Persepsi Masyarakat Tentang Kualitas Pelayanan Publik Di Kabupaten Simalungun Sumatera Utara (Studi Pada Dinas Pendidikan dan Kesehatan)

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Persepsi Masyarakat Tentang Kualitas Pelayanan Publik Di Kabupaten Simalungun Sumatera Utara (Studi Pada Dinas Pendidikan dan Kesehatan)"

Transkripsi

1 Persepsi Masyarakat Tentang Kualitas Pelayanan Publik Di Kabupaten Simalungun Sumatera Utara (Studi Pada Dinas Pendidikan dan Kesehatan) Oleh : Erika Revida 1, Sukarman Purba 2 1 Departemen Ilmu Administrasi Negara FISIP Universitas Sumatera Utara erikarevida@yahoo.com 1 2 Departemen Manajemen Pendidikan Universitas Negeri Medan arman_prb@yahoo.com 2 Abstrak Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis Persepsi Masyarakat Tentang Kualitas Pelayanan Publik Di Kabupaten Simalungun Sumatera Utara (Studi Pada Dinas Pendidikan dan Kesehatan). Metode Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian survey dengan pendekatan analisis deskriptif. Responden penelitian ini adalah seluruh masyarakat yang pernah mendapatkan pelayanan di Dinas Pendidikan dan Kesehatan Kabupaten Simalungun Sumatera Utara sebanyak 0 orang. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah instrumen penelitian dan wawancara, sedangkan teknik analisis data yang digunakan mulai dari organisasi data (data organization), reduksi data (data reduction) dan interpretasi data (data interpretation). Hasil penelitian menunjukkan bahwa Persepsi Masyarakat tentang Kualitas Pelayanan Publik Di Kabupaten Simalungun Sumatera Utara (Studi Pada Dinas Pendidikan dan Kesehatan) berada pada kategori cukup baik, sehingga perlu ditingkatkan dengan cara meningkatkan Tangibles (Terjamah), Reliability (Reliabilitas), Responsiveness (Responsif), Assurance (Jaminan) dan Emphaty (Empati) terhadap masyarakat sebagai pelanggan. Untuk itu, diperlukan pendidikan dan pelatihan yang berkesinambungan tentang Kualitas Pelayanan Publik, meningkatkan komitmen dan kemauan yang tinggi dari para birokrat Kabupaten Simalungun agar memberikan pelayanan public yang lebih berkualitas. Kata Kunci : Persepsi Masyarakat, Pelayanan Publik, dan Kualitas Pelayanan 1. Pendahuluan Sesungguhnya, esensi daripada otonomi daerah sesuai dengan Undangundang Nomor 23 Tahun 1 (1) bertujuan agar pelayanan kepada masyarakat di berbagai sektor semakin mudah dan cepat. Namun dalam prakteknya walaupun otonomi daerah sudah berjalan hampir 19 tahun, dalam pelaksanaannya belumlah seindah dan semulus yang diharapkan. Masih sangat banyak hal dan fakta serta data yang menunjukkan bahwa pelayanan kepada masyarakat belum seperti yang diharapkan 1

2 bahkan malah mungkin menjadi kemunduran (backset). Djawahir (dalam Majalah Swa, April 0) (2) yang menyatakan bahwa Semangat otonomi daerah untuk memotong jalur birokrasi, diharapkan makin mempermudah para pengusaha untuk membuka bisnis di daerah, ternyata menjadi ajang bagibagi rejeki pejabat di daerah. Lebih lanjut, Kennedy seorang pengusaha di Batam (dalam Majalah Swa, edisi April 08) (3) menyatakan Kewenangan daerah yang makin besar di era otonomi daerah justru dijadikan ajang untuk mengeruk pendapatan dari masyarakat, bukan kemudahan yang diberikan kepada masyarakat tapi justru menjadi cost center bagi masyarakat. Demikian halnya dengan hasil penelitian Dwiyanto, dkk (02) () menyimpulkan bahwa kinerja pelayanan birokrasi publik masih belum seperi yang diharapkan, praktek KKN (korupsi, kolusi dan nepotisme) dalam pemerintahan dan dalam pelayanan publik masih terus berlangsung, bahkan dengan skala dan pelaku yang semakin meluas dan terang terangan, keinginan masyarakat untuk menikmati pelayanan yang efisien, responsif, akuntabel masih amat jauh dari realitas. Selanjutnya, studi yang dilakukan Prambudi di Jakarta (Koran Warta Kita, 13 Januari 0) () menyimpulkan bahwa 8 persen pengusaha mengaku mengeluarkan biaya tidak resmi ketika mengurus izin usaha industri, pengusaha harus mengeluarkan biaya tidak resmi sebesar 0,2 persen. Hal inilah yang mendasari perlunya dilakukan penelitian tentang Persepsi Masyarakat tentang Kualitas pelayanan Publik Di Kabupaten Simalungun Sumatera Utara (Studi Pada Dinas Pendidikan dan Kesehatan). 2. Perumusan Masalah Berdasarkan latar belakang penelitian, maka perumusan masalah penelitian ini adalah Bagaimana Persepsi Masyarakat tentang Kualitas Pelayanan Publik Di Kabupaten Simalungun Sumatera Utara (Studi Pada Dinas Pendidikan dan Kesehatan)?. 3. Metode Penelitian Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan analisis kualitatif.. Responden penelitian ini adalah masyarakat yang pernah meminta pelayanan di Kantor Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan sebanyak 0 orang. Kualitas pelayanan publik diukur dengan menggunakan teori Zeithaml (1990) () yang terdiri dari tangibles, reliability, responsiveness, assurance dan emphaty yang diturunkan kedalam item pertanyaan dengan 3 (tiga) pilihan dengan 3 (tiga) pilihan jawaban, yaitu Setuju dengan bobot 3, Raguragu dengan bobot 2 dan Tidak setuju dengan bobot 1, sehingga skor tertinggi ideal adalah 0 dan skor terendah ideal adalah. Berdasarkan pembobotan tersebut maka tingkat kecenderungan Persepsi Masyarakat Tentang Kualitas Pelayanan Publik dikategorikan menjadi 3 (tiga) kategori yaitu : Interval = (Skor tertinggi Skor Terendah) dibagi 3 = (0)/ 3 = 13,33 dibulatkan menjadi 13. 2

3 . Hasil Penelitian dan Pembahasan Penelitian ini menggunakan teori Zeithaml, dkk (1990 ) () yang menyatakan bahwa untuk mengukur kualitas pelayanan publik ditentukan oleh lima faktor yaitu Tangibles: appearance of physical facilities, equipment, personnel, and communication materials; Reliability : ability to perform the promised service dependably and accurately; Responsiveness: willingness to help customers and provide prompt service; Assurance: knowledge and courtesy of employees and their ability to convey trust and confidence; Empathy : caring, individualized attention the firm provides its customers yang diturunkan dalam bentuk instrumen penelitian terhadap 0 orang responden masyarakat yang pernah mendapatkan pelayanan dari Dinas Pendidikan dan Kesehatan Kabupaten Simalungun Sumatera Utara, maka berikut ini hasilnya disajikan pada tabel 1 sebagai berikut. Tabel 1. Distribusi Jawaban Responden Persepsi Masyarakat Tentang Kualitas Pelayanan Publik Di Kabupaten Simalungun Sumatera Utara (Studi Pada Dinas Pendidikan dan Kesehatan). No Pernyataan Jawaban Responden 1 Kantor harus memiliki gedung yang lengkap dan nyaman. 2 Kantor harus memiliki ruangan bekerja/ kantor yang menyenangkan. 3 Kantor haruslah memiliki ruang tamu yang cukup luas. Kantor haruslah memiliki sarana teknologi yang dapat mendukung pekerjaan. Pelayanan yang diberikan harus sesuai dengan yang dijanjikan. Pelayanan yang diberikan harus sesuai dengan peraturan dan prosedur yang berlaku 7 Pelayanan yang diberikan konsisten dan berdasarkan antrian (first in first out). 8 Pelayanan yang diberikan tidak pilih kasih dan biaya yang dibutuhkan sesuai tarif yang ditentukan. 9 Birokrasi bersikap ramah dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat 10 Birokrasi memahami kesulitan yang dihadapi masyarakat tentang pelayanan 11 Birokrasi berupaya memberikan pengarahan jika masyarakat mengalami kesulitan mendapatkan pelayanan Birokrasi berupaya menyelesaikan masalah pelayanan yang dihadapi masyarakat 13 Birokrasi harus mampu memberikan informasi yang terkait dengan kebutuhan S RR TS 21 (2,0%) 18 (%) (37,%) (37,%) (37,%) (37,0%) 1 (3%) (37,%) (37,%) 11 (27,%) 1 (3%) 19 (7,0%) 18 (%) 1 (37,0%) 17 (2,0%) (%) (10%) (,%) (10%) 10 (2%) (,%) 11 (27,%) (,%) (%) (,%) 13 (32,%) 9 (22,%) 3

4 masyarakat 1 Birokrasi terampil dalam memberikan pelayanan. Birokrasi haruslah menunjukkan penampilan yang menyenangkan. 1 Birokrasi memberikan pelayanan yang berulang jika terdapat kesalahan 17 Birokrasi haruslah memberikan pelayanan dengan tepat waktu. 18 Birokrasi haruslah memberikan pelayanan dengan tepat sasaran. 19 Birokrasi haruslah memberikan pelayanan yang adil Birokrasi memahami kebutuhan khusus (Lakilaki/Perempuan/Tua/Muda) dalam melayani masyarakat Sumber : Hasil Penelitian. 1 (3%) 1 1 (37,%) (37,%) 17 (2,0%) 22 (%) 19 (7,0%) 2 (0%) 22 (%) 23 (7,0%) (%) 8 (%) (,%) (,%) 3 (7,%) Jika dilihat dari hasil jawaban responden pada tabel 1 menunjukkan bahwa ada sebanyak 0% atau lebih responden penelitian menyatakan setuju jika kantor haruslah memiliki gedung yang lengkap dan nyaman. Demikian pula dengan ruangan bekerja/ kantor yang menyenangkan masyarakat antara lain dilengkapi sarana prasarana yang memadai (AC dan sarana kantor lainnya). Selain itu juga Pelayanan yang diberikan harus sesuai dengan yang dijanjikan. Selebihnya ada di atas orang (0% lebih) responden penelitian menyatakan masih ragu ragu yaitu kantor harus memiliki sarana teknologi informasi yang dapat mendukung pekerjaan, pelayanan yang konsisten dan berdasarkan antrian (first in first out), pelayanan birokrasi yang ramah dalam memberikan pelayanan, birokrasi yang memahami kesulitan yang dihadapi masyarakat, Birokrasi yang berupaya memberikan pengarahan jika masyarakat mengalami kesulitan dalam mendapatkan pelayanan, Birokrasi yang harus mampu memberikan informasi yang terkait dengan kebutuhan masyarakat, Birokrasi yang terampil dalam memberikan pelayanan, Birokrasi yang memiliki penampilan yang menyenangkan, Birokrasi yang memberikan pelayanan dengan tepat waktu, demikian juga dengan pelayanan yang tepat sasaran, pelayanan yang adil dan pelayanan yang memahami kebutuhan khusus (Lakilaki/Perempuan/Tua/ Muda). Berikutnya, berdasarkan instrumen penelitian yang telah disusun untuk menjaring Persepsi Masyarakat Tentang Kualitas Pelayanan Publik di Kabupaten Simalungun (Studi Pada Dinas Pendidikan dan Kesehatan) yang terdiri dari item pertanyaan/pernyataan dari indikator teori Kualitas Pelayanan Zeithaml (1990) () yaitu Tangibles, Reliability, Responsiveness, Assurance dan Emphaty, maka tingkat kecenderungan Persepsi Masyarakat Tentang Kualitas Pelayanan Publik dikategorikan menjadi 3 (tiga) yaitu kategori baik, cukup dan kurang sebagai berikut.

5 Tabel 2. Tingkat Kecenderungan Kualitas Pelayanan Publik Di Kabupaten Simalungun (Studi Pada Dinas Pendidikan dan Kesehatan) No Skor Kategori F % Baik 10 2, Cukup 2 0, Kurang,00 Total 0 100,00 Dari tabel 2 di atas dapat dinyatakan bahwa tingkat kecenderungan Persepsi Masyarakat Tentang Kualitas Pelayanan Publik Di Kabupaten Simalungun Sumatera Utara (Studi Pada Dinas Pendidikan dan Kesehatan) berada pada kategori cukup baik. Dengan demikian penelitian ini menguatkan pernyataan Dwiyanto, dkk (02) () yang menyimpulkan bahwa kinerja pelayanan birokrasi publik masih belum seperti yang diharapkan, praktek KKN (korupsi, kolusi dan nepotisme) dalam pemerintahan dan dalam pelayanan publik masih terus berlangsung, bahkan dengan skala dan pelaku yang semakin meluas dan terang terangan, keinginan masyarakat untuk menikmati pelayanan yang efisien, responsif, akuntabel masih amat jauh dari realitas. Oleh karena itu Kualitas Pelayanan Publik Di Kabupaten Simalungun perlu ditingkatkan melalui pendidikan dan pelatihan yang berkesinambungan, diiringi dengan kemauan dan komitmen yang tinggi dari seluruh birokrat yang ada di Kabupaten Simalungun Sumatera Utara.. Kesimpulan dan Saran Hasil penelitian menunjukkan bahwa Persepsi Masyarakat Tentang Kualitas Pelayanan Publik Di Kabupaten Simalungun Sumatera Utara (Studi Pada Dinas Pendidikan dan Kesehatan) berada pada taraf cukup memadai. Oleh karena itu perlu ditingkat melalui program pendidikan dan pelatihan kepada birokrat khususnya tentang peningkatan kualitas pelayanan publik, kemauan bekerja dengan maksimal dan baik serta memiliki komitmen yang tinggi terhadap pelayanan publik.. Daftar Pustaka (1) Undangundang Nomor 23 Tahun 1 Tentang Pemerintahan Daerah. Jakarta : Sekretariat Negara. (2) Majalah Swa, Edisi April 0 (3) Majalah Swa, Edisi April 08 () Dwiyanto, Agus, Partini, Ratminto, Bambang Wicaksono, Wini Tamtiari, Bevaola Kusumasari, Muhammad Nuh. 02. Reformasi Birokrasi Publik Di Indonesia. Yogyakarta : Pusat Studi Kependudukan dan Kebijakan UGM. () Koran Warta Kita, 13 Januari 0 () Zeithaml, Valerie A Parasuraman A dan Leonard L.Berry Delivery Quality Service, Balancing Customer Perceptions And Expectation. New York : The Free Press.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Globalisasi yang terjadi dewasa ini, dengan dimulainya era perdagangan bebas dapat menyebabkan situasi dunia bisnis yang semakin terbuka dan kompetitif.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Bab IV ini menyajikan hasil penelitian dan pembahasan berdasarkan data yang telah diperoleh penulis di lapangan. 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Gambaran Umum Responden

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini pengaruh era globalisasi berdampak cukup tinggi pada

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini pengaruh era globalisasi berdampak cukup tinggi pada BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Dewasa ini pengaruh era globalisasi berdampak cukup tinggi pada perkembangan industri pariwisata. Dengan didukung oleh banyaknya informasi yang dapat diperoleh

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH DIMENSI KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN AMIK CIPTA DARMA SURAKARTA

ANALISIS PENGARUH DIMENSI KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN AMIK CIPTA DARMA SURAKARTA ANALISIS PENGARUH DIMENSI KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN AMIK CIPTA DARMA SURAKARTA Oleh Purwatiningsih Dosen AMIK Cipta Abstraksi Peneliti merumuskan permasalahannya sebagai berikut: apakah

Lebih terperinci

PENGUKURAN KEPUASAN PELANGGAN MELALUI PELAYANAN KERJA SOPIR KERNET DI PERUSAHAAN TRANSPORTASI LPG 3 Kg. Oleh. Aulia Ridha Ichwan Rambe.

PENGUKURAN KEPUASAN PELANGGAN MELALUI PELAYANAN KERJA SOPIR KERNET DI PERUSAHAAN TRANSPORTASI LPG 3 Kg. Oleh. Aulia Ridha Ichwan Rambe. PENGUKURAN KEPUASAN PELANGGAN MELALUI PELAYANAN KERJA SOPIR KERNET DI PERUSAHAAN TRANSPORTASI LPG 3 Kg Oleh Aulia Ridha Ichwan Rambe Abtract Pelayanan pelanggan menjadi sangat penting karena menjadi ujung

Lebih terperinci

KUALITAS PELAYANAN DAN ALTERNATIF MODEL PELAYANAN PENYULUHAN PERTANIAN DI ERA OTONOMI DAERAH

KUALITAS PELAYANAN DAN ALTERNATIF MODEL PELAYANAN PENYULUHAN PERTANIAN DI ERA OTONOMI DAERAH Kualitas Pelayanan dan Alternatif Model Pelayanan Penyuluhan Pertanian di Era Otonomi Daerah (Faria Ruhana) KUALITAS PELAYANAN DAN ALTERNATIF MODEL PELAYANAN PENYULUHAN PERTANIAN DI ERA OTONOMI DAERAH

Lebih terperinci

PENGARUH DIMENSI KUALITAS LAYANAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN DI HOTEL ZOOM SURABAYA

PENGARUH DIMENSI KUALITAS LAYANAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN DI HOTEL ZOOM SURABAYA PENGARUH DIMENSI KUALITAS LAYANAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN DI HOTEL ZOOM SURABAYA Eva Nurmalasari, Samuel Wahyu Widodo, Regina Jokom varmasi_clarity@yahoo.com, xaverysimon@gmail.com, regina@petra.ac.id

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA Dalam kaitannya dengan penelitian diperlukan pedoman teoritis untuk memperjelas sudut pandang fenomena sosial dan sebagai referensi landasan berfikir dalam mengembangkan instrumen

Lebih terperinci

Most competitive advantages are from. blog.unpad.ac.id/tettyherawaty

Most competitive advantages are from. blog.unpad.ac.id/tettyherawaty MEMAHAMI MANAJEMEN PEMASARAN Tetty Herawaty.,SP.,MSi Most competitive advantages are from fell benefits Lingkup Pemasaran Status Permintaan dan Tugas Pemasaran - Permintaan Negatif - Rancangan ulang produk,

Lebih terperinci

ISSN : e-proceeding of Management : Vol.4, No.1 April 2017 Page 229

ISSN : e-proceeding of Management : Vol.4, No.1 April 2017 Page 229 ISSN : 2355-9357 e-proceeding of Management : Vol.4, No.1 April 2017 Page 229 ANALIS PERBANDINGAN TINGKAT KEPUASAN PELANGGAN LISTRIK PRABAYAR DAN LISTRIK PASCA BAYAR DI PT PLN (PERSERO) DISTRIBUSI JAWA

Lebih terperinci

Usulan Perbaikan Kualitas Pelayanan Jasa Pengiriman Paket Berdasarkan Hasil Pengukuran Menggunakan Metode Service Quality (Servqual) Di PT.

Usulan Perbaikan Kualitas Pelayanan Jasa Pengiriman Paket Berdasarkan Hasil Pengukuran Menggunakan Metode Service Quality (Servqual) Di PT. Reka Integra ISSN: 2338-5081 Jurusan Teknik Industri Itenas No.02 Vol. 02 Jurnal Online Institut Teknologi Nasional Oktober 2014 Usulan Perbaikan Kualitas Pelayanan Jasa Pengiriman Paket Berdasarkan Hasil

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Telaah Pustaka 1. Produk Jasa Pengertian produk jasa adalah setiap tindakan atau perbuatan yang dapat ditawarkan oleh suatu pihak kepada pihak lain yang pada dasarnya intangiable

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul Di era globalisasi ini, pendidikan merupakan kewajiban bagi masyarakat. Untuk memajukan bangsa, salah satu cara yang harus dilakukan oleh pemerintah

Lebih terperinci

KUALITAS PELAYANAN KESEHATAN

KUALITAS PELAYANAN KESEHATAN KUALITAS PELAYANAN KESEHATAN (Studi Deskriptif tentang Kualitas Pelayanan Kesehatan Pada Pasien Usia Lanjut di Poli Lansia Puskesmas Gurah, Kabupaten Kediri) Ali Syahid Mahasiswa Program Studi Ilmu Administrasi

Lebih terperinci

Bab 2 Landasan Teori 2.1 Karakteristik Jasa Tidak Berwujud ( Intangibility Keanekaragaman ( Variability) Tidak Terpisahkan ( Inseparibility

Bab 2 Landasan Teori 2.1 Karakteristik Jasa Tidak Berwujud ( Intangibility Keanekaragaman ( Variability) Tidak Terpisahkan ( Inseparibility Bab 2 Landasan Teori 2.1 Karakteristik Jasa Menurut Berry L.L (1991:24) yang diterjemahkan oleh M.Nur.Nasution (2005) jasa memiliki empat karakteristik utama, yaitu tidak berwujud (intangibility), keanekaragaman

Lebih terperinci

FORUM EKONOMI Vol 17 No , Agustus

FORUM EKONOMI Vol 17 No , Agustus PENGARUH KUALITAS LAYANAN TERHADAP KEPUTUSAN KONSUMEN DALAM PEMILIHAN PERUSAHAAN JASA PEMBIAYAAN KREDIT (STUDI KASUS PADA PT FINANSIA MULTI FINANCE SAMARINDA) Alexander Sampeliling Fakultas Ekonomi dan

Lebih terperinci

KAJIAN PERCEIVED SERVICE QUALITY TERHADAP KEPUASAN MAHASISWA UNTUK INDUSTRI JASA PERGURUAN TINGGI DI KOTA MALANG

KAJIAN PERCEIVED SERVICE QUALITY TERHADAP KEPUASAN MAHASISWA UNTUK INDUSTRI JASA PERGURUAN TINGGI DI KOTA MALANG KAJIAN PERCEIVED SERVICE QUALITY TERHADAP KEPUASAN MAHASISWA UNTUK INDUSTRI JASA PERGURUAN TINGGI DI KOTA MALANG 1) Dayal Gustopo, 2) Sri Indriani, 3) Sanny Andjar Sari 1,2,3) Jurusan Teknik Industri D3,

Lebih terperinci

PENGUKURAN TINGKAT KUALITAS LAYANAN M GO SHUTTLE DENGAN MENGGUNAKAN METODE SERVQUAL MEASUREMENT OF M GO SHUTTLE SERVICE QUALITY USING SERVQUAL METHODS

PENGUKURAN TINGKAT KUALITAS LAYANAN M GO SHUTTLE DENGAN MENGGUNAKAN METODE SERVQUAL MEASUREMENT OF M GO SHUTTLE SERVICE QUALITY USING SERVQUAL METHODS ISSN : 2355-9357 e-proceeding of Management : Vol.2, No.3 Desember 2015 Page 2518 PENGUKURAN TINGKAT KUALITAS LAYANAN M GO SHUTTLE DENGAN MENGGUNAKAN METODE SERVQUAL MEASUREMENT OF M GO SHUTTLE SERVICE

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. A. Pelayanan (Service) dalam Perbankan Syariah

BAB II LANDASAN TEORI. A. Pelayanan (Service) dalam Perbankan Syariah BAB II LANDASAN TEORI A. Pelayanan (Service) dalam Perbankan Syariah 1. Pengertian Pelayanan (Service) Program pelayanan kepada pelanggan dengan bertitik tolak dari konsep kepedulian kepada konsumen terus

Lebih terperinci

Analisis Kualitas Layanan dengan Metode Servqual dan AHP di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil di Surabaya

Analisis Kualitas Layanan dengan Metode Servqual dan AHP di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil di Surabaya Analisis Kualitas Layanan dengan Metode Servqual dan AHP di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil di Surabaya Erlina Purnamawati Teknik Industri FTI-UPN Veteran Jatim Abstraksi Tujuan penelitian adalah

Lebih terperinci

PENDAHULUAN. kelola pemerintahan yang bersih, efektif, demokratis, dan terpercaya Pemerintah

PENDAHULUAN. kelola pemerintahan yang bersih, efektif, demokratis, dan terpercaya Pemerintah PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pelayanan publik oleh Aparatur Pemerintah masih banyak dijumpai kekurangan-kekurangan sehingga belum dapat memenuhi harapan masyarakat. Hal ini ditandai dengan masih adanya

Lebih terperinci

USULAN PENINGKATAN KUALITAS PELANGGAN SPEEDY DENGAN MENGGUNAKAN METODE SERVICE QUALITY DI PT TELEKOMUNIKASI INDONESIA, TBK.

USULAN PENINGKATAN KUALITAS PELANGGAN SPEEDY DENGAN MENGGUNAKAN METODE SERVICE QUALITY DI PT TELEKOMUNIKASI INDONESIA, TBK. Reka Integra ISSN: 2338-5081 Jurusan Teknik Industri Itenas No.1 Vol.03 Jurnal Online Institut Teknologi Nasional Januari 2015 USULAN PENINGKATAN KUALITAS PELANGGAN SPEEDY DENGAN MENGGUNAKAN METODE SERVICE

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. Kualitas merupakan suatu kondisi dinamis yang berhubungan dengan produk, jasa,

BAB II LANDASAN TEORI. Kualitas merupakan suatu kondisi dinamis yang berhubungan dengan produk, jasa, BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Teori Kualitas Pelayanan 2.1.1 Definisi Kualitas Pelayanan Kualitas merupakan suatu kondisi dinamis yang berhubungan dengan produk, jasa, manusia, proses,lingkungan yang memenuhi

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN PUSTAKA. A. Pelayanan Publik dan Kualitas Pelayanan Publik. Moenir (1998:16) mengatakan bahwa Pelayanan adalah proses pemenuhan

BAB II KAJIAN PUSTAKA. A. Pelayanan Publik dan Kualitas Pelayanan Publik. Moenir (1998:16) mengatakan bahwa Pelayanan adalah proses pemenuhan BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Pelayanan Publik dan Kualitas Pelayanan Publik 1. Pelayanan Publik Menurut Sinambela ( 2007:5 ) Pelayanan adalah suatu kegiatan atau urutan kegiatan yang terjadi dalam interaksi

Lebih terperinci

BAB III PERUMUSAN MASALAH

BAB III PERUMUSAN MASALAH BAB III PERUMUSAN MASALAH III.1 Latar Belakang Persaingan yang semakin ketat dalam sektor otomotif saat ini, khususnya untuk jasa perbengkelan menyebabkan perusahaan harus menciptakan keunggulankeunggulan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. semakin ketat. Dalam menghadapi situasi tersebut, maka perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. semakin ketat. Dalam menghadapi situasi tersebut, maka perusahaan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi telekomunikasi dan informasi yang semakin canggih mengakibatkan perubahan dan kemajuan disegala bidang serta menentukan peran aktif dari

Lebih terperinci

1. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

1. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ANALISIS KUALITAS LAYANAN LABORATORIUM PRODIA UNTUK PELANGGAN PERUSAHAAN BERDASARKAN EVALUASI KEPUASAN PELANGGAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE STRUCTURAL EQUATION MODELING (SEM) Moh. Suef, Rizqi Yoshita Jurusan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. pelayanan yang terdiri dari bukti fisik (tangibles), empati (empathy),

BAB III METODE PENELITIAN. pelayanan yang terdiri dari bukti fisik (tangibles), empati (empathy), BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat Dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan untuk mendalami tentang pengaruh kualitas pelayanan yang terdiri dari bukti fisik (tangibles), empati (empathy), keandalan

Lebih terperinci

Jurusan Teknik Industri Itenas No.01 Vol.03 Jurnal Online Institut Teknologi Nasional Januari 2015

Jurusan Teknik Industri Itenas No.01 Vol.03 Jurnal Online Institut Teknologi Nasional Januari 2015 Reka Integra ISSN: 2338-5081 Jurusan Teknik Industri Itenas 01 Vol.03 Jurnal Online Institut Teknologi Nasional Januari 2015 USULAN PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN JASA PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS MENGGUNAKAN

Lebih terperinci

TINGKAT KEPUASAN PASIEN UMUM RAWAT JALAN TERHADAP KUALITAS PELAYANAN INSTALASI FARMASI RSUD DR. DORIS SYLVANUS PALANGKA RAYA

TINGKAT KEPUASAN PASIEN UMUM RAWAT JALAN TERHADAP KUALITAS PELAYANAN INSTALASI FARMASI RSUD DR. DORIS SYLVANUS PALANGKA RAYA ARTIKEL PENELITIAN TINGKAT KEPUASAN PASIEN UMUM RAWAT JALAN TERHADAP KUALITAS PELAYANAN INSTALASI FARMASI RSUD DR. DORIS SYLVANUS PALANGKA RAYA Dewi Sari Mulia Dosen Program Studi D-III Farmasi Universitas

Lebih terperinci

KEBIJAKAN PUBLIK DAN PELAYANAN PUBLIK

KEBIJAKAN PUBLIK DAN PELAYANAN PUBLIK KEBIJAKAN PUBLIK DAN PELAYANAN PUBLIK Jusuf Irianto Gitadi Tegas S. Pelatihan Analisis Kebijakan Kesehatan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga Surabaya, 5 Juni 2012 AKTIVITAS DAN ELEMEN

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1. Tabel Variabel Penelitian Gap-5, 1, 2, 3, dan 4.

LAMPIRAN 1. Tabel Variabel Penelitian Gap-5, 1, 2, 3, dan 4. LAMPIRAN 1 Tabel Variabel Penelitian -5, 1, 2, 3, dan 4. Lampiran 1 Tabel Variabel Penelitian -5, -1, -2, -3, dan -4 L1-1 VARIABEL PENELITIAN GAP-5 5 Dimensi 10 Dimensi Tangible (berhubungan dengan penampilan

Lebih terperinci

Optimalisasi Penggunaan Layanan Komunikasi 147 Oleh Pelanggan Indihome Optimization of Communications Service Care 147 by Customer Indihome

Optimalisasi Penggunaan Layanan Komunikasi 147 Oleh Pelanggan Indihome Optimization of Communications Service Care 147 by Customer Indihome Prosiding Hubungan Masyarakat ISSN: 2460-6510 Optimalisasi Penggunaan Layanan Komunikasi 147 Oleh Pelanggan Indihome Optimization of Communications Service Care 147 by Customer Indihome 1 Ridha Nurjanah,

Lebih terperinci

ANALISA PENGARUH KUALITAS JASA TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN PADA LEMBAGA PENDIDIKAN ALFABANK DI SURAKARTA

ANALISA PENGARUH KUALITAS JASA TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN PADA LEMBAGA PENDIDIKAN ALFABANK DI SURAKARTA ANALISA PENGARUH KUALITAS JASA TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN PADA LEMBAGA PENDIDIKAN ALFABANK DI SURAKARTA Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Manajemen

Lebih terperinci

yang akan datang (Anderson et al.,1994). Menurut Hoffman dan Bateson (1997) kepuasan pelanggan dipengaruhi oleh kualitas layanan dari suatu

yang akan datang (Anderson et al.,1994). Menurut Hoffman dan Bateson (1997) kepuasan pelanggan dipengaruhi oleh kualitas layanan dari suatu Bab 1. Pendahuluan Tingginya tingkat persaingan telah membawa pengaruh yang signifikan dalam dunia usaha. Persaingan tidak hanya mengandalkan segi kualitas tetapi juga mengutamakan segi pelayanan. Parasuraman

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pada era globalisasi seperti sekarang ini dimana perkembangan teknologi dan UKDW

BAB I PENDAHULUAN. Pada era globalisasi seperti sekarang ini dimana perkembangan teknologi dan UKDW BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pada era globalisasi seperti sekarang ini dimana perkembangan teknologi dan pembangunan yang pesat di segala bidang jasa menyebabkan persaingan bisnis yang

Lebih terperinci

Model Kualitas Pelayanan (SERVQUAL) Parasuraman et al. By Jacobus Rico Kuntag on August 25, 2012

Model Kualitas Pelayanan (SERVQUAL) Parasuraman et al. By Jacobus Rico Kuntag on August 25, 2012 Model Kualitas Pelayanan (SERVQUAL) Parasuraman et al. By Jacobus Rico Kuntag on August 25, 2012 Analisis Kualitas Pelayanan (Service Quality) akronimnya SERVQUAL merupakan suatu metode desktiptif guna

Lebih terperinci

LAPORAN KEPUASAN MAHASISWA TERHADAP LAYANAN AKADEMIK UIN SUMATERA UTARA MEDAN

LAPORAN KEPUASAN MAHASISWA TERHADAP LAYANAN AKADEMIK UIN SUMATERA UTARA MEDAN LAPORAN KEPUASAN MAHASISWA TERHADAP LAYANAN AKADEMIK UIN SUMATERA UTARA MEDAN LEMBAGA PENJAMINAN MUTU UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUMATERA UTARA MEDAN 2016 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pelaksanaan

Lebih terperinci

MANAJEMEN PELAYANAN PUBLIK RACHMAT HIDAYAT, MPA PRODI ADMINISTRASI NEGARA FISIP UNIVERSITAS JEMBER

MANAJEMEN PELAYANAN PUBLIK RACHMAT HIDAYAT, MPA PRODI ADMINISTRASI NEGARA FISIP UNIVERSITAS JEMBER MANAJEMEN PELAYANAN PUBLIK COURSE MATERIAL: ANALISA SERVQUAL (Service Quality) RACHMAT HIDAYAT, MPA PRODI ADMINISTRASI NEGARA FISIP UNIVERSITAS JEMBER 2012 Model ServQual Metode ServQual adalah metode

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. nasional, mengakibatkan suatu perusahaan yang ingin berkembang atau paling tidak

BAB I PENDAHULUAN. nasional, mengakibatkan suatu perusahaan yang ingin berkembang atau paling tidak BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Semakin maraknya persaingan bisnis baik di pasar domestik maupun di pasar nasional, mengakibatkan suatu perusahaan yang ingin berkembang atau paling tidak

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Kebutuhan akan keberadaan bengkel motor di kota Bandung dari tahun ke

BAB I PENDAHULUAN. Kebutuhan akan keberadaan bengkel motor di kota Bandung dari tahun ke BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kebutuhan akan keberadaan bengkel motor di kota Bandung dari tahun ke tahun mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Data dari AISI (Asosiasi Industri Sepeda

Lebih terperinci

Oleh: Sri Wahyu Andayani. Keywords: administration, contribution,student satisfaction in academic

Oleh: Sri Wahyu Andayani. Keywords: administration, contribution,student satisfaction in academic KONTRIBUSI LAYANAN AKADEMIK DAN LAYANAN ADMINISTRASI TERHADAP KEPUASAN MAHASISWA JURUSAN PENDIDIKAN TEKNOLOGI DAN KEJURUAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SARJANAWIYATA TAMANSISWA YOGYAKARTA

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul Perkembangan zaman yang semakin maju menyebabkan kebutuhan dan keinginan masyarakat menjadi semakin beragam. Keberagaman akan kebutuhan dan keinginan

Lebih terperinci

Pengembangan Instrumen Antecedent Gap ServQual Antecedent Gap ServQual Instrument Development

Pengembangan Instrumen Antecedent Gap ServQual Antecedent Gap ServQual Instrument Development ISSN 2355-4721 Pengembangan Instrumen Antesenden Gap Servqual Pengembangan Instrumen Antecedent Gap ServQual Antecedent Gap ServQual Instrument Development Dewi Nusraningrum STMT Trisakti stmt@indosat.net.id

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. ABSTRAK... i KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iv DAFTAR TABEL... viii DAFTAR GAMBAR... xi DAFTAR LAMPIRAN... xii

DAFTAR ISI. ABSTRAK... i KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iv DAFTAR TABEL... viii DAFTAR GAMBAR... xi DAFTAR LAMPIRAN... xii DAFTAR ISI ABSTRAK... i KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iv DAFTAR TABEL... viii DAFTAR GAMBAR... xi DAFTAR LAMPIRAN... xii BAB I BAB II PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang... 1 1.2 Identifikasi Masalah...

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dalam rangka memperoleh pengetahuan yang cukup secara terus. potensial dengan produk atau jasa yang ditawarkan.

BAB I PENDAHULUAN. Dalam rangka memperoleh pengetahuan yang cukup secara terus. potensial dengan produk atau jasa yang ditawarkan. 1 BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Masalah Dalam rangka memperoleh pengetahuan yang cukup secara terus menerus untuk meningkatkan nilai dari produk dan jasa, perusahaan harus mengetahui tingkat kepuasan

Lebih terperinci

PELAKSANAAN KEGIATAN

PELAKSANAAN KEGIATAN PELAKSANAAN KEGIATAN A. PERSIAPAN 1. Penetapan Pelaksana Kegiatan Survei Indeks Kepuasan Masyarakat ini dimulai pada tanggal 8 Juni 2015, dengan tahapan-tahapan kegiatan sebagai berikut: 1) Pembentukan

Lebih terperinci

BAB 4 PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN WAJIB PAJAK

BAB 4 PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN WAJIB PAJAK BAB 4 PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN WAJIB PAJAK 4.1 Analisis Uji Instrumen Penelitian (Pre-test) Pre-test dilakukan untuk menguji pertanyaan dalam bentuk pernyataan yang dijadikan sebagai

Lebih terperinci

ANALISIS TINGKAT KEPENTINGAN DAN KINERJA LAYANAN: STUDI KASUS PADA BANK MANDIRI DAN BANK BCA

ANALISIS TINGKAT KEPENTINGAN DAN KINERJA LAYANAN: STUDI KASUS PADA BANK MANDIRI DAN BANK BCA ANALISIS TINGKAT KEPENTINGAN DAN KINERJA LAYANAN: STUDI KASUS PADA BANK MANDIRI DAN BANK BCA Moh Nur Irfanuddin Toto Sugiharto Fakultas Ekonomi, Universitas Gunadarma E-mail : tsharto@staff.gunadarma.ac.id

Lebih terperinci

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK Penelitian ini dilakukan untuk memperoleh gambaran mengenai tingkat kepuasan konsumen terhadap kualitas pelayanan games center X di Bandung. Penelitian ini dirancang sebagai penelitian deskriptif

Lebih terperinci

Restorica Vol. 1, Nomor 01, April 2015 ISSN:

Restorica Vol. 1, Nomor 01, April 2015 ISSN: Restorica Vol. 1, Nomor 01, April 2015 ISSN: 2407-3881 PENGARUH PENERAPAN PRINSIP GOOD GOVERNANCE TERHADAP KUALITAS PELAYANAN E-KTP PADA KANTOR KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KABUPATEN KATINGAN Oleh

Lebih terperinci

kewajiban masing-masing. Adapun struktur organisasi Bastian Rental Mobil Gambar 4.1 Struktur Organisasi Bastian Rental Mobil Bandung DIREKTUR

kewajiban masing-masing. Adapun struktur organisasi Bastian Rental Mobil Gambar 4.1 Struktur Organisasi Bastian Rental Mobil Bandung DIREKTUR 33 4.1.2 Struktur Organisasi Perusahaan Bastian Rental Mobil, Bandung dalam menjalankan bisnisnya memilki organisasi yang terstruktur, agar karyawan melakukan tugas sesuai dengan kewajiban masing-masing.

Lebih terperinci

Mengukur Kualitas Layanan Dengan SERVQUAL

Mengukur Kualitas Layanan Dengan SERVQUAL Mengukur Kualitas Layanan Dengan SERVQUAL Ali Rokhman hhtp://arokhman.blog.unsoed.ac.d Sumber utama: Tjptono, Fandy (2008), Service Management, Penerbit ANDI, Yogyakarta Dasar Singkatan Service Quality

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Kegiatan di bidang bisnis merupakan kegiatan yang komplek dan beresiko

BAB I PENDAHULUAN. Kegiatan di bidang bisnis merupakan kegiatan yang komplek dan beresiko BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Kegiatan di bidang bisnis merupakan kegiatan yang komplek dan beresiko tinggi, oleh karena itu diperlukan informasi yang lengkap, akurat, dan up to date untuk

Lebih terperinci

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN 32 BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Desain penelitian terkait dengan tujuan penelitian yang ingin dicapai, dalam table di bawah ini terlihat desain penelitian yang akan dilakukan untuk masing-masing

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari

BAB III METODE PENELITIAN. yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Variabel Penelitian dan Definisi Oprasional 3.1.1 Variabel Penelitian Variabel adalah suatu atribut atau sifat atau nilai dari orang, objek, atau kegiatan yang mempunyai variasi

Lebih terperinci

* Agus Mansur, ** Intan Wahyu WD Jurusan Teknik Industri, Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta * **

* Agus Mansur, ** Intan Wahyu WD Jurusan Teknik Industri, Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta * ** B-1-1 ANALISIS KUALITAS PELAYANAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE SERVQUAL SEBAGAI DASAR PENINGKATAN KEPUASAN PELANGGAN (Studi Kasus di P.T. Sumber Bahtera Motor, Yogyakarta) * Agus Mansur, ** Intan Wahyu WD

Lebih terperinci

PENGUKURAN KEPUASAN PELANGGAN COMLABS INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG (ITB)

PENGUKURAN KEPUASAN PELANGGAN COMLABS INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG (ITB) PENGUKURAN KEPUASAN PELANGGAN COMLABS INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG (ITB) Nia Budi Puspitasari 1), Dyah Ika Rinawati 1), Retno Indriartiningtias 2) 1) Program Magister Teknik Industri, Institut Teknologi

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. A. Kualitas Layanan Kesehatan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. A. Kualitas Layanan Kesehatan BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Kualitas Layanan Kesehatan 1. Pengertian Kualitas Layanan Kesehatan Kualitas layanan adalah cara melayani, membantu menyiapkan, mengurus, menyelesaikan keperluan, kebutuhan seseorang

Lebih terperinci

PENDAHULUAN. IKM - I 2016 Page 1

PENDAHULUAN. IKM - I 2016 Page 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pelayanan publik oleh Aparatur Pemerintah masih banyak dijumpai kekurangan-kekurangan sehingga belum dapat memenuhi harapan masyarakat. Hal ini ditandai dengan masih adanya

Lebih terperinci

PELAKSANAAN KEGIATAN

PELAKSANAAN KEGIATAN PELAKSANAAN KEGIATAN A. PERSIAPAN 1. Penetapan Pelaksana Kegiatan Survei Indeks Kepuasan Masyarakat ini dimulai pada tanggal 1 sampai dengan 5 Desember 2014, dengan tahapan-tahapan kegiatan sebagai berikut:

Lebih terperinci

LAPORAN HASIL PELAKSANAAN SURVEI KEPUASAN MASYARAKAT PADA DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KABUPATEN SLEMAN PERIODE DESEMBER TAHUN 2015

LAPORAN HASIL PELAKSANAAN SURVEI KEPUASAN MASYARAKAT PADA DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KABUPATEN SLEMAN PERIODE DESEMBER TAHUN 2015 LAPORAN HASIL PELAKSANAAN SURVEI KEPUASAN MASYARAKAT PADA DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KABUPATEN SLEMAN PERIODE DESEMBER TAHUN 2015 A. LATAR BELAKANG Meningkatnya tuntutan masyarakat atas kualitas

Lebih terperinci

Measuring Destination Service Quality

Measuring Destination Service Quality Measuring Destination Service Quality (Studi tentang Pelaksanaan Kualitas Pelayanan Kebun Binatang Bandung) Didin Syarifuddin *) Sekolah Tinggi Pariwisata ARS Internasional Jl. Sekolah Internasional 1

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan yang dapat menghasilkan barang atau jasa berkualitas yang mampu

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan yang dapat menghasilkan barang atau jasa berkualitas yang mampu BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dalam era globalisasi ini, persaingan bisnis menjadi sangat tajam. Hanya perusahaan yang dapat menghasilkan barang atau jasa berkualitas yang mampu menghadapi

Lebih terperinci

Pelayanan Prima 4G Telkomsel oleh Customer Service GraPARI Service Excellent By Customer Service 4G Telkomsel GPARI

Pelayanan Prima 4G Telkomsel oleh Customer Service GraPARI Service Excellent By Customer Service 4G Telkomsel GPARI Prosiding Hubungan Masyarakat ISSN: 2460-6510 Pelayanan Prima 4G Telkomsel oleh Customer Service GraPARI Service Excellent By Customer Service 4G Telkomsel GPARI 1 Rizki Ramdani R, 2 Wulan Tri Gartanti

Lebih terperinci

UKDW BAB I PENDAHULUAN. 1.1.Latar Belakang Masalah. Bertambahnya jumlah mahasiswa disertai dengan bertambahnya

UKDW BAB I PENDAHULUAN. 1.1.Latar Belakang Masalah. Bertambahnya jumlah mahasiswa disertai dengan bertambahnya BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Masalah Bertambahnya jumlah mahasiswa disertai dengan bertambahnya pemakaian kendaraan baik pribadi maupun dinas, mengakibatkan permintaan layanan parkir menjadi besar,

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. pada dasarnya tidak berwujud dan tidak mengakibatkan perpindahan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. pada dasarnya tidak berwujud dan tidak mengakibatkan perpindahan BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Tinjauan Teori 1. Jasa (Pelayanan) Menurut Kotler (2008) Jasa atau pelayanan adalah setiap tindakan atau kegiatan yang dapat ditawarkan oleh satu pihak kepada pihak lain, pada

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. produk atau harapan-harapannya. Kotler (1997: 36). Meningkatnya derajat

BAB I PENDAHULUAN. produk atau harapan-harapannya. Kotler (1997: 36). Meningkatnya derajat BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Adanya kualitas yang tinggi diharapkan akan mendapat tingkat kepuasan pelanggan. Kepuasan merupakan perasaan senang atau kecewa seseorang berasal dari perbandingan antara

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Syarat yang harus dipenuhi oleh suatu perusahaan agar dapat mencapai

BAB I PENDAHULUAN. Syarat yang harus dipenuhi oleh suatu perusahaan agar dapat mencapai BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Masalah Syarat yang harus dipenuhi oleh suatu perusahaan agar dapat mencapai sukses dalam persaingan adalah berusaha mencapai tujuan untuk menciptakan dan mempertahankan

Lebih terperinci

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUASAN LAYANAN (STUDI KASUS DI PT BANK OCBC NISP CABANG PEMUDA SURABAYA)

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUASAN LAYANAN (STUDI KASUS DI PT BANK OCBC NISP CABANG PEMUDA SURABAYA) ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUASAN LAYANAN (STUDI KASUS DI PT BANK OCBC NISP CABANG PEMUDA SURABAYA) Nito Prabowo Arifianto Jurusan Manajemen Industri Magister Manajemen Teknologi, Institut

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pendidikan sebagai salah satu upaya untuk mencerdaskan suatu bangsa. Sektor pendidikan saat ini telah diupayakan untuk membina anak didiknya melalui pengelolaan

Lebih terperinci

Kualitas Pelayanan Publik Di Kantor Kecamatan Long Bagun Kabupaten Mahakam Ulu Kalimantan Timur

Kualitas Pelayanan Publik Di Kantor Kecamatan Long Bagun Kabupaten Mahakam Ulu Kalimantan Timur Kualitas Pelayanan Publik Di Kantor Kecamatan Long Bagun Kabupaten Mahakam Ulu Kalimantan Timur Surpendi 1, Adam Idris 2, Bambang Irawan 3 Abstrak Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis dan mendeskripsikan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. terhadap perekonomian Indonesia. Industri Ritel memiliki kontribusi terbesar

BAB I PENDAHULUAN. terhadap perekonomian Indonesia. Industri Ritel memiliki kontribusi terbesar BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Industri Ritel merupakan industri yang strategis dalam kontribusinya terhadap perekonomian Indonesia. Industri Ritel memiliki kontribusi terbesar kedua terhadap

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1.Karakteristik Jasa Menurut Kotler (2000, p.660) Jasa memiliki empat karakteristik utama yang membedakan dari suatu barang, yaitu: 1. Intangibility (Tidak Berwujud) Jasa adalah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sehinga dapat memberikan kualitas pelayanan prima terutama dalam rangka

BAB I PENDAHULUAN. sehinga dapat memberikan kualitas pelayanan prima terutama dalam rangka BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dewasa ini, kualitas dan kuantitas pelayanan merupakan bagian yang menentukan dari keberhasilan perekonomian dan kesejahteraan bangsa pada umumnya. Pelayanan

Lebih terperinci

USULAN PERBAIKAN KUALITAS LAYANAN MENGGUNAKAN METODE SERVICE QUALITY

USULAN PERBAIKAN KUALITAS LAYANAN MENGGUNAKAN METODE SERVICE QUALITY USULAN PERBAIKAN KUALITAS LAYANAN MENGGUNAKAN METODE SERVICE QUALITY Dwi Novirani 1), Hendang Setyo R 2), Ali Muchtar 3) Jurusan Teknik Industri, Fakultas Teknologi Industri, Institut Teknologi Nasional

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Kepraktisan sudah menjadi tuntutan utama masyarakat perkotaan saat ini.

BAB I PENDAHULUAN. Kepraktisan sudah menjadi tuntutan utama masyarakat perkotaan saat ini. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kepraktisan sudah menjadi tuntutan utama masyarakat perkotaan saat ini. Kota Bandung yang masyarakatnya memiliki mobilitas tinggi membutuhkan kepraktisan ini,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kepuasaan terhadap perusahaan yang dikelola tersebut. pengalaman pelanggan yang menyenangkan.

BAB I PENDAHULUAN. kepuasaan terhadap perusahaan yang dikelola tersebut. pengalaman pelanggan yang menyenangkan. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dinamika ekonomi yang ada di Indonesia sekarang ini menuntut sebuah organisasi atau perusahaan untuk meningkatkan daya saing bisnis. Semakin ketatnya persaingan

Lebih terperinci

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN 94 BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan pada bab sebelumnya, dapat disimpulkan bahwa dari hasil tersebut menunjukkan adanya hubungan yang positif dan

Lebih terperinci

STRATEGI PENGEMBANGAN KUALITAS PELAYANAN KAWASAN PERUMAHAN SEDERHANA MENURUT PERSEPSI KONSUMEN. Dr. Eko Sugiyanto., M.Si. Abstract

STRATEGI PENGEMBANGAN KUALITAS PELAYANAN KAWASAN PERUMAHAN SEDERHANA MENURUT PERSEPSI KONSUMEN. Dr. Eko Sugiyanto., M.Si. Abstract STRATEGI PENGEMBANGAN KUALITAS PELAYANAN KAWASAN PERUMAHAN SEDERHANA MENURUT PERSEPSI KONSUMEN Dr. Eko Sugiyanto., M.Si Abstract Infrastructure, and other social issues may potentially reduced the image

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. terekam (CD, DVD, ebook). Secara garis besar perpustakaan terbagi menjadi dua

BAB I PENDAHULUAN. terekam (CD, DVD, ebook). Secara garis besar perpustakaan terbagi menjadi dua BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perpustakaan merupakan salah satu sarana dalam penyedia informasi yang bersumber pada literatur yang tercetak (buku, koran, majalah) maupun yang terekam (CD,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pencegahan (preventif) untuk meningkatkan kualitas hidup serta memberikan

BAB I PENDAHULUAN. pencegahan (preventif) untuk meningkatkan kualitas hidup serta memberikan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dewasa ini masalah kesehatan telah menjadi kebutuhan pokok bagi masyarakat. Dengan meningkatnya taraf hidup masyarakat, maka semakin meningkat pula tuntutan masyarakat

Lebih terperinci

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

BAB V SIMPULAN DAN SARAN BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan Berdasarkan dari data deskriptif, hasil analisis data dan pembahasan hasil penelitian yang telah dijabarkan sebelumnya, maka dapat disimpulkan sebagai berikut : 1.

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. terlebih dahulu dasar-dasar yang akan digunakan nantinya. Dasar-dasar teori

BAB II LANDASAN TEORI. terlebih dahulu dasar-dasar yang akan digunakan nantinya. Dasar-dasar teori BAB II LANDASAN TEORI Dalam membuat sebuah aplikasi, sangatlah penting untuk mengetahui terlebih dahulu dasar-dasar yang akan digunakan nantinya. Dasar-dasar teori tersebut akan digunakan sebagai landasan

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Rajawali (2008) melakukan penelitian dengan judul Pengaruh Kualitas

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Rajawali (2008) melakukan penelitian dengan judul Pengaruh Kualitas BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Penelitian Terdahulu Rajawali (2008) melakukan penelitian dengan judul Pengaruh Kualitas Pelayanan terhadap Kepuasan dan Hubungannya dengan Loyalitas Konsumen Carrefour di

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. Instruksi-instruksi tersebut berbentuk perangkat lunak (software).

BAB II LANDASAN TEORI. Instruksi-instruksi tersebut berbentuk perangkat lunak (software). BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Aplikasi Aplikasi adalah perangkat lunak yang ada pada komputer digunakan untuk melayani berbagai macam kebutuhan (Jogiyanto, 2003). Teknologi canggih dari perangkat keras akan

Lebih terperinci

SEMINAR NASIONAL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR

SEMINAR NASIONAL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR ANALISIS KUALITAS LAYANAN PEMBELAJARAN PRODI D3 TATA BUSANA JURUSAN PKK MENGGUNAKAN ANALISIS IPA (IMPORTANCE PERFORMANCED ANALYSIS) PENDAHULUAN Rosmiaty, Rika Riwayani Jurusan Pendidikan Kesejahteraan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. secara univariant. Penelitian yang bersifat deskriptif mempunyai tujuan yaitu

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. secara univariant. Penelitian yang bersifat deskriptif mempunyai tujuan yaitu 48 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 1.1 Tipe Penelitian Sifat atau tipe penelitian ini adalah deskriptif. Deskriptif diartikan melukiskan variabel demi variabel satu sama lain yang datanya dilakukan secara

Lebih terperinci

ANALISIS PERSEPSI NASABAH TERHADAP KUALITAS PELAYANAN PADA PT. BPD ACEH CABANG SUMATERA UTARA TUGAS SARJANA. Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari

ANALISIS PERSEPSI NASABAH TERHADAP KUALITAS PELAYANAN PADA PT. BPD ACEH CABANG SUMATERA UTARA TUGAS SARJANA. Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari ANALISIS PERSEPSI NASABAH TERHADAP KUALITAS PELAYANAN PADA PT. BPD ACEH CABANG SUMATERA UTARA TUGAS SARJANA Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat-Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Teknik Oleh : Cut

Lebih terperinci

ABSTRAK. Persaingan bisnis di Indonesia memacu para pelaku bisnis untuk mempertahankan

ABSTRAK. Persaingan bisnis di Indonesia memacu para pelaku bisnis untuk mempertahankan ABSTRAK Persaingan bisnis di Indonesia memacu para pelaku bisnis untuk mempertahankan kelangsungan hidup usahanya dibidang apapun juga yang mereka jalani. Dalam hal ini penulis memfokuskan diri pada bidang

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian mengenai pengaruh strategi harga dan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian mengenai pengaruh strategi harga dan BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian mengenai pengaruh strategi harga dan kualitas pelayanan terhadap keputusan pembelian jasa pengiriman barang PT. Pos Indonesia Cabang

Lebih terperinci

ANALISIS KUALITAS PELAYANAN JASA PERPUSTAKAAN PERGURUAN TINGGI (STUDI DI PERPUSTAKAAN X )

ANALISIS KUALITAS PELAYANAN JASA PERPUSTAKAAN PERGURUAN TINGGI (STUDI DI PERPUSTAKAAN X ) B-22-1 ANALISIS KUALITAS PELAYANAN JASA PERPUSTAKAAN PERGURUAN TINGGI (STUDI DI PERPUSTAKAAN X ) MUHAMMAD IRMANSYAH Program Pascasarjana Manajemen Opersional Program Studi Teknik Industri, (ITS) Surabaya

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. kesehatan yang diberikan oleh pihak rumah sakit dengan harapan sebelum pasien

BAB 1 PENDAHULUAN. kesehatan yang diberikan oleh pihak rumah sakit dengan harapan sebelum pasien BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kepuasan pasien merupakan fungsi dari penilaian pasien terhadap pelayanan kesehatan yang diberikan oleh pihak rumah sakit dengan harapan sebelum pasien menerima pelayanan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. lokasi penelitian, jenis penelitian, definisi konseptual, definisi operasional,

BAB III METODE PENELITIAN. lokasi penelitian, jenis penelitian, definisi konseptual, definisi operasional, BAB III METODE PENELITIAN Metode penelitian adalah sebuah proses yang terdiri dari rangkaian tata cara pengumpulan data, tahap ini diteruskan dengan merekam data di lapangan (Bungin, 2005). Metode penelitian

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. menjelaskan konsep konsep serta membatasi makna yang digunakan dalam

BAB II LANDASAN TEORI. menjelaskan konsep konsep serta membatasi makna yang digunakan dalam BAB II LANDASAN TEORI Memulai suatu penelitian diperlukan suatu landasan teori yang relevan dengan masalah yang akan diteliti. Landasan teoritis digunakan untuk menjelaskan konsep konsep serta membatasi

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analisis kuantitatif.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analisis kuantitatif. 44 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Bentuk Penelitian Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analisis kuantitatif. Penelitian deskriptif terbatas pada usaha mengungkapkan suatu masalah atau keadaan

Lebih terperinci

ISSN ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PEMANGKU KEPENTINGAN (STAKEHOLDERS) TERHADAP KUALITAS PENDIDIKAN JURUSAN AKUNTANSI PROGRAM DIPLOMA III

ISSN ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PEMANGKU KEPENTINGAN (STAKEHOLDERS) TERHADAP KUALITAS PENDIDIKAN JURUSAN AKUNTANSI PROGRAM DIPLOMA III ISSN 1829-5282 93 ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PEMANGKU KEPENTINGAN (STAKEHOLDERS) TERHADAP KUALITAS PENDIDIKAN JURUSAN AKUNTANSI PROGRAM DIPLOMA III Oleh: Lucy Sri Musmini Dosen Jurusan Akuntansi Program

Lebih terperinci

UPAYA PENINGKATAN KUALITAS LAYANAN FARMASI RSK. ST VINCENTIUS A PAULO SURABAYA DENGAN MENGGUNAKAN METODE SERVQUAL DAN QFD

UPAYA PENINGKATAN KUALITAS LAYANAN FARMASI RSK. ST VINCENTIUS A PAULO SURABAYA DENGAN MENGGUNAKAN METODE SERVQUAL DAN QFD UPAYA PENINGKATAN KUALITAS LAYANAN FARMASI RSK. ST VINCENTIUS A PAULO SURABAYA DENGAN MENGGUNAKAN METODE SERVQUAL DAN QFD Hilda Harijono dan Bobby Oedy P. Soepangkat Program Studi Magister Manajemen Teknologi

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Pelayanan pensertifikatan tanah mempunyai arti strategis bagi kepentingan

I. PENDAHULUAN. Pelayanan pensertifikatan tanah mempunyai arti strategis bagi kepentingan I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pelayanan pensertifikatan tanah mempunyai arti strategis bagi kepentingan masyarakat terutama dalam rangka memberikan jaminan kepastian hukum dan perlindungan hukum atas

Lebih terperinci

ANALISA KUALITAS PELAYANAN ASET FISIK DAN FASILITAS DI INSTITUSI PENDIDIKAN TINGGI

ANALISA KUALITAS PELAYANAN ASET FISIK DAN FASILITAS DI INSTITUSI PENDIDIKAN TINGGI ANALISA KUALITAS PELAYANAN ASET FISIK DAN FASILITAS DI INSTITUSI PENDIDIKAN TINGGI Rian Kurniawan 1), Udisubakti Ciptomulyono 2) Aditya Sutantio 3) 1) Manajemen Proyek, MMT ITS, Indonesia e-mail: mechanicalofone@gmail.com

Lebih terperinci