkan persyaratan umum Di sekolah yang menerima Internet online Di sekolah pilihan pertama 8 12 Juli Proses seleksi dan Di SMP Negeri 1 11 pengolahan nilai 9 13 Juli Pengumuman resmi hasil seleksi Di sekolah yang menerima Juli Daftar ulang bagi yang diterima Di sekolah yang menerima Juli Pelaksanaan MOS/PLS bagi Di sekolah yang yang diterima menerima Catatan : - Loket dibuka pada hari pendaftaran pukul WIB. - Hari Jum at loket dibuka pukul WIB 2. Pengumuman penerimaan calon peserta didik baru: a. Sebelum hasil akhir pengumuman dilakukan, hasil penerimaan yang ada pada sistem masih bersifat sementara; b. Pengumuman calon peserta didik baru yang diterima pada Sekolah Dasar (SD), tanggal 13 Juli pukul WIB c. Pengumuman calon peserta didik baru yang diterima pada Sekolah Menengah Pertama (SMP), tanggal 13 Juli pukul WIB dengan kode final atau tetap. 3. Pendaftaran ulang calon peserta didik baru yang diterima pada sekolah pilihan dilaksanakan pada tanggal Juli mulai pukul WIB, dengan menyerahkan kembali tanda bukti verifikasi. BAB VIII Perpindahan Peserta Didik Pasal 10 Perpindahan Peserta Didik diatur dengan ketentuan sebagai berikut : (1) Perpindahan peserta didik antar sekolah dalam satu Kabupaten/Kota, antar Kabupaten/Kota dalam satu propinsi atau antar provinsi, dilasanakan atas dasar persetujuan Kepala Sekolah Asal dan Kepala Sekolah yang dituju dan disetujui oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten/Kota: (2) Perpindahan peserta didik, hanya dapat dilakukan dari semester/tahun, kelas, jenjang dan tipe akreditasi yang sama, kecuali bagi daerah yang tidak memiliki persyaratan tersebut diatas; (3) Perpindahan tersebut harus mempertimbangkan ketersediaan tempat duduk sekolah yang dituju; (4) Perpindahan peserta didik, hanya dapat dilakukan setelah menerima raport semester 1; 10

11 (5) Perpindahan peserta didik dari sekolah Indonesia di luar negeri dilaksanakan atas dasar persetujuan Kepala Sekolah Asal dan Kepala Sekolah yang dituju dan disetujui oleh Kepala Dinas Kabupaten/Kota /Provinsi/Kemenag/Kemenag sesuai kewenangannya. BAB IX KETENTUAN TAMBAHAN Pasal 11 (1) Apabila waktu pendaftaran telah berakhir dan ternyata masih terdapat calon peserta didik yang lulus seleksi dan tidak mendaftar ulang sampai pada waktu yang telah ditentukan, Kepala Sekolah diperbolehkan menggantinya dengan calon peserta didik yang lain atas persetujuan Kepala Dinas Pendidikan Kota Pasuruan; (2) Agar sekolah melaksanakan sosialisasi tentang Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) kepada masyarakat lingkungan dan kepada siswa dan orangtua siswa Taman Kanak-kanak (TK/RA/BA), Sekolah Dasar (SD)/Madrasah Ibtidaiyah (MI) yang telah lulus. BAB X KETENTUAN PENUTUP Pasal 12 (1) Keputusan panitia PPDB bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat; (2) Hal-hal yang belum diatur dalam ketentuan ini akan diatur lebih lanjut; (3) Ketentuan ini berlaku sejak peraturan ini ditetapkan. Ditetapkan di : Pasuruan Pada tanggal : 6 Juni 11