BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan dunia perekonomian dewasa ini terasa begitu pesat dari

Transkripsi

1 BAB I 1.1 Latar Belakang PENDAHULUAN Perkembangan dunia perekonomian dewasa ini terasa begitu pesat dari waktu kewaktu. Semakin banyaknya perusahaan dibidang ekonomi yang bermunculan dengan menawarkan produk atau program yang beraneka ragam agar dapat lebih unggul dari para kompetitor, oleh karena itu perusahaan harus dapat menciptakan produk yang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan konsumen.memasuki era persaingan bisnis yang semakin ketat, perusahaan dituntut untuk mampu menunjukkan kemampuan terbaiknya dalam memenuhi kepuasan konsumen yang selalu berubah seiring dengan bertambahnya waktu. Semakin majunya perekonomian dan teknologi, berkembang pula strategi yang harus dijalankan perusahaan, khususnya dibidang pemasaran. Untuk itu perusahaan perlu memahami atau mempelajari perilaku konsumen saat ini. Menurut Lamb, Hair dan Mc.Daniel perilaku konsumen adalah proses seorang pelanggan dalam membuat keputusan untuk membeli, menggunakan serta mengkonsumsi barang-barang dan jasa yang dibeli, juga termasuk faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan pembelian dan penggunaan produk.(rangkuti,2002:91) Bauran pemasaran terdapat empat komponen, yaitu Produk, Harga, Distribusi, PromosiKeempat komponen tersebut saling mempengaruhi, sehingga semuanya penting sebagai satu kesatuan strategi pemasaran yang berfungsi sebagai pedoman dalam menggunakan variabel-variabel pemasaran yang dapat 1

2 dikendalikan pimpinan perusahaan, untuk mencapai tujuan perusahaan dalam bidang pemasaran. (Sofjan Assauri, 2002.) Bauran pemasaran tersebut dapat menjadi pertimbangan perusahaan dalam mengambil hati konsumen yang digunakan perusahaan untuk mencapai tujuan pemasaran dalam memenuhi target pasarnya. Variabel-variabel bauran pemasaran tersebut dapat dipakai sebagai dasar untuk menetapkan suatu strategi dalam usaha untuk mendapatkan posisi yang kuat di pasar. Tetapi dalam pelaksanannya, bauran pemasaran tersebut harus dapat disesuaikan dengan kondisi yang ada atau bersifat fleksibel.salah satu yang terpenting adalahtempat (place) dan harga (price) yang sangat mempengaruhi konsumen dalam pengambilan keputusan pembelian terhadap produk atau jasa yang ditawarkan. Properti adalah harta berbentuk tanah dan gedung beserta sarana dan prasaranan yang menggambarkan elemen yang tidak terpisahkan pada tanah dan gedung yang dimaksudkan. Ringkas nya, pengertian properti merupakan tempat milik beserta bangunan. Berarti bisnis properti merupakan bisnis yang mengacu pada tanah atau bangunan yang berdiri diatasnya. Saat menjalankan bisnis properti terkandung beragam orang yang terikat dengan bidang usaha properti. Orang orang itu dianataranya; pemerintah, pengguna, penyumbang atau pemilik modal. Keempat unsur itulah yang selalu ada dalam bisnis properti. Sebagaigambarannya adalah, pemerintah di dalam bisnis properti merupakan sebagai pihak yang mengeluarkan tata tertib dan melaksanakan monitoring terhadap bisnis properti yang di laksanakan di 2

3 wilayah hukumnya. Pengguna adalah orang yang memiliki hak untuk kepemilikan sebuah properti dan memiliki sertifikat terhadap kepemilikannya tersebut. Pemilik modal atau penyumbang merupakan bagian yang membantu dengan membiayai bisnis yang sedang berlangsung. Dengan unsur-unsur inilah maka bisnis property bisa terjadi. Bisnis property di Yogyakarta saat ini sangatlah pesat karena Ikon kota Jogja sebagai kota pelajar memang tak bisa begitu saja dilepaskan dari proses perkembangan properti di Jogja. Disadari atau tidak sektor pendidikan mengambil peranan cukup besar terhadap daya serap penyaluran rumah kepada konsumen. Tiap awal ajaran baru Jogja selalu ramai dikunjungi mereka yang ingin melanjutkan jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Para pendatang baru inilah yang menjadi lahan basah bagi pengembang dalam menawarkan produknya. Selain ikon sebagai kota pendidikan saat ini Jogja juga terkenal sebagai kota wisata. Kenyamanan kondisi iklim dan suasana Jogja yang hangat bagi para pendatang menjadikan Jogja sebagai kota yang nyaman untuk ditinggali. Daya tarik kondisi geografis suatu lokasi perumahan sebagai salah satu magnet besar untuk menarik konsumen. Nama besar daerah tersebut atau mungkin wisata di sekitarnya akan memudahkan para pengembang untuk mendevelop daerah tersebut menjadi sebuah kawasan hunian. Perkembangannya pun tak tanggung-tanggung, berbagai macam hunian dari konsep residence hingga 3

4 vertical house banyak tumbuh. Ini menjadi bukti Jogja terus berkembang untuk tempat tinggal maupun investasi. Jika dicermati nilai investasi di kota Jogja berkembang sangat baik. Pada bisnis properti misalnya, secara jelas pertumbuhan harga di properti, residence, apartemen, hingga kondotel bergerak relatif cepat. Banyak pertimbangan hingga pertumbuhan tersebut relatif cepat. Bayangkan dari data pelaku bisnis properti Jogja dalam satu tahun bisa terjadi kenaikan nilai investasi kurang lebih %. Dunia pendidikan dan pariwisata Jogja memegang peranan cukup penting dalam perkembangan nilai investasi tersebut. Semisal dalam suatu daerah memiliki potensi wisata yang baik, atau muncul kampus atau sekolah-sekolah baru, maka akan mendorong sektor-sektor lainnya khususnya perumahan, apartemen, atau kondotel sebagai pemenuhan kebutuhan tempat tinggal. Dengan tumbuhnya properti di daerah tersebut akan berpengaruh pada berbagai sektor riil lainnya dan investasi meningkat. Keadaan ekonomi daerah merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi variasi jumlah unit terjual suatu produk rumah dalam kurun waktu tertentu di suatu daerah. Realisasi pembangunan rumah sederhana di Yogyakarta seperti dapat dilihat pada tabel 1.1, belum bisa memenuhi target, sedangkan kebutuhan penduduk DI Yogyakarta akan rumah sederhana masih cukup tinggi. 4

5 Tabel 1.1. Target dan realisasi pembangunan rumah di Daerah Istimewa Yogyakarta tahun Tahun Target Realisasi Jumlah Sumber : Harian Kedaulatan Rakyat, 16/01/2015 Respon pasar properti Yogyakarta yang cukup tinggi memberikan peluang bagi developer untuk terus berusaha memenuhi kebutuhan pasar. Semakin terbatasnya porsi lahan untuk residence membuka kesempatan bagi para pengembang properti untuk menawarkan hunian dengan konsep pemukiman yang hanya terdiri dari 4 sampai 10 rumah saja di Yogyakarta. Tahun ini Pertumbuhan hunian baik apartemen, kondotel maupun pemukiman di Yogyakarta cukup menggairahkan. PT.Tri karsa Buana Asri sebagai salah satu pemain di pasar hunian pemukiman di Yogyakarta menawarkan sebuah pilihan berupa perumahan maupun pemukiman dengan lokasi yang strategis.oleh sebab itu, penulis tertarik dan bekerjasama dengan PT. Tri karsa Buana Asri Yogyakarta mraen, Gg: Mawar no 2, sendangadi, Mlati, Sleman yang berperan sebagai penyedia sarana prasarana dalam melaksanakan penelitian Tugas Akhir. 5

6 PT. Tri Karsa Buana Asri adalah salah satu perusahaan properti di Daerah Istimewa Yogyakarta yang memiliki konsep perumahan modern yang minimalis dengan harga terjangkau dan kualitas tetap diutamakan, karena harga (price) dan lokasi perumahan (place) yang strategis merupakan faktor penting yang dijunjung tinggi oleh perusahaan ini agar target pasar dari PT. Tri Karsa Buana Asri yang memilih konsumen menengah kebawah dengan harga yang terbilang murah di Yogyakarta ini dapat tercapai. Sehubung dengan hal tersebut di atas, maka disusun Tugas Akhir dengan judul, ANALISIS STRATEGI PEMASARAN PROPERTI YANG DIGUNAKAN MANAJEMEN PT. TRI KARSA BUANA ASRI YOGYAKARTA. 6

7 1.2. Rumusan Masalah Permasalahan yang diangkat dalam penelitian berdasarkan latar belakang yang telah ada yaitu : 1. Bagaimana PT. Tri Karsa Buana Asri Yogyakarta melakukan segmentasi pasar? 2. Siapakah target pasar PT. Trikarsa Buana Asri Yogyakarta? 3. Bagaimana perusahaan merumuskan positioningnya? 4. Bagaimana strategi marketing mix pada produk PT. Tri Karsa Buana Asri Yogyakarta? 1.3 Batasan Masalah Pada penulisan ini, batasan masalah yang akan dibahas dibatasi pembahasan faktor lokasi dan harga terhadap pembelian unit rumah PT. Tri Karsa Buana Asri diwilayah Yogyakarta. 1.4 Tujuan Penulisan Berdasarkan permasalahan di atas, maka tujuan yang akan dicapai selama penelitian adalah : 1. Mengetahui segmentasi pasar yang dilakukan PT. Tri Karsa Buana Asri Yogyakarta. 2. Mengetahui target pasar PT. Trikarsa Buana Asri Yogyakarta. 3. Mengetahui rumusan positioning dari PT. Trikarsa Buana Asri Yogyakarta. 7

8 4. Mengetahui strategi marketing mix dari produk PT. Trikarsa Buana Asri Yogyakarta. 1.5 Manfaat Penulisan Hasil penulisan ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi semua pihak antara lain : 1. Bagi Penulis Untuk mengetahui proses penentuan lokasi dan penetapan harga dan hambatan yang timbul saat proses berlangsung serta sebagai syarat kelulusan D3 Manajemen Program Diploma Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada. 2. Bagi Kantor Pemasaran PT. Tri Karsa Buana Asri Yogyakarta Diharapkan dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam melakukan proses pengambilan keputusan untuk penentuan lokasi dan penetapan harga dan dapat meminimalisir kesalahan serta meningkatkan pelayanan. 3. Bagi Pembaca Memberikan pemahaman kepada pembaca mengenai pelaksanaan proses pengambilan keputusan untuk penentuan lokasi dan penetapan harga sehingga tidak menimbulkan kesalahpahaman. 8

9 1.6 Kerangka Penulisan BAB I Pendahuluan Dalam bab ini berisikan tentang pendahuluan dari penulisan tugas akhir. Bab pendahuluan ini menjelaskan tentang latar belakang masalah, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan dan manfaat dari penulisan ini serta penjelasan mengenai kerangka penulisan. BAB II Gambaran Umum Penulisan Dalam bab dua ini penulis menguraikan mengenai kondisi umum tentang topik penulisan dan kajian penulisan sebelumnya. Selain itu juga akan dijelaskan mengenai tinjauan pustaka yang diambil dari berbagai teori yang berkaitan dengan penulisan. Dalam bab ini juga akan dijelaskan mengenai metodologi penulisan. BAB III Analisis dan Pembahasan Dalam bab ini akan diuraikan mengenai pembahasan dari rumusan masalah yang diangkat, yaitu mengenai analisis prosedur proses pengambilan keputusan untuk penentuan lokasi dan penetapan harga di PT. Tri Karsa Buana Asri Yogyakarta yang disajikan dalam tulisan. BAB IV Kesimpulan dan saran Bab ini merupakan bab terakhir dari penulisan tugas akhir yang berisikan mengenai kesimpulan dari pokok pembahasan yang ditulis serta akan dilanjutkan dengan pemberian saran. 9