Persepsi Masyarakat Tentang Kualitas Pelayanan Publik Di Kabupaten Simalungun Sumatera Utara (Studi Pada Dinas Pendidikan dan Kesehatan)
|
|
- Hartono Susanto
- 5 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Persepsi Masyarakat Tentang Kualitas Pelayanan Publik Di Kabupaten Simalungun Sumatera Utara (Studi Pada Dinas Pendidikan dan Kesehatan) Oleh : Erika Revida 1, Sukarman Purba 2 1 Departemen Ilmu Administrasi Negara FISIP Universitas Sumatera Utara erikarevida@yahoo.com 1 2 Departemen Manajemen Pendidikan Universitas Negeri Medan arman_prb@yahoo.com 2 Abstrak Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis Persepsi Masyarakat Tentang Kualitas Pelayanan Publik Di Kabupaten Simalungun Sumatera Utara (Studi Pada Dinas Pendidikan dan Kesehatan). Metode Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian survey dengan pendekatan analisis deskriptif. Responden penelitian ini adalah seluruh masyarakat yang pernah mendapatkan pelayanan di Dinas Pendidikan dan Kesehatan Kabupaten Simalungun Sumatera Utara sebanyak 0 orang. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah instrumen penelitian dan wawancara, sedangkan teknik analisis data yang digunakan mulai dari organisasi data (data organization), reduksi data (data reduction) dan interpretasi data (data interpretation). Hasil penelitian menunjukkan bahwa Persepsi Masyarakat tentang Kualitas Pelayanan Publik Di Kabupaten Simalungun Sumatera Utara (Studi Pada Dinas Pendidikan dan Kesehatan) berada pada kategori cukup baik, sehingga perlu ditingkatkan dengan cara meningkatkan Tangibles (Terjamah), Reliability (Reliabilitas), Responsiveness (Responsif), Assurance (Jaminan) dan Emphaty (Empati) terhadap masyarakat sebagai pelanggan. Untuk itu, diperlukan pendidikan dan pelatihan yang berkesinambungan tentang Kualitas Pelayanan Publik, meningkatkan komitmen dan kemauan yang tinggi dari para birokrat Kabupaten Simalungun agar memberikan pelayanan public yang lebih berkualitas. Kata Kunci : Persepsi Masyarakat, Pelayanan Publik, dan Kualitas Pelayanan 1. Pendahuluan Sesungguhnya, esensi daripada otonomi daerah sesuai dengan Undangundang Nomor 23 Tahun 1 (1) bertujuan agar pelayanan kepada masyarakat di berbagai sektor semakin mudah dan cepat. Namun dalam prakteknya walaupun otonomi daerah sudah berjalan hampir 19 tahun, dalam pelaksanaannya belumlah seindah dan semulus yang diharapkan. Masih sangat banyak hal dan fakta serta data yang menunjukkan bahwa pelayanan kepada masyarakat belum seperti yang diharapkan 1
2 bahkan malah mungkin menjadi kemunduran (backset). Djawahir (dalam Majalah Swa, April 0) (2) yang menyatakan bahwa Semangat otonomi daerah untuk memotong jalur birokrasi, diharapkan makin mempermudah para pengusaha untuk membuka bisnis di daerah, ternyata menjadi ajang bagibagi rejeki pejabat di daerah. Lebih lanjut, Kennedy seorang pengusaha di Batam (dalam Majalah Swa, edisi April 08) (3) menyatakan Kewenangan daerah yang makin besar di era otonomi daerah justru dijadikan ajang untuk mengeruk pendapatan dari masyarakat, bukan kemudahan yang diberikan kepada masyarakat tapi justru menjadi cost center bagi masyarakat. Demikian halnya dengan hasil penelitian Dwiyanto, dkk (02) () menyimpulkan bahwa kinerja pelayanan birokrasi publik masih belum seperi yang diharapkan, praktek KKN (korupsi, kolusi dan nepotisme) dalam pemerintahan dan dalam pelayanan publik masih terus berlangsung, bahkan dengan skala dan pelaku yang semakin meluas dan terang terangan, keinginan masyarakat untuk menikmati pelayanan yang efisien, responsif, akuntabel masih amat jauh dari realitas. Selanjutnya, studi yang dilakukan Prambudi di Jakarta (Koran Warta Kita, 13 Januari 0) () menyimpulkan bahwa 8 persen pengusaha mengaku mengeluarkan biaya tidak resmi ketika mengurus izin usaha industri, pengusaha harus mengeluarkan biaya tidak resmi sebesar 0,2 persen. Hal inilah yang mendasari perlunya dilakukan penelitian tentang Persepsi Masyarakat tentang Kualitas pelayanan Publik Di Kabupaten Simalungun Sumatera Utara (Studi Pada Dinas Pendidikan dan Kesehatan). 2. Perumusan Masalah Berdasarkan latar belakang penelitian, maka perumusan masalah penelitian ini adalah Bagaimana Persepsi Masyarakat tentang Kualitas Pelayanan Publik Di Kabupaten Simalungun Sumatera Utara (Studi Pada Dinas Pendidikan dan Kesehatan)?. 3. Metode Penelitian Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan analisis kualitatif.. Responden penelitian ini adalah masyarakat yang pernah meminta pelayanan di Kantor Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan sebanyak 0 orang. Kualitas pelayanan publik diukur dengan menggunakan teori Zeithaml (1990) () yang terdiri dari tangibles, reliability, responsiveness, assurance dan emphaty yang diturunkan kedalam item pertanyaan dengan 3 (tiga) pilihan dengan 3 (tiga) pilihan jawaban, yaitu Setuju dengan bobot 3, Raguragu dengan bobot 2 dan Tidak setuju dengan bobot 1, sehingga skor tertinggi ideal adalah 0 dan skor terendah ideal adalah. Berdasarkan pembobotan tersebut maka tingkat kecenderungan Persepsi Masyarakat Tentang Kualitas Pelayanan Publik dikategorikan menjadi 3 (tiga) kategori yaitu : Interval = (Skor tertinggi Skor Terendah) dibagi 3 = (0)/ 3 = 13,33 dibulatkan menjadi 13. 2
3 . Hasil Penelitian dan Pembahasan Penelitian ini menggunakan teori Zeithaml, dkk (1990 ) () yang menyatakan bahwa untuk mengukur kualitas pelayanan publik ditentukan oleh lima faktor yaitu Tangibles: appearance of physical facilities, equipment, personnel, and communication materials; Reliability : ability to perform the promised service dependably and accurately; Responsiveness: willingness to help customers and provide prompt service; Assurance: knowledge and courtesy of employees and their ability to convey trust and confidence; Empathy : caring, individualized attention the firm provides its customers yang diturunkan dalam bentuk instrumen penelitian terhadap 0 orang responden masyarakat yang pernah mendapatkan pelayanan dari Dinas Pendidikan dan Kesehatan Kabupaten Simalungun Sumatera Utara, maka berikut ini hasilnya disajikan pada tabel 1 sebagai berikut. Tabel 1. Distribusi Jawaban Responden Persepsi Masyarakat Tentang Kualitas Pelayanan Publik Di Kabupaten Simalungun Sumatera Utara (Studi Pada Dinas Pendidikan dan Kesehatan). No Pernyataan Jawaban Responden 1 Kantor harus memiliki gedung yang lengkap dan nyaman. 2 Kantor harus memiliki ruangan bekerja/ kantor yang menyenangkan. 3 Kantor haruslah memiliki ruang tamu yang cukup luas. Kantor haruslah memiliki sarana teknologi yang dapat mendukung pekerjaan. Pelayanan yang diberikan harus sesuai dengan yang dijanjikan. Pelayanan yang diberikan harus sesuai dengan peraturan dan prosedur yang berlaku 7 Pelayanan yang diberikan konsisten dan berdasarkan antrian (first in first out). 8 Pelayanan yang diberikan tidak pilih kasih dan biaya yang dibutuhkan sesuai tarif yang ditentukan. 9 Birokrasi bersikap ramah dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat 10 Birokrasi memahami kesulitan yang dihadapi masyarakat tentang pelayanan 11 Birokrasi berupaya memberikan pengarahan jika masyarakat mengalami kesulitan mendapatkan pelayanan Birokrasi berupaya menyelesaikan masalah pelayanan yang dihadapi masyarakat 13 Birokrasi harus mampu memberikan informasi yang terkait dengan kebutuhan S RR TS 21 (2,0%) 18 (%) (37,%) (37,%) (37,%) (37,0%) 1 (3%) (37,%) (37,%) 11 (27,%) 1 (3%) 19 (7,0%) 18 (%) 1 (37,0%) 17 (2,0%) (%) (10%) (,%) (10%) 10 (2%) (,%) 11 (27,%) (,%) (%) (,%) 13 (32,%) 9 (22,%) 3
4 masyarakat 1 Birokrasi terampil dalam memberikan pelayanan. Birokrasi haruslah menunjukkan penampilan yang menyenangkan. 1 Birokrasi memberikan pelayanan yang berulang jika terdapat kesalahan 17 Birokrasi haruslah memberikan pelayanan dengan tepat waktu. 18 Birokrasi haruslah memberikan pelayanan dengan tepat sasaran. 19 Birokrasi haruslah memberikan pelayanan yang adil Birokrasi memahami kebutuhan khusus (Lakilaki/Perempuan/Tua/Muda) dalam melayani masyarakat Sumber : Hasil Penelitian. 1 (3%) 1 1 (37,%) (37,%) 17 (2,0%) 22 (%) 19 (7,0%) 2 (0%) 22 (%) 23 (7,0%) (%) 8 (%) (,%) (,%) 3 (7,%) Jika dilihat dari hasil jawaban responden pada tabel 1 menunjukkan bahwa ada sebanyak 0% atau lebih responden penelitian menyatakan setuju jika kantor haruslah memiliki gedung yang lengkap dan nyaman. Demikian pula dengan ruangan bekerja/ kantor yang menyenangkan masyarakat antara lain dilengkapi sarana prasarana yang memadai (AC dan sarana kantor lainnya). Selain itu juga Pelayanan yang diberikan harus sesuai dengan yang dijanjikan. Selebihnya ada di atas orang (0% lebih) responden penelitian menyatakan masih ragu ragu yaitu kantor harus memiliki sarana teknologi informasi yang dapat mendukung pekerjaan, pelayanan yang konsisten dan berdasarkan antrian (first in first out), pelayanan birokrasi yang ramah dalam memberikan pelayanan, birokrasi yang memahami kesulitan yang dihadapi masyarakat, Birokrasi yang berupaya memberikan pengarahan jika masyarakat mengalami kesulitan dalam mendapatkan pelayanan, Birokrasi yang harus mampu memberikan informasi yang terkait dengan kebutuhan masyarakat, Birokrasi yang terampil dalam memberikan pelayanan, Birokrasi yang memiliki penampilan yang menyenangkan, Birokrasi yang memberikan pelayanan dengan tepat waktu, demikian juga dengan pelayanan yang tepat sasaran, pelayanan yang adil dan pelayanan yang memahami kebutuhan khusus (Lakilaki/Perempuan/Tua/ Muda). Berikutnya, berdasarkan instrumen penelitian yang telah disusun untuk menjaring Persepsi Masyarakat Tentang Kualitas Pelayanan Publik di Kabupaten Simalungun (Studi Pada Dinas Pendidikan dan Kesehatan) yang terdiri dari item pertanyaan/pernyataan dari indikator teori Kualitas Pelayanan Zeithaml (1990) () yaitu Tangibles, Reliability, Responsiveness, Assurance dan Emphaty, maka tingkat kecenderungan Persepsi Masyarakat Tentang Kualitas Pelayanan Publik dikategorikan menjadi 3 (tiga) yaitu kategori baik, cukup dan kurang sebagai berikut.
5 Tabel 2. Tingkat Kecenderungan Kualitas Pelayanan Publik Di Kabupaten Simalungun (Studi Pada Dinas Pendidikan dan Kesehatan) No Skor Kategori F % Baik 10 2, Cukup 2 0, Kurang,00 Total 0 100,00 Dari tabel 2 di atas dapat dinyatakan bahwa tingkat kecenderungan Persepsi Masyarakat Tentang Kualitas Pelayanan Publik Di Kabupaten Simalungun Sumatera Utara (Studi Pada Dinas Pendidikan dan Kesehatan) berada pada kategori cukup baik. Dengan demikian penelitian ini menguatkan pernyataan Dwiyanto, dkk (02) () yang menyimpulkan bahwa kinerja pelayanan birokrasi publik masih belum seperti yang diharapkan, praktek KKN (korupsi, kolusi dan nepotisme) dalam pemerintahan dan dalam pelayanan publik masih terus berlangsung, bahkan dengan skala dan pelaku yang semakin meluas dan terang terangan, keinginan masyarakat untuk menikmati pelayanan yang efisien, responsif, akuntabel masih amat jauh dari realitas. Oleh karena itu Kualitas Pelayanan Publik Di Kabupaten Simalungun perlu ditingkatkan melalui pendidikan dan pelatihan yang berkesinambungan, diiringi dengan kemauan dan komitmen yang tinggi dari seluruh birokrat yang ada di Kabupaten Simalungun Sumatera Utara.. Kesimpulan dan Saran Hasil penelitian menunjukkan bahwa Persepsi Masyarakat Tentang Kualitas Pelayanan Publik Di Kabupaten Simalungun Sumatera Utara (Studi Pada Dinas Pendidikan dan Kesehatan) berada pada taraf cukup memadai. Oleh karena itu perlu ditingkat melalui program pendidikan dan pelatihan kepada birokrat khususnya tentang peningkatan kualitas pelayanan publik, kemauan bekerja dengan maksimal dan baik serta memiliki komitmen yang tinggi terhadap pelayanan publik.. Daftar Pustaka (1) Undangundang Nomor 23 Tahun 1 Tentang Pemerintahan Daerah. Jakarta : Sekretariat Negara. (2) Majalah Swa, Edisi April 0 (3) Majalah Swa, Edisi April 08 () Dwiyanto, Agus, Partini, Ratminto, Bambang Wicaksono, Wini Tamtiari, Bevaola Kusumasari, Muhammad Nuh. 02. Reformasi Birokrasi Publik Di Indonesia. Yogyakarta : Pusat Studi Kependudukan dan Kebijakan UGM. () Koran Warta Kita, 13 Januari 0 () Zeithaml, Valerie A Parasuraman A dan Leonard L.Berry Delivery Quality Service, Balancing Customer Perceptions And Expectation. New York : The Free Press.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Globalisasi yang terjadi dewasa ini, dengan dimulainya era perdagangan bebas dapat menyebabkan situasi dunia bisnis yang semakin terbuka dan kompetitif.
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Bab IV ini menyajikan hasil penelitian dan pembahasan berdasarkan data yang telah diperoleh penulis di lapangan. 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Gambaran Umum Responden
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini pengaruh era globalisasi berdampak cukup tinggi pada
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Dewasa ini pengaruh era globalisasi berdampak cukup tinggi pada perkembangan industri pariwisata. Dengan didukung oleh banyaknya informasi yang dapat diperoleh
Lebih terperinciANALISIS PENGARUH DIMENSI KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN AMIK CIPTA DARMA SURAKARTA
ANALISIS PENGARUH DIMENSI KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN AMIK CIPTA DARMA SURAKARTA Oleh Purwatiningsih Dosen AMIK Cipta Abstraksi Peneliti merumuskan permasalahannya sebagai berikut: apakah
Lebih terperinciPENGUKURAN KEPUASAN PELANGGAN MELALUI PELAYANAN KERJA SOPIR KERNET DI PERUSAHAAN TRANSPORTASI LPG 3 Kg. Oleh. Aulia Ridha Ichwan Rambe.
PENGUKURAN KEPUASAN PELANGGAN MELALUI PELAYANAN KERJA SOPIR KERNET DI PERUSAHAAN TRANSPORTASI LPG 3 Kg Oleh Aulia Ridha Ichwan Rambe Abtract Pelayanan pelanggan menjadi sangat penting karena menjadi ujung
Lebih terperinciKUALITAS PELAYANAN DAN ALTERNATIF MODEL PELAYANAN PENYULUHAN PERTANIAN DI ERA OTONOMI DAERAH
Kualitas Pelayanan dan Alternatif Model Pelayanan Penyuluhan Pertanian di Era Otonomi Daerah (Faria Ruhana) KUALITAS PELAYANAN DAN ALTERNATIF MODEL PELAYANAN PENYULUHAN PERTANIAN DI ERA OTONOMI DAERAH
Lebih terperinciPENGARUH DIMENSI KUALITAS LAYANAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN DI HOTEL ZOOM SURABAYA
PENGARUH DIMENSI KUALITAS LAYANAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN DI HOTEL ZOOM SURABAYA Eva Nurmalasari, Samuel Wahyu Widodo, Regina Jokom varmasi_clarity@yahoo.com, xaverysimon@gmail.com, regina@petra.ac.id
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA Dalam kaitannya dengan penelitian diperlukan pedoman teoritis untuk memperjelas sudut pandang fenomena sosial dan sebagai referensi landasan berfikir dalam mengembangkan instrumen
Lebih terperinciMost competitive advantages are from. blog.unpad.ac.id/tettyherawaty
MEMAHAMI MANAJEMEN PEMASARAN Tetty Herawaty.,SP.,MSi Most competitive advantages are from fell benefits Lingkup Pemasaran Status Permintaan dan Tugas Pemasaran - Permintaan Negatif - Rancangan ulang produk,
Lebih terperinciISSN : e-proceeding of Management : Vol.4, No.1 April 2017 Page 229
ISSN : 2355-9357 e-proceeding of Management : Vol.4, No.1 April 2017 Page 229 ANALIS PERBANDINGAN TINGKAT KEPUASAN PELANGGAN LISTRIK PRABAYAR DAN LISTRIK PASCA BAYAR DI PT PLN (PERSERO) DISTRIBUSI JAWA
Lebih terperinciUsulan Perbaikan Kualitas Pelayanan Jasa Pengiriman Paket Berdasarkan Hasil Pengukuran Menggunakan Metode Service Quality (Servqual) Di PT.
Reka Integra ISSN: 2338-5081 Jurusan Teknik Industri Itenas No.02 Vol. 02 Jurnal Online Institut Teknologi Nasional Oktober 2014 Usulan Perbaikan Kualitas Pelayanan Jasa Pengiriman Paket Berdasarkan Hasil
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Telaah Pustaka 1. Produk Jasa Pengertian produk jasa adalah setiap tindakan atau perbuatan yang dapat ditawarkan oleh suatu pihak kepada pihak lain yang pada dasarnya intangiable
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul Di era globalisasi ini, pendidikan merupakan kewajiban bagi masyarakat. Untuk memajukan bangsa, salah satu cara yang harus dilakukan oleh pemerintah
Lebih terperinciKUALITAS PELAYANAN KESEHATAN
KUALITAS PELAYANAN KESEHATAN (Studi Deskriptif tentang Kualitas Pelayanan Kesehatan Pada Pasien Usia Lanjut di Poli Lansia Puskesmas Gurah, Kabupaten Kediri) Ali Syahid Mahasiswa Program Studi Ilmu Administrasi
Lebih terperinciBab 2 Landasan Teori 2.1 Karakteristik Jasa Tidak Berwujud ( Intangibility Keanekaragaman ( Variability) Tidak Terpisahkan ( Inseparibility
Bab 2 Landasan Teori 2.1 Karakteristik Jasa Menurut Berry L.L (1991:24) yang diterjemahkan oleh M.Nur.Nasution (2005) jasa memiliki empat karakteristik utama, yaitu tidak berwujud (intangibility), keanekaragaman
Lebih terperinciFORUM EKONOMI Vol 17 No , Agustus
PENGARUH KUALITAS LAYANAN TERHADAP KEPUTUSAN KONSUMEN DALAM PEMILIHAN PERUSAHAAN JASA PEMBIAYAAN KREDIT (STUDI KASUS PADA PT FINANSIA MULTI FINANCE SAMARINDA) Alexander Sampeliling Fakultas Ekonomi dan
Lebih terperinciKAJIAN PERCEIVED SERVICE QUALITY TERHADAP KEPUASAN MAHASISWA UNTUK INDUSTRI JASA PERGURUAN TINGGI DI KOTA MALANG
KAJIAN PERCEIVED SERVICE QUALITY TERHADAP KEPUASAN MAHASISWA UNTUK INDUSTRI JASA PERGURUAN TINGGI DI KOTA MALANG 1) Dayal Gustopo, 2) Sri Indriani, 3) Sanny Andjar Sari 1,2,3) Jurusan Teknik Industri D3,
Lebih terperinciPENGUKURAN TINGKAT KUALITAS LAYANAN M GO SHUTTLE DENGAN MENGGUNAKAN METODE SERVQUAL MEASUREMENT OF M GO SHUTTLE SERVICE QUALITY USING SERVQUAL METHODS
ISSN : 2355-9357 e-proceeding of Management : Vol.2, No.3 Desember 2015 Page 2518 PENGUKURAN TINGKAT KUALITAS LAYANAN M GO SHUTTLE DENGAN MENGGUNAKAN METODE SERVQUAL MEASUREMENT OF M GO SHUTTLE SERVICE
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. A. Pelayanan (Service) dalam Perbankan Syariah
BAB II LANDASAN TEORI A. Pelayanan (Service) dalam Perbankan Syariah 1. Pengertian Pelayanan (Service) Program pelayanan kepada pelanggan dengan bertitik tolak dari konsep kepedulian kepada konsumen terus
Lebih terperinciAnalisis Kualitas Layanan dengan Metode Servqual dan AHP di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil di Surabaya
Analisis Kualitas Layanan dengan Metode Servqual dan AHP di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil di Surabaya Erlina Purnamawati Teknik Industri FTI-UPN Veteran Jatim Abstraksi Tujuan penelitian adalah
Lebih terperinciPENDAHULUAN. kelola pemerintahan yang bersih, efektif, demokratis, dan terpercaya Pemerintah
PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pelayanan publik oleh Aparatur Pemerintah masih banyak dijumpai kekurangan-kekurangan sehingga belum dapat memenuhi harapan masyarakat. Hal ini ditandai dengan masih adanya
Lebih terperinciUSULAN PENINGKATAN KUALITAS PELANGGAN SPEEDY DENGAN MENGGUNAKAN METODE SERVICE QUALITY DI PT TELEKOMUNIKASI INDONESIA, TBK.
Reka Integra ISSN: 2338-5081 Jurusan Teknik Industri Itenas No.1 Vol.03 Jurnal Online Institut Teknologi Nasional Januari 2015 USULAN PENINGKATAN KUALITAS PELANGGAN SPEEDY DENGAN MENGGUNAKAN METODE SERVICE
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. Kualitas merupakan suatu kondisi dinamis yang berhubungan dengan produk, jasa,
BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Teori Kualitas Pelayanan 2.1.1 Definisi Kualitas Pelayanan Kualitas merupakan suatu kondisi dinamis yang berhubungan dengan produk, jasa, manusia, proses,lingkungan yang memenuhi
Lebih terperinciBAB II KAJIAN PUSTAKA. A. Pelayanan Publik dan Kualitas Pelayanan Publik. Moenir (1998:16) mengatakan bahwa Pelayanan adalah proses pemenuhan
BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Pelayanan Publik dan Kualitas Pelayanan Publik 1. Pelayanan Publik Menurut Sinambela ( 2007:5 ) Pelayanan adalah suatu kegiatan atau urutan kegiatan yang terjadi dalam interaksi
Lebih terperinciBAB III PERUMUSAN MASALAH
BAB III PERUMUSAN MASALAH III.1 Latar Belakang Persaingan yang semakin ketat dalam sektor otomotif saat ini, khususnya untuk jasa perbengkelan menyebabkan perusahaan harus menciptakan keunggulankeunggulan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. semakin ketat. Dalam menghadapi situasi tersebut, maka perusahaan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi telekomunikasi dan informasi yang semakin canggih mengakibatkan perubahan dan kemajuan disegala bidang serta menentukan peran aktif dari
Lebih terperinci1. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
ANALISIS KUALITAS LAYANAN LABORATORIUM PRODIA UNTUK PELANGGAN PERUSAHAAN BERDASARKAN EVALUASI KEPUASAN PELANGGAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE STRUCTURAL EQUATION MODELING (SEM) Moh. Suef, Rizqi Yoshita Jurusan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. pelayanan yang terdiri dari bukti fisik (tangibles), empati (empathy),
BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat Dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan untuk mendalami tentang pengaruh kualitas pelayanan yang terdiri dari bukti fisik (tangibles), empati (empathy), keandalan
Lebih terperinciJurusan Teknik Industri Itenas No.01 Vol.03 Jurnal Online Institut Teknologi Nasional Januari 2015
Reka Integra ISSN: 2338-5081 Jurusan Teknik Industri Itenas 01 Vol.03 Jurnal Online Institut Teknologi Nasional Januari 2015 USULAN PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN JASA PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS MENGGUNAKAN
Lebih terperinciTINGKAT KEPUASAN PASIEN UMUM RAWAT JALAN TERHADAP KUALITAS PELAYANAN INSTALASI FARMASI RSUD DR. DORIS SYLVANUS PALANGKA RAYA
ARTIKEL PENELITIAN TINGKAT KEPUASAN PASIEN UMUM RAWAT JALAN TERHADAP KUALITAS PELAYANAN INSTALASI FARMASI RSUD DR. DORIS SYLVANUS PALANGKA RAYA Dewi Sari Mulia Dosen Program Studi D-III Farmasi Universitas
Lebih terperinciKEBIJAKAN PUBLIK DAN PELAYANAN PUBLIK
KEBIJAKAN PUBLIK DAN PELAYANAN PUBLIK Jusuf Irianto Gitadi Tegas S. Pelatihan Analisis Kebijakan Kesehatan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga Surabaya, 5 Juni 2012 AKTIVITAS DAN ELEMEN
Lebih terperinciLAMPIRAN 1. Tabel Variabel Penelitian Gap-5, 1, 2, 3, dan 4.
LAMPIRAN 1 Tabel Variabel Penelitian -5, 1, 2, 3, dan 4. Lampiran 1 Tabel Variabel Penelitian -5, -1, -2, -3, dan -4 L1-1 VARIABEL PENELITIAN GAP-5 5 Dimensi 10 Dimensi Tangible (berhubungan dengan penampilan
Lebih terperinciOptimalisasi Penggunaan Layanan Komunikasi 147 Oleh Pelanggan Indihome Optimization of Communications Service Care 147 by Customer Indihome
Prosiding Hubungan Masyarakat ISSN: 2460-6510 Optimalisasi Penggunaan Layanan Komunikasi 147 Oleh Pelanggan Indihome Optimization of Communications Service Care 147 by Customer Indihome 1 Ridha Nurjanah,
Lebih terperinciANALISA PENGARUH KUALITAS JASA TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN PADA LEMBAGA PENDIDIKAN ALFABANK DI SURAKARTA
ANALISA PENGARUH KUALITAS JASA TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN PADA LEMBAGA PENDIDIKAN ALFABANK DI SURAKARTA Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Manajemen
Lebih terperinciyang akan datang (Anderson et al.,1994). Menurut Hoffman dan Bateson (1997) kepuasan pelanggan dipengaruhi oleh kualitas layanan dari suatu
Bab 1. Pendahuluan Tingginya tingkat persaingan telah membawa pengaruh yang signifikan dalam dunia usaha. Persaingan tidak hanya mengandalkan segi kualitas tetapi juga mengutamakan segi pelayanan. Parasuraman
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pada era globalisasi seperti sekarang ini dimana perkembangan teknologi dan UKDW
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pada era globalisasi seperti sekarang ini dimana perkembangan teknologi dan pembangunan yang pesat di segala bidang jasa menyebabkan persaingan bisnis yang
Lebih terperinciModel Kualitas Pelayanan (SERVQUAL) Parasuraman et al. By Jacobus Rico Kuntag on August 25, 2012
Model Kualitas Pelayanan (SERVQUAL) Parasuraman et al. By Jacobus Rico Kuntag on August 25, 2012 Analisis Kualitas Pelayanan (Service Quality) akronimnya SERVQUAL merupakan suatu metode desktiptif guna
Lebih terperinciLAPORAN KEPUASAN MAHASISWA TERHADAP LAYANAN AKADEMIK UIN SUMATERA UTARA MEDAN
LAPORAN KEPUASAN MAHASISWA TERHADAP LAYANAN AKADEMIK UIN SUMATERA UTARA MEDAN LEMBAGA PENJAMINAN MUTU UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUMATERA UTARA MEDAN 2016 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pelaksanaan
Lebih terperinciMANAJEMEN PELAYANAN PUBLIK RACHMAT HIDAYAT, MPA PRODI ADMINISTRASI NEGARA FISIP UNIVERSITAS JEMBER
MANAJEMEN PELAYANAN PUBLIK COURSE MATERIAL: ANALISA SERVQUAL (Service Quality) RACHMAT HIDAYAT, MPA PRODI ADMINISTRASI NEGARA FISIP UNIVERSITAS JEMBER 2012 Model ServQual Metode ServQual adalah metode
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. nasional, mengakibatkan suatu perusahaan yang ingin berkembang atau paling tidak
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Semakin maraknya persaingan bisnis baik di pasar domestik maupun di pasar nasional, mengakibatkan suatu perusahaan yang ingin berkembang atau paling tidak
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Kebutuhan akan keberadaan bengkel motor di kota Bandung dari tahun ke
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kebutuhan akan keberadaan bengkel motor di kota Bandung dari tahun ke tahun mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Data dari AISI (Asosiasi Industri Sepeda
Lebih terperinciOleh: Sri Wahyu Andayani. Keywords: administration, contribution,student satisfaction in academic
KONTRIBUSI LAYANAN AKADEMIK DAN LAYANAN ADMINISTRASI TERHADAP KEPUASAN MAHASISWA JURUSAN PENDIDIKAN TEKNOLOGI DAN KEJURUAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SARJANAWIYATA TAMANSISWA YOGYAKARTA
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul Perkembangan zaman yang semakin maju menyebabkan kebutuhan dan keinginan masyarakat menjadi semakin beragam. Keberagaman akan kebutuhan dan keinginan
Lebih terperinciPengembangan Instrumen Antecedent Gap ServQual Antecedent Gap ServQual Instrument Development
ISSN 2355-4721 Pengembangan Instrumen Antesenden Gap Servqual Pengembangan Instrumen Antecedent Gap ServQual Antecedent Gap ServQual Instrument Development Dewi Nusraningrum STMT Trisakti stmt@indosat.net.id
Lebih terperinciDAFTAR ISI. ABSTRAK... i KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iv DAFTAR TABEL... viii DAFTAR GAMBAR... xi DAFTAR LAMPIRAN... xii
DAFTAR ISI ABSTRAK... i KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iv DAFTAR TABEL... viii DAFTAR GAMBAR... xi DAFTAR LAMPIRAN... xii BAB I BAB II PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang... 1 1.2 Identifikasi Masalah...
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dalam rangka memperoleh pengetahuan yang cukup secara terus. potensial dengan produk atau jasa yang ditawarkan.
1 BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Masalah Dalam rangka memperoleh pengetahuan yang cukup secara terus menerus untuk meningkatkan nilai dari produk dan jasa, perusahaan harus mengetahui tingkat kepuasan
Lebih terperinciPELAKSANAAN KEGIATAN
PELAKSANAAN KEGIATAN A. PERSIAPAN 1. Penetapan Pelaksana Kegiatan Survei Indeks Kepuasan Masyarakat ini dimulai pada tanggal 8 Juni 2015, dengan tahapan-tahapan kegiatan sebagai berikut: 1) Pembentukan
Lebih terperinciBAB 4 PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN WAJIB PAJAK
BAB 4 PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN WAJIB PAJAK 4.1 Analisis Uji Instrumen Penelitian (Pre-test) Pre-test dilakukan untuk menguji pertanyaan dalam bentuk pernyataan yang dijadikan sebagai
Lebih terperinciANALISIS TINGKAT KEPENTINGAN DAN KINERJA LAYANAN: STUDI KASUS PADA BANK MANDIRI DAN BANK BCA
ANALISIS TINGKAT KEPENTINGAN DAN KINERJA LAYANAN: STUDI KASUS PADA BANK MANDIRI DAN BANK BCA Moh Nur Irfanuddin Toto Sugiharto Fakultas Ekonomi, Universitas Gunadarma E-mail : tsharto@staff.gunadarma.ac.id
Lebih terperinciABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Penelitian ini dilakukan untuk memperoleh gambaran mengenai tingkat kepuasan konsumen terhadap kualitas pelayanan games center X di Bandung. Penelitian ini dirancang sebagai penelitian deskriptif
Lebih terperinciRestorica Vol. 1, Nomor 01, April 2015 ISSN:
Restorica Vol. 1, Nomor 01, April 2015 ISSN: 2407-3881 PENGARUH PENERAPAN PRINSIP GOOD GOVERNANCE TERHADAP KUALITAS PELAYANAN E-KTP PADA KANTOR KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KABUPATEN KATINGAN Oleh
Lebih terperincikewajiban masing-masing. Adapun struktur organisasi Bastian Rental Mobil Gambar 4.1 Struktur Organisasi Bastian Rental Mobil Bandung DIREKTUR
33 4.1.2 Struktur Organisasi Perusahaan Bastian Rental Mobil, Bandung dalam menjalankan bisnisnya memilki organisasi yang terstruktur, agar karyawan melakukan tugas sesuai dengan kewajiban masing-masing.
Lebih terperinciMengukur Kualitas Layanan Dengan SERVQUAL
Mengukur Kualitas Layanan Dengan SERVQUAL Ali Rokhman hhtp://arokhman.blog.unsoed.ac.d Sumber utama: Tjptono, Fandy (2008), Service Management, Penerbit ANDI, Yogyakarta Dasar Singkatan Service Quality
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Kegiatan di bidang bisnis merupakan kegiatan yang komplek dan beresiko
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Kegiatan di bidang bisnis merupakan kegiatan yang komplek dan beresiko tinggi, oleh karena itu diperlukan informasi yang lengkap, akurat, dan up to date untuk
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN
32 BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Desain penelitian terkait dengan tujuan penelitian yang ingin dicapai, dalam table di bawah ini terlihat desain penelitian yang akan dilakukan untuk masing-masing
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Variabel Penelitian dan Definisi Oprasional 3.1.1 Variabel Penelitian Variabel adalah suatu atribut atau sifat atau nilai dari orang, objek, atau kegiatan yang mempunyai variasi
Lebih terperinci* Agus Mansur, ** Intan Wahyu WD Jurusan Teknik Industri, Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta * **
B-1-1 ANALISIS KUALITAS PELAYANAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE SERVQUAL SEBAGAI DASAR PENINGKATAN KEPUASAN PELANGGAN (Studi Kasus di P.T. Sumber Bahtera Motor, Yogyakarta) * Agus Mansur, ** Intan Wahyu WD
Lebih terperinciPENGUKURAN KEPUASAN PELANGGAN COMLABS INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG (ITB)
PENGUKURAN KEPUASAN PELANGGAN COMLABS INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG (ITB) Nia Budi Puspitasari 1), Dyah Ika Rinawati 1), Retno Indriartiningtias 2) 1) Program Magister Teknik Industri, Institut Teknologi
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. A. Kualitas Layanan Kesehatan
BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Kualitas Layanan Kesehatan 1. Pengertian Kualitas Layanan Kesehatan Kualitas layanan adalah cara melayani, membantu menyiapkan, mengurus, menyelesaikan keperluan, kebutuhan seseorang
Lebih terperinciPENDAHULUAN. IKM - I 2016 Page 1
PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pelayanan publik oleh Aparatur Pemerintah masih banyak dijumpai kekurangan-kekurangan sehingga belum dapat memenuhi harapan masyarakat. Hal ini ditandai dengan masih adanya
Lebih terperinciPELAKSANAAN KEGIATAN
PELAKSANAAN KEGIATAN A. PERSIAPAN 1. Penetapan Pelaksana Kegiatan Survei Indeks Kepuasan Masyarakat ini dimulai pada tanggal 1 sampai dengan 5 Desember 2014, dengan tahapan-tahapan kegiatan sebagai berikut:
Lebih terperinciLAPORAN HASIL PELAKSANAAN SURVEI KEPUASAN MASYARAKAT PADA DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KABUPATEN SLEMAN PERIODE DESEMBER TAHUN 2015
LAPORAN HASIL PELAKSANAAN SURVEI KEPUASAN MASYARAKAT PADA DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KABUPATEN SLEMAN PERIODE DESEMBER TAHUN 2015 A. LATAR BELAKANG Meningkatnya tuntutan masyarakat atas kualitas
Lebih terperinciMeasuring Destination Service Quality
Measuring Destination Service Quality (Studi tentang Pelaksanaan Kualitas Pelayanan Kebun Binatang Bandung) Didin Syarifuddin *) Sekolah Tinggi Pariwisata ARS Internasional Jl. Sekolah Internasional 1
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. perusahaan yang dapat menghasilkan barang atau jasa berkualitas yang mampu
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dalam era globalisasi ini, persaingan bisnis menjadi sangat tajam. Hanya perusahaan yang dapat menghasilkan barang atau jasa berkualitas yang mampu menghadapi
Lebih terperinciPelayanan Prima 4G Telkomsel oleh Customer Service GraPARI Service Excellent By Customer Service 4G Telkomsel GPARI
Prosiding Hubungan Masyarakat ISSN: 2460-6510 Pelayanan Prima 4G Telkomsel oleh Customer Service GraPARI Service Excellent By Customer Service 4G Telkomsel GPARI 1 Rizki Ramdani R, 2 Wulan Tri Gartanti
Lebih terperinciUKDW BAB I PENDAHULUAN. 1.1.Latar Belakang Masalah. Bertambahnya jumlah mahasiswa disertai dengan bertambahnya
BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Masalah Bertambahnya jumlah mahasiswa disertai dengan bertambahnya pemakaian kendaraan baik pribadi maupun dinas, mengakibatkan permintaan layanan parkir menjadi besar,
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. pada dasarnya tidak berwujud dan tidak mengakibatkan perpindahan
BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Tinjauan Teori 1. Jasa (Pelayanan) Menurut Kotler (2008) Jasa atau pelayanan adalah setiap tindakan atau kegiatan yang dapat ditawarkan oleh satu pihak kepada pihak lain, pada
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. produk atau harapan-harapannya. Kotler (1997: 36). Meningkatnya derajat
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Adanya kualitas yang tinggi diharapkan akan mendapat tingkat kepuasan pelanggan. Kepuasan merupakan perasaan senang atau kecewa seseorang berasal dari perbandingan antara
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Syarat yang harus dipenuhi oleh suatu perusahaan agar dapat mencapai
BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Masalah Syarat yang harus dipenuhi oleh suatu perusahaan agar dapat mencapai sukses dalam persaingan adalah berusaha mencapai tujuan untuk menciptakan dan mempertahankan
Lebih terperinciANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUASAN LAYANAN (STUDI KASUS DI PT BANK OCBC NISP CABANG PEMUDA SURABAYA)
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUASAN LAYANAN (STUDI KASUS DI PT BANK OCBC NISP CABANG PEMUDA SURABAYA) Nito Prabowo Arifianto Jurusan Manajemen Industri Magister Manajemen Teknologi, Institut
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pendidikan sebagai salah satu upaya untuk mencerdaskan suatu bangsa. Sektor pendidikan saat ini telah diupayakan untuk membina anak didiknya melalui pengelolaan
Lebih terperinciKualitas Pelayanan Publik Di Kantor Kecamatan Long Bagun Kabupaten Mahakam Ulu Kalimantan Timur
Kualitas Pelayanan Publik Di Kantor Kecamatan Long Bagun Kabupaten Mahakam Ulu Kalimantan Timur Surpendi 1, Adam Idris 2, Bambang Irawan 3 Abstrak Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis dan mendeskripsikan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. terhadap perekonomian Indonesia. Industri Ritel memiliki kontribusi terbesar
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Industri Ritel merupakan industri yang strategis dalam kontribusinya terhadap perekonomian Indonesia. Industri Ritel memiliki kontribusi terbesar kedua terhadap
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1.Karakteristik Jasa Menurut Kotler (2000, p.660) Jasa memiliki empat karakteristik utama yang membedakan dari suatu barang, yaitu: 1. Intangibility (Tidak Berwujud) Jasa adalah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sehinga dapat memberikan kualitas pelayanan prima terutama dalam rangka
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dewasa ini, kualitas dan kuantitas pelayanan merupakan bagian yang menentukan dari keberhasilan perekonomian dan kesejahteraan bangsa pada umumnya. Pelayanan
Lebih terperinciUSULAN PERBAIKAN KUALITAS LAYANAN MENGGUNAKAN METODE SERVICE QUALITY
USULAN PERBAIKAN KUALITAS LAYANAN MENGGUNAKAN METODE SERVICE QUALITY Dwi Novirani 1), Hendang Setyo R 2), Ali Muchtar 3) Jurusan Teknik Industri, Fakultas Teknologi Industri, Institut Teknologi Nasional
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Kepraktisan sudah menjadi tuntutan utama masyarakat perkotaan saat ini.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kepraktisan sudah menjadi tuntutan utama masyarakat perkotaan saat ini. Kota Bandung yang masyarakatnya memiliki mobilitas tinggi membutuhkan kepraktisan ini,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kepuasaan terhadap perusahaan yang dikelola tersebut. pengalaman pelanggan yang menyenangkan.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dinamika ekonomi yang ada di Indonesia sekarang ini menuntut sebuah organisasi atau perusahaan untuk meningkatkan daya saing bisnis. Semakin ketatnya persaingan
Lebih terperinciBAB IV KESIMPULAN DAN SARAN
94 BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan pada bab sebelumnya, dapat disimpulkan bahwa dari hasil tersebut menunjukkan adanya hubungan yang positif dan
Lebih terperinciSTRATEGI PENGEMBANGAN KUALITAS PELAYANAN KAWASAN PERUMAHAN SEDERHANA MENURUT PERSEPSI KONSUMEN. Dr. Eko Sugiyanto., M.Si. Abstract
STRATEGI PENGEMBANGAN KUALITAS PELAYANAN KAWASAN PERUMAHAN SEDERHANA MENURUT PERSEPSI KONSUMEN Dr. Eko Sugiyanto., M.Si Abstract Infrastructure, and other social issues may potentially reduced the image
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. terekam (CD, DVD, ebook). Secara garis besar perpustakaan terbagi menjadi dua
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perpustakaan merupakan salah satu sarana dalam penyedia informasi yang bersumber pada literatur yang tercetak (buku, koran, majalah) maupun yang terekam (CD,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pencegahan (preventif) untuk meningkatkan kualitas hidup serta memberikan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dewasa ini masalah kesehatan telah menjadi kebutuhan pokok bagi masyarakat. Dengan meningkatnya taraf hidup masyarakat, maka semakin meningkat pula tuntutan masyarakat
Lebih terperinciBAB V SIMPULAN DAN SARAN
BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan Berdasarkan dari data deskriptif, hasil analisis data dan pembahasan hasil penelitian yang telah dijabarkan sebelumnya, maka dapat disimpulkan sebagai berikut : 1.
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. terlebih dahulu dasar-dasar yang akan digunakan nantinya. Dasar-dasar teori
BAB II LANDASAN TEORI Dalam membuat sebuah aplikasi, sangatlah penting untuk mengetahui terlebih dahulu dasar-dasar yang akan digunakan nantinya. Dasar-dasar teori tersebut akan digunakan sebagai landasan
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. Rajawali (2008) melakukan penelitian dengan judul Pengaruh Kualitas
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Penelitian Terdahulu Rajawali (2008) melakukan penelitian dengan judul Pengaruh Kualitas Pelayanan terhadap Kepuasan dan Hubungannya dengan Loyalitas Konsumen Carrefour di
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. Instruksi-instruksi tersebut berbentuk perangkat lunak (software).
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Aplikasi Aplikasi adalah perangkat lunak yang ada pada komputer digunakan untuk melayani berbagai macam kebutuhan (Jogiyanto, 2003). Teknologi canggih dari perangkat keras akan
Lebih terperinciSEMINAR NASIONAL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR
ANALISIS KUALITAS LAYANAN PEMBELAJARAN PRODI D3 TATA BUSANA JURUSAN PKK MENGGUNAKAN ANALISIS IPA (IMPORTANCE PERFORMANCED ANALYSIS) PENDAHULUAN Rosmiaty, Rika Riwayani Jurusan Pendidikan Kesejahteraan
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. secara univariant. Penelitian yang bersifat deskriptif mempunyai tujuan yaitu
48 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 1.1 Tipe Penelitian Sifat atau tipe penelitian ini adalah deskriptif. Deskriptif diartikan melukiskan variabel demi variabel satu sama lain yang datanya dilakukan secara
Lebih terperinciANALISIS PERSEPSI NASABAH TERHADAP KUALITAS PELAYANAN PADA PT. BPD ACEH CABANG SUMATERA UTARA TUGAS SARJANA. Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari
ANALISIS PERSEPSI NASABAH TERHADAP KUALITAS PELAYANAN PADA PT. BPD ACEH CABANG SUMATERA UTARA TUGAS SARJANA Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat-Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Teknik Oleh : Cut
Lebih terperinciABSTRAK. Persaingan bisnis di Indonesia memacu para pelaku bisnis untuk mempertahankan
ABSTRAK Persaingan bisnis di Indonesia memacu para pelaku bisnis untuk mempertahankan kelangsungan hidup usahanya dibidang apapun juga yang mereka jalani. Dalam hal ini penulis memfokuskan diri pada bidang
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian mengenai pengaruh strategi harga dan
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian mengenai pengaruh strategi harga dan kualitas pelayanan terhadap keputusan pembelian jasa pengiriman barang PT. Pos Indonesia Cabang
Lebih terperinciANALISIS KUALITAS PELAYANAN JASA PERPUSTAKAAN PERGURUAN TINGGI (STUDI DI PERPUSTAKAAN X )
B-22-1 ANALISIS KUALITAS PELAYANAN JASA PERPUSTAKAAN PERGURUAN TINGGI (STUDI DI PERPUSTAKAAN X ) MUHAMMAD IRMANSYAH Program Pascasarjana Manajemen Opersional Program Studi Teknik Industri, (ITS) Surabaya
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. kesehatan yang diberikan oleh pihak rumah sakit dengan harapan sebelum pasien
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kepuasan pasien merupakan fungsi dari penilaian pasien terhadap pelayanan kesehatan yang diberikan oleh pihak rumah sakit dengan harapan sebelum pasien menerima pelayanan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. lokasi penelitian, jenis penelitian, definisi konseptual, definisi operasional,
BAB III METODE PENELITIAN Metode penelitian adalah sebuah proses yang terdiri dari rangkaian tata cara pengumpulan data, tahap ini diteruskan dengan merekam data di lapangan (Bungin, 2005). Metode penelitian
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. menjelaskan konsep konsep serta membatasi makna yang digunakan dalam
BAB II LANDASAN TEORI Memulai suatu penelitian diperlukan suatu landasan teori yang relevan dengan masalah yang akan diteliti. Landasan teoritis digunakan untuk menjelaskan konsep konsep serta membatasi
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analisis kuantitatif.
44 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Bentuk Penelitian Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analisis kuantitatif. Penelitian deskriptif terbatas pada usaha mengungkapkan suatu masalah atau keadaan
Lebih terperinciISSN ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PEMANGKU KEPENTINGAN (STAKEHOLDERS) TERHADAP KUALITAS PENDIDIKAN JURUSAN AKUNTANSI PROGRAM DIPLOMA III
ISSN 1829-5282 93 ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PEMANGKU KEPENTINGAN (STAKEHOLDERS) TERHADAP KUALITAS PENDIDIKAN JURUSAN AKUNTANSI PROGRAM DIPLOMA III Oleh: Lucy Sri Musmini Dosen Jurusan Akuntansi Program
Lebih terperinciUPAYA PENINGKATAN KUALITAS LAYANAN FARMASI RSK. ST VINCENTIUS A PAULO SURABAYA DENGAN MENGGUNAKAN METODE SERVQUAL DAN QFD
UPAYA PENINGKATAN KUALITAS LAYANAN FARMASI RSK. ST VINCENTIUS A PAULO SURABAYA DENGAN MENGGUNAKAN METODE SERVQUAL DAN QFD Hilda Harijono dan Bobby Oedy P. Soepangkat Program Studi Magister Manajemen Teknologi
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Pelayanan pensertifikatan tanah mempunyai arti strategis bagi kepentingan
I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pelayanan pensertifikatan tanah mempunyai arti strategis bagi kepentingan masyarakat terutama dalam rangka memberikan jaminan kepastian hukum dan perlindungan hukum atas
Lebih terperinciANALISA KUALITAS PELAYANAN ASET FISIK DAN FASILITAS DI INSTITUSI PENDIDIKAN TINGGI
ANALISA KUALITAS PELAYANAN ASET FISIK DAN FASILITAS DI INSTITUSI PENDIDIKAN TINGGI Rian Kurniawan 1), Udisubakti Ciptomulyono 2) Aditya Sutantio 3) 1) Manajemen Proyek, MMT ITS, Indonesia e-mail: mechanicalofone@gmail.com
Lebih terperinci